Download - Apa yang dimaksud dengan bera? - World Agroforestry Centreapps.worldagroforestry.org/sea/Publications/files/... · 2015. 3. 20. · 1-3 musim tanam dan sesudah kesuburan tanah menurun

Transcript
  • dengan bera?

    Sistem bera ( ) adalah suatu sistempengembalian kesuburan tanah dengan caramembiarkan tanah tanpa ditanami. Hampirsemua sistem pertanian tradis ionalmempraktekkan sistem bera. Sistemperladangan berpindah adalah suatu bentuksistem bera, di mana sesudah hutan dibuka,lahan ditanami dengan tanaman pangan selama1-3 musim tanam dan sesudah kesuburan tanahmenurun dan/atau gulma sulit diatasi, lahandiberakan selama 5 sampai 15 tahun, laludibersihkan kembali dengan sistem tebas dandigunakan untuk 1-3 musim tanaman pangan.

    fallowSalah satu contoh sistem bera yang diperbaikiadalah sistem Amarasi di NTT. Sistem Amarasiadalah sistem bera dengan menggunakanlamtoro yang dibiarkan tumbuh rapat selamakurang lebih 5 tahun dan kemudian ditebang.Kayunya digunakan untuk kayu bakar dan daunserta ranting muda disebar di permukaan tanahuntuk membantu meningkatkan kesuburantanah.

    Apa alasan petanimelakukan bera?

    Tanaman leguminosa mempunyai kemampuanmeng ika t n i t rogen dar i udara danmenyumbangkannya kepada tanah. Nitrogen iniakan tersedia bagi tanaman jika seresah atausisa tanaman leguminosa sudah membusuk danterurai menjadi ion di dalam larutan tanah.Jadi, bera dengan tanaman leguminosa bisamengatasi kekurangan nitrogen tanaman.

    Selain nitrogen, dari sisa tanaman bera cukupbanyak terkandung kalium dan unsur haralainnya, terutama pada tanah yang tidakmasam seperti di Jawa Timur, NTB dan NTT.Namun, sistem bera hanya sedikit membantumengatasi kekurangan fosfor, sehingga masih

    Sesbania (Turi) adalah salah satu tanaman leguminosa

    yang cocok ditanan untuk sistem bera (Foto: J. Ruijter)

    Apa yang dimaksud

    · Kesuburan tanah menurun yang ditandaidengan menurunnya produksi.

    Petani tidak sanggup membeli pupuk ataupupuk tidak tersedia sehingga sistem beradiperlukan untuk mengembalikan kesuburantanah.

    ·

    Intensifikasi sistem beraDengan semakin padatnya penduduk, sistembera tradisional tidak mungkin dipertahankan,karena lahan semakin sempit sementarakebutuhan makin meningkat.

    Untuk memperbaiki sistem bera tradisional,maka berkembang berbagai sistem intensifikasiatau perbaikan sistem bera (improved fallow)yang dicirikan dengan semakin pendeknya masabera dan semakin panjangnya masa produksi.

    Tanaman yang digunakan untuk memperbaikisistem bera mempunyai sifat sebagai berikut:

    · Pertumbuhannya cepat dan dapat menekanpertumbuhan gulma (rumput liar)

    Banyak menghasilkan bahan organik yangbisa menjadi pupuk

    Berakar dalam supaya bisa memanfaatkanunsur hara dari lapisan tanah lebih dalam

    Mengikat Nitrogen dari udara

    Memberikan hasil lain, seperti kayu danhijauan pakan ternak

    Tahan kekeringan

    ·

    ·

    ·

    ·

    ·

    Jenis tanaman pohon leguminosa (kacang-kacangan) yang cocok ditanam untuk bera:

    Kaliandra

    Turi

    Gamal

    Lamtoro

    Calliandra calothyrsus

    Sesbania grandiflora

    Gliricidium sepium

    Leucaena leucocephala

    Selain itu, leguminosa menjalar berikut jugadapat digunakan untuk perbaikan bera:

    Benguk

    Arachis

    Kudzu

    Mucuna pruriens

    Arachis pintoi

    Callopogonium mucunoides

  • Intensifikasi

    Kedua cara ini biasa ditempuh petani padaakhir masa bera, ketika lahan akandipersiapkan untuk produksi pertanian. Caratebas bakar lebih sering dipraktekkan padasistem bera tradisional kerena cara ini palingmudah, murah dan cepat untuk membersih-kan lahan. Kerugian sistem ini adalah bahwadengan pembakaran sebagian hara,terutama nitrogen, akan hilang ke udara dansebagian besar sisa tanaman akan hilangsehingga hampir tidak ada perlindunganterhadap permukaan tanah. Selain itu,pembakaran dalam skala besar dapatmerambat ke mana-mana sehingga sulitdikendalikan.

    Karena banyaknya masalah yang berhubungandengan pembakaran maka, terutama untuksistem bera yang menggunakan leguminosa,perlu diupayakan tebas tanpa bakar. Hasiltebasan tanaman leguminosa digunakanuntuk kayu bakar dan daun-daunan sertaranting muda disebar di permukaan tanahsebagai mulsa. Sistem Bera

    · Memperbaiki struktur tanah kerenatambahan bahan organik

    Mengurangi erosi karena tersedianyaseresah di permukaan tanah danterlindungnya permukaan tanah oleh tajuktanaman bera

    Menekan rumput liar karena tanaman berayang sengaja ditanam lebih mudahdibersihkan

    Pendaur-ulangan atau penambahan unsurhara, terutama nitrogen dan kalium,berlangsung lebih cepat

    ·

    ·

    ·

    Manfaat perbaikan sistem bera:

    Tebas bakar dan tebas tanpabakar pada sistem bera

    perlu menambahkan fosfor melalui penggunaanpupuk kandang atau pupuk buatan (TSP atauSP36). Tanaman yang kekurangan fosforditandai dengan warna daun menjadi ungu danproduksinya sangat rendah.

    Calliandra calothyrsus merupakan jenis kacang-kacangan

    yang baik untuk merehabilitasi lahan kritis(Foto: J. Roshetko).

    Sistem bera dengan Chromolaena diTimor Tengah Selatan

    Participatory IntegratedDevelopment in Rainfed Areas

    ( dan April 2004)F. Agus J. Ruijter