Post on 25-Jun-2015
BAB IPENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan harus mampu menghasilkan tenaga
pendidik yang berkualitas dan profesional. Dalam kurikulum pendidikan, seorang calon
guru dituntut untuk melaksanakan program akademik Universitas Siliwangi berupa
Program Pengalaman Lapangan (PPL) selama kurang lebih tiga bulan di setiap sekolah
yang sudah ditentukan oleh jurusan masing-masing.
Selama proses mengajar, calon guru berupaya mengajarkan pelajaran sesuai
dengan kurikulum yang berlaku yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Setelah mengikuti Program Pengenalan Lapangan (PPL) di SMP Negeri 10 Tasikmalaya.
Secara sederhana laporan ini kami buat untuk memenuhi salah satu syarat
mengikuti ujian praktik kependidikan sesuai pedoman pelaksanaan Program Pengenalan
Lapangan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi tahun 2010
berkenaan dengan kegiatan-kegiatan kami selama observasi dan orientasi di SMK
YAPSIPA Tasikmalaya.
1
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Sebagai bukti tertulis dari serangkain kegiatan observasi dan orentasi yang kami
laksanakan selama praktikan di SMK YAPSIPA Tasikmalaya.
2. Mempelajari dan mengenal tentang pengelolaan sekolah.
3. Pengetahuan yang harus kami miliki sebagai calon guru.
4. Tiap anggota kelompok PPL mendapatkan buku laporan ini sebagai bekal atau
rujukan pengelolaan sekolah tingkat SMK.
C. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup laporan kegiatan ini meliputi 5 komponen (aspek) yaitu :
1. Kurikulum
2. Kesiswaan
3. Kepegawaian (personal)
4. Hubungan masyarakat
5. Organisasi Sekolah
D. Teknik Pengumpulan Data/Laporan
Laporan ini akan kami susun dari berbagai laporan data tiap-tiap anggota
kelompok yang sudah ditugaskan melaksanakan observasi dan orentasi dilapangan
sebagai pembagian tugas (Daftar petugas/pelapor terampil)
1. Wawancara
2. Assment/Penilain di lapangan
2
E. Sistematika
BAB I Pendahuluan
BAB II Sejarah Singkat Sekolah
Pada bab ini disajikan profil sekolah pada saat ini
BAB III Kesimpulan dan Saran, Lmpiran-lampiran
3
BAB IIGAMBARAN UMUM SEKOLAH
A. Sejarah Singkat SMP Negeri 10 Tasikmalaya
SMP Negeri 10 Tasikmalay merupakan alih fungsi dari sekolah yang didirikan
pada zaman belanda dengan nama sekolah “Ambach School” yang berganti nama
menjadi sekolah Teknik (ST). Pada tahun 1992 beralih fungsi menjadi SMP Negeri 10
Tasikmalaya berdasarkan Kpeutusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor : 024/1992 tanggal 5 Mei 1992.
SMP Negeri 10 Tasikmalaya, juga merupakan satu-satunya SMP
Penyelenggaraan Program Keterampilan (PPK) di kota Tasikmalaya berdasarkan
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor :
0134/U/1994.
SMP Negeri 10 Tasikmalaya terletak ditengah kota, dalam hal ini tepatnya
bersebrangan dengan alun-alun yang memudahkan tempatnya untuk dijangkau oleh
para siswa dari berbagai tempat/daerah. Karena tempatnya yang sangat strategis, SMP
Negeri 10 Tasikmalaya merupakan salah satu sekolah menengah pertama favorit yang
ada di Kota Tasikmalaya.
4
B. Profil Sekolah
1. Identitas Sekolah
Nama Sekolah : SMP Negeri 10 Tasikmalay
Status Sekolah : Negeri
Alamat : Jl R.A.A Wiratanuningrat No. 12 Kota Tasikmalaya
Kode Pos 46112 No Tlp (0265) 33184 Kelurahan
Tawangsari Kecamatan Tawang Kota
Tasikmalaya.
Tahun Pendirian : 1992
NSS : 201322778010
Visi Sekolah : Berdasarkan Iman dan Takwa SMP N 10
Tasikmalaya berprestise dalam prestasi
Indikator Visi :
1. Warga sekolah memiliki semangat berprestasi dan pembaharuan sesuai
dengan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)
2. Perolehan nilai akademis dan prestasi non akademis siswa meningkat dari
tahun ketahun.
3. Lingkungan sekolah yang kondusif sebagai lingkungan komunitas
pembelajaran.
5
4. Warga sekolah berprilaku sesuai nilai-nilai keimanan agama yang
diyakininya.
5. Kepercayaan masyarakat yang semakin tinggi terhadap sekolah.
6. Terlaksananya secara efektif program keterampilan (TPL, Otomotif dan
KKP).
