Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8
Bapertarum-PNS Salurkan Uang Muka 986.059 PNS Tribunnews.com - Jumat, 6 Januari 2012 19:52 WIB TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA ± Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai  Negeri Sipil (Bapertarum-PNS) mengungkapkan telah menyalurkan bantuan uang muka kepada 986.059 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di seluruh Indonesia. Penyaluran bantuan uang muka ini terhitung dalam kurun waktu delapan tahun, yakni sejak didirikan pada tahun 1993 hingga tahun 2011, Selain itu, Bapertarum-PNS juga telah mengembalikan dana tabungan perumahan pada 1.128.050 PNS. Kepala Pelaksana Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum-PNS Moha mmad Yasin Kara mengungkapkan, Bapertarum PNS akan terus berupaya membuat kebijakan yang diharapkan dapat membantu para PNS untuk memiliki rumah yang mereka inginkan. ³Kami setidaknya telah menyalurkan bantuan uang muka untuk pembiayaan perumahan kepada 986.059 PNS selama kurun waktu delapan tahun terakhir,´ ujar Mohammad Yasin Kara saat ditemui di ruang kerjanya di Jakarta, J um¶at (6/1/2012). Menurut Yasin Kara, selama tahun 2011 pihaknya telah menyalurkan bantuan uang muka  pada 977 PNS. Adapun besarannya sekita r Rp 1 ,2 juta hingga Rp 1 ,8 juta dengan total dana sekitar Rp 1,67 Milyar. S edangk an Bantuan biaya membangun bagi PNS t ercatat sekitar Rp 60,9 juta dan telah dimanfaatkan oleh 35 orang PNS. ³Pada tahun 2011 kami juga telah melakukan pengembalian dana tabungan perumahan untuk 64.998 PNS dengan total dana Rp 9,3 Milyar,´ ia menuturkan . Lebih lanjut, Yasin Kara meng atakan , saat i ni Bapertarum-PNS memiliki beberapa layanan  bantuan perumahan bagi PNS yang membutuhkan. Penulis: Srihandriatmo Malau | Editor: Hendra Gunawan http://www.tribunnews .com/2012/01/06/bapertarum-pns- salurkan-uang-muka-986.059-pn s  

Transcript of Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

Page 1: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 1/8

Bapertarum-PNS Salurkan Uang Muka

986.059 PNS

Tribunnews.com - Jumat, 6 Januari 2012 19:52 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA ± Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (Bapertarum-PNS) mengungkapkan telah menyalurkan bantuan uang muka

kepada 986.059 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di seluruh Indonesia.

Penyaluran bantuan uang muka ini terhitung dalam kurun waktu delapan tahun, yakni sejak 

didirikan pada tahun 1993 hingga tahun 2011, Selain itu, Bapertarum-PNS juga telah

mengembalikan dana tabungan perumahan pada 1.128.050 PNS.

Kepala Pelaksana Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum-PNS Mohammad Yasin Kara

mengungkapkan, Bapertarum PNS akan terus berupaya membuat kebijakan yang diharapkandapat membantu para PNS untuk memiliki rumah yang mereka inginkan.

³Kami setidaknya telah menyalurkan bantuan uang muka untuk pembiayaan perumahan

kepada 986.059 PNS selama kurun waktu delapan tahun terakhir,´ ujar Mohammad YasinKara saat ditemui di ruang kerjanya di Jakarta, Jum¶at (6/1/2012).

Menurut Yasin Kara, selama tahun 2011 pihaknya telah menyalurkan bantuan uang muka

 pada 977 PNS. Adapun besarannya sekitar Rp 1,2 juta hingga Rp 1,8 juta dengan total dana

sekitar Rp 1,67 Milyar. Sedangkan Bantuan biaya membangun bagi PNS tercatat sekitar Rp

60,9 juta dan telah dimanfaatkan oleh 35 orang PNS.

³Pada tahun 2011 kami juga telah melakukan pengembalian dana tabungan perumahan untuk 64.998 PNS dengan total dana Rp 9,3 Milyar,´ ia menuturkan.

Lebih lanjut, Yasin Kara mengatakan , saat ini Bapertarum-PNS memiliki beberapa layanan

 bantuan perumahan bagi PNS yang membutuhkan.

