Download - Laporan Puskesmas Gribig

Transcript
  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    1/46

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG

    Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) merupakan suatu organisasi

    fungsional yang bekerja dibawah dinas kesehatan yang menyelenggarakan upaya

    kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu merata dapat diterima dan terjangkau

    oleh masyarakat dan menggunakan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan

    teknologi tepat guna dengan biaya yang dapat ditanggung oleh pemerintah dan

    masyarakat. Puskesmas merupakan sarana Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama

    yang lebih mengutamakan pelayanan bersifat dasar serta bertanggung jawab

    menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan maupun upaya kesehatan

    masyarakat di wilayah kerjanya. Fungsi Puskesmas antara lain sebagai pusat

     pengembangan kesehatan masyarakat melalui pengenalan masalah kesehatan

    masyarakat di wilayah kerjanya, sebagai pusat pembinaan peran serta masyarakat

    di wilayah kerjanya, dan sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang

    diberikan dalam bentuk kegiatan pokok Puskesmas.

    Pada umumnya masyarakat ndonesia kurang sadar memanfaatkan

     pelayanan kesehatan Puskesmas di lingkungan sekitar mereka. Padahal Puskesmas

    dapat meningkatkan taraf kesehatan masyarakat terutama masyarakat kurang

    mampu sebab Puskesmas memiliki subsidi langsung dari pemerintah. Karena itu perlu diadakan penyuluhan dan pemahaman yang lebih dalam tentang pentingnya

    Puskesmas di masyarakat untuk mendorong masyarakat lebih mengenal masalah

    kesehatannya. !engan adanya mata kuliah Pengenalan Klinik !ini ini, diharapkan

    mahasiswa Kedokteran "igi FK#$ dapat meningkatkan pengetahuan dan

    kesadaran tentang pentingnya Puskesmas sehingga masayarakat akan lebih sadar 

    menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan yang telah tersedia di Puskesmas.

    1.2 TUJUAN

    1

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    2/46

    1. #ntuk mengetahui profil (peta wilayah,%isi,misi,dan motto) dari

    Puskesmas "ribig

    2. #ntuk mengetahui program (pokok dan unggulan) yang ada di Puskesmas

    "ribig

    3. #ntuk mengetahui struktur organisasi yang ada di Puskesmas "ribig

    4. #ntuk mengetahui jenis&jenis pelayanan yang ada di Puskesmas "ribig

    5. #ntuk mengetahui kegiatan, sarana prasarana serta 'P $P gigi di

    Puskesmas "ribig

    6. #ntuk mengetahui alur&alur (regitrasi,perujukan,pemeriksaan,pengambilan

    obat) yang ada di Puskesmas "ribig

    7. #ntuk mengetahui kode penyakit gigi dan mulut serta tindakan yang

    dilakukan $P gigi Puskesmas "ribig

    8. #ntuk mengetahui Top * !iseases yang ada di Puskesmas "ribig

    9. #ntuk mengetahui kegiatan unit pelayanan lain di Puskesmas "ribig

    1.3 MANFAAT

    . Mahasiswa mengetahui tentang profil dari Puskesmas "ribig

    +. Mahasiswa mengetahui program program yang ada di Puskesmas "ribig

    -. Mahasiswa memiliki gambara tentang pekerjaan yang ada di Puskesmas. Mahasiswa dapat membandingkan teori yang telah didapat selama

     perkuliahan dengan kenyataan di lapangan

    BAB II

    LANDASAN TEORI

    2.1 PENGERTIAN PUSKESMAS

      Puskesmas adalah organisasi kesehatan fungsional yang merupakan

     pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta

    masyarakat dan memberikan pelayanan se/ara menyeluruh dan terpadu kepada

    masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok (!epkes 0, +***).

    2

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    3/46

    !engan kata lain, puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas

     pemeliharaan kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya.

    Menurut Kepmenkes 0 1o. +23Menkes3'K33+**, puskesmas

    merupakan #nit Pelayanan Teknis !inas Kesehatan Kabupaten atau Kota yang

     bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah

    kerja.

    4ilayah kerja puskesmas meliputi satu ke/amatan atau sebagian dari

    ke/amatan. Faktor kepadatan penduduk, luas daerah, keadaan geografis, dan

    keadaan infrastruktur lainnya merupakan bahan pertimbangan dalam menentukan

    wilayah kerja puskesmas. Puskesmas merupakan perangkat pemerintah daerahkabupaten atau kota, sehingga pembagian wilayah kerja puskesmas ditetapkan

    oleh bupati atau walikota, dengan saran teknis dari !inas kesehatan kabupaten

    atau kota yang telah disetujui oleh kepala dinas kesehatan pro%insi (!epkes 0,

    +***).

    Menurut !epkes 0 (+***), pelayanan kesehatan yang diberikan di

     puskesmas meliputi pelayanan5 promotif, pre%entif, kuratif, dan rehabilitatif,

    ditujukan kepada semua penduduk dan tidak membedakan jenis kelamin dan

    golongan umur.

    Puskesmas memiliki - jenis program kesehatan, yaitu 5 program kesehatan

     pokok, program ino%asi, dan program kesehatan unggulan.

