KATARAKDr . Juwita Sahputri

DefinisiKatarak berasal dari bahasa yunani (katarrhakies) dan bahasa latin (cataracta) yang berarti air terjun.

Katarak adalah suatu keadaan patologik lensa di mana lensa menjadi keruh akibat hidrasi cairan lensa atau denaturasi protein lensa.

Epidemiologi Penelitian di Amerika Serikat dapat diidentifikasi adanya katarak terjadi pada sekitar 10% orangKejadian ini meningkat hingga sekitar 50% untuk mereka yang berusia antara 65 sampai 74 tahunSekitar 70% untuk mereka yang berusia lebih dari 75 tahun. Data (WHO), katarak merupakan kelainan mata yang menyebabkan kebutaan dan gangguan penglihatan yang paling sering ditemukan.

Anatomi lensaLensa adalah suatu struktur bikonvek, avaskular, tak berwarna dan hampir transparan sempurna.Tebalnya sekitar 4 mm dan diameternya 9 mm.Dibelakang iris, lensa digantung oleh zonula, yang menghubungkan dengan korpus siliaris. Kapsul lensa adalah suatu membran yang semipermiabel yang akan memperbolehkan air dan elektrolit masuk.

PatofisiologiHidrasi, terjadi perubahan komposisi ionik pada korteks lensa dan penimbunan cairan di antara celah-celah serabut lensa. b.Sklerosis, serabut-serabut lensa yang terbentuk lebih dahulu akan terdorong ke arah tengah sehingga bagian tengah (nukleus) menjadi lebih padat, mengalami dehidrasi serta penimbunan kalsium dan pigmen

A. Berdasarkan Tingkat Kematangan

Katarak maturKatarak insipienKatarak imaturKatarak maturKatarak hipermatur

B. Berdasarkan Lokasi

: (a) katarak nuklear, (b) katarak kortikal, (c) katarak subkapsular poterior.

C. Berdasarkan Usia ManifestasiKatarak Kongenital - Pada bayi baru lahir yang dilahirkan ibu yang menderita rubella, DM, toksoplasma gangguan perkembangan embriologik lensa.2.Katarak infantil (usia < 1 tahun )3.Katarak juvenil ( usia 1-13 tahun )4.Katarak pre senil (usia 13 35 tahun )5.Katarak senil ( usia > 35 tahun )

D. Berdasarkan PenyebabDegeneratif ( Katarak Senile)Terjadi perubahan pada lensa ( kapsul menebal, kurang elastis, epitel menipis, serak irreguler, korteks tdk berwarna, nukleus mengeras).Protein lensa diubah menjadi protein molekul tinggi pigmentasi yang progressif.Traumatik Merupakan katarak yang muncul akibat cedera pada mata baik berupa perforasi atau taruma tumpul yang terlihat setelah beberapa hari atau tahun.

Trauma tajam kerusakan serat-serat dan perforasi kapsul lensa aquous humor masuk ke dlm lensa lensa membengkak.Trauma akibat operasi mata katarak sekunderTrauma tumpul fokal nekrosis pada epitel lensa akibat tekanan.(gambaran seperti bintang)Trauma kimia

3. Toksik akibat obat-obatanContoh : SteroidPhenotiazine deposit pigmen pada anterior epitelium lensaMiotic terbentuk vakuol kecil di capsul lensa dan epitelium posterior korteks dan nukleus.Penyakit Sistemik (DM) hiperglikemia penimbunan sorbitol dan fruktosa di dalam lensa lensa menjadi keruh.5.Komplikata (akibat penyakit lain : glaukoma, ablasi retina, retinitis pigmentosa, tumor intraokular, dll)

Penglihatan pada Penderita Katarak

Diagnosa

Indikasi OperasiSosial (gangguan dalam rutinitas pekerjaan)Medis ( dislokasi / subluksasi lensa, korpus alienum intralentikuler, ablasio retina / patologi segmen post)Optik (visus 3/60)Kosmetik

1. ICCE (Intra Capsular Cataract Extraction)Tindakan pembedahan dengan mengeluarkan seluruh lensa dan kapsul lensa dengan memutuskan zonula zinii yang sudah mengalami degenerasi.Keuntungannya tidak terjadi katarak sekunder karena seluruh lensa sudah dikeluarkan.Kontra indikasi pada usia < 35 tahun yang masih memiliki ligamen hialoidea kapsular.Mata menjadi afakia koreksi dengan lensa sferis +10 D utk melihan jauh dan ditambah + 3,0 D utk melihat dekat

2. ECCE (Extra Capsular Cataract Extraction)Tindakan pembedahan dengan mengeluarkan lensa dan meninggalkan kapsul lensa.Keuntungannya fiksasi IOL lebih baik secara anatomis.Biasa dilakukan pada pasien usia mudaKerugiannya : dapat menimbulkan katarak sekunder.

Perbedaan ICCE dan ECCE

ECCEICCEPengeluaran lensaNukleus dikeluarkan , kapsul tetep ditinggalkanLensa dikeluarkan seluruhnyaKapsul posterior & zonula ziniiIntakDikeluarkan Incisi < 8 mm> 10 mmIridektomi periferTidak dilakukandilakukanWaktu Lebih lamaLebih singkatImplantasi IOLPosterior chamberAnterior chamber Kontra indikasiDislokasi lensa, subluksasi lensa (>1/3 bag zonula zinii)Pasien usia < 35 tahun

3. PhacoemulsifikasiIncisi 2-3 mm dikornea ( tidak perlu dijahit akan pulih dengan sendirinya).Getaran ultrasonic ( untuk menghancurkan katarak) mesin PHACO untuk menyedot massa katarak yang telah dihancurkan.Indikasi : katarak kongenital, katarak traumatik.harga mesinnya yang mahal dan membutuhkan mikroskop yang besar.

4. SICS ( Small Incision Cataract Surgery)Teknik ini hanya memerlukan dua sayatan kecil di sisi bola mata, lalu melepas lensa mata keruh dan memasangkan lensa intraokular buatan. Hasil operasi teknik ini sama dengan hasil operasi teknik phacoemulsification. Waktu operasi juga relatif singkat, sekitar 5-8 menitMenggunakan mikroskop portable, yang memudahkan untuk dibawa kemana-mana dengan berat hanya 10 kg

Operasi pada anak-anak / bayi

Perawatan pasca operasi24 jam post op verban dibuka, mata dibersihkanPeriksa visus, luka, kejernihan kornea, hifema, IOL, TIOBeri antibiotik-steroid tetes tiap 4-6 jam, salep tiap sebelum tidurTidak mencuci muka selama 1 mingguTidak mengangkat benda berat selama 3 blnTidak menggosok-gosok mataMelindungi mata dari cedera (kaca mata)

KomplikasiIntraoperatisi ( kerusakan endotel kornea, prolaps vitreus, hifema, dislokasi nukleus lensa ke dalam vitreus)Pasca bedah dini ( edema kornea, kebocoran luka, hifema, glaukoma sekunder, dislokasi IOL, endofthalmitis)Pasca bedah lanjut ( Posterior Capsular Opacification, cystoid macular edema)

PencegahanMengontrol kadar gula darah pada pasien DMMenghindari faktor yang mempercepat terbentuknya katarakMenggunakan kaca mata hitam saat siang hariMengkonsumsi makanan yang dapat melmperlambat degeneratif pada mata dan antioksidan ( vit. C dan E

*** *