PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar...

117
PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ARAB MURID KELAS XI MA DARUL QUR’AN BENGKEL LOMBOK BARAT TAHUN PELAJARAN 2016/2017 OLEH UAbrar Sulhady NIM 15.1.12.2.086 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Transcript of PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar...

Page 1: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN

KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ARAB MURID KELAS XI MA

DARUL QUR’AN BENGKEL LOMBOK BARAT TAHUN PELAJARAN

2016/2017

OLEH

UAbrar Sulhady

NIM 15.1.12.2.086

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Page 2: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN

KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA ARAB MURID KELAS XI MA

DARUL QUR’AN BENGKEL LOMBOK BARAT TAHUN PELAJARAN

2016/2017

Skripsi

Diajukan kepada Universitas Islam Negeri Mataram

untuk melengkapi persaratan mencapai gelar sarjana pendidikan

OLEH

Abrar Sulhady

NIM 15.1.12.2.086

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA ARAB

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MATARAM

Page 3: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 4: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 5: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 6: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 7: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

Motto:

تعلیم األطفال اندونیسیا أعتبر أقدس وأھم وظیفة"“

“ Mengajari anak-anak indonesia saya anggap pekerjaan tersuci dan terpenting”1

1 Tan Malaka, Kutipan Tan Malaka, dari penjara kepenjara jilid 1, 1948

vii

Page 8: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

PERSEMBAHAN

Bacalah dengan nama Tuhanmu Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.

Bacalah, dan Tuahan mulah yang maha mulya yang mengajarkan manusia dengan pena, Dia

mengajarkan manusia dari apa yang tidak diketahuinya. (QS: Al-“Alaq 1-5)

Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (QS: Ar-Rahman 13)

• Sujud sembahku kepada allah atas segala karunianya dengan pena telah

menjadikanku manusia yang berfikir atas segala kehambaan dalam peradaban

kehidupan.

• Teriring Alfatihah dalam silahku, terima kasihku untukmu kupersembahkan karya

kecil ini, kepada bapak dan ibuku, orang tua nomer satu di dunia yang selalu

mendidikku menjadi manusia melalui diam perasaannya. (bapak dan ibu) adalah

motivator ulung dalam keperibadianku yang mengenalkanku arti kasih sayang dalam

mendidik tak pernah lelah mengingatkan jika aku lemah. Bu! Pak! Kini anak

sulungmu telah meraih toga akhirnya foto selfie dengan mu terpajang diruang tamu.

• Tampiasih untuk adik-adiku dengan polosnya mengingatkan dengan bertanya

padaku “apa kabar skripsi?. Kaka wisudalah”. Lisa, kaka liat banyak sekali buku

novelmu semoga kelak kaka bisa membaca novel karyamu dan Novi sepertinya bakat

bapak tertular padamu, semoga kau bisa menjadi atlet tenis meja dengan membawa

nama Indonesia.

• Matur tampiasih juga untuk rekan-rekan RMMTT terutama Ripa’i (ketua

perserikatan Sodol melak) Duyu (sodol lokal) Rosit (sodol bongoh) Acim (bos udut)

Umam (penerus tuan takur cilik) memo (kader baru sodol) jadilah penyu berprestasi

dalam segala keadaan. Tingkatkan mutu program perpenyuan. bersama kalian aku

haha-hihi dan wkwk tanpa kalian aku hikz..hikz

• Sahabatku (opan dan andre) terima kasih atas jasa kosmu tempat singgah selama 4

tahun kala kulyah dulu,kadang juga tempat pelarian saat bosan dirumah. Oh ya pan

dosen nanyain kabar skripsimu, sudah semster 13 loh ni...

• Syukron katsir Teman-teman PBA kls C kita sudah cukup lama saling mengenal di

bangku kulyah semoga kelak kita sukses. Terutam akhi zahid maqdum atas

semngatnya, tuan nawawi alqosma yang masih galau skripsi blom kelar, yangmulya

habibi cHi miLanisti3 sang pemntok hadrah, wa jamian.

• Dan terimakasih untuk yang terkasih Baiq Yana Lestari. karya ini selesai karena

kiriman quote semangat setiap hari lewat medsosiyah. percayalah setiap aku

mengetuk pintu langit namamu yang ku sebut, insyallah jodohnya kita atas izin dan

ridho Allah SWT.

• Kupersmbahkan untuk kalian semua terimakasih.....

viii

Page 9: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

KATA PENGANTAR

Alhamdulilah puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT,

yang telah memberikan nikmat sehingga kita dapat saling kenal mengenal antara satu

dengan yang lainnya yang menjadikan kita mulia di sisinya yang pada mulanya

tercipta dari zat yang hina dina.

Shalawat teriring salam semoga senantiasa dilimpahkan kepada sosok

manusia yang menjadi panutan kita, yakni Nabi Muhammad SAW, yang telah

membawa kita dari zaman yang gelap gulita menuju zaman yang terang benderang

seperti saat ini kita dapat mengecap manisnya iman, yaitu islam.

Dengan selesainya penyusunan skripsi ini, peneliti sampaikan terima kasih

yang setinggi-tingginya kepada pihak-pihak yang telah membantu dan membimbing

peneliti sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya,

terutama kepada

1. Bunda Erma Suryani, S.Ag. M.S.I selaku pembimbing pertama dan bapak

Ahmad Khalakul Khairi, M.Ag. selaku pembimbing kedu, atas petunjuk dan

arahanya sehingga penyusunan skripsi ini dapat disempurnakan dengan baik

2. Semua dosen dan civitas akademika UIN Mataram beserta staf jajaranya yang

secara langsung ataupun tidak langsung membantu menyelesaikan skripsi ini.

3. Bapak Dr. H. Mutawalli, M.Ag selaku rektor UIN Mataram dan ibunda Dr. Hj.

Nurul yakin, M.Pd selaku dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan.

ix

Page 10: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

4. Kepala Madrasah Aliyah Darul Qur’an ust. Jmazuri beserta seluruh guru dan staf

atas kesediannya memberikan data dan informasi yang dibutuhkan oleh penulis

selam proses penyusunan skripsi ini.

Hanya iringan do’a yang bisa penulis sampaikan, matur tampiasih semoga

allah membalas kebaikan anda sekalian. Penulis menyadari bahwa penulisa skripsi

ini masih jauh dari yang diharapkan, mengingat keterbatasan penulis baik itu

kemampuan ataupun pengalaman dalam menyusun. Untuk itu, penulis dengan

senang hati membuka diri untuk menerima keritik, saran dan perbaikan khususnya

dari Bapak/Ibu Dosen. Akhirnya penulis berharap semoga penyusunan skripsi ini

mendapatkan barokah serta memberi manfa’at dan mendapat ridha dari Allah SWT.

Aamiin.

.

Mataram , 7 Oktober 2016

Peneliti

Abrar Sulhadi

x

Page 11: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ............................................................................................ i

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................... iii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ................................................................ iv

HALAMAN NOTA DINAS .................................................................................... v

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ vi

HALAMAN MOTTO ........................................................................................... vii

HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................... viii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ix

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xiv

ABSTRAK ............................................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang……………………………………………………………..1

B. SasaranTindakan…………………………………………… .............. …....4

C. RumusanMasalah ......................................................................................... 4

D. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 4

E. Manfa’at Penelitian…………………………………………………......….5

1. Kegunaan Ilmiah ................................................................................... 5

2. Kegunaan Praktis................................................................................... 5

BAB II KAJAIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori ............................................................................................. 7

1. Media Pembelajaran .............................................................................. 7

2. Tinjauan Tentang Media Audio Visual ............................................... 10

3. Kemampuan Berbicara ........................................................................ 17

B. Hasil Penelitian yang Relevan .................................................................... 23

C. Kerangka Berfikir ....................................................................................... 26

D. Hipotesis Tindakan ..................................................................................... 27

BAB III METODE PENELITIAN

xi

Page 12: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

A. Seting Penelitian................................................................................... 28

B. Sasaran Penelitian ................................................................................ 28

C. Rencana Tindakan ................................................................................ 31

D. Jenis Instrument Dan Cara Penggunaanya ........................................... 32

E. Pelaksana Tindakan .............................................................................. 35

F. Cara pengamata .................................................................................... 39

G. Analisis Data Dan Refleksi………………………………………… .. 39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Seting Penelitian ........................................................................ 42

1. Sejarah Singkat MA Darul Qur’an ................................................. 42

2. Profil Madrasah ............................................................................. 43

3. Letak Geografis .............................................................................. 43

4. Keadaan Murid ............................................................................... 44

5. Keadaan Guru dan Pegawai ........................................................... 45

6. Sarana dan Prasarana...................................................................... 47

7. Struktur Organisasi......................................................................... 49

B. Hasil Penelitian .......................................................................................... 50

C. Pembahasan ................................................................................................ 68

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan .................................................................................................... 72

B. Saran ........................................................................................................... 72

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

xii

Page 13: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

DAFTAR TABEL

BAB III

Tabel 1. Standarat Penelitian Minat Belajar Bahasa Arab. ................................... 30

BAB IV

Tabel 1. Data Murid MA Darul Qur’an ................................................................ 44

Tabel 2. Data Guru MA Darul Qur’an kelas XII .................................................. 46

Tabel 3. Data Saran dan Prasarana MA Darul Qur’an .......................................... 48

Tabel 5. Data Kinerja Aktifitas Guru. ................................................................... 55

Tabel 6. Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab dengan menggunakan Media Audio Visual Pada Sklus I ................................................................................. 57

Tabel 7. Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab dengan menggunakan Media Audio Visual Pada Sklus II ................................................................................ 65

Tabel 8. Rekapitulasi Hasil Belajar Siswa Pada Siklus I dan Siklus II................. 70

Tabel 9. Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus I dan Siklus II............................ 71

xii

Page 14: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Daftar Nama Subyek Penelitian ..................................................... 77

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I...................................78

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II .................................81

Lampiran 4 Standar Penelitian Minat Belajar Bahasa Arab ..............................84

Lampiran 5 Soal Evaluasi ...................................................................................86

Lampiran 6 Kunci Jawaban Evaluasi ..................................................................87

Lampiran 7 Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Media Audio Visual Pada

Siklus I ................................................................................................................94

Lampiran 8 Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Media Audio Visual Pada

Siklus II ........................................................................................................................ 95

Lampiran 9 Instrumen Penilaian Kemampuan Guru ..........................................96

Lampiran 10 Hasil Observasi Aktivitas Balajar Murid.......................................98

xiv

Page 15: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

ملخص

استخدام وسائل اإلعالم السمعیة والبصریة في تعزیز القدرة على الكالم في طالب سلھدى أبرارفي الصف الثاني عشر ورشة عمل منطقة لومبوك وسط قریة عالیھ المدارس الدینیة دار القرآن

. أطروحة. ماتارام: العربیة كلیة العلوم تخصص تعلیم اللغة 2016/2017في العام الدراسي ي اإلسالم ماتارام البالدطربیھ ومدرس جامع

. دورة لتحدید قدرة الطالب على 2و 1ة العمل باستخدام دورتین من دورةھذه الدراسة ھي الطبقالتحدث باللغة العربیة على بیانات تم الحصول علیھا من ھذا التحلیل یتكون من المالحظة

والمقابالت والوثائق.

یط، والتنفیذ، والمراقبة، والتفكیر. خلص عموما أجري ھذا البحث من خالل أربع مراحل: التخطإلى أن استخدام وسائل اإلعالم السمعیة والبصریة یمكن أن یعزز قدرة الطالب على التحدث

الحادي عشردروس اللغة العربیة المدارس الدینیة عالیھ الدرجة

دار القرآن

تعزیز القدرة على التحدث باللغة كلمات البحث: استخدام وسائل اإلعالم السمعیة والبصریة في العربیة.

xv

Page 16: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

ABSTRAK

Abrar sulhadi penggunaan media audio visual dalm meningkatkan kemampuan berbicara pada siswa kelas XII Madrasah aliyah darul qur’an desa bengkel kabupaten lombok tengah tahun pelajaran 2016/2017. Skripsi. Mataram: jurusan pendidikan bahasa arab fakultas ilmu tarbiyah dan keguruan univesitas islam negeri mataram

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan menggunakan dua siklus yaitu siklus 1 dan siklus 2. Untuk mengetahui kemampuan berbicara bahasa arab siswa data yang diperoleh dari analisis ini terdiri dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi.

Penelitian ini dilakukan melalui empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi.secara keseluruhan disimpulkan bahwa penggunaan media audio visual dapat meningkatkan kemampuan berbicara siswa pada pelajaran bahasa arab kelas XII MA darul Qur’an

Kata kunci: penggunaan media audio visual dalam meningkatkan kemampuan berbicara bahasa arab.

Page 17: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa asing yang banyak dipelajari

oleh masyarakat Indonesia pada umumnya. Oleh sebab itu perlu dikaji adanya

pembelajaran bahasa asing yang tepat bagi pelajar non-Arab. Pembelajaran

bahasa asing termasuk dalam hal ini, dapat dilakukan dengan berbagai cara dan

metode1

Sejak bahasa Arab yang tertuang di dalam Al-Qur’an didengungkan

hingga kini, semua pengamat baik barat maupun orang Arab menganggapnya

sebagai bahasa yang memiliki standar tinggi dan keelokan linguistik yang tinggi,

yang tiada tara. Hal ini, tentu saja, berdampak pada munculnya superioritas sastra

dan filsafat bahkan pada sains seperti disiplin ilmu matematika, kedokteran, ilmu

bumi, dan tata Bahasa Arab sendiri pada masa kejayaan Islam setelahnya.

Kedudukan istimewa yang dimiliki oleh bahasa Arab di antara bahasa-bahasa

lainnya di dunia sebagai bahasa Al-Qur’an dan Hadits dan kitab-kitab lainya.2.

Media merupakan bagian dari proses komunikasi, memiliki fungsi

melancarkan jalan menuju tercapainya tujuan standar kompetensi dari suatu mata

1 Sayful Mustofa, Strategi Pembelajaran Bahasa Arab Inovatif, (Malang: UIN-MALIKI PRESS, 2011), h. 59

2 Azhar Arsyad, Bahasa Arab Dan Metode Pengajarannya Berapa Pokok Pikiran, (Yokyakarta: ustaka pelajar, 2010), h 6-7

Page 18: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

2

pelajaran. Ini dilandasi dengan suatu keyakinan bahwa proses pembelajaran

dengan bantuan media dapat mempertinggi kegiatan belajar peserta didik dalam

tenggang waktu yang cukup lama. Artinya peserta didik terasa telah

menyelesaikan waktu yang begitu panjang dalam suatu proses pembelajaran tanpa

ada rasa bosan dalam mengikuti pelajaran yang disajikan. Baik buruknya sebuah

komunikasi ditunjang oleh penggunaan saluran dalam komunikasi tersebut.

Ahli media pembelajaran menjelaskan media pembelajaran yang dilihat

dari jenisnya dapat dibagi ke dalam beberapa jenis, yaitu:

1. Media Auditif adalah media yang hanya yang hanya mengandalkan indera

pendengaran.

2. Media Visual adalah media yang hanya mengandalkan indera pengelihatan.

3. Media Audio Visual adalah media yang mempunyai unsur suara gambar, jenis

media pertama dan kedua.3

Dalam proses belajar mengajar yang dilaksanakan di Madrasah Aliyah

Darul Qur’an dalam pembelajaran Bahasa Arab, guru menggunakan media

pembelajaran, adapun beberapa media pembelajaran yang digunakan antara lain:

Laptop, Layar dan LCD

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengalaman peneliti dan banyak murid

yang kesulitan dalam memahami pelajaran Bahasa Arab. Kesulitan murid

disebabkan oleh kejenuhan murid ketika belajar bahasa Arab khususnya karena

kemampuan murid yang masih sulit memahami teks ataupun mufrodat.

3Djamarah dan Zaen, strategi belajar mengajar, (Bandung: Rineka cipta,2002), h. 140.

Page 19: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

3

Pembelajaran Bahasa Arab yang dilaksanakan di MA Darul Qur’an

Bengkel khususnya kelas XII tidak terlepas dari hambatan, baik itu datangnya

dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang muncul

dari murid kelas XII MA Darul Qur’an belajar Bahasa Arab adalah kurangnya

penguatan dasar akibatnya murid kesulitan memahami isi bacaan saat belajar dan

keadan di lapangan tempat peneliti melakukan observasi awal menunjukan hasil

belajar Bahasa Arab di MA Darul Qur’an kelas XII masih terasa kurang.

Segala usaha yang dilakukan tentu mempunyai kendala yang dapat

menghambat jalannya suatu aktifitas tersebut. Untuk itu terkait dengan proses

belajar mengajar diperlukan adanya suatu alat pendukung yaitu menggunakan

media dimana media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat

digunakan untuk menyampaikan pesan, berupa sejumlah pengetahuan,

kemampuan sehingga peserta didik dapat menangkap pesan-pesan yang

disampaikan.

Untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pembelajaran Bahasa Arab

serta peningkatan mutu belajar murid di MA Daraul Qur’an. Hal ini sekaligus

menjadi dasar bagi peneliti untuk terfokus meneliti tentang”Penggunaan Media

Audio Visual Dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Arab Kelas

XII MA Darul Qur’an Bengkel Lombok Barat Tahun Pelajaran 2016/2017".

