Download - analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan imunisasi dasar lengkap

Transcript

BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar Belakang MasalahImunisasi adalahsuatuupayauntukmenimbulkankekebalantubuhbagi seseorangterhadapinfeksisuatupenyakit.1Imunisasiterbuktimampumengendalikan dan menghilangkan penyakit menular yang mengancamnyawa dan diperkirakan kurang lebih 2 sampai 3 juta kematian mengalamipenurunansetiaptahunnya. Ini merupakansalahsatuinvestasi kesehatanyang paling hemat dengan strategi yang telah terbukti dan mudah diakses olehsiapapun.(2) embangunan nasional jangka panjang menitikberatkan pada kualitashidup sumber daya manusia yangprima. !ntukitu kita bertumpupadagenerasi muda yang memerlukan asuhan dan perlindungan terhadap penyakityang dapat menghambat tumbuh kembangnya menuju dewasa yangberkualitastinggi gunameneruskanpembangunannasional jangkapanjangtersebut.(3)

"asa balita merupakan periode emas pertumbuhan fisik# intelektual#mental dan emosionalanak#dimana pemenuhankebutuhan akan asah#asihdanasuhmelaluipemenuhanaspekfisikhinggabiologis(gi$i# kebersihan#imunisasi# vitamin % dan pelayanan kesehatan yang bermutu)# kasih sayangdan stimulasi yang memadai pada usia balita akan meningkatkankelangsungan hidup anak dan mengoptimalkan kualitas anak sebagai generasipenerus Indonesia. &amun sebaliknya masa balita juga periode kritis di manasegala bentuk penyakit# kekurangan gi$i# serta kekurangan kasih sayangmaupun kekurangan stimulasi pada usia ini akan membawa dampak negatifyang menetap sampai masa dewasa bahkan sampai usia lanjut. 'alita yangmengalamihambatanataugangguanpertumbuhandanperkembanganakanberdampak pada periode kehidupan selanjutnya.(2)rogrampengembangan imunisasi merupakan salah satu kegiatanyang mendapat prioritas dalam sistem kesehatan nasional. rogram inibertujuan untuk melindungi bayi dan balita dari (3I (enyakit yang dapat1dicegah dengan imunisasi) seperti )'*# difteri# pertusis# tetanus# dan campak.(iperkirakan (3I merupakan penyebab dari sekitar +, kematian bayi dan -.kematian balita per 1/// kelahiran hidup dalam kurun waktu satu tahun.(2)%ngka kematian bayi (%0' atau I"1) dalam dua dasawarsa terakhirini menunjukkan penurunan yang bermakna# yaitu apabila pada tahun 1231sampai12,/memerlukansepuluhtahununtukmenurunkan %0'dari1+2menjadi112 per1///kelahiran hidup danhanya dalam kurun waktulimatahun#yaitutahun12,- sampai122/ Indonesia berhasilmenurunkan %0'dari 31 menjadi -+ dan bahkan dari data 2//1 telah menunjukkan angka +,per 1/// per kelahiran hidup. enurunan tersebut diikuti dengan angkakematianbalitaatau %0%'% yangtelahmencapai -.per 1///kelahiranhidup.(3) restasi yang gemilang tersebut tidak lain disebabkan karenapenggunaan teknologi tepat guna selama itu# yang memanfaatkan dengan baik0artu "enuju 4ehat untuk memantau secara akurat tumbuh kembang anak#peningkatanpenggunaan%4I# pemberiansegera cairanoralit pada setiapkasus diare pada anak dan pemberian imunisasi pada balita sesuai rogramengembangan Imunisasi (I) yaitu dengan '*5# olio# 6epatitis '# ()dan *ampak# bahkan pada tahun 122/ Indonesia telah mencapai 7UniversalChildImmunization(UCI)8dengancakupanimunisasi sebesar 2/9padaanak balita. (itambah lagi dengan gerakan I& (ekan Imunisasi &asional)terhadap penyakit olio pada tahun 122-:122.:1223 secara berturut:turut danserentak diseluruh tanah air.(3)'erdasarkanstudi yangdilakukan# ternyata sampai saat ini setiaptahunnya masih terdapat jutaan anak yang tertular penyakit ; penyakitmenular tersebut dengan akibat sekitar 12/./// kematian# atau 1 anaksetiap-menit.kelompokpenyakitinfeksimerupakanpenyebab 2 kematian padasebagian kasus (+2#29)# yaitu meliputi 3 kematian per 1/// penduduk.enyakit;penyakityangdominanpadakelompokiniadalah penyakityangdapatdicegahdenganimunisasisepertidifteri#polio# tuberculosis#campakdantetanus.%ngkakematianakibat tetanusadalah12#39#sedangkandifteri# polio# dancampaksebesar2#+9.(+)"eningkatnyaangka2kematianini dapat dicegahsecaradini denganpemberianimunisasi dasarlengkap yang terdiri dari 1 dosis '*5# 3 dosis ()# 3 dosis polio# 3 dosis6epatitis ' dan 1 dosis *ampak sebelum berumur 1 tahun. 4uatu desa telahmencapai target !niversal *hild Imuni$ation (!*I) apabila < ,/9 atau lebihbayi di desa tersebut mendapat imunisasi dasar lengkap.(-)5rafik 1. resentasi imunisasi dasar lengkap di Indonesia'erdasarkan hasil survey4(0I terhadap capaian imunisasi dasarlengkap secara nasional# rovinsi 5orontalo mencapai 3,#19 imunisasi dasarlengkap# rovinsi 5orontalomasihmenempati urutanke1-terendahdariseluruh rovinsi yang ada di Indonesia (5rafik 1).(-)!ntuk capaian !*I rovinsi 5orontalo tahun 2/12 berdasarkanlaporan program 0abupaten = 0ota se rovinsi 5orontalo 33#29# angka inimengalami peningkatan dari tahun 2/1/ yang mencapai -/#29# capaian inimeningkat lagi di tahun 2/11 yang mencapai .3#29. (esa=0elurahan yang3mencapai !*Itahun2/12tertinggi dilaporkanoleh0abupaten5orontalosebanyak131desa(1//9) yangmencapai !*I danterendahdilaporkan0abupaten5orontalo !tara dari 123desa hanya 33desa (-2#39) yangmencapai !*I. 0ota 5orontalo yang merupakan Ibu 0ota rovinsi 5orontalomasih berada pada level ,/9# bahkan presentasi kelengkapan Imunisasi dasarlengkapnya menurun pada tahun 2/11 dibandingkan dengan tahunsebelumnya. (ata ini masih jauh di bawah target nasional yang harusmencapai 2,9 desa !*I.(+#-)4eiring dengan menurunnya angka kesakitan dan kematian anak padaumumnya maka kualitas hidup bangsa akan meningkat pula. "eskipundemikian usia anak di bawah 1- tahun masih merupakan kelompok pendudukyangsangat besar danmemerlukanperhatianyanglebihbesarlagi. 6asilpenelitiandi duniamengatakanbahwaangkakelahirandanusiaharapanhidup di suatu negara berkaitan# yaitu makin rendah angka kelahiran makamakintinggi usiaharapanhidup. !ntukitupencegahanterhadappenyakitinfeksi maupunupaya yangmenentukansituasi yangkondusif untukitumutlak harus dilakukan pada anak dalamtumbuh kembangnya sedinimungkingunadapat mempertahankankualitas hidupyangprimamenujudewasa. (emikian pula perhitungan ekonomi mengatakan bahwa pencegahanadalahsuatucaraperlindunganyangpalingefektif danjauhlebihmurahdaripada mengobati apabila sudah terserang penyakit dan memerlukanperawatan rumah sakit.