Individu Dan Aspek Perkembangan

download Individu Dan Aspek Perkembangan

of 20

Transcript of Individu Dan Aspek Perkembangan

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    1/20

    BAB I

    INDIVIDU DAN ASPEK PERKEMBANGAN

    TUJUAN PEMBELAJARAN

    Setelah mempelajari individu dan aspek perkembangan remaja, mahasiswa mampu:

    1. menjelaskan pengertian individu dan karakteristik remaja;

    2. menjelaskan jenis perbedaan individu;

    3. menjelaskan aspek-aspek perkembangan remaja.

    PEMBAHASAN

    A. Individu dan Karakteristikna

    !. Pen"ertian Individu

    Manusia dikenal sebagai makhluk yang berikir atau homo sapiens, makhluk yang

    berbuat atau homo faber, dan makhluk yang dapat dididik atau homo educandum. !andangan

    tentang manusia tersebut bisa digunakan untuk menentukan "ara atau pendekatan pendidikan

    yang akan dilakukan terhadap manusia. #erbagai pandangan telah membuktikan bahwa

    manusia adalah makhluk yang k$mpleks. %nd$nesia telah menganut pandangan bahwa

    manusia se"ara utuh artinya manusia sebagai pribadi yang merupakan pengejawantahan

    menunggalnya berbagai "iri atau karakter hakiki atau siat k$drati manusia yang seimbang

    antar berbagai segi, yaitu antara segi individu dan s$sial, jasmani dan r$hani, serta dunia dan

    akhirat. &eseimbangan hubungan tersebut menggambarkan keselarasan hubungan antara

    manusia dengan dirinya, manusia dengan sesama manusia, manusia dengan alam dan

    lingkungan sekitarnya, dan manusia dengan 'uhannya.

    (i dalam kedudukannya, manusia sebagai peserta didik haruslah menempatkan ia

    sebagai pribadi utuh. )ayut dengan kepentingan pendidikan, akan lebih ditekankan hakiki

    manusia sebagai kesatuan siat makhluk individu dan makhluk s$sial, sebagai kesatuan

    jasmani dan r$hani, dan sebagai makhluk 'uhan. Siat dan "iri tersebut senantiasa ada pada

    diri manusia, sehingga setiap manusia pada dasarnya sebagai pribadi atau individu yang utuh.

    %ndividu artinya tidak bisa dibagi, tidak dapat dipisahkan, keberadaannya sebagai makhluk

    yang pilah, tunggal, dan khas. %ndividu yang berarti $rang, perse$rangan yang diinginkan

    *+"hl$s, 1: Sunart$, dkk., 1/0.

    1

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    2/20

    Makna di atas memberi isyarat bahwa anak dengan dukungan lingkungannya dapat

    merangsang perkembangan p$tensi-p$tensi yang dimilikinya selanjutnya membawa

    perubahan-perubahan yang diinginkan dalam kebiasaan dan sikap-sikapnya. (apat dikata,

    anak dibantu $leh guru, $rangtua, dan $rang dewasa lain untuk memasilisasi kemampuan

    dan p$tensi yang dibawanya dalam memper$leh pertumbuhan dan perkembangan yang

    diinginkan.

    'idak se$rangpun anak lahir dengan perlengkapan yang sudah sempurna. ampir

    semua p$la-p$la pertumbuhan dan perkembangan seperti berjalan, berbi"ara, merasakan,

    berikir, atau pembentukan pengalaman harus dipelajari. Sejak k$nsepsi sampai lahir manusia

    merupakan kesatuan psik$isis atau psik$s$matis yang terus menerus mengalami

    tumbuhkembang. Makna pertumbuhan dibedakan dengan makna perkembangan.

    !ertumbuhan adalah perubahan bertambahnya ukuran tubuh anak yang dapat diukur yaitu:

    tinggi badan, berat badan, pr$p$rsi tubuh. Selanjutnya lingkaran kepala untuk mengukur

    bertambah besarnya $tak dan tengk$rak. (emikian lingkaran lengan kiri atas untuk mengukur

    bertambahnya besar $t$t, lemak, dan gii. !erkembangan adalah bertambah matangnya

    ungsi $rgan tubuh sehingga dapat berungsi misalnya berk$munikasi se"ara harm$nis dan

    tanggungjawab pribadi serta mandiri dengan lingkungannya. al tersebut mempunyai arti

    bahwa pertumbuhan untuk menyatakan perubahan-perubahan kuantitati mengenai isik atau

    bi$l$gis dan perkembangan menjelaskan adanya perubahan-perubahan kualitati mengenai

    aspek psikis dan s$sial *psik$s$sial0.

    (i dalam pertumbuhan dan perkembangannya, manusia memiliki kebutuhan-

    kebutuhan. !ada awal kehidupan se$rang bayi lebih mementingkan kebutuhan jasmaninya

    sebab ia belum mampu memungsikan apa yang ada di luar dirinya. %a merasa gembira

    bilamana kebutuhan isiknya sudah terpenuhi seperti makan, minum, dan kehangatan

    tubuhnya. !ada masa perkembangan selanjutnya ia mulai mengenal lingkungan yang lebih

    luas. Makin hari kebutuhannya makin bertambah dan suatu saat ia membutuhkan ungsi alat

    k$munikasi *bahasa0 semakin penting. %a membutuhkan teman, keamanan, dan seterusnya.

    Makin besar anak maka kebutuhan n$nisiknya makin banyak. Setiap manusia berusaha

    untuk memenuhi kebutuhannya. (engan demikian telah terjadi perkembangan dalam

    kebutuhan baik isik maupun n$nisik. #ilamana di"ermati maka kebutuhan tersebut dapat

    dibedakan menjadi dua kel$mp$k yakni kebutuhan primer dan kebutuhan sekunder. (engan

    kata lain, pertumbuhan isik senantiasa diikuti perkembangan psikis. (engan demikian

    pertumbhsn isik dan perkembangan psikis yang seirama akan memasilitasi terjadinnya

    penyesuaian diri dengan baik.

