LAPORAN AKHIR PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
(Periode 9 Tahun 2015/2016)
http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/paya9
GAMPONG : PAYA
KEMUKIMAN : PAYA
KECAMATAN : SUKAJAYA
KOTA : SABANG
Disusun Oleh:
KELOMPOK 1
Nama NIM Fakultas Jurusan
Cut Fatimah Nazira 1201103010157 Ekonomi Akuntansi
Firdusi Nuzula 1205102010023 Pertnian Agribisnis
Wahyuni H. 1206102020069 KIP Pend. Bahasa Inggris
Mairi Sukma 1206103030048 KIP Pend. Fisika
Hendra Dwitanto 1207101010135 Kedokteran Pend. Dokter
Dony Prasetyo 1210103010114 ISIP Ilmu Politik
Hasbi Arrizky 1204106010059 Teknik Teknik Industri
KEMENTERIAN RISET DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS SYIAH KUALABADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2015
http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/paya9
i
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobil’alamin. Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah
SWT atas segala rahmat dan hidayahnya sehingga penyusunan laporan akhir
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dimulai pada tanggal 4 Agustus-4
September 2015 dapat diselenggarakan dalam waktu yang direncanakan dengan baik.
Keberhasilan KKN ini tidak terlepas dari partisipasi dan bantuan semua pihak, oleh
karena itu dengan sepenuh hati penulis ucapkan terimakasih kepada:
1. Bapak Hasidin selaku geuchik Gampong Paya
2. Bapak Fairuzzabadi, SE.,M.Sc selaku dosen pembimbing lapangan
3. Bapak Drh. Isa, M.Si selaku dosen pembimbing pendamping
4. Cut Nyak Rifa selaku sekretaris Gampong
5. Bapak Sabri selaku ketua pemuda Gampong Paya
6. Ibu Rabiah Hadawiyah yang telah tulus ikhlas memberikan izin tempat
tinggal selama berlangsungnya kegiatan KKN
7. Seluruh lapisan masyarakat Gampong Paya
8. Rekan-rekan KKN yang sangat kompak
Terima kasih juga kami ucapkan atas partisipasi dari semua pihak yang telah
membantu kegiatan KKN yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu. Kami
menyadari masih banyak kekurangan kami baik dari pelaksanaan kegiatan hingga
penulisan laporan. Semoga laporan ini bermanfaat bagi penulis khususnya, panitia
KKN Universitas Syiah Kuala dan pembaca pada umumnya.
Banda Aceh 7 September 2015
Mahasiswa/i KKN
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .............................................................................................................. i
Daftar Isi ......................................................................................................................... ii
BAB I: PENDAHULUAN ............................................................................................. 1
Gambaran Umum Lokasi KKN .......................................................................... 2
Maksud dan Tujuan Laporan ............................................................................... 6
Program Pembangunan Gampong yang telah ada ............................................... 8
Metode dan Sistematika Pembhasan.................................................................... 9
BAB II: BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG .......................... 11
Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budya.............................................. 11
Prasarana dan Sarana.......................................................................................... 13
Produksi.............................................................................................................. 14
Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan ............................................................. 14
Administrasi dan Pemerintahan Gampong......................................................... 15
BAB III: REALISASI KEGIATAN MHSISWA KKN ............................................. 16
A. Kegiatan Mandiri............................................................................................... 16
Bidang Kegiatan yng dipilih............................................................................... 16
Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin dicapai ............................................... 16
Hasil yang dicapai dan tindak lanjut .................................................................. 17
Faktor Pendukung dan Penghambat ................................................................... 17
B. Kegitan Kelompok ............................................................................................. 44
Bidang-bidang Kegiatan ...................................................................................... 44
Hasil yang dicapai dan tindak lanjut .................................................................... 44
Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instansi ............................ 46
Kegiatan yang belum terlaksana .......................................................................... 46
iii
BAB IV: PENUNTUP.................................................................................................... 47
Kesimpulan......................................................................................................... 47
Saran................................................................................................................... 48
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................................. 49
Jadwal Kegiatan/Program Kerja/Matrik Jadwal Kegiatan ................................. 49
Rekapitulasi Biaya Pelaksanaan Kegiatan ......................................................... 52
Peta Gampong .................................................................................................... 60
Struktur Organisasi Pemerintahan Gampong ..................................................... 61
Foto-foto kegiatan .............................................................................................. 62
1
BAB I
PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada
masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa secara iterdisipliner, institusional, dan
kemitraan yang dimana hal ini ditunjukkan sebagai representatif dari wujud
Tridharma perguruan tinggi. Program pengabdian kepada masyarakat dipandang
sebagai program wajib dilaksanakan, baik oleh dosen maupun mahasiswa, dengan
berlandaskan pada prinsip-prinsip yaitu kompetensi akademik, kewirausahaan, dan
profesional, sehingga dapat menghasilkan pengabdian kepada masyarakat yang
bermutu, relevan, dan sinergis dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
Kuliah kerja nyata (KKN) merupakan program yang diadakan oleh Universitas
Syiah Kuala dan telah memasuki periode ke sembilan pada tahun ini. Lokasi KKN
reguler pada periode ke sembilan adalah Sabang dan Pidie. Kota madya Sabang
terdiri dari 18 kelompok yang akan melaksanakan KKN disana dan kelompok 1
mendapatkan Desa Paya Kecamatan Sukayaja sebagai lokasi KKN. Sebelum
melakukan KKN yang dijadwalkan pada 4 Agustus - 4 September 2015, maka
kelompok 1 melakukan survei untuk mengetahui gambaran umum lokasi KKN.
Kelompok 1 melakukan survei sebanyak satu kali yaitu pada tanggal 13 juni 2015.
Melalui program KKN ini, bertujuan untuk mengoptimalkan pencapaian
maksud dan tujuan perguruan tinggi yakni : Menghasilkan sarjana yang menghayati
permasalahan masyarakat dan mampu memberi solusi permasalahan secara
pragmatis, membentuk kepribadian mahasiswa sebagai kader pembangunan dengan
wawasan berfikir yang komprehensif. Adapun manfaat Kuliah Kerja Nyata (KKN),
yakni mendapatkan pemaknaan dan penghayatan mengenai manfaat ilmu, teknologi,
dan seni bagi pelaksanaan pembangunan. Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Universitas
Syiah Kuala merupakan program kurikuler wajib bagi seluruh mahasiswa. Program
Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini termuat dalam kurikulum program S1 termasuk
kelompok Mata Kuliah Umum (MKU) dengan bobot 3 SKS yang dilaksanakan
apabila mahasiwa-mahasiswi yang bersangkutan telah menempuh sebanyak 100 sks
atau lebih.
2
A. Gambaran Umum Lokasi KKN
Letak lokasi KKN periode IX ini berada di Kota Sabang yang tak lain
merupakan salah satu kota pelabuhan sejak Indonesia merdeka pada tahun 1945.
Sabang disebut sebagai kota pelabuhan dikarenakan letaknya di pesisir pantai dan
merupakan jalur keluar masuknya kapal luar negeri ke Indonesia. Kota Sabang
terletak antara 05º 46’ 28’’ hingga 05º 54’ 28’’ Lintang Utara dan 95º 13’ 12’ hingga
95º 22’ 36’’ Bujur Timur dengan ketinggian rata-rata 28 meter diatas permukaan
laut.
Mengenai sejarah Kota Sabang, nama Sabang itu sendiri berasal dari bahasa
arab, dari kata Shabag yang artinya gunung meletus. Disebut gunung api meletus,
karena pada dasarnya Sabang merupakan sebuah pulau vulkanik yang pada
prosesnya mengalami pengangkatan dari permukaan laut, hal ini masih bisa dilihat di
gunung berapi di Jaboi, Gunung berapi di dalam Laut Pria Laot, Gunung Sarong Kris
sebagai puncak tertinggi di sebelah timur, Gunung Leumo Mate sebagai puncak
tertinggi yang arahnya dari utara ke selatan dan beberapa karang yang ada di
beberapa pantai yang berwarna hitam, merupakan batu-batuan muntahan dari gunung
berapi.
Berdasarkan Undang-Undang No. 10 Tahun 1965 tentang pembentukan Kota
Sabang maka Sabang terdiri dari dua kecamatan, yaitu kecamatan Sukakarya dan
kecamatan Sukajaya. Kecamatan Sukajaya terletak di sebelah Timur di Ibu Kota
Sabang yaitu pada 95,13º - 95,22º Bujur Timur dan 05,46º - 05,54º Lintang Utara.
Luas area kecamatan Sukajaya adalah 80 km2 dan terdapat 10 Gampong, yaitu:
1. Gampong Paya 6. Gampong Cot Abeuk
2. Gampong Keunekai 7. Gampong Cot Ba’U
3. Gampong Beurawang 8. Gampong Anoi Itam
4. Gampong Jaboi 9. Gampong Ujong Kareung
5. Gampong Balohan 10.Gampong Ie Meulee
Adapun batas-batas kecamatan Sukajaya, yaitu :
Sebelah Utara berbatasan dengan Selat Malaka
Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia
Sebelah Barat berbatasan dengan kecamatan Sukakarya
Sebelah Timur berbatasan dengan Selat Malaka
3
1. Sejarah Gampong Atau Asal Usul Gampong
Gampong Paya merupakan satu diantara 10 Gampong yang ada dalam wilayah
kecamatan Sukajaya dan juga salah satu dari 10 Gampong yang ada dalam wilayah
kemukiman Paya. Gampong Paya bila dilihat dari batas pembagian wilayahnya
adalah suatu wilayah yang strategis dengan potensi alamnya yang luas yaitu
berbatasan dengan lahan perikanan dan lahan perkebunan. Gampong Paya
merupakan bagian Kawasan Sabang, dengan anugerah alam yang indah, memiliki
berbagai objek wisata seperti Pantai Pasir Putih, Pantai Bango, Pantai Chung,
pemandangan dari Cot 1000 dan wisata air terjun.
2. Kondisi Umum Gampong
Gampong Paya terletak pada 95º18’26 Bujur Timur dan 05º46’53 Lintang
Utara. Dilihat dari batas pembagian wilayahnya, Gampong Paya merupakan
wilayah yang cukup strategis dengan potensi alam yang dimilikinya seperti lahan
perikanan dan lahan perkebunan. Selain itu, objek wisata di Gampong Paya memiliki
potensi yang bagus juga, seperti Pantai Pasir Putih, Pantai Bango, Pantai Chung,
Pemandangan dari Cot 1000 serta wisata air terjun yang sangat indah.
Adapun batas pembagian wilayah Gampong Paya adalah:
Sebelah Timur berbatasan dengan Gampong Keunekai
Sebelah Selatan berbatasan dengan Laut Samudera Hindia
Sebelah Barat berbatasan dengan Gampong Iboih
Sebelah Utara berbatasan dengan Gampong Batee Shok
Sebagian besar penduduk Gampong Paya bermata pencaharian sebagai nelayan
dikarenakan letaknya sangat strategis di daerah pesisir pantai. Selain nelayan,
masyarakatnya juga ada yang bermata pencaharian sebagai petani, pegawai dan
pedagang (wirausaha).
