34. RPP KMB I

94
Rencana Pelaksanaan Perkuliahan Matakuliah : Keperawatan Medikal Bedah I Semester : III SKS : 4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS) Alokasi Waktu : 3x50’ Pertemuan Ke : 1 Kompetensi dasar Mengidentifikasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi. Indikator Mahasiswa dapat: 1. Menjelaskan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi akibat proses peradangan/ infeksi 2. Mengkaji pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi 8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi Materi Pokok Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi akibat proses peradangan/ infeksi meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi. Langkah Perkuliahan Waktu Kegiatan Pembelajaran Metode Bahan/ Media

Transcript of 34. RPP KMB I

Rencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:1

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi.Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi akibat proses peradangan/ infeksi2. Mengkaji pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

Materi PokokAsuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi akibat proses peradangan/ infeksi meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi akibat proses peradangan/ infeksi2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan.Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:2

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses neoplasma.Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan gangguan sistem pernafasan akibat proses neoplasma2. Mengkaji pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasma8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses neoplasmaMateri PokokAsuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses neoplasma meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem pernafasan akibat proses neoplasma2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan sistem pernafasan akibat proses neoplasma meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses neoplasma

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisanSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:3

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses trauma.Indikator

Mahasiswa dapat:1. Menjelaskan gangguan sistem pernafasan akibat proses trauma2. Mengkaji pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses trauma8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan pernafasan pernafasan akibat proses traumaMateri PokokAsuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses trauma meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi. Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem pernafasan akibat proses trauma2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan sistem pernafasan akibat proses trauma meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan pernafasan akibat proses trauma

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes TulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:2x3x50

Pertemuan Ke:4-5

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan traumaIndikator

Mahasiswa dapat:Melaksanakan target ketrampilan:

a. Pengkajian fisik sistem pernafasan

b. Mempersiapkan pemeriksaan diagnostik

c. Batuk Efektif & nafas dalam

d. Fisioterapi dada

Materi PokokAsuhan Keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma berupa tindakan keperawatan.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan pada gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma, meliputi:

a. Pengkajian fisik sistem pernafasan

b. Mempersiapkan pemeriksaan diagnostik

c. Batuk Efektif & nafas dalam

d. Fisioterapi dada

praktikDiskusi Kelompokpraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan praktikSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:2x3x50

Pertemuan Ke:6-7

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan traumaIndikator

Mahasiswa dapat:Melaksanakan target ketrampilan:

a. Postural drainage

b. Perawatan WSD

c. Suctioning

d. Perawatan Trakeostomi

e. Pendidikan kesehatan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma.

Materi PokokAsuhan Keperawatan pasien dengan gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma berupa tindakan keperawatan.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pernafasan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan pada gangguan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma, meliputi:

a. Postural drainage

b. Perawatan WSD

c. Suctioning

d. Perawatan Trakeostomi

e. Pendidikan kesehatan sistem pernafasan akibat proses peradangan/ infeksi, neoplasma dan trauma

PraktikDiskusi Kelompokpraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan praktikSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:8

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis.Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis2. Mengkaji pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan EndocarditisMateri PokokAsuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/infeksi: Pericarditis, Miocarditis dan Endocarditis.

CeramahBrainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.6. Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:9

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF.Indikator

Mahasiswa dapat:1. Menjelaskan konsep gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF2. Mengkaji pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan Kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

Materi PokokAsuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.

Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler akibat proses degenerasi: Angina Pectoris, IMA, PJK dan CHF

CeramahBrainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.6. Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:10

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

Indikator

Mahasiswa dapat:1. Menjelaskan konsep gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD2. Mengkaji pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

5. Membuat Perencanaan pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan Sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

Materi PokokAsuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.

Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep gangguan sistem sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD, meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD, dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD, serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses genetik: CHD

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.6. Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:2x3x50

Pertemuan Ke:11-12

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.Indikator

Mahasiswa dapat:

Melaksanakan target ketrampilan meliputi:

a. Pengkajian fisik jantung

b. Mengkaji JVP

c. Mengukur hemodinamik

Materi PokokAsuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan:

a. Pengkajian fisik jantung

b. Mengkaji JVP

c. Mengukur hemodinamikPraktikDiskusi KelompokPraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes Lisan dan PraktikSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.6. Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:13

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.Indikator

Mahasiswa dapat:

Melaksanakan target ketrampilan meliputi:

a. Mempersiapkan pemeriksaan: EKG, CVP, laboratorium, echocardiografi

b. Pendidikan kesehatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetikMateri PokokAsuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan:

a. Mempersiapkan pemeriksaan: EKG, CVP, laboratorium, echocardiografib. Pendidikan kesehatan gangguan sistem kardiovaskuler akibat proses peradangan/ infeksi, degenerasi dan genetik

PraktikDiskusi KelompokPraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

3. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

4. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes Lisan dan PraktikSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.6. Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGCMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:14

