binaan
-
Upload
tiffany-nurzaman -
Category
Documents
-
view
215 -
download
0
description
Transcript of binaan
![Page 1: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/1.jpg)
Tabel 1.13 Tabel Keluarga Tn. Rihan
No NamaStatus
Keluarga
Jenis
KelaminUsia Pekerjaan
Pendidi
kan
Penghasil
–an
1 Tn. Rihan Kakek Laki-laki 90 th Tidak bekerja
Tidak sekolah -
2 Ny. Umi Anak Perempuan 45 th Buruh cuci
Hanya sampai SD kelas 1
150rb/bulan
3 Ny. Asma Cucu Perempuan 23 th
Buruh tempel sticker ATK
SD 100rb/bulan
4Tn. Nasarudin
Cucu menantu Laki-laki 26 th
Membuat dan mengantar roti
SD 2-2,8jt/bulan
5An. Abdul Manaf
Cicit Laki-laki 1th - - -
6 Ny. Fatma Cucu Perempuan 21th
Buruh tempel sticker ATK
SD 100rb/bulan
7 Tn. Fahrudin
Cucu menantu Laki-laki 26th Kuli angkat
barang SMP 2,2-2,3jt/bulan
8 An. Rizki Cicit Laki-laki 5 bulan - - -
9 Asmat Cucu Laki-laki 17th SMP100-150rb/bulan
Keluarga binaan adalah keluarga Tn. Rihan yang tinggal di RT 003 RW 04 desa
Pangkalan Kecamatan Teluknaga Kabupaten Tanggerang Propinsi Banten. Tn. Rihan memiliki
8 orang anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah. Keluarga ini terdiri dari seorang kakek,
1 orang anak, 3 orang cucu, 2 orang cucu menantu dan dua cicit yang tinggal serumah.
Sebenarnya Tn. Rihan dan istrinya yang sudah meninggal mempunyai 4 orang anak namun
hanya 1 anak yang tinggal serumah yaitu Ny. Umi, anak Tn. Rihan yang lain sudah berkeluarga
dan memilih tinggal dirumahnya sendiri. Tn. Rihan sebagai kepala keluarga berusia 90 tahun
dengan latar belakang tidak berpendidikan dan sekarang tidak bekerja. Ny. Umi sebagai anak
berusia 45 tahun dengan latar belakang pendidikan SD sampai kelas satu. Anak Ny. Umi ada 4
![Page 2: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/2.jpg)
namun yang tinggal serumah hanya 2 orang yaitu Ny. Asma dan Ny. Fatma, anak Ny.Umi yang
lain sudah berkeluarga dan memilih tinggal dirumahnya sendiri. Ny. Asma merupakan anak dari
Ny. Umi yang berusia 23 tahun dengan latar pendidikan lulusan SD bekerja menerima jasa
menempelkan hiasan pada ATK dengan penghasilan 100rb/bulan dan saat ini sudah berkeluarga,
suami Ny. Asma tinggal di rumah Tn. Rihan, bernama Tn. Nasarudin yang berusia 26 tahun latar
pendidikan lulusan SD bekerja sebagai pembuat roti kemudian diantarkannya ke pelanggan
dengan peghasilan 2-2,8 juta per bulan . Ny. Asma dan Tn. Nasarudin mempunyai anak bernama
An. Abdul Manaf yang berusia 1 tahun dan belum bersekolah. Ny. Fatma juga anak dari Ny.
Umi yang berusia 22 tahun juga bekerja menerima jasa menempelkan hiasan pada ATK dengan
penghasilan 100rb/bulan dengan latar pendidikan lulusan SD dan saat ini sudah berkeluarga,
suami Ny. Fatma tinggal di rumah Tn. Rihan, bernama Tn. Fahrudin yang berusia 21 tahun latar
pendidikan lulusan SMP bekerja sebagai buruh angkat barang di bandara Soekarno-Hatta dengan
peghasilan 2,2-2,3 juta per bulan. Ny. Fatma dan Tn. Fahrudin mempunyai anak bernama An.
Rizki yang berusia 5 bulan dan belum bersekolah. Asmat adalah anak bungsu dari Ny. Umi,
Asmat berusia 17 tahun dengan latar pendidikan lulusan SMP dan bekerja di konveksi baju
dengan penghasilan100-150ribu per bulan.
