METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR...

90
METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM (PERSIS) (Kajian Terhadap Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persis Ke-IV Tahun 2002) SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sunan Ka lij aga Yo gya karta Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat G un a Memperoleh Gelar Sarjana Theologi Islam (S.Th.l ) Oleh: Siti Shobriyah Hawasy NIM: 00530269 JURUSAN TAFSIR HADIS FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2005

Transcript of METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR...

Page 1: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM (PERSIS)

(Kajian Terhadap Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persis Ke-IV Tahun 2002)

SKRIPSI

Diajukan Kepada Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sunan Ka lijaga Yogyakarta

Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Theologi Islam (S.Th.l )

Oleh: Siti Shobriyah Hawasy

NIM: 00530269

JURUSAN TAFSIR HADIS FAKULTAS USHULUDDIN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

2005

Page 2: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 3: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 4: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 5: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 6: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 7: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 8: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 9: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 10: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 11: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 12: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 13: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 14: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 15: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 16: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 17: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 18: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 19: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 20: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 21: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 22: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 23: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 24: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 25: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 26: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 27: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 28: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 29: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 30: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 31: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 32: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 33: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 34: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 35: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 36: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 37: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 38: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 39: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 40: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan
Page 41: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

A. Kesimpulan

BABV

PENUTUP

Setelah melakukan penelitian terhadap Keputusan Sidang Dewan Hisbah

ke-IV 19-20 Oktober 2002, dengan fokus penelitian aspek metodologi

pemahaman hadisnya, maka diperoleh beberapa kesimpulan, yang

menggambarkan konstruksi metodologi pemahaman hadis Dewan Hisbah secara

utuh, diikuti dengan kecenderungan aliran pemahamannya, serta beberapa

problem metodologis d,an relevansinya. Namun pemaparan kesimpulan ini juga

merupakan suatu rangk~ian sistematis yang terkait secara utuh, untuk menjawab

tiga pokok permasalah yang telah dirumuskan dalam pendahuluan. Oleh

karenanya pemaparan ~esimpulan penelitian berikut ini adalah untuk menjawab

empat pertanyaan yang telah dirumuskan. Adapun kesimpulan yang diperoleh

sebagai jawaban terhad,ap em pat pokok masalah tersebut adalah, sebagai berikut :

1. Metodologi Pe1pahaman Hadis yang digunakan oleh Dewan Hisbah

berpijak pacta asumsi dasar atau pandangan mereka terhadap hadis, yang

menganggap bahwa hadis seluruhnya merupakan cerminan peran

Muhammad seb~gai Rasulullah saw dan berada dalam bingkai risalah.

Dengan demiki~n implikasinya adalah semua hadis (tekstualitasnya)

berimplikasi hukum dan bersifat universal sehingga menurut Dewan

Hisbah dapat dit~rapkan di semua tempat dan waktu.

Page 42: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

165

Adapun metodologi pemahaman hadis Dewan Hisbah tersebut, dapat

dilihat dari dua ~spek, aspek luar atau Surface Structure dan aspek dalam

atau Deep Structure. Pada aspek luar (teknis penulisan), untuk menyajikan

pemahamannya, Dewan Hisbah menggunakan model Sistematika

Penyajian Tematik Singular yakni disusun berdasarkan pada satu tema

tertentu, dan peQyajian pemahamannya dalam bentuk Global yakni uraian

singkat, yang terkesan hanya mencukupkan pada penjelasan tekstual hadis

tersebut. Adapun gaya bahasa yang digunakan adalah gaya bahasa ilmiah

yang terkesan formal dan kaku. Adapun sifat penulisan termasuk ke dalam

sifat ilmiah, dent5an indikasi adanya pencantuman sumber-sumber rujukan

yang menjadi bahan referensi dalam pemahamannya, walaupun jika ditilik

dari segi teknis penulisan, khususnya teknis pengutipan sumber, secara

teknis masihjauh dari syarat-syarat teknis akademis yang ilmiah.

Keputusan Dewan Hisbah adalah representasi dari pemahaman

keseluruhan anggota Dewan Hisbah, yang oleh karenanya dapat dikatakan

sebagai hasil pemahaman kolektif para anggotanya yang mayoritas

mempunyai latar belakang keilmuan agama yang sangat kental.

Keputusan-keputusan Dewan Hisbah tersebut adalah berasal dari hasil

sidang ke-IV 19-20 Oktober 2002 di Lembang Bandung. Adapun literatur

yang dirujuk olep Dewan Hisbah dalam Keputusan Dewan Hisbah, adalah

seluruh kitab hapis Sunni, yang dalam konteks Keputusan Sidang Dewan

Hisbah ke-IV tapun 2002 tersebut kitab-kitab hadis yang sempat dirujuk

diantaranya, Ku(ub al-Tis'ah, Siyar al-A 'hun al-Nubalii, karya al-Zahab1,

Page 43: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

166

Fath. al-Biil k1;1rya Ibn Hajar al-asqalan1, Nail al-Au.tar karya al­

Syaukani, dll. ~elain kitab-kitab hadis tersebut, Dewan Hisbah juga

merujuk pada b4ku Soal-Jawab Karya A Hassan.

Pada aspek dalam (Deep Structure), Dewan Hisbah dominan

menggunakan rpetode Riwayat atau Interteks, dengan menggunakan

hadis-hadis lain ataupun pendapat para ulama seperti Ibn Hajar al­

Asqalan1, al-Sy~ukani, dll, untuk membantu pemahamannya. Namun

tidak jarang jug~ Dewan Hisbah mengkombinasikannya dengan metode

tahlili (pemikiran), dengan menggunakan variabel analisis Iinguistik dan

analisis dengan menggunakan kaidah-kaidah usul fiqih. Namun variabel

analisis yang di~ebut terakhirlah yang nampak dominan dalam metode

tahl ilinya. Dari metode yang dipergunakannya terse but, nuansa yang

nampak jelas d~n kentara adalah nuansa fiqih. Dari sisi pendekatan,

Dewan Hisbah menawarkan suatu distingsi pendekatan, yaitu untuk hadis­

hadis tentang :rpasalah ibadah mumi digunakan pendekatan tekstual,

sedangkan untuJc hadis-hadis dalam masalah muamalah yang dipakai

adalah pendekatan kontekstual, namun secara umum Dewan Hisbah

mempunyai korp.itmen terhadap teks yang kadang atau bahkan terlalu

berlebihan. Menurut mereka konteks kekinianlah yang harus tunduk pada

"masa Ialu" (teks), yang pada gilirannya menimbulkan suatu problem

kontekstualisasi yang nampaknya menjadi problem yang mendesak untuk

segera ditangani.

Page 44: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

167

Metodologi :Pemahaman hadis Dewan Hisbah tersebut ditopang oleh

beberapa prinsip metodologis pemahaman hadis, antara lain : Prinsip

Otentisitas, Prin~ip Risalah Muhammad, Prinsip Dikotomi Instrumental

( was,ilah) dan IQ.tensional ( Gayah ). Prinsip Realistik, Prinsip Linguistik,

Prinsip Intertekstual-Komprehensif (Tematik) dan Prinsip Konfirmatif

2. Dengan bantuan kerangka analisis varian yang digagas oleh Yusuf

Qarqaw1, maka papat dikatakan bahwa kecenderungan aliran pemahaman

Dewan Hisbah termasuk: dalam kategori atau varian Tradisional­

Skripturalis (Tekstualis) dengan beberapa indikasi yaitu: pertama, menurut

Dewan Hisbah seluruh sunah yang diriwayatkan sebagai hukum yang

harus diikuti olelJ. manusia di seluruh masa, tempat dan kondisi. Meskipun

sunah tersebut ada yang timbul dari tindakan pribadi semata, dari adat

istiadat, dari ~ngalaman, atau yang timbul karena persetujuan saja.

Kedua, Dewan f:Iisbah tidak membedakan peran dan fungsi Muhammad

ketika mengeluarkan suatu hadis. Bagi Dewan Hisbah seluruh hadis

merupakan reprqsentasi dari Risalah (kerasulan) Muhammad.

3. Secara metodolqgi ada beberapa hal yang relevan untuk dijadikan model

pemahaman seperti : sistematika penyajian tematik, kolaborasi metode

riwayat (interteks) dengan metode tahlili (pemikiran/analitik), serta

senantiasa memastikan keotentikan dan originalitas hadis-hadis yang akan

dipahami. Selain itu juga terdapat beberapa problem metodologi seperti

problem herme:p.eutik dan kontekstualisasi Hadis, problem distingsi

Page 45: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

168

Ibadah dan Muamalah, problem risalah Muhammad, problem tendensi

Fiqhiyah, serta problem penyajian pemahaman (Surface Structure)

B. Saran-Saran

Setelah penulis menyingkap metodologi pemahaman hadis Dewan Hisbah

tersebut di atas, maka dapat dilihat bagaimana prosedur Dewan Hisbah dalam

memahami hadis. Namun penelitian ini masihlah harus dikembangkan untuk

melihat lebih dalam dan lebih detil terhadap bangunan metodologi tersebut,

seperti hanya memfola,tskan pada salah satu variabel analisis yang digunakan

Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan Hisbah

sendiri belum mengkonstruksi metodologi pemahaman hadis mereka secara

sistematis, oleh karen,anya penelitian yang sangat sederhana ini hanyalah

memberikan informasi awal tentang dinamika penggunaan metode-metode

pemahaman hadis yang diaplikasikan dalam melakukan pembahasan-pembahasan

hukum Islam.

Bangunan meto<,iologi pemahaman hadis Dewan Hisbah tersebut, menurut

penulis haruslah mulai dirumuskan secara serius dan disistematisasikan. Hal ini

perlu dilakukan karena:

1. Melihat kebutuh,an akan nilai-nilai dan teladan dalam melakoni kehidupan

sehari-hari maka perlu adanya model atau konsep prilaku ideal bagi kaum

muslimin. Kon~ep perilaku ideal tersebut adalah model perilaku

Rasulullah saw yang memiliki kelanggengan makna (karena dinamika

pemaknaan yantp terns herkemhang I h.arakat al-muh.tawi) hingga masa

Page 46: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

169

yang akan datang. Penggalian akan hal tersebut menjadi signifikan

mengingat maraknya perilaku muslim masa kini yang kehilangan

identitasnya kar~na imajinya dipenuhi gambaran yang berasal dari konsep

luar yang sama sekali jauh dari nilai-nilai keislaman. Hal meniscayakan

adanya suatu proses pemahaman yang serius terhadap sumber-sumber

ajaran Islam, dalam hal ini hadis.

2. Selain itu, adanya problem hermeneutis yang muncul akibat rentang jarak

antara Rasulullah saw dan umatnya pada masa kini, sehingga harus

dipecahkan ataij diminimalisir dengan melakukan kontekstualisasi atau

bahkan penafsiran produktif yang berpijak pada konteks kekinian, dan

upaya penyadaran hermeneutis, untuk mengkonstruksi metodologi

pemahaman hadjs secara sistematis.

3. Masih minimnya studi hadis yang digeluti oleh para akademisi di

Indonesia, sehingga perlu digalakkan untuk menambah kekayaan wacana

studi hadis konttrmporer.

Page 47: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

DAFTARPUSTAKA

Abdullah, M. Amin Studi Agama : Normativitas dan Historisitas Y ogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996

Ahimsa-Putra, Heddy Shri, Strukturalisme Levi-Strauss: Mitos dan Karya Sastra Y ogyakarta: Galang Press, 2001

Amien Shiddiq, dkk. (eq.) Kumpulan Keputusan Dewan Hisbah Persatuan Islam, Jld. I (Ban dung : Persis Press, 2001

--------------, "Kata Pengantar" dalam Dadan Wildan, Pasang Surut Gerakan Pembaharuan Islam di Indonesia : Potret Perjalanan Sejarah Organisasi Persatuan Islam (PERSIS), Bandung: Persis Press, 2000

--------------, "Hukum Memelihara Jenggot dan Kumis", Makalah yang dilampirkan sebagai penguat terhadap Keputusan Sidang Dewan Hisbah ke-IV tentang Hukum Memelihara Jenggot dan Kumis, 19 oktober 2002 di Lembang Bandung. Makalah tidak diterbitkan.

Anshari, Isa, Manifesto Perjuangan Persatuan Islam, Bandung: Pimpinan Pusat PERSIS, 1958

Ali, Nizar, Memahami Hadis Nabi, Metode dan Pendekatan, Cet. I (Yogyakarta: CESad YPI al-Rahmah, 2001),

Arsip Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Islam tahun 1957, 1966, 1995

Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Jakarta: Rineka Cipta, 1997

Al-Asqalan1, Syihab al-D1n Ab1 al-Faql Al}mad ibn Ali ibn ijajar, Fat]J ai-Barl, Juz. X (Beirut: Dar al-Fikr, 1996

Al-A~bahi, Malik ibn Anas Abu Abd Allah, Muwafa' Malik, Mesir: Dar Il}ya' al­Turas· al-Arab1, t.th

170

Page 48: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Al-Azami, Muhammad Mustafa, Hadis Nabawi dan Sejarah Kodifikasinya, terj. Ali Mustafa Yaqub Jakarta: Pustaka Firdaus, 1994

Bleicher, Josef, Contemporary Hermeneutics: Hermeneutics as Method, Philosophy and Critique London: Routledge and Keegan Paul, 1980

Bleicher, Josef, Hermeneutika Kontemporer: Hermeneutika sebagai Metode, Filsafat, dan Kritik, terj. Ahmad Norma perrnata, Yogyakarta: Fajar Pustaka Baru, 2003

Al-Bukhar1, MuQ.ammad ibn Isma'il Abu Abd Allah al-Ju'fi, $ahlh ai-Bukhiirl, Beirut: Dar al-Fikr, 1987

Burhanuddin, Akrnal, "A Hassan Peletak Fikrah Tajdid Persis" dalam Yusuf Burhanuddin (ed.) Siapkah Persis Menjadi Mujadid Lagi? : Upaya Mewujudkan Wacana Persis Baru Bandung: Alqaprint dan LP FOSPI Kairo, 2000

Chaer, Abdul, Linguistik Umum, Jakarta: Rineka Cipta, 1994

Danarta, Agung, "Perkembangan Pemikiran Hadis di Indonesia : Sebuah upaya Pemetaan", Jurna/1/mu-Ilmu Ushuluddin ESENSIA, Vol. 5, No. 1 Januari 2004,

Dewan Hisbah Persatuan Islam, Risalah Sa/at Bandung: Remaja Rosda karya, 2000).

---------------, "Metodologi Pengambilan Keputusan Hukum Islam Dewan Hisbah Persatuan Islam", dalam Shiddiq Arnien dkk (ed.), Kumpulan Keputusan Dewan Hisbah Persatuan Islam, Jld. I Bandung: Persis Press, 2001

---------------, Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam tanggal 19 Oktober 2002 <,li Lembang, Bandung, tentang "Isyarat Telunjuk Pada Duduk Antara Dua Sujud".

--------------, Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam tanggal 19 Oktober 2002 di Lembang, Bandung, tentang "Hukum Memelihara J anggut dan Kumis

--------------, Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam tanggal 20 Oktober 2002 di Lembang, Bandung, tentang "Hukum Isbal"

171

Page 49: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Faiz, Fahruddin, "Perkelahian Pemaknaan Seputar Jargon Kembali kepada Al­Qur'an ~-Hadis: Sebuah Pembacaan Hermeneutik", ESENSIA Jurnalilmu­Ilmu Ushuluddin, Vol.5 No. 1 Januari 2004,

----------------, Hermeneutika Qur 'ani: Antara Teks, Konteks dan Kontekstualisasi Y ogyakarta: Qalam, 2002

Fiederspiel, Howard M., Persatuan Islam: Pembaharuan Islam Indonesia Abad .IT, terj. Yudian W. Asmin dan Afandi Mochtar, Yogyakarta: University Press, 1996

Al-Ghazali, Muhammad al-Sunnah al-Nabawiyyah Baina Ahl al-Fiqh wa Ahl al­lfadls, Cet. VI Kairo: Dar al-Syuruq, 1989

------------, Studt Kritis atas Hadis Nabi: Antara Pemahaman Tekstual dan Kontekstual, teij, Muhammad al-Baqir, Cet. VI Bandung: Mizan, 1989

Al-Ghifari, Abu, "Sejarah Dewan Hisbah Persatuan Islam" dalam Shiddiq Amin dkk ( ed), Kumpulan Keputusan Dewan His bah Persatuan Islam, Jld. I Bandung: Persis Press, 2001

Gusmian, Islah, Khazanah Tafvir Indonesia, dari Hermeneutika Hingga Ideologi Jakarta: Teraju, 2003

HAM, Musahadi, Evolusi Konsep Sunah: Implikasinya pada Perkembangan Hukum Islam, Cet.I Semarang: Aneka Ilmu, 2000

Hassan, A Soal-Jawab (Bandung: Diponegoro, 1983).

Hamka, Pengaruh Muhammad Abduh di Indonesia, Jakarta : Tinta Mas, 1961

Hardiman, F. Budi, Kritik Ideologi: Pertautan Pengetahuan dan Kepentingan Y ogyakarta: Kanisius, 1993

Hitti, Philip K. History of The Arab, Tenth Edition (London: McMillan Press Ltd., 1974

Hidayat, Komaruddin, Memahami Bahasa Agama (Jakarta: Paramadina, 1996

Hilman, Bunga Bank Menurut Persis : studi anahsis terhadap Dewan Hisbah Persis. ", Skripsi, Fakultas Syari'ah lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001.

172

Page 50: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Ichwan, Moch Nur., " Hermeneutika al-Qur'an : Analisis Peta Perkembangan Metodologi Taf~ir al-Qur'an Kontemporer", Skripsi, Fakultas Ushuluddin lAIN Sunan Kalijaga 1995

Ilyas, Yunahar dan M. Mas'udi ( ed). Pengembangan Pemikiran terhadap Hadis (Yogyakarta: LPPI UMY, 1996

Ismail, M. Syuhudi, Hadis Nabi yang Tekstual dan Kontekstual : Telaah Ma 'ani! Hadis tentang Ajaran Islam yang Universal, Temporal dan Lokal Jakarta: Bulan Bintang, 1994

Iqbal, Muhammad, Rekonstruksi Pemikiran Agama dalam Islam ter. Ali Audah, Taufiq Ismail dan Goenawan Muhammad Yogyakarta: Jalasutra, 2002

Al-Jabir1, Mul).ammad Abid Naqd al-Aql al-Arabi (1) Takwln al-Aql al-Arabi, Beirut: Markaz Dirasat al-Wihdah al-Arabiyah, 1989

-------------, "Karakteristik Hubungan Bahasa dan Pemikiran dalam Tradisi Islam", dalam Muhammad Abid al-Jabiri, Post Tradisionalisme Islam, terj. dan peny. Ahmad Baso Y ogyakarta: LkiS, 2000

Jawed, Nasim Ahmad, "Religion and Modernity: Nineteenth and twentieth Century, Indo-P').kistanis Ideas", The Moslem World, Vol. 61, 1971

Khallaf, Abdul Wahhab, Jlmu Ushul Fiqh, lei:/ Moh. Zuhri dan ahmad Qarib (Semarang: Dina Utama, 1994

Kuswandi, Didi, dkk, Pedoman Jam'iyyah Persatuan Islam, Bandung: PP. Persis, 2002

Koentjaraningrat, Metode-metode Penelitian Masyarakat, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1991

Koswara, Budi," Pembaharuan Sistem Pendidikan Persis (Tarogong-Garut)", Skripsi, Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001.

