UPN DENGUE.

download UPN DENGUE.

of 3

Transcript of UPN DENGUE.

  • 7/25/2019 UPN DENGUE.

    1/3

    Penjelasan[PENDAHULUAN]Virus Dengueyangditransmisikano leh NyamukAedes aegyptidan Aedesalbopictustersebar secaraluas di daerahtropis dan

    subtropics!ampai saat initelah dikenal "serotype yang#elas $ %irusdengue &' ( ' )'dan "* +n,eksipada anak-anakbiasanya bersi,atsub-klinis ataudisebabkan olehpenyakit demamyang timbuldengansendirinya Akantetapi #ikaseseorangterin,eksi untukkedua kalinya

    dengan serotypeyang berbeda'biasanya akanmengalamibeberapapenyakitlan#utan'misalnya DH.$DengueHemorrhagic.e%er* atauDengue !hock!yndrome

    Dengue dianggap sebagai penyakit serius yang dapat mematikan atau menimbulkan ketidak/a#aran pada manusia Penyakit ini disebabkan oleh %irus yang terdapat pada golonganantropodaPada a/alnya' diagnosa serologi terhadap in,eksi akut %irus ini berdasarkan pada terlihatnya peningkatn " lipatan atau lebih antibody yang terbentuk antara masa akut dan masapemulihan dari pasien 0es haemagglutination-inhibition merupakan tes serologi yang paling umum digunakan dalam mendiagnosa Dengue1apid tes dan tes-tes lain yang tersedia sangat penting untuk penanganan a/al dan lan#ut bagi kasus in,eksi primer dan sekunder +n,eksi Primer di hubungkan dengan kondisidemam menengah sampai tinggi' diikuti dengan sakit 2epala' otot dan ruam-ruam pada kulit 1espon imun termasuk produksi antibody +g3 ter#adi pada hari ke-4 dari timbulnyage#ala dan bertahan selama )5-65 hari+g7 timbul pada hari ke-&" dan dan tetap ada selamanya +n,eksi !ekunder biasanya menghasilkan demam tinggi dan pada beberapa kasusdiikuti dengan kondisi haemorrhagic dan kegagalan system sirkulasi +n,eksi sekunder menun#ukkan bah/a +g7 meningkat &-( hari setelah onset ge#ala dan mendorong respon +g3setelah hari ke-(5 in,eksi

    [PEN77UNAAN] !D 8+9L+NE Dengue +g7:+g3 1rapid 0est adalah pengu#ian imunokromatogra; secara rapid dan bersi,at kualitati, serta mampu mendeteksi +g7 dan +g3 secaraterpisah dalam serum' plasma atau /hole blood manusia 0es ditu#ukan untuk membantu para pro,essional dalam mendiagnosa antara in,eksi primer dan sekunder 0es ini hanyabersi,at pendahuluan' oleh karenanya isolasi %irus' deteksi antigen dalam #aringan yang telah ditentukan ' 10-P

  • 7/25/2019 UPN DENGUE.

    2/3

    Hindaripenggunaanspesimen daripasien yangmemiliki kasushemolytic'lipaemic' icteric'atauterkontaminasibakteri!pesimentersebut dapatmenimbulkan

    hasil yang salah

    $ .Pr%sedurpemeriksaanLakukanpemeriksaanpada suhu kamar0ambahkan "

    tetes $&"5L*

    larutan bu?erkedalam tabungDenganmenggunakanloops ' teteskan &

    L spesimen ke

    dalam tabungyang berisilarutan bu?er$penggunaan

    loops secaratepat akanmenghasilkan%olume spesimenyang diteteskanke dalam tabungtepat se#umlah &

    L*Aduk perlahandengan loopsuntuk men#aminbah/a spesimentercampur secaramerata denganlarutan bu?er2eluarkan de%icetest dari ,oilpembungkusuntuk segeradigunakan

    Pegang de%ice secara %ertical dan masukkan ke dalam tabung yang berisi campuran spesimen dan larutan bu?er+ntepretasikan hasil dalam /aktu 4 menit >ika hasil yang muncul tidak #elas dalam /aktu &4 menit ' perpan#ang /aktu pembacaan hingga )5 menit

    &. Intepretasi 'asil

    ika hasil yang diperoleh negati, dan ge#ala tetap timbul' disarankan untuk melakukan pemeriksaan tambahan dengan metode yang lain Hasil yang negati, tidak menghindarkankemungkinan adanya in,eksi a/al %irus dengue

  • 7/25/2019 UPN DENGUE.