Wilayah Gampong Paya terbagi atas 4 Jurong, yaitu:
1. RT 01 Jurong Pante Jaya, terdiri dri 16 KK
2. RT 02 Jurong Tgk Chik Alue Kala, terdiri dari 29 KK
3. RT 03 Jurong Cot Preh, terdiri dari 61 KK
4. RT 04 Jurong Ditremon, terdiri dari 60 KK
4
3. Kondisi Geografis Gampong
Gampong Paya merupakan satu diantara 10 Gampong yang ada dalam wilayah
Kecamatan Sukajaya. Gampong merupakan struktur masyarakat di Provinsi Aceh
yang terkecil yang berada dibawah mukim Paya dan merupakan sebuah Gampong di
pesisir pantai barat Kota Sabang dengan area terluas di Kecamatan Sukajaya dengan
luas 1.444,64 Ha. Letak geografis Gampong Paya berada di dataran rendah yang
dikelilingi dengan bukit dan lembah dengan iklim tropis . Menurut survey terakhir
bahwa cuaca di Gampong Paya sudah hampir 2 bulan dilanda kemarau sehingga
suhu di Gampong Paya terasa lebih tinggi pada siang hari dibandingkan pada malam
hari.
Salah satu mukim di Sabang (Aceh, Indonesia) adalah Gampong Paya. Kota
Sabang berupa kepulauan di seberang Utara pulau Sumatera yang terdiri dari 3 pulau,
yaitu Pulau Weh (Sabang), Pulau Rondo, Pulau Rubiah, Pulau Ceulako, dan Pulau
Klah. Gampong Paya berada di pulau terbesar yaitu Pulau Weh (Sabang). Besar
tekanan udara rata-rata dalam beberapa tahun terakhir ini mencapai 1.009,3 – 2.232
mb/tahun, besarnya curah hujan rata-rata mencapai 29,0 – 586,2 mm/tahun,
kecepatan angin antara 14 – 30 knot, suhu tertingginya mencapai 29º C pada bulan
Juni 2015 dan disertai dengan angin kencang, kelembapan udara berkisar antara 81%
hingga 92%.
4. Kondisi Fisik Dasar Gampong
Gampong Paya memiliki lahan yang sangat luas (seluas 1.444,64 Ha)
dibandingkan dengan gampong lainnya sehingga pemanfaatan lingkungan fisik oleh
masyarakat Gampong Paya pada hakikatnya tergantung pada kondisi lingkungan
fisik itu sendiri serta kualitas Sumber Daya Manusia yang ada sebagai
pendukungnya. Lingkungan fisik Gampong yang luas dan mendukung tidak akan
bermanfaat jika Sumber Daya Manusianya tidak ada.
Gampong-gampong di Kecamatan Sukajaya tergolong swadaya lanjut. Oleh
karena itu jika kurangnya fasilitas pendukung dan penguasaan Ilmu Pengetahuan
serta Teknologi (IPTEK), maka hal tersebut sangat berpengaruh terhadap kegiatan
5
manusia untuk mengelola dan memanfaatkan kondisi fisik lingkungannya untuk
kesejahteraan hidup masyarakat di Gampong Paya.
5. Kondisi Demografis Gampong
Gambaran umum mengenai penduduk di Gampong Paya dilihat dari
pandangan sosial bahwa masyarakat Gampong Paya memiliki rasa sosial yang tinggi,
hal ini dibuktikan dengan keramah-tamahan masyarakat yang mudah berkomunikasi
dengan pendatang baru di Gampong tersebut. Dari sudut politik, masyarakat
Gampong Paya juga memiliki Ketua di tiap Jurongnya, memiliki Panglima Laot, dan
memiliki Tuha Adat dan memiliki stuktur organisasi Pemuda.
Statistik Penduduk di Gampong Paya meliputi Jumlah Penduduk, Jumlah KK,
Jumlah Penduduk Dewasa, Jumlah Penduduk Miskin, Jumlah Pengangguran
Dewasa, Jumlah KK Miskin. Masyarakat Gampong Paya rata-rata adalah orang
berpendidikan dan masyarakatnya kebanyakan pendatang dari luar Kota Sabang.
Kewarganegaraan masyarakatnya adalah Indonesia, hanya ada beberapa warga
negara asing yang memperpanjang masa kunjungannya. Masyarakat Gampong Paya
adalah penganut agama Islam.
6. Data Penduduk
a. Jumlah Penduduk Gampong Paya berdasarkan kriteria umum
Data terakhir yang didapat pada saat survei terakhir berkaitan dengan jenis
kelamin dapat dibagi dalam dua kelompok yaitu kelompok dengan jenis kelamin
laki-laki dan jenis kelamin perempuan. Menurut survei Gampong, jumlah penduduk
Gampong Paya pada tahun 2015 secara umum adalah 520 jiwa, dengan jumlah KK
sebanyak 166 KK. Pertambahan penduduk setiap tahunnya menjadi modal dasar dan
faktor produksi yang sangat penting dalam pembangunan, akan tetapi dampak lain
kondisi ini menimbulkan gejolak sosial dan berdampak buruk terhadap pembangunan
apabila tidak diimbangi dengan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang
berkualitas, terampil, berpengalaman tinggi, berdaya saing, professional dan kreatif.
6
b. Jumlah Penduduk Gampong Paya berdasarkan kriteria khusus
Data statistik kependudukan Gampong Paya berdasarkan kriteria khusus
berkaitan dengan jumlah pengangguran, jumlah imam masjid, jumlah penduduk
manula, jumlah penduduk dewasa, jumlah kelahiran, jumlah
Tabel Jumlah Penduduk Gampong Paya (Keadaan pada tahun 2015)
No Jenis Kelamin Jumlah
1 Jumlah Laki-laki (Male) 252 jiwa
2 Jumlah Perempuan (Female) 268 jiwa
3 Jumlah Penduduk 520 jiwa
4 Jumlah KK 166 KK
5 Jumlah Pengangguran 36 jiwa
6 Jumlah Imam Mesjid 1 jiwa
7 Jumlah Penduduk Manula 16 jiwa
8 Jumlah Penduduk Dewasa 281 jiwa
9 Jumlah Kelahiran 12 jiwa
Sumber: BAPPEDA Kota Sabang Tahun 2015
B. Maksud dan Tujuan Laporan
Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini adalah
sebagai berikut:
a) Bagi Mahasiswa
1) Melatih mahasiswa untuk meningkatkan rasa empati dan kepedulian
terhadap masyarakat.
2) Melatih mahasiswa untuk menerapkan pribadi yang mandiri,
kepemimpinan dan memiliki tanggung jawab dalam menghadapi
berbagai persoalan di masyarakat.
3) Melatih mahasiswa untuk menerapkan ilmu teoritis yang telah
didapatkan di kampus.
7
4) Melatih mahasiswa untuk menerapkan IPTEKS secara teamwork dan
interdisipliner.
5) Melatih mahasiswa untuk hidup bermasyarakat yang penuh dengan
realitas yang terkadang tidak realistis.
b) Bagi Pemerintah
1) Membantu pemerintah gampong setempat untuk membenahi sarana dan
prasarana gampong yang telah ada.
2) Membantu pemerintah gampong dalam melakukan pendataan penduduk.
3) Membantu pemerintah gampong untuk mewujudkan program-program
yang telah direncakan.
4) Pemerintah dapat menjalin hubungan dengan lembaga perguruan tinggi
sebagi mitra kerja.
c) Bagi Masyarakat
1) Masyarakat dapat menjadi pribadi yang idealistis, kreative dan inovatif
dari sebelumnya.
2) Mahasiswa dapat memberikan perubahan-perubahan sosial ke arah yang
lebih baik masyarakat.
3) Masyarakat dapat memperoleh masukan-masukan baru terhadap
permasalahan – permasalahan yang dihadapi.
4) Masyarakat dapat mengembangkan potensi-potensinya dengan
memanfaatkan Sumber Daya Alam yang ada di Gampong.
d) Bagi Perguruan Tinggi
1) Mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan level Universitas Syiah
Kuala ke arah yang lebih baik dan berkualitas
2) Mahasiswa diharapkan mampu mempertegas eksistensi perguruan tinggi
sebagai lembaga yang mampu melahirkan kader-kader yang mampu
membawa perubahan bagi masyarakat.
8
C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada
Beberapa program pembangunan Gampong Paya yang sudah ada antara lain,
yaitu:
1) Dalam bidang pendidikan, terdapat PAUD untuk anak-anak usia dini dan
Sekolah Dasar sebagai sarana proses belajar mengajar.
2) Dalam bidang keagamaan, terdapat sebuah menasah, namun belum digunakan
dengan maksimal.
3) Dalam bidang kesehatan, terdapat Puskesmas (Pustu) yang mudah dijangkau
dan dimanfaatkan untuk memantau kesehatan masyarakat, pertumbuhan
balita, dan gizi balita.
4) Terdapat Balai Pusat Kegiatan Gampong (Balasi Desa) dan lapangan Voli
yang di bangun di depan Pantai Pasir Putih.
5) Telah adanya pembangunan jalan sampai pada pelosok-pelosok rumah
penduduk yang diselenggarakan melalui Program PNPM-Mandiri.
6) Dalam bidang organisasi masyarakat, adanya kegiatan yang dilakukan oleh
ibu-ibu PKK, dan terdapat struktur organisasi pemuda Gampong Paya.
7) Dalam bidang kewirausahawan, adanya usaha-usaha kecil berupa kios-kios
masyarakat guna meningkatkan perekonomian masyarakat Gampong Paya.
Program pembangunan gampong yang sudah dilaksanakan oleh mahasiswa
KKN Kebangsaan Periode IX:
Kegiatan Kelompok:
a. Observasi dan pengenalan kelompok KKN
b. Bersilaturahmi dengan Tetua Gampong
c. Membantu warga yang sedang mempunyai hajatan atau kenduri
d. Mengajar mengai di TPA Gampong Paya
e. Muadzin
f. Gotong Royong
g. Melaksanakan Upacara 17 Agustus di Jaboi Vulcano
h. Mengadakan Perlombaan 17 Agustus di Gampong Paya
i. Melaksanakan Turnament Bola Voli se-kota Sabang
j. Membuat papan jurong Gampong Paya”
9
D. Metode dan Sistematika Pembahasan
1. Metode Pembahasan
Metode pembahasan laporan kuliah kerja nyata (KKN) di gampong Paya ini
menggunakan teknik pengumpulan data dengan mengumpulkan informasi-informasi
yang diperoleh dengan cara :
a. Metode Observasi, yaitu metode dengan cara melihat dan mengamati
secara langsung tentang keadaan gampong Paya dan ditindak lanjuti
dengan mengadakan pendekatan-pendekatan terhadap penduduk yang
bertujuan untuk melihat situasi dan kondisi gampong secara langsung.
b. Metode wawancara, yaitu metode yang dilakukan dengan cara tanya
jawab langsung dengan aparat pemerintah gampong, tokoh-tokoh
masyarakat maupun masyarakat gampong tersebut.
c. Metode study data, yaitu metode yang dilakukan dengan melihat data
gampong yang telah ada.
