Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

13
1. P.Anfisman KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr.Wb. Alhamdulillah puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadiran Allah SWT. Karena atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan yang berjudul “OTOT PADA MANUSIA” ini dengan baik. Adapun tujuan penulisan laporan ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Anatomi dan Fisiologi Manusia. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak, penulis tidak mungkin menyelesaikan penyusunan laporan ini, untuk itu ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu. Terutama kepada: 1. Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya. 2. Dosen pembimbing mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yaitu Ibu Siska M.Farm, Apt. 3. Orang Tua yang telah memberikan motivasi dan dorongan kepada penulis. 4. Serta rekan dan kerabat dekat yang tak luput memberikan semangat untuk penyusunan laporan ini. Laporan yang masih perlu dikembangkan lebih jauh ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak yang membacanya, terutama untuk penulis pribadi. Secara garis besar laporan ini memuat tentang ciri-ciri otot, struktur otot, persamaan dan perbedaan otot, dan letak dari otot itu sendiri. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam penulisan laporan ini, maka penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya membangun untuk penyempurnaan laporan ini. Kami akan terima dan sambut dengan kerendahan hati. Atas perhatiannya, kami mengucapkan terima kasih. Waalaikum salam Wr.Wb. Jakarta, 15 Maret 2013 Penyusun

description

Laporan tentang praktikum mata kuliah anfisman materi "OTOT"

Transcript of Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

Page 1: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

1. P.Anfisman

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Alhamdulillah puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadiran Allah SWT. Karena

atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan yang

berjudul “OTOT PADA MANUSIA” ini dengan baik.

Adapun tujuan penulisan laporan ini untuk memenuhi tugas mata kuliah Anatomi dan

Fisiologi Manusia. Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan, bimbingan dan dorongan dari

berbagai pihak, penulis tidak mungkin menyelesaikan penyusunan laporan ini, untuk itu

ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu. Terutama

kepada:

1. Allah SWT atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya.

2. Dosen pembimbing mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan yaitu Ibu Siska M.Farm, Apt.

3. Orang Tua yang telah memberikan motivasi dan dorongan kepada penulis.

4. Serta rekan dan kerabat dekat yang tak luput memberikan semangat untuk penyusunan

laporan ini.

Laporan yang masih perlu dikembangkan lebih jauh ini diharapkan dapat memberikan

manfaat bagi semua pihak yang membacanya, terutama untuk penulis pribadi. Secara garis

besar laporan ini memuat tentang ciri-ciri otot, struktur otot, persamaan dan perbedaan otot,

dan letak dari otot itu sendiri. Penulis menyadari masih banyak kekurangan dan kesalahan

dalam penulisan laporan ini, maka penulis menerima saran dan kritik yang sifatnya

membangun untuk penyempurnaan laporan ini. Kami akan terima dan sambut dengan

kerendahan hati. Atas perhatiannya, kami mengucapkan terima kasih.

Waalaikum salam Wr.Wb.

Jakarta, 15 Maret 2013

Penyusun

Page 2: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

2. P.Anfisman

BAB IPENDAHULUAN

Hari/Tanggal : Senin, 11 Maret 2013

Pukul : 13.00-15.30 WIB

Tempat : Laboratorium Anatomi dan Fisiologi Manusia, lantai 1 kampus Universitas

Muhammadiyah PROF.DR.HAMKA

A. Latar Belakang

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini terutama mikroskop

sebagai alat untuk mengamati struktur benda-benda yang berukuran sangat kecil, semakin

membuka jalan para peneliti untuk mengamati dan mempelajari bahan-bahan penyusun tubuh

makhluk hidup, baik itu tumbuhan, hewan ataupun manusia sendiri. Salah satu yang diteliti

adalah jaringan yang terdapat hampir diseluruh bagian tubuh, baik itu tubuh bagian luar

ataupun bagian dalam yaitu jaringan otot.

Tubuh hewan dan termasuk juga manusia lain memiliki struktur yang sangat unik

karena tersusun dari jaringan-jaringan dasar yang berbeda dan memiliki perannya masing-

masing. Keempat tipe jaringan dasar itu adalah jaringan epitel, jaringan ikat, otot, dan juga

jaringan saraf. Jaringan otot sangat banyak ditemukan pada tubuh manusia. Dimana jaringan

ini berperan dalam pergerakan, baik itu gerakan yang sadar ataupun gerakan tak sadar yang

tidak dapat dikontrol oleh manusia. Jenis-jenis otot dan fungsinya yang sangat penting dalam

kehidupan manusia, membuat kita semakin ingin tahu tentang struktur otot-otot. Maka dalam

praktikum ini kita dapat mengamati lebih jelas mengeni struktir histology jaringan otot pada

hewan ataupun manusia.

Tujuan dilakukannya pengamatan ini, agar mahasiswa/i dapat mengetahui dan

memahami bentuk, ciri-ciri, struktur, fungsi, persamaan dan perbedaan serta letak otot.

Page 3: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

3. P.Anfisman

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

Otot tubuh manusia lebih mudah dikenal sebagai daging. Otot merupakan kumpulan

sel-sel otot yang jumlahnya lebih dari 600 macam. Otot merupakan tali yang menarik tulang

sehingga memungkinkan timbulnya gerakan. Oleh karena itu, otot disebut alat gerak aktif.

Sebagai alat gerak aktif, otot mempunyai tiga karakteristik, yaitu kontraktibilitas,

ekstensibilitas, dan elastisitas. Kontaktibilitas berarti otot mempunyai kemampuan untuk

memendek dari ukuran semula (kontaksi). Ekstentibilitas adalah kemampuan otot untuk

memanjang dari ukuran semula (relaksasi). Elastisitas berarti otot mempunyai kemampuan

untuk dapat kembali keukuran semula. (Susilowarno 2007 : 95)

1. MACAM-MACAM JENIS OTOT

Sebagai alat gerak, secara struktural dan fungsional, otot dapat dibedakan

menjadi otot polos,otot jantung dan otot lurik. Untuk memahami otot lurik, kita

harus tahu letaknya, yaitu menempel pada rangka sehingga sering disebut otot

rangka.Lalu ada otot dalam organ paru-paru dan syaraf.

Otot rangka terdiri atas sel-sel (sarkomer) serabut silinder yang panjang. Tiap

serabut panjang berisi berkas serat panjang yang lebih kecil lagi, disebut miofibril.

Didalam miofibril terdapat bangunan seperti tumpukan batu bata yg disebut

sarkomer. Pada sarkomer terdapat filamen-filamen tebal yang berisi protein miosin

yang bertumpang tindih dengan filamen tipis yang mengandung protein aktin.

Setiap berkas di dalam otot dibungkus oleh fasiapropria, sedangkan otot atau

dagingnya dibungkus oleh fasia superfisialis. Setiap sel otot rangka (lurik)

mempunyai inti yang letaknya tersebar. Ukurannya panjang 1 mm-30 mm,

diameter 10 – 100 mm, serabut otot mudah terlihat karena tersusun secara lintang

atau heterogen. Sifat kerjanya sadar (volunter) sehingga reaksi terhadap

rangsangan (volunter) sehingga setiap reaksi terhadap rangsang sangat cepat.

Otot polos dapat dijumpai pada organ-organ dalam seperti usus dan salura

pernapasan. Otot polos hanya mempunyai satu inti yang letaknya ditengah.

Ukurannya panjang 0,02-0,5 mm, diameter 8-10 mm. Serabut otot sukar terlihat

Page 4: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

4. P.Anfisman

karena tersusun sejajar atau homogen. Sifat kerjanya tidak sadar/involunter, dan

reaksi terhadap rangsang lambat.

Otot jantung sudah barang tentu terletak pada dinding jantung. Karakteristik

otot jantung mempunyai percabangan yang disebut synsitium. Struktur otot

jantung seperti otot lurik, tetapi berinti satu dan bekerja tidak sadar (involunter).

Ukurannya panjang 0,06-0.08 dan diameternya 10-15 mm. Serabut otot nya mudah

terlihat karena tersusun heterogen. Reaksinya terhadap rangsang ritmis dan

otomatis tetapi lebih cepat dari otot polos. (Susilowarno 2007 : 95-96)

2. FUNGSI OTOT

- melakukan gerakan bersama tulang

- mengalirkan darah

- mengedarkan sari makanan

- menggerakan jantung

Page 5: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

5. P.Anfisman

BAB IIIMETODOLOGI PRAKTIKUM

A. Alat dan Bahan Praktikum

Mikroskop Binokuler

Object glass

Cover glass

Preparate:

Otot polos

Otot lurik/rangka

Otot jantung

Otot paru-paru

Otot syaraf

Alat tulis dan diktat/buku

Jas lab

B. Prosedur Kerja Praktikum

1. Siapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan pada praktikum.

2. Siapkan mikroskop beserta preparat untuk melakukan pengamatan.

3. Amatilah struktur/bentuk, ciri-ciri, persamaan dan perbedaan dari masing-masing otot.

4. Serta gambarlah dari tiap-tiap otot yang telah di amati.

Page 6: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

6. P.Anfisman

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN

1. OTOT POLOS

Sel-sel otot polos mempunyai bentuk seperti gelendong, berinti satu, dan terdapat di

tengah. Miofibril berwarna polos (tidak berwarna gelap dan terang). Kerja otot polos adalah

tidak sadar (tidak dipengaruhi kehendak), lambat, teratur, dan tidak mudah lelah. Otot polos

terdapat pada dinding saluran pencernaan, saluran pernapasan, dan pembuluh darah sehingga

sering disebut otot alat-alat dalam.

Letak pada organ

Saluran pencernaan, organ visceral, dinding pembuluh darah

inti sel

Ada satu letaknya ditengah

ciri-ciri

Selnya berbentuk gelondong dan nukleus ada satu di tengah sel, gerakan ototnya lambat dantidak cepat lelah, bekerja secara tidak sadar, berbentuk runcing (i, dan terdapat pada bagianorgan dalam tubuh.

gambar

2. OTOT LURIK(RANGKA)

Otot lurik atau disebut juga dengan otot rangka karena melekat pada rangka dan

berfungsi menggerakkan rangka. Otot lurik tersusun atas serabut-serabut otot atau miofibril

yang berinti banyak. Miofibril dalam plasma berwarna gelap dan terang, tersusun teratur, dan

tampak bergaris sehingga disebut otot seran lintang atau otot lurik.

Page 7: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

7. P.Anfisman

Miofibril membentuk kumpulan serabut yang disebut otot atau daging. Tiap kumpulan

serabut dilindungi oleh selaput yang disebut fasia propria, sedangkan otot atau daging

dilindungi oleh selaput fasia superfisialis. Biasanya gabungan otot berbentuk kumparan

dengan bagian tengahnya menggelembung disebut empal atau ventrikel. Sementara itu,

bagian tepi gabungan otot tersebut mengecil disebut urat otot atau tendon. Bagian empal dapat

berkontraksi mengerut dan mengendur. Setiap otot memiliki dua buah tendon atau lebih.

Tendon yang melekat pada tulang yang bergerak disebut insersio, sedangkan tendon yang

melekat pada tulang yang tidak bergerak disebut origo. Otot lurik disebut otot sadar karena

bekerjanya dikendalikan oleh kehendak kita. Kontraksinya cepat, tidak teratur, dan mudah

lelah. Otot lurik dapat bergerak karena rangsang berupa panas, dingin, arus listrik, dan

rangsang kimia.

Letak pada organ

Otot lengan, otot rangka

inti sel

Berinti sel banyak dan terletak di tepi

ciri-ciri

selnya berbentuk silindris dengan garis gelap terang, nukleus banyak dan terletak di tepi,bekerja secara sadar (volunteer), gerakannya cepat dan mudah lelah serta melekat pada rangka

gambar

3. OTOT JANTUNG

Otot jantung hanya terdapat pada jantung. Otot ini secara anatomis mempunyai ciri seperti

otot lurik, tetapi berinti banyak dan terletak di tengah. Otot jantung mempunyai cabang-

cabang yang menghubungkan sel satu dengan selsel lain disebut anastomosis. Batas

antarselnya tampak jelas dan disebut diskus interkalaris.

Letak pada organ

PADA DINDING PEMBULUH JANTUNG

Page 8: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

8. P.Anfisman

inti sel

Banyak dan terdapat pada bagian pusat

ciri-ciri

selnya berbentuk silindris dengan percabangan (sinsitium), nukleus satu dan terletak di tengah,bekerja secara tidak sadar (involunteer), tidak mudah lelah dan terdapat pada organ jantung.Follow us:gambar

4. OTOT PARU-PARU

Letak pada organ

DINDING PARU-PARU, PEMBULUH DARAH

inti sel

ADA 1

ciri-ciri

Bergelombang,Inti sel 1, Tidak punya garis melintang, Involunter

gambar

5. OTOT SYARAF

Letak pada organ

Pembuluh darah

inti selAda 1 dan terletak ditengah

ciri-ciri

Bergelombang, bercabang, inti sel berada ditengah

Page 9: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

9. P.Anfisman

gambar

PERSAMAAN & PERBEDAAN

otot polos otot lurik otot jantung otot paru-paru otot syaraf

JUMLAHNUKLEUS

satu banyak banyak. satu satu

LETAKNUKLEUS

tengah tepi tengah tengah tengah

GARISMELINTANG

tidak ada ada ada tidak ada

KECEPATANKONTRAKSI

paling lambat paling cepat sedang paling lambat cepat

KEMAMPUANKONTRAKSI

lama sebentar sedang lama

TIPEKONTROL

involunter volunter involunter involunter involunter

Page 10: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

10. P.Anfisman

PERBANDINGAN FOTO PRAKTIKUM DENGAN LITERATUR

foto praktikum foto literature

Pada foto literature, itu merupakan bagian tepi yang terdapat banyak inti. Pada foto

praktikum terdapat bagian seperti bamboo yg berserat-serat, lalu bagian yang terputus dan

b. Otot Jantung atau Myocardium

foto saat praktikum foto literature pada foto praktikum dan foto literature

menunjukan bahwa pada otot jantung terdapat percabangan yang disebut synsitium.

Page 11: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

11. P.Anfisman

c. Otot Polos

foto praktikum foto literature

d. OTOT PARU-PARU

foto literatur praktikum

e. OTOT SYARAF

foto praktikum literatur

Page 12: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

12. P.Anfisman

Pada foto praktikum yang terlihat hanyalah keseluruhan bagian dari neuron yang sudah tergabung.

sedangkan foto dari literature adalah foto dari satu neuron.

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN

A. KesimpulanDari hasil pengamatan yang dilakukan, jadi kami dapat menyimpulkan

1. Otot lurik (striated teased muscle) berbentuk silidris memanjang dengan banyak inti serta

memiliki pita gelap dan terang. Sifat kerjanya secara sadar sehingga kontraksi otot berjalan

cepat dan mudah lelah.

2. Otot polos (non striated teased muscle) memiliki bentuk gelendong dan ujung yang lancip,

dengan inti selnya terletak ditengah, dan miofibrilnya bersifat homogen. Otot ini

biasanya terdapat pada saluran dalam tubuh dengan cara kekerja yang tak sadar

3. Otot jantung (cardiac muscle) berbentuk silindris memanjang dan bercabang serta inti

selnya terletak di tengah. Otot ini memiliki discus intercalaris yang menghubungkan sel otot

yang satu dengan yang lainnya, kerja otot ini secara tak sadar

B. Saran

Page 13: Laporan Praktikum Anfisman "OTOT"

13. P.Anfisman

Saran saya sebagai pratikan adalah sebagai berikut :

a. Laboratorium sebaiknya dapat dijaga kebersihannya bersama sebelum melakukan

praktikum agar kegiatan praktikum berjalan dengan lancar.

b. Sebaiknya dalam melakukan praktikum, praktikan diharapkan bekerja sama dengan baik

guna mempermudah praktikum.

DAFTAR PUSTAKA

Susilowarno.R.Gunawan,dkk.2007.Biologi SMA.Grasindo.Jakarta

http://perpustakaancyber.blogspot.com/2012/12/macam-macam-otot-manusia.html 2.06PM

3/16/2013

http://idonkelor.blogspot.com/2009/09/fungsi-otot.html (7:55pm 16/3/2013)

http://masterbiologi.com/fungsi-dan-jenis-otot-dalam-sistem-gerak-

manusia/#ixzz2NiNEauAX 7:56pm 16/3/2013