B. Sasaran Tindakan

Untuk membatasi ruang lingkup penelitian, subjek sebagai sasaran

tindakan penelitian ini adalah murid kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel

Page 20: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

4

Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat pada mata pelajaran Bahasa Arab

dalam upaya mengembangkan kreativitas serta mutu belajar murid dengan

menggunakan media audio visual.

C. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apakah penerapan

media audio visual dapat meningkatkan kemampuan berbicara murid kelas XII

MA Darul Qur’an Bengkel Lombok Barat tahun Pelajaran 2016/2017?

D. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan pernyataan yang diajukan dalam rumusan masalah di atas,

maka tujuan yang ingin dicapai melalui pembahasan ini adalah:

1. Untuk mempercepat pemahaman dalam menyerap pelajaran dengan

menggunakn media audio visual pada mata pelajaran Bahasa Arab murid

kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel Lombok Barat Tahun Pelajaran

2016/2017.

2. Untuk mengetahui sejauh mana murid dapat berkreasi dalam

pengembangan pelajaran Bahasa Arab setelah penerapan media audio

visual.

3. Untuk mendeskripsikan proses pembelajaran Bahasa Arab secara

terperinci agar lebih mudah dimengerti melalui penerapan audio visual

dengan film kompilasi di kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel Lombok

Barat Tahun Pelajaran 2016/2017.

Page 21: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

5

E. Manfa’ at Penelitian

1. Manfa’at Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan suatu kontribusi

baru dalam dunia pendidikan khususnya terhadap pembelajaran Bahasa Arab

di kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel yang meliputi langkah-langkah yang

digunakan, materi-materinya dan faktor penghambat serta upaya

pemecahannya.

2. Manfa’at Prakti s

a. Bagi guru Bahasa Arab, dari hasil penelitian ini diharapkan mendapatkan

informasi deskriftif maupun pengetahuan praktis dengan mengambil segi-

segi positif dari yang dilakukan oleh guru Bahasa Arab yang ada di MA

Darul Qur’an Bengkel Kecamatan Labuapi Lombok Barat.

b. Bagi mahasiswa, diharapkan dapat memberikan pengetahuan penting

sebagai calon guru yang dapat menjadikan media audio visual ini sebagai

alternatif model pengembangan media pembelajaran, sehingga akan

memperkaya khazanah dalam media pembelajaran.

c. Bagi murid, penelitian ini diharapkan dapat menciptakan proses belajar

mengajar Bahasa Arab yang lebih aktif dan komunikatif serta

menyenangkan sehingga dapat mengembangkan kreativitas belajar murid.

d. Bagi sekolah, penelitian ini diharapkan juga bisa diterapkan di sekolah

lain, sehingga pembelajaran Bahasa Arab lebih mudah dan menarik.

Rekomendasi yang akan dibuat oleh peneliti dapat di tindak lanjuti oleh

Page 22: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

6

para kepala sekolah guna memperbaiki sistem manajemen pemebelajaran

Bahasa Arab berbasis pendayagunan film kompilasi dengan menerapkan

media audio visual.

Page 23: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

1. Landasan Teori

Untuk menghindari kemungkinan salah pemahaman, maka perlu kiranya

peneliti menjelaskan mengenai istilah-istilah yang digunakan dalam

menyusun judul penelitian ini, sehingga jelas apa yang dimaksud.

1. Media Pembelajaran

a. Pengertian Media

Webster Dictionary dalam Sri Anitah mengatakan media atau

medium adalah sesuatu yang terletak di tengah dalam bentuk jenjang,

atau alat apa saja yang digunakan sebagai perantara atau penghubung

dua pihak atau dua hal.4 Menurut Sadiman mengemukakan bahwa

media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim ke

penerima pesan.5

Berdasarkan kedua pendapat di atas maka media adalah wadah

dari pesan yang oleh sumbernya ingin diteruskan kepada sasaran atau

penerima pesan tersebut. Materi yang diterima adalah pesan

instruksional sedangkan tujuan yang dicapai adalah tercapainya

proses belajar.

4 Sri Anitah, Media Pembelajaran (surakarta; Yuma Pustaka,2012), h.5 5 Cecep Kusnadi dan Bambang Sutjipto, Media Pembelajaran (Bogor; Galian Indonesia,2013),h.7

Page 24: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

8

b. Fungsi Media pembelajaran

Levied dan Lentz dalam Cecep Kusnadi dan Bambang Sutjipto

mengemukakan empat fungsi media adalah sebagai berikut:6

a. Fungsi Atensi.

Fungsi atensi yaitu menarik dan mengarahkan perhatian murid

untuk berkonsentrasi pada isi pelajaran yang berkaitan dengan

makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi

pelajaran.

b. Fungsi Efektif.

Fungsi efektif yaitu mengunggah emosi dan sikap murid.

c. Fungsi Kognitif.

Fungsi kognitif yaitu memperlancar pencapaian tujuan untuk

memahami dan meningat informasi yang terkandung dalam

gambar.

d. Fungsi Kompensatoris.

Fungsi kompensatoris yaitu memahami teks membantu murid

yang lemah dalam membaca untuk mengorganisasikan informasi

dalam teks dan mengingatnya kembali.

c. Tujuan Media

Tujuan media pembelajaran sebagai alat bantu pembelajaran, adalah

sebagai berikut:7

6 Ibid, h.19

Page 25: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

9

a. Mempermudah proses pembelajaran di kelas.

b. Menjaga relevansi antara materi pemebelajaran dengan tujuan

belajar.

c. Membantu konsentrasi pembelajaran dalam proses pemeblajaran.

d. Jenis-Jenis Media Pembelajaran

Berikut ini beberapa jenis media pembelajaran yang umumnya

digunakan dalam menunjang proses pembelajaran peserta didik

sebagai berikut:

Sujipto mengemukakan empat fungsi media adalah sebagai berikut:8

a. Gambar atau foto.

b. Sketsa.

c. Diagram.

d. Bagan (Chart).

e. Grafik.

f. Foster.

g. Peta.

h. Globe.

i. Papan Tulis.

j. Papan Phanel.

7 Di Ko Hartan, “Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Fungsi Media Pembelajaran” dalam http;//der-traumer.blogspot.com/2012/09/Pengertian-Tujuan-Manfaat-dan-Fungsi.html. diakses kamis 13 juli 2017 pukul 02:30 WITA 8 Cecep Kusniadi dan bambang sutjipto, Media Pembelajaran (Bogor; Galian Indonesia, 2013), h.41

Page 26: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

10

k. Filp Chart.

l. Aquarium.

m. Bangun ruang.

n. Diorama.

o. Herbarium.

2. Tinjauan Tentang Media Audio Visual

a. Pengertian Media Audio Visual

Media Audio Visual yaitu media yang mempunyai unsur

suara dan unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan

yang lebih baik karena meliputi kedua jenis media ini.9

Menurut Wina Sanjaya dalam makalah Hanny’s Word

dikatakan bahwa, media audio visual yaitu jenis media gambar yang

bisa dilihat, misalnya rekaman video, film, slide suara, dan lain

sebagainya. Kemampuan media dianggap lebih baik dan menarik.

Sedngkan Azhar Arsyad juga mengatakan film atau gambar hidup

merupakan gambar-gambar dalam frame dimana frame demi frame

diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada

layar terlihat gambar itu hidup.10

9 Syaiful Bahri Djamara, Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif (Jakarta; PT Rineka Cipta,2006), h.212 10 Hanny’s Word, “Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual”(Makalah) dalam http;//hannyypurprle.blogspot.com/2013/03, diakses tanggal 13 juli 2017 pukul 04:07 WITA

Page 27: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

11

Sesuai kedua pendapat tersebut di atas dapat disimpulkan

bahwa media audio visual merupakan alat bantu seseorang dalam

memahami sesuatu yang dimaksud yang memilik unsur suara dan

unsur gambar dan sangat memiliki daya tarik terhadap peserta didik

dalam melaksanakan proses belajar mengajar.

b. Macam-Macam Audio Visual

Ada beberapa jenis media yang dapat dikelompokan dalam

media audio visual. Antar lain:11

a. Televisi

Televisi sistem elektronik yang mengirimkan gambar diam dan

gambar hidup bersama suara melalui kabel atau ruang. Sistem ini

menggunakan peralatan yang mengubah cahaya dan suara

kedalam gelombang elektonik dan mengkonvesinya kembali

kedalam cahaya yang dapat dilihat dan suara yang dapat

didengar.

b. Proyektor Transparansi (OHP)

Over Head Projektor adalah media visual proyeksi yang dibuat

diatas bahan transparan, sebagai perangkat lunak

c. Film atau Video

Film atau gambar merupakan kumpulan gambar-gambar dalam

fram. Dalm media ini, setiap frame diproyeksikan melalui lensa

11 Ibid. h. 62

Page 28: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

12

proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat gambar itu

hidup. Film bergerak dengan cepat dan bergantian sehingga

memberikan visualisasi yang kontinu. Sama halnya dengan film,

video dapat menggambarkan sesuatu objek yang bergerak

bersama-sama dengan suara alamiah atau suara yang sesuai. film

dan video dapat menyajikan informasi, memaparkan proses,

menjelaskan konsep-konesp yang rumit, mengajarkan

ketrampilan, menyingkat atau memperpanjang waktu, dan

mempengaruhi sikap.

d. Film Bersuara

Film sebagai media audio visual adalah film yang bersuara.

Slide atau film strip yang ditambah dengan suara bukan alat

audio visual yang lengkap, karena suara dan rupa berada

terpisah, oleh sebap itu slide atau film strip termasuk audio

visual atau media audio lingual diam plus suara. Film yang

dimaksudkan disini adalah film sebagai alat audio visual untuk

pelajaran, penerangan dan penyuluhan.

e. Komputer

Komputer adalah mesin yang dirancang khusus untuk

memanipulasi informasi yang diberi kode, mesin elektronik yang

otomatis melakukan pekerjaan yang diperhitungkan sederhana

dan rumit. Satu unit komputer terdiri atas empat kelompok

Page 29: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

13

komponen dasar, yaitu input (misal keyboard dan writing pad),

prosesor (CPU: unit pemroses data yang diinput), penyimpanan

data (memori yang menyimpan data yang akan diproses oleh

CPU baik secara permanen (ROM) maupun sementara (RAM),

dan output (misal layar monitor, printer atau ploter)).

f. Laptop dan LCD Proyektor

Laptop adalah komputer jinjing yang bisa dipindahkan dengan

mudah yang memiliki ukuran relatif kecil dan ringan. Sedangkan

LCD Proyektor yaitu perangkat alat bantu yang sering digunakan

untuk media presentasi, karena mampu menampilkan gambar

dengan ukuran besar.

Berdasarkan jenis media audio visual di atas dalam penelitian

ini menggunakan jenis media audio visual yaitu media laptop

dan LCD Proyektor.

c. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio Visual

1. Kelebihan Audio Visual

a) Para murid memiliki pelafalan yang bagus.

b) Para murid terampil membuat pola-pola kalimat baku yang

sudah dilatih.

c) Murid dapat melakukan komunikasi lisan dengan baik karena

latihan menyimak, dan berbicara yang intensif.

Page 30: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

14

d) Suasana kelas hidup, karena murid tidak tinggal diam dan harus

terus menerus merespon stimulus dari guru.

2. Kekurangna Audio Visual

a) Respon murid cendrung mekanis, sering tidak mengetahui

makana ujaran yang dilafalkan.

b) Murid bisa berkomunikasi dengan lancar hanya saja apa bila

kalimat yang digunakan yang telah dilatih di dalam kelas.

c) Makana kalimat yang diajarkan biasanya terlepas dari konteks.

d) Keaktifan murid di kelas adalah keaktifan semu , karena mereka

hanya merspon rangsangan guru.

e) Latihan-latihan pola bersifat manipulatif, tidak kontekstual, dan

tidak realitas, murid kesulitan menerapkannya dalam konteks

komunikatif yang sebenarnya.12

d. Langkah-Langkah Penerapan Media Audio Visual

Untuk menggunakan media, seharusnya dilakukan perencanaan

yang sistematik. Media pembelajaran digunakan apabila media itu

dapat mendukung tercapainya tujuan pembelajaran yang

disampaikan.

Adapun langkah-langkah dalam menggunakan media audio

visual yaitu:13

12Ahmad Fuad Efendi, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Malang; PT Misykat, 2005) 13 Sri Atitah, Media Pembelajaran (Surakarta: Yna Pustaka,2012), h.26

Page 31: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

15

a) Persiapan Sebelum Menggunakan Media

Langkah awal penggunaan media adalah membuat persiapan

Sebaik-baiknya, yang dilakukan dengan cara:

1. Mempersiapkan pengguanan media, terutama bila

dibutuhkan perangkat keras seperti berbagai jenis pesawat

proyektor (media elektronik) periksalah voltase alat untuk

disesuaikan dengan listrik setempat sebelum menghidupkan

alat. Setelah itu ikuti petunjuk khusus setiap alat. Msialnya

LCD ada petunjuk khusus penempatan layar, pemakaian

layar, pemakaian pesawat yang menghemat lampu LCD,

tempat berdiri guru dll.

2. Semua peralatan perlu dipersiapkan terlebih dahulu,

sehingga dalam pelaksanan pembelajaran tidak akan

terganggu oleh hal-hal bersifat tehnis.

3. Mempersiapkan ruang kelas terlebih dahulu dan siswa

dipersiapkan supaya mereka mendapat jawaban atas

pertanyan-pertanyaan yang timbul dalam pertanyaan

sewaktu menyaksikan film tersebut. Untuk itu dapat

dilakukan hal-hal sebagai berikut: menjelaskan maksud

pembuatan film, menjelaskan secara ringkas isi film,

menjelaskan bagaian-bagian yang harus mendapat perhatian

khusus sewaktu menonton film, harus dijelaskan mengapa

Page 32: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

16

ketidakcocokan pendapat dengan bagian isi film bila ditemui

ketidaksesuaian.

b) Pelaksanaan Mengunakan Media

Pada saat kegiatan belajar dengan menggunakn media

berlangsung, hendaknya dijaga agar suasana tetap tenang, keadan

tenang tidak berarti pembelajaran harus duduk diam dan pasif

yang penting pembelajaran tetap terjaga

Sebaiknya sewaktu menggunakan multi media dengan LCD

proyektor, diusahakan untuk datang lebih awal dari siswa,

sehingga waktu melakukan kegiatan memasang peralatan dan

menyambung kabel yang tidak sedikit jumlahnya itu termasuk

seting sound sistemnya tidak disaksikan oleh siswa sehingga

begitu proses pembelajaran dimulai semuanya sudah siap dan

langsung dimulai tanpa pengetesan lagi. Untuk prsentasi dengan

media komputer dengan LCD Proyektornya. Sebaiknya

memanfaatkan komputer note book atau laptop, sebap guru bisa

tatap pandang dengan murid, meskipun sambil melihat ke layar

monitor komputernya. Kalau harus memakai dekstop komputer

bisa saja asal ada layar monitor yang bisa tampil simultan

dengan yang ditayangkan dilayar melalui LCD Proyektor.

Page 33: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

17

c) Evaluasi

Tahap ini merupakan tahap penyajian apakah tujuan

pembelajaran telah tercapai, selain untuk memantapkan

pemahaman materi yang disampaikan melalui media. Untuk itu

perlu disediakan tes yang harus dilaksanakan oleh siswa sebagai

umpan balik. Kalau ternyata tujuan belum tercapai, guru perlu

mengulangi sajian program media tersebut.

d) Tindak Lanjut

Berdasarkan umpan balik yang diperoleh, guru dapat meminta

murid untuk memperdalam sajian dengan berbagai cara,

misalnya: diskusi tentang hasil tes, melakukan suatu percobaan,

observasi, dll.

3. Kemampuan Berbicara

a. Pengertian Kemampuan Berbicara

Kemampuan artinya kesanggupan individu dalam melakukan

pekerjaan yang dilakukan.

Pelajaran bahasa pada umumnya ditujukan kepada

keterampilan berbicara atau keterampilan menggunakan bahasa.

Dengan adanya kemampuan berbicara dapat memudahkan seseorang

untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Liyod mengemukakan pendapatnya tentang perbedaan antara

komunikasi dengan bahasa. komunikasi merupakan pemindahan

Page 34: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

18

sesuatu arti melalui suara, tanda, bahasa tubuh dan symbol,

sedangkan bahasa tubuh adalah symbol yang teratur untuk

mentransfer arti tersebut.14

Kemampuan berbicara adalah kemampuan mengungkapkan

bunyi-bunyi artikulasi atau kata-kata untuk mengekspresikan pikiran

yang berupa ide, pendapat, keinginan atau perasaan kepada lawan

bicara. Secara ringkas kemampuan berbicara dapat diartikan sebagai

suatu kemapuan untuk berkomunikasi secara langsung dalam bentuk

percakapan atau berdialog dengan baik dan benar.

Kemahiran berbicara merupakan salah satu jenis kemampuan

barbahasa bagi yang ingin dicapai dalam pengajaran dalam bahasa

modern termasuk bahasa Arab. Berbicara merupakan sarana utama

untuk membina saling pengertian, komunikasi timbal balik, dengan

menggunakan bahasa sebagai medianya. Kegiatan berbicara dalam

kelas bahasa mempunyai aspek komunikasi dua arah, yakni antara

pembicara dengan pendengar secara timbal balik. Dengan demikian

latihan berbicara harus terlebih dahulu didasari oleh:

1) Kemampuan mendengarkan.