    2

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    3/20

    #. Karakteristik Individu

    Setiap individu memiliki karakteristik bawaan *heredity0 dan lingkungan

    *environment0. &arakteristik bawaan merupakan karakter keturunan yang dibawa sejak lahir

    baik yang berkaitan dengan akt$r bi$l$gis maupun s$sial psik$l$gis. &epribadian --prilaku--

    apa yang diperbuat, dipikirkan, dan dirasakan $leh sese$rang *individu0 merupakan hasil dari

    perpaduan antara akt$r bi$l$gis sebagaimana unsur bawaan dan pengaruh lingkungan.

    (ikenali bahwa anak mulai masuk sek$lah tidak selalu sama umurnya. Mereka selalu

    menunjukkan berbeda karakteristik pribadi dan kebiasaan-kebiasaan yang dibawanya ke

    sek$lah, pada akhirnya terbentuk $leh pengaruh lingkungan dan hal lain yang mempunyai

    pengaruh penting terhadap keberhasilannya di sek$lah, selanjutnya bagi masa depan

    kehidupannya.

    Sejak pembuahan *k$nsepsi0, kehidupan yang baru itu se"ara berkesinambungan

    dipengaruhi $leh berbagai akt$r lingkungan yang merangsang terjadinya pertumbuhan dan

    perkembangan. Setiap rangsangan tersebut, baik se"ara terpisah atau terpadu dengan

    rangsangan yang lain, semuanya membantu perkembangan p$tensi-p$tensi bi$l$gis demi

    terbentuknya perilaku manusia yang dibawa sejak lahir. al tersebut pada gilirannya

    membentuk suatu p$la karakteristik perilaku yang dapat mewujudkan sese$rang sebagai

    individu yang berkarakteristik beda dengan individu-individu lain.

    B. Per$edaan Individu

    !embahasan tentang aspek-aspek perkembangan individu telah dikenali ada dua hal

    yang men$nj$l, yaitu: *10 pada umumnya manusia mempunyai unsur kesamaan dalam p$la

    perkembangannya dan *20 dalam p$la yang bersiat umum itu, manusia "enderung berbeda

    isik dan n$nisik.

    %ndividu menunjukkan kedudukan $rang per$rang atau perse$rangan. Siat individual

    adalah siat yang berkaitan dengan $rang perse$rangan, berkaitan perbedaan individual

    dengan perse$rangan. iri atau karakteristik $rang yang satu berbeda dengan lainnya.

    (engan kata lain, makna perbedaan individu menyangkut variasi yang terjadi baik variasi

    aspek isik maupun psik$l$gis. !erbedaan yang segera dikenali $leh guru terhadap siswanya

    adalah perbedaan isiknya, seperti: warna kulit, tinggi badan, berat badan, bentuk muka,

    warna rambut, "ara berdandannya, sedangkan perbedaan aspek psik$l$gisnya adalah:

    perilakunya, kerajinannya, kepandaiannya, m$tivasinya, bakatnya, kegemarannya, dsb.

    3

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    4/20

    )arry pada 143 *dalam art$n$, dkk., 1/0 mengkateg$rikan perbedaan individu

    sebagai berikut:

    a. !erbedaan isik: usia, tinggi dan berat badan, jenis kelamin, pedengaran, penglihatan,

    kemampuan bertindak

    b. !erbedaan s$sial termasuk: s$sial ek$n$mi, agama, hubungan keluarga, suku

    ". !erbedaan kepribadian: watak, m$ti, sikap dan minat

    d. !erbedaan kemampuan: inteligensi, bakat

    e. !erbedaan ke"akapan atau kepandaian di sek$lah.

    Setiap individu berbeda, bidang perbedaan yang tampak dalam perilaku manusia baik

    di rumah maupun di sek$lah adalah:

    a. Per$edaan k%"niti&

    Menurut #l$$m, pr$ses belajar, baik di sek$lah maupun di luar sek$lah,

    menghasilkan tiga pembentukan kemampuan yang dikenal sebagai 'a5$n$my #l$$m, yaitu

    kemampuan k$gniti, aekti, dan psik$m$t$rik. &emampuan k$gniti merupakan

    kemampuan yang berkaitan dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan tekn$l$gi. Setiap

    individu memiliki persepsi tentang hasil pengamatan terhadap suatu $bjek. #erarti ia

    menguasai sesuatu yang diketahui, artinya dalam dirinya terbentuk suatu persepsi dan

    pengetahuan itu di$rganisasikan se"ara sistematik untuk mejadi miliknya. Setiap saat bila

    diperlukan, pengetahuan yang dimilikinya dapat direpr$duksi. #anyak atau sedikit, tepat atau

    kurang tepat pengetahuan itu dapat dimiliki dan dapat dipr$duksi kembali merupakan tingkat

    kemampuan k$gniti sese$rang.

    /

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    5/20

    )ambar 1 : 'aks$n$mi #l$$m *'erm$diikasi0, dikutip dari naskah '. 6aka 7$ni *2880

    &emampuan k$gniti menggambarkan penguasaan ilmu pengetahuan dan tekn$l$gi

    setiap $rang. !ada dasarnya kemampuan k$gniti merupakan hasil belajar. Sebagaimana

    diketahui bahwa hasil belajar merupakan perpaduan antara pembawaan dan pengaruh

    lingkungan. 9akt$r dasar yang berpengaruh men$nj$l pada kemampuan k$gniti. !r$ses

    pembelajaran adalah upaya men"iptakan lingkungan yang bernilai p$siti, diatur, dan

    diren"anakan untuk mengembangkan akt$r dasar yang telah dimiliki $leh anak. 'ingkat

    kemampuan k$gniti tergambar pada hasil belajar yang diukur dengan tes hasil belajar.

    'es hasil belajar menghasilkan nilai kemampuan k$gniti yang bervariasi. al ini

    menggambarkan adanya perbedaan kemampuan k$gniti setiap individu. (emikian

    inteligensi sangat mempengaruhi kemampuan k$gniti sese$rang. asil-hasil penelitian

    menunjukkan bahwa nilai kemampuan k$gniti berk$relasi p$siti dengan tingkat ke"erdasan

    sese$rang.

