LAPORAN-TETA3

8/18/2019 LAPORAN-TETA3

1/9

LAPORAN TETAP

PRAKTIKUM BIOKIMIA I

JUDUL PRAKTIKUM : REAKSI UJI TERHADAP PROTEIN

(PENGENDAPAN LOGAM)

KELOMPOK : VI (ENAM)

NAMA : INTAN PUSPITA SARI

NIM : 06101381320019

DOSEN PEMBIMBING : Dr! MADE SUKAR"A#AN$ M!S%!

DESI$ S!P&$ M!T

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA

JURUSAN PENDIDIKAN MIPA

'AKULTAS ILMU KEGURUAN DAN KEPENDIDIKAN

UNIVERSITAS SRI#IJA"A

201


2/9

LAPORAN TETAP

PRAKTIKUM BIOKIMIA I

I! Pr*+,--. K : III (T%/-)

II! T-.//- Pr*+,--. : 29 O+,r 201

III! J& Pr*+,--. : R-% U4% Tr5-&- r+%. (U4% P./.&--.

&./-. +/-7)

IV! T4-. Pr*+,--. : U. M./4% K-.&./-. -./ r&--

&--7 Pr+%.

V! D--r T+r%

Protein merupakan bahan dasar protoplasma dan terdapat pada semua organismehidup. Molekul protein banyak mengandung unsur Nitrogen (N) yang berkombinasi dengan

karbon (C) Hidrogen (H) dan Oksigen (O). Disamping itu mengandung unsur Sulfur (S)

osfor () dan !odin (!) serta unsur"unsur logam e # Mangan dan $embaga. Protein

merupakan polimer alami dengan monomer asam amino dengan proses polimerasi dengan

kondensasi. Molekul protein memiliki massa molekul relati%e sangat besar.Protein

memiliki makromolekul (&M ' .) dan termasuk *uga kelompok makronutrien dengan

Polipeptida rantaipan*ang dengan salah satu u*ungnya berupa asam karboksilat dan u*ung

lainnya gugusamina. Protein dapat diklasifikasik an berdasarkan fungsi biologinya# yaitu

sebagai en+im# protein transport# protein nutrient dan penyimpan# protein kontraktil atau

motil# protein stru,tural# protein pertahanan# dan protein pengatur. Protein dapat *uga dibagi

men*adi dua golongan utama berdasarkan bentuk dan sifat"sifat fisiknya# yaitu protein

globular dan protein serabut (-ehninger# /01)2ata protein sebenarnya berasal dari kata 3unani yang berarti protein pertama yang

paling penting. 4sal dari kata protos. Protein terdiri dari berma,am"ma,am golongan

makromolekul heterogen. 5alaupun demikian semuanya merupakan turunan dari

polipeptida dengan berat molekul yang tinggi.se,ara kimia dapat dibedakan antara protein

sederhana yang terdiri dari polipeptida dengan berat molekul yang tinggi. Se,ara kimia

dapat dibedakan antara protein sederhana yang terdiri daripolipeptida dan protein kompleks

yang mengandung +at"+at makanan tambahan seperti hern. 2arbohidrat# lipid atau asam

nukleat.untuk protein kompleks# bagian polipeptida dinamakan aproprotein dan

keseluruhannya dinamakan haloprotein. Se,ara fungsional protein *uga menun*ukkan


3/9

banyak perbedaan. Dalam sel mereka berfungsi sebagi en+im# bahan bangunan# pelumas

dan molekul pengemban. $api sebenarnya protein merupakan polimer alam yang tersusun

dari berbagai asam amino melalui ikatan peptide(Hart# /06)

Protein merupakan polimer dari asam amino dan merupakan sebagian besar daritubuh manusia dan he7an tingkat tinggi. Sebagian protein merupakan penyusun tubuh

(daging# kulit# rambut# dan lain"lain)# sebagian mempunyai fungsi katalis (en+im)# yang

menyebabkan reaksi"reaksi tertentu dapat berlangsung baik pada kondisi tubuh. Protein

disusun oleh 8 asam amino dengan melalui ikatan amida yang disebut ikatan peptida

(9espati# /0:10)

Dalam protein globuler# rantai"rantai samping hidrofil dan polar berada di bagian

luar dan rantaisamping hidrofob dan nonpolar berada di bagian dalam (Pur7oko dkk# 16)

&erdasarkan komposisi kimianya# protein dibagi atas:. Simple Protein: Merupakan protein yang hanya mengandung "alfa"asam amino

atau deri%atnya. &eberapa ,ontoh Simple Protein antara lain: albumin# globulin#

glutein# protamin# albuminoid# dan histon.

1. Con*ugated Protein: Merupakan protein yang bergabung dengan +at yang bukan

protein. ;at yang bukan protein ini disebut gugus prostetik. &eberapa ,ontoh

Con*ugated Protein antara lain: nukleoprotein# glikoprotein# fosfoprotein#

lipoprotein# dan metalloprotein. Sifat"sifat struktural protein dianggap berada dalam

buah telurnan yaitu :

a). Struktur primer : rangkaian asam amino dan lokasi setiap ikatan disulfida

dikode dalam gen

b). Struktur sekunder : pelipatan rantai polipeptida men*adimultiplikasi motif

terikat hidrogen seperti struktur 8"heliks dan


4/9

diterangkan dengan sifat partikel. =adi# ,ahaya dapat dikatakan bersifat ganda. 5arna"7arna

yang nampak dan fakta bah7a orang bisa melihat# adalah akibat"akibat absorbsi energi oleh

senya7aan organik maupun organik. Penangkapan energi matahari oleh tumbuhan dalam

proses fotosintesis adalah suatu aspek lain dari antaraksi senya7aan organik dengan energi

,ahaya.