2) Kemampuan mengucapkan

14 M. Soenardi Djiwandono, tes bahasa dalam pengajaran, (bandung; ITB, 1996), h.1

Page 35: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

19

3) Penguasaan (relatif) kosa kata yang digunakan yang

memungkinkan murid dapat mengkomunikasikan maksud atau

pikiranya.

Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa latihan berbicara ini

merupakan kelanjutan dari latihan menyimak atau mendengarkan

yang di dalam kegiatan juga terdapat latihan mengucapkan.

Menurut Dawson, antara berbicara dan menyimak, terdapat

hubungan yang erat dari hal-hal berikut:

1) Ujaran (speech) biasanya dipelajari melalui menyimak dan

meniru (imitasi).

2) Kata-kata yang dipakai serta dipelajari oleh anak biasanya

ditentukan oleh perangsang.

3) Ujaran anak mencerminkan bahasa di rumah dan dalam

masyarakat tempatnya hidup.

4) Anak yang lebih mudah dapat kalimat-kalimat yang lebih

panjang dan rumit dari pada kalimat yang dapat diucapkannya.

5) Meningkatkan kemampuan menyimak berarti membantu

meningkatkan kualitas berbicara seseorang.

6) Bunyi atau suara merupakan suatu faktor penting dalam

peningkatan cara pemakaian kata-kata anak.

7) Berbicara dengan bantuan alat-alat peraga (visual aids) akan

menghasilkan penangkapan informasi yang lebih baik pada

Page 36: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

20

pihak penyimak. Umumnya anak akan menggunakan bahasa

yang didengarnya.15

Secara umum latihan berbicara bertujuan agar para pelajar

mampu berkomunikasi lisan secara baik dan wajar dengan bahasa

yang mereka pelajari. Sedangkan untuk tingkat pemula dan

menengah bertujuan agar murid dapat berkomunikasi lisan secara

sederhana dalam bahasa Arab.

b. Tahap-Tahap Latihan Berbicara

Adapun tahap-tahap latihan berbicara yaitu pada tahap

permulaan, latihan berbicara dapat dikatakan serupa dengan latihan

menyimak. Dalam latihan menyimak ada tahap mendengar dan

menirukan ini merupakan gabungan antara latihan dasar untuk

kemahiran menyimak dan kemahiran bericara. Namun memiliki

tujuan yang berbeda. Latihan menyimak bertujuan agar mampu

memahami apa yang disimak. Sedangkan latihan berbicara bertujuan

agar mampu berekspresi. (ta’bir), yaitu mengungkapkan

ide/pikiran/pesan kepada orang lain. Keduanya merupakan syarat

mutlak bagi sebuah komunikasi lisan yang efektif secara timbal-

balik.

Berikut ini ada beberapa model latihan berbicara:

15 Hery Guntur Taringan, Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa,(Bandung: Angkasa. Edisi revisi 2008), h.1-2

Page 37: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

21

1. Latihan sosialisasi dan identifikasi

Latihan ini bertujuan untuk melatih spontanitas siswa dan

kecepatanya dalam mengidentifikasi dan mengasosiasikan

makna ujaran yang didengarkan.

2. Latihan pola kalimat

Secara garis besar pengajaran qawa’id dapat dibedakan

menjadi 3 macam yaitu, latihan mekanis, latihan bermakna,

latihan komunikatif. Semua atau sebagian jenis latihan ini

ketika diperaktikan secara lisan juga merupakan bentuk

permulaan dari latihan percakapan.

3. Latihan percakapan

Latihan percakapan ini terutama mengambil topik tentang

kehiduan sehari-hari atau kegiatan-kegiatan yang dekat

dengan kehidupan murid.

4. Bercerita.

5. Diskusi.

Dalam pemilihan topik diskusi hendaknya dipertimbangkan

hal-hal sebagai berikut:

a) Disesuaikan dengan kemampuan murid.

b) Disesuaikan dengan minat dan selera murid.

c) Topik hendaknya bersifat umum dan popular.

Page 38: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

22

d) Dan menentukan topik, sebaiknya murid diajak serta

untuk merangsang keterlibatan mereka dalam kegiatan

berbicara

6. Wawancara.

7. Drama.

8. Berpidato.16

Sementara Accep menjelaskan bahwa untuk mencapai tahap

kepandaian berkomunikasi diperlukan aktfitas-aktifitas latihan yang

memadai. Nababan membagi aktifitas tersebut kedalam dua katagori

yaitu pra-komunikatif dan komunikatif.

Ada beberapa teknik yang dapat dilakukan dalam latihan

prakomunikatif, antara lain: a) dialog; b) praktek pola: c) karangan

lisan. Sedangkan untuk latihan komunikatif dapat dilakukan secara

bertahap antara lain: a) percakapan kelompok; b) bermain peran; c)

praktek ungkapan sosial; d) praktek lapangan; dan e) problem solving

(pemecahan masalah).17

c. Faktor yang Mendukung Kegiatan Berbicara

1. mufrodat menjadi kunci utama. Oleh sebab itu seseorang harus

selalu membekali diri dengan kosa kata yang sebanyak-

16Ahmad Fuad Efendy, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, (Malang:Misykat.2004) h. 110-120 17Acep Hermawan, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, (Bandung: Remaja Rosda Karya, 2011),h.215

Page 39: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

23

banyaknya. Sudah barang tentu dengan memilih kata-kata yang

bersifat fungsional saja.

2. Keberanian untuk mengucapkan meskipun salah. Seringkali

seseorang mengalami ketakutan atau merasa malu untuk

mengucapkan kata-kata atau kalimat jika salah dan tidak lancar.

Perasaan ini terbentuk dari kebiasaan belajar secara terstruktur

(kaidah nahu dan sharaf) yang benar. Oleh sebab itu, belajar

bahasa hendaknya dilakukan secara alami dari mengucapakan

kosa kata, berbicara dan baru mengaturnya dengan kaidah yang

benar. Selain itu juga perlu penyadaran bahwa berbicara itu tidak

sperti kitabah. Hal ini dapat dilakukan dengan memutar contoh-

contoh hiwar orang Arab berkaitan dengan kaidah bahasa yang

ada dengan pendekatan tashiwiriyyah. Agar ketakutan dan rasa

malu berangsur-angsur hilang.

3. Teman atau lingkungan bahasa. Kedudukan bia’ah ‘arabiyah

sangat membantu keberhasilan kalam. Karena kalam itu

membutuhkan teman atau kawan berbicara. Namun yang

terpenting dalam hal bi’ah ini adalah kemauan seseorang untuk

membuat lingkungan bahasa dalam dirinya. Komitmen dan

personal untuk berusaha selalu menggunakan bahasa meskipun

dengan dirinya sendiri ini merupakan kunci awal terbentuknya

Page 40: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

24

maharah alkalam seseorang. Setelah itu baru dengan lain yang ada

disekitarnya.18

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Pembelajaran menggunakan media audio visual, menurut peneliti

selama ini belum ada di jurusan Pendidikan Bahasa Arab yang

mengaplikasikan tema tersebut, kebanyakan yang peneliti lihat pada penelitian

sebelumnya hanya membicarakan fokus pada mempebanyak mufrodat.

Sebagaimana setiap cara penggunaan media mempunyai cara yang berbeda

dalam penerapannya.

Berikut ini dipaparkan beberapa skripsi lain sebagai sumber

pembanding dalam melihat penelitian yang berkaitan dengan penggunaan

media audio visual dalam rangka meningkatkan kemampuan berbicara murid

dan meningkatkan pemahaman murid terhadap pembelajaran Bahasa Arab

adalah sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Ahmad Zikrullah dengan judul“Penggunaan

Media Film Untuk Meningkatkan Hafalan Mufrodat Murid Di Madrasah

Tsanawiyah Negeri 2 Sleman Yogyakarta”19

Berangkat dari judul tersebut, Ahmad Zikrullah memfokuskan kajian

penelitian yang merumuskan dua hal yaitu: bagaimana bentuk penggunaan

media Film untuk meningkatkan motivasi murid dalam belajar Bahasa Arab

18Ibid....,h.72 19 Ahmad ZikrullahPenggunaan Media FilemUntukMeningkatkanHafalanMufrodatSiswa Di Madrasah TasanawiahNegeri 2 Sleman Yogyakarta,Skripsi; UIN SunanKalijaga Yogyakarta,2010

Page 41: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

25

pada murid Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Sleman Yogyakarta dan

bagaimana respon murid Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Sleman Yogyakarta

terhadap penggunaan Film dalam meningkatkan hafalan mufrodat bahasa

Arab.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Ahmad Zikrullah,

menyimpulkan penelitianya sebagai berikut. Bentuk penggunaan media Film

pada murid Madrasah Tsanawiyah yaitu dengan cara Film-Film pendek

pendidikan yang berbahasa Arab diputarkan diruang lab.bahasa. Kemudian

murid diperintahkan mencatat mufrodat Bahasa Arab setelah selesai murid

diwajibkan setor minimal sepuluh mufrodat kepada guru Bahasa Arab.

Respon murid terhadap pembelajaran melalui media Film Bahasa Arab sangat

senang dengan metode pembelajaran dalam rangka meningkatkan hafalan

mufrodat, hal ini disebabkan pertama belajar Bahasa Arab dengan serius,

kedua murid menyimak alur cerita Film sambil mencatat mufrodat bahasa

Arab, ketiga dengan mendengar mufrodat dari Film murid mengingatkannya

terhadap hafalan mufrodat lebih lama.

2. Penelitian yang dilakukan oleh M Solihin dengan judul”Praktek

Pembelajaran Bahasa Arab Melalui Metode Audio Visual dalam

Meningkatkan Muhadatsah XII MA Al Islahudiny Kediri Lombok Barat”20

20 M Solihin, Praktek Pembelajaran Bahasa Arab MelaluiMetode Audio Visual DalamMeningkatkan Muhadatsah Bahasa Arab TerhadapSiswaKelas XI MA Al Islahudiny Kediri Lombok Barat, Skripsi STIT Nurul Hakim Kediri Lombok Barat, 2013

Page 42: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

26

Berangkat dari judul tersebut, M Solihin memfokuskan kajian

penelitian yang merumuskan dua hal yaitu: bagaimana praktek media Audio

Visual yang dilaksanakan oleh guru Bahasa Arab kelas XII terhadap murid

yang meningkatkan muhadatsah Bahasa Arab. Bagaimana tanggapan murid

kelas XII dengan mengikuti pelajaran melalui media Audio Visual yang

diadakan oleh guru Bahasa Arab.

Berdasarkan penelitan yang dilakukan oleh Muhamd Solihin, menyimpulkan

penelitianya sebagai berikut praktek pembelajaran Bahasa Arab melalui media

audio visual film yaitu dengan guru menyetelkan film berbahasa Arab setelah

menyaksikan murid disuruh meniru dialog dalam film denga menggunakan

bahasa Arab sesuai dengan dialek dalam film tersebut. Tanggapan murid

terhadap pembelajaran Bahasa Arab tersebut melalui media audio visual

beragam pertama banyak murid yang merasa senang dengan pembelajaran

melalui media audio visual, disamping belajar Bahasa Arab juga bias belajar

tentang sejarah yang diputar dengan mengguanakan bahasa Arab. Kedua

sebagian kecil justru sebaliknya tidak merasa senang dengan pembelajaran

Bahaa Arab melalui media audio visual karena percakapan dengan audio

visual tidak bisa dimengerti karena cepatnya dialog dalam media audio visual

tersebut.

Berangkat dari judul tersebut sangat banyak digunakan dan terkesan

monoton karena video yang ditayangkan adalah video kartun full bahasa Arab

bukan video khusus pendidikan, namun penggunaan audio visual yang saya

Page 43: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

27

angkat adalah tentang bagaimana murid dapat belajar sambil berkarya dengan

menampilkan video hasil karya mereka tentu itu jauh lebih efektif dan terarah.

C. Kerangka Berfikir

Seperti yang telah dijelaskan mengenai penggunan media audio visual

untuk meningkatkan kemampuan berbicara dalam pembelajaran Bahasa Arab,

dapat mengembangkan kemapuan berfikikir kritis, kemampuan komunikasi

yang baik dan benar.

Terlihat disini bahwa kegiatan belajar mengajar akan menjadi sangat

variatif dan aktif, tidak terfokus pada satu kegiatan, sehingga antara guru dan

murid terjadi timbal balik ketika pembelajaran berlansung. Selain itu juga

suasana di kelas akan terasa nyaman dan bervariasi karena dalam proses

pembelajaran guru dan murid terlibat langsung dalam memberikan

pemahaman pembelajaran.

D. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian teori, hasil penelitan yang relevan dan kerangka

berfikir tersebut diajukan hipotesis tindakan yaitu diduga Penggunaan Media

Audio Visual Dapat Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Arab

murid Kelas XIII MA Darul Qur’an Bengkel Kabupaten Lombok Barat Tahun

Pelajaran 2016/2017.

Page 44: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Seting Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yakni

penelitian yang akan dilakukan oleh guru di dalam kelas sendiri. Dalam

penelitian ini yang akan diteliti adalah murid kelas XII MA Darul Qur’an

Bengkel Lombok Barat tahun pelajaran 2016/2017.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian tindakan kelas (classroom action reserach) dengan tujuan untuk

memperoleh suatu perubahan dalam proses belajar mengajar dan untuk

memperbaiki kinerja guru melelui relasi diri sehingga akan berdampak pada

peningkatan hasil belajar murid.

Metode penelitian tindakan kelas ini merupakan barometer dalam

mempelajari tujuan yang diinginkan untuk memperbaiki atau meningkatkan

mutu praktik pembelajaran yang berkesinambungan sehingga akan

berpengaruh terhadap hasil belajar murid.

B. Sasaran Penelitian

Sasaran atau objek dalam penelitian ini adalah untuk mengembangkan

kreativitas pembelajaran Bahasa Arab yang diajarkan dengan menggunakan

media audio visual untuk membuat film kompilasi di kelas XII MA Darul

Qur’an Bengkel Lombok Barat tahun pelajaran 2015/2016. Target yang

Page 45: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

29

diharapkan oleh peneliti dalam proses belajar mengajar dengan menggunakan

media audio visual ini dapat meningkatkan kemampuan berbicara bahasa

Arab yang selama ini terkesan monoton dan membosankan, agar murid

mampu bersaing serta dapat berimbang dengan kemajuan teknologi yang

berkembang pesat.

Adapun yang menjadi indikator keberhasilan pada penelitian ini

adalah:

a. Keberhasilan penelitian ini ditulis dari nilai rata-rata kelas murid bisa

mecapai 70 sesuai dengan KKM (keriteria Ketuntasan Belajar Minimal)

setelah pembelajaran Bahasa Arab dengan menggunakan media audio

visual

b. Keberhasilan penelitian ini dilihat dari persentasi jumlah murid yang

mendapat nilai setandar minimal keatas adalah 85% dalam proses

pembelajaran Bahasa Arab dengan menggunakan media audio visual

Page 46: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

30

Table. 1.

Standar Penelitian Kemampuan Berbicara Bahasa Arab Dengan Media Audio Visual

No Aspek yang

dinilai Kualifikasi Descriptor

1 Aktif

berdialog

3 Murid aktif dalam tanya jawab saat

berdialog

2 Murid kurang aktif dalam berdialog 1 Murid tidak aktif dalam berdialog

2 Bercerita

3 Murid mampu bercerita saat proses

pembelajaran

2 Murid tidak mampu dalam bercerita

1 Murid mampu bercerita namun mash

terbata-bata

3 Bermain

Peran

3 Murid memerankan contoh film yang

diputarkan

2 Murid masih malu-malu dalam memainkan peran dalam cerita

1 Tidak dapat memerankan contoh film

yang telah diputarkan

4 Berpidato 3

Murid berani berpidato di depan kelas dengan lancar

2 Murid kurang mampu berpidato 1 Murid tidak bisa berpidato

Keterangan kualifiikasi nilai:

3 = baik

Page 47: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

31

2 = cukup

1 = kurang

Jumlah nilai maksimal = 12

Untuk mengetahui hasil yang dicapai murid(ketentuan belajar) dapat

dihitung dengan menggunakn rumus sebagai berikut.21

� =∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal � 100%

C. Rencana Tindakan

“Perencanaan yang dimaksud disini adalah perencanaan diluar dari pada

pelaksanaan tindakan, oleh sebab itu ada sebagian ahli yang menyebut tahap ini

sebagai tahap pra-PTK.”22 Rencana tindakan dari penelitian ini dirancang dalam

bentuk penelitian tindakan kelas melalui tindakan pembelajaran menerapkan

penggunaan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan berbicara

murid dalam proses pembelajaran Bahasa Arab. Penelitian tindakan kelas dapat

diartikan sebagai upaya atau tindakan yang dilakukan guru atau peneliti untuk

memecahkan masalah pembelajaran dengan kegiatan penelitian. Perubahan

tindakan yang baru ini diharapkan dapat meningkatkan proses dan hasil

pembelajaran.