    Program kesehatan pokok meliputi 5

    • Kesehatan 6ingkungan

    • "i7i

    • 6ayanan Pen/egahan Penyakit Menular 

    • Promosi Kesehatan

    • K8 dan K$

    Program ino%asi meliputi 5

    • Program Kesehatan Mata

    • Program Kesehatan "igi dan Mulut

    • Program Kesehatan 9iwa

    • Program Kesehatan 6ansia

    Program unggulan meliputi 5

    3

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    4/46

    • Program Puskesmas 'ayang bu dan 8nak 

    • Program Pemantauan "i7i

    2.2 MANAJEMEN PUSKESMAS

    Manajemen puskesmas dapat digambarkan sebagai suatu rangkaian

    kegiatan yang bekerja se/ara sinergik, sehingga menghasilkan pengeluaran yang

    efisien yang efektif dengan menggunakan instrumen manajemen, di antaranya5

    . Peren/anaan  6angkah penting dalam penyusunan peren/anaan, yaitu5

    a. dentifikasi kondisi masalah kesehatan masyarakat dan lingkungan

    serta fasilitas pelayanan kesehatan tentang /akupan dan mutu

     pelayanan.

     b. dentifikasi potensi sumber daya masyarakat dan pro%ider.

    /. Menetapkan kegiatan&kegiatan untuk menyelesaikan masalah.

    +. Penggerakan pelaksanaan

    Penyelenggaraan penggerakkan pelaksanaan puskesmas melalui instrumen

    lokakarya mini puskesmas yang terdiri dari5

    a. 6okakarya mini bulanan

     b. 6okakarya mini tribulan

    -. Pengendalian, pengawasan, dan penilaian

    #ntuk terselenggaraannya proses pengendalian, pengawasan, dan

     penilaian diperlukan instrumen yang sederhana, yaitu5

    a. Pemantauan wilayah setempat (P4')

     b. Penilaian kinerja puskesmas sebagai pengganti stratifikasi, ruang

    lingkup meliputi penilaian manajemen puskesmas, pen/apaian hasil

    /akupan (output) dan mutu pelayanan (out/ome) dari kegiatan

     puskesmas yang telah ditetapkan di tingkat Kabupaten3Kota.

    2.3 STANDAR PELAYANAN MINIMAL PUSKESMAS

    #ndang&undang 0 1omor -+ Tahun +** tentang Pemerintahan !aerah

    telah menetapkan bidang kesehatan merupakan salah satu kewenangan wajib yang

    harus dilaksanakan oleh Kabupaen3Kota. Penyelenggaraan Kewenangan 4ajib

    4

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    5/46

    oleh !aerah adalah merupakan perwujudan otonomi yang bertanggung jawab,

    yang pada intinya merupakan pengakuan3pemberiaan hak dan kewenangan.

    #ntuk menyamakan persepsi dan pemahaman dalam pengaktualisasian

    kewenangan wajib bidang kesehatan di Kabupaten3Kota seiring dengan 6ampiran

    'urat :daran Menteri !alam 1egeri 1o.**3;3+**- tentang

    'tandar Pelayanan Minimal $idang Kesehatan di Kabupaten3Kota. ?ang

    dimaksud dengan 'tandar Pelayanan Minimal ('PM) adalah suatu standar dengan

     batas&batas tertentu untuk mengukur kinerja penyelenggaraan kewenangan wajib

    daerah yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat yang men/akup

     jenis pelayanan, indikator, dan nilai (ben/hmark). Pelayanan dasar kepada

    masyarakat adalah fungsi Pemerintah dalam memberikan dan mengurus keperluan

    kebutuhan dasar masyarakat untuk meningkatkan taraf kesejahteraan rakyat.'PM $idang Kesehatan pada hakekatnya merupakan bentuk&bentuk 

     pelayanan kesehatan yang selama ini telah dilaksanakan oleh Pemerintah

    Kabupaten3Kota. 1amun demikian mengingat kondisi masing&masing daerah

    yang terkait dengan keterbatasan sumber daya yang tidak merata, maka diperlukan

     pentahapan pelaksanaannya dalam men/apai pelayanan minimal target +** oleh

    masing&masing !aerah sesuai dengan kondisi dan perkembangan kapasitas

    standar teknis, mempunyai batasan tertentu. 'ebagai /ontoh /akupan pelayanan

    imunisasi harus @ 2*A karena B 2*A tidak mempunyai dampak epidemiologis.

    Puskesmas sebagai #nit Pelaksana Teknis !inas (#PT!) Kesehatan

    Kabupaten3Kota berperan menyelenggarakan sebagian dari tugas teknis

    operasional !inas Kesehatan Kabupaten3Kota dan merupakan unit pelaksana

    tingkat pertama serta ujung tombak pembangunan kesehatan di ndonesia

    sehingga mempunyai tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan 'PM bidang

    kesehatan.

    5

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    6/46

    BAB III

    HASIL AAN!ARA DAN PENGAMATAN

    3.1 PETA ILAYAH PUSKESMAS GRIBIG

    Puskesmas "ribig memiliki wilayah kerja Kelurahan dengan jumlah penduduk 

    ;.2- jiwa yang terdiri dari laki& laki 5 -=.=+* 9iwa dan perempuan 5 -;.2=-jiwa.

    − Kelurahan Madyopuro dengan jumlah penduduk 5 C.-==

    − Kelurahan 6esanpuro dengan jumlah penduduk 5 2.