    $. Per$edaan Da'a( Ke)aka*an Ba+asa

    !+)+'6%& LATIHAN

    PENGKAJIAN

    PENGHAYATAN

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    6/20

    #ahasa adalah salah satu kemampuan individu yang penting sekali dalam

    kehidupannya. &emampuan berbahasa setiap individu berbeda. &emampuan berbahasa

    merupakan kemampuan individu untuk menyatakan buah pikirannya dalam bentuk ungkapan

    kata dan kalimat yang bermakna, l$gis, dan sistematis. &emampuan tersebuat sangat

    dipengaruhi $leh akt$r ke"erdasan dan akt$r lingkungan, termasuk akt$r isik yakni $rgan

    berbi"ara.

    )uru-guru telah menyadari bahwa adanya perbedaan bagi siswanya dalam

    kemampuan untuk menguasai dan memahami bahasa lisan dan tulis serta kemampuan mereka

    untuk mengekspresikan diri se"ara tepat. &elan"aran atau sebaliknya hambatan berbahasa

    bagi anak tergantung pada k$ndisi lingkungan keluarga dan pembiasaannya dalam

    berk$munikasi serta lingkungan pada umumnya. (engan kata lain, pengalaman dan

    kematangan anak sebelumnya merupakan akt$r pend$r$ng perkembangan anak dalam

    berbagai kemampuan, termasuk kemampuan berbahasa.

    ). Per$edaan Da'a( Ke)aka*an M%t%rik

    &e"akapan m$t$rik atau kemampuan psik$m$t$rik merupakan kemampuan untuk

    melakukan k$$rdinasi kerja syara m$t$rik yang dilakukan $leh syara pusat *$tak0 untuk

    melakukan kegiatan. &egiatan itu terjadi karena kerja syara yang sistematis. lat indera

    menerima rangsangan, rangsangan tersebut diteruskan melalui syara sens$ris ke syara pusat

    *$tak0 untuk di$lah, dan hasilnya dibawa $leh syara m$t$rik untuk memberikan reaksi dalam

    bentuk gerakan-gerakan atau kegiatan. (engan demikian ketepatan kerja jaringan syara akan

    menghasilkan suatu bentuk kegiatan yang tepat, dalam arti kesesuaian antara rangsangan dan

    resp$nnya. &erja ini akan menggambarkan tingkat ke"akapan m$t$rik.

    Syara pusat *$tak0 yang melaksanakan ungsi sentral dalam pr$ses berikir

    merupakan akt$r penting dalam k$$rdinasi ke"akapan m$t$rik. &etidaktepatan dalam

    pembentukan persepsi dan penyampaian perintah, akan terjadi kekeliruan resp$n dan?atau

    kegiatan yang kurang sesuai dengan tujuan. (engan demikian dapat dikatakan bahwa

    inteligensi merupakan akt$r dalam bentuk yang lebih tinggi dari keterampilan m$t$rik.

    Se"ara umum k$$rdinasi m$t$rik dan ke"akapan untuk melakukan suatu kegiatan yang

    k$mpleks membutuhkan keterampilan m$t$rik yang lebih k$mpleks pula.

    #ertambahnya umur sese$rang mengindikasikan adanya kematangan. al ini akan

    menunjukkan kemampuan yang lebih baik dalam banyak hal, seperti kekuatan untuk

    mempertahankan perhatian, k$$rdinasi $t$t, ke"epatan berpenampilan, keajegan untuk

    meng$ntr$l, dan resisten terhadap kelelahan. (engan kata lain makin bertambahnya umur

    4

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    7/20

    sese$rang akan makin matang dan selanjutnya menunjukkan tingkat ke"akapan m$t$rik yang

    makin tinggi.

    (apat disimpulkan bahwa kemampuan m$t$rik dipengaruhi $leh kematangan isik

    dan tingkat kemampuan berikir. &arena kematangan isik dan kemampuan berikir setiap

    individu berbeda akan membawa akibat terhadap ke"akapan m$t$rik masing-masing, pada

    gilirannya ke"akapan m$t$rik setiap individu akan berbeda pula.

    d. Per$edaan Da'a( Latar Be'akan"

    !erbedaan latar belakang dan pengalaman individu dapat memperlan"ar atau

    sebaliknya menghambat prestasi belajar mereka, sebab perbedaan tersebut dapat

    mempengaruhi kemauan dan situasi belajar. =atar belakang individu dibedakan menjadi dua

    yaitu akt$r dari dalam dan akt$r di luar dirinya. 9akt$r dari dalam misalnya ke"erdasan,

    kemauan, bakat, minat, em$si, perhatian, kebiasaan bekerja sama, dan kesehatan yang

    mendukung atau menghambat belajar. dapun akt$r dari luar diri individu antara lain: p$la

    sikap $rangtua, s$sial ek$n$mi keluarga, tingkat kesukaran bahan ajar, met$de pembelajaran,

    kurikulum, dan situasi dan k$ndisi belajar.

    e. Per$edaan Da'a( Bakat

    #akat adalah kemampuan khusus yang dibawa sejak lahir $leh individu. &emampuan

    tersebut akan berkembang dengan baik bila mendapat rangsangan atau kesempatan dan

    asilitas se"ara tepat. Sebaliknya bakat tidak dapat berkembang sama sekali, manakala

    lingkungan tidak memberikan kesempatan untuk berkembang. )ayut dengan inilah makna

    pendidikan menjadi penting keberadaanya.

    #elajar pada jenjang bawah--sek$lah dasar--berkaitan dengan penguasaan alat-alat

    belajar dan pemenuhan tentang ajaran umum. !ada tahun-tahun pertama, hal tersebut belum

    tentu membuat anak berbakat menjadi men$nj$l dibandingkan pada tahun berikutnya. !ada

    jenjang S=' dan perguruan tinggi patut diduga pr$gram pembelajaran amat berarti untuk

    merangsang dan memberi asilitas bagi perkembangan bakat anak.

    &. Per$edaan Da'a( Kesia*an Be'a,ar

    (ari latar belakang lingkungan *s$si$ek$n$mi dan s$si$kultural0 yang bervariasi

    akan mempengaruhi adanya variasi kesiapan belajar individu. &esiapan belajar individu

    bergantung pada sejumlah akt$r seperti kematangan isik, kematangan mental, umur,

    kesehatan, dan pengalaman-pengalaman hasil persepsi dan perhatiannya terhadap lingkungan.