Kalimatusa'diyah, "Studi Komparatif terhadap Metode Pengambilan Keputusan Hukum Bunga Bank menurut NU dan Persis", Skripsi, Fakultas Syari'ah lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001.

Kartini, Pengantar Metodologi Riset Sosial, Cet, 7 Bandung: Mandar Maju, 1996

173

Page 51: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Madjid, Nurcholish, "Pt:~rgeseran Pengertian Sunah ke Hadis : Implikasinya dalam Pengembangan Syari'ah", dalam Budhy Munawwar Rahman (ed.), Kontekstualisasi Doktrin Islam dalam Sejarah, Jakarta: Paramadina, 1995

Muadz, Junizar," Kajian tentang Penentuan Awal Bulan Qomariyah Menurut Persis", Skripsi, Fakultas Syari'ah lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001.

Majalah Risalah No. 3 Tahun XXVIII Mei 1990

Mughni, Syafiq A., Hasan Bandung Pemikir Islam Radikal, Surabaya: Bina Ilmu, 1980

Al-Nasa'i, Al).mad ibn Syu'aib Abu Abd al-Ral]man, al-Sunan al-Kubrii, Beirut: Dar al-Kutub al-'Ilmiyah, 1991

Al-Naisabur1, Muslim i~n Hajaj Abu al-ijusain al-Qusyairi, $ahih Muslim, Beirut: Dar al-Il]ya' al-Turas·al-Arabi, t.th

Nasution, Harun Pembaharuan dalam Islam : Sejarah Pemikiran dan Gerakan, Jakarta: Bulan Bintang, 1992

Noer, Deliar, Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942, Jakarta: LP3ES, 1996

Palmer, Richard E., Hermeneutics: Interpretation Themy in Schleiermacher, Dilthey, Heidegger and Gadamer, Northwestern University Press, 1969

-----------, Hermeneutikq: Teori Baru Mengenai Interpretasi, teij. Musnur Hery & Damanhuri Muhammed Y ogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003

P. Dian, Herdiana, "Aktifitas Dakwah Persis Cab. Cikoneng Ciamis, Skripsi, Fakultas Dakwah lAIN Sunan Kalijaga Yof,>yakarta, 1996.

Poesponegoro, Marwati Djoened, et.al., Sejarah Nasional Indonesia Jakarta Balai Pustaka, 1984

Pusat Pimpinan Persatuan Islam, Hasil-Hasil Muktamar XII Persatuan Islam (Persis), Jakarta 9-11 September 2000,

-----------, "Kaifiyyah Kerja Dewan Hisbah Persatuan Islam", dalam PP. Persatuan Islam, Pedoman Jam 'iyyah Persatuan Islam

174

Page 52: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

-----------, Qanun Asasi Qanun Dakhili, Pedoman Kerja, Kaifiyah Kerja Dewan Hisbah, Bandung: PP. Persis, 1996

-----------, Qanun Asasi Qanun Dakhili PER'JIS, Bandung: PP. Persis, 1991

-----------, Taftir Qanun Asasi dan Qanun Dakhilli Peratuan Islam Bandung: PP. Persis, 1968

Qarqaw1, Yiisuf, Bagaimana Bersikap Terhadap Sunah, terj. Kathur Suardi Cet. I Solo: Pustaka Mantiq, 1993

----------, Bagaimana Memahami Hadis Nabi, tetj. Muhammad al-Baqir Cet. IV Bandung: Karisma, 1995

Rahman, Fazlur dkk, Wacana Studi Hadis Kontemporer, Hamim Ilyas dan Suryadi (ed.), (Yogyakarta: Tiara Wacana, 2002

-----------, Membuka Pintu Ijtihad, terj. Anas Mahyuddin, Cet. III bandung: Pustaka, 1995

------------, Islam and Modernity: Transformation of an Intellectual Tradition Chicago: The University of Chicago Press, 1982

Rais, Amin, Cakrawala Islam Antara Cita dan Fakta, Bandung: Mizan, 1989

Rosyada, Dede, Metode Kajian Hukum Dewan Hisbah Persis, Jakarta: Logos, 1999

Romli, M, Isyarat Telunjuk Pada Duduk Antara Dua Sujud, makalah dalam Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam tanggal 19 Oktober 2002 di Lembang, Bandung, tentang "Isyarat Telunjuk Pada Duduk Antara Dua Sujud", makalah tidak diterbitkan.

Rosidi, Ajip, M Natsir: Sebuah biografi Jakarta: Giri Mukti Pusaka, 1990

Ruhiyat, Uus M., "Hukum Isbal", Makalah Penguat yang dilampirkan pada Keputusan Sidang Dewan Hisbah 20 Oktober 2002 tentang Hukum Isbal di Lembang Bandung.

Sar'an, Eman, Sirah Jihad Persatuan Islam, Makalah Tazwidu Fityani ai-Qur'an Pemuda Persatuan Islam Bandung, 1988, makalah tidak diterbitkan.

175

Page 53: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

-------------, "40 Tahun Perjuangan Persatuan Islam", dalam Majalah Risalah: Bacaan Peneguh Hati, Februari, 1964

Shafwan, Wawan, "Posisi Tangan dan Isyarat pada Duduk Antara Dua Sujud", Makalah Penguat yang dilampirkan dalam Keputusan Dewan Hisbah Persatuan Islam tanggal 19 Oktober 2002 di Lembang, Bandung, tentang

--------------, Hukum Memanjangkan Janggut dan mencukur kumis", Makalah yang disampaikan pada Sidang Dewan Hisbah Persatuan Islam ke IV tanggal 19 Oktober 2002 di Lembang Bandung, tentang Hukum Memelihara Janggut dan Kumis. Makalah tidak diterbitkan.

Shihab, M. Quraish, "Kata Pengantar" dalam Muhammad al-Ghazali, Studi Kritis atas Hadis Nabi: Antara Pemahaman Tekstual dan Kontekstual, teij. Muhammad al-Baqir, Cet. VI Bandung: Mizan, 1989

Singarimbun, Masri dan Sofyan Effendi, Metode penelitian Survai, LP3ES, 1980

Suryadi, "Rekonstruksi Metodologis Pemahaman Hadis Nabi", dalam ESENSIA Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, Vol.2 Januari 2001

---------, Pemahaman Hadis Kontemporer al-Ghazali, Makalah dalam Penulisan Buku Dies Natalis lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2001

Surahman, " Problematika Dakwah Pimpinan Daerah Persis Sumedang, Skripsi, Fakultas Dakwah lAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 1997

Syamsuddin, Sahiron, "Penelitian Literatur Taftir/1/mu Taftir, Sejarah, Metode dan Ana/isis Penelitian ", makalah tidak diterbitkan

Sya4riir, Mu4ammad, al-Kitiib wa al-Qur'iin Qirii'ah Mu'ii~irah, Damaskus: al­Ahali li al-Tiba'ah wa al-Nasyr, 1990

Sumaryono, E., Hermeneutika : Sebuah Metode filsafat, Yogyakarta: Kanisius, 1993

Suryanegara, Ahmad M.ansyur, Menemukan Sejarah: Wacana Pergerakan Islam di Indonesia, Bandung: Mizan, 1995

Stanzah, Akmal dan Ardi Winangun, "Persis Tidak Sepersis Dulu", dalam Panjimas, No. 16 Tahun 1, September 2003

176

Page 54: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Al-l;'abralli, Sulaiman ibn Al}.mad ibn Ayub Abu al-Qasim, ai-MuJam ai-Kablr, Mau~ul: Maktabah al-Ulum wa al-ijukm, 1983

Thahir, Lukman S., "Memahami Matan Hadis Lewat Pendekatan Hermeneutik", dalam Hermeneia Jurnal Kajian Islam Interdisipliner, Vol. I No. 1 Januari-Juni 2002

Al-Turmuzi, Mucyamm~d ibn 1sa Abulsa, Sunan al-TunnuiL Beirut : Dar Icyya' al-Turas'al-Arabi, t.th

Watt, W. Montgomery, Muhammad, Prophet and Statesman (London: Oxford University Press, 1969

Wildan, Dadan, Sejarah Perjuangan Persis 1923- 1983 Bandung: PusLitBang PP. Pemuda Persis &Gema Syahida, 1995

---------------, Pasang Surut Gerakan Pembaharuan Islam di Indonesia: Potret Perjalanan Sejarah Organisasi Persatuan Islam (PERSIS) Bandung: PusLitBang PP. Pemuda Persis & Persis Press, 2000

---------------, Yang Da'l yang Politikus:Hayat dan Perjuangan Lima Tokoh Persis Bandung:Rosda, 1997

Yusuf, Muhammad dkk, Studi Kitab Hadis (Yogyakarta: TH Press, 2003).

Al-Zahabi, Syamsuddin Mucyammad Ibn Acymad Ibn U~man, Siyar al-A 'lam al­Nubala, Beirut: Mu'assasah al-Risalah, 1990

Zakaria, A, Etika Hidup Seorang Muslim, Garut: Ibn Azka, 2003

177

Page 55: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

DAFTAR IUWA YAT HIDUP

SKETSA BIOGRAFIS

I. Nama Lengkap : Siti Shobriyah Hawasy

2. Nama Panggilan : Shofie

3. Jenis KeJamin : Perempuan

4. Agama :Islam

5. Tempat I Tanggal Lahir: Jambi, 25 Mei 1980

6. Alamat

• Asal

• Tinggal

7. Orang Tua

• Avah

-Nama

- Pekc~jaan

• lbu

-Nama

- Pckc~jaan

: 11. TP. Sriwijaya Rt. 12 No. I BeJiung Indah Jambi

Sumatera- Indonesia 36125

: Jl. Raya Soreang No. 80 Bandung 40912 Jawa

Barat

: Drs. H. Abdul Wahab Syafc'i

: Pcnsiunan PNS

: Athiyah Binti H. M. Saman

: Ibu Rumah Tangga

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN

1. SON 150 Jambi (1986-1992)

2. Madrasah lbtidaiyah .Jambi(l986-I992)

3. MTS Swasta Mahdaliyah Jambi (1992-1995)

4. Podok Pesantren Daar af-Qalam Tangerang Ban ten (J 995- I 999)

5. VIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2000-sekarang)

178

Page 56: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

6LI

NVHidWV'I -NVHidWV'I

Page 57: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

-- ,.,

DI:WAN H~SBAH 1~\u.-4 If~ '/t ,~;t1~

~_,~!&~~

PERSATUAN ISLAM (PERSIS} Jl. Perintis Kemerdekaan No. 2 Telp. (022) 4220704 Fax. 4220702 BANOUNG 40117

ry-;;v_;~~~~~~~

DEW AN HISBAH PERSATUAN ISLAM

Pada Sidang Dewan Hisbah IV

Di pesantren Persis Lembang, 12 Sya'ban 14'23 H 19 Oktober 2002 M

Tentang: I

'•HUKUM MEMELIHARA JENGGOT DAN KUMIS"

\

~)\~)\~\~

Dewan Hisbah Persatuan Islam setelah:

MENGINGAT:

1. Hadis-hadis Ratulull&h saw. tentang

a. sepuluh perkara tennasuk fitrah, antara lain .J. ,.. ,.. o _, .... ,.. · ,.. o to J /,.. /. • , o o t.f a "" ....

~~lJ ~I:;JI ~ J JU11J\ ~J y Jt:!JI ~ ;;~\ ;)~ ;;? ~ ~\ J;. J ;}- ~\5;. if ,.. ,.. ,. .... ,.. ... ,.. /

oJ. .,,... o_,o; o.J ,.J ,..; v~""' ':II

- r-L" oiJJ - :WI <..T'~IJ ~WI jb-J ~~~ ~-~ J J\:~.:~: .. ~IJ !IIJ.:JIJ ~~ Dari Aisyah dari. Rasulullah saw.,"Sepuluh yang termasuk fitran;mencukur kumis, memotong

kuku, membersihan kotoran-kotoran badan, membiarkanjanggut, menggosok gigi, berkumur­

kumur, mencabuti bulu ketiak, menghilangan bulu kemaluan, dan bercebok ." H.r. Muslim

b. Perintah memeliharajenggot dan kumis, antara l::tin

- r-L" oi)J- ~~ :~~~ ~~··~I:~~/ ~~ ~\ J;.~ 0i ;J: ~) ~ Dari Ibnu Umar da1i, Nabi saw. beliau bersahda, 'Tukuriah kumis-kumis dan biarkanlah

<~

janggut-janggut.'' H~r. Muslim

c. kewajiban berbeda dengan kafir, antara lain 'JI Jo t" ,; Gi J t J o J ~- .J J "' ,., ,.. ,.. ,... J

~ ~ .~.JJI lj JIJ <-;.> ;1~111~1 ;Y.f ~I I~.G:- ~ ~I Jr J Jli Jl; ~ J.l J-... ,.. / /

Dari Ibnu Umar, ia mengatakan, "Rasulullah saw. Telah bersabda, 'Berbedalah kalian dengan

musyrikin, cukurlah kumis-kumis dan biarkanlah janggut-janggut'." Muttafaq Ahih / .J 0 ~ ,; 0 {"' ,.. /. -' .J G. , J / / ..... ,., ;' / J i

r-L- oiJJ . u" _,;;:JI l~b:- ~\ 1_;. )J y )~I IJ?.-~ ~I Jy J Jli Jt; o;~ <,/I ::; , '

Dari Abu Hurairah r.a., ia mengatakan," Rasulullah saw. bersabda, 'Cukurlah kumis-kumis

sampai habis dan biarkanlah janggut-janggut, berbedalah kalian d~ngan Majusi' ." H.r. Muslim

1~1 ~ ~~ J~~ ~))iJ11~C ~11J;~ ;Y.f ;~.:i11AG:- jti~ ~~ J ;J.. ~) J ... / ;' ,.,.,. //

),. ! / / / / / t ...._

- C$JW1 oiJJ- o..G:-1 ~ W ~~~~I i E-Dari Ibnu Umar dari N11bi saw., beliau bersabda, "Berbedalah kalian dari rausyrikin dan

suburkanlah janggut-janggut dan cukurlah kumis-kumis. Adapun Ibnu Umar apabila berhaji atau

Page 58: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

'> ,'·.~;t > ··~f?k~ ,,../ .. , .

...... ·:,~HISBAH !?. '",_, ...

;_PERSATUAN ISLAM (PERSIS) Jt: Perinlls Kemerdekaan No. 2 Telp. (022) 4220704 Fax. 4220702 BANDUNG 40117

\•.J.:"'---:~<1-----~·Y '...:-• '- \K. \' .J_. <' \/ I~~ ~L.' ~.H~\ ~~.....a...>-(.) / (,,.r 'Y.;:r / • ,.,

.\:.;~\~ if~)i.)~-'!1~

~J~l&~~-

berumrah beliau menggenggam janggutnya dan yang tidak tergenggc:m (tersisa) dipotongnya."

H.r. Al-BukhatL

1viENDENGAR:

1. Safiib'4}an dan peng::tntar dari Kctna Umum PP. Persis KH. Drs. Shiddiq Amin, MBA.

2. Sambutan dan pengarahan dari Ketua Dewan Hisbah KH.A. Syuhada

3. Makalah dan pembaha~an yang disampaikan oleh: 1. H. Wawan ShofWan Sh., 2. Drs. Shidiq

Amien,MBA

4. Pemhahasan danpenilaian dari anggota Dewan Hisbah terhadap masalah tersebut di atas.

MENIMB~~G:

1. Perintah yang m~ngandung illat tidak selalu menunjukkan wajib

2. 1\fasalah memeHhara janggut dan mencukur kumis hadis-hadisnya tidak lepas dari illah

3. Mencukur janggut dan memelihara kumis sudah tidalc menjadi ciri kafir

!viENGISTINBAT:

1. Berbeda dengan kafir hukumnya wajib

2. Membiarkan janggut & ;.nemotong kumis sebagai pembeda dengan kafir hukumnya wajib

3. Membiarkanjanggut & memotong kumis tidak sebagai pembeda dengan kafir hulmmnya mubah.

Demikian keputusan De,yan Hisbah mengenai masalah tersebut dengan makalah terl::tmpir.

" .... ' ~I.J iy'w;~JJ .J:?- 0 \... Jl ~~~ »-~~I

Ketua

~~ KH. AKUY AR_S..."\'1Jl:L'1JJ!.\ NIAT: 16J2

Bandung, 12 Sya'ban 1423 H 19 Oktober 2002 M

DEWAN HISBAH PERSATTJAN ISLAM

Sekretaris

~~

~ /

QJLJjM. Al3DU_RRA.Hl\1AN'-MA NIAT: 7070

Page 59: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

. ::>~ _7

HUKUI\1 MF.MELIHARA JANGGUT DAN KUlVUS *) Oleh : Shiddiq Af!Jien

Bismillahirrahmanirrahiem

Ada beberapa riwayat atau hadits tentang perintah dan anjurqn memeliharaja~ggut dan rne.ncukur kumis. antam lain sbb:

., "' 0 0 0 ;. ·' / .,_, . ~ Q / ~ ; Q 0/ ,.1 ~ , "" _. 0

..}\~~1 3 , ..J~I: ~o-M!: JAl u.a ~~ L.ur~ .. ~ .J oy.~ ~~ uc--' . 0- C> _..,, ,-r'\:'""0 ,.10 o, ~ ~ ....

