AKTIVITAS PENAMBANGAN GRANIT DI PT. TRIMEGAH PERKASA
UTAMA TANJUNG BALAI KARIMUN KEPULAUAN RIAU
LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN
Dibuat untuk memenuhi syarat kelulusan Kuliah Kerja Lapangan
Jurusan Teknik Pertambangan Fakultas Teknik
Universitas Sriwijaya
Oleh
Budi Darmawan 03101002001
Faizah Hayati 03101002004
Risnawati 03101002007
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
2013
PENGESAHAN USULAN KULIAH KERJA LAPANGAN
DI PT. TRIMEGAH PERKASA UTAMA TANJUNG BALAI KARIMUN
KEPULAUAN RIAU
1. Judul : Aktivitas Penambangan Granit di PT. Trimegah Perkasa Utama
2. Pengusul :
a. Nama : Budi Darmawan (03101002001)
Faizah Hayati (03101002004)
Risnawati (03101002007)
b. Institusi : Teknik Pertambangan Universitas Sriwijaya
c. Tempat : PT. TRIMEGAH PERKASA UTAMA
Indralaya, Oktober 2013
Pengusul,
Budi Darmawan
NIM. 03101002001
Faizah Hayati
NIM. 03101002004
Risnawati
NIM. 03101002007
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Pertambangan
Hj. RR. Harminuke Eko Handayani, ST, MT
NIP. 196902091997032001
Menyetujui,
An. Pimpinan Perushaan
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
I.2 Tujuan
I.3 Manfaat
I.4 Waktu dan Tempat
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB III PELAPORAN
III.1 Jadwal Pelaksanaan
III.2 Hasil Penelitian
BAB IV PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. LATAR BELAKANG
Granit adalah batuan beku plutonik, yang terjadi dari hasil pembekuan
magma berkomposisi asam pada kedalaman tertentu dari permukaan bumi.
Umumnya bersifat masif dan keras, bertekstrur porfiritik, terdiriatas mineral
kuarsa, ortoklas, plagioklas, biotit, dan hornblende. Berwarna abu-abu berbintik
hijau dan hitam, kehijau-hijauan dan kemerah-merahan. Merupakan batuan
beku dalam yang mempunyai kristal-kristal kasar. Granit kebanyakan besar,
keras dan kuat, dan oleh karena itu banyak digunakan sebagai batuan untuk
konstruksi. Kepadatan rata-rata granit adalah 2,75 gr/cm³ dengan jangkauan
antara 1,74 dan 2,80. Dalam bidang industri dan rekayasa, granit banyak
dipakai sebagai bidang acuan dalam berbagai pengukuran dan alat pengukur.
Hal ini dikarenakan granit bersifat kedap air, kaku (rigid), dan memiliki
koefisien ekspansi termal yang sangat rendah.
Untuk mngetahui lebih banyak mengenai granit dan proses
penambangannya secara praktek kami memilih PT. TRIMEGAH PERKASA
UTAMA TANJUNG BALAI KARIMUN, KEPULAUAN RIAU sebagai
tempat melaksanakan kuliah kerja lapangan, Karena perusahaan ini bergerak
dalam penambangan granit di kepulauan Riau sehingga mahasiswa bisa banyak
memperoleh pengetahuan dan pembelajaran mngenai tahapan-tahapan kegiatan
dalam usaha penambangan granit terkait penyelidikan umum, eksplorasi,
perencanaan tambang, persiapan penambangan, eksplorasi mengenai
pembersihan lahan, pengupasan tanah pucuk, proses peledakan, pengolahan,
pemasaran dan reklamasi yang dilakukan.
I.2. TUJUAN
Tujuan dari kuliah kerja lapangan ini adalah:
1. Mempelajari aktivitas penambangan Granit yang ada di PT. Trimegah
Perkasa Utama Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau dan
mengaplikasikan ilmu-ilmu pertambangan yang diperoleh terhadap masalah
yang ada di lapangan.