Adapun dalam penelitian ini, peneliti melakukan penelitian dengan dua

siklus disesuaikan dengan rencana pembelajaran yang telah dibuat dan memuat

21Zainal Aqib dkk.Penelitian Tindakan Kelas, (Bandung: Yama Widiya. 2014), h.41 22 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakkan Kelas, (Jakarta: Penerbit Buku Berkualitas Prima,2012), h.67.

Page 48: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

32

empat tahapan kegiatan yaitu; 1).Tahap perencanaan tindakan, 2).Tahap

pelaksanan tindakan, 3).Tahap observasi. 4). Tahap refleksi.23

D. Jenis Instrumen dan Cara Penggunannya

a. RPP (Rencana Pelaksana Pembelajaran)

RPP dirancang oleh peneliti agar penerapan metode pembelajaran yang

diajarkan terarah dan menyamaratakan materi pembelajarn di seluruh Indonesia

dengan kemampuan guru yang berbeda sehingga dapat mencapai tujuan

pembelajaran.

b. Catatan Lapangan

Bagaimana bisa mengingat mata pelajaran dalam kurun waktu yang

sangat lama, sebab seringkali tidak mungkin mengobservasi sambil membuat

yang rinci, dalam bentuk catatan lapangan. Agar tidak lupa mencatat data

tersebut catatan lapangan diperlukan adanya pencatatan tambahan dalam

bentuk: 1. Catatan pendek, 2. Catatan harian, 3.Laporan kegiatan lapangan.24

Catatan lapangan dilakukan untuk mendiskripsikan segala yang

didengar, dilihat, dirasakan, dipikirkan tentang semua kejadian selama

berlangsungnya pembelajaran Bahasa Arab dengan menggunakan media audio

visual.

23 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT. Bumi Aksara,2004), h.16 24 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas (Jakarta: Penerbit Buku Berkualitas Prima, 2012), h 55.

Page 49: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

33

Angket (Questionare)

Angket adalah kumpulan dari pertanyaan yang diajukan secara tertulis

kepada seseorang (Responden), dan cara menjawab juga dilakukan dengan cara

tertulis. Angket juga diartikan sebagai daftar pertanyaan yang diberikan kepada

orang lain dengan maksud agar orang yang diberi tersebut bersedia memberikan

respon sesuai dengan permintaan pengguna (peneliti).25

Adapun asumsi yang digunakan dalam menggunakan metode ini adalah:

Subjek adalah orang yang paling tahu tentang dirinya sendiri, apa yang

dinyatakan subyek kepada evaluator adalah benar dan dapat dipercaya;

Interpretasi subjek tentang pertanyaan-pertanyaan diajukan kepadanya

adalah sama dengan apa yang dimaksudkan oleh evaluator.26

c. Daftar Cocok (Chek List)

Chek List adalah kumpulan dari pernyatan atau pertanyaan yang

pengisianya dilakukan oleh responden. Chek List biasanya dilakukan dengan

memberikan tanda centang pada tempat-tempat yang sudah disediakan. Jadi

Chek List sebenarnya merupakan semacam angket juga cara pengisian dengan

memberikan tanda cocok atau centang.

Dalam pencatatan data lapangan dapat digunakan Chek List yang

pelaksananya di lapangan lebih ringan sebanding dengan catatan lapangan,

tetapi cukup kaya dalam perekaman data lapangan. Chek List ada dua macam

25Ibid, h. 57. 26 Suharsimi Arikunto, Evaluasi Program Pendidikan “Pedoman Teoritis Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktis Oendidikan”(Jakarta: PT. Bumi Aksara), h.. 116.

Page 50: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

34

yaitu Chek List aktifitas guru; dan Chek List aktifitas murid-murid dalam

diskusi.27

d. Lembar Pengamatan (Observasi)

Lembar pengamatan dalam PTK adalah:

a) Lembar Pengamatan Aktifitas Guru

Lembar ini dipergunakan untuk mengamati aktifitas guru. Lembar ini

berisi langkah-langkah yang harus dilakukan guru.

b) Lembar Pengamatan Aktifitas Murid

Lembar ini dipergunakan untuk mengamati aktifitas murid. Lembar ini

berisi langkah-langkah yang harus dilakukan murid.

Pedoman observasi dilakukan untuk mengamati dan mengetahui

aktifitas guru dan aktifitas murid dalam pembelajaran Bahasa Arab dengan

menggunakan media audio visual. Hal-hal yang diobservasi meliputi: a.

kegiatan awal, b. Kegiatan inti, c. Kegiatan akhir.

e. Wawancara (Interview)

Wawancara dipergunakan untuk menggali beberapa hal berkaitan

dengan masalah pembelajaran. Misalnya, adakah materi dari PBM yang

dianggap sulit, atau apakah model pembelajaran guru menarik bagi murid.

Wawancara pada dasarnya meliputi dua jenis, yaitu wawancara yang

terstruktur dan yang tidak terstruktur. Wawancara adalah dimana pertanyan-

27Ibid, h.60.

Page 51: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

35

pertanyan telah disusun sedemikian rupa sehingga runtut. Sedangkan pada

wawancara tidak terstuktur pertanyan-pertanyanya tidak disusun secara ketat.

f. Tes Hasil Belajar

Tes hasil belajar dipergunakan untuk mengukur tingkat ketuntasan

belajar murid, berupa nilai yang diproleh dari pelaksanan tes. Tes ini terdiri tes

produk dan tes proses. Analisis hasil tes, setelah mengajarkan tes tertentu

peserta didik akan memperoleh skor mentah. Skor ini menggambarkan posisi

peserta didik baik itu secara individu maupun secara kelompok. Untuk

memperoleh gambaran yang tepat dimana posisi peserta didik, maka skor

mentah tersebut harus diubah menjadi skor standar yang merujuk kepada norma

tertentu.28

Tes hasil belajar dilakukan untuk mengetahui hasil yang telah dicapai

oleh suatu bentuk pengajaran bahasa. Tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui tingkat minat belajar murid dalam proses pembelajaran Bahasa

Arab. Sehingga tes yang diberikan terhadap murid berupa tes tulis.

E. Pelaksana Tindakan

“Pelaksana penelitian tindakan kelas merupakan suatu rangkaian yang

berkelanjutan.”29 Siklus-siklus tersebut terdapat informasi sebagai kilas balik

(feedback) terhadap apa yang telah dilakukan oleh peneliti. Jika perencanaan

28 Iskandar Wasid, Strategi Pembelajarn Bahasa, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset, 2011), h.183. 29 Mulyasa, Praktik Penelitian Tindakan Kelas Menciptakan Perbaikan Berkesinambungan (Bandung; PT. Remaja Rusdakarya,2011), h.112.

Page 52: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

36

telah selesai dilakukan maka sekenario tindakan dapat dilaksanakan dalam

situasi pembelajaran yang actual. Tindakan dilakukan sejalan dengan rencana

pembelajaran dan tidak boleh menggangu atau menghambat kegiatan

pembelajaran. Ada tiga hal penting dalam pelaksanaan PTK yakni:

a. PTK adalah penelitian yang mengikut sertakan secara aktif peran guru dan murid dalam berbagai tindakan.

b. Kegiatan refleksi (perenungan, pemikiran, evaluasi) dilakukan berdasarkan pertimbangan rasional (menggunakan konsep teori) yang mantap dan valid guna melakukan perbaikan dalam upaya memecahkan masalah yang terjadi.

c. Tindakan perbaikan terhadap situasi dan kondisi pembelajaran dilakukan dengan segera dan dilakukan secara praktis (dapat dilakukan dalam praktik pembelajaran).30

Berdasarkan model penelitian yang telah diuraikan, langkah-langkah

penelitian tindakan dalam penelitian ini meliputi; 1.Tahap penerapan, 2.Tahap

pelaksanaan, 3.Tahap observasi, dan 4.Tahap evaluasi dan refleksi.

I. Siklus I

1) Tahap Perencanaan Tindakan

Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan pada tahap perencanaan antara

lain sebagai berikut:

a) Mengadakan penelitian awal untuk mengidentifikasi permasalahan

yang perlu diatasi. Peneliti melakukan observasi pada proses

pembelajaran dan wawancara terhadap murid kelas XII MA Darul

Qur’an Bengkel Lombok Barat.

30 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Penerbit Buku Berkualitas prima, 2012), h. 71.

Page 53: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

37

b) Mempelajari kurikulum dan membuat RPP dengan media audio visual

untuk meningkatkan kemampuan berbicara murid dalam proses

pembelajaran Bahasa Arab kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel

Lombok Barat.

c) Menyusun lembar observasi pelaksanaan pembelajaran (tindakan

guru) untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan media audio visual

dapat dilaksanakan. Lembar observasi berupa kinerja guru dan

aktifitas murid selama proses pembelajaran berlangsung,

d) Membuat alat evaluasi untuk melihat peningkatan hasil belajar murid

dengan menggunakan media audio visual.

e) Menyediakan media pembelajaran yang mendukung proses

pembelajaran penggunaan media audio visual.

2) Tahap Pelaksanaan Tindakan

Pada tahap pelaksanaan tindakan, guru (peneliti) menerapkan

pembelajaran dikelas yakni dengan menggunakan media audio visual

sesuai dengan rencana program yang telah disusun yaitu terdiri dari

kegiatan awal (pendahuluan), kegiatan inti, kegiatan akhir (penutup).

3) Tahap Observasi

Pada tahap observasi peneliti akan melakukan observasi terhadap

aktifitas yang telah dilakukan oleh guru dan murid pada proses

pembelajaran dilaksanakan. Hal ini akan dilaksanakan sesuai dengan RPP

Page 54: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

38

(Rencana Pelaksana Pembelajaran) yang telah disusun menggunakan

lembar observasi yang telah dibuat.

4) Tahap Evaluasi dan Refleksi

Pada tahap tahap evaluasi dan refleksi, peneliti akan melakukan

evaluasi dan refleksi terhadap hasil yang diperoleh pada saat melakukan

tindakan dan observasi.

Tindakan yang diperlukan pada situs pertama akan dievaluasi dan

akan dijadikan bahan perbandingan dengan tindakan berikutnya. Hal ini

dilakukan untuk mengetahui bagaimana media audio visual dapat

meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Arab murid dalam proses

pembelajaran Bahasa Arab. Selain itu pada tahap evaluasi dan refleksi ini,

guru akan merefleksi diri dan melihat dalam observasi yang dilakukan

yakni apapun sesuai dengan rencana. Dengan demikian, peneliti akan

mengetahui letak kelaemahan dari hasil tindakan untuk melakukan

perbaikan pada tindakan berikutnya. Sehingga peneliti dapat memperbaiki

tindakan pada siklus selanjutnya jika diperlukan.

II. Siklus II

Siklus kedua akan dilaksanakan apabila indikator keterampilan yang

diperoleh murid tidak bisa mencapai 70 untuk nilai rata-rata kelas dan

persentase jumlah murid yang dapat nilai standar minimal keatas adalah

85% pada siklus I.

Page 55: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

39

III. Siklus III

Siklus ketiga akan dilaksanakan apabila pada siklus I dan II,

indikator ketercapaian yang diperoleh murid tidak biasa mencapai 70

untuk nilai rata-rata kelas dan persentase jumlah murid yang mendapat

nilai standar minimal keatas 85%.

F. Cara Pengamatan (Observasi atau Monitoring)

“Tahapan ini sebenarnya berjalan secara bersamaan pada saat

pelaksanaan tindakan. Pengamatan dilakukan pada waktu tindakan sedang

berjalan, keduanya berlangsung pada waktu yang sama”31 Adapun cara yang

digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini untuk mengamati objek supaya

lebih mudah memperoleh data dalam penerapan media audio visual untuk

menarik minat belajar murid yaitu peneliti melakukan dengan cara observasi

(Observation) adalah suatu tehnik yang dilakukan dengan cara mengadakan

pengamatan secara teliti serta pencatatan secara sistematis.32

G. Analisis Data dan Refleksi

a. Analisi Data

Tahap analisis data dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh

pada saat monitoring. Setelah data dinamis, kemudian dilakukan

interpretasi, menjelaskan dan penarikan kesimpulan sejalan dengan cara

mengolah data, yang bisa berupa cara non statistik maupun cara statistik.

31Ibid, h.78. 32 Suharismi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, (Jakarta; Bumi Aksara, 1997), h.27.

Page 56: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

40

Dari simpulan yang didapatkan digunakan untuk melakukan penelitian

(refleksi) apakah tindakan (terapi) yang dilakukan memberikan efek

(dampak atau perubahan) kearah perbaikan.

Teknik pengumpulan data yang digunakan pada penelitian tindakan

kelas ini adalah:

1) Observasi

Pedoman observasi dilakukan untuk mengganti dan

mengetahui aktifitas guru dan aktifitas murid dalam proses

pembelajaran Bahasa Arab dengan menerapkan media audio visual.

Hal-hal yang diobservasi meliputi: kegiatan awal, kegiatan inti dan

kegiatan akhir.

2) Tes Evaluasi

Tes evaluasi dilakukan untuk memperoleh data hasil belajar

murid. Data kinerja dan aktifitas belajar murid selama pelajaran

berlangsung (penilaian) proses diperoleh dari hasil belajar murid

terhadap penerapan media audio visual. Pengolahn data dilakukan

dengan analisis data secara kualitatif dan kuantitatif. Data hasi belajar

diolah dengan menggunakan perhitungan dengan rumusan:33

����� =∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal

� 100%

33 Zainal Aqib dkk, Penelitian Tindakan kelas, (Bandung: Yrama Widiya, 2014), h.41.

Page 57: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

41

Nilai yang diperoleh murid sebelum dan sesudah menerapkan

penggunaan media audio visual dibandingkan dengan KKM yang

ditetapkan dalam tindakan untuk kopetensi dasar dan indikator

penerapan media audio visual dengan menggunakan bahasa Arab.

b. Refleksi

Dalam hal ini dikemukakan yaitu bagaimana gambaran

pembelajaran berlangsung dari data yang diperoleh dari observasi,

menguraikan kekurangan-kekurangan dalam pelaksanaan pembelajaran,

serta merencanakan perbaikan-perbaikan yang perlu dilakukan pada

pertemuan berikutnya. Data yang diperoleh pada tes pertemuan digunakan

untuk menemukan ketuntasan belajar murid dan dimanfaatkan sebagai nilai

dasar untuk pertemuan selanjutnya.

Tahapan ini dimaksut untuk mengkaji secara menyeluruh tindakan

yang telah dilakukan, berdasarkan data yang telah terkumpul, dan kemudian

melakukan evaluasi guna menyempurnakan tindakan yang berikutnya.

Refleksi dan PTK mencakup analisis, maka dilakukan proses pengkajian

ulang melalui siklus berikutnya yang meliputi kegiatan: perencanaan ulang,

tindakan ulang, dan pengamatan ulang sehingga permasalahan yang

dihadapi dapat teratasi.

Page 58: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

42

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Seting Penelitian

Untuk mengetahui dan memeperoleh data tentang gambaran umum

lokasi penelitian. Berdasarkan data yang diperoleh melalui observasi,

dokumentasi resmi serta wawancara dengan pihak sekolah, maka diperoleh

gambaran mengenasi profil dari madrasah yang diteliti yaitu MA Darul

Qur’an sebagai berikut

1. Sejarah Singkat MA Darul Qur’an

Secara garis besar Madrasah Aliyah Darul Qur’an Bengkel ini

adalah lembaga pendidikan Islam, tuan guru sebagai sentral figurnya, yang

merupakan salah satu dari empat lembaga pendidikan formal di bawah

pembinaan dan pengelolaan yayasan Darul Qur’an yang didirikan oleh

Hadratusyaikh Almarhum TGH. Muhamad Soleh Hambali. Lembaga ini

berdiri sejak tahun 1989, berdasarkan prakarsa masyarakat Bengkel dan

dibawah pimpinan TGH. M. Soleh Hambali, beliau merupakan tokoh

penting dalam lembaga tersebut.34

Adapun tujuan MA Darul Qur’an yaitu untuk memberikan

pendidikan mental spiritual kepada para murid-murid agar memiliki jiwa

keiklasan, kesedrhanaan, kemandirian, ukhuawah islamiah dan beriman

serta bertanggung jawab dalam mengabdi tanpa batas.

34 Wawancara dengan …..(kepsek MA Darul Qur’an), tanggal 11 November 2016

Page 59: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

43

2. Profil Madrasah

Identitas

a. Nama Madrasah : Darul Qur’an

b. Alamat : Jl. TGH. Saleh Hambali Bengkel

c. Tahun berdiri : 1989 M

d. Desa/ kecamatan : Desa Bengkel Kec. Labuapi

e. Kabupaten : Lombok Barat

f. Milik : Yayasan “Darul Qur’an”

g. NSS/NPSN : 131252010006/50222430

h. Jenjang Akreditasi : terakreditasi B

i. Kode Pos : 83361

j. Status : Swasta

k. Email : [email protected]

l. Telpon/ HP : 08193303901335

3. Letak Geografis MA Darul Qur’an Bengkel

Madrasah Aliyah Darul Qur’an berlokasi di Desa Bengkel

Kecamatan Labuapi Kabupaten Lombok Barat, dan jika dilihat letak

bangunannya, berbatasan dengan :

a. Sebelah Timur : Pos Polisi.

b. Sebelah barat : MI Darul Qur’an.

c. Sebelah Utara : Rumah Penduduk.

