Mulok PPT

21
PENGARUH AIR KLOROFIL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN LIDAH BUAYA (Aloe vera L.) OLEH: BILLY GUNAWAN ECSAN SEPTIAN IRENE S. RIDWAN JONATHAN R. HUTABARAT WILLY LEONARDY

description

muatan lokal

Transcript of Mulok PPT

Page 1: Mulok PPT

PENGARUH AIR KLOROFIL TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN LIDAH

BUAYA (Aloe vera L.)

OLEH:BILLY GUNAWANECSAN SEPTIAN

IRENE S. RIDWANJONATHAN R. HUTABARAT

WILLY LEONARDY

Page 2: Mulok PPT

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangLidah buaya (Aloe vera) tanaman liar yang digunakan

sebagai tanaman hias maupun tanaman herbal. Seiring berjalannya waktu digunakan juga sebagai bahan makanan.

Dalam pertumbuhannya, tanaman lidah buaya memerlukan media tanam dan pemberian perlakuan. Pada penelitian ini membahas dampak yang ditimbulkan oleh air klorofil. Air Klorofil (K - Liquid Chlorophyll) adalah minuman kesehatan yang bahan utamanya adalah sari daun Alfalfa (Medicago Sativa) yang memiliki berbagai manfaat.

Page 3: Mulok PPT

1.2 Rumusan MasalahApakah air klorofil memiliki manfaat dalam pertumbuhan

lidah buaya?Bagaimanakah pengaruh air klorofil terhadap pertumbuhan

tanaman lidah buaya?1.3 Tujuan Penelitian

Untuk membuktikan kalau air klorofil dapat bermanfaat dalam pertumbuhan lidah buaya.

Untuk mengetahui pengaruh air klorofil terhadap pertumbuhan tanaman lidah buaya.1.4 Manfaat Penelitian

Sebagai sumber informasi bagi masyarakat yang belum mengetahui pengaruh air klorofil pertumbuhan lidah buaya.

Sebagai sumber informasi dalam pengembangan teknologi dibidang pertanian.

Page 4: Mulok PPT

BAB IILANDASAN TEORI

2.1 Lidah buayaLidah Buaya atau yang biasa dikenal dengan Aloe vera

merupakan sejenis tanaman berduri yang berasal dari daerah kering di benua Afrika. Fakta sejarah ada menyebutkan bahwa Bangsa Mesir kuno telah memanfaatkan tumbuhan lidah buaya sebagai tanaman kesehatan sejak tahun 1500 SM. Karena manfaat lidah buaya yang begitu luar biasa, bangsa Mesir kuno menyebut tanaman lidah buaya sebagai tanaman keabadian.

Salah satu manfaat dari tumbuhan lidah buaya memiliki khasiat untuk mengobati berbagai macam jenis penyakit. Misalnya kencing manis, luka dalam, muntah darah, kencing darah, wasir, dan sembelit.

Pemakaiannya di bidang farmasi pertama kali dilakukan oleh orang-orang Samaria sekitar tahun 1750 SM.

Page 5: Mulok PPT

2.1.1 Taksonomi Taksonomi dari tumbuhan lidah buaya adalah

sebagai berikut:

Kingdom Plantae

Subkingdom Tracheobionta

Super Divisi Spermatophyta

Divisi Magnoliophyta

Kelas Liliopsida

Ordo Asparagales

Famili Asphodelaceae

Genus Aloe

Spesies Aloe vera L.

Page 6: Mulok PPT

2.1.2 MorfologiBatang

Tanaman lidah buaya berbatang pendek. Lidah buaya yang bertangkai panjang juga muncul dari batang melalui celah-celah atau ketiak daun. Peremajaan tanaman ini dilakukan dengan memangkas habis daun dan batangnya, kemudian dari sisa tunggul batang ini akan muncul tunas-tunas baru atau anakan.

DaunDaun tanaman lidah buaya berbentuk pita dengan helaian yang

memanjang. Daunnya berdaging tebal, tidak bertulang, berwarna hijau keabu-abuan, bersifat sukulen (banyak mengandung air), dan banyak mengandung getah atau lendir (gel) sebagai bahan baku obat. Lendir ini mendominasi isi daun. Jadi, daun tebal tersebut merupakan penimbunan cadangan makanan. Bentuk daunnya menyerupai pedang dengan ujung meruncing, permukaan daun dilapisi lilin, dengan duri lemas di pinggirnya. Daun yang berdaging tebal inilah yang membedakan dari jenis lidah mertua (Sansevieria trifasciata Prain.) atau agave (Agave anaricana L.) yang daunnya lebih besar, panjang, dan keras.

Page 7: Mulok PPT

BungaBunga lidah buaya berwama kuning atau

kemerahan berupa pipa yang mengumpul, keluar dari ketiak daun. Bunga berukuran kecil, tersusun dalam rangkaian berbentuk tandan, dan panjangnya bisa mencapai 1 meter.

AkarAkar tanaman lidah buaya berupa akar serabut yang pendek dan berada di sekitar permukaan tanah. Panjang akar berkisar antara 50 cm - 100 cm. Oleh karena itu, pada musim kemarau embun yang menempel di sekitar tanah pun dapat dihisap langsung oleh akar tanaman.