0~ J:liJ ~J p.JWI .J- ¥,~1 ~3 , .J,.W::J"il f')~·if, -~.J~I (..,~_,---,

1- Dari Abi J!umira!t ru. Aku mendengar Nohi suw. bersabda: Yang termasukfltrah uda lima :. khitan, mencukur bulu kemaluan, mencukur kumis, memotong kuku dan mencabzrt hulu ketiak. HR. AI-Huklwri, Muslim danlhnu Hibh:.m. (Shahi/1 Hukhari -1 :79 No. 5773; Fu(hu! Hari /0: -Ill; ,~yara!J lvluslim An-Nmmwi 2: /-16; Al-1/isan 7:-101.) No. 5-!56 )

~ ..>,... -' 0 <>,... ~o..-Y.J) :.·.11 ~: j~l ~ .J~: u.a iul JJ-'-'I.J Jl9: uM ~lc. uc- --r

r J / • .-" • / " ,- o -' ,I / 0 _,. ~ • 0 ,.1 Jo /0 II ..I / t1 ,

l ~ .- ~~ I . ..:. "' I ! 1· "I .. • ; I . 'I .. I "' •.• -, ,. sll ~ r. 'I " ·: - "I I ! -I .. ~ ~ (.~_9 '_)Ul.J::::IJ I ~j' ';.\...Al ~\....vi..J..l.. 9' <.;; ~ _9 '~ y\.!l.C.f' _')-,,- ;' • "/-.. ;• "~· .,.0 0..-'

-'--·A - ~LJI _..,\.9::wl "';;jWI ::L",.., .h,"jl ~ " \"""""" _) ,- ~ N J / <.>=" _j t' ' J ,.. .

2- /Jari Ai.\yah r. he.rkata, ,)ersabda Nawlullah saw. Sepuluh yang termasuk.fitrufl:

lvlencukur kumis. membiarkanjanggut, menggosok gigi, herkumur, memotong kuku, mcmhersihkun kotorm1 di hmlan. mencuhl!l h•t!u ketirik. /1/('llCUkur hulu kenwluan du11 hacchok. I I i<. M!fs!illl ( •\}'<mt!l tvlus/i;;: :ln-Mnt·uwi 3: I -17)

, 0 v .J • / ,.. // J 0 "

.LA:..\ .J --- G~ll\ 1 ftciJ yjl ~~ 1~1 : JUl ua ~~ uc- .J .JAC L):ll uc- --f .. ,.. "' , ..

OyCJ~J

3- Dari lbnu Umar ra. duri Nahi SOH'. hersuhda: ('ukurlah kumis kamu dan biar.'wnlah janggut kamu. HR. Ahmad, Muslim dan yang lainnya. ( !vlaus:t 'ah lv!usnad Ahmad 8 :279 No. -165-1; AI-Futhur Rahani /7:313-31-1; s:varah A1uslimAn-Nawawi 3:/-17

·; An-Nasai 8 : /81-/82 ; AI-Raihaqi I : /-19-150 ; At-Tirmid:::i No. 2763; Ahu 'Awanah I : /89; ,11-Tholwwi -1: 230; 1/Jnu Ahi .'\yail>uh: 8 :56-1; lbnu Abdil liar dalu111 llt-J'uml1id 2-1: 1-13; //1-Khotih dalam l'uriklmva -1: 3-15)

-----------------------------------------------------------------------*) Makalah disampaikan dalam sidang Dewan Hisbah Persis, tgl. 19-20 Okt~)ber 2002 di

Lembang -- Bandung.

'-·

Page 60: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Ada juga yang diriwayatkan dengan redaksi sebaliknya:

~~ ~ 'I Y '\ ' • .J : ~WI ~ o 'fo .J :

/

r ,..,~ -?fJ/r~o" ~.,/ ..l.4.:!.1 .J- y)~l-l.Jb.I.J (..~\ I.JSCI .. .. .,..

oV'fA .J: ~

,.. ~ "olf rQ ,- r ~ "O N~-"~/ ~ - ~~ ~lS.ci.J ~J)y:;JI ~~4 yl A_j\ u.a ~I

... .... I .t" ,- ,/ ,/ ,; ;' r .. ,. ,

uc ) .)AC L_r.l\ <.)=- -i , u~ 071 J FJ ~~ .J

4- /Juri Jhnu l lmur ni. /)ori Nahi saw. haln1'asanya heliau menierintahktm 71flfllk

mencukur kumis dan memhiarkan (lumhuh) janv:.v:.ut. HR. Alnnad, Muslim dan lhnu 'V • ( ~

!-libhan. ( i\4ousuah Afnmad Ahmad Y: 13Y No. 5138; .~)•amh Muslim An-Ncm-·awi 3: /-17; /11-/hsan 7: -107--108 No. 5-15/)

..... 0 \1 ,J • / ... " ,.., ~ ~·,.., 0

-~~I I ..9--k-l J y) .9--...::JI I ~I : u.a .0:!1 J J-U .J J9 : cJij .J _y.c 07\ uc -o .. "' ,. r

~}-~-)1.)

5- Dari Jhmi {!mar ra. Rerkata, f:er.\·t~hda l?asuht!lah saH'. : C 'ukur bersih kumis kamu . dan biurhmlah janggut kamu. l!R Al-lJuk/wri 0.,'/zahih Rukhari -1 : 80 No. 5775 ; Fathul Bari 10: -130 ).

_, -' . ,.. u..- "' , r" ; ,.., ; ; Q J _.

~.)~ (.~ ~~ l.JC-..l.J ~~ 0 l..9i:.. u.a JJI JJ-'-'1.) J9: J\.9.) .)AC tY.' uc-'\ ~(.~•,•/ tv~• !Jo _,. ro/e

i..5..\C i.J:l!J ~ybJI J ~~ ) - ~~ ~ ~ ..b..cy ~';/1 .. ,.., ,

1i-/Jari lhnu (!mar m. 13erkata: hersohda J<asululla smr: cukurlah o/ehmu yang ini dan biarkanlalz yang ini, yakni bulu di bawah btbir dibersihkan ( danjenggot selebihnya dibiarkan ). HR. Ahmad, At-Thabrani dunlbnu 'Adi ( lv!ausu'ah N!usnad Ahmad 9: 23-1 No. 5326 ; Al-l~alhur Fwbani : 17 : 31-1 ;" Al-Kabir No. /3-176; AI Kamal 2: 53-1) Hadi:s ini dia 'tl karena ada rowi hernama 'J:wwaeri urau lbnu A hi Fakh;rah kala Ad­Daruqw/mi: murruk.

,. .r / _. .,~.,,.,.,o .. ,.,.o ~ .-' y)~ll~~~ uf.~ll~l;,

~ r ~

u.a .0:!1 J.JM.J J\.9 : Jij .J _y.c 071 uc -v ot, ~""'""

c) .JC J-:11:; ~I J ~ .J - ~I I~ Jl J .. .. ,;

7- Duri Jbnu .{ l!llar ru. Her/wtu: hersahda Rasuf,,l/h saw. : 8erheda/ah kalian dengtt'l orang-orang mwyrik, cukurluh kumis dun hiarkmzla!tjunggut. HI<.. /v!uslim, AI-Haih(ut.i dan Abu Awanuh ( ,\\arah AlU:\lil71 An-Nawowi 3: l-17 ;AI-lJuilwqi I: /50: Abu~· A wan a lz I : /89)

2

..;.;

Page 61: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

( s; I r-t ![ :. L I llllhjlJN .111lfJO.·U V) fJIJllltfV 'NJ-i ·qn;J)f 1 1'1 v 1.mp num>j LjJJjnp:>c;.t;.Jq unp 1/lllli>j JIZ'i?'iiun( lf/Jjlln.y.tmq unp J;wn"y VIWil>j lf/Jf.lllf>fli,) : ·.111'\' I<JIW n;Jcjl7.\',tr1tj ·n.y;J.Pllf ,\'111/ll"Y un.y.mlijlllntrl unp JJ>f,1.J;)lfl ;n'3un/ .11/>fll.?ll:>lll '1"11-Y f!lftJn r~t\ittjll'ii'iitiii.\',J.\' ifUffllfiiS/J(f IIJtjll.l\ tlliiJ.y JJJo"y: n;n>j.f,)(j li.t lfllllllllllf J NV f.m(J -z I

(tiE: Ll runqnu .llllfJU:f-JV) pmwtv ·u1-1 ·tun.UJSIW unp 'PlllflJ,{ IIJdn.ta,(u;.Jw miln,y ZfiJfWJifzm/ zmp llllllllhfll lf17jlfOCJ!I.I unp llll!Silllli>j lfllf.lll"yn.? un/J llli!Jil'Ji?zmf, lfnfii/J>j.IIJlfl : npqns./<7(/ ·,~•.!!\' lfOffllfll\'0(/ 17tllll).\'17thlfiJf! 'tJ.l lfO.!liUIIIf l<fV 1.11)(7 -ff

t zs;ts; ·oN f:.?Ot: L flJJ.\'ljJ-!V) unq!f-1 nuqj '(.Iff ·m;,J.tolll l.liJP 1111/Wf ZfVfnp,7cj.~<1q m;mu 'n:p.1;;w

··· Jll'ii2zm(.tmpz.Ju,Jw uop .\'flllll>f tm>;.m!qlll<7lll U>fiJ.I,JW nltitjn'J'iJuns.?s : npqn.\·.t;x; nn!i<Jf! '1.mlinu 2tmJU<Jf ·,,ws lfJJff'lfllSJJ(f 'Jpmfm;uny'ilun.IDIJP: 17/JJ-YDH ·;u .mwn liZUJf f.mo -(){

( 8Zt: 01 f.mu pzi}ii~·i: far ·r;fv· tiz : f ;.:;'JljJfii& iJiiJmt:c,) r-m'tYilf-1-!V )//-1 ·nr(z:'Juo;od!p um'il'i?u::J'iJ.tCJJ >f11J?Ii 'i!unf unp ·oium'Jun{um'i?'o'u;ii.>"i!'u,mt lJ! .' lfD.Illlll nvJIJ J!JJlf Df?qndJJ .JlJlllf J nuqJ undnpv · nws·rum>j Zf/Jf.Jil>fll.? zmp lllliJn22w.J/lfUfW?>f.JIJ!q '>f!.t,(mw 'i!'un.to-'ihm.w lfn'ilu<Yp llllllJ>f t;n;npaq.l,if! : D}JciiJ.\'./,)£1 ·.w.ls "II)N f.IU(J ·n.t . .-own IW(jfl.m(J -6

•(t!f: Ll !liiJCfJJN ./Jllf/1~.1-!V: Lt/: f ltHI'JtHIJN-UIJ Ul!f.WZfV·.

lf/J.mr(\') llllf.\'IIJV '(Iff · J.mlimt un'iiu;)p 111/JJJ>j lfJJf'Jj7,J(jDq 'JJIII!Il'il'il'11ol' lfl'fUIJJj.ln!Cf unp 1!lll.mun y lf/Jf.\'l<jlllj.lll>fll.) : 'tJWs lfJJfflljllSIW npqtJ.)'.t£)(1 : l!Jn>j.t,)fi ·;1.1 lf!WIJ.Itljf fit[/ 1./JJ(/ -f.{

Page 62: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

-., Dari hadits-ha~its terse~ut di atas kita bisa mengambil beberapa istibath bahwa :

l- Hadits No. I dan 2 menya1akan bahwa m~meliharajanggut dan mcncukur kumis termasuk fithralt.

. ).- Hadits No. 3, 4, 5, dan 6 berisi perintah untuk menci.tkur kumis dan mcmelihara ,. ~ .i<tnggut secam mutlak, dan karcna scmuanya hcrsiH1t anwr bisa jatuh kcpada hukum

W<~jib.

3- l-ladits No. 7, 8, 9j io dan II, mcnunjukkan bahwa perintah mem~liharajanggut dan mencukur kumis itu karena 'illah , yakni dalam r:.mgka membuat pembeda dengan orang musyrik dan kafir. Maka d<llam hal ini tx~rlaku kaidah:

lA.1e 3 b ~ 3 th.ll ~ .J.J~ r&JI '· Ada tidaknya hukum tergantung pada ilatnya '· Kctika sck:1rnng orHng tlHi!lYrik dflil knfir han_yak ya11g bc(ianggut, mka ilatnya sud<1h

tidak ada, bcmrti periritah itu menjadi gugur.

4- Had its No .. 9 menunjukkan bahwa lbnu \Jmar salah ~·eorang sahabat yan; mcriwaya1kan hadits ag harus mcmclihara _ianggut dan mcncukur kumis, t~rnyat~L •nemotongjanggutny<t juga, meskipun tidak dipotong lubis.

S- Ha~iis Nu. iO, i i dan 12 memberikan per~jdasan tentang latar belakar.g atau bisa dikatakan '' Asbabul \Vurud " adanya perintah memelihara janggut dan mencnkur kumis sebagai upatya membedakan diri dari orang kafir dan musyrik.

6- Dcngan mcmpcrhatik:m hadits-hadits no. 3 s/d 12 menunjukkan bahwa yang termasuk 5 dan 10 fitrah itu dalam hal janggut dan kumis bukan pada aspck mcmelihanL dan mcncukurnya, rndainkan yang lermasuk ritrah itu adalah us~.tha

rnembedakan diri dari orang kafir dan musyrik. Usaha yang dilakukan di zaman Nabi saw. untuk mcmbuat pcmbcda dengun orang kafir dan musy:·ik bukan :1<1nya Jcngan janggut d<lll kumis tapi juga dengan hal lain, misalnya:

r ~ , • ,_., .,.. J}~-~~ l.~L-6.. L-~.a iiJI J J-'--'1 .J Jlj : Jij <\+,1\ UC iY _,1 i.Y. Jl~ i.Y. ~ UC

J_9\J y,l I- ·~lb. -J J ~- \~ · _j 0~ y ;,2;L{ . ../ r \,)-,... .,.. ~,... , '-...!:t..,... ~· ~ 'J ,.

" I )uri l'ct 'fu hin :.,:Vwldud hinll us duri hapuk1~m herlwta: her.wl>du /(asu/ul/uh sm1'.

herlwduloh kulill' dengun Yohticl!, sesll!tf!)!,UIII~~·a mureka slwlat denga,z tidok ...... .. I •.. : . ... I 1 I ..•• "'"· ••• ..... ! ... " /Tf) .IL .. 1 ' _,,_f / ,1. .•. /.lJI ·\.(/{ '/Jl{·/6 • -,, 1 )

ll/l. ... flit.ll'l.l.-lf .HUtlt(.(f t.ft.flt <H;f/t.ll/1 1/lCf t::I\U. . J 11\. • ./11 1 11 J/(.lliU { ~~till 1 'h L • L,-..1-t •

, ""~ • ...., II' ,.,

OJ- ~ .! , .a~ 'i 1..5 ) ,.., ,., """

~.a~~l\; ;_,;)H oi ; u-a .WI <JJ-'-'l.J Jl; : Jt.:i .; y,_y, ~l oc .... "-' ~.~(

u~ Y.l .J- r-A~~

4

..;..

Page 63: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Dari A hi Hurairdt ra. 8erkata : hersahda Nasululla/1 .wm•. ,\'esUI!f!:f!.lllu~va }'ulllld! dan Nashrani merd(a tidak mencelup (ramlmtnya), maka lwrlwdalilh .hmm d<'II.J.!IIII

mereka. /-II?. 1/)f]~rl/i/JJan ( A!-fhwm 7: .J(J(J No. 5./.Ju)

0 ,., ,/, _1/ .~ ., f1 _,.. ,..# ,., 0 / ~- , ;, " ~ / ; ,., ' / ..... ~ t

4__~J (.S"\.c. 4.J ~ ?' ~ ~ u.o ~~ u_y..»y, J_y W : ~lli ~lc. uc ,. ~ "' v ·.,~,-• ~ "" I....L;S" """"' "' " o/ .,.,,-,- .,; "'.,. "'/ l "·lf"' 'I 't: ~~··. · 511',(" "'"'"'"'tt::~ •-"'. \.;._:·.c:l •• "·"jl''~ lS.J ·o' J ;.Jfr.;"' I...S""""' ~ • ~~...u .JAJ u~ '~J uc- ~- ~ ~ J~

\.5 .)WI .) - I~ L: l J~ \;; ' ~t...:: f.i.:,GI ;~ I ;l.~J ' ; ~ ~ ~

lJari Ai.\yah ra berkata: kelika saki! nahi agak berkurang, befiaumulai menutupkan selimutnya ke wa}ahnya, jika merasa pengap helicm menyingkapkannya dari w•ujohr~va, lolu l•erkottt do/am kc(f(fttwt heg)lll :. ,\'<'mogp !a/mat Allah ditimpukw.• kepada Yalwdi dan .1\lashrani mereka met?fadikan kuburan para nabi mereka sebagai 111({\./·/·(./ bc>t•holi-hotdol> L·,., .... ·""" "'-" ·.:·······; ..... , ... ,!,., b,>rittktttl · f'-'f' Af-f:>lt 1•/J('{!'/. '.. : , . ~ ., .. _. ... , ... ,,.~ .... ,.~ f.~l.frtl.ll (1/(.t·,) (l{l(f )Ctlf~ 1/f(..fl.F\tf' n._.,J..__ -~ ... • J \,. } 1\

• (.~'hahih Bukhuri I : I 78 No. ./31)

Walla!nt 'almmrhish-showwuh .'

\a,ikmalaya, 8 Sya'ban 1423 HI 15 Oktober 2002 1-f

5

~..-;

Page 64: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

HUKUM MEMANJANGKAN JANGGUT DAN MENCUKUR KUMIS * Oleh: Wawan Shofwan Sh.

Sebenarnya masalah membiarkan janggut dan mencukur habis kumis bukan

· · ·masalah baru. Hal ini merupakan masalah yang terang dan jelas dengan dalil-dam yang·· . I

~

shahih dan shari h. Hadis-hadis-nyu secara garis besar dapat dikatakan sangat lengkap,

yaitu dengan bentuk , insyaiyyah dan khabariyah. Maka dengan dalii-dalil tersabut kita I

dapat mengambil kesimpulan bahwa membiarkan janggut dan mencukur kumis sampai

habis bukan lagi meruoakan oerkara muamalah tetapi sudah merupakan perkara ~; ~- .

taabbudi.

Hadis-hadis tentang membiarkan janggut dan mencukur kumis iti.l cukup banyak. dan

diungkapkan dalam dua bentuk:

a) khabariah (berita) ~ 0 co ,J ...... ... J / 0 0 ... :li- ... ... 'cD :1) Q ... /

!~UI ~.,ajJ ~/~1 ~~~I~ o~ ~-~ :YP .JJI ~ ~~ ~~_; y ~~ y 0 J ,i ,.. 0 0 ,.. 0 ... } ... ) .., ,., yl J... ... 0 J ,..,.,

,:WI ~~ ~WI )-1: ~LII ~ __,,~~.~-· .. LII :!)(' II ~I ,:~1 . ('II \0 c.'

