Selamat datang Selamat datang di bangku kelas XI – IA di bangku kelas XI – IA

(kelas II - IPA)(kelas II - IPA)

SMA N 7 SurakartaSMA N 7 Surakarta

Tempatku belajar yang aku Tempatku belajar yang aku banggakan…harus ku jaga banggakan…harus ku jaga

nama sepanjang masanama sepanjang masa

Sebagai kenangan terindah Sebagai kenangan terindah untuk masa depankuuntuk masa depanku

Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Mata Pelajaran Kimia Kelas XI Semester I Tahun 2007/2008Semester I Tahun 2007/2008

• Bab I : STRUKTUR ATOM Bab I : STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR DAN SISTEM PERIODIK UNSUR ( SPU )( SPU )

• Bab Bab II : ENERGETIKA II : ENERGETIKA

• Bab Bab III : KINETIKA KIMIAIII : KINETIKA KIMIA

• Bab Bab IV : KOLOID IV : KOLOID

Teori Atom BohrTeori Atom Bohr

Atom Tersusun atas :Atom Tersusun atas :AA. Inti Atom. Inti Atom Inti atom Bermuatan positif ( + ), yang Inti atom Bermuatan positif ( + ), yang

tersusun atas partikel proton (p) dan netron tersusun atas partikel proton (p) dan netron ( n ).( n ).

BB. Elektron Bermuatan Negatip 1 ( -1 ) . Elektron Bermuatan Negatip 1 ( -1 ) mengelilingi inti melalui lintasan yang mengelilingi inti melalui lintasan yang disebut disebut KulitKulit Elektron, yaitu nomor 1 kulit Elektron, yaitu nomor 1 kulit KK, , no.2 kulit no.2 kulit LL, no.3 kulit , no.3 kulit MM, ... dst., ... dst.

1.1 Struktur Atom1.1 Struktur Atom

Gb. Struktur Atom menurut teori atom BohrGb. Struktur Atom menurut teori atom Bohr..

KulitKulit

K L MK L M

IntiInti

Nomor Kulit : 1 2Nomor Kulit : 1 2 3 3 ... ...

+

Teori Atom ModernTeori Atom Modern( Mekanika Kuantum )( Mekanika Kuantum )

Atom Tersusun Atas :Atom Tersusun Atas :AA. Inti Atom, bermuatan positif (+).. Inti Atom, bermuatan positif (+). Inti Atom tersusun atas partikel penyusun inti atom Inti Atom tersusun atas partikel penyusun inti atom

yang disebut Nukleon, yaitu : yang disebut Nukleon, yaitu : Proton (p) partikel bermuatan positip 1 ( +1 ).Proton (p) partikel bermuatan positip 1 ( +1 ). Netron (n) partikel tidak bermuatan (netral).Netron (n) partikel tidak bermuatan (netral).BB. Elekton bermuatan negatip 1 ( - 1 ) mengelilingi Inti . Elekton bermuatan negatip 1 ( - 1 ) mengelilingi Inti

Atom melalui lintasan Atom melalui lintasan KulitKulit Elektron yaitu : kulit K, kulit Elektron yaitu : kulit K, kulit L, M, N dst. Setiap Kulit tersusun atas L, M, N dst. Setiap Kulit tersusun atas Sub-KulitSub-Kulit dan dan setiap sub-kulit tersusun atas setiap sub-kulit tersusun atas orbitalorbital elektron. elektron.

Orbital ElektronOrbital Elektron merupakan tempat merupakan tempat keboleh jadian elektron ditemukan, dan keboleh jadian elektron ditemukan, dan setiap orbital dapat ditempati maksimum setiap orbital dapat ditempati maksimum hanya dua (2) elektron. Kebolehjadian hanya dua (2) elektron. Kebolehjadian ditemukannya elektron pada orbital ditemukannya elektron pada orbital ditentukan berdasar bilangan kuantum ditentukan berdasar bilangan kuantum menurut menurut SchrodingerSchrodinger, ada empat jenis , ada empat jenis bilangan kuantum.bilangan kuantum.

Empat jenis bilangan kuantum yaitu :Empat jenis bilangan kuantum yaitu :1.1. Bilangan kuantum utama (n), n = 1, 2, 3, Bilangan kuantum utama (n), n = 1, 2, 3,

4, ... , menunjukkan nomor kulit antara 4, ... , menunjukkan nomor kulit antara lain; n = 1 kulit K, n = 2 kulit L, n = 3 kulit lain; n = 1 kulit K, n = 2 kulit L, n = 3 kulit M, ... dst. Nomor 1 kulit yang terdekat M, ... dst. Nomor 1 kulit yang terdekat dengan inti.dengan inti.

2.2. Bilangan Kuantum Azimut ( Bilangan Kuantum Azimut ( ll ), yaitu ), yaitu bilangan bilangan ll = 0 sampai dengan ( n – 1 ), = 0 sampai dengan ( n – 1 ), sesuai n, dimana n = nomor kulit. sesuai n, dimana n = nomor kulit. Bilangan kuantum azimut Bilangan kuantum azimut menggambarkan jenis sub-kulit.menggambarkan jenis sub-kulit.

Jenis sub KulitJenis sub Kulit• Dikenal ada 4 jenis sub-kulit (yang telah dapat Dikenal ada 4 jenis sub-kulit (yang telah dapat

ditempati elektron) yaitu : ditempati elektron) yaitu : a.a. ll = 0 = 0, jenis subkulit adalah , jenis subkulit adalah s (sharp),s (sharp), mempunyai mempunyai

1 orbital, digambarkan : 1 orbital, digambarkan : b.b. ll = 1 = 1, jenis subkulit adalah , jenis subkulit adalah p (principle),p (principle),

mempunyai 3 orbital, digambarkan : mempunyai 3 orbital, digambarkan : c.c. ll = 2 = 2, jenis subkulit , jenis subkulit d (difuse),d (difuse), mempunyai 5 mempunyai 5

orbital, digambarkan : orbital, digambarkan : d.d. ll = 3 = 3, jenis subkulit , jenis subkulit f (fundamental),f (fundamental), mempunyai mempunyai

7 orbital, digambarkan : 7 orbital, digambarkan : Setiap orbital Setiap orbital maksimummaksimum dapat ditempati hanya dapat ditempati hanya

oleh dua (2) elektron, digambar dengan dua oleh dua (2) elektron, digambar dengan dua tanda panah berlawanan arah.tanda panah berlawanan arah.

↑ ↓

↑ ↓↑ ↓ ↑ ↓

↑ ↓ ↑ ↓↑ ↓↑ ↓↑ ↓

↑ ↓↑ ↓↑ ↓↑ ↓↑ ↓↑ ↓ ↑ ↓

33. Bilangan kuantum Magnetis (m), harga bilangan . Bilangan kuantum Magnetis (m), harga bilangan m tergantung harga m tergantung harga ll, yaitu : , yaitu : m = - m = - ll sampai sampai dengandengan m =m = + + ll..

Contoh : untuk Contoh : untuk ll = 3, berarti ada 7 harga = 3, berarti ada 7 harga bilangan m yaitu : m = -3, m = -2, m = -1, m = 0, bilangan m yaitu : m = -3, m = -2, m = -1, m = 0, m = 1, m = 2, m = 3.m = 1, m = 2, m = 3.

Bilangan kuantum magnetis menunjukkan jenis Bilangan kuantum magnetis menunjukkan jenis orbital.orbital.

44. Bilangan kuantum spin (s), bilangan kuantum s . Bilangan kuantum spin (s), bilangan kuantum s menggambarkan arah putaran elektron pada menggambarkan arah putaran elektron pada sumbu rotasi-nya, sumbu rotasi-nya, s = + ½s = + ½ untuk arah rotasi untuk arah rotasi searah jarum jam ( ↑ ), dan searah jarum jam ( ↑ ), dan s = - ½s = - ½ untuk arah untuk arah rotasi berlawanan arah jarum jam ( ↓ ).rotasi berlawanan arah jarum jam ( ↓ ).

1.1 Struktur Atom1.1 Struktur Atom

Gb. Struktur Atom menurut teori atom ModernGb. Struktur Atom menurut teori atom Modern.. KulitKulit

K L MK L M

IntiInti

s s ss pp ss pp dd sub-kulit … dst. sub-kulit … dst.

Nomor Kulit : 1 2Nomor Kulit : 1 2 3 3 nomor kulit ... dst nomor kulit ... dst

+

Simbol Atom : Simbol Atom : ZZ X X AA (sama dengan teori (sama dengan teori

Bohr)Bohr) XX = Lambang Atom suatu unsur. = Lambang Atom suatu unsur. A = nomor massa (massa Atom)A = nomor massa (massa Atom) A = ∑ (p + n)A = ∑ (p + n) Z = nomor AtomZ = nomor Atom Z = ∑ pZ = ∑ p Z = ∑ eZ = ∑ e

Contoh :Contoh :

66 C C 1212 ; ;

C = Lambang atom unsur Karbon.C = Lambang atom unsur Karbon. Nomor massa Atom C = 12Nomor massa Atom C = 12 Nomor Atom C = 6Nomor Atom C = 6 Berarti : Berarti : pp = 6 = 6

ee = 6 = 6

nn = a – p = 12 – 6 = 6 = a – p = 12 – 6 = 6

1.1.2. Bilangan kuantum dan bentuk orbital1.1.2. Bilangan kuantum dan bentuk orbital

Bilangan kuantumBilangan kuantum..

Tabel 1.1 : Lambang huruf untuk bilangan kuantum utama (n)Tabel 1.1 : Lambang huruf untuk bilangan kuantum utama (n)

Bilangan Kuantum Utama (n)Bilangan Kuantum Utama (n) Lambang Huruf Jenis KulitLambang Huruf Jenis Kulit

11 KK

22 LL

33 MM

44 NN

55 OO

Dan seterusnyaDan seterusnya Dan seterusnyaDan seterusnya

Tabel 1.2 : Lambang huruf untuk bilangan kuantum azimuth ( Tabel 1.2 : Lambang huruf untuk bilangan kuantum azimuth ( ll ) )

Bilangan kuantum Azimuth ( Bilangan kuantum Azimuth ( ll ) ) Lambang Huruf jenis sub-kulitLambang Huruf jenis sub-kulit

00 ss

11 pp

22 dd

33 ff

…… gg

n - 1n - 1 dstdst

Tabel 1.3 : Cara penulisan subkulit pada kulit ( n )Tabel 1.3 : Cara penulisan subkulit pada kulit ( n )

Catatan : Catatan : jenis sub kulit yang telah dikenal baru 4 jenis, yaitu sub kulit s, p, d jenis sub kulit yang telah dikenal baru 4 jenis, yaitu sub kulit s, p, d dan fdan f

Kulit ( n )

Bil.KuantumAzimuth ( l )

Sub Kulit Penulisan sub kulit pada kulit n

1 0 s 1s

2 0,1 s,p 2s, 2p

3 0,1,2 s,p,d 3s, 3p, 3d

4 0,1,2,3 s,p,d,f 4s, 4p, 4d, 4f

5 0,1,2,3,4 s,p,d,f,g 5s, 5p, 5d, 5f, 5g

dst … . … . … .

Tabel 1.4 : Penulisan Bilangan Kuantum Magnetik ( m ) pada setiap jenis sub kulitTabel 1.4 : Penulisan Bilangan Kuantum Magnetik ( m ) pada setiap jenis sub kulit

Bilangan Kuantum Azimuth ( l ) Bilangan Kuantum Magnetik ( m ) pada setiap jenis sub-kulit

l = 0 (sub-kulit s) 0

l = 1 (sub-kulit p) - 1, 0, +1

l = 2 (sub-kulit d) - 2, - 1, 0, +1, +2

l = 3 (sub-kulit f) - 3, - 2, - 1, 0, +1, +2, +3

l = 4 (sub-kulit g) - 4, - 3, - 2, - 1, 0, +1, +2, +3, +4

… . … .

ContohContoh : Sebutkan lambang kulit, jumlah : Sebutkan lambang kulit, jumlah dan lambang sub-kulit, jumlah total orbital dan lambang sub-kulit, jumlah total orbital dan jumlah elektron maksimum yang dan jumlah elektron maksimum yang dapat menempati kulit nomor 4 (n = 4 ) !dapat menempati kulit nomor 4 (n = 4 ) !

Jawab :Jawab : n = 4,n = 4, lambang huruf jenis kulit N.lambang huruf jenis kulit N. Jumlah sub kulit = n sub-kulit = 4 sub-Jumlah sub kulit = n sub-kulit = 4 sub-

kulit, yaitu : sub-kulit 4s, 4p, 4d dan 4 f. kulit, yaitu : sub-kulit 4s, 4p, 4d dan 4 f. Jumlah orbital = n Jumlah orbital = n 22 orbital = (4 orbital = (4 22 ) = 16 ) = 16

orbital.orbital. Jumlah elektron maksimum yang dapat Jumlah elektron maksimum yang dapat

menempati kulit N = 2( n menempati kulit N = 2( n 22 ) elektron = 2 ) elektron = 2 (4 (4 22 ) = 2 x 16 = 32 elektron. ) = 2 x 16 = 32 elektron.

Gambar Bentuk Orbital pGambar Bentuk Orbital p