7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
1/49
LAPORAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKATGLOBAL DEVELOPMENTAL DELAY
Di Puskesmas Tasikmadu, Kabupaten Karanganar
Disusun O!e" #dr$ Hida %itriana R$P$
dr$ Mu"ammad Aria N$dr$ Nursanti Setianade&i
dr$ Sa!ma Asri N'(adr$ Trisna Ad"
dr$ Mau!ia Prismadani
PRO)RAM *NTERNSH*P DOKTER *NDONES*AKARAN)ANYAR
+-.
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
2/49
LEM/AR PEN)ESAHANLAPORAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
GLOBAL DEVELOPMENTAL DELAY
Di Puskesmas Tasikmadu, Kabupaten Karanganar
Disusun oleh :dr$ Hida %itriana R$P$
dr$ Mu"ammad Aria N$dr$ Nursanti Setianade&i
dr$ Sa!ma Asri N'(adr$ Trisna Ad"
dr$ Mau!ia Prismadani
Telah disahkan oleh pembimbing dokter internship Puskesmas
Tasikmadu pada tanggal .... September 2014 guna melengkapi
tugas internship dokter Indonesia di Puskesmas Tasikmadu
Periode 2 Juni 1 ktober 2014
!arangan"ar# .....
September 2014$engetahui#
Pembimbing Dokter Internship
dr. k%e !risna&ati
DA%TAR *S*
'alaman
Judul ..................................................................................... 1'alaman
Pengesahan...........................................................................2Da(tar
Isi..............................................................................................
)
2
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
3/49
*+* I
Pendahuluan.............................................................................
4
*+* II Tin,auan
Pustaka..................................................................... -*+* III Status
Present.........................................................................12*+* I
+nalisis..................................................................................2/*+*
$asalah..................................................................................*+* I
Saran.......................................................................................*+* II
!esimpulan............................................................................Da(tar
Pustaka........................................................................................ampiran.........................................................................................
.......
)
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
4/49
/A/ *PENDAHULUAN
A$ Latar /e!akang*a"i lahir dalam tahap perkembangann"a akan
mempela,ari beberapa kemampuan penting misaln"a
berbi%ara# bergaul dengan lingkungann"a# serta ber,alan
menurut tahap berkelan,utan "ang dapat diperkirakan
dengan peranan moti3asi# penga,aran dan dukungan selama
pertumbuhann"a. !emampuankemampuan tersebut dikenal
sebagai tahapan perkembangan Soet,iningsih# 155/.Perkembangan "ang terlambat developmental delay
adalah ketertinggalan se%ara signi6kan pada 6sik#
kemampuan kogniti(# perilaku# emosi# atau perkembangan
sosial seorang anak bila dibandingkan dengan anak normal
seusian"a 'asan 7.# 200/. Seorang anak dengan
de3elopmental dela" akan tertunda dalam men%apai satu
atau lebih perkembangan kemampuann"a. Seorang anak
dengan Global Developmental Delay (GDD)adalah anak "ang
tertunda dalam men%apai sebagian besar hingga semua
tahapan perkembangan pada usian"a. Pre3alensi 8DD
diperkirakan /10 persen dari populasi anak di dunia dan
sebagian besar anak dengan 8DD memiliki kelemahan pada
semua tahapan kemampuann"a Soet,iningsih# 155/.Global Developmental Delaymerupakan keadaan "ang
ter,adi pada masa perkembangan dalam kehidupan anaklahir hingga usia 19 bulan. iri khas 8DD biasan"a adalah
(ungsi intelektual "ang lebih rendah daripada anak seusian"a
disertai hambatan dalam berkomunikasi "ang %ukup berarti#
keterbatasan kepedulian terhadap diri sendiri# keterbatasan
kemampuan dalam peker,aan# akademik# kesehatan dan
keamanan dirin"a 'asan 7.# 200/.
4
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
5/49
Sekitar 9 persen dari seluruh anak usia lahir hingga -
tahun di dunia memiliki masalah perkembangan dan
keterlambatan pada satu atau lebih area perkembangan.
Sekitar 1) ; anak usia 0/ tahun di dunia mengalami 8DD
'asan 7.# 200/.Sementara di Indonesia khususn"a di Jakarta# telah
dilakukan Stimulasi Deteksi dan Inter3ensi Dini Tumbuh
!embang +nak SSDIDT!. 'asiln"a# dari 4
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
6/49
/A/ **T*N2AUAN PUSTAKA
TUM/UH KEM/AN) ANAK
A$ Pertumbuhan dan Perkembangan AnakPertumbuhan dan perkembangan merupakan suatu proses yang
berlangsung seiring dengan pertambahan umur anak. Namun pertumbuhan
dan perkembangan mencakup 2 peristiwa yang sifatnya berbeda tetapi saling
berkaitan dan sulit dipisahkan.
/$ Pengertian Pertumbuhan dan PerkembanganCiri khas seorang anak adalah selalu tumbuh dan berkembang yang
dimulai sejak konsepsi sampai dengan berakhirnya masa remaja. Ciri tersebut
yang membedakan antara anak dengan orang dewasa. Seorang anak
seharusnya menunjukkan ciri-ciri pertumbuhan dan perkembangan yang
sesuai dengan usianya.
Pengertian pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dan struktur
tubuh sebagian atau keseluruhan sehingga dapat diukur dengan satuan panjang
dan berat, sedangkan perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi
tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara
dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian. ertambahnya umur anak
menyebabkan perubahan secara simultan pertumbuhan dan perkembangan
anak sehingga 2 peristiwa tersebut sangat penting dalam kehidupan anak
!"epkes, 2##$%.
1$ Ciri-ciri Tumbuh Kembang AnakProses tumbuh kembang anak mempunyai beberapa ciri-ciri yang saling
berkaitan !"epkes, 2##$%. Ciri-ciri tersebut adalah sebagai berikut&
'. Perkembangan akan selalu menimbulkan perubahan.
Pertumbuhan anak akan selalu disertai dengan perkembangan, dan terjadi
secara bersamaan. Setiap terjadi pertumbuhan akan disertai dengan
perubahan fungsi. (isalnya perkembangan intelegensia pada seorang
anak akan menyertai pertumbuhan otak dan serabut saraf.
2. )umbuh kembang pada tahap awal menentukan perkembangan
selanjutnya.
Setiap anak tidak akan bisa melewati satu tahap perkembangan sebelum ia
melewati tahapan sebelumnya. Sebagai contoh& seorang anak tidak akan
bisa berjalan sebelum ia bisa berdiri. Seorang anak tidak akan bisa berdiri
-
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
7/49
jika pertumbuhan kaki dan bagian tubuh lain yang terkait dengan fungsi
berdiri anak terhambat. *arena itu perkembangan awal ini merupakan
masa kritis karena akan menentukan perkembangan selanjutnya.
+. Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda.Sebagaimana pertumbuhan, perkembangan mempunyai kecepatan yang
berbeda beda, baik dalam pertumbuhan fisik maupun perkembangan
fungsi organ dan perkembangan pada masing-masing anak.