~ ~ ~ J ~ ~ J ~ . ~ J ~ ~ J .r-- J ~ - ~J r ..r.' ~-

Dari Aisyah dari Ras,ulu//ah saw./ "Sepu/uh yang termasuk fitrah;mencukur kumi~

memotong kukt.-~ · membersihan kotoran-kotoran badan/ membiarkan janggu0

menggosok gig~ berkumur-kumur, mencabuti bu/u ketia~ mengh1lan;;an bulu

kemaluan/ dan b::rcebok . "

Hadis ini diriwayatkan oleh Muslim, Shahih Muslim syarah An-Nawawi, juz III:147; Abu

Daud, Sunan Abu Daud 1:21; At-Tirmidzi, Sunan 'At-Tirmidzi V:85; An-Nasai, Sunan An­

Nasai, juz VIII:501; Ibnu Majah, Sunan Ibnu Majah !:188; Abu Awanah, tv1usnad Abu

Awanah !:190-191; AH:3aihaqi, As-Sunanul Kubra !:36; Ahmad

Hadis inl disampaikan pula oleh sal1abat Amar bin Yasir riwayat Ahmad, Abu Daud, dan

U)nu t'-1ajah, serta sahabat Ibnu Umar riwayat AI-Bukhari (Tuhfatul Ahwadzi VIII:38)

b) Insyaiyyah (amr atau perintah) "" J t"' ... J -;. ... ... . ~ ... ... (!) ,:1) oil ...-:

:...1111 .•·1 '-"(~'Ill .• IJLi~l~" ~.J..II !~_..~ :'\1.~ ~~)··I· ~ r J . .J.r-- ~ r--J ~- ~ c..p- Y .r>- c..r. Y ... ... ,.. ,.

Dari Ibnu Umar dari Nabi saw. beliau bersabda/ "Cukurlah kumis-kumis dan biarkanlah

jr.mggut-janggut "

Hadis ini diriwayatkan o!eh Muslim, Shahih Muslim syarah An-Nawawi, juz III:146;

Ahmad, AI-Musnad II:233; An-Nasai, Sunan An-Nasai, juz VIII:504; At-Tirmidzi V:88;

• Makalah ini disampaikan pada Sidang Dewan Hisbah di Lembang

:. ...

Page 65: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Abu Awanah, Musn~d Abu Awanah 1:189. Pada riwayat Abu Ya'la (Musnad Abu Ya'la

X:105) dal! An-Nasai yang lain (Sunan 1\n-Nasai, juz VIII:504) dengan redaksi

sebaliknya: ""' ..... , (,.. y/ .J. t

· y )~I l_,k-1 j ~I \~1 '

~ ~ Biarkan jariggut-janggi.Jt dan cukur!ah kumis-kumis.

"

Sedangkar; pada riwayat AI-Bukhari (Fathul Bari XI:543) dengan redaksi: 'JI • .J. ("" ,.. ..... )

~~~~~3 (~_,:~11N1

Cukurlah kumis-kumis sampai habis dan biarkanlah jar.ggut-jc:nggut

Adapun pada rivyayat-riwayat yang lain, yakni Muslim, Shahih Muslim syarah An- ·

Nawawi, juz III: 147; Abu Daud, Sunan Abu Daud III:289; Ibnu Hi ban, AI-Ihsan VII:407-

408; Malik,·Tanwirul Hawalik, juz III:123; Abu Awanah, Musnad Abu Awanah 1:180; AI­

Baghawi, Syarhus Sunnah XII:107, Ibnu Umar rnenyatakan: Yl ,... ,. .... .,. t :;; ,.,. ,... .., S~ a ..... ... "'t

::_111 ~I u ("'•II U~L "I~ 1~ .. ~ .JJI (_.. t.i!JI J .. 'I ~ ~ ,J . J ~ ~ •. /" r-- J '" ~ ~ y.) 0 .... ,. , ... .... ,.,

Bahwasanya Rasulullah saw. memelintahkan agar mencukur kumis-kumis sampai habis

dan membiarkan janggut-janggut.

Bahkan pada riwayat Ibnu Jarir ditegaskan dengan lafa~ ( ,. / ... .... ' .J. ... ,... ,. ... ...... ,; (. .... ... ,.. .J. ( / / ....

-''1 ~ - ~ <'t ~~ J•.. Jw -· <' · C.S C 1·- 15"1 Ut.; 1., w'~l ·.' 1w ~ /" ~.) ~ .r".) 0 .r"'": 0 - - . .) --4-! / --4-! / if v .. .... . .... .... .... ... ....

-\:\ ii (,5.)Ydl ~).J-~l:::, ~J ~ :~~

Siapakah yang memelintah kamu berdua atas hal ini? Keduanya menjawab/ "Tuan

kami/ah yang memerintah ini yaitu Kaisar~ Rasulu//ah saw. bersabda/ 'Bahkan Tuhanku

teiah memerintahkan aku untuk membiarkan janggutku dan mencukur kumisku. Ill

Di dalam riwayat-:lwayat !a!n d!terangkan sebagai ber!kut :

........ )( Q) :;:;,.. ... OJJ ::J .JJJ ,.,..,. ......

u I~ ::JI ! .• I '. ··~ ·." l\ I ·It_;:. ~- 1:n ~ .JJI . I'~ .JJl J .. j\.9 Jt.; ~' J •

0

\ • '

. _) J r> u:;' ~ r~ ~ J ~- ~ - r.) ~ J. J ' ' /

'II Jo !'

-~Jb- * ~II}JI~~

Dari jbnu Umat; Ja m2ngatakan, "Rasulullah saw. Telah be,-sa!Jda, 'Berbeda!ah kalian

dengan musynkin1

cukurlah kumiE-kumis dan biarkanlah janggut-janggut Ill

'Ill .J 0 f"' _.. ...-. ) .J. c;i ,., "" .,._ ;;;J " .J ) r r _.. ...- ..- ,.- ) (.

" ~\ 1_,_-.>·)J <-:-')j:JI IJ~ tL J 0 .J.li ~ :Jjl Jy .J JL; Jt.; ;;~ (.$-1 ~ / .. /

,.,. ) 0 .J

-r: \tv (,5J_,:JI c_P,~ o\3.)- * U'~l 1~b:.

Page 66: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

/•,

Dari Abu Hurairah r.a., ia mengatakan, H Rasulullah saw. bersabda, 'Cukurlah kumis­

kumis sam pal habis dan biarkanlah janggut-janggut, berbeclalah kalia'n dengan Majusi. IH .

· . Hadis-hadis ini jelas sekali memerintahkan agar kita berbeda dengan orar.g-orang

· musyrlk termas~k orang majusl, antnra lain dalam urusan memanjangkan janggut dan

mencukur kumis. Maka 1dapat dipahami bahwa orang-orang musyrik antara lain orang­

orang majusi memanjangkan kumis dan mencukur janggut.

Berdasarkan perintah Allah dan Rasul di atas, muka janggut itu wajib dibiarkan dan . termasuk memelihara fitrah. Bahkan· nilainya lebih dari sunah-sunah fitrah lainnya,

karena jika pfida memotong kuku, mencabuti bulu kgt!ak, dan lain-lain nilainya hanya

" kebersihari, sedangkan pada membiarkan janggut dan mencukur kumis nilainya adalah

khilaful musyrikin. Adapun nadis~hadls yang berbentuk khabariyuh terangkat menjadi

insyaiyyah. Oleh karena itu kesimpulannya tiada lain bahwa membiarkan janggut

hukumnya wajib dan mernotong apalagi mencukurnya sampai bersih merupaka:1 dosa

besar dan pelakunya wajib bertobat. Demikian pula dengan memanjangkan kumis.

~!.

Page 67: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

-DEWAN HISBAH PERSATUAN ISLAM (PERSIS) r~];</~~-;~1'~' ~~2~\~

.b.;~\~ if~!i.)~")i~ Jl. Perintis Kemerdekaan No. 2

ielp. (022) 4220704 Fax. 422070L 6ANDUNG 40117

/ v- .y•;:r /• /

DEVv AN HISBAH PERSATUAN ISLAM

Pada Sidang Dewan Hisbah IV

Di pesantren Persis Lembang, _12 Sya'bcm 1423 H 19 Oktober 2002 M

Tentang:

"ISYARATTELUNJUKPADA DUDUKANTARA DUA SUJUD"

' ~)\if)\.Jl\~

Dewan Hisbah Persatu:::n fslam s~felah:

MENGINGAT:

I. Hadis-hadis Wail bin Hujr tentang isyarat telunjuk pada.

a. Duduk secara mutlak, antara Iain

~J~lt!.~-~

1/ .... 0.,. ,.,._J :;).,., / ~ I1J' / ........ ,..,. ;;:! /

~.; J>?Lj ~~ ~ , tL J ~ .&1 ~ .&1 J~.; o'>~ ~ ~ J~ ~~ ~- J. ~~Y~Y / / / / .~ ... /

/ .... / / /. .... / 0 .J.... / / ,;;.,. / / 0

-:•_ Jlj oh~ 1::.. ...... ey, w· :G.. !::.::,_ d -'lj d' o..W 1:-.. ~· -'q ~)' ~ ~. ~· -'q ~ ~~ ~ lS"""' ~ ~- .r: J"""") iS~ ~~· J) ~~ ~ ~iS~ ~))iS~

" ~ ! ... J // .... J ,.: .... 0 ... / t / / J

..l~i oiJJ- ~; ~~~ 45'~ ~1) ~I 2.) ~ -~ Jb-J ~~~ ~ 0 ~ ~ - .) 3b .J-!i J JWIJ

De.ri Wail bin Hujr bahwa ia berk~ta ter.tang salat Rasulullah saw.,"kemudian beliau duduk, maka beliau menghamparkan kaki kirinya dan menyimpan tangan kiri diatas paha dan lutut kirinya, dan beliau menjadikan ujung sikutnya yang kanan diatas paha kanannya. Kemudian beliau mengge11ggamkan dua jarinya dan membuat lingl:aran, kemudian mengangkat telunjuknya dan aku melihatnya menggerak-gerakannya, beli~:!u berdua dengan itn" H.r.Ahmad, An-Nasai dan Abu Daud.

b. Duduk tasyahhud, antara lain

~~~ ~ J J.:fir ~~~.~~~ ~ ifi;,-~ ?i ~~ J~~ ou~ J1 0j;ti jti P. J.l J-... _,. ,.. r _,. ~ ,-,..

0 ~# ,.. 0 ,. / 0 ) //

- ~.L_;JI 0 \)J -~\ ~J ~) <..5~: .. )1 o~ ~ ~ <..5~·.) o~ 2)~ ' ' '

Dari Wail bin Hujr, ia berkatal "Saya benar-benar henctak m~lihat salat Rasulullah saw. Ketika beliau duduk, yakni umuk tasyahhud, beliau menghamparkan kaki kirinya dan menyimpan tangan kiri yaitu diatas pahanya yang kiri dan menancapkan kakinya yang kanan" H.r. At­Tirmidzi

