Mata

11
Sistem Neurosensori dr. Elvie Febriani Dungga Jurusan Ilmu Keperawatan Universitas Negeri Gorontalo

description

Sistem nerusosensori

Transcript of Mata

  • Sistem Neurosensoridr. Elvie Febriani DunggaJurusan Ilmu Keperawatan Universitas Negeri Gorontalo

  • MATAMata adalah organ yang komplek, dimata terdapat reseptor khusus cahaya yang disebut fotoreseptor Setiap mata mempunyai satu lapisan reseptor, suatu sistem lensa untuk memusatkan cahaya pada reseptor, dan sistem saraf untuk menghantarkan impuls dari reseptor ke otak Umumnya mata dilukiskan sebagai bola, tetapi sebetulnya lonjong dan bukan bulat seperti bola. Bola mata mempunyai garis menengah kira-kira 2 centimeter, bagian depannya bening, serta terdiri dari tiga lapisan : Lapisan luar(fibrus) yang merupakan lapisan penyangga. Lapisan tengah. Lapisan dalam, lapisan saraf.

  • SARAF-SARAF DALAM MATA Saraf optikus atau urat saraf kranial kedua adalah saraf sensorik untuk penglihatan. Saraf penglihatan memiliki tiga pembungkus yang serupa dengan yang ada pada meningen otak. Lapisan luarnya kuat dan pibrus serta bergabung dengan sklera, lapisan tengah halus seperti arakhnoid, sementara lapisan dalam adalah vakuler (yang mengandung banyak pembuluh darah).

  • BAGIAN DARI BOLA MATA DAN FUNGSINYA

    Konjungtiva Melindungi kornea dari gesekanPalpebra Melindungi bola mata dari trauma,trauma sinarSklera Melindungi bola mata dari kerusakan mekanis dan memungkinkan melekatnya otot mata.Kornea (lensa mata) Memungkinkan lewatnya cahaya dan merefraksikan cahaya.Koroid Mengandung pembuluh darah menyuplai retina dan melindungi refleksi cahaya dalam mata.Badan siliaris Menyokong lensa, mengandung otot yang memungkinkan lensa berubah bentuk, dan mensekresikan aqueous humor.

  • Bagian-bagian dari mataIris (pupil) Mengendalikan ukuran pupil, sedangkan pigmennya mengatur jumlah sinar yang masukLensa Untuk pemfokus dengan merubah bentukRetina Mengandung sel batang dan kerucut,merubah sinar menjadi rangsangan pada saraf optik dan diteruskan ke otakFovea (bintik kuning) Bagian retina yang mengandung sel kerucutBintik mata Daerah tempat sarf optik meninggalkan bagian dalam bola mata dan tidak mengandung sel knus dan batangVitrous humor Menyokong lensa dan menolong dalam menjaga bentuk bolaAqueous humor Menjaga bentuk kantung depan bola mata

  • Palpebram.orbicularis oculi dipersarafi oleh N.facial untuk menutup matam.levator palpebra dipersarafi oleh N.III untuk membuka mataKonjungtiva mengandung kelenjar musin yang dihasilkan oleh sel Goblet bersifat membasahi bola mataKornea banyak mengandung saraf sensoris terutama berasal dari saraf siliar longus,saraf nasosiliar,dll

  • OTOT-OTOT PENGGERAK MATAOblik inferiorOblik superiorRektus inferiorRektus lateralRektus mediusRektus superior

  • KELAINAN PADA MATA

    Mata miopia (rabun jauh): tidak jelas melihat benda yang letaknya jauh. Biasanya memberikan keluhan sakit kepala, dan kebiasaan mengernyitkan mata untuk mendapatkan pinhole dan dapat ditolong dengan kaca mata berlensa negatifHipermetropi(rabun dekat): tidak jelas melihat benda yang letaknya dekat dan dapat ditolong dengan kaca mata berlensa positif.Presbiopi (mata tua) : akomodasi lensa berkurang ditolong kaca mata rangkapTrachoma : penyakit mata karena Chlamydia Trachomatis,menular,Tetrasiklin salep 2-4 x/hariConjungtivis: radang mata,pengeluaran sekret berlebihanButa warna : karena kurang sel reseptor yang konus(kerucut)Katarak : kekeruhan pada lensaXeroptalmia : rabun senja karena difisiensi vitamin A

  • KonjungtivitisMerupakan radang pada konjungtiva atau radang selaput lendir yang menutupi belakang kelopak dan bola mata.Disebabkan oleh bakteri, virus, alergi toksik.Gambaran klinis : hiperemi konjungtiva bulbi, lakrimasi, eksudat terutama pagi hari, kelopak membengkak, mata terasa seperti ada benda asing.Pengobatan antibiotik

  • KatarakMerupakan kekeruhan pada lensa.Disebabkan oleh berbagai faktor seperti fisik, kimia, penyakit predisposisi, genetik, infeksi virus dimasa pertumbuhan janin, dan usia.Penglihatan seperti berasap dan tajam penglihatan menurun.Klasifikasi : Katarak kongenital,< 1 tahun Katarak juvenil, > 1 tahun - Katarak senilis, > 50 tahunPengobatan : EKEK dan EKIK

  • Buta WarnaPenglihatan warna-warna yang tidak sempurnaDikoreksi dengan Uji IshiharaPada pemeriksaan pasien diminta melihat dan mengenali tanda gambar yang diperlihatkan dalam waktu 10 detik.

    Tugas :Protanomali, ProtanopiaDeutranomali, DeutranopiaTritanomali

    ******