7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
1/18
LAPORAN TENTANG
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN TUMBUHAN
Disusun oleh :Normalasari.D (19/XII IPA I)
Irawati tri.a (12/xii ipa i)
Agnees dyah.r (01/xii ipa i)
Restu aji.p (23/xii ipa i)
Umu habibah (33/xii ipa i)
SLEMAN
YOGYAKARTA
TAHUN AJARAN 2011/2012
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
2/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Pengasih lagi MahaPenyayang, atas berkah, rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami dapat
mengerjakan laporan karya ilmiah ini dengan baik.
Kami berharap laporan karya ilmiah ini dapat menjadi pedoman dan
bermanfaat untuk teman-teman dan semua orang yang membacanya.
Yogyakarta, 2 Agustus 2011
Penulis
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
3/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 3
BAB I
I. MASALAHBagaimana pengaruh pertumbuhan batang di dalam tempat yang kurang
cahaya dengan di tempat yang terkena lebih banyak cahaya ?
II. TUJUANMengetahui pengaruh cahaya terhadap perkecambahan.
III. KERANGKA DASAR TEORI1. Pengertian pertumbuhan secara umum.2. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan pada kacang hijau
dan difokuskan pada faktor cahaya gelap maupun terang.
3. Pengaruh hormon auksinIV. HIPOTESA
Banyaknya cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan kacang hijau.
Variabel Bebas : Cahaya
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
4/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 4
BAB II
I. JUDUL PERCOBAANPertumbuhan kacang hijau yang dipengaruhi oleh faktor cahaya.
II. TUJUANMengetahui pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kecambah
III. LATAR BELAKANGSalah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman adalah
intensitas cahaya. Tanaman yang di tempat teduh akan tumbuh dengan
ciri-ciri berdaun hijau tua, pertumbuhannya lebih lambat namun
stomatanya berjumlah sedikit namun ukurannya besar dan perakarannya
tidak terlalu lebat. Berbeda dengan tanaman yang ditanam di tempat
yang mendapatkan banyak cahaya maka tanaman itu akan mempunyai
ciri-ciri berdaun hijau muda, stomatanya akan berjumlah banyak
namun berukuran kecil, perakarannya lebih lebat dan pertumbuhannya
lebih cepat. Beberapa proses dalam perkembangan tanaman yang
dikendalikan oleh cahaya antra lain perkecambahan, perpanjangan
batang, perluasa daun, sintesis klorofil, gerakan batang, gerakan daun,
pembukaan bunga dan dominasi tunas. Intensitas cahaya paling penting
bagi vegetasi dimana merupakan situasi tanaman yang hidup dan
responnya terhadap selang batas nilai cahaya tertentu. Karena cahaya
sebagai enegi walaupun terbatas, intensitasnya merupakan keperluan
utama. Dalam penentuan energi yang diperlukan bagi suatu sistem
untuk beroperasi. Pada umumnya,tumbuh-tumbuhan memberikan respon
tidak sama terhadap variasi gelombang pada cahaya.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
5/18
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
6/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 6
terluar yang akan menjadi epidermis) dan periblem (lapisan yang
akan menjadi korteks).Teori ini dikemukakan oleh Hanstein
> Pertumbuhan Sekunder
Pertumbuhan yang menyebabkan akar dan batang bertambah lebar.
Pertumbuhan ini disebabkan adanya pembelahan pada jaringan
meristem sekunder (meristem lateral).Ada dua macam meristem
lateral yaitu Kambium vaskuler (terletak diantara xilem dan floem,
yang menyebabkan pembelahan sel ke arah dalam membentuk
sekunder, dan membelah ke arah luar membentuk floem sekunder
sehingga batang tambah membesar) dan kambium gabus (disebut
juga felogen terletak dibawah epidermis dekat kolenkim yang
berfungsi menebalkan batang, sehingga epidermis lebih kedap
terhadap air).
