Makna syahadat

Post on 21-May-2015

1.286 views 6 download

description

Memahami syahadatain seperti mendapat energi baru untuk menjalankan Islam

Transcript of Makna syahadat

MAKNA SYAHADATAIN

Abdul Mughni Rozy

Dosen FK UNDIP

1. Syahadat

2. Sholat

3. Puasa

4. Zakat

5. Haji

1. Allah

2. Malaikat

3. Nabi dan Rosulullah

4. Kitabullah

5. Hari Akhir

6. Takdir

RUKUN

Islam Iman

TAUHID DAN MAKNA SYAHADATAIN

Tauhid adalah: Mengesakan Allah semata dalam

beribadah dan tidak menyekutukan-Nya.

merupakan ajaran semua Rasul

alaihimusshalatuwassalam.

pokok yang dibangun diatas semua ajaran

amal perbuatan menjadi tidak bermanfaat dan

gugur, karena tidak sah sebuah ibadah tanpa tauhid.

Abdullah Haidir : Tauhid dan makna Syahadatain, Maktab Dakwah dan Bimbingan Jaliyat Rabwah, 2010 www.islamhouse.com

MACAM-MACAM TAUHID

Tauhid terbagi tiga bagian:

1. Tauhid Rububiyah,

2. Tauhid Asma’ dan Sifat

3. Tauhid Uluhiyah.

1. TAUHID RUBUBIYAH:

Yaitu menyatakan bahwa tidak ada Tuhan

Penguasa seluruh alam kecuali Allah yang

menciptakan dan memberi mereka rizki.

2. TAUHID ASMA’ DAN SIFAT.

Yaitu: beriman bahwa Allah ta’ala memiliki zat

yang tidak serupa dengan berbagai zat yang ada,

serta memiliki sifat yang tidak serupa dengan

berbagai sifat yang ada.

“Tidak ada sesuatupun yang meyerupainya, dan

Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat” (QS. As

Syura: 11)

3. TAUHID ULUHIYAH.

Tauhid Uluhiyah adalah tauhid ibadah,

Yaitu mengesakan Allah dalam seluruh amalan ibadah

yang Allah perintahkan, seperti: berdoa, khouf (takut),

raja’ (harap), tawakkal, raghbah (berkeinginan), rahbah

(takut), Khusyu’, Khasyah (takut disertai pengagungan),

taubat, minta pertolongan, menyembelih, nazar dan

ibadah yang lainnya yang diperintahkan-Nya.

MAKNA LAA ILAAHA ILLALLAH.

Maknanya adalah, tidak ada yang disembah di

langit dan di bumi dengan haq kecuali Allah semata,

tidak ada sekutu bagi-Nya. Sesuatu yang disembah

dengan bathil banyak jumlahnya, tapi yang disembah

dengan haq

hanya Allah saja.

“(Kuasa Allah) yang demikian itu, adalah karena sesungguhnya

Allah, Dialah (Tuhan) Yang Haq dan sesungguhnya apa saja yang

mereka seru selain Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah,

Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar” ( Q.S: Al Hajj: 62).

“Asyhadu” berarti saya bersaksi.

Asyhadu ini sendiri memiliki tiga

arti:

a. Al I’lan (pernyataan), QS. Ali

Imran (3) : 18

b. Al Wa’d (janji), QS. Ali Imran (3)

: 81

c. Al Qosam (sumpah), QS. Al

Munafiqun (63) : 2

merupakan pernyataan, janji

sekaligus sumpah untuk beriman

kepada Allah dan Rasul-Nya melalui :

a. Pembenaran dalam hati (tasdiqu

bil qolbi)

b. Dinyatakan dengan lisan (al

qaulu bil lisan)

c. Dibuktikan dengan perbuatan (al

’amalu bil arkan)

DEFINISI SYAHADAH

Secara bahasa, Secara istilah

KONSEKWENSI SYAHADAT

Setelah memahami syahadah maka akan muncul keimanan,

keimanan ini harus terus disempurnakan dengan sikap

istiqomah,

QS. Al Hud (11): 112)

“ Maka tetaplah kamu pada jalan yang benar, sebagaimana

diperintahkan kepadamu dan (juga) orang yang telah taubat

beserta kamu dan janganlah kamu melampaui batas.

Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”

ISTIQOMAH

a. Syaja’ah (berani), QS.Al Maidah (5) : 52

b. Ithmi’nan (ketenangan), QS Ar Ra’du (13) : 28

c. Tafa’ul (optimis)

“Dan mereka tidak menyiksa

orang-orang mukmin itu

melainkan karena orang-

orang mukmin itu beriman

kepada Allah Yang Maha

Perkasa lagi Maha Terpuji,”

1. Memiliki daya tahan besar

2. Berterus terang dalam

kebenaran

3. Kemampuan menyimpan

rahasia

4. Mengakui kesalahan

5. Bersikap obyektif terhadap

diri sendiri

6. Menahan nafsu di saat marah

SYAJA’AH (BERANI),

QS.Al Buruuj (85) : 8 Bentuk Syaja’ah

Runia Ridha :Asy-Syajaah, in :www. http://runia.wordpress.com/2009

. ITHMI’NAN (KETENANGAN),

QS Ar Ra’du (13) : 28

(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka

manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah,

hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi

tenteram.

Terimakasih atas perhatiannya