LAPORAN TAHUNAN 2019 | 2019 ANNUAL REPORTpthsji.com/file/annual/pdf/2019.pdf · 2020. 7. 7. · 2...

Menghadapi Tantangan dengan Langkah StrategisFacing Challenges with Strategic Steps

LAPORAN TAHUNAN 2019 | 2019 ANNUAL REPORT

ii PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk | Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di industri perhotelan, PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (“Perseroan”) senantiasa berkomitmen untuk terus mencatatkan kinerja yang optimal agar dapat memberikan manfaat yang terbaik bagi seluruh pemegang saham, pelanggan dan seluruh pemangku kepentingan. Sepanjang 2019, Perseroan terus berfokus untuk menghadapi berbagai tantangan usaha dengan menerapkan langkah-langkah yang strategis dan tepat sasaran, yaitu dengan bersikap adaptif terhadap perkembangan industri serta efektif dalam mengelola kegiatan operasional. Hal ini terus dilakukan agar Perseroan tetap dapat bertahan dan tumbuh dalam segala situasi.

As an operating company in hospitality industry, PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (“The Company”) remains committed to record an optimum performance in order to give best benefit to all shareholders, customers and other stakeholders.

Throughout 2019, the Company was highly focused in facing a number of business challenges by carrying out strategic and right-on-target steps, by being adaptive with industry development and manage operational activities effectively. These strategies were executed so than the Company is able to sustain and grow in all conditions.

Menghadapi Tantangan dengan Langkah StrategisFacing Challenges with Strategic Steps

T E M A 2 0 1 9 | 2 0 1 9 T H E M E

iiiMenghadapi Tantangan dengan Langkah Strategis | Facing Challenges with Strategic Steps

2455

568

11

1

13

23

1417

2426283032333438414345454646474747

Ikhtisar Keuangan | Financial HighlightsInformasi Saham | Stock InformationAksi Korporasi | Corporate ActionPenghentian Sementara Perdagangan Saham dan/atau Penghapusan Pencatatan Saham | Stock Trading Temporary Suspension and/or DelistingInformasi Obligasi | Bond InformationPeristiwa Penting | Key EventsPenghargaan | AwardsSertifikasi | Certifications

Laporan Dewan Komisaris | Report from the Board of Commissioners Laporan Direksi | Report from the Board of Directors

Identitas Perusahaan | Company IdentityJejak Langkah | MilestonesVisi dan Misi | Vision and Mission Prinsip Perusahaan | Corporate Principles Bidang Usaha | Line of BusinessStruktur Organisasi | Organizational StructureProfil Dewan Komisaris | Profile of the Board of CommissionersProfil Direksi | Profile of the Board of DirectorsSumber Daya Manusia | Human ResourcesKomposisi Pemegang Saham | Shareholders CompositionStruktur Grup Perusahaan | Company Group StructureDaftar Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, Perusahaan Ventura | Subsidiaries, Associates and Joint Venture CompanyKronologi Pencatatan Saham | Share Listing ChronologyKronologi Pencatatan Efek Lainnya | Other Securities Listing ChronologyLembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal | Capital Market Supporting Institutions and/or ProfessionsInformasi Kantor Cabang/Perwakilan | Information of Branch/Representative OfficesSitus Web Perseroan | Company Website

Kilas Kinerja 20192019 Performance Highlight

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

01

02

03

Daftar Isi TABLE OF CONTENTS

iv PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk | Laporan Tahunan 2019 Annual Report

63

6464697577

78798082

Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik | Good Corporate Governance PrinciplesRapat Umum Pemegang Saham | General Meeting of ShareholdersDewan Komisaris | Board of CommissionersDireksi | Board of DirectorsPenilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi | Performance Assessment of the Board of Commissioners and Board of DirectorsRemunerasi Dewan Komisaris dan Direksi | Remuneration of the Board of Commissioners and Board of DirectorsInformasi Pemegang Saham Utama dan Pengendali | Information of Main and Controlling ShareholdersRapat Dewan Komisaris dan Direksi | Meetings of the Board of Commissioners and Board of DirectorsHubungan Afiliasi | Affiliations

Tata Kelola Perusahaan yang BaikGood Corporate Governance05

49

505051545555

5555

56

56

5657

5758585858

59

59

Tinjauan Ekonomi | Economic ReviewTinjauan Operasi Per Segmen Usaha | Operational Overview of Each Business SegmentTinjauan Keuangan | Financial OverviewKemampuan Membayar Utang | Solvency LevelTingkat Kolektabilitas Piutang | Collectability LevelStruktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal | Capital Structure and Management Policy of Capital StructureIkatan Material untuk Investasi Barang Modal | Material Commitments for Capital Goods InvestmentInvestasi Barang Modal Yang Direalisasikan Pada Tahun Buku Terakhir | Capital Goods Investment Realization in the Fiscal YearInformasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal | Material Information on Investment, Expansion, Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/ Debt RestructuringTransaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi | Material Transactions Containing Conflict of Interest and/or Transaction with AffiliatesTarget dan Proyeksi | Target and ProjectionsInformasi dan Fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan Akuntan | Material Information and Facts after Accounting DateProspek Usaha | Business OutlookKebijakan Dividen | Dividend PolicyProgram Kepemilikan Saham oleh Manajemen/Karyawan | Management/Employee Share Ownership ProgramRealisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum | Realization of Public Offering ProceedsPerubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan | Legal and Regulatory Changes with Significant Impacts for the CompanyPerubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Perseroan pada Tahun Buku | Change in Accounting Policies Implemented by the Company in Fiscal YearStrategi Pemasaran dan Rencana Kerja 2020 | Marketing Strategy and 2020 Work Plan

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion And Analysis04

vMenghadapi Tantangan dengan Langkah Strategis | Facing Challenges with Strategic Steps

105

106106

108

109109

110111

113

Tanggung Jawab Terhadap Lingkungan Hidup | Environmental ResponsibilityTanggung Jawab Terhadap Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja | Occupational Health and Safety (OHS) ResponsibilitiesTanggung Jawab Sosial Bidang Pengembangan Sosial dan Kemasyarakatan | Social and Community Development ResponsibilitiesTanggung Jawab Sosial Kepada Konsumen | Consumer ResponsibilityBiaya Program CSR | CSR Program Fund

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility06

Komite Audit | Audit CommitteeKomite Nominasi dan Remunerasi | Nomination And Remuneration CommitteeSekretaris Perusahaan | Corporate SecretaryUnit Audit Internal | Internal Audit UnitSistem Manajemen Risiko | Risk Management SystemAkuntan Publik | Public AccountantKasus dan Perkara Penting | Legal CasesInformasi Mengenai Sanksi Administratif dan Finansial | Information of Administrative and Financial SanctionsKode Etik Perusahaan | Code of ConductSistem Pelaporan Pelanggaran | Whistleblowing SystemPrinsip Tata Kelola Perusahaan Terbuka Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 32/SEOJK.04/2015Tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka | Principles of Public Company Governance Circular Letterof Financial Services Authority No. 32/SEOJK.04/2015 Regarding Corporate Governance Guidelines for Public Companies

82868891949898999999

100

Keterbukaan Informasi | Information DisclosurePernyataan Tanggung Jawab Dewan Komisaris Dan Direksi Atas Laporan Tahunan | The Board Of Commissioners’ And The Board Of Directors’ Statement About Annual Report ResponsibilityLaporan Keuangan 2019 | 2019 Financial Statements

vi PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk | Laporan Tahunan 2019 Annual Report

1Menghadapi Tantangan dengan Langkah Strategis | Facing Challenges with Strategic Steps

01Kilas Kinerja 2019

2019 Performance Highlight

2 PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk | Laporan Tahunan 2019 Annual Report

Aspek 2019 2018 2017 2016 2015 Aspects

Laporan Laba Rugi | Profit Loss Statement

Pendapatan 155.824 189.818 169.233 160.986 155.601 Revenue

Laba Kotor Operasi 115.243 147.747 140.326 125.977 121.255 Gross Operating Profit

Laba (Rugi) Usaha (11.982) 2.145 2.725 1.044 2.257 Operating Profit (Loss)

Laba Tahun Berjalan (12.677) 1.717 1.458 763 350 Net Profit

Laba Komprehensif Tahun Berjalan (12.981) 1.222 268 202 5.466 Comprehensive Profit of the Current Year

Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada: Profit of the Year Attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (12.717) 1.624 1.236 619 150 - Owners of the Parent Entity

- Kepentingan Non Pengendali 39 93 222 144 200 - Non-controlling interests

Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada: Comprehensive Profit Attributable to:

- Pemilik Entitas Induk (13.020) 1.129 46 58 5.267 - Owners of the Parent Entity

- Kepentingan Non Pengendali 39 93 222 144 200 - Non-controlling interests

Jumlah Saham yang Beredar (ribuan lembar) 1.119.326 1.119.326 1.119.326 1.119.326 1.119.326 Shared Issue (thousands share)

Laba Bersih per Saham (Rp penuh) (11.63) 1,01 0,04 0,05 4,71 Earnings Per Share (full IDR)

Laporan Posisi Keuangan | Financial Position Statement

Total Aset 1.475.456 1.503.099 1.518.623 1.443.540 1.449.036 Total Assets

Aset Lancar 295.162 299.570 280.521 168.916 179.502 Current Assets

Aset Tidak Lancar 1.180.294 1.203.529 1.238.101 1.274.624 1.269.534 Noncurrent Assets

Aset Lainnya 99.123 96.829 106.977 173.305 175.917 Other Assets

Total Liabilitas 540.625 555.210 571.983 497.189 511.159 Total Liabilities

Liabilitas Lancar 90.963 100.696 116.403 160.299 155.097 Current Liabilities

Liabilitas Tidak Lancar 449.732 454.514 455.579 336.889 356.062 Noncurrent Liabilities

Total Ekuitas 935.031 947.889 946.640 946.351 937.877 Total Equity

Modal Disetor 559.663 559.663 559.663 559.663 559.663 Issued and Paid-Up Capital

Agio Saham 25.200 25.200 25.200 25.200 25.200 Stock Premium

Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali 316.908 316.908 316.908 316.908 316.908 Deficit of Entities Restructuring Under

Common Control

Selisih Penilaian Aset dan Liabilitas 316.908 316.908 316.908 316.908 316.908 Balance of Assets and Liabilities Appraisals

Saldo Laba (Rugi) 30.919 45.549 43.898 42.642 34.263 Retained Earning

Kepentingan Non Pengendali 2.341 2.301 2.209 1.987 1.842 Noncontrolling Interest

Modal Sendiri Bersih 935.030 947.889 946.640 946.351 937.877 Net Equity

Modal Kerja Bersih 204.199 198.874 164.118 8.617 24.405 Net Working Capital

Rasio Keuangan | Financial Ratios

Rasio Laba Bersih terhadap Pendapatan (%) (8,14) 0,64 0,16 0,13 3,51 Net Profit to Revenue (%)

Rasio Laba Bersih terhadap Aset (%) (0,88) 0,081 0,018 0,014 0,37 Net Profit to Asset Ratio (%)

Rasio Laba Bersih terhadap Ekuitas (%) (1,39) 0,13 0,03 0,02 0,58 Net Profit to Equity (%)

Rasio Lancar (%) (324,49) 297.50 240,99 105,38 115,73 Current Ratio (%)

Rasio Kewajiban terhadap Aset (%) 36,64 36,94 37,66 34,44 35,27 Debt to Asset Ratio (%)

Rasio Kewajiban Terhadap Ekuitas (%) 57,81 58,57 60,42 52,53 54,50 Debt to Equity Ratio (%)

Ikhtisar Keuangan FINANCIAL HIGHLIGHTS

Dalam notasi Bahasa Indonesia kecuali dinyatakan lain | in Indonesian notations unless stated otherwise)

Dalam juta Rupiah | in IDR million

KILAS KINERjA 2019 2019 Performance Highlights

LAPORAN MANAjEMEN Management Report

PROfIL PERUSAHAANCompany Profile


(dalam jutaan Rupiah | in million Rupiah)

PENDAPATANRevenue


LABA KOTOR OPERASIGross Operating Profit


LABA KOMPREHENSIf TAHUN BERjALANComprehensive Profit for the Current Year


LABA TAHUN BERjALANNet Profit

(dalam % | in %)

TINGKAT HUNIAN RATA-RATAAverage Rate of Occupancy


TARIf RATA-RATA PER KAMARAverage Room Rate

2019 2018 2017 2016 2015 2019 2018 2017 2016 2015

2019 2018 2017 2016 2015

2019 2018 2017 2016 2015

2019 2018 2017 2016 2015

2019 2018 2017 2016 2015

Grafik Kinerja Operasional Operational Performance Graphics

Grafik Kinerja Keuangan Financial Performance Graphics

0

200000

400000

600000

800000

1000000

01020304050607080

32.51 43,09 40,76 42,51 46,15 866.539 790.679 707.290 742.772 752.155

115.243 147.747 140.326 125.977 121.255

155.824 189.818 169.233 160.986 155.601

0

30000

60000

90000

120000

150000(12.677) 1.717 1.458 763 350

(12.981) 1.222 268 202 5.466

0

50000

100000

150000

200000

-15000

-12000

-9000

-6000

-3000

0

3000

-15000

-12000

-9000

-6000

-3000

0

3000

6000

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAjEMEN Management Discussion & Analysis

TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIKGood Corporate Governance

TANGGUNG jAwAB SOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility


Informasi SahamStock Information

Seluruh saham Perseroan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

All of the Company’s shares are listed in the Indonesia Stock Exchange (IDX).

PeriodePeriod

Tertinggi Highest (Rp)

Terendah Lowest (Rp)

Penutup Closing (Rp)

jumlah Saham Beredar

Outstanding Shares

Volume (saham) Volume (shares)

Kapitalisasi Pasar Market Capitalization

(Rp)

Kuartal 1 1st Quarter 5.650 3.290 3.700 1.119.326.168 1.043.200 4.141.506.821.600

Kuartal 2 2nd Quarter 4.150 3.000 3.780 1.119.326.168 5.735.000 4.231.052.915.040

Kuartal 33rd Quarter 4.100 3.000 3.300 1.119.326.168 33.692.100 3.693.776.354.400

Kuartal 4 4th Quarter 3.450 2.260 3.450 1.119.326.168 828.400 3.861.675.279.600

PeriodePeriod

Tertinggi Highest (Rp)

Terendah Lowest (Rp)

Penutup Closing (Rp)

jumlah Saham Beredar

Outstanding Shares

Volume (saham) Volume (shares)

Kapitalisasi Pasar Market Capitalization

(Rp)

Kuartal 1 1st Quarter 1.550 1.150 1.300 1.119.326.168 112.600 1.455.124.018.400

Kuartal 2 2nd Quarter 1.580 1.300 1.560 1.119.326.168 481.600 1.746.148.822.080

Kuartal 33rd Quarter 3.300 1.300 3.300 1.119.326.168 3.251.800 3.693.776.354.400

Kuartal 4 4th Quarter 4.300 3.070 4.300 1.119.326.168 1.446.500 4.813.102.522.400

GRAfIK KINERjA SAHAM 2018 DAN 2019Stock Price Market for 2018 and 2019

KINERjA SAHAM 20192019 Stock Performance

KINERjA SAHAM 20182018 Stock Performance

jan 2019 feb 2019 Mar 2019 Apr 2019 Mei 2019 jun 2019 jul 2019 Agu 2019 Sep 2019 Okt 2019 Nov 2019 Des 2019

5.000.000

10.000.000

15.000.000

20.000.000

0





Aksi KorporasiCorporate Action

Penghentian Sementara Perdagangan Saham dan/atau Penghapusan Pencatatan SahamStock Trading Temporary Suspension and/or Delisting

Informasi ObligasiBond Information

Pada 2019, Perseroan tidak melakukan aksi korporasi. In 2019, the Company did not hold any corporate actions.

Pada 2019, tidak terdapat penghentian sementara atas perdagangan saham dan/atau penghapusan pencatatan saham Perseroan.

Pada 2019, Perseroan tidak menerbitkan obligasi, sehingga tidak ada informasi yang dapat disampaikan terkait informasi obligasi.

In 2019, there was no stock trading temporary suspension and/or delisting of the Company’s shares.

In 2019, the Company did not issue bonds, therefore there is no information can be disclosed regarding bond information.





Peristiwa PentingKey Events

5 januari 2019 | january 5, 2019Bank Indonesia mengadakan makan malam bersama dalam rangka perayaan Hari Natal dengan jumlah tamu sebanyak 1.600 pax.

Bank of Indonesia held a dinner event to celebrate Christmas with total guests of 1.600 pax.

14 januari 2019 | january 14, 2019HIMPUNI mengadakan Half-Day Meeting dengan jumlah tamu sebanyak 1.000 pax. Acara ini dihadiri Wakil Presiden Republik Indonesia Bapak Jusuf Kalla dan sejumlah menteri.

HIMPUNI organized a Half-Day Meeting with total guests of 1.000 pax. This event was attended by Vice President of Republic of Indonesia, Mr. Jusuf Kalla and several ministers.

26 januari 2019 | january 26, 2019Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengadakan kegiatan donor darah dengan jumlah pendonor terbesar yaitu 1.600 orang.

The Indonesian Red Cross organized a blood donor activity with the biggest number of donors, which were 1.600 people.

16 Agustus 2019 | August 16, 2019Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengadakan acara dengan tema “Guru Prestasi Award” untuk memberikan penghargaan kepada guru – guru terbaik se-indonesia.

Ministry of Education and Culture (Kemendikbud) held an event with theme of “Guru Prestasi Award” to give awards for the best teachers in Indonesia.

22 September 2019 | September 22, 2019Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengadakan pelantikan dengan jumlah peserta sebanyak 555 orang.

The General Election Commissions (KPU) held an inauguration with total participants of 555 people.

2 Desember 2019 | December 2, 2019Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengadakan rapat koordinasi tahunan yang dihadiri oleh Bapak Ma’ruf Amin.

Indonesian Ulama Council (MUI) held an annual coordination meeting, attended by Mr. Ma’ruf Amin.

24 Oktober 2019 | October 24, 2019Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengadakan rapat koordinasi dengan departemen dari seluruh Indonesia dengan jumlah peserta sebanyak 1.773 orang.

The Election Supervisory Agency (Bawaslu) held a coordination meeting with all departments across Indonesia.

12 Desember 2019 | December 12, 2019Kementerian Pemuda dan Olahraga mengadakan RAKORNAS sekaligus perayaan atas kelancaran dan berakhirnya kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON).

Ministry of Youth and Sports held a National Coordination Meeting (RAKORNAS) along with celebration upon the ending of National Sport Week (PON) and the smooth process.





19 februari 2019 | february 19, 2019Kementerian Ketenagakerjaan bekerjasama dengan Jobstreet untuk mengadakan job fair dengan jumlah peserta sebanyak 1.600 orang. Acara ini diihadiri oleh Presiden Republik Indonesia yaitu Bapak Joko Widodo.

Ministry of Manpower collaborated with Jobstreet to hold a job fair with total participants of 1.600 people. This event was attended by President of Republic of Indonesia, Mr. Joko Widodo.

16 juni 2019 | june 16, 2019Pena 98 mengadakan makan malam bersama dengan jumlah peserta sebanyak 1.500 pax.

Pena 98 held a dinner event with total guests of 1.500 pax.

6 Maret 2019 | March 6, 2019PT Dharmapena Citra Media mengadakan acara makan malam bersama sebanyak 1.000 pax.

PT Dharmapena Citra Media held a dinner event of total 1.000 pax.

17 juli 2019 | july 17, 2019Dewan Masjid Indonesia mengadakan makan malam bersama dengan jumlah peserta sebanyak 650 pax. Acara ini dihadiri oleh Bapak Ma’ruf Amin dan Bapak Jusuf Kalla.

Indonesian Council of Mosques had a dinner event with total guests of 650 pax. This event was attended by Mr. Ma’ruf Amin and Mr. Jusuf Kalla.

14 Mei 2019 | May 14, 2019Partai Gerindra mengadakan acara buka puasa bersama dengan semua aktivis sebanyak 1.000 pax. Acara ini dihadiri oleh Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Sandiaga Uno.

Gerindra Party held a breakfasting dinner with all of tis activists with total 1.000 pax. This event is held by Mr. Prabowo Subianto and Mr. Sandiaga Uno.

24 juli 2019 | july 24, 2019Bank Indonesia mengadakan Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) TPID VIII 2019 dengan jumlah peserta sebanyak 1.550 pax.

Bank of Indonesia held a National Coordination Meeting (RAKORNAS) of TPID VIII 2019 with total guests of 1.550 pax.

14 Desember 2019 | December 14, 2019Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengadakan kegiatan Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) yang dilaksanakan di Puri Ratna Ballroom dengan total 200 peserta.

The United Development Party (PPP) held National Work Meeting (MUKERNAS) at Puri Ratna Ballroom with total 200 participants.

22 Desember 2019 | December 22, 2019Partai Demokrasi Indonesia mengadakan acara penganugerahan penghargaan dengan jumlah peserta sebanyak 574 orang.

The Indonesia Democracy Party held an awarding event with total 574 guests.





PenghargaanAWARDS

Agoda’s 2019 Gold Circle AwardMenerima penghargaan “Agoda’s 2019 Gold Circle Award” atas layanan yang memuaskan, harga yang kompetitif dan tingkat availabilitas yang responsif. Penghargaan ini diberikan oleh Agoda Company Pte. Ltd.

Agoda’s 2019 Gold Circle AwardReceived “Agoda’s 2019 Gold Circle Award” for its fantastic service, competitive rates and responsive availability. This award was given by Agoda Company Pte. Ltd.

Rekor IndonesiaMemperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia No. 4967/R.Muri/VI/2011 dalam kategori “Pemrakarsa & Penyelenggara Pembuatan Rangkaian Kerak Telor Terpanjang” pada 26 Juni 2011 di Semarang. Penghargaan ini ditandatangani oleh Jaya Suprana.

Indonesian RecordReceived the award from Indonesian World Records Museum No. 4967/R.Muri/VI/2011 in category of “Initiators and Organizers in Creating the Longest Row of Egg Crusted Cakes” on June 26, 2011 at Semarang. This award was signed by Jaya Suprana.

Runner-Up dalam 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009Dinobatkan sebagai Runner-Up dalam ajang 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009 kategori “Tumpeng Decoration” yang diselenggarakan oleh Hotel Human Resources Managers Association.

Runner-Up in 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009Crowned as the runner-up in the 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009 in “Tumpeng Decoration” category, held by Human Resources Managers Association Hotel.

1 2

1 2 3 4

4Pemenang dalam 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009Dinobatkan sebagai pemenang dalam ajang 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009 kategori “Volley Ball” dan “Table Tennis” yang diselenggarakan oleh Hotel Human Resources Managers Association.

winner in the 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009Crowned as the winner in the 6th HHRMA Sports & Skills Competition 2009 in “Volley Ball” and “Table Tennis” categories, held by Human Resources Managers Association Hotel.

3





Silver Award dalam Rakuten Travel Award 2015Meraih penghargaan Silver Award dalam ajang Rakuten Travel Award 2015 yang diselenggarakan oleh Rakuten Travel.

Silver Award in Rakuten Travel Award 2015Achieved the Silver Award in Rakuten Travel Award 2015 held by Rakuten Travel.

Pemenang dalam 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011Dinobatkan sebagai pemenang dalam ajang 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011 kategori “Table Tennis” yang diselenggarakan oleh Hotel Human Resources Managers Association.

winner in the 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011Crowned as the inner in the 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011 in “Table Tennis” category, held by Human Resources Managers Association Hotel.

Indonesia Living Legend CompaniesMenjadi salah satu perusahaan yang menerima penghargaan “Indonesia Living Legend Companies Award 2016” oleh Majalah Warta Ekonomi.

Indonesia Living Legend CompaniesBecame one of the honorable companies who received the award of “Indonesia Living Legend Companies Award 2016” by Warta Ekonomi Magazine.

5 6

65 7 8

8juara 2 dalam 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011Dinobatkan sebagai Juara 2 dalam ajang 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011 kategori “Volley Ball” dan “Tray in the Road” yang diselenggarakan oleh Hotel Human Resources Managers Association.

2nd winner in the 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011Crowned as the 2nd Winner in the 8th HHRMA Sports & Skills Competition 2011 in “Volley Ball” and “Tray in the Road” categories, held by Human Resources Managers Association Hotel.

7





9 10

Partnership Lasalle CollegeHubungan kerjasama strategis dengan Lasalle College yang merupakan salah satu sponsor kegiatan perayaan ulang tahun Perseroan.

Partnership with Lasalle CollegeA strategic partnership with Lasalle College who was one of the sponsors of the Company’s anniversary.

Good Partner AwardMenerima penghargaan sebagai “Good Partner Award” dalam ajang Rakuten Travel Award 2016 yang diselenggarakan oleh Rakuten Travel.

Good Partner AwardReceived “Good Partner Award” in Rakuten Travel Award 2016 held by Rakuten Travel.

9 10





SertifikasiCERTIFICATIONS

Usaha jasa Penyediaan AkomodasiHotel Grand Sahid Jaya Jakarta memperoleh sertifikasi Usaha Jasa Penyediaan Akomodasi “Bintang Lima” dengan nomor sertifikat AKM-LSU/012 karena telah memenuhi kepatuhan terhadap Peraturan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia No. PM.53/HM.001/MPEK/2013 juncto No. 6 Tahun 2014. Sertifikasi ini berlaku sejak 28 Februari 2019 hingga 27 Februari 2022.

Provision of Accommodation ProviderGrand Sahid Jaya Jakarta Hotel received Provision of Accommodation Provider “Five-Star” certification with certification number AKM-LSU/012 for meeting the compliance to Regulation of the Minister of Tourism and Creative Economy, Republic of Indonesia, No. PM.53/HM/001/PEK/2013 juncto No. 6 Year 2014. This certification is valid from February 28, 2019 to February 27, 2022.

Pelatihan Simulasi MKKGHotel Grand Sahid Jaya Jakarta telah melaksanakan kegiatan pelatihan Simulasi Manajemen Keselamatan Kebakaran Gedung (MKKG) pada 1 Februari 2019.

MKKG Simulation TrainingHotel Grand Sahid Jaya Jakarta has conducted Building Fire Safety Management (MKKG) Simulation training on February 1, 2019.

1 2





02Laporan Manajemen

Management Report


Pemegang Saham yang Terhormat, Mewakili jajaran Dewan Komisaris, kami mengucap syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa yang telah membimbing Perseroan selama tahun 2019, sebuah tahun yang menantang bagi sebagian besar industri. Secara keseluruhan, tahun 2019 masih tetap diwarnai ketidakpastian yang memberikan dampak signifikan bagi industri perhotelan. Situasi ini dipengaruhi oleh situasi politik yang dinamis karena adanya penyelenggaraan pemilu, menurunnya tamu-tamu mancanegara ke Jakarta, serta tingkat okupansi kamar hotel. Penilaian atas Kinerja DireksiKami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran Direksi, anggota manajemen dan seluruh karyawan yang telah memberikan pelayanan dan bekerja dengan optimal dalam menghadapi berbagai tantangan usaha. Kami menilai bahwa Direksi telah bekerjasama dengan sinergis dan mengelola Perseroan dengan langkah-langkah strategis. Dengan menjalankan langkah dan kebijakan yang tepat sasaran, Perseroan mampu mempertahankan kinerja dengan baik di tengah situasi perekonomian yang kurang kondusif.

Distinguished Shareholders, On behalf of the Board of Commissioners, we would like to express our gratitude to God Almighty who has guided the Company throughout 2019, a challenging year for most industries. In general, 2019 was highlighted by uncertainties which had a significant impact on the hospitality industry. This situation was influenced by a dynamic political situation due to the general elections, the decline in foreign guests to Jakarta, and the level of hotel room occupancy.

Performance Assessment of the Board of DirectorsWe express our high appreciation to all members of the Board of Directors, management members, and all employees who have provided services and worked optimally in facing various business challenges. We consider that the Board of Directors has cooperated synergistically and managed the Company strategically. By implementing steps and policies that are right on target, the Company is able to maintain good performance amid the unfavorable economic situation.

Laporan Dewan KomisarisREPORT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS





Supervision of the Company’s Strategy ImplementationAs a form of carrying out duties and responsibilities, the Board of Commissioners constantly supervises the management, implementation of the Company’s strategy and performance periodically. We are fully aware that various business challenges such as dynamic macroeconomic and political conditions, increasing room availability, and intense industrial competition affect the Company’s performance. Therefore, we continue to remind the Board of Directors to continue to be prudent and careful in dealing with external situations by continuing to strengthen internal consolidation. View on the Company’s Business Outlook Prepared by the Board of DirectorsWith the rapid escalation of the Corona Virus Disease (COVID)-19 pandemic since early 2020, we agree with the Board of Directors that most industries have experienced a significant decline in performance, including the hospitality and tourism industries, both domestically and internationally. Nevertheless, we are optimistic about the recovery of the situation that will be occurred in the future. This optimism is based on our belief that Indonesia has a prospective and promising domestic tourism sector and commercial property projects that will strengthen regional connectivity in Jakarta. Meanwhile, we also consider that accommodation, various activities, and culinary areas have the potential to continue to grow in the future.

View on the GCG Implementation in the CompanyAs a company engaged in the hospitality sector, we always prioritize optimal service. Providing sincere and optimal services is part of our commitment in carrying out business activities that are professional, trustworthy, and full with integrity. Throughout 2019, we have conducted supervision activities upon the GCG practice implementation in the Company, with supports from Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee. We evaluated that the GCG practice implementation has been conducted well, and is continuously improved from time to time.

Pengawasan terhadap Implementasi Strategi PerseroanSebagai bentuk pelaksanaan tugas dan tanggungjawab, Dewan Komisaris senantiasa melakukan pengawasan terhadap pengelolaan, implementasi strategi serta kinerja Perseroan dari waktu ke waktu. Kami menyadari bahwa berbagai tantangan usaha seperti kondisi makroekonomi dan politik yang dinamis, meningkatnya ketersediaan kamar serta kompetisi industri yang ketat mempengaruhi kinerja Perseroan. Oleh sebab itu, kami terus menghimbau dan mengingatkan Direksi agar terus bersikap waspada dan cermat dalam menghadapi situasi-situasi eksternal dengan terus memperkuat konsolidasi secara internal. Pandangan atas Prospek Usaha Perusahaan yang Disusun oleh DireksiDengan meluasnya pandemi Corona Virus Disease (COVID)-19 sejak awal 2020, kami sepakat dengan Direksi bahwa sebagian besar industri mengalami penurunan kinerja yang signifikan, termasuk industri perhotelan dan pariwisata, baik secara domestik dan internasional. Kendati demikian, kami menaruh optimism terhadap pemulihan situasi yang terjadi di tahun mendatang. Optimisme ini berlandaskan pada keyakinan kami bahwa Indonesia memiliki sektor pariwisata domestik yang prospektif dan menjanjikan serta berlangsungnya proyek-proyek properti komersial yang akan memperkuat konektivitas wilayah-wilayah di Jakarta. Sementara itu, kami juga menilai bahwa penginapan, beragam kegiatan serta kawasan kuliner berpotensi untuk terus mengalami peningkatan ke depannya. Pandangan atas Penerapan Praktik GCG di PerseroanSebagai perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan, kami senantiasa mengutamakan pelayanan yang optimal. Penyediaan layanan yang tulus dan optimal merupakan bagian dari komitmen kami dalam menjalankan kegiatan usaha yang profesional, terpercaya dan berintegritas. Sepanjang 2019, kami telah melakukan pengawasan terhadap penerapan praktik GCG di Perseroan dengan dibantu oleh Komite Audit serta Komite Nominasi dan Remunerasi. Kami menilai bahwa penerapan praktik GCG di Perseroan telah berjalan dengan baik, dan senantiasa dikembangkan dari waktu ke waktu.





Atas nama Dewan Komisaris,On behalf of the Board of Commissioners,

______________________________________Dra. Hj. S B. wiryanti Sukamdani, CHA

Komisaris Utama | President Commissioner

Kami juga mengadakan rapat gabungan bersama Direksi secara rutin untuk membahas kinerja dan rencana-rencana strategi Direksi terkait dengan kepentingan Perseroan. Dalam rapat-rapat tersebut, kami telah menyampaikan berbagai rekomendasi dan saran agar dapat dipertimbangkan secara objektif oleh Direksi. Perubahan Komposisi Dewan KomisarisPada 2019, tidak terdapat perubahan pada komposisi Dewan Komisaris. Dengan komposisi yang sama, Dewan Komisaris berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dan kerjasama antar individu agar mampu mendorong pertumbuhan kinerja Perseroan.

ApresiasiKami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham yang terus mendukung Perseroan dalam segala situasi. Kami juga mengapresiasi Direksi yang telah bekerja secara optimal sepanjang 2019, serta seluruh mitra kerja dan karyawan yang telah berkontribusi pada perkembangan kinerja Perseroan. Perseroan akan terus berupaya untuk memberikan kinerja yang terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan dan meningkatkan reputasi kami di industri perhotelan nasional.

We have also held regular joint meetings with the Board of Directors to discuss the Company’s performance and strategic plans of the Board of Directors regarding to the Company’s interests. In those meetings, we have delivered few recommendations and advises to be taken into account objectively by the Board of Directors.

Changes in the Composition of the Board of CommissionersIn 2019, there was no change on the composition of the Board of Commissioners. With this composition, the Board of Commissioners is committed to solidify collaboration and cooperation between members in order to drive the Company’s performance growth. AppreciationWe express our appreciation to all shareholders who has continuously support the Company in all situations, and to the Board of Directors who has work optimally throughout 2019, as well as all business partners and employees who have contributed to the Company’s performance growth. The Company will strive to deliver the best performance to all stakeholders and improve our reputation in national hospitality industry.





Laporan DireksiREPORT OF THE BOARD OF DIRECTORS

Pemegang Saham yang Terhormat, Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa atas bimbingan dan arahan-Nya kepada Perseroan sepanjang 2019. Kendati tahun 2019 menghadirkan berbagai tantangan, tetapi Perseroan memanfaatkan tahun 2019 untuk terus berupaya mengembangkan diri dan meningkatkan kinerja. Kondisi PerekonomianDari segi kondisi geopolitik, kondisi perekonomian global yang diwarnai ketidakpastian turut memberikan dampak pada dinamika suasana ekonomi nasional, termasuk industri perhotelan. Jumlah tamu mancanegara yang mengunjungi Jakarta menurun untuk pertama kalinya menjadi 2,5 juta orang, setelah mengalami pertumbuhan selama bertahun-tahun. Dalam lingkup domestik, penyelenggaraan pemilu turut menyebabkan penundaan berbagai kegiatan besar, terutama kegiatan Meeting, Incentives, Convention and Exhibition (MICE). Hal ini tentu saja memengaruhi kinerja industri perhotelan secara keseluruhan, termasuk Perseroan. Kebijakan StrategisSebagai salah satu hotel terkemuka di Jakarta, kami terus berupaya untuk inovatif dan kreatif, agar kami mampu

Distinguished Shareholders, Praise to God Almighty for His continuous guidance in all Company’s endeavor throughout 2019. Despite various challenges in 2019, the Company strived to develop and improve its performance.

Economic ConditionsIn terms of geopolitical conditions, global economy which hit by uncertainty influenced the national economic dynamics, including the hospitality industry. The number of foreign visitors visiting Jakarta declined for the first time to 2.5 million, after experiencing growth over the years. In the domestic market, the holding of general elections led to postponement of various major activities, especially the activities of Meetings, Incentives, Convention and Exhibition (MICE). It affected the performance of the hospitality industry as a whole, including the Company.

Strategic PolicyAs one of the leading hotels in Jakarta, we continuously strive to be innovative and creative, so that we are able to maintain





our position as one of the leading accommodation providers in Jakarta. Therefore, the Company implemented a series of strategic policies to continuously improve the quality of products and services in 2019. In terms of rooms, we added a number of Grand Executive Suites units with direct access to the Executive Lounge on the 20th Floor. We also renewed the mechanical and electrical facilities, including modernizing elevators and acquiring new equipment that focuses on heating, ventilation and air conditioning (HVAC) as well as water heaters. In the food and beverage business line, we carried out a number of updates and innovations in our restaurant menus. Bengawan Solo and Andrawina introduced various new favorite menus. We also collaborated with well-known chefs to create weeks specialty, as well as weekly thematic events that collaborated with local communities. In order to support the Car Free Day event, we have held a pop-up alfresco dining which is currently a typical icon in the SCBD area on Sunday morning. In addition, we also welcomed the presence of a new restaurant in our hotel, namely Mare Nostrum by Mallolas Group, a modern Mediterranean-style restaurant that offered a unique gastronomic menu.

Company PerformanceThe development of the infrastructure sector, which continues to be carried out by the government over the past few years, has also given an added-value to the Company. The inauguration of the Mass Railway Transit (MRT) increased the ease of accessibility of the Company’s hotel location and strengthened the profile of the Company’s hotel presence which increased hotel restaurant visitor traffic and the number of Free Independent Travelers (FIT) reservations. Moreover, Sahid City’s population growth also contributed to the increase in hotel revenue as well as an increase in the average number of days of stay.

In 2019, the Company recorded a revenue of IDR156 billion and a net loss of IDR13 billion. This achievement was mainly due to a decrease in occupancy rates, to an average of 32.51% per year. The Company’s consistency in continuously improving its performance has enabled the Company to win the Agoda Gold Circle award, which is given to hotels with the best performance

mempertahankan posisi kami sebagai salah satu penyedia akomodasi terdepan di Jakarta. Oleh sebab itu, pada 2019, Perseroan telah mengimplementasikan serangkaian kebijakan strategis untuk meningkatkan kualitas produk dan jasa secara berkelanjutan. Dalam hal kamar, kami telah menambahkan sejumlah unit Grand Executive Suites dengan akses langsung menuju Executive Lounge di Lantai 20. Kami juga telah memperbaharui fasilitas mekanikal dan elektrikal, termasuk memodernisasi elevator dan mengakuisisi peralatan-peralatan baru yang berfokus pada pemanasan, ventilasi dan AC (HVAC) serta pemanas air. Dalam lini makanan dan minuman, kami juga melakukan sejumlah pembaharuan dan inovasi dalam menu-menu restoran kami. Bengawan Solo dan Andrawina telah memperkenalkan berbagai menu favorit baru. Kami juga berkolaborasi dengan para koki ternama untuk menciptakan weeks specialty, serta acara-acara tematik setiap minggunya yang berkolaborasi dengan komunitas-komunitas lokal. Dalam rangka mendukung kegiatan Car Free Day, kami mengadakan pop-up alfresco dining yang kini menjadi ikon khas di kawasan SCBD pada Minggu pagi. Selain itu, kami juga menyambut kehadiran restoran baru di hotel kami, yaitu Mare Nostrum oleh Mallolas Group, sebuah restoran modern bergaya mediteranian yang menawarkan menu-menu gastronomi yang unik. Kinerja PerseroanPerkembangan sektor infrastruktur yang terus dilakukan pemerintah selama beberapa tahun terakhir turut memberikan nilai tambah bagi Perseroan. Inagurasi pengoperasian Mass Railway Transit (MRT) meningkatkan kemudahan aksesibilitas terhadap lokasi hotel Perseroan serta memperkuat profil kehadiran hotel Perseroan yang menyebabkan lalu lintas pengunjung restoran hotel meningkat, serta jumlah reservasi Free Independent Travellers (FIT). Selain itu, pertumbuhan populasi Sahid City juga ikut memberikan kontribusi terhadap peningkatan pendapatan hotel serta peningkatan jumlah hari rata-rata lama menginap. Pada 2019, Perseroan mencatatkan perolehan pendapatan sebesar Rp156 miliar dan rugi bersih sebesar Rp13 miliar. Pencapaian ini terutama disebabkan oleh tingkat okupansi yang menurun, menjadi rata-rata 32,51% per tahun. Konsistensi Perseroan dalam meningkatkan kinerjanya secara berkelanjutan memampukan Perseroan dalam meraih penghargaan Agoda Gold Circle, yang diberikan kepada hotel-





hotel dengan kinerja terbaik dalam hal penjualan di platform Agoda, salah satu platform reservasi hotel terdepan di Asia. Secara keseluruhan, Perseroan berhasil memenuhi sebagaian besar target-target kinerja yang telah ditetapkan. Perseroan senantiasa berupaya untuk meraih pertumbuhan kinerja secara berkelanjutan agar dapat memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh pemangku kepentingan. Menghadapi Tantangan UsahaDengan berbagai tantangan usaha yang terjadi seperti kondisi perekonomian yang fluktuatif dan kurang kondusif, Perseroan tetap berupaya untuk menghadapi dan mengatasi tantangan-tantangan tersebut dengan melakukan langkah-langkah strategis. Kendati tingkat okupansi hotel Perseroan menurun, pendapatan dari lini bisnis makanan dan monuman serta MICE tetap stabil dan menunjukkan pertumbuhan. Kedua lini bisnis ini memberikan kontribusi sebesar 48%. Sementara itu, Perseroan berhasil mempertahankan kestabilan Laba Kotor Operasi sebesar Rp115 miliar, yang menunjukkan kemampuan Perseroan dalam menjaga efisiensi biaya dengan baik. Kemudian, pada 2019 Perseroan berhasil melakukan diversifikasi segmen pasar, di mana segmen Online Travel Agent (OTA) berkontribusi sebesar 28% terhadap pendapatan usaha Perseroan, meningkat dari tahun lalu yaitu 18%. Keberhasilan ini menunjukkan kapabilitas Perseroan dalam mengelola portofolio pelanggannya. Prospek UsahaKehadiran pandemi COVID-19 menyebabkan situasi perekonomian baik global dan nasional menjadi tidak stabil. Proyeksi pertumbuhan perekonomian mengalami perubahan yang drastis seiring dengan perkembangan situasi pandemi yang terjadi. Kami memproyeksikan bahwa industri pariwisata dan perhotelan berpotensi mengalami penurunan yang cukup signifikan pada tahun 2020, yang turut dipengaruhi oleh larangan bepergian dan penurunan volume perjalanan. Namun demikian, kami senantiasa mengikuti arahan pemerintah serta mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku guna mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi ini. Sementara itu, kami terus merumuskan berbagai rencana dan strategi di masa mendatang agar dapat meningkatkan kinerja Perseroan secara berkesinambungan.

in terms of sales on the Agoda platform, one of the leading hotel reservation platforms in Asia. Overall, the Company has succeeded in meeting most of the performance targets that have been set. The Company always strives to achieve sustainable performance growth in order to provide optimal benefits for all stakeholders.

Facing Business ChallengesCoping with various business challenges, such as fluctuating and less conducive economic conditions, the Company continues to strive to face and overcome these challenges by taking strategic steps. Despite the declining occupancy level of the Company’s hotels, revenue from the food and beverage business line and MICE remained stable and indicated growing performance. Both of these business lines contributed 48%. Meanwhile, the Company managed to maintain the stability of Operating Gross Profit of IDR115 billion, which indicated the Company’s ability to maintain cost efficiency well. In 2019, the Company succeeded in diversifying market segments, in which the Online Travel Agent (OTA) segment contributed 28% to the Company’s operating revenues, an increase from 18% in the previous year. This achievement demonstrated the Company’s capability in managing its customer portfolio.

Business OutlookThe COVID-19 pandemic has caused the global and national economic conditions to become unstable. Projected economic growth has changed drastically along with the pandemic escalation. We project that the tourism and hospitality industries have the potential to experience a significant decline in 2020, which is also affected by travel bans and decreasing in travel volume. Nevertheless, we always follow the direction of the government and comply with applicable laws and regulations to support the government’s efforts to overcome this pandemic. Meanwhile, we continue to formulate various future plans and strategies in order to continuously improve the Company’s performance.








GCG ImplementationTo maintain the Company’s reputation as one of the renowned hotel in Indonesia, the Company is committed to carry out a transparent and professional business with integrity. Therefore, the Company continuously drives all employees to work professionally and with sincerity in serving all guests.

In its implementation, all GCG organs shall carry out their duties and responsibilities optimally, remain independent and are avoided from all potent conflict of interests which can cause loss for the Company. We keep conducting regular evaluation and development so that our GCG practice can be implemented thoroughly and comprehensively.

Changes in the Composition of the Board of DirectorsIn 2019, there was no change on the composition of the Board of Directors. With the same composition, we strive to improve the intensity of communications and cooperation between members, so we can manage the Company optimally in the upcoming years.

AppreciationWe express our gratitude to the Board of Commissioners who has shown support and guidance to us in managing the Company. Aside of that, we also thank all of our shareholders, business partners and employees who have given positive contribution for the Company. In particular, we would like to express our gratitude to all guests and visitors who have chosen to spend their times in Grand Sahid Jaya Jakarta Hotel. We are fully committed to deliver optimum performance and achieve a sustainable growth.

Penerapan GCGUntuk mempertahankan reputasi Perseroan sebagai salah satu hotel ternama di Indonesia, Perseroan berkomitmen untuk menjalankan kegiatan usaha yang transparan, profesional dan berintegritas. Oleh sebab itu, Perseroan senantiasa mendorong seluruh karyawan agar tetap bekerja dengan profesional serta tulus hati dalam melayani seluruh pelanggan. Dalam pelaksanaannya, seluruh organ GCG wajib menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dengan optimal, serta bersikap independen dan terhindari dari segala potensi benturan kepentingan yang dapat menimbulkan kerugian bagi Perseroan. Kami terus melakukan evaluasi dan pengembangan secara rutin agar praktik GCG senantiasa diimplementasikan secara menyeluruh dan mendalam. Perubahan Komposisi DireksiPada 2019, tidak terdapat perubahan terhadap komposisi Direksi. Dengan komposisi saat ini, kami terus berupaya meningkatkan intensivitas komunikasi dan kerjasama antar anggota agar kami dapat mengelola Perseroan dengan optimal di tahun-tahun mendatang. ApresiasiKami mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris yang telah mendukung dan mendampingi kami dalam mengelola Perseroan. Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemegang saham, rekan bisnis, dan seluruh karyawan yang telah memberikan kontribusi positif bagi Perseroan. Secara khusus, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengunjung dan tamu yang telah memilih untuk menikmati waktu di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta. Kami berkomitmen untuk terus bekerja dengan optimal dan meraih pertumbuhan kinerja yang berkelanjutan.

Atas nama Direksi,On behalf of the Board of Directors,

______________________________________Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MMDirektur Utama | President Director


03Profil Perusahaan

Company Profile


Identitas Perusahaan COMPANY IDENTITY





Nama Perusahaan | Company Name PT. Hotel Sahid jaya International, Tbk

Bidang Usaha | Line of Business Hotel dan Properti | Hotel and Property

Tanggal Pendirian | Date of Establishment 23 Mei 1969 | May 23, 1969

Tanggal Perubahan Nama | Date of Name Change

Perseroan tidak mengalami perubahan nama sejak tanggal pendiriannya hingga saat ini.The Company does not have any name change since its date of establishment until today.

Dasar Hukum Pendirian | Legal Basis of Establishment

Akta No. 107 tanggal 26 Juni 2015 dan perubahan terakhir pada Akta No. 64 tanggal 28 Juni 2019 Notaris Ashoya Ratam.Deed No. 107 dated on June 26, 2015 and latest change on Deed No. 64 dated June 28, 2019 made before Notary Ashoya Ratam.

Kepemilikan Saham | Share OwnershipPT Empu Sahid International: 78,972%PT Sahid Insanadi: 6,076%Masyarakat | Public: 14,952%

Kode Saham | Ticker Code SHID

Alamat | Address

Jl. Jend. Sudirman No. 86Jakarta 10220Telepon | Phone : (6221) 570 4444 – 5703232Faks | Fax : (6221) 573 1460Email : [email protected] Web | Website : www.pthsji.com





jejak LangkahMILESTONES

1969

Perseroan didirikan di Jakarta pada 23 Mei 1969 dengan maksud dan tujuan untuk menjalankan usaha dalam bidang industri perhotelan dan pariwisata.

The Company was established in Jakarta on May 23, 1969 with aims and goals to operate in hospitality and tourism industries.

1970

Perseroan memulai pembangunan sebuah hotel di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.

The Company started the construction of a hotel located at Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.

1987

Hotel Grand Sahid Jaya mendapatkan status sebagai hotel bintang lima.

In 1987, Grand Sahid Jaya Hotel was marked as a five-star hotel.

1974

Hotel Grand Sahid Jaya resmi beroperasi pada 23 Maret 1974. Selain memiliki 439 kamar pada waktu itu, Hotel Grand Sahid Jaya juga memiliki sejumlah ruang pertemuan, restoran, dan ruangan untuk perkantoran, pertokoan kecil serta fasilitas olahraga seperti kolam renang dan lapangan tenis.

Grand Sahid Jaya Hotel officially started its operation on March 23, 1974. Aside of providing 439 rooms at that time, Hotel Grand Sahid Jaya also has a number of meeting rooms, restaurants, office spaces, shopping arcade, and sports facilities such as swimming pool and a tennis court

1986

Pada 22 Desember 1986, para pemegang saham Perseroan mulai membangun sebuah bangunan yang merupakan pengembangan dari hotel yang lama, sehingga pada akhirnya Hotel Grand Sahid Jaya memiliki 751 kamar.

On December 22, 1986, the Company’s shareholders began to construct an extension building as a development for the existing hotel. Grand Sahid Jaya Hotel was able to provide 751 rooms later on.





1990

Selaras dengan perkembangan perusahaan dan usaha perhotelan, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana dan mencatatkan sahamnya di BEI pada 8 Mei 1990 dengan total 11.000.000 lembar saham. Upaya ini dilakukan untuk memperoleh dana segar dari masyarakat guna meningkatkan kinerja Perseroan.

In line with the Company’s progress in the hospitality industry, the Company conducted an Initial Public Offering and listed its shares at the Indonesia Stock Exchange in May 8, 1990 with total 11,000,000 shares. This action was taken in order to obtain fresh fund from the public to improve the Company’s performance.

1997

Pada 26 September 1997, Perseroan memperoleh Surat Pernyataan Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (d/h Bapepam) untuk melakukan Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek terlebih dahulu sebesar 217.600.000 lembar saham, di mana setiap pemegang 1 (satu) lembar saham berhak untuk membeli 2 (dua) lembar saham.

On September 26, 1997, the Company obtained an Effective Statement from Financial Services Authority (previously Bapepam) to conduct a Limited Public Offering (Rights Issue) I with Pre-emptive Rights amounted to 217,600,000 shares, in which each holder of 1 (one) share was entitled to purchase 2 (two) shares.

2019

Hotel Grand Sahid Jaya meluncurkan sebuah coffee shop bernama “Arkopilago”.

Grand Sahid Jaya Hotel launched a coffee shop with brand “Arkopilago”.

1993

Perseroan mendistribusikan 40.800.000 lembar saham bonus yang berasal dari kapitalisasi agio saham di mana setiap pemegang 5 (lima) lembar saham mendapatkan 3 (tiga) lembar saham bonus.

The Company distributed 40,800,000 bonus shares from share premium capitalization, in which each holder of 5 (five) shares received 3 (three) bonus shares.

2011

Pada 22 Desember 2011, Perseroan mengadakan kuasi reorganisasi yang telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal yang sama. Dengan demikian, Perseroan telah mengeliminasi saldo defisit Perseroan atas Laporan Konsolidasian Perseroan per 30 Juni 2011.

On December 22, 2011, the Company has conducted a quasi reorganization which has been approved by Extraordinary General Meeting of Shareholders held on the same date. Therefore, the Company has eliminated the Company’s deficit balance on the Company’s Consolidated Report as of June 30, 2011.





Visi dan MisiVISION AND MISSION





Menjadi hotel yang mampu menumbuhkan kreativitas, inovasi, produktivitas, kualitas sumber daya manusia yang teruji dan menyajikan pelayanan yang sesuai standar internasional tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur budaya bangsa.

Meningkatkan kualitas produk dan mutu pelayanan dengan sasaran memberikan kepuasan kepada pelanggan.

Meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar menjadi terampil dan memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan yang terbaik, guna memuaskan pelanggan dengan cara profesional dan proaktif dalam menghadapi perubahan tuntutan masyarakat yang makin canggih dan lingkungan yang kompetitif.

Mempercepat pengembangan Perseroan menjadi perusahaan yang profesional, produktif dan efisien yang unggul dalam suasana persaingan yang semakin meningkat.

Meningkatkan upaya pengembangan usaha baik di bidang bisnis utama maupun bisnis sekunder sehingga mampu memantapkan keunggulan posisinya dalam kegiatan perekonomian Indonesia pada khususnya.

Menggali sumber pendanaan yang lebih inovatif dan menguntungkan perusahaan untuk membiayai pembangunan dan pengembangan usaha melalui pasar modal, lembaga keuangan nasional maupun internasional serta menjalin kerjasama dengan pihak lain dalam upaya meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.

Improving product and service quality to provide satisfaction to customers.

Improving the quality of our human resources to be skilled and have the ability to provide the best service, in order to satisfy the customers professionally and proactively in facing changing society demands which are increasingly sophisticated and competitive environment.

Accelerating the Company’s development to become a professional, productive, efficient, and superior company in increasing competitive environment.

Improving our business development both in primary and secondary lines, in order to solidify our excellent position in Indonesia’s economy in particular.

Seeking more innovative and profitable financing resources for the company in order to finance the business construction and development through capital market, national and international financial institutions, as well as cooperating with other parties in order to improve the company’s efficiency and productivity.

•

•

•

•

•

•

•

•

•

•

To become a hotel which can nurture creativity, innovation, productivity, proven human resources quality and provided international-standard services without leaving noble national values and culture behind.

Misi | Mission

Visi | Vision





Prinsip PerusahaanCORPORATE PRINCIPLES

Urip Iku NguripiHidup Itu Menghidupi | To Live is to Give Life

Artinya hidup itu tidak untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk orang banyak.Meaning that life is not only for ourselves but for people.

Nguwongake UwongMemanusiakan Manusia | To Humanize a Person

Untuk itu, perlu memperlakukan orang lain sebagai sesama umat ciptaan Allah SWT. We need to treat other people as God Almighty’s creation.

Tumindak Sak MadyoBerperilaku wajar | To Act Reasonably

Bertindak tidak berlebihan, tidak sombong, dan tidak menonjolkan diri jika tidak dipandang perlu.Being humble, not arrogant, and obstrusive if considered unnecessary.

Nut Zaman KelakoneSiap Mengikuti Perubahan Zaman | Ready to Adapt with Change of Time

Kita harus antisipatif, kreatif dan inovatif dalam mengikuti perubahan, bukan diubah oleh situasi, tetapi mampu mengubah diri sesuai tuntutan zaman.We have to be anticipative, creative and innovative in adapting with changes, not being changed by situations but being able to change ourselves along with the changes.

Urip Iku AmanahHidup itu Amanah | Life is a Noble Mandate

Karena itu, jika hidup kita dapat meraih prestasi yang tinggi dan kedudukan yang terhormat dalam masyarakat, pasti itu berkat ridho Allah SWT dan partisipasi orang lain. Maka berkah Allah tersebut harus disyukuri, dikelola baik-baik agar bermanfaat untuk pemangku kepentingan dan masyarakat banyak, sebagai tabungan hari tua dan akhir hidup ”Husnul Khatimah”.If we can attain great achievements and reputable positions in society in this life, it is because of the blessings of God Almighty and other people. Therefore, we have to be grateful upon the blessing of God Almighty and used them well so that it can bring benefits to the stakeholders and society, for the future and end of life “Husnul Khatimah”.

1

2

3

4

5





Bidang UsahaLINE OF BUSINESS

Sesuai Akta No. 64 Tanggal 28 Juni 2019, Perseroan berusaha dalam bidang perhotelan. Kegiatan usaha Perseroan adalah:1. Penyediaan kamar tempat menginap;2. Penyediaan tempat dan pelayanan makan dan minum;3. Pelayanan pencucian pakaian/binatu;4. Penyediaan fasilitas akomodasi dan pelayanan lain yang

diperlukan bagi penyelenggaraan kegiatan usaha; dan5. Penyediaan jasa pelayanan penginapan, makan, minum serta

jasa lainnya bagi umum dengan menggunakan sebagian atau seluruh bangunan.

Seluruh kegiatan usaha ini masih dilakukan Perseroan hingga akhir 2019.

In accordance with Deed No. 64 dated June 28, 2019, the Company operates in hospitality industry. The Company’s line of business includes:1. Service of rooms to stay;2. Service of food and beverages;3. Service of laundry;4. Provision of accommodation and other service needed to

accomodate business activities; and5. Provision of service of accommocation, food, beverages and

other public services by using part of whole of the building. These business activities are still carried out by the Company until the end of 2019.