3ang merupakan perhatian primer bagi ahli kimia organik ialah fakta bah7a

pan*ang gelombang pada mana suatu senya7aan organik menyerap energi ,ahaya#

bergantung pada struktur senya7aan itu. Oleh karena itu# teknik"teknik spektroskopi dapat

digunakan untuk menentukan struktur senya7aan yang tak diketahui dan untuk

mempela*ari karakteristik ikatan (dari) senya7aan yang diketahui.

VI! A- &-. B-5-.

A-

" Pipet tetes " 9ak tabung reaksi

" >elas ukur " Pengaduk

" &eker gelas " 2ertas Saring

" Nera,a analitik " Corong

" &unsen " Pen*epit tabung

" $abung reaksi

B-5-.

" 2uning telur

" Putih telur

" !kan

" Susu

" 4?uades


5/9

" HgCl1

" Pb asetat

VII! PROSEDUR PEROBAAN

2e dalam @ m- larutan protein tambahkan A tetes HgCl1 .1 M. Blangi

per,obaan dengan menggunakan Pb asestat .1 M.

VIII! HASIL PENGAMATAN

P./.&--. D./-. L+/-7

Perlakuan Hasil Pengamatan

. -arutan !kan @

) @ ml larutanikan @ A

tetes HgCl1 #1 M.

1) @ ml larutanikan A A

tetesPbasetat

-arutan ikan @ (tak ber7arna) yang

ditambahkan HgCl1 (tak ber7arna)

menghasilkan larutan yang lebih banyak

endapannya dibandingkan ditambah Pb

asetat

1. -arutan Susu @

) @ ml larutansusu @ A

tetes HgCl1 #1 M.1) @ ml larutansusu A A

tetesPbasetat

-arutan susu @ (tak ber7arna) yang

ditambahkan HgCl1 (tak ber7arna)



asetat.

@. -aruta albumin

) @ ml larutan albumin

A tetes HgCl1 #1 M.

-arutan albumin (tak ber7arna) yang

ditambahkanHgCl1 (tak ber7arna)


6/9

1) @ ml larutanalbumin

A tetesPbasetat



asetat.

I! Pr-7--. R-%

NH@ NH@

NH@

9 E CH E COO" Hg1 9 E CH E COO E Hg E COO E CH E9

NH@ NH@

NH@

9 E CH E COO" Pb1 9 E CH E COO E Pb E COO E CH E 9

! A.-%- D--


7/9

I! P7,-5--.

Pada per,obaan kali ini membahas mengenai pengendapan dengan logam dimana

pada per,obaan ini digunakan larutan protein sebagai sampel yaitu larutan albumin #

putih telur @# susu @ dan *uga larutan logam HgCl1 dan Pb(COOH)1. Pada u*i

pengendapan dengan logam ini# menurut teori atau literatur yaitu sampel yang diu*ikan

akan menghasilkan endapan yang ber7arna putih apabila direaksikan dengan logam. Dari

hasil pengamatan yang kami dapat bisa dikatakan benar atau sesuai dengan literatur# karena

sampel seperti larutan ikan# larutan susu dan larutan albumin ketika ditambahkan beberapa

tetes larutan logam (HgCl1 dan Pb(COOH)1 menghasilkan endapan ber7arna putih. Semua

larutan sampel# menghasilkan endapan putih baik direaksikan dengan Pb maupun dengan

Hg. 4dapun endapan yang terbentuk ini merupakan endapan yang berasal dari protein yang

diu*i# endapan ini ter*adi karena adanya reaksi logam Pb dengan protein. -ogam Pb ini

merupakan logam yang mengadung ion positif. Dimana salah satu sifat dari logam yang

mengadung ion positif akan menghasilkan endapan *ika direaksikan dengan protein. Hal ini

*uga ter*adi pada Hg yang *uga merupakan logam yang mengandung ion positif *uga dapat

menghasilkan endapan *ika direaksikan dengan protein dasar reaksi pengendapan oleh

logam berat adalah penetralan muatan. Dimana pengendapan akan ter*adi bila berada dalam

bentuk isoelektrik yang bermuatan negatif# dengan adanya muatan positif dari logam berat

akan ter*adi reaksi netralisasi dari protein dan dihasilkan garam protein yang mengendap.

Dari per,obaan yang telah dilakukan endapan yang mengunakan A tetes HgCl lebih banyak

dibandingkan endapan yang ada pada timbal asetat.


8/9

II! K%7-.

. B*i protein dengan penambahan logam Hg dan Pb maka akan bereaksi positif

ditandai dengan adanya endapan ber7arna putih1. Fndapan yang dihasilkan oleh logam Hg lebih banyak dibandingkan dengan logam

Pb

@. Pengendapan ter*adi karena adanya reaksi penetralan muatan antara ion logam berat

dengan anion dari protein

. Pada larutan protein titik isoelektriknya memiliki kutub negati%e dan positif dengan

perbandingan yang sama.

D-;-r P--

-ehninger. /01. Dasar-dasar Biokimia. =akarta : Frlangga

Poed*adi# 4na dan $itin Supriyanti. 1G. Dasar Dasar Biokimia. =akarta: Bni%ersitas

!ndonesia

Syahdu# Maryam. 1/. Protein. (Online)

http://kimiadahsyat.blogspot.com/2009/07/ protein .html Diakses pada tanggal @

No%ember 1A

Pradhana S# !mfianto. 11. Jenis-enis Protein. (Online) http:// dha n acheimc .com/enis-

protein/ Diakses pada tanggal No%ember 1A

L-7%r-. I

U4% P./.&--. &./-. L+/-7

L-r-. A,7%. P, A- 1


9/9

-ampiran !!

LAPORAN-TETA3

Documents

Transcript of LAPORAN-TETA3