laporan makrofag imun

download laporan makrofag imun

of 14

Transcript of laporan makrofag imun

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    1/14

    BAB IPENDAHULUAN

    1.1 Latar BelakangMakrofag merupakan sel fagosit yang hampir ditemui pada setiap organ diseluruh

    tubuh, terutama pada jaringan ikat longgar. Makrofag termasuk mononuklear fagosit system,

    makrofag merupakan suatu system yang dulu disebut dengan Retikulo Endotelial System

    (RES), ini merupakan istilah bersama untuk selsel yang sangat fagositik yang tersebar luas

    diseluruh tubuh terutama pada daerah yang kaya akan pembuluh darah (Efendi, 20 ).

    Makrofag merupakan salah satu sel yang berperan penting dalam respon imun, baik perperan

    fungsional dalam fagositosis maupun perannya sebagai antigen presenting !ells ("#$)

    (Robino%it!h, 20 2).

    Makrofag sebagai efektor sistem imun berperan memusnahkan kuman atau patogenyang akan merusak tubuh (&arijanto, 20 0). #eningkatan aktifitas makrofag, ditandai dengan

    perubahan bentuk, perubahan biokimia'i, serta perubahan fungsi dari makrofag, merupakan

    salah satu parameter untuk menilai peningkatan sistem imun ( lya, 20 2).agositosis merupakan suatu proses atau !ara untuk memakan bakteri atau benda

    asing yang dilakukan dimana setelah benda asing atau bakteri melekat pada permukaan

    makrofag maka makrofag membentuk sitoplasma dan melekuk kedalam membungkus bakteri

    atau benda tersebut. *onjolan sitoplasma yang saling bertemu itu akan melebur menjadi satu

    sehingga benda asing atau bakteri akan tertangkap didalam sebuah %akuol fagostik intra sel.

    +iso om yang merupakan suatu system pen!erna intera sel dengan kemampuan mem!ah

    materi yang berasal dari luar maupun dari dalam. -adi liso om akan menyatu dengan %akuol

    dengan demikian akan memusnahkan bakteri atau benda asing (Efendi, 20 ).#roses fagositosis adalah sebagian dari respons imun non spesifik dan yang pertama

    kali menerima paparan dari benda asing. agositosis juga berarti dimana sel dalam tubuh

    mela'an infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen. Sel yang ikut serta dalam

    akti%itas tersebut juga dinamakan fagosit. Semuanya merupakan tipe sel darah putih(leukosit) atau dihasilkan sel darah putih.

    1.2 Tujuan. ntuk mengetahui dan dapat melakukan uji akti%itas fagositosis sel imun.

    2. ntuk mengetahui proses fagositosis makrofag.

    BAB IIMETODE

    2.1 Prinsip Kerja

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    2/14

    #enggunaan trypan blue pada fagositosis sel makrofag pada praktikum ini adalah

    untuk mengetahui bagaimana mekanisme pertahanan tubuh (makrofag terhadap benda asing)

    (Efendi, 20 ).&emositometer adalah alat yang dipakai untuk menghitung jumlah sel darah dan

    terdiri dari kamar hitung, ka!a penutupnya dan dua ma!am pipet. Mutu kamar hitung serta

    pipet pipet harus memenuhi syaratsyarat ketelitian tertentu. /amar hitung yang sebaiknya

    dipakai ialah yang memakai garis bagi impro%ed 1eubauer . Memakai ka!a penutup yang

    khusus diperuntukkan bagi kamar hitung. /a!a penutup itu lebih tebal dari yang biasa dan

    sangat datar.#ipet thoma untuk pengen!eran leukosit (pipet leukosit) terdiri dari sebuah pipa

    kapiler yang bergaris 3 bagi dan membesar pada salah satu ujung menjadi bola. 4alam bola

    itu terdapat sebutir ka!a putih. #ada pertengahan pipa kapiler itu ada garis bertanda angka0,5 dan ada bagian atasnya, yaitu dekat bola, terdapat garis bertanda ,0 . 4i atas bola ada

    angka lain lagi, yaitu pada garis tanda (6andasoebrata R., 20 7).2.2 "lat dan 8ahan

    . &emositometer 2. Spuit !!7. *abung sentrifus dan sentrifus9. 6lo%e dan masker 5. $o%er slip:. Men!it

    ;. 1a$l fisiologis9)4isedot menggunakan pipet thoma sampai batas 0,54iteteskan terlebih dulu 2 7 tetes diatas tissue4iteteskan di ruang antara !o%er slip dan !ounting !hamber 4iamati dan dihitung sel yang ada pada !hamber

    Men!it

    &asil

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    3/14

    BAB III

    HA"IL #an PEMBAHA"AN

    .1 Hasil Penga$atan

    HA"IL %&'t' D'ku$entasi( KETE)AN*AN

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    4/14

    #ada perhitungan jumlah Makrofag pada

    bagian kiri atas (4 ) Counting Chamber

    diperoleh perhitungan 7:? : dengan total

    5;: sel makrofag.

    Sedangkan jumlah sel makrofag yang hidup

    pada 4 diperoleh perhitungan @ 2:? : A

    9 : sel

    #ada perhitungan jumlah Makrofag pada

    bagian kanan atas (42) Counting Chamber

    diperoleh perhitungan 7;? : dengan total

    5=2 sel makrofag.

    Sedangkan jumlah sel Makrofag yang hidup

    pada 42, diperoleh @ 2

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    5/14

    #ada perhitungan jumlah Makrofag pada

    bagian kiri ba'ah (49) Counting Chamber

    diperoleh perhitungan 52? : dengan total

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    6/14

    #ada perhitungan jumlah Makrofag pada

    bagian tengah (45) Counting Chamber

    diperoleh perhitungan

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    7/14

    #ada praktikum uji kemampuan fagositosis makrofag kali ini, perlakuan pertama yang

    harus dilakukan adalah menginjeksikan 1a$l fisiologis ke dalam ruang peritoneal men!it

    sebanyak : ml, kemudian di goyang goyangkan abdomen men!it se!ara perlahan agar

    makrofag luruh dan ber!ampur dengan 1a$l fisiologis. Setelah itu, disedot kembali pada

    ruang peritoneal. -ika diperoleh !airan yang keruh berarti !airan tersebut banyak mengandung

    makrofag. Setelah !airan ditampung dalam tabung reaksi, !u!i dengan di sentrifugasi pada

    200 rpm selama 0 menit pada suhu 9C$. 4ilkakukannya sentrifugasi bertujuan untuk

    pen!u!ian atau pembersihan sel sel makrofag sebelum dilakukan penambahanan pe'arna

    Tryphan Blue . /emudian, endapan diresuspensi kembali sampai makrofag homogen.

    #engambilan koleksi makrofag dari bagian peritoneal dilakukan se!ara !epat agar Sel

    Makrofag tidak masuk kembali kedalam jaringan (6unarso,20 9).

    7.2.2 $ara #engguaan &aemo!ytometer

    Setelah dilakukan sentrifugasi,endapan diresuspensi kembali sampai makrofag

    homogen. Setelah itu dihitung menggunakan hemositometer dengan !ara menyedot !airan B#

    yang sudah di!ampur dengan *8 (*rypan 8lue) (perbandingan >9) dengan #ipet *hroma.

    #ipet throma 4ibagi menjadi 2, yaitu pipet throma leukosit dan pipet throma eritrosit. #ipet

    throma leukosit, berguna untuk mengen!erkan darah dalam pemeriksaan jumlah leukosit dan

    eosinofil. $iri !irinya antara lain, mempunyai skala dari 0,5D D , didalamnya terdapat bola

    ka!a ber'ana putih, pengen!eran darah yang dilakukan dengan menggunakan pipet ini yaitu

    20 untuk hitung leukosit, dan 0 untuk hitung eosinophil. #ipet throma eritrosit berguna

    untuk mengen!erkan darah dalam pemeriksaan jumlah eritrosit dan trombosit. $iri !irinya

    antara lain, mempunyai skala dari 0,5D D 0 , didalamnya terdapat bola ka!a beer'arna

    merah, pengen!eran darah yang dilakukan dengan pipet ini yaitu 200 untuk pemeriksaan

    hitung eritrosit maupun trombosit ( 6unarso,20 9). /emudian di teteskan 2 7 tetes ke atas

    tisu, hal ini bertujuan agar yang terhitung tidak hanya *rypan 8lue saja, namun makrofag

    juga terhitung. " o bersifat asam yang umum dipakai untuk mempelajari sel sel dari sistem

    reti!ule endothelial antara lain trypan blue, *rypan blue , trypan red, %ital red serta !horal red

    ( itri,20 2 ). &emasitometer adalah metode perhitungan se!ara mikroskopis. Ruang hitung

    terdiri dari = kotak besar dengan luas mmF. Satu kotak besar di tengah, dibagi menjadi 25

    kotak sedang dengan panjang 0,05 mm. Satu kotak sedang dibagi lagi menjadi : kotak ke!il.

    4engan demikian satu kotak besar tersebut berisi 900 kotak ke!il. *ebal dari ruang hitung ini

    adalah 0, mm. Sel bakteri yang tersuspensi akan memenuhi %olume ruang hitung tersebutsehingga jumlah bakteri per satuan %olume dapat diketahui (Mikapin, 20 2 ). /emudian,

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    8/14

    teteskan diantara !ounting !hamber dengan split !o%er. #erbandingan *rypthon 8lue dan

    #ellet makrofag 5> . #erhitungan dilakukan dengan mikroskop perbesaran 900?, sehingga

    dapat menghitung semua sel yang ada di dalam 5 kotak besar. Sel yang hidup tidak ber'arna,

    sel yang mati ber'arna biru. Mulai menghitung sel dengan !ara sebagai berikut >

    - Sel yang menempel garis kanan dan ba'ah dimasukkan dalam perhitungan,

    sedangkan yang menempel pada garis kiri dan atas tidak dihitung. Sel yang

    menggumpal dihitung sebagai satu sel.- -umlah sel dalam satu kotak besar sekitar 20 :0 atau 00 700 dalam 5 kotak besar.

    7.2.7 #erbandingan *ryphan 8lue dengan #ellet

    *ryphan 8lue (*8) merupakan at pe'arna dimana pada per!obaan ini digunakan

    sebagai pe'arna Sel Makrofagyang telah mati, sedangkan #ellet merupakan larutan suspensi

    makrofag yang telah dilakukan sentrifugasi sehingga terbentuk koleksi yang bersih. #ada

    perhitungan jumlah makrofag, dilakukan penambahan *ryphan 8lue pada #ellet sebelum

    dilakukan perhitungan dengan menggunakan alat &aemositometer. #en!ampuran *ryphan

    8lue dengan #ellet dilakukan dengan perbandingan 5> , atau dengan kata lain 9 bagian dari

    pe'arna *ryphan 8lue dengan bagian dari $airan Bntraperitoneal,namun jika ditotal ada 5

    bagian.

    7.2.9 6ambar /amar &itung

    HA"IL %&'t' D'ku$entasi( KETE)AN*AN

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    9/14

    #ada perhitungan jumlah Makrofag pada

    bagian kiri atas (4 ) Counting Chamber

    4isamping merupakan gambaran dari bagian

    kanan atas(42) Counting Chamber

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    10/14

    4isamping merupakan gambaran dari bagian

    kiri ba'ah (49) Counting Chamber

    4isamping merupakan gambaran dari bagian

    kanan ba'ah (47) Counting Chamber

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    11/14

    4isamping merupakan gambaran dari bagian

    tengah (45) Counting Chamber

    7.2.5 Rumus #erhitungan Counting Chamber >

    *otal SelGml ATotal sel

    5 ?1

    Faktor Pengenceran ? 0 9

    A3 . 266

    5 ?1

    5 ? 0 9

    A 70,:9 ? 0 9 $ Gml

    -umlah Sel &idupGml ASelHidup

    5 ?1

    faktor pengenceran ? 0 9

    A2.752

    5 ?1

    5 ? 0 9

    A 0,09 ? 0 9 $ Gml

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    12/14

    BAB I7

    PENUTUP

    .1 Kesi$pulan

    Sel Makrofag merupakan sel pada jaringan yang berasal dari sel darah putih yang

    disebut monosit . Makrofag berasal dari monosit yang terdapat pada sirkulasi darah, yang

    menjadi de'asa dan terdiferensiasi dan kemudian bermigrasi ke jaringan . Makrofaga dapat

    ditemukan dalam jumlah besar terutama pada jaringan penghantar , seperti yang terhubung

    dengan saluran pen!ernaan, di dalam paru paru (di dalam !airan tubuh maupun al%eoli), dan

    sepanjang pembuluh darah tertentu di dalam hati seperti sel /upffer , dan pada keseluruhan

    limpa tempat sel darah yang rusak didaur keluar tubuh. #ada pengoleksian Sel Makrofag

    dapat dilakukan dengan berbagai !ara salah satunya dapat berasal dari !airan Bntraperitonealdengan peluruhan menggunakan 1a$l isiologis. #ada perhitungan Sel Makrofag dapat

    https://id.wikipedia.org/wiki/Sel_darah_putihhttps://id.wikipedia.org/wiki/Monosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Monosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Jaringanhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jaringan_penghantar&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Cairan_tubuhhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alveoli&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Hatihttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_Kupfferhttps://id.wikipedia.org/wiki/Limpahttps://id.wikipedia.org/wiki/Monosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Monosithttps://id.wikipedia.org/wiki/Jaringanhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Jaringan_penghantar&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Cairan_tubuhhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Alveoli&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Hatihttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_Kupfferhttps://id.wikipedia.org/wiki/Limpahttps://id.wikipedia.org/wiki/Sel_darah_putih

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    13/14

    dilakukan dengan menggunakan alat Haemositometer yang sebelumnya Sel Makrofag harus

    dilakukan sentrifugasi dan penambahan pe'arna *ryphan 8lue dengan perbandingan 5> ,

    penggunaan Tryphan Blue bertujuan untuk me'arnai sel makrofag yang masih hidup. #ada

    pengambilan koleksi Sel Makrofag pada !airan Bntraperitoneal dilakukan se!ara !epat agar

    sel Makrofag tidak kembali ke jaringan lagi.

    .2 "aran

    #ada praktikum selanjutnya alangkah baiknya pada seluruh praktikan agar lebih aktif

    dan bekerja se!ara !epat pada saat melakukan per!obaan,serta adanya kelengkapan

    penyediaan alat dan bahan perlu dimaksimalkan kembali agar memperoleh hasil dan

    perbandingan yang maksimal.

    DA&TA) PU"TAKA

    Efendi, Hukesti, 4r. 20 . Daya Fagositosis Makrofag Pada Jaringan Longgar Tubuh .

    8agian &istologi akultas /edokteran ni%ersitas Sumatera tara> Medan.

    itri, Iulia 4jaribun. 20 2. +aporan #raktek +aboratorium &istoteknik *issue #ro!essing

    dan #e'arnaan. 8ogor > B#8

    6andasoebrata. 20 7. Penuntun Labiratorium Klinik . 4ian Rakyat> -akarta

    6unarso, Jisnu. 20 9. Mikroteknik. 8ogor> B#8

    &arijanto, #. 1. 20 0. Malaria epidemiologi Patogenesiss Manifestasi Klinis dan

    Penanganannya . E$6> -akarta.

    1ugrahalia, Meida. 200

  • 8/16/2019 laporan makrofag imun

    14/14

    Medan > MB#" ni%ersitas 1egeri Medan

    Mikapin. 20 2. *es -urnal #raktikum Mikrobiologi -ilid KB (#erhitungan -umlah Mikroba

    4engan Ruang &itung). "rtikel *eknis /imia.

    Robino%it!h, M. 20 2. Proffesional and non!Proffesional Phago"ytes an #ntrodu"tion$ Trends

    #n Cell Biology . Kol > 5, #