KINESIOLOGI
O l e h :dr. Erwin Hakim Lubis
ALAT GERAK UMUM(ILMU URAI)
PENGERTIAN
Kinesiologi, berasal dari kata Yunani kinesis (gerakan) dan kinein (untuk pindah), juga dikenal sebagai kinetika manusia, adalah ilmu tentang gerakan manusia. Ini adalah disiplin yang memfokuskan pada Aktivitas Fisik.
Kinesiologi adalah ilmu yang mempelajari gerak atau the science human movement yang diaplikasikan dan menjelaskan tentang gerak tubuh manusia kemudian ilmu ini dapat diaplikasikan terhadap prinsip-prinsip mekanik dalam gerak manusia yang disebut biomekanika atau biomekanik kinesiology sedangkan aplikasi anatomi dalam gerak manusia disebut anatomi kinesiologi.
ALAT GERAK UMUM (ILMU URAI)
Alat gerak
Alat gerak pasifkerangka badan (tulang)
Alat gerak aktif (otot-otot badan)
Asal Mula Alat Gerak
Terbentuk akhir minggu II kehidupan mudigah timbul pembentukan tembereng – tembereng yang berbentuk kubus dalam mesoderm paraxial. Kearah ventral somit – somit beralih kearah mesodermmal.
Perhatikan gambar berikut !
Perhatikan gambar berikut !
Bakal rangka skeleton (skeletoma) terdapat bagian ventral media somit bagian media dorsal somit merupakan bakal otot, miotom (myotoma) sedan bagian lateral dan superfisial kulit (dermaton)
Jenis Pengungkit pada Kinesiologi
Pengungkit adalah suatu alat yang digunakan untuk merubah arah gerak terhadap sumbu putaran. Pengungkit tergantung pada sumbu putaran dan gaya.Jenis Pengungkit :• Pengungkit I = sumbu putaran terletak antara beban dan
gaya. contoh: gerakan ekstensi, gerakan mengangguk-angguk.
• Pengungkit II = beban terletak antara gaya dan sumbu putaran. contoh saat kita jinjit
• Pengungkit III = gaya terletak antara beban dan sumbu putaran. contoh: fleksi sendi siku (articulatio cubiti)
Bidang dan Sumbu pada Anatomi
Bidang:• Bidang Frontal = bidang yang sejajar dengan
bidang yang membagi tubuh menjadi dua bagian yaitu depan (ventral) dan belakang (dorsal).
• Bidang Sagital = bidang yang sejajar dengan bidang yang membagi tubuh menjadi dua bagian yaitu kanan dan kiri.
• Bidang Transversal = bidang yang memotong panjang tubuh secara melintang dan membagi tubuh menjadi dua yaitu atas dan bawah.
Sumbu:
• Sumbu Frontal/ Transversal = garis potong antara bidang frontal dan transversal yaitu dari kiri dan kanan (-X, +X)
• Sumbu Sagital = garis potong antara bidang sagital dan transversal, yaitu ventral dan dorsal (-Z, +Z)
• Sumbu Longitudinal = garis potong antra frontal dan sagital, garis yang sejajar dedngan panjang tubuh (-Y,+Y)
Macam-Macam Gerakan dalam Anatomi
1. Flekxio/ Flexie/ Fleksi = pengetulan, memperkecil sudut, contoh: menekuk tangan.
2. Extenxio/ Extenxie/ Ekstensi = pengedangan, penglurusan, memperbesar sudut.
• Anteflexie/ antefleksio/ antefleksi = pembengkokan, fleksi ke depan
• Retroflekxie/ retroflexio/ retrofleksi = pembengkokan, fleksi ke belakang
• Lateroflexie/ lateroflexio/ laterofleksi = pembengkokan, kesamping
3. Adductio/ adductie/ aduksi = mendekatkan ke bidang media atau gerak ke tengah
4. Abductie/ abductio/ abduksi = menjauhkan dari bidang media
5. Rotasi = perputaran atau gerakan mengelilingi garis panjangnya sendiri
• Endorotasi = rotsi ke dalam atau gerak kisar kedalam
• Eksorotasi = rotasi keluar atau gerak kisar keluar • Pronasi = rotasi ke dalam lengan bawah(telapak
tangan di bawah) • Supinasi = rotasi keluar lengan bawah (telapak
tangan di atas)
6. Circumduksio = gerak lingkar/ gerak kombinasi dari fleksi-ekstensi, aduksi- abduksi, hingga gerakan itu melukiskan kerucut. contoh: tangan lurus kemudian putar 360 hingga membentuk kerucut.
7. Torsio = Rotasi badan contoh pada olahraga lempar cakram.
Gerakan pada skapula:• Elevasi = skapula bergeser melalui thorax
ke atas. • Detraksi = skapula bergeser ke bawah • Protaksi = skapula bergeser melalui thorax
ke depan • Retrotraksi = skapula bergeser melalui
thorax ke arah ruas tulang belakang • Latero Rptasi = angulus inferior dari
skapula berputar ke luar • Medio Rotasi = angulus inferior dari skapula
berputar ke dalam
TULANG DAN RANGKA
Dalam perkembangan endoskleton (rangka
didalam tubuh) rangka badan terdapat 3
tingkatan :• Tingkat jaringan ikat• Tingkat jaringan rawan• Tingkat jaringan tulang
Menurut bentuknya tulang terbagi :
• Ossa Longa (tulang panjang) misal : Os.Femur, Os.Humerus
• Ossa Brevia (tulang pendek) tulang yang ketiga ukurannya sama besar, mis : Os Carpi
• Ossa Plana (tulang gepeng) Os. Parietal, dll• Ossa Irreguler tulang tak beraturan, mis :
Os.Sphenoidale• Ossa Pneumatica tulang yang berongga, mis :
Os.Maxilla
MYOLOGI UMUM
Jaringan otot yang membentuk alat gerak
kita yang aktif bersifat oleh karena
kemungkinan berkontraksi yang sangat besar.