c. Duduk antara dua sujud, amara lain

~ ~~~ ;.j~~ ;G:J\ r{Q~ .. \ '~ ~ ~ ~~e) ~ ~ :;s\ ~c jti ~ J. ~~~ :;-L - !....?,.,. .. ,.. :: ,. ,.,

~~~( ~;:b- ;J.l ~; ~"~ ~~ ~ ~\ ~ J~ ~ ;~~~ t:~~ (!~ ~ ~~ t:~~ :s-o .,. ,. ,.. o o ) ,., o .J ..- .,-. J _.o 6 / ..- 6 ,. ,. ,., .J

. '-~~I ~I_) ~JJ ~; .. ~11 ~.; ~ <..5; .. )1 o~ (.~J ;:_; <..5~14.:-J J>?\j ~ ~ ' ~

Page 68: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

::--/"''" nJto)DMn

~SATUAN ISLAM (PERSIS) ,/"'Jr. Perfntis Kemerdekaan No. 2

lelp. (022) 4220704 Fax. 4220702 BANOIJNG 40117

~,';',-' r '·';;,f.~

· ~s· "l.f'·· .'l t::·.

'·.J~<';,;4'.(//·~~~Jkt"-."e.;1\,K V. \ • .J / '\/

' ' ..fl YL ~1'!1\l~·~ ~ \>-I-I ~v- '-' ''":.-v•-'?7: ;~·:'::.. ....-1 ~ v / I ~:i~·~~.<~;'('~~:~ r • / /

,.,.. II~P ~.

.6~\~ if~~~~~~

~J~l&~~

;,:t_; ~~ ~ ... : .uut:¢i "•L..-- · --~--, t.o ... j, L:. 'r:~u,·----..... ~~~: ... -- tii ... : ~---il ck ~ t" ----· f- ~<J ~./ <...> ~~. ~JJ ----· .. J t" ~ ----

- "' ""' / .'

• ..I -- -- . - .M'--1 ciJJ -· ~~I >-1~

· dari Wail bin Hujr,"Saya melihat Nabi saw. bertakbir, maka beliau mengangkat kedua tangannya ·keuka takbir,' yaitu memulai salat, dan mengangkat kedua tangannya ketika bertakbir, dan hendak ruku dan ketika membaca sami'allahu Eman hamidah. Dan beliau sujud, maka beliau menempatkan kedua . tangannya sejajar dengan kedua tclinganya, lalu duduk dan menghamparkan kaki 1 kirinya dan menempatkan tangan kirinya di atas Iutut kirinya dan menempatkan sikut kanannya di atas paha kanan Ialu berisyarat dengan telunjuknya d,an menyimpan ibu jari melingkarkannya atas jari tengahnya, dan melipatkan seluruh jarinya, lalu sujud dan kedua tangannya sejajar dengan kedua telinganya. Hr. Ahmad

MEND EN GAR:

1. ·· Sambutan dan pengantar dari Ketua Umum PP. Persis KH. D.·s. Shiddiq Amin, MBA

2. Sambutan dan pengarahan dari ketua Dewan Hisb&h KH.A Syuhada

3. Makalah dan pembahas&n yang disampaikan oleh: 1. K.H. M. Ramli, 2. H.Wawan Shafwan

4. Pembahasan dan penilaian dari anggota Dewan His bah terhadap masalah tersebut di atas. u .

MENIMBANG:

I. Riwayat tcntang isyarat pada duduk antara dua sujud hanya diriwayatkan oleh Abddurazaq dari

Sufyan At-Tsauri.

2. Riwayat Abdurrazaq dari Sufyan At-Tsauri berbeda deugan periwayatan rawi-raw1 tsiqat lainnya.

3. Muhamad bin Yusuf AI-Firyabi perowi hadis yang tidak menerangkan sujud setelah isyarat Iebih

di dahulukan daripada Abdurrazao yang sama-sama menerima riwayat dari Sufyan At-Tsauri f- . -

4. Perlu adanya kejelasan tenta.'lg kedudukan isyarat pada duduk antara dua sujud.

'MENGISTTI\ffiAT:

1. Isyaret telunjuk hanya disyariaikan pada duduk tasyahhud

2. Tidak ada isyarat telunjuk pada duduk antara dua sujud

Demildan keputusan Dewan Hisbah mengenai masalah tersebut dengan makalah terlampir.

.. . \

~~ J rY.~'fJ .ff-~ l. Jl ~~~ ~~ :~\

Ketua

~1 KH. AKHY AR SYUHADA 1\TTA'Tt. 1/"""'-"

Bandung, 12 Sya'ban 1423 H 19 Oktober 2002 !\'~

DEWAN IDSBAH PERSATUAN ISLAM

Sekretaris

~ . DR. HM. ABDURRAHMAN, MA

Page 69: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

/'

POSISI TANGAN DAN lSYARAT PADA DUDUK ANTARA DUA SUJUD

Oleh : Wawan Shofwan Sh.

.;;.

Tidak teriadi perbcdaan pendapat tentang posisi atau letak kedua tangan pada duduk antara dua suj~ld. yaitu dengan menempatb' ... "'l ta .. 11gan kanan di atas ujung paha kanan dan tangan kiri di atas paha kiri. r>enempatan kedua tangan ini sama dengan ketika duduk pada tasyanud awaL , - - - - -

e 0

_, ,.. .,..tJJt.P ,...,,

I . · I ... "" f l \ • !. ( -:_ ·, 1 ,.. t t ..... "' o: t : t ~ .....::>:-?' . l> ./"'""-..)' :~ ~ U\.A...P~ .....vc:> '-'U

dan apabila duduk heliau duduk tuma 'ninah pada paha kirim;a" H. r. !vfus/im-lmam An-Nawawi mengatakan,"

::fl;, / 0( /. /"' f \ fl '"· ':. ::'(! ~ I

0::"',

0 ;..~ (I "' o...- .. , .,. -: I · .. 1 . 0 ""

U).J' ~·if .J'l.J.!~' Lr.! ...uu> I...J~ ~ / . , ...... ,.

Maksudnya iafah apabi!a beliau dudu/<: pada duduk antw·a dua st~iud a/au pada ·rasrahhud awa.'" S'yarah Muslim An-Nawawi, 1 V: 212 . .

/ ..... .,. /

• ' • ;I ' II 0 I 0 ,. • ; 0 I' • I . -'"''•\· _ .r I>~ I~~·",_{,.,

...v.s ' v .).) 1...> ~· '-'' • .) lS• u ' .• .._~.,. ·~y ...

.... dan apabi/a en;;kau ducluk rnaka duduklah di alas kaki kirimu. (1-f.R..Ahmad)

0 / 0 ,• / 1 j 'II 61 ,.. ' .::- "" / ,... ,.;(

-.0~: .. ) ~.) <..-;:,?u :c..~~:·~~~ J ;r'- ~~ ~ ~:J1 0 1.) ~~ _;,:- J. ~~):;.. ,.

·7..- ~~~ t-'"' "".~ .... .J_of_.. "'r,; oJ ~--- 0 ,o"' t ,.o.{ :... ~1"' ~h..- ~ 0 1~ -'f"' J«..-o f Jl,..,

~ <Vii U.J""".) ~ ~ . 1.)1.-"' -:J~ J. ~ ~ ~J - <..5-~'J _, )'-' Y.' J ...A..<>...>-1 O')..J

t"'o; ....... ~,.,." .o(tt ~ ... ... oJ(t.J,,.:",...,~ ... ~ .... ::"..-..-:,~~~ ... f..-"' oj..- ~~ . ~ v...J...-.,. J '/' .J .:~ • ~ G _r"'-:!' .v.l.; <--;;. _; ~ J ..h.; ~ ~ J ~ .JJ,

Dan dari Wail bin Hujr, hahwa ia melihat Nabi saw. sedang sa/at dan beliau sz~jud kemudian duduk dan menghamparkan kaki sehe/ah kirinya. - (H.R.Ahmad Abu Daud dan An-Nasai. Sedangkan hadis di dalam riwa};at Said bin Mansur, ia mengatakan, ",)'aya sa/at di belakang Nabi saw. talkala beliau duduk dan bertasyahhud, be/iau menghamparfcan kaki sehelah kiri dan mendudukinya .

~... , . ..- ~ ..... ,.; _, ~ 1... ' 1 ~. t! .. ~ o_ ~(-· ~ ... o~ ~ ... ~ , ~~ >-W~ l:-WLJ s-··:~~"'' •·_;d.,_, '.r'·· u'··

... ..- 'J .... ,.,.,..,. to""

0)'.S y uP~\ J~ ..J JliS · JG ;;; "'s-~i 0t_' . ~

.LJ.:dl .. :A~t5- oWl-~ • ... / J

~

Dari Abu Huraaah, ia berkata, "!?asulu/lah saw. Ieiah melaraf?J~ aku dari tiKa urusan (di dalam sa/at), "Mematuk-matuk seperli mematuk-matuknya a}:am, duduk -ik-a' sej7erti duduknya at?iing, dan menoleh-noleh seperti menolr;h-nolehnya musang". H.r. Ahmad.

Duduk lq-a', yang dilarar1g ialah duduk dengan menempelkan kedua bokong ke bumi, kedua betis di depan, dan menancapkan kedua tangan ke bumi. Maka dengan demikian agar tidak menyerupai cara duduk an_iing. kedun tangan disimpaP di atas paha.

Adapun tentang bentuk tangan kanan, terhampar, dikepalkan, isyarat, setta tentang tahrikussababah telah muncul perbedaan pendapat. Se_jauh pengan1atan penyusun tentang hal itu tidak kurang dari empat rnacam pendapat:

pertama, yang menyatakan bahwa tangan kanan dihamparkan di atas paha kanan tanpa dikepalkan dan tanpa isyarat dengan telunjuk.

Page 70: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

, kedua, yang menyatakan bahwa tangan kanan disimpan di atas paha kanan dengari isyarat telunjuk, tanpa dikepalkan dan tanpa tahrikussababah.

ketiga, yang menyatakan bahwa tangan kanan disimpan di atHs paha kanan, dikepalkan, berisyarat tetapi tanpa tahrikussababah

keempat menyatakan bahwa tangan kanan disimpan di atas paha kanan, dikepalkan, beris.yarat disertai tahrikussabahah "

' ~

Sejauh penelitian penyusun pendapat pertama berdalilkan hadis-hadis sebagai berikut:

o.J ,.. ... ,.L .; ;' ~" "'-' a '.J "'..-" ,; ""

~ 1;.._ ~:1; / /. o')C:JI . / ~~ 1~1 ~ (.. .J.;.. -Sll 1/- .&1 J " · \5' : Jti //" . •1 . /-, • • .) <..S"""' /. • C:;:P j c.,/. ~ • r--- J '. ~ y _, u ~ J. if

,• ~· ,• ,· .. . ,.; _, o J , o J ,., ., .... ,, $ (). 1 ...... ..-

(."1~ 1/.L G' J 1:::. '" "II 0:1; '1-:. ~Jj 1':.~')1 I~. -II ~...:JI ~~ /. ~ ~ • u• J ~ r..5 _r"'-::1 .J ~ i~ • (,?':!. ~ (,5 • • e:: .JJ ... "" ~ .

Dari llmu Umar, ia mengatakan, " Uasululah saw. i.lu apahila duduk pada sa/at heliau menyimpan kedua ta.'1gannya di atm: kedua /ututnyci, dan he/iau mengangkat telunjuknya yang sebelah kanan dekat ibujari, dan beliau berdoa dengan itu, dan tangan kirinya di alas lututnya menghamparkannya di alas lutut.

~) t ....... 0 .... ... 0 0),.. ... ,; ... ... / / ..... 0 / /

~~ ~~wl :.;0J c/,.)1 o~ ~~I~ c:~J o)C:JI ~ ifb.- 1~!0l5": ,Y2ol ~J. / ' / ... ,..

· ~ J .u--i L~IJJ - r..5; .j ~ ?~~ r~)ll ~ ~j ~~ ~Gf~ '~ Di dala_m _lajad la;n: Keadaan Rasululah apabila duduk pada sal at beliau menyimj;an tangan kanannya di alas paha kanannya dan beliau menggenggamkan jari-jari dan berisyaral dengan telunjuk, dan menyimpan Iangan kirinya. - H.R.Ahmad,Muslimn dan An-nasai-

~-.) j:fiu ~ ~,;, f:M~ 0 ~~ ~ ~~ J~~ :;;~ ~:;P ~ J~ :Gf ~- J. y1~:; , ... ~ .. ~ .... _,.

... .... ... , .,._ ... ... 0 ,J ,.: ... .... ;;»,; ... ... 0

lS -:c,. ~~~ 0~ ~ ~~~ ~".r: b.. ?-J r..5~· .) .y;s-.JJ o~ ~ r..5;~1 ~ 2 }J 0;..) , ... ,

). < ,- ~ .,._.. ,._ .J rJ;O r ,... ! ,.. ""J

~j oiJ_;- . 4---: ~~ 45'~ ~\) ;;~i eJ' ~ ,4.iG- Jl~ J ~wl 0-: ;q ~~ ~ / ' /

- ;) JI:J .)-li J l::~WI_,

Dari Waii hin Ht(/1' hahJI'(J ia herkat,llentang kadiyai sa/at Rasu!u//ah saw., "kemudian beliau duduk, 1aaka beliau numghamparkan kaki kirinya dan menyimpan tangan kiri diatas paha dan /utut kirinya, dan be/iau menjadikan ujung sikutnya yang kanc:n diatas paha kanannya. Kemudian beliau menggenggamkan duajarinya dan membuat hngkaran, kemudian mengangkat tehll?iuknya dan aku melihatnya menggerak-gerakannya, beliau berdoa dengan itu. (H.R.Ahmad, An-Nasai dan Abu Daud.

Hadis-hadis ini menunjukkan duduk pada tasyahhud bukan duduk antara rlua sujud, oleh karena itu kata-kata

;~1 ~-ifh 1~1 0~ / .. /

apabila beliau duduk pada sa/at

Maksudnya ialah apabila duduk pada tasyahhud (tahiyyat) dan tidak tetmasuk duduk antara dua sujud. Hal ini diperkuat dengan keterangan antara lain sebagai berikut :

Page 71: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

0 ...: ~ ·" .,. _, _, _, 0 .....: ,.. _, .,.

... o~ ~~ ~) l~ ~ 1:,1J ~I ~ J <5;,~1 ?. J J.P ~ ~)\ ~ ~ 1;.~ _, .. .,. ,.. .,. - _,

Apabila· beliau duduk pada dua rakaat, beliau duduk di atas kaki kiri dan menancapkan kaki kanan dan apabi!a duduk pada tasyahud akhir .. "H.r. Al-Bukhari.

Dengan demikian isyarat telunjuk ketika duduk hanya ada pada duduk tasyahhud, baik awal maupun akhir. Adapun posisi tangan pada duduk antara dua sujud adalah seb(:'!gaimana pada tasyahud, tetapi dibiarkan terbuka tanpa dikepalkan dan tanpa isyarat. Hal ini agar tidak menge!jakan duduk iq-a'yang tetlarang.

Adapun pendapat kedua, yang menyatakan tangan kanan di simpan di atas paha kanan itu dengan isyarat telunjuk tetapi tanpa dikepalkan. Berdasarkan hadis-hadis di atas (pada pendapat pettama), hanya saja tanpa digerak-gerakan karen a menyatakan daif terhadap , hadis Wail bin Hujr riwayat Ahmad, An-Nasai dan Abu Daud, karena melalui seorang rawi bemama Ashim bin Qulaib yang daif apabila meriwayatkan hadis seorang diri.

Adapun dalil yang menyatakan bahwa isyarat dengan tangan tidak dikepalkan terrlapat hadis scbagai berikut: -

o..J,.. ,..,.._, ,.. ,.. ;;a,.. .... ~ :P ,.J "'"'"' ,..,.. .

~ ~:;s-·J ~ ~~ 2 J o)WJI J ~ bl tL J ~ 4\JI ~ .\1ll J:~ J JlS" : Ju ~ J,i J ,. ;' / . / /

t. .... .... 0 .J ,.. 0 ) ,.. ,.. ,.. 0 :P 0 l ,,.. .... ...l.?-1 ~I - \':. oi:::, 1/. L L d \;_ / o )11 o::.G' , \~. · ~~ 1':. ~'\f\ I~ o ~11 ~- )11 ~~ / ·

)J ~- ~. //' J ~ c.S~ -J ~ ~.~} <.F <.F ~~ . (:!.JJ

~JI

Dari lbnu Umar, ia mengatakan," Keadaan Rasulu/ah saw. apabila duduk pada sa/at beliau menyimpun tanwrnnya di atas kedua /ututnya, dan heliau mengangkat telzo?fuknya yang sebe/ah kanan dekat i!n: jar( dan beiiau berd(Ja dengan itu, dan Iangan kirinya di atas lututnya menghamparkannya di atas lutut.

;;)~\ . / ~ 1~1 <S '-' < / " /

Apabila duduk pada sal at

Duduk pada salat tidak hanya dibatqsi duduk tasyahud saja melainkan mencakup duduk antar& dua sujuj. Hal ini sama dengan kata-kata:

~ J. ~J ~\ o\)J .•.• ;~ ~ \~l <f ,1, J~~ J~ - ~ /

Nabi saw. apabila duduk (di da/am sa/at) beliau berdoa ... " H.r. Al-Baihaqi dan Abdubnu Humaid

Karena pada ketiga dud11k itu Nabi saw berdoa dan cloa Nabi itu bersama dengan isyarat telunjuknya. Adapun yang berbeda adalah doa duduk tasyahhud dengan doa duduk antdra dua sujud.

Adapun pendapat ketiga dalil-dalilnya hampir sama dengan dalil-da!H pendapat pertama dan kedua. hanya saja ditambah dengan dali1-dalil sebagai berlkut. : ·

........ .... ,. / .... 0 ,. .... .... ,.,..... ("' ,. • 0//~, "-..l"' \\//,A o//:;;.,/o o,,/,/'?"' ~:;;. ~ o o.' o~\ o/ .·,., _____ jo.<~.J..l..:~ Jo_)'\...,a.) ~~ · '- <~.~..\.:~-~ L) ·\ .. I· · J ·>-v.;---;; /' " l...) l... ~ _r.-' ~ ,- .. ~._ J - v . <......---:: J • ~ J. . U

.... .· .... -;; "" ,... > -'l / 0 • / ) )., ' / ,•/ • / • • - -· r'

~ ~)\ Jj;_ ;.if.~~ :i~) o~\:>~- ::;..~ j)\ ~-" J!j 0.:-;~ ~~~~ 2 J) (!') -~ ;.if. 2 J) ~5:; ,. .... ,.. _,.,. 0) .... ) _.,,... 0 .... ,. 0/ ....

o~ ~ ~~ ~IJ) (_~ JJ c> ;..}1 9 J J~ 0~\\ o~ 2 J) c>;..}l ~ J J:-?~ ~ ,; , . ....

Page 72: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

.;;:.

· ;IL; ;lli ::..s\S'~ ~ ~ ~l~f ;c.. A~ ~)1 JP r~)'l 2~~ ~(~ .. ! ~G~ ~ A1 ' ,. ... ...

, . 1 o.·" I 'i. A • : '1 : .;..;......;,\ - .W~I

,.~

Dari Wail bin Ht!jr, "Saya melihat Nabi saw. bertakbir maka beliau mengangkat kcdz,a tangannya ketika takbir yakni memulai sa/at. dan mengangkat kedua tangannya ketika akan takbir dan mengangkat kedua tangannya ketika akan ruku dan mengangkat kedua tangannya keuka membaca sami 'allahu liman hamidah dan bersujud lalu me!etakkan kedila tangannya sejajar dengan dua telmganya, lalu duduk dan menghamparkan kaki kirinya dan menempatka1.1 tangan kirinya di atas ·lutut kirinya dan menempatkan sikut kanannya di at as paha kanan lalu bt!risyarat dengan telunjuknya dan menyimpan ibu jari di a.~as jari tengahnya,' dan melipqtkan se!uruh sisijarinya, lalu st!jud lagi dan kedua tangannya sejajar dengan kedua telinganya.

gJJ t ...... ' 0 ... ... 0 ;rJ... ... ,; '" ... ... ... ... 0 ... ...

+X ~~~ ~) ~\ 0~ J~ ~~ ~ 2) ¢")(,a.ll ~.,i ~ 1~1 0\5' : fUJ ~) . / ... / ...