    3/3

    ). ilai yangdi*arapkan2arakteristikdengue primerditandai denganterdeteksinya +g3)-4 hari setelahonset in,eksi2arakteristikdengue sekunderditandai denganpeningkatan +g7yang spesi;c &-(

    hari sete lahonset in,eksi danpada kebanyakankasus keadaan inidiikuti #ugadenganpeningkatan +g3!D 8+9L+NEDengue +g7:+g31apid 0est telahdiu#i bandingdengan produkse#enis lainnyadengan n ilaikorelasi systemantara keduanyasebesar FF'4 G

    +,. -ampilan

    arakteristik&* !tudi bandingdengan H+$ Haemagglutination-inhibition*test =

    0iter H+ tes

    +n,eksi primer

    & = &5

    & = (5 & = "5

    +n,eksi sekunder

    & = )(5

    & = 6"5

    & = &(C5

    & = (465

    (* !ensiti%itasUntuk menilaisensiti%itas'

    digunakan &4 pasang spesimen yang mengalami in,eksi primer dan (5 pasang spesimen yang mengalami in,eksi sekunder Hasil pengu#ian menun#ukkan bah/a !D 8+9L+NEDengue +g7:+g3 dapat mendiagnosa hampir seluruh in,eksi secara e,ekti,

    0idak ada +g3I : totalJpengambilan &

    0idak ada +g3I : totalJpengambilan (

    0idak ada +g7I : totalJpengambilan &

    0idak ada +g7I : totalJpengambilan &

    Primer &" : &4 &4 : &4 5 : &4 ) : &4

    !ekunder " : (5 &C : (5 (5 : (5 (5 : (5

    )* 1eaksi silang dengan kelompok .la%i%irus dan penyakit nyamuk lainnya!D 8+9L+NE Dengue +g7:+g3 test menun#ukkan tidak ada reakti;tas silang dengan kelompok .la%i%irus dan penyakit lain yang disebabkan oleh nyamuk #uga misalnya 3alaria

    Penyakit Dengue +g3

    Negati%e:0otal

    Dengue +g7 Negati%e:0otal

    >apanese Encephalitis (4:(4 (4:(4

    Kello/ .e%er (4:(4 (4:(4

    3alaria P ,alci,arum (4:(4 (4:(4

    3alaria P %i%a@ (4:(4 (4:(4

    0otal &55:&55 &55:&55

    ++. /e0erensi

    Dengue *aem%rr*agi1 0eer Diagn%sis treatment preenti%n and 1%ntr%l. 'O 2nd!diti%n +))&S%ngee L. ran1* and Paul . Leett. !aluati%n %0 0%ur met*%ds 0%r dete1ti%n %0 immun%gl%ulin M antib%dies t% dengue irus. 6lin. Diagn. Lab. Immun%l. 7%l $849p 555:55& +)));an "r%en et al. !aluati%n %0 si< immun%assays 0%r dete1ti%n %0 dengue:irus spe1i=1 immun%gl%bulin M and " >ntib%dies. 6lin. Diagn. Lab. Immun%l. 7%l &8$9 p($&:(&+ 2,,,S*uenn:;ue L. u et al. 6%mparis%n %0 t?% rapid diagn%sti1 assays 0%r dete1ti%n %0 immun%gl%bulin M antib%dies t% dengue irus. 6lin. Diagn. Lab. Immun%l. 7%l&8+9 p +,$:++, 2,,,ein /. P%rter et al. !aluati%n %0 a 1%mmer1ially aailable immun%gl%bulin M 1apture en@yme:linked immun%s%rbent assay kit 0%r diagn%sing a1ute denguein0e1ti%ns. 6lin. Diagn. Lab. Immun%l. 7%l $859 p &4+:&44 +)))

    Lud%l0s D et al. Ser%l%gi1al diAerentiati%n %0 in0e1ti%ns ?it* dengue irus ser%types + t% 4 by using re1%mbinant antigens. ; 6lin Mi1r%bi%l 4,8++9 p 43+&:432,2,,2/i1*ard M. inney et al. 6%nstru1ti%n %0 in0e1ti%us 1D> 1l%nes 0%r Dengue 2 irus strain +$$(+ and its attenuated a11ine deriatie strain PD:53. 7iri%l 23,p3,,:3,( +))&Bangti *a% et al. 6 l%ning 0ull:lengt* dengue type 4 iral D> seCuen1es analysis %0 genes 1%ding 0%r s tru1tural pr%teins. 7iri%l +55 p &&:(( +)($.

    Date issued = Apr &' (55) &&.2&(-5(-5 !0ANDA1D D+A7N9!0+angan-ku' !u/on-si' 2yonggi-do' 291EA 0el = C(-)&-(4C-(FF"'4&)4 .A = C(-)&-(4C-(FF http=:///standardiacom