Penulis: Srihandriatmo Malau | Editor: Hendra Gunawan

http://www.tribunnews.com/2012/01/06/bapertarum-pns-salurkan-uang-muka-986.059-pns 

Page 2: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 2/8

 

Bapertarum Salurkan Bantuan Uang Muka untuk PNS 

Senin, 9 Januari 2012 | 7:53

[JAKARTA] Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (Bapertarum-PNS) dalam kurun waktu delapan tahun, yakni sejak didirikan pada tahun 1993 hingga tahun

2011, telah menyalurkan bantuan uang muka kepada 986.059 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di

seluruh Indonesia.

Selain itu, Bapertarum-PNS juga telah mengembalikan dana tabungan perumahan pada1.128.050 PNS.

Kepala Pelaksana Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum-PNS, Mohammad Yasin Kara, di

Jakarta, Minggu (8/1), mengatakan, Bapertarum PNS akan terus berupaya membuatkebijakan yang diharapkan dapat membantu para PNS untuk memiliki rumah yang mereka

inginkan.

³Kami setidaknya telah menyalurkan bantuan uang muka untuk pembiayaan perumahan

kepada 986.059 PNS selama kurun waktu delapan tahun terakhir,´ kata Yasin Kara.

Menurut Yasin Kara, selama tahun 2011 pihaknya telah menyalurkan bantuan uang muka

 pada 977 PNS. Adapun besarannya sekitar Rp 1,2 juta hingga Rp 1,8 juta, dengan total dana

sekitar Rp 1,67 miliar. Sedangkan bantuan biaya membangun bagi PNS tercatat sekitar Rp

60,9 juta dan telah dimanfaatkan oleh 35 orang PNS.

³Pada tahun 2011 kami juga telah melakukan pengembalian dana tabungan perumahan untuk 

64.998 PNS dengan total dana Rp 9,3 Milyar,´ imbuhnya.

Yasin Kara menambahkan, saat ini Bapertarum-PNS memiliki beberapa layanan bantuan

 perumahan bagi PNS yang membutuhkan. Informasi mengenai layanan bantuan perumahantersebut dapat diakses melalui www.bapertarum-pns.co.id . 

Beberapa bantuan tersebut antara lain, Bantuan Uang Muka (BUM) Kredit Pemilikan Rumah

(KPR) yakni bantuan yang diberikan kepada PNS dalam rangka membantu uang muka pembelian rumah yang dilakukan melalui fasilitas KPR.

Selain itu juga Bantuan Sebagian Biaya Membangun (BM) Kredit Membangun Rumah

(KMR). Total masing-masing bantuan yang diterima PNS adalah Rp15 juta. [E-8]

http://www.suarapembaruan.com/home/bapertarum-salurkan-bantuan-uang-muka-untuk-

pns/15731 

Page 3: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 3/8

 

Sabtu, 07 Januari 2012 ² 09:31:29 WIB

Bapertarum Salurkan Bantuan Uang Muka Bagi

986.059 PNS Jakarta, SENTANAonline.com 

BADAN Pertimbangan Tabungan Perumahan PegawaiNegeri Sipil (Bapertarum-PNS) menyatakan dalamkurun waktu delapan tahun, yakni sejak didirikan padatahun 1993 hingga tahun 2011, telah menyalurkanbantuan uang muka kepada 986.059 Pegawai NegeriSipil (PNS) di seluruh Indonesia. Selain itu,Bapertarum-PNS juga telah mengembalikan danatabungan perumahan pada 1.128.050 PNS. 

Kepala Pelaksana Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum-PNS Mohammad Yasin Karamengungkapkan, Bapertarum PNS akan terus berupaya membuat kebijakan yang diharapkan dapatmembantu para PNS untuk memiliki rumah yang mereka inginkan. ³Kami setidaknya telah menyalurkanbantuan uang muka untuk pembiayaan perumahan kepada 986.059 PNS selama kurun waktu delapantahun terakhir,´ ujar Mohammad Yasin Kara saat ditemui di ruang kerjanya di Jakarta, Jum¶at (6/1).

Menurut Yasin Kara, selama tahun 2011 pihaknya telah menyalurkan bantuan uang muka pada 977PNS. Adapun besarannya sekitar Rp 1,2 juta hingga Rp 1,8 juta dengan total dana sekitar Rp 1,67Milyar. Sedangkan Bantuan biaya membangun bagi PNS tercatat sekitar Rp 60,9 juta dan telahdimanfaatkan oleh 35 orang PNS. ³Pada tahun 2011 kami juga telah melakukan pengembalian danatabungan perumahan untuk 64.998 PNS dengan total dana Rp 9,3 Milyar,´ imbuhnya.