. Perkembangan berkorelasi dengan pertumbuhan.
Pada saat pertumbuhan berlangsung cepat, perkembanganpun demikian,
terjadi peningkatan mental, memori, daya nalar, asosiasi dan lain-lain.
nak sehat bertambah umur, bertambah berat dan tinggi badannya serta
bertambah kepandaiannya.. Perkembangan mempunyai pola yang tetap.
Perkembangan fungsi organ tubuh terjadi menurut 2 hukum yang tetap,
yaitu&
a. Perkembangan lebih dahulu terjadi pada daerah kepala, kemudian
menuju kearah kaudal/anggota tubuh !pola sefalokauda%.
b. Perkembangan terjadi lebih dahulu di daerah proksimal !gerak kasar%
lalu berkembang ke bagian distal seperti jari jari yang mempunyai
kemampuan gerak halus !pola proksimodistal%.
0. Perkembangan memiliki tahap yang berurutan)ahap perkembangan seorang anak mengikuti pola yang teratur dan
berurutan. )ahap-tahap tersebut tidak bisa terjadi terbalik, misalnya anak
terlebih dahulu mampu membuat lingkaran sebelum mampu membuat
gambar kotak, anak mampu berdiri sebelum mampu berjalan dan
sebagainya.
D$ Prinsip-prinsip Tumbuh Kembang AnakProses tumbuh kembang anak juga mempunyai prinsip-prinsip yang saling
berkaitan !"epkes, 2##$%. Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut&
'. Perkembangan merupakan proses dari dalam yang terjadi dengan
sendirinya, sesuai dengan potensi yang ada pada indi1idu. elajar
merupakan perkembangan yang berasal dari latihan dan usaha. (elalui
belajar, anak memperoleh kemampuan menggunkan sumber yang
diwariskan dan potensi yang dimiliki.
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
8/49
2. Pola perkembangan dapat diramalkan. )erdapat persamaan pola
perkembangan bagi semua anak. Perkembangan berlangsung dari tahapan
umum ke spesifik dan terjadi berkesinambungan.
E$ Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kualitas Tumbuh Kembang AnakPada umumnya anak memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan normal
yang merupakan hasil interaksi banyak faktor !"epkes, 2##$%. dapun faktor-
faktor tersebut antara lain&
'. aktor dalam !internal% yang berpengaruh pada tumbuh kembang anak.
a. 3as/etnik atau bangsa
3as/etnik dari suatu bangsa tidak akan berubah menjadi ras/etnik
bangsa lain. Seperti ras merika tidak akan menjadi ras 4ndonesia.
b. *eluarga
5kuran fisik orang tua akan mempengaruhi ukuran fisik anaknyaseperti tinggi, gemuk, pendek, kurus dan sebagainya.
c. 5mur
5mur anak akan berpengaruh terhadap kecepatan petumbuhan anak.
nak usia balita akan tumbuh lebih cepat dari dewasa.
d. 6enis *elamin
ungsi reproduksi pada anak perempuan berkembang lebih cepat
daripada laki-laki. )etapi setelah melewati masa pubertas,
pertumbuhan anak laki-laki akan lebih cepat.
e. 7enetik 7enetik !heredokonstitusional% adalah bawaan anak yaitu potensi anak
yang akan menjadi ciri khasnya. da beberapa kelainan genetik yang
berpengaruh pada tumbuh kembang anak seperti kerdil.
f. *elainan *romosom
*elainan kromosom umumnya disertai dengan kegagalan pertumbuhan
seperti padasindroma downsdansindroma tuners.
2. aktor 8uar !eksternal%
a. aktor Perinatal
'% 7i9iNutrisi ibu hamil terutama dalam tiga bulan akhir kehamilan akan
mempengaruhi pertumbuhan janin.
2% (ekanis
Posisifetusyang tidak normal bisa menyebabkan kelainan bawaan.
+% )oksin/9at kimia
eberapa obat-obatan seperti minopterin, )halidomid dapat
menyebabkan kelainan bawaan sepertipalastoskisis.
% :ndokrin
*encing manis dapat menyebabkan makrosomia, pembesaran
jantung, hyperplasia adrenal.
9
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
9/49
% 3adiasi
Paparan radium dan sinar roentgen dapat mengakibatkan kelainan
pada janin seperti mikrosefali, spina bifida, retardasi mental dan
deformitasanggota gerak, kelainan bawaan mata, kelainan jantung.0% 4nfeksi 4nfeksi pada tiga bulan pertama dan kedua oleh );3C>% mengemukakan parameter
perkembangan yang dipakai dalam menilai perkembangan anak balita yaitu
sebagai berikut&
'. Personal social !kepribadian/tingkah laku social%
spek yang berhubungan dengan kemampuan mandiri, bersosialisasi
danberinteraksi dengan lingkungannya.
2. Fine motor adaptive !gerakan motorik halus%
spek yang berhubungan dengan kemampuan anak untuk mengamati
sesuatu, melakukan gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu
saja dan dilakukan otot-otot kecil, tetapi memerlukan koordnasi yang
cermat. (isalnya kemampuan untuk menggambar, memegang sesuatu
benda.
+. Language !bahasa%
5
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
10/49
*emampuan untuk memberikan respons terhadap suara, mengikuti
perintah dan berbicara spontan.
. ross motor !perkembangan motorik kasar%
spek yang berhubungan dengan pergerakan dan sikap tubuh.
Sementara menurut "epkes !2##$%, aspek-aspek perkembangan anak yang
dipantau secara berkala sesuai tahapan umur adalah sebagai berikut&
'. 7erak kasar atau motorik kasar adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan anak melakukan pergerakan dan sikap tubuh yang melibatkan
otot-otot besar seperti duduk, berdiri dan sebagainya.
2. 7erak halus atau motorik halus adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan anak melakukan gerakan yang melibatkan bagian-bagian
tubuh tertentu dan dilakukan oleh otot-otot kecil, tetapi memerlukan
koordinasi yang cermat seperti mengamati sesuatu, menjimpit, menulis
dan sebagainya.
+. *emampuan bicara dan bahasa adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan untuk memberi respons terhadap suara, berbicara,
berkomunikasi, mengikuti perintah dan sebagainya.
. Sosialisasi dan kemandirian adalah aspek yang berhubungan dengan
kemampuan mandiri anak !makan sendiri, membereskan mainan selesai
bermain%, berpisah dengan ibu/pengasuh anak, bersosialisasi dan
berinteraksi dengan lingkungannya dan sebagainya.
)$ Tahap-tahap Penilaian Perkembangan Anak)ahap-tahap untuk melakukan penilaian perkembangan anak adalah sebagai
berikut !Soetjiningsih, '>>%&
'. namnesis
)ahap pertama adalah melakukan anamnesis yang lengkap, karena
kelainan perkembangan dapat disebabkan oleh berbagai faktor. "engan
anamnesis yang teliti, maka salah satu penyebabnya dapat diketahui.
