Pergelangan kaki2
-
Upload
govamaniacs-insave-iv -
Category
Documents
-
view
220 -
download
0
Transcript of Pergelangan kaki2
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
1/14
Pergelangan kaki
Pergelangan kaki terdiri dari ujung-ujungtulang keringserta tulang betisdan tumit. Tulang-tulang it
disatukan oleh ligamen yang cukup kuat, sehingga membentuk sendi.Berikut ini cara merawat persendia
tersebut agar tidak mudah cedera.Sendi pergelangan kaki dapat menjadi stabil karena adanya bungkus se
dan ligamen yang kuat. Sendi pergelangan kaki sering mengalami cedera. Padahal, persendian ini harus d
berfungsi dengan baik karena sangat diperlukan waktu kita berolahraga atau melakukan aktivitas fisik y
lain.Sendi pergelangan kaki harus mendapat perhatian yang cukup agar tidak mudah mengalami cedera.
satu usaha untuk menguatkannya adalah dengan melatih yang terlibat secara aktif dalam menggerakkan s
pergelangan kaki.
alam kehidupan sehari-hari maka trauma pada sendi pergelangan kaki dan terutama dari sendi
talo-cruralnya, adalah trauma yang sering sekali terjadi. Tidak hanya mereka yang memang
kerjanya menggunakan sendi ini secara dipaksakan !seperti misalnya olahragawan dan terutama
pemain sepakbola" tetapi juga para ibu yang menggunakan hak sepatu yang tinggi sangat peka
terhadap trauma di daerah ini. Penting diingat bahwa sendi ini mutlak untuk lokomosi manusia.
Selain sering, trauma yang ringan saja sudah akan menimbulkan cacad untuk berjalan. #acad ini
kadang-kadang tidak berupa cacad yang temporair, tapi dapat merupakan suatu cacad yang
permanen apabila tidak dilakukan pengelolaan serta penatalaksanaan secara baik sejak semula.
itambah lagi oleh suatu fakta bahwa trauma pada daerah ini mudah diikuti oleh suatu
$steoarthritis post-traumatika karena memang bentuk persendiannya yang khas dan majemuk.$leh karena itu problema pengelolaan trauma pada sendi ini mempunyai arti sosial dan ilmu
kedokteran yang cukup penting. an harus diakui bahwa pengobatannya memang sulit. Sebelum
memulai mempelajari cara-cara pengelolaan yang terbaru, adalah penting sekali kita memahami
betul-betul anatomi dari persendian ini dan menghayati faktor-faktor penyebabnya. Trauma pada
sendi ini yang dapat menimbulkan patah tulang, pada dasarnya juga dapat menyebabkan robekan
ligamen, dan apa yang disebutkan sebagaiLIGAMEN TOUS FRACTUREterlepasnya insersi
ligamen pada tulang. %tau dengan kata-kata lain, mekanisme dasar yang bertanggung jawab
terhadap sprain, ligamentous injuries dan fraktur sekitar sendi ini adalah sama. &ntuk
pengelolaan yang baik maka perlu kita perhatikan beberapa hal, antara lain '
( Perlu mempunyai ketrampilan yang tinggi
( )engenal jenis trauma secepat mungkin
( )encegah salah-tindak sejak semula !mismanagement"
( )encegahover-treatmentdari trauma yang tidak begitu berat*ringan
%+%T$),S-+,P-/-0%+/%+1%1,!%+10-2$,+T"
http://id.wikipedia.org/wiki/Tulang_keringhttp://id.wikipedia.org/wiki/Tulang_keringhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tulang_betis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tumithttp://id.wikipedia.org/wiki/Sendihttp://id.wikipedia.org/wiki/Sendihttp://id.wikipedia.org/wiki/Tulang_keringhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tulang_betis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Tumithttp://id.wikipedia.org/wiki/Sendi -
8/13/2019 Pergelangan kaki2
2/14
3ang memegang peranan paling penting pada trauma dari pergelangan kaki adalah sendi
talocrural, karena itu yang biasanya diartikan denganankle jointadalah sendi ini. Penting oleh
karena pada sendi talocrural ini os talus diapit oleh keduatangkai garpuyang dibentuk oleh
kedua malleoli. ntegrasi peranan tulang dan ligamenta pada sendi ini unik sekali. Pada sisi
medial kita lihat dengan jelas ligamen deltoid yang amat kuat yang terdiri dari tiga bagian,
mengikat malleolus medialis pada os navicular serta calcaneus dan talus !Tibio navicular,
tibiocalcaneal dan talotibial ". Pada sisi lateral ligamenta yang tampaknya tidak sekuat ligamen
deltoid mengikat malleolus lateralis pada calcaneus dan talus serta tibia !4ibulocalcaneal,
%nterior talofibular serta anterior tibiofibular". 5ubungan tibia dan fibula !syndesmosis"
dipertahankan oleh %nterior Tibiofibular dan Posterior Tibiofibular serta ligamen interosseus
yang merupakan lanjutan daripada membrana interossea pada tungkai bawah. 0igamenta ini
yang mempertahankan stabilitas sendi talocrural dan menentukan gerakan lingkup sendinya
!$) 6 ange of )otion", juga bertanggung jawab terhadap penentuan jenis trauma yang
terjadi. 1ebanyakan patah tulang malleoli tidak disebabkan oleh trauma yang langsung tetapi
oleh trauma yang indirek berupa ' !i" bending, !ii" twisting dan !iii" tearing pada ligamentanya.