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    7/46

     Kepala Puskesmas

    drg.Camelia Finda

    drg.Camelia Finda A

    Perkesmas :Ellis

    UKS dan ARU:Andre

    Peraikan !i"i:En#

    Kes. $i%a:Sukar&i

    UKK :RiniUK'()Pr*mkes.:Rini

    Kes.Keluarga:Ellis

    Kesling: Umi

    Kes.+ndera:Asmina

    P*skes&ren:Rini

     

    K**rdina&*r Pus&uSa%*,a,ar

    Ra&i- id#aning&ias

    P*li Umum:Asmina

    P*li K+A/K':K-*lida-

    P*li !igi:i-eni

    Klinik !i"i:En#0Rini

    Amulans:+lanuU!:Asmina

    a:Ainun0+na

    Ap*&ik dan !udang a&:Agus0a#uk

    Pusling:+lanu

    Kepala a&a Usa-a

    Pi&*n* S)AP

    K**rdina&*r Upa#a Kese-a&an (as#araka&7Sur8eilan9e dan Pengendalian Pen#aki&

    dr.+r-am ;i"ami

    Kepega%aian dan Umum

    Srina#u

    K**rdina&*r Pus&uC.Kandang

    Ellis idi As&u&i

    Keuangan

    #a- A

    SP2P

    Pi&*n*

    K**rdina&*r Pus&uesanpur*

    %i (urlian&i

    a&*r Upa#a Kese-a&an (as#araka& 7Pemerda#aan

    dr.ida Sekarani P.

    +munisasi:Ra&i-

    P2 ':Umi

    P2 iare:#a-

    P2 ':Ra-a#u

    P2Kus&a:Sukar&iP2 +SPA:%i (

    SE :e&i

    ;ap"a :A#u

    Kes

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    8/46

    3.5 PELAYANAN PUSKESMAS

    P0/**-*- K0$0*'*- D*$*(

    #paya kesehatan dasar merupakan langkah awal yang sangat penting dalam

    memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. !engan pemberian

     pelayanan kesehatan dasar se/ara /epat dan tepat, diharapkan sebagian besar 

    masalah kesehatan masyarakat sudah dapat teratasi. $erbagai pelayanan kesehatan

    dasar yang dilakukan oleh fasilitas pelayanan keseahatan adalah sbb 5

    PROGRAM POKOK 

    1.P(&+&$# K0$0*'*-

      .. asil kegiatan 5 ( ;

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    9/46

      .+. Pembahasan 5 'emua %ariabel telah terealisasi dengan baik.

    .-. ambatan 5 Petugas promkes belum maksimal dalam melaksanakan

    tugas.

    2.P0-0*'*- L#-),-)*-

      +.. asil Kegiatan 5 ( ;

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    10/46

    4.K0$0*'*- I A-*, *- KB

      .. asil Kegiatan 5 ( 2,C; A )

      .+. Pembahasan 5 9umlah pen/apaian K belum terpenuh

    Pelayanan neonatal 0esti sangat rendah.

      Dakupan pelayanan K$ sangat kurang

    .-. ambatan 5 Tidak semua $umil datang ke Puskesmas sesuai dengan

    Ketentuan $ufas tidak semua menggunakan pelayanan

     puskesmas disebabkan adanya pelayanan $P' dan

    Pelayanan $ufas yang lain.Peserta K$ banyak yang ke

     pelayanan $P' dan sarana pelayanan Kesehatan lain. 

    5.P0+0(*-'*$*- P0-*,#' M0-/*(

     

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    11/46

    1.M*-*0+0- O0(*$#&-*/

      .. asil Kegiatan 5 (2,2*A )

      .+. Pembahasan 5 Pertemuan 6okmin lintas sektor belum dilaksanakan

    se/ara berkala 3 rutin

      .-. ambatan 5 Koordinasi perlu ditingkatkan.

    2.M*-*0+0- A/*' *- O*'

      +.. asil Kegiatan 5 (C,

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    12/46

     

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    13/46

      -.-. ambatan 5 Tidak ada

    4.U** K0$0*'*- J#*

      .. asil Kegiatan 5 (

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    14/46

      2.+. Pembahasan 5 'emua %ariabel kosong belum terpenuhi

      2.-. ambatan 5 Petugas belum maksimal dalam melaksanakan tugas

    9.B#-* K0$0*'*- K0(*

      C.l .asil kegiatan 5 (2-,**A)

      C.+. Pembahasan 5 Gariabel masih kurang terpenuhi

    C.- .ambatan 5 Petugas masih kurang maksimal dalam melaksanakan

    tugas

    1:.P0+0(***- M*$*(*,*' D*/*+ PHBS

      *.. asil Kegiatan 5 (

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    15/46

     JENIS PELAYANAN PUSKESMAS

    . P:68?8181 !8'80 

    a. Poli pengobatan umum

     b. Poli "igi

    /. Poli Kesehatan bu dan 8nak (K8)

    d. Pelayanan Keluarga $eren/ana (K$)

    e. Pelayanan munisasi

    f. Pelayanan 8potik 

    g. Pelayanan 6aboratorium

    − !asar 5

    a. #rine 6engkap b. !arah 6engkap

    − Tambahan 5

    a. "ula !arah

     b. Planotes

    /. "olongan !arah

    d. Kholesterol

    e. Trigliserida

    f. 8sam #rat

    +. P:68?8181 1G8TF

    a. Klinik 'anitasi b. Klinik "i7i

    /. Pemeriksaan Kesehatan aji

    d. Pemeriksaan Kesehatan

    e. Posyandu $alita dan Posyandu 6ansia

    3.6 SARANA DAN PRASARANA

    Puskesmas "ribig dalam perkembangannya diupayakan terus meningkat dari sisi

    kualitas dan kuantitas. 9umlah puskesmas pembantu ada - buah,dan memiliki

     puskesmas keliling.