2. Skrining gangguan perkembangan anak
Pada tahap ini dianjurkan menggunakan instrumen-instrumen skrining
untuk mengetahui kelainan perkembangan anak seperti dengan
menggunakan ""S) !"en1er "e1elopmental Screening )est%.
+. :1aluasi lingkungan anak
)umbuh kembang anak adalah hasil interaksi antara faktorgenetik dengan
lingkungan bio!fisiko!psikososial. ;leh karena itu untuk deteksi dini, kita
10
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
11/49
juga harus melakukan e1aluasi lingkungan anak tersebut. (isalnya dapat
digunakan
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
12/49
Penilaian pertumbuhan dan perkembangan perlu dilakukan untuk
mementukan apakah pertumbuhan dan perkembangan sorang anak
berjalan normal atau tidak, baik dilihat dari segi medis maupun statistik.
nak yang sehat akan menunjukkan tumbuh kembangan yang optimal,
jika diberikan lingkungan bio!fisiko!psikososialyang adekuat.
Pertumbuhan dan perkembangan merupakan proses yang
berkesinambungan mulai dari konsepsi sampai dewasa, yang mengikuti
pola tertentu yang khas untuk setiap anak. Proses tersebut merupakan
proses interaksi yang terus menerus serta rumit antara faktor genetikdan
faktor lingkungan bio!fisiko!psikososial. 5ntuk mengetahui tumbuh
kembang anak terutama pertumbuhan fisiknya digunakan parameter-parameter tertentu. (enurut Soetjiningsih !'>>%, parameter-parameter
yang digunakan untuk penilaian pertumbuhan dan perkembangan anak
adalah sebagai berikut&
a% Parameter Penilaian Pertumbuhan isik&
'% 5kuran antropometrik
5ntuk menilai pertumbuhan fisik anak, sering digunakan ukuran
ukuran antropometrik yang dibedakan menjadi 2 kelompok
meliputi &
)ergantung umur yaitu & /5, )/5, P/5, 8*/5 dan 88/5.
)idak tergantung umur yaitu & /), 88/)
2% 5kuran gejala/tanda-tanda fisik
5kuran gejala/tanda-tanda fisik yang digunakan adalah&
6aringan otot, jaringan lemak, rambut
+% 5kuran pada Pemeriksaan 8aboratorium
5kuran yang digunakan adalah
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
13/49
+$ Penilaian Perkembangan AnakPada saat ini banyak metode untuk mengetahui gangguan perkembangan
anak yang telah dibuat. "emikian pula dengan skrining untuk mengetahui
penyakit yang potensial dapat mengakibatkan gangguan perkembangan
anak. *arena deteksi dini kelainan perkembangan anak sangat berguna,
agar diagnosis maupun pemulihannya dapat dilakukan lebih awal,
sehingga tumbuh kembang anak dapat berlangsung seoptimal mungkin.
)erdapat berbagai jenis tes perkembangan untuk menilai perkembangan
anak, yaitu !Soetjiningsih, '>>%&
a% )es 4ntelegensi indi1idual !tes 4@%
b% )es Prestasi
c% )es Psikomotorikd% )es Proyeksi
e% )es Perilaku daptif
*$ !eberapa "angguan Tumbuh Kembang Yang #ering Ditemukan7angguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang sering ditemukan
menurut "epkes !2##$% adalah sebagai berikut&
'. 7angguan bicara dan bahasa
*emampuan bicara dan bahasa merupakan indikator seluruh
perkembangan anak. *arena kemampuan bicara dan bahasa sensitif
terhadap keterlambatan atau kerusakan pada sistem lainnya, sebab
melibatkan kemampuan kognitif, motor, psikologis, emosi dan lingkungan
sekitar anak. *urangnya stimulasi akan dapat menyebabkan gangguan
bicara dan berbahasa bahkan gangguan ini dapat menetap.
+$ Cerebral Palsy(erupakan suatu kelainan gerakan dan postur tubuh yang tidak progresif,
yang disebabkan karena kerusakan/gangguan pada sel-sel motorik pada
susunan saraf pusat yang sedang tumbuh/belum selesai pertumbuhannya.
3$ Sindroma "own
nak dengan Sindroma Down adalah indi1idu yang dapat dikenal dari
fenotipnya dan mempunyai kecerdasan yang terbatas, yang menjadi akibat
adanya jumlah kromosom 2' yang berlebih. Perkembangannya lebih
lambat dari anak yang normal. eberapa faktor seperti kelainan jantung
bawaan, hipotoniayang berat, masalah biologis atau lingkungan lainnya
dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan motorik dan
ketrampilan untuk menolong diri sendiri.
.$ Perawakan Pendek
1)
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
14/49
Short stature atau perawakan pendek merupakan suatu terminologi
mengenai tinggi badan berada di bawah persentil + atau -2 S" pada kur1a
pertumbuhan yang berlaku pada populasi tersebut. Penyebabnya dapat
karena 1ariasi normal, gangguan gi9i, kelainan kromosom, penyakit
sistemik atau karena kelainan endokrin.
4$ 7angguan utisme(erupakan gangguan perkembangan pervasifpada anak yang gejalanya
muncul sebelum anak berumur + tahun.Pervasifberarti meliputi seluruh
aspek perkembangan sehingga gangguan tersebut sangat luas dan berat,
yang mempengaruhi anak secara mendalam. 7angguan yang ditemukan
pada autisme mencakup bidang interaksi sosial, komunikasi dan perilaku.
5$ 3etardasi (ental(erupakan kondisi yang ditandai dengan intelegensia yang rendah
!4@B$#% yang menyebabkan ketidakmampuan indi1idu untuk belajar dan
beradaptasi terhadap tuntutan masyarakat atas kemampuan yang dianggap
normal.
6$ 7angguan Pemusatan Perhatian dan
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
15/49
'. Pengukuran erat adan )erhadap )inggi adan !/)%
2. Pengukuran 8ingkar *epala nak !8*%Pengukuran lingkar kepala dimaksudkan untuk mengetahui lingkaran
kepala anak dalam batas normal atau diluar batas normal. )es ini dilakukan
setiap + bulan pada anak usia #-'' bulan. Pada anak umur '2-$2 bulan,
pengukuran dilakukan setiap 0 bulan. 4nterpretasi dilakukan dengan
menggunakan grafik lingkaran kepala perempuan dan laki-laki !Nelhaus,
'>0>%.
1/
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
16/49
1-
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
17/49
Interpretasi:Jika ukuran lingkar kepala anak berada di dalam >,alur hi,au>
maka lingkaran kepala anak normal. Jika ukuran lingkar kepala
anak berada diluar >,alur hi,au> maka lingkaran kepala anak tidak
normal. ingkaran kepala anak tidak normal ada 2 dua# "aitu
makrosefal bila berada diatas >,alur hi,au> dan mikrosefal bila
berada diba&ah >,alur hi,au>.Inter3ensi :bila ditemukan makrosefal maupun mikrosefal segera diru,uk ke
7umah Sakit.! ? sentil / atau ? 2 SD @ kemungkinan malnutrisi kronik pd
masa intrauterin atau masa ba"iAanak dini.