Bentuk tulang-tulang sekitar sendi ini juga memainkan peranan yang penting. ulu ada dua
persangkaan yang salah,
yaitu '
!a"4ibula*)alleolus lateralis tidak berperan dalam menahan daya !berat badan" pada sendi ini.
!b"Persendian fibula-tibia distal adalah sesuatu yang rigid*kaku.
1alau diperhatikan perbedaan sumbu anatomik dan sumbu fungsionil sendi talocrural yang
cukup besar serta beda lebar os talus bagian depan dan bagian belakang !7,8 -- 9 mm lebih lebar
pada bagian depan", maka dengan sendirinya pada waktu dorsifleksitangkai garpumalleolar
akan melebar serta me- nyempit lagi waktu plantarfleksi. engan kata lain gerakan-gerakan
melebar-menyempit oleh karena terdorong, terdapat
pada sendi tibiofibular distal ini. )aka dari itu mempertahankan hal ini juga penting pada
pengobatan trauma sekitar sendi pergelangan kaki ini. Tidak lengkap kiranya mempelajari
anatomi sendi pergelangan kaki tanpa menyebut bermacam- macam istilah yang terdapat pada
sendi ini seperti ' Plantarfleksi dan dorsifleksi versi dan inversi atau otasi ksternal dan
nternal stilah-istilah Pronasi-supinasi untuk kaki bagian depan !forefoot" serta %bduksi-adduksi
untuk bagian belakang !hindfoot".
)-1%+,S)-T%&)%
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
3/14
Penyelidikan-penyelidikan mekanisme trauma pada sendi talocrural ini telah dilakukan sejak
lama sekali. Tapi baru setelah tahun 7:;9 oleh penemuan-penemuan berdasarkan penyelidikan
eksperimentil pada preparat-preparat anatomik, 0%&/ 5%+S+ dari enmark berhasil
melakukan pem bagian dari jenis-jenis trauma serta berdasarkan pembagian ini hampir semua
fraktur serta trauma dapat dibagi dalam
8 dasar mekanismenya.
7. Trauma upinai!Everi
alam jenis ini termasuk lebihdari dari fraktur sekitar sendi talocrural.
9. Trauma "ronai!Everi#
Tidak begitu sering, hanya kuranglebih ? -- @> fraktur sekitar sendi talocrural.
A. Trauma Supinai!A$$uki#
%ntara : -- 78> dari fraktur sendir talocrural termasuk golongan ini.
%# Trauma "ronai!A&$uki#
Sekitar < -- 7?> fraktur senditalocrural.
'# Trauma "ronai!(ori)leki#
Sangat jarang terjadi tapi perludisebutkan.
Banyak pengarang telah melakukan penyelidikan pada material klinis mereka berdasarkan
pembagian dari 0%&/ 5%+S+ ini. Satu hal yang penting yang dapat selalu ditarik dari dasar
pembagian ini adalah kita dapat mengenal mekanismenya dari trauma dan kemudian setelah
melihat penemuan radiologik , menghubungkan trauma yang terdapat pada ligamen-ligamennya.
)engenai trauma inversi juga telah dilakukan penyelidikan-penyelidikan eksperimentil dan
memang dapat dihasilkan secara eksperimentil tapi suatu trauma inverse hampir tidak pernah
akan ditemukan dalam kehidupan sehari- hari. Perlu ditekankan kembali bahwa sprain , robekan
ligament serta patah tulang pada sendi talocrural adalah suatu kesatuan aetiologi. 1ekuatan-
kekuatan indirek yang sama, tergantung dari ke- dudukan kaki pada saat itu serta arah rotasi
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
4/14
sendi talocrural atau yang bekerja pada setiap jenis trauma. 1ekuatan indirek ini sebenarnya
kecil, dibanding dengan panjang lever yang misalnya satu meter sudah dapat menimbulkan
fraktur. 0SS menemukan bahwa untuk fulcrum 7 m cukup kekuatan sebanyak 8 -- @ kg saja.
Sedangkan suatu kekuatan direk yang diperlukan untuk menyebabkan kerusakan yang sama,
harus kurang lebih 7== kali lebih kuat
,%/+$S%10,+,1
iagnosa pasti mengenai trauma pada sendi talocrural tidak dapat didasarkan secara radiologik
saja, karena pemeriksaan ini hanya akan memberikan keterangan yang sedikit
sekali mengenai kerusakan pada ligamenta. iagnosa pada sendi talocrural membutuhkan
palpasi secara metodik oleh karena kebanyakan struktur yang penting berada langsung dibawah
permukaan kulit. 0akukanlah palpasi pertama pada daerah yang paling tidak memberikan rasa
nyeri, dan singkirkan kemungkinan adanya kerusakan dengan tidak terdapatnya nyeri tekan
setempat serta tidak adanya pernbengkakan pada daerah tersebut. )isalnya kedua malleoli dapat
diraba, dan bilamana tidak memberi rasa nyeri pada penekanan maka kemungkinan fraktur pada
kedua nya kecil sekali. 0igamenta yang mudah diperiksa antara lain adalah ' )edial ligamen.
1omponen fibulocalcaneal serta talofibular anterior dari ligamen lateral. 0igamen tibiofibular
inferior. Bilamana ligamenta ini tidak nyeri pada perabaan dan dapat ditegangkan tanpa memberi
rasa sakit, kemungkinan kerusakan adalah kecil. Pada setiap pemeriksaan, lingkup gerak
sendiharus diperiksa secara teliti. Batasan dari gerak atau adanya rasa nyeri harus diperhatikan.
&ntuk mengetahui stabilitas sendi talocrural perlu hubungan talus dengan kedua tangkai garpu
malleolar diperiksa.Penting pula diingat bahwa nyeri daerah ini mungkin juga disebabkan oleh
karena terdapatnya fraktur pada os calcaneus atau pada basis os metatarsal ke lima.
,%/+$S%%,$0$/,1
Pemeriksaan radiologik perlu dilakukan bilamana dicurigai adanya patah tulang atau disangkaadanya suatu robekan ligamen. Biasanya pemotretan dari dua sudut, anteroposterior dan lateral
sudah akan memberikan jawaban adanya hal-hal tersebut. Pandangan obliue tidak banyak dapat
)enambah keterangan lain. &ntuk mendapatkan pandangan yang lebih baik mengenai
permukaan sendi talocrural, suatu pandangan anteroposterior dengan kaki dalam inversi dapat
dilakukan. Suatutre *-ra+dapat dibuat untuk melihat berapa luas robekan dari ligamen, hal
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
5/14
ini terutama berguna untuk liga- menta lateral. iastasis sendi !syndesmosis" tibiofibular distal
penting sekali untuk dikenali. Tapi tidak ada suatu cara khusus untuk melihat luasnya diastasis
ini. Suatu fraktur fibula diatas permukaan sendi talocrural !dapat sampai setinggi 7*A proksimal
fibula" secara tersendiri !tanpa fraktur tibia pada ketinggian yang sama", selalu harus
diperhatikan akan kemungkinan adanya suatu diastasis. iastasis juga jelas bila ada subluksasi
talus menjauhi malleolus medialis. Tapi bila tidak terdapat subluksasi ini, belum berarti tidak
adanya suatu diastasis.