    'arana Kesehatan 5

    +.. 0umah 'akit #mum 5 * buah

    +.+.0umah 'akit Khusus 5 * buah

    15

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    16/46

    +.-.0umah 'akit $ersalin30'8$ 5 buah

    +..$K8 5 * buah

    +.

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    17/46

     

    Pasien baru Mendaftar dengan membawa identitas

      diri

    Pasien 6ama Membawa kartu berobat 8kses

    Kartu

    0egistrasi

    . Pasien datang ke puskesmas, mendaftar di loket pendaftaran 5• Pasien baru membawa identitas diri, pasien lama membawa kartu

     berobat

    • Pasien mengutarakan poliklinik yang akan dituju kepada petugas

    loket pendaftaran

    • Pasien umum membayar retribusi biaya pelayanan kesehatan, pasien

    8skes 3 9amkesmas menunjukan Kartu 8skes 3 9amkesmas

    • Pasien disiapkan dan diberikan berkas rekam medis untuk dibawa

    ke poli 3 pelayanan yang dituju

    +. Pelayanan

    Pasien membawa berkas rekam medis ke tempat pelayanan 5

    ) Poli umum 3 Poli "igi 3 Pelayanan munisasi 3 Pelayanan K83K$

    +) Pelayanan di Poli #mum dengan kemungkinan 5

    a) Perlu pemeriksaan laboratorium

     b) Perlu konsultasi antar poliklinik 

    /) Perlu tindakan medis

    d) Pelayanan apotek 3 obat untuk memperoleh obat

    e) Perlu pengobatan 3 dirujuk ke 0'

    3.9 ALUR RUJUKAN ; ASKES BPJS UMUM <

    1=

    Pasien

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    18/46

    Pasien a&ang

    *ke&

    P*li !igi

    Ap*&ek

    Pasien Pulang

    3.1: ALUR PEMERIKSAAN

    3.11 TATA LAKSANA KEGIATAN BP GIGI

    Pertama tama, pasien yang datang akan menuju

    ke loket untuk melakukan registrasi. 'etelah itu, pasien

    akan menunggu di tempat yang telah disediakan hingga

     pasien dipanggil. 'etelah dipanggil, pasien akan masuk 

    ke poli gigi untuk melakukan pemeriksaan. 'etelah

     pemeriksaan selesai, dokter gigi akan memberikan

    resep obat yang harus ditebus pasien di apotek. 'etelah

    itu, pasien menuju ke apotek untuk menebus obat.

    'etelah semua prosedur selesai, pasien pulang. 

    Tata Pelaksanaan di !alam Poli "igi

    . Mempersilakan pasien masuk

    +. Mempersilakan pasien duduk di dental /hair,

    dengan kondisi dokter gigi sudah mengenakan masker dan hands/oon

    -. Menanyakannapa keluhan yang diderita pasien

    . Tindakan. 8pabila ingin men/abut gigi, sebelumnya pasien dirujuk ke

     bilik lain untuk diperiksa tekanan darahnya.

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    19/46

    3.12 TARIF RETRIBUSI POLI GIGI

    3.13 KODE PENYAKIT

    I!D=1: GIGI

    K ** 5 Persistensi

    1?

    Kegiatan $iaya

    Konsultasi dan pemeriksaan gigi spesialis

    Konsutasi, pemeriksaan, dan obat (pasien luar

    kota Malang )

    0p *.***

    0p -.***

    T#-*,*- M0#, R#-)*-

    Membersihkan karng gigi (per region)

    Pen/abutan gigi

    0p *.***

    0p *.***

    T#-*,*- M0#, S0*-)

    Membersihkan karang gigi dengan

    menggunakan s/aller ultrasoni/

    0p -*.***

    T#-*,*- M0#, B0(*'

    Pen/abutan gigi permanen dengan operasi (per

    gigi)

    Tumpatan gigi permanen dengan komposit (per 

    gigi)

    "lasionomer 

    0p

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    20/46

    K * 5 "igi impaksi H :mbedded

    K *+ 5 Karies (P, P)

    K *- 5 Kelainan 9aringan Keras (8trisi, 8brasi, :rosi, 8nkilosis)

    K * 5 Pulpitis, Polip, Kelainan Periapikal, "P, "ranuloma, Kista

    Periapikal

    K *< 5 "ingi%itis Kronis, "ingi%itis abses, 9u%enil Periodontitis ("gi

    goyang tanpa ada rangsangan)

    K *= 5 :dentolous 0idge, :pulis "ra%idarum

    K *; 5 Maloklusi, Prognasi, 0etronasi, Drowded (yang berhubungan

    dengan rtho)

    K *2 5 Kebiasaan buruk menghisap jari, "0 ("ingi%itis 0idge yang

    atropi), "igi lepas karena trauma, "igi goyang karena diabetes

    K *C 5 Kista 0M

    K ** 5 Torus Palatinus, Tonjolan Tulang dari Daninus Ka&Ki,

    steomyelis, !ry 'o/ket

    K * 5 Penyakit pada kelenjar mu/osal (Mu/o/el)

    K *+ 5 'ub Mandibular 8b/es, 'tomatitis

    K *- 5 6eukoplakia

    K * 5 Fissure Tongue, "lositis, "eografik Tongue

    3.14 ALUR PENGAMBILAN OBAT

    2@

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    21/46

    (enerima resep

    (ema9a resep

    (emeri *a& sesuai resep

    K+A

    Pertama tama, pasien akan memberika resep

    yang telah diterima kepada petugas apotek.