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    8/20

    -. As*ek Pertu($u+an dan Perke($an"an

    Setiap individu pada hakikatnya mengalami pertumbuhan isik dan n$nisik. spek-

    aspek n$n isik antara lain aspek intelek, bakat khusus, em$si, s$sial, bahasa, dan nilai,

    m$ral, serta sikap.

    a. Pertu($u+an isik

    !ertumbuhan manusia merupakan perubahan isik menjadi lebih besar dan lebih

    panjang, dan pr$sesnya terjadi sejak anak sebelum lahir hingga ia dewasa. Selama tahun

    pertama dalam pertumbuhan, ukuran panjang badan bertambah sekitar sepertiga dari panjang

    badan dan berat badanya akan bertambah menjadi sekitar tiga kalinya. Sejak lahir hingga

    umur 2 tahun perbandingan ukuran badan individu adalah bahwa pertumbuhan itu kurang

    pr$p$rsi$nal tampak pada awal terbentuknya manusia sampai menjadi pertumbuhan pr$p$rsi

    yang ideal di masa dewasa. !embahasan tentang pertumbuhan isik se"ara rin"i akan

    diuraikan pada bab berikutnya.

    9isik atau tubuh manusia merupakan sistem $rgan yang k$mpleks dan sangat

    mengagumkan. Semua $rgan ini terbentuk pada peri$de pranatal *dalam kandungan0.

    #erkaitan dengan perkembangan isik ini, &uhlen dan 'h$mps$n *url$"k, 110

    mengemukakan bahwa perkembangan isik individu meliputi empat aspek, yaitu *10 istem

    syaraf, yang sangat mempengaruhi perkembangan ke"erdasan dan em$si; *20 !tot"otot, yang

    mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan m$t$rik; *30 Ke#en$ar Endo%rin,

    yang menyebabkan mun"ulnya p$la-p$la tingkah laku baru, seperti pada usia remaja

    berkembang perasaan senang untuk akti

    dalam suatu kegiatan, yang sebagian

    angg$tanya terdiri atas lawan jenis; dan */0

    tru%tur fisi%&tubuh, yang meliputi tinggi,

    berat dan pr$p$rsi.

    spek isi$l$gis yang sangat

    penting bagi kehidupan manusia adalah

    $tak *brain0. >tak dapat dikatakan sebagai

    pusat atau sentral perkembangan dan

    ungsi kemanusiaan. >tak ini lebih kurang terdiri atas 188 miliar sel syara *neur$n0, dan

    setiap sel syara tersebut, rata-rata memiliki sekitar 3888 k$neksi *hubungan dengan sel-sel

    syara yang lainnya0. Sebagaimana telihat pada )ambar 1, sistem k$neksi tersebut terbentuk

    @

    )ambar 1: 7aringan ungsi sel syara $tak

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    9/20

    dari yang sederhana menuju ke yang k$mpleks. Semakin mendapatkan kesempatan untuk

    digunakan, maka sistem jaringan hubungan antar sel $tak akan semakin berkembang

    k$mpleks dan menandakan bahwa sese$rang telah mengalami kemajuan ungsi $tak.

    Sebaliknya, bila $tak tidak banyak digunakan, maka sistem jaringan akan sederhana dan

    bahkan sel-sel $tak tertentu akan mati. eur$n ini terdiri dari inti sel *nu"leus0 dan sel b$dy

    yang berungsi sebagai penyalur aktivitas dari sel syara yang satu ke sel lainnya. Se"ara

    struktur $tak ini terdiri atas tiga bagian, yaitu: *a0 'rainstem *termasuk di dalamnya

    "elebellum0 yang berungsi meng$ntr$l keseimbangan dan k$$rdinasi; *b0 (idbrain yang

    berungsi sebagai stasi$n pengulang atau penyambung dan peng$ntr$l pernaasan dan ungsi

    menelan; dan *"0 )erebrum sebagai pusat $tak yang paling tinggi yang meliputi belahan $tak

    kiri dan kanan *#eft and ri*ht hemispheres0 dan sebagai pengikat syara-syara yang

    berhubungan dengannya *Aasta, eith B Miller, 12: 1 C 1@10.

    #erkaitan dengan ungsi $tak, dapat dibedakan berdasarkan kedua belahan $tak

    tersebut, yaitu belahan kanan dan kiri. 9ungsi-ungsi kedua belahan $tak itu tampak dalam

    tabel 1.1

    'abel 1.1

    9ungsi #elahan >tak &iri dan &anan

    *nita +. D$$l$lk, 1@; $nny Semiawan, 1; (edi Supriadi, 1/0

    UNGSI /TAK KIRI UNGSI /TAK KANAN

    #erpikir rasi$nal, ilmiah, l$gis, kritis,

    linier, analitis, reerensial dan k$nvergen.

    #erkaitan erat dengan kemampuan belajar

    memba"a, berhitung *matematika0 dan

    bahasa.

    #erpikir h$listik, n$n-linier, n$n-verbal,

    intuiti, imajinati, kreati, n$n-reerensial,

    divergen dan bahkan mistik.

    >tak mempunyai pengaruh yang sangat menentukan bagi perkembangan aspek-aspek

    perkembangan individu lainnya, baik keterampilan m$t$rik, intelektual, em$si$nal, s$sial,

    m$ral maupun kepribadian. !ertumbuhan $tak yang n$rmal *sehat0 berpengaruh p$siti bagi

    perkembangan aspek-aspek lainnya. Sedangkan apabila pertumbuhannya tidak n$rmal

    *karena pengaruh penyakit atau kurang gii0 "enderung akan menghambat perkembangan

    aspek-aspek tersebut.

    Mengenai pentingnya gii bagi pertumbuhan $tak, dari beberapa hasil penelitian pada

    hewan membuktikan bahwa gii yang buruk *malnutrisi0 yang diderita induk hewan

    mengakibatkan sel $tak janin lebih sedikit daripada janin yang induknya tidak mengalami

    malnutrisi. !ada manusia, kekurangan gii pada ibu hamil mengakibatkan berat badan bayi

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    10/20

    sangat rendah *berkaitan erat dengan angka kematian yang tinggi0 dan perkembangan yang

    buruk *+diasri '. tm$diwirj$ dalam Singgih (. )unarsa, 1@30.

