Pemeriksaan Buta Warna
Yohannes Septiandi / 010911077
Buta WarnaSuatu kelainan penglihatan ketidakmampuan sel-sel kerucut (cone cell) pada retina mata untuk menangkap suatu spektrum warna yang terlihat bukan warna yang sesungguhnya
Sel kerucut terdapat 3 macam pigmen
Sel kerucut yang menyerap long-wavelength light (red) Sel kerucut yang menyerap middle- wavelength light (green) Sel kerucut yang menyerap short-wavelength light (blue)
Klasifikasi1.Trikomasi (3 jenis sel kerucut ada,tetapi ada yang mengalami kelemahan)A.Protanomali (merah)B.Deutranomali (hijau)C.Tritanomali (biru)
2.Dikromasi (2 jenis sel ada, 1 tak ada)A.Protanopia (merah)B.Deutranopia (hijau)C.Tritanopia (biru)
3.Monokromatik (3 jenis sel tak ada)
Macam Uji Buta warnaUji Ishihara : pengunaan kartu bertitik-titik berwarna yang bertuliskan huruf atau angka
Uji Holmgren-Thomson (uji pencocokan benang):pasien membuat berpasangan warna segelondong benang
Uji Farnsworth-Munsell 100 Hue: Meletakkan cap (topi) berwarna dengan susunan atau aturan kecerahan
Teknik Tes IshiharaPenerangan yang cukupPasien diminta melihat kartu dan menentukan gambar yang terlihatPasien diminta melihat dan menyebut gambat tidak lebih dari 10 detik
Nilai Tes Ishihara3-10 detik>10 detik terdapat kelainan penglihatan warna
Penyakit tertentu dapat menyebabkan ganguan penglihatan warna tertentu, seperti :buta warna merah dan hijau pada atrofi saraf optik, optik neuropati toksik dengan pengecualian neuropati iskemikButa warna biru dan kuning pada glaukoma dengan atrofi optik
Terima Kasih
*********
Top Related