2. Sistematika Pembahasan
Sistematika pembahasan dalam laporan kuliah kerja nyata (KKN)
gampong Paya adalah sebagai berikut:
a. Melakukan pertemuan geuchik, sekretaris gampong, dan ketua pemuda
gampong Paya yang didampingi oleh dosen pembimbing lapangan (DPL)
untuk mendiskusikan beberapa potensi-potensi dan masalah-masalah
yang ada di gampong saat ini dan menyampaikan rencana awal yang
sudah direncanakan oleh mahasiswa/i KKN.
b. Melakukan survei lapangan untuk melihat sejenak tentang kondisi umum
gampong, seperti wilayah atau geografis gampong, perumahan warga,
sarana pendidikan yang ada di gampong, keadaan ekonomi dan social
masyarakat gampong, dan hal-hal lain sebagainya yang berhubungan.
c. Melakukan pengenalan dengan seluruh aparat gampong dan beberapa
warga gampong saat tiba di gampong lokasi KKN untuk menyampaikan
segala sesuatu yang berhubungan di saat mahasiswa melaksanakan
program kegiatan-kegiatan KKN yang sudah direncanakan, seperti
memberitahukan pelaksanaan kegiatan-kegiatan KKN, menyampaikan
10
harapan kepada masyarakat, bantuan dari masyarakat, motivasi dan
partisipasi dari masyarakat, dan lain sebagainya.
d. Berdiskusi sesama mahasiswa/i KKN mengenai prosedur dan sistematika
pelaksaan program-program kegiatan KKN.
e. Mempersiapkan alat-alat dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk
melaksanakan program-program kegiatan KKN.
f. Menjalankan program-program kegiatan yang sudah direncanakan dan
mendokumentasikan segala hal yang bersangkutan dengan program agar
dapat dicantumkn pada laporan akhir.
11
BAB II
BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG
A. Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya
1. Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam memajukan
tingkat kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan khususnya untuk
meningkatkan perekonomian. Dengan tingkat pendidikan yang tinggi maka akan
meningkatkan kecakapan dan keuletan yang akan mendorong tumbuhnya
keterampilan kewirausahaan dan pada akhirnya akan mampu meningkatkan
kesejahteraan masyarakat karena munculnya beberapa lapangan kerja baru.
Masyarakat di Gampong Paya umumnya berpendidikan hingga SMA/SMK untuk
warga yang berusia produktif. Oleh karena itu sampai saat ini belum ada warga yang
membuka lapangan kerja baru melalui pemerintahan kota Sabang.
Tingkat sarana pendidikan yang ada di Gampong Paya minim, karena hanya
terdapat satu Sekolah Dasar (SD), sedangkan sarana tingkat pendidikan lainnya
seperti SMP dan SMA terdapat di Pusat Kota Sabang dan Gampong Keunekai. Dari
hasil survei terakhir, diketahui bahwa masyarakat sudah mulai sadar betapa
pentingnya pendidikan untuk masa depan anak-anak mereka, hal ini terlihat dari
antusiasme anak-anak dan remaja-remaja dalam memberikan pendapat mengenai
pengetahuan yang baru, serta peran para orang tua untuk menyekolahkan anak-anak
mereka ke jenjang yang lebih tinggi.
Selain dari itu, pendidikan akan kecakapan dalam berbahasa asing terutama
bahasa inggris, menjadi catatan penting yang harus sedini mungkin dilatih bagi
masyarakat Gampong Paya khususnya. Dikarenakan potensi Sabang pada umumnya,
dan Gampong Paya khususnya, sebagai pusat wisata yang mengundang banyak para
wisatawan baik lokal maupun mancanegara, menuntut masyarakat Gampong Paya
harus dibentuk untuk bisa berbahasa Inggris guna mempelancar komunikasi dengan
Para wisatawan dan juga mampu mempromosikan wisata yang terdapat di daerah
mereka sehinnga dapat meningkatkan perekonomian daerah.
12
2. Agama
Seluruh penduduk Gampong Paya adalah penganut agama Islam. Masyarakat
di Gampong Paya ini tergolong kepada masyarakat yang sangat menjunjung tinggi
adat agama Islam. Kegiatan-kegiatan keagamaan seperti pengajian khusus bagi
Bapak-bapak dan pemuda masih rutin dilakukan setiap senin malam Ba’da Shalat
Magrib. Selain itu, pengajian kitab serta Al-quran bagi anak-anak juga terlaksana
dengan baik setiap malamnya.
Shalat jama’ah di meunasah juga masih aktif walaupun jama’ah yang
berpartisipasi hanya sedikit. Kegiatan peringatan hari-hari besar Islam (PHBI) juga
masih rutin dilakukan seperti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. yang selalu
diadakan dengan meriah di Gampong ini.
3. Ekonomi
Dalam bidang perekonomian, masyarakat di Gampong Paya mayoritasnya
adalah nelayan. Selain nelayan, masyarakat Gampong Paya juga ada yang bermata
pencaharian sebagai petani, PNS, pedagang (wirausaha), dan tukang buruh
bangunan. Beberapa penduduk gampong memiliki profesi yang lain selain profesi
utamanya (mata pencaharian variatif). Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor,
diantaranya adalah peluang pekerjaan yang lebih memadai, faktor ketergantungan
pada musim yang sedang berjalan, dan waktu bekerja yang tidak saling
mempengaruhi. Hampir 90% pendapatan masyarakat berasal dari pekerjaan
tambahan tersebut.
Dengan pengetahuan yang belum cukup memadai, seperti masih banyak
pemuda yang pengangguran karena tidak punya keterampilan, pedagang kecil yang
tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar hidupnya karena kurangnya pengetahuan
tentang pemasaran dan informasi pertumbuhan ekonomi yang sedang berkembang.
Seiring perjalanan waktu, sektor swastalah yang menjadi pendorong sekaligus
penopang pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hal ini terlihat dengan adanya
peningkatan investasi dan penciptaan lapangan kerja yang bersumber dari aktivitas
sektor swasta, kenaikan pendapatan masyarakat yang kemudian berdampak terhadap
peningkatan belanja rumah tangga, bahkan di Gampong Paya belum terdapat adanya
Industri Rumah Tangga dan pilihan bercocok tanaman melalui jenis hidroponik yang
13
dapat menjadi salah satu alternatif lain untuk meningkatkan perekonomian
masyarakat Gampong Paya.
4. Sosial budaya
Dalam bidang sosial, faktor kerukunan, keharmonisan dan hubungan sosial
masyarakat di Gampong Paya sangatlah erat. Mayoritas terlihat bahwa masyarakat
hidup rukun dengan tetangganya, baik hubungan antara pemuda gampong, remaja
maupun anak-anak. Hal ini terbukti dengan masih berjalannya rutinitas gotong
royong dengan partisipasi masyarakat baik yang tua maupun muda. Masalah-masalah
Gampong dapat diselesaikan dengan jalan musyawarah, kecuali masalah berat yang
berhubungan dengan Pemerintah Kota Sabang seperti hal yang terkait dengan
sengketa hak milik tanah.
Dalam bidang budaya, masyarakat Gampong Paya juga masih sangat
menjunjung tinggi nilai-nilai adat suku Aceh yang selama ini berkembang. Tradisi
untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. dan acara khusus (seperti
sunnat rasul, perkawinan, dll) diadakan dengan sangat meriah. Tradisi dan budaya ini
masih dilakukan sampai saat ini karena menurut pendapat masyarakat, budaya
merupakan warisan nenek moyang yang harus diwariskan dan dilestarikan
keberadaannya untuk anak cucu mereka agar tetap terjaga nilai historisnya.
B. Prasarana dan Sarana
Wilayah Gampong Paya memiliki sarana dan prasarana yang belum cukup
memadai sebagai penunjang kehidupan masyarakat gampong tersebut. Hal-hal yang
menjadi sarana dan prasarana di gampong ini seperti Meunasah yang cukup untuk
menampung sejumlah masyarakat namun belum dimanfaatkan keguanaanya oleh
masyarakat gampong. Kemudian belum ada nama lorong, struktur gampong dan
batasan wilayah gampong yang menandakan wilayah gampong tersebut.
Penampungan air bersih sebagai akses air bersih yang berguna untuk memasak dan
keperluan sehari-hari belum dimanfaatkan secara maksimal karena debit aliran air
terlalu kecil. Tidak adanya sarana dan prasarana pengelolaan sampah secara terpadu
mengakibatkan sampah penduduk masih dikelola secara komunal.
14
C. Produksi
Pada umumnya produksi yang ada di Gampong Paya adalah hasil panen
perkebunan yang berupa coklat, cabai, kelapa, tomat, kacang-kacangan, dan bayam.
Produksi lain adalah dari toko-toko dan kios-kios kecil dari sektor industri rumah
tangga. Belum adanya motivasi atau keinginan masyarakat setempat untuk
menambah lahan produksi di sektor industri rumah tangga yang dapat mendongkrak
pertumbuhan ekonomi masyarakat seperti membuat nugget dari bahan dasar ikan dan
kerajinan anyaman. Menurut data survei terakhir, hampir 90% produktifitas
masyarakat Gampong Paya hanya berasal dari Sumber Daya Alam yang di Gampong
seperti hasil melaut dan berkebun. Semakin berkembangnya jaman di era globalisasi
ini, maka semakin pentingnya peran informasi dalam bidang produksi dan
pemasaran. Namun, kurangnya sarana dan prasarana informasi tersebut menyebakan
rendahnya rasa empati masyarakat terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) sehingga potensi yang ada kurang dimanfaatkan secara maksimal
oleh masyarakat Gampong Paya.
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan
Gampong Paya memiliki Puskesmas Pembantu (Pustu) untuk melayani
kesehatan masayarakat setempat. Kesehatan masyarakat gampong tergolong cukup
baik dan aktivitas yang diselenggarakan gampong untuk kesehatan sudah terlihat.
Namun kesadaran akan bahaya penyakit malaria masih minim di Gampong Paya.
Dan juga yang menjadi permasalahan adalah kebersihan lingkungan gampong yang
terlihat masih banyak sampah berserakan terutama sampah-sampah disekitar jalan
dan sampah di Pantai Pasir Putih yang tidak dirawat. Hal tersebut sudah menjadi
kebiasaan penduduk gampong yang memang pada dasarnya kurang dalam hal
kesadaran untuk membersihkan lingkungan terlebih menjaga agar sepanjang
gampong itu bersih. Hal ini disebabkan oleh kurangnya fasilitas yang disediakan oleh
pemerintah gampong dalam mengelola manajemen sampah agar lingkungan
gampongnya tetap bersih, asri dan nyaman.