    !erkembangan keterampilan m$t$rik merupakan akt$r yang sangat penting bagi

    perkembangan pribadi se"ara keseluruhan. +liabeth #. url$"k *110 men"atat beberapa

    alasan tentang ungsi perkembangan m$t$rik bagi k$nstelasi perkembangan individu. Seiring

    dengan perkembangan m$t$rik ini, bagi anak usia pra sek$lah *taman kanak-kanak0 atau

    kelas-kelas rendah S(, tepat sekali diajarkan atau dilatihkan tentang hal-hal berikut:

    a0 (asar-dasar keterampilan untuk menulis *huru arab dan latin0 dan menggambar.

    b0 &eterampilan ber$lahraga *seperti senam0 atau menggunakan alat-alat $lahraga.

    "0 )erakan-gerakan permainan, seperti mel$n"at, memanjat, dan berlari.

    d0 #aris-berbaris se"ara sederhana untuk menanamkan kebiasaan kedisiplinan dan

    ketertiban.

    e0 )erakan-gerakan ibadah sh$lat.

    $. Inte'ektua'

    %ntelek atau p$la pikir berkembang searah dengan pertumbuhan syara $tak. &arena

    berikir pada dasarnya menunjukkan ungsi $tak, maka kemampuan intelektual dipengaruhi

    $leh kematangan syara $tak yang mampu menunjukkan ungsinya se"ara baik.

    !erkembangan intelek diawali dengan kemampuan mengenal dunia luar. walnya resp$n

    terhadap rangsangan dari luar merupakan aktivitas relekti, seiring dengan bertambahnya

    usia aktivitas tersebut berkurang terhadap setiap rangsangan dari luar dan selanjutnya mulai

    terk$$rdinasikan. !erkembangan berikutnya ditunjukkan pada perilakunya, yaitu tindakan

    memilih dan men$lak sesuatu. 'indakan ini merupakan pr$ses analisis, evaluasi, membuat

    kesimpulan, dan diakhiri pembuatan keputusan.

    %ntelegensi bukanlah suatu yang bersiat kebendaan, melainkan suatu iksi ilmiah

    untuk mendeskripsikan perilaku individu yang berkaitan dengan kemampuan intelektual.

    (alam mengartikan intelegensi *ke"erdasan0 ini, para ahli mempunyai pengertian yang

    beragam.

    Sebagaimana dikemukakan $leh beberapa ahli mengenai inteligensi. )uil$rd

    berpendapat bahwa intelegensi itu dilihat dari tiga kateg$ri dasar atau +faces of inte##ect,-

    yaitu sebagai berikut:

    10 !perasi (enta# .Proses 'erpi%ir/

    *a0 &$gnisi *menyimpan in$rmasi yang lama dan menemukan in$rmasi yang baru0

    *b0 (emory retention *ingatan yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari0.

    18

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    11/20

    *"0 (emory recordin**ingatan yang segera0.

    *d0 0iver*ent production*berpikir melebar E banyak kemungkinan jawaban0

    *e0 )onver*ent production *berpikir memusat E hanya satu jawaban?alternati0.

    *0 +valuasi *mengambil keputusan tentang apakah sesuatu itu baik, akurat, atau

    memadai0.

    20 )ontent .Isi yan* dipi%ir%an/

    *a0 Aisual *bentuk k$nkret atau gambar0.

    *b0 Auditory*suara0

    *"0 1ord meanin* .semantic/2

    *d0 ymbo#ic *in$rmasi dalam bentuk lambang, kata-kata, angka dan n$t

    musik0.

    *e0 'ehaviora# *interaksi n$n-verbal yang diper$leh melalui

    penginderaan, ekspresi muka atau suara0.

    30 Product .Hasi# berpi%ir/

    *a0

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    12/20

    berkembang pandangan lain yang menyatakan bahwa akt$r yang paling d$minan

    mempengaruhi keberhasilan *kesuksesan0 individu di dalam hidupnya bukan semata-mata

    ditentukan $leh tingginya tingkat ke"erdasan intelektual, tetapi $leh akt$r kemantapan

    em$si$nal yang $leh ahlinya, yaitu (aniel )$leman disebut Emotiona# Inte##i*ence

    *&e"erdasan +m$si$nal0.

    #erdasarkan pengamatan )$leman, banyak $rang yang gagal dalam hidupnya bukan

    karena ke"erdasan intelektualnya rendah, namun karena mereka kurang memiliki ke"erdasan

    em$si$nal. 'idak sedikit $rang yang suksek dalam hidupnya karena memiliki ke"erdasan

    em$si$nal meskipun inteligensinya hanya pada tingkat rata-rata.

    &e"erdasan em$si$nal itu semakin perlu dipahami, dimiliki, dan diperhatikan dalam

    pengembangannya karena mengingat k$ndisi kehidupan dewasa ini semakin k$mpleks.

    &ehidupan yang semakin k$mpleks ini memberikan dampak yang sangat buruk terhadap

    k$nstelasi kehidupan em$si$nal individu. (alam hal ini, (aniel )$leman mengemukakan

    hasil survei terhadap para $rang tua dan guru yang hasilnya menunjukkan bahwa ada

    ke"enderungan yang sama di seluruh dunia, yaitu generasi sekarang lebih banyak mengalami

    kesulitan em$si$nal daripada generasi sebelumnya. Mereka lebih kesepian dan pemurung,

    lebih beringasan dan kurang menghargai s$pan santun, lebih gugup dan mudah "emas, lebih

    impulsi dan agresi.

    &e"erdasan em$si$nal ini merujuk kepada kemampuan-kemampuan mengendalikan

    diri, mem$tivasi diri dan berempati. Se"ara jelasnya unsur-unsur ke"erdasan em$si$nal ini

    dapat disimak pada pembahasan bab berikut.