. ""~n ..... JIJ ~ J ~~ oiJ__,- 0~1 ~ 2~~ r~YI ~ ~~ ~,0~ ~G~~

Di dalam lajad lain: Kr:adatm Ra<:ulu!ah apabila duduk pada sa/at beliau menyimpan tangan kanannya di ata~· paha kanannya dan beliau menggenggamkan jari-jari dan berisyarat dengan te!unjuk, dan menyimpan Iangan kirinya. - H.R.AhmadMuslim dan An-nasai-

~ fl\ ~" ; j,. ti o. J . o ~~~· o." ~~ o." s. o ·~ o." OL:~., lJ"A·l "\"·'"!\ ~ ~ . _) ~ J if) y "~· y ' ~ d ~ y " _r.>- 0 _) ..r' .

_, ~ ... ... ,.. :::- .,... ... ... ... _,. J ... ... ... ... .)- ~ ... ... ... ... .J ....... ... .J ...... •• ...: ......

:.r--__1;,. ~ : Jt.; (! _; o\~ ~ ;}J\ ~ Jt.; ~~~ ~ ?' ~ ~ "_? ~ ~)G.\1 J ~li 2) ... J ... ... ... ,.. oJ ..- .J ..- o ... _,. o....-

~ :-o.JII oW 1::-.. :"."11 ·~1 ~ ";...)1 6 1::-. ,.o Jll o::G' "". ~ ".:..JI ~ ~,-::·~ I ~ ,. " " 1..5"" ~ -'. ) (.5 ~ ~ ,. ,.. --' l.S""'. 0 ~ ~ ~) { (.5- ~ ~ u ? ~... J ,..,,... _,J ( ......... t .... ... ... ...... / (

>-\.i___;... oi::G'CJIS' ~~ ~ <Uu~l ",L..,- · "~ 1...".)\ 1.:.. 1-:. "~~::. ,-:,~\JI ""· ~G Gl " ~ ) !_ ""~ J.. ~) ~ 1..5"" ~. ~ i~,.t ~)) ,.,. ' ~ _)

o,.J I . .W~\ ,.~

(kata) Abdurrazaq, Sz{fyan telah ntf'!ngabari kami dari Ashim bin Kulaeb dari bapaknya · (Kulaeh)dari Wail bin· Hi{jr, "Saya menemani Nabi saw. maka be/iau mengangkat kedua tangannya ketika takbir, kemudian ketika bertakbir. La!u ket/ka membaca sami 'allahu liman hamidah mengangkat ktJdua tangannya. fa berkata lagi, lalu dudul dan menghamparkan kaki kirinya dan menempatkan tangan kirinya di alas lutut kirinyii'-1an menempatkan sikut kanannya di atas paha kanan lalu berisyaraz dengan telunjuknya dan menyimpan ibu jari melingkarkannya atas jari tengahnya, dan melipatkan seluruh sisi jarinya, !alu SZ{jud lagi dan kedaa tangannya sejajar dengun kedua telinganya. AI­Mushannaf 11:68-69

Kedua had is ini s~mg<tt jeias menunjukkan cant duduk an tara dua sujud, yaitu dengan cara , menghamparkan kaki-kiri dan mendudukinya dan menaucapkan kaki kanan dengan jari­jari menghadap kiblat, lalu berisyarat dengan telunjuk serta membuat lingkaran dengan jali tengah dan ibu jari serta melipat (mengepalkan dua jari lainnya). Mal<a dengan keterangan ini dan keterangan .. keterangan pendapat pertama dan kedua, jelaslah bahwa cara duduk antara dua sujud dan duduk tasyahud aw?.l sama hingga berisyat dengan telunjuknya.

Adapun pendapat keempat sama dalil-dalilnya dengan pendapat ketiga, hanya saJa ditambah dengan hadis sebagai berikut:

Page 73: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

.., ,.. 0.,.. ,-) 4'0<*' ... A_ :P' ,..,.., ,.., ...... ,.,.,:- /

~.) J-?l__j ::w ~, t-L J ~ ~~ ~ ~~ J~.) ;;)G, ~ ~ Jl.$ Z1 F J. ~~J;;:. ,.. ""' .... "' ~ ,.. /

.., ,.. / ... "" ... ... 0 .J,.. ,.. ... :;l/ "'... 0

:o_ "11 oW r;:_ ~ •\11 wo :b- J;;_ ;O .. 11 ~ oW ,; ;O -'11 ~ //. ~· -'11 ~ /' ~ ~ ~ // .;-: J 0.r-"7' ;;• .)J /// ~ 0~ (::P JJ 0~

...L.-.rf o\JJ-J. w E , I ..,,.. ,.;_ .J ,::. .,.. 0 ... ,.. t / .-'. ..J.

.--4--! ~~ ~~; ~~) ~' e.)·~ ,~ JG-J ~~~ ~ u2 ~ ~ "' / / /

- ~Jb y.f J JWIJ

Dart Wail bin Hujr bahwa ia berkata tentang sa/at Rasuluflah smv., ", lalu duduk dan beliau menghamparkan kaki kirinya dan menyimpan Iangan kiri diatas paha dan lutut kirinya, dan beliau mo/rJadikan ujung sikutnya yang kanan di atas paha kanannya. Kemudian beliau menggenggamkan dua jarinya dan membuat lingkaran, kemudian mengangkat tehu?juknya dan aku melihatnya menggerak-gerakannya, beliau berJoa dengan itu.(H.R.Ahmad, An-Nasai dan Abu Daud

Dan tidak didapat keterangan yang secara khusus· membedakan pada duduk an tara dua _sujud dengan duduk tasyahhud.

Penyusun ce11derung kepada pendapat keempat, yaitu bahwa tangan kanan disimpan di atas paha kanan, dikepalkan, berisyarat disertai tahrikussababah

0

;,..

Page 74: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

ISYARAT TELUNJUK PADA DUDUK ANTARA DUA SUJUD M. ROMLJ

... &dits-;;hadits yang merisyari'atkan isyarat te!unjqk pada duduk ketika snalat, ada tiga jenis. · ·

Pertama: , Padanya tidak dijelask~n, pada duduk yang mana d.isyari'atkan isyarat telunjuk itu.

Diantara hadits~haditsnya :

~ ~' 0-'-~ &.' ~k t;j~: Jli I-=:~~ II&.-'~ t ~ t ~J\.; ~~ <.J.... t "k.....,~ t.:. .uJ _I #.,. ,... r ~ ""' t> , ~ ..,.},-

. , ~ :Ju .J~~.J!), . a·,,J.n' .:\ . ~~ L ... ,. ·-

, ,., L ., / ~ . /· *' ~ ,-: / 'Ji".~\ ... ,~-::- "t; :J ~r·u.- -w, '~~ aGh cU.\\ "_,,.. ~~ J .... ~ '2/t..~.s-~ .... ~ .. .... v~.)~' IS' .......... u~- ... ~ I ,. ~

,&/.J' />:"' "'2}""v ( .... : ..... i ~~rr I' , ...... -c~ ..... :. _ _. i 'Z.,~ (jl _;1· ~ V. ~~ C::U~ '' I :..> :.;:. :_) ~ ,... .... ".... ~;. - J..>o-

J . ~f.. e;J )/.. .~/.,...,. ~,..,. CJ// ,...,.,,,......-; ~ cL.:t , .) , \.::, ·~ b,. I ~ eL,; Jj .,_, .,_9 I ,. "- ~-- ,. H ,.. \..,....-'

,,. I,.# .J/.. 1 ...-,...- (•~/~ I " t3._u ~· \~ .. q .... -::'~~ .. · ~~~\\--: ~1" --=--UJ.# ~~ '!~ , ___ _.. --;--,., 11l•:> .... :.

( .... !> ~ ~..) ~ .r 0 :J "f:.J ; ....... :..> ..., ..... ~~ ~_, ..J ... ~ ....

, /,. , ..... ,. ~ ::.;.(, ~ (_ 6 ...-; , ..... ,, /~ ...... -- -;;-:: p ......... ?'"''\ -: ~ J / '£ ' ... / / ,.,. " ..lJ • r '(' ~ I' ., ~ ( c:\.J..)..J 0-4 J • ' I ,.::.>.\.,._, ci,...u..) r • ~ {),. ~.J;J '"-='..;;-.. ·~t.r'..J~ . " .... " ~ ,.. ....... ,.. .,.. :J e='-' ,

........ ~....... ,.. " ,. ....... /0~6_,,, ,...... '

,~;~~_;. ~1!k~ ~ ~~\ d._Q:;~ !;:.;~~'~I\3~J;_,~, ,.

. " ,; " , -~~~~----ic:"ojl ~j~,. ~\ ~ ~l:S.Jl '"'U::1" (;({,J,,·~/~~~".t"" '-.5~ "f:J ~ .,_ ~ :.!J " ,.. ,.- / , .,:. .,) :J I _:;A-!_ " 'J~ -

- 4f • ~Y" JLt.:.JI ~-

Abu Dawud mcriwayatkan hadits tersebut dari jalan Musaddad, dari Bisyr bin Al­Mafadlal. Bab Raf'il yadnin ns-shnl~lt.

J~ ~u-;- ~'-'- t;j~ .:;..e~ ~~..L>- ~~~ ~~, (5! 1 ~.l.> ~'..lf" u»- _,.. : ~ ~ Jl6 ".r.-~ l c.S'~ .• ~ .. H~ ..:.>-:' y ~ ~ 1 d-l

'

c /,., ,...,. ,...., ,.. ~ ...... /

~~!e..)~~ ,,...... , B' I ... - , .. ,.-;.--,...1-::- ""L-'",,_ .. ,. ,. ... ,..,.._, ..-:"'<" .. ~ _,,..,. 'l ... ,~. :.' I._; -~-~:,.0~: JU ~ ~ - ;t-Ut}r...J 1.3, W._r-'-' ~

... ,.. ... ... ~ / ~ , . !" ;.- / , • . ,.. ..J. , , .;.1 ,.. /

,._!t; ..-:. J.£-l:Jl" '" .:.1\" \.£7 ..... ~/.II...L.D :t:. J~ -:~\ o~:"~,. .. :. ···tt;;~ ~ r .... , .J ~ ..r3 -:_r-::' - - ~ (S- , _ _e; .. .. ~,., r ,.¥..! .) ~ ~ ~

/_ ..... ,f :"" ~ .; ..... _, 6 ,..;;,{ "/ i/ .. .-;" ..... ,;;;.....;)~ J~ £:... ... / .--; " / I~ ~--- -<, ~--~/"{, "10 c: _y-9 A:..w :.J ~..) ( I _.- u , J (.5 ..... .- - ..1.-.! c:; 3 3 - ,- N J..?. c.) c':!' 6 0!J

""""~--'---:..

...~~

Page 75: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

~ ~-F" ~ r.? "1<7 '\ ~ ~r~..., : . . I - -<1"" ~~ ·:nY- \{[\' -cTrf' ! ~ , __,.. .n 4>1 ~ ~ I m ,.,.....1 ~ 01 M .,<: '1 oJ ,!<;'! r .nr:

·pn4L!UASUl U>f!P>f >fDpnp upucJ 11}! >jllfU11j0} )UJBAS! BMljBq LltqSHldf!p UAunpud · : tmp;})J

·tiUP!UZ !Jup unpJ;:Kl u~pJdtll 'A!S!IUAottt~+v P!IHA\~fnqy !JBp lJUJHU4)1 nqv pup uup 't\!Pzv -rv J;)PUN-uv H!Q puwwuqnw pup 'A!UOJQB4J..-lV uup 'qup!uz pup '>Jo.mqny,\f-~V Ufq qunnpqu !Jup '.~qsuN U!Q P!BM.ns uu[nf !llJBF::lW 1nq~sJ~l Sl!PB4 UU>flBAnMp~m A!USBN-uv

- ,~ t1AA~ .. ~,r; · r1J H""'- · ..

Page 76: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

~ -~ 1f fi f.' ..,.r, I rf" 1 5""' ..,.<; "'1 oJ ,.(;"l "-r,.-:... ..,0 \ ~ .,..<;"' '\ ;(1 ~ ~ !lr : _: ~ I ~~"'1';; _., 1' /" + , ,.,,., "r .,.,., J

. Iff

: A!Jnus.t-lV uuA:Jns pup buzuu-1npqy uu1uf !11[B[::Jtu lnq::JsJ::JllBABM!~ ·pnfns npu nl! )j11fU11[;:l}ltUUAS! 4B[dl::1S GB)jrlUUJ;;Jl~p UAuupUJ

: Ullp;}:q

: uwnquu, nqunuA:npo~ JUWD nuqJ pup Sl!PBlJ 'W!JSI1li\[ WUWJ q;;>JO UB)}lBAUM!J!P rmp3UI::JS lJUB1\ SJ!PUH

-~~~~.(' AA'· :JJ. (~ #V ~

~· ;. ;~J c:-r; ~) _) ~ 7-\.,-6"' ~ k"-cr, . ....... rn IJ'-o;' .... \ ..... ·~· ;' ~--:. ., ............... ~ ,.. 1') 4,..

Page 77: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

. .,.,~ ,.,,......_..,...,,.,..,... ~'"! /#..JP .,.?/ C1 ~r'r"'t:'" .,..,./,.,....-:,J.. .. a,.,,... _ _...,. ~,... ...... ~ \ . "'/ /

.....s;:.)\6~~.3 \ ....S_r;ll~ ~?~ ~( ~---~~ c:; ~.:>~~~~\~)J:JU ).;_!.

... -: "' "' .,, ,.. ... ,., -:·.~ --:.,1. --: ~~i, .. -: &-..-.... ~()_, ()\ _, .... \". -B-: ... "' ~·-' ' "'~. ,..~_, C -L.O cGJ~ ~·t ~ o.J.:>-...:1 • cW:. ~ :,_, c; ~--; J_J -----·, ,:....J \ N ~,.,- - ._),- '_)<. • ,..,_..J4.

• , (J..-, .... /. /,/. /// ',..-;;,... • " "--: ~ "Y "' • " -· !<.,.,. •• • rs:' ..- _.."" ... ·· , " 1"' _.. ~" ~ ': ~ L...""' t:.~ l\ ,.. _.."" r-:'' '-'! ~~ ,-, 0 ~ <) ..1..;! ..;;_AJ ~ ~ I ~ .AD'~-' ~ t.::~ J ~ ...:r ,.f.- t~ ~

~ nl r~~ ., d.ft :~r ~~~-

Pada riwayat Imam Ahmad, yang juga melalui jalan Abuul Razcq dari Sufyan At-Tsauriy diterangkan : setelah su.Jud kemudian duduk sambil isyarvt telunjuk, lalu sujud ; riwayat tcrsebut ialah

d.;;-'~f L.r'- y;-:Jb.:Y. ru.. 0-'-~~ t ~t ~~~'¥ WJ>. ~-rs: 1-~.,L::)... ~'~ W»- -:Ju~~JZ-~0.s.

;J ,.,.. ;5{,7,. ~\ -~i ~ ..-_:; (";" ct-~:l: ---:":' .... ~ < 'i~ ~ Lll '\ . ~- ~~~ ~1 ~ ~..,..:J-' c ~ ~-- - r.-' ~,.., .... t/ f.-' r-'J - ~ ~ - J

.; L~ ---~~ ~_:;; j_~ _; (( ~~Z;.L~\~)): Jt_;. ~ ~~:e_;_; 6 ~-~~ ,..,.. (J - &.1 ..... ~ ,.... ~ y _,..,.,. //" / ,..,._, J dA .... / 1..5 ... .,_,.,1 ~J 1; ..s;.~:.it ~J.S -< ..- ..... ...S----~:-'.1\ ~ ":·. ':"~ "I,.. ... :. ~~ t L.-~ j ~---, .) 0- . .. .. t1'-' t ~ , =;::!if~ ~ f' / ~ .;, I

........... ~ ,...~__,~,.,.... ~ //~~ . .J & ,.,.. ..... .-",..)"

.:,...J" t:..._..;-tt..\:' "t;;'"'"\11 ~--" -·"' 1/"' U1 ... :. --;-o_-'tt · ·_ • .c: · ::.JI->"\"' v--;--::_) <$"' y ......:...>~ r ~ J '--- -" 3 ~""-! ~ ...) r ~ ~..~ -t) ~'J 1..5 ........ ~ • 4....c.:,) ~

• ... / " / ;-'/ / ...-J, /. . ~;_;;-~, -;,~ ~l.:(, ~~ ~~ ... ( .. .u_,1~' ~L:: - ...... :.-

- 11\1\1\ • ~-' t.. \ID ; 1 ~ f ~

Mcmrerhatikan hadits-hadits jenis pcrtama dan kcdua, pcnuli:; bcrkesimpulan bahwa disyari'atkannya isyarat tclunjuk itu pada duduk tasyahhud.

Adapun jenis h<1dits ketig::~, yang padanya ada sebutan su~ud setelah isyarat telunjuk, penulis memandang, baln.va riwayat tersebut if?flrod Abdui-Ra:aq Jari Su}}'ml At-1\wtriy yang berbeda dengmi periv:'ayatmz rovvi-rowi tsiqoh /ainnya sepcrti pcriwayatan ; Yunus bin Muhammad, dari Abdul Wahid { AI-Musnad juz V! hal. 474 hadils no. 1887:2 ) Abdul Shomad dari Zaidah ( AI-Musnad VI : 477 no. 18892 ) Aswad bm 'Amir dari Zuhair bin Mu'awiyyah {AI- Musnad Vf: 478-479 no. 18898}, Hasyim hin Al-Qasim dari Z<tidah {AI­Musnad VI: 479 no. 18899) Asad bin Musa dari Qois bin Ar--Robi' {Al-Mu'jam /\1-Kabirjuz XXII hal. 33 hadits no.7(J};A2ad hia Mug~~ duri Abu! Ahwash (AI~Mu'jam Al-Kabir XXII: 34 no. 80}, Abul WHiid At-Thoyalisiy dari Syu'bah [AI-Mu'jam Al-Kabir XXII . 35 no. 83;, Muhammad bin J:.'far dnri Syu'bah {Shahih Ibnu Khuzaimah jilid I hal. 345-346 hadits no. 797} dan yang lainnya, Mere'<:a semua mencrima dari Ashim hin Kulaib dari Ayahnya dari Wail bin Hujr.

Dalam periway8tan mtreka tersebut, tidnk ada sebutan sujud setelah isyarat tclur~juk, yang ada adaiah sebutan isyarah telunjuk setelah sujud.

AI

Page 78: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

. ( /.

./

, ... -. -~-- ~- ........ _. _____ ............ ___ -

Adapun tidak adanya sebutan sujud yang kedua pada periwayatan mereka tersebut, tidak berarti bahwa sujud yang disebut itu sujud pertama, sehingga dalam pengamalannya sebaga.imana periwayatan infirod Abdul Razak dari Sufyan At-Tsauriy itu.

,.Sujud sebdum duduk sambil isyarat telunjuk disebut satu kali pada riwayat-riwayat terscbut, hanyalah untuk meringkas riwayat-riwayat itu. Hal ini terbukti dengan adanya periwaxetan Abu Ghasan Malik bin Ismail dari Zunair bin Mu 1awiyyah yang padanya dlsebut sujud itu dua kali.

Riwayat tersebut ialah:

~v--~tt..w ~·~ \ .• ~1.&.-...:.ot.o0~ 1u, A .. q,.Lu:..v-;::J.c.W_,__ . .. , r .J.. :; v::- ..,-: y._,...,...., • • -

,;-......,....~! 'l- L .., ........... , ,.,..,...,~~.,. ..... ..?"""' > i t .t 1s ~4.~ ~u;-.._) g~J}.;J_rb.: .. ~: ~ ~ '-'-~~~~~4}!-~·Z, C~l ~ ~) O)

;"

./ /. - /..... ..... .I .I., /_/. ..... "'" " .,. .J."'t / /. , • .? ..,;. c...- t 1 ..... .....-, :' ~,. c. .......... ---; /:' _, ... ~, ~o~ / .J' ...._ • .-;-_-~"' .......... ,:" c::i.:....L..()....A...' A....! u.,.W J.:;>o- I J cl....U • G ~ ~...:>- ~ A_, ..U 1l-• J t"' tJU ~ n \ ~,.. ,.-. •• ,... ~*:.,.. ·- & .r""' H ~ ,!,.. ~ ,-' o; ...., l.,.......} ' ' .- - (.! ._... ...,./

··<--- ';/ ..-_, ,-:;./ / ..... ~ ,.,..,.,/t 1.:-':'t- ~--- .- ..... --- .. -;, -~·/ "1 .-1 i .. (I ~..:;~. -;r-· ..... ..... ~- G.!)~Ao- '~o.-...}J(j , 0 1 .., .... , ~ • .. • \ ~ ~ ' f"'-' ........ ,:, • I.S ..- " .. :..> ..)7. ..... ) _,.. ,.,. ......, , .• (.._,.. ..... J , .._/

.- ...J • .,.. ,.. / --~ / I ,.... " tr ,.... / , ,.... _.,.~ w , o.,...,.,J ..... .N ,, (:I,.,-,..,~ , ..-/ /"" W'• S.''' ,t .....t :"""'.,.... ,/, ,,.. ......

~~-~~·l ~'~ ... ~J..:; ~~ ~~ ~ ~ ~~~~~ -e_r t:--> r ~---..... -J ·~

~;se_;s. ~r.'~ -a;i x~t: ~ r·. ;;;:~' ~~~ ~.;; -t!!'; ~ .,.. " / - ""· .. , ~ ..... •• /. """ J r () / ~

• 1.; ~·JI ' ' · .r7' · -"'c ~)II~ d .., ...... -' / "''' ~ ~\ ·<S::::::t-' ·1~ ~~!,11 ,. ~ ~ f> ~,J <S ...... ~ ....... -y J..>. ~ _, r ~ :r - ........ ~ ~ '-"" ..

.J J / -~ ..,.. -· ... _, " ~ ..J." "'.J .... ...-: // t{(~ J~ "~ . .,.. _, "~" .., :. a :if;: J-1>..... ........ ... ·-- '· .... .--:: ... ~--'-"' I - . 1J ~ I _., .• ~ .·~ , j;-b _) 1...-:J -' ~ ., ..) I ~ _j ; ... ~ ~ J

- At i;_) r' 1 : t'Y ~v<il r~j \ - _..w_...~ ..... ~~\ ~-' ....... .LG-1