15
E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong
Gampong Paya dipimpin oleh seorang geuchik yaitu Hasidin. Gampong
merupakan unit pemerintahan terkecil yang berada dibawah satuan pemerintahan lain
yang lebih besar (Mukim). Administrasi dan pemerintahan gampong sudah agak
memadai karena adanya kantor sebagai tempat aktivitas pekerjaan sehingga proses
administrasi dilakukan di kantor sesuai persetujuan pak geuchik. Selain geuchik,
Gampong Paya juga memiliki Sekretaris Gampong, Bendahara, Kepala Pemuda
Gampong dan anggotanya, adanya struktur Tuha Peut Gampong, Sekretaris Tuha
Peut, dan kepala-kepala Jurong. Di Gampong Paya juga terdapat Imuem Meunasah
yang bertanggung jawab terhadap urusan keagamaan, sosial dan kemasyarakatan.
Selain itu juga terdapat struktur penggerak PKK Gampong yang terdiri dari Dewan
Penyantun, Dewan Penasehat, Ketua, dan Wakil Ketua, Sekretaris, Wakil Sekretaris,
Bendahara.
Beberapa permasalahan mengenai Adminstrasi di Gampong Paya, yaitu
Gampong belum memiliki struktur pemerintahan Gampong terbaru. Bisa dilihat
bahwa di dalam Kantor Geuchik Gampong Paya hanya mempunyai struktur
pemerintahan gampong yang lama. Sangat disayangkan, karena struktur
pemerintahan gampong yang merupakan bagian administrasi gampong bertujuan
untuk mengetahui bentuk susunan aparatur pemerintahan Gampong Paya. Sehingga
masyarakat yang berkunjung mengetahui bentuk pemerintahan dan identitas desa
menjadi lebih dikenal masyarakat, baik masyarakat luar maupun masyarakat desa itu
sendiri.
16
BAB III
REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
Mahasiswa KKN tiba di lokasi KKN pada tanggal 4 Agustus 2015 sekitar
pukul 17.00 WIB. Mahasiswa berangkat dengan menggunakan kapal ferry BRR.
Peserta KKN di Gampong Paya berjumlah 7 orang yang terdiri dari 4 putra dan 3
putri. Kami telah merealisasikan kegiatan KKN sesuai dengan disiplin ilmu program
yang kami realisasikan.
A. KEGIATAN MANDIRI
1. Nama : Cut Fatimah Nazira
NIM : 1201103010157
Fakultas : Ekonomi
Jurusan : Akuntansi
a) Program Utama
Bidang Kegiatan yang Dipilih
1. Sosialisasi cara pembukuan kas
2. Pembagian buku kas kepada wirausahawan UKM digampong Paya
b) Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud dari kegiatan ini adalah membantu pemilik usaha kecil
menengah(UKM) di Gampong Paya untuk menjalankan serta
menerapkan pembukuan akuntansi dasar dalam menjalankan bisnis atau
usahanya. Selain membantu pemilik usaha kecil menengah, kegiatan ini
juga dijadikan salah satu program utama dalam rangka proses
pelaksanaan KKN yang diadakan di Gampong Paya.
Tujuan dari program ini adalah untuk berbagi ilmu dengan masyarakat
serta berbagi pengalaman kepada pemilik usaha kecil menengah tentang
bagaimana cara berwirausaha yang baik sehingga menciptakan suasana
bisnis yang sehat, mengetahui kondisi keuangan bisnis yang dijalankan,
dan mencegah bisnis bangkrut. Para wirausahawan juga diharapkan
mampu mengaplikasikannya dalam bisnis usaha kecil menengah mereka
17
sehingga bisnis mereka tetap konsisten tetap ada dan tidak berhenti di
tengah jalan.
Sasaran dari program ini adalah pemilik usaha-usaha kecil menengah
(UKM) berada di Gampong Paya.
c) Waktu Pelaksanaan
Pelaksanaan program ini dilakukan pada :
No. Hari Tanggal Pukul Tempat Aktivitas
1. Jumat / 14 Agustus 2015 09.00 – 11.00 Kios/UKM
Sosialisasi carapembukuan kas dan pembagian buku kas kepada wirausahawan UKM di Gampong Paya.
2 Sabtu 22Agustus 2015 09.00-11.00 Kios/UKM
Sosialisasi carapembukuan kas dan pembagian buku kas kepada wirausahawan UKM di Gampong Paya.
3 Kamis 27Agustus 2015 11.00-12.00 Kios/UKM
Sosialisasi carapembukuan kas dan pembagian buku kas kepada wirausahawan UKM di Gampong Paya.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Hasil yang dicapai yaitu respon para wirausahawan sangat baik, dan
mereka mau mencoba untuk menerapkannya dalam bisnis mereka. Ada
juga beberapa UKM memang sudah menerapkannya, namun masih belum
sempurna. Adapun untuk tindak lanjut dari kegiatan utama ini adalah
diharapkan ke depannya mereka tetap konsisten dalam menjalankan
pembukuan ini sehingga keuntungannya bisa mereka rasakan sendiri serta
tau semua transaksi transaksi yang telah dicatat.
e) Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
Faktor Pendukung
Bentuk antusiasme pemilik UKM yang tinggi dan memberikan
respon yang bagus untuk keberhasilan kegiatan ini, sehingga dapat
mendukung kegiatan ini untuk dapat berjalan dengan baik dan lancar.
18
Faktor Penghambat
Sedangkan faktor penghambat/pembatas yaitu susahnya
menjelaskan secara rinci kepada para wirausahawan yang memang
kurang mengerti tentang pembukuan dan juga terkendala dengan
bahasa yang mana mereka kurang mengerti istilah-istilah akuntansi
yang berakibat lambatnya proses sosialisasi dan membutuhkan waktu
yang lama. Begitu juga dengan wirausahawan sendiri yang
mempunyai jadwal dan waktu kerja yang sangat padat dimana usaha
mereka selalu ramai dikunjungi pembeli.
2. Nama : Firdausi Nuzula
NIM : 1205102010023
Fakultas/ Jurusan : Pertanian/Agribisnis
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Wahyuni H.
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Hasbi Arrizky
Program : Tanaman Hidroponik
a) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Mengajar masyarakat Gampong Paya tentang bercocok tanam dengan
sistem hidroponik.
b) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas
1. Selasa 11 Agustus 2015 17.00 WIB Pengenalan Tanaman Hidroponik
2 Minggu 16 Agustus 2015 10.00 WIB Praktek bercocok tanam tanaman hidroponik
3 Minggu 23 Agustus 2015 10.00 WIB Pemantauan tanaman hidpronik
19
c) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Dicapai
Maksud dari program ini adalah untuk mengatasi masalah kekurangan
lahan pertanian yang telah banyak dialih-fungsikan (konversi) ke non-
pertanian.
Adapun tujuan dari program ini adalah untuk mengajarkan kepada
warga gampong paya agar dapat bercocok tanam dengan media air. selain
dapat memecahkan masalah tentang keterbatasan lahan, sistem ini juga
dapat dijadikan hiasan di perkarangan rumah.
Selain itu, sasaran yang ingin di capai dalam program ini adalah
masyarakat gampong paya, baik kaum pria maupun wanita.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Setelah saya melaksanakan kegiatan ini warga gampong paya jadi
mengetahui bercocok tanam dengan media selain tanah. warga bisa
memanfaatkan air yang mereka pakai sehari-hari untuk mandi, mencuci
dan masak untuk dijadikan media tanam. Warga diajarkan bercocok
tanam dengan sistem hidropinik sederhana dengan memanfaatkan barang
bekas minuman menjadi pot tanaman. hal ini selain untuk konsumsi juga
dapat membantu mengurngi jumlah sampah yang menumpuk dipinggir
pantai.
e) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung :
1. Pihak masyarakat begitu hangat menerima mahasiswa/i KKN
2. Teman-teman KKN juga turut berpartisipasi
3. Masyarakat sangat antusias dalam mengikuti pelajaran tersebut
Faktor Penghambat :
Tidak ada
20
3. Nama/ NIM : Wahyuni H.
NIM : 1206102020069
Fakultas/ Jurusan : KIP/ Bahasa Inggris
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Hasbi Arrizky
Program : Mengajar Bahasa Inggris menggunakan media
komputer.
a) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Mengajar Bahasa Inggris dasar di SDN 30 Sabang dengan
menggunakan media komputer.
b) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas1. Selasa 11 Agustus 2015 10.50 – 12.00 Mengajar Alpabet2 Kamis 13 Agustus 2015 08.00 - 09.30 Mengajar Nama-Nama Hari3 Jumat 21 Agustus 2015 08.00 - 09.30 Mengajar “Number” 4 Sabtu 22 Agustus 2015 08.00 - 09.30 Mengajar Bulan-Bulan5 Senin 24 Agustus 2015 10.00 - 11.25 Mengajar warna-warna
c) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Dicapai
Maksud dari program ini adalah untuk mempermudah siswa/i SDN 30
Sabang memahami materi-materi dasar mata pelajaran Bahasa Inggris.
Dengan menggunakan media komputer, siswa/i dapat melihat langsung
contoh-contoh materi yang diberikan secara langsung atau nyata sehingga
mempermudah mereka dalam memahami materi tersebut.
Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membuat siswa/siswi
mampu menguasai mata pelajaran Bahasa Inggris materi dasar dengan
baik dan benar. Hal ini disebabkan oleh penggunaan media komputer
21
yang mampu menyediakan contoh-contoh yang dapat dilihat dan didengar
langsung oleh siswa/siswi SDN 30 Sabang tersebut.
Selain itu, sasaran yang ingin di capai dalam program ini adalah
siswa/siswi SDN 30 Sabang kelas IV, V, VI.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Setelah saya menjalankan program mengajar Bahasa Inggris materi
dasar kepada siswa/siswi Sekolah dasar Negeri 30 Sabang kelas IV, V, dan
VI, mereka lebih mengerti dan memahami meteri-materi yang diberikan.
Siswa/siswi tersebut dapat mengulang pronounciation yang di ucapkan
oleh native speaker di komputer. Selain itu, mereka sangat antusias dalam
melafalkan alpabet-alpabet. Hasil yang saya lihat begitu baik, ada progres
yang ditunjukkan oleh siswa-siswi tersebut.
Tindak lanjut dari program mengajar Bahasa Inggris dasar
menggunakan media komputer ini adalah keinginan dari Wakil Kepala
Sekolah dan Guru-guru di SDN 30 Sabang ini untuk juga mengajar dengan
menggunakan media komputer karena ada progres yang baik yang
ditunjukkan oleh soswa/i SDN 30 Sabang tersebut.
f) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung :
1. Pihak sekolah begitu hangat menerima mahasiswa/i KKN
2. Teman-teman KKN juga turut berpartisipasi
3. Siswa/i sangat antusias dalam mengikuti pelajaran tersebut
Faktor Penghambat :
1. Beberapa siswa sulit diatur
22
4. Nama/ NIM : Mairi Sukma
NIM : 1206103030048
Fakultas/ Jurusan : KIP / Pendidikan Fisika
PendukungKegiatan :1. Wahyuni H.