2. Menambah informasi dan pengetahuan mengenai prinsip-prinsip yang
diajarkan selama kuliah dan aplikasinya di dunia lingkungan pertambangan.
3. Sebagai media untuk memperoleh pengalaman mengenai kegiatan
penambangan secara nyata dilapangan.
I.3. MANFAAT
Manfaat dari Kuliah Kerja Lapangan ini adalah dapat memahami
mekanisme penambangan dan pengolahan granit, mekanisme kerja alat serta
mengetahui metode penambangan yang tepat untuk digunakan dalam proses
produksi.
I.4. METODOLOGI
1. Pengumpulan data, yang mencakup :
a. Data Primer, mencakup pengamatan langsung kegiatan eksplorasi di front
kerja atau di lapangan.
b. Data sekunder, mencakup studi literatur, laporan/penelitian sebelumnya.
2. Penyusunan laporan, melakukan bimbingan secara berkala dan pembuatan
laporan secara sistematika.
I.5. WAKTU DAN TEMPAT
Kuliah Kerja Lapangan ini akan dilaksanakan di PT. Trimegah Perkasa
Utama Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau pada bulan Januari 2014
sampai bulan Februari 2014.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kegiatan dalam usaha pertambangan meliputi tugas-tugas yang dilakukan untuk
mencari, mengambil bahan galian dari dalam kulit bumi kemudian mengolah sampai
bias bermanfaat bagi manusia.
Secara garis besar tahap-tahap kegiatan dalam usaha pertambangan adalah
sebagai berikut :
1. PenyelidikanUmum
Prospeksi merupakan kegiatan penyelidikan, pencarian, atau penemuan endapan-
endapan mineral berharga.(1)
2. Eksplorasi
Eksplorasi merupakan kegiatan yang dilakukan setelah prospeksi atau setelah
endapan suatu bahan galian ditemukan yang bertujuan untuk mendapatkan
kepastian tentang endapan bahan galian yang meliputi bentuk, ukuran, letak
kedudukan, kualitas (kadar) endapan bahan galian serta karakteristik fisik dari
endapan bahan galian tersebut.(1)
3. Perencanaan Tambang
Perencanaan tambang dilakukan setelah melakukan evaluasi terhadap layak atau
tidaknya cadangan itu untuk ditambang. Seperti perencanaan alat gali, muat dan
angkut, perencanaan jalan akses, system dan metoda penambangan, serta hal-hal
yang dapat menunjang kegiatan panambangan yang dilakukan.(2)
4. Persiapan Penambangan
Sebelum melakukan penambangan, hal yang harus dilakukan adalah persiapan
untuk melakukan kegiatan penambangan yaitu persiapan peralatan, pembuatan
jalan akses serta hal-hal penunjang lainnya.(2)
5. Eksploitasi
Kegiatan eksploitasi merupakan kegiatan penambangan cadangan batubara.
Kegiatan ini terdiri dari : (1)
a. Pembersihan Lahan (Land Clearing)
Land clearing bertujuan untuk membersihkan area penambangan dari
tumbuhan, semak belukar dan pohon dengan menggunakan peralatan seperti
bulldozer dan gergaji.
b. Pengupasan Tanah Pucuk
Tanah pucuk (top soil) merupakan tanah yang mempunyai ketebalan lebih
kurang 0,5 m dan merupakan lapisan tanah yang paling atas yang mengandung
bahan-bahan organik seperti unsur hara tanah, akar dan jasad renik tanah.
c. Peledakan
Peledakan (blasting;explosion) merupakan kegiatan pemecahan suatu material
(batuan) dengan menggunakan bahan peledak atau proses terjadinya ledakan.
Beberapa istilah dalam peledakan : (3)
1. Peledakan bias (refraction shooting) merupakan peledakan di dalam lubang
atau sumur dangkal untuk menimbulkan getaran guna penyelidikan geofisika
cara seismik bias.