PERKEMBANGANPerkembangan merupakan proses perubahan yang menyertai
pertumbuhan, menuju tingkat pemetangan atau kedewasaan makhluk
hidup. proses perubahan secara berurutan adalah dari spesialiasi,
diferensiasi, histogenesis, organogenesis dan gametogenesis)
Perkembangan merupakan proses kualitatif yang tidak dapat diukur.
Faktor Internal yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan
1. Genetik (hereditas)Gen adalah faktor pembawa sifat menurun yang terdapat dalam sel
makhluk hidup. Gen bekerja untuk mengkodekan aktivitas dan sifat
yang khusus dalam pertumbuhan dan perkembangan.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
7/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 7
2. EnzimEnzim merupakan suatu makromolekul (protein) yang mempercepat
suatu reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup (Biokatalisator).
Suatu rangkaian reaksi dalam tubuh makhluk hidup tidak dapat
berlangsung hanya melibatkan satu jenis enzim. Perbedaan jenis
gen menyebabkan terjadinya perbedaan respon pertumbuhan
terhadap kondisi lingkungan yang sama.
3. Hormon (fitohormon)Hormon merupakan zat pengatur tumbuh, yaitu molekul organik
yang dihasilkan oleh satu bagian tumbuhan dan ditransportasikan ke
bagian lain yang dipengaruhinya. Hormon dalam konsentrasi rendah
menimbulkan respon fisiologis. Terdapat 2 kelompok hormon yaitu
a. Hormon pemicu pertumbuhan (Auksin, Giberelin dan Sitokinin)
b. Hormon penghambat pertumbuhan (Asam absisat, Gas etilen,
hormon kalin dan asam traumalin.
1) Hormon AuksinAuksin banyak diproduksi di jaringan meristem. Kadar auksin
dipengaruhi oleh cahaya matahari, dan auksin mempengaruhi
percepatan pembelahan sel pada daerah meristem apical.
Struktur auksinStruktur yang paling dikenal adalah IAA (Indol Acetik
acid), yang mirip dengan asam amino triptophan.
Aktivitasnya dihambat oleh cahaya matahari. Auksin
disintesis di meristem apikal, daun-daun muda dan biji.
Fungsi hormon Auksin : Merangsang pemanjangn sel pada daerah titik
tumbuh.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
8/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 8
Merangsang pembentukkan akar. Merangsang pembentukkan buah tanpa biji
(partenokarpi).
Merangsang differensiasi jaringan pembuluh. Merangsang absisi ( pengguguran pada daun). Berperan dalam dominansi apical
2) Hormon GiberelinPemanfaatan giberelin secara umum menyebabkan pertumbuhan
raksasa.
Fungsi Giberelin : Merangsang pemanjangan batang dan pembelahan
sel.
Merangsang perkecambahan biji. Memecah dormansi biji. Merangsang pembungaan dan pembuahan.
3) Hormon SitokininPemanfaatan sitokinin secara umum menyebabkan pertumbuhan
tunas-tunas samping (lateral) sehingga tanaman menjadi rimbun.
Fungsi Sitokinin : Bersama Auksin, dan Giberelin merangsang
pembelahan dan pemanjangan sel.
Menghambat dominansi apikal oleh auksin. Merangsang pertumbuhan kuncup lateral. Merangsang pemanjangan titik tumbuh. Mematahkan dormansi biji serta merangsang
pertumbuhan embrio.
Merangsang pembentukan akar cabang.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
9/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 9
Menghambat pertumbuhan akar adventives. Menghambat proses penuaan (senescence) daun,
bunga dan buah dengan cara mengontrol proses
kemunduran yang menyebabkan kematian sel-sel
daun.
4) Hormon Asam Absisat (ABA)Hormon yang menyebabkan kerontokan ada saun dan buah
Fungsi Hormon Asam Absisat (ABA) : Mengurangi kecepatan pembelahan dan
pemanjangan di daerah titik tumbuh.
Memacu pengguguran daun pada saat kemarauuntuk mengurangi penguapan air.