2. Dony Prasetyo
3. Hendra Dwitanto
4. Firdausi Nuzula
5. Cut Fatimah Nazira
6. Hasbi Arrizky
Program : Mengajarkan Sains dan percobaan sederhana
a) Bidang kegiatan yang dipilih
Mengajar Sains dan melakukan percobaan sederhana di SDN 30 Paya
Keunekai.
b) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas
1. Senin 10 Agustus 2015 08.00 – 09.30Eksperiment Lampu dari Batang Pinsil di kelas VI
SDN 30 Sabang
2 Kamis 13Agustus 2015 08.00 – 10.00
Eksperiment Fireproof Ballon dan Mengangkat dengan
Udara di kelas IV SDN 30 Sabang
3 Kamis 20Agustus 2015 08.00- 09.30 Eksperiment Lampu Lava di kelas V SDN 30 Sabang
4 Jumat 21Agustus 2015 08.00- 09.30 Eksperiment Anomali telur di kelas VI SDN 30 Sabang
c) Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Selayaknya sebuah program yang dilaksanakan itu merupakan suatu
solusi dari permasalahan yang dihadapi oleh peserta didik Gampong Paya.
Adapun maksud dari program ini ialahagar mempermudah para peserta didik
SDN 30 Gampong Paya dalam memahami penerapan ilmu alamdalam ruang
23
linkup mikro, karena mengingat kurangnya pemahaman siswa-siswi SD
terhadap pemanfaatan benda-benda yang ada dialam sekitar dan kurangnya
rasa keingin tahuan pada siswa-siswi tentang sebab-sebab ilmu alam terjadi.
Kegiatan ini dijadikan salah satu kegiatan utama dalam rangka proses
perjalanan KKN yang diadakan di Gampong Paya, kecamatan Sukajaya, kota
Sabang ini. Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membuat siswa-
siswi mampu melakukan percobaan sains dengan memanfaatkan benda-benda
di sekitarnya. Untuk anak Sekolah Dasar (SD), percobaan ini dianggap
mampu di ajarkan kepada masyarakat terutama anak-anak Gampong Paya
untuk memahami dan mengerti konsep Fisika dalam menyelesaikan
permasalah-permasalahan dan memanfaatka benda-benda sekitarnya.
Target sasaran yang inginsaya capai pada program ini adalah siswa-
siswi kelas IV, V, dan kelas VI di SDN 30 Gampong Paya.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindakan Lanjut
Program ini menghabiskan waktu selama 2 kali seminggu untuk anak
SD. Program ini saya jalankan dengan harapa agar siswa-siswi Gampong
Paya dapat memahami tentang konsep dan penerapan Sains dalam ruang
lingkup mikro.
Adapun jumlah keseluruhan siswa-siswi yaitu ± 46 siswa yang terdiri
dari 14 siswa dari kelas IV, 15 siswa dari kelas V dan 17 siswa dari kelas IV.
Percobaan yang saya praktikkan di tiga kelas ini hanya beberapa percobaan
sesuai dengan tingkat kesulitannya. Sedangkan percobaan yang tidak
diajarkan kepada para siswa/i, dapat dilakukan dirumah karena saya telah
memberikan buku penuntun percobaan Sains.
e) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor Pendukung :
1. Antusias siswa-siswi selama melakukan percobaan Sains dan
mendengar penjelasannya.
2. Para pegawai sekolah yang mengizinkan kami untuk
melaksanakan program KKN ini.
24
3. Teman-teman mahasiswa KKN sekelompok yang berpartisipasi
dan turut membantu jalannya program ini.
Faktor Penghambat :
1. Kurangnya waktu untuk menyelesaikan program ini
5. Nama/ NIM : Hendra Dwitanto/ 1207101010135
Fakultas/ Jurusan : Fakultas Kedokteran/ Pendidikan Dokter
Pendukung Kegiatan : Mairi Sukma
Dony Prasetyo
Cut Fatimah Nazira
Wahyuni H
Firdausi Nuzula
Hasbi Arrizky
Program : Penyuluhan PHBS di SDN 30 Paya
a) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Penyuluhan Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS) dengan
menonton video tentang kesehatan dan praktik langsung cara mencuci
tangan.
b) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Adapun maksud dari program ini adalah untuk mengajarkan serta
mensosialisasikan kepada anak-anak di SDN 30 Paya mengenai perilaku
hidup bersih dan sehat.
Tujuan yang ingin dicapai adalah agar anak-anak di SDN 30 Paya
dapat menerapkan perilaku yang sehat dan bersih sehingga mereka di
masa yang akan datang dapat berperan sebagai mediator untuk
meneruskan perilaku tersebut kepada anak-anak yang lainnya. Serta
pengenalan tentang penyuluhan hidup bersih dan sehat ini mampu
mengajarkan mereka cara hidup yang baik dan benar, seperti mencuci
25
tangan sebelum makan, memotong kuku jika sudah panjang, dan
sebagainya sehingga mereka terhindar dari berbagai penyakit dan dapat
tumbuh sebagai generasi emas bangsa Indonesia.
c) Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan dari penyuluhan PHBS ini adalah tanggal 10
Agustus 2015 dan 19 Agustus 2015. Tempat pelaksanaan penyuluhan
adalah di SDN 30 Paya di ruangan kelas 1 dan 5 SD dengan peserta
adalah siswa kelas 1, 2, 4 dan 5 SD.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Penyuluhan ini mengajakan anak-anak bagaimana cara
berperilaku hidup bersih dan sehat, seperti hendak memotong kuku jika
sudah panjang, mandi minimal dua kali sehari, buang sampah pada
tempaynya, memakai sarung tangan dan alas kaki jika bekerja di tempat
yang berhubungan dengan tanah, dan sebagainya. Penyuluhan ini juga
mengajarkan secara langsung bagaimana cara mencuci tangan yang baik,
sehingga mereka mampu mempraktekkan secara langsung proses cuci
tangan tersebut. Hal ini bertujuan agar mereka bisa melakukan hal
tersebut di rumah masing- masing. Perilaku hidup bersih dan sehat
merupakan pelajaran yang harus diterima oleh seluruh anak-anak guna
mencegah mereka terkena berbagai macam penyakit yang berhubunga
dengan kebersihan seperti cacingan ataupun diare. Hasil yang dicapai dari
sosialisasi ini adalah agar anak-anak di SDN 30 Paya memahami hal-hal
mengenai apa itu kebersihan, cara menjaga kebersihan, dan sedikit
mengenal mengenai penyakit cacingan. Hingga nanti pada akhirnya
pembelajaran ini sedikit banyaknya dapat membuat mereka, para generasi
emas untuk mengetahui cara menjaga kebersihan mereka sendiri, serta
lingkungan sekitar mereka, sehingga bisa terhindar dari berbagai macam
penyakit.
26
e) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung:
1. Pihak dari sekolah mendukung dengan segenap hati untuk
dilakukannya penyuluhan PHBS ini di SDN 30 Paya.
2. Anak-anak di SDN 30 Paya sangat antusias dan memiliki rasa
ingin tahu yang tinggi.
3. Teman-teman KKN juga sangat baik dalam berpartisipasi.
Faktor Penghambat:
1. Anak-anak ada yang susah berkomunikasi dalam bahasa
Indonesia.
2. Ada beberapa anak yang nakal dan susah dikendalikan.
6. Nama/ NIM : Dony Prasetyo
Fakultas/ Jurusan : FISIP/Ilmu Politik
Pendukung Kegiatan : Mairi Sukma
Hendra Dwitanto
Cut Fatimah Nazira
Wahyuni H
Firdausi Nuzula
Hasbi Arrizky
Program : Sosialisasi 9 Nilai Anti Korupsi dan Sadar
IndonesiaKu
a.) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Sosialisasi 9 Nilai Anti Korupsi dan pengenalan Kepulauan
Indonesia melalui media puzzle.
b.) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Adapun maksud dari program ini adalah untuk mengajarkan serta
mensosialisasikan kepada anak-anak di Gampong Paya mengenai
penerapan 9 nilai anti korupsi dan mengajarkan kepada mereka tentang
nama-nama pulau yang ada di Negara Indonesia.
27
Tujuan yang ingin dicapai adalah agar anak-anak di Gampong
Paya yang dimana mereka merupakan cikal bakal penerus bangsa sebagai
generasi emas. Oleb sebab itu, mereka perlu diajarkan mengenai prilaku 9
nilai anti korupsi, agar mereka dapat menjadi pibadi yang mempunyai
moral yang baik. Serta pengenalan tentang pengetahuan kepulauan
Indonesia agar anak-anak tahu mengenai Negara mereka sendiri, sehingga
mereka dapat menimbulkan rasa cinta terhadap tanah air Indonesia.
c.) Hasil yang Dicapai dan Tidak Lanjut
Pada sosialisasi ini saya membahas mengenai apa-apa saja yang
menjadi 9 nilai anti korupsi, namun dalam konteks penjelasan yang lebih
sederhana melalui media gambar. Sifat anti korupsi merupakan tema
pembelajaran sosial yang harus didapatkan dan dipelajari sedini mungkin
oleh anak-anak. Hasil yang dicapai setelah dilakukannya sosialisasi ini
adalah anak-anak di Gampong Paya lebih memahami hal-hal mengenai
apa itu korupsi, cara mengatasi korupsi dan lebih mengenai kepulauan
Indonesia dan nama-nama ibukota di setiap provinsi di Indonesia. Hingga
nanti pada akhirnya pembelajaran ini sedikit banyaknya dapat membuat
merek, para generasi emas untuk lebih mengenal dan mencintai tanah air
mereka, Indonesia. Dan kami juga berharap agar anak-anak di Gampong
Paya kelak akan menjadi pemimpin yang bijak dan amanah bagi daerah,
Negara, dan khususnya pemimpin bagi diri mereka sendiri.
d.) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung:
1. Orangtua anak-anak di Gampong Paya mengizinkan anak-anaknya
mengikuti sosialisasi
2. Anak-anak di Gampong Paya sangat antusias dan memiliki rasa
ingin tahu yang tinggi
3. Teman-teman KKN juga turut berpartisipasi
Faktor Penghambat:
1. anak-anak yang terlalu aktif
28
7. Nama : Hasbi Arrizky
NIM : 1204106010059
Fakultas/ Jurusan : Teknik/Teknik Industri
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Wahyuni H.
Program : Membuat peta wisata gampong paya.
a) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Membuat peta wisata gampong paya yang berisikan spot-spot
wisata di daerah gampong paya dan sekitarnya dengan menggunakan
media komputer.
b) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas1. Minggu 09 Agustus 2015 16.00-18.00 Survey kondisi pasir putih2 Jum’at 14 Agustus 2015 16.00-18.00 Survey kondisi danau paya3 Sabtu 15 Agustus 2015 16.00-18.00 Survey kondisi hot spring4 Selasa 18 Agustus 2015 16.00-18.00 Survey kondisi pantai cheum
5 Sabtu 22 Agustus 2015 16.00-18.00 Mencari lokasi goa sarang dan goa kelelawar
6 Selasa 25 Agustus 2015 16.00-18.00Menemukan dan melakukan Survey lokasi goa sarang dan
goa kelelawar7 Jum’at 28 Agustus 2015 09.00-12.00 Mendesign peta wisata
8 Sabtu 29 Agustus 2015 10.00-13.00 Editing dan finishing peta wisata
9 Minggu 30 Agustus 2015 14.00-15.00 Pencetakan dan peletakan peta wisata
29
c) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Dicapai
Maksuddari program ini adalah untuk mengangkat aset-aset gampong
yang berpotensi menjadi tempat pariwisata yang terletak di area gampong
paya maupun sekitarnya.
Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membuat para
wisatawan mengetahui dan mau berkunjung ke beberapa tempat wisata
yang terdapat di daerah gampong paya dan sekitarnya serta
mempermudah mereka mencapai tujuan yang akan ditempuh. Selain itu
tujuan dari program ini juga dibuat agar para wisatawan dapat memiliki
lebih banyak pilihan destinasi wisata yang akan dikunjungi.
Sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah meningkatnya
jumlah wisatawan lokal maupun wisatawan asing.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Setelah saya menjalankan program tersebut terbukti bahwa terdapat
peningkatan jumlah pengunjung di beberapa tempat wisata didaerah
gampong paya dan sekitarnya, selain itu warga juga terlihat memberikan
respon yang sangat baik hingga bersedia meningkatkan keamanan,
kenyamana, keindahan dan pelayanan terhadap para wisatawan yang
datang.
e.) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung :
1. Warga gampong sangat antusias dalam membantu memberikan
berbagai macam informasi yang dibutuhkan.
2. Teman-teman KKN yang juga turut berpartisipasi dalam proses
pembuatan dari awal hingga akhir
Faktor Penghambat :
1. Adanya beberapa lokasi yang sudah lama tidak terjamak sehingga
sulit untuk ditemukan.
2. Beberapa lokasi tidak diketahui letak persisnya oleh warga.
3. Kurang mahir dalam mengoperasikan software yang dibutuhkan.
30
B. KEGIATAN PENUNJANG
1. Nama : Cut Fatimah Nazira
NIM : 1201103010157
Fakultas : Ekonomi
Jurusan : Akuntansi
A. Bidang Kegiatan yang Dipilih
1. Pengenalan dan pelatihan step tari Aceh
2. Pelatihan Tari Kreasi Aceh
B. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud dan tujuan kegiatan ini diantaranya untuk menambahkan
wawasan anak-anak tentang belajar tarian, untuk menambah ilmu seni serta
kebudayaan, dan untuk dapat meningkatkan cara menari dengan benar sesuai
yang diajarkan. Sasaran kegiatan ini adalah anak-anak Gampong Paya.
Kegiatan ini bermanfaat agar anak-anak:
1. Dapat memiliki wawasan lebih dalam dibidang tarian Aceh
2. Tidak beranggapan bahwa tarian itu membosankan
3. Lebih giat dalam belajar maupun mengenal kesenian budaya tarian
Aceh
31
C. Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Tempat Aktivitas
1. jumat / 6 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
2 Senin 7 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
3 Kamis 12Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
4 Jumat 13 Agustus2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
5 Sabtu 19Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
6 Kamis 20 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
7 Rabu 26 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
8 Kamis 27 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai PKK
Pengenalan dan Pelatihan Step tari aceh dan pelatihan tari kreasi Aceh
D. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Mengajar tari merupakan melatih kesenian tari dengan cara yang baik
dan benar. Untuk ank-anak di gampong meunasah rumpun dilaksanakan oleh
Cut Fatimah Nazira dan dibantu oleh semua anggota kelompok KKN.
Kegiatan ini dilakukan di balai PKK, jumlah anak-anak yang mengikuti 5
sampai 10 orang anak perempuan yang umurnya bervariasi, umumnya duduk
dibangku kelas 4 ,5,6 SD serta kelas 1 SMP.Peserta diajarkan bagaimana cara
belajar menari mulai dari step tari Aceh sampai jenis tarian kreasi Aceh
dengan benar dan tepat yang telah diajarkan oleh Cut Fatimah Nazira dan
bantuan semuaanggota kelompok kkn di gampong Paya. Setelah selesai
belajar tarian pada umumnya peserta telah mengetahui bagaimana cara
menari yang baik dan benar sehingga mereka bisa mengaplikasikan tarian
32
dengan baik. Harapan dari saya dan anggota kelompok kepada peserta tarian
adalah peserta tarian dapat latihan bersama dengan teman lainnya agar badan
tidak kaku dan bisa belajar step Aceh dengan benar dan bisa mengkreasikan
segala macam bentuk tarian Aceh .
E. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
Faktor pendukung
1. Antusiasme yang tinggi dari anak-anak di gampong Paya
2. Dukungan dari orangtua peserta dan kawan-kawan
3. Waktu yang memadai
4. Tempat latihan yang lumayan
Faktor Penghambat
Tidak begitu menjadi persoalan karena semua peserta yang mengikuti
latihan tarian begitu semangat begitu juga kakak serta abang –abang kkn turut
membantu pelaksanaan latihan tarian ini .
2. Nama : Firdausi Nuzula
NIM : 1205102010023
Fakultas/ Jurusan : Pertanian/Agribisnis
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Wahyuni H.
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Hasbi Arrizky
A. Bidang Kegiatan yang Dipilih :
Pelatihan seni beladiri
pelatihan fotografi dasar
33
B. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud dan tujuan kegiatan ini diantaranya untuk melatih
motorik anak-anak untuk lebih kuat. Anak-anak juga dapat lebih banyak
bergerak. sedangkan pada pelatihan fotografi dasar anak-anak diltih
untuk dapat mengabadikan momen dengan kamera. sasaran dari kegiatan
ini adalah anak-anak gampong paya.
C. Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Tempat Aktivitas
1. Kamis 6 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai P2KPPengenalan dan Pelatihan silat
2 Sabtu 8 Agustus 2015 14.30-16.00 Di Balai P2KPPengenalan dan Pelatihan Fotografi dasar
3 Rabu 12Agustus 2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat
4 Kamis 13 Agustus2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat dan fotografi dasar
5 Rabu 19Agustus 2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat
6 Kamis 20 Agustus 2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat
7 Rabu 26 Agustus 2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat
8 Kamis 27 Agustus 2015 14.30-16.00 Pantai pasir putihPengenalan dan Pelatihan silat
D. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Melatih seni bela diri merupakan peltihan yang sangat
dibutuhkan oleh anak-anak dalam rangka melatih motorik mereka.
kegiatan ini pada awalnya dilakukan di balai P2KP dan latihan
selanjutnya dilaksanakan dipinggir pantai pasir putih. pada hari
pertama latihan anak-anak yang hadir hanya lima orang, namun
seiring bertambahnya hari jumlah anak-anak yang ikut bertambah
banyak. peserta diajarkan bagaimana cara memukul dan menendang
yang baik dan benar untuk menghindari cedera.
34
E. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
Faktor pendukung
1. Antusiasme yang tinggi dari anak-anak di gampong Paya
2. Dukungan dari orangtua peserta dan kawan-kawan
3. Waktu yang memadai
4. Tempat latihan yang lumayan
Faktor Penghambat
Tidak ada faktor yang begitu menjadi persoalan karena
semua peserta yang mengikuti latihan tarian begitu semangat
begitu juga kakak serta abang – abang KKN turut membantu
pelaksanaan latihan tarian ini.
3. Nama : Wahyuni H.
NIM : 1206102020069
Fakultas/ Jurusan : KIP/ Bahasa Inggris
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Hasbi Arrizky
Program : Mengajar dan mengadakan lomba baca puisi.
A. Bidang Kegiatan yang Dipilih
Mengajar dan mengadakan lomba baca puisi untuk siswa/i kelas VI di
SDN 30 Sabang.
B. Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas1. Selasa 11 Agustus 2015 10.10 – 11.25 Pengenalan dasar-dasar Puisi2 Rabu 12 Agustus 2015 08.00 - 09.30 Pembagian Puisi3 Selasa 24 Agustus 2015 10.10 - 11.25 Melatih Puisi 4 Rabu 25 Agustus 2015 08.00 - 09.30 Melatih Puisi5 Kamis 27 Agustus 2015 08.00 - 12.00 Lomba baca puisi
35
C. Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Dicapai
Maksud dari program ini adalah untuk meningkatkan kepercayaan
diri siswa-siswi untuk tampil di depan umum. Saya bermaksud untuk
memperkuat mental ank-anak melalui perlombaan membaca Puisi di
Sekolah dasar Negeri 30 Sabang. Melalui latihan secara kontinu yang telah
saya dan siswa-siswi lakukan, terlihat pogres yang baik yang ditinjukkan
oleh mereka.
Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membuat siswa-siswa
berani tampil di depan umum. Alasan saya mengapa ingin menjalankan
program ini adalah karena saya melihat siswa-siwi SDN 30 Sabang masih
“malu-malu” untuk tampil di depan orang baru dan ramai saatsay
amelakukan survey. Oleh sebab itu, saya ingin menjalankan program ini
dengan maksud untuk meningkatkan mental siswa didik untuk tampil di
depan umum.
Selain itu, sasaran yang ingin di capai dalam program ini adalah
kemampuan siswa-siswi kelas VI Sekolah Dasar Negri 30 Sabang untuk
berani di depan umum.
D. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Hasil yang dicapai dari program mengajar dan mengadakan lomba
baca Puisi ini adalah kemampuan siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri 30
Sabang untuk berani tampil di depan umum. Sejauh ini, banyak siswa-
siswi yang begitu antusias dalam mengikuti perlombaan puisi ini. Selain
itu, kini mereka juga telah memiliki mental yang baik, dalam artian
mereka tidak malu-malu lagi untuk tampil membac Puisi di depan kelas.
Tindak lanjut dari program mengajar dan mengadakan Lomba Baca
Puisi ini adalah siswa-siswi sebagai generasi bangsa berani tampil dan
berbicara di depan umum dan saya berharap mereka dapat menjadi
Pemimpin di masa yang akan datang.
36
E. Faktor Penghambat dan Pendukung
Faktor pendukung :
1. Pihak sekolah begitu hangat menerima mahasiswa/i KKN
2. Teman-teman KKN juga turut berpartisipasi
3. Siswa/i sangat antusias dalam mengikuti perlombaan tersebut
Faktor Penghambat :
1. Beberapa siswa sulit diatur
4. Nama : Mairi Sukma
NIM : 1206103030048
Fakultas/ Jurusan : KIP / Pendidikan Fisika
PendukungKegiatan : 1. Dony Prasetyo
2. Cut Fatimah Nazira
3. Wahyuni H.
4. Hasbi Arrizky
5. Hendra Dwitanto
6. Firdausi Nuzula
5. Program : Melatih keterampilan memasak nugget sayur
dan ice cream
a) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Melatih keterampilan memasak nugget sayur dan ice cream.
b) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas
1. Jumat 21 Agustus 2015 14.00 - 18.00 Melatih keterampilan memasak nugget
2 Kamis 22Agustus 2015 15.00 - 16.00 Melatih keterampilan memasak ice cream
37
c) Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Adapun maksud dari program ini ialah agar masyarakat Gampong
Paya dapat menambah lahan produksi di sektor industri rumah tangga yang
dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat serta bermaksud
untuk memotivasi masyarakat setempat untuk meningkatkan kreativitas ibu-
ibu PKK.
