3. Klasifikasi tanah.ppt

8/18/2019 3. Klasifikasi tanah.ppt

1/51

Tujuan klasifkasi tanahA. SUATU ALAT KOMUNIKASI UNTUK MENDAPATKAN PENGERTIAN YANG SAMA.

B. MENGELOMPOKKAN(GROUPING TANA!BERDASARKAN KARAKTERISTIK ENGINEERING YGSAMA KEDALAM KELOMPOK YANG SESUAI.

".DAPAT DIPAKAI UNTUK MENENTUKANKORELASI#IN$ORMASI TENTANG PRILAKUGEOTEKNIK SUATU LAPISAN TANA! MELALUIDATA% KLASI$IKASINYA

&


2/51

Ti'a sist ) uta)a klasifkasiBERDASARKAN GEOLOGI

a. * si+ual s,ils-. t*ans ,*t + s,ils

BERDASARKAN MOR$OLOGI a. a a*an/ 0 1isual 2 )anual ins /ti,n

-. '*ainsi3

BERDASARKAN PEMAKAIAN PRAKTIS )isaln4a US"S +an AAS!TO

%


3/51

GEOLOGI

5


4/51

Klasifkasi ini +i+asa*kan a+a s ja*ah)- ntukan tanah ) nu*ut Siklus G ,l,'i.

Igneous

activity

upliftResidualsoil

Erosion ,

Transportation

deposition

Sedimentarysoil

weatheringlithification


5/51

Siklus ' ,l,'i

I'n ,us a/ti1it40 ) li-atkan u li6t * ssu* +a*i)a')a0 )un/ul k *)ukaan()isaln4a ) laluiakti1itas 1ul/ani/S lanjutn4a *,s s 7 ath *in'0 la ukan )a')a

+i *)ukaan0 ) nja+i asal usul residual soilA+an4a *,si0 +iikuti + n'an t *an'kutn4a)at *ial(t*ans ,*t + +iikuti + n'an + ,siti,n0) n4 -a-kan t *- ntukn4a sedimentary soil.

Tanah% 4an' +i + ,sit 4an' l takn4a jauh+i+ala)0 s /a*a '*a+ual ) n'ala)i *,s slithif/ati,n0 ) )- ntuk s,li+ *,/k(san+ st,n 0/la4st,n 0 li) st,n 0 shal 0 +st


6/51

Proses Pembentukan Tanah

Batuan Beku (Igneous Rock)

Contoh: granite, andesite, basalt Batuan Endapan (Sedimentary Rock)Contoh: claystone, siltstone, sandstone, shales, limestone, coalBatuan Metamorf (Metamorphic Rock)Contoh: gneiss, quartzite, slate, marble

8

BATUAN: bagian dari kerak bumi yang mengandung satu macamatau lebih mineral yang terikat sangat kuat. Berdasarkan prosespembentukannya b atuan dapat dikategorikan sebagai:

Tanah: hasil pelapukan batuan berupa k umpulan butiran-butiran partikeldengan ikatan antar butir yang lemah


7/51

Pembagian Kelompok Tanah

Tanah ColluvialTanah Endapan Air (Alluvial Soils)Tanah Endapan Angin (Eolian Soils)Tanah Endapan Sungai Es (Glacial Soils)

9

Tanah Transported: hasil pelapukan batuan kemudian diendapkandi lokasi lain oleh proses alam (air, angin, dll) Tanah sedimen bersifatlebih homogen, terdiri atas lapisan yang berganti!ganti "ontohnyaadalah tanah lempung pantai yang biasanya diselingi oleh lapisan pasir

Tanah Residual: hasil pelapukan batuan dasar dan masih berada d itempat asalnya.

Contoh: Tanah merah/tanah laterit hasil dekomposisi batuan di daerahtropis. Tanah merah lebih banyak m engandung lempung kaolinite, tidak

begitu aktif, dan non-swell


8/51


:

Tanah Colluvial: terbentuk dari tanah yang berpindah dari tempat asalnyaakibat gaya gravitasi pada saat kejadian keruntuhan lereng

Tanah Alluvial (endapan air): terbentuk dari tanah yang berpindah daritempat asalnya a kibat terbawa ai r yang mengalir

Fluvial: tanah deposit endapan sungai Lacustrine: tanah deposit endapan danau Coastal: tanah deposit endapan di tepi pantai Marine d eposits: offshore d eposits

Tanah Eolian (endapan angin): tanah deposit yang ditransportasikanoleh angin Sand dunes Loess ( silty) Volcanic d ust


9/51


;

Tanah Glacial: tanah yang terbentuk karena t erbawa oleh perpindahan/gerakanmassa es d an oleh air dari lelehan massa es tersebut

TILL: tanah endapan yang terbawa langsung oleh m assa es OUTWASH: tanah yang diendapkan oleh aliran air lelehan massa es

Tanah Khusus: Tanah Expansive #

tanah yang berpotensi mengembang (peningkatan volume) akibatterjadi peningkatan kadar air dan menyusut bila k adar air berkurang.