(3)6endrik >.'lum menyatakan faktor:faktor yang mempengaruhikesehatan individu berdasarkan besarnya pengaruh secara berurutan# meliputifaktor lingkungan# faktor perilaku kesehatan# pelayanan kesehatan# dan faktorketurunan yang saling mempengaruhi satu sama lain. 4tatus kesehatan akanoptimal jikakeempat dimensi tersebut secarabersama:samaberadadalamkondisi optimal. ?ika satu faktor terganggu (tidak optimal)# status kesehatanjugacenderungakantidakoptimal. (engankatalain# intervensi terhadapkesehatan seharusnya ditujukan pada keempat faktor tersebut.)ingkat kepatuhan imunisasi dapat meningkatkan nilai cakupanimunisasi sehingga diperlukan suatu kajian tentang analisis faktor mengenai4faktor yangmempengaruhi kepatuhansehingga didapatkanstrategi untukmeningkatkan tingkat kepatuhan para ibu terhadap imunisasi bayinya.'eberapapenelitiantelahdilakukanterkait dengankepatuhanimunisasi dibeberapanegara lain# akantetapi# tidakbanyakliteratur yangditemukanmengenai kepatuhan yang mempengaruhi angka cakupan imunisasi diIndonesia. )emuan yang masih terbatas tersebut perlu dilakukan kajian lebihmendalam untuk mendapatkan analisis yang lebih tajam tentang faktor:faktortersebut# misalnya karakteristikorangtuadananak# karakteristiklayanankesehatanataukeadaanpopulasi dalammasyarakat. ?ikatelahditemukanfaktor dominanyangmempengaruhi kepatuhanimunisasi# makaakanbisaditentukanstrategi untukmeningkatkankepatuhanyangberdampakpadapeningkatan angka cakupan imunisasi.1.2 Rumusan Masalah(ari uraian di atas dapat disusun rumusan masalah yaitu@Aaktor:faktor apa sajakah yang mempengaruhi kelengkapan imunisasi dasarlengkap pada penduduk 0ecamatan 0ota )engah# 0ota 5orontalo# rovinsi5orontalo.1.3 Tujuan Peneltan1.3.1 Tujuan Umum!ntuk mengetahuifaktor:faktor yang mempengaruhi kelengkapanimunisasi dasar lengkap pada penduduk 0ecamatan 0ota )engah#0ota 5orontalo# rovinsi 5orontalo.A.3.2Tujuan !husus%. !ntuk mengetahuiprevalensiimunisasi dasar lengkapdi0ecamatan0ota )engah# 0ota 5orontalo# rovinsi 5orontalopada bulan ?uni 2/1-'. !ntuk mengetahui hubungan antara faktorkarakteristikdemografi(kelompokumur#pendapatan# jenjangpendidikan#status bekerja) dengan kelengkapan imunisasi dasar lengkap*. !ntukmengetahui hubunganantarafaktorlingkungan(faktordukungansosial danfaktorkemudahantransportasi)dengankelengkapan imunisasi dasar lengkap5(. !ntuk mengetahui hubungan antara faktor pelayanan kesehatan(faktorperawatanprenatal#faktorpengalamanimunisasi anaksebelumnya#faktorinformasi dari petugas kesehatan#faktordukungan dari profesi kesehatan#danfaktorkepuasanpelayanan) dengan kelengkapan imunisasi dasar lengkap1." Man#aat Peneltana. 'agi enelitiB6asil penelitian ini diharapkan dapat menambahkan pengalamandanwawasan bagi penulis dalammeneliti secara langsung di lapanganmengenai imunisasi dasar lengkap.b. 'agi "asyarakatB6asil penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai masukan bagipara dokter# petugas kesehatan dan pengambil kebijakan untukmenigkatkan angka kelengkapan imunisasi dasar lengkap di masyarakat.b. 'agi Institusi endidikanB6asil penelitianini diharapkandapat digunakansebagai masukandanreferensi dalam proses belajar mengajar dan dapat meningkatkan kualitaspendidikan bagi mahasiswa=mahasiswi kedokteran6BAB IITIN$AUAN PU%TA!A2.3Imunsas 2.3.1De#nsImunisasiadalahcaramemberikan perlindunganspesifik terhadappatogenyang paling umumdanmerusak."ekanismeimunitastergantungpada lokasi patogen dan juga mekanisme patogenesis.(+#-)0ata imun berasal dari bahasa latin immunitas yang berarti pembebasan(kekebalan) yang diberikan kepada para senator romawi selama masajabatan mereka terhadap kewajiban sebagai warga negara biasa dan terhadapdakwaan. (alam sejarah# istilah ini kemudian berkembang sehinggapengertiannyaberubahmenjadi perlindunganterhadappenyakit danlebihspesifik lagi terhadap penyakit menular. (+)4istem imun adalah suatu sistem dalam tubuh yang terdiri atas sel:selsertaproduk$at:$at yangdihasilkanyayangbekerjasamasecarakolektifdan terkoordinasi untuk melawan bendah asing# seperti kuman:kumanpenyakit atau racunnya yang masuk dalam tubuh. (+)Imunisasi adalahsuatuusahamemberikankekebalanpadabayi dananak terhadap penyakit tertentu. 4edangkan vaksin adalahsatu kuman atauracun kuman yang dimasukan kedalam tubuh bayi atau anak yang disebutantigen. (alam tubuh# antigen akan bereaksi dengan antibodi sehingga akanterjadi kekebalan. ?uga ada vaksinyangdapat langsungmenjadi racunterhadap kuman yang disebut antitoksin. (+)Imunisasiadalahcarauntukmeningkatkankekebalan(imunitas)# bilaterpajang antigen atau kuman penyakit.(+).rinsip dasar pemberianimunisasi adalah@a. 'ilaadaantigen(kuman# bakteri# virus# parasit# racun) memasukitubuhmaka tubuhakan berusahamenolaknya#tubuh membuat$atanti berupa anti bady atau anti toCin.b. 1eaksi tubuh pertama kali terhadap antigen berlangsung secaralambat dan lemah# sehingga tak cukup banyak antibody yangterbentuk.c. adareaksi atauresponyangkedua# ketigadanseterusnyatubuhsudah mulai lebih mengenal jenis antigen tersebut.7d. 4etelah beberapa waktu# jumlah $at anti dalam tubuh akanberkurang. !ntuk mempertahankan agar tetap kebal# perlu diberikanantigen atau suntikan imunisasi ulang.e. 0adar antibodi yang tinggi dalam tubuh menjamin anak akan sulituntuk terserang penyakit. (+)Itulah sebabnya pada beberapa jenis penyakit yang dianggap berbahayadilakukan tindakan imunisasi atau vaksinasi. 6al ini dimaksudkan sebagaitindakan pencegahan agar tubuh tidak terjangkit penyakit tersebut atauseandainya terkenapun tidak akan menimbulkan akibat yang fatal. (+)'anyak faktor penyebab ketidakberhasilan imunisasi. (ari faktor anakbisadisebabkanumur bayi padawaktudiberiaknimunisasi# status gi$i#masih adanya antibodi maternal dariibu padawaktuimunisasidiberikan.(ari faktor lingkungan yang dipengaruhi adalah sanitasi lingkungan# tingkatkepadatan pendudukan yang menyebabkan mudahnya terjadinya penularan.(+#-)4ebaiknya# pemberian imunisasi pada anak mengikuti jadwal yang ada.