2. Peledakan bongkah (block holing) merupakan peledakan sekunder untuk
pengecilan ukuran bongkah batuan dengan cara membuat lobang tembak
berdiatemeter kecil dan diisi sedikit bahan peledak.
3. Peledakan di udara (air shooting) merupakan cara menimbulkan energi
seismik di permukaan bumi dengan meledakkan bahan peledak di udara.
4. Peledakan lepas gilir (off-shift blasting) merupakan Peledakan yang
dilakukan di luar jam gilir kerja.
5. Peledakan lubang dalam (deep hole blasting) merupakan cara peledakan
jenjang kuari atau tambang terbuka dengan menggunakan lubang tembak
yang dalam disesuaikan dengan tinggi jenjang.
6. Peledakan parit (ditch blasting) merupakan proses peledakan dalam
pembuatan parit.
7. Peledakan teredam (cushion blasting) merupakan cara peledakan dengan
membuat rongga udara antara bahan peledak dan sumbat ledak atau
membuat lubang tembak yang lebih besar dari diameter dodol sehingga
menghasilkan getaran yang relatif lembut.
d. Pemuatan dan Pengangkutan
Merupakan kegiatan inti dari tahapan eksploitasi, dimana endapan bijih
dikupas dengan menggunakan alat-gali muat dan diangkut oleh dump truck
ke stockfile untuk selanjutnya dilakukan pengolahan.
6. Pengolahan
Proses pengolahan dilakukan dengan tujuan untuk mereduksi ukuran butir agar
sesuai dengan permintaan pasar. Batuan dari tambang dihancurkan dengan jaw
crusher kemudian dibawa dengan belt conveyor. Setelah itu material dibawa
menuju stockfile dan siap untuk dipasarkan.(2)
7. Pemasaran
Pemasaran dilakukan dengan mengirimkan bahan galian tambang kepada
konsumen baik di dalam negeri maupun luar negeri sesuai dengan permintaan atau
pesanan dari konsumen tersebut.(3)
8. Reklamasi
Reklamasi bertujuan untuk mengembalikan keadaan areal bekas penambangan
kepada keadaan semula.(3)
BAB III
PELAPORAN
III. 1. JADWAL PELAKSANAAN
Kuliah Kerja Lapangan ini rencananya akan dilaksanakan selama 4
minggu, yaitu pada tanggal 6 Januari 2014 – 06 Februari 2014, dengan jadwal
pelaksanaan sebagai berikut :
No
Kegiatan
Mingguke-
1 2 3 4
1 Orientasi Lapangan
2 Pengamatan dan Observasi Lapangan
3 Pengumpulan Data Lapangan
4 Konsultasi dan Bimbingan
5 Penyusunan Laporan dan Presentasi
III.2. HASIL KEGIATAN
Hasil kegiatan disajikan dalam bentuk laporan dan hasil analisis dengan
data-data yang terkait. Semua hasil laporan akan diberikan dalam susunan
laporan tertulis yang sistematis dan teratur sesuai kode etik tulisan ilmiah,
serta akan dipresentasikan di PT. Trimegah Perkasa Utama Tanjung Balai
Karimun, Kepulauan Riau dan Lingkungan Akademik Jurusan Teknik
Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Sriwijaya Sumatera Selatan.