Page 60: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

44

d. Sebelah Selatan : Masjid dan makam TGH.M. Saleh

Hambali.35

Melihat letak geografis tersebut, dapat dikatakan bahwa MA Darul

Qur’an berada dekat dengan makam TGH Saleh Hambali yang ramai

dikunjungi peziarah dan jalan pantura. Melihat posisinya sangat strategis

sebagai lembaga pendidikan sehingga memungkinkan lembaga ini sengat

mudah diketahui oleh masyarakat luas.

4. Keadaan Murid MA Darul Qur’an Bengkel

Dalam proses pembelajaran murid menduduki peranan penting,

karena murid yang menjadi tolak ukur keberhasilan proses pembelajaran.

Oleh karena itu, keberadaan dan peranan aktif murid mutlak diperlukan

dalam proses pembelajaran. Keterangan tentang jumlah murid di MA

Darul Qur’an Bengkel Tahun Pelajaran 2016/2017 dapat dilihat pada

lampiran berikut.36

Table 4.1

Data Murid tahun ajaran 2016/2017

No Kelas Jumlah

L P Jlh RB 1 Kelas X 42 43 85 4 2 Kelas XII a. IPA 9 7 16 1 b. IPS 8 16 24 1

35 Observasi (MA Darul Qur’an Desa Bengkel), tanggal 16.November 2016 36 Dokumentasi : Data Sekolah MA Darul Qur’an Bengkel Lombok Barat dikutip tanggal 16 November 2016

Page 61: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

45

c. Bahasa 9 13 22 1 Jumlah 26 36 62 3

3 Kelas XIII a. IPA 3 17 20 1 b. IPS 7 13 20 1 c. Bahasa 4 17 21 1

Jumlah 14 47 61 3 Total 82 126 208 10

Berdasarkan table di atas dapat diketahui bahwa jumlah siswa MA

Darul Qur’an Tahun Pelajaran 2016/2017 berjumlah 208 orang murid

dengan rincian yaitu kelas X berjumlah 85 orang murid, kelasXII

berjumlah 62 orang murid dan kelas XII I berjumlah 61 orang murid.

Dalam hal ini peneliti melihat bahwa jumlah murid MA Darul Qur’an

tergolong banyak.

5. Keadaan Guru dan Pegawai MA Darul Qur’an Bengkel

Guru merupakan tenaga pengajar yang berfungsi mendidik,

membimbing, mengajar, serta mengarahkan murid pada pencapaian tujuan

pembelajaran yang telah direncanakan.

Proses belajar mengajar tidak akan berjalan dengan lancar tanpa

bimbingan dari seorang guru atau tenaga pengajar karena guru

memberikan peranan penting dalam meningkatakan prestasi belajar murid.

Selain itu juga, guru merupakan figure dalam dunia pendidikan yang akan

dicontoh dan diteladani. Oleh karena itu, kedududukan guru adalah untuk

selalu mengembangkan dan meningkatkan mutu pendidikan sesuai bidang

Page 62: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

46

studi masing-masing. Untuk memperlancar proses pembelajaran, di MA

Darul Qur’an memiliki 45 tenaga pengajar. Untuk lebih jelasnya keadaan

guru di MA Darul Qur’an akan diuraikan dalam table berikut:

Table 4.2

Keadaan guru di MA Darul Qur’an tahun pelajaran 2016/201737

37 Dokumentasi tanggal 25 November

No

NAMA/NIP

JABATAN

MATA PELAJARAN

1 Jamzuri, S.Pd Kepala Madrasah TIK

2 Drs. Jamaludin Guru, Wk. Kurikulum Fiqih 3 Akhmad Saikhu, SH Guru, Wk. Sarana Prasarana Sosiologi 4 Drs. H. Ajmad Izzi Guru PKN 5 Masyhuri, S.Pd Guru B. Indonesia 6 Akhmad Zahroni, S.Ag Guru/ Wali Kelas XII I Bhs B. Arab 7 H. Munasih, SE Guru Ekonomi 8 Rika Widiyasari, S.Pd Guru Matematika 9 Suhailli, S.Pd Guru B. Inggris 10 Hillyawati, S.Pd Guru/ Wali Kelas XII IPA Kimia 11 Sri Harmintati, S.P Guru Geografi 12 Ramli, S.Ag Guru Qur’an Hadits 13 Dwi Fajar N, S.Pd Guru Matematika 14 Khairun Nisa’ SE Guru/ Wali Kelas X A Ekonomi 15 H. Muhtasar, S.Pd Guru Matematika 16 Sadikin, S.Ag Guru/ Wali Kelas XII I IPS Akidah, SKI 17 Mahbub Junaidi, S.Com Guru TIK 18 Hilmiah, S.Pd Guru Biologi 19 Bq. Istikomah, S.Pd Guru/ Wali Kelas XII IPS 2 B. Inggris 20 Hardiyansyah, S.Pd Guru/ Wali Kelas XII I IPA Kimia 21 Furi Widiyanti, SS Guru/ Wali Kelas XII Bhs B. Jepang 22 Harunnurrasid, S.Pd.I Guru/ Wali Kelas XII IPS 1 Mulok, Qur’an Hadits 23 Dra. Hj. Khadijah Guru Fiqih 24 Juhairiah, S.Pd Guru/ Wali Kelas X D Antropologi, Sejarah 25 Husnul Mubarak, S.Pd Guru PKN

Page 63: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

47

Berdasarkan table diatas, dapat diketahui bahwa jumblah guru yang

mengajar di MA Darul Qur’an sebanyak 42 orang guru dan 3 orang TU.

Disamping itu dapat diketahui pula bahwa mayoritas guru di MA Darul

Qur’an berlatar belakang pendidikan keguruan. Jadi dapat dikatakan

bahwa guru-guru di MA Darul Qur’an mempunyai cukup banyak

pengalaman dan bekal tentang dunia pendidikan.

26 Sri Kurniawati, S.Pd Guru, Wk. Kesiswaan Biologi 27 Dina Marhamah, S.Pd Guru/ Wali Kelas X B B. Indonesia 28 M, Haqqi, S.ST Guru Sosiologi 29 Suharniati, S.Pd Guru/ Wali Kelas X C Fisika 30 Agustina fatmawati, SS Guru Bhs dan Sastra Indo 31 Fatuhrrahman Guru Penjaskes 32 Hafizin, S.Pd Guru Matematika 33 Hafizal Guru Qur’an Hadits 34 Ria Fitri, S.Pd Guru Matematika 35 P. Zul Guru Fisika 36 Rizal, S.Pd Guru Penjaskes 37 Rudi Mawardi Guru BK 38 Ruslan, S.Pd Guru Penjaskes 39 Bq. Fujianti, S.Pd Guru Sejarah 40 Dewi Anjani Guru BK 41 Muh. Zarkasih Guru BK 42 Husen Guru TIK 43 Mujmal KTU 44 Samsul Bahri TU 45 Reza Kastaelani TU

Page 64: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

48

6. Sarana dan Prasarana

Untuk menunjang kelancaran proses pembelajaran, maka sarana

prasarana merupakan salah satu komponen yang sangat penting untuk

efektifitasnya suatu pembelajaran, sarana dan prasarana merupakan

perangkat kelas dan sekolah pada umumnya yang akan mempermudah

proses pembelajaran dalam lembaga-lembaga pendidikan yang pada

akhirnya akan membantu tercapainya tujuan pembelajaran seperti yang

diharapkan disetiap lembaga pendidikan baik negeri maupun swasta.

Fasilitas yang memadai dapat memperlancar proses pelaksanaan belajar

mengajar. Dalam hal itu, MA Darul Qur’an memeiliki sarana dan

prasarana yang dibutuhkan. Untuk lebih jelasnya mengenai sarana dan

prasarana MA Darul Qur’an dapat dilihat pada tabel berikut:

Table. 4.3

Keadaan sarana prasarana MA Darul Qur’an 38

No Sarana & Prasarana Kondisi

B RR RB JLH 1 Ruang Kelas 12 2 1 15 2 Ruang Kepala Madrasah 1 1 3 Ruang Guru 1 1 2 4 Ruang Tata Usha 1 1 5 Perpustakaan 1 1 6 R. Lab. Bahasa 1 1 7 R. Lab. Fisika 1 1 8 R. Lab. Computer 1 1 9 Ruang Uks 1 1

38 Dokumentasi, tanggal 25 November 2016

Page 65: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

49

10 Aula 1 1 11 Musolla 12 WC Siswa 1 1 13 WC Guru 1 1 14 Meja Siswa 10 10 2 22 15 Bangku/Kursi Siswa 100 100 100 300 16 Komputer 1 1 1 3 17 Lemari

Dari table diatas, maka peneliti dapat mengasumsikan bahwa

keadaan sarana prasarana penunjang di MA Darul Qur’an masih minim

dan butuh perhatian lebih dari instansi pemerintah.Hal ini dapat terlihat

dari jumlah fasilitas yang ada di MA Darul Qur’an mengalami rusak

ringan.

7. Struktur Organisasi

Pengelolaan sekolah pada umumnya merupakann suatu kegiatan

yang dilakukan dengan sengaja dan terprogram serta secara langsung

ditunjukan untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi-kondisi yang

optimal dalam proses pendidikan dan pengajaran di MA Darul Qur’an

sangat dibutuhkan pemahan terhadap bagaimana sebenarnya

keorganisasian serta penyelenggara administrasi. Pemahaman ini tidak

hanya bagi guru melainkan juga para murid, karyawan, dan seluruh staf

sekolah yang berkepentingan. Oleh sebap itu, diperlukan rancangan

struktur organisasi sebagai salah satu pedoman dalam penyelenggaraan

Page 66: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

50

administrasi. Adapun struktur organisasi tata usaha dan struktur organisasi

MA Darul Qur’an dapat dilihat pada lampiran.39

B. Hasil Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Darul Qur’an Bengkel

Lombok Barat, yakni pada tanggal 10 November 2016 sampai tanggal 10

Desember. Adapun subjek penelitiannya adalah murid kelas XII IPA yang

berjumlah 16 orang dan diberikan pelatihan melalui tindakan pembelajaran In

Door dan Out Door untuk meningkatkan penguasaan murid kelas XII IPA

terhadap kemampuan berbicara menggunakan media audio visual pada mata

pelajaran Bahasa Arab. Peneliti ini menggunakan 2 (dua) siklus penelitian

yang berfokus pada proses pembelajaran di dalam dan di luar kelas yang

bertujuan untuk mengetahui berhasil atau tidaknya suatu proses pembelajaran,

keberhasilan tersebut dilihat dari ketuntasan belajar murid.

Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang bersiklus dan

dilakukan dalam rangka memeperbaiki proses pembelajaran di dalam kelas

maupun luar kelas. Adapun deskripsi objektif tentang seting penelitian dan

pelaksanaan masing-masing siklus penelitian ini adalah.

1. Siklus I

a. Tahap perencanaan

39 Dokumentasi, data madrasah MA Darul Qur’an tnggal 25 November 2016

Page 67: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

51

Sebelum kegiatan pembelajaran berlangsung, terlebih dahulu

dirmuskan alternative tindakan untuk meningkatkan kemampuan siswa

berbicara bahasa Arab pada siklus I, sebagai berikut:

1. Menetapkan materi pembelajaran

2. Mempelajari kurikululum dan membuat rencana pelaksanaan

tindakan pembelejaran yang tepat dengan menggunakan media

audio visual.

3. Menyusun lembar observasi pelaksanaan pembelajaran berupa

kinerja guru dan akivitas murid selama proses pemelajaran

berlangsung.

4. Membuat format penelitian (alat evaluasi) yang akan digunakan

untuk mengukur hasil pembelajaran murid.

5. Menyediakan media pembelajaran yang mendukung proses

pembelajran.

6. Soal evaluasi (tes lisan).

b. Tahap Pelaksanaan Tindakan

Proses pembelajaran pada siklus I dilaksanakan pada tanggal

13, 15 dan 22 November 2016, pada tiap siklus terdiri dari tiga kali

pertemuan, dan untuk pertemuan terakhir diadakan tes evaluasi. Dalam

siklus I ini, untuk pertemuan pertama diikuti 16 orang murid

diantaranya 9 orang laki-laki 7 orang permpuan.

Page 68: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

52

Pada tahap pelaksanaan tindakan ini, dilaksanakan kegiatan

tindakan pembelajaran sesuai dengan rancangan pelaksanaan

pembelajaran yng telah disusun untuk meningkatkan kemampuan

berbicara bahasa Arab. Pelaksanaan siklus I dilaksanakan dengan

menggunakan media audio visual.

Pada pertemuan pertama ini pengamat melakukan observasi

dengan mengisi lembar observasi yang disediakan, kegiatan yang

diobservasi adalah mengenai kegiatan mengajar guru dan aktifiatas

murid dalam pembelajaran. Pengamatan yang dilakukan oleh observer

ini bertujuan untuk mengamati kegiatan belajar-mengajar yang

dilakukan selama proses pembelajaran dikelas sehingga peneliti dapat

mengetahui tingkat ketuntasan belajar murid. Proses pembelajaran

yang dilaksanakan ini sudah sesuai dengan rencana pelaksanaan

pembelajaran yang sudah dibuat oleh peneliti bersama guru dan

observer.

Pada pertemuan pertama ini guru terlebih dahulu

mengkondisikan agar para murid siap menerima pelajaran,

menjelaskan tujuan dan langkah-langkah pembelajaran. Pada kegiatan

ini guru memberikan materi pelajaran, menjelaskan tata bahasa

(qawaid) yang berkenaan dengan materi pelajaran. Guru memberikan

percakapan bahasa Arab (al-hiwar) untuk dipraktekkan. Para murid

diminta memperagakan materi dengan muhadatsah secara berpasangan

Page 69: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

53

kemudian akan direkam kedalam video setelah itu hasilnya akan

diinput untuk dijadikan sebuah film kompilasi.

c. Tahap Obeservasi

Selama proses pembelajaran semua aktifitas murid dan

aktifitas guru diamati oleh observer (guru kelas XII ) dengan

menggunakan pedoman observasi dan catatan lapangan yang telah

dibuat dan dibahas sebelum penelitian. Adapun penjelasan tentang

hasil observasi terhadap aktifiatas murid dan guru adalah sebagai

berikut:

1. Hasil Observasi Aktivitas Murid

Data aktivitas murid diperoleh dari hasil observasi

menggunakan pedoman observasi dan catatan lapangan. Pedoman

observasi digunakan untuk mengamati aktivitas murid selama

peroses pembelajaran berbicara bahasa Arab dengan

menggunakan media audio visual. Sedangkan catatan lapangan

digunakan untuk mendeskripsikan segala yang didengar, dilihat,

dirasakan, dan dipikirkan tentang semua kejadian selama

berlangsungnya pembelajaran berbicara bahasa Arab dengan

menggunakan media audio visual.

Berdasarkan hasil observasi terhadap aktifitas siswa pada

siklus I, ada beberapa aspek yang belum dilaksanakan secara baik

Page 70: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

54

oleh semua murid. Adapun hasil observasi dengan menggunakan

pedoman observasi pada siklus I, sebagai berikut:

a. Aktifitas murid dalam mengikuti setiap tahapan pembelajaran

sudah baik, hal ini dapat dilihat dari keaktifan murid

mengikuti proses pembelajaran.

b. Keseriusan siswa menyimak dan memperhatikan penjelasan

guru masih tergolong cukup karena siswa cukup

memperhatikan pelajaran dan mau mengikuti instuksi dari

guru.

c. Kerjasama murid dalam melatih kemampuan berbicara bahasa

Arab masih kurang kompak karena hampir semua murid

membaca ambil mencoba menghafal isi naskah sendiri-sendiri

d. Keberanian siswa berbicara bahasa Arab didepan kamera

sambil berakting sudah cukup baik, hal ini ditunjukan oleh

beberapa murid mau berdialog dengan temannya.

e. Antusiasme murid mengikuti setiap tahapan pembelajaran

sudah baik, hal ini dapat dilihat dari antusias murid dalam

mengikuti pembelajaran dan merespon setiap pertanyaan dari

guru.