(engan memberikan imunisasi sesuai jadwal yang telah ditetapkanmemberikan hasil pembentukan kekebalan (antibody) yang optimalsehingga dapat melindungi anak dari paparan penyakit. (i Indonesia# jadwalimunisasi di keluarkan oleh kementrian kesehatan 1I# yang mengharuskanorang tua memberiakan - imunisasi dasar lengkap yaitu 6epatitis '# olio#()# '*5# dan *ampak. (+#.)2.3.2Tujuan Imunsasrogramimunisasi bertujuan untuk memberikan kekebalan kepadaseseorangagar dapat mencegahpenyakit# kecacatansertakematianyangdisebabkan oleh penyakit yang sering berjangkit dan menghilangkanpenyakit tertentu pada sekelompok masyarakat (populasi) atau bahkanmenghilangkan penyakit tertentu dari dunia. 4ecara umum tujuan imunisasiantara lain@ (3#+)(1) "elalui imunisasi# tubuh tidak mudah terserang penyakit menular(2) Imunisasi sangat efektif mencegah penyakit menular(3) Imunisasi menurunkanangka morbiditas (angka kesakitan) danmortalitas (angka kematian) pada balita.82.3.3Man#aat Imunsas &"'1. !ntuk %nak @ mencegah penderitaan yang disebabkan oleh penyakit#dan kemungkinan cacat atau kematian2. !ntuk 0eluarga @ menghilangkan kecemasan dan psikologipengobatan bila anak sakit.3. !ntuk &egara @ memperbaiki tingkat kesehatan# menciptakan bangsayang kuat dan berakal untuk melanjutkan pembangunan negara.2.3."$ens($ens ImunsasImunisasi ada 2 macam# yaitu (+)(1) Imunisasi %ktif"erupakan pemberian suatu bibit penyakit yang telahdilemahkan(vaksin)agarnantinyasistemimuntubuhberesponspesifik dan memberikan suatu ingatan terhadap antigen ini#sehingga ketika terpapar lagi tubuh dapat mengenali danmeresponnya. (alamimunisasi aktif# terdapat beberapaunsur:unsur vaksin# yaknia) Daksin dapat berupa organismyang secara keseluruhandimatikanb) engawet# stabilisator# atau antibiotik.c) *airan pelarut dapat berupa air steril atau cairan kulturjaringan.d) %djuvan# berupa garam aluminium.(2) Imunisasi asif"erupakan suatu proses peningkatan kekebalan tubuhdengan cara pemberian $at immunoglobulin yaitu $at yangdihasilkanmelalui suatuprosesinfeksi yangdapat berasal dariplasma manusia.2.3.)Pr*se+ur Imunsas rosedur imunisasi dimulai dari menyiapkandanmembawavaksin#mempersiapkan anak dan orangtua# tekhnik penyuntikkan yang aman#pencatatan# pembuanganlimbah# sampai padatekhnikpenyimpanandanpenggunaansisavaksindenganbenar.enjelasankepadaorangtuasertapengasuhnya sebelum dan setelah imunisasi perlu dipelajari pula.engetahuan tentang kualitas vaksin yang masih boleh diberikan pada bayi=anak perlu mendapat perhatian. !kuran jarum# lokasi suntikan# cara9mengurangi ketakutan dan rasa nyeri pada anak juga perlu diketahui.Imunisasi perlu dicatat dengan lengkap# termasuk keluhan kejadian ikutanpasca imunisasi. (3#+#.)2.3.,Tem-at %untkan .ang Danjurkanaha anterolateral adalah bagian tubuh yang dianjurkan untuk vaksinasipada bayi:bayi dananak:anakumur dibawah12bulan. 1egiondeltoidadalah alternative untuk vaksinasi pada anak:anak yang lebih besar (merekayang dapat berjalan) dan orang dewasa. (3#+#.)4ejakakhir 12,/# E6Ftelahmemberi rekomendasi bahwadaerahanterolateral paha adalahbagianyangdianjurkanuntukvaksinasi bayi:bayidan tidak pada pantat (daerah gluteus) untuk menghindari resikokerusakan saraf iskhiadika (nervus ischiadicus). (3#+#.)1esikokerusakansaraf ischiadikaakibat suntikandi daerahgluteuslebih banyak dijumpai pada bayi karena variasi posisi saraf tersebut# masaotot lebih tebal# sehingga pada vaksinasi dengan suntikan intramuscular didaerah gluteal dengan tidak disengaja menghasilkan suntikan subkutandengan reaksi local yang lebih berat. Daksinasi hepatitis ' dan rabies biladisuntikkandi daerahgluteal kurangimunogenikB hal ini berlakuuntuksemua umur. 4edangkan untuk vaksin '*5# harus disuntik pada kulit diatasinsersi otot deltoid(lenganatas)# sebabsuntikan:suntikandiatas puncakpundak memberi resiko terjadinya keloid. (3#+#.)2.3./P*ss Anak +an L*kas %untkan%lasan memilih otot vastus lateralis pada bayi dan anak umur di bawah12 bulan adalah@ (3#+#.): "enghindari resiko kerusakan saraf ischiadika pada suntikandaerah gluteal.: (aerah deltoid pada bayi dianggap tidak cukup tebal untukmenyerap suntikan secara adekuat.: 4ifat imunogenesitas vaksin hepatitis ' dan rabies berkurang biladisuntikkan di daerah gluteal.: "enghindari resiko reaksi local dan terbentuk pembengkakanditempat suntikan yang menahun.10: "enghindari lapisan lemak subkutan yang tebal pada paha bagiananterior.2.3.0Pem1eran +ua atau le1h 2aksn -a+a har .ang samaemberian vaksin:vaksin yang berbeda pada umur yang sesuai# bolehdiberikan pada hari yang sama. Daksin inactivated dan vaksin virus hidup#khususnya vaksin yang dianjurkan dalam jadwal imunisasi# pada umumnyadapat diberikan pada lokasi yang berbeda saat hari kunjungan yang sama."isalnya pada kesempatan yang sama dapat diberikan vaksin:vaksin ()#6ib# hepatitis '# dan polio. (3#+#.)>ebihdari satumacamvaksinvirushidupdapat diberikanpadahariyang sama# tetapi apabila hanya satu macam yang diberikan# vaksin virushidup yang kedua tidak boleh diberikan kurang dari 2 minggu dari vaksinyangpertama# sebabresponsterhadapvaksinyangkeduamungkintelahbanyak berkurang. Daksin:vaksin yang berbeda tidak boleh dicampur dalamsatusemprit. Daksin:vaksinyangberbedayangdiberikanpadaseseorangpadahari yangsamaharusdisuntikkanpadalokasi yangberbedadenganmenggunakan semprit yang berbeda. (3#+#.)2.3.3!*ntra In+kas Pem1eran Imunsas0ontra indikasi dalam pemberian imunisasi ada 3# yakni(3#+#.)(1) %nafilaksis atau reaksi hipersensitivitas yang hebat merupakankontra indikasi mutlak terhadap dosis vaksin berikutnya. 1iwayatkejang demam dan panas lebih dari 3,o* merupakan kontraindikasipemberian () atau 6'1 dan campak.(2) ?angan berikan vaksin '*5 kepada bayi yang menunjukkan tanda:tanda dangejala %I(4# sedangkanvaksinyanglainsebaiknyadiberikan.(3) ?ika orangtuasangatberkeberatanterhadappemberian imunisasikepada bayi yang sakit# lebih baik jangan diberikan vaksin# tetapimintalah ibu kembali lagi ketika bayi sudah sehat.enanganan bagi bayi yangmengalamikondisi sakit#sebaiknyatetapdiberikan imunisasi@ (3#.)11(1) ada bayi yang mengalami alergi atau asma imunisasi masih biasdiberikan. 0ecuali jika alergi terhadap komponen khusus darivaksin yang diberikan.