Tn. Rihan merokok sekitar 4 batang dalam satu hari, biasanya kebiasaan merokok ini
dilakukan di dalam rumah dan di luar rumah juga tidak memperdulikan adakah anak, cucu,
maupun cicit di sekitarnya. Selain Tn. Rihan, Tn. Fahrudin juga merokok sebanyak 6 batang per
hari dan Tn. Asmat 3 batang per hari. Keluarga Tn. Rihan jarang melakukan olahraga.
Keluarga Tn. Rihan memiliki pola makan sebanyak 2 kali dalam sehari. Biasanya
menu yang biasa dimakan adalah tahu, tempe, telur dan sayur. Keluarga Tn. Rihan mengaku
cukup sering mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, maupun sesudah selesai aktivitas.
Namun keluarga Tn. Rihan tidak mengetahui tentang mencuci tangan yang baik dan benar.
Keluarga Tn. Rihan mengaku hampir tidak pernah melakukan olahraga. Keluarga Tn. Rihan
tidak memiliki masalah kesehatan dalam sebulan terakhir ini, penyakit yang sering dialami oleh
anggota keluarganya adalah demam. Biasanya apabila sakit mereka terbiasa berobat ke bidan
desa dan terkadang membeli obat warung.
Ny. Umi memiliki kebiasaan melahirkan di dukun beranak, semua anak Ny. Umi
dilahirkan di dukun beranak dan diberi ASI hingga kurang lebih 2 tahun. Ny. Umi membawa
anak dan cucunya untuk menimbang berat badannya di posyandu setiap bulan sampai usia 5
![Page 3: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/3.jpg)
tahun. Sementara Ny. Umi memberikan imunisasi untuk anak-anak dan cucu-cucunya namun
tidak lengkap.
Keluarga Tn. Rihan tinggal di sebuah rumah bangunan semi permanen seluas kurang
lebih 6,5 x 3,5 m. Seluruh dinding rumah terbuat dari sebagian anyaman bambu dan sebagian
dinding permanen. Sebagian lantainya berupa keramik namun di bagian dapur masih beralaskan
tanah. Sebagian besar atap rumah menggunakan genteng yang terbuat dari tanah liat. Rumah Tn.
Rihan terdiri dari sebuah teras, kamar, ruang tamu dan sebuah dapur, dan tidak terdapat kamar
mandi. Ruang tamu berukuran 1,5 x 2,5 m beralaskan keramik, terdapat 1 TV, 2 lemari baju, 1
kipas angin dan tidak terdapat adanya kursi atau meja. Di ruangan tersebut terdapat sebuah 1
pintu dan 2 buah jendela berdampingan yang dapat dilewati cahaya matahari dan tidak pernah
dibuka pada pagi hari. Terdapat 4 kamar tidur berukuran masing-masing 1,5 x 2 m, 1,5 x 1,5 m,
2,5 x 1,5 m, dan 1,5 x 2 m. 2 kamar beralaskan keramik dan 2 kamar lain masih beralaskan
semen, semua kamar tidak terdapat jendela maupun ventilasi udara. Ruang dapur bersebelahan
dengan sumur yang masih beralaskan tanah. Menurut Ny. Asma, keluarganya mandi dan buang
air kecil di samping sumur, mencuci baju di kali dan buang air besar di kebun belakang rumah
kemudian bilas di rumah. Rumah keluarga Tn. Rihan terletak di daerah yang padat penduduk
dengan jarak antar rumah kurang dari 0,5 meter di sebelah kanan dan kiri. Keluarga Tn. Rihan
memiliki kebiasaan membuang sampah di kebun depan rumahnya lalu setelah sampah sudah
banyak, sampah akan dibakar.
![Page 4: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/4.jpg)
Gambar 1.4 Denah Rumah Keluarga Tn. Rihan
Tabel 1.14 Faktor Internal Keluarga Tn. Rihan
No Faktor Internal Permasalahan
1 Kebiasaan merokok Tn. Rihan merokok sekitar 4 batang dalam satu hari, Tn.
Fahrudin 6 batang per hari dan Tn. Asmat 3 batang per hari.
2 Olah raga Keluarga Tn. Rihan dan keluarga tidak ada yang memiliki
kebiasaan berolahraga.
3 Pola Makan Ny. Umi bergantian memasak dengan Ny. Asma dan Ny.
Fatma dengan komposisi makanan seperti nasi, tahu, tempe,
sayur, namun jarang mengkonsumsi buah-buahan
4 Pola Pencarian Pengobatan Apabila sakit, keluarga Tn. Rihan tidak pergi berobat ke
puskesmas dan memilih untuk berobat ke bidan desa di dekat
rumahnya.
5 Menabung Keluarga Tn. Rihan tidak mempunyai kebiasaan menabung
karena pemasukan per bulan dirasa kurang sampai cukup.
6 Aktivitas sehari-hari a. Tn. Rihan tidak bekerja, sehari-hari hanya tidur,
![Page 5: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/5.jpg)
terkadang memotong kayu.
b. Aktivitas Ny. Umi. Ny. Asma dan Ny. Fatma sehari-hari
mengurus anak, mencuci baju, membuat makanan dan
menerima jasa menempel hiasan pada ATK.
c. Tn. Nasarudin bekerja sebagai pembuat dan pengantar
roti yang berangkat jam 12 siang kemudian pulang
sesampainya di rumah jam 1 malam.
d. Tn. Fahrudin bekerja sebagai buruh angkat barang di
bandara Soekarno Hatta berangkat dari rumah jam 10
pagi kemudian pulang jam 8 malam dan terkadang tidak
pulang.
7 Mencuci tangan Keluarga Tn. Rihan tidak memiliki kebiasaan mencuci tangan
yang baik.
Tabel 1.15 Faktor Eksternal Keluarga Tn. Rihan
No Kriteria Permasalahan
1. Luas Bangunan Luas rumah 6,5 x 3,5 m
2. Ruangan dalam rumah Dalam rumah terdapat teras depan, satu ruang tamu, dan 4
kamar tidur, satu dapur dan tidak terdapat kamar mandi
3. Ventilasi Tidak terdapat ventilasi pada rumah
4. Pencahayaan a. Terdapat jendela pada ruang tamu, tetapi tidak pernah
dibuka.
b. Terdapat 7 buah lampu di dalam rumah, lampu di
kamar dan ruang tamu berwarna putih, dan lampu di
dapur berwarna kuning.
5. MCK Tidak terdapat tempat untuk mandi, keluarga Tn. Rihan
mandi dan buang air kecil di samping sumur. Keluarga Tn.
Rihan sehari-hari buang air besar di kebun dekat
rumahnya.
6. Sumber Air Dalam kesehariannya keluarga Tn. Rihan menimba air di
sumur di samping dapur.
7. Saluran pembuangan limbah Air limbah rumah tangga di buang ke comberan belakang
rumah.
![Page 6: binaan](https://reader036.fdokumen.site/reader036/viewer/2022082902/577c7d461a28abe0549e17f9/html5/thumbnails/6.jpg)
8. Tempat pembuangan sampah Sampah rumah tangga di buang di kebun depan rumah
kemudian bila sudah banyak lalu dibakar.
9. Lingkungan sekitar rumah Di samping kanan dan kiri rumah terdapat rumah
tetangga. Di lingkungan sekitar rumah keluarga Tn. Rihan
cukup kotor terdapat banyak sampah berserakan.
a. Masalah Non Medis
1. Kebiasaan merokok dalam keluarga
2. Kurangnya pengetahuan tentang rumah sehat
3. Perilaku penggunaan jamban yang tidak sehat
4. Kuragnya pengetahuan tentang mencuci tangan yang benar
5. Kurangnya pengetahuan ibu tentang pemberian ASI eksklusif bagi anak
6. Buruknya pertukaran udara di rumah keluarga binaan
7. Rendahnya pendapatan keluarga binaan
8. Rendahnya tingkat pendidikan pada keluarga binaan
9. Kurangnya kesadaran berolahraga
10. Kurangnya kebersihan di dalam rumah
b. Masalah Medis
1. Penyakit demam yang terkadang dialami oleh anggota keluarga binaan
2. Penyakit ISPA yang terkadang dialami oleh anggota keluarga binaan
3. Rendahnya pengetahuan ibu tentang persalinan yang dibantu oleh tenaga kesehatan
4. Rendahnya pengetahuan ibu terhadap imunisasi pada anak