Obervasi aktifitas murid menggunakan catatan lapangan

pada siklus I, diperoleh data sebagai berikut:

a. Kegiatan Awal (membuka pelajaran)

Page 71: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

55

1. Masih ada beberapa murid yang ribut.

2. Beberapa murid keluar dari tempat duduk.

3. Masih ada murid yang susah diatur.

b. Kegiatan inti (pelaksanaan pelajaran)

1. Beberapa murid masih keluar dari bangku.

2. Ada murid yang menggoda teman sebangkunya.

3. Beberapa siswa mendatangi meja gurunya.

c. Kegiatan akhir (menutup pelajaran)

1. Masih ada murid yang berbicara dengan temannya.

2. Hasil Observasi Aktifitas Guru

Adapun hasil observasi terhadap aktifitas guru selama kegiatan

pembelajaran disajikan dalam table berilut:

Tabel 4.4

Lembar Akt ifitas Guru dalam Meningkatkan Kemapuan Berbicara

Bahasa Arab Menggunakan Media Audio Visual

Pada Siklus I

No Aspek yang diamati Skor

1 2 3 4 1 Prapembelajaran

a. Persiapan seting kelas √

1. Mempersiapkan murid untuk belajar √ 2. Membuka pelajaran √ 3. Melakukan kegiatan apresiasi √

2

Kegiatan Inti Pembelajaran

a. Penggunaan materi pembelajran √

Page 72: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

56

1. Menunjukkan penguasaan materi 2. mengaitkan materi dengan realitas

kehidupan √

3. Menyampaikan materi dengan jelas sesuai dengan hirarki belajar dan karakter murid

b. Pendekatan/Strategi Belajar 1. Melaksanakan pembelaharan sesuai

dengan indicator dan tujuan yang ingin dicapai

2. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan karakter murid

3. Melaksanakan pembelajaran secara berurutan

4. Terampil mengelola kelas √ 5. Melaksanakan pembelajaran sesuai

dengan alokasi waktu yang ditentukan

c. Pemanfaatan Sumber Belajar/ Media Pembelajaran 1. Menggunakan sumber/ media

secara efektif dan efisien

2. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon murid

d. Pembelajaran yang Memicu dan Memfasilitasi Ketertiban Murid 1. Menumbuhkan parsitipasi aktif

murid dalam pembelajaran

2. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon murid

3. Menumbuhkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam belajar

e. Penilaian Proses Hasil Belajar 1. Memantau kemajuan belajar selama

proses pembelajaran √

2. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetisi (tujuan)

f. Penggunaan Bahasa 1. Menggunakan bahasa lisan dan tulis

secara jelas, baik dan benar √

2. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai

Page 73: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

57

3

Penutup

a. Mengadakan refleksi terhadap pembelajaran

b. Memberi motivasi √ Jumlah skor 50

Skor maksimal 60

Berdasarkan table data kinerja guru dalam meningkatkan

kemampuan berbicara dengan menggunakan media audio visual pada siklus

I, diperoleh keriteria dengan cukup baik. Hal ini terlihat pada skor untuk

setiap aspek memperoleh 3 dan 4 skor, sehingga untuk skor atau keriteria

cukup baik.

d. Tahap Evaluasi dan Refleksi

Evaluasi dilaksanakan setelah selesai proses pembelajaran pada

siklus I, yaitu dengan memberikan soal berupa tes lisan.

Adapun hasil evaluasi kemampuan berbicara bahasa Arab

dengan menggunakan media audio visual murid kelas XII IPA MA

Darul Qur’an Bengkel Kab. Lombok Barat, dapat dilihat pada table

berikut:

Table 4.5

Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Menggunakan

Media Audio Visual Pada Siklus I

No Nama Murid Aspek Yang

Dinilai Total Skor

Nilai

A B C D

Page 74: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

58

1 Ahmad Sairozi 2 3 2 2 9 75

2 Mutawalli 2 3 2 2 9 75

3 Lia Arinda 2 3 1 2 8 66

4 Ilham Hadi 3 2 2 3 10 83

5 Noval Akbar 1 2 1 1 5 41

6 Khairotun Nisa’ 3 3 2 2 10 83

7 Neli Apriani 3 3 2 3 11 91

8 Zainal Basri 2 2 1 2 7 58

9 Yazid Al-Bustami 2 2 2 2 8 66

10 Fikri Hikayal 1 2 1 1 5 41

11 Abdurrahim 2 1 1 2 6 50

12 Ikhlas Billo 1 2 2 2 7 58

13 Lidia Restu 2 1 2 2 7 58

14 Nadiatil Islami 2 2 2 2 8 66

15 Sukmilawati 2 2 1 2 7 58

16 Isronul Wahid 3 2 2 2 9 75

Jumlah nilai 1050

Nilai rata-rata 65

Keterangan:

A = keaktifan

B = penguasaan materi

C = pemahaman

D = semangat belajar (antusias)

Page 75: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

59

Berdasarkan nilai diatas dideskripsikan ketuntasan belajar

murid pada masing masing aspek sebagai berikut:

a. Aspek A, jumlah murid yang memenuhi keriteria tuntas

sebanyak 4 orang murid atau 33% dengan nilai 3, sebanyak 9

orang atau 56% mendapat nilai 2 dan 3 orang murid atau 18%

mendapat nilai 1.

b. Aspek B, jumlah murid yang memenuhi keriteria tuntas

sebanyak 5 orang murid atau 31% dengan nilai 3, sebanyak 9

orang atau 56% dengan nilai 2 dan 2 orang murid atau 12%

mendapat nilai 1.

c. Aspek C, jumlah murid yang memenuhi keriteria tuntas

sebanyak 0 orang murid atau 0% dengan nilai 3, sebanyak 10

orang atau 62% dengan nilai 2 dan 6 orang murid atau 37%

mendapat nilai 1.

d. Aspek D, jumlah murid yang memenuhi keriteria tuntas

sebanyak 2 orang murid atau 12% dengan nilai 3, sebanyak 12

orang atau 75% dengan nilai 2 dan 2 orang murid atau 12%

mendapat nilai 1.

Untuk mengetahui nilai rata-rata kelas dapat diperoleh dengan

perhitungan sebagai berikut:

Page 76: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

60

� =∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal

� 100%

=126192 � 100

= 65%

Persentase jumlah murid yangmendapat nilai standar minimal

ke atas pada siklus I adalah 80%.

Berdasarkan hasil analisis data dalam pelaksanan siklus I

diperoleh dari nilai 65 untuk nilai rata rata kelas dan persentase murid

yang mendapatkan standar nilai minimal keatas sebanyak 80%. Hal

ini menunjukkan bahwa hasil penilaian pada siklus I, murid MA Darul

Qur’an Bengkel yang berjumlah 16 orang dapat dikatagorikan cukup

berhasil karena 10 orang murid tuntas belajar berdasarkan ketuntasan

belajar minimal. Walaupun demikian masih ada beberapa keriteria

penilaian yang masih belum dicapai seperti antusias belajar,

penguasaan materi dan pemahaman. Oleh sebap itu, harus dilakukan

penelitian pada siklus II. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat

mencapai target yang diinginkan sesuai dengan indikator penilaian.

Ditinjau dari hasil observasi dan hasil belajar pada siklus II,

maka dapat dirumuskan bahasa Arab, antara lain sebagai berikut:

Page 77: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

61

a. Melaksanakan rencana pembelajaran lebih aktif dan terarah pada

siswa yang masih perlu bimbingan agar lebih baik dari siklus

seblumnya.

b. Rencana pembelajaran lebih fokus pada pemahaman materi serta

penguasaan materi.

c. Menekankan pembelajaran pada kemampuan berbicara bahasa

Arab.

d. Menggunakan media audio visual lebih sensitive dari sebelumya.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan, dapat disimpulkan

bahwa pada siklus I murid terlihat tenang, santai, senang, riang dan

termotivasi dalam belajar karena sebelum berbicara bahasa Arab,

kelas tidak diatur seperti biasanya, murid belajar dengan hasil

rekaman video yang telah di buat menjadi sebuah film yang

diperankan oleh beberapa temannya kemudian murid diminta untuk

mengetahui makna dari film kompilasi tersebut. Adapun kesulitan

yang ditemui murid, yaitu penguasaan terhadap naskah dialog

(hiwar), memahami makna dari percakapan yang tentunya akan

berpengaruh terhadap kelancaran dan intonasi dalam berbicara bahasa

Arab, oleh karena itu, perlu dilakukan pembelajaran ulang yaitu pada

siklus II.

Page 78: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

62

2. Siklus II

a. Tahap Perencanaan Tindakan

Berdasarkan hasil tindakan dan observasi pada siklus I yang

menunjukan hasil yang belum maksimal, maka perlu dilakukan

perbaikan untuk mencapai apa yang diharapkan, yaitu meningkatkan

kemampuan berbicara bahas Arab di aras 85% sehingga penelitian

dilanjutkan dengan siklus II. Dengan demikian pelaksanaan tindakan

pada siklus II akan lebih difokuskan pada beberapa siswa yang masih

mengalami kesulitan dalam berbicara bahasa Arab dengan

menggunakan media audio visual.

Berdasarkan hal tersebut, dapat dirumuskan tindakan upaya

meningkatkan kemampuan murid dalam siklus II, yaitu:

1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran yang efektif dan

terarah pada murid yang masih perlu bimbingan agar lebih baik

dari siklus sebelumnya.

2) Rencana pembelajaran lebih terfokus pada penggunaan tata

bahasa, penggunaan intonasi dalam berbicara, pemahaman dan

kelancaran berbicara.

3) Lebih memotivasi dan mengadakan pendekatan-pendekatan

dengan murid yang kurang sehingga murid merasa diperhatikan.

4) Memberikan penghargan kepada murid yang dapat berbicara

bahasa Arab lebih baik dari sebelumnya.

Page 79: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

63

5) Memberikan tes lisan yang sama kepada murid.

b. Tahap Pelaksanaan Tindakan

Proses pembelajaran pada siklus II dilaksanakan pada tanggal

14, 17 dan 25 November 2016.

Pelaksanaan tindakan siklus II hampir sama dengan siklus I.

Namun kegiatan pembelajaran pada siklus II lebih menitikberatkan

pada kemampuan murid berbicara bahasa Arab dengan memperhatikan

cara berbicara yang baik dan penggunaan tata bahasa. Guru

membimbing murid untuk mengembangkan segala potensi yang

dimilikinya, memberi motivasi kepada murid agar lebih berani

bebicara dengan menggunakan bahasa Arab, menjelaskan bahwa pada

dasarnya belajar berbahsa asing sama halnya berbicara bahasa ibu,

guru lebih banyak melakukan Tanya jawab dengan murid yang masih

kurang. Pada pertemuan terakhir diadakan evaluasi berupa

menghafalkan sebuah naskah kemudian di perankan dalam sebuah

film.

c. Tahap Observasi

1) Aktifitas Murid

Dilihat dari proses belajar mengajar, murid terlihat

bersemangat dan bergairah saat belajar. Observasi aktifitas murid

menggunakan catatan lapangan pada siklus II memproleh data

yang baik. Pada kegiaiatan awal tidak ada permasalahan yang

Page 80: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

64

dilihat dan dirasakan oleh guru pada saat membuka pelajaran.

Hanya pada kegiatan inti, ada beberapa murid yang berbicara

dengan teman sebangkunya dan membawa minum kedalam kelas.

Pada kegiatan akhir juga masih ada beberapa siswa yang ribut.

Observasi terhadap hasil belajar murid pada siklus II dengan

menggunakan media audio visual dapat meningkatkan

kemampuan murid dalam berbicara bahasa Arab dengan nilai rata-

rata kelas adalah 85 dan sebanyak 100% murid memperoleh nilai

standar minimal ketas. Hal tersebut disebapkan oleh pemahaman

murid yang makain mendalam mengenai tata bahasa, kosa kata

dan cara bericara bahasa Arab yang biak dan benar.

2) Observasi Aktifitas Guru

Hasil observasi terhadap aktifitas guru selama kegiatan

pembelajaran pada siklus II memperoleh hasil yang lebih baik.Hal

ini ditunjukan oleh penguasaan guru mengelola pembelajaran dan

menguasai materi. Setiap aspek yang diteliti memperoleh skor 4

dan 5, sehingga untuk skor rata-rata diperoleh skor 4,30 atau

keriteria baik.

Berdasarkan hasil penelitian pada siklus II, penelitain ini

dikatakan berhasil sehingga tidak perlu dilakukan perbaikan pada

siklus berikutnya.

Page 81: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

65

d. Tahap Evaluasi

Setelah proses pembelajaran dilaksanakan, maka pada

pertemuan terakhir diadakan evaluasi belajar yang diberikan dalam

bentuk tes lisan yang nantinya akan diinput ke bahan film.

Adapaun hasil pembelajaran berbicara bahasa Arab dengan

menggunakan media audio visual siswa kelas XII MA Darul Qur’an

Bengkel kabupaten Lombok Barat dapat dilihat pada table dibawah

ini.

Table 4.5

Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Menggunakan

Media Audio Visual Pada Siklus II

No Nama Murid Aspek Yang

Dinilai Total Skor

Nilai

A B C D

1 Ahmad Sairozi 3 3 2 3 11 91

2 Mutawalli 3 3 2 3 11 91

3 Lia Arinda 3 3 2 3 11 91

4 Ilham Hadi 3 3 3 3 12 100

5 Noval Akbar 2 2 2 3 9 75

6 Khairotun Nisa’ 3 3 2 3 11 91

7 Neli Apriani 3 3 3 3 12 100

8 Zainal Basri 3 2 2 3 10 83

9 Yazid Al-Bustami 2 2 3 3 10 83

10 Fikri Hikayal 3 2 1 3 9 75

Page 82: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

66

11 Abdurrahim 3 1 2 3 9 75

12 Ikhlas Billo 3 1 2 2 8 66

13 Lidia Restu 2 2 3 3 11 91

14 Nadiatil Islami 3 3 2 2 10 83

15 Sukmilawati 3 3 2 3 11 91

16 Isronul Wahid 3 3 3 2 11 91

Jumlah nilai 1302

Nilai rata-rata 86

Keterangan:

A = keaktifan

B = penguasaan materi

C = pemahaman

D = semangat belajar (antusias)

Berdasarkan table diatas, umtik menentukan nilai rata-rata

klasikal dapat diperoleh dengan perhitungan sebagai berikut:

� =∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal

� 100%

=166192 � 100

= 86%

Sedangkan persentase jumlah murid yang mendapat nilai

standar minimal pada siklus II adalah 100%.

Page 83: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

67

Berdasarkan hasil pembelajaran murid pada tahap pelaksanaan

tindakan siklus II di atas, data dijelaskan dengan indikator penilaian

yaitu: murid mendapat katagori sangat baik (80-100) sebanyak 12

orang. Murid yang mendapat katagori baik (66-79) sebanyak 4 orang.

Murid yang mendapatkan katagori cukup baik (56-65) tidak ada.

Ditinjau dari hasil analisis data dan observasi dalam tahap

pelaksanaan siklus II, diperoleh data sebagai berikut:

1) Kemampuan murid dalam berbicara bahasa Arab dengan media

audio visual menunjukan peningkatan drastis. Yaitu mencapai 86

untuk nilai rata-rata kelas dan 100% untuk murid yang

memperoleh nilai standar minimal ke atas.

2) Meningkatnya kemampuan murid berbicara bahasa Arab dilihat

dari antusiasme, keaktifan, penguasan materi dan pemahaman.

Berdasarkan persentase keberhasilan tersebut, nilai yang

diperoleh murid sudah mencapai nilai maksimal karena bobot

yang diperoleh sebagian besar murid berkisar antara 3 dan 2

meskipun masih ada 3 orang murid mendapat bobot/nilai 1pada

penugasaan materi dan pemahaman

3) Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang disusun sudah

mencapai tujuan.

4) Murid memperlihatkan antusiasnya dalam belajar,

5) Suasana kelas lebih kondusif dan menyenangkan.

Page 84: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

68

Dengan memeperhatikan hasil belajar murid pada siklus II,

maka pembelajaran Bahasa Arab dengan media audio visual dapat

meningkatkan kemampuan murid dalam berbicara bahasa Arab.

Dengan demikian, penelitain ini tidak akan dilanjutkan kesiklus

berikutnya.

C. Pembahasan

Penelitian ini dilaksanakan sesuai prosedur penelitian tindakan kelas

yang meliputi 1) tahap perencanaan tindakan, 2) tahap pelaksanaan tindakan,

3) tahap observasi, dan 4) tahap evaluasi dan refleksi.

Berdasarkan hasil analisis dan dalam pelaksanaan siklus I diperoleh

nilai 68 untuk nilai rata-rata kelas dan persentase murid yang mendapat

setandar nilai minimal keatas sebanyak 83 % hal ini menunjukan bahwa hasil

penelitian pada siklus I, murid MA Darul Qur’an kelas XII IPA yang

berjumlah 16 orang yang dikatagorikan cukup berhasil karena sebanyak 12

orang murid tuntas belajar berdasarkan ketuntasan belajar minimal. Walaupun

demikian masih ada beberapa keriteria penilaian yang masih belum dicapai

seperti ketepatan intonasi dalam berbicara bahasa Arab, pemahaman,

ketepatan peggunaan tata bahasa yang tentunya akan mempengaruhi

kelancaran untuk berbicara bahsa Arab. Oleh sebap itu, harus dilakukan

penelitian pada siklus II. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat mencapai

target yang diinginkan sesuai dengan indikator penilaian.

Page 85: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

69

Untuk mengatasi kekurangna-kekurangan pada siklus I, maka

dirumuskan alternative tindakan supaya meningkatkan kemampuan berbicara

bahasa Arab pada siklus II, sebagai berikut:

1. Melaksanakan rencana pembelajaran lebih aktif dan terarah pada murid

yang masih perlu bimbingan agar lebih baik dari siklus sebelumnya.

2. Rencana pembelajaran lebih terfokus pada pemahaman tata bahasa dan

kosa kata, ketepatan intonasi dalam berbicara dan kelancaran berbicara

bahasa Arab.

3. Menekankan pembelajaran pada tes berbicara bahasa Arab.

4. Menggunakan media audio visual dengan lebih baik.

Hasil analisis pada siklus II diperoleh nilai 83 untuk nilai rata-rata

kelas dan prsentase murid yang mendapatkan nilai standar nilai minimal ke

aras sebanyak 100 %. Berdasarkan hal ini, dapat disimpulkan bahwa hasil

evaluasi siklus II lebih tinggi dari siklus I dan sudah memenuhi indikator

keberhasilan penelitian. Hal tersebut disebapkan oleh pemahaman murid yang

makin mendalam mengenai cara berbicara bahasa Arab yang baik dan benar,

penguasaan terhadap kosa kata dan tata bahasa serta kelancaran murid dalam

berbicara bahasa Arab.

