Post on 08-Dec-2015
description
Bahasa Latin dalam Resep
Hananditia Rachma P., M.Farm.Klin., Apt
Program Studi Farmasi
Universitas Brawijaya
Penggunaan bahasa latin dalam resep
Alasan pemakaian bahasa latin dalam resep
Ejaan dalam bahasa latin
Jenis bilangan dalam bahasa latin
POKOK BAHASAN
PENGGUNAAN BAHASA LATIN
Superscriptio (tanda R/)
Inscriptio (nama jenis/bahan obat, satuan, jumlah/banyaknya)
Subscriptio (cara pembuatan/bentuk sediaan yang dikehendaki)
Signatura/transcriptio (petunjuk pemakaian, keterangan lain misal cito, iter)
BAHASA
LATIN
Penggunaan Bahasa Latin Dalam Resep
Bahasa latin merupakan bahasa mati karena tidak dipakai dalam percakapan sehari-hari & tidak timbul kosa kata baru
Bahasa internasional dalam bidang kedokteran dan farmasi
Untuk menjaga kerahasiaan penyakit seseorang
Menjaga efek psikologis pasien
Dengan menggunakan bahas latin tidak akan terjadi dualisme tentang bahan/zat yang dimaksud dalam resep
Dalam
Praktek
Pemakaian singkatan bhs latin & simbol bilangan latin & romawi harus dgn simbol lazim
sesuai kesepakatan
TIDAK MENIMBULKAN SALAH PENGERTIAN
Tidak semua resep menggunakan bahasa latin
O.B.P = Obat Batuk Putih = potio alba contra tussim
k.p = kalau perlu= pro re nata/p.r.n
Abjad latin1. Huruf hidup (vokal) : a,i,u,e,o2. Huruf mati (konsonan) : b,c,d,f,g,h,j,k,l,m,n,p,q,r,s,t,v,w,x,y,z
Huruf i diucapkan sbg huruf mati pd permulaan kata/diantara 2 huruf hidup
Iodium Yodium Yodium
Maior Mayor Lebih besar
Ire Iere Pergi
Huruf c diucapkan sbg huruf k di depan a, o, u, eu, ui atau di dpn huruf mati
Cum Kum Dengan
Cochlear Kokhlear Sendok
Ejaan Dalam Bahasa Latin
Huruf c diucapkan sbg huruf s yg tajam di depan e, i, y, ae, eu, oe atau ei
Cera Sera Lilin, malam
Acidum Asidum Asam
Huruf ae berbunyi ee
Plantae Plantee Tumbuh-tumbuhan
Huruf ti berbunyi tsi
Solutio Solutsio Larutan
Huruf v berbunyi w
Vinum Winum Anggur
Huruf qu berbunyi kw
Aqua Aakwaa Air
Ejaan Dalam Bahasa Latin
Golongan 1
Kata Dalam Bahasa Latin
Didefinisikan sbg kata yg dpt diturunkan/diubah bentuk
Nama-nama (nominal)a) Substantia (kata benda)b) Adiectiva (kata keadaan)c) Pronomina (kata ganti)
Verba (kata kerja) yg di ubah bentuknya sesuai dgn waktu &
jumlah
Golongan 2
Diartikan sbg jenis kata yg tdk dpt diturunkan
Adverbia (kata keterangan)
Praepositiones (kata depan/penangkal)
Conjuctiones (kata penghubung)
Interieotiones (kata seru)
Casus Akhiran substantivum (kata benda) yg menyatakan kedudukan atau jabatan substantivum (kata benda) dalam kalimat
1 Casus Nominativus menunjukan subjek kalimat
Mater patrem vocat = Ibu memanggil ayah Sirupus simplex = sirup yg sederhana
2 Casus Genetivus menunjukan pemilik barang
Radix gentianae = akar dari gentiana Sirupus citri = sirup dari jeruk
3 Casus dativus menunjukkan pelengkap penyerta, memberi jawaban atas pertanyaan “untuk siapa”
Aplicandum oculo dextro et sinistro = dipakai (dioleskan) pada mata kanan & kiri
4 Casus Accusativusmenunjukkan pelengkap penderita
Recipe acidi borici gramata trigintaAcidi borici = casus 1Gramata triginta = casus 4
5 Casus vocativus menunjukan teguran pd seseorang (jarang digunakan)
6 Casus ablativus menunjukan keterangan tempat, di mana, darimana, dgn apa, alat yg dipakai
Consperge lycopodio = taburilah dengan lycopodium
KATA BENDA
N U M E R U S
Akhiran kata benda tidak hanya menunjukkan jabatan tetapi jg jumlah (numerus)
SINGULARIS(bentuk tunggal)
PLURALIS(bentuk jamak)
Contoh Formula = resep
Gutta = tetesDena = gigi
ContohFormulae