Membantu menutup stomata daun untukmengurangi penguapan.
Mengurangi kecepatan pembelahan danpemanjangan sel bahkan menghentikannya.
Memicu berbagai jenis sel tumbuhan untukmenghasilkan gas etilen.
Memacu dormansi biji agar tidak berkecambah.
5) Hormon Gas EtilenPembentukkan gas etilen dipengaruhi oleh O2 dan dihambat oleh
CO2.
Fungsi hormon Gas Etilen : Mempercepat pematangan buah. Menghambat pemanjangan akar, batang dan
pembungaan.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
10/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 10
Menyebabkan pertumbuhan batang menjadi kokohdann tebal.
Merangsang proses absisi. Interaksi antara etilen dengan auksin memacu
proses pembungaan.
Interaksi antara etilen dengan giberelinmengontrol rasio bunga jantan dengan bunga betina
pada tumbuhan monoceus.
6) Hormon Luka/Kambium luka/Asam traumalinHormon yang merangsang sel-sel daerah luka menjadi bersifat
meristematik sehingga mampu mengadakan penutupan bagian
yang luka.
7) Hormon KalinDihasilkan pada jaringan meristem. Memacu pertumbuhan organ
tubuh tumbuhan
Jenisnya adalah:
a. Fitokalin : memacu pertumbuhan daun
b. Kaulokalin : memacu pertumbuhan batang
c. Rhizokalin : memacu pertumbuhan akar
d. Anthokalin : memacu pertumbuhan bunga dan buah
Faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan
1. SuhuPertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh suhu. Suhu yang
baik untuk pertumbuhan adalah suhu optimum. Pertumbuhan dan
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
11/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 11
perkembangan akan terhambat bila berada pada suhu minimum dan
maksimum.
2. KelembabanKelembaban tanah dan kelembaban udara mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Tanah yang lembab dan
udara yang kering mempercepat pertumbuhan dan perkembangan.
3. CahayaCahaya (merah, biru, nila dan violet) berperan sebagai sumber
energi dalam proses fotosintesis.
Efek fotoperiodisme, merupakan respon tumbuhan terhadap
panjang pendek sinar matahari. Fotoperiodisme pada tumbuhan
dikendalikan oleh fitokrom. Berdasarkan respos tumbuhan terhadap
panjang pendeknya waktu penyinaran, tumbuhan dibedakan atas :
4. AirAir merupakan senyawa yang penting untuk pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan. Air sebagai pelarut unsur hara dalam
tanah, dan memelihara temperatur tanah.
Perkecambahan
Perkecambahan adalah tumbuhnya embrio dalam biji secara
perlahan menjadi tumbuhan dewasa. Perkecambahan dipengaruhi olehfaktor eksternal (kadar air, suhu, oksigen, dan cahaya) dan faktor
internal (hormon, kematangan embrio, dann sifat dormansi biji).
Jenis perkecambahan :
Berdasarkan letak kotiledonnya, perkecambahan dibedakan atas:
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
12/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 12
1. Perkecambahan Tipe EpigaealPerkecambahan yang ditandai dengan posisi kotiledon berada di
atas permukaan tanah. Biasanya terjadi pada tanaman dikotil.
2. Perkecambahan Tipe HipogaealPerkecambahan yang ditandai dengan posisi kotiledon (biji) tetap
berada di dalam tanah. Biasanya terjadi pada tanaman monokotil
Dari beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan
tetapi kami akan memfokuskan pada satu faktor yaitu cahaya.
Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan. Tumbuhan
membutuhkan cahaya. Banyaknya cahaya yang dibutuhkan tidak selalu
sama pada setiap tumbuhan. Umumnya, cahaya menghambat
pertumbuhan meninggi karena cahaya dapat menguraikan auksin. Hal ini
dapat di lihat pada tumbuhan yang berada di tempat yang gelap akan
lebih cepat tinggi daripada tumbuhan yang berada di tempat yang
terang. Pertumbuhan yang cepat di tempat yang gelap disebut etiolasi.