Struktur OrganisasiORGANIzATIONAL STRUCTURE

DEwAN KOMISARISBoard of Commissioners

1. Dra. H. Sarwo B. Wiryanti Sukamdani, CHA

2. Hj. Juliah Sukamdani

3. M. Nurdin

4. Drs. Beny Roelyawan

KOMITE AUDITAudit Committee

1. M. Nurdin

2. Sutadi Sukarya, SE, MM

3. Dewi Narulita

AUDIT INTERNALInternal Audit

Sodogoron Muda H.

SEKRETARIS PERUSAHAANCorporate Secretary

Ratri Sryantoro

DIREKTUR KEUANGANfinancial Director

Dyah Tri Anjayani

GM (IC) HOTEL GRAND SAHID jAYA

Lily N. Arifin

MANAGER fINANCE & ACCOUNTING

Basuki Wahyu Kuncoro

CORPORATE HEAD Of HUMAN RESOURCES

Vacant

DIREKTUR UTAMAPresident Director

Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MM

wAKIL DIREKTUR UTAMAVice President Director

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA

Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan paling kurang sampai dengan struktur satu tingkat di bawah Direksi.

In form of a chart, consisting the name and the position at least to one level below the Board of Directors.

Direksi | Board of Directors

Kepala Divisi/Kepala Departemen | Division/Department Head

Dewan Komisaris | Board of Commissioners

Pejabat Eksekutif | Executive Officer





Warga Negara Indonesia, berusia 65 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Komisaris Utama Perseroan berdasarkan Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau merupakan lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, jurusan perhotelan di Hotel Fachhochschule Bad Reinchenhall, Jerman dan Cornell University, School of Hotel Management, New York, Amerika Serikat.

Beliau memiliki pengalaman bekerja di berbagai hotel terkemuka di Amerika Serikat (Staller Hall, Holiday Inn, dan Marriott), Bayerisscher Hof di Munich, Jerman dan Boulevard Hotel di Sydney, Australia. Pengalaman kerja ini menjadibekal beliau untuk turut memajukan jaringan Hotel Sahid. Selain menjabat Komisaris Utama Perseroan, beliau juga pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2014–2019, Wakil Direktur Utama PT Sahid Lippo International Hotel, Direktur Utama PT Sahid Bintan Resort dan Komisaris Utama PT Sahid International Hotels Management & Consultant. Beliau juga aktif berpartisipasi dalam berbagai organisasi antara lain President Asean Hotel & Restaurant Association (AHRA), Pengurus Masyarakat Pariwisata Indonesia, Pendiri Lembaga Sertifikasi Profesi Hotel dan Restoran, Ketua Umum PHRI (periode 2010-2015) dan lain sebagainya.

Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan pemegang saham.

Indonesian citizen, 65 years old, lives in Jakarta. She was first appointed as the Company’s President Commissioner based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. She graduated from the Faculty of Economics, University of Indonesia, Hospitality major of Hotel Fachhochschule Bad Reinchenhall, Germany, and Cornell University, School of Hotel Management, New York, United States. She has extensive career experience in renowned hotels at United States (Staller Hall, Holiday Inn, and Marriott), Bayerisscher Hof at Munich, Germany, and Boulevard Hotel at Sydney, Australia. These experience was her provision in developing Sahid Hotel network. Aside of serving as the Company’s President Commissioner, she once served as Member of The House of Representatives of the Republic of Indonesia in 2014-2019, Vice President Director of PT Sahid Lippo International Hotel, President Director of PT Sahid Bintan Resort and President Commissioner of PT Sahid International Hotels Management & Consultant. She also actively participated in numerous organizations such as President of Asean Hotel & Restaurant Association (AHRA), Member of Indonesia Tourism Society Board, Founder of the Hotel and Restaurant Professional Certification Agency, Chairman of PHRI (period 2010-2015) and others. She has no affiliated relationships with other members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors and shareholders.

Profil Dewan KomisarisPROFILE OF THE BOARD OF COMMISSIONERS

Dra. Sarwo Budi wiryanti, CHAKomisaris UtamaPresident Commissioner





Warga Negara Indonesia, berusia 85 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Wakil Komisaris Utama Perseroan berdasarkan Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau merupakan istri dari pendiri PT Hotel Sahid Jaya International Tbk yang telah bersama-sama turut mengembangkan jaringan Hotel Sahid dan Kelompok Usaha Sahid lainnya. Hampir seluruh hidup beliau didedikasikan untuk mendampingi Alm. Bapak Sukamdani dalam mengembangkan serta memajukan Kelompok Usaha Sahid. Selain sebagai Wakil Komisaris Utama Perseroan, hingga saat ini mantan guru Sekolah Kepandaian Putri Jakarta (1956-1958) ini menjabat sebagai Komisaris Utama dan Wakil Komisaris Utama di berbagai perusahaan di lingkungan Kelompok Usaha Sahid. Dalam kehidupan organisasi, beliau dipercaya untuk menjabat berbagai posisi kepengurusan dalam BP5 “Indonesia Indah” sejak pembangunan Taman Mini Indonesia Indah hingga 1975 dan sebagai sekretaris BP3 sejak 1975 hingga 2000. Pada 1 Januari 1973, beliau diangkat menjadi Sekretaris III Yayasan Mangadeg Surakarta dan hingga saat ini menjabat sebagai Bendahara I Yayasan Mangadeg Surakarta. Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan pemegang saham.

Indonesian citizen, 85 years old, lives in Jakarta. She was first appointed as the Company’s President Commissioner based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. She is the wife of the founder of PT Hotel Sahid Jaya International Tbk, who together has developed Sahid Hotel network and other companies within the Sahid Business Group.

She dedicated almost her entire life to accompany the Deceased Mr. Sukamdani in developing and promoting Sahid Business Group. Other than serving as the Company’s Vice President Commissioner, until today this former teacher of Jakarta’s Women Cleverness School (1956-1958) also serves as President Commissioner or Vice President Commissioner in many companies within the Sahid Business Group. In organization life, she is trusted to serve various management positions in BP5 of “Indonesia Indah”, since the development of Taman Mini Indonesia Indah until 1975, and as the Secretary of BP3 from 1975 to 2000. On January 1, 1973, she was appointed as the Third Secretary of Yayasan Mangadeg Surakarta, and now is the First Treasurer of Yayasan Mangadeg Surakarta.

She has no affiliated relationships with other members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors and shareholders.

Ny. Hj. juliah Sukamdaniwakil Komisaris UtamaVice President Commissioner





Warga Negara Indonesia, berusia 54 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau merupakan lulusan Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi dari Universitas Islam Indonesia. Beliau mengawali kariernya di lingkup Kelompok Usaha Sahid sejak 1991. Dengan berbagai posisi di bidang keuangan yang pernah dijabatnya, antara lain Finance Manager Hotel Sahid Toraja, Tim Internal Audit Sahid Group, Chief Accountant Hotel Sahid Lippo Cikarang, Chief Accountant Hotel Sahid Jaya Jakarta, hingga Finance Manager Perseroan merangkap Finance Manager Sahid Group. Beliau memiliki pemahaman yang mendalam mengenai bidang keuangan dalam Kelompok Usaha Sahid. Pengalaman ini juga menjadikan beliau dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur Keuangan Perseroan pada 2005. Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan pemegang saham.

Sebagai Komisaris Independen, beliau berkomitmen untuk menjaga independensinya dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, serta terhindar dari segala bentuk benturan kepentingan.

Indonesian citizen, 54 years old, lives in Jakarta. He was first appointed as the Company’s President Commissioner based on Deed No. 23 dated June 8, 2018.

He was a graduate of the Department of Accounting, Faculty of Economics, Islamic University of Indonesia. He started his career within the Sahid Business Group since 1991. He has served various financial positions such as Finance Manager of Hotel Sahid Toraja, Internal Audit Team of Sahid Group, Chief Accountant at Sahid Lippo Cikarang, Chief Accountant at Hotel Sahid Jaya Jakarta, and the Finance Manager of the Company and Sahid Group. He has deep knowledge of financial aspects in Sahid Business Group. This experience led him to be trusted in serving as the Company’s Finance Director in 2005. He has no affiliated relationships with other members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors and shareholders. As an Independent Commissioner, he is committed to maintain his independence in carrying out his duties and responsibilities, as well as being avoided from any kind of conflict of interests

Muhammad Nurdin, SEKomisaris IndependenIndependent Commissioner





Warga Negara Indonesia, berusia 62 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Komisaris Independen Perseroan berdasarkan Akta No. 53 tanggal 19 Juni 2017. Beliau adalah lulusan Fakultas Ekonomi dari Universitas Diponegoro, Semarang. Sebelum bergabung dengan Sahid Group sebagai Komisaris Independen Perseroan, beliau adalah Komisaris PT Indosat pada 2014–2016. Dalam karir kedinasannya, beliau pernah menjabat di Badan Intelijen Negara (BIN) dengan berbagai jabatan, yaitu Deputi III dan Kepala Deputi VII (2006-2015), dan Kepala Staf Khusus (2015-sekarang). Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan pemegang saham.

Sebagai Komisaris Independen, beliau berkomitmen untuk menjaga independensinya dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, serta terhindar dari segala bentuk benturan kepentingan.

Indonesian citizen, 54 years old, lives in Jakarta. He was first appointed as the Company’s President Commissioner based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. He graduated from the Faculty of Economics at Diponegoro University, Semarang. Prior to joining Sahid Group as the Company’s Independent Commissioner, he served as a Commissioner of PT Indosat in 2014-2016. In his service career, he served in State Intelligence Agency (BIN) with various positions, such as Deputy III and Deputy VII Head (2006-2015), and Special Staff Head (2015-present). He has no affiliated relationships with other members of the Board of Commissioners, members of the Board of Directors and shareholders. As an Independent Commissioner, he is committed to maintain his independence in carrying out his duties and responsibilities, as well as being avoided from any kind of conflict of interests.

Drs. Beny RoelyawanKomisaris IndependenIndependent Commissioner





Warga Negara Indonesia, berusia 54 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Direktur Utama Perseroan berdasarkan Akta Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau merupakan lulusan Fakultas Teknik Sipil Universitas Sebelas Maret Surakarta, Magister Manajemen dan program S3 (Doktor) dari Universitas Indonesia serta pemegang lisensi Registered Financial Consultant dari Association of Registered Consultants, Inc. (IARFC). Beliau mengawali karirnya sebagai Direktur Utama PT Sahid Detolin Textile pada 1992 serta menduduki jabatan Direktur Utama di beberapa perusahaan di Kelompok Usaha Sahid hingga saat ini. Selain berkarir di dalam Kelompok Usaha Sahid, saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Indotex LaSalle College International (1997-sekarang), Presiden Komisaris PT Jurnalindo Aksara Grafika (2018-sekarang), Presiden Direktur PT Indonesia Paradise Island dan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan (2014-2016). Beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris merangkap Anggota Fraksi Utusan Golongan MPR-RI periode 1999-2004 dan hingga kini masih aktif dalam berbagai organisasi, antara lain Anggota Dewan Pertimbangan Kamar Dagan dan Industri Indonesia, Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) / Penasehat Ekonomi dan Industri Presiden Joko Widodo, Pengurus Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas (IKAL), Ketua Visit Wonderful Indonesia Board, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) dan Ketua Umum Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia (PHRI). Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris dan pemegang saham.

Indonesian citizen, 54 years old, lives in Jakarta. He was first appointed as the Company’s President Director based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. He was a Graduate from the Faculty of Technology, Civil Engineering Department, Sebelas Maret University, Surakarta; Magister Management and Doctoral program from University of Indonesia, also a license holder of Registered Financial Consultant from Association of Registered Consultants, Inc. (IARFC). He started his career as the President Director of PT Sahid Detolin Textile in 1992, and served as President Director in several companies within Sahid Business Group until today. Aside of serving in Sahid Business Group, he also serves as the President Director of PT Indotex LaSalle College International (1997-present), President Commissioner of PT Jurnalindo Aksara Grafika (2018-present), President Director of PT Indonesia Paradise Island and Supervisory Board of BPJS Ketenagakerjaan (2014-2016). He once served as Secretary and Fraction Member of The People’s Consultative Assembly of the Republic of Indonesia in 1999-2004, and still actively participated in several organizations until today, such as Advisory Council Member of Indonesian Chamber of Commerce and Industry, Member of National Economy and Industry Committee (KEIN) / Advisor in Economy and Industry for Mr. President Joko Widodo, Executive Board of Lemhanas Alumni Family (IKAL), Chairman of Visit Wonderful Indonesia Board, Chairman of the Indonesian Employers Association (APINDO) and Chairman of the Indonesian Hotel & Restaurant (PHRI). He has no affiliated relationships with other members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners and shareholders.

Profil Direksi PROFILE OF THE BOARD OF DIRECTORS

Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MMDirektur UtamaPresident Director





Warga Negara Indonesia, berusia 62 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Wakil Direktur Utama Perseroan berdasarkan Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau adalah lulusan State University of New York, Binghamton, New York dalam bidang Manajemen dan pemegang gelar Master of Science in Business Administration di bidang Marketing dari California State University, Los Angeles, Amerika Serikat. Beliau mulai berkarir di lingkungan Sahid Group sejak 1983 sebagai Manajer Pemasaran PT Sahid Detolin Textile dan kemudian diangkat menjadi Direktur Utama pada 1990. Sebelum diangkat menjadi Komisaris Perseroan pada tahun 2007, beliau pernah memegang jabatan yang sama untuk periode 1990 hingga 2005. Hingga saat ini, beliau masih memegang beberapa jabatan di lingkungan Sahid Group, antara lain sebagai Direktur Utama PT Sahid Inti Dinamika, Direktur Utama PT Sahid Inti Adhiyaksa, Direktur PT Koba Pangestu, Wakil Direktur Utama PT Sahid International Hotels Management dan Consultant, serta Direktur Utama PT Sahid Husada International. Di lingkungan organisasi, beliau aktif sebagai Ketua Bidang Yayasan Asa Bangsa, sebuah organisasi yang bergerak dalam bidang penanggulangan penyalahgunaan narkoba. Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris dan pemegang saham.

Indonesian citizen, 62 years old, lives in Jakarta. She was first appointed as the Company’s Vice President Director based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. She graduated from Faculty of Management, State University of New York, Binghamton, New York, and earned Master of Science degree in Business Administration majoring in Marketing from California State University, Los Angeles, United States. She started her career within the Sahid Group in 1983 as Marketing Manager of PT Sahid Detolin Textile and was appointed as President Director in 1990. Prior to being appointed as the Company’s Commissioner in 2007, she held the same position from 1990 to 2005. Until today, she serves several positions within Sahid Group as Director of PT Sahid Inti Dinamika, Director of PT Sahid Inti Adhiyaksa, Director of PT Koba Pangestu, Vice President Director PT Sahid International Hotels Management dan Consultant, and President Director of PT Sahid Husada International.

In organization field, she is actively involved as the Chairman of Yayasan Asa Bangsa, an organization which focuses on handling narcotics and drug abuse. She has no affiliated relationships with other members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners and shareholders.

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBAwakil Direktur UtamaVice President Director





Warga Negara Indonesia, berusia 56 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau diangkat pertama kali menjadi Direktur Perseroan berdasarkan Akta No. 23 tanggal 8 Juni 2018. Beliau memperoleh gelar Sarjana dalam Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi di Universitas Brawijaya, Malang. Beliau mengawali karirnya di PT Jaya Bank International dengan posisi terakhir sebagai Koordinator Pemasaran (Kepala Departemen). Beliau pernah menjabat sejumlah posisi manajemen senior di 2 (dua) bank selama 15 tahun. Beliau pernah bekerja sebagai Relationship Manager bagian Commercial Banking di PT Bank PDFCI Tbk, Asisten Wakil Presiden, dan Corporate Business Team Leader PT Bank Mega Tbk. Pada Juni 2008, beliau telah memperoleh Sertifikat Certified Risk Management dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko dan bergabung dalam Sahid Group sebagai Kepala Eksekutif Keuangan di PT Sahid Sahirman Memorial Hospital. Pada 2012, beliau diangkat sebagai Deputi Direktur Keuangan Perseroan, dan sebagai Direktur Keuangan Perseroan pada Mei 2012. Beliau tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris dan pemegang saham.

Indonesian citizen, 56 years old, lives in Jakarta. She was first appointed as the Company’s Director based on Deed No. 23 dated June 8, 2018. She graduated from Department of Accounting, Faculty of Economics, University of Brawijaya, Malang. She started her career in PT Jaya Bank International with last position as Marketing Coordinator (Department Head). She also held a number of senior management positions in 2 (two) banks for 15 years. She once worked as Relationship Manager of Commercial Banking in PT Bank PDFCI Tbk, Assistant Vice President and Corporate Business Team Leader of Bank Mega Tbk. In June 2008, she earned her Certificate of Certified Risk Management from Risk Management Certification Institution and joined Sahid Group as Chief Financial Executive at PT Sahid Sahirman Memorial Hospital. In 2012, she was appointed as the Company’s Deputy Director of Finance, and later on as the Company’s Finance Director in May 2012. She has no affiliated relationships with other members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners and shareholders.

Dyah Tri AnjayaniDirekturDirector





Sebagai perusahaan perhotelan, Perseroan senantiasa berkomitmen untuk memprioritaskan kualitas Sumber daya Manusia (SDM) yang unggul dan kompetitif, serta memiliki hati yang tulus dalam melayani pelanggan. Pada 2019, jumlah karyawan Perseroan tercatat sebesar 428 orang, menurun dari tahun 2018 yakni 463 orang. Penurunan ini disebabkan adanya pengurangan karyawan sebanyak 35 orang, dan tingkat perputaran karyawan sebanyak 18,6%, yang terdiri dari pengunduran diri dan pensiun.

As a hospitality company, the Company is committed to prioritize the excellent and competitive quality of Human Resources, also has a sincere heart to serve customers. In 2019, the Company’s employees were recorded at 428 people, decreased from 2018 which were 463 people. This decrease was due to employees cut-down of 35 people, and employee turnover of 18.6% due to resignation and pension.

Sumber Daya ManusiaHUMAN RESOURCES

Tingkat Usia | Age Level 2019 2018

>50 tahun | years old 204 229

40-49 tahun | years old 90 91



Total 428 463

KOMPOSISI KARYAwAN BERDASARKAN TINGKAT USIA Employee Composition Based on Age Level





Tingkat Pendidikan | Educational Level 2019 2018

Pascasarjana | Master’s Degree 2 3

Sarjana | Bachelor’s Degree 32 34

Diploma | Diploma 27 60

Sekolah Menengah Atas | Senior High School 2 149

Sekolah Menengah Kejuruan | Vocational High School 365 217

Total 428 463

KOMPOSISI KARYAwAN BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN Employee Composition Based on Educational Level

KOMPOSISI KARYAwAN BERDASARKAN TINGKAT jABATAN Employee Composition Based on Position Level

KOMPOSISI KARYAwAN BERDASARKAN TINGKAT STATUS KEPEGAwAIAN Employee Composition Based on Employment Status

KOMPOSISI KARYAwAN BERDASARKAN GENDER Employee Composition Based on Gender

Tingkat jabatan | Position Level 2019 2018

Executive Commitee 3 2

Department Head (A) 6 5

Department Head (B) 6 7

Assistant Manager 21 23

Head Section 48 54

Supervisor 103 105

Rank & File 241 267

Total 428 463

Status Kepegawaian | Employment Status 2019 2018

Permanen | Permanent 233 257

Kontrak | Contract 195 206

Total 428 463

Gender | Gender 2019 2018

Pria | Male 302 370

Wanita | Female 126 93

Total 428 463





PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI Training and Competency Development

jabatan | Position Departemen | Department Nama Pelatihan | Training Name

Executive Commitee Seluruh Departemen | All Department

Department Head (A) Seluruh Departemen | All Department Mandatory Training, Managerial

Department Head (B) Seluruh Departemen | All Department LSP, SOS, English Class, Grooming, Leadership

Assistant Manager Seluruh Departemen | All Department Managerial Training, Leadership, LSP, English Class, SOS, Grooming

Head Section Seluruh Departemen | All Department LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Promo of the Month, Telephone Courtesy, English Class, Grooming

Supervisor Food & Beverages LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Promo of the Month, Telephone Courtesy, English Class, Grooming

Supervisor Front Office LSP, SOS, English Class, Grooming

Supervisor Engineering LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Telephone Courtesy, English Class, Grooming

Supervisor Housekeeping LSP, SOS, English Class, Emerald System, Grooming

Supervisor Accounting LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Promo of the Month, Telephone Courtesy, English Class, Grooming, Product Knowledge

Rank & File Food & Beverages LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Promo of the Month, Telephone Courtesy, English Class, How to Taking Reservation, Grooming, Up Selling

Rank & File Front Office LSP, SOS, English Class, Grooming

Rank & File Engineering LSP, SOS, HK, Billing Procedure, Telephone Courtesy, English Class, Grooming

Rank & File House Keeping LSP, SOS, English Class, Emerald System, Grooming

Rank & File Accounting LSP, SOS, English Class, Emerald System, Grooming

Pada 2019, total jam pelatihan karyawan adalah 10.288 jam, meningkat dari tahun 2018 yaitu 1.647 jam. Selain itu, pada 2019, sebanyak 365 karyawan Perseroan telah tersertifikasi atau setara 88,28% terhadap total karyawan. Berbagai sertifikasi yang dimiliki adalah Leadership, English Classes, Asian Profession Certification, HLO/ Helicopter Landing, Firefighters License, MC Certificated dan MEA.

In 2019, total of the employees’ training hours were 10,288 hours. Other than that, in 2019, total 365 employees of the Company have been certified or equally to 88.28% of the total employees. Some of the certifications are Leadership, English Classes, Asian Profession Certification, HLO/ Helicopter Landing, Firefighters License, MC Certificated and MEA.

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM PER 31 DESEMBER 2019Shareholders Composition as of December 31, 2019

Komposisi Pemegang SahamSHAREHOLDERS COMPOSITION

Per 31 Desember 2019, Perseroan telah mencatatkan sebanyak 1.119.326.168 lembar saham yang ditempatkan dan disetor penuh di BEI dengan kode saham SHID.

As of December 31, 2019, the Company has listed 1,119,326,168 shares which are issued and paid-up at IDX with ticker code SHID.

Nama PerusahaanCompany Name

jumlah SahamTotal Share

Persentase Kepemilikan (%)Ownership Percentage (%)

PT Empu Sahid International 883.951.142 78,972

PT Sahid Insanadi 68.010.926 6,076

Lainnya (masyarakat) | Others (public) 167.364.100 14,952

Total 1.119.326.168 100%





KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM DENGAN SAHAM 5% ATAU LEBIH PER 31 DESEMBER 2019 Shareholders Composition with 5% Shares or More as of December 31, 2019

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM DENGAN SAHAM 5% ATAU KURANG PER 31 DESEMBER 2019 Shareholders Composition with 5% Shares or Less as of December 31, 2019




PT Empu Sahid International 883.951.142 78,972

PT Sahid Insanadi 68.010.926 6,076




Masyarakat | Public 167.364.100 14,952

No. Klasifikasi KepemilikanOwnership Classification

jumlah Pemegang SahamTotal Shareholders

jumlah SahamTotal Shares


1 Institusi Lokal | Local Institutions 72 999.104.068 89,26

2 Institusi Asing | Foreign Institutions 7 36.100 0,00

3 Individu Lokal | Local Individuals 1.020 120.087.480 10,73

4 Individu Asing | Foreign Individuals 35 94.280 0.01

No. Klasifikasi KepemilikanOwnership Classification

jabatanPosition



1 Dra. Hj. Sarwo B. Wiryanti Sukamdani, CHA Komisaris Utama President Commisioner - -

2 Hj. Juliah Sukamdani Wakil Komisaris UtamaVice President Commissioner 33.607.100 3.00

3 M. Nurdin, SE Komisaris IndependenIndependent Commissioner - -

4 Drs. Beny Roelyawan Komisaris IndependenIndependent Commissioner - -

5 Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MM Direktur UtamaPresident Director - -

6 Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA Wakil Direktur Utama Vice President Director - -

7 Dyah Tri Anjayani DirekturDirector - -

Total 33.607.100 3.00

KOMPOSISI PEMEGANG SAHAM BERDASARKAN KEPEMILIKAN PER 31 DESEMBER 2019Shareholders Composition based on Ownership as of December 31, 2019

KEPEMILIKAN SAHAM OLEH DEwAN KOMISARIS DAN/ATAU DIREKSIShare Ownership by the Board of Commissioners and/or Board of Directors





No. NamaName



1 PT Empu Sahid International 883.951.142 78,97

2 Juliah Sukamdani 33.607.100 3.00

3 PT Sahid Insanasi 68.010.926 6,08

4 Sukamdani S. Gitosardjono 36.489.600 3,26

INfORMASI PEMEGANG SAHAM UTAMA DAN PENGENDALIInformation of Main and Controlling Shareholders

Struktur Grup PerusahaanCOMPANY GROUP STRUCTURE

PT HOTEL SAHID jAYA INTERNATIONAL TBK

SAHID INTERNATIONAL HOTEL MANAGEMENT & CONSULTANTS

95%

Daftar Entitas Anak, Perusahaan Asosiasi, Perusahaan VenturaSUBSIDIARIES, ASSOCIATES AND JOINT VENTURE COMPANY

Dalam rangka restrukturisasi antara entitas sepengendali, Perseroan telah mengakuisisi saham PT Sahid International Hotel Management & Consultant (SIHM&C) pada tanggal 20 November 1997 dan aset tetap Hotel Sahid Bandar lampung pada tanggal 29 Desember 1997. Pembelian saham SIHM&C dan aset tetap Hotel Sahid Bandar Lampung masing-masing sebesar Rp24.600.000.000 dan Rp15.871.200.000 yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Terbatas. PT Sahid International Hotel Management & Consultant (SIHM&C) didirikan pada 27 Mei 1994, berkedudukan di Jakarta yang bergerak di bidang jasa manajemen dan jasa-jasa lainnya yang berhubungan dengan jasa perhotelan dan pariwisata.

Due to the restructuring between controlling entities, the Company has acquired the shares of PT Sahid International Hotel Management & Consultant (SIHM&C) on November 20, 1997 and fixed asses of Hotel Sahid Bandar Lampung on December 29, 1997. The purchase of SIHM&C shares and fixed asset of Hotel Sahid Bandar Lampung of IDR24,600,000,000 and IDR15,871,200,000 respectively were acquired from the Limited Public Offering.

PT Sahid International Hotel Management & Consultant (SIHM&C) was founded on May 27, 1994, domiciled in Jakarta and operates in management and other services related to hospitality and tourism.





Tahun Penerbitan SahamShare Listing Date

Aksi KorporasiCorporate Action

Perubahan jumlah Saham

Change In Number of Shares


Nilai Nominal Saham

Share Amount Value

Harga Penawaran

SahamShare Offering

Price

BursaExchange

8 Mei 1990May 8, 1990

Penawaran Umum Perdana Initial Public Offering 11.000.000 1.000 BEI | IDX

9 Mei 1990May 9, 1990

Pencatatan Saham SendiriListing of Own Shares 4.000.000 15.000.000 1.000

25 November 1992November 25, 1992

Pencatatan Saham KoperasiListing of Cooperative Shares 570.000 108.800.000 1.000

23 Agustus 1993 August 23, 1993

Pembagian Saham Bonus dari Agio Saham, untuk 5 saham mendapatkan 3 saham bonusDistribution of Bonus Shares from Premium Share, for 5 shares received 3 bonus shares

40.800.000 1.000

17 Oktober 1997October 17, 1997

Penawaran Umum Terbatas I dengan Hak Memesan Efek Terlebih DahuluLimited Public Offering (Right Issue) I, with Pre-emptive Rights

217.600.000

4 Juni 1999June 4, 1999

Pemecahan nilai nominal saham dari Rp1,000,- menjadi Rp500,-Stock Split from Rp1.000,- per share to Rp500,- per share.

326.400.000 652.800.000

25 April 2007April 25, 2007

Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu dalam rangka pengalihan utang Merchiston Group Ltd. menjadi saham Perseroan.Additional Capital without Pre-emptive Rights for debt switchover of Merchiston Group Ltd. Converted to Company’s share.

466.426.168 1.119.326.168

22 Mei 2013May 22, 2013

Pembagian dividen kepada Pemegang Saham Rp6,7 per lembar saham yang merupakan bagian 60.01% dari laba bersih Perseroan.Dividend disbursement to the Shareholders amounted to Rp6.7 per share, which was 60.013% of the Company’s net profit.

Kronologi Pencatatan SahamSHARE LISTING CHRONOLOGY

Pada 2019, tidak terdapat pencatatan efek yang dilakukan Perseroan.

In 2019, there was no securities listed by the Company.

Kronologi Pencatatan Efek LainnyaOTHER SECURITIES LISTING CHRONOLOGY





Nama dan Alamat LembagaName and Address of Institutions

jenis dan Bentuk jasaType and Form of Services

Biro Administrasi Efek | Securities Administration Bureau

PT Datindo EntrycomJl. Hayam Wuruk No. 28 Jakarta 10120

Jasa admistrasi sehubungan dengan data para pemegang saham Perseroan untuk periode penugasan 2019.

Administration service for the Company’s shareholders data for 2019 fiscal year.

Kantor Akuntan Publik | Public Accounting Firm

Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & AliMenara Kuningan 11th FloorJl HR. Rasuna Said Blok X-7 Kav 5 Jakarta 12940

Jasa audit laporan keuangan Perseroan untuk periode penugasan 2019.

Audit service of the Company’s financial statements for 2019 fiscal year.

Notaris | Notary Ashoya Ratam, SH, MKnJl. Suryo No.54, Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12180

Jasa notaris untuk Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan untuk periode penugasan 2019.

Notarial service for the Company’s General Meeting of Shareholders for 2019 fiscal year.

Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian |Depository and Settlement Institution

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 1, Lantai 5 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta 12190

Jasa penyimpanan dan penyelesaian transaksi sehubungan dengan transaksi di pasar modal dan data para Pemegang Saham Perseroan untuk periode penugasan 2019.

Depository and settlement service fot transactions related to capital market and the Company’s shareholders data for 2019 fiscal year.

Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar ModalCAPITAL MARKET SUPPORTING INSTITUTIONS AND/OR PROFESSIONS

Informasi Kantor Cabang/PerwakilanINFORMATION OF BRANCH/REPRESENTATIVE OFFICES

Situs web PerseroanCOMPANY WEBSITE

Pada 2019, Perseroan tidak memiliki kantor cabang/perwakilan.

Situs web Perseroan dapat diakses di laman www.pthsji.com. Situs web ini merupakan komitmen Perseroan untuk meningkatkan prinsip transparansi informasi kepada seluruh pemangku kepentingan. Perseroan mempublikasikan informasi dan hal-hal mengenai perkembangan Perseroan selama informasi tersebut dapat dan layak diketahui oleh publik. Situs web ini tersedia dalam 2 (dua) bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Situs web Perseroan telah memenuhi ketentuan dasar sebagaimana disyaratkan dalam POJK No. 8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik.

In 2019, the Company did not own branch/representative offices.

The Company’s website can be accessed through www.pthsji.com. The website is part of the Company’s commitment to improve information transparency principles to all stakeholders. The Company published information and matters related to the Company’s development as long as the information can and is eligible to be known by public. The website is provided in 2 (two) languages, which are Indonesian and English. The Company’s website has fulfilled the basic requirements as ruled in POJK No. 8/POJK.04/2015 regarding to Website of Issuer or Public Company.





04Analisis &

Pembahasan ManajemenManagement Discussion & Analysis


Tinjauan EkonomiECONOMIC REVIEW

Tinjauan Operasi Per Segmen UsahaOPERATIONAL OVERVIEW OF EACH BUSINESS SEGMENT

Sepanjang 2019, kondisi perekonomian global belum menunjukkan perbaikan yang signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berdampak pada sejumlah negara di dunia termasuk Indonesia. Pada 2019, Indonesia mencatatkan tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 5,02%, menurun dari tahun 2018 yakni 5,17%. Kendati mengalami penurunan, Indonesia tetap mampu meraih perbaikan di sejumlah faktor, seperti tingkat inflasi yang stabil di level rendah yaitu 2,72% dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat yang menguat hingga Rp13.901 per 31 Desember 2019. Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Desember 2019 mencapai rata-rata 59,39% atau turun 0,36 poin dibandingkan TPK Desember 2018 yang sebesar 59,75%. TPK tertinggi tercatat di Provinsi DI Yogyakarta sebesar 72,43 persen, diikuti Provinsi Lampung sebesar 69,51%, dan Provinsi Bengkulu sebesar 67,97%, sedangkan TPK terendah tercatat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang sebesar 39,08%.

Perseroan mengelola 1 (satu) segmen usaha yaitu perhotelan, yaitu Hotel Grand Sahid Jaya. Perolehan pendapatan dan profitabilitas segmen usaha ini akan dibahas dalam sub bab Tinjauan Keuangan dalam bab ini. Pada 2019, sebagian pendapatan usaha Perseroan bersumber dari pendapatan kamar sebesar 38,24%, serta makanan dan minuman sebesar 39,89%. Departemen Makanan dan Minuman meraih pendapatan sebesar Rp62,17 miliar pada 2019, menurun sebesar 20,29% dari Rp78 miliar pada 2018. Penurunan ini terjadi karena peningkatan persaingan yang menyebabkan penyesuaian harga untuk mempertahankan volume perdagangan kami. Penurunan kegiatan MICE dikarenakan adanya penundaan acara-acara besar. Saat ini, terdapat 5 (lima) restoran yang beroperasi di Hotel Grand Sahid Jaya, antara lain Bengawan Solo, Andrawina, Golden Dragon Seafood, Bushido dan Solo Lounge. Terletak di lobi utama, Solo Lounge memiliki kapasitas 80 tempat duduk dengan akses pemandangan langsung ke jalan Jenderal Sudirman. Restoran Andrawina kini memiliki kapasitas 210 tempat duduk dan fasilitas ruang privat.

Throughout 2019, the global economy did not show any significant improvements from previous years. It certainly affected various countries around the world, including Indonesia. In 2019, Indonesia recorded an economic growth rate of 5.02%, a decrease compared with 5.17% in 2018. Despite the decline, Indonesia was still able to achieve several improvements in a number of factors, such as a stable inflation rate at a low level of 2.72% and the Indonesian Rupiah exchange rate against the US Dollar which strengthened to IDR13,901 as of December 31, 2019. Room Occupancy Rate (ROR) of star-class hotels in Indonesia in December 2019 reached an average of 59.39% or decreased by 0.36 points compared with the ROR of December 2018 which amounted to 59.75%. The highest ROR was recorded in DI Yogyakarta Province by 72.43 percent, followed by Lampung Province by 69.51%, and Bengkulu Province by 67.97%, while the lowest ROR was recorded in Bangka Belitung Islands Province by 39.08%.

The Company manages 1 (one) business segment, which is hospitality, namely Grand Sahid Jaya Hotel. The revenue and profitability of this business segmen will be reviewed in the Financial Overview in this chapter. In 2019, part of the Company’s revenue were generated from room revenue which was amounted to 38.24%, as well as food and beverages of 39.89%. The Food and Beverages department recorded revenue of IDR62.17 billion in 2019, decreased by 20.29% from IDR78 billion in 2018. The decrease was due to escalated competition that caused price adjustment to maintain our trading volume. The decreasing MICE activities was due to the delay of big events.

Currently, there are 5 (five) restaurants which operate at Grand Sahid Jaya Hotel, namely Bengawan Solo, Andrawina, Golden Dragon Seafood, Bushido and Solo Lounge. Located at the main lobby, Solo Lounge has 80 seats of capacity with direct view to the street of Jenderal Sudirman. Andrawina restaurant now has 120 seats of capacity and private room facility.





Tinjauan KeuanganFINANCIAL OVERVIEW

Perseroan juga memiliki segmen usaha pengelolaan hotel yang memberikan layanan pengelolaan dan konsultan manajemen untuk hotel-hotel milik Sahid Group, baik yang dimiliki 100% oleh Sahid Group maupun yang berupa kerjasama dengan kelompok usaha lain dalam bentuk perjanjian pengelolaan. Segmen usaha ini dijalankan oleh entitas anak Perseroan yaitu PT Sahid International Hotel Management & Consultant (PT SIHMC).

Segmen Perhotelan | Hospitality Segment 2019 (Rp) 2018 (Rp)

Pendapatan Usaha Bersih | Net Operating Revenue 145,94 miliar | billion 177,11 miliar | billion

Laba Kotor | Gross Profit 105,79 miliar | billion 135,56 miliar | billion

Segmen Apartemen | Apartment Segment 2019 (Rp) 2018 (Rp)

Pendapatan Usaha Bersih | Net Operating Revenue 956,09 juta | million 1,84 miliar | billion

Laba Kotor | Gross Profit 524,80 juta | million 1,32 miliar | billion

Segmen Pengelolaan Hotel | Hotel Management Segment 2019 (Rp) 2018 (Rp)

Pendapatan Usaha Bersih | Net Operating Revenue 8,93 miliar | billion 10,86 miliar | billion

Laba Kotor | Gross Profit 8,93 miliar | billion 10,86 miliar | billion

Berikut adalah pembahasan sejumlah aspek material dari laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2018 dan 31 Desember 2019 dan yang telah diaudit oleh KAP Doli, Bambang, Sulistyanto, Dadang & Ali. Pembahasan ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Laporan Keuangan yang disajikan bersamaan dengan Laporan Tahunan ini.

The following is the discussion of several material aspects from the financial statements ended on December 31, 2018 and December 31, 2019, which has been audited by Doli, Bambang, Sulistyanto, Dadang & Ali Public Accounting Firm. The discussion is inseparable from the Financial Statement disclosed in this Annual Report.

The Company also has hotel management business segment which provides management service and consultancy for hotels of Sahid Group, both 100% owned by Sahid Group and partnership with other business groups in form of management agreement. This business segmen is run by the Company’s subsidiary, which is PT Sahid International Hotel Management & Consultant (PT SIHMC).





financial Position Statement

AssetThe Company recorded total asset of IDR1.47 trillion in 2019, decreased by 1.84% from IDR1.50 trillion in 2018 due to asset depreciation and insignificant capital budget. Current AssetThe Company recorded total current asset of IDR295.16 billion in 2019, decreased by 1.47% from IDR299.57 billion in 2018. This was due to the financial position statement at the end of the year, in which the current asset only portrayed the company’s cash condition. Noncurrent AssetThe Company recorded total noncurrent asset of IDR1.180,29 billion in 2019, decreased by 1.93% from IDR1.203,53billion in 2018. This was due to settlement of noncurrent asset. LiabilitiesThe Company’s total liabilities were IDR540.62 billion, decreased by 2.62% from IDR5556.21 billion in 2018. This was due to payment of part the principal loan facility. Current LiabilitiesThe Company’s current liabilities decreased by 9.67% from IDR100.70 billion in 2018 to IDR90.96 billion in 2019. This decrease was due to payment of account payable to vendors.

Noncurrent LiabilitiesThe Company’s noncurrent liabilities decreased by 1.05% from IDR454.51 billion in 2018 to IDR449.73 billion in 2019. The decrease was due to payment of noncurrent liabilities.

Laporan Posisi Keuangan

AsetPerseroan mencatatkan total aset sebesar Rp1,47 triliun pada 2019, turun sebesar 1,84% dari Rp1,50 triliun pada 2018 yang terutama disebabkan oleh depresiasi aset dan anggaran modal tidak signifikan. Aset LancarPerseroan mencatatkan aset lancar sebesar Rp295,16 miliar pada 2019, turun sebesar 1,47% dari Rp299,57 miliar pada 2018. Hal ini sesuai laporan posisi keuangan per akhir tahun, di mana aset lancar hanya merefleksikan kondisi kas perusahaan.

Aset Tidak LancarPerseroan mencatatkan total aset sebesar Rp1.180,29 miliar pada 2019, turun sebesar 1,93% dari Rp1.203,53 miliar pada 2018 yang disebabkan oleh settlement aset tidak lancar. LiabilitasJumlah liabilitas Perseroan pada 2019 adalah sebesar Rp540,62 miliar, menurun sebesar 2,62% dari tahun 2018 yaitu Rp555,21 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran sebagian pokok fasilitas pinjaman. Liabilitas LancarLiabilitas lancar Perseroan menurun sebesar 9,67% dari Rp100,70 miliar pada 2018 menjadi Rp90,96 miliar pada 2019. Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran utang (account payable) kepada vendor. Liabilitas Tidak LancarLiabilitas tidak lancar Perseroan menurun sebesar 1,05% dari Rp454,51 miliar pada 2018 menjadi Rp449,73 miliar pada 2019. Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran liabilitas tidak lancar.

Keterangan 2019 2018 % Description

Total Aset 1.475.456 1.503.099 (1,84) Total Assets

Aset Lancar 295.162 299.570 (1,47) Current Assets

Aset Tidak Lancar 1.180.294 1.203.529 (1,93) Noncurrent Assets

Total Liabilitas 540.625 555.210 (2,62) Total Liabilities

Liabilitas Lancar 90.963 100.696 (9,67) Current Liabilities

Liabilitas Tidak Lancar 449.732 454.514 (1,05) Noncurrent Liabilities

Total Ekuitas 935.031 947.889 (1.36) Total equity

dalam juta Rp | in million Rp





EkuitasPer akhir 2019, Perseroan membukukan total ekuitas sebesar Rp935,03 miliar, menurun sebesar 1,36% dari 2018 yaitu Rp947,89 miliar yang dikarenakan penurunan retained earnings.

Laporan Laba Rugi

Pendapatan UsahaPerseroan mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 17,91%, yakni dari Rp189,82 miliar pada 2018 menjadi Rp155,82 miliar pada 2019. Penurunan ini disebabkan oleh peningkatan kompetisi di Jakarta dan sekitar, dan pada semester pertama 2019 terdapat beberapa kejadian yang menyebabkan penundaan acara-acara besar serta tingkat okupansi hotel yang rendah pada bulan-bulan tertentu. Beban UsahaTotal beban usaha Perseroan pada 2019 adalah sejumlah Rp127,22 miliar, menurun sebesar 12,62% dari 2018 yaitu Rp145,60 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh penurunan beban operasional. Laba KotorPerseroan mencatat penurunan laba kotor sebesar 22%, dari Rp147,75 miliar pada 2018 menjadi Rp115,24 miliar pada 2019 dikarenakan oleh penurunan pendapatan, tapi biaya tetap masih perlu dipertahankan. Rugi Bersih KomprehensifRugi bersih komprehensif Perseroan pada 2019 adalah sebesar Rp12,98 miliar, menurun sebesar 1.162,27% dari laba bersih komprehensif pada 2018 yaitu Rp1,22 miliar. Penurunan ini utamanya dikarenakan oleh penurunan pendapatan, tapi biaya tetap masih perlu dipertahankan.

Meskipun penurunan pendapatan hanya sebesar 17,91%, dikarenakan adanya biaya tetap seperti karyawan, biaya perbankan dan pemeliharaan peralatan dan gedung, maka

EquityAs of 2019, the Company recorded total equity of IDR935.03 billion, decreased by 1.36% from 2018 which was IDR947.89 billion due to decrease of retained earnings.

Profit Loss Statement

RevenueThe Company recorded decrease of revenue by 17.91%, from IDR189.82 billion in 2018 to IDR155.82 billion in 2019. The decrease was due to increase of competition in Jakarta and its surrounding, and in the first semester of 2019 there were few events causing the delay of big events, and low occupancy rate in particular months. Operating ExpensesThe Company’s operating expenses in 2019 was IDR 127.22 billion, decreased by 12.62% from 2018 which was IDR145.60 billion. The decrease was due to decrease of operational cost. Gross ProfitThe Company recorded decrease of gross profit of 22%, from IDR147.75 billion in 2018 to IDR115.24 billion in 2019 due to decrease of revenue, in which fixed cost must be retained. Comprehensive Net LossThe Company’s comprehensive net loss in 2019 was IDR12.98 billion, decrease by 1,162.27% from comprehensive net profit in 2018 which was IDR1.22 billion. This decrease was due to decrease of revenue, in which fixed cost must be retained.

Although the revenue decrease was recorded by 17.91%, due to fixed cost such as labor, banking, as well as equipment and building maintenance, the cost of sales only decreased by 3.54%

Keterangan 2019 2018 % Description

Pendapatan Usaha 155.824 189.818 (17,91) Revenue

Beban Pokok Penjualan (40.581) (42.070) (3.54) Cost of Sales

Beban Usaha (127.226) (145.603) (12,62) Operating Expenses

Laba Usaha (11.982) 2.145 (658,60) Operating Profit

Laba Tahun Berjalan (12.677) 1.717 (838,32) Profit for the Year

Pendapatan Komprehensif Lain (304) (495) (38,59) Other Comprehensive Income

Laba Komprehensif Tahun Berjalan (12.981) 1.222 (1.162,27) Comprehensive Income for the Year






penurunan beban pokok pendapatan hanya dapat turun 3,54% dan beban usaha hanya dapat turun 12,62%. Hal ini menyebabkan penurunan rugi komprehensif yang signifikan. Perseroan terus berusaha menyeimbangkan penurunan beban agar dapat menyesuaikan dengan pergerakan pendapatan melalui efisiensi biaya dan operasional hotel.

Laporan Arus Kas

Arus kas neto Perseroan yang diperoleh untuk aktivitas operasi pada 2019 adalah sebesar Rp4,77 miliar, menurun dari tahun 2018 yaitu Rp11,43 miliar yang dikarenakan oleh adanya penurunan pendapatan. Arus kas neto Perseroan yang digunakan untuk aktivitas investasi pada 2019 adalah sebesar Rp6,64 miliar, menurun dari tahun 2018 yaitu Rp7,09 miliar. Penurunan ini dipengaruhi oleh tidak adanya investasi yang signifikan di luar perbaikan peralatan mekanikal dan elektrikal. Arus kas neto Perseroan yang digunakan untuk aktivitas pendanaan pada 2019 adalah sebesar Rp7,05 miliar, sedangkan di tahun 2018 arus kas neto Perseroan yang diperoleh dari aktivitas pendanaan adalah sebesar Rp1,93 miliar. Hal tersebut dikarenakan Perseroan mengikuti jadwal pembayaran bunga fasilitas perbankan.

and operating cost by 12.62%. This caused a significant decrease of comprehensive loss. The Company strives to balance the cost decrease to adjust with the revenue flow through cost efficiency and hotel operational activities.

Cash flow Statement

The Company’s net cash flow from operating activities in 2019 was IDR4.77 billion, decreased from 2018 which was IDR11.43 billion due to decrease of revenue. The Company’s net cash flow used for investment activities in 2019 was IDR6.84 billion, decreased by 2018 which was IDR7.09 billion. This decrease was due to no significant investment beyond the repair of mechanical and electrical equipment. The Company’s net cash flow used for financing activities in 2019 was IDR7.05 billion, while in 2018 the Company’s net cash flow used for financing activities was IDR1.93 billion. This was due to the Company follows the bank loan facility payment schedule.

Kemampuan Membayar UtangSOLVENCY LEVEL

Rasio laba bersih Perseroan terhadap total pendapatan pada 2019 adalah sebesar (8,14%), turun 1.371,88% dari tahun 2018 yaitu 0,64%. Selain itu, rasio laba bersih terhadap aset Perseroan juga turun 1.200% dari 0,08% pada 2018 menjadi (0,88%) pada 2019. Rasio laba bersih per saham mengalami penurunan dari Rp1,01 lembar saham di 2018 menjadi (Rp11,63) lembar saham di 2019. Pada 2019, rasio lancar Perseroan masih tergolong baik, yaitu sebesar 324,49%. Nilai ini menggambarkan bahwa Perseroan memiliki kemampuan dalam memenuhi kewajiban lancarnya dengan mengandalkan seluruh aset lancarnya. Dengan kata lain, jumlah aset lancar Perseroan dapat menutupi seluruh kewajiban lancar yang dimilikinya.

The Company’s net profit to revenue ratio in 2019 was (8.14%), decreased by 1,371.88% from 2018 which was 0.64%. aside of that, the Company’s net profit to asset ratio was decreased by 1,200% from 0.08% in 2018 to (0.88%) in 2019. Net profit per share ratio decreased from IDR1.01 per share in 2018 to (IDR11.63) per share in 2019. In 2019, the Company’s current ratio was considered good, which was 324.49%. This portrayed that the Company has the ability to fulfill its current liabilities by depending on its current asset. On the other hand, the Company’s current asset can cover all of its current liabilities.





Tingkat Kolektabilitas PiutangCOLLECTABILITY LEVEL

Pada 2019, tingkat kolektibilitas piutang Perseroan tergolong lancar, dengan target terms of payment antara 30-60 hari untuk pelanggan korporasi dan pemerintah.

In 2019, the Company’s collectability level was considered ideal, with target of terms of payment between 30-60 days for corporate and government customers.

Struktur Modal dan Kebijakan Manajemen atas Struktur ModalCAPITAL STRUCTURE AND MANAGEMENT POLICY OF CAPITAL STRUCTURE

Perseroan meyakini bahwa pengelolaan struktur permodalan yang tepat dapat memperkuat neraca keuangan. Struktur permodalan Perseroan adalah basis pengukuran komposisi permodalan jangka panjang, yang terdiri dari kewajiban dan ekuitas. Rasio kewajiban terhadap ekuitas pada 2019 adalah sebesar 57,81%, menurun dari tahun 2018 yang tercatat sebesar 58,57%. Kewajiban yang dimiliki Perseroan berasal dari kredit bank yang digunakan untuk mengembangkan usaha operasional. Sampai saat ini, Perseroan tetap melanjutkan pendekatan konservatif terhadap manajemen struktur permodalan.

The Company believes that correct management of capital structure can strengthen the balance sheet. The Company’s capital structure is the basis for measuring long term capital composition, consisting of equity and liabilities. The ratio of liabilities to equity in 2019 was 57.81%, slightly declining from 2018 which was 58.57%. The Company’s liabilities were from bank credit used to develop the Company business operations. Until today, the Company remains using conservative approach of its capital structure management.

Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal MATERIAL COMMITMENTS FOR CAPITAL GOODS INVESTMENT

Investasi Barang Modal Yang Direalisasikan Pada Tahun Buku TerakhirCAPITAL GOODS INVESTMENT REALIzATION IN THE FISCAL YEAR

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat ikatan material untuk investasi barang modal.

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat investasi barang modal yang direalisasikan pada tahun buku terakhir.

As of December 31, 2019, there was no material commitments for capital goods investment.

As of December 31, 2019, there was no capital goods investment realized in the fiscal year.





Informasi Material Mengenai Investasi, Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/ModalMATERIAL INFORMATION ON INVESTMENT, ExPANSION, DIVESTMENT, BUSINESS MERGER/CONSOLIDATION, ACqUISITION, CAPITAL/ DEBT RESTRUCTURING

Transaksi Material yang Mengandung Benturan Kepentingan dan/atau Transaksi dengan Pihak Afiliasi MATERIAL TRANSACTIONS CONTAINING CONFLICT OF INTEREST AND/OR TRANSACTION WITH AFFILIATES

Target dan ProyeksiTARGET AND PROJECTIONS

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat informasi material mengenai kegiatan investasi, ekspansi, divestasi, akuisisi, atau restrukturisasi utang dan modal.

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat transaksi material yang mengandung benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan pihak afiliasi.

Sehubungan dengan terjadinya pandemi COVID-19 yang menyebabkan industri perhotelan dan beragam industri lainnya menurun dengan drastis dalam periode yang cukup lama, Perseroan memproyeksikan bahwa pendapatan Perseroan akan menurun pada semester pertama 2020. Selama masa penanganan COVID-19, Perseroan berkomitmen untuk mendukung program Kemenparekraf untuk menyediakan akomodasi bagi para tenaga medis yang bertugas di Jakarta. Pada semester kedua 2020, Perseroan akan melakukan penyesuaian fasilitas untuk mengakomodir kebutuhan “New Normal” dalam hotel maupun restoran untuk memastikan

As of December 31, 2019, there was no material information on investment, expansion, divestment, business merger/consolidation, acquisition, capital/ debt restructuring.

As of December 31, 2019, there was no material transactions containing conflict of interest and/or transaction with affiliates.

Concerning the COVID-19 pandemic which has caused the hospitality industry and other industries to decline dramatically in a long period of time, the Company projects that the Company’s revenue will decrease in the first half of 2020. In dealing with the COVID-19 pandemic, the Company is committed to supporting the Ministry of Tourism and Creative Economy program in providing accommodation for medical workers in Jakarta. In the second half of 2020, the Company will make adjustments to its facilities to accommodate the “New Normal” needs in hotels and restaurants to ensure the safety and health of guests and

Keterangan Target 2019* | 2019 Target* Realisasi 2019 | 2019 Realization Description

Pendapatan Usaha 190.568 155.824 Revenue

Beban Pokok Penjualan (56.412) (40.581) Cost of Sales

Beban Usaha (124.449) (127.226) Operating Expenses

Laba Usaha 9.707 (11.982) Operating Profit

Laba Bersih Setelah Pajak 7.280 (12.677) Net Profit After Tax

Laba Komprehensif 6.841 (12.981) Comprehensive Profit


*) dinyatakan kembali | restated





keselamatan dan kesehatan tamu maupun pegawai. Perseroan juga akan melakukan refocussing kegiatan sales dan marketing untuk menarik segmen-segmen pelanggan yang relevan di masa new normal ini.

employees. The Company will also refocus sales and marketing activities to attract relevant customer segments during this new normal period.

Informasi dan fakta Material yang Terjadi Setelah Tanggal Laporan AkuntanMATERIAL INFORMATION AND FACTS AFTER ACCOUNTING DATE

Prospek UsahaBUSINESS OUTLOOK

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan.

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) memproyeksikan bahwa okupansi atau tingkat hunian kamar hotel klasifikasi bintang pada 2020 dapat mencapai 55%. Proyeksi ini dipicu kemungkinan adanya kenaikan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 16,5 juta orang pada 2020. Namun, sejak awal 2020, wabah virus Corona atau Covid-19 melanda hampir seluruh negara di dunia dengan cepat, tidak terkecuali Indonesia. Wabah ini menurunkan kinerja sebagian besar industri secara signifikan, termasuk arus investasi dan ekonomi secara drastis. Meluasnya wabah ini membuat proyeksi situasi perekonomian dilanda ketidakpastian. Industri perhotelan merupakan salah satu industri yang terkena imbas besar atas kehadiran wabah Covid-19. Dengan tetap memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta mendukung kebijakan pemerintah, Perseroan tetap berkomitmen untuk melakukan upaya-upaya terbaik dalam mempertahankan kinerja dalam segala situasi yang terjadi. Perseroan juga menaruh harapan dan optimisme pada pemulihan kinerja industri perhotelan di tahun mendatang.

As of December 31, 2019, there was no material information and facts happened after accounting date.

The Indonesian Hotel and Restaurant Association (PHRI) projects that occupancy rates of star-class hotel rooms by 2020 is able to reach 55%. This projection is triggered by the possibility of an increase in foreign tourist arrivals by 16.5 million people in 2020. However, since the beginning of 2020, the Coronavirus or Covid-19 outbreak has hit almost all countries in the world rapidly, including Indonesia. This pandemic significantly reduces the performance of most industries, including investment and economic flows.

The rapid escalation of this pandemic has generated a significant level of uncertainty to the economic projection. The hospitality industry is one of the industries that is greatly affected by the presence of the Covid-19 pandemic. By complying with the applicable laws and regulations as well as supporting government policies, the Company remains committed to making the best efforts in maintaining performance regardless of all situations. The Company is also optimistic on the recovery of the performance of hospitality industry in the future.





Kebijakan DividenDIVIDEND POLICY

Program Kepemilikan Saham oleh Manajemen/Karyawan MANAGEMENT/EMPLOYEE SHARE OWNERSHIP PROGRAM

Perubahan Peraturan Perundang-Undangan yang Berpengaruh Signifikan Terhadap Perseroan LEGAL AND REGULATORY CHANGES WITH SIGNIFICANT IMPACTS FOR THE COMPANY

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum REALIzATION OF PUBLIC OFFERING PROCEEDS

Kebijakan dividen Perseroan terkait dengan pembayaran dividen tunai dari laba bersih Perseroan dengan mempertimbangkan kondisi keuangan Perseroan, serta target pertumbuhan dan kebutuhan permodalan Perseroan di masa mendatang. Terutama di masa-masa penurunan pendapatan, laba bersih akan diutamakan untuk diinvestasikan kembali untuk menunjang kebutuhan modal kerja dan belanja modal guna mempertahankan kemampuan Perseroan. Perseroan tidak membagikan dividen tunai pada 2 (dua) tahun terakhir. Sebagaimana dikemukakan di dalam RUPS, laba yang dihasilkan dikarenakan secara rasio pendapatan belum optimal, maka laba digunakan untuk diinvestasikan kembali di Perseroan untuk cadangan perbaikan.