BAB IV
PENUTUP
Pelaksanan Kuliah Kerja Lapangan ini merupakan bentuk kerjasama yang baik
antara lembaga pendidikan dan pihak perusahan khususnya, antara Universitas
Sriwijaya Sumatera Selatan dengan PT. Trimegah Perkasa Utama Tanjung Balai
Karimun, Kepulauan Riau. Ini merupakan suatu kesempatan yang berharga apabila
kami dapat melakukan Kuliah Kerja Lapangan yang didukung oleh PT. Trimegah
Perkasa Utama Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau baik berupa sarana maupun
prasarana yang dapat menambah pengetahuan dan pengembangan diri secara
progresif. Besar harapan kami atas terkabulnya permohonan ini. Atas perhatiannya
kami mengucapkan terimakasih.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Yang membuat daftar riwayat hidup ini :
1. Nama Lengkap : Budi Darmawan
2. Tempat / Tanggal Lahir : Betung, 06 Desember 1992
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. Tinggi / Berat Badan : 165 cm / 50 kg
5. Kawin / Belum Kawin : Belum Kawin
6. Agama : Islam
7. Pekerjaan : Mahasiswa
8. Alamat Rumah : Jln. Tengku Umar, No.124 RT. 02
RW. 01 Kec. Betung Kab. Banyuasin
9. No. HP / Email : 08996914699 / [email protected]
10. Nama Orang Tua : Santoso
11. Pendidikan
a. SD Negeri 7 Betung Banyuasin tahun 1999 - 2004
b. SMP PGRI Betung Banyuasin tahun 2004 - 2007
c. SMA Negeri 2 Banyuasin III tahun 2007 - 2010
d. Universitas Sriwijaya Indralaya tahun 2010 – sekarang
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan sesungguh-sungguhnya
serta menurut keadaan yang sebenarnya.
Indralaya, Oktober 2013
Hormat Saya,
Budi Darmawan
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Yang membuat daftar riwayat hidup ini :
1. Nama Lengkap : Faizah Hayati
2. Tempat / Tanggal Lahir : Bungamas, 27 September 1992
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Tinggi / Berat Badan : 148 cm / 37 kg
5. Kawin / Belum Kawin : Belum Kawin
6. Agama : Islam
7. Pekerjaan : Mahasiswa
8. Alamat Rumah : Jln. HBR. Motik No.02 Bungamas
Kikim Timur Kab. Lahat
9. No. HP / Email : 08994457271 / [email protected]
10. Nama Orang Tua : Subian Ma,i
11. Pendidikan
e. SD Negeri 03 Bungamas Kikim Timur tahun 1999 - 2004
f. MTs Abdurrohman Bungamas tahun 2004 - 2007
g. SMA Al-Kautsar Lahat tahun 2007 - 2010
h. Universitas Sriwijaya Indralaya tahun 2010 - sekarang
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan sesungguh-sungguhnya
serta menurut keadaan yang sebenarnya.
Indralaya, November 2013
Hormat Saya,
Faizah Hayati
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Yang membuat daftar riwayat hidup ini :
1. Nama Lengkap : Risnawati
2. Tempat / Tanggal Lahir : Mariana, 28 Februari 1992
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Tinggi / Berat Badan : 160 cm / 45 kg
5. Kawin / Belum Kawin : Belum Kawin
6. Agama : Islam
7. Pekerjaan : Mahasiswa
8. Alamat Rumah : Jln. Sabar Jaya, No. 921, RT. 14 RW. 03,
Kel. Mariana Ilir, Kec. Banyuasin I.
9. No. HP / Email : 085378983505 / [email protected]
10. Nama Orang Tua : Karsunadi
11. Pendidikan
a. SD Negeri 6 Mariana tahun 1999 – 2004
b. SMP YP Mantra Mariana tahun 2004 – 2007
c. SMA YP Mantra tahun 2007 – 2010
d. Universitas Sriwijaya indralaya tahun 2010 – sekarang
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan sesungguh-sungguhnya
serta menurut keadaan yang sebenarnya
Indralaya, November 2013
Hormat Saya,
Risnawati
Surat Pengantar Jurusan Teknik Pertambangan
DAFTAR PUSTAKA
1. Vihel, (2010), “Tahapan Usaha Kegiatan Penambangan”, dalam
kumpulaninfotambang.blogspot.com (diakases pada tanggal 6 November
2013)
2. Rochmanhadi,(1982), “Alat-Alat Berat Dan Penggunaannya”, Dunia Grafika
Indonesia, Jakarta.
3. Tim PenyusunKamus PPPTM, (1992), “KamusPertambanganUmum”, Edisi ke-2,
PusatPenelitiandanPengembanganTeknologi Mineral, Bandung.
Top Related