L$ Deteksi Dini Penyimpangan Perkembangan Anak"eteksi dini penyimpangan perkembangan anak meliputi hal-hal sebagai
berikut !"epkes, 2##$%&
'. Skrining/pemeriksaan perkembangan anak menggunakan *uesioner
Praskrining perkembangan !*PSP%. Skrining dilakukan untuk mengetahui
perkembangan anak normal atau ada penyimpangan. Pemeriksaan *PSP
dilakukan pada anak umur +, 0, >, '2, ', '?, 2', 2, +#, +0, 2, ?, ,0#, 00 dan $2 bulan.
2. )es "aya "engar
)es daya dengar dilakukan untuk menemukan gangguan pendengaran
sejak dini, agar dapat segera ditindak lanjuti untuk meningkatkan
kemampuan daya dengar dan bicara anak. )es ini dilakukan setiap + bulan
pada anak umur '2 bulan ke atas dengan menggunakan instrumen daya
dengar.
+. )es "aya 8ihat
)es daya lihat dilakukan untuk mendeteksi secara dini kelainan daya lihat
agar segera dapat dilakukan tindakan lanjutan sehingga kesempatan untuk
memperoleh ketajaman daya lihat menjadi lebih besar. )es ini dilakukan
setiap 0 bulan pada anak usia prasekolah umur +0 sampai $2 bulan dengan
menggunakan poster :D untuk digantung dan kartu :D untuk dipegang
anak. pabila sampai pada baris ketiga anak tidak mengalami kesulitan,
maka kemungkinan anak tidak mengalami gangguan daya lihat.
. "eteksi "ini utis Pada nak Prasekolah
1
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
18/49
"eteksi ini bertujuan untuk mendeteksi secara dini adanya autis pada anak
umur '? bulan sampai +0 bulan. agi anak prasekolah tes dilakukan atas
indikasi atau bila ada keluhan dari ibu/pengasuh. lat yang dipergunakan
adalah C
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
19/49
a batobatan : thalidomide# aminopterin# insulin#
sitoksanb Pen"akit : rubella# toksoplasmosis# lues %ongenital
% $akanan : kekurangan protein
he&ani selama masa kehamilan dapat
men"ebabkan abortus# prematuritas#
retardasi mental# terutama pada kehamilan
trimester II dan IIId 7adiasi dan trauma mekanik*ehrman# 2000.
2. $asa natal se&aktu lahirSe&aktu lahir# ba"i dapat mengalami trauma lahir# "ang
nantin"a berakibat pada mun%uln"a kelainan pertumbuhan
dan perkembangann"a *ehrman# 2000.
15
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
20/49
). $asa pas%a natal setelah lahirPen"akit in(eksi bisa men"ebabkan gangguan
pertumbuhan# misaln"a gastroenteritis# bronkopneumonia#
tetanus# ke,ang# serta de6siensi gi=i *ehrman# 2000.Selain tersebut di atas# kelainan perkembangan ,uga bisa
disebabkan oleh kurangn"a stimulasi dalam perkembangan
anak# di mana lingkungan terutama orang tus kurang
menga,ari anak dalam proses perkembangann"a. Selain itu#
untuk perkembangan kemampuan bi%ara# penggunaan
bahasa %ampuran dalam menga,ari anak dapat men"ebabkan
bingung bahasa pada anak# sehingga perkembangan
kemampuan bahasa anak terlambat Soet,iningsih# 155/.
1$ Pat'genesisTerdapat beberapa pen"ebab "ang mungkin men"ebabkan
Global Delayed Developmentdan beberapa pen"ebab dapat
diterapi. leh karena itu# pengenalan dini dan diagnosis dini
merupakan hal "ang penting. *eberapa etiologi "ang lain
diturunkan se%ara genetik *ehrman# 2000.
Pen"ebab "ang paling sering adalah abnormalitas
kromosom dan mal(ormasi otak. 'al lain "ang dapat
berhubungan dengan pen"ebab 8DD adalah keadaan ketika
perkembangan ,anin dalam kandungan. *eberapa pen"ebab
lain adalah in(eksi dan kelahiran prematur *ehrman# 2000.
D$ Perkembangan Anak dengan )DD!omponen perkembangan "ang diperiksa pada anak
dengan 8DD Soet,iningsih# 155/:
1. !omponen motorik kemampuan motorik kasar seperti
bangkit berdiri# berguling# danmotorik halus seperti
memilih benda ke%il.2. !emampuan berbi%ara dan bahasaberbisik# meniru kata#
menebak suara "ang didengar# berkomunikasi non 3erbal
misaln"a gesture# ekspresi &a,ah# kontak mata.
20
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
21/49
). !emampuan kogniti( kemampuan untuk mempela,ari hal
baru# men"aring dan mengolah in(ormasi# mengingat dan
men"ebutkan kembali# serta memberikan alasan.
4. !emampuan sosial dan emosi interaksi dengan orang lain
dan perkembangan si(at dan perasaan seseorang.
E$ Mani9estasi K!inis!elainan pertumbuhan dan perkembangan anak pada
a&al kehidupan bisa dipantau oleh orang tua dengan
menggunakan !$S# selain itu ,uga bisa dilakukan
pemeriksaan dengan menggunakan table klasi6kasi Den3er II.
+pabila perkembangan anak ,auh terhambat ?
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
22/49
Pasien belum bisa melakukan atau berbi%ara sesuai
dengan kemampuan "ang harus di%apain"a berdasarkan
umurn"a ID+I# 2004.
2. Pemeriksaan BisikPada pemeriksaan 6sik "ang utama berdasarkan pada
hasil pemeriksaan Den3er II# untuk anak kurang dari -
tahun# ,uga pemeriksaan lingkar kepala serta masih
membuka atau menutupn"a CC* sangat menentukan
prognosis penatalaksanaan "ang diberikan ID+I# 2004.). Pemeriksaan Penun,ang
Pemeriksaan penun,ang terutama pemeriksaan kadar
hormone tiroksin dan TS'# (enilalanin dan bila perlu 8dan scanningkepala ID+I# 2004.
H$ Penata!aksanaanPrinsip penatalaksanaan delay developmentialah dengan
terapi rehabilitasi medik sesuai dengan keterlambatan "ang
ter,adi. Pasien ini mengalami keterlambatan dalam hal
berbi%ara sehingga diperlukan speech therapy. Penanganan
sebaikn"a dilakukan sedini mungkin untuk membantu orangtua dan anakanak sehingga menghindari atau memperke%il
kelainan pada masa sekolah.Tabe! -$ Penata!aksanaan ke!ainan bi:ara dan ba"asa
$asalah Penatalaksanaan 7u,ukan
ingkungana. Sosek rendahb. Tekanan
keluarga%. !eluarga bisud. *ahasa lingual
mosia.Ibu "ang tertekanb. 8angguan serius
pada keluarga%. 8angguan serius
a.meningkatkan
stimulasib. mengurangi
tekanan%.meningkatkan
stimulasid.men"ederhanakan
masukan bahasa
a.meningkatkan
a.!elompok *!*b.!onseling keluarga
%.!onseling *!*d. +hli terapi &i%ara
a.konseling#kelompok
*!*b.Psikoterapi
%.Psikoterapi
22
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
23/49
). $asalah
Pendengaran!ongenital
Di
dapat
Perkembangan
ambat
a.di ba&ah rataratab.perkembangan
lambat%. retardasi mental
a%at *a&aanpalatum sumbing
sindrom do&n
!erusakan taka.!erusakan
Eeuromuskuler
b.Sensorimeter
%.Palsi serebral
d.$asalah persepsi
stimulasib.menstabilkan
lingkungan emosi%. meningkatkan
status emosi anak
a. memonitor dan
obati kalau
memungkinkan
b.memonitor dan
obati kalaumemungkinkan
a.tingkatkan
stimulasib.tingkatkan
stimulasi%. maksimalkan
potensi
a.monitor dan
dioperasib. monitor dan
stimulasi
a.mengatasi
masalah makanan
dan meningkatkan
kemampuan bi%ara
anakb.mengatasi
masalah makanan
dan meningkatkan
a.+hli T'T
b.+hli T'T
a.ahli terapi &i%arab.ahli terapi &i%ara%. program khusus
a.ahli terapi setelah
operasib.ru,uk terapi &i%ara
a.ru,uk ke ahli terapi
ker,a# ahli gi=i# ahli
terapi &i%ara
b. ru,uk ke ahli terapi
ker,a# ahli gi=i# ahli
terapi &i%ara
%. ru,uk ke ahli terapi
ker,a# ahli gi=i# ahli
terapi &i%ara
d. ru,uk ke ahli terapi
ker,a# ahli gi=i# ahli
terapi &i%ara
2)
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
24/49
kemampuan bi%ara
anak%.mengoptimalkan
kemampuan 6sik
kogniti( dan bi%ara
anakd.mengatasi
keterlambatan
bi%ara
Sumber : *ehrman# 2000F Soedarmo# dkk.# 200).
24
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
25/49
*$ Pemantauan!ontrol kembali setelah ) bulan dilakukan terapi
rehabilitasi untuk melihat perkembangan kondisin"a 'asan#
200/.
2$ Pr'gn'sisPrognosis gangguan bi%ara pada anak tergantung pada
pen"ebabn"a. Dengan perbaikan masalah medis seperti tuli
konduksi dapat menghasilkan perkembangan bahasa "ang
normal pada anak "ang tidak retardasi mental. Sedangkan
perkembangan bahasa dan kogniti( pada anak dengan
gangguan (onologi biasan"a prognosisn"a lebih baik. Tetapipada anak dengan gangguan "ang multipel# terutama
gangguan pemahaman# gangguan bi%ara ekspresi(# atau
kemampuan narati( "ang tidak berkembang pada usia 4
tahun# mempun"ai gangguan bahasa "ang menetap pada usia
/#/ tahun 'asan# 200/.
/A/ ***STATUS PAS*EN
A$ Data Pasien
-$ Anamnesis
2/
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
26/49
a. Identitas pasien1 Eama : +n. D2 Jenis kelamin : Perempuan) Tanggal lahir : 1< $ei 2010
4 Cmur : 4 th ) bulan/ *erat badan : 10./ kg- Pan,ang badan : 52 %m
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
27/49
peningkatan perkembangan setelah usia ) tahun dan
na(su makan anak membaik.
d. 7i&a"at pen"akit dahulu1 7i&a"at makanA minum makananA minuman "ang
tidak biasa : disangkal2 7i&a"at alergi : disangkal) 7i&a"at mondok : disangkal4 7i&a"at trauma : disangkal/ 7i&a"at ke,ang : disangkal- 7i&a"at sakit kuning : disangkal
e. 7i&a"at pen"akit keluarga dan lingkungan1 7i&a"at gangguan serupa di keluarga : disangkal2 7i&a"at alergi obat dan makanan : disangkal
(. Pemeliharaan !ehamilan dan PrenatalPemeriksaan di : bidanBrekuensi : G/H selama kehamilan!eluhan selama kehamilan : !eputihan saat men,elang
usia persalinanbatobatan "ang diminum selama kehamilan :
3itamin# tablet penambah darah# obat dan ,amu.
g. 7i&a"at kelahiranPasien lahir spontan di bidan langsung menangis kuat#
gerak akti(# usia kehamilan 5 bulan# berat badan lahir
)500 gram# pan,ang badan ibu lupa. 7i&a"at
keguguran tidak ada# anak lahir meninggal tidak ada.
+"ah dan ibu menikah satu kali.
h. 7i&a"at Postnatal
Pemeriksaan ba"i setelah lahir dilakukan di pos"andu#
setiap 1bulan sekali dan saat imunisasi.
i. 7i&a"at pen"akit "ang pernah diderita
2
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
28/49
-$ Baringitis : +$ *ronkitis : disangkal3$ Pneumonia : disangkal.$ $orbili : disangkal
4$ Pertusis : disangkal5$ $eningitis :disangkal
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
29/49
l. 7i&a"at kesehatan keluarga+"ah : baikIbu : menurut nenek pasien# ibu pasien ,uga
mengalami keterlambatan tumbuh kembang saat ke%il
m. 7i&a"at makan minum anak1 Csia 0- bulan : +SI sa,a# (rekuensi minum +SI tiap
kali anak menangis atau minta minum# sehari
biasan"a lebih dari - kali dan lama men"usui 10
menit.2 Csia -9 bulan : +SI# kadang diselingi dengan bubur
susu 2) kali sehari satu mangkok ke%il. *uah
kadangkadang diberikan. Pasien susah makan.) Csia 912 bulan : nasi tim 2) kali sehari satu
mangkok ke%il dengan sa"ur hi,auA&ortel# lauk ikan
asinAtempe# dengan diselingi dengan +SI. Pasien
susah makan.4 Csia 12 tahun : diperkenalkan dengan makanan
de&asa dengan sa"ur. +SI masih tapi han"a
kadangkadang. *uahbuahan ,arang diberikan
/ 2 tahun lebih : +SI disapih# makan makanan orang
de&asa tapi porsi men"esuaikan# lauk pauk ikan
asinAtahu tempe kadang telur.