(2) 4akit ringansepertiinfeksisaluranpernapasan atau diaredengansuhu dibawah 3,#-o*(3) 1iwayat keluargatentangperistiwayangmembahayakansetelahimunisasi.(+) engobatan antibiotik# masih bisa dibarengi dengan imunisasi(-) (ugaan infeksi 6IDatau positif terinfeksi 6IDdengan tidakmenunjukkan tanda:tanda dan gejala %I(4# jika menunjukkantanda:tandadangejala%I(4kecuali imunisasi '*5# imunisasiyang lain tetap diberikan.(.) %nak diberi %4I.(3) 'ayi yang menderita penyakit kronis seperti penyakit jantungkronis# paru:paru# ginjal atau liver(,) ada penderita (ownGs 4yndrome atau pada anak dengan kondisisaraf yang stabil.(2) 'ayi premature atau ''>1(1/) 4ebelum atau pasca operasi(11) 0urang gi$i(12) 1iwayat sakit kuning saat kelahiran2.3.14 Imunsas 5aj16 Pr*gram Pengem1angan Imunsas &PPI'Imunisasi yang diwajibkan meliputi '*5# polio# hepatitis '# () dan campak.125ambar. ?adwal imunisasi dasar lengkap(3)2.3.14.1 B78&36"''acille *almete:5uerinadalahvaksinhidupyangdibuat dari"ycobacterium 'ovis yang dibiak berulang selama 1:3 tahunsehingga didapatkan basil yang tidak virulen tetapi masih mempunyaiimunogenitas. Daksinasi '*5 menimbulkan sensitivitas terhadaptuberculin.Imunisasi '*5diberikanpadaumur sebelum3bulan. &amununtuk mencapai cakupan yang lebih luas# (epartemen 0esehatanmenganjutkan pemberian imunisasi '*5pada umur antara /:12bulan.(osis /#/- ml untuk bayi kurang dari 1 tahun dan /#1 ml untukanak(imfadenitis akansembuhsendiri#jadi tidakperludiobati.%pabila limfadenitismelekat pada kulit atau timbul fistula maka dapat dibersihkan(drainae) dan diberikan obat anti tuberculosis oral. emberianobat anti tuberculosis sistemik tidak efektif.2. '*5:itis diseminasi?arang terjadi# seringkali berhubungan denganimunodefisiensi berat. 0omplikasi lainnya adalah eritemanodosum# iritis# lupusvulgarisdanosteomielitis. 0omplikasiini harus diobati dengan kombinasi obat anti tuberculosis.Kontra indikasi BCG(3,4): 1eaksi uji tuberculin f dapat diberikan pada anak yang memilikikontra indikasi terhadap pemberian yang pertusis.Kejadian ikutan pasca imunisasi ,'-(3,4): 1eaksi lokal kemerahan# bengkak dan nyeri pada lokasiinjeksi terjadi pada separuh penerima ().: roporsi (emamringan dengan reaksi local sama dandiantaranya dapat mengalami hiperpireksia.: %nak gelisah dan menangis terus menerus selama beberapajam paska suntikan (inconsolable crying).: (ari suatu penelitian ditemukan adanya kejang demamsesudahvaksinasi yangdihubungkandengandemamyangterjadi.18: 0ejadian ikutan yang paling serius adalah terjadinyaensefalopati akut atau reaksi anafilaksis dan terbuktidisebabkan oleh pemberian vaksin pertusis.Kontra indikasi(3,4)4aat ini didapatkandua hal yangdiyakini sebagai kontraindikasi mutlakterhadappemberianvaksinpertusisbaikwholecell maupun aselular# yaitu @: anafilaksis pada pemberian vaksin sebelumnya.: Hnsefalopati sesudah pemberian vaksin pertusis sebelumnya.: 0eadaan lain dapat dinyatakan sebagai perhatian khusus(precaution). "isalnya pemberian vaksin pertusis berikutnyabila pada pemberian pertama dijumpai riwayat hiperpireksia#keadaan hipotonik:hiporesponsif dalam +, jam# anakmenangis terusmenerusselama3jamdanriwayat kejangdalam 3 hari sesudah imunisasi ()1iwayat kejang dalamkeluarga dan kejang yang tidakberhubungan dengan pemberian vaksin sebelumnya# kejadianikutan paska imunisasi atau alergi terhadap vaksin bukanlah suatuindikasi kontra terhadap pemberian vaksin ()a. Ealaupundemikian keputusan untuk pemberian vaksin pertusis harusdipertimbangkan secara individual dengan memperhitungkankeuntungan dan resiko pemberiannya..aksin pertusis a$seluler(3,4,/)Daksin pertusis aseluler adalah vaksin pertusis yang berisikomponen spesifik toksin dari 'ordetellapertusis yang dipilihsebagai dasar yang berguna dalampatogenesis pertusis danperannya dalam memicu antibodi yang berguna untuk pencegahanterhadap pertusis secara klinis.2.3.14." P;LI;&36"63'oliomielitis ataupolio# adalahpenyakit paralisis ataulumpuhyang disebabkan oleh virus. %gen pembawa penyakit ini# sebuah virus19yangdinamakanpoliovirus (D)# masukke tubuhmelalui mulut#mengifeksi saluran usus. Dirus ini dapat memasuki aliran darah danmengalirkesistemsarafpusat menyebabkanmelemahnyaotot dankadang kelumpuhan (paralisis). 5ambar 1. %nak dengan olio(2)oliovirusadalahvirus1&% kecil yangterdiri atastigastrainberbedadanamat menular.Dirusakanmenyerangsistemsarafdankelumpuhan dapat terjadi dalam hitungan jam. olio menyerang tanpamengenal usia# limapuluhpersenkasus terjadi padaanakberusiaantara3hingga-tahun. "asainkubasi poliodari gejalapertamaberkisar dari 3 hingga 3- hari.%nak:anak kecil yang terkena polio seringkali hanya mengalamigejala ringan dan menjadi kebal terhadap polio. 0arenanya# pendudukdi daerahyangmemiliki sanitasi baikjustrumenjadi lebihrentanterhadap polio karena tidak menderita polio ketika masih kecil.Daksinasi pada saat balita akan sangat membantu pencegahan polio dimasa depan karena polio menjadi lebih berbahaya jika diderita olehorang dewasa. Frang yang telah menderita polio bukan tidak mungkinakanmengalami gejalatambahandi masadepanseperti layuototBgejala ini disebut sindrom post:polio. ?enis polio@ 1. olio non:paralisis2. olio paralisis spinal3. olio bulbarImunisasi -olio(3,4)20Daksinefektif pertama dikembangkan oleh ?onas 4alk. 4alkmenolak untuk mematenkan vaksin ini karena menurutnya vaksinini milik semua orang seperti halnya sinar matahari. &amunvaksin yang digunakan untuk inokulasi masal adalah vaksin yangdikembangkan oleh%lbert 4abin. Inokulasi pencegahan polioanak untuk pertama kalinya diselenggarakan diittsburgh#ennsylvaniapada23Aebruari 12-+. oliohilangdi %merikapada tahun 1232. 'elum ada pengobatan efektif untuk membasmi polio.enyakit yangdapat menyebabkankelumpuhanini# disebabkanvirus poliom0elitis yang sangat menular. enularannya bias lewatmakanan=minumanyangtercemar virus polio. 