Ikatan kimia
-
Upload
weli-yurina -
Category
Documents
-
view
1.064 -
download
3
Transcript of Ikatan kimia
TUGAS KIMIA ANORGANIK DASARIKATAN KIMIA
KELOMPOK 5REGULER B
PRODI PEND. KIMIA
WELI YURINA•Pendahuluan•Tumpang Tindih Orbital•Mengapa Molekul H2 Stabil Sedangkan He2 Tidak Stabil
DESI KARTILA•Teori OM Bagi Diatom Mononuklir pada Umumnya•Molekul-Molekul Diatom Heteronuklir•Teori Orbital Molekul Bagi Molekul Poliatom
PUTRI HAZARIANTI
•Pendekatan Ikatan Terlokalisasi; Keadaan Valensi dan Hibridisasi•Resonansi•Ikatan Berpusat Banyak dalam Molekul Tuna Elektron
•Bentuk Molekul•Panjang Ikatan dan Jari-Jari Kovalen•Pengemasan Molekul; Jari-Jari van der Waals
KELOMPOK
IKATAN KIMIA
Ikatan Ion
Ikatan Kovalen
Ikatan Kovalen Polar
Ikatan Kovalen Non Polar
Ikatan Kovalen Tunggal
Ikatan Kovalen Rangkap Dua
Ikatan Kovalen Rangkap Tiga
Ikatan Kovalen Koordinasi
Ikatan Logam
Ikatan Hidrogen
Ikatan van der Waals
PENDAHULUAN
Next
Ikatan ion adalah ikatan yang terbentuk dari gaya tarik-menarik antara dua ion yang berbeda muatan.
Contoh : Na + Cl → Na+ + Cl- → NaCl
Back
Ikatan Kovalen adalah ikatan yang terjadi karena pemakaian pasangan elektron secara bersama oleh 2 atom yang berikatan.
Back
Back
Ikatan logam adalah ikatan kimia yang terbentuk akibat penggunaan bersama elektron-elektron valensi antar atom-atom logam.
Back
Ikatan hidrogen adalah sejenis gaya tarik antarmolekul yang terjadi antara dua muatan listrik parsial dengan polaritas yang berlawanan.Ikatan hidrogen terjadi ketika sebuah molekul memiliki atom N, O, atau F yang mempunyai pasangan elektron bebas (lone pair electron).
Ikatan Van der Waals merupakaan ikatan yang dimiliki oleh gas-gas mulia yang mengalami proses kondensasi, sehingga fasanya berubah menjadi fasa cair pada saat temperaturnya mencapai temperature yang sangat rendah. Ikatan Van der Waals merupakan ikatan yang lebih lemah jika dibandingkan dengan ikatan kovalen, ion dan ikatan logam.
Back
Tumpang Tindih Orbital• Orbital-orbital atom mengalami tumpang tindih apabila
dua atom saling menghampiri cukup dekat sampai satu orbital dari setiap atom memiliki amplitudo yang besar dalam daerah ruang yang dipunyai bersama.
• Tumpang tindih bertanda positif bila pertindihan kedua orbital mempunyai tanda sama, keduanya + atau .
• Tumpang tindih bertanda negatif bila daerah pertindihan kedua orbital mempunyai tanda berlawanan.
• Tumpang tindih yang tepat nol terjadi bila terdapat daerah pertindihan yang tepat sama dengan tanda berlawanan.
Mengapa Molekul H2 Stabil Sedangkan He2 Tidak
Stabil????
H2+ juga memiliki tolakan inti yang lebih kecil dibanding
He2+
H2 kebih stabil dibandingkan He2 karena
Hanya terdapat satu elektron dalam H2+
sehingga tidak ada tolakan antar elektron
Orde ikatan H2 lebih besar daripada He2
Diagram Orbital H2
Diagram Orbital He2
Teori Orbital Molekul Bagi Diatomik Mononuklir
• Notasi σ, π, δ. Bila dipandang OM dua atom sepanjang arah ikutan, yaitu bila dilihat dari ujung-ujungnya :
• Akan tampak fungsi gelombang yang bertanda sama, baik + atau -, ke segala arah. Dengan perkataan lain bila dibuat lingkaran mengelilingi sumbu ikatan, tidak terjadi perubahan tanda diseluruh lingkaran. OM ini disebut OM σ (sigma).