Hingga 31 Desember 2019, Perseroan tidak memiliki program kepemilikan saham oleh manajemen/karyawan.

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Perseroan.

Pada akhir 2019, seluruh dana hasil penawaran umum perdana telah digunakan seluruhnya.

The Company’s dividend policy is related to the payment of cash dividend from the Company’s net profit by taking into consideration the Company’s financial condition, as well as the target of growth and the need of capital of Company in the future. Especially in the period of decreasing revenue, net income will be prioritized for reinvestment to support the need of working capital and capital expenditure to maintain the strength of the Company. The Company did not distribute cash dividend in the last 2 (two) years. As stated in the GMS, the generated profit will be used to be reinvested in the Company as improvement reserve, because the revenue ratio is not optimal.

Until December 31, 2019, the Company does not have management/employee share ownership program.

As of December 31, 2019, there was no legal and regulatory changes with significant impact for the Company.

As of 2019, all fund of initial public offering has been entirely used.





Perubahan Kebijakan Akuntansi yang Diterapkan Perseroan pada Tahun Buku CHANGE IN ACCOUNTING POLICIES IMPLEMENTED BY THE COMPANY IN FISCAL YEAR

Per 31 Desember 2019, tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi baru yang berdampak secara material pada Perseroan.

As of December 31, 2019, there was no new accounting policy which give material impact to the Company.

Strategi Pemasaran dan Rencana Kerja 2020MARKETING STRATEGY AND 2020 WORK PLAN

Pada 2020, Perseroan berencana untuk melakukan peningkatan penjualan dalam berbagai segmen pasar, yakni korporasi, pemerintahan, kedutaan, penerbangan, agen perjalanan, Free Independent Traveller (FIT), package, Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) dan pernikahan. KorporasiUntuk segmen korporasi, kami akan mencari tamu-tamu dalam grup, terutama dalam rangka pelatihan. Selain itu, kami juga akan berupaya menarik long stay guests dan meningkatkan penjualan deluxe dan suite rooms. PemerintahanBerbagai upaya yang dilakukan adalah mempersiapkan penjualan katering ke kantor-kantor pemerintahan, menambah pelanggan baru, serta melayani kegiatan pemerintahan dengan lebih optimal. KedutaanKami berupaya untuk menambah relasi dengan berbagai kedutaan serta bekerjasama dengan Divisi Perdagangan dan Budaya serta Dewan Pariwisata untuk mencari grup bisnis. PenerbanganDalam segmen penerbangan, kami akan menawarkan tarif khusus di akhir minggu, menawarkan tarif yang kompetitif untuk stranded passengers, serta memasarkan hotel di majalah internal pesawat terbang. Agen PerjalananKami akan bekerjasama dengan sistem channel global distribution, meningkatkan kualitas hubungan dengan wholesaler untuk meningkatkan penjualan, serta mengunjungi agen-agen di kota-kota besar seperti Surabaya, Medan, Yogyakarta dan Bali.

In 2020, the Company plans to improve sales in various market segments, such as corporate, government, embassy, aviation, travel agents, Free Independent Traveller (FIT), package, Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) and wedding. CorporateFor corporate segments, we will look for guests in groups, especially for training purpose. Other than that, we will try to attract long stay guests and improve the sales of deluxe and suite rooms. GovernmentVarious efforts to execute this strategy are preparing catering sales to government offices, adding new customers, and serving government activities more optimally.

EmbassyWe strive to broaden our relations with numerous embassies and partner with Trading and Culture Division as well as Tourism Board to look for business groups. AviationIn aviation segment, we will offer special rate on weekend, offers competitive rates for stranded passengers, and market the hotel in internal flight magazine. Travel AgentWe will cooperate with channel global distribution system, improve communication quality with wholesalers in improving sales, and visit agents in big cities such as Surabaya, Medan, Yogyakarta and Bali.








fITUntuk memperkuat segmen FIT, kami akan senantiasa memperbaharui situs hotel dan situs pemesanan digital, meningkatkan promosi dan sistem pemesanan melalui jejaring sosial, serta melakukan direct marketing melalui jejaring sosial dan telemarketing. PackageKami senantiasa melakukan pendekatan dengan para agen perjalanan untuk menawarkan paket-paket menarik, bekerjasama dengan sekolah untuk membuat program-program yang edukatif, serta menawarkan paket keluarga di akhir minggu. MICE Kami berupaya memperluas segmen MICE dengan meningkatkan hubungan kerjasama dengan berbagai lembaga/perusahaan pengelola event. PernikahanKami berupaya untuk terus menawarkan paket-paket pernikahan menarik yang dapat diadakan di ballroom maupun restoran kami, untuk memberikan berbagai opsi fleksibel untuk pelanggan kami. Bekerja sama dengan berbagai penyelenggara pernikahan, kami memasarkan paket-paket tersebut secara kolaboratif, baik secara online melalui wedding e-marketplace maupun offline melalui bazaar-bazaar bertema pernikahan.

Pada 2020, sehubungan dengan kondisi New Normal yang akan dihadapi Perseroan, kami berupaya untuk melakukan penyesuaian manual standar operasi (Standard Operating Procedure) sesuai protokol yang menjadi arahan dari pemerintah dan standar protokol medis terkini. Dalam era New Normal ini, fokus Perseroan adalah “Thoughtfulness through Safe Service”, yaitu menjaga keamanan dan kesehatan tamu maupun karyawan Perseroan, dengan kualitas pelayanan dan keramahtamahan yang dijunjung tinggi.

Agar semakin kompetitif, Perseroan akan menawarkan tarif kamar yang menarik dan kompetitif serta berupaya menjadi partner dalam berbagai event dan kegiatan prestisius, seperti pernikahan, malam pemberian penghargaan, dan sebagainya. Dalam hal makanan dan minuman, kami akan terus meningkatkan kualitas dan cita rasa makanan dan minuman kami, serta menjaga standar kebersihan kami sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku. Kami akan bekerjasama dengan berbagai situs promosi

fITTo strengthen FIT segment, we will continue to renew the hotel and digital reservation website, improve promotion and reservation system through social network, and execute direct marketing through social network and telemarketing.

PackageWe continue to approach travel agents to offer attractive packages, partner with schools to create educational programs and offer family package on weekends. MICE We strive to broaden MICE segment by improving partnership with numerous institutions/event management companies.

weddingWe keep offering attractive wedding packages that can be celebrated in our ballrooms and restaurants, to provide flexible options for our customers. Partnering with various wedding organizers, we promote our packages collaboratively, both online through wedding e-marketplsce and offline through wedding bazaars.

In 2020, due to the New Normal condition faced by the Company, we strive to adjust the Standard Operating Procedure according to the protocols and guidance from the government and latest medical standards. In this New Normal era, the Company’s focus will be “Thoughtfulness through Safe Service”, which is protecting the health of the Company’s guests and employees, with high quality of service and hospitality.

To be more competitive, the Company will offer attractive and competitive room rate, and try to become partner in various events and prestigious activities, such as wedding, awarding night and others. In food and beverages, we will continue to elevate the quality and taste of our food and beverages, as well as maintain our hygiene standards in accordance with the applicable procedures





dan food bloggers untuk meningkatkan penyebaran informasi mengenai menu makanan dan minuman kami.

Selain itu, kami akan tetap menaruh perhatian yang besar terhadap pengelolaan lingkungan hidup dengan melakukan efisiensi air, listrik dan manajemen limbah.

Dalam pengelolaan keberlangsungan lingkungan hidup, kami akan menaruh lebih banyak perhatian terhadap pengurangan bahan-bahan sekali pakai dan bahan-bahan berbasis plastik. Secara bertahap, kami juga mengganti lampu pijar di area publik, back office dan kamar menjadi lampu LED, yang lebih tahan lama, menggunakan lebih sedikit listrik dan ramah lingkungan. Kami akan terus melakukan pengelolaan sampah dan daur ulang agar lebih optimal, dan melakukan penghijauan di area-area properti hotel kami. Kami yakin dengan pengelolaan lingkungan hidup yang lebih baik dapat juga berakibat terhadap efisiensi biaya operasional.

Dalam pengendalian biaya, kami akan berfokus terhadap melakukan revisi terhadap manual standar operasi (Standard Operating Procedure) agar dapat mengoptimalkan pekerjaan operasional yang dilakukan dan meningkatkan kemampuan pekerjaan dwi-fungsi oleh semua karyawan. Dalam pengoperasian teknis, kami terus berusaha melakukan re-engineering sistem-sistem mekanikal, elektrikal dan pemipaan kami agar menjadi lebih modular dan hemat pemakaian listrik, air dan gas. Hal ini dilakukan untuk mengurangi biaya tetap, dan mengubah struktur beban pokok penjualan dan beban usaha agar lebih fleksibel mengikuti tingkat hunian.

and regulations. We will partner with promotion sites and food bloggers to extent information coverage of our food and beverages menu. Other than that, we will remain to put high attention to the natural environment preservation by improving water, electrical and waste management efficiency.

In managing environmental sustainability, we put more attention to the less use of disposable and plastic-based materials. Gradually, we replace fluorescent bulbs at public areas, back office and rooms with LED bulbs, more durable, use less electricity and environmental friendly. We will keep implementing more optimum waste management and recycle, and greening around our hotel properties areas. We believe that better environmental management can give impact to the operational cost efficiency.

In cost management, we will focus on revising the Standard Operating Procedure to maximize operational activities and improve dual-function work capability by all employees. In technical operations, we keep striving to do re-engineering of our mechanical, electrical and plumbing systems to be more modular and efficient of electricity, water and gas usage. This was done to lower fixed costs as well as change the structure of cost of sales and operating cost to be more flexible towards occupancy rate.


05Tata Kelola

Perusahaan yang BaikGood Corporate Governance


Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang BaikGOOD CORPORATE GOVERNANCE PRINCIPLES

Rapat Umum Pemegang SahamGENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Penerapan praktik Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/GCG) yang dijalankan Perseroan senantiasa berlandaskan pada prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, independensi dan keadilan/kewajaran. Dengan berlandaskan pada kelima prinsip ini, Perseroan berkomitmen untuk menjalankan sebuah kegiatan usaha yang profesional dan berintegritas sehingga mampu meraih pertumbuhan yang berkelanjutan.

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ tata kelola tertinggi dalam struktur GCG dan memiliki segala wewenang yang tidak dimiliki oleh Direksi atau Dewan Komisaris. RUPS melakukan pengambilan keputusan penting yang didasari pada kepentingan perusahaan, dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundangan yang berlaku. RUPS terdiri dari RUPS Tahunan (RUPST) dan RUPS Luar Biasa (RUPSLB). RUPST dilaksanakan tiap tahun dengan agenda utama antara lain pertanggungjawaban Direksi dan Komisaris Perseroan dalam menjalankan tugas dan fungsinya selama 1 (satu) tahun. RUPSLB dapat dilaksanakan sewaktu-waktu dengan agenda tergantung pada kepentingan dan kondisi Perseroan. Proses pengumuman dan pemanggilan RUPS dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

RUPST 2019 Pada 2019, Perseroan menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPST yaitu 28 Juni 2019 yang bertempat di Candi Prambanan, Grand Sahid Jaya Hotel Lantai 2, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Jakarta Pusat 10220, dan dihadiri oleh: Dewan Komisaris:1. S.B Wiryanti Sukamdani2. M. Nurdin3. Beny Roelyawan Direksi:1. Hariyadi B. Sukamdani 2. Exacty B. Sryantoro 3. Dyah Tri Anjayani

The Company implemented Good Corporate Governance (GCG) practice based on transparency, accountability, responsibility, independency and fairness principles. By holding onto these five principles, the Company is committed to run a professional business with integrity to achieve a sustainable growth.

General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest GCG organ and owns an authority which was not owned by the Board of Directors or Board of Commissioners. The GMS took important decisions based on the company’s interests, by complying the Article of Association and prevailing laws.

GMS consists of Annual GMS (AGMS) and Extraordinary GMS (EGMS). AGMS is convened annually with main agenda, such as the accountability of the Company’s Board of Directors and Board of Commissioners in carrying out their duties in 1 (one) year. EGMS can be convened anytime with agendas depend on the Company’s interests and condition. The announcement and invitation of GMS are done in line with the applicable regulations.

2019 AGMSIn 2019, the Company convened 1 (one) AGMS on June 28, 2019 located at Candi Prambanan, Grand Sahid Jaya Hotel 2nd Floor, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Central Jakarta 10220, and was attended by: Board of Commissioners:1. S.B Wiryanti Sukamdani2. M. Nurdin3. Beny Roelyawan Board of Directors:1. Hariyadi B. Sukamdani 2. Exacty B. Sryantoro 3. Dyah Tri Anjayani





Mata AcaraAgenda

Keputusan Resolution

Realisasi Realization

Persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan termasuk laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2018 dan pengesahan laporan keuangan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2018.

Approval of the Company’s Annual Report including report of supervisory duties of the Company’s Board of Commissioners for Fiscal Year ended on December 31, 2018 and retification of the Company’s financial statements for Fiscal Year ended on December 31, 2018.

Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2018, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan untuk tahun buku 2018 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali” dengan pendapat “Wajar Tanpa Pengecualian” sebagaimana ternyata dari laporannya tertanggal 25 Maret 2019. Selanjutnya dengan telah disetujuinya Laporan Tahunan Perseroan, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan disahkannya Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan tersebut, maka Rapat juga memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit de charge) kepada segenap anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2018l; sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2018 tersebut, kecuali untuk perbuatan penggelapan, penipuan dan tindak pidana lainnya.

Approved the Company’s Annual Report for the fiscal year 2018, including the Report of the Implementation of the Supervisory Duties of the Board of Commissioners, and ratified the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries for the fiscal year 2018 which had been audited by Public Accounting Firm “Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali” with “Unqualified Opinion” as evident from the report dated March 25, 2019. Furthermore, with the approval of the Company’s Annual Report, including the Report on the Implementation of the Supervisory Board of the Board of Commissioners, and the approval of the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries, the Meeting also provided full release and discharge of responsibility (volledig acquit de charge) to all members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the management and supervisory actions that had been carried out during fiscal year 2018; insofar as these actions were reflected in the Company’s Annual Report and Financial Statements for the fiscal year 2018, except for embezzlement, fraud, and other criminal acts.

Telah terealisasiRealized

Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2018.

Determination of using the Company’s net profit for Fiscal Year ended on December 31, 2018.

Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2018 yang seluruhnya berjumlah Rp1.222.066.873 sebagai berikut:a. Untuk memenuhi kewajiban berdasarkan ketentuan Pasal 70 UUPT, sebesar 10%

dari laba bersih tahun buku 2018 yang berjumlah Rp122.206.687 (seratus dua puluh dua juta dua ratus enam ribu enam ratus delapan puluh tujuh Rupiah) dialokasikan sebagai cadangan wajib.

b. Sisa laba bersih Perseroan tahun buku 2018 yaitu sebesar Rp1.099.860.186 (satu miliar sembilan puluh sembilan juta delapan ratus enam puluh ribu seratus delapan puluh enam Rupiah) akan dibukukan sebagai laba yang ditahan untuk tahun buku 2018 untuk membiayai kegiatan usaha Perseroan.

Approved the use of Company’s net profit for the fiscal year 2018 amounting to IDR1,222,066,873 as follows:a. To fulfill obligation under the provisions of Article 70 of the Company Law, 10% of

net income for the fiscal year 2018 amounting to IDR122,206,687 (one hundred twenty-two million two hundred and six thousand six hundred eighty-seven Indonesian Rupiah) is allocated as mandatory reserves.

b. The remaining net profit for fiscal year 2018 amounting to IDR1,099,860,186 (one billion ninety-nine million eight hundred sixty thousand one hundred eighty-six Indonesian Rupiah) will be recorded as retained earnings for fiscal year 2018 to finance the Company’s business activities.


MATA ACARA, KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPST 2019Agenda, Resolutions and Realization of 2019 AGMS





Mata AcaraAgenda



Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit buku Perseroan Tahun Buku 2019.

Appointment of Public Accounting Firm to audit the Company’s book for 2019 Fiscal Year.

Menyetujui pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk:a. Menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan

Perseroan untuk tahun buku 2019 serta untuk menetapkan honorarium dan persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.

b. Menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti dengan memperhatikan usul Komite Audit, apabila karena satu dan lain hal Kantor Akuntan Publik yang telah ditunjuk ternyata tidak dapat melaksanakan tugasnya dalam jangka waktu yang telah ditentukan dan/atau karena suatu sebab apapun menurut pertimbangan Perseroan penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut tidak dapat dilanjutkan; serta untuk menetapkan honorarium dan persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi Kantor Akuntan Publik pengganti tersebut.

Approved the delegation of authority to the Board of Commissioners to:a. Appoint a Public Accounting Firm that will audit the Financial Statements for

the fiscal year 2019 as well as determining a reasonable honorarium and other appointment requirements for the Public Accounting Firm.

b. Appoint a substitute Public Accounting Firm by taking into account the proposal of the Audit Committee, if for one reason or another the appointed Public Accounting Firm is unable to carry out its duties within the stipulated period and/or for any reason according to the Company’s consideration the appointment of the Public Accounting Firm is not able to be continued; as well as determining honorarium and other appropriate appointment requirements for the substitute Public Accountant Firm.


Penetapan Gaji dan Honorarium berikut fasilitas serta tunjangan lainnya untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk Tahun 2019.

Determination of salary and emoluments along with other facilities and allowances for members of the Board of Directors and Board of Commissioners for Year 2019.

Melimpahkan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menetapkan gaji bagi anggota Direksi dan honorarium bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan tahun buku 2019 dengan kenaikan maksimal sebesar 10% dari tahun buku 2017 dan dengan mempertimbangkan usul dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.

Authorized the Board of Commissioners to determine salaries for members of the Board of Directors and honorarium for members of the Board of Commissioners for the fiscal year 2019 with a maximum increase of 10% from fiscal year 2017 and by considering the proposals from the Company’s Nomination and Remuneration Committee.


Perubahan Anggaran Dasar Perseroan (pemenuhan PP No. 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik).

Changes of the Company’s Article of Association (fulfillment of PP No.24 Year 2018 regarding to Service of Electronic Integrated Business License).

Menyetujui perubahan Anggaran Dasar Perseroan, dalam rangka memenuhi ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik guna menyesuaikan bidang usaha Perseroan agar sesuai dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI) 2017, dengan memperhatikan ketentuan Pasal 12 ayat (1) dan ayat (2) Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 27 POJK 32/2014 yaitu merubah pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan.

Approved the changes of the Company’s Article of Association, in fulfilling the requirements of PP Number 24 Year 2018 regarding to Service of Electronic Integrated Business License in order to adjust the Company’s line of business to the 2017 Indonesian Standard Industrial Classification, by taking account the requirements of Article 12 paragraph (1) and paragraph (2) the Company’s Article of Association and Article 27 FSA Regulation 32/2014, which is changing the Article 3 of the Company’s Article of Association.






Mata AcaraAgenda



Persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan termasuk laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2017 dan pengesahan laporan keuangan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2017.

Approval of the Company’s Annual Report including report of supervisory duties of the Company’s Board of Commissioners for Fiscal Year ended on December 31, 2017 and retification of the Company’s financial statements for Fiscal Year ended on December 31, 2017.

Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku 2017, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan untuk tahun buku 2017 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik “Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali” dengan pendapat “Wajar Tanpa Pengecualian” sebagaimana ternyata dari laporannya tertanggal 21 Maret 2018. Selanjutnya dengan telah disetujuinya Laporan Tahunan Perseroan, termasuk Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan, dan disahkannya Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak Perusahaan tersebut, maka Rapat juga memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit de charge) kepada segenap anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2017; sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2018 tersebut, kecuali untuk perbuatan penggelapan, penipuan dan tindak pidana lainnya.

Approved the Company’s Annual Report for the fiscal year 2017, including the Report of the Implementation of the Supervisory Duties of the Board of Commissioners, and ratified the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries for the fiscal year 2017 which had been audited by Public Accounting Firm “Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali” with “Unqualified Opinion” as evident from the report dated March 21, 2018. Furthermore, with the approval of the Company’s Annual Report, including the Report on the Implementation of the Supervisory Board of the Board of Commissioners, and the approval of the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries, the Meeting also provided full release and discharge of responsibility (volledig acquit de charge) to all members of the Board of Directors and the Board of Commissioners for the management and supervisory actions that had been carried out during fiscal year 2017; insofar as these actions were reflected in the Company’s Annual Report and Financial Statements for the fiscal year 2018, except for embezzlement, fraud, and other criminal acts.


RUPST 2018Pada 2018, Perseroan menyelenggarakan 1 (satu) kali RUPST yaitu 8 Juni 2018 yang bertempat di Candi Prambanan, Grand Sahid Jaya Hotel Lantai 2, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Jakarta Pusat 10220, dan dihadiri oleh: Dewan Komisaris:1. S. B. Wiryanti Sukamdani2. M. Nurdin3. Beny Roelyawan Direksi:1. Hariyadi B. Sukamdani2. Exacty B. Sryantoro3. Dyah Tri Anjayani

2018 AGMSIn 2018, the Company convened 1 (one) AGMS on June 8, 2018 located at Candi Prambanan, Grand Sahid Jaya Hotel 2nd Floor, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Central Jakarta 10220, and was attended by: Board of Commissioners: 1. S. B. Wiryanti Sukamdani2. M. Nurdin3. Beny Roelyawan

Board of Directors:1. Hariyadi B. Sukamdani 2. Exacty B. Sryantoro 3. Dyah Tri Anjayani

MATA ACARA, KEPUTUSAN DAN REALISASI RUPST 2018Agenda, Resolutions and Realization of 2018 AGMS





Mata AcaraAgenda



Penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2017.

Determination of using the Company’s net profit for Fiscal Year ended on December 31, 2017.

Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2017 yang seluruhnya berjumlah Rp268.518.211 sebagai berikut:a. Untuk memenuhi kewajiban berdasarkan ketentuan Pasal 70 UUPT, sebesar 10%

dari laba bersih tahun buku 2017 yang berjumlah Rp26.851.821 dialokasikan sebagai cadangan wajib.

b. Sisa laba bersih Perseroan tahun buku 2017 yaitu sebesar Rp241.666.390 akan dibukukan sebagai laba yang ditahan untuk tahun buku 2017 untuk membiayai kegiatan usaha Perseroan.

Approved the use of Company’s net profit for the fiscal year 2017 amounting to IDR268,518,211 as follows:a. To fulfill obligation under the provisions of Article 70 of the Company Law, 10%

of net income for the fiscal year 2017 amounting to IDR26,851,821is allocated as mandatory reserves.

b. The remaining net profit for fiscal year 2017 amounting to IDR241,666,390 will be recorded as retained earnings for fiscal year 2017 to finance the Company’s business activities.


Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit buku Perseroan Tahun Buku 2018.

Appointment of Public Accounting Firm to audit the Company’s book for 2018 Fiscal Year.

Menyetujui pelimpahan wewenang kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk:a. Menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit Laporan Keuangan

Perseroan untuk tahun buku 2018 serta untuk menetapkan honorarium dan persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi Kantor Akuntan Publik tersebut.

b. Menunjuk Kantor Akuntan Publik pengganti dengan memperhatikan usul Komite Audit, apabila karena satu dan lain hal Kantor Akuntan Publik yang telah ditunjuk ternyata tidak dapat melaksanakan tugasnya dalam jangka waktu yang telah ditentukan dan/atau karena suatu sebab apapun menurut pertimbangan Perseroan penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut tidak dapat dilanjutkan; serta untuk menetapkan honorarium dan persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi Kantor Akuntan Publik pengganti tersebut.

Approved the delegation of authority to the Board of Commissioners to:a. Appoint a Public Accounting Firm that will audit the Financial Statements for

the fiscal year 2018 as well as determining a reasonable honorarium and other appointment requirements for the Public Accounting Firm.

b. Appoint a substitute Public Accounting Firm by taking into account the proposal of the Audit Committee, if for one reason or another the appointed Public Accounting Firm is unable to carry out its duties within the stipulated period and/or for any reason according to the Company’s consideration the appointment of the Public Accounting Firm is not able to be continued; as well as determining honorarium and other appropriate appointment requirements for the substitute Public Accountant Firm.


Perubahan susunan pengurus Perseroan.

Changes on the Company’s management composition.

Menyetujui perubahan susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat, menjadi:

Dewan KomisarisKomisaris Utama: Ny. S. B. Wiryanti Sukamdani Wakil Komisaris Utama: Yuliah SukamdaniKomisaris Independen: M. NurdinKomisaris Independen: Beny Roelyawan

Approved the changes of the Company’s Board of Directors composition, effectively since the closing of this Meeting, to:

Board of CommissionersPresident Commissioner: Ny. S. B. Wiryanti Sukamdani Vice President Commissioner: Yuliah SukamdaniIndependent Commissioner: M. NurdinIndependent Commissioner: Beny Roelyawan






Mata AcaraAgenda



Penetapan gaji dan honorarium berikut fasilitas serta tunjangan lainnya untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk Tahun 2018.

Determination of salary and emoluments along with other facilities and allowances for members of the Board of Directors and Board of Commissioners for Year 2018.

Menetapkan gaji bagi anggota Direksi dan honorarium bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan tahun 2018 mengalami kenaikan maksimal sebesar 10% dari tahun 2017 dengan mempertimbangkan usul dari Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan.

Determined the salary for members of the Company’s Board of Directors and honorarium for members of the Board of Commissioners with maximum raise of 10% from 2017 by taking into account the recommendations of the Company’s Nomination and Remuneration Committee.


Dewan KomisarisBOARD OF COMMISSIONERS

Dewan Komisaris adalah organ tata kelola Perseroan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat dan rekomendasi kepada Direksi. Dewan Komisaris juga bertanggung jawab atas pengawasan terhadap kinerja dan aktivitas usaha yang dijalankan Perseroan. Anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk masa jabatan selama satu periode yang terdiri dari lima tahun dan dapat diangkat kembali. Jabatan anggota Dewan Komisaris berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri, tidak lagi memenuhi persyaratan perundang-undangan, meninggal dunia atau diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS. Dalam hal terjadi kekosongan jabatan Komisaris, maka pengisian jabatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan. Anggota Komisaris dapat diberhentikan untuk sementara oleh RUPS jika melakukan tindakan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar atau melalaikan kewajibannya, atau terdapat alasan yang kuat.

The Board of Commissioners is the Company’s organ who has the role to conduct supervision, both generally or specifically according to the Article of Association, as well as providing advises and recommendations to the Board of Directors. The Board of Commissioners is also responsible upon the supervision of the Company’s performance and business activities. Members of the Board of Commissioners shall be appointed by GMS for a five-year period and can be reappointed. The position of Board of Commissioners’ members will expire if their term ends, due to resignation, no longer meeting the prevailing laws and regulations, death, or dismissal pursuant to GMS resolution. In the event a vacancy occurs in the Board of Commissioners, the position will be filled in accordance with the provisions stipulated in the Company’s Articles of Association. Members of the Board of Commissioners may be suspended by GMS in the event they act in contrary to the Articles of Association or they fail to fulfill their obligations, or due to a strong reason.





Komposisi Dewan Komisaris per 31 Desember 2019Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari 4 (empat) orang anggota, yaitu 1 (satu) orang Komisaris Utama, 1 (satu) orang Wakil Komisaris Utama, dan 2 (dua) orang Komisaris Independen.

Kriteria PengangkatanSetiap anggota Dewan Komisaris wajib memenuhi syarat berikut:a. Memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan

yang memadai;b. Tidak pernah dinyatakan pailit dan/atau dinyatakan bersalah

menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit; danc. Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah

dihukum karena melakukan tindakan pidana kejahatan.

Tugas dan Tanggung jawab Dewan Komisaris

1. Melakukan pengawasan terhadap kebijakan pengurusan dan jalannya pengurusan yang dilakukan oleh Direksi melalui rapat-rapat rutin sepanjang 2019;

2. Melakukan pengawasan atas praktik tata kelola perusahaan yang baik, antara lain meninjau laporan keuangan termasuk laporan keuangan interim sepanjang 2019 serta pengawasan atas tindaklanjut dari temuan audit internal maupun audit eksternal;

3. Memberikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan pengawasan pada RUPST tahun buku 2019; dan

4. Memberikan arahan dan nasehat kepada Direksi Perseroan berkaitan dengan segala pengurusan Perseroan termasuk pengawasan terhadap pelaksanaan Rencana Bisnis Perseroan maupun Rencana kerja lainnya yang disiapkan oleh Direksi.

wewenang Dewan Komisaris1. Meminta penjelasan dari Direksi mengenai segala persoalan

yang menyangkut pengelolaan Perseroan, dan dilaksanakan dalam rapat Dewan Komisaris selama 2019;

2. Mengetahui kebijakan strategis yang telah dan akan dijalankan oleh Direksi;

3. Memberhentikan sementara anggota Direksi sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar;

Composition of the Board of Commissioners as of December 31, 2019The Company’s Board of Commissioners consist of 4 (four) members, which is 1 (one) President Commissioner, 1 (one) Vice President Commissioner, and 2 (two) Independent Commissioner.

Appointment CriteriaEach member of the Board of Commissioners must meet the following criteria:a. Have a solid integrity, competence and financial reputation;b. Have never been declared bankrupt and/or convicted of

causing a company to go bankrupt; andc. Have never committed a disgraceful act and never been

convicted of a criminal act.

Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners1. Supervising the management policies and implementation by the

Board of Directors through regular meetings throughout 2019;2. Monitoring good corporate governance practices, among others

by reviewing financial statements including interim financial statements throughout 2019 as well as the supervision on the follow-up of internal and external audits’ findings;

3. Taking the responsibility for the implementation of the supervisory function at 2019 AGMS; and

4. Providing directions and advises to the Board of Directors related to the management of the Company including monitoring the implementation of Company’s Business Plan and other Work Plan prepared by the Board of Directors.

Authorities of the Board of Commissioners1. Demand an explanation from the Board of Directors concerning

all matters related to Company’s management at the Board of Commissioners’ meeting throughout 2019;

2. Acknowledge strategic policies that have been and will be implemented by the Board of Directors;

3. Temporarily dismiss members of the Board of Directors in accordance with the provisions of Articles of Association;

Nama | Name jabatan | Title

Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso CHA Komisaris Utama | President Commissioner

Hj. Juliah Sukamdani Wakil Komisaris Utama | Vice President Commissioner

M. Nurdin SE Komisaris Independen | Independent Commissioner

Drs. Beny Roelyawan Komisaris Independen | Independent Commissioner





4. Membentuk Komite Audit, Komite Nomasi dan Remunerasi, serta komite-komite lain jika dianggap perlu dengan memperhatikan kemampuan Perseroan;

5. Melakukan tindakan pengurusan Perseroan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar; dan

6. Melaksanakan kewenangan pengawasan lainnya sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar dan/keputusan RUPS.

Komisaris IndependenJumlah Komisaris Independen Perseroan merujuk kepada peraturan yang berlaku di bidang pasar modal, yaitu sebagai berikut:a. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun tidak

langsung pada Perseroan;b. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Perseroan,

anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau pemegang saham Perseroan; dan

c. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan kegiatan usaha Perseroan.

Pernyataan Independensi Komisaris Independen

Seluruh anggota Dewan Komisaris, terutama Komisaris Independen Perseroan menyatakan independensinya untuk senantiasa bersikap objektif dan independen dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, serta senantiasa terhindar dari segala bentuk benturan kepentingan yang dapat berdampak pada kelangsungan usaha Perseroan.

Pelatihan dan Pengembangan KompetensiPada 2019, Dewan Komisaris tidak berpartisipasi dalam pelatihan eksternal, namun seluruh anggota Dewan Komisaris tetap meningkatkan kompetensinya melalui kegiatan berbagi pengetahuan dan forum-forum diskusi.

Rangkap jabatanInformasi mengenai rangkap jabatan internal dan eksternal masing-masing anggota Dewan Komisaris telah diungkapkan dalam masing-masing profil anggota Dewan Komisaris di Laporan Tahunan ini.

4. Establish Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, and other committees as appropriate by taking into consideration of Company’s capability;

5. Under certain circumstances for a specific period, take Company’s management actions in accordance with the provisions of Articles of Association; and

6. Exercise other supervisory authorities provided they are not in contrary with the laws and regulations, the Articles of Association and/or the Resolutions of GMS.

Independent CommissionerThe Company’s total Independent Commissioner complies with regulations of capital market, which is:a. Has no shares both direct and indirect in the Company;b. Has no affiliate relationship with the Company, members of the

Board of Commissioners, members of the Board of Directors, or the Company’s shareholders; and

c. Has no business relationship both direct or indirect in relation to the Company’s business activities.

Independency Statement of Independent CommissionerAll members of the Company’s Board of Commissioners, particularly Independent Commissioner, stated their independency to remain objective and independent in carrying out their duties and responsibilities, and avoided from any kind of conflict of interests which may cause effects to the Company’s business continuity.

Training and Competency DevelopmentIn 2019, the Board of Commissioners did not participate in external trainings, but all members of the Board of Commissioners kept developing their competencies through knowledge sharing activities and discussion forums.

Concurrent PositionInformation regarding to internal and external concurrent positions of each members of the Board of Commissioners have been disclosed within their profile in this Annual Report.





Penilaian Kinerja Komite di Bawah Dewan KomisarisDalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi. Kedua Komite tersebut telah membantu Dewan Komisaris di setiap pengambilan keputusan yang berdampak bagi Perseroan. Sepanjang 2019, Dewan Komisaris menilai bahwa Komite Audit dan Komite Nominasi dan Remunerasi telah menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik.

Pedoman dan Tata Tertib Dewan KomisarisDalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris berkomitmen untuk berpegang teguh pada pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris, serta mengimplementasikan Kode Etik Perseroan dalam setiap kegiatan yang dilakukan. Dewan Komisaris selalu melakukan pertemuan dengan seluruh anggota Direksi secara rutin sebagai forum koordinasi terkait pengambilan keputusan dan penilaian kinerja Perseroan.

Pelaksanaan Tugas Dewan Komisaris

Secara garis besar, Dewan Komisaris telah melaksanakan fungsi pengawasan terhadap perkembangan usaha Perseroan selama 2019, termasuk melakukan observasi dan pengarahan kepada Direksi dalam melaksanakan tanggungjawabnya serta melakukan evaluasi terhadap setiap pelaksanaan keputusan Perseroan. Dewan Komisaris melaksanakan rapat secara berkala baik secara internal maupun bersama dengan Direksi dan/atau komite-komite yang berada di bawah Dewan Komisaris.

Performance Assessment of Committees under the Board of CommissionersIn carrying out its duties, the Board of Commissioners is supported by Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee. These committees have supported the Board of Commissioners in every decision-making which was impactful to the Company. Throughout 2019, the Board of Commissioners assessed that Audit Committee and Nomination and Remuneration Committee have conducted their duties and responsibilities well.

work Guidance of Board of CommissionersIn carrying out its duties, the Board of Commissioners is committed to hold onto the work guidance of the Board of Commissioners, and implementing the Company’s Code of Conduct in every activity. The Board of Commissioners shall hold regular meetings with the Board of Directors as a coordination forum regarding to decision-making process and the Company’s performance evaluation.

Implementation of the Board of Commissioners DutiesOverall, the Board of Commissioners has implemented their supervision duties toward the Company’s business development throughout 2019, including observation and direction to the Board of Directors in carrying out their responsibilities and evaluating the Company’s decisions. The Board of Commissioners held regular internal meetings and joint meetings with the Board of Directors and/or committees under the Board of Commissioners





DireksiBOARD OF DIRECTORS

Direksi merupakan organ GCG yang bertugas untuk mengelola Perseroan dalam bidang operasional dan finansial demi mencapai tujuan usaha. Direksi bertugas untuk melaksanakan rencana bisnis Perseroan, termasuk menindaklanjuti temuan audit dan rekomendasi dari satuan kerja unit internal, audit eksternal, menjalankan kebiajakan strategis terkait segmen usaha Perseroan, menyediakan data dan informasi yang akurat, relevan dan tepat waktu kepada Dewan Komisaris, serta menjaga reputasi Perseroan. Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan, maka Direksi diangkat dan diberhentikan berdasarkan Keputusan RUPS. Jabatan anggota Direksi berakhir apabila masa jabatannya berakhir, mengundurkan diri sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan, tidak lagi memenuhi persyaratan dalam perundang-undangan yang berlaku, meninggal dunia dalam masa jabatannya dan diberhentikan berdasarkan keputusan RUPS.

Komposisi Direksi per 31 Desember 2019

Direksi Perseroan terdiri dari 3 (tiga) orang anggota, yaitu 1 (satu) orang Direktur Utama, 1 (satu) orang Wakil Direktur Utama, dan 1 (satu) orang Direktur.

Kriteria PengangkatanSetiap anggota Direksi wajib memenuhi syarat berikut:a. Memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan

yang memadai;b. Tidak pernah dinyatakan pailit dan/atau dinyatakan bersalah

menyebabkan suatu perusahaan dinyatakan pailit; danc. Tidak pernah melakukan tindakan tercela dan tidak pernah

dihukum karena melakukan tindakan pidana kejahatan.

Tugas dan Tanggung jawab Direksi

Secara keseluruhan, Direksi Perseroan bertugas untuk:a. Menyusun nilai-nilai perusahaan serta membuat program

jangka panjang dan jangka pendek untuk dibicarakan dan disetujui oleh Dewan Komisaris atau RUPS sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar maupun peraturan

The Board of Directors is a GCG organ who has the duty to execute the Company’s business plans, including follow up the audit findings and recommendations from the internal audit work unit and external audit, conduct strategic policies related to Company’s business segment, provide accurate, relevant and timely data and information to the Board of Commissioners, and maintain Company’s reputation.

Pursuant to the Company’s Article of Association, the Board of Directors is appointed and dismissed based on the GMS resolution. The position of the Board of Directors due to the end of the tenure, resignation according to the Company’s Article of Association, incapability in meeting requirements in prevailing laws, demise within the tenure and dismissal based on the GMS resolution.

Composition of the Board of Directors as of December 31, 2019The Company’s Board of Directors consists of 3 (three) members, 1 (one) President Director, 1 (one) Vice President Director, and 1 (one) Director.

Appointment CriteriaEach member of the Board of Directors must meet the following criteria:a. Have a solid integrity, competence and financial reputation;b. Have never been declared bankrupt and/or convicted of causing

a company to go bankrupt; andc. Have never committed a disgraceful act and never been convicted

of a criminal act.

Duties and Responsibilities of the Board of DirectorsIn general, the Company’s Board of Directors has duties to:a. Develop Company’s value and create long-term and shortterm

programs to be discussed and approved by the Board of Commissioners or GMS in accordance with the provisions of the Articles of Association and the prevailing laws and regulations

Nama | Name jabatan | Position

Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MM Direktur Utama | President Director

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA Wakil Direktur Utama | Vice President Director

Dyah Tri Anjayani, SE. Direktur Keuangan | Finance Director





Nama | Name Tugas dan Tanggung jawab Duties and Responsibilities

Direktur UtamaPresident Director

Direktur Utama bertanggung jawab atas keseluruhan manajemen profitabilitas, pertumbuhan usaha dan strategi jangka panjang Perseroan, dalam rangka memaksimalkan nilai bagi pemegang saham. Sebagai pimpinan Perusahaan, beliau bertanggungjawab dalam melaksanakan strategi jangka panjang sebagaimana ditetapkan oleh Dewan Komisaris. Direktur Utama memberikan kepemimpinan secara keseluruhan dan pengawasan dari manajemen eksekutif Perseroan melalui rapat rutin dengan Direksi. Direktur Utama dalam menjalankan tugasnya bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dan Pemegang Saham. Beliau menetapkan rencana strategis dan mengarahkan Perseroan dan unit usaha dengan konsultasi bersama seluruh anggota manajemen.

President Director shall be responsible for the overall of profitability, business growth and long-term strategies of the Company, in order to optimize long-term value of the shareholders. As the leader of the Company, he is responsible for implementing long-term strategies as set by the Board of Commissioners. President Director provide overall leadership and supervision of Company’s executive management through regular meetings with the Directors. President Director in running its duties shall be responsible to the Board of Commissioners and the Shareholders. He/she determines strategic plans and directs the Company and business units through joint consultation with his/her executive management.

Wakil Direktur UtamaVice President Director

Wakil Direktur Utama bertanggung jawab atas pelaksanaan keseluruhan strategi dan menjalankan perusahaan seperti yang telah ditetapkan oleh Direktur Utama, dan melakukan perencanaan untuk mencapai kesuksesan Perseroan. Beliau juga melakukan pengembangan bisnis Perseroan termasuk proyek dan produk baru. Selain itu, beliau juga bekerja sama dengan Direktur dalam merumuskan solusi untuk pendanaan eksternal dari belanja modal Perseroan serta kebutuhan modal kerja. Wakil Direktur Utama bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama.

Vice President Director shall be responsible for implementing the overall strategies and running the company as set by the President Director, as well as carrying out the planning for the success of the Company. He/she also shall conduct business development of the Company including new projects and products. Aside from that, he/she shall work in cooperation with the Finance Director in formulating solutions for external funding of Company’s capital expenditure as well as the need for working capital. Vice President Director shall report directly to the President Director.

Direktur Keuangan Finance Director

Direktur Keuangan bertanggung jawab atas pengawasan keuangan Perseroan secara keseluruhan. Tugas utamanya adalah mengelola struktur modal Perseroan, memastikan kecukupan likuiditas, fleksibilitas struktur keuangan Perseroan. Direktur Keuangan juga terlibat dalam mengelola dan meminimalisir beban dan risiko pendanaan Perseroan. Direktur Keuangan bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama.

Finance Director shall be responsible for the overall oversight of the Company’s finances. His/her main duties are managing Company’s capital structure and ensuring the adequacy of liquidity, and the flexibility of Company’s financial structure. The Finance Director also involves in managing and minimizing Company’s costs and financing risks. He/she is obligated to report directly to the President Director.

perundangundangan yang berlaku di bidang Pasar Modal;b. Mengendalikan sumber daya yang dimiliki oleh Perseoan

secara efektif dan efisien, dengan memperhatikan kepentingan yang wajar dari pemangku kepentingan;

c. Menyusun dan melaksanakan sistem manajemen risiko perusahaan yang mencakup seluruh aspek kegiatan Perseroan;

d. Memastikan kelancaran komunikasi antara perusahaan dengan pemangku kepentingan melalui fungsi Sekretaris Perusahaan; dan

e. Membuat perencanaan yang jelas dan fokus dalam melaksanakan tanggung jawab sosial perusahaan.

wewenang DireksiDireksi berwenang untuk menjalankan pengurusan sesuai dengan kebijakan yang dipandang tepat sesuai dengan maksud dan tujuan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar, serta berpegang kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar Perseroan, serta peraturan-peraturan di bidang Pasar Modal lainnya.

Tugas dan Tanggung jawab Masing-Masing Anggota Direksi

of Capital Market;b. Control resources owned by the Company effectively and

efficiently, by taking into consideration reasonable interest of the stakeholders;

c. Prepare and implement Company’s risk management system covering all aspects of Company’s activities;

d. Ensure smooth communication between the Company and stakeholders through the Corporate Secretary’s function; and

e. Make a clear planning and focus on the implementation of corporate social responsibility.

Authorities of the Board of DirectorsThe Board of Directors has the authorities to run the management in accordance with the policies deemed appropriate with the purpose and objective established in the Articles of Association, and to comply with the applicable laws and regulations, Company’s Articles of Association, as well as other regulations of capital market.

Duties and Responsibilities of Each Director





Pelatihan dan Pengembangan KompetensiPada 2019, Dewan Komisaris tidak berpartisipasi dalam pelatihan eksternal, namun seluruh anggota Dewan Komisaris tetap meningkatkan kompetensinya melalui kegiatan berbagi pengetahuan dan forum-forum diskusi.

Rangkap jabatanInformasi mengenai rangkap jabatan internal dan eksternal masing-masing anggota Direksi telah diungkapkan dalam masing-masing profil anggota Direksi di Laporan Tahunan ini.

Penilaian Kinerja Komite di Bawah Direksi

Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi dibantu oleh Unit Audit Internal dan Sekretaris Perusahaan. Kedua organ GCG ini senantiasa mendukung Direksi dalam melakukan pengambilan keputusan yang berdampak bagi Perseroan. Sepanjang 2019, Direksi menilai bahwa Unit Audit Internal dan Sekretaris Perusahaan telah menjalankan tugas dan tanggungjawabnya dengan baik.

Pedoman dan Tata Tertib DireksiPelaksanaan tugas Direksi berlandaskan pada pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris, serta Kode Etik Perseroan. DIreksi selalu melakukan pertemuan dengan seluruh anggota Dewan Komisaris secara rutin sebagai forum koordinasi terkait pengambilan keputusan dan penilaian kinerja Perseroan.

Training and Competency DevelopmentIn 2019, the Board of Directors did not participate in external trainings, but all members of the Board of Directors kept developing their competencies through knowledge sharing activities and discussion forums.

Concurrent PositionInformation regarding to internal and external concurrent positions of each members of the Board of Directors have been disclosed within their profile in this Annual Report.

Performance Assessment of Committees under the Board of DirectorsIn carrying out its duties, the Board of Directors is supported by Audit Internal Unit and Corporate Secretary. These two GCG organs continuously supported the Board of Directors in every decision-making which was impactful to the Company. Throughout 2019, the Board of Directors assessed that the Audit Internal Unit and Corporate Secretary have conducted their duties and responsibilities well.

work Guidance of Board of DirectorsIn carrying out its duties, the Board of Directors is committed to hold onto the work guidance of the Board of Directors, and implementing the Company’s Code of Conduct in every activity. The Board of Directors shall hold regular meetings with the Board of Commissioners as a coordination forum regarding to decision-making process and the Company’s performance evaluation.

Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan DireksiPERFORMANCE ASSESSMENT OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS

Prosedur Pelaksanaan Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi

Dalam upaya mengembangkan dan meningkatkan kualitas penerapan praktik GCG, Perseroan melakukan self-assessment secara komprehensif atas kinerja Dewan Komisaris dan Direksi selama tahun buku. Selain bertujuan untuk memantau dan mengevaluasi pelaksanaan praktik GCG yang sudah berjalan, penilaian ini juga berfungsi untuk memperkuat penerapan tata

Performance Assessment Implementation Procedure of the Board of Commissioners and Board of DirectorsIn order to develop and improve the quality of GCG practice implementation, the Company implemented a comprehensive self-assessment towards the performance of the Board of Commissioners and Board of Directors during fiscal year. Aside of supervising and evaluating the ongoing GCG practice implementation, this assessment is also purposed to strengthen the





kelola perusahaan yang berkelanjutan, termasuk pengambilan tindak korektif apabila diperlukan guna mendapatkan hasil yang lebih baik. Penilaian ini dilakukan secara rutin setiap tahunnya.

Kriteria Penilaian Kinerja Dewan Komisaris dan Direksia. Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Dewan Komisaris;b. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi;c. Penanganan benturan kepentingan;d. Penerapan fungsi kepatuhan;e. Transparansi kondisi dan laporan keuangan dan nonkeuangan;f. Pelaksanaan GCG dan pelaporan internal; dang. Rencana strategis Perseroan.

implementation of a sustainable corporate governance, including corrective actions taken in order to achieve greater results. This assessment is conducted regularly every year.

Performance Assessment Criteria of the Board of Commissioners and Board of Directorsa. Implementation of duties and responsibilities of the Board

of Commissioners;b. Implementation of duties and responsibilities of the Board

of Directors;c. Managing conflict of interests;d. Implementation of compliance function;e. Transparency of financial and non-financial condition and reports;f. Implementation of GCG and internal reporting; andg. Company’s strategic plans.

Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiREMUNERATION OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS

Prosedur Penetapan RemunerasiAnggota Direksi berhak untuk menerima remunerasi yang terdiri dari gaji dan tunjangan lainnya. Jumlah remunerasi ditentukan oleh Dewan Komisaris, atas rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi. Remunerasi ini didasarkan dengan pencapaian dari masing-masing anggota Direksi.

Prosedur pengusulan remunerasi diajukan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi dengan mempertimbangkan kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, serta kondisi keuangan Perseroan. Setelah itu, pengajuan remunerasi akan dikemukakan dalam RUPST untuk memperoleh persetujuan dari para pemegang saham. Hal ini juga menunjukkan keterkaitan antara hubungan remunerasi dengan kinerja perusahaan, di mana salah satu indikator utama remunerasi adalah kinerja Perseroan.

Indikator Penetapan Remunerasia. Prestasi kerja masing-masing anggota Direksi dan Dewan

Komisaris;b. Kinerja keuangan Perseroan; dan c. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka panjang Perseroan.

Procedure for Determining RemunerationMembers of the Board of Directors are eligible to receive remuneration consisting of salary and other allowances. The amount of remuneration shall be determined by the Board of Commissioners on the recommendation made by the Nomination and Remuneration Committee. This remuneration shall be based on the achievement of the respective member of the Board of Directors. The procedure of remuneration is proposed by Nomination and Remuneration Committee, by taking into account the performance of the Board of Commissioners and the Board of Directors, also the Company’s financial condition. After that, the remuneration proposal will be informed in the AGMS in order to obtain approval from the shareholders. This also portrays the connection between remuneration and the company’s performance, in which one of the remuneration key indicator is the Company’s performance.

Indicators of Determining Remunerationa. Performance achievements of each member of the Board of

Directors and Board of Commissioners;b. the Company’s financial performance; andc. Consideration of the Company’s targets and long-term strategies.





Informasi Pemegang Saham Utama dan PengendaliINFORMATION OF MAIN AND CONTROLLING SHAREHOLDERS

PT Hotel InternationalHotel Management & Consultant

PT Hotel Sahid jayaInternational Tbk

95%

3,26%78,97% 6,08% 3,00% 8,69%

PT Empu SahidInternational

PT Sahid Inasanadi

Prof. DR. H Sukamdani Sahid

Gitosardjono (Alm)

Ny. Hj. juliah Sukamdani Masyarakat

Pada 2019, remunerasi yang diterima oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan terdiri dari gaji sebesar Rp4,2 miliar dan tunjangan asuransi kesehatan sebesar Rp110,5 juta.

In 2019, the remuneration received by the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors consisted of salary amounted to IDR4.2 billion and medical insurance allowance amounted to IDR110.5 million.





Rapat Dewan Komisaris dan DireksiMEETINGS OF THE BOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS

Rapat Dewan KomisarisSesuai dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, frekuensi dan tingkat kehadiran rapat yang dihadiri mayoritas anggota pada rapat Dewan Komisaris adalah minimal 1 (satu) kali dalam 2 (dua) bulan. Rekapitulasi kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat Dewan Komisaris adalah sebagai berikut:

Seluruh keputusan yang diambil dalam rapat Dewan Komisaris Perseroan telah didokumentasikan dengan baik dan secara tertulis dalam risalah rapat Dewan Komisaris.

Rapat DireksiSesuai dengan POJK No. 33/POJK.04/2014 Tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Direksi wajib melakukan rapat secara periodik minimum setiap 1 (satu) bulan sekali. Di luar waktu tersebut, rapat Direksi dapat dilaksanakan setiap waktu bila dipandang perlu oleh seorang atau lebih anggota Direksi, atau atas permintaan tertulis dari rapat Dewan Komisaris, atau atas permintaan tertulis seorang atau lebih pemegang saham. Rekapitulasi kehadiran anggota Direksi dalam rapat DIreksi adalah sebagai berikut:

Seluruh keputusan dalam rapat dilakukan melalui proses musyawarah sesuai kebijakan Perseroan dan peraturan yang berlaku. Risalah rapat dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah rapat Direksi.

Meetings of the Board of CommissionersPursuant to the POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuer or Public Company, the frequency and meeting attendance level which was attended by major members in the meeting of the Board of Commissioners is at least 1 (one) time in 2 (two) months. The recapitulation of the Board of Commissioners’ attendance in meetings of the Board of Commissioners was as follows:

All decisions taken in the Company’s Board of Commissioners’ meetings have been documented properly and stated in the minutes of meeting of the Board of Commissioners.

Meetings of the Board of DirectorsPursuant to the POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuer or Public Company, the Board of Directors shall conduct a regular meeting at least once in a month. Beyond that time, the meetings of the Board of Directors can be held anytime if deemed necessary by one or more Directors, or based upon a written request from the Board of Commissioners’ meeting or from one or more shareholders. The recapitulation of the Board of Directors’ attendance in meetings of the Board of Directors was as follows:

All decisions taken in the meetings are done within deliberation process in accordance with the Company’s policies and prevailing laws. The minutes of meeting have been noted and documented properly in minutes of meeting of the Board of Directors.

Nama Name

jumlah Rapat Total Meeting

jumlah KehadiranTotal Attendance

Tingkat KehadiranLevel of Attendance

Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso CHA 6 6 100%

Hj. Juliah Sukamdani 6 3 50%

M. Nurdin SE 6 6 100%

Drs. Beny Roelyawan 6 6 100%

Total 24 21 100%

Nama Name




Dr. Ir. H. Hariyadi B, Sukamdani, MM 24 24 100%

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA 24 24 100%

Dyah Tri Anjayani, SE. 24 24 100%

Total 72 72 100%





Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi

Berdasarkan POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, Direksi wajib melakukan rapat secara periodik minimum sekali setiap 4 (empat) bulan. Rapat gabungan antara Dewan Komisaris dan Direksi bertujuan untuk membahas kinerja dan perkembangan Perseroan secara bersama-sama, agar terdapat komunikasi dan koordinasi yang terpadu antara Dewan Komisaris dan Direksi. Rekapitulasi kehadiran anggota Dewan Komisaris dan Direksi dalam rapat gabungan Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:

joint Meetings of the Board of Commissioners and the Board of DirectorsPursuant to the POJK No. 33/POJK.04/2014 regarding the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuer or Public Company, the Board of Directors shall conduct a periodic meeting once in 4 (four) months. The joint meeting of the Board of Commissioners and the Board of Directors is purposed to discuss the Company’s performance and development, so there was an integrated communication and coordination between the Board of Commissioners and the Board of Directors. The recapitulation of the Board of Directors and the Board of Commissioners attendance in the joint meetings was as follows:

Nama Name




Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso CHA 6 6 100%

Hj. Juliah Sukamdani 6 3 50%


Drs. Beny Roelyawan 6 6 100%

Dr. Ir. H. Hariyadi B, Sukamdani, MM 6 6 100%

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA 6 6 100%

Dyah Tri Anjayani, SE. 6 6 100%

Total 42 39 100%





Komite AuditKomite Audit dibentuk berdasarkan Peraturan OJK No. 55/POJK.04.2015 tanggal 23 Desember 2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit dan Peraturan BEI No. I-A yang mengharuskan Emiten atau Perusahaan Publik agar memiliki Komite Audit.

Komite Audit dibentuk oleh Dewan Komisaris berdasarkan keputusan Dewan Komisaris. Komite Audit bertanggung jawab untuk mengawasi dan memberikan nasihat kepada DewanKomisaris terhadap efektivitas pengendalian internal dan kepatuhan terhadap peraturan internal dan eksternal yang berlaku, termasuk Peraturan OJK dan Bursa. Dewan Komisaris membentuk Komite Audit sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dengan tujuan efektif dan efisien.

Pada 2019, jumlah anggota Komite Audit adalah 3 (tiga) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Ketua Komite Audit dan 2 (dua) orang Anggota Komite Audit.

Audit CommitteeAudit Committee is formed pursuant to the Regulation of Financial Services Authority No. 55/POJK.04.2015 dated December 23, 2015 regarding to Formation and Guidelines for Duty Implementation of Audit Committee and Regulation of IDX No. I-A which requires Issuers or Public Companies to have Audit Committee. The Audit Committee is formed by the Board of Commissioners based on resolution of the Board of Commissioners. The Audit Committee is responsible for overseeing and providing advices to the Board of Commissioners regarding the effectiveness of internal control and compliance with the prevailing internal and external regulations, including regulations of Financial Services Authority and Indonsian Stock Exchange. The Board of Commissioners formed the Audit Committee in accordance with the prevailing laws and regulations with the aim of being effective and efficient.

In 2019, total members of Audit Committee were 3 (three) people, consisted of 1 (one) Chairman of Audit Committee and 2 (two) members of Audit Committee.

Komite AuditAUDIT COMMITTEE

Nama / Name

Dra. Sarwo Budi wiryanti S. Hardjoprakoso

CHA

Hj. juliah Sukamdani M. Nurdin SE Drs. Beny

Roelyawan

Dr. Ir. H. Hariyadi B, Sukamdani,

MM

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA

Dyah Tri Anjayani, SE.

Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso CHA

- • - - • • -

Hj. Juliah Sukamdani • - - - • • -

M. Nurdin SE - - - - - - -

Drs. Beny Roelyawan - - - - - - -

Dr. Ir. H. Hariyadi B, Sukamdani, MM

• • - - - • -

Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA • • - - • - -

Dyah Tri Anjayani, SE. - - - - - - -

Pemegang Saham PengendaliControlling Shareholders

- • - - - - -

Hubungan AfiliasiAFFILIATIONS





Profil Ketua dan Anggota Komite Audit

M. Nurdin, SE - Ketua Komite AuditProfil Ketua Komite Audit telah disajikan dalam profil Komisaris Independen.

Sutadi Sukarya, SE, MM – Anggota Komite AuditWarga Negara Indonesia, berusia 66 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau merupakan lulusan Sarjana Ekonomi Universitas Islam Jakarta, dan pada 2010 meraih gelar Magister Manajemen dari IPWI Jakarta.

Karirnya di bidang perhotelan diawali di bidang housekeeping Hotel Sahid Jaya Jakarta pada 1974. Beliau kemudian menekuni bidang akuntansi dan keuangan hingga dipercaya menduduki jabatan Chief Accountant. Tugas sebagai Chief Accountant di unit Sahid Group yang pernah diemban adalah Chief Accountant Hotel Sahid Jaya Makassar (2002-2005), Hotel Sahid Kawanua Manado (2005-2006), dan Hotel Sahid Jaya Solo (2006-2007).

Beliau kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai General Manager Hotel Sahid Jaya Manado (2007-2008) dan kemudian General Manager Kusuma Sahid Prince Hotel (2008-2009). Pada 2009, beliau ditugaskan di PT Empu Sahid International dan pada 2011, beliau diangkat menjadi anggota Komite Audit Perseroan.

Beliau tidak memiliki rangkap jabatan internal dan eksternal per akhir 2019.

Dewi Narulita wahyuningrum, SE – Anggota Komite AuditWarga Negara Indonesia, berusia 47 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN bidang Akuntansi.

Nama Name

jabatan Position

Dasar Hukum PenunjukanLegal Basis of Appointment

Periode jabatanTenure

M. Nurdin SE Ketua Komite AuditChairman of Audit Committee

Piagam Komite Audit tanggal 2 September 2016 dan 12 Oktober 2018Charter of Audit Committee dated September 2, 2016 and October 12, 2018

sejak 2016since 2016

Sutadi Sukarya, SE, MM Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

Piagam Komite Audit tanggal 2 September 2016 dan 12 Oktober 2018Charter of Audit Committee dated September 2, 2016 and October 12, 2018


Dewi Narulita Wahyuningrum, SE Anggota Komite AuditMember of Audit Committee

Piagam Komite Audit tanggal 12 Oktober 2018Charter of Audit Committee dated October 12, 2018


Profile of Chairman and Members of Audit Committee

M. Nurdin, SE - Chairman of Audit CommitteeProfile of the Chairman of Audit Committee has been disclosed in the profile of Independent Commissioner.

Sutadi Sukarya, SE, MM – Member of Audit CommitteeIndonesian citizen, 66 years old, lives in Jakarta. He graduated as Bachelor of Economics from Universitas Islam Jakarta, and in 2010 earned his Magister Management degree from IPWI Jakarta.

His career in hospitality sector started in housekeeping department of Hotel Sahid Jaya Jakarta in 1974. He then pursued accounting and finance field and trusted to serve as Chief Accountant. His duties as Chief Accountant in Sahid Group included as Chief Accountant of Hotel Sahid Jaya Makassar (2002-2005), Hotel Sahid Kawanua Manado (2005-2006), and Hotel Sahid Jaya Solo (2006-2007). He then was trusted to serve as the General Manajer of Hotel Sahid Jaya Manado (2007-2008) and General Manager of Kusuma Sahid Prince Hotel (2008-2009). In 2009, he was assigned at PT Empu Sahid International and in 2011, he was appointed as the Company’s Member of Audit Committee. He did not have internal and external concurrent position as the end of 2019.

Dewi Narulita wahyuningrum, SE – Member of Audit CommitteeIndonesian citizen, 47 years old, lives in Jakarta. She graduated in Accounting major from Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN.





Beliau mengawali karirnya di Bank Central Asia pada 1995, kemudian di SUN Motor Group di Solo dan Semarangbagian Finance dan Accounting. Pada 1997-1998, beliau bergabung dengan Yayasan Sahid Jaya – Jakarta sebagai Staf Finance, selanjutnya sejak Oktober 1998 dipercaya sebagai Assistant Finance Manager pada Sahid Group. Beliau diangkat sebagai Anggota Komite Audit Perseroan pada September 2018. Beliau tidak memiliki rangkap jabatan internal dan eksternal per akhir 2019.

Independensi Komite AuditKomite Audit bersikap independen dalam mengawasi proses pelaporan keuangan secara efektif. Untuk menjamin independensinya, Komite Audit Perseroan diketuai oleh Komisaris Independen, dan anggotanya berasal dari pihak di luar Perseroan. Seluruh anggota Komite Audit telah memenuhi persyaratan independensi dan memiliki keahlian di bidang akuntansi dan/atau keuangan.

Uraian Tugas dan Tanggung jawabDengan mengacu pada Peraturan OJK, Komite Audit Perseroan memiliki tugas dan tanggung jawab, yang meliputi:a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan yang akan

dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan perusahaan;

b. Melakukan penelaahan atas ketaatan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan berhubungan dengan kegiatan perusahaan Perseroan;

c. memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan akuntan atas jasa yang diberikannya;

d. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan dan fee;

e. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas temuan auditor internal;

f. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan perusahaan;

g. Menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait adanya potensi benturan kepentingan Perseroan; dan

h. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan.

She started her career in Bank Central Asia in 1995, then in Finance and Accounting Department at SUN Motor Group in Solo and Semarang. In 1997-1998, she joined Yayasan Sahid Jaya – Jakarta as a Finance Staff, and since October 1998, she was trusted to serve as Assistant Finance Manager at Sahid Group. She was appointed as the Company’s Member of Audit Committee in September 2018. She did not have internal and external concurrent position as the end of 2019.

Independency of Audit CommitteeAudit Committee shall act independently in supervising finance reporting process effectively. To maintain its independency, the Company’s Audit Committee is chaired by an Independent Commissioner, and the members are from external parties of the Company. All members of the Audit Committee have met the independency requirements and have expertise in accounting and/or finance.

Duties and ResponsibilitiesBy referring to FSA regulations, the Company’s Audit Committee has duties and responsibilities including:a. Conducting review on financial information to be issued by the

Company to the public and/or the authorities, among others, financial statements, and other reports related to Company’s financial information;

b. Conducting review on Company’s compliance with the prevailing laws and regulations and related to Company’s activities;

c. Providing independent suggestions in case of dissenting opinions between the Management and the Accountants regarding the services provided by them;

d. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the appointment of the Accountants based on independence, scope of assignment and fee;

e. Conducting review on the implementation of audits by internal auditors and supervise the follow up by the Board of Directors on the findings of internal auditors;

f. Conducting review on complaints related to the process of accounting and financial reporting of the Company;

g. Conducting review and provide recommendations to the Board of Commissioners related to Company’s potential conflict of interests;

h. Maintaining confidentiality of Company’s documents, data and information.





Pelatihan dan Sertifikasi Selama Tahun BukuPada 2019, anggota Komite Audit belum mengikuti pelatihan-pelatihan eksternal. Namun, seluruh anggota tetap mengikuti pelatihan internal dan berbagai jenis forum diskusi untuk mengembangkan kompetensinya.

Rapat Komite AuditKomite Audit menyelenggarakan rapat internal secara berkala, khususnya pada awal tahun dan setiap saat bila dianggap perlu. Pada 2019, Komite Audit telah mengadakan 4 (empat) kali pertemuan formal. Selain itu, Komite Audit juga mengadakan rapat dan/atau pertemuan informal bersama dengan Dewan Komisaris dan anggota Tim Manajemen yang terkait. Dalam rapat-rapat tersebut, Komite Audit menyampaikan pelaporan dan hasil pengawasan sesuai ruang lingkup pekerjaan dan tanggungjawabnya.

Piagam Komite AuditPerseroan telah memiliki Piagam Komite Audit sebagai dasar pembentukan komite dan panduan dalam pelaksanaan tugas dan tanggungjawab seluruh anggota Komite Audit.

Pelaksanaan Kegiatan Komite AuditSelama 2019, Komite Audit telah melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:a. Penelaahan atas Laporan Keuangan Konsolidasi Tahun

Buku 2019;b. Penelaahan atas Laporan Keuangan periode 31 Maret 2019;c. Penelaahan atas Laporan Keuangan periode 30 Juni 2019; dand. Penelaahan atas Laporan Keuangan periode 30 September 2019.Berdasarkan hasil dari laporan audit 20189, Komite Audit menilai bahwa Akuntan Publik yang ditunjuk secara independen telah memenuhi proses audit secara keseluruhan dan memperhatikan rincian dengan mengacu pada laporan keuangan Perseroan. Selain itu, tidak ditemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh Perseroan terhadap perundang-undangan yang berlaku, dan tidak ditemukan adanya kekeliruan atau kesalahan dalam penyusunan laporan keuangan.

Training and Certification During Fiscal YearIn 2019, the members of Audit Committee have not participated in external trainings. Thus, all members were actively participated in internal trainings and various discussion forums to improve their competencies.

Meeting of Audit CommitteeAudit Committee held regular meetings, especially at the beginning at the year and anytime if deemed necessary. In 2019, the Audit Commtitee has held 4 (four) formal meetings. Other than that, Audit Committee also held informal meetings with the Baord of Commissioners and related management team members. In these meetings, Audit Committee delivered the reports and supervision result based on the scope of work and responsibilities.

Charter of Audit CommitteeThe Company has a Audit Committee Charter as a form of committee establishment and guidance in implementing duties and responsibilities of all members of Audit Committee.

Implementation of Audit Committee ActivitiesThroughout 2019, the Audit Committee has conducted actions as follows:a. Review on the Consolidated Financial Statement for the Fiscal

Year 2019;b. Review on the Financial Statement for the period of March 31, 2019;c. Review on the Financial Statement for the period of June 30,

2019; andd. Review on the Financial Statements for the period of September

30, 2019.Based on the result of the 2019 audit report, the Audit Committee stated that the appointed Public Accountant has fulfilled the overall audit process independently and observed the details with respect to Company’s financial statements. Aside of that, there was no violation conducted by Company to the prevailing laws and regulations, and there was no findings on mistakes or errors in the preparation of the financial statements.

Nama Name





Sutadi Sukarya, SE, MM 4 4 100%

Dewi Narulita Wahyuningrum, SE 4 4 100%





Komite Nominasi dan Remunerasi dibentuk untuk memenuhi Peraturan OJK No.34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik yang diterbitkan pada 8 Desember 2014. Pengangkatan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dilakukan berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris.

Pada 2019, jumlah anggota Komite Nominasi dan Remunerasi adalah 3 (tiga) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi dan 2 (dua) orang Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi.

The Nomination and Remuneration Committee is formed to meet Financial Services Authority Regulation No. 34/POJK.04/2014 concerning Issuers and Public Companies issued on December 8, 2014. Appointment of members of Nomination and Remuneration Committee shall be based on the decision of the Board of Commissioners.

In 2019, total members of Nomination and Remuneration Committee were 3 (three) people, consisted of 1 (one) Chairman of Nomination and Remuneration Committee and 2 (two) members of Nomination and Remuneration Committee.

Komite Nominasi dan RemunerasiNOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

Nama Name

jabatan Position

Dasar Hukum PenunjukanLegal Basis of Appointment

Periode jabatanTenure

M. Nurdin SEKetua Komite Nominasi dan RemunerasiChairman of Nomination and Remuneration Committee

Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi tanggal 26 Juni 2015Charter of Nomination and Remuneration Committee dated June 26, 2015


Retno Wijayaningsih

Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee



Basuki Wahyu Kuntjoro

Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiMember of Nomination and Remuneration Committee



Profil Ketua dan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

M. Nurdin, SE - Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi

Profil Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi telah disajikan dalam profil Komisaris Independen.

Retno wijayaningsih – Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

Warga Negara Indonesia, berusia 54 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau merupakan lulusan Sarjana Hukum Universitas Sebelas Maret, Solo tahun 1989 dan Magister Management Universitas Sahid tahun 1999. Beliau saat ini menjabat sebagai Direktur di PT Balapapat sejak 2007. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Staf Corporate Secretary Perseroan sejak 1990 hingga 2007. Selain itu, beliau juga merupakan pengajar di Fakultas Hukum Universitas Sahid sejak 2001.

Profile of Chairman and Members of Nomination and Remuneration Committee

M. Nurdin, SE – Chairman of Nomination and Remuneration CommitteeProfile of the Chairman of Nomination and Remuneration Committee has been disclosed in the profile of Independent Commissioner.

Retno wijayaningsih – Member of Nomination and Remuneration CommitteeIndonesian citizen, 54 years old, lives in Jakarta. She earned her Bachelor of Law degree from Sebelas Maret University, Solo in 1989 and Magister Management from Universitas Sahid in 1999.

She currently serves as Director of PT Balapapat since 2007. Previously, she served as the Company’s Corporate Secretary Staff since 1990 until 2007. Aside of that, she is also a lecturer at the Faculty of Law, Universitas Sahid since 2001.





Basuki wahyu Kuntjoro – Anggota Komite Nominasi dan RemunerasiWarga Negara Indonesia, berusia 48 tahun, berdomisili di Jakarta. Beliau adalah lulusan sarjana Administrasi dari STIA Jakarta tahun 1994.

Beliau saat ini menjabat sebagai Finance, Accounting & Tax Manager Perseroan sejak 2010. Sebelum bergabung di Perseroan, beliau bekerja di PT Panbankti Semesta (Grup Hotel Dharmawangsa) pada 2004-2010 sebagai Finance & Accounting Manager. Sebelumnya, beliau pernah berkarir sebagai Chief Accountant di berbagai hotel, seperti Ibis Mangga Dua, Grand Cempaka, dan Mercure Pangeran Jayakarta.

Uraian Tugas dan Tanggung jawabDengan mengacu pada Peraturan OJK, Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan memiliki tugas dan tanggung jawab, yang meliputi:1. Merencanakan dan menjalankan program suksesi anggota

Dewan Komisaris dan Direksi;2. Melakukan identifikasi dan pengusulan calon anggota Dewan

Komisaris dan Direksi; dan3. Merumuskan dan mengajukan penentuan remunerasi bagi

anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

Pelatihan dan Sertifikasi Selama Tahun BukuPada 2019, anggota Komite Nominasi dan Remunerasi belum mengikuti pelatihan-pelatihan eksternal. Namun, seluruh anggota tetap mengikuti pelatihan internal dan berbagai jenis forum diskusi untuk mengembangkan kompetensinya.

Rapat Komite Nominasi dan Remunerasi

Basuki wahyu Kuntjoro – Member of Nomination and Remuneration CommitteeIndonesian citizen, 48 years old, lives in Jakarta. He graduated with Bachelor in Administration degree from STIA Jakarta in 1994.

He currently serves as the Company’s Finance, Accounting & Tax Manager since 2010. Prior to joining the Company, he worked at PT Panbankti Semesta (Hotel Dharmawangsa Group) from 2004-2010 as Finance & Accounting Manager. His previous career included working at several hotels as Chief Accountant, such as Hotel Ibis Mangga Dua, Hotel Grand Cempaka, Hotel Mercure Pangeran Jayakarta.

Description of Duties and ResponsibilitiesIn reference with the FSA Regulation, the Company’s Nomination and Remuneration Committee has the following duties and responsibilities:1. Planning and executing succession program for members of

the Board of Commissioners and Board of Directors;2. Making identification and nomination for candidates of Board

of Commissioners and Board of Directors; and3. Determining and proposing the remuneration for members of

the Board of Commissioners and Board of Directors.

Training and Certification During Fiscal YearIn 2019, the members of Nomination and Remuneration Committee have not participated in external trainings. Thus, all members were actively participated in internal trainings and various discussion forums to improve their competencies.

Meeting of Nomination and Remuneration Committee

Nama Name





Retno Wijayaningsih 4 4 100%

Basuki Wahyu Kuntjoro 4 4 100%





Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi

Perseroan telah memiliki Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi sebagai dasar pembentukan komite dan panduan dalam pelaksanaan tugas dan tanggungjawab seluruh anggota Komite Nominasi dan Remunerasi.

Pelaksanaan Kegiatan Komite Nominasi dan RemunerasiSelama 2019, Komite Nominasi dan Remunerasi telah melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:1. Merencanakan dan menjalankan program suksesi anggota

Dewan Komisaris dan Direksi;2. Melakukan identifikasi dan pengusulan calon anggota Dewan

Komisaris dan Direksi; dan3. Merumuskan dan mengajukan penentuan remunerasi bagi

anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

Charter of Nomination and Remuneration CommitteeThe Company has a Nomination and Remuneration Committee Charter as a form of committee establishment and guidance in implementing duties and responsibilities of all members of Nomination and Remuneration Committee.

Implementation of Nomination and Remuneration Committee ActivitiesThroughout 2019, the Nomination and Remuneration Committee has conducted these following activities:1. Planning and executing succession program for members of

the Board of Commissioners and Board of Directors;2. Making identification and nomination for candidates of Board

of Commissioners and Board of Directors; and3. Determining and proposing the remuneration for members of

the Board of Commissioners and Board of Directors.

Sekretaris Perusahaan merupakan organ GCG yang berfungsi untuk membantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam melaksanakan praktik GCG dengan tetap berpegang pada prinsip-prinsip GCG sebagai elemen inti dari tata kelola perusahaan. Sekretaris Perusahaan juga menjadi penghubung antara Perseroan dan pihak eksternal, serta memastikan Perseroan senantiasa mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, Sekretaris Perusahaan mengikuti perkembangan pasar modal, dan membantu memberikan masukan kepada Direksi serta Dewan Komisaris terkait perkembangan pasar modal. Pembentukan fungsi Sekretaris Perusahaan pada Perseroan diatur pada Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik. Sekretaris Perusahaan Perseroan saat ini dijabat oleh Ratri Sryantoro yang ditunjuk pada Juni 2015.

Corporate Secretary is a GCG organ who has the role to assist the Board of Directors and Board of Commissioners to implement GCG practice by holding onto the GCG principles as the core elements of the corporate governance. Corporate Secretary also acts as a liaison between the Company and external parties, and ensure the Company to always comply the prevailing laws and regulations. In carrying out its duties and responsibilities, the Corporate Secretary follows the development of capital market and provide opinions and insights to the Board of Directors and Board of Commissioners regarding to the development of capital market. The establishment of Corporate Secretary function in the Company is governed in the Regulation of FSA Regulation No. 35/POJK.04/2014 regarding Corporate Secretary of Issuers or Public Companies. The Company’s Corporate Secretary currently is held by Ratri Sryantoro, who was appointed in June 2015.

Sekretaris PerusahaanCORPORATE SECRETARY





Ratri Sryantoro – Sekretaris PerusahaanWarga Negara Indonesia dan berdomisili di Jakarta. Beliau meraih gelar Bachelor of Aerospace Engineering (Honours) dan Master of Commerce (Keuangan) dari University of Sydney, Australia, serta Master di bidang Energi Sains & Teknologi dari Swiss Federal Institute of Technology (Eidgenössische Technische Hochschule) di Zurich, Swiss.

Sepanjang karirnya, beliau telah memiliki serangkaian pengalaman termasuk pelaksanaan transaksi merger dan akuisisi, pembiayaan proyek, analisis pasar dan cakupan, dan pengembangan bisnis & strategi. Beliau telah bekerja di sektor energi terbarukan, efisiensi dan infrastruktur sumber daya di seluruh Eropa dan Australia. Sebelum bergabung di Perseroan, beliau bekerja untuk Singapura Aero Engine Services Limited di Singapura, Downer Group (sebelumnya Tenix Alliance) di Sydney, Australia dan Greentech Capital Advisors di Zurich, Swiss.

Kriteria Pengangkatan dan PemberhentianSekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan melalui keputusan Direksi. Dalam hal terjadi kekosongan posisi Sekretaris Perusahaan, Perseroan dapat menunjuk penggantinya paling lambat 60 hari sejak tanggal kosongnya posisi tersebut. Selama kosongnya posisi tersebut, posisi Sekretaris Perusahaan dapat dijabat sementara oleh seorang Direktur atau seseorang yang ditunjuk Direksi tanpa memperhatikan pemenuhan kualifikasi. Perseroan harus melaporkan kepada BEI dan OJK dan melakukan keterbukaan informasi melalui situs web Perseroan atas penunjukan dan pemberhentian Sekretaris Perusahaan paling lambat 2 (dua) hari kerja sejak tanggal efektif penunjukan atau pemberhentian dengan informasi pendukung.

Uraian Tugas dan Tanggung jawabTugas dan tanggungjawab Sekretaris Perusahaan adalah:a. Memberikan informasi yang jelas kepada publik dan

regulator. Semua informasi yang berkaitan dengan Perseroan yang dikeluarkan oleh Sekretaris Perusahaan kepada public merupakan informasi resmi Perseroan;

b. Memastikan standar tata kelola perusahaan yang baik dengan meninjau kebijakan perusahaan secara teratur;

c. Mengikuti perkembangan peraturan perundangan di bidang pasar modal;

d. Menginformasikan dan memberikan masukan kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan mengenai peraturan,

Ratri Sryantoro – Corporate SecretaryIndonesian citizen and lives in Jakarta. She holds the degree of Bachelor of Aerospace Engineering (Honours) and Master of Commerce (Finance) from University of Sydney, Australia and a Master in Energy Science & Technology from the Swiss Federal Institute of Technology (Eidgenössische Technische Hochschule) in Zurich, Switzerland.

Throughout her career, she has developed a broad set of experience including mergers and acquisition transactions, project financing, market analysis and coverage, and business development and strategy. She has worked in the renewable energy, resource efficiency and infrastructure sector across Europe and Australia. Prior to joining the Company, she worked at Singapore Aero Engine Services Limited in Singapore, Downer Group (previously Tenix Alliance) in Sydney, Australia and Greentech Capital Advisors in Zurich, Switzerland.

Appointment and Dismissal CriteriaCorporate Secretary is appointed and dismissed through the resolution of the Board of Directors. In the event of vacancy for the position of Corporate Secretary, the Company may appoint its replacement no later than 60 days since the date the position is vacant. During the vacancy, the position of Corporate Secretary can be temporarily held by a Director or somebody appointed by the Board of Directors without taking into consideration the fulfillment of the qualifications. The Company must report to IDX and FSA, and conduct information transparency through the Company’s website on the appointment and dismissal of Corporate Secretary no later than 2 (two) working days since the effective date of the appointment or dismissal with supporting information.

Description of Duties and ResponsibilitiesThe duties and responsibilities of Corporate Secretary are as follows:a. Providing clear information to public and the regulator. All

information related to Company issued by the Corporate Secretary to public shall constitute official information of the Company;

b. Ensuring standards of good corporate governance, by regularly reviewing corporate policies;

c. Monitoring development of laws and regulations in the capital market sector;

d. Providing information and inputs to Company’s Board of Directors and Board of Commissioners concerning regulations,





persyaratan sebagai perusahaan publik tercatat, dan ketentuan lain terkait dengan tata kelola perusahaan;

e. Memastikan bahwa semua persyaratan dan peraturan terkait dengan RUPS dipatuhi oleh Perseroan;

f. Melakukan persiapan, koordinasi pelaksanaan dan pelaporan kepada regulator dengan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan dari Direksi;

g. Membantu Direksi dalam menyusun Laporan Tahunan Perseroan;

h. Memastikan bahwa semua laporan wajib disampaikan tepat pada waktunya, lengkap, dan akurat;

i. Mengorganisir jadwal rapat dan membuat risalah rapat Direksi dan Dewan Komisaris;

j. Menyelenggarakan Paparan Publik yang dapat diakses oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan; dan

k. Menyampaikan laporan rutin kepada OJK dan/atau BEI.

Program Pelatihan Sekretaris PerusahaanSepanjang 2019, Sekretaris Perusahaan turut berpartisipasi secara aktif dalam berbagai pelatihan yang diselenggarakan sejumlah lembaga dan instansi berwenang, seperti BEI dan ICSA. Pelatihan-pelatihan tersebut membahas peraturan-peraturan yang berlaku serta penerapan best practice yang tepat.

Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan Pada 2019, Sekretaris Perusahaan telah menjalankan berbagai kegiatan sebagai berikut:1. Melakukan persiapan RUPST 20192. Dari waktu ke waktu, melakukan roadshow atau analyst

presentation kepada network pasar modal untuk menginformasikan perkembangan usaha Perseroan yang terkini

3. Menyusun dan mendukung penerapan praktik GCG dan program CSR sebagai acuan kinerja Perseroan

4. Melakukan monitoring dan pelaporan kinerja saham5. Melakukan penilaian internal terhadap praktik GCG dan

program CSR Perseroan6. Mempersiapkan Perseroan untuk menerbitkan Laporan

Keberlanjutan di masa depan7. Melaksanakan rapat koordinasi untuk mengawasi kinerja

Perseroan dan kepatuhan kebijakan korporasi dengan Direksi, Dewan Komisaris, Komite Audit, Komite Nominasi Remunerasi serta Unit Audit Internal

8. Melakukan korespondensi dengan BEI dan OJK terkait hal-hal yang berhubungan dengan ruang lingkup pekerjaan Sekretaris Perusahaan

requirements of listed public companies, and other regulations related to corporate governance;

e. Ensuring that all requirements and regulations related to GMS are adhered by Company.

f. Conducting preparations, coordinates its implementation and reports to the regulator by first obtaining approval from the Board of Directors;

g. Assissting the Board of Directors in composing the Company’s Annual Report;

h. Ensuring that all repots must be submitted on time, in a complete, and accurate manner.

i. Organizing meeting schedule for the Board of Directors and Board of Commissioners; and

j. Holding Public Expose that can be accessed by shareholders and stakeholders; and

k. Submitting routine reports to FSA and/or IDX.

Training Programs of Corporate SecretaryThroughout 2019, the Corporate Secretary actively participated in various trainings exhibited by numerous regulatory institutions and instances, such as IDX and ICSA. These trainings discussed applicable regulations and the right implementation of best practices.

Implementation of Corporate Secretary DutiesIn 2019, the Corporate Secretary has carried out these following activities:1. Conducted the preparation of 2019 AGMS2. From time to time, conducted roadshow or analyst presentation

to capital market network to inform the Company’s latest developments

3. Prepared and supported the implementation of GCG practice and CSR programs as the Company’s performance guidance

4. Conducted share performance monitoring and reporting5. Conducted internal assessments on the Company’s GCG

practice and CSR programs6. Prepared the Company to publish Sustainability Report in

the future7. Conducted coordination meeting to supervise the Company’s

performance and compliance of corporate policies with the Board of Directors, Board of Commissioners, Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee and Internal Audit Unit

8. Conducted correspondency with IDX and FSA regarding matters related to the scope of work of Corporate Secretary





Perseroan membentuk Unit Audit Internal berdasarkan POJK No. 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal. Unit Audit Internal bertugas untuk melakukan audit kegiatan operasional Perseroan. Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Unit Audit Internal yang bertanggungjawab secara administratif kepada Direktur Utama dan secara fungsional kepada Komite Audit. Kepala Unit Audit Internal diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Utama atas persetujuan Dewan Komisaris. Saat ini, Kepala Unit Audit Internal Perseroan dijabat oleh Sodogoron Muda H., berdasarkan SK Direksi No. 0107/HSJI-HR/SK/IA/X.2016 tertanggal 19 Oktober 2016.

Sodogoron Muda H. - Kepala Unit Audit Internal

Warga Negara Indonesia dan berdomisili di Jakarta. Beliau adalah lulusan Sarjana Akuntasi Universitas Negeri Jambi tahun 2007.

Beliau sebelumnya bekerja di KAP Doli, Bambang, Sulistiyanto Dadang & Ali pada 2014-2016 sebagai Auditor Supervisor, Operation Supervision PT U Finance Indonesia pada 2013-2014, Internal Audit Officer PT Summit Oto Finance pada 2009-2013, serta Accounting Staff PT Danpac Asset Management pada 2008-2009. Beliau memiliki pengalaman sebagai Ketua Tim Auditor untuk jasa general audit di sejumlah perusahaan, yakni PT Asuransi Jiwa Taspen (2014-2015), PT Sahid International Hotel Management & Consulting (2014-2015), PT Kartika Dharma Permai (2014-2015), PT Sahid Sahirman Memorial Hospital (2014), PT Indotex Lasalle International College (2014-2015), PT Pindad (Persero) (2015), dan PT Arthaloka Indonesia (2015). Beliau juga merupakan Ketua Tim Auditor untuk jasa compliance and investigation di Yayasan Sahid Jaya (2010-2015).

Persyaratan Auditor Internala. Memiliki intergritas dan perilaku yang profesional, independen,

jujur, dan objektif dalam pelaksanaan tugasnya;b. Memahami prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik

dan manajemen risiko;c. Memiliki pengetahuan dan pengalaman teknis audit dan

disiplin ilmu lain yang relevan dengan bidang tugasnya;

The Company established an Internal Audit Unit based on FSA Regulation No. 56/POJK.04/2015 regarding the Establishment and Guidance of Internal Audit Unit Charter. The Internal Audit Unit has the role to conduct operational audit of the Company. The Internal Audit Unit was chaired by the Chairman of the Internal Audit Unit who is administratively responsible to the President Director and functionally to the Audit Committee. The Chairman of the Internal Audit Unit is appointed and dismissed by the President Director upon the approval of the Board of Commissioners. Currently, the Chairman of the Internal Audit Unit was served by Sodogoron Muda H., based on the Decision Letter of the Board of Directors No. 0107/HSJI-HR/SK/IA/X.2016 dated October 19, 2016.

Sodogoron Muda H. - Chairman of the Internal Audit UnitIndonesian citizen and lives in Jakarta. He graduated as Bachelor in Accounting from Universitas Negeri Jambi in 2007.

He previously worked at KAP Doli, Bambang, Sulistiyanto Dadang & Ali from 2014-2016 as Auditor Supervisor, Operation Supervision of PT U Finance Indonesia in 2013-2014, Internal Audit Officer of PT Summit Oto Finance in 2009-2013, and Accounting Staff of PT Danpac Asset Management in 2008-2009. He has the experience as Head of Auditor Team for general audit service in several companies, such as PT Asuransi Jiwa Taspen (2014-2015), PT Sahid International Hotel Management & Consulting (2014-2015), PT Kartika Dharma Permai (2014-2015), PT Sahid Sahirman Memorial Hospital (2014), PT Indotex Lasalle International College (2014-2015), PT Pindad (Persero) (2015), and PT Arthaloka Indonesia (2015). He was also the Head of Auditor Team for compliance and investigation service at Yayasan Sahid Jaya (2010-2015).

Requirements of Internal Auditora. Has the integrity act with professional, independent, honest,

and objective manner in carrying out its duties;b. Understand the principles of good corporate governance and

risk management;c. Has technical audit knowledge and experience, as well as

other disciplines relevant to its field of duties;

Unit Audit InternalINTERNAL AUDIT UNIT





d. Memiliki pengetahuan tentang peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan peraturan terkait lainnya;

e. Memiliki kecakapan atau berinteraksi dan berkomunikasi baik lisan maupun tertulis secara efektif;

f. Bersedia meningkatkan pengetahuan, keahlian dan kemampuan profesionalismenya secara terus menerus.

Uraian Tugas dan Tanggung jawabUnit Audit Internal bertugas memberikan layanan keyakinan dan konsultasi yang bersifat independen dan objektif. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki operasional perusahaan melalui pendekatan yang sistematis, dengan cara mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, pengendalian, dan proses tata kelola perusahaan.

Secara umum, tugas dan tanggung jawab Unit Audit Internal adalah:a. Menyusun dan melaksanakan rencana audit internal tahunan;b. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian interen dan

sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan perusahaan;c. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan

efektivitas di bidang keuangan, akuntasi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya, serta melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan;

d. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen;

e. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris, serta Komite Audit;

f. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah disarankan;

g. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya;

h. Selalu meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya melalui program pendidikan profesi berkelanjutan.

wewenangUnit Audit Internal berwenang untuk:a. Mengakses seluruh informasi yang relevan tentang Perseroan

terkait dengan tugas dan fungsinya;b. Melakukan komunikasi secara langsung dengan pimpinan dan

anggota Dewan Direksi, Dewan Komisaris, dan Komite Audit;

d. Has knowledge on laws and regulations in capital market sector and other related regulations;

e. Has skills or interaction and communication ability, both verbally or in writing effectively;

f. Be willing to enhance knowledge, expertise and professionalism skills continuously.

Description of Duties and ReponsibilitiesThe Internal Audit Unit has duties to provide independent and objective assurance and consultation services, with the purpose to enhance values and to improve Company operations, through a systematical approach, by evaluating and enhancing the effectiveness of risk management, control, and corporate governance process. In general, the duties and responsibilities of Internal Audit Unit are:a. Preparing and implementing the annual internal audit plans;b. Testing and evaluating the implementation of internal

control and risk management system in accordance with the company policies;

c. Conducting audits and assessment of the efficiency and effectiveness in the field of finance, accounting, operation, human resources, marketing, informasi technology, and other activities, as well as specific audits if required;

d. Providing recommendations for improvement and objective information concerning activities audited at all level of management;

e. Preparing report of audit result and submit the report to the President Director and Board of Commissioners, and Audit Committee;

f. Monitoring, analyzing and reporting follow-up actions for improvement that have been suggested;

g. Preparing program to evaluate the quality of internal audit activities conducted;

h. Always improving its competence and professionalism through sustainable profession educational program.

AuthoritiesThe Internal Audit Unit has the following authorities:a. Has full access to all relevant information concerning the

Company related ot its duties and functionsb. Conduct communication directly to the management and

members of the Board of Directors, Board of Commissioners, and Audit Committee;





c. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan Komite Audit; dan

d. Melakukan koordinasi kegiatan dengan kegiatan auditor eksternal.

Kode Etika. Menjaga kerahasiaan informasi dan/atau data perusahaan

terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Unit Audit Internal kecuali diwajibkan berdasarkan peraturan perundang-undangan atau penetapan/putusan pengadilan;

b. Selalu menjaga independesi dan objektivitasnya dengan tidak merangkap jabatan atau tugas pada pelaksanaan kegiatan operasional perusahaan maupun institusi terafiliasi lainnya.

Piagam Unit Audit InternalPerseroan memiliki Piagam Unit Audit Internal berdasarkan Peraturan No. IX.I.7, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. KEP-496/BL/2008 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

Pelaksanaan Kegiatan Unit Audit Internal Selama 2019, Unit Audit Internal telah melakukan kegiatan-kegiatan di bawah ini:a. Memantau secara berkala pelaksanaan pengendalian interen

operasional dan finansial berdasarkan laporan bulanan dan triwulanan Perseroan;

b. Memantau secara berkala penerapan sistem manajemen risiko berdasarkan laporan bulanan dan triwulanan Perseroan;

c. Memantau seluruh laporan keuangan Perseoran secara triwulanan; dan

d. Memberikan saran kepada bagian keuangan dan Direksi mengenai cara-cara untuk mengembangkan dan memperbaiki sistem operasional dan finansial interen untuk mengembangkan tata kelola perusahaan agar menjadi lebih baik.

Sistem Pengendalian InternalUntuk memperkuat penerapan praktik GCG secara komprehensif, Perseroan menerapkan sistem pengendalian internal, yaitu kegiatan pengawasan keuangan dan operasional serta kepatuhan terhadap kebijakan dan peraturan Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam rangka memelihara, mengoperasikan dan mengamankan aset Perseroan.

c. Hold periodic and incidental meetings with the Board of Directors, Board of Commissioners, and Audit Committee; and

d. Coordinate its activities with the external auditor activities.

Code of Ethicsa. Maintain confidentiality of Company’s information and/or data

related to the implementation of duties and responsibilities of Internal Audit, except as required by laws and regulations or a court ruling;

b. Always maintain its independence and objectivity by not having concurrent position or duties in the implementation of Company’s operational activities and other affiliate institutions.

Charter of Internal Audit UnitThe Company has a Charter of Internal Audit Unit pursuant to Regulation No. IX.I.7, Attachment of Chairman of Bapepam-LK No. KEP-496/BL/2008 concerning the Formation and Guidelines for Preparation of Internal Audit Unit Charter.

Implementation of Internal Audit Unit Activities Throughout 2019, the Internal Audit Unit has conducted these following activities:a. Monitored periodically the implementation of financial and

operational internal control based on the Company’s monthly and quarterly reports;

b. Monitored periodically the implementation of risk management system based on Company’s monthly and quarterly reports;

c. Monitored all Company’s financial statements quarterly; andd. Provided suggestions to finance department and the Board

of Directors concerning the methods to develop and improve internal financial and operational system to improve good corporate governance.

Internal Control SystemTo solidify the comprehensive implementation of GCG practice, the Company imeplemented internal control system, which are financial and operational supervision activities as well as compliance to the Company’s policies and regulations in order to protect, operate and secure the Company’s assets.





Tujuan Perseroan menerapkan sistem pengendalian internal antara lain adalah:a. Mengamankan aset Perseroan;b. Meningkatkan keandalan laporan keuangan;c. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi kegiatan usaha; dand. Meningkatkan kepatuhan terhadap peraturan dan perundang-

undangan yang berlaku.

Tinjauan atas Efektivitas Sistem Pengendalian InternalEvaluasi efektivitas penerapan sistem pengendalian internal dilakukan oleh Unit Audit Internal dan partisipasi manajemen senior Perseroan. Kegiatan evaluasi dilakukan berkaitan dengan kegiatan usaha antara lain di bidang pengadaan, human capital, lingkungan hidup, dan pelayanan tamu hotel.

Hingga saat ini, hasil evaluasi menunjukan sistem pengendalian internal berjalan dengan efektif dalam mengelola risiko pada tingkat yang dapat diterima oleh Perseroan.

The objectives of the Company in implementing internal control system, among others, are:a. Securing Company’s assets;b. Reliabiliy of financial statements;c. Effectiveness and efficiency of business activities;d. Compliance with the prevailing laws and regulations.

Evaluation of the Internal Control System EffectivenessThe evaluation on the effectiveness of internal control system implementation was conducted by the Internal Audit Unit and participation of the Company’s senior management. Evaluation activity is performed in relation to the business activities, among others, are procurement, human capital, environment, and services of hotel guests. Until today, the evaluation result indicated that the internal control system has been implemented effectively in managing risks at the level that can be accepted by the Company.

Dalam menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan berpotensi menghadapi berbagai jenis risiko usaha, baik terkait aspek keuangan dan operasional. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perseroan bertujuan untuk menghadapi ketidakpastian kondisi pasar keuangan dan meminimalisir potensi kerugian yang berdampak pada kinerja Perseroan.

Profil Risiko

Risiko LeverageRisiko leverage merupakan risiko yang terkait pada kewajiban Perseroan karena pendanaan yang berasal dari luar Perseroan terutama untuk modal kerja dan capital expenditure/investasi. Meningkatnya jumlah pendanaan dari luar mengakibatkan risiko besarnya biaya rutin yang harus dikeluarkan oleh Perseroan berupa bunga pinjaman dan cicilan pokok pinjaman. Apabila proyeksi penghasilan tidak tercapai sedangkan variabel dan

In operating its business activities, the Company has the potential to face various business riks, both financial and operational risks.

Overall, the Company’s financial risk management has the objectives to face the uncertainties of financial risk condition and minimize potential loss to the Company’s performance.

Risk Profiles

Leverage RiskLeverage risk is a risk related to the Company’s obligation due to external funding, especially for working capital and capital expenditure/investment. The increasing amount of external funding resulted in the risk of the amount of routine costs that must be incurred by the Company in the form of loan interest and loan principal repayments. If the income projected is not achieved, while the variable and fixed costs is still running, the

Sistem Manajemen RisikoRISK MANAGEMENT SYSTEM





fixed cost tetap berjalan, maka ekuitas akan menurun terhadap kewajiban dan hal ini akan berpengaruh pada arus kas dan kinerja keuangan Perseroan.

Risiko Suku BungaRisiko ini terkait dengan nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan, yang akan berfluktuasi akibat perubahan suku bunga pasar. Terkait dengan fasilitas kredit, nilai tercatat dari fasilitas kredit yang diperoleh Perseroan dengan suku bunga mengambang adalah perkiraan yang layak atas nilai wajar. Perseroan membuat proyeksi arus kas rutin untuk memantau pembayaran pokok pinjaman dan bunga pinjaman. Saat ini, Perseroan tidak menghadapi risiko suku bunga.

Risiko KreditRisiko kredit adalah risiko di mana Perseroan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi liabilitas kontraktual mereka. Terkait dengan piutang usaha yang sebagian besar berasal dari penjualan dengan menggunakan kartu kredit, Perseroan melakukan monitoring terhadap reputasi bank, umur piutang dan melakukan penagihan secara berkesinambungan untuk meminimalisir risiko kredit. Sedangkan untuk bank, hanya bank dengan predikat baik yang dipilih.

Risiko LikuiditasRisiko likuiditas adalah risiko di mana posisi arus kas Perseroan menunjukkan pendapatan jangka pendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaran jangka pendek. Perseroan mengelola risiko likuiditas dengan mempertahankan kas dan setara kas yang mencukupi dalam memenuhi komitmen Perseroan untuk operasi normal Perseroan dan secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.

Risiko Nilai Tukar Valuta AsingRisiko nilai tukar mata uang adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Instrumen keuangan Perseroan mempunyai potensi atas risiko nilai tukar mata uang terutama terdiri dari kas dan setara kas serta piutang usaha.

Risiko Peningkatan Biaya OperasionalRisiko peningkatan biaya operasi yang dikarenakan adanya inflasi, biaya buruh, kompensasi pekerja dan biaya terkait kesehatan, biaya utilitas, asuransi dan biaya-biaya tak terduga misalnya tindakan alamiah dan akibatnya dan faktor-faktor lain

equity to liability ratio will decrease. This will affect the cash flow and financial performance of the Company.

Interest Rate RiskInterest Rate Risk is a risk where the fair value or future cash flow of a financial instrument will fluctuate due to the change in market interest rate. In relation to credit facilities, the carrying value of credit facilities obtained by the Company with floating interest rates is a reasonable estimate of the fair value. Company makes projection of routine cash flow to monitor the repayment of loan principal and loan interest. Currently, Company does not face any interest rate risk.

Credit RiskCredit Risk is a risk where the Company will suffer from losses arising from customers, clients or opposing parties which fail to meet their contractual liabilities. In relation to trade receivables that mostly derived from sales using a credit card, Company conducts monitoring on bank reputation, the age of receivables and, hence, conducts continuous collection to minimize the credit risk. Meanwhile regarding banks, only banks with good rating will be selected.

Liquidity RiskLiquidity Risk is a risk where the Company’s cash flow position indicates that the short-term income is insufficient to cover short-term expenditures. Company shall manage liquidity risks by maintaining sufficient cash and cash equivalents to meet the Company’s commitment for its normal operations and therefore regularly evaluate the projection of cash flow and actual cash flow, as well as the schedule of maturity date of the financial assets and liabilities.

foreign Exchange RiskForeign exchange risk is a risk where the fair value of future cash flow from a financial instrument will fluctuate due to changes in the foreign exchange rates. Company’s financial instruments that primarily have potential risks to foreign exchange include cash and cash equivalents, as well as trade receivables.

Increase of Operating Cost RiskIncrease of operating cost risk due to inflation, labor cost, workers’ compensation and other costs related to health, utilities, insurance, and incidental expenses such as natural actions and its consequences, and other factors that cannot be offset by the





yang mungkin tidak dapat diimbangi dengan peningkatan tarif kamar. Perkiraan atas kondisi perekonomian di atas dihadapkan pada faktor risiko yang berpotensi mempengaruhi kenaikan biaya operasi Perseroan. Hal ini akan berpengaruh pada kinerja keuangan Perseroan.

Risiko Tidak Tercapainya ProyeksiProyeksi yang dibuat Perseroan dilakukan berdasarkan analisis yang diperoleh dari pencapaian-pencapaian di masa lalu dan keyakinan manajemen atas perkembangan yang terjadi di masa datang. Prakiraan analisis terhadap proyeksi Perseroan tersebut berpotensi mempengaruhi pencapaian proyeksi antara lain adalah persaingan usaha. Oleh karena itu, hal ini akan berpengaruh pada realisasi penjualan, laba usaha maupun kinerja Perseroan.

Risiko Persaingan UsahaIndustri perhotelan termasuk industri yang prospektif. Oleh karena itu, kegiatan usaha Perseroan tidak terlepas dari persaingan dengan perusahaan-perusahaan domestik dan internasional yang bergerak dalam bidang usaha yang sejenis. Persaingan usaha jasa perhotelan dapat timbul antara lain dalam hal lokasi, fasilitas, pelayanan maupun harga. Kegagalan Perseroan dalam mengantisipasi dan/atau mencermati persaingan akan mengakibatkan beralihnya pelanggan ke pesaing yang lebih kompetitif baik dari segi harga maupun kualitas pelayanan. Apabila hal ini terjadi, maka pangsa pasar penjualan Perseroan dapat berkurang. Hal ini dapat berpengaruh baik langsung maupun tidak langsung pada realisasi penjualan, laba usaha dan kinerja Perseroan.

Risiko Pemogokan atau KerusuhanRisiko ini terkait dengan terjadinya pemogokan atau kerusuhan karena ketidakpuasan karyawan terhadap kompensasi yang diterima, kondisi perekonomian, atau kondisi politik yang tidak stabil. Apabila hal ini terjadi, maka aktivitas operasional Perseroan dapat terganggu sehingga mempengaruhi kinerja keuangan Perseroan.

Risiko Penurunan Daya Beli MasyarakatProduk dan jasa yang ditawarkan Perseroan bukan merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat. Apabila perekonomian bergerak lambat ataupun melemah yang dapat mengakibatkan menurunnya daya beli masyarakat, maka hal ini akan berpengaruh pada tingkat okupansi dan pendapatan Perseroan, karena konsumen dapat berpaling kepada pesaing lainnya yang mampu memberikan harga yang lebih rendah.

increase in room rates. The estimation of the abovementioned economy is faced with risk factors that potentially affect the Company’s operating costs. This will impact on the operating profit and so the Company’s financial performance.

Inability to Achieve Projection RiskThe projection made by the Company is done based on analysis obtained from the previous achievements and management optimism for future development. Forecast analysis toward the Company’s projection potentiall impacts the projection achievements among others is the business competition. Therefore, this will have an impact on the realization of sales, operating profit and financial performance of the Company.

Business Competition RiskThe hospitality industry is an attractive industry as it has a sustainable and growing prospective. The Company’s business activities cannot be separated from the competition with other domestic companies and international companies engaging in similar business lines. The business competition of hospitality service can arise in term of location, facilities, services, or prices. Company’s failure in anticipating and/ or observing the competition will result in losing the customers to more competitive competitors, both from the perspective of price and quality of services. If such thing occurs, it will cause the decrease in the Company’s market share and sales. This will impact both directly and indirectly to the realization of sales, operating profit and performance of the Company.

Strike and Riot RisksThis risk is related to strikes and riots that may happen due to employees dissatisfaction with the compensation received, economy condition, or unstable political condition. If this thing happens, the Company’s operational activities can be impacted and affect the Company’s financial performance.

Decrease of People’s Purchasing Power RiskProducts and services offered by Company are not primary needs of the society. Hence, if the economy decelerating or weakening which results in the decline of people’s purchasing power, it will lead to the decrease of Company’s revenue and occupancy level, because the consumers can switch to other competitors who can give lower price.





Risiko Kondisi Perekonomian dan PolitikRisiko yang dimaksud adalah hal yang terkait dengan kondisi stabilitas politik Indonesia, di mana terkadang diwarnai ketidakpuasan masyarakat terhadap kondisi politik di Indonesia dan ditunjukkan melalui aksi demonstrasi khususnya yang dilakukan secara negatif. Kondisi ini berpotensi mengurangi minat wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia, sehingga menurunkan pendapatan usaha dan kinerja Perseroan.

Risiko Kebakaran dan Bencana AlamRisiko kebakaran serta bencana alam adalah risiko yang tidak terelakkan oleh perusahaan yang memiliki bangunan dan persediaan. Meskipun aset-aset tersebut telah diasuransikan dengan cukup, namun masih terdapat risiko kebakaran ataupun bencana alam yang dapat memusnahkan bangunan dan/atau persediaan milik Perseroan. Dengan demikian, maka Perseroan akan kehilangan persediaan yang dapat dijual sehingga akan mengurangi pendapatan maupun penurunan arus kas masuk dari Perseroan.

Risiko Kondisi Pasar InternasionalKondisi pasar internasional yang tidak kondusif berpotensi mengurangi keinginan untuk melakukan leisure travel atau kebutuhan untuk perjalanan bisnis, seperti halnya kondisi ekonomi dan pasar nasional, regional dan lokal di mana hotel-hotel Perseroan beroperasi dan dimana pelanggan tinggal. Oleh karena itu, hal ini dapat berdampak realisasi penjualan Perseroan dan laba usaha Perseroan.

Risiko Perubahan PeraturanAdanya perubahan penerapan peraturan perundang-undangan di Indonesia dapat mempengaruhi proses perizinan yang dibutuhkan untuk mengoperasikan hotel-hotel milik Perseroan, di mana pada akhirnya hal ini dapat mempengaruhi aktivitas operasional dan kinerja keuangan Perseroan.

Tinjauan atas Efektivitas Sistem Manajemen Risiko

Setelah melakukan identifikasi risiko, Perseroan melakukan pembahasan internal mengenai langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mengurangi risiko tersebut. Rencana kerja di setiap bidang tersebut selanjutnya dibahas dalam pertemuan antar departemen. Proses evaluasi atas kendala-kendala usaha dan tindak lanjut penyelesaiannya dilakukan secara regular setiap bulannya dalam pertemuan antar departemen. Selanjutnya hasil

Economic and Political Condition RiskThe risk in question is related to Indonesia’s political stability condition, where sometime it is colored by the society dissatisfaction against the political condition in Indonesia indicated by the protesting actions and are executed negatively. This condition is potential to lower the interest of the tourists to visit Indonesia, and then lower the Company’s business revenues and performance.

fire and Natural Disaster RiskFire and natural disaster risks are risks that cannot be avoided by companies which have buildings and inventories. Although such assets have been sufficiently insured, but if fire or natural disaster occur that can destroy buildings and/or inventory belonging to the Company. Thus, the Company will lose inventory that can be sold, so that it will reduce the revenue and cash inflow of the Company.

International Market Condition RiskUnfavorable consequences from international market condition, that can reduce the desire to conduct leisure travel or the needs for business trip, such as economic condition and national, regional and local markets where the Company’s hotels operate and where the customers live. Therefore, these things can give impact on the Company’s sales realization and profits.

Regulation Changes RiskChanges in regulations or changes in the implementation of regulations in Indonesia may affect all government licensing required for operating the Company’s hotels. In the end, this thing will have an impact on the Company’s operational activities and financial performance.

Evaluation of Risk Management System EffectivenessAfter doing risk indentification, the Company conducted internal discussion regarding to steps taken to minimize those risks. Work plans on each aspect will be discussed in the meetings between departments. Evaluation process of business challenges and the follow-up will be conducted regularly every month in department meetings. The evaluation result will later be proposed in the meetings of the





evaluasi tersebut disampaikan dalam rapat Direksi. Direksi akan mengevaluasi dan memberi arahan serta memberi keputusan dan masukan untuk perbaikan. Penyusunan langkah strategis dalam mengurangi hingga mengeliminasi risiko yang teridentifikasi merupakan langkah yang penting.

Board of Directors. The Board of Directors will evaluate and gives guidance and make decisions for improvements. The making of strategic steps in minimizing and eliminating identified risks are important steps.

Dalam rangka meningkatkan integritas dan independensi laporan keuangan kepada Pemegang Saham dan seluruh pemangku kepentingan, laporan keuangan Perseroan diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP). Penunjukan KAP ditetapkan melalui RUPST berdasarkan rekomendasi dari Dewan Komisaris dan Komite Audit. KAP bertanggung jawab untuk menyampaikan opini atas ketaatan Laporan Keuangan Perseroan yang diaudit terhadap Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku secara umum.

In order to enhance the integrity and independency of financial statements to all Shareholders and stakeholders, the Company’s financial statements is audited by a Public Accounting Firm. The appointment of the Public Accounting Firm was determined in AGMS based on the recommendations of the Board of Commissioners and Audit Committee. The Public Accounting Firm is responsible to deliver opinions upon the compliance of the Company’s Financial Statements which is audited towards Financial Accounting Standards that applied in general.

Akuntan PublikPUBLIC ACCOUNTANT

Nama KAPName of Public Accounting Firm

jasa yang DiberikanProvided Services

KAP Doli, Bambang, Sulistiyanto Dadang & Ali Audit Laporan Keuangan Tahunan Konsolidasian Tahun Buku 31 Desember 2019Audit of Consolidated Annual Financial Statements of the Year Ended on December 31, 2019

KAP Doli, Bambang, Sulistiyanto Dadang & Ali Audit Laporan Keuangan Tahunan Konsolidasian Tahun Buku 31 Desember 2018 Audit of Consolidated Annual Financial Statements of the Year Ended on December 31, 2018




Perkara Perselisihan Hubungan Industrial sebagaimana tercatat dalam nomor perkara 186/Pdt.Sus-PHI.G/2019/PN.JKT.PST di Pengadilan Hubungan Industrial dan gugatan dimenangkan oleh Perseroan dengan putusan No. 186/Pdt.Sus-PHI.G/2019/PN.JKT.PST dan pada tingkat kasasi di Mahkamah Agung Republik nomor perkara kasasi 180/Srt.Kas/PHI/2019/PHI.PN.JKT.PST Jo No. 186/Pdt.Sus-PHI/2019/PN.JKT.PST yang sampai saat ini masih dalam proses untuk putusan kasasi. Perkara gugatan Perselisihan Hubungan Industrial ini tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja Perseroan.

Industrial Relations Dispute Case as recorded in case number 186/Pdt.Sus-PHI.G/2019/PN.JKT.PST at the Industrial Relations Court and the lawsuit was won by the Company with decision No. 186/Pdt.Sus-PHI.G/2019/PN.JKT.PST and at the cassation level in the Supreme Court of the Republic of Indonesia case number 180/Srt.Kas/PHI/2019/PHI.PN.JKT.PST Jo No. 186/Pdt.Sus-PHI/2019/PN.JKT.PST, which until now are still in the process for cassation decision. The Industrial Relations Dispute Case did not give significant impact to the Company’s performance.

Kasus dan Perkara PentingLEGAL CASES





Perseroan berkomitmen untuk senantiasa mematuhi dan mengimplementasikan prinsip dan aturan terkait praktik tata kelola perusahaan yang baik, Untuk itu, Perseroan memiliki Kode Etik agar dapat mengatur dan menyeleraskan etos kerja karyawan.

Kode Etik Perseroan menganut 5 (lima) nilai penting yaitu Berdedikasi, Loyal, Integritas, Etika dan Kerjasama. Kelima pokok Kode Etik ini berlaku bagi seluruh jenjang jabatan Perseroan dan senantiasa disosialisasikan kepada seluruh karyawan untuk dilaksanakan secara menyeluruh. Perseroan memberikan sanksi kepada setiap pelanggaran Kode Etik sesuai peraturan yang berlaku.

The Company is committed to comply and implement applicable principles and regulations regarding to good corporate governance practice, therefore, the Company has a Code of Conduct to manage and align the employees’ working ethics.

The Company’s Code of Conduct embodies 5 (five) important values, which are Dedication, Loyalty, Integrity, Ethics and Cooperation. These five values of Code of Conduct are applied to all the position level in the Company and socialized regularly to be thoroughly implemented by the employees. The Company give sanctions to every violation of Code of Conduct based on the prevailing regulations.

Kode Etik PerusahaanCODE OF CONDUCT

Pada 2019, Perseroan tidak menerima sanksi administratif dari pihak berwenang.

In 2019, the Company did not receive any administrative sanctions from regulatory parties.

Informasi Mengenai Sanksi Administratif dan finansialINFORMATION OF ADMINISTRATIVE AND FINANCIAL SANCTIONS

Sistem pelaporan pelanggaran, atau Whistleblowing System (WBS) dijalankan Perseroan sebagai sebuah sistem yang memungkinkan karyawan dan pemangku kepentingan lainnya menyampaikan laporan maupun masukan terkait adanya dugaan pelanggaran yang terjadi di lingkup Perseroan. Sistem ini mencakup dugaan praktik kecurangan, korupsi maupun pelanggaran etika bisnis dan peraturan Perseroan.