'isajugalewatpercikan ludah=air liur penderita polio yang masuk ke mulut orangsehat. Imunisasi polio memberikan kekebalan aktif terhadappenyakit poliomielitis. oliobisamenyebabkannyeri otot dankelumpuhan pada salah satu maupun kedua lengan=tungkai. oliojugabisamenyebabkankelumpuhanpadaotot:otot pernafasandan otot untuk menelan. olio bisa menyebabkan kematian.)erdapat 2 macam vaksin polio@: ID (Inactivated olio Daccine# Daksin 4alk)# mengandung viruspolio yang telah dimatikan dan diberikan melalui suntikan.: FD(Fral olioDaccine# Daksin4abin)# mengandungvaksinhidup yang telah dilemahkan dan diberikan dalam bentuk pil ataucairan.'entuk trivalen ()FD) efektif melawan semua bentuk polio#bentuk monovalen ("FD) efektif melawan 1 jenispolio.Imunisasi dasarpoliodiberikan+kali (polioI#II# III# danID) dengan interval tidak kurang dari + minggu. Imunisasi polioulangan diberikan 1 tahun setelah imunisasi polio ID# kemudianpada saat masuk 4( (-:. tahun) dan pada saat meninggalkan 4((12 tahun).21(i Indonesiaumumnyadiberikanvaksin4abin. Daksininidiberikan sebanyak 2 tetes (/#1 m>) langsung ke mulut anak ataudengan menggunakan sendok yang berisi air gula. (osis pertamadan kedua diperlukan untuk menimbulkan respon kekebalanprimer# sedangkandosis ketigadankeempat diperlukanuntukmeningkatkan kekuatan antibodi sampai pada tingkat yangtertinggi. 0epada orang yang pernahmengalami reaksi alergihebat (anafilaktik) setelah pemberian ID# streptomisin#polimiksin ' atau neomisin# tidak boleh diberikan ID. 4ebaiknyadiberikan FD. 0epada penderita gangguan sistemkekebalan(misalnya penderita %I(4# infeksi 6ID# leukemia# kanker#limfoma)# dianjurkanuntukdiberikanID.IDjugadiberikankepadaorangyangsedangmenjalani terapi penyinaran# terapikanker# kortikosteroid atau obat imunosupresan lainnya. ID bisadiberikan kepada anak yang menderita diare.?ika anak sedang menderita penyakit ringan atau berat#sebaiknyapelaksanaanimunisasi ditundasampai merekabenar:benarpulih. IDbisamenyebabkannyeri dankemerahanpadatempat penyuntikan# yangbiasanya berlangsunghanya selamabeberapa hari. "asa inkubasi virus antara .:1/ hari. 4etelahdemam 2:- hari# umumnya akan mengalami kelumpuhanmendadak pada salah satu anggota gerak. &amun tak semua orangyang terkena virus polio akan mengalami kelumpuhan# tergantungkeganasan virus polio yang menyerang dan daya tahan tubuh sianak. Imunisasi polio akan memberikan kekebalan terhadapserangan virus polio.Usia -em%erian1 (3,4)4aat lahir(/bulan)# danberikutnyadi usia2# +# .bulan.(ilanjutkan pada usia 1, bulan dan - tahun. 0ecuali saat lahir#pemberian vaksin polio selalu dibarengi dengan vaksin (). Cara -em%erian1 (3,4)22'isa lewat suntikan (Inactivated oliomyelitis Daccine=ID)#atau lewat mulut (Fral oliomyelitis Daccine=FD). (i tanah air#yang digunakan adalah FD. &"ek 2ampin1 (3,4)6ampir tak ada. 6anya sebagian kecil saja yang mengalamipusing# diare ringan# dan sakit otot. 0asusnya pun sangat jarang.(apat mungkin terjadi berupa kelumpuhan dan kejang:kejang. Indikasi Kontra1 (3,4))ak dapat diberikan pada anak yang menderita penyakit akutataudemamtinggi (di atas3,/*)B muntahataudiareB penyakitkanker atau keganasanB 6ID=%I(4B sedang menjalani pengobatansteroid dan pengobatan radiasi umumB serta anak denganmekanisme kekebalan terganggu.2.3.14.) 7AMPA! &M;RBILLI' &36"6/63614'enyakit *ampak (1ubeola# *ampak 2 hari# measles) adalahsuatu infeksi virus yang sangat menular# yang ditandai dengan demam#batuk# konjungtivitis (peradangan selaput ikat mata=konjungtiva) danruamkulit. enyakit ini disebabkan karena infeksi virus campakgolongan -aram03ovirus45ambar 2. %nak dengan *ampak4ebelumvaksinasi campak digunakan secara meluas# wabahcampakterjadi setiap2:3tahun# terutamapadaanak:anakusiapra:sekolah dan anak:anak 4(. ?ika seseorang pernah menderita campak#23makaseumurhidupnyadiaakankebal terhadappenyakitini.)idakada pengobatan khusus untuk campak. %nak sebaiknya menjalani tirahbaring. !ntuk menurunkan demam# diberikan asetaminofen atauibuprofen. ?ika terjadi infeksi bakteri# diberikanantibiotik. Daksincampak merupakan bagian dari imunisasi rutin pada anak:anak.Daksin biasanya diberikan dalam bentuk kombinasi dengangondongan dan campak ?erman (vaksin ""1=mumps# measles#rubella)# disuntikkanpada otot paha ataulenganatas. ?ika hanyamengandung campak# vaksin diberikan pada umur 2 bulan. (alambentuk""1# dosispertamadiberikanpadausia12:1-bulan# dosis kedua diberikan pada usia +:. tahun. selain itu penderitajugaharus disarankanuntukistirahat minimal 1/hari danmakanmakanan yang bergi$i agar kekebalan tubuh meningkat. Imunisasi Campak(3,4,56)4ebenarnya# bayi sudahmendapat kekebalancampakdariibunya. &amun seiringbertambahnya usia# antibodidari ibunyasemakin menurun sehingga butuh antibodi tambahan lewatpemberian vaksin campak. %palagi penyakit campak mudahmenular# dan mereka yang daya tahan tubuhnya lemah gampangsekali terserang penyakit yang disebabkan virus+or%iliini.!ntungnya# campakhanya dideritasekali seumur hidup. ?adi#sekali terkena campak# setelah itu biasanya tak akan terkena lagi.Imunisasi campak efektif untuk memberi kekebalan terhadappenyakit campak sampai seumur hidup. enyakit campak yang disebabkan oleh virus yang ganas inidapat dicegah jika seseorang mendapatkan imunisasi campak#minimal dua kali yakni semasa usia . ; -2 bulan dan masa 4( (.; 12 tahun).!paya imunisasi campak tambahan yang dilakukan bersamadengan imunisasi rutin terbukti dapat menurunkan kematiankarenapenyakitcampaksampai+,9.)anpaimunisasi# penyakitini dapat menyerang setiap anak# dan mampu menyebabkan cacat24dan kematian karena komplikasinya seperti radang paru(pneumonia)B diare# radang telinga (otitis media) dan radang otak(ensefalitis) terutama pada anak dengan gi$i buruk. enularan campak terjadi lewat udara atau butiran halus airludah (droplet) penderita yang terhirup melalui hidung ataumulut. ada masa inkubasi yang berlangsung sekitar 1/:12 hari#gejalanyasulit dideteksi. 4etelahitubarulahmuncul gejalaflu(batuk# pilek# demam)# mata kemerah:merahan dan berair# si kecilpun merasa silau saat melihat cahaya. 0emudian# di sebelahdalam mulut muncul bintik:bintik putih yang akan bertahan 3:+hari. 'eberapa anak juga mengalami diare. 4atu:dua harikemudiantimbul demamtinggi yangturunnaik# berkisar 3,:+/#-L*. 