+$ Pemeriksaan %isik!eadaan Cmum : !ompos mentis
Csia : 4 tahun ) bulan*erat badan : 1/.5kgTinggi badan : 52 %m
ingkar kepala : .+ :mEormal usia 4 tahun :49 /2 %m
Tanda 3italEadi : 100 HAmenit# regular# teraba
kuata,u Pernapasan : 20HAmenit# regulerSuhu : )
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
30/49
$ata : kon,ungti3a anemis A# sklera
ikterik A# air mata A# reLeks %aha"a A# pupil
isokor ) mmA ) mm# bulat# di tengah# mata %ekung A
'idung : na(as %uping hidung A# low
nasal bridge # sekret A$ulut : sianosis # mukosa basah Telinga : sekret # mastoid pain #
tragus pain Tenggorok : u3ula di tengah# mukosa (aring
hiperemis # tonsil T1 T1eher : kelen,ar getah bening tidak
membesarThoraH
*entuk : normochestorInspeksi : iktus kordis tidak tampakPalpasi : iktus kordis kuat angkatPerkusi : batas ,antung kesan tidak
melebar!anan atas : SI II linea parasternalis deHtra!iri atas : SI II linea parasternalis
sinistra!anan ba&ah : SI linea parasternalis deHtra!iri ba&ah : SI linea midkla3ikula sinistra+uskultasi : bun"i ,antung III intensitas
normal# regular# bising #
gallop PulmoInspeksi : pengembangan dada kanan M
kiri
Palpasi : (remitus raba sulit die3aluasiPerkusi : sonor di seluruh lapang paru*atas paru hepar : SI I deHtra*atas paru lambung : SI II Sinistra7edup relati( : batas paru hepar7edup absolut : hepar+uskultasi : suara dasar 3esikuler A#
suara tambahan 7*! A# 7*'
A# &hee=ing A+bdomen
Inspeksi : dinding perut se,a,ar dinding dada
)0
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
31/49
+uskultasi : peristaltik normalPerkusi : timpaniPalpasi : supel# n"eri tekan # hepar tidak
teraba# lien tidak teraba# turgor kulit baik.
)1
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
32/49
kstremitas
+kral dingin dema
Sianosis u,ung ,ari Capilary rell time ? 2
detik +rteri dorsalis pedis teraba
kuat
Status Eeurologis!oordinasi : baikSensorik : baik$otorik : tonus E E
E E
/$ Peni!aian Status )i;iSe%ara klinis
Ea(su makan : baik!epala : mikr':ep"a! rambut
,agung # susah di%abut $ata : + A# SI A$ulut : bibir kering dan pe%ahpe%ah
kstremitas : pitting oedem Status gi=i se%ara klinis : gi=i kesan baik
Se%ara +ntropometriCmur : 4 tahun ) bulan*erat badan : 10./ kg
Tinggi badan : 52 %m
** M 10./ H 100 ; M -)#2/ ; @ ** ? )SDC 1-.- C
T* M 52 H 100 ; M 99; @ 2SD ? T* ? ) SDC 104./ C
** M 10./ H 100 ; M 92; @ 2SD ? ** ? ) SDT* 1).2/ T*
Status gi=i se%ara antropometri : kesan gi=i kurang
)2
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
33/49
1$ ResumeIbu pasien mengeluhkan perkembangan anakn"a
lebih lambat daripada anak seusian"a. Pasien belum
bisa ber,alan dan berbi%ara dengan ,elas. +nak belum
bisa makan dan minum se%ara mandiri. +nak ,uga
belum bisa buang air ke%il *+! se%ara mandiri dan
sering buang air besar *+* di %elana.Se,ak lahir berat badan anak tidak ada
peningkatan "ang berarti. *erat badann"a bila dilihat
dari !$S berada pada garis kuning se,ak bulan ,anuari
2011# "aitu pada usia 9 bulan. Ibu pasien merasa
anakn"a mengalami peningkatan perkembangan
setelah usia ) tahun dan na(su makan anak membaik.Dari hasil pemeriksaan didapatkan pasien
mengalami keterlambatan dari segi motorik kasar#
motorik halus# bahasa dan personal so%ial. Status gi=i
kurang se%ara antropometri. Pemeriksaan 6sis :
!eadaan umum kompos mentis# status gi=i kesan
kurang. Tanda 3ital nadi : 100HAmnt# 77 : 20HAmnt#
suhu : )
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
34/49
/ Pengenalan ge,alage,ala kurang gi=i pada
balita.- !omplikasi gi=i kurang pada anak.
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
35/49
!eluarga E".S adalah extended family "ang terdiri atas 4
orang. Pasien berusia 4 tahun# ibu pasien E". S )2 tahun
dan a"ah pasien Tn.T 2
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
36/49
.$ Lingkungan ruma"a. Letak Ruma"#
Terletak di daerah perumahan biasa dengan bentuk
bangunan tidak bertingkat dengan kepemilikan sendiri#
luas 9H- $ seban"ak dua buah kamar dengan ukuran
"ang sama# satu ruang keluarga# dapur dan kamar
mandi. Cntuk kebersihan dalam kamar kurang baik
dan tata letak barangbarang dalam kamar kurang
rapi.b. Dinding Kamar
Dinding kamar terbuat dari tembok batu bata dan
belum ditutup dengan semen. +tap rumah dari
genteng tanpa internit. Satu kamar terdapat ,endela
ukuran 1H1 m. Sedangkan kamar lainn"a han"a
terdapat genteng ka%a tanpa ,endela.%. Penerangan Kamar
Penerangan saat siang hari kurang terang. 'an"a
sebagian %aha"a "ang dapat masuk. Sedang
penerangan &aktu malam hari menggunakan lampu.d. Sumber air minumSumber air minum berasal dari sumur dengan
menggunakan mesin pen"edot air "ang diambil
langsung dari sumur. Selain untuk minum sumber air
minum tersebut digunakan untuk masak makanan dan
men%u%i pakaian dan alatalat masak lainn"a.e. Kamar mandi
!amar mandi pasien berukuran 2./H2 $ dengan lantai
dari semen. !amar mandi sudah memiliki ,amban.
D$ Data Peri!aku!ondisi ekonomi keluarga tergolong tidak mampu
dengan pendapatan perbulan dari ga,i a"ah sebagai buruh
pabrik kurang lebih 7p 9/0.000#00 dan ibu pasien sebagai
pembantu rumah tangga dengan besar ga,i 7p )/0.000# per
bulan.
)-
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
37/49
Setelah mengerti anakn"a menderita sakit gi=i kurang
dan gangguan tumbuh kembang orang tua pasien
men"adari bah&a kebutuhan asupan gi=i untuk
pertumbuhan anakanakn"a sangatlah penting# sehingga
orang tua pasien memberikan makanan tambahan untuk
anakn"a# selain itu imunisasi ,uga lengkap untuk men%egah
pen"akitpen"akit "ang dapat membaha"akan anakn"a.Dalam men%ari pengobatan# keluarga ini berobat ke bidan#
dokter terdekat dan dokter spesialis ,ika diperlukan. Eamun
keluarga pasien ,uga masih per%a"a dengan pengobatan
alternati( apabila saat men%ari pengobatan ke tenagakesehatan tidak membuahkan hasil "ang maksimal.
Sikap keluarga pasien mengenai kesehatan %ukup baik.
!eluarga ,uga berusaha agar pertumbuhan dan perkembangan
pasien kembali normal seperti anakanak seusian"a. !eluarga
,uga men"adari bah&a kesehatan itu penting# namun
terkadang memang pola hidup sehat belum dilakukan di
keluarga ini.
E$ Data Akses Pe!aanan Kese"atan Terdekat!etersediaan sarana dan prasarana pela"anan kesehatan
sebenarn"a sudah %ukup baik. Puskemas pembantu letakn"a
tidak begitu ,auh. ara tempuh ke puskesmas dengan
menaiki sepeda motor. Selain itu ,uga terdapat tempat praktik
dokter.%$ Data )enetika
+da anggota keluarga pasien "ang dulu mengalami
keterlambatan dalam tumbuh kembang "aitu ibu pasien#
namun anggota keluarga "ang lain seperti a"ah# kakek dan
nenek pasien tidak ada "ang menderita keterlambatan
tumbuh kembang maupun gi=i kurangAburuk. Selain itu#
pen"akit gi=i kurang dan global de3elopment dela" tidak
diturunkan. Sehingga pen"akit ini tidak terkait dengan
genetik anggota keluarga "ang lain.
)
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
38/49
!eterangan:
/A/ *7ANAL*S*S
A$ D*A)NOS*S
)9
: akilaki "ang telah meninggal : Pasien
: Nanita "ang telah meninggal : akilaki "ang
masih hidup
: Tinggal dalam satu rumah : Nanita "ang
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
39/49
*erdasarkan pemeriksaan "ang dilakukan terhadap
pasien saat kun,ungan rumah# didapatkan data dari
alloanamnesis# pasien usia 4 tahun ) bulan# belum bisa
ber,alan dan berbi%ara dengan ,elas# belum bisa makan
dan minum# buang air ke%il *+! dan buang air besar
*+* se%ara mandiri. Pada pemeriksaan 6sik didapatkan
mikro%ephal# **M 10#/ kg T*M 52 %m# O s%ore menurut
**AT*M
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
40/49
memudahkan rumah tersebut men,adi sarang n"amuk
dan menularkan pen"akit.Pasien adalah anak dari a"ah "ang beker,a sebagai
buruh pabrik dan berperan sebagai kepala keluarga
dengan pendapatan ratarata per bulan 7p 9/0.000##
dan ibu seorang pembantu rumah dengan pendapatan
ratarata 7p )/0.000# per bulan. Penghasilan tersebut
sebagian besar digunakan untuk memenuhi kebutuhan
hidup seharihari dan kebutuhan rumah tangga.
!ebutuhan sekunder lain belum dapat di%ukupi oleh ke
dua orang tua. Sehingga dengan penghasilan tersebutdengan usia anak masih dalam masa pertumbuhan dan
perkembangan# dan membutuhkan nutrisi "ang
berkualitas# penghasilan tersebut kurang.!eadaan sosial ekonomi dan keadaan rumah dan
lingkungann"a memiliki kaitan erat dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan pasien. Pendapatan
"ang rendah merupakan salah satu (aktor kurangn"a
asupan nutrisi "ang bergi=i bagi pasien# ditambah
dengan kondisi rumah "ang tidak sehat berperan dalam
seringn"a pasien ter,angkit beberapa pen"akit# seperti
ISP+# diare# dan na(su makan menurun. Jika hal ini ter,adi
dalam ,angka lama dan berulang dapat men"ebabkan
gi=i buruk dan keterlambatan tumbuh kembang global
development delay seperti "ang dialami pasien.
b$ Lingkungan masarakatPasien tinggal di lingkungan perkampungan padat
penduduk di mana kebersihan lingkungan %ukup ter,aga.
!eluarga pasien tidak mempun"ai kedudukan sosial
tertentu dalam mas"arakat dan akti( dalam kegiatan
bermas"arakat seperti# arisan dan ker,a bakti. Pasien
rutin mengikuti pos"andu. $as"arakat sekitar tempat
tinggal pasien %ukup men"adari pentingn"a kebutuhan
40
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
41/49
gi=i bagi tumbuh kembang anak dan balita# tetapi
terkadang terkendala masalah keterbatasan ekonomi.Dengan kondisi lingkungan seperti diatas# seharusn"a
gi=i buruk pada pasien tidak ter,adi# karena dengan
rutinn"a pasien mengikuti kegiatan pos"andu balita
setiap bulan# kebutuhan nutrisi dan stimulasi tumbuh
kembang pasien bisa terpenuhi. tetapi pada
ken"ataan"a pasien mengalami gi=i buruk dan gangguan
tumbuh kembang. leh karena itu# peran orang tua dan
keluarga sangat 3ital dalam men%egah ter,adin"a gi=i
buruk dan gangguan tumbuh kembang.
1$ ANAL*S*S PER*LAKUrang tua pasien kurang memahami pentingn"a
pemantauan tumbuh kembang anakn"a# hal ini terlihat
dari ibu pasien "ang tersibukkan dengan beker,a#
sehingga kurang memantau tumbuh kembang anakn"a
melalui pos"andu. Pasien seharihari diasuh oleh
nenekn"a# "ang mana kurang memahami pentingn"aasupan gi=i dan stimulasi tumbuh kembang "ang %ukup
bagi %u%un"a. Nalaupun demikian# nenek pasien rutin
memba&a %u%un"a ke pela"anan pos"andu. $elalui
pos"andu# ibu dan nenek pasien mengetahui bah&a
anakn"a mengalami gi=i kurang dan gangguan tumbuh
kembang global development delay). Setelah mengerti
anakn"a menderita sakit gi=i kurang dan gangguantumbuh kembang orang tua pasien men"adari bah&a
kebutuhan asupan gi=i untuk pertumbuhan anakanakn"a
sangatlah penting# sehingga orang tua pasien
memberikan makanan tambahan untuk anakn"a# dan
melengkapi imunisasi. !eluarga pasien mengerti dan
berperan untuk memperbaiki keadaan pasien# dengan
%ara beberapa kali memerikasakan kondisi anakn"a ke
41
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
42/49
dokter spesialis anak# memberikan makanan tambahan
dari puskesmas seperti susu# bubur ka%ang hi,au dan lain
lain# tetapi terkadang pola hidup sehat masih belum
dilakukan di rumah.
D$ ANAL*S*S PELAYANAN KESEHATANDalam men%ari pengobatan# keluarga ini berobat ke bidan#
dokter terdekat dan dokter spesialis ,ika diperlukan.