    ). Bakat K+usus

    Sebagaimana diuraikan di depan, Sumadi S. *1@/0 merin"i pengertian kemampuan

    khususIbakat--seperti deinisinya )uil$rd bahwa bakat itu men"akup tiga dimensi, yaitu

    dimensi perseptual, dimensi psik$m$t$r, dan dimensi intelektual. &etiga dimensi tersebut

    mengilustrasikan bahwa bakat men"akup kemampuan dalam pengindraan, ketepatan dan

    ke"epatan menangkap makna, ke"epatan dan ketepatan bertindak, serta kemampuan berikir

    inteligen. tas dasar bakat yang dimilikinya se-$rang individu akan mampu menunjukkan

    kelebihan dalam bertindak dan menguasai serta meme"ahkan masalah dibandingkan dengan

    $rang lain. #akat khusus merupakan salah satu kemampuan untuk bidang tertentu seperti

    bidang seni, $lahraga, atau keterampilan.

    d. E(%si

    12

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    13/20

    6asa dan perasaan merupakan salah satu p$tensi yang khusus dimiliki $leh setiap

    manusia. (i dalam pr$ses pertumbuhan dan perkembangan manusia, banyak hal yang

    dibutuhkannya. &ebutuhan tersebut dibedakan menjadi dua yaitu kebutuhan jasmani dan

    kebutuhan r$hani. &ebutuhan itu dibedakan kebutuhan primer dan sekunder. &ebutuhan

    primer merupakan kebutuhan yang harus segera dipenuhi. Selanjutnya, kebutuhan sekunder

    yaitu kebutuhan yang pemenuhannya dapat di-tangguhkan. &ebutuhan primer yang tidak

    segera terpenuhi membuat sese$rang menjadi ke"ewa, sebaliknya bila kebutuhan itu dapat

    dipenuhi dengan baik, maka ia akan senang dan puas. J&e"ewaJ, JsenangJ, dan JpuasJ

    merupakan gejala perasaan yang mengandung unsur senang dan tidak senang.

    (i awal pertumbuhan, se$rang bayi memerlukan kebutuhan primer, seperti makan, minum,

    dan kehangatan tubuh. #ayi akan menangis bila p$p$knya basah dan haus. pabila ia segera diganti

    p$p$knya dan diberi S%?!S% maka ia segera diam.

    Menurut +nglish and +nglish, em$si adalah GA compe3 fee#in* state accompanied by

    characteristic motor and *#andu#ar activiesH *suatu perasaan yang k$mpleks yang disertai

    karakteristik kegiatan kelenjar dan m$t$ris0. Sedangkan Sarlit$ Dirawan Sarw$n$ berpendapat

    bahwa em$si merupakan GSetiap keadaan pada diri sese$rang yang disertai warna aekti baik pada

    tingkat lemah *dangkal0 maupun pada tingkat yang luas *mendalam0H.

    'abel 1.27enis-7enis +m$si dan (ampaknya pada !erubahan 9isik

    JENIS EM/SI PERUBAHAN ISIK

    1. 'erpes$na

    2. Marah

    3. 'erkejut

    /. &e"ewa

    . Marah

    4. 'akut?'egang

    . 'akut

    @. 'egang

    1. 6eaksi elektris pada kulit

    2. !eredaran darah bertambah

    "epat

    3. (enyut jantung bertambah

    "epat

    /. #ernaas panjang

    . !upil mata membesar

    4. ir liur mengering

    . #erdiri bulu r$ma

    @. 'erganggu pen"ernaan, $t$t-$t$t

    menegang atau bergetar *trem$r0

    -iri0-iri E(%si

    +m$si sebagai suatu peristiwa psik$l$gis mengandung "iri-"iri sebagai berikut:

    *a0 =ebih bersiat subjekti daripada peristiwa psik$l$gis lainnya, seperti pengamatan dan

    berpikir.*b0 #ersiat luktuati *tidak tetap0.

    13

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    14/20

    *"0 #anyak bersangkut paut dengan peristiwa pengenalan pan"a indera.

    e. S%sia'

    Manusia adalah makhluk s$sial, bukti prinsip yang bisa ditunjukkan bahwa bayi lahir

    dalam k$ndisi lemah *tidak berdaya0, ia tidak mampu hidup tanpa bantuan $rang lain

    utamanya ibu, demikian pula $rang dewasa lain. !ada dasarnya manusia tidak mampu hidup

    se$rang diri tanpa bantuan yang lain. !erkembangan s$sial diawali dengan mengenali

    lingkungan yang terdekat, seperti bayi akan mengenal ibunya, kemudian mengenal ayahnya

    dan saudara-saudaranya, selanjutnya baru ia mengenal $rang lain di sekitarnya. Sejalan

    dengan bertambahnya umur manusia akan mengenal lingkungan yang heter$gen dan

    k$mpleks yang akan dibawa ke arah kehidupan bersama, bermasyarakat atau kehidupan

    s$sial. (alam perkembangannya setiap $rang akhirnya mengetahui bahwa manusia itu saling

    membantu dan dibantu, memberi dan diberi.

    !erkembangan s$sial merupakan pen"apaian kematangan dalam hubungan s$sial.

    (apat juga diartikan sebagai pr$ses belajar untuk menyesuaikan diri terhadap n$rma-n$rma

    kel$mp$k, m$ral dan tradisi: meleburkan diri menjadi suatu kesatuan dan saling

    berk$munikasi dan bekerja sama.

    !erkembangan s$sial anak sangat dipengaruhi $leh pr$ses perlakuan atau bimbingan

    $rangtua terhadap anak dalam mengenalkan berbagai aspek kehidupan s$sial, n$rma-n$rma

    kehidupan bermasyarakat serta mend$r$ng dan memberikan "$nt$h kepada anaknya

    bagaimana menerapkan n$rma-n$rma tersebut dalam kehidupan sehari-hari. !r$ses

    bimbingan $rangtua ini laim disebut s$sialisasi.

    S$sialisasi dari $rangtua ini sangatlah penting bagi anak, karena dia masih terlalu

    muda dan belum memiliki pengalaman untuk membimbing perkembangannya sendiri ke arah

    kematangan. 7. lausen *mbr$n, 1@1: 2210 mendeskripsikan tentang upaya yang

    dilakukan $rangtua dalam rangka s$sialisasi dan perkembangan s$sial yang di"apai anak,

    sebagaimana pada tabel berikut:

    1/

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    15/20

    'abel 1.3

    S$sialisasi dan !erkembangan nak

    KEGIATAN /RANGTUA PEN-APAIAN PERKEMBANGANPERILAKU ANAK

    1. Memberikan makanan dan memelihara

    kesehatan isik anak

    2. Melatih dan menyalurkan kebutuhan

    isi$l$gis: toi#et trainin**melatih

    buang air besar?ke"il0, menyapih dan

    memberikan makanan padat.