4eiring dengan itu# barulah keluar bercak:bercak merahyangmerupakancirikhas penyakitini.!kurannya tidak terlalubesar# tapi juga tak terlalu kecil. %walnya hanya muncul dibeberapabagiantubuhsajaseperti kuping# leher# dada# muka#tangan dan kaki. (alam waktu 1 minggu# bercakbercak merah iniakan memenuhi seluruh tubuh. &amun bila daya tahan tubuhnyabaik# bercak:bercakmerahini hanyadi beberapabagiantubuhsaja dan tidak banyak.?ika bercak merah sudah keluar# umumnya demam akan turundengan sendirinya. 'ercak merah pun akan berubah jadikehitamandanbersisik# disebut hiperpigmentasi. adaakhirnyabercak akan mengelupas atau rontok atau sembuh dengansendirinya. !mumnya# dibutuhkan waktu hingga 2 minggusampai anak sembuh benar dari sisa:sisa campak. (alam kondisiini# tetaplahmeminumobat yangsudahdiberikandokter. ?agastamina dankonsumsimakananbergi$i. engobatannyabersifatsimptomatis# yaitumengobati berdasarkangejalayangmuncul.6inggasaat ini# belumditemukanobat yangefektif mengatasivirus campak. ?ika tak ditangani dengan baik campak bisa sangatberbahaya. 'isa terjadi komplikasi# terutama pada campak yang25berat. *iri:ciri campak berat# selain bercaknya di sekujur tubuh#gejalanya tidakmembaiksetelahdiobati 1:2hari. 0omplikasiyang terjadi biasanya berupa radang paru:paru (%ronchopneumonia) dan radang otak (ensefalitis). 0omplikasi inilah yangumumnya paling sering menimbulkan kematian pada anak.,eskripsi(3,4)Daksin campak merupakan vaksin virus hidup yangdilemahkan. 4etiap dosis (/#-ml) mengandung tidak kurang dari1/// infective unit virus strain *%" 3/# dan tidak lebih dari 1//mcg residu kanamycin dan 3/ mcg residu erythromycin. Daksinini berbentukvaksinbekukeringyangharus dilarutkanhanyadenganpelarut steril yangtersediasecaraterpisahuntuktujuantersebut. Daksin ini telah memenuhi persyaratan E6Funtukvaksin campak.Indikasi(3,4)!ntuk Imunisasi aktif terhadap penyakit campak.Komposisi(3,4))iap dosis vaksin yang sudah dilarutkan mengandung @ Dirus*ampak ingkungan 4osial>ingkungansosial adalahbentuklainselainfisikdanbiologisdiatas.>ingkungan sosial tidak berbentuk secara nyata namun ada dalam kehidupandi bumi ini. >ingkungan sosial terdiri dari sosio:ekonomi# sosio:budaya# adatistiadat# agama=kepercayaan# organisasi kemasyarakatan dll. "elaluilingkungansosial manusiamelakukaninteraksi dalambentukpengelolaanhubungan dengan alamdan buatannya melalui pengembangan perangkatnilai# ideologi# sosial dan budaya sehingga dapat menentukan arahpembangunan lingkungan yang selaras dan sesuai dengan daya dukunglingkunganyangmana hal ini seringdisebut dengan7etika lingkungan8(%dnan 6arahap et:al)'anyak faktor yang mempengaruhi kelengkapan imunisasi# antara lain @2.2.1 M*t2as"otivasi adalah suatu tenaga atau faktor yang terdapat didalam diri manusia#yang menimbulkan# menggerakkan danmengorganisasikan tingkah lakunya."otivasi dapat diartikan sebagai dorongan secara sadar dan tidak sadar membuatorang berperilakuuntuk mencapai tujuan yang sesuai kebutuhannya. (iharapkandenganmotivasi yangbesar untukmelengkapi imunisasi dasar bagi bayinya#segala penyakit dapat dicegah sedini mungkin dan kesehatan bayi dapat terpenuhi.(12)2.2.2 Letak 8e*gra#s(aerah yang tersedia sarana transportasi berbeda dengan mereka yang hidupterpencil. 0emudahan tempat yang strategis dan sarana transportasi yang lengkapakan mempercepat pelayanan kesehatan.(12)302.2.3 Lngkungan>ingkungan adalah segala objekbaik berupabenda hidupatau tidak hidupyang ada disekitar dimana orang berada. (alamhal ini lingkungan sangatberperan dalam kepatuhan untuk melengkapi imunisasi dimana apabilalingkungan mendukung secara otomatis ibu akan patuh untuk melengkapiimunisasi pada anaknya.(12)2.2." %*sal Ek*n*m4osial ekonomi merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap tingkahlaku seseorang. 0eadaan ekonomi keluarga yang baik diharapkan mampumencukupi dan menyediakan fasilitas serta kebutuhan untuk keluarga# sehinggaseseorangdengantingkat social ekonomi tinggi akanberbedadengantingkatsosial ekonomi rendah. 0eluarga dengan tingkat sosial ekonomi yang tinggi akanmengusahakan terpenuhinya imunisasi yang lengkap bagi bayi.(12)2.2.) Pengalaman4tress adalahsalahsatubentuktrauma# merupakanpenyebabkerentananseseorang terhadap suatu penyakit infeksi tertentu. engalaman merupakan salahsatufaktor dalamdiri manusiayangsangat menentukanterhadappenerimaanrangsang pada proses persepsi berlangsung. Frang yang mempunyai pengalamanakan selalu lebih pandai dalam menyikapi segala hal dari pada mereka yang samasekali tidak mempunyai pengalaman.(12)2.2., angkah:langkah pada studi cross sectional ini meliputi @ 1) "erumuskanpertanyaan penelitian serta hipotesis yang sesuaiB 2) "engidentifikasivariabel bebas dan terikatB 3) "enetapkan subjek penelitianB +) "elaksanakanpengukuranB dan -) "elakukan analisis. 'erdasarkan langkah:langkah diatas maka setelah merumuskan hipotesisditetapkan variabel bebas dan terikat. 4ementara itu penetapan subjekpenelitian dilakukan dengan menghitung jumlah sampel penelitianberdasarkan rumus penghitungan sampel pada penelitian prognostik. 4ebagaipenelitian potong lintang# studi ini dilakukan dengan mengambil datamenggunakan kuesioner yang hanya dilakukan satu kali pengambilan.".2 L*kas +an 5aktu Peneltan".2.1 L*kas Peneltan>okasi penelitian yang dipilih adalah0ecamatan 0ota )engah# 0ota5orontalo# rovinsi 5orontalo. lokasi ini dipilih karena 0ecamatan 0oa)engah merupakan kecamatan terluas dan terletak di pusat kota.".2.2 5aktu PeneltanEaktu pelaksanaan penelitian yaitu mulai tanggal 1,:23 juni 2/1-.".3 P*-ulas +an %am-el".3.1 P*-ulas Targetopulasi target adalah masyarakat di0ecamatan 0ota )engah# 0ota5orontalo# rovinsi 5orontalo.".3.2 P*-ulas Terjangkau44opulasi terjangkau pada penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak:anak usia 12:23 bulan yang ada di 0ecamatan 0ota )engah# 0ota 5orontalo#rovinsi 5orontalo.0riteria inklusi@ a) Ibu dari anak berusia 12:23 bulan yang tinggal di 0ecamatan 0ota )engah# 0ota 5orontalo# rovinsi 5orontalob) "ampu berkomunikasi (mampu menulis dan membaca dalam bahasa indonesia)c) 'ersedia menjadi responden dengan menandatangani informed consent lebih 0riteria Hkslusi@1espondenyang tidak menjawab seluruh pertanyaan pada kuesionerdengan lengkap ".3.3 %am-el4ampel penelitian adalah seluruh populasi yang memenuhi kriteria penelitian.".3." Besar %am-elerhitunganbesar sampel dilakukandenganperhitungan>ameshowdkk.13n MP 2 Q.p.R d2n M (1#2.) 2 . /#, . /#2(/#1)2n M/#. 1+.-./#/1nM .2 orang0eterangan @n M ?umlah sampel minimal yang diperlukan derajat kepercayaanp M roporsi pasien yang melengkapi imunisasi dasar lengkap /#, (-)RM1:p(proporsirespondenyangtidakmelengkapi imunisasi dasarlengkap) d M >imit dari error atau presisi absolutPM 1#2.'ataskemaknaanadalahpI/#/-denganinterval kepercayaan2-9.(engan perhitungan berdasarkan rumus di atas# didapatkan nilai n M .2 orang45".3.) Teknk Pengam1lan %am-el(atayangdigunakandalampenelitian ini adalahdata primerdan datasekunder. (ata skunder didapat dari pencatatan pemberian imunisasi bayi ibu.4etelahdatasekunder didapatkan.(ataprimer didapat dari jawabanataskuesioner yang diberikan kepada ibu."." $ens Data +an Instrumen Peneltan".".1 $ens Data ?enis data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan data sekunder. engumpulandataprimerdilakukanwawancaralangsungolehpeneliti dilingkungan0ecamatan0ota )engah# 0ota5orontalo# rovinsi 5orontalodengan menggunakan kuesioner dan lembar observasi yang terstrukturberdasarkan variabelyang meliputi - pertanyaan demografi(usia# alamat#pendidikan terakhir# pendapata# ekerjaan)# 1 pertanyaan perawatan prenatala#dan - pertanyaan imunisasi anak sebelumnya# 3 pertanyaan untuk pengaruhsosial# 3pertanyaan tentang informasi kesehatan# - pertanyaan tentangdukungandari profesi kesehatan# dan+pertanyaantentangkompetensiprofesi kesehatan yang melakukan imunisasi. 4edangkan data sekunder didapat daricatatanpenduduk0ecamatan0ota )engah# 0ota 5orontalo#rovinsi 5orontalosebagai datadasar dalammenentukansasaranpasienyang diwawancara.".".2 Instrumen Peneltan %lat pengumpul data dan instrumen penelitian yang dipergunakan dalampenelitianini terdiri dari lembar pengisiandata (kuisioner) danlembarobservasi."icrosoft Eord#"icrosoft HCcel# 444 22#/sebagai tempatuntuk mengolah hasil penelitian.1,".)Manajemen Peneltan".).1 Pengum-ulan +ataengumpulan data dilakukan setelah meminta peri$inan dari pihakpemerintah0ecamatan0ota)engah# 0ota5orontalo# rovinsi 5orontalo.)eknikyangpeneliti pakai dalampengumpulandatamenggunakanangket(kuesioner). ".).2 Peng*lahan Data46(atayangdiperolehakandiolahdenganmenggunakanprogram444.roses pengolahandata penelitianmenggunakanlangkah:langkahsebagaiberikut13 @a) Hditing &ditinadalahupayauntukmemeriksakembali kebenarandatayangdiperoleh atau dikumpulkan.&ditindapat dilakukan pada tahappengumpulan data atau setelah data terkumpul.b) *oding Codinmerupakankegiatanpemberiankodenumerik(angka) dengandata yangterdiri atas beberapa kategorik.emberiankode ini sangatpenting bila pengolahan dan analisa data menggunakan komputer.c) Hntry (ata &ntr0dataadalahkegiatanmemasukandatayangtelahdikumpulkankedalammaster ta%elataudata%asekomputer# kemudian membuatdistribusi frekuensi sederhana. d) *leaning (ata Cleanin data merupakan kegiatan memeriksa kembali data yang sudahdientri# apakah ada kesalahan atau tidak.0esalahan mungkin terjadi padasaat meng:entr0 data ke komputer.".).3 Analss +ata %nalisis data dilakukan oleh peneliti.%nalisis data dilakukan agar datamemiliki arti. %nalisis yang akan dilakukan adalah univariat dan bivariat. %nalisis univariat dilakukan dengan tujuan melihat gambaran distribusifrekuensi dan proporsi dari variabel independen dan variabel dependen.4edangkananalisisbivariat bertujuanuntukmelihat hubunganantaraduavariabel tersebut. "etode statistik yang digunakan untuk melihat kemaknaan dan besarnyahubunganantaravariabel dalampenelitianini merupakanujichi s8uare.0emudianuntukmemperolehkejelasantentangdinamikahubunganantarafaktor resiko dan faktor efek dilihat melalui nilai rasio odds (F1). 1asio Fddsdalam hal ini dipakai dalam menentukan rasio antara banyaknya kasus yangterpapar dan kasus tidak terpapar.rinsip uji chi:sRuare@a) "erupakan analisis data kategorikb) (ata dalam bentuk frekuensi (bukan proporsi= persentaseS47c) "enghitung besar perbedaan antara nilai pengamatan (o%served"re8uencies) dengan nilai harapan (eCpected freRuencies)d) 4yarat @ besar sampel cukup. HCpected freRuencies I 1 dan banyaknyasel dengan eCpected freRuency I - tidak lebih dari 2/ 9 dari banyak selseluruhnya*ara menghitung eCpected freRuenciesE=subtotalbarisxsubtotalkolomgrandtotal !ntuk menguji hubungan faktor:faktor demografi= lingkungan= pelayanankesehatandengantingkatkelengkapanimunisasi dasar lengkap#dilakukanperhitungan uji *hi 4Ruare dengan table 2 C 2 (9ate:s Correction)X2=N(|adbc|12 N)2( a+b) ( c+d) ( a+c) (b+d)0eterangan @& M jumlah sampelaMkejadianpasienmelengkapi imunisasi dasarlengkapyangmemilikihubungandengan faktor:faktor demografi=lingkungan= pelayanankesehatanbMkejadianpasientidakmelengkapiimunisasi dasar lengkapkarenamemiliki hubungan dengan faktor:faktor demografi=lingkungan=pelayanan kesehatancMkejadianpasienmelengkapiimunisasi dasar lengkapkarenatidakmemiliki hubungan denganfaktor:faktor demografi=lingkungan=pelayanan kesehatandM kejadian pasien tidak melengkapi imunisasi dasar lengkap karena tidakmemiliki hubungandenganfaktor:faktor demografi=lingkungan=pelayanan kesehatan0riteria penolakan 6/@ T2 hitung < T2 'ila syarat uji *hi 4Ruere tidak terpenuhi# maka baris atau kolom sel dapatdigabungkan.?ikamasihtidakmemenuhi syarat# makadapat digunakanuji48lainnya. !ntuk table 2C2 digunakan uji;isher:s &3act 'estdan untuk table1C2 dapat digunakan uji binomial.Ta1el ".).3 Ta1el Pre2alen:e Rat*"enghitung hubungan antara faktor:faktor demografi= lingkungan= pelayanankesehatan # antara lengkapnya Imunisasi dasar lengkap dan tidak lengkapnyaImunisasi dasar lengkap ditegakkan dengan revalence 1atio dan *I 2-9.".)." Pen.ajan +ata (ata yang telah diolah akan disajikan dalam bentuk tabel dan diagramuntuk menggambarkan karakteristik faktor:faktor yang berhubungan dengankelengkapan imunisasi dasar lengkap di 0ecamatan 0ota )engah# 0ota5orontalo# rovinsi 5orontaloperiode juni 2/1-. 49>engkap )idaklengkap"emiliki hubungan denganfaktor:faktor demografi= lingkungan= pelayanan kesehatan% ' aJb)idak memiliki hubungan denganfaktor:faktordemografi= lingkungan= pelayanan kesehatan* ( cJdaJc aJd &+., Etka Peneltan+.,.1 Prns-(-rns- Etka Peneltan enelitian yang dilakukan khususnya jika yang menjadi subyekpenelitian adalah manusia# maka peneliti harus memahami hak dasarmanusia. "anusia memiliki kebebasan dalam menentukan dirinya# sehinggapeneliti yang akan dilaksanakan benar:benar menjunjung tinggi kebebasanmanusia. 'eberapaprinsippenelitianpadamanusiayangharusdipahamiantara lain@13a) rinsip "anfaat rinsip ini meliputi prinsip untuk membuat responden terbebas daribahaya# terhindar dari eksploitasi dan mendapatkan manfaat daripenelitian. 4elainitupeneliti harusmengkaji perbandinganrisikodanmanfaat dari penelitiantersebut(13). enelitianini dapat memberikanmanfaat berupa peningkatan pengetahuan tentang kondisi responden dananaknya# mendapatkan kepuasan karena dapat berpartisipasi dan keluardari rutinitasnyadan kepuasankarena dapat membantuoranglaindarihasil penelitian ini untuk menyelesaikan masalah yang mungkinmenimpa orang lain. 4elain itu# penelitian ini juga tidak membahayakan responden(nonmalefecience) karena renponden hanya diminta untuk mengisikuesionerdanakandijagakerahasiaandatayangdiberikansertatidakakan menyita waktu yang lama bagi responden.b) rinsip "enghormati "anusia rinsip ini memungkinkan responden penelitian untuk berpartisipasisecara suka rela dalam penelitian ini. )idak ada paksaan dan tidak adatindakan yang akan memberatkan responden jika responden tidakbersedia berpartisipasi. 1esponden boleh menolak berpartisipasi ataumengklarifikasi terkait tujuan dan prosedur penelitian. eneliti harus menjelaskan alur penelitian# hak:hak respondenmisalnya hak untuk menolak berpartisipasi# tanggung jawab peneliti danperbandinganrisikodankeuntunganataumanfaat yangakandidapatresponden(13). enjelasantentangpenelitianbiasa dilakukandi awalpengambilan data# akan tetapi# dapat dilakukan ulang jika ada hal yangmembutuhkan penjelasan bagi responden. 50c) rinsip 0eadilan 0eadilan bagi responden penelitian ini dapat berupa perlakuan yangsamadanhakuntukdijagakerahasiannya. erlakuanyangdiharapkansebagai bentuk keadilan bagi responden adalah @ a) emilihan responden yang adil dan dipilih berdasarkan tujuanpenelitian# bukan karena alasan:alasan tertentu.b) )idak ada perilaku yang memberatkan jika responden mengundurkandiri dari penelitian ini setelah menyetujuinya.c) 1esponden mudah mengakses atau menghubungi peneliti jika inginmelakukan klarifikasid) 1esponden dapat menerima penjelasan ulang dalam prosespengambilan datae) 4elalu menghargai# sopan dan jujur pada responden (13)0erahasiaanyangterjagameliputi kerahasiaanidentitasrespondendaninformasi yangdiberikanresponden. eneliti mencobamelakukanhal:hal di bawah ini untuk menjaga kerahasiaan responden dan informasiyang didapat# yaitu@a) "engambil data identidas responden jika diperlukan saja.b) "enyimpan informasi identitas dan data dalam file yang terkunci.c) "emasukkan data tanpa identitas pada komputer.d) "eminta kepada personel yang berhubungan dengan data ini untukmenyimpan kerahasiaan data e) ?ika akan dilakukan publikasi maka samarkan identitas responden (13)+.,.2 Masalah Etka Peneltan "asalah etika penelitian merupakan masalah yang sangat penting dalampenelitian# mengingat penelitianberhubunganlangsungdenganmanusia#makasegi etikapenelitianharusdiperhatikan. "asalahetikayangharusdiperhatikan antara lain adalah sebagai berikut@ 13a) Informed *onsent 1esponden yang diikutsertakan dalam penelitian diberikan informasiyang jelas tentang prosedur penelitian dan pertimbangan risiko dankeuntungannya untuk responden agar responden dapat memutuskanuntuk berpartisipasi atau tidak dengan pemahaman yang penuh. Informedconsent merupakan pernyataan bahwa responden bersedia berpartisipasidenganpemahamanyangutuhtentangpenelitianiniataumemutuskanuntuk tidak berpartisipasi. 51Informed consent merupakan bentuk persetujuan antara penelitidengan responden penelitian dengan memberikan lembarpersetujuan.Informed consent tersebut diberikan sebelum penelitiandilakukan dengan memberikan lembar persetujuan untuk menjadiresponden. )ujuan informed consent adalah agar subyek mengertimaksud dan tujuan penelitian# mengetahui dampaknya. ?ika subyekbersedia# maka mereka harus menandatanganilembarpersetujuan.?ikaresponden tidak bersedia# maka peneliti harus ada dalaminformedconsent tersebut antara lain@ partisipasi anak# tujuan dilakukan tindakan#jenis data yang dibutuhkan# komitmen# prosedur pelaksanaan# potensialmasalah yang akan terjadi# kerahasiaan# informasi yang mudahdihubungi# dan lain:lain. .b) %nonimity ()anpa &ama) "asalahetikaini merupakanmasalahyangmemberikanjaminandalam penggunaan subyek penelitian dengan cara tidak memberikan ataumencantumkan nama responden pada lembar alat ukur dan hanyamenuliskankodepadalembar pengumpulandataatauhasil penelitianyang akan disajikan. c) *onfidentiality (0erahasiaan) "asalah ini merupakan masalah etika dengan memberikan jaminankerahasiaanhasil penelitian# baikinformasi maupunmasalah:masalahlainya. Informasi yangtelahdikumpulkandijaminkerahasiaanyaolehpeneliti# hanya kelompok data tersusun yang akan dilaporkan pada hasilriset. 52BAB =IHA%IL PENELITIANadababini akanmenyajikandatahasil penelitianfaktor:faktor yangmempengaruhi kelengkapan imunisasi dasar lengkap di 0ecamatan 0ota )engah#0ota 5orontalo# rovinsi 5orontalodari tanggal1,sampai23?uni2/1-.enelitian ini dengan menyebarkan kuesioner kepada.2 responden# selanjutnyaberdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi jumlah responden menjadi .2 orang. 6asildari pengumpulandataini disajikandalambentuktabel yangterdiri dari hasilunivariat danbivariat# analisisunivariat akandilakukanuntukmendeskripsikanmasing:masing variabel dengan menggunakan distribusi frekuensi dengan ukuranpresentasesedangkanbivariat akandilakukanuntukmelihat adanyahubunganantara variabel bebas dengan variabel terkait.).1 Analss Un2arat).1.1 Tngkat !elengka-an Imunsas Dasar Lengka-Ta1el ).1.Dstr1us I)%@ !niversitas (iponegoro ress@ 2/1123. Indarwati@ 6!'!&5%& H1I>%0! I'! (%>%" "H"%&A%%)0%&H>%N%&%& 0H4H6%)%& 4H>%"% 6%"I> (H&5%&0H%)!6%& I""!&I4%4I %(% %&%0 (I 4!0F6%1?F@5%4)H1# Dol. +# &o. 1 Aebruari 2//, (1-+ : 1..)@ hal 1-+.71