Ciri-ciri petumbuhan di tempat gelap adalah dengan kondisi pucat,
kurus, daunnya tidak berkembang. Keadaan ini dapat memaksimalkan
fungsi auksin untuk pemanjangan sel-sel tumbuhan. Sebaliknya,
tumbuhan yang tumbuh di tempat yang terang adalah dengan kondisi
yang relatif pendek, daun berkembang baik, dan berwarna hijau.
Keaadaan ini dikarenakan pengaruh auksin di hambat oleh cahaya
matahari. Beradasarkan teori-teori diatas, maka dilakukanlah percobaan
ini dimana untuk melihat pengaruh intensitas cahaya terhadap
pertumbuhan tanaman.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
13/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 13
IV. ALAT DAN BAHANAlat :
1. Aqua gelas : 2 gelas2. Kapas : 2 lembar3. Alat tulis : 1 buah4. Penggaris : 1 buah5. Tali1 helai : 20 cm
Bahan :
1. Kacang hijau: 18 biji2. Air : 2 sendok teh @ 1 hari
V. CARA KERJA1) Berilah label pada aqua gelas (misalnya A dan B)2) Letakkan kapas pada aqua gelas A dan B, kemudian basahi dengan
air secukupnya sampai merata.
3) Rendamlah 20 biji kacang hijau selama kurang lebih 2 jam, kemudianmasukkan 10 biji kacang hijau ke dalam aqua gelas A dan 10 biji ke
dalam aqua gelas B.
4) Letakkan aqua gelas A di tempat yang terkena cahaya matahari dancawan B di tempat yang gelap. Agar kelembapan tetap terjaga, beri
air secukupnya setiap hari.
5) Amati dengan cermat setiap hari, bagaimana kondisi kecambah danukurlah panjang kecambah dari kedua aqua gelas tersebut.
Kemudian catatlah hasilnya ke dalam Tabel di bawah.
6) Buatlah kesimpulan tentang perbedaan panjang dan kondisikecambah karena pengaruh cahaya terhadap perkecambahan.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
14/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 14
PENGAMATAN KECAMBAHHari ke 1 (22 Juli 2011)
KacangKe
Gelap(A)
Terang(B)
1 1 cm 1,5 cm
2 1,2 cm 0,3 cm
3 1,3 cm 0,5 cm
4 1,4 cm 0,5 cm
5 1 cm 0,2 cm
6 1,5 cm 0,9 cm
7 1,2 cm 0,5 cm
8 1,3 cm 0,8 cm
9 1 cm 0,8 cm
Hari ke 2 (23 Juli 2011)
Kacang
Ke
Gelap
(A)
Terang
(B)
1 2 cm 1,2 cm
2 3,8 cm 2 cm
3 3,7 cm 2 cm
4 4,1 cm 2 cm5 2,1 cm 2 cm
6 2,1 cm 0,7 cm
7 1,5 cm 1,2 cm
8 1,6 cm 1,2 cm
9 2,1 cm 1,6 cm
Hari ke 3 (24 Juli 2011)
Kacang
Ke
Gelap
(A)
Terang
(B)
1 3,5 cm 1,3 cm
2 4,3 cm 2,1 cm
3 5 cm 2,3 cm
4 4,8 cm 2,1 cm
5 3,5 cm 2,5 cm
6 3 cm 1 cm
7 1,9 cm 1,6 cm
8 2 cm 1,5 cm
9 2,5 cm 2 cm
Hari ke 4 (25 Juli 2011)
KacangKe
Gelap(A)
Terang(B)
1 5,4 cm 1,4 cm
2 5,1 cm 2,4 cm
3 5,6 cm 2,5 cm
4 5,2 cm 2,2 cm
5 4,2 cm 2,8 cm
6 3,2 cm 1,1 cm
7 2,1 cm 1,9 cm
8 2,3 cm 2 cm
9 3 cm 2,1 cm
Hari ke 5 (26 Juli 2011)
Kacang
Ke
Gelap
(A)
Terang
(B)
1 5,8 cm 1,5 cm
2 5,4 cm 2,7 cm
3 6 cm 3 cm
4 5,6 cm 2,3 cm5 4,8 cm 3 cm
6 3,7 cm 1,3 cm
7 3 cm 2,1 cm
8 2,7 cm 2,1 cm
9 3,5 cm 2,1 cm
Hari ke 6 (27 Juli 2011)
Kacang
Ke
Gelap
(A)
Terang
(B)
1 6,1 cm 1,6 cm
2 6 cm 2,7 cm
3 6,4 cm 3,1 cm
4 5,9 cm 1,5 cm
5 5,4 cm 2,2 cm
6 4,2 cm 1,3 cm
7 3,9 cm 2,2 cm
8 3,2 cm 2,1 cm
9 4,2 cm 2,2 cm
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
15/18
BAB III
PEMBAHASAN
Pada hari pertama pengamatan pada tumbuhan biji kecambah yang kami
tanam di dua buah aqua gelas masing-masing ditanami 9 biji kacang hijau dan
disimpan di dua tempat yang berbeda yakni tempat yang gelap dan tempat
yang terang. Pada praktikum ini kami dapat mengetahui perbedaan
pertumbuhan antara tumbuhan yang kami simpan di tempat yang gelap dengan
tumbuhan yang kami simpan di tempat yang terang. Antara lain perbedaan itu
dapat dilihat secara kuantitatif dan kualitatif.
Secara kuantitatif pada hari pertama tumbuhan yang disimpan ditempat
yang terang tumbuh berkisar 1,5 cm, 0,3 cm, 0,5 cm, 0,5 cm, 0,2 cm, 0,9 cm,
0,5 cm, 0,8 cm, dan 0,8 cm. Sedangkan ditempat yang gelap pertumbuhanya
berkisar 1 cm, 1,2 cm, 1,3 cm, 1,4 cm, 1 cm, 1,5 cm, 1,2 cm, 1,3 cm, 1 cm. Rata-
rata pertumbuhan di tempat yang terang pada hari pertama mencapai 0,67 cm
dan tumbuhan di tempat yang gelap mencapai 1,21 cm dari data yang
tercantum di atas kita bisa melihat bahwa pertumbuhan di tempat yang gelap
lebih cepat dari pada pertumbuhan ditepat yang terang.
Pada hari ke 2 tumbuhan yang disimpan ditempat yang terang tumbuh
berkisar 1,2 cm, 2 cm, 2 cm, 2 cm, 2 cm, 0,7 cm, 1,2 cm, 1,2 cm, dan 1,6 cm.
Sedangkan ditempat yang gelap pertumbuhanya berkisar 2 cm, 3,8 cm, 3,7
cm, 4,1 cm, 2,1 cm, 2,1 cm, 1,5 cm, 1,6 cm, 2,1 cm. Rata-rata pertumbuhan di
tempat yang terang pada hari pertama mencapai 1,5 cm dan tumbuhan di
tempat yang gelap mencapai 2,5 cm dari data yang tercantum di atas kita bisa
melihat bahwa pertumbuhan di tempat yang gelap lebih cepat dari pada
pertumbuhan di tempat yang terang.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
16/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 16
Pada hari ke 3 kecepatan pertumbuhan yang terjadi di tempat yang
terang mencapai 1,3 cm, 2,1 cm, 2,3 cm, 2,1 cm 2,1 cm, 1 cm, 1,6 cm, 1,5 cm, 2
cm dengan rata-rata 1,8 cm. Tanaman pada tempat yang gelap mengalami
pertumbuhan sangat cepat mencapai 3,5 cm, 4,3 cm, 5 cm, 4,8 cm, 3,5 cm, 3
cm, 1,9 cm, 2 cm, 2,5 cm dengan rata-rata 3,4 cm.
Pada hari ke 4 pertumbuhan kecambah terus meningkat dimulai dari
tempat yang terang pertumbuhanya mencapai 1,4 cm, 2,4 cm, 2,5 cm, 2,2 cm,
2,8 cm, 1,1 cm, 1,9 cm, 2 cm, 2,1 cm dengan rata-rata 2,04 cm sedangkan pada
tanaman yang di tempatkan pada tempat yang gelap mencapai 5,4 cm, 5,1 cm,
5,6 cm, 5,2 cm, 4,2 cm, 3,2 cm, 2,1 cm, 2,3 cm, 3 cm dengan rata-rata 4,01
cm.
Pada hari ke 5 pertumbuhan tanaman biji kecambah ini terus meningkat
mencapai 1,5 cm, 2,7 cm, 3 cm, 2,3 cm, 3 cm, 1,3 cm, 2,1 cm, 2,1 cm, 2,1 cm
dengan rata-rata 2,23 cm sedangkan pertumbuhan di tempat yang gelap
mencapai 5,8 cm, 5,4 cm, 6 cm, 5,6 cm, 4,8 cm, 3,7 cm, 3 cm, 2,7 cm, 3,5 cm
dan rata-ratanya 4,5 cm.
Pada hari ke 6 pengamatan yakni hari terakhir tumbuhan yang tumbuh di
kedua tempat yang berbeda itu memperlihatkan pertumbuhan yang mencolok.
Pertumbuhan di tempat yang terang berkisaraan 1,6 cm 2,7 cm, 3,1 cm, 2,5
cm 3,1 cm, 1,3 cm, 2,2 cm, 2,1 cm, 2,2 cm dengan rata-rata 2,4 cm, dan pada
tempat yang gelap mencapai 6,1 cm, 6 cm, 6,4 cm 5,9 cm, 5,4 cm, 4,2 cm, 3,9
cm, 3,2 cm, 4,2 cm dengan rata-rata 5,03 cm.
Dari data yang telah di atas dapat disimpulkan secara keseluruhan
pertumbuhan yang paling tinggi tumbuh di daerah yang terang yakni pada
pertumbuhan hari ke 6 dengan rata-rata 2,4 cm sedangkan pada daerah yang
gelap pertumbuhan paling tinggi pada hari ke 6 dengan rata-rata 5,03 cm.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
17/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 17
Sedangkan secara kualitatif pada pertumbuhan tanaman biji kecambah
yang ditanam didua tempat yang berbeda menghasilkan perbedaan jika di
tempat yang terang pertumbuhanya sempurna dengan daun yang lebar batang
yang tebal dan kokoh serta memiliki warna yang hijau, sedangkan pada tempat
yang gelap pertumbuhanya kurang sempurna dengan daun yang tidak
berkembang batang yang kurang kuat dan warnanya agak menguning.
Dengan demikian berdasarkan tabel pengamatan di atas, tanaman yang
ditanam di tempat yang gelap lebih cepat pertumbuhannya dibandingkan
dengan tanaman yang disimpan di tempat yang terang. Hal itu disebabkan
oleh hormon auksin yang merangsang pembelahan sel untuk memperpanjang
tumbuh tanaman namun jika terurai oleh cahaya matahari, auksin terurai
menjadi zat lain sehingga di daerah pertumbuhan tidak ada yang
mempegaruhi pembelahan sel-sel akibatnya pertumbuhan terhambat.
7/28/2019 Laporan Tentang Pertumbuhan Dan Perkembangan Tumbuhan2gfhfgh
18/18
Pertumbuhan dan Perkembangan Kecambah 18
KESIMPULAN
Dari percobaan di atas, dapat disimpulkan bahwa, intensitas cahaya sangat
berpengaruh terhadap pertumbuhan kacang hijau karena kacang hijau yang
mendapatkan cahaya yang cukup, ukuran jaringan mesofilnya lebih kecil dan
pertumbuhannya akan lebih lambat dari pada kacang hijau yang tidak
mendapatkan cahaya.
Top Related