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

2. Mengkaji pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

3. Menganalisa masalah gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

4. Menegakkan diagnosa keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

5. Membuat rencana keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

6. Melaksanakan tindakan keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

7. Menyusun evaluasi gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum8. Memproses dokumentasi gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektumMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum, meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum, meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah muncul gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawtaan yang muncul dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum

7. Menulis evaluasi gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca kolon dan Ca rektum.

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depanCeramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC3. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company4. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI5. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle RiverMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:15

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar

Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar2. Mengkaji pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar3. Menganalisa masalah pasien Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar5. Membuat Perencanaan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar8. Memproses dokumentasi pasien dengan gangguan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca heparMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan, Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar

6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar8. Mendokumentasikan segala tindakan yang telah dilakukan pada pasien Gangguan sistem pencernaan akibat proses neoplasma: Ca lambung dan Ca hepar

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depanCeramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI5. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle RiverMadiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:16

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis

Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis2. Mengkaji pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis3. Menganalisa masalah pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis5. Membuat rencana keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis7. Menyusun evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: KolitisMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis media, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Kolitis melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Kolitis.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis serta menentukan prioritas diagnosa

5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Kolitis

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:17

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: GastroenteritisIndikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis2. Mengkaji pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

3. Menganalisa masalah pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

5. Membuat Perencanaan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

7. Menyusun evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

Materi Pokok1. Konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Gastroenteritis melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Gastroenteritis.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis dengan melakukan analisa data dari pasien4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis serta menentukan prioritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Gastroenteritis

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:18

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalisIndikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis2. Mengkaji pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

3. Menganalisa masalah pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

5. Membuat Perencanaan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

7. Menyusun evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalisMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis , meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasi.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Thypus abdominalis melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Thypus abdominalis.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis dengan melakukan analisa data dari pasien4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis dan menentukan prioritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Thypus abdominalis

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:19

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatisIndikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis2. Mengkaji pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis

3. Menganalisa masalah pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis

5. Membuat Perencanaan pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis7. Menyusun evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatisMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasiLangkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Sirosis Hepatis melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem sistem pencernaan akibat proses peradangan/ifeksi: Sirosis Hepatis.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis serta menentukan priritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan sistem pencernaan akibat proses peradangan/ infeksi: Sirosis hepatis

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Donna D., Marilyn V., (1991), Medical Surgical Nursing: a Nursing Process Aproach, Philadelphia: WB Sounders Company

2. Lucman and Sorensen. (1993), Medical Surgical Nursing, a PsychophysiologieApproach, Tokyo; WB Sounders Company

3. Syaifulloh Noor, (1996), buku ajar ilmu penyakit dalam, edisi ke 3, Jakarta: Balai Penerbit FK UI4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:20

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media.

Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media2. Mengkaji pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

5. Membuat perencanaan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

Materi Pokok1. Konsep dasar gangguan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasiLangkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradanga/infeksi: sinusitis dan otitis media melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/infeksi: sinusitis dan otitis media.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media sertamenentukan prioritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: sinusitis dan otitis media

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depanCeramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. PeterC., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:2x3x50

Pertemuan Ke:21-22

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan.Indikator

Mahasiswa dapat:Melaksanakan target ketrampilan:

1. Pemeriksaan telinga

2. Pemberian tetes telinga

3. Tes Pendengaran

a. Tes suara bisikb. Tes garpu talac. Audiometrid. Audiometri BERA.4. Tes keseimbangan

5. Irigasi telinga

Materi PokokAsuhan Keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan pada gangguan sistem penginderaan, meliputi:

1. Pemeriksaan telinga

2. Pemberian tetes telinga

3. Tes Pendengaran

a. Tes suara bisikb. Tes garpu talac. Audiometrid. Audiometri BERA.4. Tes keseimbangan

5. Irigasi telinga

PraktikDiskusi kelompokPraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan praktik

Sumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. PeterC., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:23

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis.Indikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis2. Mengkaji pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

3. Menganalisa masalah pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

5. Membuat perencanaan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

7. Menyusun evaluasi pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

Materi Pokok1. Konsep dasar gangguan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasiLangkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradanga/infeksi: konjungtivitis dan keratitis melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/infeksi: konjungtivitis dan keratitis.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis sertamenentukan prioritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis7. Menulis evaluasi pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses peradangan/ infeksi: konjungtivitis dan keratitis

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depanCeramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. PeterC., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:24

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses neoplasmaIndikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma2. Mengkaji pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma

3. Menganalisa masalah pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma

4. Menegakkan diagnosa keperawatan pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma

5. Membuat Perencanaan pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma

6. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma7. Menyusun evaluasi pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasmaMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan penginderaan akibat proses neoplasma2. Asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan penginderaan akibat proses neoplasma, meliputi, pengkajian, analisa masalah, diagnosa keperawatan, rencana, tindakan keperawatan dan evaluasiLangkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses neoplasma melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses neoplasma.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan konsep dasar Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma meliputi: Pengertian Etiologi Tanda dan gejala Patofisiologi Pemeriksaan penunjang2. Menggali informasi data pasien yang berhubungan dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma meliputi:

Data dasar

Riwayat penyakit

Tanda gejala, dan keluhan

3. Merumuskan masalah dari data pengkajian pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma dengan melakukan analisa data dari pasien

4. Menentukan diagnosa keperawatan dari berbagai masalah yang muncul pada pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma serta menentukan prioritas diagnosa5. Menyesuaikan perencanaan dengan diagnosa keperawatan yang muncul pada pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma6. Menerapkan tindakan keperawatan sesuai rencana yang telah dibuat pada pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma7. Menulis evaluasi pasien dengan Gangguan penginderaan akibat proses neoplasma

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. PeterC., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:3x50

Pertemuan Ke:25

Kompetensi dasar

Mengidentifikasi asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarakIndikator

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak, pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, tindakan dan evaluasi.2. Menjelaskan konsep dasar pre dan post operasi gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarakMateri Pokok1. Konsep dasar gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak

2. Asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak

3. Konsep dasar dasar pre dan post operasi gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak

4. Asuhan keperawatan pre dan post operasi gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak

Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

1. Menguraikan pengertian, etiologi, tanda dan gejala, patofisiologi, pemeriksaan penunjang gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak

2. Mendiskusikan asuhan keperawatan pasien dengan konsep dasar pre dan post operasi gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak3. Mendiskusikan dalam kelompok terbatas pengertian, penatalaksanaan, komplikasi pre dan post operasi gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi dan katarak4. Menyusun asuhan keperawatan pre dan post operasi pasien dengan gangguan sistem penginderaan akibat proses degenerasi: hypermetropi, myopi.

Ceramah

Brainstorming

Diskusi Kelompokppt

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes tulisSumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company

2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

4. Smith, Sandra F,et-all, (2004), Clinical Nursing Skill: Basic to Edvanced Skills, 6th Edition, New Jersey: Upper Saddle River

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ........................Dosen Pembina

Muhidin, M.KepRencana Pelaksanaan PerkuliahanMatakuliah:Keperawatan Medikal Bedah I

Semester:III

SKS

:4 SKS/ (T=2 SKS; P=2 SKS)

Alokasi Waktu:2x3x50

Pertemuan Ke:26-27

Kompetensi dasar

Melaksanakan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan.

Indikator

Mahasiswa dapat:Melaksanakan target ketrampilan:

a. Pemeriksaan visus & telinga

b. Pemberian tetes/ salep mata

c. Irigasi mata

Materi PokokAsuhan Keperawatan pasien dengan gangguan sistem penginderaan.Langkah PerkuliahanWaktuKegiatan PembelajaranMetodeBahan/Media

15Kegiatan Awal

1. Melakukan apersepsi untuk mengetahui pemahaman awal mahasiswa tentang asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan melalui tanyangan ppt dan brainstorming.

2. Memotivasi mahasiswa untuk belajar melalui penyampaian informasi tentang manfaat mempelajari asuhan keperawatan gangguan sistem penginderaan.3. Memberikan acuan pada mahasiswa melalui penyampaian tujuan dan materi pembelajaran.

Ceramah

Braingstormingppt

120Kegiatan Inti

Mendemonstrasikan persiapan alat, perawat, ruangan, pasien dan prosedur target ketrampilan pada gangguan sistem penginderaan, meliputi:

a. Pemeriksaan visus & telinga

b. Pemberian tetes/ salep mata

c. Irigasi mata

PraktikDiskusi kelompokPraktik

10Kegiatan Akhir

Dosen bersama mahasiswa menyimpulkan materi pembelajaran.

Melakukan uji kompetensi

Ceramah

Braingstormingppt

5Kegiatan Tindak Lanjut

1. Mahasiswa diminta membaca buku-buku strategi pembelajaran dan mencocokkan dengan apa yang sudah dibicakan hari ini

2. Mahasiswa diminta untuk membaca kembali bahan perkuliahan belajar dan pembelajaran tentang teori-teori belajar yang akan digunakan pembelajaran minggu depan

Ceramah

Braingstormingppt

Penilaian: Tes lisan dan praktik

Sumber Belajar:1. Brunner and Suddarths , (2000), Text Book of Medical Surgical Nursing, 9th Edition, Philadelphia: JB. Lippincott Company2. Long, Barbara C., (1992), Medical Surgical Nursing, Toronto: CV. Mosby Company

3. PeterC., Hayer & Thomas, Diagnostic & Therapy, EGC , Jakart

4. R. Syamsuhidayat, Wim de Jong, (1997) , buku ajar ilmu bedah,cetakan 1: Jakarta EGC

5. Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.Madiun, ...........