Page 8: Mulok PPT

2.2 Kandungan Air KlorofilKomposisi air klorofil adalah sebagai berikut sari

daun Alfalfa yang mengandung Sodium, Copper, Chlorophyllin, Vitamin A, Vitamin B-compleks, Vitamin C, vitamin E, Kalsium, Magnesium, Pospor, Asam Amino, Alpha & Beta Carotine + UIE (Universe Induced Energy).

"Daun Alfalfa juga kaya akan vitamin dan mineral cukup lengkap seperti vitamin A, thiamin (vitamin B1), riboflavin (vitamin B2), niasin (vitamin B3), vitamin B5, B6, C, K, dan asam folat. Mineral unggulannya adalah kalsium, besi, magnesium, fosfor, tembaga, dan seng".(sumber: Widya Saraswati, tabloid Gaya Hidup Sehat no 524/31Juli-6Agustus 2009)

Page 9: Mulok PPT

BAB IIIMETODOLOGI

3.1. Waktu Dan Tempat PengamatanAdapun waktu dan tempat pengamatan adalah sebagai berikut :Tanggal : September - Desember 2012Waktu : Pukul 11.05 – 12.55 WIBTempat : Parkiran Samping Kantor Guru SMA Kristen Immanuel

3.2. Alat Dan Bahan

Alat & Bahan :

Alat :• Gelas Ukur / Takaran• Penggaris• Botol

Bahan :• Air Klorofil• Air

Page 10: Mulok PPT

Langkah Kerja :1. Persiapkan 5 buah polybag yang sudah berisikan tanaman lidah

buaya.2. Tentukan pelepah 1 (P1), pelepah 2 (P2), dan pelepah 3 (P3).3. Ukur lebar, panjang, tinggi P1, P2, dan P3 dan jumlah pelepah. 4. Catatlah tanggal pengamatan dan hasil pengamatan.5. Berikan pelakuan untuk masing-masing polybag (takaran untuk

perlakuan berbeda masing-masing polybag).– Polybag 1 : 100 ml– Polybag 2 : 200 ml – Polybag 3 : 300 ml– Polybag 4 : 400 ml– Polybag 5 : 500 ml

6. Siram masing-masing tanaman lidah buaya dengan air secukupnya.

Page 11: Mulok PPT

Langkah Kerja Selanjutnya Sampai Selesai Pengamatan1. Ukurlah lebar pelepah, panjang pelepah, ketebalan

pelepah, dan jumlah pelepah tanaman lidah buaya2. Ukur lebar, panjang, tinggi P1, P2, dan P3 dan jumlah

pelepah. 3. Berikan pelakuan untuk masing-masing polybag (takaran

untuk perlakuan berbeda masing-masing polybag).• Polybag 1 : 100 ml• Polybag 2 : 200 ml• Polybag 3 : 300 ml• Polybag 4 : 400 ml• Polybag 5 : 500 ml4. Siram masing-masing tanaman lidah buaya dengan air

secukupnya

Page 12: Mulok PPT

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

10

20

30

40

50

60

70

80

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Tinggi Tanaman Lidah Buaya

Page 13: Mulok PPT

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

2

4

6

8

10

12

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Jumlah Pelepah Lidah Buaya

Page 14: Mulok PPT

Lebar Pelepah P1 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

2

4

6

8

10

12

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 15: Mulok PPT

Lebar Pelepah P2 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

2

4

6

8

10

12

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 16: Mulok PPT

Lebar Pelepah P3 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

2

4

6

8

10

12

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 17: Mulok PPT

Panjang Pelepah P1 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

10

20

30

40

50

60

70

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 18: Mulok PPT

Panjang Pelepah P2 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

10

20

30

40

50

60

70

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 19: Mulok PPT

Panjang Pelepah P3 (cm)

5-Sep-12

9-Sep-12

13-Sep-12

17-Sep-12

21-Sep-12

25-Sep-12

29-Sep-12

3-Oct-

12

7-Oct-

12

11-Oct-

12

15-Oct-

12

19-Oct-

12

23-Oct-

12

27-Oct-

12

31-Oct-

12

4-Nov-1

20

10

20

30

40

50

60

70

80

Polybag2Polybag3Polybag4Polybag5

Page 20: Mulok PPT

BAB VPENUTUP

5.1 KesimpulanHasil Percobaan menunjukkan bahwa :

Air klorofil dapat menjadi bahan alternatif sebagai perlakuan dalam perkembangan tumbuhan lidah buaya (mempengaruhi dalam pertumbuhan lidah buaya).

Tanaman yang diberi perlakuan air klorofil 500ml, pertumbuhannya cepat, pelepah lebar, tebal, dan berwarna hijau tua. Tanaman yang diberi perlakuan air klorofil 100ml, 200ml, 300ml, dan 400ml pertumbuhannya sedang , ukuran pelepahnya sedang, berwarna hijau tapi tidak sehijau dengan polybag yang di beri perlakuan air klorofil 500ml.

Page 21: Mulok PPT

• 5.2 SaranSemoga percobaan ini dapat dilaksanakan

terus agar siswa-siswi dapat lebih mengenal lebih dalam tentang tanaman lidah buaya, dapat menemukan cara dalam mengembangkan tumbuhan lidah buaya agar dapat memproduksi pelepah lebih cepat dan lebih besar dan tebal dan mengembangkan kreatifitas dalam mengembangkan tumbuhan lidah buaya.