    'etelah diterima petugas, petugas akan memba/a

    resep. Petugas akan melihat dari poli mana resep

     berasal, dan dilihat pula dosis obat yang

    diberikan, apakah sesuai dengan umur pasien atau

    tidak. 9ika ditemukan kejanggalan, petugas akan

    mengkonfirmasi resep ke poli asal resep. 9ika

    tidak ada masalah, petugas akan menyiapkan obat

    yang diminta, kemudian memberikannya kepada

     pasien. 'aat memberikan obat, petugas juga akan

    memberikan K: obat kepada pasien

    3.15 SARANA PRASARANA BP GIGI

    21

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    22/46

    3.16 TOP 1: DISEASES

    !8T8 ':P#6# P:1?8KT T:0$81?8K +*

    . nfeksi 'aluran pernafasan atasI9** 5 =.==

    +. $atuk I 0*< 5 +.;;;

    22

    "ambar +. 'arana dan prasaran $P "igi "ambar -. 'arana dan prasaran $P "igi

    "ambar

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    23/46

    -. 8bses,Period,"ingi%itisIK*< 5 +.

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    24/46

    !ari hasil pengamatan yang telah kami dapat di puskesmas "ribig. !okter 

    dan perawat pada poli gigi puskesmas tersebut selalu rutin dan rajin dalam

    men/u/i tangan, memakai masker, dan memakai sarung tangan.

    • !okter setelah melakukan tindakan selalu men/u/i tangan dengan

    air yang bersih dan sabun. 4astafel pun tidak jauh letaknya dari

    dental unit.

    • !okter selalu memakai masker pada saat melakukan praktek baik 

    saat melakukan tindakan terhadap pasien maupun pasien hanya /ek 

    up saja.

    • !okter memakai sarung tangan pada saat dokter melakukan

    tindakan terhadap pasien, sedangkan pada saat pasien hanya /ek up

    saja maka dokter tidak menggunakan sarung tangan. !okter selalu

    mengganti sarung tangan setiap ada pergantian pasien.

    !apat disimpulkan bahwa dokter dan perawat pada poli gigi puskesmas

    "ribig selalu menggunakan dan memperhatikan general pre/aution seperti

    men/u/i tangan, memakai masker, dan memakai sarung tangan.

    $. Dara membuang alat medis3non medis

    !ari hasil pengamatan yang telah kami dapat di puskesmas "ribig. !okter 

    dan perawat pada poli gigi puskesmas tersebut dalam membuang alat

    medis selalu pada tempatnya yaitu pada tempat sampah.

    Tempat sampah terletak dibawah wastafel sehingga memudahkan dokter 

    dalam membuat alat medis maupun non medis seperti kapas, hasil /abutgigi dan lain lain. 'ehingga kebersihan di ruangan tersebut dapat terjaga

    dengan baik.

    !apat disimpulkan bahwa dokter dan perawat pada poli gigi puskesmas

    "ribig dapat menjaga kebersihan lingkungan untuk menjaga kesehatan

    agar terbebas dari kuman, %irus, dan bakteri penyebab penyakit

    D. Dara mensterilkan alat

    24

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    25/46

    !ari hasil pengamatan yang telah kami dapat di puskesmas "ribig. !okter 

    dan perawat pada poli gigi puskesmas tersebut dalam mensterilkan alat

    selalu menggunakan autoklaf.

    8utoklaf merupakan alat yang digunakan untuk mensterilkan alat alat

    kedokteran gigi dengan meghunakan tekanan uap panas. 8utoklaf 

    merupakan alat sterilisasi yang efektif dan harga yang terjangkau. 8utoklaf 

    digunakan sekitar +* D dengan waktu =* menit.

    !apat disimpulkan bahwa dokter dan perawat pada poli gigi puskesmas

    "ribig dapat menjaga kebersihan alat alat kedokteran gigi agar alat

    tersebut steril dan tidak menyebabkan dampak negati%e pada pasien seperti penyakit gusi bengkak atau gusi berdarah akibat alat kuman atau bakteri

    yang terdapat pada alat alat kedokteran tersebut.

    3.18 L*&(*- T(#/*-

    68P081 T0$#681

    K:"8T81 K:':8T81 "" !81 M#6#T

    T8#1 +*<

    25

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    26/46

    Puskesmas 5 "ribig

    Tribulan 5

     1o

    .

