laporan perancangan produk

38
LAPORAN PERANCANGAN PRODUK RICE-WASHERDisusun Oleh: Yuda Sena Setya H L2E 009 071 Eko Yuni Susilo L2E 009 073 Edy Sofyan L2E 009 077 Wawan Sidik L2E 009 079 Abitama Mukti L2E 009 085 Faza Dzulhimam L2E 009 145 Solikin Soleh L2E 009 135 Sihar Raymond L2E 009 153 Fandhi Annas L2E 009 137 Asep Widiyanto L2E 009 131

Transcript of laporan perancangan produk

Page 1: laporan perancangan produk

LAPORAN

PERANCANGAN PRODUK

“RICE-WASHER”

Disusun Oleh:

Yuda Sena Setya H L2E 009 071

Eko Yuni Susilo L2E 009 073

Edy Sofyan L2E 009 077

Wawan Sidik L2E 009 079

Abitama Mukti L2E 009 085

Faza Dzulhimam L2E 009 145

Solikin Soleh L2E 009 135

Sihar Raymond L2E 009 153

Fandhi Annas L2E 009 137

Asep Widiyanto L2E 009 131

Jurusan Teknik Mesin Fakultas TeknikUniversitas Diponegoro

2012

Page 2: laporan perancangan produk

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. Hanya karena rahmat Nya, kami

dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Teknik Perancangan Produk. Laporan tugas ini

berisi tentang penerapan prosedur perancangan dan pengembangan produk rice washer.

Laporan tugas ini disusun sebagai tugas terakhir pengganti kuliah Teknik

Perancangan Produk.

Kami menyampaikan rasa terima kasih kami kepada seluruh pihak yang terkait

dalam pembuatan tugas besar ini.

Akhirnya kami menyadari sepenuhnya bahwa masih terdapat kekurangan -

kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Untuk itu kami memohon maaf dan

mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya konstruktif dari para pembaca. Semoga

laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Amin.

Semarang, Juni 2012

Penyusun

2

Page 3: laporan perancangan produk

DAFTAR ISI

Halaman Judul 1

Kata Pengantar 2

Daftar Isi 3

Daftar Tabel 5

Daftar Gambar 6

BAB I PENDAHULUAN 7

BAB II DEFINISI PROYEK 8

BAB III MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN KONSUMEN 9

3.1 Mengidentifikasi Stakeholder 9

3.2 Menentukan jumlah sampel konsumen 9

3.3 Menyusun kuesioner 10

3.4 Menyebarkan kuesioner 14

3.5 Menyusun daftar data mentah dari konsumen 14

3.6 Menginterpretasikan data mentah menjadi kebutuhan konsumen 16

3.7 Membuat daftar hierarki dan priorutas kebutuhan konumen 17

IV MENYUSUN ANALISIS FUNGSIONAL 20

4.1 Membuat black box fungsi umum produk 20

4.2 Menyusun sub fungsi penyusun fungsi umum produk 21

4.3 Membuat Diagram Interaksi antar subfungsi 21

V MENENTUKAN SPESIFIKASI PRODUK 23

5.1 Performa yang dicapai produk 23

5.2 Prinsip kerja alat 24

5.3 Dimensi produk 24

5.4 Harga produk RiceWasher 24

3

Page 4: laporan perancangan produk

VI MENYUSUN ALTERNATIF SOLUSI RANCANGAN PRODUK37

6.1 Menyusun konsep-konsep produk-Morphological Char 25

6.2 Memilih konsep produk 26

6.3 Bagian produk rice washer beserta fungsinya 27

VII. PENUTUP 29

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

4

Page 5: laporan perancangan produk

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Faktor-faktor penyusun kuesioner 11

Tabel 3.2 Daftar pernyataan konsumen 14

Tabel 3.3 Pernyataan kebutuhan konsumen 16

Tabel 3.4 Daftar Hierarki Kebutuhan 17

Tabel 3.5 Prioritas kebutuhan konsumen 19

Tabel 6.1 Matriks Morfologi Produk 25

5

Page 6: laporan perancangan produk

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Diagram pohon fungsi alas belajar 20