Dilihat dari proses belajar mengajar, murid terlihat bersemangat dan

bergairah saat belajar. Berdasarkan hasil penelitian pada siklus II, penelitian

ini dikatakan berhasil sehingga tidak perlu dilakukan perbaikan pada siklus

Page 86: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

70

berikutnya. Peningkatan kemampuan berbicara bahasa Arab pada siklus I dan

II, dapat dilihat pada table berikut:

Tabel 4.6

Rekapitulasi Hasil Belajar Murid Pada Siklus II Dan II

No Nama Murid

Nilai

Siklus I Siklus II

1 Ahmad Sairozi 75 91

2 Mutawalli 75 91

3 Lia Arinda 66 91

4 Ilham Hadi 83 100

5 Noval Akbar 41 75

6 Khairotun Nisa’ 83 91

7 Neli Apriani 91 100

8 Zainal Basri 58 83

9 Yazid Al-Bustami 66 83

10 Fikri Hikayal 41 75

11 Abdurrahim 50 75

12 Ikhlas Billo 58 66

13 Lidia Restu 58 91

14 Nadiatil Islami 66 83

15 Sukmilawati 58 91

16 Isronul Wahid 75 91

Jumlah nilai 1050 1302

Page 87: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

71

Nilai rata-rata 65 86

Berdasarkan table rekapitulasi hasil belajar murid pada siklus I dan

siklus II diatas, dapat dijelskan bahwa nilai murid kelas XII meningkat dari

siklus I ke siklus II setelah menggunakan media audio visual. Hal ini tanpak

pada setiap anak, misalnya Yazid Albustami memperoleh nilai 66 pada siklus

I dan meningkat menjadi 83 pada siklus II.

Tebel 4.7

Data Peningkatan Hasil Belajar Siklus I Dan Siklus II

No Siklus

Jumlah Nilai Nilai Rata-Rata Ketuntasan Belajar

1 I 1050 65 80%

2 II 1302 86 100%

Berdasarkan table diatas, dapat dijelaskan bahwa hasil penelitian

menunjukkan bahwa nilai rata-rata= murid pada siklus I dan II meningkat dari

65 menjadi 86 dengan selish nilai 21. Sedangkan presentasi ketuntasan belajar

murid pada siklus I dan II juga menigkat dari 80% menjadi 100% dengan

selisih 20%. Hal ini berarti penelitian tindakan kelas telah memenuhi

indikator yang ingin dicapai.

Dengan demikian penelitian ini dapat menjawab permasalahn

mengenai peningkatan kemampuan murid untuk berbicara bahasa Arab

Page 88: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

72

dengan menggunakan media audio visual murid kelas XII MA Darul Qur’an

Bengkel Kab. Lomnok Barat.

Page 89: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

73

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. SIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data diatas disimpulkan

bahwa penerapan media audio visual terhadap peningkatan kemampuan

berbicara bahasa Arab murid kelas XII I IPA MA Darul Qur’an tahun

pelajaran 2016/2017.Kesimpulan ini dapat dibuktikan dari hasil tes belajar

murid pada kemampuan mereka berbicara bahasa Arab yang mengalami

peningkatan dari masing-masing siklus penelitian. Pada tes awal murid

memperoleh nilai rata-rata 50.1.pada siklus 1 meningkat menjadi 73.87 pada

siklus 2 dan pada siklus ke II meningkat menjadi 85. 34 dengan persentase

ketuntasan klasikal mencapai 89,65 jadi melampaui 85 menurut indikator

keberhasilan dan penelitian ini.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan yang telah diuraikan diatas, peneliti dapat

memberikan saran:

1. Bagi guru diharapkan tidak menggunakan metode yang terkesan monoton,

sebap metode yang monoton akan membuat murid merasa bosan yang

pada akhirnya mengakibatkan murid tidak menyukai pelajaran yang

sedang disamakan.

Page 90: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

74

2. Guru dapat menerapkan pembelajaran Bahasa Arab menggunakan media

audio visual yang telah dibuat menggunakan program corel video

studiountuk memberikan gaya dorong terhadap murid agar lebih aktif

berbicara bahasa Arab.

3. Kepada guru Bahasa Arab khususnya hendaknya didalam pembelajaran

usahakan menggunakan media apabila menyampaikan materi yang

membutuhkan media, dengan begitu pemahaman murid terhadap materi

itu akan lebih mendalam.

4. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk melanjutkan penelitiannya

pada materi yang berbeda dengan menggunakan media film yang dapat

meningkatakan keaktifan dalam berbicara bahasa Arab dan ketuntasan

belajar murid pada mata pelajaran Bahasa Arab.

5. Pihak sekolah dapat mensosialisasikan kepada guru-guru untuk

menggunakan media audio visual sebagai alat untuk mempermudah

proses pelajaran Bahasa Arab khususnya karena meningkatkan gairah

murid dalam ketuntasan belajar.

6. Kepada guru umumnya pemberian motivasi kepada murid sangat

diperlukan, sebap motivasi dapat mendorong keinginan murid untuk lebih

tau mengenai apa yang sedang disampaikan.

Page 91: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

75

Daftar Pustaka

Sayful Mustofa, Strategi Pembelajaran Bahasa Arab Inovatif, (Malang: UIN-MALIKI PRESS, 2011), h. 59

Azhar Arsyad, Bahasa Arab Dan Metode Pengajarannya Berapa Pokok Pikiran, (Yokyakarta: ustaka pelajar, 2010), h 6-7

Djamarah dan Zaen, strategi belajar mengajar, (Bandung: Rineka

cipta,2002), h. 140. Sri Anitah, Media Pembelajaran (surakarta; Yuma Pustaka,2012), h.5 Cecep Kusnadi dan Bambang Sutjipto, Media Pembelajaran (Bogor;

Galian Indonesia,2013),h.7 Di Ko Hartan, “Pengertian, Tujuan, Manfaat, dan Fungsi Media

Pembelajaran” dalam http;//der-traumer.blogspot.com/2012/09/Pengertian-Tujuan-Manfaat-dan-Fungsi.html. diakses kamis 13 juli 2017 pukul 02:30 WITA

Cecep Kusniadi dan bambang sutjipto, Media Pembelajaran (Bogor;

Galian Indonesia, 2013), h.41 Syaiful Bahri Djamara, Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif

(Jakarta; PT Rineka Cipta,2006), h.212 Hanny’s Word, “Media Pembelajaran Berbasis Audio Visual”(Makalah)

dalam http;//hannyypurprle.blogspot.com/2013/03, diakses tanggal 13 juli 2017 pukul 04:07 WITA.

Ahmad Fuad Efendi, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab (Malang;

PT Misykat, 2005) Sri Atitah, Media Pembelajaran (Surakarta: Yna Pustaka,2012), h.26

M. Soenardi Djiwandono, tes bahasa dalam pengajaran, (bandung; ITB,

1996), h.1 Hery Guntur Taringan, Membaca Sebagai Suatu Keterampilan

Berbahasa,(Bandung: Angkasa. Edisi revisi 2008), h.1-2 Ahmad Fuad Efendy, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab,

(Malang:Misykat.2004) h. 110-120

Page 92: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

76

Acep Hermawan, Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab, (Bandung: Remaja Rosda Karya, 2011),h.215

Ahmad Zikrullah Penggunaan Media Film Untuk Meningkatkan Hafalan

Mufrodat Murid Di Madrasah Tasanawiah Negeri 2 Sleman Yogyakarta, Skripsi; UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,2010

M Solihin, Praktek Pembelajaran Bahasa Arab Melalui Metode Audio Visual Dalam Meningkatkan Muhadatsah Bahasa Arab Terhadap Murid Kelas XII MA Al Islahudiny Kediri Lombok Barat, Skripsi STIT Nurul Hakim Kediri Lombok Barat, 2013

Zainal Aqib dkk.Penelitian Tindakan Kelas, (Bandung: Yama Widiya. 2014), h.41

Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakkan Kelas, (Jakarta: Penerbit

Buku Berkualitas Prima,2012), h.67 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: PT. Bumi

Aksara,2004), h.16 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas (Jakarta: Penerbit

Buku Berkualitas Prima, 2012), h 55. Suharsimi Arikunto, Evaluasi Program Pendidikan “Pedoman Teoritis

Praktis Bagi Mahasiswa dan Praktis Oendidikan”(Jakarta: PT. Bumi Aksara), h.. 116

Iskandar Wasid, Strategi Pembelajarn Bahasa, (Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya Offset, 2011), h.183. Mulyasa, Praktik Penelitian Tindakan Kelas Menciptakan Perbaikan

Berkesinambungan (Bandung; PT. Remaja Rusdakarya,2011), h.112 Trianto, Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas, (Jakarta: Penerbit

Buku Berkualitas prima, 2012), h. 71

Page 93: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 94: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang
Page 95: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

77

Lampiran 1

Daftar Nama Subyek Penelitian

No Nama Murid L/P

1 Ahmad Sairozi L

2 Mutawalli L

3 Lia Arinda P

4 Ilham Hadi L

5 Noval Akbar L

6 Khairotun Nisa’ P

7 Neli Apriani P

8 Zainal Basri L

9 Yazid Al-Bustami L

10 Fikri Hikayal L

11 Abdurrahim L

12 Ikhlas Billo L

13 Lidia Restu P

14 Nadiatil Islami P

15 Sukmilawati P

16 Isronul Wahid P

Jumlah nilai 16

Page 96: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

78

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(SIKLUS I)

Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Nama sekolah: MA Darul Qur’an

Kelas /Semester : XI/I

Alokasi waktu: 3x Pertemuan

A. Standar Kopetensi Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog tentangالمھنة

B. Kompetesi dasar 2.1 melakukan dialog sederhana tentangالمھنة 2.2 Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog

tentang C. Indikator

1. Mampu melakukan dialog sederhana tentang 2. Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog

tentangالمھنة D. Tujuan Pembelajaran

1. Murid dapatmengikuti tahapan pembelajaran dengan baik dan efektif. 2. Murid dapat melekukan dialog sederhana denganguru maupun dengan murid

lainnya tentangالمھنة 3. Murid dapat menyebutkan kosa kata yang tunjukkan. 4. Mengungkapkan informasi secara lisan dalam kalimat sederhana tentang

المھنةE. Metode Pembelajaran

1. Ceramah (berdialog) 2. Tanya jawab

F. Kegiatan Pemelajaran 1. Pertemuan pertama a) Kegiatan awal (10 menit)

a. Guru menyapa murid dengan bahasa Arab,dan mengkondisikan murid agar siap menerima pelajaran.

b. Guru melakukan apresepsi tentang materi pembelajaran. c. Guru menginformasikan materi dan tujuan pembelajaran. d. Guru memberikan motivasi dan mententramkan hati murid.

Page 97: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

79

b) Kegiatan inti (55 menit) a. Guru mrmbagikan naskah yang telah di persiapkan sebelum

dimulainya proses pembelajaran. b. Guru menjelaskan secara singkat mengenai tata bahasa dan kosa kata

baru yang berkaitan denganالمھنة c. Guru membacakan naskah dialog dalam bahasa Arab, murid

mendengarkan sambil melihat naskah. d. Guru membacakan naskah dialog untuk keduakalinya, murid

memperhatikan intonasinya. c) Kegiatan akhir (5 menit)

a. Guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran pada hari itu. b. Guru meminta siswa agar tetap berlatih membaca nyaring selebaran

yang dibagikan. c. Guru menutup pelajaran.

2. Pertemuan kedua a) Kegiatan awal (10 menit)

a. Guru menyapa murid dengan bahasa Arab,dan mengkondisikan murid agar siap menerima pelajaran.

b. Guru melakukan apresepsi tentang materi pembelajaran b) Kegiatan inti (55 menit)

a. Guru meminta mengeluarkan naskah dialog. b. Guru meminta agar murid memerankan tokoh dalam dialaog untuk

di rekam kedalam video. c) Kegiatan akhir (5 menit)

a. Guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran pada hari itu. b. Guru meminta siswa agar tetap berlatih membaca nyaring selebaran

yang dibagikan. c. Guru menutup pelajaran

G. Penilaian 1. Prosedur penilaian

I. Penilaian proses : keaktifan murid mengikuti seetiap tahapan pembelajaran, keseriusan murid menyimak dan memperhatikan pembelajaran guru, kerjasama murid saat diminta oleh guru untuk melakukan dialog antar sesame murid, keberanian berbicara didepan kamera sambil berakting dan antusiasme mengikuti setiap tahapan pembelajaran.

II. Penilaian produk: pemahaman materi dan penguasan materi dan kelancaran terhadap lawan bicara.

2. Alat penilaian I. Instumen penilaian proses.

II. Instumen penilaian hasil.

Page 98: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

80

H. Media dan Sumber Belajar 1. Media : kamera, tebak gambar, bahan rekaman 2. Sumber belajar :

buku bahasa arab kelas X dan XI terbitan Kementrian Agama RI tahun 2015

Bengkel, 13 November 2015

Mengetahui

Guru kelas XII

Hardiyansyah, S. Pd

Peneliti

Abror Sulhadi NIM: 151122086

Page 99: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

81

Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(SIKLUS II)

Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Nama sekolah : MA Darul Qur’an

Kelas /Semester : XI/I

Alokasi waktu : 3x Pertemuan

I. Standar Kopetensi Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog tentangالھوایة

J. Kompetesi dasar 2.1 melakukan dialog sederhana tentangالھوایة 2.2 Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog

tentang K. Indikator

3. Mampu melakukan dialog sederhana tentang 4. Mengungkapkan informasi secara lisan dalam bentuk paparan atau dialog

tentangالھوایة L. Tujuan Pembelajaran

5. Murid dapatmengikuti tahapan pembelajaran dengan baik dan efektif. 6. Murid dapat melekukan dialog sederhana denganguru maupun dengan murid

lainnya tentangالھوایة 7. Murid dapat menyebutkan kosa kata yang tunjukkan. 8. Mengungkapkan informasi secara lisan dalam kalimat sederhana tentang

الھوایةM. Metode Pembelajaran

3. Ceramah (berdialog) 4. Tanya jawab

N. Kegiatan Pemelajaran 3. Pertemuan pertama d) Kegiatan awal (10 menit)

e. Guru menyapa murid dengan bahasa Arab,dan mengkondisikan murid agar siap menerima pelajaran.

f. Guru melakukan apresepsi tentang materi pembelajaran. g. Guru menginformasikan materi dan tujuan pembelajaran. h. Guru memberikan motivasi dan mententramkan hati murid.

Page 100: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

82

e) Kegiatan inti (55 menit) e. Guru mrmbagikan naskah yang telah di persiapkan sebelum

dimulainya proses pembelajaran. f. Guru menjelaskan secara singkat mengenai tata bahasa dan kosa kata

baru yang berkaitan denganالھوایة g. Guru membacakan naskah dialog dalam bahasa Arab, murid

mendengarkan sambil melihat naskah. h. Guru membacakan naskah dialog untuk keduakalinya, murid

memperhatikan intonasinya. f) Kegiatan akhir (5 menit)

d. Guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran pada hari itu. e. Guru meminta siswa agar tetap berlatih membaca nyaring selebaran

yang dibagikan. f. Guru menutup pelajaran.

4. Pertemuan kedua d) Kegiatan awal (10 menit)

c. Guru menyapa murid dengan bahasa Arab,dan mengkondisikan murid agar siap menerima pelajaran.

d. Guru melakukan apresepsi tentang materi pembelajaran e) Kegiatan inti (55 menit)

c. Guru meminta mengeluarkan naskah dialog. d. Guru meminta agar murid memerankan tokoh dalam dialaog untuk

di rekam kedalam video. f) Kegiatan akhir (5 menit)

d. Guru mengadakan refleksi terhadap pembelajaran pada hari itu. e. Guru meminta siswa agar tetap berlatih membaca nyaring selebaran

yang dibagikan. f. Guru menutup pelajaran

O. Penilaian 3. Prosedur penilaian

III. Penilaian proses : keaktifan murid mengikuti seetiap tahapan pembelajaran, keseriusan murid menyimak dan memperhatikan pembelajaran guru, kerjasama murid saat diminta oleh guru untuk melakukan dialog antar sesame murid, keberanian berbicara didepan kamera sambil berakting dan antusiasme mengikuti setiap tahapan pembelajaran.

