“ HETEROPOLISAKARIDA“
PRESENTED BY :AGUSTIN P ( K3310003)CICI PUTRI R ( K3310018)KHATIJAH SISTA ( K3310047)NURYANTO ( K3310062)
PENDAHULUAN Polisakarida merupakan kelas karbohidrat
yang mempunyai lebih daripada delapan unit monosakarida
Rumus kimia polisakarida adalah (C6H10O5)n. Klasifikasi Polisakarida
POLISAKARIDA
HOMOPOLISAKARIDA
HETEROPOLISAKARIDA
HETEROPOLISAKARIDA Heteropolisakarida merupakan
polisakarida yang mengandung dua atau lebih jenis unit monosakarida yang berbeda.
Heteropolisakarida umumnya terdapat dalam sendi-sendi manusia berupa GAG (glikosaminoglikan)dan proteoglikan.
JENIS- JENIS HETEROPOLISAKARIDAKhitin
Mucopolisakarida
Glikoprotein
Gums
Mucilage
Pektin
Hemisellulosa
KHITIN Kitin (C8H13O5N)n (dalam Bahasa
Inggrisnya disebut Chitin (baca: kaitin)) adalah polimer berantai panjang dari asetilglukosamin-N, sebuah turunan dari glukosa.
Khitin adalah heteropolisakarida linier/tak bercabang dari ribuan unit N-asetilglukosamin yang digabungkan oleh ikatan b. Merupakan kulit liat
STRUKTUR KHITIN Unit monomer ki tin mempunyai rumus
molekul (C8H13NO5)n dengan kadar C, H, N dan O be rturut-turut 47,29 persen, 6,45 persen, 6,89 persen dan 39,37 persen (The Merck Index, 2001 dalam
PENGGOLONGAN KHITIN Kitin dalam tubuh organisme terdapat dalam
tiga bentuk kristal dan dibedakan atas susunan rantai molekul yang membangun kristalnya yaitu α-kitin (rantai antipararel), β-kitin (rantai paralel) dan γ-kitin (rantai campuran)
Gambar struktur :
MANFAAT KHITIN Bidang kedokteran
untuk membuat perban penghenti darah obat pelangsing tubuh, bahan pembuat membrane (selaput) ginjal buatan, obat anti kolesterol. sebagai bahan pengganti tulang rawan dan pengganti
saluran darah. Di bidang industri
khitin digunakan untuk penjernihan/pemurnian air dan sebagai obat pembasmi rayap. Serat yang bersifat absorben dari khitosan dapat digunakan sebagai bahan pembuat kaus oblong, singlet, dan pakaian dalam lainnya.
industri pangan detergen
SIFAT-SIFAT KHITIN Zat padat yang tak berbentuk (amorphous)
Polimer khusus yang tidak larut pada air, alkali pekat, asam, dan pelarut organik
Tak larut dalam air, asam anorganik encer, alkali encer dan pekat, alkohol, dan pelarut organik lainnya tetapi larut dalam asam-asam mineral yang pekat.
sebagai bahan pengemulsi koagulasi reaktifitas kimia yang tinggi dan
menyebabkan sifat polielektrolit kation sehingga dapat berperan sebagai penukar ion (ion exchanger
FUNGSI KHITINKhitin berfungsi sebagai Absorben untuk menyerap ion kadmium, tembaga, dan timbal dengan cara dinamis dengan
mengatur kondisi penyerapan sehingga air yang dibuang ke lingkungan menjadi air yang bebas dari ion-ion logam berat.
IDENTIFIKASI KHITINAdanya khitin dapat dideteksi dengan reaksi warna Van Wesslink : Pada cara ini khitin direaksikan dengan I2-KI yang memberikan warna coklat, kemudian jika ditambahkan asam sulfat berubah warnanya menjadi violet. Perubahan warna dari coklat hingga menjadi violet menunjukan reaksi positif (+) adanya khitin
BACK
MUCOPOLISAKARIDA Mocopolisakarida adalah karbohidrat komplek
yang mengandung gula amino dan asam uronat. Mocopolisakarida terdiri atas unit N -asetil muranoic dan N-acetil glukosamine yang dirangkai dan gan ikatan peptida pendek.
Gambar struktur :
HEPARIN Heparin merupakan suatu kelompok
asam sulfat glikosaminoglikans (atau mukopolisakarida) yang terdiri atas sisa monosakarida pengganti dari asetilglukosamin dan asam glukoronat beserta derivat-derivatnya.