GuttaeDentes
N U M E R A L I A
Adiective Numarelis
Cardinal numeralia bilangan pokok yg menjawab pertanyaan
berapa ex : unus = satu
Ordinalia numeralia bilangan yg menyatakan tingkat, menjawab
pertanyaan brp ex : primus = kesatu
Distributiva numeralia bilangan yg menyatakan distribusi, masing2
brp ex : singuli = masing2 satu
Adverbia numeralia
Bilangan yg menjawab pertanyaan berapa kali
Ex : semel = sekali; ter = tiga kali
Simbol Bilangan Cardinalia numeralia Adverbia Numeralia1 Unus Semel
2 Duo Bis
3 Tres, tria Ter
4 Quadra Quarter
5 Quinque Quinquies
6 Sex Sexies
7 Septem Septies
8 Octo Octies
9 Novem Novies
10 Decem Decies
I = 1 XI = 11
II = 2 XII = 12
III = 3 XIII = 13
IV = 4 XIV = 14
V = 5 XV = 15
VI = 6 XVI = 16
VII = 7 XVII = 17
VIII = 8 XVIII = 18
IX = 9 XIX = 19
X = 10 XX = 20
Simbol Bilangan Romawi
XXX = 30 CD = 400
XL = 40 D = 500
L = 50 DC = 600
LX = 60 DCC = 700
LXX = 70 DCCC = 800
LXXX = 80 CM = 900
XC = 90 M = 1000
C = 10 MCM = 1900
CC = 200 MM = 2000
CCC = 300 I00 = 5000
Simbol Bilangan Romawi
I = 1 = unusII = 2 = duoIII = 3 = tres, triaIV = 4 = quadraV = 5 = quinqueVI = 6 = sexVII = 7 = septemVII = 8 = octoIX = 9 = novemX = 10 = decemXI = 11 = undecimXII = 12 = duodecimXII = 13 = tredecim
Cara Bilangan RomawiMembaca
XIV = 14 = quattuordecim
XV = 15 = quindecim
XVI = 16 = sedecim
XVII = 17 = septemdecim (septem et decem, decem et septem)
XVIII = 18 = duodeviginti (decem et octo,
Octo et decem)
XIX = 19 = undeviginti (decem et novem,
novem et decem)
XX = 20 = viginti
XXX = 30 = triginta
XL = 40 = quadraginta
L = 50 = quinquaginta
LX = 60 = sexaginta
Cara Bilangan RomawiMembaca
LXX = 70 = septuaginta
LXXX = 80 = octoginta
XC = 90 = nonaginta
C = 100 = centum
CC = 200 = ducenti
CD = 400 = quadrigenti
D = 500 = quingenti
DC = 600 = sescenti
DCC = 700 = septingenti
DCCC = 800 = octingenti
CM = 900 = nongenti
M = 1000 = mille
MM = 2000 = duo millia
I00= 5000 = quinque millia
Cara Bilangan RomawiMembaca
Bilangan 21 – 99 dibaca dgn 2 cara yaitu bilangan satuan disebutkan dahulu ditambah et atau bilngan puluhan disebutkan dahuluContohXXI = unus et viginti = viginti unus
Bilangan 100 ke atas dibaca berurutan dari bilangan terbesar ke bilangan satuanContohCXXVII = centum viginti septum
Bilangan 8 & 9 dgn bilangan puluhan di baca dgn 2 cara yaitu 2 atau 1 kurang dari bilangan puluhan atau bilangan puluhan disebutkan dahuluContohXXVIII = duode triginta = viginti octoXXIX = unde triginta = viginti novem
N O T E
Simbol bilangan la n dlm resep dokter umumnya digunakan utk menulis ∑ BO dgn satuan berat atau volume (miligram, gram, mililiter)
Simbol bilangan romawi umumnya digunakan utk menulis ∑ BO atau sediaan dgn satuan kapsul, tablet, ampul, sendok, tetes, dsb
N O T E
Tulislah LatinBahasa
ArtinyaDan
RecipePhenobarbitallum miligrammata quinqueAminophillini miligrammata quienti Misce fag lege artis pulveres da tales dosis numero decemSigna ter de die pulveres unus
AmbillahLima miligram PhenobarbitalLima ratus miligram AminophillinBuatlah dengan cara yang semestinya serbuk terbagi dalam masing-masing dosis sebanyak 10 bungkusTandailah (pada etiket) sehari tiga kali satu bungkus
Tulislah LatinBahasa
ArtinyaDan
RecipeAcidum salisilicum grammatum unusMentholum milligramata duoTalcum ad grammatum centumMisce fac pulvisSigna pulvis biang keringat
AmbillahSatu gram asam salisilatDua gram mentholTalk sampai seratus gramCampur dan buatlah serbuk (tak terbagi)Tandai (pada etiket) serbuk biang keringat