    Gariabel Kegiatan 6 P T

    !8T8 K#19#1"81

    $80#

    -++

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    27/46

    / 9umlah kunjungan petugas ke '!3M untuk pembinaan +2

    d 9umlah '!3M dengan #K"' tahap s3d yang mendapat paket

     promotif 

    +2

    e 9umlah murid '!3M dengan #K"' tahap s3d yang mendapat

     paket promotif 

    2*- ;

    f 9umlah '!3M dengan #K"' tahap s3d yang mendapat paket

     pre%entif 

    *

    g 9umlah '!3M dengan #K"' tahap s3d yang mendapat paket

     pre%entif 

    -

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    28/46

     b 9umlah pen/abutan gigi permanen ;C < ++

    / 9umlah kasus gigi yang dirujuk ke 0umah 'akit -* -C =C

    -;

    G !8T8 M0$!T8' (81"K8 K:'8KT81) P:1?8KT "" !81

    M#6#T

    a 9umlah gangguan perkembangan dan erupsi gigi

    (K **)

    -< =< +**

     b 9umlah gigi terbenam dan impaksi

    (K *)

    + +

    / 9umlah karies gigi

    (K *+)

    = =*

    d 9umlah penyakit jaringan karies gigi lainnya

    (K *-)

    * * *

    e 9umlah penyakit pulpa dan jaringan periapikal

    (K *)

    +;2 +2

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    29/46

    l 9umlah penyakit kelenjar liur

    (K )

    * * *

    m 9umlah stomatitis dan lesi lesi yang berhubungan

    (K +)

    -

    n 9umlah penyakit bibir dan mukosa lainnya

    (K -)

    * * *

    o 9umlah penyakit pada lidah

    (K )

    * * *

    G !8T8 P:16881 K1:098 P#'K:'M8'

    a Pembinaan kesehatan gigi di Posyandu

     b Pembinaan kesehatan gigi pada TK -

    / Pembinaan dan bimbingan sikat gigi missal pada '!3M *

    d Perawatan kesehatan gigi pada '!3M =C +* -;-

    e Murid '!3M mendapat perawatan kesehatan gigi paripurna * -* *

    f 0asio gigi tetap yang ditambal terhadap gigi yang di/abut ++ =C *,<

    g $umil yang mendapat perawatan kesehatan gigi < <

    M8681",

    Mengetahui,

    !rg. Damelia Finda 8risanti

     1P ;

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    30/46

    INDUK 

    3.19 SOP PELAYANAN POLI GIGI

    PEMERINTAH KOTA MALANG

    UPT PUSKESMAS GRIBIG

    9ln. Ki.8geng "ribig 1o.C; Madyopuro, T:6P (*-) ;2=<

    STANDAR OPERASIOANAL PROSEDUR ;SOP<

     PELAYANAN POLI GIGI 

    Kode !okumen  SOP-PPG-01

    Tanggal Terbit = 9anuari +*<

    'tatus 0e%isi **

    3@

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    31/46

    !isiapkan leh 5

    Koordinator #paya Kesehatan

    Masyarakat

    dr. rham 1i7ami

     1P. C*;+* +**C*- **+

    !iperiksa leh 5

    Koordinator #paya Kesehatan

    Perorangan

    drg. !wi 0ahayu K 

     1P. C;*+* +**

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    32/46

    2. RUANG LINGKUP

    Pemanggilan pasien di ruang Poli "igi, anamnese, pemeriksaan, penegakan

    diagnosa, terapi yang sesuai dengan diagnosa dan pelayanan rujukan sebagai

     bagian dari tugas dan tanggungjawab dokter gigi dan perawat gigi dalam

    melaksanakan pelayanan kesehatan gigi dan mulut di Poli "igi Puskesmas

    "ribig.

    3. REFERENSI

    -. 'tandar Pelayanan Kesehatan "igi dan Mulut !i Puskesmas oleh

    !ierktorat 9enderal $ina Pelayanan Medik, $ina Pelayanan Medik 

    !asar, !ep. Kes. 0 9akarta, +**;.

    -.+ Pedoman #paya Pelayanan Kesehatan "igi !an Mulut !i Puskesmas

    oleh !ep. Kes 0 !irektorat 9enderal Pelayanan Medik. !ierktorat

    Kesewhatan "igi, +***.

    -.- Pedoman #paya kesehatan "igi Masyarakat (#K"M) oleh

    !ep.Kes.0 !irektorat 9enderal Pelayanan Medik, +**

    4. DEFINISI

    8namnesa penyakit adalah rangkaian wawan/ara terhadap pasien mengenai

    keluhan utamanya.

    Pemeriksaan rongga mulut adalah pemeriksaan gigi&geligi dan jaringan lunak 

    rongga mulut, berupa5

    a. Pemeriksaan %isual langsung (intra oral dan atau ekstra oral).

     b. Pemeriksaan kondisi gigi (sondasi, perkusi, palpasi, D:).

    32

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    33/46

    /. Pemeriksaan penunjang (rontgen foto).

    . Penegakan diagnosa adalah menetapkan jenis penyakit yang diderita oleh

     pasien berdasarkan hasil anamnese dan pemeriksaan rongga mulut.

    .+ Terapi adalah pengobatan atau tindakan perawatan yang dilakukan sesuai

    dengan diagnosa yang ditegakkan.

    .- Pelayanan rujukan 5

    a. 0ujukan antar klinik adalah rujukan yang ditujukan ke Klinik 

    #mum dalam Puskesmas (bila ada indikasi).

    B. 0ujukan ke pelayanan kesehatan yang lebih tinggi dan memiliki

    fasilitas kesehatan yang memadai, yang tidak dapat dilayani di

    Puskesmas.

    /. Menerima rujukan dari Poli K8 untuk pemeriksaan gigi dan

    mulut bagi ibu hamil yang baru datang pertama kali periksa

    kehamilannya.