Clay shales dan tanah lempung montmorillonite Tanah Collapsible #

tanah yan g berpotensi mengalami pengurangan volume yang besar bila terjadi peningkatan kadar

luar.


10/51

MOR$OLOGI

&


11/51


12/51

&%

Ka*akt *istik TanahBentuk, ukuran, tekstur, susunan, danstruktur partikel tanah:

Tanah $erbutir %asar (ukuran & ' ' mm)#


13/51

&5

B ntuk a*tik l P n4 -a-

An'ula* P /ahan -atuanaki-at n'a*uhlin'kun'an atau

la ukan

Su-an'ula* P /ahan -atuan

+ n'an -a'ian*)ukaan 4an'

halus aki-att*ans ,*tasi

Su-*,un+ + P *)ukaanu)u)n4a haluska* na su+ah

+it*ans ,*tasikan/uku jauh

R,un+ + P *)ukaan halus+an -ulat ka* nasu+ah - *tahun=tahun+it*ans ,*tasikan


14/51

PEMAKAIAN PRAKTIS

&>


15/51

Klasifkasi tanah Tujuan?untuk ) n'klasifkasikan tanah k +ala)k l,) ,k=k l,) ,k s suai + n'an si6at+an - ntuk fsik tanah t *s -ut.

@ nis klasifkasi?= sist ) US"S= sist ) AAS!TO

&


16/51

T st la-,*at,*iu)0 I+ ntifkasi +anP*,s +u*

Baik US"S )au un AAS!TO ) ) *lukan t stla-,*at,*iu)

T st la-,*at,*iu) u)u)n4a ) n/aku'*ainsi3 anal4sis (si 1 anal4sis +an

s +i) ntasi +an Att *- *' li)itG*ainsi3 anal4sis +an Plasti/it4 /ha*t akan) n4i) ulkan suatu tanah )asuk kklasifkasi 4an' t at

P*,s +u* t st? ASTM0BS0@IS0 SNI


17/51

PERAN SISTEM KLASI$IKASI DALAM GEOTEKNIK

S lain 6un'si uta)a0 *an sist ) klasifkasi+a at +ilihat s -a'ai - *ikut?

&. M )- *i in6,*)asi t ntan' n'in *in'/ha*a/t *isti/s s *ti si6at

+*ainas 0 si6at k )-an'=susut%. M )- *i in6,*)asi t ntan' n'in *in'

*, *ti s s *ti?*) a-ilit40 /,) * ssi-ilit40 sh a* st* n'th

5. M nunjan' analisis * n/anaan(+ si'n*k *asan +an 6,n+asi a+a

u)u)n4a.


18/51

Klasikasi Tanah Berdasar UkuranButiran

&:

0.002 200754.750.075

Ukuran butiran (mm)

Batuan(Boulder)

Lempung

(clay)

Lanau

(silt)

Pasir

(sand)

Keri il

(gravel)

Kera al

(Cobble)

Tanahberbutir

halus

Tanahberbutir

asar

Tanah non ohesi! "#ranular soilsor Cohesionless soils$

Tanah ohesi!"Cohesive soils$


19/51

Ukuran Partikel Tanah

&;


20/51

Penentuan Distribusi Butiran

%<

Pada t anah berbutir kasar …... Dengan analisa saringanPenentuan distribusi butiran:

Pada t anah berbutir halus …. Dengan analisa hydrometer

nalisaSaringan

nalisa hidrometer

suspensi tanah-air

hidrometer

Tumpukan saringan

*enggetar saringan


21/51

Pengujian Untuk Klasikasi Tanah

N,),* Sa*in'an Uku*an lu-an'())

> >.9&< %

%< < %

8<


22/51

Kurva distribusi butirantanah

%%


23/51

Parameter Bentuk Kurva Distribusi Ukuran

Partikel Tanah

%5

60

10

u

DC

D=

Koesien keseragaman (coefcient o uni ormity Cu

D60 = diameter butir yang lolos saringan sebanyak 60 p ersen

D10 = diameter butir yang lolos saringan sebanyak 10 p ersenCu = 1 ad alah tanah yang memiliki satu ukuran butirCu = 2 atau 3 ad alah tanah bergradasi burukCu >15 adalah tanah bergradasi baik


24/51

Parameter Bentuk Kurva Distribusi Ukuran

Partikel Tanah

%>

2

30

10 60

c DC

D D=

×

Koesien kelengkungan ( coefficient of curvature ) Cc

D30 = diameter butir yang lolos saringan sebanyak 30 persen

Cc = 1 - 3 ad alah tanah yang memiliki gradasi baik jikaCu > 4 untuk kerikilCu > 6 untuk pasir