MANFAAT HEPARIN mencegah terjadinya pembekuan darah Anti koagulan injeksi yang bekerja dengan cara
mengikat anti trombin mengobati cedera olahraga Sebagai afinitas ligan dalam pemurnian protein mencegah dalam vena thromboses dan paru-paru
emboli pada pasien resiko mengikat ke enzim inhibitor antithrombin III (AT)
menyebabkan perubahan konformasi yang mengakibatkan yang aktivasi melalui peningkatan fleksibilitas loop situs reaktif.
memiliki efek menghambat pengikatan antibodi antifosfolipid, memicu terjadinya efek anti-radang (antiinflamasi) serta memfasilitasi proses penempelan (implantasi) plasenta di rahim.
REAKSI MERUGIKAN DARI HEPARIN
Efek samping dari heparin adalah heparin-induced trombositopenia (HIT). HIT disebabkan oleh reaksi Imunologi yang membuat trombosit target respon imunologikal, yang mengakibatkan berkurangnya trombosit. Ini adalah apa yang menyebabkan trombositopenia. Kondisi ini biasanya dibalik pada penghentian, dan umumnya dapat dihindari dengan menggunakan heparins sintetis. Ada juga bentuk jinak trombositopenia yang terkait dengan penggunaan heparin awal, yang menyelesaikan tanpa berhenti heparin.
BACK
KONDROITINMukopolisakarida yang mengandung unit asam D-Glukuronat dan N-Asetil D-Galaktosamin secara bergantian.
GAMBAR STRUKTUR :
FUNGSI KONDROITINPenggunaan Medis
obat alternatif untuk mengatasi osteoartritis
suplemen makanan obat gejala aksi-lambat untuk penyakit
serupa di Europa dan negara lain.Farmakologi
untuk digunakan di dalam uji klinis manusia adalah 800–1,200 mg per hari
BACK
ASAM HYALURONAT Asam hialuronat adalah polisakarida alami
yang menyusun jaringan ikat. Asam Hyaluronat (AH) adalah polisakarida dari
jenis β- glycosaminoglycans, yang memiliki fungsi struktural, seperti kondroitin sulfat.
Struktur :
FUNGSI ASAM HYALURONAT untuk menstabilkan struktur interseluler
(bagian dalam sel) dan membentuk matriks fluida untuk tempat pengikatan kolagen dan serat elastik.
sebagai pelumas untuk jaringan kolagen, dan mencegah perubahan kolagen yang larut menjadi kolagen yang tidak
menyerap air dan bertugas untuk menjaga ketahanan tulang rawan (ketahanan terhadap kompresi).
reseptor Hyaluronan mengikat CD44
SIFAT ASAM HYALURONATMemiliki sifat mempertahankan sejumlah besar air dan mengadopsi konformasi diperpanjang dalam larutan, sehingga mereka berguna ketika melumasi atau bertindak sebagai bantal. Sifat ini dicapai berkat sejumlah besar kelompok OH dan muatan negatif molekul ini, memungkinkan untuk pembentukan kekuatan, yang disimpan dan ditempatkan terpisah rantai relatif karbohidrat.
BACK
GLIKOPROTEIN Glikoprotein adalah suatu protein yang
mengandung rantai oligosakarida yang mengikat glikan dengan ikatan kovalen pada rantai polipeptida bagian samping.
Struktur :
Fungsi Glikoprotein Struktural Perlindungan Reproduksi Adhesi Hormon Enzim Operator Inhibitor Pertahanan
BACK
GUMS Gums adalah unsur penyusun utama
getah tanaman dan merupakan senyawa yang sangat komplek. Gums dapat dihidrolisis menjadi berbagai jenis monosakarida dan asam gula.
Struktur kimia gum xanthan mempunyai rantai utama dengan ikatan ß(1,4) D-Glukosa, yang menyerupai struktur selulosa. Rantai cabang terdiri dari mannosa asetat, mannosa dan asam glukoronat
SIFAT GUMSGum xanthan merupakan biopolymer yang hidrofilik yang dapat larut dalam
air dingin maupun air panas, tetapi tidak larut dalam kebanyakan pelarut organik.
Pada konsentrasi rendah larutan gum xanthan menunjukkan viskositas yang
tinggi dibandingkan dengan polisakarida hidrokoloid
FUNGSI GUMS meningkatkan kemampuan untuk
menahan gas yang dihasilkan selama proses fermentasi
merubah sifat fungsional protein memberikan kontribusi yang sangat
berarti dalam penyediaan serat terlarut (soluble fiber)
BACK
MUCILAGE Mucilage adalah karbohidrat komplek
yang banyak ditemukan dalam tanaman, alga, dan ganggang laut. Mucilage yang dihasilkan oleh ganggang laut bersifat larut dalam air panas daan berbentuk gel dalam keadaan dingin
Struktur :
MANFAAT MUCILAGE Dapat difungsikan dalam elektroforesis
gel agarosa yaitu peristiwa pemisahan partikel koloid yang bermuatan dengan menggunakan arus listrik untuk mencegah pergerakan molekul obyek karena perbedaan tegangan antara dua kutub
sebagai media kultur jaringan
BACK
PEKTIN Pektin adalah korbohidrat komplek yang
mengandung asam D gal aktoronat sebagai unsur penyusun utama.
Struktur :
FUNGSI PEKTIN Merangsang gerak peristaltic usus sehingga pencernaan terhadap
makanan menjadi lebih baik. Membentuk volume makanan sehingga memberikan rasa
kenyang. Melunakkan dan memadatkan feses sehingga memudahkan
defikasi (buang air besar) dan mencegah konstipasi (sembelit). Mencegah penyerapan lemak dan kolesterol, karena serat
merangsang sekresi (pengeluaran) getah empedu yang membuat lemak menjadi emulsi dan terbuang bersama feses (kotoran).
Memperlambat penyerapan glukosa sehingga membantu mencegah kenaikan gukosa (gula darah) pada penderita diabetes mellitus.
Membentuk lapiasan gel di dinding lambung sehingga efektif mengatasi penyakit maag.
Mencegah terjadinya kanker usus terutama kanker colon (usus besar).
Pektin juga dikenal sebagai antikolesterol, bila berinteraksi dengan vitamin C dapat menurunkan kolesterol darah.BACK
HEMISELLULOSA Hemiselulosa merujuk pada polisakarida yang
mengisi ruang antara serat-serat selulosa dalam dinding sel tumbuhan
Hemisellolusa tersusun dari un it sellolusa dengan ikatan β-1,4, dan juga mengandung heksosa dan asam gula
SIFAT HEMISELLULOSADaya kelarutan polisakarida lebih rendah daripada
monosakarida, tapi lebih stabil dari monosakarida.Tidak larut dalam air dingin maupun air panas. Tidak dapat dicerna oleh cairan pencernaan
manusia sehingga tidak menghasilkan energy.Dapat dipecah menjadi satuan-satuan glukosa
oleh enzim dan mikroba tertentu. Ikatan-ikatan yang panjang dapat membentuk
kapas atau serat rami.Terdapat pada bagian-bagian yang keras dari biji
kopi dan kulit kacang, dan pada hampir semua buah-buahan dan sayur-sayuran.
Hemiselulosa relatif sangat mudah dihidrolisis oleh asam menjadi komponen monomer-monomernya.
FUNGSI HEMISELLULOSA Memberi bentuk atau struktur pada
tanaman. Dapat membantu melancarkan
pencernaan makanan. Sebagai perekat antar mikrofibril
selulosa. Mencegah kerusakan sel terhadap
enzim atau bahan kimia yang merusak sel.
REAKSI KIMIA ENZIM HEMISELULOSA Mekanisme jerapan yang terjadi antara gugus -OH yang terikat
pada permukaan dengan ion logam yang bermuatan positif (kation) merupakan mekanisme pertukaran ion sebagai berikut :YOH + M+ YOM + H+ YOH + M2+ YOM + 2 H+ M + 2 H+YO
M+ dan M2+ adalah ion logam, -OH adalah gugus hidroksil dan Y adalah matriks tempat gugus -OH terikat. Interaksi antara gugus -OH dengan ion logam juga memungkinkan melalui mekanisme pembentukan kompleks koordinasi karena atom oksigen (O) pada gugus -OH mempunyai pasangan elektron bebas, sedangkan ion logam mempunyai orbital d kosong.
Pada sistem adsorpsi larutan ion logam, interaksi tersebut dalam bentuk umum ditulis:[GH] + Mz+ [GM(z-1)]+ + H+
2[GH] + Mz+ [G2M(z-2)]+ + 2H+
Dengan GH adalah gugus fungsional yang terdapat pada zat organik, dan M adalah ion bervalensi z.