LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

66
LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN Semester Ganjil TA 2014/2015 OLEH TIM PENYUSUN JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA 2015

Transcript of LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Page 1: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

LAPORAN KEGIATAN

UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSANSemester Ganjil TA 2014/2015

OLEHTIM PENYUSUN

JURUSAN TEKNIK MESINFAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS UDAYANA2015

Page 2: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

KATA PENGANTAR

Berkat rahmat Ida Sang Hyang Widi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa, timpenjaminan mutu jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Udayanamampu menyelesaikan laporan tepat dengan waktu yang dialokasikan. Laporanpenjaminan mutu ini merupakan cermin bagi Jurusan Teknik Mesin dalammemberikan layanan proses pembelajaran, administrasi, laboratorium, aktivitasmahasiswa, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Untuk melengkapi laporan ini tim sudah bekerja sesuai dengan tupoksidalam pengambilan data sebagai dasar untuk memberikan gambaran mutu padajurusan. Dalam kesempatan ini tim tidak lupa mengucapkan banyak terimakasihkepada :

1. Ketua Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik beserta sekretaris, ataskesempatan yang diberikan kepada tim untuk bertanggung-jawab dalampembuatan laporan ini.

2. Staf dosen yang memberikan banyak masukan3. Staf administrasi yang banyak membantu dalam mendapatkan data-data

ang dibutuhkan.4. Mahasiswa dalam pengisian kuesioner dengan informasi yang cukup

obyektif.Akhirnya tim memberikan kesempatan yang terbuka kepada semua pihak untukmenilai apa yang telah dikerjakan dalam penyusunan laporan ini.

Denpasar, Maret 2015

Tim penyusun

Page 3: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

I. VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKANA. Visi

Menjadikan Jurusan Teknik Mesin sebagai pusat pelayanan, informasi dan

pengembangan pendidikan maupun penelitian yang berkualitas tinggi baik di

tingkat lokal, nasional, maupun internasional

B. Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan teknik mesin yang bermutu tinggi, proaktif

menjawab perkembangan ilmu dan teknologi yang berkembang pesat.

2. Menciptakan atmosfir akademik yang kondusif.

3. Menjalin hubungan dan kerjasama yang harmonis dengan pihak luar guna

pengembangan keahlian dan keilmuan.

4. Menumbuhkan sikap dan kemampuan kewirahusahaan maupun

kemandirian dibidang rekayasa teknik sesuai dengan tuntutan pasar.

C. Tujuan dan Sasaran

Tujuan

1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi dibidang teknik mesin

sesuai dengan kebutuhan pasar.

2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas mutu pendidikan, penelitian dan

pengabdian.

3. Menyebarluaskan dan mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi

serta hasil-hasil penelitian pada masyarakat.

Page 4: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Sasaran

1. Lulusan mampu bersaing di dunia kerja dan atau menciptakan lapangan

kerja dalam era global.

2. Menyediakan tenaga trampil dan profesional yang mampu mengikuti

perkembangan ilmu dan teknologi.

3. Meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi ilmiah.

4. Mampu menangani permasalahan keteknikan di masyarakat.

D. Strategi Pencapaian

1. Meningkatkan pengenalan program studi ke masyarakat melalui beberapa

program seperti pengenalan kesekolah SMA/SMK, melalui pengabdian

masyarakat, kerja praktek mahasiswa di industri, studi ekskursi dan

kegiatan kemahasiswaan yang dikelola himpunan mahasiswa (HMM).

2. Meningkatkan kualifikasi dosen dalam melaksanakan pendidikan dan

penelitian dengan memberikan kesempatan mengikuti pendidikan S3 dan

mengikuti pelatihan/workshop yang dapat memperkuat proses

pembelajaran dan penelitian dosen.

3. Menyiapkan dan mengembangkan sarana dan prasarana kampus sesuai

kebutuhan, seperti memenuhi sarana laboratorium sesuai

persyaratan/stadar minimum laboratorium dan menyediakan

sarana/fasilitas laboratorium untuk penelitian lanjut, memenuhi kebutuhan

akan sarana penunjang proses pembelajaran.

4. Meningkatkan mutu dan kualifikasi sumber daya manusia dengan

mengikuti pelatihan/workshop sesuai tugas dan fungsinya di

jurusan/program studi.

5. Memfasilitasi penelitian dan pengabdian masyarakat serta publikasi ilmiah

Page 5: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

6. Meningkatkan relevansi kompetensi terhadap tuntutan dan kebutuhan

stakeholders melalui evaluasi berkesinambungan terhadap kurikulum

sesuai perkembangan ilmu dan teknologi, memperhatikan kebutuhan

stakeholders dengan memperhatikan kearifan lokal.

7. Meningkatkan mutu dan kuantitas interaksi sivitas akademika dengan

melibatkan seluruh sivitas akademika dalam kegiatan kampus baik

bersifat akademik maupun nonakademik. Memperbanyak penelitian dan

pengabdian masyarakat oleh dosen yang melibatkan mahasiswa

didalamnya.

8. Mengembangkan dan melaksanakan sistem penjaminan mutu,

mengoptimalkan kinerja dan kompetensi tim penjaminan mutu

jurusan/program studi, dan melakukan studi banding ke instasi yang telah

memiliki penjaminan mutu tersertifikasi ISO 9000/Standar Internasional

Perguruan Tinggi.

Page 6: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Dokumen yang diperlukan

Kebijakan Akademik Jurusan Teknik Mesin FT-UNUD

Standar Akademik FT-UNUD-UPM-02.02.01,

Pedoman Akademik.

Keputusan Rapat Senat

Renstra

Renja

MOU

Kurikulum, Silabus.

Risalah Rapat Jurusan

Rapat Jurusan, Loka Karya, seminar

Page 7: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

II. TATA PAMONG JURUSANA. Fungsi dan tugas pokok penyelenggara jurusan

JURUSAN/PROGRAMSTUDI

Program S1(Non-Reguler)

Program S1(Reguler)

Tim PertimbanganJurusan

Administrasi

Laboratorium

Tim Penjamin Mutu

Unit PelaksanaKelompok Dosen

Gambar 1 Struktur organisasi Jurusan/Program Studi Teknik Mesin,Fakultas Teknik, Universitas Udayana

Jurusan Teknik Mesin memiliki satu program studi yaitu Program Studi

Teknik Mesin (JTM). Jurusan/Program Studi Teknik Mesin dipimpin oleh seorang

ketua jurusan (merangkap ketua program studi), 2 orang sekretaris jurusan, 3 Tim

Pertimbangan Jurusan, 3 Tim Penjamin Mutu, dan 9 Kepala Laboratorium. Ketua

Jurusan memiliki tugas pokok sebagai penanggungjawab seluruh kegiatan

akademik dan administrasi. Dua orang sekretaris memiliki tugas yang berbeda

yaitu sebagai penanggung jawab akademik dan penanggung jawab bagian umum.

Tim Pertimbangan Jurusan bertugas member pertimbangan kepada ketua jurusan

dalam pengambilan keputusan. Sedangkan Tim Penjamin Mutu bertugas

membantu ketua jurusan dalam mengontrol mutu lulusan secara

berkesinambungan. Kemudian, Ketua Laboratorium bertugas sebagai koordinator

dan penaggungjawab di masing-masing laboratorium. Selain tim-tim yang

dibentuk secara permanen, ketua jurusan juga dibantu oleh unit-unit pelaksana

yaitu dosen-dosen maupun peawai yang diberi tugas khusus untuk suatu kegiatan.

Page 8: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Selain itu, unsur pimpinan dibantu oleh pegawai sebagai pelaksana administrasi

dan unsur pelaksana akademik yaitu dosen.

Ketua program studi pada hakekatnya adalah seorang administrator yang

mana dalam hal ini dirangkap oleh ketua jurusan. Ketua jurusan/program studi

berperan memimpin strategi penyelenggaraan perencanaan, pengorganisasian,

pengkoordinasian, pengaturan/pengelolaan pegawai/staf, pengawasan, evaluasi

secara sistematis dalam suatu sistem administrasi yang mantap, konsisten dan

efisien. Alur wewenang/tanggung-jawab dan kerjasama yang sangat jelas akan

menciptakan situasi kondusif, bergairah, semangat kerja tinggi dan penuh

dinamika. Hal-hal di atas tentu sangat membantu dalam usaha mencapai tujuan

penyelenggaraan pendidikan secara keseluruhan.

Sekretaris jurusan memiliki tugas membantu ketua jurusan/program studi

dalam kegiatan-kegiatan pimpinan, administrasi, supervisor dan pengelolaan

administrasi keuangan jurusan/program studi. Pelaksana akademik (dosen) adalah

tenaga profesional dan ilmuan dengan tugas utama mentransformasikan,

mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui

pendidikan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Pelaksana administrasi mempunyai tugas melaksanakan administrasi

umum, perlengkapan, keuangan, kepegawaian dan pendidikan di jurusan/program

studi. Selain komponen tersebut diatas, untuk menunjang kegiatan dalam cabang

ilmu dan teknologi di jurusan/program studi, jurusan/program studi memiliki

beberapa koordinator (Koordinator Bidang studi, Koordinator Tugas Akhir,

Koordinator Kerja Praktek) dan Kepala Laboratorium yang masing-masing dijabat

oleh seorang dosen yang bertanggung jawab langsung pada ketua jurusan/program

studi.

Page 9: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

III. SUMBER DAYA MANUSIA

Melihat dari data SE serta analisa SWOT, dimana kualifikasi sumberdaya

yang dimiliki oleh Jurusan Teknik Mesin FT. UNUD mempunyai kekuatan yang

tinggi untuk mampu bersaing dalam memajukan perkembangan teknologi

terutama Indonesia bagian Timur. Kualifikasi dosen pada semester Ganjil

2014/2015 dimana jenjang S2 55,56 %, kualifikasi S3 28,89 % serta Guru Besar

11,11%. Total tenaga edukatif yang dimiliki sejumlah 45 orang dengan peserta

didik sebanyak 337 orang. Dalam proses pembelajaran selain dukungan tenaga

edukatif yang mempunyai kualifikasi seperti tersebut diatas Jurusan Teknik Mesin

FT. UNUD didukung pula oleh staf administrasi sebanyak 5 orang dimana 1

orang diantaranya sebagai staf administrasi ruang baca. Untuk peningkatan

kualitas pembelajaran Jurusan Teknik Mesin FT. UNUD memiliki 5 orang teknisi

laboratorium, yang menangani bidang laboratorium konsentrasi konversi energi

serta konsentrasi rekayasa manufaktur yang berpengalaman.

III.1 Sistem rekruitmen dosen dan tenaga pendukung

a. Rekruitmen dosen

Sistem rekruitmen dosen tetap pada Program Studi Teknik Mesin tunduk

pada mekanisme yang telah ditentukan oleh Fakultas Teknik dan Universitas

Udayana yang diatur dalam SOP dan SPM BAUK Universitas Udayana tentang

Pedoman Manajemen SDM Universitas Udayana (Gambar 4). Proses rekruitmen

tersebut dimulai dengan pengumuman dan publikasi informasi melalui media

Dokumen yang diperlukan

SK

SOP, Instruksi Kerja,

FAKULTAS/UNIT KERJA SK CPNS

Page 10: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

cetak, website unud, maupun referensi dari teman sejawat yang sudah mengajar di

Fakultas Teknik Unud. Proses perekrutan dilakukan untuk mengisi lowongan

yang kosong yang dilaksanakan secara terpusat (one gate system) oleh Universitas

Udayana.

Gambar 2 Struktur rekruitmen dosen dan tenaga penunjang.

Rekruitmen Calon Dosen Tetap dilakukan melalui tim khusus yang

dibentuk oleh tingkat pimpinan Universitas. Tim khusus bertugas mengevaluasi

kelengkapan persyaratan umum dan administratif, menyelenggarakan seleksi

kompetensi dan wawancara, memberikan simpulan, usulan dan rekomendasi

dalam satu laporan kepada Rektor. Sebelum dinyataka lulus sebagai calon dosen

tetap, bakal calon dosen harus melalui rangkaian tes pengetahuan umum, seleksi

FAKULTAS/UNIT KERJA SK CPNS

UNIVERSITAS SESJEN DIKNAS

PENGUMUMAN PENERIMAANCPNS

PENDAFTARANPELAMAR

SELEKSI TPU/ TBS

PENGUMUMAN LULUS TAHAP I

SELEKSI SUBSTANSI

PENGUMUMAN LULUS FINAL

PEMBERKASAN

MENPAN

Page 11: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

kompetensi. Rangkaian tes pengetahuan umum dilakukan secara terpusat oleh

Unud. Seleksi kompetensi dilakukan oleh Jurusan Teknik Mesin (sebagai unit

pengguna) dengan tujuan mengetahui kesesuaian antara kompetensi kerja (aspek

pengetahuan dan keterampilan) serta sikap kerja. Tim khusus rekruitmen ini akan

mempelajari, menyimpulkan dan melaporkan hasilnya kepada Rektor. Tim

mengusulkan Bakal Calon Dosen yang lulus tes untuk diterima menjadi Calon

Dosen tetap kepada Rektor. Rektor akan menindaklanjuti usulan tersebut dan

menandatangani surat pemberitahuan penerimaan sebagai Calon Dosen Tetap.

Persyaratan umum yang harus dipenuhi oleh Calon Dosen Tetap meliputi :

1) Warga Negara Indonesia yang bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa serta

taat dan tunduk pada Negara Kesatuan RI.

2) Memiliki pendidikan, pengalaman, kecakapan dan keahlian yang

diperlukan, yaitu dosen tetap memiliki pendidikan minimum

Magister/Spesialis 1 (Sp.1) dengan IPK ≥ 3,00 dari Program Studi yang

sudah mendapat izin operasional dari Departemen Pendidikan Nasional

berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pelamar yang

memiliki pendidikan sarjana (S1) bisa diterima hanya untuk lulusan sangat

baik atau dengan pengalaman kerja yang sangat dibutuhkan.

3) Memenuhi batas usia kerja minimum menurut peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

4) Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai karyawan.

5) Sanggup bekerja penuh waktu dengan ketentuan yang berlaku.

Dalam persyaratan administratif, calon dosen tetap wajib mengajukan lamaran

secara tertulis yang ditujukan kepada Rektor. Sebagai kelengkapan administrasi,

surat lamaran harus dilengkapi dengan lampiran yang relevan, seperti fotocopy

ijasah, transkrip nilai akademik, dan sejenisnya.Bakal Calon Dosen yang diterima

menjadi Calon Dosen Tetap selanjutnya wajib mengikuti tes kesehatan di RSUD

Wangaya dan Prajabatan.

Page 12: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

b. Rekruitmen Tenaga Pendukung

Rekruitmen tenaga pendukung dilakukan berdasarkan surat lamaran yang

diterima dan referensi dari dosen tetap/tenaga penunjang yang sudah bekerja.

Seleksi tenaga penunjang diatur sesuai kebijakan yang ditetapkan Fakultas. Calon

tenaga penunjang harus memenuhi persyaratan umum sebagai berikut : 1)

berijazah minimal SLTA, 2) memiliki sertifikat keahlian. Tenaga pendukung

bertugas memberikan pelayanan kepada civitas academika, meliputi administrasi

dan teknisi laboratorium.

Jumlah tenaga pendukung Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik secara

keseluruhan sebanyak 9 (sembilan) orang, dari jumlah tersebut sebanyak 4

(empat) orang sebagai tenaga administrasi, 1 (satu) orang sebagai tenaga di ruang

baca serta lima (5) orang sebagai tenaga teknisi. Kesesuaian, kecukupan dan

kualifikasi ini masih kurang memadai, sehingga kadang-kadang masih dirasakan

pelayanan yang kurang profesional dari tenaga pendukung ini. Kondisi ini

menyebabkan munculnya keluhan dari mahasiswa / dosen mengenai lambatnya

waktu pelayanan, ketepatan pemberian layanan informasi.

II.1.4.2 Pengelolaan Dosen dan Tenaga Pendukung

Setiap dosen memiliki beban tugas sesuai Tridharma Perguruan tinggi

yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Beban tugas dosen sesuai dengan Surat Keputusan Dirjen Dikti No.

48/DJ/Kep/1983. Pedoman ini menjadi pedoman bagi seluruh dosen FT Unud

dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Pedoman ini juga mencerminkan harapan

fakultas yaitu menyelenggarakan proses belajar mengajar yang berkualitas dengan

meningkatkan kualitas staf pengajar dan membuka kesempatan promosi jabatan

para dosen. Pengelolaan tenaga pendukung Program Studi Teknik Mesin

dilakukan melalui rekam jejak dan penilaian kinerja yang dilakukan oleh

pimpinan langsung, teman sejawat dan mahasiswa.

Pengelolaan Dosen dilakukan oleh Ketua Program Studi yang selanjutnya

bertanggungjawab kepada Dekan. Pada Dharma pendidikan dan pengajaran,

dosen ditugaskan oleh Fakultas Teknik berdasarkan bidang keahliannya sesuai

Page 13: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

mata kuliah yang ditawarkan. Dosen mata kuliah dikoordinir oleh koordinator

mata kuliah yang bersangkutan. Untuk meningkatkan kapabilitas dan

pengembangan diri dosen, secara terprogram program studi mengikutsertakan

maupun melaksanakan sendiri berbagai kegiatan pelatihan, pengembangan, dan

pendidikan, seperti seminar, lokakarya, symposium, koferensi yang diadakan

secara lokal, nasional maupun internasional. Dukungan yang diberikan program

studi dan Fakultas dalam mendorong partisipasi dosen untuk pengembangan diri

berupa penyediaan anggaran yang memadai serta diseminasi informasi kegiatan

yang kontinyu dan merata. Peningkatan kemampuan bagi tenaga pendukung juga

dilakukan dengan berbagai pelatihan, pengembangan, dan pendidikan, seperti

pelatihan aplikasi program komputer, pelatihan manajemen layanan. Sistem rotasi

kerja juga dilakukan secara periodik untuk meningkatkan kemampuan dan

ketrampilan karyawan yang lebih variatif dan meningkatkan moral kerja.

Pendelegasian tugas dan wewenang serta koordinasi tenaga pendukung dilakukan

oleh PD II dibantu Kepala Tata Usaha FT Universitas Udayana.

II.1.4.3 Profil dosen dan tenaga pendukung: mutu, kualifikasi,

pengalaman, ketersediaan (kecukupan, kesesuaian, dan rasio dosen-

mahasiswa).

Dosen Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Udayana

terdiri dari 45 orang. Meskipun tingkat pendidikan dosen tetap Program Studi

Teknik Mesin tampak telah memadai, namun Program Studi Teknik Mesin terus

mendorong pendidikan dosen tetap ke jenjang yang lebih tinggi. Upaya ini

tercermin dari semakin meningkatnya jumlah dosen tetap untuk mengikuti

program pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi. Sampai semester genap tahun

akademik 2013/2014, jumlah dosen tetap Program Studi Teknik Mesin cukup

memadai dengan kualifikasi 25 orang (55,56 %) berpendidikan S2, dan 13 orang

dosen (28,89 %) berpendidikan S3, 5 orang guru besar (11,11 %)

Page 14: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Penyebaran dosen tetap menurut kepangkatan pada Program Studi Teknik

Mesin untuk dosen tetap adalah sebagai berikut : ASA 2,22% (1 orang), Lektor

31,11% (14 orang), Lektor Kepala 25,55% (25 orang), dan Guru Besar 11,11% (5

orang). Jumlah dosen yang berpangkat fungsional Lektor keatas di Program Studi

Teknik Mesin sudah cukup memadai, hal ini karena minat dosen tetap Program

Studi Teknik Mesin untuk meningkatkan dan mengurus kepangkatan cukup

tinggi. Disamping dari kepangkatan profil dosen dapat dilihat dari jumlah dosen

yang telah mendapatkan sertifikat dosen nasional.

Dokumen yang diperlukan

EWMP Dosen,

DP3,

DUK,

Surat Usulan Kebutuhan Dosen.

SK dan Jadwal Mengajar,

Sertifikasi Dosen.

Daftar Dosen yang melanjutkn studi,

dosen yang telah lulus Sertifikasi,

dosen yang mengikuti P2KBK, PAR

Hasil Kuesioner kinerja dosen

Silabus,

SAP,

Kontrak Perkuliahan, dan

metode penilaian

Page 15: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

IV. PRASARANA DAN SARANA

Prasarana yang tersedia dalam menunjang kegiatan akademik diantaranya,

ruang ketua jurusan dan sekretaris jurusan, ruang administrasi, ruang dosen, ruang

bersama (ruang sidang), ruang kuliah, ruang laboratorium, ruang bahasa dan

perpustakaan, ruang workshop, ruang himpunan mahasiswa dan gudang.

Gedung DC : Ruang ketua dan sekretaris jurusan, ruang administrasi,

ruang dosen (DC1), ruang bersama (ruang sidang), ruang kuliah (DC2 dan

DC3)

Gedung DE : Ruang laboratorium (Manufaktur dan Produksi, Fisika dan

TTL), ruang kepala lab./teknisi, ruang dosen, ruang kuliah (DE1 dan DE2)

Gedung DD : ruang laboratorium (Metalurgy dan konversi energy) dan

ruang kepala lab./teknisi, ruang bahasa dan perpustakaan, ruang dosen.

Gedung DG : ruang kuliah (DG3, DG4 dan DG5)

Gedung Workshop : ruang workshop dan ruang himpunan mahasiswa

Gedung di kampus Sudirman D2, D4, ruang sidang, B2, C4, C2, ruang

dosen

Pemeliharaan rutin gedung dan fasilitas Laboratorium dilakukan oleh tenaga

cleaning service, yang tenaga dan system ketenaga kerjaannya disediakan oleh

Universitas. Ketua Program Studi tidak menjadi atasan langsung, hanya

sebatas koordinatif. Setiap praktikum, teknisi bersama mahasiswa praktikum

juga selalu melakukan koordinasi dalam menjaga kebersihan sarana dan

prasarana laboratorium.

1. Ketersediaan dan mutu gedung, ruang kuliah, laboratorium, perpustakaan,dll.

Kondisi seluruh ruang tersebut diatas cukup baik dan cukup representatif, secara

umum masing-masing ruang tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :

Page 16: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Ruang ketua, sekretaris dan administrasi jurusan, kondisi dan kesesuaian

sarana dan prasarana ruang tersebut sangat memadai, ruangan cukup

nyaman (dilengkapi pendingin ruangan) dan dilengkapi akses internet.

Ruang dosen, ketersediaan ruang dosen telah dapat mengakomodasi

keseluruhan jumlah dosen yang ada (dengan rasio luas ruang terhadap

jumlah dosen 4,5 m2/dosen aktif) dan cukup representatif (satu ruang

kapasitas 3 dosen, ada juga yang untuk satu dosen). Seluruh ruangan

dilengkapi akses internet. Kenyamanan ruang telah dilengkapi dengan

pendingin ruangan.

Ruang kuliah, ruang kuliah belum representatif, jumlah dan luas ruang

kuliah terhadap jumlah mahasiswa masih kurang dengan rasio luas ruang

kuliah terhadap jumlah mahasiswa 0.86 m2/mahasiswa (Tabel L.13).

Beberapa ruang kuliah perlu perbaikan karena bila hujan turun ruangan

tergenang air (DE1, DG3 dan DG4). Telah dilengkapi pendingin ruangan,

namun beberapa ruangan kapasitas pendingin tidak sebanding dengan luas

ruangan (DG3 dan DG4). Sarana dan alat bantú perkuliahan yang ada

sudah mencukupi. Gedung di kampus Sudirman D2, D4, ruang sidang,

B2, C4, C2, ruang dosen

Laboratorium, ruang laboratorium masih cukup baik dan memadai,

namun beberapa laboratorium penataan alatnya masih kurang baik.

Ruang baca/perpustakaan: ruang baca cukup representatif dan nyaman

(dilengkapi pendingin ruangan). Perpustakaan memiliki sekitar 922

koleksi pustaka yang meliputi 28,3 % teks book, 2,26 % jurnal nasional

terakreditasi, 0,04 % jurnal internasional, 2% prosiding dan 66 % skripsi.

Adapun ketersediaan jumlah koleksi terhadap jumlah mahasiswa dan

dosen 3.05. Sumber pustaka lain yang dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa

diantaranya perpustakaan Universitas Udayana, perpustakaan Fakultas

Teknik, e-jurnal (http://www.unud.ac.id/eng/index.php), Unud Library

(http://library.unud.ac.id/eng). Ketersediaan e-jurnal untuk dapat

Page 17: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

mendukung penguatan proses pembelajaran dan penelitian di lingkungan

jurusan teknik Mesin kurang memadai.

2. Fasilitas pendukung pembelajaran dan penelitian.

Jurusan Teknik Mesin dalam mendukung proses pembelajaran memiliki

laboratorium komputer dengan jumlah komputer 20 unit (sebagian

besar kondisi rusak), 1 printer dan 1 plotter (kondisi rusak), LCD

3. Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasarana.

Kesesuaian dan kecukupan sarana dan prasana hanya sebatas stándar

cukup untuk dapat digunakan oleh jurusan. Ketersedianaan ruang kuliah

dapat memenuhi proses pembelajaran dengan sistem full semester.

Dokumen yang diperlukan

Inventarisasi Sarana Prasarana

SOP,

Laboratorium

SIMAK, Internet

Notulen Rapat Jurusan,

V. KEUANGAN

Dana yang dibutuhkan untuk melaksanakan semua program di Perguruan

Tinggi sesuai standard cukup besar sementara sumber dana yang dimiliki

pemerintah sangat terbatas (Renstra DEPDIKNAS, 2005). Oleh karena itu dalam

pelaksanaan program juga diperlukan sumbangan dari masyarakat yang disebut

dana masyarakat yang kemudian lebih populer dengan nama ”penerimaan negara

bukan pajak” selanjutnya disingkat PNBP. Adanya PNBP mampu meningkatkan

Page 18: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

pembangunan serta proses belajar mengajar di Perguruan Tinggi Negeri. Sistem

pengelolaan dana di UNUD adalah dalam satu rekening yaitu Rekening Rektor

dimana, pengelolaan anggaran meliputi:

perencanaan anggaran (RKA-KL)

penyusunan anggaran (DIPA)

pelaksanaan anggaran (pengajuan SPP & penerbitan SPM)

penyusunan laporan keuangan dengan system aplikasi SAI

Pengelolaan dan akuntabilitas penggunaan dana.

Pengelolaan dan penggunaan dana di Fakultas Teknik dilakukan secara

pembagian yang proporsional. Jurusan Teknik Mesin selalu dilibatkan dalam

perencanaan target kinerja, perencanaan kegiatan dan perencanaan/alokasi dan

pengelolaan dana. Jurusan Teknik Mesin setiap tahun menbuat RENJA (Rencana

Kinerja), didalam renja tertuang kegiatan yang akan dilaksanakan, sarana dan

prasarana yang dibutuhkan, ATK, bahan praktikum, dan pengembangan sumber

daya manusia. Dalam RENJA secara detai dicantumkan unit/satuan, jumlah dan

biayanya. Satuan biaya yang digunakan mengacu pada SBU (Standar Biaya

Umum). RENJA di input secara online yang kemudian di rekap menjadi Renja

Fakultas Teknik, direkap lagi menjadi Renja Universitas Udayana.

Dokumen yang diperlukan

LAKIP

SK Tim Perencanaan Anggaran

Page 19: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

VI. SISTEM INFORMASI

Sistem informasi dinilai sangat efisien dan efektif untuk menciptakan

iklim yang kondusif di lingkungan JTM serta komunikasi dengan berbagai pihak

dilakukan penyebarluasan informasi melalui media internal seperti; rapat-rapat,

penerbitan jurnal ilmiah, dan media elektronik serta publikasi secara luas melalui

website Universitas Udayana. Sarana informasi dalam bidang penelitian dan

penulisan karya ilmiah mahasiswa dan dosen, difasilitasi untuk diterbitkan dalam

bentuk jurnal ilmiah JEM dengan periode terbit 6 (enam bulan) sekali. Dengan

adanya Sistem Informasi Akademik (SIMAK), maka informasi tentang dosen,

pegawai dan mahasiswa pada bidang akademik bisa lebih mudah dan cepat

diketahui. Informasi lain seperti nilai mata kuliah, peluang beasiswa, peluang

kerja (lewat CDC dan miling-list alumni), kursus-kursus dan lain-lain. dari dunia

luar kepada mahasiswa ditempatkan pada papan-papan informasi yang telah

disediakan. Untuk memudahkan memberi informasi kepada mahasiswa,pegawai

dan mahasiswa disediakan juga papan pengumuman di setiap ruangan dan areal

kampus.

Keberadaan dan pemanfaatan on-campus connectivity devices (intranet).

Jurusan Teknik Mesin (JTM) telah menggunakan sistem komputerisasi

dalam memperlancar proses akademik jurusan sehingga memudahkan bagi

mahasiswa, pegawai dan dosen untuk mengakses perkembangan perkuliahan serta

mempersingkat pelayanan transkrip mahasiswa dan surat menyurat lainnya

melalui on-line system yaitu SIMAK. Simak Jurusan sudah terintegrasi di

Fakultas Teknik Unud sehingga sangat memudahkan semua pihak untuk

mendapatkan data-data yang berhubungan dengan informasi akademik, khususnya

yang berhubungan dengan data-data mahasiswa.

Keberadaan dan pemanfaatan global connectivity devices (internet).

Fasilitas informasi lainnya yang sudah tersedia adalah jaringan Internet di

sekretariat akademik dan seluruh ruang dosen dan laboratorium. Fasilitas hot-spot

juga disediakan sejak tahun 2008, sehingga memudahkan semua pihak khususnya

Page 20: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

mahasiswa untuk menggunakan akses internet. JTM juga telah menggunakan

mailing-list untuk menginformasikan segala sesuatunya baik ke dosen, alumni

maupun mahasiswa.

Dokumen yang diperlukan

Inventarisasi Sarana dan Prasarana

Prospektus,

Puskom,

EPSBED/PDPT

Website (www.unud.ac.id),

Promosi,

Brosur

VII. KEMAHASISWAANMahasiswa dan Lulusan

a. Sistem Rekrutmen dan Seleksi Mahasiswa

Penerimaan mahasiswa baru jurusan Teknik Mesin dilakukan melalui dua

mekanisme, yaitu penerimaan yang dilakukan langsung oleh pihak Universitas

melalui calon mahasiswa berprestasi (program PMDK, mekanisme penerimaan

sesuai buku pedoman Persyaratan Seleksi Calon Mahasiswa Melalui Jalur

Penelusuran Minat dan Kemampuan), dan penerimaan seleksi nasional melalui

SNMPTN, selama lima tahun terakhir rata-rata penerimaan mahasiswa melalui

jalur PMDK sebesar 20% dan melalui jalur SNMPTN sebesar 30 %, SBMPTN

sebesar 50 %.

b. Profil Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin berdasarkan asal sekolahnya sebagian besar

berasal dari sekolah menengah di Bali dan sebagian kecil berasal dari luar pulau

bali yaitu jawa dan sumatera dan papua. Sedangkan asal sekolah menengahnya

Page 21: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

berasal dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bidang teknik/otomotif dan dari

sekolah menengah atas (SMA).

Dalam mengikuti proses akademik di lingkungan Universitas udayana juga

ditawarkan Pemberian Beasiswa untuk mahasiswa yang berprestasi maupun

mahasiswa yang kurang mampu dari segi ekonomi yang antara lain beasiswa

Supersemar , Gudang Garam , BI , IJARI , BRI , PPA , BBBM , PPE , BKM

DIKTI , Bidik misi, Pelayanan Kesehatan dengan pemberian ASKES, Komatsu.

Rata-rata tiap tahunnya jumlah mahasiswa teknik mesin yang menerima beasiswa

sebanyak 65 orang.

c. Keterlibatan Mahasiswa

Keterlibatan mahasiswa dalam kelompok-kelompok yang tidak jauh dari

Mekanika enggineering antara lain kelompok Study Roket, Kelompok Study

Aeromodeling, mengikuti lomba mobil listrik serta mengadakan AMMC (Auto

Mmotor Modification Contest) yang bekerjasama sama dengan salah satu merek

kendaraan bermotor di Indonesia.

d. Kegiatan Ekstra Kulikuler

Selain aktivitas akademik di bangku kuliah mahasiswa juga memiliki

aktivitas-aktivitas lain seperti organisasi kemahasiswaan dan ekstra-kurikuler.

Dalam berorganisasi, mahasiswa teknik Mesin memiliki wadah untuk

berorganisasi yaitu Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin yang berfungsi

mengorganisasi/ mengakomodir kegiatan-kegiatan kemahasiwaan ditingkat

jurusan. Beberapa mahasiswa juga tergabung dalam organisasi ditingkat fakultas

dan juga universitas. Selain aktivitas organisasi tersebut, dalam upaya

menyalurkan kreativitas, bakat dan minat mahasiswa diluar aktivitas akademik,

mahasiswa juga mengikuti atau bergabung dalam ekstra-kurikuler ditingkat

jurusan yang dikelola bersama dengan himpunan mahasiswa teknik Mesin, tingkat

fakultas dan/atau universitas. Selain tersebut diatas, mahasiswa juga

dilibatkan/diperbantukan dalam kegiatan-kegiatan bersama dengan dosen, seperti

kegiatan seminar, penelitian, pengabdian.

Page 22: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

e. Keberlanjutan Penerimaan Mahasiswa

Untuk mempertahankan mahasiswa teknik mesin agar jumlahnya hampir sama

dari tahun ke tahun atau meningkat jumlahnya maka beberapa program sosialisasi

pengenalan jurusan teknik mesin dilakukan di sekolah-sekolah baik di Kota

Denpasar maupun di luar kota denpasar baik sekolah menengah atas negeri

maupun swasta. Selain itu juga dilakukan pengenalan jurusan teknik mesin oleh

mahasiswa yang merupakan alumni dari sekolah menengah dahulu berasal.

Dengan adanya program ini diharapkan siswa-siswi kelas IX yang akan

menyelesaikan sekolah menengah atasnya akan tertarik untuk melanjutkan

pendidikannnya di jurusan teknik mesin universitas udayana.

f. Pelayanan Mahasiswa

Dalam periode proses pendidikan kesarjanaan, mahasiswa kerap kali

dihadapkan pada permasalahan akademik, pribadi yang sangat mempengaruhi

kemajuan akademik, dan permasalahan karir.

Untuk permasalahan akademik, pihak jurusan telah menyediakan Pembimbing

Akademik yang berperan penting dalam membantu mahasiswa dalam

perencanaan/penentuan pilihan studi mahasiswa sehingga panjang studi,

kompetensi lulusan dapat tercapai sesuai harapan. Berkenaan dengan

permasalahan matakuliah yang diambil, dosen pengempu telah menyediakan

waktu tutorial bagi mahasiswa, sehingga dapat memperkuat pemahaman

mahasiswa terhadap matakuliah yang diambil. Selain pelayanan terhadap

mahasiswa tersebut diatas, Jurusan Teknik Mesin dan Fakultas Teknik juga

menyediakan pelayanan terhadap mahasiswa diantaranya, pelayanan konseling,

Minat dan bakat (ekstra kurikuler) dengan Mengikuti kegiatan yang

diselenggarakan Himpunan dan Senat Mahasiswa, pembinaan soft skills dengan

mengikuti kegiatan di UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa), pemberian beasiswa.

g. Kompetensi dan Etika Lulusan

Dalam menyiapkan lulusan yang memiliki kompetensi dan daya saing seperti

yang diharapkan pihak pengguna, maka harus dimulai dari peningkatan kualitas

Page 23: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

calon mahasiswa, peningkatan proses pendidikan, serta manajemen administrasi

yang baik. Proses pembelajaran yang baik tidak hanya menekankan prestasi

akademik tetapi juga dengan pembinaan mental yang baik, serta dikembangkan

rasa cinta almamater.

h. Hasil Pembelajaran

Data lulusan dari tahun 2009 sampai semester ganjil 2014/2015, dimana

tahun 2009 sejumlah 28 lulusan, tahun 2010 sejumlah 33 lulusan, tahun 2011

sebanyak 57 lulusan dan tahun 2012 sebanyak 44 lulusan serta semester genap

2014/2015 sejumlah 66 lulusan. IPK Rata-rata seluruh lulusan dari tahun 2009

sampai semester ganjil 2014/2015 adalah rata-rata 3,14.

i. Kepuasan Pemanfaatan lulusan

Evaluasi lulusan dilakukan dengan tracer study dengan metode penyebaran

kuisioner terhadap alumni secara acak. Hasil yang diperoleh dari tracer study

pada tahun 2010 adalah: rata-rata waktu tunggu lulusan untuk memperoleh

pekerjaan yang pertama = 0-3 bulan 66,67 %, 4-6 bulan 19,44%,7-12 bulan

11,11%, 13-18 bulan 2,78% dan untuk hasil persentase lulusan yang bekerja pada

bidang yang sesuai dengan bidang ilmu teknik mesin yang pernah diambil lulusan

= 65 %.

Penjabaran diatas terlihat bahwa kesesuaian kompentensi lulusan terhadap

bidang kerjanya rendah. Tingkat kompetensi lulusan dan kepuasan pengguna

belum dapat digambarkan dengan jelas. Hal ini dikarenakan sedikitnya informasi

kembali yang diperoleh jurusan/program studi dalam melakukan penjajakan

terhadap pengguna lulusan. Hal ini menjadi agenda berkelanjutan program kerja

jurusan/program studi kedepan.

Ikatan alumni

Saat ini telah terbentuk himpunan alumni teknik mesin unud.

Kontribusi Akademik :

Memberikan masukan terhadap perbaikan kinerja jurusan melalui open

talk, penyebaran kuisioner.

Page 24: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Menjadi nara sumber dalam seminar maupun kuliah umum yang diadakan

oleh Jurusan

Menjadi media penghubung mahasiswa dalam pelaksanaan Kerja Praktek.

Kontribusi Non Akademik :

Berpartisipasi dalam kegiatan ulang tahun jurusan maupun fakultas.

Melakukan kegiatan sosial,seperti pelepasan tukik di pantai Mertasari

Sanur, penanaman pohon bakau, dan lain-lain.

Membantu pembangunan fisik jurusan (pembangunan bale bengong untuk

mahasiswa)

Dokumen yang diperlukan

SK Pembimbing Akademik

Dokumen partisipasi dalam proses penyempurnaan kurikulum

Buku Pedoman Satuan Kredit Partisipasi Himpunan Mahasiswa Teknik MesinFT unud

VIII. KURIKULUM

Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan

mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya,

dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran di perguruan tinggi. Kurikulum yang digunakan di Jurusan Teknik

Mesin memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam kompetensi

utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan,

terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi baik secara eksplisit

maupun implisit (dalam perkuliahan). Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok

yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan

pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai

Page 25: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok,

silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi.

Kurikulum dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan

dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard

skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat

diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi. Peninjauan (reviewing) dan

pembaruan (updating) kurikulum telah dilakukan secara rutin, minimal sekali

dalam 5 tahun dengan mengacu pada sumber-sumber di atasnya seperti standar

kurikulum nasional, internasional, ketentuan universitas serta dengan menampung

masukan dari alumni dan stakeholders. Peninjauan dan pembaruan kurikulum ini

bertujuan untuk menjaga relevansi isi kurikulum terhadap tuntutan dan kebutuhan

stakeholders.

Dokumen yang diperlukan

4

Dokumen Kurikulum

Spesifikasi PS,

Tim penyusun, pengembangan, evaluasi kurikulum berbasis kompetensi berdasarkanSK

SAP, Silabus, Kontrak Perkuliahan, Sistim Penilaian, Daftar kehadiran,

IX. SISTEM PEMBELAJARANSecara garis besar proses pembelajaran di Jurusan Teknik Mesin

mengikuti kaidah-kaidah yang telah ditetapkan dalam Pedomik Fakultas, seperti

berikut :

Page 26: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Perkuliahan, latihan, diskusi, praktikum, kuis, ujian tengah semester,

ujian akhir semester, dan kegiatan kurikuler lainnya yang merupakan

satu kesatuan dalam proses pembelajaran, wajib diikuti oleh

mahasiswa.

Pelaksanaan pengajaran mengacu pada Satuan Acara Perkuliahan

(SAP) yang disusun oleh dosen pengampu mata kuliah dan

dikomunikasikan secara terbuka kepada mahasiswa pada awal

perkuliahan.

Monitoring kehadiran dosen dan mahasiswa serta materi perkuliahan

yang disampaikan dimonitor dengan administrasi yang telah

dibakukan.

Pada akhir semester, mahasiswa diberikan kesempatan untuk menilai

kegiatan pembelajaran tiap mata kuliah meliputi materi kuliah, metode

pembelajaran dan kemampuan dosen di kelas dengan mengisi

kuisioner yang telah disediakan jurusan.

Proses pembelajaran yang dilakukan di Jurusan Teknik Mesin FT UNUD

berjalan dalam atmosfor akademik yang kondusif, hal ini digambarkan dari hasil

kuesioner yang disebarkan pada mahasiswa. Pengisian kuesioner dilakukan pada

saat Ujian Akhir Semester, dimana komponen yang terukur dari pengampu mata

kuliah adalah kompetensi profesional dan kompetensi personal dengan

menggunakan skala likert. Penilaian skala 1 sampai 5 dimana skala 1

menggambarkan sangat tidak setuju, 2 menggambarkan tidak setuju, 3

menggambarkan setuju serta skala 5 menggambarkan sangat setuju sesuai dengan

pertanyaan. Hasil kuesioner menunjukkan untuk komponen profesional rata-rata

skala 4,32 dan komponen personal rata-rata 4,36. Kondisi ini menggambarkan

bahwa dalam proses pembelajaran yang dilakukan oleh pengampu mata kuliah

dapat berjalan sesuai dengan profesi serta kemampuan personal.

Page 27: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Dokumen yang diperlukan

Review terhadap materi sebelumnya

Hasil Praktikum, Hasil Penelitian

SIMAK

Tata tertib UTS, UAS, Tugas, Responsi.

Kartu Asistensi, SK sebagai Grader.

Kuesioner tentang umpan balik proses pembelajaran

Kartu Hasil Studi (KHS),

X. PENELITIAN

Dalam kurun waktu selama tiga tahun terakhir program studi teknik mesin unud sudah

melaksanakan 72 buah penelitian, yang terdiri dari : 48 buah penelitian menggunakan dana

bersumber dari DIPA unud, 24 buah penelitian mendapatkan sumber dana dari DP2M-

DIKTI. Fakultas Teknik unud melakukan usaha strategis untuk meningkatkan minat

penelitian dan peluang penelitian kepada seluruh dosen dengan cara memasukan program

penelitian pada rencana kerja fakultas pada tahun kedepan. Cara yang lain dilakukan dengan

membentuk unit penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (UP2M) di tingkat fakultas

yang berfungsi untuk mendampingi peneliti pemula oleh peneliti yang berpengalaman.

UP2M juga berfungsi tim seleksi proposal ditingkat fakultas. Sebelum proposal dikirim ke

LP2M-UNUD, proposal akan mendapat penilaian dari tim UP2M-fakultas dengan cara

diseminarkan dan hasil penelitian wajib dipresentasikan didepan tim UP2M-fakultas.

Keberlanjutan dari kegiatan penelitian, maka setiap hasil penelitian dosen sudah

banyak diterbitkan di berbagai jurnal ilmiah baik yang terakreditasi maupun yang belum

terakreditasi, baik jurnal lokal, nasional, maupun internasional. Banyak juga hasil penelitian

dosen diseminarkan pada seminar ilmiah baik lokal, nasional dan internasional yang akhirnya

diterbitkan pada proceeding pada setiap seminar tersebut.

Jurusan Teknik Mesin sampai saat ini mempunyai 1 media publikasi hasil ilmiah dan

penelitian yang bersifat nasional, yaitu : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin (JEM), yang terbit 2

Page 28: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

(dua) kali setiap tahun, mulai dari tahun 2006. Selain jurnal ilmiah JEM, banyak juga karya

ilmiah dosen yang diterbitkan di jurnal lain baik terakreditasi ataupun tidak, local, nasional

maupun internasional seperti : jurnal ilmiah Teknik Industri UNMUH Malang, Jurnal Media

Teknika-Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Majalah IPTEK- LPPM ITS Surabaya,

Journal of Electrochemical Society, Jurnal of Fuel Cell Science and Technology, Wear,

Journal of Railway.

Pendanaan jurnal ilmiah berasal dari anggaran fakultas yang setiap tahun tercantum

dalam program kerja fakultas. Untuk keberlanjutan jurnal ilmiah dan guna memperlancar

distribusi, maka setiap tahun diupayakan oleh pihak LPPM untuk memberikan Insentif

penulisan jurnal ilmiah. Selama tiga tahun terakhir terdapat 51 buah artikel ilmiah yang

dipublikasikan secara lokal, 6 artikel yang dipublikasikan pada jurnal berskala nasional dan 4

buah artikel yang dipublikasikan pada jurnal internasional. Selain publikasi di dalam jurnal,

60 judul penelitian telah berhasil dimasukkan dan disajikan pada konferensi nasional. Semua

publikasi ilmiah tersebut merupakan hasil penelitian antara dosen dengan mahasiswa secara

terintegrasi.

Dokumen yang diperlukan

Daftar Judul Penelitian, Group Riset

Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Road Map penelitian FT Unud, Group Riset (kalau ada)

Jurnal Ilmiah Mesin,

SK Group Riset,

Rekap. Jumlah mhs yang terlibat.

UP2M mengacu format Lemlit, Daftar Penelitian,

Program Magang,

Pelatihan Penulisan Ilmiah

Daftar Paten

Page 29: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

XI. PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat selama tiga tahun terakhir, program

studi Teknik Mesin telah melaksanakan 33 buah kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Rasio jumlah pengabdian kepada masyarakat dibandingkan dengan jumlah dosen teknik

mesin sudah cukup optimal. Sasaran pengabdian tiga tahun terakhir di konsentrasikan kepada

masyrakat atau kelompok masyarakat kurang mampu dan pengusaha mikro kecil dan

menengah (UMKM) di desa tujuan. Selain melakukan kegiatan penyuluhan dan pelatihan tim

pengabdian kepada masyarakat juga melaksanakan pengawasan dan manajemen pengelolaan.

Dengan diberkan manajemen pengelolaan diharafkan sistem dapat berjalan secara

berkelanjutan. Kesinambungan kegiatan pengabdian kepada masyarakat diusahakan dengan

meningkatkan kualitas dan kuantitas dengan penerapan metode ilmiah, dilaksanakan dengan

program kemitraan dan waktu pelaksanaan direncanakan dalam waktu jangka menengah dan

jangka panjang, dengan sasaran masyarakat atau kelompok masyarakat kurang mampu dan

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat setiap tahun,

dilaksanakan evaluasi oleh tim dari LPM-unud, dan setiap tahun ditetapkan seorang dosen

terbaik dalam kegiatan PKM (Gambar 5) mewakili fakultas. Dosen pengabdi terbaik

diberikan penganugrahan oleh rektor yang diberikan setiap tahun pada saat dies natalis unud.

Keterkaitan antara program pengabdian kepada masyarakat dengan penelitian, program studi

membuat rencana peningkatan kerjasama terpadu antara penelitian dan PKM dengan

membuat road map penelitian, sehingga dapat terkoordinasi dengan baik ditingkat internal

program studi. Jumlah mahasiswa Program Studi Teknik Mesin yang ikut serta dalam

penelitian dosen sebanyak 33 (tiga puluh tiga) orang pada tiga tahun terkhir.

Keterlibatan mahasiswa pada kegiatan PKM dilaksanakan melalui kegiatan

pengabdian masyarakat antara lain BKM, pengabdian Dosen dari sumber dana DIPA-UNUD

ataupun dari DP2M-DIKTI. BKM adalah kegiatan wajib yang diperuntukan bagi mahasiswa

baru Fakultas Teknik yang dilaksanakan dan dikoordinir oleh Fakultas Teknik UNUD. BKM

merupakan kegiatan intrakurikuler berbentuk Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilakukan

oleh Mahasiswa secara interdisiplin, multidisipliner dan lintas sektoral. Kegiatan ini

bertujuan membantu proses pembangunan di pedesaan. Dalam pelaksanaannya Mahasiswa

tinggal di lokasi dan bekerja menjalankan program yang telah dibuat selama jangka waktu

Page 30: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

tertentu guna membantu masyarakat dalam melaksanakan pembangunan pedesaan, Bentuk

lain kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah mengikutsertakan mahasiswa pada setiap

kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh dosen.

Dokumen yang diperlukan

Pogram Bursa Kerja ,CDC dari Udayana (Career Depelopment Centre)

Daftar dan dokumen Pengabdian Masyarakat, Penyuluhan, Konsultasi,

STANDAR XI : SISTEM PENJAMINAN MUTU

Untuk menjaga/meningkatkan kualitas proses pembelajaran, jurusan/program studi

telah membentuk Tim Penjamin Mutu (TPM) pada tahun 2008. Adapun tugas pokok

penjamin mutu yaitu :

Merencanakan penjaminan mutu yang berorientasi kepada kepuasan pelanggan

internal dan eksternal.

Mengkoordinir dan mengendalikan pelaksanaan penjaminan mutu di JTM beserta

unit-unit dibawahnya.

Mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan Dharma Perguruan Tinggi di JTM dan

unit-unit dibawahnya.

Melaporkan segala kegiatannya kepada Ketua Jurusan.

Sejak awal dibentuk hingga saat ini, TPM telah melaksanakan tugas dan fungsinya guna

mengawal terjaminnya kualitas proses pembelajaran di jurusan/program studi, serta ikut serta

mendampingi dan memberi saran-saran dalam proses evaluasi diri. Seluruh aktifitas dan

kinerja Penjaminan mutu dilakukan setiap semester.

Metodologi baku mutu dilakukan oleh Badan Penjamin Mutu Universitas (BPMU) dan TPM

jurusan/program studi mengadopsi apa yang telah tertuang dalam buku pedoman penjaminan

mutu yang telah diterbitkan BPMU.

Page 31: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Adapun manfaat yang telah diperoleh dengan adanya penjaminan mutu yaitu IPK lulusan

mengalami peningkatan.

Dokumen yang diperlukan

Borang Evaluasi Pembelajaran

Audit Akademik dari BPMU,

Audit Proses Pembelajaran Jurusan.

Evaluasi Diri Mesin.

Akreditasi dari BAN PT.

XI. SUASANA AKADEMIK

Upaya dan kegiatan untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif di

lingkungan jurusan, khususnya mengenai hal-hal kebijakan tentang suasana akademik

(otonomi keilmuan, kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik). Otonomi keilmuan

diterapkan melalui pengembangan kurikulum dan pembelajaran yang efektif dalam kelompok

mata kuliah. Kurikulum program studi terdiri dari kurikulum inti yang merupakan penciri

dari kompetensi utama sebagai seorang sarjana teknik mesin. Kurikulum inti program studi

Teknik Mesin telah ditetapkan oleh Badan Kerja Sama Teknik Mesin (BKSTM) Indonesia.

Selain kurikulum inti, program studi Teknik Mesin menerapkan kurikulum institusional

sebagai perwujudan penerapan otonomi keilmuan yang disusun dengan memperhatikan

keadaan dan kebutuhan lingkungan di Bali untuk mendukung industri pariwisata.

Program studi menerapkan kebijakan yang harus dipatuhi oleh dosen bahwa setiap

mata kuliah harus memiliki SAP, Silabus, Kontrak Perkuliahan, dan buku atau materi ajar.

Namun setiap dosen diberi kebebasan untuk menerapkan metode dan teknik pembelajaran

yang berbeda-beda sesuai dengan karakteristik mata kuliah yang diampunya. Setiap dosen

memiliki hak untuk menyampaikan pendapat dan masukan baik secara lisan maupun tertulis

terkait kegiatan akademik yang berlangsung, serta setiap dosen diberikan kebebasan untuk

melaksanakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta mempublikasikannya baik

Page 32: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

di tingkat nasional maupun internasional. Bagi mahasiswa, kebebasan akademik diterapkan

dengan memberikan kebebasan untuk bertanya dan memberikan pendapat baik di dalam kelas

maupun di luar kelas, serta menggunakan seluruh kreativitas yang dimilikinya untuk

menyelesaikan tugas.

Kebebasan mimbar akademik merupakan kebebasan yang dimiliki oleh setiap sivitas

akademika untuk melaksanakan kegiatan yang terkait dengan pendidikan dan pengembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi secara bertanggungjawab dan mandiri. Bentuk kebebasan

akademik yang diberikan adalah memberi kesempatan bahkan mendorong untuk mengikuti

pendidikan lanjut dan mengikuti seminar dalam suatu forum ilmiah. Suasana akademik yang

baik salah satunya ditandai dengan adanya pengembangan kepribadian ilmiah. Kebijakan

akademik di tingkat universitas telah ditetapkan dalam buku Kebijakan Akademik

Universitas Udayana oleh Badan Penjamin Mutu (BPMU).

Dokumen yang diperlukan

Interaksi akademis yang kondusif

XII. SISTEM PENGELOLAAN

Partisipasi seluruh civitas akademika di jurusan/program studi dalam pengelolaan

lembaga juga telah berjalan dengan baik. Hal ini dapat terlihat dalam pelaksanaan kegiatan-

kegiatan penunjang pengembangan jurusan/program studi dimana kebersamaan menjadi satu

kunci utama keberhasilan pelaksanaan kegiatan tersebut, seperti : pelaksanaan evaluasi

kurikulum, kegiatan seminar, dan lain-lain. Hal ini tentunya sangat mendukung terjaganya

kondisi jurusan/program studi yang kondusif. Untuk dapat menjaga kualitas (kompetensi

lulusan) dan mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi serta kebutuhan di dunia kerja,

jurusan/program studi selalu melakukan evaluasi yang berkelanjutan dan pelacakan lulusan

setiap tahun. Selain hal tersebut, kajian terhadap pengguna lulusan juga telah dilakukan, akan

tetapi begitu minimnya informasi yang kembali dari pengguna mengakibatkan kesulitan

dalam memahami tingkat kepuasan pengguna lulusan dan tingkat pencapaian kompentensi

lulusan.

Page 33: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Menjalin kerjasama dan kemitraan dengan stakeholders juga telah dilakukan dalam

upaya penguatan dan pengembangan jurusan/program studi. Dalam pengelolaan kerjasama,

ketua jurusan/program studi memberikan kebebasan kepada seluruh dosen untuk

menjajaki/melakukan penjajakan kerja sama denag pihak luar dan selanjutnya

jurusan/program studi akan berkordinasi dengan pihak fakultas untuk memfasilitasi

kerjasama tersebut.

Dokumen yang diperlukan

Statuta Universitas Udayana dan

Peraturan Rektor Unud No 1 Tahun 2009.

SOP mencantumkan limit waktu,

Daftar Penelitian,

Penerbitan Jurnal,

Teleconference,

Laporan akhir,

XV. LULUSAN

Dalam menyiapkan lulusan yang memiliki kompetensi dan daya saing seperti yang

diharapkan pihak pengguna, maka harus dimulai dari peningkatan kualitas calon mahasiswa,

peningkatan proses pendidikan, serta manajemen administrasi yang baik. Proses

pembelajaran yang baik tidak hanya menekankan prestasi akademik tetapi juga dengan

pembinaan mental yang baik, serta dikembangkan rasa cinta almamater.

Evaluasi lulusan dilakukan dengan tracer study dengan metode penyebaran kuisioner

terhadap alumni secara acak. Hasil yang diperoleh dari tracer study pada tahun 2010 adalah:

rata-rata waktu tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan yang pertama = 0-3 bulan 66,67

%, 4-6 bulan 19,44%,7-12 bulan 11,11%, 13-18 bulan 2,78% dan untuk hasil persentase

lulusan yang bekerja pada bidang yang sesuai dengan bidang ilmu teknik mesin yang pernah

diambil lulusan = 65 %.

Page 34: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

XVI. MUTU PROGRAM STUDI

Jurusan Teknik Mesin Universitas Udayana didirikan pada tahun 1984, berdasarkan

Surat Keputusan Rektor Nomor: 612/PT.17/1.01.02/ 1984. Setelah diperjuangkan selama 4

(empat) tahun maka pada tahun 1988 turun Surat Keputusan Direktur Jendral Pendidikan

Tinggi Nomor: 64 dan 65/DIKTI/KEP/1988 tentang status resmi Program Studi Teknik

Mesin dan Program Studi Teknik Elektro.

Guna memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk memperoleh pelayanan

pendidikan tinggi, maka Jurusan Teknik Mesin membuka Program Ekstensi dengan dasar

hukum Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan dan

Kebudayaan No 555/DIKTI/KEP/1997. Untuk Program Ekstensi.

Terbitnya Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan

Nasional Republik Indonesia No: 28/DIKTI/KEP/2002, tentang Penyelenggaraan Program

Reguler dan Non Reguler di Perguruan Tinggi Negeri, maka Program Ekstensi disesuaikan

menjadi Program Non Reguler.

Memenuhi kebutuhan tenaga kerja menengah yang profesional dibidang keteknikan,

maka Fakultas Teknik membuka Program Diploma I dan Diploma II, berdasarkan Keputusan

Rektor Universitas Udayana No. 165/J14/PR.01.10/2002. Program Diploma yang dibuka

adalah untuk Jurusan Arsitektur, Teknik Sipil, Teknik Elektro dan Teknik Mesin.

Sejalan dengan upaya peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), Universitas

Udayana memandang perlu untuk membuka Program Pasca Sarjana (S2). Berdasarkan Surat

Ijin dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional Nomor

Dokumen yang diperlukan

SK Lulusan / Yudisium per periode,

Temu Alumni (Reuni),

Undangan saat Yudisium,

Web Alumni, Facebook, Twiteer.

Page 35: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

485/D/T/2003, tanggal 13 Maret 2003, pada tahun ajaran 2009/2010 dibuka Program Studi

Magister Tenik Mesin untuk Program Magister berada di bawah Program Pasca Sarjana

Universitas Udayana.

Pengembangan jurusan teknik mesin untuk program S1 diarahkan menjadi

konsentrasi keahlian yaitu konsentrasi keahlian desain, keahlian produksi, keahlian material

dan keahlian konversi energi. Namun, karena keterbatasan peralatan laboratorium maka

konsentrasi keahlian desain, produksi dan material digabung menjadi konsentrasi keahlian

manufaktur. Dengan demikian, sampai kini program studi teknik mesin memiliki 2

konsentrasi keahlian yaitu konsentrasi keahlian manufaktur dan konsentrasi keahlian konversi

energi.

Dokumen yang diperlukan

Dokumen Akreditasi Jurusan oleh BAN PT

Page 36: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

FormulirAudit Mutu Akademik Internal (AMAI)

STANDAR I : VISI, MISI, TUJUAN PENDIDIKAN

KOMPONEN

YANGDINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN*

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG**

1 2 3 4

VISI

1. Visi harus merupakan cita-cita bersama,menjadi sumber inspirasi, motivasi dankekuatan pembimbing yang merasukipikiran dan tindakan bagi segenap pihakyang berkepentingan.

5 - Tercapainyaakreditasi A ( 29september 2011 –29 september2016 )

- Terlaksananyapeningkatanstrata jenjangpendidikan dosen

- Terpenuhinyakuota jumlahmahasiswa setiaptahunnya

- Meningkatnyasarana danprasaranalaboratorium

- Meningkatnyamutu dankualifikasi sumberdaya manusiadengan mengikutistudi lanjut,pelatihan/workshop sesuai tugasdan fungsinya dijurusan/programstudi

2. Visi harus merupakan cita-cita yangdapat memberikan inspirasi bagi segenappihak yang berkepentingan untukbertindak.

5 - Meningkatnyajumlah penelitiandosen

- TerlaksananyaPengabdiankepadaMasyarakat

Page 37: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

- Terciptanyakerjasamadengan instansilain danmasyarakat baiktingkat lokalmaupuninternasional

3. Visi harus dirumuskan bersama denganpihak-pihak utama yang berkepentingan.

5 - Ditetapkan dalamrapat Jurusanyang sebelumnyatelah digodokoleh panitiaadhoc Jurusan.

4. Visi seharusnya ditinjau dan dirumuskankembali secara berkala sesuai denganperkembangan ilmu pengetahuan danmasyarakat.

5 - Di tinjau setiappergantiankurikulum

5. Visi seharusnya dirumuskan berdasarkanmasukan dari berbagai pihak yangberkepentingan.

5 - Peninjauan disaatPergantiankurikulum yangmelibatkansemuastakeholders

MISI

1. Misi harus memberikan arahan dalammewujudkan visi dan dinyatakan dalamtujuan-tujuan yang dapat dicapai dalamkurun waktu tertentu.

5 - PedomanAkademik

- Renstra jurusan(sedang disusun)

2. Misi harus mengandung pokok-pokokmengenai kegiatan utama yang dapatmenjadi landasan hubungan kerja sertapengalokasian sumberdaya segenap pihakyang berkepentingan.

5 - PedomanAkademik

3. Misi harus menunjukkan ruang lingkuphasil yang hendak dicapai oleh lembagadan tingkat pengetahuan, keterampilanserta sikap dasar yang disyaratkan bagihasil yang dimaksud.

5 - PedomanAkademik

4. Misi harus menunjukkan ruang lingkuppasar yang dituju.

5 - PedomanAkademik

Page 38: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

5. Misi harus menunjukkan ruang lingkupgeografis yang menjadi sasaran.

5 - PedomanAkademik

6. Misi harus dirumuskan bersama denganpihak-pihak utama yang berkepentingan.

5 - Peninjauan disaatPergantiankurikulum yangmelibatkansemuastakeholders

7. Misi harus dapat menjadi tolok ukurdalam evaluasi baik di seluruh lembagamaupun bagian-bagiannya.

5 - PedomanAkademik

8. Misi seharusnya disusun berdasarkanmasukan-ma-sukan dari segenap pihak-pihak yang berkepentingan.

5 - Peninjauan disaatPergantiankurikulum yangmelibatkansemuastakeholders

9. Misi seharusnya memberi keluwesanruang gerak pengembangan kegiatansatuan-satuan lembaga yang terlibat.

5 - PedomanAkademik

TUJUAN

1. Tujuan pendidikan harus disusun selarasdengan visi, misi FT. Unud dan UniversitasUdayana.

5 - PedomanAkademik

2. Tujuan pendidikan harus relevan dengankebutuhan masyarakat.

5 - Pergantiankurikulum yangmelibatkansemuastakeholders

3. Tujuan pendidikan harus disusunsehingga dapat menghasilkan lulusan yangmemiliki kompetensi sesuai dengan jenjangpendidikan.

5 - Kurikulum yangsudah tersusun

4. Tujuan pendidikan harusdikomunikasikan secara eksplisit kepadadosen, mahasiswa dan pihak-pihak yangberkepentingan.

5 - SAP dan SilabusMata kuliah

- Kurikulum yangsudah tersusun

STANDAR II : TATA PAMONG

Page 39: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

KOMPONEN

YANGDINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

TATAPAMONG

1. Jurusan harus memiliki tata pamong yangberbentuk Badan Pertimbangan Jurusan, TimPenjaminan mutu dan pimpinan jurusanserta laboratorium yang memiliki fung-si,tugas dan wewenang yang jelas.

5 - BPJ sudahterbentukdengan anggota6 Dosen.

- PedomanPraktikumLaboratorium

- Teknisi yangsudah ada untukmasing-masingLaboratorium

2. Jurusan harus memiliki kebijakan dasaryang meliputi tata nilai dan pedoman sertatolak ukur penyelenggaraan danpengembangan kegiatan akademik yangtelah ditetapkan oleh lembaga tata pamong.

5 - PedomanAkademik

3. Jurusan dapat memiliki hubungan denganberbagai in-stitusi akademik lain, denganmemperhatikan posisi kom-petitif, ukuranrelatif, jumlah dan tipe kompetitor, tan-tangan strategis yang dihadapi; dan caramempertahankan fokus perbaikankinerjanya yang kesemuanya itu tertuang didalam Renstra, RIP, atau rencana jangkapanjang jurusan.

4 - SedangdisusunnyaRenstra Jurusan

4. Jurusan harus memiliki “good governance”yang dicer-minkan dalam prosedur sistemik,sistematik dan transparan dalampengambilan keputusan, yangdidokumentasikan dan dipahamisepenuhnya oleh personil terkait untukmemantau dan menjamin bahwa kebijakandan rencana dilaksanakan, dievaluasi dandiperbaiki.

4 - Dilaksanakanmonitoringsetiap rapatjurusan

- SudahtersusunnyaBorang Jurusan

5. Jurusan, program studi dan Laboratoriumyang ada di jurusan harus memiliki

4 - SOPLaboratorium

- Tupoksi dari

Page 40: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

penyelenggaraan dan administrasi yangterdefinisikan secara jelas dan transparan,termasuk lintas hubungan antara programstudi, jurusan dan fakultas.

masing-masingstaf

6. Pihak yang ditugaskan secara khususuntuk melaksana-kan pengendalian mutuakademik harus dimasukkan ke dalamstruktur Jurusan.

5 - Tim PenjaminMutu Jurusan

7. Jurusan/ Program Studi harus didukungoleh staf administrasi dengan kualifikasi yangmemadai untuk menyelenggarakanadministrasi pendidikan secara optimal.

5 - Staf administrasiberpendidikanminimal D3

8. Jurusan/Program Studi dapat memberiinsentif tambahan kepada staf akademikyang aktif dalam pengembangan pendidikan.

4 - Ada SK disetiapkegiatan yangmelibatkanDosen

9. Jurusan/ Program Studi harus memilikiProgram Pengendalian Mutu untukadministrasi pendidik-an, termasuk auditkeuangan dan audit sumber daya manusia.

4 - Ada TimPemjamin Mutujurusan

STANDAR III : SUMBER DAYA MANUSIA

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SUMBERDAYA

MANUSIA

1. Rekrutmen dan promosi dosen harusdilakukan berdasarkan asas kemanfaatan dankepatutan yang meliputi aspek kependidikan,penelitian dan pengabdian kepadamasyarakat.

5 - RekrutmenDosen olehpusat(Rektorat)sesuai denganpengusulandari jurusan

2. Struktur dan kualifikasi dosen harus sesuaidengan kebutuhan operasioanal institusiyaitu kecukupan akan kebutuhan kurikulum,

5 - KualifikasiDosen minimalS2 dan sesuai

Page 41: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

pengalaman, bakat, umur, status dansebagainya.

dengankebutuhan

3. Jumlah dan kualifikasi dosen dan tenagapenunjang akademik (TPA) harus memadaiuntuk memberikan layanan kepadamahasiswa.

5 - Rasio dosen :mahasiswa = 1:8

4. Jurusan/ Program Studi harus menetapkanuraian tugas dan beban kerja dari dosen dantenaga penunjang akademik secara jelas.

5 - Tugas danbeban kerjadisesuaikandengankeahliankeilmuan yangdimiliki

5. Pengembangan dosen dan tenagapenunjang akademik harus mengacu padakebutuhan penyelenggaraan kuriku-lum.

5 - Revisikurikulumsetiap 5 tahundan dapatdievaluasi tiaptahun

- Dosenmengikutikurikulum yangterbaru

6. Pengembangan dosen seharusnyamemperhatikan rasio dosen : mahasiswa.

5 - Rasio Dosendenganmahasiswasudah sesuai (1: 8 )

7. Harus ada evaluasi kinerja dosen secaraperiodik.

5 - Ada kuisioneruntuk masing-masing Dosen

- Evaluasi olehTim PenjaminMutu Jurusan

8. Dosen dan tenaga penunjang akademikharus diberi kesempatan untuk melakukanaktivitas-aktivitas untuk kepentinganpengembangan diri sesuai dengankebutuhan-kebutuhan yang ada.

5 - Dosen terlibatdalamTridarmaPerguruanTinggi

9. Dosen harus mampu merefleksikanpraktek pengajaran yang dimiliki.

5 - Semua Dosensudah ber KBK( P2KBK)

10. Dosen harus mampu mengidentifikasikebutuhannya dan mengembangkan dirisecara berkelanjutan.

4 - Dosen terlibatdalam berbagaisBKM kegiatanpenelitian-penelitian

Page 42: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

sesuai dengankeilmuannya

11. Dosen seharusnya mampu merancangdan melaksanakan program pembelajaranyang rasional, sesuai dengan tuntutankebutuhan lokal, nasional, regional daninternasional.

5 - Programpembelajarandisesuaikandengankurikulum

12. Dosen seharusnya mampu menggunakanberbagai metode pengajaran danpembelajaran dan memilih yang paling cocokuntuk mencapai outcome pembelajaran yangdikehendaki.

5 - Dosenmembuat SAPdan SilabusdariMatakuliahyang diajarkan

- Pengajaran danpembelajarandisesuaikandengan SAPdan silabus

- Dosenmenerapkanmetode SCL (Student CenterLearning)

- Beberapadosen pernahmendapatkanhibahpengajaran

13. Dosen seharusnya mampumengembangkan dan menggunakan berbagaimacam media untuk pengajaran.

5 - Tersedia LCD,Papan tulisdengan segalaperlengkapannya pada setiapkelas

14. Dosen harus mampu menggunakanbeberapa teknik untuk menilai kerjamahasiswa dan mengaitkannya denganoutcome pembelajaran yang dikehendaki.

5 - Penilaiandisesuaiakandengankontrakperkuliahanyang sudahdisepakatiantara dosendenganmahasiswa

15. Dosen harus mampu memonitor danmengevaluasi performance pengajaran yangdia miliki dan mengevaluasi program yangdilakukan.

5 - Ada kuisionerpenilaiandosen yangdisebarkankepadamahasiswa

Page 43: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

STANDAR IV : PRASARANA DAN SARANA

KOMPONEN

YANGDINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

PRASARANADAN SARANA

1. Jurusan harus memiliki akses untukmemanfaatkan sarana dan prasarana untukpenyelenggaraan program dan kegiatanakademik.

5 - Tersedianyaruang kuliah,ruangkantor/administrasi, laboratorium,ruang jurnal,ruang dosen,ruang himpunanmahasiswa

2. Jurusan dan fakultas harus menyediakan(memiliki atau mempunyai akses) saranafisik dan non-fisik yang bisa merupakanbarang-barang bergerak seperti perabotkantor dan peralatan kerja : komputer, alatlaboratorium, studio dsb, untukdimanfaatkan dalam penyelenggaraanprogram dan kegiatan akademik.

5 - Tersedianyacomputerdiruangadministrasi,printer, Meja,kursi, dsb.

3. Jurusan dan Fakultas harus menyediakanprasarana dan sarana per-pustakaan danmenetapkan standar kelengkapan koleksibahan pustakanya (buku, jurnal ilmiah, CDrom, film, microfice, Disertasi/Tesis/Skripsi,dsb).

5 - TersedianyaRuang bacadengan Buku,Jurnal ilmiah,skripsi

4. Jurusan dan Fakultas harus memenuhikecukupan, kesesuaian, aksesibilitas,pemeliharaan dan perbaikan, penggantiandan pemutakhiran prasarana dan saranayang digunakan dalam penyelenggaraanprogram dan kegiatan akademik.

4 - Disesuaikandengan renjayang dibuat

5. Jurusan harus menetapkan peraturanyang jelas menyangkut efisiensi penggunaan

4 - DilakukanPencatatanterhadap

Page 44: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

prasarana dan sarana yang dimiliki. penggunaanprasarana dansarana yangdimiliki

- Ada DIR darisetiap ruang yangdimiliki Jurusan

6. Jurusan harus memiliki standar fasilitaspembelajaran secara umum.

5 - Tersedianyafasilitaspembelajaran disetiap kelas(LCD,papan tulisdanspidol,penghapuspapan)

- Di laboratoriumtersedia SOPuntuk peralatanLab yang ada

7. Mahasiswa harus mempunyai aksesterhadap fasilitas dan peralatan sertamendapatkan pelatihan untukmenggunakannya.

5 - Ada formpeminjamanfasilitas olehmahasiswa

- Dilibatkannyamahasiswasebagai GraderLaboratorium

8. Setiap Jurusan harus memiliki rancanganfasilitas dengan mengacu standarpembelajaran yang berlaku untuk Jurusantersebut.

4 - Renstra Jurusan (sedang disusun)

9. Setiap Jurusan harus menyusun prioritaspe-ngembangan fasilitas sesuai dengantujuan pendidikan dan kurikulum masing-masing.

5 - Renstra Jurusan (sedang disusun)

STANDAR V : KEUANGAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

Page 45: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

1 2 3 4

KEUANGAN

1. Fakultas, Jurusan, Program Studi harusmenetapkan standar keuangan yang meliputipenerimaan, pengeluaran dan sistempertanggungjawaban anggaran.

5 - Renja Jurusan

2. Jurusan harus menetapkan sumber danadan sistem alokasi anggaran untukpenyelenggaraan administrasi, program dankegiatan di Jurusan.

5 - Renja Jurusan

3. Jurusan harus menyediakan sistempertanggungjawaban dan kecukupanpenggunaan anggaran meliputi rasiolikuiditas, rasio anggaran (pendidikan :pengabdian kepada masyarakat :pengelolaan : pembangunan), rasio anggaran(rutin : pembangunan).

5 - Renja Jurusan

4. Jurusan seharusnya menetapkan biaya permahasiswa (unit cost), biaya penyusutan,hutang cadangan likuiditas, hasil usaha daninvestasi, beasiswa dan pengelolaan asetstrategis.

5 - UKT ( UangKuliah tunggal)

STANDAR VI : SISTEM INFORMASI

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SISTEMINFORMASI

1. Jurusan harus memiliki sistem informasiyang disiapkan untuk mendukungpengelolaan dan pengembangan programserta untuk kegiatan operasional dalamrangka mewujudkan administrasipendidikan yang efektif, efisien danakuntabel.

5 - SIMAK

Page 46: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

2. Sistem informasi seharusnya terdiri ataspengumpulan data, analisis, penyimpanan,pengambilan data, presentasi data daninformasi, dan komunikasi dengan pihakberkepentingan.

5 - SIMAK

3. Jurusan harus menyediakan dukunganpiranti keras dan lunak serta sumber dayamanusia untuk pengelolaan sisteminformasi.

5 - SIMAK- Pegawai SIMAK

4. Data informasi yang disiapkan harusmeliputi kemahasiswaan, sumber dayamanusia, prasarana dan sarana,administrasi dan keuangan serta dataakademik.

5 - SIMAK- DIR untuk

Jurusan

5. Jurusan, Program Studi harus menjaminketersediaan sarana informasi dan aksesbagi mahasiswa, staf dan masyarakat luarkampus, serta pelatihan untukmenggunakannya.

5 - SIMAK- Web Unud- Email Jurusan

STANDAR VII : KEMAHASISWAAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

KEMAHASISWAAN

1. Fakultas harus mempunyai kebijakantentang penerimaan mahasiswa baruberdasarkan kesempatan yang sama.

5 - PenerimaanMahasiswalewat jalur :SBMPTN,SMPTN,PMDK

- DitetapkanQuotapenerimaan

2. Fakultas/Jurusan/Program Studi harusmempunyai prosedur seleksi di tingkatprogram studi yang memasti-kan bahwa

4 - Seleksi ditingkatUniversitas

Page 47: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

calon mahasiswa memenuhi syarat-syarat spesifik yang ditentukan.

3. Jurusan/Program Studi harusmenentukan jumlah mahasiswa baruyang dapat diterima disesuaikan dengankapasitas yang ada untuk semua tahappendidikan.

5 - DitetapkanQuotapenerimaanoleh Jurusan

4. Kebijakan tentang penerimaanmahasiswa baru harus terus menerusdirevisi secara reguler agar sesuaidengan kepentingan stakeholders dankebutuhan masyarakat.

5 - Tracer studi

5. Jurusan/Program Studi harusmempunyai program pembimbinganakademik untuk mahasiswa.

5 - Dosen PA untuksetiapmahasiswa

6. Jurusan/Program Studi harusmempunyai program konseling untukmahasiswa.

4 - Dosenkonseling

- Dosen PA

7. Program konseling untuk mahasiswaseharusnya mempertimbangkan latarbelakang sosial dan ekonomi sertapermasalahan individu.

5 - PedomanAkademik

8. Jurusan/Program Studi harusmempunyai kebijakan tentangperwakilan dan partisipasi mahasiswadalam mendesain, mengelola danmengevaluasi kurikulum serta hal-hallain yang berhubungan denganmahasiswa.

5 - Evaluasikurikulumsetiap 5 tahunyang jugamelibatkanHMJ

9. Jurusan/Program Studi harusmendorong mahasiswa untukberpartisipasi aktif dalam kegiatanekstrakurikuler dan organisasimahasiswa.

5 - Ada penilaianSKP (SatuanKreditPartisipasi)setiap kegiatanyang diikutioleh mahasiswa

Page 48: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

STANDAR VIII : KURIKULUM

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2

KURIKULUM

1. Kurikulum harus membekali lulusandengan kemampuan untuk mengikutipendidikan seumur hidup, untukmengembangkan kemampuan diri danuntuk dapat me-nerapkan keahliannya.

5 - PenyusunankurikulummelibatkanHMJ,Stakeholders

2. Kurikulum harus disusun berbasiskompetensi.

5 - Dievaluasisetiap 5 tahun

3. Kurikulum harus disusun secaraberkesinambungan dan berimbang antaramata kuliah dasar, mata kuliah lanjutan danmata kuliah keahlian.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

4. Kurikulum harus dirancang secara efektifuntuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

5. Kurikulum harus mengikuti sistem kreditsemester.

5 - Kurikulum2011-2015

6. Kurikulum harus secara berkaladievaluasi dan direvisi.

5 - Dievaluasisetiap 5 tahun

7. Kurikulum harus bersifat komprehensifdan fleksibel dalam mengadaptasikemajuan ilmu dan teknologi.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

8. Kurikulum seharusnya memuatpengembangan ilmu dan teknologi yangmutakhir.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

9. Kurikulum seharusnya mencerminkankeunggulan program studi.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

10. Kurikulum harus membekali lulusandengan kemampuan dan ketrampilan softskill.

5 - Kurikulum2011-2015sudah tersusun

11. Kurikulum harus mengintegrasikanKebudayaan sebagai Pola Ilmiah Pokok (PIP)

5 - Kurikulum2011-2015

Page 49: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Universitas Udayana. sudah tersusun

STANDAR IX : SISTEM PEMBELAJARAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SISTEMPEMBELAJARAN

1. Proses pembelajaran harus melibatkanmahasiswa secara aktif.

5 - Semua prosespembelajaranbaik kuliah,praktikum,penelitianmelibatkanmahasiswa

2. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa mencapai kebebasanberfikir sehingga dapat melaksanakanaktivitas intelektual yang berupa berfikir,berargu-mentasi, mempertanyakan,meneliti dan memprediksi.

5 - Dosen yangmelakukanprosespembelajaransudah ber KBK

3. Proses pembelajaran harus dipahamisebagai keterlibatan mahasiswa secaraaktif dalam proses belajar yang dilakukansecara sungguh-sungguh dan mendalamun-tuk mencapai pemahaman konsep,tidak terbatas pada materi yang diberikanoleh pengajar.

5 - Prosespembelajarandilakukan didalam kelasdan di luarkelas(laboratorium)melibatkanmahasiswa

4. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa dapat memahamiperkembangan pengetahuan sertamencapai informasi langsung kesumbernya.

5 - Prosespembelajaranjuga dilakukandalam bentukpraktikumlaboratorium,tugas mandirioleh dosen.

Page 50: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

5. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa mampu mengolahinformasi menjadi pengetahuan.

5 - Dosen sudahmenerapkanKBK

6. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa mampu menggunakanpengetahuan untuk menyelesaikanmasalah.

5 - Prosespembelajaranber KBK daridosen pengajar

7. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa mampumengkomunikasikan pengetahuan padapihak lain.

5 - Metode setiapdosen pengajar(presentasi dandiskusi)

8. Proses pembelajaran harusmeningkatkan rasa ingin tahu mahasiswa.

5 - Metode setiapdosen pengajar(tugas mandiri)

9. Proses pembelajaran harus diarahkanpada keberhasilan belajar mahasiswasecara konsisten sesuai dengan tujuanpendidikan.

5 - Disesuaikandengan SAPdan Silabus

10. Proses pembelajaran harusdirencanakan secara sistematis denganmerujuk pada perkembangan mutakhirmetode pembelajaran.

5 - SAP dan Silabusdisesuaikandengankurikulum yangada

11. Proses pembelajaran harus dilakukansecara efektif, dengan memperhatikansemua kelompok mahasiswa, termasukyang cacat fisik.

5 - Perkuliahansama untuksemuamahasiswa

12. Proses pembelajaran harus diarahkanagar mahasiswa dapat mengembangkanbelajar mandiri dan belajar kelompokdengan proporsi yang wajar.

5 - Tercakupdalam SKS darimatakuliahyangbersangkutan

13. Metode pembelajaran seharusnyabervariasi, inovatif dan tepat untukmencapai tujuan perkuliahan, dengan carayang efektif dan efisien dalammenggunakan fasilitas, peralatan dan alatbantu yang tersedia.

5 - Metodepembelajarantergantungpada dosenpengajar yangdisesuaikandengan kontrakperkuliahan

14. Irama proses pembelajaran seharusnyamemperhatikan sifat alamiah kurikulum,kemampuan mahasiswa dan pengalaman

5 - Evaluasipembelajarandilakuakansetiap semester

Page 51: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

belajar sebelumnya yang bervariasi sertakebutuhan khusus bagi mahasiswa dariyang mampu belajar dengan cepat sampaiyang lambat.

(kuisioner)

15. Proses pembelajaran seharusnyadiperkaya melalui lintas kurikulum, hasil-hasil penelitian dan penerapannya.

5 - Mahasiswaterlibat didalam setiappenelitian yangdilakukandosen

16. Proses pembelajaran seharusnyadiarahkan pada pendekatan kompetensisupaya dapat menghasilkan lulusan yang :mudah beradaptasi, memiliki motivasi,kreatif, mandiri, mempunyai etos kerjayang tinggi, memahami belajar seumurhidup, berfikir logis dalam menye-lesaikanmasalah.

5 - Tercakupdalam SAP danSilabus

17. Jurusan/Program Studi harusmempunyai suatu kebijakan yang adil,bertanggung jawab dan ber-kesinambungan tentang evaluasi hasilstudi.

5 - Evaluasi hasilstudi berupamonitoringterhadap nilai-nilai ujian akhir.

18. Seluruh kebijakan evaluasi hasil studiharus disosi-alisasikan ke seluruh stafakademik.

5 - Di laksanakandalam rapatjurusan

19. Kebijakan tentang evaluasi hasil studiseharusnya ditinjau secara periodik,didasarkan pada data-datakegagalan/kendala selamapengimplementasian kebijakansebelumnya termasuk temuan dari pengujieksternal dalam rangka mendapatkankebijakan baru yang lebih adil danbertanggung jawab.

4 - Dilakukansetiap semester

20. Jurusan/Program Studi harusmempunyai prosedur yang mengaturtentang transparansi sistem evaluasi hasilstudi baik untuk penilaian formal (UTS,UAS, responsi dll) maupun penilaianberkesinambungan (PR, kuis, tugaskelas/kelompok, antusiasme dalam diskusi

5 - Evaluasi untukUASdilaksanakanterjadwal

- UTS, response,dll tergantungdari dosenbersangkutan

Page 52: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

kelas/kelompok maupun dalam menjawabpertanyaan di kelas/kelompok dll).

(tidakterjadwal)

21. Semua staf akademik harusmengembalikan penilaian umpan baliktepat waktu dan harus diadministrasikandengan baik.

5 - Nilai akhir darievaluasidiumumkantepat waktudan diarsipkandi administrasijurusan

22. Jurusan/Program Studi harusmempunyai prosedur yang mengaturtentang mekanisme penyampaianketidakpuasan mahasiswa.

5 - Open talksetiaptahunnya

- Kuisionerpenilaian olehmahasiswa

23. Pengaturan penilaian seharusnyameliputi semua tujuan dan aspekkurikulum yang diajarkan.

5 - Sudah adapersentasepenilaian

24. Seperangkat metode penilaianseharusnya disiapkan dan dipakai secaraterencana untuk tujuan diagnostik, formatifdan sumatif, sesuai denganmetode/strategi pembelajaran yangdigunakan.

5 - Tercakupdalamkuisioner

25. Prosedur penilaian seharusnya dibuatsecara berkala untuk memastikan bahwasedapat mungkin skema-skema penilaianadalah valid, dapat diandalkan danditerapkan dengan adil.

5 - Skemapenilaian sudahditentukan

26. Kemajuan yang dicapai oleh mahasiswaharus dimonitor dan direkam secarabersistem, diumpanbalikkan ke mahasiswadan diperbaiki secara berkala.

5 - Hasil-hasil ujianmahasiswadikembalikanke mahasiswa

27. Kehandalan dan kesahihan metodepenilaian seharusnya didokumentasikandan secara periodik dievaluasi sertametode penilaian baru dikembangkan dandiuji.

5 - Metodepenilaian sudahdidokumentasikan dan terusdikembangkan

STANDAR X : PENELITIAN

Page 53: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

PENELITIAN

1. Penelitian harus dilakukan untukmenunjang dan menjadi bagian terpadudari kegiatan pendidikan, pengajaran danpengabdian pada masyarakat.

5 - Penelitian dosenmelibatkanmahasiswauntuk tugasakhir

2. Strategi, kebijakan, dan prioritaspenelitian harus ditetapkan sesuai denganmisi dan tujuan Universitas Udayanadengan masukan dari pihak-pihak terkait.

5 - Kerjasamapenelitiandengan pihakluar yang terkait

3. Penelitian harus dilakukan sesuai denganbaku mutu (standar) yang telah ditentukanoleh Lembaga Penelitian, serta sesuaidengan kaidah-kaidah keilmuan dan etikadalam bidangnya masing-masing.

5 - Penelitian dosenmengikuti sBKMyang sudahditentukanLembagaPenelitian yangdisesuaikandengankeilmuannya

4. Hasil penelitian harus disebarluaskandalam media-media yang mudah diaksesoleh masyarakat luas.

5 - Hasil – hasilpenelitian sudahdiseminarkandan dipublikasidalam bentukjurnal

5. Penelitian seharusnya melibatkan peranserta mahasiswa.

5 - Penelitian dosenmelibatkanmahasiswauntuk topiktugas akhir

6. Penelitian seharusnya meliputipenelitian dasar dan terapan.

5 - Sesuai dengansBKM penelitianyang bias diikuti

7. Penelitian seharusnya dilakukan secaramulti dan lintas ilmu (interdisciplinary).

4 - Kerjasamapenelitian sesuaidengan materipenelitian

8. Penelitian seharusnya dilakukan sesuaidengan baku mutu penelitian nasionalmaupun internasional.

5 - Sudah sesuaidengan standarpenelitianLembagapenelitian

Page 54: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

9. Jurusan seharusnya mendukung danauntuk desiminasi hasil penelitian parapeneliti Jurusan/Program Studi, baik ditingkat nasional maupun internasional.

5 - Desiminasi hasilpenelitiandirenjakan olehJurusan (SNTTM,dsb)

10. Jurusan seharusnya mendukung parapeneliti untuk meningkatkan jumlah hasilpenelitiannya.

5 - Dilaksanakanjuga penelitiandi tingkatJurusan

11. Jurusan seharusnya mendukung dalammempublikasikan hasil penelitian dalamjurnal maupun makalah.

5 - Publikasi dalamsetiap KNEPyang dilakukanJurusan

12. Jurusan seharusnya menciptakansistem penghargaan bagi para peneliti yangberhasil.

5 - Rewarddiberikandisetiap Ulangtahun TeknikMesin

13. Dosen harus dapat menegakkan danmenjaga etika moral, sosial dan ilmiahdalam melakukan penelitian maupundalam menyusun laporan penelitiannya.

5 - Sesuai denganformatpenelitian yangsudah ada

14. Dosen harus aktif mengajukan usulanpenelitian untuk mendapatkansumberdana penelitiannya dari luar negerimelalui prosedur institusional.

5 - Sebagian dosenmengajukanproposalpenelitian

15. Jurusan/Fakultas harus dapatmenciptakan hubungan kerjasa-mapenelitian dengan jurusan/fakultas dalamdan luar negeri untuk meningkatkankualitas dan kuantitas kinerja dan hasilpenelitian.

3 - Belum semuadosen

16. Jurusan harus dapat menjalinhubungan kerjasama dengan dunia industrisebagai landasan kerjasama secaraproaktif.

3 - Belum semuadosen

17. Jurusan seharusnya mengadakanpelatihan, seminar, lokakarya, sertatransformasi ke universitas di dalam danluar negeri guna meningkatkankemampuan dan kualitas penelitian.

4 - SNTTM- KNEP Teknik

Mesin

18. Jurusan seharusnya dapatmengkoordinasi penelitian interdisipliner

4 - Sudah tercakupdalam

Page 55: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

yang melibatkan antar disiplin dan antaruniversitas dalam maupun luar negeri.

penelitian-penelitian dosen

19. Jurusan seharusnya dapatmengembangkan paten hasil penelitiandengan membangun kerjasama denganindustri untuk memperoleh sumberdanapenelitian lebih lanjut.

3 - Belum semuadosen punyaPaten

20. Jurusan harus menetapkan roadmapdan payung penelitian unggulan.

3 - Sudah ada RIPpenelitianJurusan

STANDAR XI : PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

PENGABDIANKEPADA

MASYARAKAT

1. Pengabdian kepada masyarakat harusdilakukan dalam rangka pemanfaatan,pendayagunaan dan pengembangan ilmupengetahuan untuk masyarakat luas.

5 - Sudahdilaksanakanpengabdianmasyarakatoleh jurusandan Dosen

2. Strategi, kebijakan dan prioritaspengabdian kepada masyarakat harusditetapkan sesuai dengan misi dan tujuanlembaga dengan masukan dari pihak-pihakterkait.

5 - Kerjasamadenganpemerintahdaerah danKelompokMasyarakatPedesaan

3. Pengabdian pada masyarakat harusdilakukan sesuai dengan baku mutu(standar) yang telah ditentukan olehLembaga Pengabdian kepada Masyarakat.

5 - Dosen sudahbanyak yanglolos PM yangberpedomanpada LPPM

4. Pengabdian kepada masyarakat harusdilakukan sesuai atau dengan merujuk padakebutuhan nyata dalam masyarakat.

5 - KerjasamadenganKelompokMasyarakatPedesaan

Page 56: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

5. Pengabdian kepada masyarakatseharusnya melibatkan peran sertamahasiswa.

5 - Melibatkanseluruh civitasakademika

6. Pengabdian kepada masyarakatseharusnya dapat memberikan pencerahandan meningkatkan kesejahtraanmasyarakat.

5 - Kejasamadengankelompokternak untukpembuatan BioGas

7. Pengabdian kepada masyarakatseharusnya dapat memberikan masukanbalik untuk kegiatan pendidikan danpengajaran maupun penelitian.

5 - Penerapanilmu-ilmu didalam prosespembelajaran

8. Jurusan harus menyediakan unitpelayanan yang mampu menampungkegiatan antar disiplin untuk secarabersama melakukan pengabdian kepadamasyarakat dengan sumber dana bersama.

4 - LPPM- Penelitian dan

PengabdianJurusan

9. Jurusan harus dapat merangsang sivitasakademika pada semua tingkat untukmelakukan pengabdian kepada masyarakatuntuk mentransfer pengetahuan, inovasiserta memfasilitasi proses pengembangansumberdaya manusia.

4 - Pengabdianmasyarakatsudahterlaksana

- PengabdianJurusan

10. Jurusan seharusnya dapat menciptakanprogram dan proyek kegiatan pelayanankepada masyarakat.

5 - Pembuatan BioGas

- PelapisanLogam(electroplating)

- Pengadaan airbersih

11. Jurusan seharusnya dapat membantumencarikan informasi pekerjaan bagimahasiswa, membantu mahasiswa denganketerampilannya untuk mencari pekerjaandan meyakinkan kepada stakeholderstentang kebutuhan keterampilan untukposisi tertentu.

5 - Kerjasamadengan PT.Denso

- SuplemenTranskripAkademik

12. Jurusan seharusnya dapat menawarkanjasa pelayanan konsultasi kepadamasyarakat dan jika perlu melaluikerjasama dengan partner organisasi non

3 - Uji Tarik di labLogam

- Konsultasi dandiskusi ilmiah

- Workshop

Page 57: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

pemerintah.

13. Jurusan seharusnya dapat memperluasarea pelayanan agar dapat memberikankesempatan dan memberikan dampakdaerah sekitar tentang transferpengetahuan dan inovasi keterampilankepada masyarakat.

3 - PengabdianMasyarakatoleh Jurusansetiap HUTJurusan

- Pengabdianmasyarakatoleh Dosen

14. Jurusan harus menjalin hubungandengan birokrasi lain dan praktisi dalammeningkatkan kinerja dan ma-najemenpengabdian kepada masyarakat.

4 - Kerjasamadengan Pemda

15. Jurusan harus menetapkan road mapdan payung pe-ngabdian unggulan.

5 - RIP Jurusan

STANDAR XII : SISTEM PENJAMINAN MUTU

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SISTEMPENJAMINAN

MUTU

1. Kepemimpinan Jurusan harusmerumuskan visi pengembangan yang jelas,penetapan target dan sasaranpengembangan, penciptaan danpemeliharaan nilai-nilai bersama,kebebasan akademik dan kode etik secaraberkelanjutan.

5 - Renstra Jurusan( sedangdisusun )

2. Kepemimpinan Jurusan seharusnyabersifat menginspirasi, mendukung danmenghargai kontribusi sivitas akademikadan stakeholders lainnya sertamenumbuhkan kesalingpercayaan dankebebasan dalam berkarya dengan penuhtanggung jawab.

5 - Visi dan Misi

Page 58: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

3. Komitmen sivitas akademika Jurusanterhadap peningkatan mutu akademikharus ditunjukkan dengan implementasinyamelalui pengukuran, pemantauan, analisisdan peningkatan kinerja secara terusmenerus.

5 - Sudahdiimplementasikan

- SOP setiapsivitasakademikaJurusan

4. Komitmen mahasiswa terhadap upayapeningkatan mutu proses pembelajaranseharusnya diberi saluran yang luas.

5 - DisediakanRuang HMM

- PenggunaansaranaLaboratorium

5. Komunikasi antar sivitas akademikaharus dilaksanakan secara efisien danefektif.

5 - Atmosfirakademik yangkondusif

6. Komunikasi antara sivitas akademikadengan masyarakat seharusnyadilaksanakan secara efisien dan efektif.

5 - LewatPengabdianMasyarakatoleh Jurusanatau Dosen

7. Proses-proses pokok harus terdefinisikandengan jelas dan tersedia indikator untukmenilai kinerjanya.

5 - EWMP darimasing-masingDosen

- AbsensiKehadiranMengajar

8. Setiap proses pokok harus jelaspenanggung jawab dan pelaksananya.

5 - Masing-masingDosen yangdiberi tugas

9. Proses-proses pokok harus didukungdengan ketersediaan sumber daya yangmemadai.

5 - KualifikasiDosen sudahmeningkat (S3dan Guru Besar)

10. Keterkaitan antara proses-prosespokok dengan misi program studi,fakultas dan universitas seharusnyateridentifikasi dan terumuskan denganbaik.

5 - PedomanAkademik

11. Jurusan harus melaksanakan auditakademik secara periodik.

5 - Audit akademiktercakup dalamBorang jurusan

- PedomanAkademik

12. Evaluasi diri Jurusan harusdilakukan secara periodik.

5 - Evaluasiakademik setiapsemester

13. Evaluasi diri Jurusan harusdilakukan setiap tahun berdasarkan data

5 - Borang Jurusan

Page 59: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

dan informasi yang sahih.

14. Evaluasi diri Jurusan seharusnyadilakukan dengan menggunakaninformasi dari berbagai pihak yangterkait.

5 - Banyak sumber

15. Perencanaan pengembangan Jurusanharus mempertimbangkan misiUniversitas dan Fakultas.

5 - Acuannyaadalahpenegembangan Universitas

16. Perencanaan harus didasarkan padaevaluasi diri.

5 - Borang Jurusan

17. Perencanaan seharusnya dituangkandalam dokumen yang mudah dibaca dandimengerti oleh pihak-pihak yangterkait.

5 - Borang Jurusan

18. Akreditasi program studi harusdilakukan oleh lembaga lain yangbersifat independen.

5 - Akreditasi Aoleh BAN PT

19. Akreditasi seharusnya dilakukansecara periodik sesuai dengan masaberlakunya status akreditasi.

5 - 29 september2011 s.d 29september2016

STANDAR XIII : SUASANA AKADEMIK

KOMPONEN

YANGDINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SUASANAAKADEMIK

1. Jurusan harus mengembangkankebijakan untuk ter-ciptanya suasanaakademik yang sangat penting dalamupaya peningkatan mutu di Jurusan.

5 - Suasana akademikkondusif

- Mempertahankanakreditasi A

2. Jurusan harus mengusahakantersedianya prasarana dan sarana yangmemungkinkan terciptanya interaksiakademik antar sivitas akademikaserta mengembangkan prilaku

5 - Ruang administrasi- Ruang dosen- Ruang himpunan, dsb

Page 60: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

kecendikiawanan.

3. Dosen dan staf administrasi harusberusaha maksimal untukmenciptakan lingkungan sosial yangkondusif untuk suasana akademikyang efisien.

5 - Lingkungan kondusif

4. Dosen dan staf administrasi harusberusaha maksimal untukmemberikan lingkungan psikologiskepada ma-hasiswa sehinggamendukung proses pembelajaran.

5 - Komunikasi antarcivitas akademikayang berjalan baik

5. Dosen harus berusaha maksimaluntuk mengembangkanintelektualitas, perasaan, sikap dannilainilai mahasiswa.

5 - Suasana perkuliahanyang berjalan baik

6. Dosen seharusnya mampumenciptakan gagasan baru di bidangkeilmuannya.

5 - Penelitian-penelitianterbaru dari dosen

STANDAR XIV : SISTEM PENGELOLAAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN

KETERANGAN

DATA PENDUKUNG

1 2 3 4

SISTEMPENGELOLAAN

1. Jurusan harus memiliki strukturorganisasi yang jelas untuk mengelolaseluruh program dan kegiatan yangdiselenggarakan dengan tugas dantanggung jawab setiap satuan kerja.

5 - Pedomanakademik

- SOP sudah jelasdan ditempel didinding kerja

2. Pimpinan Jurusan harus mampumenerapkan kepemimpinan akademik(academic leadership).

5 - Suasana akademikkondusif

3. Kepemimpinan akademik seharusnyadievaluasi secara berkala untuk melihatsejauh mana visi, misi dan tujuan dari

5 - Setiap rapatjurusan

Page 61: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Jurusa, Fakultas telah tercapai.

4. Jurusan harus memiliki sistemperencanaan dan garis besar rencanajangka panjang, menengah dan tahunan.

5 - Renstra jurusan (sedang disusun )

5. Jurusan harus menetapkanpelaksanaan pengelolaan administrasiyang efisien, tepat waktu dan memberilayanan yang memadai.

5 - Terintegrasinyaadministrasidengan ruangjurusan

6. Dalam kaitan kerjasama dan kemitraaninstitusi dengan instansi lain atau pihak-pihak tertentu di luar perguruan tinggi,Fakultas, Jurusan, Program Studi harusmampu menjelaskan keseluruhanprogram dan implementasinya termasuktujuan pemanfaatan dan manfaat sertarencana peningkatannya dikaitkandengan visi, misi, tujuan dan sasaraninstitusinya.

5 - Rapat jurusan- Rapat pimpinan- Rapat senat

fakultas

7. Jurusan harus menetapkan sistemmonitoring dan evaluasi kinerjaorganisasi dan programnya.

5 - Rapat jurusan

8. Jurusan seharusnya menyediakandirektori, katalog dan atau dokumentertulis yang menjelaskan keseluruhanprogram studi yang mencakup isi,pemanfaatan dan manfaat direktoridalam rangka pelaksanaan misi danpencapaian sasaran serta tujuanprogram studi.

5 - Arsip-arsipadministrasi

Page 62: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

STANDAR XV : LULUSAN

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN KETERANGAN

1 2 3 4

LULUSAN

1. Jurusan harus menetapkan perkiraanproduktivitas yang dihasilkan, khususnyalulusan dalam rentang waktu tertentu (3-5tahun).

5 - Monitoring danEvaluasi setiapsemester

2. Jurusan harus menetapkan target waktupenyelesaian studi mahasiswa di semuajenjang pendidikan yang ada di Jurusan.

5 - Waktu maksimal14 semester

- Pedomanakademik

3. Jurusan harus menetapkan IPK lulusan(minimum, maksimum dan rata-rata)dalam rentang waktu tertentu (3-5 tahun).

5 - Pedomanakademik

4. Jurusan harus mengantisipasi danmenyiapkan kebijakan berkenaan denganjumlah mahasiswa drop-out.

5 - Monitoring danevaluasi setiapsemester

5. Jurusan seharusnya menyiapkanperangkat dan program pelacakan lulusan(tracer study) untuk mengetahui masatunggu lulusan untukmendapatkan/menciptakan kerja.

5 - Data tracer study

6. Jurusan seharusnya terus-menerusmenggalang komunikasi antar alumnidengan institusi serta mengoptimalkanpemanfaatannya.

5 - Mengundangalumni dalamsetiap acara BKJurusan

- Komunikasilewat mediasosial

Page 63: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

STANDAR XVI : MUTU PROGRAM STUDI

KOMPONEN

YANG DINILAI

STANDAR KOMPONEN

YANG DINILAICAPAIAN KETERANGAN

1 2 3 4

MUTUPROGRAM

STUDI

1. Jurusan harus menetapkan peringkatakreditasi Program Studi dalam kurunwaktu tertentu (3-5 tahun) danmengupayakan untuk terwujud.

5 - Akreditasi A(29 september2011 – 29september2016)

2. Dikaitkan dengan relevansi keperluanmasyarakat, ketersediaan dukungan sumberdaya manusia, prasarana dan sarana, sertakelayakannya, Fakultas bersama Jurusanseharusnya dapat mengembangkankelembagaan dengan merencanakanpembukaan Program Studi baru.

5 - RencanapembentukanPS TeknikIndustri dan S3Teknik Mesin

3. Dengan alasan tertentu, Fakultasbersama Jurusan seharusnya dapatmenutup Program Studi yang telah ada dijurusan.

5 - Masih berjalan

4. Pembukaan dan penutupan ProgramStudi baru di jurusan harus mendapatpersetujuan Senat Fakultas.

5 - Tidak ada yangditutup

*) Skor capaian merujuk pada Rubrik AMAI.

**) Skor capaian didukung data pendukung

Page 64: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

Lampiran Kuesioner Proses Pembelajaran

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANUNIVERSITAS UDAYANA

FAKULTAS TEKNIKJURUSAN TEKNIK MESIN

Kampus Bukit Jimbaran- Bali

Telp/Faks: 0361-703321, Email; [email protected]

EVALUASI DOSENJURUSAN TEKNIK MESIN UNIVERSITAS UDAYANA

SEMESTER GANJIL TAHUN 2014/2015

Nama Dosen :

Mata Kuliah :

No KOMPONEN

Penilaian (√ )

SangatTidakSetuju

(1)

TidakSetuju

(2)

Setuju

(4)

SangatSetuju

(5)

I KOMPETENSI PROFESIONAL

1 Dosen menyampaikan kontrak perkuliahan pada awal perkuliahan

2 Dosen menjelaskan system penilaian secara rinci di awal perkuliahan

3 Dosen menganjurkan bahan bacaan yang sangat membantu dengan

menyebutkan berbagai referensi atau sumber

4 Dosen memberikan tugas perkuliahan yang sesuai dengan kemampuan mahasiswadan tuntutan kurikulum serta pengembangan keilmuan

5 Dosen memberikan tugas-tugas perkuliahan yang mendorong dan memotivasikreativitas mahasiswa untuk terus belajar

6 Dosen memberikan tugas-tugas yang relevan dengan tujuan perkuliahan

7 Dosen menguasai materi yang diajarkan dan mampu mengembangkannya

8 Dosen menyampaikan materi kuliah dengan jelas dan sistematis

9 Dosen menyampaikan mata kuliah dengan menarik

10 Dosen menggunakan metode pengajaran yang sesuai dengan materi

11 Dosen memberikan informasi aktual dan wawasan baru terkait dengan materiperkuliahan

12 Dosen mampu menghubungkan mata kuliah dengan aplikasi di lapangan kerja

13 Dosen membagikan tugas dan hasil evaluasi lainnya

Page 65: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN

14 Dosen membahas hasil tugas dan hasil evaluasi lainnya

15 Dosen memberikan nilai tugas, quis, UTS secara obyektif, transparan dan adil

16 Dosen datang dan selesai mengajar tepat waktu

17 Dosen berhasil mencapai tujuan perkuliahan

18 Saya menganjurkan dosen ini untuk tetap mengajar mata kuliah yang sama

II KOMPETENSI PERSONAL

19 Dosen memperlihatkan kesungguhan dalam menyampaikan mata kuliah

20 Dosen bersikap ramah terhadap mahasiswa

21 Dosen berwibawa

22 Dosen memiliki rasa humor

23 Dosen terbuka menerima saran dari mahasiswa

24 Dosen memberikan teladan dan menanamkan nilai-nilai moral

25 Dsoen memotivasi mahasiswa untuk lebih memahami dan mendalami materikuliah

26 Dosen tidak melakukan diskriminasi berdasarkan paham, suku, jenis kelamin danidentitas lainnya

Jika anda memiliki usulan atau komentar tentang kinerja dosen, silakan ditulis disini:

Page 66: LAPORAN KEGIATAN UNIT PENJAMINAN MUTU JURUSAN