Terdapat (asilitas kesehatan puskesmas pembantu dan
praktek dokter s&asta di dekat rumah. Pada kasus ini#
puskesmas tasikmadu berperan akti( dalam menanggulangi
gi=i buruk "ang diderita pasien# seperti mengirim petugas
puskesmas pada saat pos"andu di daerah rumah pasien#
rutin memberikan P$T pada pasien setiap bulan# dan
mengun,ungi rumah dan keluarga pasien untuk
memberikan pen"uluhan pada keluarga pasien. Selain itu#
keluarga pasien ,uga masih per%a"a dengan pengobatan
alternati( apabila saat men%ari pengobatan ke tenaga
kesehatan tidak membuahkan hasil "ang maksimal. 'al
tersebut berkaitan dengan keterbatasan penghasilan "ang
berpengaruh terhadap ,angkauan pela"anan kesehatan.Pemeriksaan perkembangan dilakukan dengan
menggunakan !PSP !uesioner Pra Skrining
Perkembangan. Dikarenakan orang tua datang
mengeluhkan anakn"a mempun"ai masalah tumbuh
kembang# sedangkan umur anak tidak sesuai dengan umurskrining# maka pemeriksaan menggunakan !PSP untuk
umur skrining terdekat "ang lebih muda.# "aitu 49 bulan.
!emudian didapatkan hasil interpretasin"a "ang
menun,ukkan adan"a pen"impangan perkembangan# "aitu
didapatkan ,umlah ,a&aban "aQ kurang dari enam pada
!PSP usia 49 bulan (ormulir terlampir. !emudian
dilan,utkan lagi pemeriksaan menggunakan !PSP dengan
42
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
43/49
usia diba&ah 49 bulan# dan didapatkan hasil
perkembangan anak sesuai dengan tahap perkembangan
pasien "aitu pada !PSP usia )0 bulan (ormulir terlampir.
Dari hasil tersebut# pihak keluarga perlu melakukan
inter3ensi berupa :1. $emberikan stimulasi perkembangan pada anak lebih
sering lagi# setiap saat dan sesering mungkin untuk
mengatasi pen"impanganAmenge,ar ketertinggalann"a.2. $emeriksakan kesehatan anak untuk men%ari
kemungkinan adan"a pen"akit "ang men"ebabkan
pen"impangan perkembangannn"a.
). $engikutsertakan anak pada kegiatan penimbangan danpela"anan kesehatan di pos"andu se%ara teratur sebulan
sekali.4. $engikutsertakan anak pada kegiatan P+CD Pendidikan
+nak Csia Dini# !* !elompok *ermain# T! Taman
!anakkanak.
E$ ANAL*S*S R*?AYAT KESEHATANSe,ak dalam kandungan# pasien %ukup diperhatikan
kondisi tumbuh kembangn"a oleh ibu pasien melalui
pemeriksaan kehamilan di bidan# lebih dari lima kali
selama hamil# lahir melalui persalinan normal di bidan#
menangis kuat# **M )500 gram# imunisasi lengkap.
Tetapi# semen,ak pasien lahir# ibu pasien tersibukkan
dengan beker,a sehingga perhatian terhadap paien
sangat berkurang. *erdasarkan ri&a"at kesehatan
keluarga# didapatkan keterangan dari nenek pasien
bah&a ibu pasien pernah mengalami keluhan serupa saat
masih ke%il. *erdasar data tersebut# tidak didapatkan
hubungan anatara ri&a"at kesehatan keluarga pasien#
"aitu ibu pasien dengan kondisi "ang sekarang dialami
pasien# karena pen"akit gi=i kurang dan global
de3elopment dela" tidak diturunkan.
4)
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
44/49
%$ ANAL*S*S )ENET*KA+da anggota keluarga pasien "ang dulu mengalami
keterlambatan dalam tumbuh kembang "aitu ibu pasien#
namun anggota keluarga "ang lain seperti a"ah# kakek dan
nenek pasien tidak ada "ang menderita keterlambatan
tumbuh kembang maupun gi=i kurangAburuk. Selain itu#
pen"akit gi=i kurang dan global de3elopment dela" tidak
diturunkan. Sehingga pen"akit ini tidak terkait dengan
genetik anggota keluarga "ang lain.
44
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
45/49
/A/ 7MASALAH
A$ Masa!a" *ndi(idu
A!!'anamnesis Pasien usia 4 tahun ) bulan
Pasien belum bisa ber,alan dan berbi%ara dengan
,elas# belum bisa makan dan minum# buang air ke%il
*+! dan buang air besar *+* se%ara mandiri
Pasien belum bisa makan dan minum sendiri
*erat badan pasien berada dalam garis kuning
se,ak bulan Januari 2014 bila dilihat dari !$S.
Pemeriksaan %isik
ingkar kepala : 42 %m bentuk kepala :
mikro%ephal
**M 10#/ kg T*M 52 %mO s%ore menurut **AT*M
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
46/49
Pemantauan terhadap tumbuh kembang pasien masih
sangat minim dari pihak keluarga# terlihat dari ibu
pasien "ang sibuk beker,a sehingga pernah ter,adi
pasien tidak diikutsertakan dalam kegiatan pos"andu.
Setelah itu pasien diasuh oleh nenekn"a dan bisa
selalu rutin mengikuti kegiatan pos"andu. Eamun
nenek pasien kurang memahami pentingn"a asupan
gi=i bagi pasien dan stimulasi tumbuh kembang pada
pasien "ang terlihat pada pola menu makan pasien
"ang ituitu sa,a dan membiarkan pasien ,ika tidak
mau makan.D$ Masa!a" Pe!aanan Kese"atan
Pihak keluarga pasien terkadang masih berobat ke
pengobatan alternati3e. 'al ini dikarenakan
pengetahuan keluarga pasien "ang masih minimal#
seperti ,ika pasien sudah diba&a berobat ke pela"anan
kesehatan namun hasiln"a dirasa kurang memuaskan#
pasien diba&a ke pengobatan alternati(. 'al ini ,uga
dilatarbelakangi oleh penghasilan a"ah pasien sebagai
kepala keluarga "ang minimal.E$ Masa!a" )enetika
Pen"akit "ang diderita pasien tidak terkait dengan
genetik anggota keluarga "ang lain.
4-
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
47/49
DA%TAR PUSTAKA
*ehrman 7. .# !liegman 7.# Eelson N. .# aughan .. 2000.
N!"#N $%$#' # PD*$+C". ,-$. editionvol/me 0.
Jakarta : 8."epkes 34, 2##$, Pedoman Fasilitator Pelatihan Stimulasi, Deteksi dan
)ntervensi Dini Tumbuh *embang (nak di Tingkat Pelayanan *esehatan
Dasar, 6akarta.
"epkes 34, 2##$,Pedoman Pelaksanaan Stimulasi Deteksi dan )ntervensi Dini
Tumbuh *embang (nak di Tingkat Pelayanan *esehatan Dasar, "epkes
34, 6akarta.
'asan 7.# 'ussein +. 200/1 lm/ kesehatan anak 2ilid 3 global
development delay. Jakarta : B! CI.Ikatan Dokter +nak Indonesia ID+I. 2004. "tandar pelayanan
medis kesehatan anak ed1,. Jakarta : *adan Penerbit ID+I.Soedarmo# dkk. 200). &/k/ *2ar Ne/rologi *nak. disi 1. Jakarta:
*adan Penerbit ID+I.Soet,iningsih. 155/. $/mb/h 'embang *nak. Jakarta : 8.
4
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
48/49
LAMP*RAN
49
7/25/2019 laporan UKM bab 1-4
49/49