BAB I
description
Transcript of BAB I
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Politeknik Negeri Bengkalis merupakan sebuah instansi pendidikan tinggi
vokasional dalam rangka untuk menunjukkan keberadaan Politeknik Negeri
Bengkalis sebagai sebuah instansi pendidikan tinggi vokasional di daerah, yang
terus ingin bergerak maju dan berkembang kearah profesionalisme diri dan sejajar
dengan lembaga pendidikan vokasional lainnya yang sudah cukup lama berdiri.
Sejak berdirinya Politeknik Negeri Bengkalis pada tahun 2001 hingga saat
ini sudah terdapat 7 Program Studi yaitu Teknik Perkapalan, Teknik Mesin,
Teknik Elektro, Teknik Sipil, dan Administrasi Bisnis, Bahasa Inggris Bisnis dan
Teknologi Informasi. Diantara 7 prodi sudah memperoleh status akreditasi dari
Badan Akreditasi Perguruan Tinggi (BAN-PT) pada tahun 2006 yaitu Teknik
Perkapalan, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Sipil, dan Administrasi Bisnis.
Kemudian dua program studi baru (Bahasa Inggris Bisnis dan Teknologi
Informasi) sudah mendapat izin operasional dari Dirjen DIKTI.
Pada awal 2008 Politeknik Negeri Bengkalis mencoba mengusulkan
peningkatan status dari perguruan tinggi swasta menjadi perguruan tinggi negeri
kepada YBI dan pemerintah kabupaten Bengkalis. Setelah mendapat restu dari
YBI dan pemerintah kabupaten Bengkalis pada awal tahun 2009, pihak
manajemen meneruskan usulan tersebut kepada Kementerian Pendidikan
Nasional melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Tepat tanggal 9 Februari
2011 dilakukan serah terima aset dari pemerintah kabupaten Bengkalis kepada
Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pendidikan Nasional serta serah terima
Sumber Daya Manusia (SDM) Politeknik Negeri Bengkalis dari YBI kepada
pemerintah pusat. Dan telah terbitnya Permendiknas No. 28 tahun 2011 tanggal
29 Juli 2011 tentang pendirian, susunan organisasi dan tata kerja Politeknik
2
Negeri Bengkalis. Dengan telah dilakukannya serah terima aset dan SDM maka
kata „Negeri‟ sudah bisa dipakai.
Dengan berubahnya Menjadi Politeknik Negeri Bengkalis tersebut,
diharapkan Direktur sebagai pemimpin Politeknik negeri Bengkalis dapat bekerja
dengan baik. Politeknik Negeri Bengkalis dipimpin oleh Seorang
Direktur.Direktur sangat berperan aktif dalam menjalankan hak dan tanggung
jawabnya dalam memimpin sebuah instansi. Kemajuan dan perkembangan dari
suatu intansi pendidikan yang dipimpin tergantung dengan pemimpin itu sendiri
bagaimana dia memimpinnya untuk mencapai Visi Dan Misi.
Seorang Direktur sebagai kepala intansi pendidikan memiliki berbagai
macam tugas dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas jabatannya. Dengan
demikian, tentunya Direktur akan sangat membutuhkan bantuan seseorang untuk
melancarkan tugas tersebut. Tenaga bantuan yang dimaksud adalah tenaga
bantuan beberapasekretaris yang mampu membantu pimpinan dalam menjalankan
kinerja instansi, agar dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar
Sekretaris adalah seorang pejabat yang memperoleh kepercayaan dari
pimpinannya untuk mengurus hal-hal yang bersifat rahasia, misalnya membuat
dan menyimpan surat-surat yang bersifat rahasia.Tugas sekretaris tidak hanya
mengurus hal-hal yang bersifat rahasia, melainkan sudah meliputi ketatausahaan.
Tata usaha itu sendiri adalah suatu peraturan yang terdapat dalam suatu proses
penyelenggaraan kerja
Istilah sekretaris berasal dari Bahasa Latin yaitu secretum yang artinya
rahasia. Dalam Bahasa Perancis disebut secretaire, dalam Bahasa Belanda yaitu
secretares, sedangkan dalam Bahasa Inggris disebut secretary yang berasal dari
kata secret yang berarti rahasia. Sesuai dengan asalnya, maka seorang sekretaris
harus bisa menyimpan rahasia dalam arti rahasia perusahaan atau yang tidak perlu
diketahui oleh orang lain atau para pegawai.
Dewasa ini peran seorang sekretaris bukan hanya sebagai salah satu karyawan
dalam sebuah perusahaan, namun lebih jauh sebagai faktor penting yang
mendukung kelancaran tugas-tugas pimpinan karena sebagian tugas sekretaris
3
adalah berkaitan erat dengan pimpinan.Pendapat tentang definisi sekretaris yang
dikemukakan oleh
Menurut Louis C. Nanassy Dan William Selden dalam buku Dr.Durotul
Yatimah,M.Pd. (2009:30), Sekretaris adalah seorang pegawai kantor yang
memiliki kedudukan lebih bertanggung jawab daripada seorang stenografer dan
tugas-tugasnya dengan publik untuk menjawab telepon, mengundang pertemuan,
membuat perjanjian, dan memelihara atau mengarsip warkat-warkat,surat-
surat,dan lain-lain.