Kegiatan ini dijadikan salah satu kegiatan penunjang dalam rangka
proses perjalanan KKN yang diadakan di Gampong Paya, kecamatan
Sukajaya, kota Sabang ini. Adapun tujuan dari program ini adalah untuk
memberitahukan kepada masyarakat terutama ibu-ibu PKK Gampong Paya
betapa pentingnya untuk melatih keterampilan memasak makanan modern
yang terkenal pada saat ini.
Target sasaran yang ingin saya capai pada program ini adalah ibu-ibu
PKK Gampong Paya Keunekai.
d) Hasil yang Dicapai dan Tindakan Lanjut
Program ini menghabiskan waktu selama 2 kali seminggu untuk ibu-
ibu PKK. Program ini saya jalankan dengan harapan agar ibu-ibu PKK
Gampong Paya dapat me
Adapun jumlah keseluruhan siswa-siswi yaitu ± 46 siswa yang terdiri
dari 14 siswa dari kelas IV, 15 siswa dari kelas V dan 17 siswa dari kelas IV.
Percobaan yang saya praktikkan di tiga kelas ini hanya beberapa percobaan
sesuai dengan tingkat kesulitannya. Sedangkan percobaan yang tidak
diajarkan kepada para siswa/i, dapat dilakukan dirumah karena saya telah
memberikan buku penuntun percobaan Sains.
e) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor Pendukung :
1. Antusias siswa-siswi selama melakukan percobaan Sains dan
mendengar penjelasannya.
38
2. Para pegawai sekolah yang mengizinkan kami untuk
melaksanakan program KKN ini.
3. Teman-teman mahasiswa KKN sekelompok yang berpartisipasi
dan turut membantu jalannya program ini.
Faktor Penghambat :
1. Kurangnya waktu untuk menyelesaikan program ini
5. Nama : Hendra Dwitanto
NIM :1207101010135
Fakultas/ Jurusan : Fakultas Kedokteran/ Pendidikan Dokter
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Wahyuni H
5. Dony Prasetyo
6. Hasbi Arrizky
A. Program penunjang
Judul : Pengajaran Bahasa Inggris Dasar untuk Anak-anak Gampong
Paya
B. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk memberikan
pengetahuan kepada anak-anak Gampong Paya tentang pengetahuan
Bahasa Inggris Dasar. Pengajaran bahasa inggris dasar ini bertujuan untuk
memberikan mereka sedikit pengetahuan bahasa inggris dan menarik
minat anak-anak agar lebih tertarik kepada pelajaran Bahasa Inggris
sebagai bahasa internasonal.
C. Waktu Pelaksanaan
Hari : Kamis, Rabu, Kamis, Rabu
Tanggal : 13, 19, 20, 26 Agustus 2015
Pukul : 16.00 s/d Selesai
39
D. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan ini berjalan dengan lancar, anak-anak yang hadir sangat
antusias dalam menyimak materi yang diberikan. Mereka meminta matera
lebih ketika kegiatan pengajaran sudah selesai. Kegiatan ini dilakukan di
balai P2KP di Gampong Paya.
Hasil yang didapati adalah minimnya pengetahuan anak-anak tentang
pelajaran bahasa inggris dasar.
E. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
Faktor Pendukung
1. Anak-anak Gampong Paya sangat antusias dalam belajar bahasa
inggris dasar.
2. Kerjasama kelompok KKN yang membantu suksesnya program ini.
Faktor Penghambat
Waktu pelaksanaan yang singkat dikarenakan harus mengikut jadwal
kegiatan yang sudah diatur oleh kelompok.
6. Nama : Dony Prasetyo
NIM : 1210103010114
Fakultas/ Jurusan : FISIP/Ilmu Politik
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Wahyuni H
6. Hasbi Arrizky
A. Program
Judul : Pelatihan Penulisan Kreatif
B. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
Maksud pelaksanaan kegiatan pelatihan penulisan kreatif untuk anak-
anak di Gampong Paya adalah meningkatkan minat dan kemauan mereka
40
dalam hal penulisan. Seperti yang kita ketahui bersama, menulis merupakan
sebuah bidang sastra yang jarang untuk diminati oleh kebanyakan orang,
dikarenakan satu dan lain alasan. Dewasanya juga, banyak orang yang
menjadikan bakat menulisnya ini sebagai sebuah lahan pekerjaan yang
menguntungkan.
Dengan adanya pelaksanaan pelatihan penulisan kreatif ini,
diharapkan agar anak-anak Gampong Paya ini mempunyai ketertarikan dalam
hal menulis, dimulai dengan menulis cerita sehari-hari mereka sendiri.
C. Waktu Pelaksanaan
Hari : Rabu
Tanggal : 12 Agustus 2015
Pukul : 16.10 s/d Selesai
D. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan ini berjalan dengan lancar, anak-anak Gampong Paya sangat
antusias dalam mengikuti setiap arahan yang diberikan. Kegiatan ini
memakai media majalah bobo sebagai alat pengajar kepada anak-anak
Gampong Paya.
Kegiatan ini dilakukan di Balai P2KP Gampong Paya. Hasil yang
didapati adalah kurangnya kepercayaan diri dari anak-anak Gampong Paya
dalam mengekspresikan diri mereka kedalam media menulis. Oleh sebab itu
perlu didorongnya keinganan mereka untuk meningkatkan kemauan dalam
bidang penulisan kreatif.
E. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat
Faktor Pendukung
Antusias anak-anak Gampong Paya
Media majalah bobo menjadikan kegiatan ini lebh ringan
Kerjasama kelompok KKN yang membantu suksesnya program
ini.
41
Faktor Penghambat
Waktu pelaksanaan yang singkat dikarenakan harus mengikut
jadwal kegiatan yang sudah diatur oleh kelompok.
Kurangnya persedian majalah bobo yang disediakan oleh
kelompok KKN
7. Nama : Hasbi Arrizky
NIM : 1204106010059
Fakultas/ Jurusan : Teknik/Teknik Industri
Pendukung Kegiatan : 1. Cut Fatimah Nazira
2. Firdausi Nuzula
3. Mairi Sukma
4. Hendra Dwitanto
5. Dony Prasetyo
6. Wahyuni H.
a) Program
Mengenalkan dan mengajarkan cara membuat berbagai macam kreasi
seni yang terbuat dari bahan kertas.
b) Bidang Kegiatan yang Dipilih
Mengenalkan dan mengajarkan cara membuat berbagai macam kreasi
seni yang terbuat dari bahan kertas untuk anak-anak gampong paya.
c) Waktu Pelaksanaan
No. Hari Tanggal Pukul Aktivitas
1. Sabtu 15 Agustus 2015 14.00-16.00 Mengenalkan kresi lipat kertas2 Minggu 23 Agustus 2015 14.00-16.00 Mengajar kresi lipat kertas3 Rabu 26 Agustus 2015 14.00-16.00 Mengajar kresi lipat kertas
42
d) Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Dicapai
Maksud dari program ini adalah untuk mengenalkan dan mengajarkan
cara membuat berbagai macam kreasi seni yang terbuat dari bahan kertas
kepada anak-anak gampong paya, sehingga dapat meningkatnya
kreatifitas dan intelegensi anak-anak tersebut walau hanya dengan
menggunakan bahan kertas yang mudah didapat.
Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membuat siswa/siswi
mampu memanfaatkan berbagai macam benda yang terdapat disekitar
mereka dalam kehidupan sehari-hari yaitu dapat membuat suatu benda
yang lebih bernilai dan bermanfaat atau bahkan dapat menciptakan
sesuatu yang memiliki harga jual walau hanya dengan menggunakan
benda-benda yang terdapat disekitar mereka.
Selain itu, sasaran yang ingin di capai dalam program ini adalah anak-
anak yang tinggal di daerah gampong paya.
e) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Setelah saya menjalankan program pengenalan dan mengajarkan cara
membuat berbagai macam kreasi seni yang terbuat dari bahan kertas
kepada anak-anak gampong paya, mereka lebih bisa menghargai benda-
benda disekitar meraka walau hanya selembar kertas serta terlihat adanya
peningkatan kreatifitas dan intelegensi dari banyak nya ide-ide baru dalam
membentuk kertas ke bentuk lainya di dalam pemikiran anak-anak
tersebut.
Tindak lanjut dari program ini adalah menumbuhkan kreatifitas dalam
diri anak-anak sedari kecil.
f) Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor pendukung :
Para orang tua begitu hangat menerima mahasiswa/i KKN
Teman-teman KKN juga turut berpartisipasi
43
Anak-anak sangat antusias dalam mengikuti pengenalan dan
pengajaran tersebut
Faktor Penghambat :
Beberapa anak sulit diatur
44
C. KEGIATAN KELOMPOK
Bidang Kegiatan yang Dipilih
a. Bersilaturahmi dengan Tetua Gampong
b. Panitia Pesta Pernikahan anak Pak Geuchik
c. Muadzin
d. Gotong Royong
e. Upacara 17 Agustus di Jaboi Vulcano
f. Perlombaan 17 Agustus di Gampong Paya
g. Turnament Bola Voli se-Kota Sabang
Hasil yang dicapai dan Tindak lanjut
a. Bersilaturahmi dengan Masyarakat Gampong
Dengan mengadakan kegiatan bersilaturahmi dengan tetua-tetua,
orang-orang penting, dan semua masyarakat Gampong Paya akan
membuat kami diterima lebih baik lagi di gampong paya ini. Respon
masyarakat akan kehadiran mahasiswa-mahasiswi KKN begitu baik.
Mereka menyambut kami dengan begitu hangat. Oleh karena itu, kami
berusaha untuk selalu menjaga silaturahmi yang baik dengan seluruh
masyarakat gampong Paya.
b. Panitia Pesta Pernikahan anak Pak Geuchik
Menjadi panitia pesta pernikahan Pak Geuchik adalah salah satu bukti
pengabdian kami kepada masyarakat di Gampong Paya. Kami menjadi
panitia saat mengantar pengantin laki-laki ke rumah pengantin pria di Cot
Damar dan menerima pengantin perempuan di Gampong Paya. Banyak
hal-hal yang kami lakukan didalam kegiatan tersebut dalam rangka
membantu terlaksananya pesta pernikahan tersebut. Selain itu, kami juga
banyak mempelajari budaya-budaya baru saat menjadi panitia di acara
pesta pernikahan ini. Kami berharap KKN selanjutnya juga dapat
membaur dengan masyarakat dengan cara menjadi panitia pernikahan.