    3. Mengajar dan melatih keterampilan

    berbahasa, persepsi, isik, merawat diri

    dan keamanan diri./. Mengenalkan lingkungan kepada anak:

    keluarga, sanak keluarga, tetangga dan

    masyarakat sekitar.

    . Mengajarkan tentang budaya, nilai-nilai

    *agama0 dan mend$r$ng anak untuk

    menerimanya sebagai bagian dirinya.

    4. Mengembangkan keterampilan

    interpers$nal, m$ti, perasaan, dan

    perilaku dalam berhubungan dengan

    $rang lain.. Membimbing, meng$reksi, dan

    membantu anak untuk merumuskan

    tujuan dan meren"anakan aktivitasnya.

    1. Mengembangkan sikap per"aya terhadap

    $rang lain *deve#opment of trust0.

    2. Mampu mengendalikan d$r$ngan

    bi$l$gis dan belajr untuk

    menyalurkannya pada tempat yang

    diterima masyarakat.

    3. #elajar mengenal $bjek-$bjek, belajar

    bahasa, berjalan, mengatasi hambatan,

    berpakaian, dan makan.

    /. Mengembangkan pemahaman tentangtingkah laku s$sial, belajar

    menyesuaikan perilaku dengan tuntutan

    lingkungan.

    . Mengembangkan pemahaman tentang

    baik-buruk, merumuskan tujuan dan

    kriteria pilihan dan berperilaku yang

    baik.

    4. #elajar memahami perspeki

    *pandangan0 $rang lain dan meresp$ns

    harapan?pendapat mereka se"ara selekti

    . Memiliki pemahaman untuk mengaturdiri dan memahami kriteria untuk

    menilai penampilan?perilaku diri.

    Melalui pergaulan atau hubungan s$sial, baik dengan $rangtua, angg$ta keluarga,

    $rang dewasa lainnya mupun teman bermainnya, anak mulai mengembangkan bentuk-bentuk

    tingkah laku s$sial. !ada usia anak, bentuk-bentuk tingkah laku s$sial itu adalah sebagai

    berikut:

    *a0 !embangkangan *ne*ativisme0

    *b0 gresi *a*ression0

    *"0 #erselisih?bertengkar *4uarre#in*0

    *d0 Mengg$da *teasin*0

    *e0 !ersaingan *riva#ry0

    *0 &erja sama *cooperation0

    *g0 'ingkah laku berkuasa *ascendant behaviour0

    *h0 Mementingkan diri sendiri *se#fishness0

    1

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    16/20

    *i0 Simpati *sympaty0

    !erkembangan s$sial anak sangat dipengaruhi $leh lingkungan s$sialnya, baik

    $rangtua, sanak keluarga, $rang dewasa lainnya atau teman sebayanya. pabila lingkungan

    s$sial tersebut memasilitasi atau memberikan peluang terhadap perkembangan anak se"ara

    p$siti, maka anak akan dapat men"apai perkembangan s$sialnya se"ara matang. amun,

    apabila lingkungan s$sial itu kurang k$ndusi, seperti perlakuan $rangtua yang kasar; sering

    memarahi; a"uh tak a"uh; tidak memberikan bimbingan; teladan; pengajaran atau pembiasaan

    terhadap anak dalam menerapkan n$rma-n$rma baik agama maupun tata krama?budi seperti:

    "enderung menampilkan perilaku maladjustment, seperti: *10 bersiat minder; *20 senang

    mend$minasi $rang lain; *30 bersiat eg$is?se#fish5 */0 senang mengis$lasi diri?menyendiri;

    *0 kurang memiliki perasaan tenggang rasa; dan *40 kurang memperdulikan n$rma dalam

    berperilaku.

    &. Ba+asa

    #ahasamerupakan kemampuan untuk berk$munikasi dengan $rang lain. (alampengertian ini, ter"akup semua "ara untuk berk$munikasi, dimana pikiran dan perasaan

    dinyatakan dalam bentuk lambang atau simb$l untuk mengungkapkan sesuatu pengertian,

    seperti menggunakan lisan, tulisan, isyarat, bilangan, lukisan, dan mimik muka. !engertian

    bahasa sebagai alat k$munikasi dapat berarti sebagai tanda, gerak, dan suara untuk

    menyampaikan isi pikiran kepada lawan bi"ara.

    #erbi"ara adalah bahasa suara dan lisan. !ada perkembangan awal bahasa lisan bayi

    diungkapkan dengan tangis atau $"ehan. 'angisan atau jeritan merupakan ekspresi tidak

    senang atau jengkel atau sakit. Sedangkan $"ehan atau meraba sebagai ungkapan ekspresi

    sedang senang. >"ehan-$"ehan itu makin lama makin jelas, berkembang bisa menirukan

    bunyi-bunyi yang didengarnya pada akhirnya membetuk u"apan dengan kata-kata yang

    sederhana. !erkembangan bahasa selanjutnya bagi se$rang bayi pada usia 4- bulan mulai

    berk$munikasi dengan satu kata atau dua kata seperti JmaemJ untuk menyatakan maksud

    atau keinginannya.

    #ahasa merupakan akt$r hakiki yang membedakan manusia dengan hewan. #ahasa

    merupakan anugerah dari llah SD', yang dengannya manusia dapat mengenal atau

    memahami dirinya, sesama manusia, alam, dan pen"iptanya serta mampu memp$sisikan

    dirinya sebagai makhluk berbudaya dan mengembangkan budayanya.

    !erkembangan pikiran itu dimulai pada usia 1,4 -2,8 tahun, yaitu pada saat anak dapat

    menyusun kalimat dua atau tiga kata. =aju perkembangan itu sebagai berikut:

    14

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    17/20

    a0

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    18/20

    dimengerti maksudnya. &ejelasan u"apan itu baru ter"apai pada usia sekitar tiga tahun.

    asil studi tentang suara dan k$mbinasi suara menunjukkan bahwa anak mengalami

    kemudahan dan kesulitan dalam huru-huru tertentu. uru yang mudah diu"apkan yaitu

    huru hidup *v$kal0: %, a, e, dan u dan huru mati *k$ns$nan0: t, p, b, m, dan n, sedangkan

    yang sulit diu"apkan adalah huru mati tunggal: , w, s, dan g, dan huru mati rangkap

    *dit$ng0: st, str, sk, dan sr.