Sekretaris yang mampu membantu pimpinan dalam menjalankan roda
perusahaan, agar dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar. Seorang sekretaris
telah diberi kepercayaan oleh pimpinan untuk dapat menyelesaikan tugas-
tugasnya sebagai sekretaris secara baik dan benar.Bila pelimpahan wewenang ini
dapat dilaksanakan dengan baik, maka pimpinan dapatmemusatkan
konsentrasinya pada pengawasan dan perencanaan perusahaan.Pada dasarnya
tugas sekretaris meliputi tugas rutin, tugas insidentil, dan juga tugas kreatif. Tugas
rutin seorang sekretaris meliputi korespondensi,menerima tamu, menerima
telepon, hingga kearsipan. Tugas insidentil meliputimempersiapkan rapat,
mengatur pertemuan pimpinan dengan relasi, mengurus perjalanan dinas, dan
sebagainya. Sedangkan tugas kreatif sekretaris meliputimengirimkan bunga atau
surat ucapan kepada rekan pimpinan, membuat kliping,dan sebagainya.
Pada Politeknik Negeri Bengkalis Direktur dibantu oleh seorang sekretaris
dalam menjalankan tugas rutinnya, pada Politeknik Negeri Bengkalis seorang
sekretaris menagani empat pimpinan, seperti Direktur, Wakil Direktur I, II,danIII,
dimana dalam setiap Direktur atau Wakil Direktur memiliki tugas-tugas yang
berbeda oleh karena itu seorang sekretaris harus berperan penting dan harus
bekerja sesuai dengan target yang harus dicapai oleh seorang sekretaris.Seorang
sekretaris harus memiliki tanggung jawab yang tinggi serta selalu mengerjakan
suatu pekerjaan yang ada sesuai dengan target yang harus dicapai,Seorang
sekretaris secara langsung maupun tidak langsung sangat berperan terhadap
kesuksesan dan kelancaran tugas -tugas yang dilakukan oleh direktur. Dan
kesuksesan seorang sekretaris dalam melaksanakan pekerjaan sangat berpengaruh
4
pula pada kinerja intansi pendidikan dalam proses meningkatkan kerja sama dan
mendukung perkembangan dalam segala bidang. Karena dengan lancarnya
tugas direktur, maka juga akan berdampak pula pada lancarnya kegiatan yang ada
di intansi pendidikan tersebut. Ada beberapa tugas sekretaris pimpinan Politeknik
Negeri Bengkalis.
Tabel 1.1 Tugas-tugas Sekretaris Pimpinan pada Politeknik Negeri Bengkalis
No Tugas-tugas sekretaris Pimpinan
1 Menerima atau menyampaikan informasi baik lisan maupun tertulis dari dalam atau luar
Politeknik Negeri Bengkalis.
2 Menerima dan mencatat dokumen atau surat-surat masuk dari dalam atau luar Politeknik
Negeri Bengkalis.
3 Mempersiapkan bahan atau dokumen-dokumen untuk keperluan rapat pimpinan Politeknik
Negeri Bengkalis.
4 Koordinasi dalam penyampaian kebijakan pimpinan untuk diteruskan dengan cepat dan
benar dan akurat.
5 Juru gaji karyawan pada Politeknik Negeri Bengkalis.
6 Bertanggung jawab akan kebersihan ruang kantor
Sumber Data: Sekretaris Politeknik Negeri Bengkalis tahun 2013
Pimpinan merupakan jabatan yang sangat penting dan setrategis.
Keberhasilan pimpinan juga tidak lepas peran sekretaris pimpinan yang
melaksanakan tugas yang penting, karena merupakan informasi dan memori dari
pimpinan serta memberikan pelayanan yang berkaitan dengan tugas dan
wewenang pimpinan dalam dalam suatu instansi atau kantor.
Adapun manfaaat yang dapat dirasakan dengan adanya sekretaris pada
Politeknik Negeri Bengkalis, yaitu terlaksananya sisitem adminitrasi yang baik
dan rapi dan lancarnya komunikasi baik dari dalam instansi maupun luar instansi
pendididkan Politeknik Negeri Bengkalis. Peran sekretaris sangat dibutuhkn
dalam penyelengaraan tugas-tugas pimpinan. Untuk itu penulis tertarik
mengambil judul penelitian akhir ini tentang “Peran Sekretaris Pimpinan
5
dalam Penyelenggaraan Tugas Direktur (Studi kasus pada Sekretaris
Pimpinan Politeknik Negeri Bengkalis)
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian yang telah diterangkan dalam latar belakang masalah
diatas, maka penulis mencoba membuat rumusan masalah sebagai berikut
“Bagaimana Peran Sekretaris Pimpinan dalam Penyelenggarakan Tugas Direktur
Politeknik Negeri Bengkalis?”
1.3 TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian tugas akhir yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui Peran Sekretaris Pimpinan dalam Penyelenggaraan Tugas
Direktur pada Politeknik Negeri Bengkalis
2. Mengetahui Tugas-tugas sekretaris pimpinan dalam Penyelenggarakan Tugas
Direktur pada Politeknik Negeri bengkalis
3. Mengetahui Kendala-kendala apa yang dihadapi seorang sekretaris pimpinan
dalam menyelenggarakan peran dan tugas-tugas
1.4 MANFAAT PENELITIAN
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
1. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penulis berharap penelitian ini bisa menjadi referensi tambahan bagi para
peneliti yang akan meneliti lebih lanjut mengenai sekretaris pimpinan dalam
menyelenggarakan tugas Direktur Politeknik Negeri Bengkalis.
2. Bagi Penulis
Selain sebagai syarat menyelesaikan pendidikan, diharapkan dalam
penelitian ini penulis dapat menerapkan teori-teoriyang telah ditempuh
selama kuliah, sekaligus mendapat pengetahuan dan informasi mengenai
Peran sekretaris pimpinan dalam menyelenggarakan tugas Direktur pada
Politeknik Negeri Bengkalis.
6
3. Bagi Politeknik Negeri Bengkalis
Sebagai bahan masukan dan pengetahuan tentang tugas-tugas dan peran
sekretaris pimpinan dalam menyelengarakan tugas Direktur Politeknik
Negeri Bengkalis.