Gambar 4.2 Fungsi umum ricewasher 21

Gambar 6.1 sketsa 1 26

Gambar 6.2 sketsa 2 27

Gambar 6.3 ricewasher 28

6

Page 7: laporan perancangan produk

BAB I

PENDAHULUAN

Kebutuhan akan ricewasher yang praktis memang dirasakan perlu bagi

konsumen ibu rumah tangga dan pengusaha kecil. Pada dasarnya mencuci beras

sebelum dimasak biasanya dilakukan hanya dengan wadah panci biasa. Perlunya

ricewasher yang praktis untuk memenuhi kebutuhan yang memiliki tingkat

mobilisasi tinggi juga sangat dibutuhkan. Oleh karena itu kami mencoba mencari

solusi yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Tersedianya ruangan yang

sempit juga menjadi 7able7a utama kami dalam desain ini sehingga produk yang

akan dibuat ini tidak menghabiskan space yang terlalu banyak dalam

penempatannya dan juga mudah dalam set-up serta penyimpanan. Karena

produk ini ditujukan untuk kalangan ibu rumah tangga dan pengusaha kecil

pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya, maka kami mendesain

dengan cara pakai yang cukup mudah diaplikasikan oleh siapapun.

7

Page 8: laporan perancangan produk

BAB II

DEFINISI PROYEK

Deskripsi :

Membuat ricewasher yang berguna untuk mencuci beras lebih praktis.

Sasaran Bisnis Kunci :

• Pengembangan dalam waktu 3 bulan.

• Peluncuran produk pada awal tahun 2012

• Laba kotor minimal 20%.

• Pangsa pasar 15%.

Pasar Utama :

Ibu rumah tangga dan Pengusaha kecil

Pasar Sekunder :

• Pelanggan biasa.

• Profesional muda dengan tugas yang ringan.

• Swalayan.

Asumsi Asumsi

• Mudah dipindahkan

• Mudah disimpan.

• Ekonomis.

• Tahan lama (± 2 tahun)

Stake Holder

• Produsen / Pabrik.

• Konsumen.

• Penjual / retailer.

8

Page 9: laporan perancangan produk

BAB III

MENGIDENTIFIKASI KEBUTUHAN KONSUMEN

3.1 Mengidentifikasi Stakeholder

Dalam melakukan perancangan dan pengembangan produk ini,

memerlukan beberapa stakeholder yang terlibat, yaitu :

■ Konsumen, merupakan pihak yang terlibat langsung dalam

penggunaan pembersih beras. Merekalah yang menggunakan pembersih

beras untuk membersihkan makanan pokok dalam sehari-hari.

■ Produsen pembuat ricewasher, merupakan pihak yang terlibat langsung

dalam hal pembuatan ricewasher. Merekalah yang berpengalaman dalam

pembuatan alat pembersih beras.

■ Retailer alat pembersih beras, merupakan pihak yang terlibat

langsung dalam hal pemasaran alat pembersih beras.

Ketiga stakeholder diatas merupakan pihak-pihak yang terlibat baik

secara langsung maupun tidak terhadap alat pembersih beras yang

akan dikembangkan. Ketiga stakeholder diatas terdapat dalam mission

statement sebelumnya.

3.2 Menentukan Jumlah Sampel Konsumen

Dalam pembuatan ricewasher ini, diperlukan kuesioner untuk

mengetahui bagaimana keinginan para konsumen mengenai sebuah alat

pembersih beras. Jumlah sampel pelanggan yang diambil yaitu sekitar 15

orang, dimana para responden yang menjadi pelanggan ini sebagian besar

merupakan stakeholder yang terlibat langsung dalam kegiatan memasak

beras. Stakeholder yang kami maksud yaitu stakeholder untuk point pertama

(konsumen khususnya ibu rumah tangga).

9

Page 10: laporan perancangan produk

3.3 Menyusun kuesioner

Penyusunan kuesioner yang kami kembangkan ini, dilakukan

dengan mempertimbangkan aspek pembelajaran yang dilakukan oleh

pengguna (baik ibu rumah tangga, pengusaha kecil dan pelanggan biasa).

Pembuatan kuesioner ini berpedoman pada technical questioning yang ada.