Bentuk Orbital Molekul
Orbital Molekul Orbital Molekul
MOLEKUL-MOLEKUL DIATOM HETERONUKLIR
• Molekul diatomik heteronuklir/hetero-diatomik adalah molekul diatomik yang terbentuk dari atom dua unsur yang berbeda. Molekul diatomik heteronuklir periode ke-2 seperti CO dan NO.
• Orde ikatan adalah ukuran pada molekul diatomik, dimana orde ikatan merupakan selisih jumlah elektron di orbital ikatan dengan jumlah ikatan elektron di orbital non ikatan yang kemudian dikalikan setengah.
Teori Orbital Molekul Bagi molekul PoliatomMetode orbital molekul dapat berlaku secara umum terhadap molekul-molekul yang lebih besar. Diambil contoh yaitu molekul triatom linear yang paling sederhana BeH2. Akan dipilih sumbu sebagai sumbu molekul.
Butir-butir penting untuk selalu ingat mengenai keempat OM σ :
• Dalam setiap OM ikatan, rapatan electron besar dan bersinambungan antara atom-atom yang berdekatan, sedangkan dalam OM anti -ikatan terdapat simpul antara sepasang inti yang berdekatan.
• Dalam setiap OM tersebut, fungsi gelombang menunjukkan bahwa sepasang elektron yang menempatinya “terbesar” keseluruh molekul, dan digunakan oleh sekalian bersama atom, bukan saja oleh pasangan tertentu yang berdekatan. Dengan perkataan lain, elektron - elektron dalam OM terdelokalisasi ke seluruhan jangkaun OM.
Pendekatan Ikatan Terlokalisasi
Keadaan Valensi Hibridisasi
Keadaan dimana setiap elektron terletak dalam orbital yang berlainan, dan setiap spin harus saling dipisahkan, agar siap untuk berpasangan lagi dengan spin elektron pada atom yang akan digunakan untuk pengikatan.
Hibridisasi adalah sebuah konsep bersatunya orbital-orbital atom membentuk orbital hibrid yang baru yang sesuai dengan penjelasan kualitatif sifat ikatan atom.
Hibridisasi Jenis molekul Utama kelompok Logam transisi[4]
AX2
Linear (180°)
hibridisasi sp
E.g., CO2
Tekuk (90°)
hibridisasi sd
E.g., VO2+
AX3
Datar trigonal (120°)
hibridisasi sp2
E.g., BCl3
Piramida trigonal (90°)
hibridisasi sd2
E.g., CrO3
AX4
Tetrahedral (109.5°)
hibridisasi sp3
E.g., CCl4
hibridisasi sd3
E.g., MnO4−
AX5 -
Piramida persegi (66°, 114°)[5]
hibridisasi sd4
E.g., Ta(CH3)5
AX6 -
Prisma trigonal (63°, 117°)[5]
hibridisasi sd5
E.g., W(CH3)6
Aturan Struktur Resonansi1. Struktur resonansi, menggambarkan molekul, ion, radikal dan ion yang
tidak cukup digambarkan hanya dengan sebuah struktur Lewis, melainkan harus dengan dua atau lebih struktur Lewis. Sehingga dapat mewakili struktur molekul, radikal atau ion dalam bentuk hibridisasinya. Tanda panah untuk resonansi ↔
2. Dalam menulis struktur resonansi, kita hanya boleh memindahkan elektron, sedangkan posisi inti atom tetap seperti dalam molekulnya.
Resonansi
Suatu molekul yang strukturnya sama tetapi konfigurasi elektronnya berbeda.
• Semua struktur harus memenuhi struktur Lewis. Tidak boleh menulis struktur asal-asalan seperti atom karbon mempunyai lima ikatan.
• Semua struktur resonansi harus mempunyai jumlah electron tak berpasangan yang sama.
• Semua atom yang terlibat dalam sistem delokalisasi harus terletak pada bidang datar atau mendekati datar.
Ikatan berpusat banyak dalam molekul tuna elektronIkatan tuna elektron yaitu ikatan tiga-pusat dua-elektron merupakan sejenis ikatan kimia yang kurang elektron, di mana tiga atom saling berbagi dua elektron. Kombinasi tiga orbital atom membentuk satu orbital ikat, satu orbital anti ikat, dan satu orbital non-ikat. Dua elektron berada pada orbital ikat, menghasilkan efek ikatan secara keseluruhan dan merupakan ikatan kimia yang mengikat tiga atom tersebut. Pada kebanyakan ikatan sejenis ini, orbital ikat berpusat pada dua atom daripada secara merata tersebar pada tiga atom. Contoh paling sederhana ikatan 3c-2e adalah ion H3
+ ion.
BEN
TUK
MO
LEKU
LModel Tolakan Pasangan Elektron Kulit Valensi
(VSEPR)
Model Ikatan Berpusat Tiga
Hibridisasi atau Teori Valensi Terarah
• Model Tolakan Pasangan Elektron Kulit Valensi (VSEPR)Model ini didasari gagasan sederhana bahwa elektron-elektron di sekeliling atom pusat A akan membentuk pasangan (dengan spin berlawanan), dan pasangan-pasangan tersebut akan cenderung sejauh mungkin saling berjauhan, agar tolakan elektrostatis sesaman]ya sekecil-kecilnya.• Hibridisasi atau Teori Valensi TerarahMenurut perlakuan ini, arah ikatan ditentukan oleh set orbital hibrida pada atom pusat yang digunakan untuk membentuk ikatan ke atom-atom ligan, dan untuk memegang pasangan yang tidak digunakan bersama.• Model Ikatan Berpusat TigaIkatan pusat tiga merupakan jenis ikatan kimia yang kurang elektron dimana tiga atom saling berbagi dua elektron. Kombinasi tiga orbital atom membentuk satu orbital ikat, satu orbital anti ikat, dan satu orbital non ikat.
Panjang Ikatan dan jari-Jari Kovalen
• Panjang ikatan adalah jarak antara dua buah atom yang saling berikatan atau jarak rata-rata antar dua buah inti yang berikatan kovalen.
• Ikatan ganda selalu lebih pendek daripada ikatan tunggal yang sesuai.
• Hibridisasi suatu atom mempengaruhi jari-jari kovalen karena orbital-orbital s lebih mengalami penyusutan daripada orbital-orbital p, jari-jari turun dengan bertambahnya sifat s.
Jari-Jari Kovalen
Keelektronegatifan
Orde Ikatan
Faktor – Faktor yang
Mempengaruhi Panjang Ikatan
Next
Jari-Jari Kovalen
Jari-jari kovalen adalah setengah dari jarak antara dua inti atom homonuklear yang berikatan kovalen atau setengah dari jarak ikatan antara dua atom yang sama.Perbedaan panjang ikatan dalam ikatan antar molekul karena perbedaan pada nomor atom dalam molekul-molekul tersebut. Jika nomor atom dalam suatu molekul semakin besar maka semakin besar jari-jari atom nya.
Keelektronegatifan
Panjang ikatan dipengaruhi oleh keelektronegativan masing-masing atom, semakin kecil perbedaan keelektronegatifan maka panjang ikatan akan semakin besar. Jadi, panjang ikatan berbanding terbalik dengan keelektronegativan antara dua atom.
Orde Ikatan
Panjang ikatan berkurang dengan bertambahnya orde ikatan.Makin tinggi orde ikatan,maka ikatannya semakin pendek,sebaliknya.Namun makin tinggi orde ikatan suatu ikatan molekul,maka ikatan yang terjadi di antara molekul semakin kuat. pada umumnya ikatan rangkap lebih kecil ikatannya dari ikatan tunggal.
Jari-jari van der
Waals
Jarak antara inti atom
dalam molekul-molekul
yang tidak berikatan
Digunakan untuk atom-atom tidak dapat berikatan.
Jauh lebih besar dari pada jari-jari kovalen dan pada garis besarnya adalah konstan bagi spesies isoelektronik.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH