SILABUS_kgd_s1
-
Upload
eddogawa-c-taplakisme -
Category
Documents
-
view
47 -
download
5
Transcript of SILABUS_kgd_s1
SILABUS MATA KULIAH
Program Studi : S1 Keperawatan Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : Keperawatan Gawat Darurat Jumlah SKS : 2 SKS TeoriSemester : VIMasa Kuliah Pra Syarat : KMBDeskripsi Mata Kuliah :
Mata ajar ini berfokus pada pengembangan pengetahuan, skill dan prilaku dengan penerapan prinsip-prinsip dan konsep pemberian asuhan keperawatan pada semua tingkat usia yang mengancam kehidupan yang terjadi secara mendadak atau tidak, terutama dalam mengembangkan kompetensi yang ingin dicapai.
Standar Kompetensi :Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, menguasai dan mampu mengaplikasikan teori, konsep, dan prinsip penanganan kegawatdaruratan pada semua kasus & tingkat usia, berfikir kritis, sigap, tangkas dan sistematis dalam bertindak pada keadaan gawat-darurat dan menerapkan kerja tim dalam penanganan kasus gawat-darurat serta melakukan upaya mencegah kematian dan kecacatan yang berlanjut
Kompetensi Dasar Indikator Pengalaman Belajar Materi Ajar Waktu Alat/ Bahan/ Sumber Belajar
Penilaian
Mengidentifikasi latar belakang perlunya pendidikan keperawatan kegawatdaruratan, prinsip Pengelolaan kegawatdaruratan serta mengerti Garis Besar dan Ruang
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
latar belakang kegawatdaruratan
2. Menjelaskan
1. Mengkaji konsep kegawatdaruratan
2. Mendiskusikan ruang lingkup kegawatdaruratan
1. Menjelaskan latar belakang kegawatdaruratan
2. Menjelaskan tujuan pembelajaran kegawatdaruratan
3. Menjelaskan sialabus mata ajar kegawatdaruratan
50’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
Lingkup perkuliahan Keperawatan gawatdaruratan
tujuan pembelajaran kegawatdaruratan
3. Menjelaskan sialabus mata ajar kegawatdaruratan
4. Mendiskripsi Garis besar mata ajar kegawatdaruratan
4. Mendiskripsi Garis besar mata ajar kegawatdaruratan
Mengidentifikasi Konsep Keperawatan gawat darurat & keperawatan kritis
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
Konsep keperawatan gawat darurat & kekritisan
2. Menjelaskan Prinsip Pengelolaan kegawatdaruratan& kekritisan
Mengkaji Konsep keperawatan gawat darurat & kekritisan
1. Filosofi kegawatan / kekritisan
2. Konsep holistic: pengalaman pasien pada kondisi gawat/ kritis
3. Aspek-aspek legal dalam keperawatan kegawatdaruratan & kekritisan
4. Prinsip Pengelolaan kegawatdaruratan& kekritisan
50’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
Mengidentifikasi, memahami dan melaksanakan Pengkajian awal dan utama dalam pelaksanakan keperawatan gawat darurat & keperawatan kritis
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat: 1. Memahami
pelaksanaan Pengkajian awal dan utama dalam pelaksanakan keperawatan gawat darurat & keperawatan kritis
2. Menjelaskan Proses Keperawatan kegawatdaruratan & kekritisan
Mengkaji pelaksanaan Pengkajian awal dan Proses Keperawatan keperawatan gawat darurat & kekritisan
1. Triage dalam gawat darurat
2. Pengkajian keperawatan dan setting prioritas
3. Perencanan dan tindakan keperawatan
4. Evaluasi keperawatan
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test, essay
Mengidentifikasi & memahami ketententuan-ketentuan standard transportasi pasien gawat/ kritis
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat: Memahami & menjelaskan sistem komunikasi & transportasi pasien gawat/ kritis disemua area
Mengkaji tentang sistem informasi/ komunikasi & transportasi pasien gawat/ kritis disemua area pelayanan
1. Sistem Informasi gawat darurat
2. Transportasi pasien: komponen, macam, fasilitas dan hal yang diperhatikan
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
pelayananMengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan pernafasan: Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS ( Acute Respiratory distress sindrom)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian Respiratory distress trauma thorax, asma, ARDS
2. Menjelaskan Penyebab/ Faktor resiko serangan Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
3. Menjelaskan Patofisiologis Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
4. Menjelaskan Tanda & Gejala Respiratory distress, trauma thorax, asma,
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan Respiratory distress, trauma thorax
1. pengertian Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
2. Penyebab/ Faktor resiko serangan, trauma thorax, asma, ARDS Respiratory distress
3. Patofisiologis trauma thorax, Respiratory distress, asma, ARDS
4. Tanda & Gejala Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
5. penanganan Kegawatan Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
6. Askep Kegawatan Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
300’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
ARDS5. Menjelaskan
penanganan Kegawatan Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
6. Menjelaskan Askep Kegawatan Respiratory distress, trauma thorax, asma, ARDS
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan Kardiovaskuler: shock & Infark miocard acut, cardiac arrest
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
2. Menjelaskan Jenis Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
3. Menjelaskan
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan Kardiovaskuler: shock
1. Pengertian Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
2. Jenis Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
3. Penyebab Shock berdasarkan jenis Infark miocard acut, cardiac arrest
4. Tanda & Gejala Shock berdasarkan jenis, cardiac arrest , Infark miocard acut
5. Penanganan
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
Penyebab Shock berdasarkan jenis, Infark miocard acut, cardiac arrest
4. Menjelaskan Tanda & Gejala Shock berdasarkan jenis, Infark miocard acut, cardiac arrest
5. Menjelaskan penanganan Kegawatan Shock berdasarkan jenis, Infark miocard acut, cardiac arrest
6. Menjelaskan Askep Kegawatan Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
Kegawatan Shock berdasarkan jenis, Infark miocard acut, cardiac arrest
6. Askep Kegawatan Shock, Infark miocard acut, cardiac arrest
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan gangguan endokrin :
1. pengertian hipoglikemi & diabetes
2. Penyebab hipoglikemi
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
gangguan endokrin : hipoglikemia & diabetes ketoasidosis
1. Menjelaskan pengertian hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
2. Menjelaskan Penyebab hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
3. Menjelaskan patofisiologis hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
4. Menjelaskan Tanda & Gejala hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
5. Menjelaskan penanganan Kegawatan hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
6. Menjelaskan Askep Kegawatan hipoglikemi &
hipoglikemia & diabetes ketoasidosis
& diabetes3. patofisiologis
hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
4. Tanda & Gejala hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
5. penanganan Kegawatan hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
6. Askep Kegawatan hipoglikemi & diabetes ketoasidosis
diabetes ketoasidosis
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan pencernaan: trauma abdomen
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian trauma abdomen
2. Menjelaskan Jenis trauma abdomen
3. Menjelaskan Penyebab trauma abdomen
4. Menjelaskan Tanda & Gejala trauma abdomen
5. Menjelaskan penanganan Kegawatan, trauma abdomen
6. Menjelaskan Askep Kegawatan trauma abdomen
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan gangguan pencernaan: trauma abdomen
1. Pengertian trauma abdomen
2. Jenis trauma abdomen3. Penyebab trauma
abdomen4. Tanda & Gejala
trauma abdomen5. Penanganan
Kegawatan trauma abdomen
6. Askep Kegawatan trauma abdomen
50’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan gangguan kekritisan tidak
1. Pengertian keracunan, 2. Jenis keracunan, 3. Penyebab keracunan
berdasarkan jenis,
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
gangguan kekritisan tidak spesifik: Keracunan,
1. Menjelaskan pengertian Keracunan,
2. Menjelaskan Jenis Keracunan,
3. Menjelaskan Penyebab keracunan berdasarkan jenis,
4. Menjelaskan Tanda & Gejala keracunan berdasarkan jenis
5. Menjelaskan penanganan Kegawatan keracunan berdasarkan jenis,
6. Menjelaskan Askep Kegawatan keracunan,
spesifik: Keracunan 4. Tanda & Gejala keracunan berdasarkan jenis,
5. penanganan Kegawatan keracunan berdasarkan jenis,
6. Askep Kegawatan keracunan,
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan
1. pengertian cedera kepala
2. Jenis cedera kepala3. Penyebab cedera
50’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
gangguan saraf:Cedera kepala
1. Menjelaskan pengertian cedera kepala
2. Menjelaskan Jenis cedera kepala
3. Menjelaskan Penyebab cedera kepala
4. Menjelaskan Tanda & Gejala cedera kepala berdasarkan jenis
5. Menjelaskan penanganan Kegawatan cedera kepala berdasarkan jenis
6. Menjelaskan Askep Kegawatan cedera kepala
kepala4. Tanda & Gejala cedera
kepala berdasarkan jenis
5. penanganan Kegawatan cedera kepala berdasarkan jenis
6. Askep Kegawatan cedera kepala
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan musculoskeletal:
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan musculoskeletal: dislokasi
1. pengertian fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
2. Penyebab fraktur Dislokasi, strain,
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
Fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
2. Menjelaskan Penyebab fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
3. Menjelaskan Tanda & Gejala fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
4. Menjelaskan penanganan Kegawatan fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
5. Menjelaskan Askep Kegawatan
sprain, kompartemen sindrom
3. Tanda & Gejala fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
4. penanganan Kegawatan fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
5. Askep Kegawatan fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
fraktur Dislokasi, strain, sprain, kompartemen sindrom
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan integument: Gigitan Ular, luka bakar
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian gigitan ular, luka bakar
2. Menjelaskan Penyebab gigitan ular, luka bakar
3. Menjelaskan Ciri gigitan ular berbisa,
4. Menjelaskan Tanda & Gejala gigitan ular luka bakar
5. Menjelaskan derajat & luas permukaan luka bakar
6. Menjelaskan penanganan Kegawatan
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan integument: gigitan ular, luka bakar
1. Pengertian gigitan ular2. Penyebab gigitan ular3. Ciri gigitan ular4. Tanda & Gejala
gigitan ular5. Penanganan
Kegawatan gigitan ular
6. Askep Kegawatan gigitan ular
7. Pengertian luka bakar8. Penyebab luka bakar9. Derajat & luas
permukaan luka bakar10. Tanda & Gejala
gigitan ular11. Penanganan
Kegawatan gigitan ular
12. Askep Kegawatan gigitan ular
200’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
gigitan ular , luka baker
7. Menjelaskan Askep Kegawatan gigitan ular , luka bakar
Mengidentifikasi, memahami asuhan keperawatan pasien dengan kegawatan gangguan urinaria: retensio urine, trauma urinaria
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa diharapkan dapat :1. Menjelaskan
pengertian retensio urine, trauma urinaria
2. Menjelaskan Penyebab retensio urine, trauma urinaria
3. Menjelaskan Tanda & Gejala retensio urine, trauma urinaria
4. Menjelaskan penanganan Kegawatan retensio urine, trauma urinaria
Mengkaji & mendiskusikan askep kegawatan urinaria: retensio urine, trauma urinaria
1. Menjelaskan pengertian retensio urine, trauma urinaria
2. Menjelaskan Penyebab retensio urine, trauma urinaria
3. Menjelaskan Tanda & Gejala retensio urine, trauma urinaria
4. Menjelaskan penanganan Kegawatan retensio urine, trauma urinaria
5. Menjelaskan Askep Kegawatan retensio urine, trauma urinaria
100’ White Board, LCD, Laptop, Spidol
objektive test
5. Menjelaskan Askep Kegawatan retensio urine, trauma urinaria