Cara pembuatan kuesioner yaitu kita mengetahui permasalahan apakah yang

sedang diatasi. Kuesioner yang dibuat terbagi manjadi dua macam. Selain itu,

penyusunan kuesioner jugs harus memperhatikan kebutuhan-kebutuhan

yang diperlukan, batasan-batasan dalam kreatif desain, karakteristik

yang harus ada dalam produk yang sedang dikembangkan, dan lain-lain.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa Kuisioner yang

disebarkan terbagi menjadi 2 yaitu :

1. Kuesioner1, berisi tentang harapan atau kebutuhan konsumen (suara

konsumen) untuk mengetahui tingkat kepentingan mereka terhadap

produk ricewasher.

2. Kuesioner 2, berisi persepsi konsumen untuk mengetahui kepuasan

terhadap kondisi membersihkan beras secara manual.

10

Page 11: laporan perancangan produk

Faktor-faktor yang ditanyakan dalam kuesioner untuk pengembangan

alas belajar dapat dilihat dalam 11able 3.1 berikut :

Tabel 3.1 Faktor-faktor penyusun kuesioner

AFaktor Edukatif

1. Multifungsi

B

Fungsi Teknis

2.Ringan 3.Mudah dipindahkan

C

Keamanan dan kenyamanan

4.Tidak ada bagian yang tajam 5.Dapat menyokong berat beban saat 6.Pemilihan dimensi meja yang sesuai

DDaya Tahan (daur hidup)

7. Awet, tahan lama dan tidak mudah rusak

EHarga

8. Harga terjangkau

F

Estetika

9. Pemilihan warna yang menarik 10. Pemilihan bentuk yang menarik

11

Page 12: laporan perancangan produk

Kuesioner untuk pengembangan ricewasher yaitu sebagai berikut :

GREENTECHNO.CO

Quesioner Desain Produk RiceWasher

(harap diisi sebelum anda mengisi bagian pertanyaan)

Nama : Usia :

Alamat : Pekerjaan :

( Isilah kuesioner ini dengan memberikan tanda centang (√) pada jawaban anda

atau mengisi pada bagian uraian yang tersedia jika jawaban anda tidak kami

sebutkan pada pilihan )

1. Berapa lama anda melakukan kegiatan memasak nasi dalam satu hari ?

❑ tidak pemah

❑<1jam

❑ 1-3 jam

❑>3jam

2. Berapakah harga ricewasher yang terjangkau menurut anda?

❑ < Rp 150.000,00

❑ Rp 150.000,00 – Rp 300.000,00

❑ > Rp 300.000,00

3. Berapa lama biasanya usia pakai ricewasher yang anda inginkan?

❑ < 1 tahun

❑ 1 – 3 tahun

❑ 3 – 5 tahun

❑>5tahun

4. Menurut anda jenis material apa yang paling sesuai digunakan untuk bahan dasar sebuah ricewasher?

❑ Kayu

❑ Besi

12

Page 13: laporan perancangan produk

❑ Plastik

5. Apakah anda membersihkan beras dengan cara manual?

❑ ya ❑ tidakKetika anda 6. Ketika anda mencuci beras, apakah anda memerlukan komponen pendukung lain?

❑ ya ❑ tidak

6. Apakah yang menjadi bahan pertimbangan utama anda dalam memilih ricewasher? Urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya (1,2,3 dst)

( ) Harga ( ) Teknis

( ) Estetika ( ) Keamanan & kenyamanan

( ) Daya tahan ( ) Praktis

8. Bila dilihat dari segi estetika hal apa yang paling penting bagi anda dalam memilih ricewasher? Urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya

( ) pemilihan warna yang menarik

( ) pemilihan bentuk yang menarik

9. Untuk pemilihan 13able13 pewarnaan

❑ penerapan beberapa pilihan warna untuk satu jenis produk

❑ penerapan kombinasi beberapa warna dalam satu produk

1 1 . Ricewasher yang bagaimanakah yang anda harapkan, secara fisik? Urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya

( ) mudah dipindahkan

( ) ringan

( ) memenuhi fungsi lain (selain sebagai pencuci beras saja)

12. Menurut anda kenyamanan yang bagaimanakah yang anda harapkan dalam sebuah ricewasher? Urutkan berdasarkan tingkat kepentingannya

( ) tidak ada bagian yang tajam

( ) cukup kuat menopang beban saat mencuci

( ) pemilihan dimensi ricewasher yang sesuai (ergonomis)

(terima kasih atas kesediaan anda mengisi kuesioner ini )

13

Page 14: laporan perancangan produk

3.4 Menyebarkan kuisioner

Kuesioner yang telah kami buat seperti diatas, disebarkan kepada

para pelanggan yaitu sebanyak 15 responden. Keseluruhan kuesioner yang kami

sebarkan ini di sebarkan kepada pelanggan utama (stakeholder yang sangat

terlibat langsung) yaitu yang sering memasak beras. Responden yang kami

maksud yaitu ibu rumah tangga maupun mahasiswa. Dari 15 responden, 10

diantaranya merupakan responden dari ibu rumah tangga sementara itu 5 lainnya

merupakan mahasiswa.

3.5 Menyusun daftar data mentah dari konsumen

Daftar data mentah yang diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang

berupa pertanyaan terbuka. Daftar data mentah konsumen berisi pernyataan-

pernyataan asli konsumen mengenai hal-hal yang tidak disukai clan harapan-

harapan terhadap produk ricewasher, yang kemudian digunakan sebagai

bahan masukan bagi proses pengembangan ricewasher. Daftar pernyataan

konsumen terhadap ricewasher dapat dilihat dalam 14able 3.2 sebagai berikut :

Tabel 3.2 Daftar Pernyataan Konsumen

Persyaratan Pertanyaan Pernyataan

Faktor Edukatif

Hal-hal yang tidak disukai dari cara mencuci beras

Sangat disayangkan karena mencuci beras sekarang hanya menggunakan cara manual.

Harapan terhadap ricewasher

Saya menginginkan produk ini selain sebagai mencuci beras, juga mempunyai fungsi lain seperti memasak beras.

Saya menginginkan

14

Page 15: laporan perancangan produk

produk ini selain sebagai mencuci beras, juga mempunyai fungsi lain seperti ricecooker.

Faktor Teknis

Hal-hal yang tidak disukai dari mencuci beras

Sangat disayangkan karena mencuci beras masih belum ada sekarang, tidak praktis, tidak mudah untuk dipindah-pindahkan dan tidak ringan.

Harapan terhadap ricewasher

Saya sangat menginginkan ricewasher mudah dipindahkan.Saya sangat menginginkan ricewasher yang ringan.Saya menginginkan produk ini selain sebagai mencuci beras, juga mempunyai fungsi lain seperti memasak nasi dan menjaganya tetap hangat.

Faktor Keamanan danKenyamanan

Hal-hal yang tidak disukai dari mencuci beras

Saya khawatir karena produk ini mempunyai sudut yang tajam sehingga membahayakanpenggunanya.

Saya sering merasa cemas dankhawatir akan terjatuh karena mencuci beras yang sekarang yg kurang kuat pegangannya.Saya merasa tidak puas pada cara mencuci beras manual karena kurang nyaman.

Harapan terhadap ricewasher

Saya menginginkan ricewasher yang memiliki sudut-sudut yang halus dan rata.Saya sangat menginginkan ricewasher yang cukup kuat untuk menopang beban yang cukup berat sehingga penggunanya tidak terjatuh saatmelakukan pekerjaan diatasnya.

Saya menginginkan ricewasher yang nyaman (ergonomis).

Faktor Ekonomi Hal-hal yang tidak disukai dari ricewasher

-

Harapan terhadap ricewasher Saya menginginkan ricewasher

15

Page 16: laporan perancangan produk

dapat dibeli dengan harga yang terjangkau namun tetap berkualitas tinggi.

Faktor Desain

Hal-hal yang tidak disukai dari mencuci beras

Saya tidak menyukai dengan 16able untuk mencuci beras karena tidak menarik warnanyaSaya tidak menyukai desain / bentuk dari 16able karena tidak menarik

Harapan terhadap ricewasher

Saya menginginkan ricewasher dibuat mempunyai warna menarik.Saya menginginkan ricewasher dibuat dengan desain yang tidak kaku

3.6 Menginterpretasikan Data Mentah Menjadi Kebutuhan Konsumen

Dalam melakukan interpretasi data, kebutuhan pelanggan diekspresikan

sebagai pernyataan tertulis dan merupakan hasil intrepetasi kebutuhan yang berupa

data mentah yang diperoleh dari pelanggan. Oleh karena itu pada ricewasher ini,

pernyataan konsumen terhadap ricewasher kemudian diterjemahkan ke dalam

pernyataan kebutuhan yaitu hal-hal apa saja yang harus dilakukan produk untuk

memenuhi harapan konsumen. Hasil interpretasi data mentah menjadi kebutuhan

konsumen dapat dlihat pada 16able 3.3 sebagai berikut:

Tabel 3.3 Pernyataan Kebutuhan Konsumen

Pernyataan Konsumen Pernyataan Kebutuhan

Saya sangat menginginkan ricewasher

mudah dipindahkan.Ricewasher mudah untuk dipindahkan

Saya sangat menginginkan ricewasher

yang ringan.Ricewasher yang ringan.

Saya menginginkan produk ini selain

sebagai mencuci beras, juga mempunyai

fungsi lain seperti memasak nasi dan

Ricewasher juga mempunyai fungsi

lain seperti memasak nasi dan

16

Page 17: laporan perancangan produk

menjaganya tetap hangat. menjaganya tetap hangat.

Saya menginginkan ricewasher yang

memiliki sudut-sudut yang halus dan rata.

Pada sudut – sudut ricewasher terdapatseperempat lingkaran

Saya sangat menginginkan ricewasher yang cukup kuat untuk menopang beban yang cukup berat sehingga penggunanya tidak terjatuh saat melakukan pekerjaan diatasnya.

Ricewasher menggunakan material yangkuat dan kokoh

Saya menginginkan ricewasher yang

nyaman (ergonomis).

Ricewasher harus mengutamakankenyamanan penggunanya.

Saya menginginkan alas belajar yangawet dan berkualitas tinggi

Adanya jaminan tahan lama terhadappemakaian ricewasher.

Saya menginginkan ricewasher dapatdibeli dengan harga yang terjangkau

Harga ricewasher dapat dijangkau semua kalangan masyarakat.

3.7 Membuat daftar hierarki dan prioritas kebutuhan konsumen.

Dari beberapa pernyataan kebutuhan konsumen seperti pada interpretasi

data, aktivitas pengembangan berikutnya adalah penyusunan struktur kebutuhan.

Struktur kebutuhan ini bertujuan untuk mengorganisasikan kebutuhan-kebutuhan

tersebut menjadi beberapa hierarki. Daftar kebutuhan ini terdiri dari beberapa

kebutuhan primer, dimana masing-masing kebutuhan primer akan tersusun dari

beberapa kebutuhan sekunder. Dalam kasus produk yang sangat kompleks,

kebutuhan sekunder dapat dipecah lagi menjadi kebutuhan tersier. Kebutuhan

primer adalah kebutuhan yang paling umum sifatnya, sementara kebutuhan

sekunder diekspresikan secara lebih terinci. Struktur kebutuhan untuk ricewasher

adalah sebagai berikut:

Tabel 3.4 Daftar Hierarki Kebutuhan

Kebutuhan Primer Kebutuhan Sekunder Kebutuhan Tersier

Ricewasher yangmultifungsi (17able17edukatif).

Ricewasher juga mempunyai fungsi lain seperti memasak nasi dan menjaganya tetap hangat.

-

17

Page 18: laporan perancangan produk

Ricewasher mudah dalampenggunaannya (18able18teknis).

Ricewasher mudah untukdipindahkan.

-

Ricewasher yang ringan. -

Ricewasher yang aman dannyaman.

Ricewasher tidak mempunyaibagian yang tajam.

-

Ricewasher kokoh untukmenahan beban yang cukup berat sehingga tidak menyebabkan jatuh.

-

Ricewasher yang nyaman bila sedang digunakan.

-

Ricewasher memiliki dayatahan (daur hidup) yangcukup lama

Material yang digunakanmemiliki ketahanan yangcukup lama sehingga dapat awet digunakan dan tidak mudah rusak.

-

Faktor Harga (Ekonomis)

Harga Ricewasher dapatdijangkau semua kalanganmasyarakat dan bersaingdengan produk lain.

-

Ricewasher mempunyaidesain yang menarik(Fungsi Desain).