    ". Sika*1 Ni'ai1 dan M%ra'

    #l$$m mengemukakan bahwa tujuan akhir pr$ses pembelajaran dikel$mp$kkan

    menjadi tiga sasaran, yaitu penguasaan pengetahuan *k$gniti0, penguasaan sikap dan nilai

    *aekti0, dan penguasaan psik$m$t$r. !engenalan terhadap sikap, nilai, dan m$ral ini tidak

    dimulai dari masa bayi melainkan masa kanak-kanak, sebab kehidupan bayi belum dibimbing

    $leh n$rma-n$rma m$ral. !ada masa kanak-kanak mulai dikenalkan dengan n$rma atau

    aturan-aturan yang menyangkut baik-buruk, benar-salah, wajar-tidak wajar, layak-tidak

    layak, dan sete-rusnya. Menurut !iaget, pada awalnya pengenalan nilai dan perilaku serta

    tindakan itu masih bersiat JpaksaanJ, dan anak belum mengetahui maknanya. kan tetapi

    sejalan dengan perkembangan inteleknya, berangsur-angsur anak mulai mengikuti berbagai

    ketentuan yang berlaku di dalam keluarga; semakin lama semakin luas sampai dengan

    ketentuan yang berlaku umum di masyarakat, bangsa, dan negara.

    %stilah m$ral berasal dari kata =atin Gm$sH *M$rsis0, yang berarti adat istiadat,

    kebiasaan, peraturan?nilai-nilai atau tata"ara kehidupan. Sedangkan m$ralitas merupakan

    kemauan untuk menerima dan melakukan peraturan, nilai-nilai atau prinsip-prinsip m$ral.

    ilai-nilai m$ral itu, seperti *a0 seruan untuk berbuat baik kepada $rang lain, memelihara

    ketertiban dan keamanan, memelihara kebersihan dan memelihara hak $rang lain, dan *b0

    larangan men"uri, berina, membunuh, meminum minuman keras dan berjudi. Sese$rang

    dapat dikatakan berm$ral, apabila tingkah laku $rang tersebut sesuai dengan nilai-nilai m$ral

    yang dijunjung tinggi $leh kel$mp$k s$sialnya.

    !erkembangan m$ral anak dapat berlangsung melalui beberapa "ara, sebagai berikut:

    1. Pendidi%an #an*sun*- yaitu melalui penanaman pengertian tentang tingkah laku yang

    benar dan salah, atau baik dan buruk $leh $rangtua, guru atau $rang dewasa lainnya. (i

    samping itu, yang paling penting dalam pendidikan m$ral ini, adalah keteladanan dari

    $rangtua, guru atau $rang dewasa lainnya dalam melakukan nilai-nilai m$ral

    1@

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    19/20

    2. Identifi%asi- yaitu dengan "ara mengidentiikasi atau meniru penampilan atau tingkah laku

    m$ral sese$rang yang menjadi id$lanya *seperti $rangtua, guru, kyai, artis atau $rang

    dewasa lainnya0

    3. Proses coba"coba .tria# 7 error/- yaitu dengan "ara mengembangkan tingkah laku m$ral

    se"ara "$ba-"$ba. 'ingkah laku yang mendatangkan pujian atau penghargaan akan terus

    dikembangkan, sementara tingkah laku yang mendatangkan hukuman atau "elaan akan

    dihentikannya.

    RANGKUMAN

    Manusia sebagai makhluk yang berikir atau homo sapiens, makhluk yang berbuat

    atau homo faber, dan makhluk yang dapat dididik atau homo educandum. #erbagai

    pandangan telah membuktikan bahwa manusia adalah makhluk yang k$mpleks. =ain dengan

    pandangan manusia %nd$nesia se"ara utuh artinya manusia sebagai pribadi yang merupakan

    pengejawantahan menunggalnya berbagai "iri atau karakter hakiki atau siat k$drati manusia

    yang seimbang antar berbagai segi, yaitu individu dan s$sial, jasmani dan r$hani, serta dunia

    dan akhirat. &eseimbangan hubungan tersebut menggambarkan keselarasan hubungan antara

    manusia dengan dirinya, manusia dengan sesama manusia, manusia dengan alam dan

    lingkungan sekitarnya, dan manusia dengan 'uhannya.

    Setiap individu memiliki karakteristik bawaan *heredity0 dan lingkungan

    *environment0. &arakteristik bawaan merupakan karakter keturunan yang dibawa sejak lahir

    baik yang berkaitan dengan akt$r bi$l$gis maupun s$sial psik$l$gis. &epribadianIprilaku--

    apa yang diperbuat, dipikirkan, dan dirasakan $leh sese$rang *individu0 merupakan hasil dari

    perpaduan antara akt$r bi$l$gis sebagaimana unsur bawaan dan pengaruh lingkungan.

    %ndividu dalam perkembangannya senantiasa ditandai $leh karakteristik pribadinya

    yang berbeda dengan yang lain. !erbedaan individu terjadi pada: *10 k$gniti, *20 ke"akapan

    bahasa, *30 ke"akapan m$t$rik, */0 latar belakang, *0 bakat, dan *40 kesiapan belajar.

    'ujuh aspek pertumbuhan dan perkembangan individu antara lain: *10 pertumbuhan

    isik, *20 intelek, *30 bakat khusus, */0 em$si, *0 s$sial, *40bahasa, dan *0 sikap, nilai, dan

    m$ral.

    PENDALAMAN

  • 5/27/2018 Individu Dan Aspek Perkembangan

    20/20

    1. 7elaskan alasan-alasannya mengapa pentingnya memahami individu sebagai manusia

    utuhK

    2. Manakah dari antara tujuh aspek perkembangan yang mudah pengukurannyaL

    7elaskan dan sertakan "$nt$h-"$nt$hK

    DATAR RUJUKAN

    url$"k, +lisabeth #. 11.Psi%o#o*i Per%emban*an uatu Pende%atan epan$an* 8entan*

    Kehidupan2'erjemahan $leh %stiwidayanti, dkk. 7akarta: !enerbit +rlangga.

    M$nks, 97, dkk. 1@/. Psi%o#o*i Per%emban*an9 Pen*antar da#am 'erba*ai 'a*iannya.

    $gyakarta: