Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
-
Upload
ahmadtriyono -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
Transcript of Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
1/16
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahiim…
Alhamdulillah, segala puji hanyalah milik Allah, dialah yang mengajarkan
manusia dengan pena dia pula yang mengajarkan manusia apa yang tidak di
ketahuinya. Segenap shalawat dan salam senantiasa tercurah untuk sang kekasih
Allah, pembawa peringatan dan kabar gembira ialah salallahua’alaihi wassalam,
yang mengeluarkan manusia dari ujung kenistaan, keterbelakangan ilmu-ilmu
pengetahuan serta keburukan moral kepada cahaya kehidupan yang penuh cinta
,cita, dan cipta.
Alhamdulillah, berkat rahmat sang illahi rabbi taufik dan hidayat Nya-lah
makalah ini telah selesai walau banyak sekali hambatan yang terkadang
membakar semangat penulis tetapi penulis percaya dapat merampungkannya,
dengan dibuatnya makalah ini menjadi lebih bermakna karena telah menambah
wawasan dan pengalaman penulis.
Selanjutnya sebuah pepatah mengatakan bahwa “tak ada gading yang tak
retak maka penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih kurang untuk
di katakan sempuna.
Atas segala perhatiannya pemakalah mengucapkan kata banyak terima
kasih semoga bermanfaat bagi pembaca dan pemakalah.
!ekanbaru, "ktober #$%&
!emakalah
%
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
2/16
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
3/16
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Perkemangan
2ata perkembangan seringkali digandengkan dengan pertumbuhan dan
kematangan. 2etiganya memang mempunyai hubungan yang sangat erat.
!ertumbuhan dan perkembangan pada dasarnya adalah perubahan, perubahan
menuju ke tahap yang lebih tinggi atau lebih baik. Ada beberapa perbedaan antara
pertumbuhan dengan perkembangan. !ertumbuhan lebih banyak berkenaan
dengan aspek-aspek jasmaniah atau fisik, sedang perkembangan berkenaan
dengan aspek-aspek psikis atau rohaniah. !ertumbuhan menunjukkan perubahan
atau penambahan secara kuantitas, yaitu penambahan dalam ukuran besar atau
tinggi, sedang perkembangan berkenaan dengan peningkatan kualitas, yaitu
peningkatan dan penyempurnaan fungsi. 'engan demikian dapat disimpulkan
bahwa pertumbuhan berkenaan dengan penyempurnaan struktur, sedang
perkembangan dengan penyempurnaan fungsi.%
1enurut 1c. 4eod dalam Syah 5#$$6, menjelaskan perkembangan adalah
proses atau tahapan pertumbuhan ke arah yang lebih maju. !ertumbuhan sendiri
berarti tahapan peningkatan sesuatu dalam hal jumlah, ukuran, dan arti
pentingnya.
'alam Dictionary of psychology, perkembangan pada prinsipnya adalah
tahapan-tahapan yang progresif yang terjadi dalam rentang kehidupan manusia
dan organisma lainnya. 7adi perkembangan adalah perubahan-perubahan yang
dialami oleh indi(idu menuju tingkat kedewasaannya yang berlangsung secara
sistematis, progresif dan berkesinabungan.
8ang dimaksud dengan sistematis adalah perubahan dalam perkembangan
itu bersifat saling kebergantungan atau saling mempengaruhi antara bagian-bagian
organisma 5fisik dan psikis6 dan merupakan satu kesatuan yang harmonis. Seperti
kemampuan berjalan anak-anak seiring dengan matangnya otot-otot kaki.
% Prof. Dr. Nana syaodih sukmadinata, Landasan psikologi proses pendidikan,
(Bandung: PT. Remaja Rosdakarya), hlm. 11!11"
&
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
4/16
!rogresif berarti perubahan yang terjadi bersifat maju, meningkat dan
mendalam5meluas6 baik secara kuantitatif maupun kualitatif. 1isalnya terjadi
perubahan proporsi dan ukuran fisik anak dari pendek menjadi tinggi, kecil
menjadi besar, dan perubahan pengetahuan dan kemampuan anak dari yang
sederhana sampai kepada yang kompleks, seperti mulai mengenal abjad dan angka
hingga mampu membaca dan berhitung.
2ontiniu atau berkesinambungan berarti, perubahan pada bagian atau
fungsi organisma itu berlangsung secara beraturan atau berurutan, tidak terjadi
secara kebetulan atau loncat- loncat. 1isalnya untuk mampu berjalan seorang
anak harus terlebih dahulu bisa duduk dan merangkak. #
B. !akt"r#$akt"r %ang Mem&engaruhi Perkemangan
'alam berbagai literatur-literatur yang menjelaskan tentang
perkembangan, bahwa masalah hereditas dan lingkungan merupakan faktor
penting yang mempengaruhi perkembangan manusia. Salisu Shehu dalam
Aliah 5#$$36, menyebutkan bahwa bukan hanya faktor hereditas dan
lingkungan saja yang penting dalam mempengaruhi perkembangan manusia,
tetapi dalam perspektif slam, bahwa faktor ketentuan Allah S9/ merupakan
hal yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan.
+aktor hereditas dan faktor lingkungan sebagai dua faktor yang
mempengaruhi perkembangan, telah banyak dijelaskan dalam slam seperti:
ahwa seorang yahudi bertanya kepada nabi 1uhammad saw tentang
penentuan jenis kelamin bagaimana terjadinya* Nabi menjawab sebagai
berikut:
”Sperma pria adalah putih dan sel telur perempuan kekuning-
kuningan. Jika mereka bertemu (teradi pembuahan! dan sperma pria
mengungguli sel telur perempuan, hasilnya akan menadi enis kelamin laki-
laki dengan sei"ing #llah, dan ika sel telur perempuan menggungguli sel
sperma pria hasilnya akan menadi perempuan dengan sei"ing
#llah”5;
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
5/16
$persamaan teman yang baik dan teman yang buruk seperti pedagang
minyak kasturi dan peniup api tukang besi. Si pedagang minyak kasturi
mungkin akan memberinya padamu, atau engkau membeli padanya, atau
setidaknya engkau dapat memperoleh bau yang harum darinya, tapi si peniup
api tukang besi mungkin akan mempuat pakaianmu terbakar atau kamu akan
mendapatkan bau yang tidak sedap darinya” 5;
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
6/16
D. Tugas#tugas Perkemangan Bahasa
%. !emahaman
8aitu kemampuan memahami makna ucapan orang lain.
#. !emahaman pembendaharaan kata
!embendaharaan kata-kata anak berkembang dimulai secara
lambat pada usia dua tahun pertama, kemudian mengalami tempo yang
cepat pada usia pra-sekolah dan terus meningkatkan setelah anak masuk
sekolah.
&. !enyusunan kata-kata menjadi kalimat
2emampuan menyusun kata-kata menjadi kalimat pada umumnya
berkembang pada usia dua tahun. entuk kalimat pertama ialah kalimat
tunggal 5kalimat satu kata6 dengan disertai “ gesture “ untuk melengkapi
cara berfikirnya. @ontohnya, anak menyebut “ bola sambil menunjuk
bola itu dengan jarinya. 2alimat tunggal itu berarti “ tolong ambilkan bola
itu untuk saya. 1enurut 'a(is, arrison dan 1c @arthy 5B. ;urlock,
%C036 anak yang cerdas, anak wanita dan anak yang berasal dari keluarga
berada, bentuk kalimat yang diucapkannya itu lebih panjang dan kompleks
dibandingkan dengan anak yang kurang cerdas, anak pria dan anak yang
berasal dari kelurga miskin.
. )capan
2emampuan mengucapkan kata-kata merupakan hasil belajar
melalui imitasi 5peniruan6 terhadap suara-suara yang di dengar dari orang
lain 5terutama orang tua6. 0
E. Pr"ses (an Tugas Perkemangan'alam konteks perkembangan, proses berarti tahapan-tahapan
perubahan yang dialami seseorang baik yang bersifat jasmaniah maupun
rohaniah. 1enurut ;urlock 5%CD$6, manusia tidak statis atau mandek, karena
perubahan-perubahan senantiasa terjadi dalam dirinya dalam berbagai
kapasitas 5kemampuan6 baik yang bersifat biologis maupun psikologis.
0 Ibid., hlm. +*!+.
3
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
7/16
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
8/16
b. elajar berjalan yang di awali dengan telungkup, merangakak dan
belajar berdiri dengan berpegangan pada dinding dan kursi
c. elajar bicara.
d. elajar mengendalikan pengeluaran benda-benda buangan dari
tubuhnya,misalnya mulai dengan meludah, membuang ingus dan
seterusnya.
e. elajar membedakan jenis kelamin dan bersopan santun.
f. 1encapai kematangan untuk belajar membaca5mulai siap mengenal
huruf, suku kata-kata tertulis6.
g. elajar mengadakan hubungan emosional selain dengan ibu dan
ayahnya,saudara kandungnya,dan orang-orang di lingkungannya.h. elajar5bisa6membedakan yang baik dan yang buruk, juga antara yang
benar dan yang salah, dan mengembangkan kata hati.
#. +ase anak-anak dan tugas perkembangannya
1asa anak-anak berlangsung antara usia 3 sampai %# tahun dengan
ciri-ciri utama: 5a6 memiliki dorongan untuk keluar dari rumah dan
memasuki kelompok sebaya, 5b6 keadaan fisik yang memungkinkan anak
memasuki dunia permainan dan pekerjaan yang membutuhkan
keterampilan jasmani, 5c6 memiliki dorongan mental untuk memasuki
dunia konsep,logika dan komunikasi yang luas. /ugas-tugas
perkembangan pada fase ini adalah sebagai berikut.
a. elajar keterampilan fisik yang diperlukan untuk bermain, seperti
lompat jauh, lompat tinggi, mengejar, menghindari kejaran dan
seterusnya.
b. 1embina sikap yang positif terhadap dirinya sendiri sebagai seorang
indi(idu yang sedang berkembang, seperti kesadaran tentang harga diri
5self esteem6 dan kemampuan diri5self efficacy6.
c. elajar bergaul dengan teman-teman sebaya sesuai dengan etika moral
yang berlaku di masyarakat.
d. elajar memainkan peran sebagai seorang pria 5jika ia sebagai seorang
pria6 dan sebagai wanita 5jika ia seorang wanita6.
e. 1engembangkan dasar-dasar keterampilan membaca, menulis dan
berhitung.
f. 1engembangkan konsep-konsep yang diperlukan kehidupan sehari-
hari.
D
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
9/16
g. 1engembangkan kata hati, moral dan skala nilai yang selaras dengan
keyakinan dan kebudayaan yang berlaku di masyarakat.
h. 1engembangkan sikap objektif baikn positif maupun negatif terhadap
kelompok dan lembaga kemasyarakatan.
i. elajar mencapai kemerdekaan atau kebebasan pribadi sehingga
menjadi dirinya sendiri yang independen 5mandiri6 dan bertanggung
jawab.
&. +ase remaja dan tugas-tugas perkembangannya.
!ada masa ini merupakan masa yang penuh kesukaran dan
persoalan, bukan saja bagi remaja itu sendiri, tetapi juga bagi orang tua,
guru dan masyarakat di sekitarnya. Sebagian ahli psikologi menyatakan
bahwa masa remaja terdiri atas tiga subperkembangan, yaitu: 5a6
subperkembangan prapuber selama kurang lebih dua tahun sebelum masa
puber, 5b6 subperkembangan puber selama dua setengah sampai tiga
setengah tahun,dan 5c6 subperkembangan post puber, yakni saat
perkembangan biologis sudah lambat tapi masih terus berlangsung pada
bagian-bagian organ tertentu. Saat ini merupakan akhir masa puber yang
mulai menampakkan tanda-tanda kedewasaan. /ugas-tugas perkembangan
pada fase ini adalah sebagai berikut.
a. 1encapai pola hubungan baru yang lebih matang dengan teman sebaya
yang berbeda dengan jenis kelamin sesuai dengan keyakinan dan etika
moral yang berlaku dalam masyarakat.
b. 1encapai peranan sosial sebagai seorang pria dan wanita selaras
dengan tuntutan sosial dan kutural masyarakat.
c. 1enerima kesatuan organ-organ tubuh sebagai pria atau wanita dan
menggunakannya secara efektif sesuai dengan kodratnya masing-
masing.
d. 2einginan menerima dan mencapai tingkah laku sosial tertentu yang
bertanggung jawab di tengah-tengah masyarakat.
e. 1encapai kemerdekaan dan kebebasan emosional dari orang tua dan
orang-orang dewasa lainya dan mulai jadi seorang “ person 5menjadi
dirinya sendiri6.
f. 1empersiapkan diri untuk mempersiapkan karir tertentu dalam bidang
ekonomi.
C
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
10/16
g. 1empersiapkan diri untuk memasuki dunia perkawinan atau
kehidupan berkeluarga 5sebagai suami atau istri6.
h. 1emperoleh seperangkat nilai dan sistem etika sebagai pedoman
bertingkah laku dan mengembangkan ideologi untuk keperluan
kehidupan kewarganegaraannya.
. 1asa dewasa awal dan tugas-tugas perkembangannya.
+ase perkembangan saat seorang remaja mulai memasuki masa
dewasa, yakni antara umur #% sampai ## tahun disebut masa dewasa awal.
1enurut ;a(ighurst 5%C0&6 dalam Andi 1appiare, tugas-tugas
perkembangan fase dewasa awal adalah sebagai berikut.a. 1emilih teman bergaul 5sebagai calon suami atau istri6.
b. elajar hidup bersama dengan suami istri.
c. 1ulai hidup dalam keluarga atau hidup berkeluarga.
d. elajar mengasuh anak-anak.
e. 1engelola rumah.
f. 1ulai bekerja dalam suatu jabatan.
g. 1ulai bertanggung jawab sebagai warga negara secara layak.
h. 1emperoleh kelompok sosial yang seirama dengan nilai-nilai
pahamnya.
%$
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
11/16
0. 1asa setengah baya dan tugas-tugas perkembangannya
1asa yang berlangsung antara umur $ sampai 3$ disebut masa
setengan baya. "leh sebagian orang, usia ini disebut dengan masa pubertas
kedua. Adapun tugas-tugas pada masa ini adalah sebagai berikut.
a. 1encapai tanggung jawab sosial dan kewarganegaraan secara lebih
dewasa.
b. 1embantu anak-anak yang masih berusia belasan tahun agar
berkembang menjadi orang dewasa yang bahagia dan bertanggung
jawab.
c. 1engembangkan aktifitas dan memanfaatkan waktu luang sebaik- baiknya bersama orang-orang dewasa lainya.
d. 1enghubungkan diri sedemikian rupa dengan pasangannya sebagai
seorang pribadi yang utuh.
e. 1enerima dan menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan
psikologis yang laHim terjadi pada masa setengah baya.
f. 1encapai dan melaksanakan penampilan yang memuaskan
dalam5karier6 propesi dan jabatannya.
g. 1enyesuaikan diri dengan perikehidupan orang-orang dengan usia
lanjut.
3. 1asa tua dan tugas-tugas perkembangannya.
"leh para ahli psikologi, khususnya psikologi perkembangan, masa
ini merupakan masa akhir kehidupan manusia. 1asa tua berlangsung
antara 3$ tahun hingga meninggal dunia. 1asa ini biasanya ditandai oleh
perubahan-perubahan kemampuan motorik yang semakin merosot.
Adapun tugas-tugas perkembangan pada masa tua, sesuai dengan
berkurangnya kekuatan dan kesehatan jasmaniahnya adalah sebagai berikut.
a. 1enyesuaikan diri dengan menurunya kekuatan dan kesehatan
jasmaniahnya.
b. 1enyesuaikan diri dengan keadaan pensiun dan berkurangnya
penghasilan.
c. 1enyesuaikan diri dengan kematian pasanganya5suamiFistri6.
d. 1embina hubungan yang tegas dengan para anggota kelompok
seusianya.
%%
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
12/16
e. 1embina pengaturan jasmani sedemikin rupa agar memuaskan dan
sesuai dengan kebutuhanya.
f. 1enyesuaikan diri terhadap peranan-peranan sesuai dengan cara yang
luas.
'i dalam memahami tugas-tugas perkembangan seperti disebutkan
di atas, perlu memperhatikan prinsip-prinsip perkembangan sebagai
berikut.
a. !erkembangan melibatkan perubahan.
b. !erkembangan awal lebih kritis ketimbang pekembangan selanjutnya
c. !erkembangan merupakan hasil proses kematangan dan belajar.
d. !ola perkembangan dapat diramalkan.e. !ola perkembangan mempunyai karakteristik dapat diramalkan.
f. /erdapat perbedaan indi(idu dalam perkembangan.
g. !eriode pola perkembangan.
h. !ada setiap periode perkembangan terdapat harapan sosisal.
i. Setiap bidang perkembangan mengandung bahaya yang potensial.
j. 2ebahagaiaan berfariasi pada berbagai periode perkembangan.
Apabila merujuk kepada pendapat ;urlock 5%CCG6, setiap indi(idu
secara umum akan mengalami perkembangan yang meliputi aspek-aspek:
%6 !erkembangan fisik #6 !erkembangan motorik
&6 !erkembangan bicara
6 !erkembangan emosi
06 !erkembangan sosial
36 !erkembangan bermain
G6 !erkembangan kreatifitas
D6 !erkembangan pengertian
C6 !erkembanagn moral
%$6 !erkembangan peran seks
%%6 !erkembangan kepribadian.3
!. Perkemangan M"t"rik* K"gniti$ (an M"ral.
!roses perkembangan indi(idu, dapat dikelompokkan ke dalam tiga
aspek, yaitu perkembangan motorik, sosial dan moral.
%. !erkembangan 1otorik 51otoric 'e(elopment6
'alam istilah psikologi, istilah motormenunjuk pada hal,keadaan
dan kegiatan yang melibatkan otot-otot juga gerakan-gerakan. 1otor dapat
3 Drs. Tohirin, 's., '.Pd., Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam,
(-akarta: PT. Raja rafindo Persada, **/), hlm. 0!".
%#
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
13/16
pula berarti segala keadaan yang meningkatkan atau menghasilkan
stimulasi atau rangsangan terhadap kegiatan organ-organ fisik.
'engan demikian, perkembangan motorik berarti proses
perkembangan yang progresif 5maju6 dan berhubungan dengan perolehan
aneka ragam keterampilan fisik anak 5motor skill6.
#. !erkembangan 2ognitif
stilah kognitif 5ogniti/e! berasal dari kata cognition yang
padanan katanya kno)ing, yang artinya mengetahui. 'alam arti luas,
cognition 5kognisi6 ialah perolehan, penataan dan penggunaan
pengetahuan 5neisser, %CG3 dalam 1uhibbin Syah, %CC3:306.
7adi, perkembangan kognitif atau cogniti/e de/elopment, , yakni
perkembangan fungsi intelektual atau proses perkembangan kemampuan
atau kecerdasan otak anak.
7ean !iaget, seorang pakar terkemuka dalam disiplin psikologi
kognitif dan psikologi anak, mengklasifikasikan perkembangan kognitif
anak menjadi empat tahapan yakni,
a6 /ahap sensory-motor, yakni perkembangan ranah kognitif yang terjadi
pada usia $-# tahun.
b6 /ahap pre-operational, yakni perkembangan ranah kognitif yang
terjadi pada usia #-G tahun.
c6 /ahap concrete-operational, yakni perkembangan ranah kognitif yang
terjadi pada usia G-%% tahun.
d6 /ahap formal-operational, yakni perkembangan ranah kognitif yang
terjadi pada usia %%-%0 tahun 5syah, %CC3:336.