Ricewasher mempunyaiwarna yang menarik.

Desain ricewasher sesuaikebutuhan fungsi, tidakkaku.

Ricewasher mempunyaiwarna yang menarik

-

Daftar hierarki saja tidak memberikan informasi mengenai tingkat kepentingan

18able18at yang dirasakan pelanggan terhadap kebutuhan yang berbeda-beda.

Sementara itu, tim pengembang harus membuat prioritas pilihan dan

mengalokasikan sumber daya dalam mendesain produk. Tingkat kepentingan

18able18at bermacam-macam kebutuhan adalah penting untuk membuat prioritas

tidak salah.

Prioritas kebutuhan konsumen tersebut menggunakan 18able18 ordinal

importance (tingkat kepentingan ordinal). Ordinal importance menerangkan

18

Page 19: laporan perancangan produk

bahwa I atribut adalah lebih atau kurang penting dari atribut lain. Angka I

menunjukkan bahwa atribut tersebut paling penting dan angka yang lebih besar

menunjukkan kepentingan yang lebih rendah. [Cohen, 1995]

Di mana, Tki = Nilai rata-rata untuk elemen pertanyaanke-i

= Jawaban responden untuk pertanyaan ke-i

n = Jumlah responden

Pada 19able 3.5 di bawah ini didapat prioritas kebutuhan konsumen dari

kuesioner yang ada:

Tabel 3.5 Prioritas Kebutuhan Konsumen

Aspek Produk No. KebutuhanNilai

Rata-rata

Prioritas

Kebutuhan

Faktor Edukatif1 Untuk Memasak 5.26 10

2 Bisa untuk menghangatkan 5.26 6

Faktor Teknis3 Ringan 5.16 5

4 Mudah dipindahkan 5.93 9

Faktor Keamanan5

Tidak ada bagian yang

tajam4.56 11

6 Kuat untuk menopang 5.50 7

Faktor Ekonomi 7 Harga terjangkau 4.66 12

Faktor Desain 8 Pemilihan warna menarik 5.63 5

9 Pemilihan bentuk menarik 5.33 8

19

Page 20: laporan perancangan produk

10 Ergonomis 4.53 6

BAB IV

MENYUSUN ANALISIS FUNGSIONAL

Menyusun analisis fungsional disini merupakan tahap yang dilakukan

setelah mengidentifikasi kebutuhan konsumen. Pada tahap ini, penyusunan

analisis fungsional maksudnya yaitu untuk memperjelas masalah.

Memperjelas masalah mencakup pengembangan sebuah pengertian umum

dan pemecahan sebuah masalah menjadi submasalah. Namun, sebelumnya akan

ditunjukkan diagram pohon yang menunjukkan fungsi alas belajar secara

keseluruhan. Berikut merupakan diagram pohon.

20

Kegiatan Membuat Nasi

Mencuci Beras

Memasak + Menghangatkan

Memasak

RiceWasher RiceWasher

Rangka

RiceWasher

Mencuci

RangkaRangka

DibukaDibukaDibuka

Page 21: laporan perancangan produk

Gambar 4.1 Diagram pohon fungsi ricewasher

4.1 Membuat Blok Fungsi untuk fungsi umum produk

Fungsi umum ricewasher yaitu suatu alat pencuci beras yang ringan

dan fleksibel sehingga memudahkan untuk digunakan terutama dalam

kebutuhan keluarga seharinya.. Fungsi umum yang dimaksud dapat

digambarkan dengan sebuah blok fungsi sebagai berikut:

Air Bersih Air Kotor

Beras Kotor Beras Bersih

Gambar 4.2 Fungsi umum ricewasher

Berdasarkan gambar 4.2 fungsi umum ricewasher, dapat diketahui

bahwa pada pengembangan produk yang dapat digunakan sebagai sarana

penunjang kegiatan memasak nasi itu memerlukan 2 macam input. Kedua

macam input yang dimaksud yaitu bahan dan kegiatan yang akan dilakukan.

Sementara itu, output yang dapat dihasilkan (yang ingin di capai) yaitu

mengenai target kemudahan dalam melakukan kegiatan tercapai. Jadi,

dapat disimpulkan bahwa secara umum terdapat dua buah input yang

berpengaruh terhadap pengembangan ricewasher yang nantinya akan

berfungsi untuk memudahkan melakukan kegiatan khususnya kegiatan mencuci

beras.