45
c. Muadzin
Kelompok kami berkomitmen untuk selalu adzan di Meunsah yang
ada di gampong Paya. Saat ini kondisi di Meunasah sangat sepi, jarang
sekali ada orang yang shalat di menasah tersebut. Oleh karena itu, kami
ingin mengajak masyarakat gampong Paya untuk meramaikan Meunasah
dengan shalat berjamaah di waktu-waktu tertentu. Dari Muadzin yang
telah kami laksanakan, terlihat perbedaan yang baik. Sedikitnya ada
beberapa warga desa yang datang pada waktu shalat Magrib untuk shalat
berjamaah. Kegiatan Muadzin ini juga dapat menjadikan panutan yang
baik bgi anak-anak Gampong untuk mau menderukan adzan pada waktu-
waktu shalat.
d. Gotong Royong
Kegiatan gotong royong ini dilaksanakan di sekitar-sekitar Meunasah,
di Pantai Pasir Putih, dan di sekitar rumah pak geuchik. Kegiatan ini
dilakukan oleh tujuh orang mahasiswa KKN dan dibantu oleh warga
sekitar. Kegiatan kelompok gotong royong ini dilaksnakan dalam dua hri
yang berbeda. Gotong Royong ini diharapkan mampu menyadarkan
seluruh warga Gampong untuk selalu menjaga kebersihan sekitar.
e. Upacara 17 Agustus di Jaboi Vulcano
Kegiatan Upacara 17 Agustus di gunung Jaboi Vulcano ini
dilaksanakan di pagi hari pada jam 09.00 WIB. Pelaksanaan upacara ini
dilakukan dengan adanya kerjasama antara mahasiswa/i Universitas
Gajah Mada dan Universitas Syiah Kuala. Panitia Upacara 17 Agustus
dari Universitas Syiah Kuala dan Universitas Gajah Mada ini
mengundang mahasiswa/i dari Universitas Muhammadiyah dan Institut
Teknologi Medan. Selain itu, Upacara Tujuh Belas Agustus ini juga
dihadiri oleh masyarakat dan Pak Geuchik Jaboi. Kegiatan ini
berlangsung dengan baik dan lancar. Kegiatan ini diharapkan juga mampu
meningkatkan rasa nsionalisme masyarakt sekitar.
46
f. Perlombaan 17 Agustus di Gampong Paya
Perlombaan 17 Agustus di gampong Paya dilaksanakan tepat pada
tanggal 17 Agustus pada siang hari, tepatnya pukul 14.00 WIB. Kegiatan
ini dilakukan dengan adanya kerjsama antara Universitas Syih Kuala dan
Universitas Muhmmadiyah. Perlombaan 17 Agustus ini hanya kami
fokuskan kepada anak-anak gampong Paya. Kegiatan ini berjalan dengan
lancar dan diharapkan mampu memperkuat kebeersamaan antara anak-
anak di gampong paya.
g. Turnament Bola Voli se-Kota Sabang
Kegiatan Turnament bola Voli se-kota Sabang dilaksanakan di Paya
Seunara pada tanggal 21, 22, 23, 24, dan 25 Agustus 2015. kegiatan ini
berjalan dengan baik. Kami berharap akan ada kegiatan-kegiatan tingkat
Kabupaten lagi yang dilaksanaan oleh Mahasiswa/i KKN Periode
selanjutnya.
Partisispasi Masyarakat dan peran serta pemuda/dinas/instansi
Terdapat beberapa kegiatan yang mana pada kegiatan tersebut masyarakat
turut berpartisipasi. Kegiatan-kegatan tersebut adalah sebagai berikut:
a. Panitia Pesta Pernikahan anak Pak Geuchik
b. Gotong Royong
c. Upacara 17 Agustus di Jaboi Vulcano
d. Turnament Bola Voli se-Kota Sabang
Kegiatan yang Belum Terlaksana
Semua kegiatan telah terlaksana dengan baik sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan.
47
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Program yang telah kami laksanakan selama satu bulan Alhamdulillah dapat
berjalan dengan baik dan lancar. Meskipun terdapat beberapa kendala baik secara
teknis maupun non teknis. Namun semuanya itu dapat penulis lalui berkat bantuan
dari masyarakat dan semua pihak yang membantu terutama sekali bantuan dari
kawan-kawan satu kelompok yang sangat baik dan bersemangat dalam
merealisasikan program yang telah kita rencanakan bersama.
Eksistensi dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Gampong Paya telah menghasilkan
sebuah hubungan kekeluargaan dan terjalinnya tali silaturahim antar mahasiswa
KKN dan masyarakat setempat. Adanya kerjasama dari masyarakat dalam
menjalankan program-program KKN yang merupakan suatu proses aplikasi ilmu
yang dipelajari menjadi lebih berarti dan bermanfaat bagi masyarakat.
Gampong Paya merupakan salah satu gampong di Kecamatan Sukajaya yang
memiliki potensi pantai pasir putih yang begitu indah dan menawan. Dari beberapa
bidang permasalahan di Gampong Paya seperti Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan
Sosial Budaya, Alhamdulilah sudah ada perubahan yang terlihat dari bidang sosial
anak-anak Gampong Paya. Perubahan tersebut adalah mereka lebih bijak untuk tidak
membuang sampah pada tempatnya dan tidak lupa mencuci tangan setelah
beraktivitas.
Setelah melaksanakan KKN selama satu bulan, seluruh program telah
terlaksanakan. Walaupun terdapat kendala dan kekurangan pada beberapa faktor,
namun Alhamdulillah semua program dapat terlaksana sesuai rencana dan tepat
sasaran.
48
B. Saran-saran
Kami berharap program yang telah dilaksanakan di Gampong Paya ini dapat
bermanfaat dan berkesinambungan. Semoga masyarakat dapat mengembangkan
potensi daerah Gampong Paya sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan
pariwisata Gampong Paya.
Perlu ditingkatkan pemahaman masyarakat terhadap eksistensi mahasiswa KKN
sebagai motivator atau penggerak kegiatan. Bagi mahasiswa KKN berikutnya
diharapkan bisa membuat program kegiatan yang lebih bermanfaat sesuai dengan
kebutuhan gampong yang bersangkutan.
49
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Matrik Jadwal Kegiatan
Bulan Agustus
Minggu Ke 1 Minggu Ke 2 Minggu Ke 3 Minggu Ke 4
No Program Kerja 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1
1 Berkenalan dengan warga
gampong
2 Panitia pesta pernikahan
3 Pelatihan menari
4 Eksperimen Fisika
5 Mengajar Bahasa Inggris
menggunakan media
komputer
6 Penyuluhan PHBS
7 Sosialisasi dan
pembagian buku kas pada
UKM
8 Pelatihan menulis kreatif
9 Pelatihan seni bela diri
10 Pelatihan fotografi dasar
50
11 Pelatihan komputer dasar
12 Mengajar bahasa Inggris
dasar untuk anak-anak
gampong
13 Pengenalan Tari Kreasi
Aceh sebagai motivasi
dalam berkreasi
14 Sosialisasi dan
penanaman hidropinik
15 Pembuatan peta priwisata
16 Muadzin
17 Gotong Royong
18 Sosialisasi Sembilan
Nilai Anti Korupsi dan
Sadr Indonesiaku
19 Upacara 17 Agustus di
Jaboi Vulcano
20 Perlombaan 17 Agustus
di Gampong Paya
21 Pembutan papan jurong
22 Turnamen bola Voli se-
51
kota Sabang
23 Lomba membaca Puisi
24 Kreasi seni lipat kertas
25 Pelatihan membaca puisi
26 Pelatihan memasak
nugget dan ice cream
52
Lampiran 2: Rekapitulasi Biaya Pelaksanaan Kegiatan
REKAPITULASI BIAYA PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA
UNIVERSITAS SYIAH KUALA(Periode 9 Tahun 2015 )
GAMPONG : Paya
KEMUKIMAN : Paya
KECAMATAN : Sukajaya
KOTA : Sabang
Disusun Oleh :
KELOMPOK S1
Nama NIM Fakultas Jurusan
Cut Fatimah Nazira 1201103010157 Ekonomi Akuntansi
Firdusi Nuzula 1205102010023 Pertnian Agribisnis
Wahyuni H. 1206102020069 KIP Pend. Bahasa Inggris
Mairi Sukma 1206103030048 KIP Pend. Fisika
Hendra Dwitanto 1207101010135 Kedokteran Pend. Dokter
Dony Prasetyo 1210103010114 ISIP Ilmu Politik
Hasbi Arrizky 1204106010059 Teknik Teknik Industri
KEMENTERIAN RISET DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
53
BADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2015
DAFTAR REKAPITULASI PENGGUNAAN BIAYA OPERASIONAL PELAKSANAAN KEGIATAN KKN GAMPONG PAYA KECAMATAN SUKAJAYA KABUPATEN/KOTA
SABANGRincian
No Jenis Kegiatan Jenis Barang VolumeHarga Satuan
(Rp)
Jumlah (Rp) No Kwitansi
1 Spanduk posko KKN Spanduk 1 Rp 40.000 Rp 40.000 01
2 Jilid logbook tulang 1 kelompok Rp 13.000 Rp 13.000 02
Cat kecil 2 Rp 10.000 Rp 20.000 03Kanvas 1 Rp 8.000 Rp 8.000 03Paku 1 ons Rp 3.000 Rp 3.000 03Papan 1 Rp 70.000 Rp 70.000 04
Lat seng 4 Rp 12.500 Rp 50.000 04Cat kudaterbang 1 Rp 10.000 Rp 10.000 05
3 Membuat papan jurong
Cat pylox 1 Rp 25.000 Rp 25.000 054 Print proposal Hvs 62 Rp 500 Rp 31.000 065 Jilid proposal Proposal 1 Rp 2.000 Rp 2.000 06
Buku tulis 1pak Rp 44.000 Rp 44.000 09Solasiban 1 Rp 4.000 Rp 4.000 07
Pensil 6 Rp 2.000 Rp 12.000 07/08KertasSampul 8 Rp 2.000 Rp 16.000 07
Kerupuk 3 Rp 5.000 Rp 15.000 010
Kertas minyak 6 Rp 2.000 Rp 12.000 011
6 Membuat acara lomba 17 agustus
Tali plastik 1 Rp 7.000 Rp 7.000 012
Air mineral 1pcs Rp 20.000 Rp 20.000 013
Bolu Almond 2 Rp 40.000 Rp 80.0007
Pertemuan bersama warga
Bolu keju pandan 1 Rp 35.000 Rp 35.000
014
8 Menghdiri Pesta perkawinan anak 1 set hiasan
vionex 1pcs Rp 80.000 Rp 80.000 015
54
pak GeucikHvs 1 rim Rp 33.000 Rp 33.000 016
Tinta dataPrint 1 Rp 25.000 Rp 25.000 017
9 ATK
Carter 1 Rp 6.000 Rp 6.000 017Kue 4 Rp 6.000 Rp 24.000 018
10.
Mengadakan perpisahan
bersama warga gampong
Air mineral 1 Rp 20.000 Rp 20.000 018
11.Memberikan jam dinding kepada
balai PKKJam 1 Rp 45.000 Rp 45.000 019
TOTAL Rp 750.000
Mengetahui15 Februari 2015Dosen Pembimbing Lapangan, Ketua Kelompok
Fairuzzabadi, SE.,M.Sc Dony PrasetyoNIP: 198302232006041001 NIM: 1210103010114
Menyetujui,Ketua Bapel KKN Unsyiah
Dr. Rusli Yusuf M.PdNIP: 195702101985031004
Top Related