P-+/-0$0%%+10,+,1
Penting sekali dalam pengelolaan trauma sendi talocrural untuk membuat suatu rencana yang
baik. Pada waktu mula-mula melihat suatu trauma sekitar sendi ini, sebaiknya kita bedakan
dahulu apakah trauma itu sesuatu yang stabil atau tidak stabil. 1ita anggap trauma ini tidak stabil
bila terdapat risiko kemungkinan adanya suatu ' !i" dislokasi, !ii" distorsi dan !iii" pelebaran dari
ankle morti,e#Bilamana penderita itu datang dengan sudah berjalan pada kaki tersebut tanpa
terlihat adanya dislokasi, dapat dianggap bahwa trauma tersebut stabil. Bilamana tidak stabil
sudah dapat dipastikan bahwa struktur-struktur pada kedua sisi !medial dan lateral" dari sendi
talocrural ini rusak. %tau dengan kata lain bilamana kerusakan itu hanya terdapat pada satu sisi
maka trauma ini stabil dan penggunaan salah satu cara immobilisasi boleh dilakukan !optional",
tapi tidak mutlak. Bilamana secara klinis sudah dapat dipastikan bahwa terdapat kerusakan pada
kedua sisi, maka kemudian kita fikirkan jenis yang mana dari trauma yang kita hadapi. Paling
sering tentunya adalah jenis yang dalam mekanisme trauma sudah kita bahas yaitu jenis dengan
kaki yang berputar keluar !twisting putwards", rotasi eksternal, eversi dan abduksi. Sedangkan
jenis yang jarang terjadi adalah jenis berputar kedalam !twisting inwards", rotasi internal, inversi
dan adduksi.
P-+/-0$0%%+T%&)%3%+/ST%B,0.
S"RAINE( ANLE#
!Partial rupture of the lateral ligament" sering sekali terjadi, kadang-kadang sukar sekali diobati.
Tujuan utama pengobatan adalah mengurangi pembengkakan serta mengurangi kekakuan.
Penggunaan elastisch verband sangat dianjurkan dan biarkan penderita tetap berjalan serta
melakukan gerakan-gerakan aktip pada sendi ini.
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
6/14
Ruptur komplit $ari ligamen lateral#
iagnosa setelah pemeriksaan klinis dipastikan dengan membuat Stress C-ray. 5arus diingat
bahwa Stress C-ray hanya dapat dibuat dengan baik kalau dilakukan anestesi lokal atau umum.
Pendapat mengenai harus dilakukan immobilisasi serta repair secara chirurgik belum dapat
diterima. &T5 !7:
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
7/14
T.ISTING-IN IN2URIES#Trauma ini tidak begitu sering terjadi. Bilamana ditemukan,
pengelolaannya adalah sama dengan prinsip-prinsip twisting outinjuries. Perbedaan pendapat
konservatip dan operatip disinipun terjadi.
,+,1%S,&+T&1T,+%1%+$P-%T,4
Selain persoalan yang terdapat mengenai tindakan operatip pada fraktur yang tidak stabil ada
beberapa trauma pada sendi talocrural yang memang merupakan indikasi untuk tindakan
operatip, seperti '
y 4raktur)alleolusmedialisdenganinterposisijaringanlunak.
y iastasissyndesmosisTibiofibularinferior!distal".
y !c"4rakturPosteriormarginal!E$01)%+Striangle"daritibia,bilamanalebihdari7*A
permukaan sendi.
y 4raktur%nteriormarginaldariTibia!Pronation*dorsifleFioninjury".
Sebaiknya tindakan operatip dilakukan secepatnya. Penting diingat bahwa tindakan operatip
pada penderita, dimana harus dijelaskan bahwa tujuannya adalah mendapatkan sendi yang sebaik
mungkin dan kemauan penderita untuk melatih setelah operasi akan memegang peranan
terjadinya kekakuan atau tidak. engan menekankan bahwa rehabilitasi setelah tindakan
konservatip maupun operatip adalah suatu keharusan, kiranya pengertian dasar mengenai traumapada persendian talocrural dalam karangan ini telah diuraikan.
Pergelangan kakimerupakan sendi yang kompleks dan penopang badan dimana talus duduk dan dilindungi olehmaleolus lateralis dan medialis yang diikat dengan ligament. ahulu, fraktur sekitar pergelangan
kaki disebut sebagai fraktur Pott.4raktur pada pergelangan kaki sering terjadi pada penderita yang mengalami kecelakaan
!kecelakaan lalu lintas atau jatuh".Bidang gerak sendi pergelangan kaki hanya terbatas pada 7 bidang yaitu untuk
pergerakan dorsofleksi dan plantar fleksi. )aka mudah dimengerti bila terjadi gerakan-gerakandi luar bidang tersebut, dapat menyebabkan fraktur atau fraktur dislokasi pada daerah
pergelangan kaki.Bagian-bagian yang sering menimbulkan fraktur dan fraktur dislokasi yaitu gaya abduksi,
adduksi, endorotasi atau eksorotasi.
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
8/14
Mekanimetrauma
4raktur maleolus dengan atau tanpa subluksasi dari talus, dapat terjadi dalam beberapa macam
trauma'
7. Trauma abduksiTauma abduksi akan menimbulkan fraktur pada maleolus lateralis yang bersifat oblik, frakturpada maleolus medialis yang bersifat avulsi atau robekan pada ligamen bagian medial.
9. Trauma adduksiTrauma adduksi akan menimbulkan fraktur maleolus medialis yang bersifat oblik atau avulsi
maleolus lateralis atau keduanya. Trauma adduksi juga bisa hanya menyebabkan strain ataurobekan pada ligamen lateral, tergantung dari beratnya trauma.
A. Trauma rotasi eksternaTrauma rotasi eksterna biasanya disertai dengan trauma abduksi dan terjadi fraktur pada fibula di
atas sindesmosis yang disertai dengan robekan ligamen medial atau fraktur avulsi pada maleolusmedialis. %pabila trauma lebih hebat dapat disertai dengan dislokasi talus.
;. Trauma kompresi vertikalPada kompresi vertikal dapat terjadi fraktur tibia distal bagian depan disertai dengan dislokasi
talus ke depan atau terjadi fraktur komunitif disertai dengan robekan diastasis.
-lai)ikai
0auge-5ansen !7:8=" mengklasifikasikan menurut patogenesis terjadinya pergeseran dari
fraktur, yang merupakan pedoman penting untuk tindakan pengobatan atau manipulasi yang
dilakukan. 1lasifikasi lain yang lebih sederhana, menurut anis G Deber !7::7", dimana fibulamerupakan tulang yang penting dalam stabilitas dari kedudukan sendi berdasarkan atas lokalisasi
fraktur terhadap sindesmosis tibiofibular. 1lasifikasi terdiri atas'7. Tipe %H fraktur maleolus di bawah sindesmosis
9. Tipe BH fraktur maleolus lateralis yang bersifat oblik disertai avulsi maleolus medialis dimanasering disertai dengan robekan dari ligamen tibiofibular bagian depan
A. Tipe #H fraktur fibula di atas sindesmosis dan atau disertai avulsi dari tibia disertai fraktur ataurobekan pada maleolus medialis. Pada tipe # terjadi robekan pada sindesmosis. 2enis tipe # ini
juga dikenal sebagai fraktur upuytren.1lasifikasi ini penting artinya dalam tindakan pengobatan oleh karena selain fraktur juga
perlu dilakukan tindakan pengobatan oleh karena selain fraktur juga perlu dilakukan tindakanpada ligamen.
Gam&aranklini
Pada fraktur pergelangan kaki penderita akan mengeluh sakit sekali dan tak dapat berjalan.
itemukan adanya pembengkakan pada pergelangan kaki, kebiruan atau deformitas. 3angpenting diperhatikan adalah lokalisasi dari nyeri tekan apakah pada daerah tulang atau pada
ligamen.
Ra$iologi
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
9/14
engan pemeriksaan radiologis dapat ditentukan jenis-jenis fraktur dan mekanisme terjadinyatrauma. &mumnya dengan proyeksi anteroposterior dan lateral dapat diketahui adanya fraktur di
daerah pergelangan kaki.
"enanggulangan
4raktur dislokasi pada sendi pergelangan kaki merupakan fraktur intra-artikuler sehinggadiperlukan reduksi secara anatomis dan akurat serta mobilisasi sendi yang sesegera mungkin.Tindakan pengobatan terdiri atas'
7. 1onservatif
ilakukan pada fraktur yang tidak bergeser, berupa pemasangan gips sirkuler di bawah lutut.9. $peratif
Terapi operatif dilakukan berdasarkan kelainan-kelainan yang ditemukan apakah hanya fraktur
semata-mata, apakah ada robekan pada ligamen atau diastasis pada tibiofibula serta adanya
dislokasi talus.Beberapa hal yang penting diperhatikan pada redusi, yaitu'
y Panjang fibula harus direstorasi sesuai panjang anatomis
y Talus harus duduk sesuai sendi dimana talus dan permukaan tibia duduk parallel
y uang sendi bagian medial harus terkoreksi sampai normal !; mm"
y Pada foto oblik tidak nampak adanya diastasis tibiofibula
Tindakan operasi terdiri atas'
y Pemasangan screw !maleolar"
y Pemasangan tension band wiringy Pemasangan plate dan screw
4rakturmaleolusmedialis
apat dicoba dengan reposisi tertutup. Bila berhasil baik dipertahankan dengan imobilisasi gipsdi bawah lutut selama @ minggu. Bila hasil reposisi jelek, harus dipikirkan kemungkinan
terjadinya interposisi periosteum antara kedua fragmen. &ntuk hal ini harus dilakukan tindakan
operasi, dipasang internal fiksasi dengan pemasangan screw.4rakturmaleoluslateralis
&mumnya dengan melakukan reposisi tertutup hasilnya baik. mobilisasi dengan gips di bawah
lutut selama < minggu.4raktur maleolus lateralis disertai dengan robeknya ligamen deltoid. Terjadinya fraktur
maleolus lateralis dan dislokasi tulang talus ke lateral. 5al ini dapat coba ditanggulangi dengan
reposisi tertutup. Bila hasil reposisi tertutup gagal, dilakukan tindakan open reduksi denganpemasangan internal fiksasi pada tulang fibula.
4rakturmaleoluslateralisdanmedialis!Bimaleolus"
Terjadi fraktur maleolus lateralis dimana garis patahnya terletak di atas permukaan sendipergelangan kaki dan fraktur avulsi maleolus medialis. 5al ini dapat dicoba dengan melakukan
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
10/14
reposisi tertutup. 1alau hasilnya jelek, dilakukan tindakan operasi reposisi terbuka denganpemasangan internal fiksasi pada kedua maleolus.
-omplikai
7. Easkuler%pabila terjadi fraktur subluksasi yang hebat maka dapat terjadi gangguan pembuluh darah yang
segera, sehingga harus dilakukan reposisi secepatnya.9. )alunion
eduksi yang tidak komplit akan menyebabkan posisi persendian yang tidak akurat yang akan
menimbulkan osteoarthritis.A. $steoartritis
;. %lgodistrofi
%lgodistrofi adalah komplikasi dimana penderita mengeluh nyeri, terdapat pembengkakan dan
nyeri tekan di sekitar pergelangan kaki. apat terjadi perubahan trofik dan osteoporosis yanghebat.
8. 1ekakuan yang hebat pada sendi
4+S
Pergelangan kaki yang terkilir merupakan suatu cedera padaligamendi pergelangan kaki.0igamen adalah jaringan elastik yang kuat, yang menghubungkan tulang yang satu dengan
tulang lainnya.
P+3B%B
Setiap ligamen di pergelangan kaki bisa mengalami cedera.Terkilir terjadi karena pergelangan kaki terputar sehingga telapak kaki menghadap ke kaki yang
lain.
4aktor-faktor yang dapat meningkatkan resiko terkilirnya pergelangan kaki adalah'
- longgarnya ligamen di pergelangan kaki- kelemahan atau kerusakan pada saraf dari otot-otot tungkai
- jenis sepatu tertentu !misalnya sepatu tumit tinggi"
- pola berjalan tertentu yang cenderung memungkinkan kaki terputar.
/2%0%
Beratnya terkilir tergantung kepada beratnya peregangan atau robeknya ligamen'
7. erajat 7 ' Terkilir ringan.
0igamen teregang tetapi tidak mengalami robekan.Pergelangan kaki biasanya tidak terlalu membengkak, tetapi terkilir yang sifatnya ringan
bisa meningkatkan resiko terjadinya cedera ulang.
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
11/14
9. erajat 9 ' Terkilir sedang.Sebagian ligamen mengalami robekan.
Pembengkakkan dan memar tampak dengan jelas, dan penderita mengalami kesulitan
dalam berjalan dan biasanya berjalan menimbulkan rasa nyeri.
A. erajat A ' Terkilir berat.
0igamen mengalami robekan total, sehingga terjadi pembengkakan dan kadangperdarahan dibawah kulit. %kibatnya pergelangan kaki menjadi tidak stabil dan tidak
mampu menahan beban.
1$)P0,1%S,
1adang pada terkilir sedang atau terkilir berat bisa timbul masalah meskipun ligamennya telah
membaik.
Suatuno$ul!benjolan" kecil bisa timbul di salah satu ligamen pergelangan kaki dan
menyebabkan gesekan yang menetap di dalam sendi, sehingga terjadi peradangan menahun dan
pada akhirnya bisa menyebabkan kerusakan menetap.
Penyuntikkan suatu campuran kortikosteroid ke dalam pergelangan kaki bisa mengurangi
peradangan dan pemberikan obat bius lokal untuk mematikan rasa seringkali mendatangkan
perbaikan.
2arang diperlukan tindakan pembedahan.
Sebuah saraf yang berjalan diatas salah satu ligamen pergelangan kaki juga bisa mengalami
kerusakan.
%kibatnya terjadi nyeri dan kesemutan !neuralgia".
&ntuk mengatasinya bisa diberikan suntikan obat bius lokal.
Penderita seringkali berjalan dengan menggunakanten$on!jaringan kuat dan lentur yang
menghubungkan otot dengan tulang atau otot dengan otot" di pergelangan kaki bagian luar secara
berlebihan sehingga terjadi peradangan.
1eadaan ini disebuttenoinoviti peroneali, yang bisa menyebabkan pembengkakan dan nyeri
tekan di pergelangan kaki bagian luar.
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
12/14
igunakan bantalan pergelangan kaki untuk membatasi pergerakan dari sendi pergelangan kaki.
Suntikan kortison ke dalam pembungkus tendon juga bisa dilakukan, tetapi tidak boleh
berlebihan.
1adang goncangan dari terkilir yang berat menyebabkan terjadinya kejang pada pembuluh darah
di pergelangan kaki sehingga menyebabkan berkurangnya aliran darah.
%kibatnya tulang dan jaringan lainnya bisa mengalami kerusakan karena kekurangan darah.
1eadaan ini disebut$itro)i re)lek impatiatauatro)i Su$$e,k, yang bisa menyebabkan nyeri
dan pembengkakan kaki.
+yeri seringkali sangat hebat dan berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya di pergelangan
kaki dan kaki.
Penderita menjalani terapi fisik dan mendapatkan obat pereda nyeri.
&ntuk mengatasi nyeri menahun yang hebat, dilakukan hal-hal berikut'
- penyuntikan obat bius lokal ke dalam atau ke sekitar saraf yang menuju ke pergelangan kaki
- pemberian kortikosteroid
- bimbingan psikis.
Sin$roma inu tarimerupakan nyeri menetap di daerah antara tulang tumit !kalkaneu" dan
tulang pergelangan kaki !talu", yang terjadi setelah pergelangan kaki terkilir.
5al ini mungkin berhubungan dengan robeknya sebagian ligamen di kaki sebelah dalam.
iberikan suntikan kortikosteroid dan obat bius lokal.
%/+$S%
Pemeriksaan fisik pada pergelangan kaki menunjukkan adanya kerusakan ligamen yang luas.
ontgen dilakukan untuk menentukan apakah telah terjadi patah tulang, bukan untuk
menentukan apakah pergelangan kaki telah terkilir.
Pemeriksaan lainnya jarang diperlukan.
P+/$B%T%+
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
13/14
Pengobatan tergantung kepada beratnya penyakit.
Pada terkilir yang ringan dilakukan hal-hal berikut'
- pergelangan kaki dan kaki dibungkus dengan perban elastik
- kompres dengan es batu
- mengangkat pergelangan kaki
- secara bertahap kembali melakukan kegiatan berjalan dan olah raga.
Pada terkilir sedang, biasanya kaki digips selama A minggu.
Pemasangan gips ini menyebabkan tungkai bawah tidak dapat digerakkan, tetapi penderita masih
dapat berjalan.
Pada terkilir yang berat mungkin diperlukan tindakan pembedahan.
Sebelum kembali melakukan kegiatan yang berat, sebaiknya penderita menjalani terapi fisik
untuk mengembalikan pergerakan, kekuatan otot dan memperbaiki keseimbangan.
P+#/%5%+
Pada orang yang mudah terkilir, cedera berikutnya dapat dicegah dengan memakaiankle &ra,e
dan memasang suatu alat di sepatu untuk menstabilkan kaki dan pergelangan kaki.
-
8/13/2019 Pergelangan kaki2
14/14