4.2 Menyusun sub fungsi penyusun fungsi umum produk Setelah fungsi umum alas belajar ini diketajui, maka tahap

selanjutnya yaitu mendekomposisikan fungsi tersebut. Dekomposisi ini

maksudnya yaitu membagi fungsi tersebut menjadi beberapa sub fungsi.

Untuk fungsi umum alas belajar dapat di pecahkan menjadi dua macam

sub fungsi, yaitu:

21

RICE WASHER

Page 22: laporan perancangan produk

1. Subfungsi edukatif (sarana penunjang kegiatan mencuci beras),

maksudnya yaitu untuk digunakan sebagai tujuan utama dalam

pengembagan produk ricewasher ini, yaitu sebagai pencuci beras. Dengan

adanya ricewasher ini maka dapat diharapkan memasak beras lebih

mudah dan praktis karena pengembangan produk ini memiliki

22able22at yang diinginkan oleh pelanggan.

2. Subfungsi teknis (sarana penunjang kegiatan lain), maksudnya bahwa

ricewasher ini dari awal pengembangannya diharapkan dapat berfungsi

tidak hanya untuk mencuci beras tetapi juga, terdapat fungsi lainnya

yang dapat dilakukan.

22

Page 23: laporan perancangan produk

BAB V

MENENTUKAN SPESIFIKASI TEKNIS

Langkah berikutnya setelah menyusun analisis fungsional yaitu menentukan spesifikasi

produk. Berikut adalah langkah – langkah yang dapat dilakukan untuk menentukan

spesifikasi produk.

6.2 Performa yang dicapai produk

Rice washer memudahkan konsumen dalam mencuci beras yang lebih

praktis dan lebih presisi dalam kebersihan pencuci beras. Dalam pencucian beras di

rice washer selain menghasilkan beras yang bersih juga menghasilkan air tajin ( air

bekas cucian beras) yang masih bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal. Salah satu

manfaat air tajin adalah untuk kecantikan yang caranya membasuh muka dengan air

hangat, kemudian membasuh muka dengan air tajim ( air bekas cucian beras).

(Sumber : http://gayamuda.com/cantik-dengan-air-beras.html)

Air tajin dalam pencucian beras di rice washer juga bisa digunakan sebagai

pembuatan pupuk kompos. Air cucian beras merupakan media 23able23ative

pembawa bakteri Pseudomonas fluorescens. Bakteri tersebut adalah mikroba yang

berperan dalam pengendalian petogen penyebab penyakit karat dan memicu

pertumbuhan tanaman (okezone, 19/10/11). P. fluorescens sangat berperan dalam

pengendalian 23able23at penyebab penyakit karat dan pemicu pertumbuhan

tanaman.

(Sumber : http://www.sehatcommunity.com/2011/10/kandungan-

air-cucian-beras.html#ixzz1zGJ1hpch)

23

Page 24: laporan perancangan produk

6.2 Prinsip kerja alat

Cara kerja dari alat rice washer adalah memasukkan beras ke dalam tabung

dalam (streaming). Kemudian memasukkan ke dalam rice washer hingga tinggi air

melebihi tinggi dari beras. Kemudian mengaduk beras menggunakan pengaduk

sebanyak 10 kali. Kotoran dari beras akan terangkat di permukaan air akibat gaya

ke atas air dan gaya sentrifugal dari pengaduk. Setelah itu buka kran atas

24able24at bawah untuk mengeluarkan air bekas cucian beras. Kemudian angkat

tabung dalam (tabung yang berisi beras) dan beras siap untuk di tanak.

6.2 Dimensi Produk

Rice Washer memiliki dimensi sebagai berikut:

Tabung luar: diameter 16 cm dan tinggi 30 cm

Tabung luar: diameter 10 cm dan tinggi 15 cm

Desain produk ini 24able24at kecil karena melihat sasaran produk ini

digunakan untuk kebutuhan rumah tangga.