Dengan periwayatan Abu Ghasan Malik bin Jbrohim dari Zubz.ir tersebut tampak jelas bahwa riwayat telunjuk itu pada duduk tasyahhud bukan pada duduk antara dua sujud dan tampak jelas pula perbedaan pada pcriwayatan infirod abdul razak dari Sufyan At-tsauriy dengan periwayatan rowi-rowi tsiqoh lainnya.

Selain berbcda dengan periwayatan rowi-rowi tsiqoh lainnya yang telah disebutkan diatas, periwayatan Abdul Rozaq dari Sufyan At-Tsauriy tentang adanya sebutan sujudJ .Setelah isyaroh re!unjuk itu, juga berbeda dengan periwayatan Muhammad bin Yusuf AI-Firyabiy yang juga menerima dari Sufyan At-Tsauriy, dari As him bin Kulaib dari Ayahnya dari 'tV ail bin Hujr.

Dalam riwayat yang melalui jalan Muhammad bin yusuf AI Firyabiy dari Sufyan At-Tsaur!y sctelah mcncrangkan . duduk sa:nbil isyara! 1clunjuk, tidak ada scbut<>n sujud sesudahnya.

5

Page 79: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

.•

u: F L:. v-'- 6 ~ U t.:r. ~_,.A.H J-.w ~ v,.. ..u.r.._.o t.J ~-~ ~ ~ v: ...t.1.1..u.l &: &.llt .J...:k W ..L.>

.... . ~ _, / / ·i ::-: p /. "' • ' / / ~· .... ..:J ,; ~~\C)~~~-,-:;~~~'~-!;: JL9~&:J!;~~ ~1&-t- ~

"'t .,...1.1 "' v..-; • ..-; "'1-:' ""' \,.. • ~- 1"" "" ;:.GJ\ ~ 1. "";' ~l 0.;{;:.. \1' ~" ;.~;'.h v 1..--.L ~ f.!J..::;J ~ ~ :.J ~ e.,!) .J <S .... • :.J. vu ~ ~ · ~ .... ~ & 0 ...

- Yl\ \~ Y'r' .. r-r ~' r~' . a._;t:~t., ,-· I # )...

.. . J\ . I • •. I. t "' , : ,.. . • ... • L . ~ \....1.\Y~ 0-""J:': .:>: ~ ,;.~3 ~~"' w .L>- ~ J\; 0 y I .0 ~ '.>:' (j\..&.. V: ..J.A.r....u v~ I

,., / /. ..~ .... j, d w .... ~,.,. t• , ' t ~ ' , ' , :... ... ~ I ~ 1_, a~ l .r:--~ 0;" J~ .:_, : ... ) .. <.. 1 r.~ 1 ~ '71:. · < • .J;' f~ ~ U.JO:. 0 ~ t;_, ..~->- ~ JG

--~~ ~~-- ~ "-; "" LSJ'.~7'jl ~ IS""- ,. " :.J - ~ -" ._j •. '~

....-; ,... p

J1'J::Jl1 ~Sc~l\~ ~ --;..;_;_{;\~~\~

~ ,.., " .....- .. / C:..2 I' , ' /:.. 1 ,. " ...-: . ..-; "-'- J.J ~ \.1 ~ I .:\..) ~·_;! ~ :,. v-- u ,.... , # ;...- ...) _7 .,.. ~. ,..,.

~ r. :~ ~ ,j :0 \ (:5? .Y' --;--' I; . Ji L.:J \ ~0 -

Demikian juga riwayat Tmam Ahmad yang melalui jalan Abdulloh bin AI Walid dari . Sufyan At-Tsauriy dari Ashim bin Kulaib dari ayahnya dari Wail bin Hu.ir, padanya tidak ada

scbutan sujud :.;etclnh isyarnt tclunjuk itu (At Musnadjuz VI hal. 478 no. 18893).

Mengenai rowi yang bernama Muhammad bin Yusuf al-firyabiy, ia lebih mengetahui tentang hadits-hadits Sufyan At-Tsauriy dibanding yang lainnya, karena ia lama menyertai Sufyan At-Tsauriy waktu di Kufah.

Oleh karena itu periwayatannya dm·i Sufyan At-Tsauriy leih diutamakan dan lcbih dahulu diterima dari pada periwayatan yang lainnya seperti Abdul Rozaq dan yang sebanding der.g~mnya. {Siyar 'Alam An-Nubalajuz 10 hal. 115 dan 117

Kesimpulan

L Hadits yang menerangkan isyarat telunjuk pada duduk antara dua sujud, adalah infirod abdul Razaq dari sufyan At-Tsauriy, dari Ashim bin Kulaib dari ayahnya dari Wail bin Hujr.

2. Periwayatan Abdul Rozaq secara 111llrod terscbut benentangan dengan periwayatan rowi­rowi tsiqoh lainnya,bahkan dengan yang lebih tsiqoh dari padanya yakni Muhammad bin Yusuf A!-Firyahiy.

3. P~lt:b duduk ant0m dtHt sujud, tidak ada isyarat telunjuk ·- - .

6

Page 80: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

----

DEWAN HISBAH :~;; .l;~l~ rERSATUAN ISLAM (PERSIS)

\' •<......-<..('/.......-·~·.!J.-Y '.::\ ~-·· .. \K v._ \ 'J / '\/ _.r .. ' Yt ~~ ~ "' \~ <.-' if~'ii~l~i~~ Jl. Pciintis Kemerdekaan No. 2 /.,~ l) ···~.<.·; .>· /~ . ·- " .

Telp. {022) 4220704 Fax. 4220702

-----~=-------~----------------------~------~ ~J~1ti!~~ _____ .....,;;;.........,. /,1:'' :. ' - ..

BANDJNG 40117

DEW AN IDSBAH PERSATUAN ISLAl'vi

Pada Sldang Dewan Hisbah IV

Di pesantren Persis Lemhang, 13 Sya'ban 1423 H · 20 Oktober 2002 M

Tentang:

"HUKUM ISBAL"

' ~)1?)1.01\~

Dewan Hisbah Persatuan Islam setelah:

MENGINGAT: ~

1. Hadis-hadrs tentang isba!

a. Secara mutlak, antara lain

~ ~ \' • A o(-~.-- ~~ 0 A

0\\ --~:.~~ ~~ ~GJI ~ 0 ~ 1ul ~ ~Ls:: ~ ~S\f :~J~ 4l~ '/1 ~~~ • ~ 'I~ 0 f 0• ~

~) ~_):! ) rr::-~ ~ ) ~ ~~ i y.. - ~ l5-""' J.) (5I ~ ,. ~- / / .. ,. / - /

11 J~~ 4 ~ ~ ~~~~ ~~~ ~~ ~ J~ )/- 6)13 ,f~ 11 J~~ G\~ Jli ~~ ~~~ _,., / .;;: /

,. 0 0 0 • 0 / .J. 0 _,., .J. 0{ _,. /

.L.._.. ol .<......J~\.501 ~L ~ ~~:JI 0WI ~ 1 • _. 11 : J~ ~ )) . ~ ~ . ~ ~ ) - ~ .,... ,.,.. / /

Dari Abu Dzar, rie.ri Nabi r.clW., b31i~u bersabcta, "Tiga golongan yang oleh Allah tidak akan diajak bicara, tidak akt:1n diperhatikan, tidak akan disucikan oleh Allah pada hari kiamat, dan mereka mendapat siksa yang pedih" Kata Abu Dzar, "Rasulullah mengucapkannya sebanyak tiga kali" Abu Dzar bertanya, "Stapa mereka yang celaka dan merugi itu wahai Rasulullah ?" Rasul menjawab, "Orang yang m~labuhkan pakaian, yang mengungkit-nngkit pemberian, dan menawarkan dagangannya dengan sumpah palsu." H.r. Muslim

~ / _,., _,., OA ;/"I .... / /0 ( ...- _,. _,. . .... ';!:! ::; / ~ / o,., J 0 ( 0 ,..

(.$}.;.:.,)\ olj~ ,)JI ~ )j)/1:.,;~ ~I 0-: ~I G.: J~ ~ ~~ J o_r.._/' (.511 J ,... ,.. ... "" ,/ .... / / ... /

Dari Abu Hurairah, dari Nabi saw. beliau bersabda, "Yang dibawah kaki tempatnya di neraka". H.r. AI-Bukhari,

b. Secara Muqayyad, antara lain

· i... !J-' •.f trl ~)lli 1··'}11 · ~ ~c :b:J1 ~ d ~G .J.li ~ ~:J ·. ~ · 0 )~I ..LP .; ,:)\;31 .. ~ ~ _r.:-- ~ .;.J, r:./'<:?.J ,... . ~-· r:._?,~ ~· u· .._ .;;:..- / //~ / / / ,// _,.

· ·-:211 ~ ·~~ ~ w ~ ~ L~ ~r ~L JL:a1i J~l . ./ t1 ;~~.I .. J. :~ 41~ c11 J~ • ) ~ ~ ~ <J::!J •· -- ~- C --- , ~r-' .J), ~ ~ r .J • / / // / _,.

\)lp1JI J ~~ oiJ.J .I~ ;~lj~ :.;. ~ J~ ~QJI ~";_ ~I ~ ~ /:J1 ~ ~~ ~ ~l£i G

Dari Al-'Ala bin Abdurrahman, dari Ayahnya, sesungguhnya ia berkata, "Aku b~rtanya kepada Abu Said tentang sarung." Maka ia menjawab, "Aku akan khabarkan k-epadamu berdasari<:an iimu, aku mendeager Rasul saw. bersabda, 'Batas sarung seorang mukmin sampai pertengahan betis, dan dibolehkan antara mata kaki dan tengah bitis, dan yang di bawah mata kaki tempatnya di neraka, dan siapa yang menyeret sarungnya karena kesombongan, Allah tidak P.kan melihatnya pada hari kiamat. H.r. Malik dan At-Thabrani

Page 81: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

,..rAN HISBAH rERSATUAN ISLAM (PERSIS) ~ Jl. Perintls Kemerdekaan No. 2

.-' Telp. (022) 4220704 Fax. 4220702 BANDUNG40117

·r~--<~<-Y,/~ \~, ~'. ~-- <~'~ ~~ (.) ···~~·. ·/• ~ ,_t'

.6~1~ if~ "'t ~L.:~i :L.-t . . .. .

~.J~l&~~

Jt.:.__:..l 0~ 1~}11 Jt:" .. / :!Jtf ... J~ ... 41~ 11 "Jo" " ~ J" ~ ~ A·;..~ i1 :t. • 0 t_;. 0

• ;. ' # • .) .) • . ,J ~#J ~ .r".) " ~·-tr I"~ J. ..r. if ,. / ,. ,. ,., / "' :::- , //

.... 0 .J "',.."" (#.;' , 0 /

~~ oiJ.J .~1 ~~ }I ~~ l.llJ ~~ ~ )j)'l / / /

· ·-.~pari Jabir bin Sulaim Al-Hujaimi, ia berkata, "Aku mendatangi Rasulullah saw .... Beliau bersabda, ' ... dan jauhilah olehmu melabuhkan pakaian, karena melabuhkan pakaian itu termasuk sombong. Dab sesungguhnya Allah tidak menyukai kesomhongan"'. H.r. Al-Baihaqi

-- ' C) ... / ) ,. "'\ (JJ / ... / to t:D , J,. / /.

..t..i"-1 ~I .:0.LAJI •" .WI "I;.?~ }I ~ll.JL; ~~}II ~..1 ~ "}I o 1·1 "'". ·., J.J / "" i.Y.. "" # ~ • ~-- • / • ...;!. .) .). ? if / ... "' , / /

Barang siapa melabuhkan pakaian dengan maksud sombong, sesungguhnya Allah tidak akan memperhati~annya pada hari kiamat. H.r. Ahmad

2. Hadis-hadis tentang melabuhkar1 atau menggusur pakaian yang pernah dilakukan oleh Rasulullah serta para sahabatnya, antara lain

~1 ~~ ~ ~~~.J ~ ~;·J ~~ J~~ ~ ~ ~~~.~ :JL~ ~~ ~) ~ / / / / /

<,>}~! oiJ.J ... ~..JI /

Dari Abu Bakrah, ia berkata, "Telah terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah saw., lalu beliau keluar mcnggusnr pakaiannya hingga beliau sampai ke masjid ... H.r. AI Bukhari

\S (---- 1 J.· ~ ~ujl :·" .61 ill1 t:.~~ •.\ :~ ~ ~ ~--. •." J" ~ 4~ ~ ~II . " """ . • JJL.W:- ·.;:_ ~ ~ Y. -- --- ,.~ /-· ~ r " .y? if ~ c.,p-- if~ J.-- --. u

:; ,.. ,.. . .... / . /

, ) ~ / ·. ~ G:J ...\,;?' !. .~II J/ ~ ~ ~~ :i.A,G!I 0i Ul . 0 ::0 ; 1/•1 ° ~ ~ :G-i ~ I illl J/ ) / ~ ~ ~ c.,p-- ; / • ~ ~ ~.).). ~ u, / y-"_)

~ ~ ~ / /

/ ; )

- ~.)b;.)l oiJ.J- >-~

Dari Abdullah bin Umar, dari Nabi saw .. beliC'.u bersabda, "Siapa yang menyeret pakaiannya karena sombong, Allah tidak akan memandang keprtdanya p2.da hari kiamat, Ialu Abu Bakar berkata, 'Sesungguhnya salah satu dari ujung pak11ianku berlabuh, aku khawatir termasuk orang yang seperti itu' Beliau bersabda, "Kamu tidak termasuk di ar.tara orang yang berbuat hal itu." I-I.r. Al-Bukhari

MENDENGAR:

1. Sambutan dan pengantHr dari Ketua Umum PP. Persis AI Ustadz KH. Drs. SIDDDIQ AMIN,

MBA.

2. Sambutan dan pengarahan dari Ketua Dewan Hisbah KH.A Syuhada

3. Makalah dan p0mbahasan yang disampaikan oleh Drs. H. Uus M Ruhiat

4. Pembahosan d1n penilaian rlari anggota Dewan Hisbah terhadap masalah tersebut di atas

MENIMBANG:

1. Hadis-hadis tentang isba! itu ada yang mutlak dan ada yang muqayyad

2. Taqyid dalam masalah isbal itu adalah khuyala (sombong/takabbur)

':l Sesuai dengan kaidah:

~\) _yll ~ Jlkll J.r (me111bawa dalil yang mutlak kepada muqayyad hukumnya wajib)

T"\ 1 1 1 • 1 1 1 • 1 1

Page 82: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

_ ~1'1 HISBAH PERSATUAN ISLAM (PERSIS) Jl. Perintis Kemerrlekaan No. 2 Telp. (022) 4220704 Fax. 4220702 BANDUNG 40117

MENGISTINBAT:

r);.'/,4'~/~'~r~'K. '. J .. <~ '/ fv~ () ··";y• ';9l ·~~ t.J .. ·' it.'

',}:. ,;; "

~ I

.6~\~ if~!i)~~~

~.J~1&~~

Isbal atau tidak isba! karena khuyala ( sombong) hukumnya haram

Demi~~~n keputusan Dewan Hisbah mengenai masalah tersebut dengan :nakalah terlampir.

" " ' ~\ .J r~)/J _;;;.. ~ t. J\ ~~~ »--~ .ru\

Ketua

c.:::--~.. ' ------·.

KH. AKHY AR SYUHADA NIAT: 1632

Bandung, 13 Sya'ban 1423 H 20 Oktober 2002 M

DEWAN IDSBAH PERSATUAN ISLAM

Sekretaris ;:_,

~7 .

DR. HM. ABDURRAHMAN, MA NIAT: 7070

Page 83: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

HUKUMISBAL

O!eh : Uus M Ruhiat

Mengenai menurunkan atau melabuhkan pakaian di bawah mata kaki, tf.rdapat tiga

ungkapau bahasa yang digunakan oleh Rasulullah saw, yaitu a! isbalu, al jurru, dan a/

wath 'Zf·_tJadishadis yang berhubungan dengan hal itu pun terdiri atas dua kategori yaitu hadis~hadis

. yang mut1aq ( tidak terbatas) dan yang muqayyad ( dibatasi ).Namun kedua kategori hadis tersebut

intinya sama yakni mengenai.larangan Rasu!ullah saw dalam hal berpakaian.

I. Larangan yang ber8ifat mutiaq

Hadis .. hadis mengenai larangan isba! yang bersifat mutlaq ( tidak dibatasi oleh sebab )

antara la~n,

. - - ,('! ,_ ~~~~~\Lc

' \ " Ju rL J ~ 4\JI J...o ~I ;_r ~ Jll ~~_; of..yA <JI .y-

. ).:J\ ~ )j'.:J\

" Dari Abu Hurairah ra dari Nabi saw, beliau bersabda, 'Pakaian yang melebihi dua mara kaki

tempatnya di neraka'" . H.r. AI Bukhari , Fathul Bari, X: 315; An Nasai, Sunan An

Nasai,V:489;Ahmad, Musnad Imam Ahmad, 11:410. Ibnu Abi Syaibah, AI Mushannaf,V: 167.

\ \ ' ~\ ~ ':}) ~~\ \Y.. 4\JI ~ ':} ~)!~ :Jt.; r-1-"J ~~I J...o ~~ y .J~ <JI :/

J--!i Ju )_;-o ..!:..>)\.; rL J ~ l'u1 J...o ~~ J__,....,.) ~i ~ :Jt.; rJi yl.lJ;. ~ J ~;:. ':1J

' vJ)...~ 4\;.•l . .., J ~:1\J 0W\J ~J.I : Jtj Y ~~ Jr .J l: ~if IJ~ J ly.b:- J~

. y.;\.5J\

" Dari Abu Dzar , dari Nc.~.'Ji saw, be!iau bersabda, 'Tigc orang yang tidak akan diajak bicara, tidak akan diper-haiikan , 1 idak akan disucikan oleh Allah pad a hari kicmai, dan mereka mendapat siksa yang pedih 'Abu D-::ar berkata, Rasulullah saw mengucapkannyu sebanyak tiga kali, Abu Dzar berkala, 'Mereka !'elaka dan merugi, Siapakah mereka itu wahai Rasulullah ? Beliau menjawab 'Orang yang melabuhkan pakaian, yang mengungkit-ungkit pemberian, dan menawarkan dagangannya dengan sumpuh pdsu '". H.r Muslim, Shahih Muslim,1 : 1 02; lbnu Hibban, Shahih

. Jbnu Hibban, XI: 272; Ad Darimi, Sunan Ad Darimi, ll:346-347;Al Baihaqi, As Sunanul Kubra, 11:42; An· Nasc>j,Sunan An NosaiV:81 ;Ibnu Majah, Sunan !bnu Majah, II:?44;Ibnu Abi Syaibah, AI lvfushannaj, V: 165; Al Bazzar, Musnad AI Ba.:::ar, IX:417:Ahmad, Musnad Ahrnad,V: 162.

Page 84: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

wi JW )j~l y 'f.J...G.-1 ~ 4i ~L Jli 4Ji 4-i if' c.:.r-'·)1 ..y:. :.r. s:.:>WI y . ' ' ~

;J ~~ JL..ail Jl 4.r jll ~_,jl J;k rL J ~ ~I ~ ..\lll Jy .J ~ ~ .!) p~l

~ Jl ~~\ \ y.. 11 ---~ ':) .JL:JI ~ ~~ ~ ~f \... ~I 0;-!J 4. ~~(.Go:­

. \~ ~)) r-

" Dari AI 'A!a bir Abdurrahmcm, dari ayahnya, sesungguhnya ia berkata, 'Aku bertanyc; kepada Abu Sa 'id tentang pakaian ', Ia, menjawab, '.Aku akan khaqarkan kepadamu berdasarkan ilmu, aku mendengar Rasulullah saw bcrsabda, ' BaLas pakaian seorang mukmin sampai pertengahan dua belisnya, tidak mengapa atasnya antara ( tengah betisnya) dan antara daa mata kaki, dan yang di bowah mat a kaki tempatnya dr neraka, dan siapa yang melabuhkan pakaiannya karena sombong Allah tidak akan memperhatikannya pad a hari kiamat" '. H.r. Malik, AI Muwatha,II·9 I 4;dan At Thabrani, AI Mu jamul Kahir,II :39.

\ ' !J__,Ijl e) ~)jl ..... ~ oTJ ~) ~.., J 4-c. ~I~ .till Jy J Jli JL! ~_rj\ tYJ~ ~

11 <.YIJ

'.'Dari Amer bin As Syarid, fa herkata, 'Rasulullah saw bersabda kepada seseorang yang beliau lihat melabuhkan pakaiannya, 'Angkatlah pakaianmu itu dan bertakwa/ah kepada Allah'". H.r. Ahmad, Musnad Ahmad, !V:30; Ath Thahawi, Mu~ykilul Atsar , JI:287.

IJ.Larangan yang bersifat muqayyad ( dibatasi oleh sebab)

Hadis-hadis mengenai larangan ;;,·bal yang bersifat muqayyad dengan qayyid khuya!a 'a dan batf.r ( sombong ) sebagai berikut, ·

' o~L...W::- 0L.:ll ~~\ i y.. ~I~ '1 ~~ r-LJ ~~I u;L~ ~I ;_r ~ J. ~