Yasin Kara menambahkan, saat ini Bapertarum-PNS memiliki beberapa layanan bantuan perumahanbagi PNS yang membutuhkan. Informasi mengenai layanan bantuan perumahan tersebut dapatdiakses melalui www.bapertarum-pns.co.id.

Beberapa bantuan tersebut antara lain Bantuan Uang Muka (BUM) Kredit Pemilikan Rumah (KPR)yakni bantuan yang diberikan kepada PNS dalam rangka membantu uang muka pembelian rumahyang dilakukan melalui fasilitas KPR. Selain itu juga Bantuan Sebagian Biaya Membangun (BM) KreditMembangun Rumah (KMR). Total masing-masing bantuan yang diterima PNS adalah Rp15 juta.

Berdasarkan data yang dimiliki Bapertarum-PNS setidaknya masih ada sekitar 1,3 juta PNS di seluruhIndonesia yang belum memiliki rumah. Oleh karena itu, layanan bantuan perumahan dari Bapertarum-PNS ini diharapkan juga bisa membantu para PNS yang ingin membeli rumah.

³Kami berharap ke depan lebih banyak PNS yang mau memanfaatkan dana tabungan perumahan yangdikelola Bapertarum-PNS untuk membeli rumah yang diinginkan. Sebab, bantuan yang diberikan saatini sudah cukup besar sekitar Rp 15 juta,´ tandasnya.(PS)

http://sentanaonline.com/detail_news/main/5696/1/07/01/2012/index.php 

Page 4: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 4/8

Bapertarum Salurkan Bantuan Uang Muka 986.059 PNS 

Sabtu, 7 Januari 2012

(Berita Daerah-National), Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil

(Bapertarum-PNS) menyatakan dalam kurun waktu delapan tahun, yakni sejak didirikan pada 1993hingga 2011, telah menyalurkan bantuan uang muka kepada 986.059 Pegawai Negeri Sipil (PNS) diseluruh Indonesia.

"Selain itu, Bapertarum-PNS juga telah mengembalikan dana tabungan perumahan pada 1.128.050PNS," kata Kepala Pelaksana Sekretariat Tetap (Settap) Bapertarum-PNS Mohammad Yasin Kara,saat dihubungi di Jakarta. Dia mengatakan, Bapertarum PNS akan terus berupaya membuat kebijakanyang diharapkan dapat membantu para PNS untuk memiliki rumah yang mereka inginkan.

"Kami setidaknya telah menyalurkan bantuan uang muka untuk pembiayaan perumahan kepada986.059 PNS selama kurun waktu delapan tahun terakhir," katanya.

Menurut Yasin Kara, selama 2011 pihaknya telah menyalurkan bantuan uang muka pada 977 PNS.  Adapun besarannya sekitar Rp1,2 juta hingga Rp1,8 juta dengan total dana sekitar Rp1,67 miliar.Sedangkan bantuan biaya membangun bagi PNS tercatat sekitar Rp60,9 juta dan telah dimanfaatkanoleh 35 orang PNS.

"Pada 2011 kami juga telah melakukan pengembalian dana tabungan perumahan untuk 64.998 PNSdengan total dana Rp9,3 miliar," katanya.

Yasin Kara menambahkan, saat ini Bapertarum-PNS memiliki beberapa layanan bantuan perumahanbagi PNS yang membutuhkan. Informasi mengenai layanan bantuan perumahan tersebut dapatdiakses melalui www.bapertarum-pns.co.id.

Beberapa bantuan tersebut antara lain Bantuan Uang Muka (BUM) Kredit Pemilikan Rumah (KPR)yakni bantuan yang diberikan kepada PNS dalam rangka membantu uang muka pembelian rumahyang dilakukan melalui fasilitas KPR. Selain itu juga Bantuan Sebagian Biaya Membangun (BM) KreditMembangun Rumah (KMR). Total masing-masing bantuan yang diterima PNS adalah Rp15 juta.

Berdasarkan data yang dimiliki Bapertarum-PNS setidaknya masih ada sekitar 1,3 juta PNS di seluruhIndonesia yang belum memiliki rumah. Oleh karena itu, layanan bantuan perumahan dari Bapertarum-PNS ini diharapkan juga bisa membantu para PNS yang ingin membeli rumah. "Kami berharap kedepan lebih banyak PNS yang mau memanfaatkan dana tabungan perumahan yang dikelolaBapertarum-PNS untuk membeli rumah yang diinginkan. Sebab, bantuan yang diberikan saat ini sudahcukup besar sekitar Rp15 juta," katanya.

(es/ES/bd-ant)

http://new.beritadaerah.com/berita/national/52803 

Page 5: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 5/8

Menpera: PNPM Mandiri Perumahan Diminati Masyarakat

Saturday, 07 January 2012 08:50

Jakarta - Menteri Perumahan Rakyat Djan Faridz menyatakan, animo masyarakat pada pelaksanaanPNPM Mandiri Bidang Perumahan cukup besar.

Menurut siaran pers Kemenpera, Jumat (6/12), hal tersebut disampaikannya dalam Rapat KoordinasiPercepatan Pencapaian Sasaran Program Tahun 2012 dan antisipasi Dampak Krisis Ekonomi Dunia.

Menurutnya, Rakor kali ini bertujuan meningkatkan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian antar klaster.

"Ada dua program Kementerian Perumahan Rakyat yang masuk dalam klaster tersebut, yaitu ProgramPNPM ditujukan untuk masyarakat kluster II dan program rumah sangat murah untuk masyarakatkluster IV," ujarnya.

Dijelaskannya, sesuai data, pelaksanaan PNPM Mandiri Bidang Perumahan pada 2011 sebanyak25000 unit rumah. Sedangkan untuk tahun berikutnya, direncanakan, masing-masing; tahun 2012sebanyak 25000 unit rumah, tahun 2013 (18000 unit rumah), dan tahun 2014 (10.000 unit rumah).

 Atas dasar itu, Menpera berharap adanya masukan dari Menko Kesra dan Menko Perekonomian untukmeningkatkan anggaran dalam program PNPM untuk perumahan swadaya yang diolah masyarakatsecara mandiri.

Selain itu, Kemenpera juga mengupayakan membantu proses sertifikasi perumahan swadaya,sehingga masyarakat dapat memiliki sertifikat rumah yang bisa digunakan untuk pencarian danatambahan usaha, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Sertifikasi menjadikan masyarakat dapat membuka usaha baru karena ada tambahan dana, berupapinjaman kredit. Ini diharapkankan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga," ujarnya. [IS]

http://www.gatra.com/terpopuler/46-ekonomi/6924-menpera-pnpm-mandiri-perumahan-

diminati-masyarakat 

Page 6: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 6/8

Infrastruktur Sabtu, 07 Jan 2012 07:31 WIB

Animo Masyarakat akan PNPM Mandiri Perumahan Besar 

MedanBisnis ± Jakarta. Animo masyarakat tentang pelaksanaan PNPM Mandiri Bidang Perumahancukup besar. Hal ini diungkap Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz dalam Rapat Koordinasi tentangPercepatan Pencapaian Sasaran Program Tahun 2012 dan antisipasi Dampak Krisis Ekonomi Dunia

yang dipimpin oleh Menko Kesra Agung Laksono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa, bertempatdi Ruang Rapat Utama Lantai 2 Kementerian Sosial, pagi ini, Kamis (5/1) lalu.

Rakor kali ini untuk meningkatkan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian antar klaster.Berdasarkan Arahan Presiden RI pada bulan Oktober 2010, yang bertindak sebagai Koordinator Klaster I dan II adalah Menko Kesra dan yang bertindak sebagai Koordinator Klaster III dan IV: MenkoPerekonomian.

 Ada 2 program Kementerian Perumahan Rakyat yang masuk dalam kluster tersebut yaitu ProgramPNPM ditujukan untuk masyarakat kluster II dan program rumah sangat murah untuk masyarakatkluster IV.

Menurut data yang tercatat, pelaksanaan PNPM Mandiri Bidang Perumahan pada tahun 2011sebanyak 25000, direncanakan tahun 2012 untuk 25000 unit rumah, tahun 2013 untuk 18.000 unitrumah, dan pada tahun 2014 untuk 10.000 unit rumah.

Dalam diskui, Menpera berharap adanya masukan dari Menko Kesar dan Menko Perekonomian dalammencari cara untuk meningkatkan anggaran dalam program PNPM untuk perumahan swadaya yangdiolah masyarakat secara mandiri. (kpr)

http://www.medanbisnisdaily.com/news/read/2012/01/07/75021/animo_masyarakat_akan_pnpm

 _mandiri_perumahan_besar/#.TwpGTlLKvGI 

Page 7: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 7/8

Minggu, 08/01/2012 15:13 WIB

Djan Faridz Bangun 25.000 Rumah di 2012 melalui PNPM MandiriHerdaru Purnomo - detikFinance

Jakarta - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) berencana membangun 25.000 rumah melalui skema

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri di 2012. Di 2011, PNPM Mandiri di bidang

perumahan mendapatkan animo cukup besar dari masyarakat.

Demikian diungkapkan Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz dalam situs resmi Kemenpera seperti dikutip

detikFinance di Jakarta, Minggu (8/1/2012).

"Ada 2 program Kementerian Perumahan Rakyat yang masuk dalam kluster tersebut yaitu Program PNPM

ditujukan untuk masyarakat kluster II dan program rumah sangat murah untuk masyarakat kluster IV," ungkap

Djan Faridz.

Menurut data yang tercatat, Djan Faridz mengatakan pelaksanaan PNPM Mandiri bidang perumahan pada tahun

2011 sebanyak 25.000, direncanakan tahun 2012 untuk 25.000 unit rumah. '"Tahun 2013 untuk 18.000 unit

rumah ,dan pada tahun 2014 untuk 10.000 unit rumah," jelasnya.

Djan Faridz berharap adanya masukan dari Menko Kesra dan Menko Perekonomian dalam mencari cara untuk

meningkatkan anggaran dalam program PNPM untuk perumahan swadaya yang diolah masyarakat secara

mandiri.

Selain itu, Kemenpera juga akan mencari alternatif cara untuk membantu dalam proses sertifikasi perumahan

swadaya, sehingga masyarakat dapat memiliki sertifikat rumah yang bisa digunakan untuk pencarian dana

tambahan untuk usaha seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Dengan adanya sertifikasi ini, masyarakat dapat membuka usaha baru dengan adanya tambahan berupa

pinjaman kredit, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga," tutupnya.

(dru/dru) 

http://finance.detik.com/read/2012/01/08/151353/1809692/1016/djan-faridz-bangun-25000-rumah-di-2012-

melalui-pnpm-mandiri 

Page 8: Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

8/3/2019 Kliping Berita Onlina, 9 Januari 2012

http://slidepdf.com/reader/full/kliping-berita-onlina-9-januari-2012 8/8

 

Kemenpera Melalui PNPM Mandiri Target Bangun 25 Ribu Rumah Tahun2012

Senin, 9 Januari 2012 | 05:23:22

JAKARTA(EKSPOSnews): Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) berencana membangun 25.000

rumah melalui skema Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri di 2012. Di 2011, PNPM

Mandiri di bidang perumahan mendapatkan animo cukup besar dari masyarakat.

Demikian diungkapkan Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz dalam situs resmi Kemenpera seperti dikutip di

Jakarta, Minggu 8 Januari 2012.

"Ada 2 program Kementerian Perumahan Rakyat yang masuk dalam kluster tersebut yaitu Program PNPM

ditujukan untuk masyarakat kluster II dan program rumah sangat murah untuk masyarakat kluster IV," ungkap

Djan Faridz.

Menurut data yang tercatat, Djan Faridz mengatakan pelaksanaan PNPM Mandiri bidang perumahan pada tahun

2011 sebanyak 25.000, direncanakan tahun 2012 untuk 25.000 unit rumah. '"Tahun 2013 untuk 18.000 unit

rumah ,dan pada tahun 2014 untuk 10.000 unit rumah," jelasnya.

Djan Faridz berharap adanya masukan dari Menko Kesra dan Menko Perekonomian dalam mencari cara untuk

meningkatkan anggaran dalam program PNPM untuk perumahan swadaya yang diolah masyarakat secara

mandiri.

Selain itu, Kemenpera juga akan mencari alternatif cara untuk membantu dalam proses sertifikasi perumahan

swadaya, sehingga masyarakat dapat memiliki sertifikat rumah yang bisa digunakan untuk pencarian danatambahan untuk usaha seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Dengan adanya sertifikasi ini, masyarakat dapat membuka usaha baru dengan adanya tambahan berupa

pinjaman kredit, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga," tutupnya.(detikfinance)

http://eksposnews.com/view/16/30618/Kemenpera-Melalui-PNPM-Mandiri-Target-Bangun-25-Ribu-Rumah-

Tahun-2012.html