6.2 Harga Produk Rice washer

Rice washer di desain dengan harga yang 24able24at terjangkau dan dengan

yang kualitas yang 24able24at tinggi mengingat sasaran pasar untuk produk ini

adalah untuk kebutuhan rumah tangga. Dilihat dari dana yang dibutuhkan dalam

pembuatan prototype Rice washer yaitu sebesar Rp 125.000,00 maka perkiraan

harga produk ini jika diproduksi secara 24able24 Rp. 150.000,00

24

Page 25: laporan perancangan produk

BAB VI

MENYSUSUN SOLUSI RANCANGAN PRODUK

6.1 Menyusun konsep-konsep produk-Morphological Chart

Morphological Chart merupakan gambaran fisik dari produk yang sedanga

kami kembangkan. Beberapa 25able25ative solusi alas belajar yang dihasilkan

dengan morphological chart terlihat seperti gambar dibawah ini (25able 6.1 matriks

morfologi).

Berdasarkan peta morfologi dibawah ini akan ditemukan 5 buah solusi bentuk

fisik dari produk yang akan dikembangkan. Masing-masing solusi juga akan

diprlihatkan setelah peta morfologi berikut ini

Tabel 6.1 Matriks Morfologi

FUNGSI Alternatif 1 Alternatif 2 Alternatif 3

Pengaduk A1. Manual A2. Elektrik

Bentuk Pengaduk

Material Tabung

luar

C1. Full aluminium C2. Semi Stainless C3. Plastik

Tempat Aliran

Pembuangan

D1. Langsung

Hubungkan Kran

D2. Rangkaian pipa

dengan 2 kran

Jenis Kran D2. Rangkaian pipa

dengan 2 kran

E2. Kran parallel

25

Page 26: laporan perancangan produk

Jenis Tabung

dalam ( streamin)

F1. Streamin panjang F2.Streamin pendek

Model Varian dalam matriks morfologi :

Konsep 1 = A1 + B2 + C2 + D2 + E2 + F2

Konsep 2 = A2 + B1 + C1 + D2 + E2 + F2

Konsep 3 = A1 + B3 + C1 + D1 + E1 + F1

Konsep 4 = A1 + B1 + C1 + D2 + E2 + F2

Konsep 5 = A2 + B3 + C3 + D2 + E2 + F2

6.2 Menyusun Konsep produk

Sketsa Konsep 1

Gambar 6.1 Sketsa 1

26

Pengaduk

Tabung dalamSaluran aliran pembuangan

Tabung luar

Page 27: laporan perancangan produk

Sketsa Konsep 2

Gambar 6.2 Sketsa 2

Dari 2 sketsa konsep diatas kita memilih sketsa konsep 1 untuk dijadikan

produk rice washer.

6.3 Bagian produk rice washer beserta fungsinya

27

Pengaduk

Tabung dalam

Motor

Tabung luar

Saluran aliran pembuangan

Page 28: laporan perancangan produk

Gambar 6.3 Ricewasher

Keterangan:

1. Pengaduk : berfungsi untuk mengaduk beras dan air didalam tabung Rice

washer agar kotoran dalam beras terangkat kedalam air

2. Tabung luar Rice Washer : Berfungsi untuk tempat air yang digunakan dalam

proses pencucian beras.

3. Kran atas : berfungsi sebagai katup pembuangan air cucian beras dan kotoran

beras

4. Kran bawah : berfungsi sebagai katup pembuangan air cucian beras sampai

habis.

5. Pipa : berfungsi untuk mengalirkan air cucian beras.

28

11

2

33

52

45

Page 29: laporan perancangan produk

BAB VII

PENUTUP

Proses perancangan pengembangan ricewasher terdiri atas beberapa tahap

yaitu: mendeskripsikan produk, mengidentifikasi kebutuhan konsumen,

menyusun analisis fungsional, menentukan spesifikasi produk, dan menyusun

alternatif solusi rancangan produk.

Setelah proses tersebut dilakukan, telah diperoleh 1 alternatif yang

terpilih. Alternatif terpilih merupakan alternatif yang lebih baik dari alternatif-

alternatif yang ada berdasarkan kebutuhan-kebutuhan yang telah ada.

Pada tugas perancangan ini akan dirancang dan dibuat suatu alat pencuci

beras yang ringan dan fleksibel sehingga memudahkan untuk digunakan terutama

dalam kebutuhan keluarga seharinya.

29