    5. TANGGUNG JAAB

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    34/46

    6. KETENTUAN UMUM

    =. Pasien mendapat pelayanan sesuai nomor urut pendaftaran.

    =.+ Pasien dirawat sesuai dengan nstruksi kerja yang berlaku.

    =.- Pasien mendapat pelayanan sesuai standar.

    ;. URAIAN PROSEDUR 

    ;. Perawat "igi melakukan Pemanggilan pasien sesuai nomor urut

    ;.+ Perawat "igi men/o/okkan identitas pasien dengan kartu status

    ;.- Perawat "igi mempersilahkan pasien duduk di kursi gigi (dental chair ).

    ;. Melakukan anamnese.

    ;.< Melakukan pemeriksaan penunjang diagnosa (roentgen foto), bila

    diperlukan.

    ;.= Perawat "igi memberikan formulir pemeriksaan penunjang (bila poin <

    dilakukan).

    ;.; !okter "igi menegakkan diagnosa.

    ;.2 !okter "igi menulis permintaan pemeriksaan laboratorium bila terdapat

    hal&hal yang men/urigakan pada anamnese (!M, ipertensi dll).

    ;.C Menentukan ren/ana perawatan.

    ;.* Melaksanakan tindakan perawatan dan atau peresepan sesuai dagnosa.

    ;. Melaksanakan rujukan kasus, bila diperlukan.

    ;.+ Membuat nota pembayaran tindakan.

    34

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    35/46

    ;.- Men/atat hasil perawatan di buku 0ekam Medik dan 0egester.

    ;. Menyerahkan buku 0ekam Medik di ruang 0ekam medik.

    8. INDIKATOR KEBERHASILAN

    2. Terselenggaranya pelayanan kesehatan gigi di Poli "igi sesuai dengan

    ketentuan

    2.+ Ter/apainya target pelayanan sesuai 'asaran Mutu

    9. ARSIP TERKAIT

    C. $langko 0esep.

    C.+ !okumen Pemeriksaan Penunjang.

    C.- !okumen Pemeriksaan Tambahan.

    C. Map 0ekam Medik.

    C.< 6embar 0ekam Medik 

    C.= $uku 0egistrasi,

    C.; Form nformed Donsent.C.2 1ota Pembayaran

    35

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    36/46

    3.2: REKAPITULASI HASIL KERJA DAN PENGHITUNGAN STRATA

    REKAPITULASI HASIL KERJA DAN PENGHITUNGAN STRATA

    KINERJA PUSKESMAS GRIBIG TAHUN 2:13

    M8D8M G808$:6 168

    PROGRAM

    POKOK 

    .Promosi Kesehatan

    +.#paya Penyehatan 6ingkungan

    -.#paya Perbaikan "i7i

    .Kesehatan bu 8nak dan K$

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    37/46

    '#$ TT86 8>51

    PROGRAM

    INO"ATIF

    .#paya Kesehatan #sia 6anjut

    +.#paya Kesehatan Mata

    -.#paya Kesehatan Telinga

    .#paya Kesehatan jiwa

    52@

    3.21 KEGIATAN UNIT PELAYANAN LAIN ; KIA <

      Kegiatan unit pelayanan lain K8 (untuk ibu hamil dan anak 

     prasekolah3sekolah).Pasien yang datang di bilik K8 dan K$ adalah balita (

    tahun&< tahun kurang bulan) sakit, ibu hamil, ibu nifas, apras (di atas usia

     balita3

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    38/46

    yang menjadi tanggung jawab puskesmas gribig adalah

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    39/46

    BAB I"

    PEMBAHASAN

    4.1 KASUS PERTAMA

    Kasus yang ditemui di Puskesmas "ribig yang pertama adalah dokter 

    gigi yang tidak menggunakan hands/oon pada saat melakukan tindakan dan

    menggunakan masker se/ara berulang kali pada pasien yang berbeda

    P0+**$*-

    8lat pelindung diri adalah suatu alat yang mempunyai kemampuan

    untuk melindungi seseorang dalam pekerjaan yang fungsinya mengisolasi tubuh

    tenaga kerja dari bahaya di tempat kerja. 8lat pelindung diri dipakai setelah usaha

    rekayasa (engineering ) dan /ara kerja yang aman (work practices) telah

    maksimum ($arbara, +**). Universal precaution merupakan upaya pen/egahan

     penularan penyakit dari tenaga kesehatan dan sebaliknya, hal ini didasari

     penyebaran penyakit infeksius melalui medium /airan tubuh dan darah.

    Pemakaian alat pelindung diri merupakan upaya untuk men/iptakan kesehatan dan

    keselamatan kerja yang optimal. Kepatuhan penggunaan 8P! di Puskesmas

    dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain, moti%asi, keterbatasan alat, dan juga

    sikap dan perilaku dari pekerja itu sendiri. !ari studi pendahuluan yang dilakukan

    dengan /ara obser%asi masih ada sebagian pekerja Puskesmas seperti $idan,

    Perawat dan !okter yang tidak menggunakan  Handscoon  atahu masker, atahu

     bahkan keduanya saat melakukan tindakan medis dan keperawatan, misalnya saat

    memeriksa pasien, pengambilan sample darah, pemasangan infus dan faktor  

    faktor yang berhubungan dengan kepatuhan pekerja rumah sakit dalam

     penggunaan alat pelindung diri masih belum diketahui lebih banyak lagi.