~~~

~\ if·~J s:.~ o)jl ~\) ,

" Dari lbnu Umar , dari Nabi saw, 'Tiga macam orang yang tidak akan diperhatikan oleh A lfah pada hari kiamat, yaitu yang menyebut-nyebut pemberiannya, yang melabuhkan pakaiannya kar~na somf>ong, dc.n yang meminwn arak "' .H.r. Ath Thabrani. Lihat Faidu!Qudir,III:436. ~-

' #

if 4.A4-~I) u·a;o ;;)I) )j)l\ J J~ .. ':)l Jt_; r-L) ~- ..\ll\ 0~ ~\ ~ 4,\ ~ t L., ~ \

~~I i y.. 41 ~I ~ t ~'Y~ \:;-~ ~ r

"Dari Salim, dari ayahnya dari Nabi saw, be/iau bersabda, 'isba/ itu pada kain, gam is, dan sorban, siapa yang menarik suatu bagian dari kain itu karena sombong Allah tidak okan mernandang kepada urang ilu pada hari kiamat "'. flr. Abu Daud, An Nasai, Ibnu Majah, dan Ibnu Abi Syaibah.

Page 85: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

\ \

_r:: 1:/ Jl ~I ~ :1 : jU. rL J ~ 411 ~ ' ~ . ~I Jy J 01 o flf ':)1 ;_r c_ly>-:11 .:f'

{ <?J~I ~IJJ } I~~)) " Dari AI A 'raj, dari Abu Hurairah bahwasanya I?.asulullah saw bersabda,' Allah tidak memandang kepada orang yang menggusur pakaiannya Jcarena sombong'". H.r. AI Bukhari, lihat Fathul Bari, X:316 .

. --. . ' ~

4!k J ;.~ ~Jijl ~ t_sk J 0-" Jli rL J 4,;. .\ill~ ~I:./' ~ 4\jl ~J ~ y

0 { ~); J c;).~-:-HJ ..\A"-1 ~~JJ } ).JI J

"Dari Hubaib ra, dari Nabi saw bersabda; 'Siapa yang mengif?jak kainnya karena sombong, maka kai.'1 itu akan menginjakny(! di neraka '". H.r. Ahmad dan AI Bukhari di dalam tarikhnya.

I! ~ . \

... o;'l - '·~ A I 'I 1\ •._A ll~ l "~ 4 I c. ..till l - ·It . ._e.~ ;II, ,;.., ;:, .ut........A '..JI ·.C

-...--J J'...4P ~ "'J J v~ "':,·!' :..., ~.-. f'~'r•·-" •r:::<r'· ·.n• (_.f;-:'t">-- <?""' V'· ,.~ "" ~) J---- u-· u

J ~lpkJI;::. Jb y.i ~~JJ } \l.f""' ')J J-- J 2ut r:..r- -..r~ ~~ ..

" Dari Ibnu Mas'ud ra, C.1ri Nabi saw, beliau bersabda,' Siapa yang melabuhkan kainnya di dalam sha1atnya, maka ia di hadapan Allah seperti tidak merJgenal hala1 dan haram'". H.r.Abu Daud, Aunul Ma'bud, IT:340; Ath Thabrani, AI Mu'jamul Kabir, IX:315.

. 0

' ' ' ~~ ~ t ~~ 'v.y r- ,~ rL J ~ Alii ~ ~~ Ju Jli ~ Alii ~ J ~c.:;. I y

\_r .~, ~;. jiJ ~ ~J, Y-!l: ~I Jrw J~ ~WI~~~ 1i cJW a..~\..~ .YI

, { \$.1.. _)I c\JJ } ~ 0::. .ft .'J J l?IJ~ ~ ~ Jt; #IJJi ~ 1~1 cJw

" Dari Ibnu Umar ra , ia berkata, Nabi saw bersabda, 'Siapa yang menggusur bajunya karena sombong, maka Allah tidak akan memandangnya pada hari kiamat. Ummu Sa/amah bertanya, Bagaimana mengena; para wan ita melakukan dengan ekor-ekor pakaian mereka ya Rasulullah'! Be!iau bersabda, • turunkan sejengkal, lalu ia bertanya lagi, '.Jika demikian akan terbuko lumil­tumit mereka, 'Beliau menjawab, 'maka turunkan sehasta dan tidak febih dari itu "'. H.r .At Tilmidzi.

Dengan keterangan -lteterangan di atas je!aslah bahwa terdapat dua kategoli hadis, yaitu yang masih mutlaq dan yang sudah muqa;.yad.Oleh karena itu jika mendapatkan hal seperti ini para ahli · Ushul tidak terjadi perbedaan pendapat bahwa mendapkan yang masih mut-':.rq kepada yang sudah muqayyad itu adalah wajib, sehingga pengertian isbal, aljan:, dan al wath'u itu hanya terkena ancaman apabila melakukannya karena khuyala 'a atau bathran ( sombong ), sedangkan yaug melakukan perbuatan tersebut bukan karena sombong, tentu tidak terkena ancaman. Mengenai hal ini AI Hafiz ltmu Hajar AI Asqalani berkomcntar pada kitabnya Fath~l Bari sebagai berikut,

Page 86: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

.. ~~6-)'1 ~tjaj ~~\pAl J~:il L.lj op$' ~~.u _}j:;\ J~l 0f ~~b-~1 oh JJ,.

-~.;'-;rJI _r:-)\ J J~:i\ i)i ~ ~~~L~ ~~b. :J\ oh J ~~ J..\:....1\ ~- ~i ~_).

<;}~\ c_:a} ~'Y.;LI ~,_A ~.,., 1~1 Jt~)ll _):.\ r;fi ~ ~ ~~ J-1:- J_,-s! J~:il \~ J

{ i" i :' • :

" Dan pada hadis-hadis ini ( diterangkan ) bahwa sesungguhnya isba/ ( melabuhkan) pakaian karena. Sombong itu adalah d9sa besar.Adapun isba! tidak karena sombong, menurut dzahir hadis-hadis itu termasuk har(ml juga. Tetapi diambil dalil yang membatasi dengan khuyala 'a pada hadis-hadis ini bahwa sesungguhnya kemutlaqan tentong ancaman yang datang mengenai tercelanya isba! itu rlite:apkun alas kemuqayyadan ini.Dengan demikian isba! itu tidak haram apab;!a selamat dari unsur khuyala 'a. "'. AI Hafidz Ibnu H~jar AI Asqalani, Fathul Bari, X:323'.

Sejalan dengan komentar Ibnu Bajar Asy Syaukani mengatakan,

o.1 tt. J Yl>-b 0 ~ )I !!")\;J-1 pJ y _;.II ?-" 0l 4.,o ~· J~ ~~ 4.1 ~ ~~ __,Alli J

{ ' 'v:. " ' )-~ J')ll j:; } ~ )1

" Dan dzahir pembafas der.gan perkataan khuyala 'a itu menunjukan dengan pemahamannya bahwa menggusur pakaian bukan karena khuyala 'a itu tidak termasuk pada ancaman in f. "Asy Syaukani, Nailul authar, U: 117.

Beberapa catatan

Bagaimana dengan hadis-hadis yang mengidentlkkan isbal de;ngan khuyala'a seperti hadis berikut,

\ \ . :J~IJ , ... Ju .... r-L J ~ ~I J..P ~I j_,...., 1 ~\ Jti ~~ ~ <.f. flk- :_;?

,~I ~ ~ ~~ 0\J ~\if )j)'\ J~l Jij )j:J\ J~IJ

"Dari Jahir bin Sulaim AI Hujaimi, ia berkata, 'Aku datang menghadap Rasulu!lah saw . ia bersabda, ...... Jauhilah olehmu melabuhkan pakaian karena melabuhkun pakaian itu termasuk sombong, dan sesunggulmya Allah tidak menyukai kesombongan" '. H.r AI Baihaqi, As Sunanul Kubra, V:486,Ibnu Abi Syaibah, AI A1ushannaf, V:l66;Abu Daud, Sunan Abu Daud, IV:56;lbnu Hibban, Shcrhih Jbnu Hibban, 11:28J.

Andaikata yang khuyala 'a maupun yang tidak itu tetap terkena anr.,aman bagaimana dengan peristiwa-peristiwa yang dilakukan RasuluHah saw sendiri , juga para sahabatnya sebagai berikut,

Page 87: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

I '

' ' ~ cr=~ r-L" .Y."' ~~.~ ~' J_,...., J ¥ ~..~ ~' ~.;.:. JIJ ~~ ~Jr if

{ <$J~-~-H "~JJ } ••••••• ~~ Jl ~~ ~ .,~\.> J '

" Dari Abu Bakrah1 ia berkata, 'Telcih terjadi gerhana matahari pada masa Rasulullah saw lalu beliau_ ~!!_!uar menggusur pakaiannya sehingga sampai ke.mesjid"'. H.r .AI Bukhari

' ' f · 2;.,")L~ ~ ~~ .• .t pa.JI ~ r-L J ~~I ~ ~I j_,..... J ~l ~ r:.y. ~~~ :_r \ I .

":U\ J.,..__..J ~ Jw J.,k o~ J .JtS'_, J4_fli..J J~ J>:-J .YI \w .c~J? j>:-.> f Q~_; , { ~ ~-IJ_; } ••••• <.f'UIJI ~I ~ o~b J p 0~ ~? J ~ .J _? jj

"Dari Imran bin Hushain, sesuingguhnya Rasulullahscru• melaksanakan shalat Ashar, la/u beliau sa/am pada tiga rakaat, kemudian beliau masuk ke rumahnya,/a/u seorang sahabat yang bernama Khir.baq yang panjang tanganya memanggil ya Rasulallahl Lalu ia menceriterakan pe/aksanaan shalat beliau, dan haiiau keluar smnhfl marah dan menarfk pakaiannya hingga sampai kepada

· ~:orang-orang... ... ... ... "" ( H.r. Muslim)

[jemikian juga keterangan dari Abdullah bin Zaid bin Abdi Rabbih mengenai adzan dalam hadis yang panjang riwayat Imam Ahmad,

} ..... . .\ o~l.> J ~ C~ 4.:._~ c..~ ~~j·'y\.,k;LI r:.y. ~ ~~~ C:-..J Jt.i .... _ ....... .

{ 1:' -'~: \)~)1 ~I.: ..v-i o\J_;

" !a berkata, lalu Umar bin AI Khattab mendengar hal itu, sedang ia berada di rumahnya, lalu ia keluar menarik pakaiannya ... ....... ".H.r. Ahmad, AI Fathurrahani, III:l5.

' ' ' -~I .JJI ~ t >-~ ~y yr- rY ~ J ~ .JJI ~ .JJI j_,..,., J Jt:i;Jli ~ 011 ~

.:;-l c......J Jw o\;..4 .:..U~~wl 0i :11 ~·~ ~)jl ~ ..G--1 01 ~ y.l Jw a....~1 (Y..

{ ;tpl....J..\ ~IJJ } ~~ ~ ,

"Dari lbnu Umar, ia berkata, Rasulullah saw hersabd, 'Sipa yang menyeret p('kaiannya karena · sombong Allah tidak akan memandang kepadanya pada hari kiamat, lalu Abu Bakar berkata,

sesungguhnya salah satu dari dua ujung pakaianku ber/abuh, aku khawatir termasuk hal itu, b: liau bersabda, Engkau tidak termasuk diantaraorangyang berbuat hal itu. '" H.r. AI Jamaah

Dengan keterangan-keterangan di atas jelasJah bahwa tidak akan ada seorang pun yang berani mengatakan ·bahwa mereka ( Nabi dan Umar) itu ter(lncam dengan api neraka kanma melakukan hal seperti itu apalagi beliau me~akukannya tidak hanya sekali . Wallahu A 'lam

Page 88: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

DEPARTEMEN AGAMA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGEBit

SUNAN KALIJAGA FAKULTAS USHULUDDI~-

Jt. Marsda Adisucipto- YOGYAKARTA- Telp. 512156

Nomor : IN/IIDU!TL.03/ if7 /2004 ' Lamp

Hal : Permohonan Izin Riset

Kepada: Yth. Gubernur Kepala Daerah Prov. Jawa Barat C.Q. Ketua Bapedda dan Kepala Direktorat Sosial Politik Prov.insi Jawa Barat

Assalamu 'alaikum Wr. ff'b.

Y ogyakarta, I 0 Agustus 2004

Bersama ini kami beritahukan dengan hormat, bahwa untuk kelengkapan penyusunan skripsi dengan judul : "Metode Pemahaman Hadis Dewan Hisbah Persatuan Islam (Kajian atas Hadis-hadis dalam Keputusan Sidang Dewan Hisbah Persis Ke-IV Tahun 2002)".

Dapatlah kiranya Saudara memberi izin bagi mahasiswa kami :

Nama

NIM

Jurusan

Semester

Ala mat

: Siti Shobriyah Hawasy

:00530269

: Tafsir Hadis

: VIII (Delapan)

: Jl. Ori II No. 16 c Papringan Depok Sleman Yogyakarta

Untuk mengadakan penelitian (riset) di tempat-tempat sebagai berikut:

1. Sekretariat Dewan Hisbah dan PP. Persatuan Islam, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 2 Ban dung

Metode Pengumpulan Data : Interview (Wawancara) Adapun waktunya mulai tanggal : I 4 Agustus 2004 s/ d 21 Agustus 2004 Atas perkenan Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Wassalamu 'alaikum Wr. Wb

Tanda Tangan Mahasiswa yang diberi tugas

( ---'

l ~\ 7/1 (_ ~-;/;/yl_

Siti/Sh~brlYah Hawasv . .

Page 89: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

DEPARTEMEN AGAMA INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

SUNAN KALIJAGA FAKULTAS USHULUDDIN

Jl. Marsda Adisucipto- YOGYAKARTA- Telp. 512156

SURAT PERINTAH TUGAS RISET Nomor : INII/DUffL.03/ 51 /2004

Dekan Fakultas Ushuluddin fAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menerangkan bahwa Saudara :

Nama

NIM

.Jurusan

Semester

Tempat & Tgl. Lahir

Ala mat

: Siti Shobriyah Hawasy

:00530269

: Tafsir Hadis

: VIII (Delapan)

: Jambi, 25 Mei 1980

: JI. Ori ll No. 16 c Papringan Depok Sleman Yogyakarta

Diperintahkan untuk melakukan riset guna penyusunan sebuah skripsi dengan:

Obyek

Tempat

Tanggal

: Sekretariat Dewan Hisbah dan PP. Persatuan Islam

: Jl. Perintis Kemerdekaan No.2 Bandung

: 14 Agustus 2004 s/d 21 Agustus 2004

Metode Pengumpulan Data: Interview (Wawancara)

Demikianlah, diharapkan kepada pihak yang dihubungi oleh mahasiswa tersebut dapatlah kiranya

memberikan bantuan seperlunya.

Y ogyakarta, 10 Agustus 2004

~.Dekan

;~~~ tu ~~/(<p..'f.> USiiU'•Iile.~ Q.. /.._.::,) .. <(~·y_

'~:~~.~~~~~}~~~-~~~~~-~~·~~~~ '\:.!::..; 1...0~ ~, I

Yang Bertugas

c~) \...~__,~-

;..~·/"''· ..

Siti Sho~yah Hawasy

----------~----~·-··--·-·--·~--y-----·-

Mengetahui i - -

~ / I ·o' Telah tiba di . . . . .. . . . . . . .. ~~·. ff ! Telah tiba di ........................................ .

"""'" TanggaL Z.-t;iif- 0 4. . . . . .. . I Pada TanggaL ... -K~~~j~ -·- ·· · · · · · · · · · · · · · · · ·

t l

--- I ~c·C~'/.JA' ~~/( ............................................... )

fLo /1 · /(, ~ ._p ~ ~~ 'cr~j . -

Page 90: METODE PEMAHAMAN HADIS DEWAN HISBAH PERSATUAN …digilib.uin-suka.ac.id/26176/1/BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf · Dewan Hisbah dalam metode tahlilinya, dst, karena selama ini, Dewan

Sifat

Derajat

Nomor

Lampiran :

PEMERINTAH PROPINSI JAWA BARAT BADAN KESATUAN BANGSA

DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT DAERAH

070.3/1341

Jalan Sopratman No. 44 Telp. 7206174-7106286 BAN DUNG

Kode Pos 40121

Bandung, 16 Agustus 2004

Kepada Yth. Sekretariay Eewan Hisbah

Perihal : Pemberitahuan SurveyiRiset dan PP. Persatuan Islam,

Jl.Perintis Kemderkaan l·lo.2 di

B A N D U H G.

Dcngan ini dipermaklumkan bahwa dengan surat tanggal 10 Agustus 2004

Nomor IN/I/DU/TLo03/57 /2004 dari Dekan Fak. Ushuluddin IAIN Sunan ICalija,;a Yogyakarta.

kami tclah menerima pemberitahuan rencana survey I riset oleh :

Nama 3ITI SHOBRIYAH Hi\}fASY.

Alamat Jl. Ori II No.16c Papringan Depok ;:Heman Yozyakarta.

Pekerjaan ~·)ahasis>mo

Yang akan dilakukan di daerah I kantor Saudara dari tanggal 19 Agustu::; 2004

s/d 19 Nopember 2004 Jcngun judul I rnasalah:

- Hencari Data -

Kami lanjutkan kepada Saudara dan apabila situasi I kondisi memungkinkan kami

tidak berkeberatan dilaksanakan.

An. GUBERNUR PROPINSI

JAWA BARAT

,j.' <;'"kt"Badan Kesbang dan Linmas /.f~P\!: .. ~ ~ ti \ ; •.

/.'~'\·"''' ~~""-"""''· ··.. u b ~~~) ~ ~~ '--:; ~,:~;:.. • <)

,:"::" Kab~Aiub: . an il.n~mbo.ga,

TEMBUSAN disampaikan kepada: fr4

·~;--~r;''t\;:\:,·;y :,:· ··; J

1 o Assisten Peme;.intuhan Setda Jabar. ~'._::'\ \;\Y"_~,.~,. f, 2. Kepala Bapeda Jabar. '\ ·.,,:~ '' / ). Dekan Fak. Ushuluddin IAIN Junan Kalija~~~-~ · Dr~v·· t~ \ET AHIIA.D SADIKIN, 4. Yang bersangkutan. ,......_I.! jt·;~;·r., \'>,.; ' Pembina

'·~c,,,.::.:.,~· NIP. 01 0 090 123