25/51

Tanah bergradasi baik dan bergradasi buruk

%

Tanah bergra%asi bai Tanah bergra%asi buru

danya rentang yang lebar sebaranukuran butiran

%erikil# " c + !- . " u &/*asir# " c + !- . " u &

0radasi lain, termasuk dua kasuskhusus berikut#

(a) $ergradasi &ni!orm

uku*an -uti*an / n+ *un' sa)a

(b) $ergradasi #ap

1 ti+ak a+a -uti*an +ala) 7ila4ah uku*an-uti*an

t *t ntu


26/51

Grak Distribusi Ukuran Partikel Tanah

%8


27/51

%9

Grak Distribusi Ukuran Partikel Tanah


28/51

Karakteristik Butiran Kasar (Granular Soils)Kepadatan relatif (D r)

%:

2engukur seberapa padat butiran menyatupada tanah berbutir kasar dalam 3

0 '00

Palinglepas

Palingpa%at

minmax

max

ee

ee D

r −

−

=

4 r 5uga disebut sebagai indeks kepadatan "() $.


29/51

Kepadatan Tanah Berbutir Kasar(granular soils) menurut D r

%;

menurut S 67 ! 88-

Kepa%atan relati! ) r "*$ Kon%isi epa%atan

'! 9

9!-9

-9! 9

9!:9

:9! ''

Sangat lepas

lepas

padat sedang

padat

sangat padat


30/51

5<

Batas Atterberg (ASTM D 4318)Dilakukan pada material tanah yang lolos saringan No. 40 (ukuran 0.425mm)

SL PL LL


31/51

Karakteristik Tanah Berbutir Halusdengan kriteria batas Atterberg

5&

Batas +air ", L atau LL$-

Lempung mengalir sebagaimana cairan saat w > LL

Batas plastis ", P atau PL$-Kadar air lebih sedikit, lempung masih plastis

Batas susut ", atau L$-Pada w


32/51

In+ ks Plastisitas (PI

5%

$atas kadar air dimana tanah masihberperilaku plastis

Batas+air "Liquid limit $

Batas susut"shrikage limit $

Batasplastis"Plastic limit $

0 Ka%ar air

plastis

(n%e s plastisitas / Batas +air Batas plastis(n%e s plastisitas / Batas +air Batas plastis


33/51

55

PI LL PL= −

w PL

LI LL PL

−

=

−

Batas Atterberg (ASTM D 4318)Plasticity Index:

Liquidity Index:

PL LLw


34/51

5>

Batas Atterberg (ASTM D 4318)

U i Batas plastis!Plastic Li"it#

Uji Batas C air (liquid limit)


35/51

Uji Batas Atterberg

5

Alat uji -atas Att *- *'

B Ab (ASTMD4318)


36/51

58

Batas Atterberg (ASTM D 4318)

Batas ca ir (liquid limit #

$%


37/51


38/51

5:

Dia'*a) Plastisitas (ASTM0 "asa'*an+tuk tanah - *-uti* halus +an -a'ian -uti* halus +a*i tanah - *-uti* kas


39/51


40/51

Klasikasi Tanah MenurutUSCS

><

Si"b&l uta"a : Si"b&l keteran'an :( ) (ravel !kerikil# * ) well 'raded !'radasi baik#S ) Sand !pasir# P ) p&&rly 'raded !'radasi

elek#+ ) Mud !silt, lanau# + ) Mohs !silt, lanau#

) lay !le"pun'# ) lay !le"pun'#Pt ) Peat !'a"but# - ) -i'h c&nsistency. ) .r'anic !&r'anik# L ) L&w c&nsistency

&nt&h :(* !well 'raded 'ravel, kerikil ber'radasi baik#S+ !silty sand, pasir ke/lanau/an#

- !hi'h c&nsistency clay, le"pun' den'an k&nsistensi tin''i#.L !l&w c&nsistency clay, tanah &r'anik den'an k&nsistensi

rendah#


41/51


42/51

Langkah2 Klasikasi TanahMenurut USCS

T ntukan j nis -uti*an + n'an /a*a) n'hitun' *s ntasi -uti*an 4an' l 7atsa*in'an n, % +an t *tahan sa*in'an n,%


43/51

>5

Klasikasi Tanahmenurut USCS


44/51

Klasikasi Tanah MenurutUSCS

>>

KLASI$IKASI TANA! AAS!TO


45/51

>



46/51

>8



47/51

>9

Klasikasi Tanah AASHTO

Penentuan Klasi0kasi (r&up 1/2 s3d 1/4


48/51

Sist ) AAS!TO Tanah +i',l,n'kan +ala) 9 ',l,n'anuta)a A=& s+ A=9P n'',l,n'an +i+asa*kan a+a? +ist*i-usi-uti*an +an -atas% Att *- *'Kualitas tanah +it ntukan +a*i *hitun'anG*,u In+ ks (GI

>:


49/51


50/51


51/51

3. Klasifikasi tanah.ppt

Documents

Transcript of 3. Klasifikasi tanah.ppt