Sistem pelaporan pelanggaran di lingkup Perseroan dikelola oleh Unit Sumber Daya Manusia, bagian keamanan (Security) dan dipimpin oleh masing-masing pimpinan unit usaha terkait.

Perlindungan bagi PelaporPerseroan memberikan perlindungan identitas dan jaminan kerahasiaan kepada para pelapor demi terjaganya informasi yang relevan.

The Company implemented Whistleblowing System (WBS) as a system which allows the employees and other stakeholders in submitting reports and advises regarding to potential violations happen in the Company’s workplace. The system includes the alleged of fraud practice, corruption, or violations of business ethics and regulations of the Company.

The implementation of WBS in the Company’s workplace is managed by Human Resources Unit, Security department and led by each managers of related business units.

Protection of whistleblowerThe Company gives protection of identity and confidentiality guarantee to the whistleblower to keep relevant information.

Sistem Pelaporan PelanggaranWHISTLEBLOWING SYSTEM





Penanganan PengaduanPerseroan tidak menolerir penyampaian laporan yang tidak didasari fakta yang jelas dan berpotensi menciptakan informasi asimetrik. Seluruh dugaan pelanggaran yang terbukti akan dikenakan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Laporan pengaduan dapat dikirim melalui surat pos, SMS, aplikasi Whatsapp atau surat elektronik. Setelah menerima laporan dan/atau pengaduan, tim pengelola akan memberi jawaban resmi bahwa laporan akan ditindaklanjuti.

jumlah PengaduanPer akhir 2019, Perseroan tidak menerima adanya pelaporaan dugaan pelanggaran yang perlu ditindaklanjuti.

Complaints ManagementThe Company does not tolerate any reporting based on unclear facts and has the potential to create asymmetrical information. All proven violation allegations will be given sanctions in accordance with the prevailing laws and regulations.

The reports can be submitted through post letters, SMS, Whatsapp application or electronic mail. After receiving the reports, management team will give official answers that the report can be followed-up.

Total ReportsAs of 2019, the Company did not receive any reports of violation allegations that needed to be followed-up.

Prinsip Tata Kelola Perusahaan Terbuka Surat Edaran Otoritas jasa Keuangan No. 32/SEOjK.04/2015Tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan TerbukaPRINCIPLES OF PUBLIC COMPANY GOVERNANCE CIRCULAR LETTER OF FINANCIAL SERVICES AUTHORITY NO. 32/SEOJK.04/2015 REGARDING CORPORATE GOVERNANCE GUIDELINES FOR PUBLIC COMPANIES

RekomendasiRecommendation

TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi, dan kepentingan pemegang saham.Public Company has methods or procedures of voting both open and closed voting, in order to emphasize independency and interests of shareholders.

Telah dilaksanakanImplemented

—

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPST.The Board of Directors and Board of Commissioners of the Public Company are present in the AGMS.

Telah dilaksanakanImplemented -—

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.The summary of meeting minutes of the GMS is available on the public company website for at least 1 (one) year.

Belum dilaksanakanNot yet implemented

Perseroan akan melakukan pengunggahan dokumen tersebut dalam situs web Perseroan.Not yet implemented, the Company will upload the document in the Company’s website.

MENINGKATKAN NILAI PENYELENGGARAAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)Improving the Value of GMS Execution






TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.The stipulation of number of Commissioners will determine the condition of the Public Company.


Diterapkan berdasarkan SK 040/KPP-SG/Kpts/V/2010.Implemented based on SK 040/KPP-SG/Kpts/V/2010.

Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektivitas dalam pengambilan keputusan.The stipulation of number of Directors will determine the condition of the Public Company as well as the effectiveness in decision-making.


Diterapkan berdasarkan konsiderasi Direksi dan Dewan Komisaris.Implemented based on the consideration of the Board of Directors and Board of Commissioners.

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.The composition stipulation of the Board of Commissioners pays attention to the diversity of required skills, knowledge, and experiences.


—

Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.The composition stipulation of the Board of Directors pays attention to the diversity of required skills, knowledge, and experiences.


—

Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.The Director who oversees accounting or finance has the skills and/or knowledge in accounting.


Per akhir 2019, Perseroan memiliki seorang Direktur Keuangan yang berpengalaman dalam hal keuangan dan akuntansi. As of 2019, the Company has a Finance Director who has the experience in finance and accounting.

MEMPERKUAT KEANGGOTAAN DAN KOMPOSISI DEwAN KOMISARIS DAN DIREKSIStrengthening the Membership and Composition of the Board of Commissioners


TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor.Public Company has a communication policy with shareholders or investors.


Kebijakan ini telah diterapkan oleh Sekretaris Perusahaan.The policy has been implemented by the Corporate Secretary.

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam situs perusahaan.The public company discloses the communication policy that the public company has with shareholders/ investors on the website.

Belum diterapkan sepenuhnyaNot fully implemented

Dilaksanakan sebatas komunikasi dengan tim Sekretaris Perusahaan.Implemented through communication with Corporate Secretary team.

MENINGKATKAN KUALITAS KOMUNIKASI DENGAN PEMEGANG SAHAM ATAU INVESTORIncreasing the Quality of Communication Between the Public Company and Shareholders or Investors





MENINGKATKAN KUALITAS PELAKSANAAN TUGAS DAN TANGGUNG jAwAB DEwAN KOMISARIS DAN DIREKSIImproving the Quality of Performing Duties and Responsibilities of Board of Commissioners and Board of Directors


TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.The Board of Commissioners has a self-assessment policy to evaluate the performance of the Board of Commissioners.


Perseroan tengah melakukan perbaikan dengan menerapkan komponen penilaian yang lebih baku.The Company is making improvements by implementing principal assessment components.

Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Direksi.The Board of Directors has a self-assessment policy to evaluate the performance of the Board of Directors.


Perseroan tengah melakukan perbaikan dengan menerapkan komponen penilaian yang lebih baku.The Company is making improvements by implementing principal assessment components.

Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.The self-assessment policy that evaluates the performance of the Board of Commissioners is disclosed in the Annual Report of the Public Company.


Perseroan berencana untuk menerapkan hal ini di kemudian hari.The Company plans to implement this aspect in the future.

Kebijakan penilaian sendiri (self-assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.The self-assessment policy that evaluates the performance of the Board of Directors is disclosed in the Annual Report of the Public Company.


Perseroan berencana untuk menerapkan hal ini di kemudian hari.The Company plans to implement this aspect in the future.

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.The Board of Commissioners has a resignation policy if a Commissioner is committed to a financial crime.


Kebijakan ini mematuhi POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.This policy complies with FSA Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding to the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuer or Public Company.

Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.The Board of Directors has a resignation policy if a Director is committed to a financial crime.


Kebijakan ini mematuhi POJK No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.This policy complies with FSA Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding to the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuer or Public Company.

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses nominasi anggota Direksi.The Board of Commissioners or Committee that executes the nomination and remuneration functionarranges the succession policy in the process of nominating a Director.


Perseroan sedang melakukan penyusunan terhadap pemenuhan aspek ini.The Company is currently preparing to fulfill this aspect.





MENINGKATKAN ASPEK TATA KELOLA PERUSAHAAN MELALUI PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGANImproving the Company’s Governance Aspect through Stakeholders Participation


TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.The public company has the policy to prevent the occurrence of insider trading.


—

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.The public company has an anticorruption policy and anti-fraud policy.


—

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.The public company has a policy on selecting and increasing the ability of suppliers.


—

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.The public company has a policy on complying creditors rights.


—

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem pelaporan pelanggaran.The public company has a policy on the whistleblowing system.


Pelaksanaan WBS di lingkup Perseroan dikelola oleh Unit SDM, bagian keamanan dan dipimpin oleh masing-masing pimpinan unit usaha terkait.The implementation of WBS in the Company is managed by HR Unit, Security department and led by each manager of related business units.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.The public company has a policy on giving long-term incentives to thte Board of Directors and employees.


—

MENINGKATKAN PELAKSANAAN KETERBUKAAN INfORMASIImproving the Implementation of Information Transparency


TanggapanResponse

KeteranganRemarks

Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain situs perusahaan sebagai media keterbukaan informasi.The public company utilizes information technology more openly as the media of information disclosure.


Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan situs web Perseroan.The Company is committed to keep developing the Company’s website.

Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5% (lima persen), selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali.The public company’s Annual Report discloses the final beneficial owner of shares in the ownership of the Public Company at least 5.0%, in addition to the disclosure of the final beneficial ownership of the public company through the majority and controlling shareholders.

Tidak dilaksanakanNot implemented

Komposisi pemegang saham Perseroan hanya terdiri dari pemegang saham utama dan pengendali yang paling sedikit 5%.The Company’s shareholders composition only consists of main and controlling shareholders with at least 5% shares.





06Tanggung jawab

Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility


Perseroan berkomitmen untuk menjaga kelestarian alam dengan melakukan pengelolaan limbah secara tepat serta efisiensi secara berkelanjutan. Pada 2019, Perseroan telah menjalankan efisiensi penggunaan listrik dan air secara konsisten, yaitu dengan:• Mengganti sejumlah peralatan untuk menghemat penggunaan

air dan listrik;• Penggantian shower head agar lebih menghemat penggunaan air;• Menerapkan regulasi penggunaan air bersih yang disesuaikan

dengan tingkat hunian;• Melakukan pengecekan dan penghematan listrik secara

konsisten terutama di ruang-ruang pertemuan;• Mengevaluasi efektivitas dan efisiensi penggunaan sistem

penghangat agar dapat mengoptimalkan suhu ruangan dan sistem pendinginan;

• Memperbaiki pipa-pipa air untuk memaksimalkan pendistribusian air bersih; dan

• Melakukan perapian kinerja Tim Teknik agar dapat mengawasi dan melayani tamu dengan optimal.

Pada 2019, Perseroan tidak menerima pengaduan terkait masalah lingkungan. Hingga saat ini, Perseroan belum memiliki sertifikasi khusus dalam bidang lingkungan hidup.

The Company is committed to support natural preservation by conducting waste management system applicably and continuous efficiency. In 2019, the Company has carried out electrical and water efficiency consistently, by:• Replacing a number of equipment to save water and electricity;• Replacing the shower head to save water;• Implementing regulations on the use of clean water which is

adjusted to the level of occupancy;• Checking and saving electricity consistently, especially in

meeting rooms;• Evaluating the effectiveness and efficiency of using heating

systems in order to optimize room temperature and cooling systems;

• Repairing water pipes to maximize the distribution of clean water; and

• Maintaining the performance of the Engineering Team in order to be able to supervise and serve guests optimally.

In 2019, the Company did not receive any complaints regarding environmental issues. Until now, the Company has not owned specific certification regarding to natural environmental aspect.

Tanggung jawab Terhadap Lingkungan HidupENVIRONMENTAL RESPONSIBILITY

Kesetaraan Gender dan Kesempatan KerjaHingga saat ini, seluruh tenaga kerja dan entitas usaha Perseroan merupakan tenaga kerja lokal. Perseroan memperlakukan setiap individu dengan setara tanpa membedakan ras, agama, kelas sosial dan gender. Perseroan juga memberikan kesempatan kerja yang sama dan setara kepada setiap individu. Sarana Keselamatan KerjaProgram Perencanaan Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja bagi Karyawan (P2K3) adalah tanggung jawab Perseroan dan hak bagi seluruh karyawan Perseroan. Dukungan intensivitas program bagi K3 diharapkan dapat meningkatkan produktivitas kinerja karyawan. Oleh sebab itu, Perseroan menyediakan sarana-sarana keselamatan kerja sesuai standard an peraturan keselamatan yang berlaku di seluruh lingkungan kerja Perseroan

Gender Equality and work OpportunitiesCurrently, the Company still employs local employees for all of its business entities. The Company treats each individual equally without differentiating their races, religions, social classes and gender. The Company also offers equal work opportunities to all individuals.

work Safety InstrumentsPlanning of Implementation of Occupational Health and Safety (P2K3) is the responsibility of the Company and the rights of all employees. The support for the intensity program of OHS is expected to improve employee performance productivity. Therefore, the Company provides work safety facilities in accordance with applicable safety standards and regulations within the Company’s work environment.

Tanggung jawab Terhadap Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan KerjaOCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY (OHS) RESPONSIBILITIES


LAPORAN MANAjEMEN Management Reports



Tingkat Perputaran KerjaPada 2019, tingkat perputaran kerja Perseroan adalah sebesar 18,6%. Tingkat Kecelakaan KerjaPada 2019, seluruh kecelakaan kerja yang terjadi pada karyawan Perseroan telah tertangani dengan baik. Perseroan senantiasa menghimbau seluruh karyawan untuk mengutamakan aspek-aspek keamanan dan keselamatan baik dalam lingkungan kerja maupun di luar lingkungan kerja. RemunerasiPerseroan memberikan remunerasi yang layak dan kompetitif yang disesuaikan dengan kondisi Perseroan, kinerja karyawan, serta standar industri sejenis. Perseroan juga memberikan fasilitas tunjangan kesehatan, berupa keikutsertaan dalam program BPJS Kesehatan, serta asuransi tambahan sebagai perlindungan. Secara rutin, Perseroan melakukan peninjauan terhadap kompensasi dan remunerasi yang diberikan.

Pemenuhan hak karyawan diberikan melalui gaji dan tunjangan serta service charge yang diterima dari tamu hotel. Panduan untuk hak dan kewajiban dari Perseroan dan karyawan disepakati dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) serta Kebijakan dan Prosedur Kerja yang menjadi landasan karyawan dalam menjalankan tugasnya. Pendidikan dan Pelatihan KaryawanPerseroan mengadakan program pelatihan dan pelayanan secara regular terkait aspek keselamatan karyawan Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta yang diselenggarakan di Hotel Grand Sahid Jaya. Program K3 Perseroan diadakan berkala dan meliputi simulasi terhadap kemungkinan bencana kebakaran, adanya gempa bumi, ancaman bom, program evakuasi, adanya kecelakaan kerja dan hal-hal penting lainnya. Koordinator program P2K3 ini adalah Departemen Human Resources (HRD), Departemen Engineering dan Security sebagai pelaksana lapangan yang diikuti oleh anggota-anggota yang berasal dari departemen lainnya. Informasi lainnya mengenai pendidikan/pelatihan yang diikuti karyawan Perseroan diungkapkan dalam bab Profil Perusahaan di Laporan Tahunan ini.

Employment TurnoverIn 2019, the Company’s employment turnover was 18.6%. ‘

work Accident LevelIn 2019, all work accidents occurred to the Company’s employees had been handled well. The Company consistently advises all employees to prioritize health and safety aspects, both inside and outside the working areas.

RemunerationThe Company provides a decent and competitive remuneration that is adjusted to the Company’s conditions, employee performance, and standards of similar industry. The Company also provides health benefits, including participation in the Health BPJS program, as well as additional insurance as protection. The Company routinely reviews the compensation and remuneration provided.

Fulfillment of employee rights is provided through salaries and benefits and service charges received from hotel guests. The guidelines for the rights and obligations of the Company and employees are arranged in the Collective Employee Agreement (PKB) as well as the Work Policies and Procedures which become the basis for employees in carrying out their duties. Employee Training and EducationThe Company conducts regular training and service programs related to the safety of employees of Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta which are held at Hotel Grand Sahid Jaya. The Company’s OHS Program is held periodically and includes simulations of possible fire disasters, earthquakes, bomb threats, evacuation programs, work accidents, and other important issues. The P2K3 program coordinator is the Human Resources Department (HRD), the Department of Engineering and Security as field implementers, followed by members from other departments.

Other information regarding to education/training participated by the Company’s employees are disclosed in the Company Profile chapter in this Annual Report.

ANALISIS & DISKUSI MANAjEMEN Management Discussion & Analysis

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance



Mekanisme Pengaduan Masalah KetenagakerjaanSeluruh permasalahan hubungan industrial karyawan yang terjadi diselesaikan melalui forum Lembaga Kerjasama Bipartit, di mana Perseroan dan karyawan mengutamakan kesepakatan musyawarah dan mufakat. Pada 2019, tidak terdapat isu ataupun pengaduan terkait masalah ketenagakerjaan yang material.

Mechanism of Employment Issues ComplaintsAll employees’ industrial relations problems that occur are resolved through the Bipartite Cooperation Institution forum, in which the Company and employees prioritize deliberation and consensus agreements. In 2019, there were no issues or complaints related to employment material issues.

Dalam hal pengembangan sosial dan kemasyarakatan, Perseroan melakukan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:• donor darah secara berkala setiap 4 (empat) bulan;• sunatan massal untuk warga sekitar yang kurang beruntung;• pemberian santunan/bantuan ke panti asuhan di sekitar hotel

secara berkala; dan• pemberian bantuan kepada korban bencana alam berupa

makanan dan selimut. Kebijakan Anti KorupsiSebagai bentuk pemenuhan tanggung jawab sosial Perseroan kepada masyarakat, Perseroan memiliki kebijakan anti korupsi dan senantiasa melakukan komunikasi mengenai penerapan kebijakan anti korupsi kepada seluruh karyawan dan pemangku kepentingan. Kebijakan ini juga melibatkan peran serta berbagai pihak seperti karyawan, mitra kerja maupun instansi pemerintah yang berhubungan dengan Perseroan. Penerapan kebijakan anti korupsi bertujuan untuk mencegah timbulnya kerugian baik material maupun nonmaterial yang dapat memberikan dampak bagi kondisi dan kinerja Perseroan. Selain itu, kebijakan ini juga berfungsi untuk meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan semua pemangku kepentingan terhadap hukum, peraturan dan etika serta mendukung program pemerintah dalam hal pemberantasan tindakan korupsi. Komitmen Perseroan terhadap pemberantasan tindakan korupsi adalah dengan memberikan hukuman atau konsekuensi atas pelanggaran kebijakan Perseroan dengan cara memecat dan/atau mempidanakan yang bersangkutan ke jalur hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

In relevance to the social and community development, the Company conducted these following activities:• regular blood donor every 4 (four) months;• mass circumcision for fortuneless citizens;• regular donations to orphanages around the hotel; and• donations to the victims of natural disasters by giving food

and blankets.

Anti-Corruption PoliciesAs a fulfillment of the Company’s social responsibility to the communities, the Company has an anti-corruption policy by continuously communicating the implementation of anti-corruption policies to all employees and stakeholders. This policy involves engages numerous parties, such as employees, business partners and government institutions related to the Company.

The implementation of anti-corruption policy is intended to prevent the occurrence of loss, both material and immaterial which are potent to give impact to the Company’s condition and performance. Other than that, this policy also functions to improve the compliance and discipline of all stakeholders to the law, regulations and ethics, as well as support the government programs regarding to corruption eradication. The Company’s commitment to the corruption eradication is to give sanctions and consequences upon the Company’s policy violation by firing or criminalize the subject legally in accordance with the prevailing laws in Indonesia.

Tanggung jawab Sosial Bidang Pengembangan Sosial dan KemasyarakatanSOCIAL AND COMMUNITY DEVELOPMENT RESPONSIBILITIES


LAPORAN MANAjEMEN Management Reports



Perseroan senantiasa memberikan informasi-informasi terkait protokol keselamatan tamu di seluruh lingkungan hotel serta menyediakan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan bagi keamanan dan keselamatan tamu. Selain itu, Perseroan senantiasa menyediakan informasi yang lengkap dan komprehensif terkait Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta kepada seluruh pelanggan, serta menjalankan prosedur penanganan masalah jika terdapat keluhan dari pelanggan sesuai peraturan dan berlaku.

Pada 2019, Perseroan mengeluarkan biaya sebesar Rp90,09 juta untuk seluruh program CSR yang telah dilakukan.

The Company remains committed in providing information of guest safety protocols around the hotel areas, by providing needed equipment for the guest safety and security.

Aside of that, the Company also provides complete and comprehensive information regarding Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta to all customers, as well as carrying out issue handling procedures in which complaints arise from the guests according to the prevailing laws.

In 2019, the Company spent IDR90.09 million for all implemented CSR programs.

Tanggung jawab Sosial Kepada KonsumenCONSUMER RESPONSIBILITY

Biaya Program CSRCSR PROGRAM FUND

ANALISIS & DISKUSI MANAjEMEN Management Discussion & Analysis

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance



Dalam rangka memastikan keterbukaan informasi dan transparansi Perseroan kepada publik dan para pemegang saham, Perseroan secara rutin menerbitkan laporan keuangan tengah tahunan dan akhir tahun. Dan juga menyampaikan laporan keuangan triwulanan, tengah tahunan, dan tahunan kepada otoritas regulator terkait.

Disamping itu juga Perseroan senantiasa mengirimkan berita- berita pers terkait dengan informasi dari Perseroan dan juga melayani pertanyaan dari seluruh pemangku kepentingan.

Untuk memperoleh informasi, publik dan Pemegang Saham dapat menghubungi alamat berikut:

In order to ensure the processes of information disclosure by the Company to the public and shareholders, the Company regularly publishes mid-year and end-of-year financial statements. The Company also publishes quarterly, semestral, and annual financial reports to pertinent regulatory agencies.

In addition, the Company also provides news to the press containing information on the Company and responds to questions directed by all stakeholders.

To obtain information, the public and shareholders may contact the following address:

Keterbukaan InformasiINFORMATION DISCLOSURE

PT Hotel Sahid jaya International Tbk.

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Jl. Jendral Sudirman Kav 86, Jakarta 10220 PO BOX 1041/JKT 10001

Telp. 021-5704444, Fax. 5703232


Dewan Komisaris dan Direksi PT Hotel Sahid Jaya International Tbk menyatakan bertanggung jawab atas kebenaran dalam penyusunan dan penyajian Laporan Tahunan Perseroan tahun 2019.

The Board of Commissioners and the Board of Directors of PT Hotel Sahid Jaya International Tbk here with claim responsibility for the truthfulness and factuality of the statements presented in the Company’s 2019 Annual Report.

Pernyataan Tanggung jawab Dewan Komisaris dan Direksi Atas Laporan TahunanTHE BOARD OF COMMISSIONERS’ AND THE BOARD OF DIRECTORS’ STATEMENT ABOUT ANNUAL REPORT RESPONSIBILITY

DEwAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS

______________________________________Dra. Hj. Sarwo B. wiryanti Sukamdani, CHA

Komisaris UtamaPresident Commissioner

DIREKSIBOARD OF DIRECTORS

______________________________________Dr. Ir. H. Hariyadi B. Sukamdani, MM

Direktur UtamaPresident Director

______________________________________Ny. Hj. juliah SukamdaniWakil Komisaris Utama

Vice President Commissioner

______________________________________Hj. Exacty B. Sryantoro, MBA

Wakil Direktur UtamaVice President Director

______________________________________Drs. Beny Roelyawan

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

______________________________________Muhammad Nurdin, SEKomisaris Independen

Independent Commissioner

______________________________________Dyah Tri Anjayani

DirekturDirector

HALAMAN INI SENGAjA DIKOSONGKAN

This page is intentionally left blank


Laporan Keuangan 20192019 Financial Statements

PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk

DAFTAR ISI / TABLE OF CONTENT

Halaman/ Page

SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTOR’S STATEMENTS LETTER

DAFTAR ISI TABLE OF CONTENT

LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT

LAPORAN KEUANGAN -Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2019, terdiri dari:

FINANCIAL STATEMENTS -For the year ended December 31, 2019,consists of:

- Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian i - Consolidated Statements of FinancialPosition

- Laporan Laba Rugi dan PenghasilanKomprehensif Lain Konsolidasian

ii - Statements of Profit or Loss and OtherComprehensive Income Consolidated

- Laporan Perubahan EkuitasKonsolidasian

iii - Consolidated Statements of Change inShareholders’ Equity

- Laporan Arus Kas Konsolidasian iv - Consolidated Statements of Cash Flows

- Catatan atas Laporan KeuanganKonsolidasian

1 - 59 - Notes to Consolidated FinancialStatements

Lampiran-lampiran: Attachments:

- Laporan Posisi Keuangan (Entitas Induk) Lampiran/Attachment I

- Statements of Financial Position (ParentEntity)

- Laporan Laba Rugi dan PenghasilanKomprehensif Lain (Entitas Induk)

Lampiran/Attachment II

- Statements of Profit or Loss and OtherComprehensive Income (Parent Entity)

- Laporan Perubahan Ekuitas (Entitas Induk) Lampiran/Attachment III

- Statements of Change in Shareholders’Equity (Parent Entity)

- Laporan Arus Kas (Entitas Induk) Lampiran/Attachment IV

- Statements of Cash Flows (Parent Entity)

PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

AS OF DECEMBER 31, 2019

(Expressed in Indonesian Rupiah, except otherwise stated)

Catatan/

Notes 2019 2018

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2.d, 2.e, 4 11.693.995.771 20.790.702.450 Cash and cash equivalents

Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 2.f, 2.t, 5 33.948.908.311 25.135.833.839 Third parties

Pihak berelasi 2.f, 2.g,2.t, 10.a 29.438.576.568 24.670.267.548 Related parties

Piutang lain-lain Other receivables

Pihak ketiga 2.f, 2.t, 6 4.155.885.710 13.350.223.599 Third parties

Persediaan 2.h, 7 214.252.111.485 214.527.830.102 Inventories

Uang muka pembelian 8 152.989.911 231.731.612 Purchase advances

Biaya dibayar dimuka 2.i, 9 1.520.192.375 863.531.109 Prepaid expenses

Jumlah aset lancar 295.162.660.131 299.570.120.259 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Piutang pihak berelasi 2.f, 2.g, 2.t, 10.b 81.562.675.114 78.968.922.068 Due from related parties

Aset pajak tangguhan 2.l, 14.d 14.803.872.632 15.163.106.824 Deferred tax assets

2.j, 2.k, 11 1.081.170.933.341 1.106.699.208.198

Aset lain-lain 12 2.756.041.571 2.697.542.762 Other assets

Jumlah aset tidak lancar 1.180.293.522.658 1.203.528.779.852 Total non-current assets

JUMLAH ASET 1.475.456.182.789 1.503.098.900.111 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha Trade payables

Pihak ketiga 13 14.112.989.934 17.719.334.206 Third parties

Pihak berelasi 2.g, 2.t, 10.c - 1.429.995.811 Related parties

Utang pajak 2.l, 14.a 9.993.870.438 13.696.579.850 Taxes payable

Biaya yang masih harus dibayar 15 2.252.246.053 4.914.640.940 Accrued expenses

Pendapatan diterima dimuka 16 3.969.170.773 3.017.064.543 Unearned revenue

Utang jaminan 17 342.896.218 1.662.979.817 Customer's deposits

Current maturities of long-term liabilities

Utang bank 18 56.575.529.075 56.560.799.123 Bank loans

Utang sewa pembiayaan 19 93.192.000 93.192.000 Capital lease payable

Utang jangka pendek lainnya 20 3.353.136.987 1.601.417.676 Other short term liabilities

Jumlah liabilitas jangka pendek 90.693.031.478 100.696.003.966 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang setelah dikurangi bagian Long-term liabilities - net of

yang jatuh tempo dalam satu tahun current maturities


Utang sewa pembiayaan 19 147.554.000 272.445.000 Capital lease payable

Liabilitas imbalan kerja 2.m, 21 34.809.240.646 33.356.743.488 Employees benefit liability

Utang jangka panjang lainnya 22 - 600.467.139 Other long term liabilities

Jumlah liabilitas jangka panjang 449.732.494.893 454.513.760.185 Total non-current liabilities

EKUITAS EQUITY

EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY ATTRIBUTABLE TO

PEMILIK ENTITAS INDUK OWNERS OF THE PARENT ENTITY

Modal Saham Capital stocks

nominal Rp 500 per lembar saham value of Rp 500 per share

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid-up capital

1.119.326.168 lembar saham 23 559.663.084.000 559.663.084.000 1,119,326,168 shares

Agio saham 24 25.200.000.000 25.200.000.000 Premium on capital stock

Selisih penilaian aset dan liabilitas 37 316.907.750.211 316.907.750.211

Saldo laba Retained earnings

Telah ditentukan penggunaannya 25 8.242.636.363 8.120.429.676 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 25 22.676.062.419 35.696.150.400 Unappropriated

Jumlah ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Total equity attributable to

Pemilik entitas induk 932.689.532.993 945.587.414.287 Owners of the parent entity

Kepentingan non pengendali 26 2.341.123.425 2.301.721.673 Non-Controlling Interest

Jumlah ekuitas 935.030.656.418 947.889.135.960 Total equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.475.456.182.789 1.503.098.900.111 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian which are an integral part of the consolidated financial statements

Modal dasar 2.000.000.000 lembar saham dengan nilai Authorized capital of 2,000,000,000 shares with

Revaluation increment in assets and liabilities

i

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2019

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan Fixed assets - net of accumulated depreciation

Liabilitas jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun


DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARY

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEAR ENDED

PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DECEMBER 31, 2019


Catatan/

Notes 2019 2018

PENDAPATAN USAHA 2.n, 27 155.824.493.314 189.817.862.304 REVENUE

BEBAN POKOK PENJUALAN 2.n, 28 (40.581.227.840) (42.070.450.826) COST OF SALES

LABA KOTOR 115.243.265.474 147.747.411.478 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Beban penjualan 2.n, 29 (2.934.245.523) (5.159.792.582) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 2.n, 30 (110.880.712.726) (125.444.220.313) General & Administrative expenses

Beban lain-lain 2.n, 31 37.732.003 (611.241.609) Other expenses

Pendapatan keuangan 2.n, 32 632.578.277 781.031.839 Finance income

Beban keuangan 2.n, 33 (14.081.499.063) (15.168.341.245) Finance expenses

(127.226.147.032) (145.602.563.910)

LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (11.982.881.558) 2.144.847.568 PROFIT (LOSS) BEFORE INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK TAX BENEFIT (EXPENSES)

Kini 2.l, 14.b (233.898.138) (639.205.220) Current

Tangguhan 2.l, 14.c (460.402.277) 211.201.718 Deferred

(694.300.415) (428.003.502)

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (12.677.181.973) 1.716.844.066 PROFIT (LOSS) FOR THE YEAR

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Kuntungan (kerugian) aktuarial atas program imbalan kerja (404.672.341) (659.702.923) Actuarial gains (loss) from defined benefit plan

Manfaat (beban) pajak penghasilan terkait 101.168.085 164.925.730 Related income tax (expenses)

Penghasilan (beban) komperensif lain setelah pajak (303.504.256) (494.777.193) Other comprehensive income (expenses), net of tax

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (12.980.686.229) 1.222.066.873 COMPREHENSIVE INCOME (LOSS0 FOR THE YEAR

LABA (RUGI)TAHUN BERJALAN YANG DAPAT PROFIT (LOSS)FOR THE YEAR

DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO

Pemilik entitas induk (12.716.583.725) 1.623.990.481 Owners of the parent entity

Kepentingan non pengendali 39.401.752 92.853.585 Non-controlling interests

JUMLAH (12.677.181.973) 1.716.844.066 TOTAL

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO

Pemilik entitas induk (13.020.087.981) 1.129.213.288 Owners of the parent entity

Kepentingan non pengendali 26 39.401.752 92.853.585 Non-controlling interests

JUMLAH (12.980.686.229) 1.222.066.873 TOTAL

LABA (RUGI) BERSIH PER SAHAM DASAR 2.o (11,63) 1,01 BASIC NET EARNINGS PER SHARE




ii

PTHOTELSAHIDJAYAINTERNATIONALTbk


DANENTITASANAK

ANDSUBSIDIARY

LAPORANPERUBAHANEKUITAS

CONSOLIDATEDSTATEMENTSOFCHANGESINEQUITY

UNTUKTAHUNYANGBERAKHIR

FORTHEYEARENDED

PADATANGGAL31DESEMBER2019

DECEMBER31,2019

(ExpressedinIndonesianRupiah,exceptotherwisestated)

Selisih

Penilaian

Kembali

AsetTetap/

Revaluation

Increment

Kepentingan

AgioSaham/

ofProperty,

Telahditentukan

Belumditentukan

NonPengendali/

ModalSaham/

Premiumon

Plantand

Penggunaannya/

Penggunaannya/

Jumlah/

Non-controlling

Ekuitas-Bersih/

CapitalStock

CapitalStock

Equipment

Appropriated

Unappropriated

Total

interest

Equity-Net

SALDOPER31DESEMBER2017

559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.093.577.855

34.566.937.112

42.660.514.967

2.208.868.088

946.640.217.266

Pembagiansaldolaba:

Cadangan

--

-26.851.821

-26.851.821

-26.851.821

Reserve

Labatahunberjalan

--

--

1.623.990.481

1.623.990.481

92.853.585

1.716.844.066

Incomefortheyear

Penghasilan(beban)komperensiflain

--

--

(494.777.193)

(494.777.193)

(494.777.193)

Othercomprehensiveincome(loss)


559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.120.429.676

35.696.150.400

43.816.580.076

2.301.721.673

947.889.135.960

Pembagiansaldolaba:

Cadangan

--

-122.206.687

-122.206.687

-122.206.687

Reserve

Laba(Rugi)tahunberjalan

--

--

(12.716.583.725)

(12.716.583.725)

39.401.752

(12.677.181.973)

Income(Loss)fortheyear


--

--

(303.504.256)

--

(303.504.256)

Othercomprehensiveincome(loss)


559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.242.636.363

22.676.062.419

31.222.203.038

2.341.123.425

935.030.656.418

Lihatcatatanataslaporankeuangankonsolidasianyangmerupakan

Seeaccompanyingnotestoconsolidatedfinancialstatements

bagianyangtidakterpisahkandarilaporankeuangankonsolidasian

whichareanintegralpartoftheconsolidatedfinancialstatements

BALANCEASOFDECEMBER31,2018

Distributionsofretainedearnings:


iii

(DisajikandalamRupiah,kecualidinyatakanlain)

EkitasyangdapatdiatribusikankepadapemilikEntitasInduk/EquityattributabletoOwnersoftheParentEntity

SaldoLaba/RetainedEarnings




AND SUBSIDIARY

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS




2019 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES

Penerimaan dari pelanggan 156.205.756.731 187.109.273.179 Receipts from customers

Pembayaran kepada pemasok (97.932.752.377) (121.088.412.072) Payment to suppliers

Pembayaran kepada karyawan (38.906.041.828) (37.198.135.609) Payment to employees

Kas neto diperoleh dari operasi 19.366.962.526 28.822.725.498 Net cash generated from operations

Penerimaan bunga 179.583.613 99.887.710 Interest income

Pembayaran bunga (13.011.248.153) (13.865.015.551) Interest paid

Pembayaran pajak (1.753.382.655) (3.702.709.412) Tax Payments

Pendapatan (beban) operasional lainnya (10.887.442) (17.458.812) Other operating income (expenses)

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 4.771.027.889 11.337.429.433 Net cash flow provided by operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

(6.642.539.622) (7.090.587.062) Acquisition of fixed assets

Net cash flow used in (provided by)(6.642.539.622) (7.090.587.062) investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

(5.493.674.359) 451.199.423 Receipt from (payment for) bank loans

(124.891.000) 165.096.000 Receip from (payment for) obligation under capital leases

(1.435.322.936) 1.314.324.995 Receipt from related parties

Net cash flow used in (provided by)

Kas bersih diperoleh dari aktivitas pendanaan (7.053.888.295) 1.930.620.418 financing activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS (8.925.400.028) 6.177.462.789 NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

PENGARUH PERUBAHAN SELISIH KURS (171.306.651) 141.426.477 EFFECT OF FOREIGN EXCHANGE RATE CHANGES

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 20.790.702.450 14.471.813.184 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING OF THE YEAR

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 11.693.995.771 20.790.702.450 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END OF THE YEAR

11.693.995.771 20.790.702.450

- -



iv

Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi

Penerimaan (pembayaran) pinjaman bank

Penerimaan (pembayaran) utang sewa pembiayaan

Penerimaan dari (pembayaran untuk) pihak berelasi


DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN


Perolehan aset tetap

PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL TbkDAN ENTITAS ANAKCATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 31 Desember 2019Dan Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL TbkAND ITS SUBSIDIARY

NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSAs of December 31, 2019

And For The Year Then Ended(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

- 1 -

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s establishment

PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (Perusahaan)didirikan pada tanggal 23 Mei 1969 berdasarkanAkta Notaris No. 36 dari Notaris Raden SoerojoWongsowidjojo, S.H., yang kemudian dirubahdengan akta No. 26 tanggal 14 April 1970 darinotaris yang sama. Akta pendirian Perusahaandiumumkan dalam Lembaran Berita NegaraRepublik Indonesia No. 66 tanggal 18 Agustus1971, Tambahan No. 369. Anggaran DasarPerusahaan telah mengalami beberapa kaliperubahan, salah satunya dengan Akta NotarisAmrul Partomuan Pohan, S.H., LLM, No. 21 tanggal28 Mei 1998 mengenai pemecahan nilai nominalsaham (stock split) dari Rp1.000 per sahammenjadi Rp500 per saham dan peningkatan modaldasar dari Rp435.200.000.000 menjadiRp1.000.000.000.000. Perubahan Anggaran DasarPerusahaan tersebut telah mendapat pengesahandari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalamSurat Keputusan No. C2-6758.HT.01.04.Th.98tanggal 17 Juni 1998 dan diumumkan dalam BeritaNegara Republik Indonesia No. 96 TambahanNo.6739 tanggal 1 Desember 1998.

PT Hotel Sahid Jaya International Tbk ("theCompany”) was established on May 23, 1969based on notarial deed No. 36 of Raden SoerojoWongsowidjojo, S.H., which has been amendedwith deed No. 26 dated April 14, 1970 of thesame notary. The Company's articles ofassociation and their amendment were approvedby the Minister of Justice of the Republic ofIndonesia in a decree and was published inSupplement No. 369 of the State Gazette No. 66dated August 18, 1971. The articles of associationwere amended several times. One of theamendments was made under deed No. 21 ofAmrul Partomuan Pohan, S.H., LLM., dated May28, 1998, concerning the Company’s stocks splitfrom Rp1,000 per share into Rp500 per shareand the increase of authorized sharecapital from Rp435,200,000,000 toRp1,000,000,000,000. This amendment wasapproved by the Minister of Justice of theRepublic of Indonesia in a decree No. C2-6758.HT.01.04.Th.98 dated June 17, 1998 andwas published in Supplement No. 6739 of theState Gazette No. 96 dated December 1, 1998.

Anggaran Dasar Perusahaan kembali mengalamiperubahan, terakhir dengan Akta No. 33 NotarisYudo Paripurno, S.H., tanggal 28 Juni 2006 sesuaidengan Berita Acara Rapat Umum Luar BiasaPerusahaan, mengenai persetujuan pengeluaransaham baru tanpa Hak Memesan Efek TerlebihDahulu dalam rangka restrukturisasi utangtermasuk di dalamnya peningkatan modalditempatkan dan disetor yang semula sebesarRp326 .400 .000 .000 men jad i sebesa rRp559.663.048.000. Perubahan Anggaran DasarPerusahaan tersebut telah mendapat pengesahandan Menteri Hukum Hak Asasi Manusia RepublikIndonesia dalam Surat Keputusan No. W7-03043HT.01.04-TH.2007 tanggal 22 Maret 2007.

The articles of association were amended for thelast time with deed No. 33 of Yudo Paripumo,S.H., dated June 28, 2006, in accordance withproceedings of the Company’s extraordinaryStockholders’ General Meeting, concerningapproval for New Shares Issuance without Pre-emptive Rights for the purpose of debt to equityswap to increase issued and paid up capitalfrom Rp326,400,000,000 to Rp559,663,048,000.This amendment was approved by the Minister ofLaw and Human Rights of the Republic ofIndonesia in his Decree No.W7-03043 HT.01.04-TH.2007 dated March 22, 2007.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan,ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutamabergerak di bidang industri perhotelan dan jasaakomodasi atau penyewaan ruangan yangberhubungan dengan kegiatan perhotelan sertamelakukan dan mengerjakan segala sesuatu yangberhubungan dengan bidang tersebut baik secaralangsung maupun tidak langsung.

According to article 3 of the Company's articles ofassociation the Company engages its business inhotel and accommodation or lease of facilitiesrelated to the hotel business. It is also engaged inactivities related to the aforementioned business,whether directly or indirectly.





- 2 -

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

a. Pendirian Perusahaan (lanjutan) a. The Company’s establishment (continued)

Kantor pusat Perusahaan berkedudukan di HotelSahid Jaya, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Jakarta10220.

The domicile of the head office is at Hotel SahidJaya, Jalan Jenderal Sudirman No. 86, Jakarta10220.

b. Penawaran Umum dan Pencatatan SahamPerusahaan di Bursa Efek

b. Public Offering and Company’s Listing ofShares at the Stock Exchange

Pada tanggal 5 Mei 1990, Perusahaan memperolehsurat pernyataan efektif dan Ketua BadanPengawas Pasar Modal (Bapepam) dengan SuratNo. S-451/PM/1990 untuk melakukan penawaranumum saham Perusahaan kepada masyarakatsejumlah 11.000.000 lembar saham dengan nilainominal Rp1.000 per saham. Seluruh sahamtersebut telah dicatatkan pada Bursa Efek Jakarta(BEJ) tanggal 8 Mei 1990. Pada tanggal 9 Mei 1990,Perusahaan mendapat persetujuan dari KetuaBapepam dengan Surat No. S-476/PM/1990 untukmencatatkan 4.000.000 lembar saham dengan nilainominal Rp1.000 per saham yang berasal dansaham para pendiri secara partial listing di BEJ.

On May 5, 1990 the Company obtained effectivestatement letter from the Chairman of CapitalMarket Supervisory Agency (Bapepam) throughhis letter No.S-451/PM/I990 to offer its11,000,000 shares with par value of Rp1,000 pershare to the public. These shares were listed atthe Jakarta Stock Exchange (JSX) on May 8,1990. On May 9, 1990, the Company obtainedpermission from the Chairman of Bapepamthrough his Letter No. S-476/PM/1990 to partiallylist another 4,000,000 shares belonging to thefounder of the Company with par value ofRp1,000 per share at the JSX.

Pada tanggal 23 Nopember 1992, Perusahaanmendapat persetujuan untukmencatatkan 570.000lembar saham yang dimiliki koperasi-koperasidengan nilai nominal Rp1.000 per saham yangtelah dicatatkan pada BEJ berdasarkan SuratNo. S-407/BEJ.I.1/XI/1992 dan tercatat juga padaBursa Efek Surabaya (BES) berdasarkan SuratNo.28/EMT/LIST/BES/II/93 tanggal 2 Pebruari1993.

On November 23, 1992, the Company obtainedapproval to list 570,000 shares owned by thecooperative with par value of Rp1,000 per shareand these shares were listed at the JSX basedon Letter No.S-407/BEJ.I.1/XI/1992, and listedat the Surabaya Stock Exchange (SSX) under theapproval Letter No.28/EMT/LIST/BES/Il/93 datedFebruary 2, 1993.

Pada tanggal 29 Agustus 1993, Perusahaanmencatatkan 9.342.000 lembar saham bonustersebut di BES dengan Surat No. 97/PENGLIST/BES/1993.

On August 29, 1993, the Company listed9,342,000 shares at the SSX based on LetterNo.97/PENGLIST/ BES/1993.

Pada tahun 1993, Perusahaan telah membagikan40.800.000 lembar saham bonus dengan nilainominal Rp1.000 per saham yang berasal darikapitalisasi agio saham sejumlah Rp40.800.000.000,dimana setiap pemegang 5 saham mendapatkan3 lembar saham bonus. Pembagian saham bonusdilakukan mulai tanggal 18 Agustus 1993 kepadapara pemegang saham yang namanya tercatatdalam daftar pemegang saham Perusahaan padatanggal 28 Juli 1993. Pada tanggal 12 Agustus1993, Perusahaan mendapat persetujuan untukmencatatkan 9.342.000 lembar saham yang berasaldari pembagian saham bonus tersebut di BEJtanggal 23 Agustus 1993 dengan Surat No. S-111/BEJ.I.1/VIII/1993.

In 1993, the Company distributed 40,800,000stock bonus with par value of Rp1,000 per sharefrom a capitalization of stock premiumamounting to Rp40,800,000,000, whereas aholder of 5 shares was entitled to receive 3 stockbonus. The distribution of stocks bonus started onAugust 18, 1993 and the bonus was given to theshareholders whose names were registered in theCompany as of July 28, 1993. The Companyobtained approval to list its 9,342,000 sharesderived from stock bonus at the JSX based onLetter No. S-111/BEJ.I.1/VIII/1993 dated August23, 1993.





- 3 -


b. Penawaran Umum dan Pencatatan SahamPerusahaan di Bursa Efek (lanjutan)

b. Public Offering and Company’s Listing ofShares at the Stock Exchange (continued)

Pada tanggal 26 September 1997, Perusahaanmemperoleh surat pernyataan efektif dari KetuaBapepam dengan Surat No. S-2256/PM/1997 untukmelakukan Penawaran Umum Terbatas I denganHak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar217.600.000 lembar saham, dimana setiappemegang 1 lembar saham berhak untuk membeli2 lembar saham. Saham-saham tersebut dicatatkanpada BEJ dan BES pada tanggal 17 Oktober 1997dengan Surat PersetujuanNo. S-2366/BEJ-I.2/1997tanggal 13 Oktober 1997 dan No. 10/EMT/LIST/BES/CB/X/97 tanggal 14 Oktober 1997.

On September 26, 1997, the Company obtainedapproval from the Chairman of Bapepam underhis Letter No. S-2256/PM/1997 to conduct LimitedPublic Offering 1 with Pre-emptive Rights of217,600,000 shares, whereas a holder of 1 shareis given the right to purchase 2 shares. Theseshares were listed at the JSX and SSX onOctober 17, 1997 based on Letters No. S-2366/BEJI.2/1997 dated October 13, 1997, and No. 10/EMT/LIST/BES/CB/X/97 dated October 14, 1997.

Pada tanggal 30 Nopember 2007, Bursa EfekJakarta dan Bursa Efek Surabaya telah bergabungmenjadi Bursa Efek Indonesia.

On November 30, 2007, Jakarta Stock Exchangeand Surabaya Stock Exchange merged to becomeIndonesia Stock Exchange.

Akuisisi saham dan Aset Tetap Milik PihakBerelasi

Acquisition of Shares and Fixed Assets ofAffiliated Parties

Dalam rangka restrukturisasi antara entitassepengendali, Perusahaan telah mengakuisisisaham PT Sahid International HotelManagement & Consultant (SIHM&C) pada tanggal20 Nopember 1997 dan aset tetap Hotel SahidBandar lampung pada tanggal 29 Desember 1997.Pembelian saham SIHM&C dan aset tetapHotel Sahid Bandar Lampung masing-masingsebesar Rp24.600.000.000 dan Rp15.871.200.000yang diperoleh dari hasil Penawaran UmumTerbatas.

To restructure entities under common control, theCompany purchased the shares of PT SahidInternational Hotel Management & Consultant(SIHM&C) on November 20, 1997 and fixed assetsof Sahid Bandar Lampung on December 29, 1997.The acquisition of SIHM&C shares and fixedassets of Hotel Sahid Bandar Lampungamounted to Rp24,600,000,000 andRp15,871,200,000, respectively, andwas acquiredfrom Limited Public Offering.

c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak c. The St ructure of the Company andSubsidiary

PT Sahid International Hotel Management &Consultant (SIHM&C)

PTSahid InternationalHotelManagement&Consultant (SIHM&C)

PT Sahid International Hotel Management &Consultant (SIHM&C) didirikan pada tanggal 27 Mei1994, berkedudukan di Jakarta yang bergerak dibidang jasa manajemen dan jasa-jasa lainnya yangberhubungan dengan jasa perhotelan danpariwisata. Perusahaan mengakuisisi 95% sahamSIHM&C pada tanggal 20 Nopember 1997 sebesarRp24.600.000.000, yang diperoleh dari hasilPenawaran Umum Terbatas Nilai buku saat akuisisiadalah sebesar Rp11.700.069.000. Selisih lebihbiaya perolehan penyertaan atas nilai buku sebesarRp12.899.930.000 diakui sebagai "Selisih NilaiTransaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali"dalam laporan posisi keuangan konsolidasian.

PT Sahid International Hotel Management &Consultant (SIHM&C) was established on May 27,1994, domiciled in Jakarta with core business ismanagement and other services concerning hoteland tourism. The Company has bought 95% ofthe total shares of SIHM&C amounting toRp24,600,000,000, which is acquired from LimitedPublic Offering on November 20, 1997. Netbook value at the acquisition date wasRp11,700,069,000. The excess of acquisition costand net book value amounting toRp12,899,930,000 is recorded as "Excess onRestructuring Transaction of Entities UnderCommon Control" in the consolidated statementsof financial position.





- 4 -


c. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak(lanjutan)

c. The Structure of the Company andSubsidiary (continued)

Unit Usaha Business Units

Perusahaan memiliki beberapa unit usaha berupahotel, gedung perkantoran dan apartemen.Perusahaan telah mendapat Ijin Tetap Usaha Hoteluntuk Hotel Sahid Jaya International dari DirekturJenderal Pariwisata dalam Surat KeputusanNo.Kep.44/ITUH/III/Dir/89 tanggal 20 Maret 1989.Hotel Sahid Jaya International telah ditetapkansebagai hotel "Bintang 5 (lima) Berlian" sejak tahun1997 oleh Kanwil Pariwisata DKI Jakarta.

The Company has several business units in theform of hotel, office building and apartment. TheCompany obtained Permanent Hotel BusinessLicense to operate Sahid Jaya International Hotelfrom the Directorate General of Tourism in itsDecree No. Kep-44/ITUH/III/Dir/89 dated March20, 1989. Sahid Jaya International Hotel has beenstated as "Five Star Diamond" hotel since 1997 byJakarta Regional Office of Tourism.

d. Modal Dasar Perusahaan d. Authorized Capital

Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Luar BiasaPerusahaan yang tertuang dalam Akta NotarisNo. 33 oleh Notaris Yudo Paripurno, S.H., tanggal28 Juni 2006 modal dasar Perusahaan sebesarRp1.000.000.000.000 yang terdiri dari2.000.000.000 lembar saham dengan nilai nominalRp 500 per lembar. Modal ditempatkan dan disetorpenuh sebanyak 1.119.326.168 lembar sahamatau sebesar Rp559.663.084.000.

Based on the Company’s ExtraordinaryStockholders' General Meeting dated June 28,2006 as stated in Notarial deed No. 33 of YudoParipumo, S.H., the authorized capital amountedto Rp1,000,000,000,000, consisting of2,000,000,000 shares of stock with par value ofRp 500 per share. The Company's issued andpaid up capital consists of 1,119,326,168 sharesor amounting to Rp559,663,084,000.

e. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan e. Board of Commissioners, Directors andEmployees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaanuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018 adalah sebagaiberikut:

The composition of the Board of Commissionersand Directors for years ended December 31, 2019and 2018 is as follows:

31 Desember 2019 / December 31, 2019

Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso, CHA President CommissionerWakil Komisaris Utama Ny. Hj. Juliah Sukamdani Vice President CommissionerKomisaris independen Muhammad Nurdin, SE Independent CommissionerKomisaris Independen Drs. Beny Roelyawan Independent Commissioner

Dewan Direksi DirectorsDirektur Utama Ir. H. Hariyadi Budi Santoso Sukamdani, MM President DirectorWakil Direktur Utama Hj. Exacty Budiarsi S. Sryantoro, MBA Vice President DirectorDirektur Lenny Dyah Trianjayani, SE Director





- 5 -


e. Dewan Komisaris, Direksi dan Karyawan(lanjutan)

e. Board of Commissioners, Directors andEmployees (continued)


Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Dra. Sarwo Budi Wiryanti S. Hardjoprakoso, CHA President CommissionerWakil Komisaris Utama Ny. Hj. Juliah Sukamdani Vice President CommissionerKomisaris independen Muhammad Nurdin, SE Independent CommissionerKomisaris Independen Drs. Beny Roelyawan Independent Commissioner

Dewan Direksi DirectorsDirektur Utama Ir. H. Hariyadi Budi Santoso Sukamdani, MM President DirectorWakil Direktur Utama Hj. Exacty Budiarsi S. Sryantoro, MBA Vice President DirectorDirektur Lenny Dyah Trianjayani, SE Director

Jumlah gaji dan kompensasi lainnya untuk DewanKomisaris dan Direksi Perusahaan untuk tahuntahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2019 dan 2018 masing-masing sebesarRp4.161.186.264 dan Rp3.929.850.654.

The total salary and other compensation of theBoard of Commissioners and Directors foryears ended December 31, 2019 and 2018 isamount ing to Rp4,161,186,264 andRp3,929,850,654, respectively.

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018, jumlah karyawantetap Perusahaan dan Entitas Anak masing-masing615 orang dan 611 orang(tidak diaudit).

For years ended December 31, 2019 and 2018,the Company and the Subsidiary have a total of615 and 611 permanent employees, respectively(unaudited)

Susunan anggota komite audit untuk tahun-tahunyang berakhir 31 Desember 2019 dan 2018 adalahsebagai berikut:

The composition of audit committee for yearsended December 31, 2019 and 2018 is as follows:


Ketua Muhammad Nurdin, SE. ChairmanAnggota Sutadi Sukarya, SE., MM MemberAnggota Dewi Norulita, SE. Member


Ketua Muhammad Nurdin, SE. ChairmanAnggota Sutadi Sukarya, SE., MM MemberAnggota Dewi Norulita, SE. Member

Perusahaan telah membentuk SekretarisPerusahaan dan mengangkat Ratri Sryantorosebagai Pemimpin sekretaris Perusahaan.

The Company has formed Corporate Secretaryand appointed Mrs. Ratri Sryantoro as leader ofcorporate secretary.





- 6 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

a. Pernyataan Ketaatan Terhadap StandarAkuntansi Keuangan

a. Statement of Compliance with FinancialAccounting Standards

Laporan keuangan konsolidasian disusun dandisajikan sesuai dengan Standar AkuntansiKeuangan di Indonesia yang meliputi PernyataanStandar Akuntansi Keuangan (PSAK) danInterpretasi StandarAkuntansi Keuangan (ISAK)yang diterbitkanoleh Dewan Standar AkuntansiKeuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK – IAI),serta peraturan Pasar Modal yang berlaku antaralain Peraturan Otoritas Jasa Keuangan/BadanPengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan(OJK/Bapepam-LK) No. VIII.G.7 tentang pedomanpenyajian laporan keuangan, keputusan KetuaBapepam-LK No. Kep-347/BL/2012 tentangpenyajian dan pengungkapan laporan keuanganemiten atau perusahaan publik.

The consolidated financial statements wereprepared and presented in accordance withIndonesian Financial Accounting Standards whichinclude the Statement of Financial AccountingStandards (SFAS) and Interpretation of FinancialAccounting Standards (IFAS) issued by theFinancial Accounting Standard Board – IndonesianInstitute of Accountant (DSAK – IAI), and theprevailing regulations in the Capital Market,including the Regulation of Financial SevicesAuthority/Capital Market and Supervisory Boardand Financial Institution (OJK/Bapepam-LK) No.VIII.G.7 regarding guidelines for the presentationof financial statements, decree of the Chairman ofBapepam-LK No. KEP-347/BL/2012 regardingpresentation and disclosure of financialstatements of the issuer or public company.

b. Dasar Penyusunan Laporan KeuanganKonsolidasian

b. Basis of Preparation of the ConsolidatedFinancial Statements

Laporan keuangan konsolidasian disusun dandisajikan berdasarkan asumsi kelangsungan usahaserta atas dasar akrual, kecuali laporan arus kaskonsolidasian. Dasar pengukuran dalampenyusunan laporan keuangan konsolidasian iniadalah konsep biaya perolehan, kecuali beberapaakun tertentu yang didasarkan pengukuran lainsebagaimana dijelaskan dalam kebijakan akuntansimasing-masing akun tersebut. Biaya perolehanumumnya didasarkan pada nilai wajar imbalan yangdiserahkan dalam pemerolehan aset.

The consolidated financial statements have beenprepared and presented based on going concernassumption and accrual basis of accounting,except for the consolidated statements of cashflows. Basis of measurement in preparation ofthese consolidated financial statements is thehistorical costs concept, except for certainaccounts which have been prepared on the basisof other measurements as described in theirrespective policies. Historical cost is generallybased on the fair value of the consideration givenin exchange for assets.

Laporan arus kas konsolidasian disusun denganmenggunakan metode langsung (direct method)dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitasoperasi, investasi, dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows areprepared using the direct method by classifyingcash flows into operating, investing and financingactivities.

Mata uang yang digunakan dalam penyusunanlaporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yangmerupakan mata uang fungsional Perusahaan danEntitas Anak.

The reporting currency used in the preparation ofthe consolidated financial statements is theIndonesian Rupiah, which is the Company andSubsidiary’s functional currency.

c. Prinsip Konsolidasian c. Consolidation Principles

Laporan keuangan konsolidasianmencakup laporankeuangan Perusahaan dan Entitas Anak sepertidisebutkan pada Catatan 1.c.

The consolidated financial statements incorporatethe financial statements of the Company andSubsidiary as described in Note 1.c.





- 7 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI(Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (Continued)

c. Prinsip Konsolidasian (lanjutan) c. Consolidation Principles (continued)

Entitas Anak adalah entitas yang dikendalikan olehPerusahaan, yakni Perusahaan terekspos, ataumemiliki hak, atas imbal hasil variabel dariketerlibatannya dengan entitas dan memilikikemampuan untuk mempengaruhi imbal hasiltersebut melalui kemampuan kini untukmengarahkan aktivitas relevan dari entitas(kekuasaan atas investee).

A subsidiary is an entity controlled by theCompany, i.e., the Company is exposed, or hasrights, to variable returns from its involvementwith the entity and has the ability to affect thosereturns through its current ability to direct theentity's relevant activities (power over theinvestee).

Perusahaan mengatribusikan laba rugi dan setiapkomponen dari penghasilan komprehensif lainkepada pemilik entitas induk dan kepentingannonpengendali meskipun hal tersebutmengakibatkan kepentingan nonpengendalimemilikisaldo defisit. Perusahaan menyajikan kepentingannonpengendali di ekuitas dalam laporan posisikeuangan konsolidasian, terpisah dari ekuitaspemilik entitas induk.

The Company attributed the profit and loss andeach component of other comprehensive incometo the owners of the parent and non-controllinginterest even though this results in thenon-controlling interests having a deficit balance.The Company presents non-controlling interest inequity in the consolidated statement of financialposition, separate from the equity of the owner ofparent entity.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas indukpada entitas anak yang tidak mengakibatkanhilangnya pengendalian adalah transaksi ekuitas(yaitu transaksi dengan pemilik dalam kapasitasnyasebagai pemilik). Ketika proporsi ekuitas yangdimiliki oleh kepentingan nonpengendali berubah,Perusahaan menyesuaikan jumlah tercatatkepentingan pengendali dan kepentingannonpengendali untuk mencerminkan perubahankepemilikan relatifnya dalam entitas anak. Selisihantara jumlah dimana kepentingan nonpengendalidisesuaikan dan nilai wajar dari jumlah yangditerima atau dibayarkan diakui langsung dalamekuitas dan diatribusikan pada pemilik dari entitasinduk. Jika kehilangan pengendalian atas suatuentitas anak, maka Perusahaan:

Changes in the parent's ownership interest in asubsidiary that do not result in loss of controlrepresent equity transactions (i.e transactionswith owner in its capacity as the owner). Whenthe proportion of equity held by non-controllinginterest changes, the Company adjusted thecarrying amounts of the controlling interest andnon-controlling interest to reflect the changes intheir relative interest in the subsidiary. Anydifference between the amount by which thenon-controlling interests are adjusted and the fairvalue of the consideration paid or received isrecognized directly in equity and attributed to theowners of the parent. In case of loss of controlover a subsidiary, the Company:

1. menghentikan pengakuan aset (termasuksetiap goodwill) dan liabilitas entitas anak padajumlah tercatatnya ketika pengendalian hilang;

1. derecognizes the assets (including goodwill)and liabilities of the subsidiary at theircarrying amounts at the date when control islost;

2. Menghentikan pengakuan jumlah tercatatsetiap kepentingan nonpengendali pada entitasanak terdahulu ketika pengendalian hilang(termasuk setiap komponen penghasilankomprehensif lain yang diatribusikan padakepentingan nonpengendali);

2. Derecognizes the carrying amount of anynon-controlling interests in the formersubsidiary at the date when control is lost(including any components of othercomprehensive income attributable to them);

3. Mengakui nilai wajar pembayaran yangditerima (jika ada) dari transaksi, peristiwa,atau keadaan yang mengakibatkan hilangnyapengendalian;

3. Recognizes the fair value of the considerationreceived (if any) from the transaction, eventor circumstances that resulted in the loss ofcontrol;

4. Mengakui sisa investasi pada entitas anakterdahulu pada nilai wajarnya pada tanggalhilangnya pengendalian;

4. Recognizes any investment retained in theformer subsidiary at fair value at the datewhen control is lost;





- 8 -




5. Mereklasifikasi ke laba rugi, atau mengalihkansecara langsung ke saldo laba jika disyaratkanoleh SAK lain, jumlah yang diakui dalampenghasilan komprehensif lain dalam kaitandengan entitas anak;

5. Reclassifies to profit or loss, or transfersdirectly to retained earnings if required byother Financial Accounting Standards, theamount recognized in other comprehensiveincome in relation to the subsidiary;

6. Mengakui perbedaan apapun dihasilkansebagai keuntungan atau kerugian dalam labarugi yang diatribusikan kepada entitas induk.

6. Recognizes any resulting difference as gainor loss attributable to the parent.

Kombinasi Bisnis Business Combination

Kombinasi bisnis, jika ada, dicatat denganmenggunakanmetode akuisisi. Biaya perolehan darisebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalanyang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggalakuisisi dan jumlah setiap KNP pada pihak yangdiakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, KelompokUsaha memilih apakah mengukur KNP pada entitasyang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun padaproporsi kepemilikan KNP atas aset neto yangteridentifikasi dari entitas yang diakuisisi.Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankanlangsung dan termasuk dalam beban administrasi.

Business combinations, if any, are accounted forusing the acquisition method. The cost of anacquisition is measured at the aggregate value ofthe consideration transferred, measured at fairvalue on acquisition date and the amount of anyNCI in the acquiree. For each businesscombination, the Group decides whether itmeasures the NCI in the acquiree either at fairvalue or at the proportionate share of theacquiree’s identifiable net assets. Acquisition costsincurred are directly charged and included in theadministrative expenses.

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis,Perusahaan mengklasifikasikan dan menentukanaset keuangan yang diperoleh dan liabilitaskeuangan yang diambil alih berdasarkan padapersyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dankondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi.

When the Company acquires a business, itassesses the financial assets acquired andliabilities assumed for appropriate classificationand designation in accordance with thecontractual terms, economic circumstances andother pertinent conditions as of the acquisitiondate.

Atas transaksi akuisisi saham pada tahun 1997 yangmerupakan restrukturisasi entitas sepengendali(penyatuan kepemilikan), sesuai dengan PSAKNo.38 (Revisi 2004), "Akuntansi RestrukturisasiEntitas Sepengendali", pengalihan aset, liabilitas,saham dan instrumen kepemilikan lainnya diantaraentitas sepengendali tidak menimbulkan laba ataurugi bagi seluruh kelompok perusahaan maupunentitas individual dalam kelompok tersebut.

For the ownership of share transaction in 1997,which is a restructuring of entities under commoncontrol (pooling of interest), in accordance withSFAS No. 38 (Revised 2004), "Accounting forRestructuring Transactions of Entities UnderCommon Control", transfer of assets, liabilities,shares and other instruments of ownershipamong entities under common control would notresult in a gain or loss to the group of companiesor to the individual entity within the same group.

Karena transaksi restrukturisasi entitassepengendali tidak mengakibatkan perubahansubstansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas,saham atau instrumen kepemilikan lainnya yangdipertukarkan, maka aset maupun liabilitas yangdialihkan harus dicatat sesuai nilai buku sebagaipenggabungan usaha berdasarkan metodepenyatuan kepemilikan (pooling of interest).

Since a restructuring transaction among entitiesunder common control does not result in achange of the economic substance of theownership of assets, liabilities, ownership transfershares or other instrument of ownership whichare exchanged, assets or liabilities transferredmust be recorded at book values as businesscombination using the pooling of interest method.





- 9 -




Kombinasi Bisnis (lanjutan) Business Combination (continued)

Pada tanggal 20 Nopember 1997, Perusahaanmengakuisisi saham PT Sahid International HotelManagement & Consultant (SIHM&C) yangdiperoleh dari hasil Penawaran Umum Terbatasdengan persentase kepemilikan sebesar 95%, yangmerupakan transaksi restrukturisasi antara entitassepengendali. Selisih antara biaya perolehandengan nilai buku dicatat pada akun "Selisih NilaiTransaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali"yang disajikan sebagai bagian dari Ekuitas padalaporan posisi keuangan konsolidasian tahun 2010.Sedangkan akuisisi aset tetap Hotel Sahid BandarLampung milik PT Kartika Dharma Permai dicatatdengan menggunakan metode pembelian

On November 20, 1997, the Company bought theshares of PT Sahid International HotelManagement & Consultant (SIHM&C) throughLimited Public Offering with ownership interest of95%, which was categorized as a transaction forthe restructuring of entities under commoncontrol. The difference between the acquisitioncost and book value is recorded as "Difference inValue of Restructuring Transaction BetweenEntities Under Common Control" which ispresented as part of Equity in the consolidatedstatement of financial position in 2010. While theacquisition of fixed assets of Hotel Sahid BandarLampung from PT Kartika Dharma Permai isrecorded at cost.

Pada tahun 2011 saldo selisih nilai transaksirestrukturisasi entitas sepengendali tersebut telahdieleminasi melalui kuasi reorganisasi.

In 2011 the difference in value of restructuringtransaction between entities under commoncontrol was eliminated in the quasi reorganization.

d. Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing d. Transactions and Balances in ForeignCurrencies

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan kedalam mata uang Rupiah dengan menggunakankurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Padasetiap tanggal pelaporan, aset dan liabilitasmoneterdalam mata uang asing dijabarkan ke dalam matauang Rupiah menggunakan kurs yang berlaku padatanggal tersebut.

Foreign currency transactions are translated intoRupiah using the exchange rate prevailing at thedates of the transactions. At the reporting date,monetary assets and liabilities in foreigncurrencies are translated at the exchange ratesprevailing at that date.

Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbuldari penyelesaian transaksi dalam mata uang asingdan dari penjabaran aset dan liabilitas moneterdalam mata uang asing menggunakan nilai tukaryang berlaku pada akhir periode diakui sebagaipenghasilan atau biaya keuangan dalam laporanlaba rugi, kecuali jika diakui pada ekuitas sebagailindung nilai arus kas dan termasuk dalam biayapinjaman yang langsung berkaitan dengan asetkualifikasian.

Foreign exchange gains and losses resulting fromthe settlement of such transactions and from thetranslation at period-end exchange rates ofmonetary assets and liabilities denominated inforeign currencies are recognized as part offinance income or finance costs in the profit orloss, except when recognized in equity asqualifying cash flow hedges and those included inborrowing costs that directly relate to qualifyingassets.

Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2019 dan2018, kurs yang digunakan adalah kurs tengah dariBank Indonesia masing-masing sebesar Rp13.901dan Rp14.481 untuk setiap 1 Dolar Amerika Serikat.

For years ended December 31, 2018, and 2017,the exchange rates used is the middle rate ofBank Indonesia, amounting to Rp13,901 andRp14,481, respectively, to USD1.





- 10 -



e. Kas dan Setara Kas e. Cash and Cash Equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari kas, kas di bank dandeposito berjangka dengan jangka waktu tiga bulanatau kurang sejak tanggal penempatan dan tidakdigunakan sebagai jaminan pinjaman serta tanpapembatasan penggunaan.

Cash and cash equivalents consist of cash onhand, cash in banks and time deposits withmaturities of three months or less at the time ofplacement and not pledged as collateral for loansand without restrictions in the usage.

Kas dalam pembatasan diklasifikasikan sebagaibukan kas dan dicatat dalam "Aset lain-lain Danadalam Pembatasan".

Cash limited to be used are classified into noncash and recorded in “Other assets - RestrictedFunds”.

f. PiutangUsahadanCadanganPenurunanNilai f. Trade Receivable and Allowance forImpairment

Piutang usaha pada awalnya diakui sebesar nilaiwajar dan selanjutnya diukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metode bungaefektif, kecuali efek diskontonya tidak material,setelah dikurangi cadangan kerugian penurunannilai.

Trade receivables are recognized initially at fairvalue and subsequently measured at amortizedcost using the effective interest method, unlessthe discounted effect is immaterial, net ofallowance for impairment losses.

Cadangan kerugian penurunan nilai dibentuk padasaat terdapat bukti obyektif bahwa saldo piutangtidak dapat ditagih. Kerugian penurunan nilaidihapuskan pada saat piutang tersebut tidaktertagih.

Allowance for impairment is formed when there isobjective evidence that a receivable balance is notrecoverable. Impairment losses are written offwhen the receivable is not collectible.

g. Transaksi dengan Pihak Berelasi g. Transaction with Related Parties

Perusahaan dan entitas anak melakukan transaksidengan pihak-pihak berelasi sebagaimanadidefinisikan dalam PSAK No. 7 “PengungkapanPihak-pihak Berelasi”.

The Company and its subsidiary enter intotransactions with related parties as defined inSFAS No. 7 “Related Party Disclosures”.

Seluruh transaksi dan saldo yang material denganpihak-pihak berelasi telah diungkapkan dalamcatatan atas laporan keuangan konsolidasianPerusahaan.

All material transactions and balances with relatedparties are disclosed in the notes to theconsolidated financial statements.

h. Persediaan h. Inventories

Persediaan real estat Real estate inventories

Persediaan real estat terdiri dari bangunan (secarastrata title) yang siap dijual yang dinyatakanberdasarkan nilai terendah antara biaya perolehandan nilai realisasi bersih. Nilai realisasi bersihmerupakan estimasi harga jual dalam kegiatanusaha biasa dikurangi dengan estimasi biayapenyelesaian dan estimasi biaya penjualan.

Real estate inventories consist of buildings (withstrata title) ready for sale which are stated at thelower of cost and net realizable value. Netrealizable value is the estimated selling price inthe ordinary course of business, less estimatedcosts of completion and the estimated costrequired to make the sale.





- 11 -



h. Persediaan (lanjutan) h. Inventories (continued)

Persediaan hotel Hotel inventories

Persediaan dari hotel dinyatakan berdasarkan biayaatau nilai realisasi bersih, mana yang lebih rendah(the lower of cost and net realizable value). Biayaperolehan ditentukan dengan menggunakanmetode rata-rata tertimbang. Persediaan yang tidaklagi memiliki manfaat ekonomis di masamendatangdihapuskan menjadi beban tahun berjalanberdasarkan penelaahan manajemen atas nilaiekonomis persediaan tersebut.

Hotel inventories are stated at the lower of costand net realizable value. Cost is determined usingthe weighted average method. Net realizablevalue is the current replacement cost. Hotelinventories that no longer have economic value,based on management's evaluation, arewritten-off and charged to current operations.

i. Biaya Dibayar di Muka i. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masamanfaat masing-masing biaya denganmenggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses are amortized over theirbeneficial periods using the straight-line method.

j. Aset Tetap j. Fixed Assets

Perusahaan menggunakan model biaya dalampengukuran aset tetapnya. Aset tetap, dinyatakansebesar biaya perolehan dikurangi akumulasipenyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada.Biaya perolehan aset tetap termasuk: (a) hargapembelian, (b) setiap biaya yang diatribusikansecara langsung untukmembawa aset ke lokasi dankondisi masa kini. Pada saat pemeliharaan danperbaikan yang signifikan dilakukan, biaya tersebutdiakui ke dalam nilai tercatat aset tetap sebagaisuatu penggantian jika memenuhi kriteriapengakuan. Semua biaya pemeliharaan danperbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuandibebankan langsung pada operasi berjalan.

The Company uses the cost model for fixed assetsmeasurement. Fixed assets are stated at cost lessaccumulated depreciation and impairment loss, ifany. The cost of fixed assets includes: (a)purchase price, and (b) any costs directlyattributable to bringing the assets to their presentlocation and condition. When significant renewalsand betterments are performed, their costs arerecognized in the carrying amount of the fixedassets as a replacement if the recognition criteriaare satisfied. All other repairs and maintenancecosts that do not meet the recognition criteria arecharged directly to current operations.

Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siapuntuk digunakan sesuai maksud penggunaannyadan dihitung dengan menggunakan metode garislurus berdasarkan estimasi umurmanfaat ekonomissebagai berikut:

Depreciation of an asset starts when it is availablefor its intended use and is computed using thestraight-line method based on the estimateduseful lives of the assets as follows:

Jenis Aset Masa Manfaat/Useful lives Type of Assets

Bangunan dan prasarana 20 tahun/years Building and infrastructureKendaraan 4 tahun/years VehiclesPeralatan operasional 8 tahun/years Operating equipmentMesin dan peralatan listrik 8 tahun/years Machinery and electricity equipmentPerlengkapan dan perabot 8 tahun/years Equipment and tools





- 12 -



j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)

Nilai residu, masa manfaat dan metode penyusutandan amortisasi aset tetap ditelaah dan disesuaikansecara prospektif, apabila diperlukan, pada setiapakhir tahun buku.

The fixed assets’ residual values, useful lives andmethods of depreciation and amortization arereviewed and adjusted prospectively, ifappropriate, at each financial year end.

Perusahaan telah menilai kembali aset tetaptertentu pada periode sebelumnya berdasarkanhasil penilaian yang dilakukan oleh penilaiindependen dalam rangka kuasi reorganisasi. Nilaiaset tertentu yang direvaluasi pada periodesebelumnya dianggap sebagai biaya perolehan(deemed cost).

In previous period, the Company revalued certainproperty, plant and equipment which was carriedout by independent appraisal in connection withquasi reorganization. The revalued amount ofthose assets is considered as deemed cost.

Jumlah tercatat aset tetap dihentikanpengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidakada manfaat ekonomis masa depan yangdiharapkan dari penggunaan atau pelepasannya.Laba atau rugi yang timbul dari penghentianpengakuan aset dikredit atau dibebankan dalamlaporan laba rugi komprehensif pada tahun asettersebut dihentikan pengakuannya.

An item of fixed assets is derecognized upondisposal or when no future economic benefits areexpected from its use or disposal. Any gain or lossarising from the derecognition of the asset iscredited or charged to the statement ofcomprehensive income (loss) in the year the assetis derecognized.

Aset dalam penyelesaian disajikan sebagai bagianaset tetap sebagai "Aset dalam Penyelesaian" dandinyatakan sebesar biaya perolehannya. Semuabiaya, termasuk biaya pinjaman, yang terjadisehubungan dengan konstruksi aset tersebutdikapitalisasi sebagai bagian dari biaya perolehanaset tetap dalam konstruksi.

Construction in progress is stated at cost andpresented as part of the fixed assets under"Construction in Progress". All costs, includingborrowing costs, incurred in relation with theconstruction of these assets are capitalized aspart of the cost of assets in construction.

Aset Sewa Lease Assets

Berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi 2011), penentuanapakah suatu perjanjian merupakan perjanjiansewa atau perjanjian yang mengandung sewadidasarkan atas substansi perjanjian pada tanggalawal sewa dan apakah pemenuhan perjanjiantergantung pada penggunaan suatu aset danperjanjian tersebut memberikan suatu hak untukmenggunakan aset tersebut. Menurut PSAK revisiini, sewa yang mengalihkan secara substansialseluruh risiko dan manfaat yang terkait dengankepemilikan aset, diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan. Selanjutnya, suatu sewadiklasifikasikan sebagai sewa operasi, jika sewatidak mengalihkan secara substantial seluruh risikodan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.

Based on SFAS No. 30 (Revised 2011), thedetermination of whether an arrangement is, orcontains, a lease is based on the substance of thearrangement at inception date and whether thefulfillment of the arrangement is dependent onthe use of a specific asset and the arrangementconveys a right to use the asset. Under thisrevised SFAS, leases that transfer substantially tothe lessee all the risks and rewards incidental toownership of the leased item are classified asfinance leases. Meanwhile, leases which do nottransfer substantially all the risks and rewardsincidental to ownership of the leased item areclassified as operating leases.





- 13 -



j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)

Dalam sewa pembiayaan dari sudut pandanglessee, Perusahaan dan Entitas Anakmengakui asetdan liabilitas dalam laporan posisi keuangankonsolidasian pada awal masa sewa, sebesar nilaiwajar aset sewaan atau sebesar nilai kini daripembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebihrendah dari nilai wajar. Pembayaran sewadipisahkan antara bagian yang merupakan bebankeuangan dan bagian yang merupakan pelunasanliabilitas sewa. Beban keuangan dialokasikan padasetiap periode selama masa sewa, sehinggamenghasilkan tingkat suku bunga periodik yangkonstan atas saldo liabilitas. Rental kontinjendibebankan pada periode terjadinya. Bebankeuangan dicatat dalam laporan laba rugi.

Under a finance lease from a lessee perspective,the Company and Subsidiary recognize assets andliabilities in the consolidated statement of financialposition at amounts equal to the fair value of theleased property or, if lower, the present value oftheminimum lease payments, each determined atthe inception of the lease. Minimum leasepayments are apportioned between the financecharge and the reduction of the outstandingliability. The finance charge is allocated to eachperiod during the lease term so as to produce aconstant periodic rate of interest on the remainingbalance of the liability. Contingent rents arecharged as expenses in the periods in which theyare incurred. Finance charges are reflected in thestatement of profit and loss.

Aset sewaan (disajikan sebagai bagian aset tetap)disusutkan selama jangka waktu yang lebih pendekantara umur manfaat aset sewaan dan periodemasa sewa, jika tidak ada kepastian yang memadaibahwa Perusahaan dan Entitas Anak akanmendapatkan hak kepemilikan pada akhir masasewa.

Capitalized leased assets (presented under theaccount of property, plant and equipment) aredepreciated over the shorter of the estimateduseful life of the assets and the lease term, ifthere is no reasonable certainty that the Companyand Subsidiary will obtain ownership by the end ofthe lease term.

k. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan k. Impairment of Non Financial Assets

Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya, termasukaset tak berwujud ditelaah untuk mengetahuiapakah telah terjadi penurunan nilai bilamanaterdapat kejadian atau perubahan keadaan yangmengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebuttidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibatpenurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilaitercatat aset dengan nilai yang dapat diperolehkembali dari aset tersebut. Nilai yang dapatdiperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggiantara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjualdan nilai pakai aset.

Fixed assets and other non-current assetsincluding intangible assets are reviewed forimpairment whenever events or changes incircumstances indicate that the carrying amountmay not be recoverable. An impairment loss isrecognized for the amount by which the carryingamount of the assets exceeds its recoverableamount, which is the higher of its fair value lesscost to sell and its value in use of the assets.

l. Perpajakan l. Taxation

Beban pajak terdiri dari pajak kini dan pajaktangguhan. Pajak diakui dalam laporan laba rugi,kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksiatau kejadian yang diakui di pendapatankomprehensif lain atau langsung diakui ke ekuitas.

The income tax expense comprises current anddeferred income tax. Tax is recognized in thestatement of profit or loss, except to the extentthat it relates to items recognized in othercomprehensive income or directly in equity.





- 14 -



l. Perpajakan (lanjutan) l. Taxation (continued)

Pajak Kini Current Tax

Beban pajak tahun berjalan ditetapkan berdasarkantaksiran penghasilan kena pajak tahun berjalan.Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atasperbedaan temporer aset dan liabilitas antarapelaporan komersial dan pajak pada setiap tanggalpelaporan.

Current tax expense is provided based on theestimated taxable income for the current year.Deferred tax assets and liabilities are recognizedfor temporary differences between the financialand the tax bases of assets and liabilities at eachreporting date.

Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakuipada saat penetapan pajak diterima atau jikaPerusahaan dan Entitas Anak mengajukankeberatan, pada saat keputusan atas keberatantelah ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recordedwhenan assessment is received or, if appealed againstby the Company and Subsidiary, when the resultof the appeal is determined.

Untuk setiap entitas yang dikonsolidasi, pengaruhpajak atas perbedaan temporer dan akumulasi rugipajak, yang masing-masing dapat berupa aset atauliabilitas, disajikan dalam jumlah neto untukmasing-masing entitas tersebut.

For each of the consolidated entities, the taxeffects of temporary differences and tax losscarryover, which individually are either assets orliabilities, are shown at the applicable netamounts.

Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Pajak tangguhan diakui sebagai liabilitas jikaterdapat perbedaan temporer kena pajak yangtimbul dari perbedaan antara dasar pengenaanpajak aset dan liabilitas dengan jumlah tercatatnyapada tanggal pelaporan.

Deferred tax is provided using the liability methodon temporary differences between the tax basesof assets and liabilities and their carrying amountsfor financial reporting purposes at the reportingdate.

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruhperbedaan temporer yang dapat dikurangkan danrugi fiskal yang dapat dikompensasikan. Aset pajaktangguhan diakui dan direviu pada setiap tanggalpelaporan atau diturunkan jumlah tercatatnya,sepanjang kemungkinan besar laba kena pajaktersedia untuk pemanfaatan perbedaan temporeryang dapat dikurangkan dan rugi fiskal yang dapatdikompensasikan.

Deferred tax assets are recognized for alldeductible temporary differences and the carryforward benefit of any unused tax losses.Deferred tax assets are recognized and reviewedat each reporting date and reduced to the extentthat it is probable that taxable profit will beavailable against which the deductible temporarydifferences and the carry forward benefit ofunused tax losses can be utilized.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur denganmenggunakan tarif pajak yang diharapkan berlakuketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan,berdasarkan tarif pajak (atau peraturan pajak) yangtelah berlaku atau secara substantif telah berlakupada tanggal pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured atthe tax rates that are expected to apply in theyear when the asset is realized or the liability issettled, based on tax rates (or tax laws) that havebeen enacted or substantively enacted at thereporting date.

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarifpajak yang berlaku atau secara substansial telahberlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajaktagguhan yang disebabkan oleh perubahan tarifpajak dibebankan pada tahun berjalan.

Deferred tax is calculated at the tax rates thathave been enacted or substantially enacted atconsolidated statement of financial position date.Changes in the carrying amount of deferred taxassets and liabilities due to a change in tax ratesis charged to current year operations.





- 15 -



l. Perpajakan (lanjutan) l. Taxation (continued)

Pajak Tangguhan (lanjutan) Deferred Tax Assets (continued)

Perubahan terhadap kewajiban perpajakan diakuipada saat penetapan pajak diterima atau jikaPerusahaan dan Entitas Anak mengajukankeberatan, pada saat keputusan atas keberatantelah ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recordedwhenan assessment is received or, if appealed againstby the Company and Subsidiary, when the resultof the appeal is determined.

m. Imbalan Kerja m. Employee Benefits

Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-term Employee Benefits

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitasimbalan kerja jangka pendek (jika ada) ketika jasadiberikan oleh karyawan dan imbalan atas jasatersebut akan dibayarkan dalam waktu dua belasbulan setelah jasa tersebut diberikan.

The Company and Subsidiary recognizesshort-term employee benefits liability (if any)when services are rendered and the compensationfor such services are to be paid within twelvemonths after such services are rendered.

Imbalan kerja jangka pendek mencakup antara lainupah, gaji, bonus dan insentif.

Short term employee benefits include, amongothers, wages, salaries, bonus and incentive

Imbalan Pasca Kerja Post-employment Benefits

Imbalan pascakerja seperti pensiun, uang pisah danuang penghargaan masa kerja dihitungberdasarkan Undang-Undang KetenagakerjaanNo.13/2003 ("UU 13/2003").

Post-employment benefits such as retirement,severance and service payments are calculatedbased on Labor Law No. 13/2003 ("Law13/2003").

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui jumlahliabilitas imbalan pasti neto sebesar nilai kinikewajiban imbalan pasti pada akhir periodepelaporan dikurangi nilai wajar aset program yangdihitung oleh aktuaris independen denganmenggunakan metode Projected Unit Credit. Nilaikini kewajiban imbalan pasti ditentukan denganmendiskontokan imbalan tersebut.

The Company and Subsidiary recognize theamount of the net defined benefit liability at thepresent value of the defined benefit obligation atthe end of the reporting period less the fair valueof plan assets as calculated by independentactuaries using the Projected Unit Credit method.Present value of benefit obligation is determinedby discounting the benefit.

Perusahaan dan Entitas Anak mencatat tidak hanyakewajiban hukum berdasarkan persyaratan formalprogram imbalan pasti, tetapi juga kewajibankonstruktif yang timbul dari praktik informal entitas.

The Company and Subsidiary account not only fortheir legal obligation under the formal provisionsof a defined benefit plan, but also for anyconstructive obligation that arises from theentity's informal practices.

Biaya jasa kini, biaya jasa lalu dan keuntungan ataukerugian atas penyelesaian, serta bunga neto atasliabilitas (aset) imbalan pasti neto diakui dalam labarugi.

Current service cost, past service cost and gain orloss on settlement, and net interets on the netdefined benefit liability (asset) are recognized inprofit and loss.

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalanpasti neto yang terdiri dari keuntungan dankerugian aktuarial, imbal hasil atas aset programdan setiap perubahan dampak batas atas asetdiakui sebagai penghasilan komprehensif lain.

The re-measurement of the net defined benefitliability (assets) which comprises actuarial gainsand losses, the return on plan assets, and anychange in effect of the asset ceiling is recognizedin other comprehensive income.





- 16 -



m. Imbalan Kerja (lanjutan) m. Employee Benefits (continued)

Imbalan Kerja Jangka Panjang Lainnya Other long-term employee benefits

Imbalan kerja jangka panjang lainnya seperti cutiberimbalan jangka panjang dihitung denganmenggunakan metode projected unit credit dandidiskontokan ke nilai kini.

Other long-term employee benefits such as longservice leave are calculated using the projectedunit credit method and discounted to presentvalue.

n. Pengakuan Pendapatan dan Beban n. Revenue and Expenses Recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinanmanfaatekonomi akan diperoleh oleh Perusahaan danEntitas Anak dan jumlahnya dapat diukur secarahandal tanpamemperhitungkan kapan pembayarandilakukan. Pendapatan diukur pada nilai wajarpembayaran yang diterima atau dapat diterima,tidak termasuk diskon, rabat dan PajakPertambahan Nilai (“PPN”).

Revenue is recognized to the extent that it isprobable that the economic benefits will flow tothe Company and Subsidiary and the revenue canbe reliably measured, regardless of when thepayment is made. Revenue is measured at the fairvalue of the consideration received or receivable,excluding discounts, rebates and Value AddedTaxes (“VAT”).

Pendapatan dari hunian kamar diakui berdasarkanperiode terhuninya. Pendapatan dari makanan danminuman diakui pada saat pesanan diserahkan.Pendapatan dari ruang serba guna diakui pada saatacara diselenggarakan. Pendapatan dari jasa hotellainnya diakui pada saat jasa atau barangdiserahkan kepada pelanggan.

Room revenue is recognized based on actualoccupancy. Food and beverages revenue isrecognized when the orders are served. Revenuefrom convention is recognized when the eventtakes place. Revenue from other hotel services isrecognized when the services are rendered or thegoods are delivered.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan dasarakrual.

Expenses are recognized as incurred on anaccrual basis.

o. Laba per Saham o. Earnings Per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagilaba tahun berjalan dengan jumlah rata-ratatertimbang saham yang beredar dalam tahun yangbersangkutan.

Earnings per share is calculated by dividing profitfor the year by the weighted average number ofordinary shares outstanding during the year.

Laba per saham dilusian dihitung dengan membagilaba dengan rata-rata tertimbang saham yangberedar ditambah dengan rata-rata tertimbangsaham yang akan diterbitkan atas konversi efekberpotensi saham yang bersifat dilutif.

Diluted earnings per share is calculated bydividing profit by the weighted average number ofordinary shares added to the weighted averagenumber of shares calculated assuming conversionof all dilutive potential ordinary shares.

p. Dividen p. Dividends

Pembagian dividen kepada para pemegang sahamPerseroan diakui sebagai liabilitas dalam laporankeuangan konsolidasian pada periode ketika dividentersebut disetujui oleh para pemegang sahamPerseroan dan sudah diumumkan kepada publik.

Dividend distribution to the Company’sshareholders is recognized as a liability in theconsolidated financial statements in the period inwhich the dividends are approved by theCompany’s shareholders and a publicannouncement has been made.





- 17 -



q. Biaya Pinjaman q. Borrowing Costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsungdengan perolehan, pembangunan atau pembuatanaset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian biayaperolehan aset tersebut. Jika tidak, biaya pinjamandiakui sebagai beban pada saat terjadi.

Borrowing costs that are directly attributable tothe acquisition, construction and production of aqualifying asset are capitalized as part of the costof the related assets. Otherwise, borrowing costsare recognized as expenses when incurred.

Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biayakeuangan lainnya yang ditanggung olehPerusahaan dan Entitas Anak sehubungan denganpeminjaman dana. Biaya keuangan lainnyatermasuk selisih kurs yang berasal dari pinjamandalam mata uang asing sepanjang selisih kurstersebut diperlakukan sebagai penyesuaian atasbiaya bunga.

Borrowing costs consist of interests and otherfinancing charges that the Company andSubsidiary incur in connection with the borrowingof funds. Other financing charges includeexchange differences arising from foreigncurrency borrowing to the extent that they areregarded as an adjustment to interest costs.

Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saataktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkanaset agar dapat digunakan sesuai denganmaksudnya, dan pengeluaran untuk asetkualifikasian dan biaya pinjamannya telah terjadi.Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saatselesainya secara substansi seluruh aktivitas yangdiperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasianagar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.

Capitalization of borrowing costs commenceswhen the activities to prepare the qualifying assetfor its intended use are in progress and theexpenditures for the qualifying asset and theborrowing costs have been incurred. Capitalizationof borrowing costs ceases when substantially allthe activities necessary to prepare the qualifyingassets are completed for their intended use.

r. Penyisihan Penggantian Peralatan OperasiHotel

r. Allowance for Replacement of Hotel'sOperating Equipment

Penyisihan penggantian peralatan operasi hotelditetapkan dengan membebankan 1% sampai 2%pendapatan kamar, makanan dan minuman padaoperasi periode berjalan. Realisasi pembeliandikurangkan pada akun penyisihan tersebut danpada akhir periode akun penyisihan dikoreksi untukmencerminkan beban sebenarnya selama tahunyang bersangkutan.

Allowance for replacement of hotel operatingequipment is specified by charging a 1% to 2%room revenue, food and beverage operations forthe period. Realization of the purchase isdeducted in the allowance account and theallowance account at the end of the period iscorrected to reflect the actual expenses during theyear.

s. Informasi Segmen s. Segment Information

Perusahaanmenerapkan PSAK No. 5 (Revisi 2009):Segmen Operasi. Standar mengharuskan entitasuntuk mengungkapkan informasi yangmemungkinkan pengguna laporan keuangan untukmengevaluasi sifat dan dampak keuangan dariaktivitas bisnis.

The Company adopted SFAS No. 5 (Revised2009): Operating Segments. Standard requires anentity to disclose information which enables usersof financial statements to evaluate the nature andfinancial effects of business activity.

Segmen adalah bagian khusus dari Perusahaanatau Entitas Anak yang terlibat baik dalammenyediakan produk dan jasa (segmen usaha),maupun dalam menyediakan produk dan jasadalam lingkungan ekonomi tertentu (segmengeografis), yang memiliki risiko dan imbalan yangberbeda dari segmen lainnya.

A segment is a distinguishable component of theCompany or Subsidiary that is engaged either inproviding certain products and services (businesssegment), or in providing products and serviceswithin a particular economic environment(geographical segment), which is subject to risksand rewards that are different from those of othersegments.





- 18 -



s. Informasi Segmen (lanjutan) s. Segment Information (continued)

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitassegmen termasuk item-item yang dapatdiatribusikan langsung kepada suatu segmen sertahal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yangsesuai kepada segmen tersebut. Segmenditentukan sebelum saldo dan transaksi antar grup,dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Segment revenue, expenses, results, assets andliabilities include items directly attributable to asegment as well as those that can be allocated ona reasonable basis to that segment. They aredetermined before intra-group balances and intra-group transactions are eliminated.

t. Instrumen Keuangan t. Financial Instruments

Pengakuan dan Pengukuran Awal Initial Recognition and Measurement

Perusahaan mengakui aset keuangan atau liabilitaskeuangan dalam laporan posisi keuangan, jika danhanya jika, Perusahaan menjadi salah satu pihakdalam ketentuan pada kontrak instrumen tersebut.Pada saat pengakuan awal aset keuangan atauliabilitas keuangan, Perusahaan mengukur padanilai wajarnya. Dalam hal aset keuangan atauliabilitas keuangan tidak diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah ataudikurang dengan biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung dengan perolehanatau penerbitan aset keuangan atau liabilitaskeuangan tersebut. Biaya transaksi yangdikeluarkan sehubungan dengan perolehan asetkeuangan dan penerbitan liabilitas keuangan yangdiklasifikasikan pada nilai wajar melalui laba rugidibebankan segera.

The Company recognizes financial assets orfinancial liabilities in the statement of financialposition when, and only when, it becomes a partyto the contractual provisions of the instrument. Atinitial recognition, the Company measures allfinancial assets and financial liabilities at its fairvalue. In the case that a financial asset orfinancial liability is not measured at fair valuethrough profit or loss, such fair value is plus orminus the transaction costs that are directlyattributable to the acquisition or issue of thefinancial asset or financial liability. Transactioncosts incurred on acquisition of a financial assetand issuance of a financial liability classified at fairvalue through profit or loss are chargedimmediately.

Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan Subsequent Measurement of FinancialAssets

Pengukuran selanjutnya aset keuangantergantung pada klasifikasinya pada saatpengakuan awal. Perusahaan mengklasifikasikanaset keuangan dalam salah satu dari empatkategori berikut:

Subsequent measurement of financial assetsdepends on their classification on initialrecognition. The Company classifies financialassets into one of the following four categories:

(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai WajarMelalui Laba Rugi

(i) Financial Assets at Fair Value ThroughProfit or Loss

Aset keuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi adalah aset keuangan yangdimiliki untuk diperdagangkan atau yangpada saat pengakuan awal telah ditetapkanuntuk diukur pada nilai wajar melalui labarugi.

Financial assets at fair value through profitor loss are financial assets held for tradingor upon initial recognition designated asmeasured at fair value through profit orloss.





- 19 -



t. Instrumen Keuangan (lanjutan) t. Financial Instruments (continued)

Pengukuran Selanjutnya Aset Keuangan(lanjutan)

Subsequent Measurement of FinancialAssets (continued)

(i) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai WajarMelalui Laba Rugi (lanjutan)

(i) Financial Assets at Fair Value ThroughProfit or Loss (continued)

Aset keuangan diklasifikasikan dalamkelompok diperdagangkan jika diperoleh ataudimiliki terutama untuk tujuan dijual ataudibeli kembali dalam waktu dekat, ataubagian dari portfolio instrumen keuangantertentu yang dikelola bersama dan terdapatbukti mengenai pola ambil untung dalamjangka pendek aktual saat ini, ataumerupakan derivatif, kecuali derivatif yangditetapkan dan efektif sebagai instrumenlindung nilai.

Financial asset is classified as held fortrading if it is acquired or held principallyfor the purpose of selling and repurchasingin the near term, or it is a part of aportfolio of identified financial instrumentsthat is managed together and for whichthere is evidence of a recent actual patternof short-term profit taking, or it is aderivative, except for a derivative that is adesignated and effective hedginginstrument.

Setelah pengakuan awal, aset keuanganyang diukur pada nilai wajar melalui laba rugidiukur pada nilai wajarnya. Keuntungan ataukerugian yang timbul dari perubahan nilaiwajar aset keuangan diakui dalam laba rugi.

After initial recognition, financial assets atfair value through profit or loss aremeasured at its fair value. Gains or lossesarising from a change in the fair value offinancial assets are recognized in profit orloss.

(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (ii) Loans and Receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalahaset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan dantidak mempunyai kuotasi di pasar aktif,kecuali:

Loans and receivables are non-derivativefinancial assets with fixed or determinedpayments that are not quoted in an activemarket, other than:

(a) pinjaman yang diberikan dan piutangyang dimaksudkan untuk dijual dalamwaktu dekat dan yang pada saatpengakuan awal ditetapkan sebagai asetkeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi;

(a) those that are intended to sellimmediately or in the near term andupon initial recognition designated asat fair value through profit or loss;

(b) pinjaman yang diberikan dan piutangyang pada saat pengakuan awalditetapkan sebagai tersedia untukdijual; atau

(b) those that upon initial recognition aredesignated as available for sale; or

(c) pinjaman yang diberikan dan piutangdalam hal pemilik mungkin tidak akanmemperoleh kembali investasi awalsecara substansial kecuali yangdisebabkan oleh penurunan kualitaspinjaman.

(c) those for which the holder may notrecover substantially all of its initialinvestment, other than because ofcredit deterioration.





- 20 -






(ii) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang(lanjutan)

(ii) Loans and Receivables (continued)

Setelah pengakuan awal, pinjaman yangdiberikan dan piutang diukur pada biayaperolehan diamortisasi denganmenggunakanmetode suku bunga efektif.

After initial recognition, loans andreceivable are measured at amortized costusing the effective interest method.

(iii) Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo (iii) Held-to-maturity financial assets

Investasi dimiliki hingga jatuh tempo adalahaset keuangan nonderivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan danjatuh temponya telah ditetapkan, sertaPerusahaan mempunyai intensi positif dankemampuan untuk memiliki aset keuangantersebut hingga jatuh tempo.

Held to maturity investments are non-derivative financial assets with fixed or pre-determined payments and fixed maturitythat the Company has the positive intentionand ability to hold to maturity.

Setelah pengakuan awal, investasi dimilikihingga jatuh tempo diukur pada biayaperolehan diamortisasi denganmenggunakanmetode suku bunga efektif.

After initial recognition, HTM investmentsare measured at amortized cost using theeffective interest method.

(iv) Aset keuangan tersedia untuk dijual (iv) Available-for-sale financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalahaset keuangan nonderivatif yang ditetapkansebagai tersedia untuk dijual atau yang tidakdiklasifikasikan sebagai:

Available for sale financial assets are non-derivative financial assets that aredesignated as available for sale on initialrecognition or are not classified as:

(a) pinjaman yang diberikan dan piutang, (a) loans and receivable,(b) investasi yang diklasifikasikan dalam

kelompok dimiliki hingga jatuh tempo,atau

(b) held-to maturity investment, or

(c) aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi.

(c) financial assets at fair value throughprofit or loss.





- 21 -






(iv) Aset keuangan tersedia untuk dijual(lanjutan)

(iv) Available-for-sale financial assets(continued)

Setelah pengakuan awal, aset keuangantersedia untuk dijual diukur pada nilaiwajarnya. Keuntungan atau kerugian yangtimbul dari perubahan nilai wajar diakuidalam penghasilan komprehensif lain, kecualiuntuk kerugian penurunan nilai dankeuntungan atau kerugian akibat perubahankurs, sampai aset keuangan tersebutdihentikan pengakuannya. Pada saat itu,keuntungan atau kerugian kumulatif yangsebelumnya diakui dalam penghasilankomprehensif lain direklasifikasi dari ekuitaske laba rugi sebagai penyesuaianreklasifikasi.

After initial recognition, available for salefinancial assets are measured at fair value.Gains or losses arising from a change in thefair value is recognized in othercomprehensive income, except forimpairment losses and foreign exchangegains and losses, until the financial assetsis derecognized. At that time, thecumulative gains or losses previouslyrecognized in other comprehensive incomeshall be reclassified from equity to profit orloss as a reclassification adjustment.

Investasi dalam instrumen ekuitas yang tidakmemiliki harga kuotasian di pasar aktif dannilai wajarnya tidak dapat diukur secaraandal diukur pada biaya perolehan.

Investment in equity instruments that donot have a quoted market price in an activemarket and whose fair value cannot bereliably measured are measured at cost.

Pengukuran Selanjutnya LiabilitasKeuangan

Subsequent Measurement of FinancialLiabilities

Pengukuran selanjutnya liabilitas keuangantergantung pada klasifikasinya pada saatpengakuan awal. Perusahaan mengklasifikasikanliabilitas keuangan dalam salah satu dari kategoriberikut:

Subsequent measurement of financial liabilitiesdepends on their classification on initialrecognition. The Company classifies financialliabilities into one of the following categories:

i. Liabilitas Keuangan yang Diukur pada NilaiWajar Melalui Laba Rugi

i. Financial Liabilities at Fair Value ThroughProfit or Loss

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi adalah liabilitaskeuangan yang d im i l i k i un tukdiperdagangkan atau yang pada saatpengakuan awal telah ditetapkan untukdiukur pada nilai wajar melalui laba rugi.

Financial liabilities at fair value throughprofit or loss are financial liabilities held fortrading or upon initial recognitiondesignated as at fair value through profit orloss.





- 22 -




Pengukuran Selanjutnya LiabilitasKeuangan (lanjutan)

Subsequent Measurement of FinancialLiabilities (continued)

i. Liabilitas Keuangan yang Diukur pada NilaiWajar Melalui Laba Rugi (lanjutan)

i. Financial Liabilities at Fair Value ThroughProfit or Loss (continued)

Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalamkelompok diperdagangkan jika diperoleh ataudimiliki terutama untuk tujuan dijual ataudibeli kembali dalam waktu dekat, ataubagian dari portfolio instrumen keuangantertentu yang dikelola bersama dan terdapatbukti mengenai pola ambil untung dalamjangka pendek aktual saat ini, ataumerupakan derivatif, kecuali derivatif yangditetapkan dan efektif sebagai instrumenlindung nilai.

Financial liabilities are classified as held fortrading if they are acquired or heldprincipally for the purpose of selling orrepurchasing in the near term, or it is apart of a portfolio of identified financialinstruments that aremanaged together andfor which there is evidence of a recentactual pattern of short-term profit taking,or it is a derivative, except for a derivativethat is a designated and effective hedginginstrument.

Setelah pengakuan awal, liabilitas keuanganyang diukur pada nilai wajar melalui laba rugidiukur pada nilai wajarnya. Keuntungan ataukerugian yang timbul dari perubahan nilaiwajar diakui dalam laba rugi.

After initial recognition, financial liabilitiesat fair value through profit or loss aremeasured at its fair value. Gains or lossesarising from a change in the fair value arerecognized in profit or loss.

ii. Liabilitas Keuangan Lainnya ii. Other Financial Liabilities

Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikansebagai liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi dikelompokkandalam kategori ini dan diukur pada biayaperolehan diamortisasi denganmenggunakanmetode suku bunga efektif.

Financial liabilities that are not classified asfinancial liabilities at fair value throughprofit or loss are grouped in this categoryand are measured at amortized cost usingthe effective interest method.

Perusahaan menghentikan pengakuan asetkeuangan, jika dan hanya jika hakkontraktual atas arus kas yang berasal dariaset keuangan berakhir atau Perusahaanmengalihkan hak kontraktual untukmenerima kas yang berasal dari asetkeuangan atau tetap memiliki hakkontraktual untuk menerima kas tetapi jugamenanggung kewajiban kontraktual untukmembayar arus kas yang diterima tersebutkepada satu atau lebih pihak penerimamelalui suatu kesepakatan.

The Company derecognize a financial assetwhen, and only when the contractual rightsto the cash flows from the financial assetexpire or the Company transfers thecontractual rights to receive the cash flowsof the financial asset or retains thecontractual rights to receive the cash flowsbut assumes a contractual obligation to paythe cash flows to one or more recipients inan arrangement.





- 23 -






ii. Liabilitas Keuangan Lainnya (lanjutan) ii. Other Financial Liabilities (continued)

Jika Perusahaan secara substansialmengalihkan seluruh risiko dan manfaat ataskepemilikan aset keuangan, makaPerusahaan menghentikan pengakuan asetkeuangan dan mengakui secara terpisahsebagai aset atau liabilitas untuk setiap hakdan kewajiban yang timbul atau yang masihdimiliki dalam pengalihan tersebut. JikaPerusahaan secara substansial tidakmengalihkan dan tidakmemiliki seluruh risikodanmanfaat atas kepemilikan aset keuangantersebut dan masih memiliki pengendalian,maka Perusahaan mengakui aset keuangansebesar keterlibatan berkelanjutan denganaset keuangan tersebut. Jika Perusahaansecara substansial masih memiliki seluruhrisiko dan manfaat atas kepemilikan asetkeuangan,maka Perusahaan tetapmengakuiaset keuangan tersebut.

If the Company transfers substantially allthe risks and rewards of ownership of thefinancial asset, the Company derecognizesthe financial asset and recognizesseparately the asset or liabilities of anyright and obligation created or retained inthe transfer. If the Company neithertransfers nor retains substantially all therisks and rewards of ownership of thefinancial asset and has retained control, theCompany continues to recognize thefinancial asset to the extent of itscontinuing involvement in the financialasset. If the Company retains substantiallyall the risks and rewards of ownership ofthe financial asset, the Company continuesto recognize the financial asset.

Perusahaan menghentikan pengakuanliabilitas keuangan, jika dan hanya jika,liabilitas keuangan tersebut berakhir, yaituketika kewajiban yang ditetapkan dalamkontrak dilepaskan atau dibatalkan ataukadaluwarsa.

The Company derecognizes a financialliability when, and only when, it isextinguished, that is when the obligationspecified in the contract is discharged orcancelled or expires.

Pada setiap akhir periode pelaporan,Perusahaan mengevaluasi apakah terdapatbukti objektif bahwa aset keuangan ataukelompok aset keuangan mengalamipenurunan nilai. Aset keuangan ataukelompok aset keuangan diturunkan nilainyadan kerugian penurunan nilai telah terjadi,jika dan hanya jika, terdapat bukti objektifmengenai penurunan nilai tersebut sebagaiakibat dari satu atau lebih peristiwa yangterjadi setelah pengakuan awal aset tersebut(peristiwa yang merugikan), dan peristiwayang merugikan tersebut berdampak padaestimasi arus kas masa depan dari asetkeuangan atau kelompok aset keuanganyang dapat diestimasi secara andal.

At the end of each reporting period, theCompany assesses whether there is anyobjective evidence that a financial asset ora group of financial assets is impaired. Afinancial asset or group of financial assetsis impaired and impairment losses areincurred, if and only if, there is objectiveevidence of impairment as a result of oneor more events that occurred after theinitial recognition of the asset (loss event),and such loss event has an impact on theestimated future cash flows of the financialasset or group of financial assets that canbe reliably estimated.





- 24 -







Berikut adalah bukti objektif bahwa asetkeuangan atau kelompok aset keuanganmengalami penurunan nilai:

The following are objective evidence that afinancial asset or group of financial assetsis impaired:

(a) Kesulitan keuangan signifikan yangdialami penerbit atau pihak peminjam;

(a) Significant financial difficulty of theissuer or obligor;

(b) Pelanggaran kontrak, seperti terjadinyagagal bayar atau tunggakanpembayaran pokok atau bunga;

(b) A breach of contract, such as defaultor delinquency in interest or principalpayments;

(c) Terdapat kemungkinan bahwa pihakpeminjam akan dinyatakan pailit ataumelakukan reorganisasi keuanganlainnya;

(c) It is becoming probable that theborrower will enter bankruptcy orother financial reorganization;

(d) Terdapat data yang dapat diobservasiyang mengindikasikan adanyapenurunan yang dapat diukur atasestimasi arus kas masa depan darikelompok aset keuangan sejakpengakuan awal aset, sepertimemburuknya status pembayaran pihakpeminjam atau kondisi ekonomi yangberkorelasi dengan gagal bayar.

(d) Observable data indicating that thereis a measurable decrease in theestimated future cash flows from agroup of financial assets since theinitial recognition, such as adversechanges in the payment status ofborrowers or economic condition thatcorrelate with defaults.

Untuk investasi pada instrumen ekuitas,penurunan yang signifikan atau penurunanjangka panjang dalam nilai wajar instrumenekuitas di bawah biaya perolehannyamerupakan bukti objektif terjadinyapenurunan nilai.

For investment in equity instrument, asignificant and prolonged decline in the fairvalue of the equity instrument below itscost is an objective evidence of impairment.

Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugianpenurunan nilai telah terjadi atas pinjamanyang diberikan dan piutang atau investasidimiliki hingga jatuh tempo yang dicatatpada biaya perolehan diamortisasi, makajumlah kerugian tersebut diukur sebagaiselisih antara jumlah tercatat aset dan nilaikini estimasi arus kas masa depan yangdidiskonto menggunakan suku bunga efektifawal dari aset tersebut dan diakui pada labarugi.

If there is objective evidence that animpairment loss has been incurred on loansand receivable or held-to-maturityinvestments carried at amortized cost, theamount of impairment loss is measured asthe difference between the carryingamount of the financial asset and thepresent value of estimated future cashflows discounted at the financial asset’soriginal effective interest rate andrecognized in profit or loss.





- 25 -







Metode suku bunga efektif adalah metodeyang digunakan untuk menghitung biayaperolehan diamortisasi dari aset atauliabilitas keuangan (atau kelompok aset atauliabilitas keuangan) dan metode untukmengalokasikan pendapatan bunga ataubeban bunga selama periode yang relevan.Suku bunga efektif adalah suku bunga yangsecara tepat mendiskontokan estimasipembayaran atau penerimaan kas masadepan selama perkiraan umur dari instrumenkeuangan, atau jika lebih tepat, digunakanperiode yang lebih singkat untukmemperoleh jumlah tercatat neto dari asetkeuangan atau liabilitas keuangan. Pada saatmenghitung suku bunga efektif, Perusahaanmengest imas i arus kas denganmempertimbangkan seluruh persyaratankontraktual dalam instrumen keuangantersebut, seperti pelunasan dipercepat, opsibeli dan opsi serupa lain, tetapi tidakmempertimbangkan kerugian kredit masadepan. Perhitungan ini mencakup seluruhkomisi dan bentuk lain yang dibayarkan atauditerima oleh pihak-pihak dalam kontrakyang merupakan bagian takterpisahkan darisuku bunga efektif, biaya transaksi, danseluruh premium atau diskonto lain.

The effective interest method is a methodof calculating the amortized cost of afinancial asset or a financial liability (or agroup of financial assets or financialliabilities) and of allocating the interestincome or interest expense over therelevant period. The effective interest rateis the rate that exactly discounts estimatedfuture cash payments or receipts throughthe expected life of the financial instrumentor, when appropriate, a shorter period tothe net carrying amount of the financialasset or financial liability. When calculatingthe effective interest rate, the Companyestimates cash flows considering allcontractual terms of the financialinstrument, for example, prepayment, calland other similar options, but shall notconsider future credit losses. Thecalculation includes all fees and points paidor received between parties to the contractthat are an integral part of the effectiveinterest rate, transaction costs, and allother premiums or discounts.

Reklasifikasi Reclassification

Perusahaan tidak mereklasifikasi derivatif daridiukur pada nilai wajar melalui laba rugi selamaderivatif tersebut dimiliki atau diterbitkan dantidak mereklasifikasi setiap instrumen keuangandari diukur melalui laba rugi jika pada pengakuanawal instrumen keuangan tersebut ditetapkanoleh Perusahaan sebagai diukur pada nilai wajarmelalui laba rugi. Perusahaan dapatmereklasifikasi aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laba rugi, jika aset keuangantidak lagi dimiliki untuk tujuan penjualan ataupembelian kembali aset keuangan tersebut dalamwaktu dekat. Perusahaan tidak mereklasifikasisetiap instrumen keuangan ke diukur pada nilaiwajar melalui laba rugi setelah pengakuan awal.

The Company shall not reclassify a derivativeout of the fair value through profit or losscategory while it is held or issued and notreclassify any financial instrument out of the fairvalue through profit or loss category if uponinitial recognition it was designated by theCompany as at fair value through profit or loss.The Company may reclassify that financial assetout of the fair value through profit or losscategory if a financial asset is no longer held forthe purpose of selling or repurchasing it in thenear term. The Company shall not reclassify anyfinancial instrument into the fair value throughprofit or loss category after initial recognition.





- 26 -




Reklasifikasi (lanjutan) Reclassification (continued)

Jika, karena perubahan intensi atau kemampuanPerusahaan, instrumen tersebut tidak tepat lagidiklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hinggajatuh tempo, maka investasi tersebutdireklasifikasi menjadi tersedia untuk dijual dandiukur kembali pada nilai wajar. Jika terjadipenjualan atau reklasifikasi atas investasi dimilikihingga jatuh tempo dalam jumlah yang lebih darijumlah yang tidak signifikan, maka sisa investasidimiliki hingga jatuh tempo direklasifikasi menjaditersedia untuk dijual, kecuali penjualan ataureklasifikasi tersebut dilakukan ketika asetkeuangan sudah mendekati jatuh tempo atautanggal pembelian kembali, terjadi setelah seluruhjumlah pokok telah diperoleh secara substansialsesuai jadwal pembayaran atau telah diperolehpelunasan dipercepat; atau terkait dengankejadian tertentu yang berada di luar kendali,tidak berulang, dan tidak dapat diantisipasi secarawajar.

If, as a result of a change in Company’sintention or ability, it is no longer appropriate toclassify an investment as held to maturity, itshall be reclassified as available for sale andremeasured at fair value. Whenever sales orreclassification of more than an insignificantamount of held-to-maturity investments occur,any remaining held-to-maturity investmentsshall be reclassified as available for sale, unlesssuch sales or reclassification are very close tomaturity or the financial asset’s call date, occurafter all the financial asset’s original principalhas been collected substantially throughscheduled payments or prepayments, or areattributable to an isolated event that is beyondcontrol, non-recurring, and could not have beenreasonably anticipated.

Saling Hapus Aset Keuangan dan LiabilitasKeuangan

Offsettinga FinancialAsset andaFinancialLiability

Pada saat penghentian pengakuan atas asetkeuangan secara keseluruhan,maka selisih antaranilai tercatat dan jumlah dari (i) pembayaran yangditerima, termasuk aset baru yang diperolehdikurangi dengan liabilitas baru yang ditanggung;dan (ii) keuntungan atau kerugian kumulatif yangtelah diakui secara langsung dalam ekuitas, harusdiakui pada laporan laba rugi komprehensif.

Upon the derecognition of financial assets as awhole, the difference between the carryingvalue and the amount of (i) considerationreceived, including new assets acquired less newliabilities incurred; and (ii) cumulative gains orlosses that have been recognized directly inequity, must be recognized in the statement ofcomprehensive income.

Pengukuran Nilai Wajar Fair Value Measurement

Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untukmenjual suatu aset atau harga yang akan dibayaruntukmengalihkan suatu liabilitas dalam transaksiteratur antara pelaku pasar pada tanggalpengukuran.

Fair value is the price that would be received forselling an asset or paid to transfer a liability inan orderly transaction between marketparticipants at the measurement date.

Nilai wajar aset dan liabillitas keuangan diestimasiuntuk keperluan pengakuan dan pengukuran atauuntuk keperluan pengungkapan.

The fair value of financial assets and financialliabilities must be estimated for recognition andmeasurement or for disclosure purposes.





- 27 -




Pengukuran Nilai Wajar (lanjutan) Fair Value Measurement (continued)

Nilai wajar dikategorikan dalam level yangberbeda dalam suatu hirarki nilai wajarberdasarkan pada apakah input suatu pengukurandapat diobservasi dan signifikansi input terhadapkeseluruhan pengukuran nilai wajar:

Fair values are categorized into different levelsin a fair value hierarchy based on the degree towhich the inputs to the measurement areobservable and the significance of the inputs tothe fair value measurement in its entirety:

(i) Harga kuotasian (tanpa penyesuaian) dipasar aktif untuk aset atau liabilitas yangidentik yang dapat diakses pada tanggalpengukuran (Level 1);

(i) Quoted prices (unadjusted) in activemarkets for identical assets or liabilities thatcan be accessed at the measurement date(Level 1);

(ii) Input selain harga kuotasian yang termasukdalam Level 1 yang dapat diobservasi untukaset atau liabilitas, baik secara langsungmaupun tidak langsung (Level 2);

(ii) Inputs other than quoted prices included inLevel 1 that are observable for the assetsor liabilities, either directly or indirectly(Level 2);

(iii) Input yang tidak dapat diobservasi untukaset atau liabilitas (Level 3).

(iii) Unobservable inputs for the assets orliabilities (Level 3).

Dalam mengukur nilai wajar aset atau liabilitas,Perusahaan sebisa mungkin menggunakan datapasar yang dapat diobservasi. Apabila nilai wajaraset atau liabilitas tidak dapat diobservasi secaralangsung, Perusahaan menggunakan teknikpenilaian yang sesuai dengan keadaannya danmemaksimalkan penggunaan input yang dapatdiobservasi yang relevan dan meminimalkanpenggunaan input yang tidak dapat diobservasi.

When measuring the fair value of an asset or aliability, the Company uses market observabledata to the extent possible. If the fair value ofan asset or a liability is not directly observable,the Company uses valuation techniquesappropriate in the circumstances and maximizesthe use of relevant observable inputs andminimizes the use of unobservable inputs.

Perpindahan antara level hirarki wajar diakui olehPerusahaan pada akhir periode pelaporan dimanaperpindahan terjadi.

Transfers between levels of the fair valuehierarchy are recognized by the Company at theend of the reporting period during which thechange occurred.

3. PENGGUNAANPERTIMBANGAN,ESTIMASIDANASUMSI

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES ANDASSUMPTIONS

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Perusahaandan Entitas Anak mengharuskan manajemen untukmembuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yangmempengaruhi total yang dilaporkan dari pendapatan,beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atasliabilitas kontijensi, pada akhir periode pelaporan.Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebutdapat mengakibatkan penyesuaian material terhadapnilai tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporanberikutnya.

The preparation of the consolidated financialstatements of the Company and Subsidiary requiresmanagement to make judgements, estimates andassumptions that affect the reported amounts ofrevenues, expenses, assets and liabilities, and thedisclosure of contingent liabilities, at the end of thereporting period. Uncertainty about these assumptionsand estimates could result in outcomes that require amaterial adjustment to the carrying amount of theasset and liability affected in future periods.





- 28 -

3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DANASUMSI (Lanjutan)

3. USE OF JUDGMENTS, ESTIMATES ANDASSUMPTIONS (Continued)

Pertimbangan Judgments

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalamrangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan danEntitas Anak yang memiliki pengaruh paling signifikanatas jumlah yang diakui dalam laporan keuangankonsolidasian:

The following judgements are made by managementin the process of applying the Company andSubsidiary’s accounting policies that have the mostsignificant effects on the amounts recognized in theconsolidated financial statements:

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan dan Entitas Anakmenetapkan klasifikasi atasaset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan danliabilitas keuangan dengan mempertimbangkan biladefinisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011)dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitaskeuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansiPerusahaan dan Entitas Anak seperti diungkapkan padaCatatan 2.t.

Company and Subsidiary determine the classificationsof certain assets and liabilities as financial assets andfinancial liabilities by judging if they meet the definitionset forth in SFAS No. 55 (Revised 2011). Accordingly,the financial assets and financial liabilities areaccounted for in accordance with the Company andSubsidiary’s accounting policies disclosed in Note 2.t.

Cadangan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivable

Perusahaan dan Entitas Anak mengevaluasi individualakun pelanggan jika terdapat informasi bahwapelanggan yang bersangkutan tidak dapat memenuhikewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut,Perusahaan dan Entitas Anak mempertimbangkan,berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuknamun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungandengan pelanggan dan status kredit pelangganberdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktorpasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisispesifik atas jumlah piutang pelanggan gunamengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapatditerima oleh Perusahaan dan Entitas Anak. Provisispesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jikatambahan informasi yang diterima mempengaruhijumlah penyisihan untuk piutang ragu-ragu. Nilaitercatat piutang usaha Perusahaan dan Entitas Anaksebelum penyisihan penurunan nilai pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesarRp.41.295.803.092 dan Rp.32.255.518.875.

The Company and Subsidiary evaluate individualaccount of customers if there is information thatcertain customers are unable to meet their financialobligations. In these cases, the Company andSubsidiary use judgement, based on the bestavailable facts and circumstances, including but notlimited to, the length of its relationship with thecustomer and the customer’s current credit statusbased on third party credit reports and knownmarket factors, to record specific provisions forcustomers against amounts due to reduce itsreceivable amounts that the Company and Subsidiaryexpect to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional informationreceived affects the amounts of allowance forimpairment of trade receivables. The carryingamount of the Company and Subsidiary ‘s tradereceivables before allowance for impairment as ofDecember 31, 2019 and 2018 is amounting toRp.41,295,803,092 and Rp.32,255,518,875,respectively.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasiketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yangmemilikirisiko signifikan bagi penyesuaian yang materialterhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuktahun/periode berikutnya diungkapkan di bawah ini.

The key assumptions concerning the future and otherkey sources of estimation uncertainty at the reportingdate that have a significant risk of causing a materialadjustment to the carrying amounts of assets andliabilities within the next financial year/period aredisclosed below.





- 29 -



Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Perusahaan dan Entitas Anak mendasarkan asumsi danestimasinya pada parameter yang tersedia pada saatlaporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dansituasi mengenai perkembangan masa depan mungkinberubah akibat perubahan pasar atau situasi di luarkendali Perusahaan dan Entitas Anak. Perubahantersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saatterjadinya.

The Company and Subsidiary based their assumptionsand estimates on parameters available when theconsolidated financial statements were prepared.Existing circumstances and assumptions about futuredevelopments may change due to market changes orcircumstances arising beyond the control of theCompany and Subsidiary. Such changes are reflectedin the assumptions when they occur.

Pensiun dan Imbalan Kerja Pension and Employee Benefits

Penentuan kewajiban dan biaya pensiun dan liabilitasimbalan kerja Perusahaan dan Entitas Anak bergantungpada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuarisindependen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut.Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto,tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran dirikaryawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dantingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda denganasumsi yang ditetapkan Perusahaan dan Entitas Anaklangsung diakui dalam laba atau rugi pada saatterjadinya.

The determination of the Company and Subsidiary’sobligations and cost for pension and employee benefitsliabilities is dependent on its selection of certainassumptions used by the independent actuaries incalculating such amounts. Those assumptions includeamong others, discount rates, future annual salaryincrease, annual employee turn-over rate, disabilityrate, retirement age and mortality rate. Actual resultsthat differ from the Company and Subsidiary’sassumptions are recognized immediately in the profitor loss as and when they occurred.

Walaupun Perusahaan dan Entitas Anak berkeyakinanbahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai,perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahansignifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan danEntitas Anak dapat mempengaruhi secara materialliabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja danbeban imbalan kerja neto

While the Company and Subsidiary believe that theirassumptions are reasonable and appropriate,significant differences in the Company and Subsidiary’sactual results or significant changes in the Companyand Subsidiary’s assumptions may materially affect itsEmployee Benefits estimated liabilities for pension andemployee benefits and net employee benefits expense.

Nilai tercatat atas liabilitas diestimasi imbalan kerjaPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2019 dan2018 masing-masing sebesar Rp34.809.240.646 danRp33.356.743.488. Penjelasan lebih rinci diungkapkandalam Catatan 21.

The carrying amount of the Company andSubsidiary’s estimated liabilities for employeebenefits as of December 2019 and 2018 isamount ing to Rp34 ,809 ,240 ,646 andRp33,356,743,488, respectively. Further details aredisclosed in Note 21.

Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets

Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis asettetap antara 5 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umuryang secara umum diharapkan dalam industri di manaPerusahaan dan Entitas Anak menjalankan bisnisnya.Perubahan tingkat pemakaian dan perkembanganteknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomisdan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutanmasa depan dapat direvisi.

Management properly estimates the useful lives ofthese fixed assets to be within 5 to 20 years. These arecommon life expectancies applied in the industrieswhere the Company and Subsidiary conducts itsbusiness. Changes in the expected level of usage andtechnological development could impact the economicuseful lives and the residual values of these assets, andtherefore future depreciation charges could be revised.

Nilai tercatat neto aset tetap Perusahaan dan EntitasAnak pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018masing-masing sebesar Rp1.081.170.933.341 danRp1.106.699.208.198. Penjelasan lebih lanjutdiungkapkan dalam Catatan 11.

The net carrying amount of the Company andSubsidiary’s fixed assets as of December 31,2019 and 2018 is amount ing toRp1,081,170,933,341 and Rp1,106,699,208,198,respectively. Further details are disclosed in Note 11.





- 30 -



Pajak Penghasilan Income Tax

Perusahaan dan Entitas Anak mengakui liabilitas ataspajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakahakan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.Nilai tercatat bersih liabilitas pajak penghasilanbadan Perusahaan dan Entitas Anak berjumlahRp2.638.305.664 pada tanggal 31 Desember 2019.Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 14.

The Company and Subsidiary recognize liabilities forcorporate income tax based on estimation of whetheradditional corporate income tax will be due. The netcarrying amount of the Company and Subsidiary’scorporate income tax payable is Rp2,638,305,664as of December 31, 2019. Further details aredisclosed in Note 14.

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal yangbelum digunakan sepanjang terdapat kemungkinanbahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehinggarugi fiskal tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikanoleh manajemen disyaratkan dalam menentukan totalaset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkansaat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajakdan strategi perencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized for all unused taxlosses to the extent that it is probable that taxableprofit will be available against which the losses can beutilized. Significant management estimates arerequired to determine the amount of deferred taxassets that can be recognized, based upon the likelytiming and the level of future taxable profits togetherwith future tax planning strategies

Cadangan Penurunan Nilai Pasar dan KeusanganPersediaan

Allowance for Decline in Market Values andObsolescence of Inventories

Cadangan penurunan nilai pasar, jika ada, daripersediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasiyang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepadakondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar,estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yangakan timbul untuk penjualan. Provisi dievaluasi kembalidan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yangmempengaruhi jumlah yang diestimasi. Nilai tercatatpersediaan Perusahaan dan Entitas Anak sebelumpenyisihan atas keusangan dan penurunan nilaipasar pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018masing-masing sebesar Rp214.252.111.485 danRp214.527.830.102.

Allowance for decline in market values, if any, ofinventories is estimated based on the best availablefacts and circumstances including but not limited tothe physical conditions of inventories owned, theirmarket selling prices, estimated costs of completionand estimated costs to be incurred for their sales.The provisions are re-evaluated and adjusted asadditional information received affects the amountestimated. The carrying amount of the Company andSubsidiary’s inventories before allowance forobsolescence and decline in market values as ofDecember 31, 2019 and 2018 is amounting toRp214,252,111,485 and Rp214,527,830,102,respectively.

Instrumen Keuangan Financial Instruments

Perusahaan dan Entitas Anakmencatat aset dan liabilitaskeuangan tertentu pada nilai wajar, yangmengharuskanpenggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponensignifikan dalam pengukuran nilai wajar ditentukanmenggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi,jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bilaPerusahaan dan Entitas Anak menggunakan metodologipenilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset danliabilitas keuangan tersebut dapatmempengaruhi secaralangsung laba atau rugi Perusahaan dan Entitas Anak.

The Company and Subsidiary record certain financialassets and liabilities at fair values, which requires theuse of accounting estimates. While significantcomponents of fair value measurement weredetermined using verifiable objective evidences, theamount of changes in fair values would differ if theCompany and Subsidiary utilized different valuationmethodology. Any changes in fair values of thesefinancial assets and liabilities would affect directly theCompany and Subsidiary’s profit or loss.





- 31 -



Ketidakpastian Kewajiban Pajak Uncertain tax exposure

Dalam situasi tertentu, Perusahaan dan Entitas Anaktidak dapat menentukan secara pasti jumlah liabilitaspajak mereka pada saat ini atau masa depan karenakemungkinan adanya pemeriksaan dari otoritasperpajakan. Ketidakpastian timbul terkait denganinterprestasi dari peraturan perpajakan yang kompleksdan jumlah dan waktu dari penghasilan kena pajak dimasa depan. Dalam menentukan jumlah yang harusdiakui terkait dengan liabilitas pajak yang tidak pasti,Perusahaan dan Entitas Anakmenerapkan pertimbanganyang sama yang akan mereka gunakan dalammenentukan jumlah cadangan yang harus diakui sesuaidengan PSAK No. 57 (Revisi 2009), “Provisi LiabilitasKontinjensi dan Aset Kontinjensi”. Perusahaan danEntitas Anak menganalisa semua posisi pajak terkaitdengan pajak penghasilan untuk menentukan liabilitaspajak untuk beban yang belum diakui harus diakui.

In certain circumstances, the Company and Subsidiary,may not be able to determine the exact amount oftheir current or future tax liabilities due to possibility ofexamination by the taxation authority. Uncertaintiesexist with respect to the interpretation of complex taxregulations and the amount and timing of futuretaxable income. In determining the amount to berecognized in respect of an uncertain tax liability, theCompany and Subsidiary apply similar considerationsas they would use in determining the amount of aprovision to be recognized in accordance with SFASNo. 57 (Revised 2009), “Provision of ContingentLiabilities and Contingent Assets”. The Company andSubsidiary analyze all tax positions related to incometaxes to determine if a tax liability for unrecognized taxbenefit should be recognized.

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2019 2018

Kas 776.951.533 665.074.381 Cash on hand

Bank Cash in bankRupiah: Rupiah:PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 1.769.296.654 9.987.085.352

PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk

PT Bank Bukopin Tbk 1.746.328.623 1.081.669.557 PT Bank Bukopin TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 1.632.661.247 1.319.244.601 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank BPD KalimantanSelatan 1.365.304.530 2.066.064.556

PT Bank BPD KalimantanSelatan

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.225.194.469 354.744.010 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Central Asia Tbk 530.163.439 137.954.709 PT Bank Central Asia TbkPT Bank BPD Jawa Timur 351.223.786 1.955.127.515 PT Bank BPD Jawa TimurPT Bank InternasionalIndonesia Tbk 264.721.730 773.138.612

PT Bank InternasionalIndonesia Tbk

PT Bank Mega Tbk 84.457.640 85.819.479 PT Bank Mega TbkPT Bank Danamon IndonesiaTbk 45.230.555 45.293.579

PT Bank Danamon IndonesiaTbk

PT Bank Papua 10.514.713 9.071.611 PT Bank PapuaPT Bank Artha Graha Tbk 4.680.895 5.192.895 PT Bank Artha Graha Tbk

9.029.778.281 17.820.406.476Dolar Amerika Serikat: United States Dollar:

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.080.545.692 519.557.427 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank NusantaraParahyangan 752.501.090 1.390.556.073

PT Bank NusantaraParahyangan

Standard Chartered Bank 40.384.227 43.373.491 Standard Chartered BankPT Bank Windu KentjanaInternational Tbk 13.834.948 13.834.948

PT Bank Windu KentjanaInternational Tbk

PT BPD Jawa Timur -- 337.899.654 PT BPD Jawa Timur1.887.265.957 2.305.221.593

Jumlah 11.693.995.771 20.790.702.450 Total





- 32 -

4. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)

Tidak ada kas dan setara kas yang dibatasipenggunaannya dan dijadikan sebagai jaminan.

There are no restricted cash and cash equivalent, and nocash and cash equivalent is pledged as collateral.

Deposito yang dibatasi penggunaannya pada PT BankNegara Indonesia (Persero) Tbk sebesar Rp477.830.052ditempatkan sebagai jaminan pelanggan untukmendapat pasokan gas dari PT Perusahaan Gas Negara(Persero) dan dibukukan pada Aset Lain-lain.

The restricted deposits in PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk amounting to Rp477,830,052 are placedas customer collateral to obtain gas supply from PTPerusahaan Gas Negara (Persero) and recorded in OtherAssets.

5. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA 5. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES

2019 2018

Industri Perhotelan 29.737.498.496 24.275.961.990 HotelManajemen & Konsultan 11.558.304.596 7.979.556.885 Management & Consultant

41.295.803.092 32.255.518.875Dikurangi: Penyisihan kerugianpenurunan nilai (7.346.894.781) (7.119.685.036)

Less: Allowance for impairmentlosses

Jumlah 33.948.908.311 25.135.833.839 Total

Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagaiberikut:

Changes in allowance for impairment losses are asfollows:

2019 2018

Saldo awal 7.119.685.036 5.469.834.892 Beginning balance

Penambahan/(pengurangan)cadangan 227.209.745 1.649.850.144

Addition/(deduction)of provision

Saldo akhir 7.346.894.781 7.119.685.036 Ending balance

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade receivables is as follows:

2019 2018

1 hari sampai 30 hari 8.259.160.618 5.698.047.200 1 to 30 days31 hari sampai 120 hari 18.170.153.360 12.161.427.710 31 to 120 daysLebih dari 120 hari 14.866.489.114 14.396.043.965 over 120 days



Jumlah 33.948.908.311 25.135.833.839 Total

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018, Perusahaan dan EntitasAnak menetapkan cadangan kerugian penurunan nilaiberdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaanpiutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun.Penurunan nilai tersebut tidak diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif.

For the years ended December 31, 2019 and 2018,the Company and Subsidiary have establishedallowance for impairment loss based on a review ofthe status of each individual customer’s receivables atthe end of the year. Impairment is not amortizedusing the effective interest method.





- 33 -

5. PIUTANG USAHA - PIHAK KETIGA(Lanjutan)

5. TRADE RECEIVABLES - THIRD PARTIES(Continued)

Manajamen Perusahaan dan Entitas Anak berpendapatbahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas piutangusaha pihak ketiga adalah cukup untuk menutupkerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnyapiutang usaha dikemudian hari.

Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapatrisiko yang terkonsentrasi secara signifikan ataspiutang pihak ketiga.

The management of the Company and Subsidiarybelieves that the allowance for impairment is adequateto cover possible losses from uncollectible trade accountsreceivables in the future.

Management also believes that there are no significantconcentration of credit risk on third party receivables.

6. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK KETIGA 6. OTHER RECEIVABLES - THIRD PARTIES

2019 2018

Sahid Griyadi Blue Pacific 4.742.065.390 4.741.245.390 Sahid Griyadi Blue PacificSahid Senggigi 1.698.098.762 1.692.963.848 Sahid SenggigiSahid Travel and Tourism 333.875.000 333.875.000 Sahid Travel and TourismKusuma Perkasa Jaya 131.460.500 471.196.039 Kusuma Perkasa JayaLain-lain (masing- masingdibawah Rp100 juta) 291.036.680 9.087.258.251

Others(each below Rp100 million)



Jumlah 4.155.885.710 13.350.223.599 Total

Manajamen Perusahaan dan Entitas Anak berpendapatbahwa cadangan kerugian penurunan nilai atas piutangusaha pihak ketiga adalah cukup untuk menutupkerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnyapiutang usaha dikemudian hari.

Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapatrisiko yang terkonsentrasi secara signifikan ataspiutang pihak ketiga.

The management of the Company and Subsidiarybelieves that the allowance for impairment isadequate to cover possible losses from uncollectibletrade accounts receivables in the future.

The management also believes that there are nosignificant concentration of credit risk on the thirdparty receivables.

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

2019 2018

Persediaan real estate 212.341.400.018 212.341.400.018 Real estate inventoriesPerlengkapan 1.081.720.528 1.287.152.619 SuppliesMakanan 757.709.312 835.870.695 FoodMinuman 71.281.627 63.406.770 Beverage

Jumlah 214.252.111.485 214.527.830.102 Total





- 34 -

7. PERSEDIAAN (Lanjutan) 7. INVENTORIES (Continued)

Persediaan real estate terdiri dari bangunan (secarastrata title) yang siap dijual yang dinyatakanberdasarkan nilai terendah antara biaya perolehan dannilai realisasi bersih (the lower of cost and netrealizable value). Nilai realisasi bersih merupakanestimasi harga jual dalam kegiatan usaha biasadikurangi dengan estimasi biaya penyelesaian danestimasi biaya penjualan.

Real estate inventories consist of buildings (with stratatitle) ready for sale which are stated at the lower ofcost and net realizable value. Net realizable value isthe estimated selling price in the ordinary course ofbusiness, less estimated costs of completion and theestimated cost necessary to make the sale.

Persediaan real estat terdiri dari bangunan (secarastrata title) yang siap dijual tersebut telahdiasuransikan terhadap risiko kebakaran dan gempabumi.

Real estate inventories consisting of buildings (withstrata title) ready for sale are insured against fire andearthquake risks.

Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungantersebut cukup untukmenutupi kemungkinan kerugianyang timbul.

Management believes that the insurance coverage isadequate to cover possible losses.

Berdasarkan penelaahan terhadap kondisi fisik danperputaran persediaan pada akhir tahun, manajemenPerusahaan berpendapat bahwa tidak ada persediaanusang, dan oleh karena itu tidak dibentuk penyisihanpersediaan usang pada tahun 31 Desember 2019 dan2018.

Based on the review of the physical condition andturnover of the inventories at the end of the reportingperiod, themanagement of the Company believes thatthere are no obsolete inventories, and therefore noallowance for obsolete inventories has been providedas of December 31, 2019 and 2018.

Tidak ada persediaan yang digunakan sebagai jaminan. There are no inventories pledged as collateral.

8. UANG MUKA PEMBELIAN 8. PURCHASE ADVANCES

Akun ini merupakan uang muka pembelian kepadapihak ketiga. Saldo uang muka pembelian untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019dan 2018 masing-masing sebesar Rp152.989.911 danRp231.731.612.

This account represents purchase advances to thirdparties for years ended December 31, 2019 and 2018amounting to Rp152,989,911 and Rp231,731,612,respectively.

9. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 9. PREPAID EXPENSES

2019 2018

Asuransi 510.651.490 338.466.499 InsuranceSewa 279.236.714 -- RentLisensi 127.203.209 353.543.993 LicenseIklan dan Promosi 28.749.925 -- Advertising and PromotionDana Pensiun 15.791.376 -- Pension FundIndovision 10.560.000 -- IndovisionLain-lain 547.999.661 171.520.617 Others

Jumlah 1.520.192.375 863.531.109 Total





- 35 -

10. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI 10. TRANSACTION WITH RELATED PARTIES

Dalam kegiatan usahanya sehari-hari, Perusahaanmelakukan transaksi dengan pihak berelasi yangmeliputi transaksi pinjam-meminjam uang, sertapembayaran terlebih dahulu beban-beban usaha.Pinjaman yang diberikan kepada atau yang diterimadari pihak berelasi tidak dikenakan bunga, dan tidakditentukan batas waktu pembayaran, batas maksimumdan tidak ada perjanjian mengikat.

In the normal course of business, the Company enterinto certain transactions with related parties, whichincludes business liabilities. The loan granted to orreceived from related parties has no interest, no maturitydate, nor maximum limit and it has no bindingagreement.

Saldo piutang dan utang yang timbul dari transaksitersebut rinciannya sebagai berikut:

The balance of receivables and payables arising fromsuch transactions is as follows:

a. Piutang usaha a. Trade receivables

2019 2018

Hotel Sahid Surabaya 6.215.291.750 5.888.891.228 Hotel Sahid SurabayaHotel Sahid Makasar Perkasa 2.544.432.080 2.504.819.307 Hotel Sahid Makasar PerkasaHotel Sahid Yogyakarta 2.128.258.375 1.729.553.807 Hotel Sahid YogyakartaHotel Sahid Raya Solo 992.165.499 826.669.978 Hotel Sahid Raya SoloPT Sahid Kawanua Manado 959.103.201 959.103.201 PT Sahid Kawanua ManadoHotel Sahid Manado 882.570.685 882.570.685 Hotel Sahid ManadoApartemen Sahid 621.805.680 621.805.680 Apartemen SahidHotel Sahid Lippo Cikarang 146.601.055 55.121.018 Hotel Sahid Lippo CikarangSahid Grup Gabungan 107.386.156 150.372.966 Sahid Group GabunganLain-lain (masing- masingdibawah Rp100 juta) 14.840.962.087 11.051.359.678


Jumlah 29.438.576.568 24.670.267.548 Total

b. Piutang dengan pihak berelasi b. Due from related parties

2019 2018

PT Sahid Inti Dinamika 27.844.777.252 27.619.502.912 PT Sahid Inti DinamikaPT Sahid 27.274.737.077 26.973.417.583 PT SahidSahid Grup 16.199.488.730 13.662.782.456 Sahid GroupPT Satrya Bima Sakti 4.676.364.634 4.426.364.634 PT Satrya Bima SaktiPT Sahid Memorial Hospital 4.451.636.673 4.451.636.673 PT Sahid Memorial HospitalSahid Visantara Tourindo 3.024.879.275 3.024.879.275 Sahid Visantara TourindoPT Tema Baru 1.928.223.871 1.928.223.871 PT Tema BaruPT Sahid Empu International 1.678.753.291 1.678.753.291 PT Sahid Empu InternationalKoperasi Sahid Jaya Hotel 1.508.276.000 1.508.276.000 Koperasi Sahid Jaya Hotel

PT Sadetex 4.758.971.633 4.758.971.633 PT SadetexYayasan Sahid Jaya 1.271.992.139 1.215.992.139 Yayasan Sahid JayaPT Internasional Hotel Manado 261.478.122 261.478.122 PT Internasional Hotel ManadoPT Sahid Manguni -- 727.788.590 PT Sahid ManguniLainnya (masing-masingdibawah Rp100 juta) -- 47.758.472

Others (eachbelow Rp100 million)

94.879.578.697 92.285.825.651Dikurangi: PenyisihanKerugian penurunan nilai (13.316.903.583) (13.316.903.583)


Jumlah 81.562.675.114 78.968.922.068 Total





- 36 -

10. TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI(Lanjutan)

10. TRANSACTION WITH RELATED PARTIES(Continued)

b. Piutang dengan pihak berelasi (lanjutan) b. Due from related parties (continued)

Akun piutang dengan pihak berelasi merupakantransaksi pinjaman modal kerja dan pembebananbiaya dengan pihak-pihak yang berelasi. Transaksitersebut dilakukan tanpa pembebanan bunga danjaminan, serta tidak ditentukan jatuh temponya.

Account receivables with related partiesrepresent borrowing transaction for workingcapital and expense charges to related parties.These transactions are non interest bearing, notguaranteed, and have undetermined period ofmaturities.

Atas transaksi tersebut, tidak terdapat transaksidengan pihak berelasi yang mengandungbenturan kepentingan sebagaimana diatur dalamPeraturan No. IX.E.1.

On the transaction, there are no transactionswith parties that relate to conflict of interest asprovided for in Regulation No. IX.E.1.

Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018, Perusahaan danEntitas Anak menetapkan cadangan kerugianpenurunan nilai berdasarkan hasil penelaahanterhadap keadaan piutang masing-masingpelanggan pada akhir tahun.

For the years ended December 31, 2019 and2018 the Company and Subsidiary haveestablished allowance for impairment loss basedon a review of the status of each customerreceivables at the end of the year.

Manajemen berkeyakinan seluruh piutangdengan pihak berelasi akan tertagih mengingatsaat ini pihak berelasi sedang mengembangkanproyek-proyek baru seperti Sahid Jogja Lifestyle,sehingga atas hasil penjualan proyek tersebutakan digunakan untuk membayar piutangtersebut.

Management believes all receivables with relatedparties will be collected considering that currentlythe related parties are developing new projects,such as Sahid Jogja Lifestyle, so that the projectproceeds will be used to pay the debt.

Manajemen juga berpendapat bahwa tidakterdapat risiko yang terkonsentrasi secarasignifikan atas piutang pihak ketiga.

Management also believes that there are nosignificant concentration of credit risk on thirdparty receivables.

c. Utang usaha c. Trade payables

2019 2018

PT Sahid Inti Dinamika -- 445.194.303 PT Sahid Inti DinamikaPT Sahid Memorial Hospital -- 274.810.451 PT Sahid Memorial HospitalSahid Apartemen -- 185.078.181 Sahid ApartmentLainnya (masing-masingdibawah Rp100 juta) -- 524.912.876


Jumlah -- 1.429.995.811 Total

Sifat hubungan Perusahaan dengan perusahaan-perusahaan tersebut di atas adalah bahwaperusahaan-perusahaan tersebut mempunyaisebagian pemegang saham, komisaris dan/ataudireksi yang sama dengan Perusahaan.

Nature of the relationship between the Companyand the above related parties is that thecompanies have the same shareholders,commissioners and/or directors as the Company.





- 37 -

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS


Saldo Awal/Beginning balance

Penambahan/Additions

Pengurangan/Deductions

Reklasifikasi/Reclassifications

Saldo Akhir/Ending balance

Harga perolehan Acquisition cost

Pemilikan langsung Direct ownership

Tanah 715.577.358.500 -- -- -- 715.577.358.500 Land

Bangunan dan prasarana 805.832.175.262 977.369.408 -- 1.832.100 806.811.376.770 Building and infrastructureKendaraan 9.782.177.325 -- -- -- 9.782.177.325 VehiclesMesin dan peralatan listrik 60.483.368.954 2.953.911.770 -- -- 63.437.280.724 Machinery & electricity equipmentPerlengkapan dan perabot 40.128.331.552 598.545.000 -- 39.377.900 40.766.254.452 Equipment and toolsPerabot operasional 26.286.679.793 178.298.700 -- -- 26.464.978.493 Operating equipment

1.658.090.091.386 4.708.124.878 -- 41.210.000 1.662.839.426.264

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation

Bangunan dan prasarana 431.496.819.422 28.039.677.930 -- -- 459.536.497.352 Building and infrastructure

Kendaraan 8.125.543.621 340.227.500 -- -- 8.465.771.121 Vehicles

Mesin dan peralatan listrik 50.777.361.218 2.594.343.603 -- -- 53.371.704.821 Machinery & electricity equipment

Perlengkapan dan perabot 37.340.482.011 1.076.204.176 -- -- 38.416.686.187 Equipment and tools

Perabot operasional 26.189.138.452 120.361.270 -- -- 26.309.499.722 Operating equipment

553.929.344.724 32.170.814.479 -- -- 586.100.159.203

Aset dalam penyelesaian 2.538.461.536 1.908.622.494 -- (15.417.750) 4.431.666.280 Assets under capital lease

Nilai Buku 1.106.699.208.198 1.081.170.933.341 Book value


Saldo Awal/Beginning balance

Penambahan/Additions

Pengurangan/Deductions

Reklasifikasi/Reclassifications

Saldo Akhir/Ending balance

Harga perolehan Acquisition cost

Pemilikan langsung Direct ownershipTanah 715.577.358.500 -- -- -- 715.577.358.500 Land

Bangunan dan prasarana 759.506.347.514 1.561.715.715 -- 44.764.112.033 805.832.175.262 Building and infrastructureKendaraan 9.657.199.075 909.458.091 784.479.841 -- 9.782.177.325 Vehicles

Mesin dan peralatan listrik 59.595.710.534 403.649.700 -- 484.008.720 60.483.368.954 Machinery & electricity equipmentPerlengkapan dan perabot 38.738.718.127 1.389.613.425 -- 40.128.331.552 Equipment and toolsPerabot operasional 26.271.379.793 15.300.000 -- -- 26.286.679.793 Operating equipment

1.609.346.713.543 4.279.736.931 784.479.841 45.248.120.753 1.658.090.091.386

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation

Bangunan dan prasarana 403.206.820.136 28.289.999.286 -- -- 431.496.819.422 Building and infrastructure

Kendaraan 8.674.836.075 235.187.387 784.479.841 -- 8.125.543.621 Vehicles

Mesin dan peralatan listrik 47.817.083.329 2.960.277.889 -- -- 50.777.361.218 Machinery & electricity equipment

Perlengkapan dan perabot 36.561.140.533 779.341.478 -- -- 37.340.482.011 Equipment and tools

Perabot operasional 26.154.275.337 34.863.115 -- -- 26.189.138.452 Operating equipment

522.414.155.410 32.299.669.155 784.479.841 -- 553.929.344.724

Aset dalam penyelesaian 44.191.252.317 3.595.329.972 -- (45.248.120.753) 2.538.461.536 Assets under capital lease

Nilai Buku 1.131.123.810.450 1.106.699.208.198 Book value

Pada tanggal 15 Juli 2011 Perusahaan telahmelakukan penilaian properti yang dilaksanakanoleh KJPP Amin Nirwan Alfiantori & Rekan,Penilai Independen dalam laporannya tertanggal10 Agustus 2011 No.457-1.7.1.1.4.11.08.11 danNo.457-2.7.1.1.4.11.08.11.

On July 15, 2011 the Company carried out propertyassessment conducted by KJPP Amin Nirwan Alfiantori& Partners, Independent Appraiser as stated in theirr e p o r t s d a t e d A u g u s t 1 0 , 2 0 1 1No .457-1 .7 .1 .1 .4 .11.08.11 and No.457-2.7.1.1.4.11.08.11.

Aset tetap kecuali tanah yang diperoleh sampaidengan 15 Nopember 1978 dinilai kembali padatanggal 1 Januari 1979 sesuai dengan Surat KeputusanMenter i Keuangan Republ ik Indones iaNo.109/KMK.04/1979 tanggal 27 Maret 1979. Biayaperolehan aset tetap yang berkaitan denganperubahan nilai tukar Rupiah disesuaikan nilainyasesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 45 tanggal2 Oktober 1986, kecuali tanah yang diperoleh sampaidengan 12 September 1986 dan masih dimiliki dandigunakan pada tanggal 1 Januari 1987.

In accordance with the decree of the Minister ofFinance of the Republic of IndonesiaNo.109/KMK.04/1979, dated March 27, 1979 onJanuary 1, 1979, the Company revalued all of its fixedassets, except for land acquired prior to November 15,1978. The acquisition costs of fixed assets that wascorrelated to the currency rate was adjusted toconform with the Government Regulation No. 45dated October 2, 1986, except for land acquired priorto September 12, 1986 that is still owned and used bythe Company as of January 1, 1987.





- 38 -

11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSETS (Continued)

Aset tetap berupa 6 (enam) bidang tanah denganSHGB No. 33, 283, 387,176, 286 dan 288 seluas22.680 m2, yang berlokasi di Kelurahan Tanah Abang,Kecamatan Karet Tengsin atas nama PT Hotel SahidJaya International Tbk digunakan sebagai jaminanpinjaman di PT Bank BPD Papua (lihat Catatan 20).

Fixed assets in the form of 6 (six) plots of land withBuilding Use Right Letters Numbers 33, 283, 387, 176,286 and 288 of 22,680 m2, located in Kelurahan TanahAbang, Kecamatan Karet Tengsin, owned by PTHotel Sahid Jaya International Tbk are pledged ascollateral for loan to PT BPD Papua. (see Notes 20).

Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian untuk tahun-tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018masing-masing sebesar Rp32.170.814.479 danRp32.299.669.155.

Depreciation charged to the statement ofcomprehensive income for years ended December 31,2019 and 2018 is amounting to Rp32,170,814,479 andRp32,299,669,155, respectively.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapatpenurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember2019 dan 2018 sebagaimana dimaksud dalam PSAKNo. 48.

Management believes that there is no impairment inasset values as of December 31, 2019 and 2018 ascontemplated in SFAS No. 48.

Aset tetap Perusahaan, selain tanah, telahdiasuransikan terhadap risiko kerugian akibatkebakaran dan gempa bumi dengan nilaipertanggungan untuk tahun-tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 maasing-masing sebesar Rp511.000.000.000. Manajemenperusahaan berpendapat bahwa nilai pertanggunganasuransi telah cukup untuk menutupi kerugian yangtimbul atas risiko tersebut.

All fixed assets, except for land, are insured againstfire and earthquake risk with insurance coverageamounting to Rp511,000,000,000 for years endedDecember 31, 2019 and 2018. The Company’smanagement believes that insurance coverage isadequate to cover possible losses arising from suchrisks.

Aset dalam penyelesaian merupakan aset ataspengelolaan hotel Sahid Osing Banyuwangi oleh entitasanak untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesarRp4.431.666.280 dan Rp2.538.461.536.

Assets in progress are assets for the management ofthe Sahid Osing Banyuwangi hotel by subsidiaries forthe years ended December 31, 2019 and 2018amounting to Rp4,431,666,280 and Rp2,538,461,536,respectively.

12. ASET LAIN-LAIN 12. OTHER ASSETS

Akun ini terdiri atas deposito yang dijaminkan padaPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk danpinjaman pegawai kepada Perusahaan yang berjangkawaktu lebih dari satu tahun. Saldo aset lain-lainuntuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesarRp2.756.041.571 dan Rp2.697.542.762.

This account consists of deposits pledged ascollateral in PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbkand the loan from the Company to its employees witha term of more than one year. The balance of otherassets for years ended December 31, 2019 and2018 is amounting to Rp2,756,041,571 andRp2,697,542,762, respectively.





- 39 -

13. UTANG USAHA 13. TRADE PAYABLES

2019 2018

Pihak ketiga Third partiesHindustan 1.877.151.850 1.424.028.900 HindustanCV Sumber Lautan Rezeki 1.240.363.649 791.717.288 CV Sumber Lautan RezekiHapsari Sekar Mandiri 1.192.238.350 1.590.489.625 Hapsari Sekar MandiriUD Berkah 855.003.175 614.879.568 UD Berkah

UD Henny Jaya Supplier 666.486.775 879.855.925 UD Henny Jaya SupplierUD Mekar 578.427.704 295.593.867 UD MekarCV Anugrah Jaya 527.347.450 542.840.300 CV Anugrah JayaHash 521.912.000 -- HashTrio Karya 432.757.000 600.623.445 Trio KaryaIbu Ambarani 397.640.850 405.667.534 Ms. AmbaraniPT Asuransi Jasa Indonesia 390.704.971 459.339.387 PT Asuransi Jasa IndonesiaPT Indoka Putra Mandiri 339.212.000 -- PT Indoka Putra Mandiri

Respati 330.346.880 530.488.000 RespatiKurnia Seafood 258.331.100 302.951.310 Kurnia SeafoodWY Sea Frozen & Fresh 253.900.000 407.925.000 WY Sea Frozen & FreshPT Cianjur Arta Makmur 247.370.830 -- PT Cianjur Arta MakmurUmar 244.643.950 190.246.700 UmarUD Ceria Grup 240.450.000 366.840.000 UD Ceria GroupSumber Jaya 234.500.000 215.125.000 Sumber JayaSukanda Jaya 227.881.749 711.391.727 Sukanda JayaPT Pangan Lestari 202.545.160 202.545.160 PT Pangan LestariEka Buana Maju Santosa 155.756.650 390.467.000 Eka Buana Maju SantosaIbu Warti 143.736.750 235.234.750 Ibu WartiTrisakti Ksatria Anugrah 88.704.550 449.409.350 Trisakti Ksatria AnugrahCV Laily Yudo 23.598.550 644.336.910 CV Laily YudoProteina Utama -- 271.398.000 Proteina UtamaD Ayam Gemilang -- 210.412.320 D Ayam GemilangLain-lain (masing-masing dibawah Rp200 juta) 2.441.977.991 4.985.527.140


Jumlah 14.112.989.934 17.719.334.206 Total

Berikut ini tabel rentang waktu jatuh tempo pelunasanutang usaha (liabilitas keuangan - non derivatif):

The following table displays the maturity period forrepayment of account payables (financial liabilities -non derivative):

2019 2018

1 hari sampai 30 hari 2.822.597.987 2.839.227.577 1 to 30 days31 hari sampai 120 hari 4.939.546.477 3.951.156.232 31 to 120 daysLebih dari 120 hari 6.350.845.470 10.928.950.397 over 120 days

Jumlah 14.112.989.934 17.719.334.206 Total





- 40 -

14. PERPAJAKAN 14. TAXATION

Rincian akun-akun yang berhubungan denganperpajakan sebagai berikut:

The details of taxation accounts are as follows

a. Utang Pajak a. Tax Payable

Akun ini merupakan liabilitas pajak Perusahaankepada negara dengan rincian sebagai berikut:

This account represents the Company’s taxliabilities to the state treasury with details asfollows:

2019 2018

Pajak Pembangunan(PB I) 689.369.230 3.084.171.118

Development tax(PB 1)

Pajak Penghasilan: Income taxesPasal 21 324.014.133 886.334.705 Article 21Pasal 23 185.958.459 187.580.066 Article 23Pasal 29 2.638.305.664 2.573.756.575 Article 29

Pajak Pertambahan Nilai 3.114.809.142 3.038.881.001 Value Added TaxPajak Bumi dan Bangunan 3.041.413.810 3.925.856.385 Land and Building Tax

Jumlah 9.993.870.438 13.696.579.850 Total

b. Pajak Kini b. Current Tax

Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelumbeban pajak penghasilan seperti yang disajikandalam laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian dengan taksiran rugi fiskalPerusahaan untuk tahun-tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalahsebagai berikut:

A reconciliation between consolidated incomebefore corporate income tax expense as shownin the consolidated statements of comprehensiveincome and the estimated fiscal losses for yearsended December 31, 2019 and 2018 is asfollows:

2019 2018

Laba konsolidasian sebelumpajak penghasilan badan (11.234.248.273) 3.909.065.690

Consolidated income beforecorporate income tax

Ditambah (dikurangi): Additions (deductions):Laba Entitas Anak sebelumpajak penghasilan badan (958.802.183) (2.371.873.760)

Profit of Subsidiary beforecorporate income tax expenses

Laba Perusahaan sebelumpajak penghasilan badan (12.193.050.456) 1.537.191.930

Profit of Company beforecorporate income tax expenses

Beda tetap 10.725.704.210 (6.180.331.095) Permanent differencesBeda waktu 1.662.845.888 5.101.800.453 Timing differencesTaksiran penghasilan kenapajak 195.499.642 458.661.288 Estimated taxable income

Taksiran penghasilan kenapajak - Pembulatan 195.499.000 458.661.000

Estimated taxable income- rounding

Beban pajak kini Current taxPerusahaan 48.874.750 114.665.250 CompanyEntitas Anak 185.023.388 524.539.970 Subsidiary

233.898.138 639.205.220





- 41 -

14. PERPAJAKAN (Lanjutan) 14. TAXATION (Continued)

b. Pajak Kini (lanjutan) b. Current Tax (continued)

2019 2018

Pajak penghasilan dibayardi muka Pre-payments of income taxPerusahaan 47.777.185 92.667.810 CompanyEntitas Anak -- -- Subsidiary

Pajak penghasilan pasal 25 47.777.185 92.667.810 Income tax article 25

Utang pajak 186.120.953 546.537.410 Tax payable

Perbedaan waktu terutama dari penyusutan asettetap, penyisihan piutang ragu-ragu dan manfaatkaryawan. Perbedaan tetap terutama terdiri daripendapatan bunga yang sudah di potong pajakfinal dan bagian laba (rugi) perusahaan asosiasi.

Temporary differences consist mainly ofdepreciation of fixed assets, allowance fordoubtful account and employee benefits.Permanent differences consist mainly ofinterest income already subjected to final taxand equity in net earnings (losses) ofassociated companies.

c. Manfaat (beban) pajak tangguhan c. Deferred tax benefit (expense)

Perhitungan taksiran pajak penghasilantangguhan adalah sebagai berikut:

Calculation of estimated deferred income taxbenefit (expense) is as follows:

2019 2018

Perusahaan (474.658.519) 201.463.801 The CompanyEntitas Anak 14.256.242 9.737.917 Subsidiary

Manfaat pajaktangguhan (460.402.277) 211.201.718 Deferred tax benefit

d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets

2019 2018

Perusahaan 13.868.259.753 13.875.360.656 The CompanyPenyisihan atas asetpajak tangguhan -- 366.389.531

Allowance for deferredtax assets

Perusahaan - bersih 13.868.259.753 14.241.750.187 The Company - net

Entitas anak 935.612.879 911.618.720 SubsidiaryPenyisihan atas asetpajak tangguhan -- 9.737.917

Allowance for deferredtax assets

Perusahaan - bersih 935.612.879 921.356.637 Subsidiary - net

Jumlah aset pajaktangguhan 14.803.872.632 15.163.106.824

Total deferred taxassets

e. Administrasi e. Administration

Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia,Perusahaan menyampaikan surat pemberitahuansendiri atas jumlah pajak yang terutang.Direktorat Jenderal Pajak dapat menetapkan danmengubah kewajiban pajak dalam batas waktu5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak.

Under the taxation laws of Indonesia, theCompany should submit its tax returns on thebasis of self-assessment. The DirectorateGeneral of Taxes may assess and amend the taxpayable within 5 years after the tax becomespayable.





- 42 -

15. BIAYA YANG MASIH HARUS DIBAYAR 15. ACCRUED EXPENSES

2019 2018

Listrik, air dan telepon 1.544.263.224 1.418.513.577 Electricity, water and telephoneAsuransi 6.866.899 6.866.899 InsuranceIklan -- 2.016.037.305 AdvertisingLain-lain 701.115.930 1.473.223.159 Others

Jumlah 2.252.246.053 4.914.640.940 Total

16. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA 16. UNEARNED REVENUE

2019 2018

Sewa apartemen -- 965.583.334 Apartment rentalLain-lain 3.969.170.773 2.051.481.209 Others

Jumlah 3.969.170.773 3.017.064.543 Total

17. UTANG JAMINAN 17. CUSTOMER’S DEPOSITS

Akun ini merupakan uang jaminan atas sewa, telepondan keamanan dari penghuni apartemen. Saldo utangjaminan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2019 dan 2018 masing-masing sebesarRp342.896.218 dan Rp1.662.979.817.

This account represents guarantee deposits for rent,telephone and security funds received fromtenants of the apartment. Balance for the yearsended December 31, 2019 and 2018 is amountingto Rp342,896,218 and Rp1,662,979,817,respectively.

18. UTANG BANK 18. BANK LOANS

Akun ini merupakan saldo atas hutang kepada PTBPD Papua, PT BPD Kalsel dan PT Bank SyariahBukopin dengan rincian sebagai berikut:

This account represents the balance of the loan fromPT BPD Papua, PT BDP Kalsel and PT Bank SyariahBukopin, with details as follows:

2019 2018

PT BPD Papua 253.650.000.000 254.250.000.000 PT BPD PapuaPT BPD Kalsel 196.169.764.412 197.792.470.732 PT BPD KalselPT BCA 1.826.517.505 2.538.461.536 PT BCAPT Bank Syariah Bukopin 19.704.947.405 22.263.971.413 PT Bank Syariah Bukopin

471.351.229.322 476.844.903.681Dikurangi: Bagian yang jatuhtempo dalam satu tahun

Less:current portion

PT BPD Papua 600.000.000 600.000.000 PT BPD PapuaPT BPD Kalsel 50.632.470.732 50.632.470.732 PT BPD KalselPT BCA 707.037.648 692.307.696 PT BCAPT Bank Syariah Bukopin 4.636.020.695 4.636.020.695 PT Bank Syariah Bukopin

56.575.529.075 56.560.799.123

Bagian jangka panjang 414.775.700.247 420.284.104.558 Long term portion





- 43 -

18. UTANG BANK (Lanjutan) 18. BANK LOANS (Continued)

a. PT BPD Papua a. PT BPD Papua

Dalam tahun 2017 Perusahaan memperolehpersetujuan restrukturisasi kredit sindikasi dariPT BPD Papua berdasarkan Surat Nomor06/1043.A/krd/2017 tanggal 4 Oktober 2017dengan maksimum kredit Rp255.000.000.000dengan jangka waktu 179 (seratus tujuh puluhsembilan) bulan sejak tanggal penandatangananPerjanjian Kredit Restrukturisasi dengan tingkatsuku bunga efektif sebesar 10% per tahun denganbunga dibayar sebesar 4% pertahun hinggatanggal 24 Desember 2020 dan ditangguhkan 6%yang dibayar untuk pertama kali pada bulan Januari2021 sampai jangka waktu restrukturisasi berakhiryaitu pada bulan Agustus 2032.

In 2017, the Company obtained a syndicatedcredit restructuring agreement from PTBPD Papuabased on Letter No: 06/1043.A/krd/ 2017 datedOctober 4, 2017 with maximum credit ofRp255,000,000,000 with a term of 179 (onehundred and seventy nine) months since theexecution date of Restructuring Credit Agreementwith an effective interest rate of 10% per annumwith interest payable at 4% per annum untilDecember 24, 2020 and deferred at 6% paid forthe first time in January 2021 until therestructuring period ends in August 2032.

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dariPT BPD Papua berdasarkan Akta Perjanjian KreditSindikasi No. 77 tanggal 20 Maret 2013 yangdibuat di hadapan H. Teddy Anwar, S.H., Sp.N.,notaris di Jakarta sejumlah maksimalRp320.000.000.000 untuk tujuan pembiayaankembali atas investasi yang berlokasi di Jakarta.Pinjaman tersebut berjangka waktu 84 (delapanpuluh empat) bulan sejak tanggal perjanjiandengan tingkat suku bunga sebesar 10,25% pertahun.

Credit facility was given to the Company by PTBPD Papua under Deed of Syndicated CreditAgreement No.77 dated March,20, 2013 of H.Teddy Anwar, S.H., Sp.N., in Jakarta, withmaximum amount of Rp320,000,000,000 forrefinancing of investment located in Jakarta. Theloan term is 84 (eighty four) months since thedate of agreement with interest rate of 10.25%per annum.

Jaminan atas kredit ini berupa: The collaterals for the credit facility are as follows:1. Tanah seluas 664 m2 beserta bangunan

diatasnya yang terletak di Karet Tengsin,Jakarta Pusat sesuai SHGB No. 176.

1. 664 m2 of land with building on it located atKaret Tengsing, Central Jakarta, inaccordance with Building Use Right Letter No.176.

2. Tanah seluas 547 m2 beserta bangunandiatasnya yang terletak di Karet Tengsin,Jakarta Pusat sesuai SHGB No. 288.

2. 547 m2 of land with building on it located atKaret Tengsing, Central Jakarta, inaccordance with Building Use Right Letter No.288.

3. Tanah seluas 3.208 m2 beserta bangunandiatasnya yang terletak di Karet Tengsin,Jakarta Pusat sesuai SHGB No. 286.

3. 3,208 m2 of land with building on it located atKaret Tengsing, Central Jakarta, inaccordance with Building Use Right Letter No.286.




5. 11,625 m2 of land with building on it locatedat Karet Tengsing, Central Jakarta, inaccordance with Building Use Right Letter No.33.



7. Sarana dan Prasarana hotel yang diikat secarafidusia.

7. Hotel facilities and infrastructures bound byfiduciary.

8. Piutang yang dimiliki Perusahaan yang diikatsecara fidusia.

8. Receivable owned by Company bound byfiduciary.





- 44 -


a. PT BPD Papua (lanjutan) a. PT BPD Papua (continued)

9. Personal guarantee notarial atas namaIr. Hariyadi B. Sukamdani.

9. Notarial personal guarantee byIr. Hariyadi B. Sukamdani.

b. PT BPD Kalsel b. PT BPD Kalsel

Dalam tahun 2017 Perusahaan memperolehpersetujuan fasilitas restrukturisasi kredit (SP2RK)dari PT BPD Kalsel berdasarkan Surat Nomor7/SPPK/OPR-JKT/2017 tanggal 12 Oktober 2017dengan maksimum kredit Rp150.000.000.000dengan jangka waktu 144 (seratus empat puluhempat) bulan sejak tanggal penandatangananAddendum Perjanjian Kredit Restrukturisasi dengantingkat suku bunga efektif sebesar 11% per tahundengan bunga dibayar sebesar 3,5% pertahun danditangguhkan 7,5% sampai dengan Desember2019.

In 2017, the Company obtained the approval ofcredit restructuring facility (SP2RK) from PT BPDKalsel based on Letter Number: 7/SPPK/OPR-JKT/2017 dated October 12, 2017 with maximumcredit of Rp150,000,000,000 for a period of 144(one hundred and forty four) months since theexecution date of the Amendment toRestructuring Credit Agreement with an effectiveinterest rate of 11% per annum with interestpayable at 3.5% per annum and deferred at 7.5%up to December 2019.

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman modalkerja dari PT BPD Kalsel berdasarkan SuratPemberitahuan Persetujuan Kredit (SPPK) Nomor15/SPPK/OPR-JKT/2015 tanggal 16Nopember 2015sejumlah maksimal Rp50.000.000.000 sebagaitambahan modal kerja untuk menunjang kegiatanoperasional Hotel Grand Sahid Jaya dengan jangkawaktu 12 (dua belas) bulan sejak tanggal perjanjiandengan tingkat suku bunga efektif sebesar 11%pertahun.

The Company obtained a working capital loanfrom PT BPD Kalsel under Notice of CreditApproval (SPPK) No. 15/SPPK/OPR-JKT/2015dated November 16, 2015 amounting toRp50,000,000,000 for additional working capital tosupport the operations of Hotel Grand SahidJaya with a period of 12 (twelve) monthssince the date of the agreement with effectiveinterest rate of 11% per annum.

Jaminan atas kredit ini berupa: The collaterals for the credit facility are as follows:

a. 6 (enam) bidang tanah yang diatasnya berdiribangunan Hotel Grand Sahid Jaya bersertasarana dan prasarana pendukung yangtertanam diatasnya yang terletak di JalanJenderal Sudirman Kav. 86, Jakarta Pusatdengan bukti kepemilikan berupa 6 (enam)SHGB tercatat atas nama PT Hotel Sahid JayaInternational Tbk, dengan total nilai agunanberdasarkan penilaian Appraisal KJPPR e n g g a n i s , H a m i d & R e k a nNo.RHR00R1PO61506008 tanggal 19 Agustus2015 sebesar Rp3.101.677.000.000 dengannilai likuidasi sebesar Rp2.171.173.900.000dengan rincian SHGB sebagai berikut:

a. 6 (six) plots of land on which the GrandSahid Jaya Hotel building, facilities andinfrastructures stand, which is located atJalan Jenderal Sudirman Kav. 86, CentralJakarta with proof of ownership in the formof 6 (six) Building Use Right Lettersregistered in the name of PT Hotel SahidJaya International Tbk, with total value ofcollateral based on the appraisal report ofKJPP Rengganis, Hamid & PartnersNo.RHR00R1PO61506008 dated August 19,2015 amounting to Rp3,101,677,000,000w i th the l iqu idat ion value o fRp2,171,173,900,000 with details of BuildingUse Right Letters as follows:

1. SHGB No. 33/Karet Tengsintanggal 17 September 2003 (masaberlaku s/d 31 Juli 2023) dengan luastanah sebesar 11.625 m2.

1. Building Use Right Letter No. 33/KaretTengsin dated September 17, 2003(validity period until July 31, 2023) witha land area of 11,625 m2.





- 45 -


b. PT BPD Kalsel (lanjutan) b. PT BPD Kalsel (continued)

Jaminan atas kredit ini berupa: (lanjutan) The collaterals for the credit facility are as follows:(continued)

2. SHGB No. 176/Karet Tengsintanggal 14 Oktober 1989 (masa berlakudiperpanjang s/d 12 Oktober 2029)dengan luas tanah sebesar 664 m2.

2. Building Use Right Letter No. 176/KaretTengsin dated October 14, 1989(extended validity period until October12, 2029) with a land area of 664 m2.

3. SHGB No. 283/Karet Tengsintanggal 17 September 2003 (masaberlaku s/d 27 September 2023) denganluas tanah sebesar 5.775 m2.

3. Building Use Right Letter No.283/KaretTengsin dated September 17, 2003(validity period until September 27,2023) with a land area of 5,775 m2.

4. SHGB No. 286/Karet Tengsin tanggal13 Mei 1996 (masa berlaku diperpanjangs/d 26 Desember 2029) dengan luastanah sebesar 3.208 m2.

4. Building Use Right Letter No. 286/KaretTengsin dated May 13, 1996 (extendedvalidity period until December 26,2029) with a land area of 3,208 m2.

5. SHGB No. 288/Karet Tengsin tanggal13 Mei 1996 (masa berlaku diperpanjangs/d 26 Oktober 2029) dengan luas tanahsebesar 547 m2.

5. Building Use Right Letter No.288/KaretTengsin dated May 13, 1996 (extendedvalidity period until October 26,2029) with a land area of 547 m2.

6. SHGB No. 387/Karet Tengsin tanggal3 Mei 2001 (masa berlaku s/d 2 Mei2031) dengan luas tanah sebesar 1.014m2.

6. Building Use Right Letter No. 387/KaretTengsin dated May 3, 2001 (validityperiod until May 2, 2031) with a landarea of 1,014 m2.

b. Piutang usaha yang timbul dari pendapatanusaha hotel dan pendapatan lainnya dengannilai minimal Rp25.000.000.000.

b. Trade receivables arising from hoteloperating revenues and other income with aminimum value of Rp25,000,000,000.

c. Pengikatan tagihan atas klaim asuransisebesar Rp50.000.000.000.

c. Binding of insurance claims amounting toRp50,000,000,000.

c. PT Bank Syariah Bukopin c. PT Bank Syariah Bukopin

Perusahaan mengadakan Perjanjian untukmemperoleh beberapa fasilitas pembiayaanMusyarakah dan Murabahah dari PT Bank SyariahBukopin dengan jumlah maksimal sebesarRp24.737.000.000 dengan jangka waktu selama60 (enam puluh) dan 84 (delapan puluh empat)bulan sejak tanggal pencairan pertama.

The Company entered into an agreement toacquire several Musyarakah and Murabahahfinancing facility from PT Bank Syariah Bukopinwith maximum amount of Rp24,737,000,000 withmaturity date of 60 (sixty) and 84 (eighty four)months since the date of first draw down.

Jaminan atas kredit ini berupa: The collaterals for the credit facility are as follows:

1. SHM atas satuan Rumah SusunNo.249/XII/I/Karet Tengsin Apartemen IstanaSahid Blok I Lt 12A.03 Jl. KH Mas MansyurLuas 144,38 m2 atas nama PT Sahid IntiDinamika.

1. Freehold Title of Apartment unit No.249/XII/I/Karet Tengsin Apartemen IstanaSahid Blok I Lt 12A.03 Jl. KH Mas Mansyur,with an area of 144.38 m2, registered onbehalf of PT Sahid Inti Dinamika.

2. SHM atas satuan Rumah Susun No. 184/DKaret Tengsin Apartemen Istana Sahid Lt DSRNo. 02 Jl. KH. Mas Mansyur Luas 119,16 m2

atas nama PT Sahid Inti Dinamika.

2. Freehold Title of Apartment unit No. 184/DKaret Tengsin Apartemen Istana Sahid LtDSR No. 02 Jl. KH. Mas Mansyur with an areaof 119,16 m2, registered on behalf of PTSahid Inti Dinamika.





- 46 -


c. PT Bank Syariah Bukopin (lanjutan) c. PT Bank Syariah Bukopin (continued)

Jaminan atas kredit ini berupa: (lanjutan) The collaterals for the credit facility are as follows:(Continued)

3. SHM atas satuan Rumah Susun No. 185/DKaret Tengsin Apartemen Istana SahidLt DSR No. 03 Jl. KH Mas Mansyur Luas212,48 m2 atas nama PT Sahid Inti Dinamika.

3. Freehold Title of Apartment unit No. 185/DKaret Tengsin Apartemen Istana SahidLt DSR No. 03 Jl. KH Mas Mansyur with anarea of 212,48 m2, registered on behalf of PTSahid Inti Dinamika.

4. Berlaku ketentuan Cross Collateral dan CrossDefault atas seluruh pembiayaan PT HotelSahid Jaya International di Bank SyariahBukopin.

4. Provisions of Cross Collateral and CrossDefault are applicable on all financingfacilities received by PT Hotel Sahid JayaInternational from Bank Syariah Bukopin.

19. UTANG SEWA PEMBIAYAAN 19. OBLIGATION UNDER CAPITAL LEASED

Akun ini dapat dirinci sebagai berikut: Detail of accrued expenses is as follows:

2019 2018

PT Mizuho Balimore Finance -- 341.704.000 PT Mizuho Balimore FinancePT Astra Sedaya Finance 240.746.000 23.933.000 PT Astra Sedaya Finance

Jumlah 240.746.000 365.637.000 Total

Dikurangi: Bagian yang jatuhtempo dalam satu tahun

Less:current portion

PT Mizuho Balimore Finance 93.192.000 93.192.000 PT Mizuho Balimore FinancePT Astra Sedaya Finance -- -- PT Astra Sedaya Finance

Jumlah 93.192.000 93.192.000 Total

Bagian jangka panjang 147.554.000 272.445.000 Long term portion

Berdasarkan Perjanjian Pembiayaan KonsumenNo.077237/cv17/006537 tanggal 31 Agustus 2017antara Perusahaan dengan PT Mizuho Balimore Financetelah disetujui pembiayaan berupa 1 (satu) unit HondaCRV 2.4 Prestige seharga Rp465.950.000 denganjangka waktu 60 (enam puluh) bulan.

Based on the Consumer Financing AgreementNo.077237/cv17/006537 dated August 31, 2017between the Company and PT Mizuho BalimoreFinance, financing is approved in the form of 1 (one)unit of Honda CRV 2.4 Prestige at the value ofRp465,950,000 for a period of 60 (sixty) months.

Berdasarkan Perjanjian Pembiayaan Syariah DenganMurabahah dan Dengan Jaminan FidusiaNo.16.100.106.00.295772.0 tanggal 21 April 2016antara Perusahaan dengan PT Astra Sedaya Financetelah disetujui pembiayaan berupa 1 (satu) unit ToyotaGrand Avanza 1.5 Veloz AT seharga Rp215.712.000dengan jangka waktu 36 (tiga puluh enam) bulan.

Based on the Syariah Financing Agreement withMu r abah ah and F i du c i a r y Gua r an t eeNo.16.100.106.00.295772.0 dated April 21, 2016between the Company and PT Astra Sedaya Finance,financing is approved in the form of 1 (one) unit ofToyota Grand Avanza 1.5 Veloz AT at the value ofRp215,712,000 for a period of 36 (thirty six) months.





- 47 -

20. UTANG JANGKA PENDEK LAINNYA 20. OTHER SHORT TERM PAYABLES

Akun ini dapat dirinci sebagai berikut: Detail of accrued expenses is as follows:

2019 2018

Biaya service hotel 3.100.914.673 1.352.725.756 Service expensesLain-lain 252.222.314 248.691.920 Others

Jumlah 3.353.136.987 1.601.417.676 Total

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 21. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATIONS

a. Program Pensiun a. Pension Plan

Perusahaan menyelenggarakan program pensiunmelalui program tunjangan hari tua dan programpensiun pasti bagi karyawan yang telah memenuhipersyaratan. Program pensiun seluruh unit dibawah Sahid Group dikelola oleh Dana PensiunSahid Group, sedangkan program tunjangan haritua pengelolaannya diserahkan kepada PT AsuransiJiwasraya (Persero). Sumber pendanaan pensiunberasal dari kontribusi karyawan dan perusahaanmasing-masing sebesar 6% dan 4% dari gajipokok, dan jika ada kekurangan dana akanditanggung oleh perusahaan.

The Company established a pension plan programthrough defined contribution retirement plan anddefined pension plan covering all their eligiblepermanent employees. The defined pension planfor all unit under Sahid Group is managed bySahid Group Pension Fund, the definedcontribution retirement plan is managed byPT Asuransi Jiwasraya (Persero). The pensionplans are funded by contributions from theCompany and employees at 6% and 4%,respectively, of basic salary. Whenever shortageof funds arises, it shall be charged to theCompany.

Rincian beban penyisihan imbalan kerja karyawanPerusahaan dan Entitas Anak yang diakui padalaporan laba rugi konsolidasian adalah sebagaiberikut:

The details of employee benefits expenses of theCompany and Subsidiary in the consolidatedstatement of profit or loss are as follows:

2019 2018

Beban jasa kini: Current service cost:Jasa kini perusahaan 1.033.173.990 1.168.923.352 Current service companyBeban bunga 2.635.182.736 2.283.026.957 Interest expense

Beban imbalan pascakerja yang diakui dilaporan laba rugi 3.668.356.726 3.451.950.309

Post employment expensesrecognized in the statements

of profit or loss

b. Imbalan Pasca Kerja Lainnya b. Other Post Employment ObligationsUntuk tahun-tahun yang berakhir 31 Desember2019 dan 2018, Perusahaan dan Entitas Anakmencatat penyisihan imbalan kerja berdasarkanperhitungan aktuaris independen terakhir yangdilakukan oleh PT Katsir Imam SaptoSejahtera Aktuaria (aktuaris independen), yangdalam laporannya masing-masing tertanggal 20Pebruari 2020 dan 20 Maret 2019, menggunakanmetode "Projected Unit Credit" denganmenggunakan asumsi-asumsi sebagai berikut:

For the years ended December 31, 2019 and2018, the Company and Subsidiary recognize theallowance for employee benefits based on thelatest actuarial calculation by PT Katsir ImamSapto Sejahtera Aktuaria (an independentactuary) dated February 20, 2020 and March 20,2019, respectively, using “Projected Unit Credit”method with assumption as follows:





- 48 -

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(Lanjutan)

21. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATIONS(Continued)

b. Imbalan Pasca Kerja Lainnya(lanjutan)

b. Other Post Employment Obligations(continued)

2019 2018

Tingkat diskonto 6,5% 8,0% Discount rateTingkat kenaikan gaji 4% 4% Salary growth rateTingkat mortalitas Tabel TMI - 2 Tabel TMI - 2 Mortality rateUsia pensiun 55 tahun/years 55 tahun/years Pension ageTingkat bunga teknis 7% 7% Technical interest rate

Rekonsiliasi perubahan pada aset dan liabilitas yangdiakui di laporan posisi keuangan:

Reconciliation of changes in assets and liabilitiesthat are recognized in the statement of financialposition:

2019 2018

Liabilitas bersih awal tahun 33.356.743.488 32.614.670.818 Net liability - beginning of yearBeban diakui dalam laporanlaba rugi 3.668.356.726 3.451.950.309

Expenses recognized in profitor loss

Pembayaran imbalan kerja (2.620.531.909) (3.369.580.562) Benefits paidPendapatan komprehensif lain 404.672.341 659.702.923 Other comprehensive income

Liabilitas bersih akhirtahun 34.809.240.646 33.356.743.488 Net liability - end of year

Jumlah karyawan Perusahaan dan Entitas Anak yangberhak atas imbalan kerja tersebut adalah 262 dan284 karyawan masing-masing untuk tahun-tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 dan2018.

Total Company and Subsidiary’s employees that areentitled to employment benefit are 262 and 284 forthe years ended December 31, 2019 and 2018,respectively.

Manajemen Perusahaan dan Entitas Anakberkeyakinan bahwa jumlah tersebut cukup untukmemenuhi persyaratan Undang-UndangKetenagakerjaan untuk tahun-tahun yang berakhir31 Desember 2019 dan 2018.

The management of the Company and Subsidiarybelieves that provision for employee benefitsobligations for the years ended December 31,2019 and 2018 are adequate to cover therequirement of Labor Law.

Rincian beban yang diakui dalam laporan posisikeuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The details of expenses recognized in theconsolidated statements of financial position areas follows:

2019 2018

Biaya jasa kini 1.033.173.990 1.168.923.352 Current service costBiaya bunga 2.635.182.736 2.283.026.957 Interest cost

Beban yang diakui 3.668.356.726 3.451.950.309 Recognized expenses





- 49 -

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN(Lanjutan)

21. EMPLOYEE BENEFITS OBLIGATIONS(Continued)

b. Imbalan Pasca Kerja Lainnya (lanjutan) b. Other Post Employment Obligations(continued)

Rekonsiliasi (beban) pendapatan komprehensiflainnya:

Reconciliation of other comprehensive income(expenses):

2019 2018

Beban komprehensif lainawal periode 2.236.588.687 1.576.885.764

Other comprehensive expensesat the beginning of year

Pendapatan komprehensiflain periode berjalan 404.672.341 659.702.923

Other comprehensive income incurrent period

Jumlah 2.641.261.028 2.236.588.687 Total

22. UTANG JANGKA PANJANG LAINNYA 22. OTHER LONG TERM DEBTS

Akun ini merupakan uang muka penjualan atas gedungperkantoran Menara Sahid beserta fasilitasnya untuktahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2019 dan 2018 masing-masing sebesar Nihil danRp600.467.139.

This account represents down payment from thecustomer of Menara Sahid office building for the yearsended December 31, 2019 and 2018 is amounting toNil and Rp600,467,139, respectively.

23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCKS

Susunan pemegang saham Perusahaan untuk tahuntahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019dan 2018, berdasarkan laporan yang dibuat olehPT Datindo Entrycom, Biro Administrasi Efek masingmasing pada tanggal 3 Januari 2020 dan 2 Januari 2019adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s shareholders for theyears ended December 31, 2019 and 2018 as stated inthe reports by PT Datindo Entrycom, SecuritiesAdministration Agency, dated January 3, 2020 andJanuary 2, 2019, respectively, is as follows:

31 Desember 2019 dan 2018/December 31, 2019 and 2018

Jumlah Saham/PersentaseKepemilikan/ Modal Disetor/

Number ofShares

Percentage ofOwnership Paid-in Capital

PT Empu SahidInternational 883.951.142 78,97% 441.975.571.000

PT Empu SahidInternational

PT Sahid Insanadi 68.010.926 6,08% 34.005.463.000 PT Sahid InsanadiProf. DR. H. SukamdaniSahid Gitosardjono 36.489.600 3,26% 18.244.800.000

Prof. DR. H. SukamdaniSahid Gitosardjono

Ny. Hj. Juliah Sukamdani 33.607.100 3,00% 16.803.550.000 Ny. Hj. Juliah SukamdaniMasyarakat 97.267.400 8,69% 48.633.700.000 Public

Jumlah 1.119.326.168 100,00% 559.663.084.000 Total





- 50 -

24. AGIO SAHAM 24. PREMIUM ON CAPITAL STOCK

Saldo agio saham untuk tahun-tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalahsebesar Rp25.200.000.000.

Balance of premium on capital stock for the yearsended December 31, 2019 and 2018 is amounting toRp25,200,000,000.

25. SALDO LABA 25. RETAINED EARNING

2019 2018

Ditentukan penggunaannya: Appropriated:Saldo laba awal tahun: Balance at the beginning of the year:Cadangan 8.120.429.676 8.093.577.855 ReservesPenambahan: Addition:Saldo laba 122.206.687 26.851.821 Retained earning

Saldo laba akhir tahun 8.242.636.363 8.120.429.676 Balance at the end of the year

Belum ditentukanpenggunaannya: Unappropriated:

Saldo laba awal tahun 35.696.150.400 34.566.937.112 Balance at the beginning of the year:Penambahan (Pengurangan): Addition (deduction):Laba (rugi) tahun berjalanDana cadangan (13.020.087.981) 1.129.213.288

Income (loss) for the yearReserves

Jumlah 22.676.062.419 35.696.150.400 Total

26. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTEREST

Sesuai dengan Akta Notaris Amrul Partomuan Pohan,S.H., L.L.M., No. 37 tanggal 20 Nopember 1997 telahdilakukan pembelian saham PT Sahid InternationalHotel Management & Consultant oleh PT Hotel SahidJaya International Tbk. Modal dasar PT SahidInternational Hotel Management & Consultant adalahsebesar 10.000.000.000 dengan nilai nominal Rp1.000per lembar saham. Dari modal saham tersebut di atastelah ditempatkan dan disetor penuh sebesar 10.000.000(sepuluh juta) lembar saham dengan komposisi sebagaiberikut:

Based on Notarial deed No. 37 of Amrul PartomuanPohan, S.H., L.L.M., dated November 20, 1997, theCompany has purchased shares of PT SahidInternational Hotel Management & Consultant. Theauthorized capital of PT Sahid International HotelManagement & Consultant is Rp10,000,000,000 withpar value of Rp1,000 per share. The issued and paid upcapital were 10,000,000 shares, and their compositionis as follows:

2019 2018

PT Hotel Sahid JayaInternational Tbk,sebesar 95% 9.500.000.000 9.500.000.000

PT Hotel Sahid JayaInternational Tbk,

with 95% ownershipPT Sahid International HotelManagement & Consultant,sebesar 5% 500.000.000 500.000.000

PT Sahid International HotelManagement & Consultant, with

5% ownership

Jumlah 10.000.000.000 10.000.000.000 Total





- 51 -

26. KEPENTINGAN NON PENGENDALI (Lanjutan) 26. NON-CONTROLLING INTEREST (Continued)

Perhitungan hak minoritas PT Sahid International HotelManagement & Consultant adalah sebagai berikut:

The calculation of minority interest of PT SahidInternational Management & Consultant is as follows:

2019 2018

Modal saham 500.000.000 500.000.000 Shares capital

Bagian laba tahun lalu 1.801.721.673 1.708.868.088 Last year profitLaba tahun berjalan 39.401.752 92.853.585 Current profit

Jumlah 2.341.123.425 2.301.721.673 Total

27. PENDAPATAN USAHA 27. REVENUES

Pendapatan usaha PT Hotel Sahid Jaya International Tbkuntuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2019 dan 2018 sebagai berikut:

The operating revenues of PT Hotel Sahid JayaInternational Tbk for the years ended December 31,2019 and 2018 are as follows:

2019 2018

Kamar 59.599.758.421 79.095.023.005 RoomMakanan dan minuman 62.165.728.152 78.007.639.484 Food and beveragesJasa konsultan dan manajemen 7.738.174.474 9.332.435.658 Consultant and management fee

Sewa dan service apartemen 956.093.759 1.842.442.583 Apartment service and rentalRuangan toko (sewa) 571.270.000 555.127.306 Shop arcade rentalLain-lain 24.793.468.508 20.985.194.268 Others

Jumlah 155.824.493.314 189.817.862.304 Total

Pendapatan lain-lain merupakan pendapatan yangdiperoleh dari parkir, kolam renang, internet, laundry,transportasi, catering dan pusat bisnis.

Other revenue represents revenue earned fromparking, swimming pool, internet, laundry,transportation, catering and business center.

28. BEBAN POKOK PENJUALAN 28. COST OF SALES

2019 2018

Makanan dan minuman 26.074.838.108 27.985.961.845 Food and beveragesBeban departemen lainnya 7.250.878.833 7.348.426.924 Other departmentsTenaga kerja langsung 7.255.510.899 6.736.062.057 Direct labor

Jumlah 40.581.227.840 42.070.450.826 Total





- 52 -

29. BEBAN PENJUALAN 29. SELLING EXPENSES

2019 2018

Beban Pegawai 1.800.670.975 2.788.159.725 Personnel expenses

Promosi 442.477.281 916.900.591 PromotionIklan 88.290.456 242.309.992 AdvertisementAlat Tulis Kantor 61.872.940 76.313.117 StationeryTransportasi 38.847.730 48.804.383 TransportationJamuan 29.534.739 67.609.112 EntertainmentTelepon 25.149.343 63.175.452 TelephoneLain-lain 447.402.059 956.520.210 Others

Jumlah 2.934.245.523 5.159.792.582 Total

30. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 30. ADMINISTRATIVE AND GENERAL EXPENSES

2019 2018

Penyusutan (catatan 12) 32.170.814.479 32.299.669.155 Depreciation (note 12)Gaji dan tunjangan lainnya 30.265.149.118 28.580.458.501 Salaries and other allowanceTelepon, listrik & air 20.931.496.900 24.089.491.121 Telephone, electricity and waterPajak-pajak 10.060.939.702 8.655.006.590 TaxesPemeliharaan 7.336.546.547 10.296.951.309 MaintenanceImbalan pasca kerja 3.668.356.726 3.451.950.309 Employee benefitsAsuransi 808.705.982 979.802.556 InsuranceAlat tulis kantor 659.152.163 748.646.300 StationeryBeban penyisihan piutang 615.021.072 3.385.219.834 Receivable expensesKomisi kartu kredit 584.492.294 843.188.592 Credit card commissionsAdministrasi saham 363.000.000 393.583.335 Share administrativePerijinan dan retribusi 313.422.978 506.440.884 Licences and retributionPengembangan 282.181.311 180.342.019 DevelopmentKebersihan 278.989.295 278.772.609 Cleaning serviceBiaya direksi 197.039.535 334.307.000 Directors expensesPerjalanan dinas 127.446.945 33.475.783 Official travelsTransportasi 126.502.674 110.845.024 TransportationBiaya konsultan 72.903.751 343.137.350 Consultant expensesLain-lain (masing-masingdibawah Rp100 juta) 2.018.551.254 9.932.932.042

Others (each belowRp100 million, respectively)

Jumlah 110.880.712.726 125.444.220.313 Total

31. BEBAN LAIN-LAIN 31. OTHER EXPENSES

2019 2018

Laba (rugi) selisih kurs 171.306.651 (141.426.477) Profit (loss) on foreign exchangeLain-lain (133.574.648) 752.668.086 Others

Jumlah 37.732.003 611.241.609 Total





- 53 -

32. PENDAPATAN KEUANGAN 32. FINANCIAL INCOME

2019 2018

Jasa Giro 179.583.613 99.887.710 Banking feeLain-lain 452.994.664 681.144.129 Others

Jumlah 632.578.277 781.031.839 Total

33. BEBAN KEUANGAN 33. FINANCIAL EXPENSES

2019 2018

Biaya bunga 13.012.369.595 13.873.256.493 Interest expenseBiaya Administrasi Bank 1.069.129.468 1.295.084.752 Bank charges

Jumlah 14.081.499.063 15.168.341.245 Total

34. INFORMASI SEGMEN USAHA 34. INFORMATION OF BUSINESS SEGMENT

2019 2018

Pendapatan usaha bersih: Net revenue:Hotel 145.941.666.700 177.112.639.597 HotelPT SIHM&C 8.926.732.855 10.862.780.124 PT SIHM&CApartemen 956.093.759 1.842.442.583 Apartment

Jumlah 155.824.493.314 189.817.862.304 Total

Laba Kotor: Gross profit:Hotel 105.791.731.006 135.558.229.619 HotelPT SIHM&C 8.926.732.855 10.862.780.124 PT SIHM&CApartemen 524.801.613 1.326.401.735 Apartment

Jumlah 115.243.265.474 147.747.411.478 Total

Aset: Assets:Kantor Pusat 1.392.239.698.920 1.396.797.271.399 Head OfficeHotel 46.677.133.236 32.868.830.737 HotelPT SIHM&C 50.829.406.895 52.430.104.527 PT SIHM&CApartemen 2.693.273.122 4.319.204.465 Apartment

Jumlah 1.492.439.512.173 1.486.415.411.128 Total

Eliminasi (16.983.329.384) 16.683.488.983 Elimination

Bersih 1.475.456.182.789 1.503.098.900.111 Net





- 54 -

35. MANAJEMEN RISIKO 35. RISK MANAGEMENT

Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Perusahaanterekspos terhadap berbagai macam risiko keuanganterutama: risiko pasar (termasuk risiko nilai tukar matauang asing dan risiko tingkat bunga), risiko kredit sertarisiko likuiditas. Secara keseluruhan, programmanajemen risiko keuangan Perusahaan terfokus padaketidakpastian pasar keuangan dan meminimalisasipotensi kerugian yang berdampak pada kinerjakeuangan Perusahaan.

The Company’s activities expose it to a variety offinancial risks: market risk (including foreign exchangerisk and interest rate risk), credit risk and liquidity risk.The Company's overall financial risk managementprogram focuses on the unpredictability of financialmarkets and seeks to minimize potential adverseeffects on the financial performance of the Company.

(i) Risiko Pasar (i) Market RiskRisiko Nilai Tukar Mata Uang Asing Foreign Exchange RiskRisiko nilai tukar mata uang adalah risiko dimananilai wajar atau arus kas masa mendatang darisuatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibatperubahan nilai tukar mata uang asing.

Foreign exchange rate risk is when the fair valueof future cash flow of a financial instrumentfluctuates because of changes in foreign exchangerates.

Instrumen keuangan Perusahaan yang mempunyaipotensi atas risiko nilai tukar mata uang terutamaterdiri dari kas dan setara kas serta piutang usaha.

The Company’s financial instrument thatpotentially containing foreign exchange rate riskare cash and cash equivalent and trade accountreceivables.

Risiko Suku Bunga Interest Rate RiskRisiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajaratau arus kas masa datang dari suatu instrumenkeuangan akan berfluktuasi akibat perubahan sukubunga pasar.Terkait dengan fasilitas kredit, nilaitercatat dari fasilitas kredit yang diperolehPerusahaan dengan suku bunga mengambangadalah perkiraan yang layak atas nilai wajar.

Interest rate risk is when the fair value of futurecash flow of a financial instrument fluctuatesbecause of changes in market interest rate. Thecarrying amount of floating rate loans is areasonable approximation of its fair value.

Estimasi nilai wajar dari fasilitas kredit yangdiperoleh mencerminkan jumlah diskonto dariestimasi kini dari arus kas masa depan yangdiharapkan akan diterima. Arus kas yangdiharapkan didiskontokan pada tingkat suku bungapasar terkini untuk menentukan nilai wajar.

The estimated fair value of credit facilitiesobtained reflects the amount of discount fromcurrent estimates of future cash flows expected tobe received. Expected cash flows is discounted atcurrent market rates to determine fair value.

Perusahaan membuat proyeksi arus kas rutin untukmemantau pembayaran pokok pinjaman dan bungapinjaman. Saat ini Perusahaan tidak menghadapirisiko suku bunga.

The Companymakes routine cash flow projectionsto monitor the payment of principal and interestloan. Currently, the Company does not faceinterest rate risk.

(ii) Risiko Kredit (ii) Credit riskRisiko kredit adalah risiko dimana Perusahaan akanmengalami kerugian yang timbul dari pelanggan,klien atau pihak lawan yang gagal memenuhiliabilitas kontraktual mereka.

Credit risk is the risk where the Company andSubsidiary will incur a loss arising from theircustomers, clients or counter parties that fail todischarge their contractual obligations.

Instrumen keuangan Perusahaan yang mempunyaipotensi atas risiko kredit terdiri dari kas dan setarakas, piutang usaha dan piutang lain-lain. Jumlaheksposur risiko kredit maksimum sama dengan nilaitercatat atas akun-akun tersebut.

The Company’s financial instruments that arepotentially containing credit risk are cash and cashequivalent, trade accounts receivable and otheraccounts receivable. Maximum total credit risksexposure is equal to the amount of the respectiveaccounts.





- 55 -

35. MANAJEMEN RISIKO (Lanjutan) 35. RISK MANAGEMENT (Continued)

(ii) Risiko Kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)

Terkait dengan piutang usaha yang sebagian besarberasal dari penjualan dengan menggunakan kartukredit, Perusahaan melakukan monitoring terhadapreputasi bank, umur piutang dan melakukanpenagihan secara berkesinambungan untukmeminimalisir risiko kredit. Sedangkan untuk bank,hanya bank dengan predikat baik yang dipilih.

In relation to trade receivables which are mainlyderived from sales by credit card, the Companymonitors the bank's reputation and receivableaging list, and collect accounts receivable on anongoing basis to minimize credit risk. As for thebanks, only banks with a good predicate isselected.

(iii) Risiko Likuiditas (iii) Liquidity riskRisiko likuiditas adalah risiko di mana posisi aruskas Perusahaan menunjukkan pendapatan jangkapendek tidak cukup untuk menutupi pengeluaranjangka pendek. Perusahaan mengelola risikolikuiditas dengan mempertahankan kas dan setarakas yang mencukupi dalam memenuhi komitmenPerusahaan untuk operasi normal Perusahaan dansecara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas danarus kas aktual, serta jadwal tanggal jatuh tempoaset dan liabilitas keuangan.

Liquidity risk is the risk in which the Company willexperience difficulties in acquiring funds to meetcommitments associated with financialinstruments. The Company manages liquidity riskby maintaining cash and cash equivalents insufficient amount to enable the Company to meetits commitment in the normal course of operation.In addition the Company also controls the cashflow projections, actual cash flow and continuoussupervision of final maturity date of assets andfinancial liabilities.

Rincian mengenai waktu jatuh tempo dari liabilitaskeuangan Perusahaan dan Entitas Anak padatanggal 31 Desember 2019 dan 2018 adalahsebagai berikut:

The details of maturity profile of the Company andSubsidiary’s financial liabilities as of December 31,2019 and 2018 are as follows:

Jumlah/Total

Dalam waktu1 tahun/

Within 1 year

Dalam waktu1-5 tahun/

Within 1-5 year

Dalam waktulebih dar 5 tahun/Within more than

5 year

2019Utang bank jangka panjang 471.351.229.322 56.575.529.075 414.775.700.247 -- Long-term bank loansUtang usaha 14.112.989.934 14.112.989.934 -- -- Trade payablesUtang jangka pendek lainnya 3.353.136.987 3.353.136.987 -- -- Other short term liabilitiesBiaya yang masih harus dibayar 2.253.246.053 2.253.246.053 -- -- Accrued expensesUtang jaminan 342.896.218 342.896.218 -- -- Customer’s deposits

Jumlah 491.413.498.514 76.637.798.267 414.775.700.247 -- Total

Jumlah/Total

Dalam waktu1 tahun/

Within 1 year

Dalam waktu1-5 tahun/

Within 1-5 year

Dalam waktulebih dar 5 tahun/Within more than

5 year

2018Utang bank jangka panjang 476.844.903.681 56.560.799.123 420.284.104.558 -- Long-term bank loansUtang usaha 17.719.334.206 17.719.334.206 -- -- Trade payablesUtang jangka pendek lainnya 1.601.417.676 1.601.417.676 -- -- Other short term liabilitiesBiaya yang masih harus dibayar 4.914.640.940 4.914.640.940 -- -- Accrued expensesUtang jaminan 1.662.979.817 1.662.979.817 -- -- Customer’s deposits

Jumlah 502.743.276.320 82.459.171.762 420.284.104.558 -- Total





- 56 -

36. KELOMPOK INSTRUMEN KEUANGAN 36. FINANCIAL INSTRUMENTS

2019 2018

Nilai tercatat Carrying valueAset keuangan Financial assetsKas dan setara kas 11.693.995.771 20.790.702.450 Cash and Cash EquivalentsPiutang usaha pihak ketiga 33.948.908.311 25.135.833.839 Trade Receivable of Third PartiesPiutang usaha pihak berelasi 29.438.576.568 24.670.267.548 Trade Receivable of Related PartiesPiutang lain-lain 4.157.219.155 13.350.223.599 Other ReceivablesPiutang pihak berelasi 81.531.673.780 78.968.922.068 Due from related partiesAset lain-lain 2.756.041.571 2.697.542.762 Other assetsJumlah aset keuangan 163.526.415.156 165.613.492.266 Total financial assets

Persentase dari jumlah aset 11,08% 11,21% Percentage of total assets

Liabilitas keuangan Financial liabilitiesUtang usaha pihak ketiga 13.445.155.319 17.719.334.206 Trade payable of third partiesUtang usaha pihak berelasi -- 1.429.995.811 Trade payable of related partiesUtang bank 471.351.229.322 476.844.903.681 Bank loansUtang jaminan 342.896.218 1.662.979.817 Customer's depositUtang lain-lain 3.353.136.987 1.601.417.676 Other payableBeban yang masih harus dibayar 2.252.246.053 4.914.640.940 Accrued expensesJumlah liabilitas keuangan 490.744.663.899 504.173.272.131 Total financial liabilities

Persentase dari jumlah liabilitas 90,81% 88,24% Percentage of total liabilities

Berikut ini metode asumsi yang digunakan untukestimasi nilai wajar.

Below is the method of assumption used to estimatefair value.

Nilai wajar didefiniskan sebagai jumlah dimanainstrumen tersebut dapat dipertukarkan didalamtransaksi jangka pendek antara pihak yang berkeinginandan memiliki pengetahuan yang memadai melalui suatutransaksi yang wajar, selain didalam penjualan terpaksaatau penjualan likuidasi. Nilai wajar didapatkan darikuotasi harga pasar, model arus kas diskonto dan modelpenentuan harga opsi yang sewajarnya.

Fair value is defined as the amount by which theinstrument could be exchanged in a short-termtransaction between willing parties, and have adequateknowledge through a fair transaction, other than inforced sale or liquidation sale. Fair values are obtainedfrom quoted market prices, discounted cash flowmodels and option pricing models as appropriate.

Instrumen keuangan yang disajikan didalam laporanposisi keuangan dicatat sebesar nilai wajar, atausebaliknya disajikan dalam jumlah tercatat apabilajumlah tersebut mendekati nilai wajarnya atau nilaiwajarnya tidak dapat diukur secara handal.Metode-metode dan asumsi-asumsi dibawah inidigunakan untuk mengestimasi nilai wajar untukmasing-masing kelas instrumen keuangan.

Financial instruments presented in the statement offinancial position are carried at fair value, or otherwiseserved in the carrying amount if the amount is close tofair value or if fair value cannot be measured reliably.The methods and assumptions below are used toestimate the fair value of each class of financialinstruments.

a. Instrumen keuangan yang dicatat sebesar nilaiwajar atau biaya perolehan diamortisasi.Efek dicatat sebesar nilai wajar mengacu padaharga kuotasi yang dipublikasikan pada pasar aktif.

a. Financial instruments carried at fair value oramortized cost.Securities are recorded at fair value which refersto the price quotations published in the currentmarket.

b. Instrumen keuangan dengan jumlah tercatat yangmendekati nilai wajarnya.

b. Financial instruments and the carrying amountclose to their fair value.





- 57 -

36. KELOMPOK INSTRUMEN KEUANGAN(Lanjutan)

36. FINANCIAL INSTRUMENTS(Continued)

Nilai wajar untuk kas dan setara kas, investasi jangkapendek, piutang usaha, piutang lain-lain, piutang kepadapihak-pihak berelasi, penyertaan saham, utang usahapihak ketiga, utang laan-lain, biaya masih harus dibayar,jaminan penyewa mendekati nilai tercatatnya karenabersifat jangka pendek.

The fair value of cash and cash equivalents, short terminvestments, accounts receivable, other receivables,receivables to related parties, investments, debts tothird parties, other liabilities, accrued expenses,guarantee from lessee are close to the carrying valuedue to the short-term nature.

37. KUASI REORGANISASI 37. QUASI REORGANIZATION

Perusahaan berkeyakinan bahwa kuasi reorganisasi akanmemberikan dampak positip dan prospek yang baikterhadap Perusahaan dimasa mendatang, antara lain:

The Company believes that the quasi reorganization willgive positive effects and good prospect to the Companyin the future, among others:

1. Memulai awal baru dengan laporan posisi keuanganyang menunjukkan posisi keuangan dan strukturmodal yang lebih baik tanpa dibebani defisit masalampau.

1. To have a fresh start with the statement offinancial position which reflects better financialposition and capital structure without beingburdened by past deficit.

2. Meningkatkan kemampuan dalam perolehanpendanaan dalam rangka pengembangan danekspansi usaha.

2. To enhance funding capability for the purpose ofits business developments and expansions.

3. Memampukan pembayaran dividen sesuai denganperaturan perundangan yang berlaku.

3. To enable paying dividends according to theprevailing regulations.

4. Meningkatkan minat dan daya investor untukmemiliki saham Perseroan sehingga diharapkanakan meningkatkan likuiditas perdagangan sahamPerseroan.

4. To enhance the interest and attract investors toown the shares of the Company which willeventually increase the liquidity of the Company’sshare trading in the market.

Eliminasi dari selisih penilaian aset dan liabilitassebesar Rp587.652.997.664 mengikuti urutan sebagaiberikut:

The elimination of revaluation increment in assets andliabilities amounting to Rp587,652,997,664 refers tothe following order:

1. Eliminasi selisih nilai transaksi restrukturisasi entitassepengendali sebesar Rp12.899.930.900.

1. Elimination against the difference in values ofrestructuring transaction of entities undercommon control amounting to Rp12,899,930,900.

2. Eliminasi saldo laba defisit sebesarRp257.845.316.553.

2. Elimination against the retained earnings (deficit)amounting to Rp257,845,316,553.

3. Setelah dilakukan eliminasi tersebut di atas masihterdapat selisih lebih penilaian aset dan liabilitassebesar Rp316.907.750.211.

3. After elimination of the above, there is excessrevaluation increment in assets and liabilitiesamounting to Rp316,907,750,211.

Eliminasi dari selisih penilaian aset dan liabilitassebesar Rp587.652.997.664 mengikuti urutan sebagaiberikut:

The elimination of revaluation increment in assets andliabilities amounting to Rp587,652,997,664 refers tothe following order:





- 58 -

37. KUASI REORGANISASI (Lanjutan) 37. QUASI REORGANIZATION (Continued)

Penentuan dari nilai wajar aset dan liabilitas Perusahaandidasarkan pada penilaian pada tanggal 30 Juni2011 yang dilakukan oleh penilai independen, KJPPAmin, Nirwan, Alfiantory & Rekan, dalam laporannyatertanggal 10 Agustus 2011 No. 457-1.7.1.1.4.11.08.11dengan menggunakan metode pendekatan pasar, biayadan pendapatan, kecuali untuk nilai dari pinjamanjangka panjang yang diperoleh dari pihak berelasi, yangdidasarkan pada perhitungan manajemen. Nilai tercatatdari pinjaman tersebut dinyatakan sebesar biayaperolehan diamortisasi sesuai dengan persyaratan dalamPSAK No. 55 (Revisi 2006) “Instrumen Keuangan:Pengakuan dan Pengukuran”.

The determination of fair values of the Company’sassets and liabilities is based on the appraisal as ofJune 30, 2011 performed by an independent appraiser,KJPP Amin, Nirwan, Alfiantory & Rekan, in its reportdated August 10, 2011No.457-1.7.1.1.4.11.08.11 usingmarket approach, cost and income approach, exceptfor the value of a long-term loan obtained from arelated party, which is based on the management’scalculation. The carrying amount of such loan is statedat amortized cost in accordance with the requirementsof SFAS No.55 (Revised 2006) “Financial Instruments:Recognition and Measurement”.

38. PERUBAHAN PERNYATAAN STANDARDAKUNTANSI KEUANGAN (“PSAK”) DANINTERPRETASISTANDARAKUNTANSIKEUANGAN(“ISAK”)

38. CHANGES TO THE STATEMENTS OF FINANCIALACCOUNTING STANDARDS (“SFAS”) ANDINTERPRETATIONS OF STATEMENTS OFFINANCIAL ACCOUNTINGSTANDARDS (“IFAS”)

Penerapan dari perubahan standar dan interpretasiakuntansi atas standar akuntansi berikut, yang berlakuefektif sejak tanggal 1 Januari 2019, dan relevan bagiPerusahaan namun tidak menyebabkan perubahansignifikan atas kebijakan akuntansi Perseroan dan tidakmemberikan dampak yang material terhadap jumlahyang dilaporkan di laporan keuangan periode berjalan:

The adoption of the following revised accountingstandards and interpretation of the accountingstandards, which are effective from 1 January 2019and relevant for Company, but did not result insubstantial changes to the Company's accountingpolicies and had no material effect on the amountsreported for the current period financial statements:

1. ISAK 33 "Transaksi Mata Uang Asing danPertimbangan di Muka"

1. ISAK 33 "Foreign Currency Transaction andAdvance Consideration"

2. ISAK 34 “Ketidakpastian Atas Perawatan PajakPenghasilan”

2. ISAK 34 "Uncertainty Over Income TaxTreatments"

3. Amandemen PSAK 24 “Imbalan Kerja” 3. Amendments to PSAK 24 "Employee Benefits"4. Penyesuaian Tahunan PSAK 46 “Pajak Penghasilan” 4. Annual Improvement to PSAK 46 "Income Tax"5. Penyesuaian Tahunan PSAK 66 “Pengaturan

Bersama”5. Annual Improvement to PSAK 66 "Joint

Arrangements"

Standar baru dan amandemen standar yang telahditerbitkan dan relevan bagi Perseroan, yang wajibditerapkan untuk periode buku yang dimulai pada atausetelah tanggal 1 Januari 2020 dan belum diterapkansecara dini oleh Perseroan, adalah berikut:

New standards and amendments issued and relevantfor the Company, that are mandatory for the financialperiod beginning or after 1 Januari 2020 and have notbeen early adopted by the Company, are as follows:

1. PSAK 71 “Instrumen Keuangan” 1. PSAK 71 "Financial Instrument"2. PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak dengan

Pelanggan”2. PSAK 72 "Revenue from Contract with Customers"

3. PSAK 73 “Sewa” 3. PSAK 73 "Lease"4. Amandemen PSAK 15 ”Investasi pada Entitas

Asosiasi dan Ventura Bersama”4. Amendment to PSAK 15 "Investment in Associates

and Joint Venture"5. Amandemen PSAK 1 “Penyajian Laporan Keuangan” 5. Amendment to PSAK 1 "Presentation of Financial

Statements"6. Penyesuaian Tahunan PSAK 1 “Penyajian Laporan

Keuangan”6. Annual Improvement to PSAK 1 "Presentation of

Financial Statements"





- 59 -

38. PERUBAHAN PERNYATAAN STANDARDAKUNTANSI KEUANGAN (“PSAK”) DANINTERPRETASISTANDARAKUNTANSIKEUANGAN(“ISAK”) (Lanjutan)

38. CHANGES TO THE STATEMENTS OF FINANCIALACCOUNTING STANDARDS (“SFAS”) ANDINTERPRETATIONS OF STATEMENTS OFFINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS (“IFAS”)(Continued)

Pada tanggal pengesahan laporan keuangankonsolidasian, Perusahaan dan entitas anaknya masihmempelajari dampak yang mungkin timbul daripenerapan PSAK baru dan revisi tersebut terhadaplaporan keuangan konsolidasian.

As at the authorization date of these consolidatedfinancial statements, the Company and its subsidiariesis still evaluating the potential impact of these new andrevised PSAK to its consolidated financial statements.

39. PERISTIWA SETELAH TANGGAL PELAPORAN 39. SUBSEQUENT EVENTS

Dalammenghadapi pandemi Covid-19, Perusahaan telahmelakukan upaya serta langkah-langkah penangananuntuk memitigasi resiko penyebaran virus Covid-19sesuai protokol dan arahan Pemerintah sepertipelaksanaanWork FromHome dalammenjalankan bisnisdan kegiatan operasional sejak pertengahanMaret 2020.

In dealing with the Covid-19 pandemic, the Companyhas made efforts and management measures tomitigate the risk of the spread of the Covid-19 virusaccording to Government protocols and directives suchas the implementation of Work From Home inconducting business and operational activities sincemid-March 2020.

Saat ini Perusahaan sedang mengkaji dan mengevaluasidampak pandemi Covid-19 terhadap kelangsunganusaha dan operasional Perusahaan.

The Company is currently reviewing and evaluating theimpact of the Covid 19 pandemic on the Company'sbusiness and operational continuity.

Perusahaan saat ini tidak mempunyai pinjaman dalammata uang asing, sehingga isu Covid-19 yangberdampak pada kenaikan kurs mata uang asing tidakberpengaruh secara signifikan terhadap arus kasPerusahaan.

The Company currently does not have foreign currencyloans, so the issue of Covid-19 which has an impact onthe increase in foreign exchange rates does notsignificantly influence the Company's cash flow.

Operasional Perusahaan saat ini menyesuaikan dengankebijakan yang diberlakukan Pemerintah dalammengatasi pandemi Covid-19 sehingga belumberdampak signifikan terhadap bisnis Perusahaan.Apabila Pemerintah Pusat dan/atau Daerah akanmemberlakukan kebijakan lainnya seperti karantinawilayah, tentunya hal ini dapat memberikan dampakyang cukup signifikan bagi Perusahaan.

The Company's operations are now adjusting to thepolicies adopted by the Government in dealing with thepandemic Covid-19 so that it has not had a significantimpact on the Company's business. If the Central and/or Regional Governments will implement other policiessuch as regional quarantine, of course this can have asignificant impact on the Company.

40. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ATASPERSETUJUAN LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

40. THE MANAGEMENT’S RESPONSIBILITY ON THECONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Manajemen bertanggung jawab atas penyajian laporankeuangan konsolidasian per 31 Desember 2019 yangdisetujui untuk diterbitkan olehmanajemen pada tanggal6 April 2020.

Management is responsible for preparing theconsolidated financial statements as of December 31,2019, approved for issuance by management onApril 6, 2020.

LAMPIRAN-LAMPIRAN /

ATTACHMENTS

Lampiran I Attachment I


(PARENT ENTITY)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

AS OF DECEMBER 31, 2019


Catatan/

Notes 2019 2018

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 2.c, 2.e, 4 8.809.646.139 20.167.325.581 Cash and cash equivalents

Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 2.f, 2.u, 5 22.390.603.715 17.156.276.954 Third parties

Pihak berelasi 2.f, 2.g, 2.u, 9.a 11.831.824.211 10.904.718.254 Related parties

Persediaan 2.h, 6 214.252.111.485 214.527.830.102 Inventory

Uang muka pembelian 7 152.989.911 202.721.612 Purchase advances

Biaya dibayar dimuka 2.i, 8 1.520.192.375 863.531.109 Prepaid expenses

Jumlah aset lancar 258.957.367.836 263.822.403.612 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Piutang pihak berelasi 2.f, 2.g, 2.u, 9.b 73.158.679.128 66.674.693.378 Due from related parties

Penyertaan saham 2.s, 10 43.528.417.413 43.307.987.218 Direct placements

Aset pajak tangguhan 2.l, 14.d 13.868.259.753 14.241.750.187 Deferred tax assets

2.j, 2.k, 11 1.076.474.334.450 1.103.577.354.990

Aset lain-lain 12 2.756.041.571 2.697.542.762 Other assets

Jumlah aset tidak lancar 1.209.785.732.315 1.230.499.328.535 Total non-current assets

JUMLAH ASET 1.468.743.100.151 1.494.321.732.147 TOTAL ASSETS

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang Usaha Trade payables

Pihak ketiga 13 18.069.196.331 19.581.656.874 Third parties

Pihak berelasi 2.f, 2.g, 2.u, 9.c 464.791.701 832.599.996 Related parties

Utang pajak 2.l, 14.a 4.500.463.350 8.672.312.074 Taxes payable

Biaya yang masih harus dibayar 15 2.252.246.053 4.757.684.763 Accrued expenses

Pendapatan diterima dimuka 16 3.969.170.773 3.017.064.543 Unearned revenue

Utang jaminan 17 342.896.218 1.662.979.817 Customer's deposits


Utang jangka pendek lainnya 19 1.520.383.130 1.946.367.021 Other short term liabilities

Jumlah liabilitas jangka pendek 86.987.638.983 96.339.156.515 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Long-term liabilities - net of

yang jatuh tempo dalam satu tahun current maturities


Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 2.m, 20 34.809.240.646 33.356.743.488 Long-term employees benefit liability

Utang jangka panjang lainnya 21 600.467.139 600.467.139 Other long term liabilities

Jumlah liabilitas jangka panjang 449.065.928.175 452.395.161.345 Total non-current liabilities

EKUITAS EQUITY

EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY ATTRIBUTABLE TO

PEMILIK ENTITAS INDUK OWNERS OF THE PARENT ENTITY

Modal Saham Capital stocks

nominal Rp 500 per lembar saham value of Rp 500 per share

Modal ditempatkan dan disetor penuh Issued and fully paid-up capital

1.119.326.168 lembar saham 22 559.663.084.000 559.663.084.000 1,119,326,168 shares

Agio saham 23 25.200.000.000 25.200.000.000 Premium on capital stock

Selisih penilaian aset dan liabilitas 316.907.750.211 316.907.750.211

Saldo laba Retained earnings

Telah ditentukan penggunaannya 24 8.242.636.363 8.120.429.676 Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya 24 22.676.062.419 35.696.150.400 Unappropriated

Jumlah ekuitas 932.689.532.993 945.587.414.287 Total equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.468.743.100.151 1.494.321.732.147 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Modal dasar 2.000.000.000 lembar saham dengan nilai Authorized capital of 2,000,000,000 shares with

Revaluation increment in assets and liabilities


(ENTITAS INDUK)

LAPORAN POSISI KEUANGAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2019


Current maturities of long-term liabilitiesLiabilitas jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun

Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi penyusutan

Liabilitas jangka panjang setelah dikurangi bagian bagian

Lampiran II Attachment II


(ENTITAS INDUK) (PARENT ENTITY)

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS

KOMPREHENSIF LAIN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME




Notes 2019 2018

PENDAPATAN USAHA 2.n, 25 146.897.760.459 178.955.082.180 REVENUE

BEBAN POKOK PENJUALAN 2.n, 26 (40.581.227.840) (42.070.450.826) COST OF SALES

LABA KOTOR 106.316.532.619 136.884.631.354 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES

Beban penjualan 2.n, 27 (2.669.043.331) (4.812.970.465) Selling expenses

Beban umum dan administrasi 2.n, 28 (102.972.547.280) (117.292.070.366) General & Administrative expenses

Beban lain-lain 2.n, 29 289.990.238 (621.048.145) Other expenses

Pendapatan keuangan 2.n, 30 164.865.013 772.281.961 Finance income

Beban keuangan 2.n, 31 (14.071.481.000) (15.157.850.531) Finance expenses

Bagian laba (rugi) entitas asosiasi 2.n, 32 748.633.285 1.764.218.122 Finance expenses

(118.509.583.075) (135.347.439.424)

LABA (RUGI)SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (12.193.050.456) 1.537.191.930 PROFIT (LOSS) BEFORE INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK TAX BENEFIT (EXPENSES)

Kini 2.l, 14.b (48.874.750) (114.665.250) Current

Tangguhan 2.l, 14.c (474.658.519) 201.463.801 Deferred

(523.533.269) 86.798.551

LABA (RUGI)) TAHUN BERJALAN (12.716.583.725) 1.623.990.481 PROFIT(LOSS) FOR THE YEAR

PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Kuntungan (kerugian) aktuarial atas program Actuarial gains (loss) from defined

imbalan kerja (404.672.341) (659.702.923) benefit plan

Manfaat (beban) pajak penghasilan terkait 101.168.085 164.925.730 Related income tax (expenses)

(303.504.256) (494.777.193)

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN (13.020.087.981) 1.129.213.288 COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

LABA (RUGI)) BERSIH PER SAHAM DASAR 2.o (11,63) 1,01 BASIC NET EARNINGS PER SHARE


LampiranIII

AttachmentIII



(ENTITASINDUK)

(PARENTENTITY)

LAPORANPERUBAHANEKUITAS

STATEMENTSOFCHANGESINEQUITY

UNTUKTAHUNYANGBERAKHIR

FORTHEYEARENDED

PADATANGGAL31DESEMBER2019

DECEMBER31,2019

(ExpressedinIndonesianRupiah,exceptotherwisestated)

Selisih

Penilaian

Kembali

AsetTetap/

Revaluation

Increment

AgioSaham/

ofProperty,

Telahditentukan

Belumditentukan

ModalSaham/

Premiumon

Plantand

Penggunaannya/

Penggunaannya/

Jumlah/

Ekuitas-Bersih/

CapitalStock

CapitalStock

Equipment

Appropriated

Unappropriated

Total

Equity-Net


559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.093.577.855

34.566.937.112

944.431.349.178

944.431.349.178

Pembagiansaldolaba:

Cadangan

--

-26.851.821

-26.851.821

26.851.821

Reserve


--

--

(494.777.193)

(494.777.193)

(494.777.193)

Labatahunberjalan

--

--

1.623.990.481

1.623.990.481

1.623.990.481


559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.120.429.676

35.696.150.400

945.587.414.287

945.587.414.287

Pembagiansaldolaba:

Cadangan

--

-122.206.687

-122.206.687

122.206.687

Reserve


(303.504.256)

(303.504.256)

(303.504.256)

Laba(Rugi)tahunberjalan

--

--

(12.716.583.725)

(12.716.583.725)

(12.716.583.725)


559.663.084.000

25.200.000.000

316.907.750.211

8.242.636.363

22.676.062.419

932.689.532.993

932.689.532.993

Income(Loss)fortheyear


Comprehensiveincomefortheyear

Incomefortheyear



Comprehensiveincomefortheyear

(DisajikandalamRupiah,kecualidinyatakanlain)

SaldoLaba(Defisit)/

Retainedearning(Deficit)



Lampiran IV Attachment IV

PT HOTEL SAHID JAYA INTERNATIONAL Tbk(PARENT ENTITY)

STATEMENTS OF CASH FLOWSUNTUK TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEAR ENDEDPADA TANGGAL 31 DESEMBER 2019 DECEMBER 31, 2019


2019 2018

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESAKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIESPenerimaan dari pelanggan 149.338.198.412 179.035.933.901 Receipts from customersPembayaran kepada pemasok (97.183.182.335) (112.003.628.533) Payment to suppliersPembayaran kepada karyawan (38.906.041.828) (37.213.536.007) Payment to employeesKas neto diperoleh dari operasi 13.248.974.249 29.818.769.361 Net cash generated from operations

Penerimaan bunga 164.865.013 91.517.948 Interest receivedPembayaran bunga (13.011.248.153) (13.865.015.551) Interest paidPembayaran pajak (1.568.359.267) (1.960.861.510) Tax paymentsPenerimaan operasional lainnya - 680.764.013 Other operational receiptsBiaya operasional lainnya (2.000.000) (17.870) Other operational expenses

(1.167.768.158) 14.765.156.391 Net cash flow used in operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESAKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITES

(4.741.534.878) (4.537.242.526) Acquisition of fixed assetsNet cash flow used in

(4.741.534.878) (4.537.242.526) Net cash flow used in operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESAKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITESPembayaran pinjaman bank (4.781.730.328) (2.989.660.959) Payment for bank loansPenerimaan dari (pembayaran untuk) pihak berelasi (495.339.427) - Receipt from related parties

(5.277.069.755) (2.989.660.959) Net cash flow provided by financing activities

PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (11.186.372.791) 7.238.252.906 NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

PENGARUH PERUBAHAN SELISIH KURS (171.306.651) 141.426.477 EFFECT OF FOREIGN EXCHANGE RATE CHANGES

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 20.167.325.581 12.787.646.198 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 8.809.646.139 20.167.325.581 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF YEAR

Pembelian aset tetap

Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi

Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas pendanaan


(ENTITAS INDUK)

LAPORAN ARUS KAS


Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi

PT HOTEL SAHID jAYA INTERNATIONAL Tbk

Sahid Building South Wing 2nd Floor, 86Jalan Jendral Sudirman Jakarta 10220 — IndonesiaTelp: +62-21 570 2431, 570 4591, 570 2438Fax: +62-21 570 2299

www.grandsahidjaya.com

LAPORAN TAHUNAN 2019 | 2019 ANNUAL REPORTpthsji.com/file/annual/pdf/2019.pdf · 2020. 7. 7. · 2...

Documents

Transcript of LAPORAN TAHUNAN 2019 | 2019 ANNUAL REPORTpthsji.com/file/annual/pdf/2019.pdf · 2020. 7. 7. · 2...