&. !erkembangan Sosial dan 1oral 5 social and moral de/elopment!
!erkembangan sosial dan moral yakni proses perkembangan
mental yang berhubungan dengan perubahan-perubahan cara anak
berkomunikasi dengan orang lain, baik sebagai indi(idu maupun sebagai
kelompok. !erkembangan ini berlangsung sejak masa bayi hingga akhir
hayat.
Seperti juga proses perkembangan yang lainya, perkembangan
sosial dan moral siswa juga selalu berkaitan dengan proses belajar. ni
bermakna bahwa proses belajar itu amat menentukan kemampuan siswa
%&
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
14/16
dalam bersikap dan berperilaku sosial yang selaras dengan norma-norma
moral agama, tradisi, hukum dan moral lainnya yang berlaku dalam
masyarakat.G
G. Arti Penting Perkemangan Bagi Pr"ses Pemela+aran
Antara perkembangan dan belajar terdapat hubungan sangat erat,
sehingga hampir semua proses perkembangan memerlukan belajar.
!engetahuan tentang proses perkembangan dengan segala aspeknya sangat
banyak manfaatnya, antara lain:
a6 uru dapat memberikan layanan bantuan dan bimbingan yang tepat
kepada para siswa, rele(an dengan tingkat perkembanganya.
b6 uru dapat mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan timbulnya
kesulitan belajar siswa tertentu, seterusnya segera mengambil langkah-
langkah yang tepat untuk menanggulanginya.
c6 uru dapat mempertimbangkan waktu yang tepat untuk memulai akti(itas
proses belajar mengajar tertentu.
d6 uru dapat menemukan dan menetapkan tujuan-tujuan pembelajaran dan
pengajaran materi pembelajarn tertentu 5syah,%CC3:D#6.D
G Ibid., hlm. "0!+*
D Ibid., hlm. +*!+.
%
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
15/16
BAB III
PENUTUP
A. Kesim&ulan
1anusia membutuhkan kepandaian yang bersifat jasmaniah dan
rohaniah, dan ini dapat dicapai melalui belajar. 1eskipun bayi yang baru lahir
membawa beberapa naluri dan insting dan potensi-potensi, tetapi potensi
tersebut tidak akan berkembang dengan baik tanpa adanya pengaruh dari luar.
)ntuk itu manusia membutuhkan belajar sepanjang kehidupannya, kapanpun
dan dimanapun.
!ada intinya belajar itu memiliki beberapa manfaat bagi indi(idu,
yaitu:
%. elajar itu membawa perubahan
#. !erubahan itu ada pokoknya adalah didapatkannya kecakapan baru
&. !erubahan itu terjadi karena usaha
+ase-fase perkembangan pada manusia sejak dari masa kanak-kanak
sampai masa tua ada enam fase, yaitu:
%. +ase perkembangan masa kanak-kanak
#. +ase perkembangan masa anak
&. +ase perkembangan masa remaja
. +ase perkembangan masa dewasa awal
0. +ase perkembangan masa setengah baya
3. +ase perkembangan masa tua
B. Saran
2ita sebagai mahasiswa tidak terlepas dari !erkembangan belajar ,
oleh sebab itu kami sebagai pemakalah mengharapkan kepada siding pembaca
dengan adanya makalah ini semoga kita dapat mengetahuai !erkembangan
ndi(idu 'alam 2onteks elajar. 9alaupun makalah ini jauh dari
kesempurnaan tetapi apabila kita membaca dan memahaminya, semoga
banyak manfaat yang dapat kita ambil.
%0
-
8/18/2019 Perkembangan Individu Dalam Konteks Belajar
16/16
DA!TAR PUSTAKA
A). Ialyana, 0sikologi 0embelaaran Bahasa #rab 5!ekanbaru : Al-1ujtahadah
!ress, #$%$6.
/ohirin, 0sikologi 0embelaaran 0endidikan #gama 1slam 57akarta: !/