    Kepatuhan Pekerja Puskesmas dalam penggunaan alat pelindung diri dapat

     juga berpengaruh pada penularan penyakit. Pada tenaga kesehatan tentunya akan

    semakin bertambah risiko tertular suatu penyakit misalnya penyakit hepatitis,

    8!' jika saja kepatuhan penggunaan alat pelindung diri diabaikan, dikarenakan

    setiap harinya tenaga kesehatan selalu mengalami kontak langsung dengan pasien

    dengan berbagai ma/am jenis penyakit. 'elain dikarenakan kepatuhan yang

    3?

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    40/46

     bersumber dari moti%asi indi%idu tenaga kesehatan itu sendiri, keterbatasan

     jumlah alat pelindung diri yang disediakan oleh Puskesmas juga bisa

    meningkatkan jumlah risiko seorang tenaga kesehatan tertular oleh penyakit.

    !isamping dua faktor lainya, sikap dan perilaku yang dimiliki oleh masing&

    masing indi%idu juga akan mempengaruhi tingkat kepatuhan dalam penggunaan

    8P!. !ampak yang akan mun/ul dari penggunaan alat pelindung diri yang tidak 

    sempurna yaitu risiko tertular penyakit akan bertambah dan juga akan

    mempengaruhi kualitas tindakan medis dan keperawatan yang diberikan karena

    mungkin akan mun/ul rasa tidak aman saat berada di dekat pasien.

    Penyusunan prosedur tetap atau standart operasional prosedur yang

    mengatur tentang alat pelindung diri di Puskesmas, akan mengurangi risiko

    seorang perawat tertular oleh penyakit sehingga keselamatan kerja perawat akan

    lebih terjamin dan pemberian asuhan keperawatan akan lebih bermutu karena

    dilakukan sesuai standart operasional yang ada.

    4.2. KASUS KEDUA

    Kasus ketiga yang kami temui di Puskesmas "ribig adalah manipulasi

     bahan tumpatan yang menurut kami kurang tepat. Menurut yang telah kami

    dapatkan di perkuliahan, bahan tumpatan memiliki rasio tersendiri antara bubuk 

    dan liJuid. !an menurut yang kami amati, dokter gigi di Puskesmas "ribig

    memanipulasi bahan tumpatan dengan mengira ngira antara rasio bubuk dan

    liJuid

    P0+**$*-

    Kandungan utama bubuk semen 7ink fosfat adalah 7in/ oide. "aram

    metalik digunakan untuk mengubah karakteristik kerja dan sifat akhir semen.

    Magnesium oksida biasanya ditambahkan untuk mengurangi proses pada saat

     proses kalsinasi. 'ilikon dioksida merupakan filler inaktif pada bubuk semen.

    $ismuth trioksida ditambahkan untuk menghasilkan /ampuran semen yang halus

    dan juga untuk memperpanjang setting time.

    Komposisi terdiri dari powder seng oksida C*A dan Magnesium * A

    dan asam phorpori/, garam logam dan air sebagai liJuid. Penggunaan

    4@

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    41/46

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    42/46

    & Dampur bagian pertama bubuk dengan liJuid lalu aduk dengan gerakan

    memutar pada permukaan yangseluas mungkin selama -* detik 

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    43/46

    'ebagai bahan tambalan sementara, semen ini di dasari oleh 7in/ oide yang di

    /ampur dengan /airan asam fosfat

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    44/46

    lain, puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas pemeliharaan

    kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya.

    Puskesmas "ribig memiliki wilayah kerja Kelurahan dengan jumlah

     penduduk ;.2- 9iwa yang terdiri dari penduduk yang berjenis kelamin laki&laki

    sebanyak -=.=+* jiwa dan perempuan 5 -;.2=-9iwa. :mpat wilayah kelurahan itu ,

    meliputi Kelurahan 'awojajar, Madyopuro, 6esanpuro, dan "emorokandang.

    Puskesmas "ribig memiliki dua program yaitu program pokok dan program

    unggulan. Program pokoknya meliputi K8 E K$, "i7i, Kesehatan 6ingkungan,

    dan Pengobatan. 'edangkan program unggulannya meliputi Kesehatan 6ansia,

    Kesehatan Mata E Telinga, serta kesehatan #K' E #K"'.

    5.2. SARAN

    Puskesmas "ribig masih memerlukan perbaikan pada sarana dan prasarana

    yang ada khususnya pada poli gigi. 'elain itu, tenaga kesehatan terutama dokter 

    yang ada perlu ditambah.

    !engan adanya laporan ini, kami berharap Puskesmas "ribig dapat

    menjadi puskesmas yang lebih baik lagi dan laporan ini dapat dilengkapi oleh

    mahasiswa yang akan mengobser%asi Puskesmas "ribig di lain waktu.

    DAFTAR PUSTAKA

    8mrin.CC=. Manajemen Operasional.9akarta50ikena Dipta.

    87war.CC=. Pengantar Administrasi Kesehatan.9akarta5$ina 0upa.

    !epkes 0. CC

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    45/46

    LAMPIRAN

    FOTO KEGIATAN

    45

    "ambar ;. Pengarahan PK!

  • 8/20/2019 Laporan Puskesmas Gribig

    46/46

    "ambar C. Poster penyuluhanambar 2. Penanganan pasien *le-d*k&er gigi