IV. Penilaian produk: pemahaman materi dan penguasan materi dan kelancaran terhadap lawan bicara.

4. Alat penilaian III. Instumen penilaian proses. IV. Instumen penilaian hasil.

Page 101: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

83

P. Media dan Sumber Belajar 3. Media : kamera, tebak gambar, bahan rekaman 4. Sumber belajar :

buku bahasa arab kelas X dan XI terbitan Kementrian Agama RI tahun 2015

Bengkel, 14 November 2015

Mengetahui

Guru kelas XII

Hardiyansyah, S. Pd

Peneliti

Abror Sulhadi NIM: 151122086

Page 102: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

84

Lampiran 4

Standar Penelitian Minat Belajar Bahasa Arab Dengan

Media Audio Visual

No Aspek yang

dinilai Kualifikasi Descriptor

1 Aktif

berdialog

3 Murid aktif dalam tanya jawab saat

berdialog

2 Murid kurang aktif dalam berdialog

1 Murid tidak aktif dalam berdialog

2 Bercerita

3 Murid mampu bercerita saat proses

pembelajaran

2 Murid tidak mampu dalam bercerita

1 Murid mampu bercerita namun mash

terbata-bata

3 Bermain

Peran

3 Murid memerankan contoh film yang

diputarkan

2 Murid masih malu-malu dalam memainkan

peran dalam cerita

1 Tidak dapat memerankan contoh film yang

telah diputarkan

4 Berpidato

3 Murid berani berpidato di depan kelas

dengan lancar

2 Murid kurang mampu berpidato

1 Murid tidak bisa berpidato

Page 103: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

85

Lampiran 5

رة المحو

.ورحمةهللا وبركتھمتوالي :اسالم علیكم

.راز : وعلیكم ورحمةهللا وبركتھ

.متوالي : كیف حالك یا راز

كماعرفت, انا بخیروالحمدهللا. و انت؟راز :

متوالي :بخیر ؤالحمدهللا ھیضا. الى این تذھبون؟

زینل : نرید ان نذھب الى المكتبة.

متوالي : ماذ تبحثون فى ھناك؟

بیةالكتاب اللغة العرنیا : سنبحث

متوالي :............على الفكرة, من اسمھما صاحبتك یا راز

راز :......نسیت...عفوا یا مصطفى, ھذه اسمھا نیا و ذلك اسممھ زینل

:شكرا. األن عرفت اسمھما متوالي

یامتوالي زینل:ھل تحب ان تتعلم اللغة العربیة

ة القرانمتوالي :نعم احب خدا, ألنھا لغ

نیا : اذن حي نذھب معا الى المكتبة, فى ھناك نستطیع ان تتعلم سویا ثم نقرأ القصة والمجالت.

متوالي : حسنا ھیا بنا نذھب سویا.

Page 104: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

86

Terjemahan

Mutawalli : Bagaimana kabarmu wahai rozi?

Rozi : Sebagaimana yang engkau lihat, alhamdulilah saya baik-baik saja dan kamu?

Mutawalli : Alhamdulillah baik-baik juga. Kalian hendak pergi kemana?

Zainal : Kami ingin pergi ke perpustakaan

Mutawalli : Kalian ingin mencari apa disana?

Nia : Kami akan mencari buku Bahasa Arab.

Mutawalli : Oohh… ngomong-ngomong siapa nama kedua sahabatmu ini wahai Rozi.

Rozi : Ohya aku lupa, maaf mutawalli. Ini namanya Nia dan yang it namanya zainal.

Mutawalli : trimakasih. Sekarang aku sudah mengenal keduanya.

Zainal : apakah kamu senang belajar Bahasa Arab wahai Mutawalli.

Mutawalli : iya. Aku senang sekali, karena bahasa Arab adalah bahasa Al Qur’an.

Nia : kalau begitu, mari kita pergi ke perpustakaan sama-sama, disana kita bisa belajar bersama, kemudian kita bisa membaca cerita dan majalah.

Mutawalli : baiklah. Mari kita pergi sama-sama.

Page 105: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

87

Lampiran 6

المسجدفى

(1) : این مكان الو ضؤ یا .؟شیخ

(2) : ھیا معي

(1): ھل صلیت یا شیخ

(2) : لما صلیت

(1): ھل بیتك قریب من ھذا المسجد

(2): نعم بیتى قریب من ھذا المسجد

(1):األ حسن ننتظر االمام

(2) : احسنت

(1): ھذا المسجد واسع جدا

(2) : نعم, وجماعتھ اضاكثیرة

(1)ذالك امام المسجد قد جاأ

جماعة (2) : نعم, ھیا نصلى

Page 106: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

88

Terjemahan

1 : Dimana tempat berwudu?

2 :Mari ikut bersamku

1 :Apakah kamu sudah solat?

2 :Saya belum menunaikan solat.

1 :Apakah rumah anda dekat sini?

2 :Ya rumahku dekat sini

Beberapa saat kemudian, mereka berwudu di tempat wudu masjid dan melanjutkan obrolannya.

1 :Sebaiknya kita menunggu imam.

2 :Benar seabiknya begitu.

1 :Masjid ini begitu sangat luas.

2 : Benar, dan jama’ahnya banyak juga

1 :Itu imamnya sudah dating.

2 :Iya benar. Mari kita solat berjama’ah

Page 107: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

89

Lampiran 7

المھنة

نیسا : ما مھنة ابیك یا لي

لیا : ابي مدرس فى المدرسة الثانویة اإلسالمیة الحكومیة

مھنة امك نیسا : وانت یا اسرا, ما

اسرا : امي تاجرة, ھي تبیع الضاٮع فى السوق

نیسا : و ما مھنة ابیك یا الحم ؟

ة فى المزارع و امي طبیبة, ھي تعالج المرض فى المستشفى. ر الحم : ابي فالح, ھو یزرع االرز والذ

نیسا : ما مھنة ابیك یا میال ؟

صحفي, ھو یكتب األخبار فى الجراٮد میال : ابي

نیسا : نعم ھو مشغلون بأعمالھم, وأعمالھم نافعة

الیس كذلك یا نیسا.؟میال : واألخبار نافعة ایضا,

نیسا : نعم, كالمك صحیح, األخبر نافعة ایضا

اسرا : با ألخبر نستطع ان نعرف الحودث فى العلم

ة حفیون ادورھم مھم لیا : فا لص

Page 108: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

90

Terjemahan

Nisa: Apa profesi bapakmu wahai lia?

Lia: Bapakku adalah seorang guru di madrasah aliyah negeri.

Nisa : Ian kamu isro apa profesi ibumu?

Isro : Ibuku seorang pedagang, dia menjual dagangannya dipasar.

Nisa: Dan apa profesi bapakmu wahai ilham.

Ilham :Bapakku adalah seorang petani dia menanam padi dan jagung diladang dan ibuku adalah seorang dokter dia mengobati pasien dirumah sakit.

Nisa: Apa profesi bapakmu wahai mila.

Mila: Bapakku adalah seorang wartawan dia menulis berita di Koran.

Nisa: Benar mereka sibuk dengan pekerjaanya dan pekerjaanya bermanfaat

Mila: Dan berita itu bermanfaat juga, bukankah bekitu nisa.

Nisa: benar apa yang kamu katakana, berita itu uga bermanfaat.

Isro : Dengan berita kita dapat mengetahui kejadian-kejadian alam.

Lia: Dan waartawan itu beritanya penting.

Page 109: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

91

Lampiran 8

الھوایة

نیلي : ما ھوایتك یا الحم

سم وھذه رسومات الحم : ھویي الرس م, عند جانح خاص للر

ام جید یا الحم نیلي : ھذا رسم جمیل, انت رس

الخط العربیة الحم : أنظر یا نیلي! ھذا رسم البیت و ھذا رسم الحدقة وھذه

ط جمیل جدا, انت تستعمل الوانا جمیلة یا الحم.نیلي : عظیم ..... ھذا الخ

قدم.الحم : نعم نیلي. ھذه سورة المدرسة, و انظر! ھو طالب امام المدرسة, الطالب یلعبون كرةال

نیلي : وھذا سورة الملعب للبنات

كل األلوان فى رسمتس انا استعمل الحم :

ا ما معرفا نیلي : انت ترسم جیدا یا الحم وارجو انتكون رس

الحم :ستي القومى بجاكرتا فى األسبوع القدم

نیلي : سبحان هللا. معالنجاح

Page 110: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

92

Terjemhan

Naili :Apa hobimu wahai ilham

Ilham : Hobiku melukis aku memiliki bakat khusus dalam melukis dan ini adalah lukisan-lukisanku.

Naili : Ini lukisan yang snagat indah kamu adalah pelukis yang handal.

Ilham : Lihatlah wahai naili, ini lukisan rumah dan ini lukisan kebun dan ini lukisan kaligrafi Arab

Naili : Luar biaa… ini lukisan yang indah sekali engkau menggunakan warna-warna yang indah wahai ilham.

Ilham : benar, wahai naili ini adalah foto madrasah dan lihatlah! Dia para murid berada di depan madrasah dan para murid bermain sepak bola.

Naili : Dan ini foto tempat bermain.

Ilham : Saya mengguankan semua warna-warna dalam lukisan.

Naili : kamu melukis dengan indah wahai ilham aku berharap engkau menjadi pelukis terkenal

Ilham : Amin.. saya akan mengikuti pameran lukisan tingkat nasional di Jakarta minggu depan

Naili :subhanallah semoga beruntung.

Page 111: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

93

Lampiran 9

Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Media Audio Visual Pada

Siklus I

No Nama Murid Aspek Yang Dinilai Total

Skor Nilai

A B C D

1 Ahmad Sairozi 2 3 2 2 9 75

2 Mutawalli 2 3 2 2 9 75

3 Lia Arinda 2 3 1 2 8 66

4 Ilham Hadi 3 2 2 3 10 83

5 Noval Akbar 1 2 1 1 5 41

6 Khairotun Nisa’ 3 3 2 2 10 83

7 Neli Apriani 3 3 2 3 11 91

8 Zainal Basri 2 2 1 2 7 58

9 Yazid Al-Bustami 2 2 2 2 8 66

10 Fikri Hikayal 1 2 1 1 5 41

11 Abdurrahim 2 1 1 2 6 50

12 Ikhlas Billo 1 2 2 2 7 58

13 Lidia Restu 2 1 2 2 7 58

14 Nadiatil Islami 2 2 2 2 8 66

15 Sukmilawati 2 2 1 2 7 58

16 Isronul Wahid 3 2 2 2 9 75

Jumlah nilai 1050

Nilai rata-rata 65

Keterangan:

A = keaktifan B = penguasaan materiC = pemahaman D = semangat belajar

Page 112: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

94

Lampiran 10

Hasil Belajar Berbicara Bahasa Arab Dengan Medua Audio Visual Pada Siklus II

No Nama Murid Aspek Yang

Dinilai Total Skor

Nilai

A B C D

1 Ahmad Sairozi 3 3 2 3 11 91

2 Mutawalli 3 3 2 3 11 91

3 Lia Arinda 3 3 2 3 11 91

4 Ilham Hadi 3 3 3 3 12 100

5 Noval Akbar 2 2 2 3 9 75

6 Khairotun Nisa’ 3 3 2 3 11 91

7 Neli Apriani 3 3 3 3 12 100

8 Zainal Basri 3 2 2 3 10 83

9 Yazid Al-Bustami 2 2 3 3 10 83

10 Fikri Hikayal 3 2 1 3 9 75

11 Abdurrahim 3 1 2 3 9 75

12 Ikhlas Billo 3 1 2 2 8 66

13 Lidia Restu 2 2 3 3 11 91

14 Nadiatil Islami 3 3 2 2 10 83

15 Sukmilawati 3 3 2 3 11 91

16 Isronul Wahid 3 3 3 2 11 91

Jumlah nilai 1302

Nilai rata-rata 86

Keterangan:

A = keaktifan B = penguasaan materi C = pemahaman D = semangat belajar

Page 113: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

95

Lampiran 11

INSTRUMEN PENILAIAN KEMAMPUAN GURU

Berilaah tanda (√) pada kolom skor

No Aspek yang diamati Skor

1 2 3 4 1 Prapembelajaran

a. Persiapan seting kelas √

1. Mempersiapkan murid untuk belajar √ 2. Membuka pelajaran √ 3. Melakukan kegiatan apresiasi √

2

Kegiatan Inti Pembelajaran

a. Penggunaan materi pembelajran 1. Menunjukkan penguasaan materi

2. mengaitkan materi dengan realitas kehidupan

3. Menyampaikan materi dengan jelas sesuai dengan hirarki belajar dan karakter murid

b. Pendekatan/Strategi Belajar 1. Melaksanakan pembelaharan sesuai

dengan indicator dan tujuan yang ingin dicapai

2. Melaksanakan pembelaharan sesuai dengan karakter murid

3. Melaksanakan pembelajaran secara berurutan

4. Terampil mengelola kelas √ 5. Melaksanakan pembelajaran sesuai

dengan alokasi waktu yang ditentukan

c. Pemanfaatan Sumber Belajar/ Media Pembelajaran 1. Menggunakan sumber/ media

secara efektif dan efisien

2. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon murid

d. Pembelajaran yang Memicu dan Memfasilitasi Ketertiban Murid

Page 114: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

96

1. Menumbuhkan parsitipasi aktif murid dalam embelajaran

2. Menunjukkan sikap terbuka terhadap respon murid

3. Menumbuhkan keceriaan dan antusiasme siswa dalam belajar

e. Penilaian Proses Hasil Belajar 1. Memantau kemajuan belajar selama

proses pembelajaran √

2. Melakukan penilaian akhir sesuai dengan kompetisi (tujuan)

f. Penggunaan Bahasa 1. Menggunakan bahasa lisan dan tulis

secara jelas, baik dan benar

2. Menyampaikan pesan dengan gaya yang sesuai

3

Penutup

a. Mengadakan refleksi terhadap pembelajaran

b. Memberi motivasi √ Jumlah skor 50

Skor maksimal 60

Prsentase skor = ∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal x 100

Prsentase skor =5060 � 100

Prsentase skor = 83,3%

Bengkel 15 November 2016

Observer /Penilai

Zahid Maqdumi, S.Pd

Page 115: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

97

Lampiran 12

HASIL OBSERVASI AKTIVITAS BALAJAR MURID

Petunjuk pengisian

Berikan tanda ceklis (√) pada angka 1,2,3,4 untuk mengetahui aktifitas murid selama kegiatan mengajar

Pemberian skor

Skor 4 diberikan apabila semua descriptor nampak

Skor 3 diberikan apabila 2 descriptor nampak

Skor 2 diberikan apabila 1 descriptor nampak

Skor 1 diberikan apabila tidak ada descriptor nampak

No Hal yang diobservasi Ya Tidak Penilaian

1 2 3 4 a. Kegiatan awal

Kesiapan murid dalam mengikuti pelajaran

a. Masuk kelas tepat waktu √ b. Berdoa sebelum pelajaran dimulai √ c. Menyiapkan kelngkapan belajar,

seperti alat tulis dan buku √

b. Kegiatan inti Antusisas murid dalam mengikuti pelajaran

a. Memperhatikan penjelasan guru √ b. Mampu mersepon isi yang

terkandung didalam film √

\ c. Tidak terpengaruh oleh situasi diluar kelas

Aktivitas belajar murid dengan penerapan media audio visual

a. Murid memperhatikan film yang sedang diputar

b. Murid bertanya tentang kosakata yang belum tau maknanya

c. Murid menagkap kosa kata yang terdapat di dalam film saat

Page 116: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

98

diputarkan Motivasi belajar √

a. Tidak tidur saat pemutaran film berlangsung

b. Tidak bersendagurau dengan temanya disamping

c. Memberikan tanggapan terhadap apa isi materi

c. Penutup partisipasi murid dalam menutup kegiatan

a. Membuat kesimpulan materi yang telah diberikan

\ b. Melengkapi jika ada yang masih kurang

c. Mencatat kesimpulan atau rangkuman materi yang diberikan

Jumlah 18 Skor maksimal 20

Prsentase skor = ∑���� ������ℎ�� �����∑ skor maksimal x 100

Prsentase skor =1820 � 100

Prsentase skor = 90%

Bengkel 15 November 2017

Observer

Zahid Maqdumi, S.Pd.l

Page 117: PENGGUNAAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM MENINGKATKAN …etheses.uinmataram.ac.id/478/1/Abrar Sulhady151122086.pdf · dari pribadi murid itu sendiri maupun yang lainya. Masalah utama yang

YAYASAN “ DARUL QUR’AN BENGKEL “

SK.Kemenkumham RI No: AHU-0006738.AH.01.04 - 05 Februari 2016

MADRASAH ALIYAH (MA) Terakreditasi : No.28/Akrt/MA/B/III/2011

Jln. TGH. Moch. ShalehHambaliBengkel, Labuapi, Lombok Barat, NTB

SURAT KETERANGAN

Nomor :119/ MA.DQ/ B/I/2018

Yang bertanda tangan di bawah ini kepala Madrasah AliyahDarul Qur’an Bengkel, Labuapi, Lombok Barat, Menerangkan dengan sebenarnya kepada:

Nama : AbrarSulhadi

NIM : 151122089

Fakultas : FITK

Jurusan : Tadris Bahasa Arab

Judulskrips : Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Arab Murid Kelas XII MA Darul Qur’an Bengkel Lombok Barat TahunPelajaran 2016/2017

Lama penelitian:Terhitung sejak tanggal 10 November s/d 10 Desember 2017

Bahwa yang namanya tersebut di atas memang benar telah melakukan penelitian dalam rangka menyusun KaryaIlmiah/Skripsi pada Madrasah AliyahDarul Qur’an berdasarkan surat izin penelitian dan kepala kantor Kementrian Agama Kabupaten Lombok Barat Nomor :B-1780/Kk.19.01/1/TL.00/11/2016

Demikian, Surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Bengkel, 14 Desember 2017

Kepala Madrasah

Jamzuri, S.Pd

Tembusan disampaikan kepada Yth.

1. Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Lombok Barat. 2. Dekan Fakultas FTK UIN Mataram 3. Yang bersangkutan