• Origo : tempat caput musculi melekat pada tulang yang tidak digerakkan otot itu
• Insertio : cauda musculi melekat pada tulang yang biasanya digerakkan otot itu.
• Punctum fixum : bagian-bagian tulang yang tidak bergerak.
• Punctum mobile : bagain tulang yang bergerak
• Tendo : antara kedua ujung otot melekat pada tulang
• Aponeurosis : otot melekat pada kulit/jaringan ikat yang kuat
• Fascia + pembungkus otot• Bursa mocosa : untuk mengurangi gesekan• Vagina tendineum : semacam bursa mucosa
yang mengelilingi satu urat/lebih
Istilah dalam Anatomi1. Istilah Anatomi:• Medialis = lebih dekat pada garis tengah • Lateralis = lebih jauh dari garis tengah • Ventralis = daerah perut • Anterior = daerah muka • Dorsalis = daerah punggung • Posterior = daerah belakang • Cranialis = daerah kepala • Superior = daerah atas • Caudalis = daerah ekor • Inferior = daerah bawah • Longitudinal = kearah ukuran panjang badan
2. Istilah yang dipakaisehubungan dengan tubuh
• Proximal = lebih dekat dengan pangkal anggota
• Radialis = sebelah radius • Distalis = lebih dekat ujung anggota • Ulnaris = sebelah ulna • Tibialis = sebelah tibia • Fibularis = sebelah fibula • Plantaris = sebelah telapak kaki • Palmaris = sebelah telapak tangan
3. Istilah
• Procesus = tonjolan • Spina = taju tajam sebagai duri • Tuberculum = benjolan kecil • Facies = dataran • Cavum = rongga • Trochlea = banggunan yang berbentuk
katrol • Foramen = lubang
Berdasarkan miofibrilnya terbagi atas :
• Jaringan otot polos• Jaringan otot seran-lintang• Jaringan otot jantung
Otot rangka terbagi atas :
• Otot badan mempunyai 2 ujung kepala (caput) dan ekor (cauda) ditengah-tengahnya kita sebut venter (empal), ujung otot diikat oleh tendo.
• Otot insang
1. Otot Badan terbagi :
• otot anggota badan yang bebas
- otot ekstensor
- otot pleksor
- otot abduktor
- otot adduktor
- otot rotator
• Otot-otot akar anggota badan ; otot yang telah menggeser ke punggung sampai ke taju-taju tulang belakang bagian pinggang atau kedinding dada bagian depan. Mis : M.Latissimus dorsi, M.Ileopesoas, M.Pectoralis
• Otot-otot reduksi iga terpisah, mis : otot-otot intra kostal
2. otot-otot insang
Otot-otot dalaman yang berhubungan
dengan tengkorak bagian dalaman.
a. Lengkung insang pertama, mis : otot trigeminus (M.temporalis, M.masseter).
b. Lengkung insang dua merupakan otot-otot fasial, mis : otot telinga luar.
c. Lengkung isang III dan IV membentuk otot-otot yang dipersarafi N.glossopharyngeus (saraf otak IX) dan N. Vagus (saraf otak X)
III. M. trapezius et sternocleidomastoideus terbentuk dari suatu daerah disebelah kaudal susunan lengkung insang.
Alat Penolong Otot
a. Tendo dan aponeurosis otot melangsungkan pekerjaannya atas rangka dengan perantaraan tendo.
b. Fascia merupakan pembungkus otot dan kumpulan otot-otot.
c. Kandung sega (bursae mucosae) untuk mengurangi gesekan, mis : antara urat dgn alat disekitarnya.
d. Sarung urat (vagina tendinum) semacam bursa mucosa, tetapi vagina tendinum itu mengelilingi satu atau lebih urat.
ILMU SENDI UMUM
Yang dimaksud dengan ilmu sendi ialah persambungan diantara tulang-tulang.
Sendi dapat dibedan atas :
1. SYNARTHROSIT ialah sendi yang bersifat oleh adanya suatu kesinambungan. Terbagi atas :
a. sindesmosis jaringan penghubung
ialah jaringan ikat. Tebagi atas : sutura,
Schindy lesis, Gomphosis, Syndesmosis
elastica, Syndesmosis fibrosa.
b. Synchondrosis : jaringan penghubung ialah
jaringan rawan.
c. Synostosis : jaringan penghubung ialah
jaringan tulang.
Berdasarkan kemungkinan gerak diarthrosis dapat dibagi atas :
I. Sendi Kejur (amphiarthrosis) mempunyai gerak sedikit sekali.
II. Sendi (articulationes) mempunyai gerak luas. Terbagi atas : a. sendi sumbu 1, mis : sendi engsel (ginglymus),
sendi kisar (articulatio trochoidea)b. sendi sumbu 2, mis : sendi telur (articulatio
ellipsoidea), sendi pelana (articulatio sellaris).c. sendi sumbu 3 (arthrodia) mempunyai gerak
terluas. Terbagi atas : sendi peluru (articulatio globoidea) dan sendi buahpala (enarthrosis spheroidea)
Top Related