MISI Sekolah :
1. Meningkatkan disiplin dan motivasi kerja di kalangan guru, stap dan warga
belajar.
2. Meningkatnya mutu akademik dan non akademik termasuk didalamnya
program keterampilan khusus.
3. Meningkatnya kemampuan kompetensi guru dan staf.
4. Terciptanya lingkungan sekolah yang kondusif dengan di dasarkan dan
ketaqwaan sebagai lingkungan komunitan pembelajaran.
5. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan pendidikan.
Tujuan :
1. Kepala sekolah, guru, TU, dan siswa menyadari penuh akan tanggung
jawabnya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
2. Kualitas akademik seluruh mata pelajaran menunjukan prestasi yang
memuaskan.
3. Prestasi di bidang non akademis (olahraga, seni dan lainnya) lebih
meningkat selaras dengan upaya pembinaan yang sesuai dengan minat dan
bakat siswa.
6
4. Keimanan kepada Allah SWT, menunjukan bahwa sekolah ini dapat
membentuk karakter siswa yang memiliki budi pekerti, sikap dan perilaku
yang baik. Penataan lingkungan yang asri dan nyaman, serta bermanfaat
multi fungsi bagi warga sekolah.
Kebijakan :
1. Minimal 92%, kepala sekolah, guru, Tu dan siswa menyadari penuh akan
tanggung jawabnya sesuai dengan tugas pokok fungsinya.
2. Miniamal 90%, kualitas akademis seluruh mata pelajaran menunjukan
prestasi yang memuaskan.
3. Minimal 90%, prestasi dibidang noon akademik (olahraga, seni dan
lainnya, meningkat selaras dengan minat dan bakat).
Kebijakan :
1. Penyampaianinformasi kepada guru, karyawan, siswa dan orang tua
tentang rencana pengembangan sekolah.
2. Pengadaan fasilitas pembelajaran sesuai dengan kurikulum yang baru.
3. Penjaringan siswayangdalam memilih bidang ekstrakulikuler selain
memuntut bakat dan minat siswa, juga disesuaikan dengan kebutuhan dari
cabang ekstrakulikuler yang dipilih.
4. Efektivitas dan efisien penggunaan dana yang ada.
5. Pembentukan tim sukses pembentukan program.
6. Demokratis dan persuasive dalam pengambilan keputusan.
7. Peningkatan kerja sama dengan seluruh stakeholder.
7
Program :
1. Peningkatan motivasi dan disiplin kerja guru dan staf.
2. Peningkatan kemampuan/kompetensi guru dan staf.
3 Peningkatan kemampuan/kompetensi pretasi siswa d bidang akademik
termasuk di dalamnya program keterampilan (life skill) dan bidang non
akademik sesuai dengan minat dan bakat.
4. Melaksanakan budaya nuansa islami bagi seluruh warga SMP Negeri 1
Tasikmalaya selama di sekolah, di keluarga dan di masyarakat, kecuali
non muslim sesuai dengan agama dianutnya.
5. Meningkatkan terciptanya lingkungan sekolah yang bersih, asri dan
kondusif.
6. Menjalin hubungan kerja sama dengan komite dan masyarakat peduli
pendidikan.
Kegiatan :
1. Melakukan kajian bersama dengan dewan guru/staf dan komite sekolah
tentang tata tertib kehidupan social bagi warga sekolah.
2. Pembagian tugas dengan rincian jelas sesuai bidang keahliannya.
3. Diikutsertakannya guru/staf dalam kegiatan penataan/seminar, MGMP di
sekolah maupun di luar sekolah.
4. Melakukan berbagai kegiatan yang mendukung peningkatan prestasi siswa
bidang akademik maupun olahraga dan seni.
5. Mendayagunakan guru ex Sekolah Teknik (ST) dalam mendukung
pengelolaan program keterampilanm (life skill)
8
6. Lebih memperbanyak kegiatan baik secara tersendiri maupun
diintegrasikan dalam kegiatan lain (PBM atau ekstrakulikuler).
7. Penataan lingkungan sekolah yang nyaman, asri dan aman. Secara
bersama-sama menjaga, menciptakan kehidupan, keamanan, kenyamanan,
kekeluiargaaan dan keindahan.
8. Mengadakan pertemuaan berkala dengan guru/staf dan komite sekolah
dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan/program
sekolah. Status Tanah : Hak Milik Hak Guna Pakai
Luas Tanah : 41.160 m2
Sertifikat Tanah : Terlampir
2. Perkembangna Sekolah
Daftar Nama Sekolah yangtelah bertugas di SMP Negeri 10 Tasikmalaya
NO Nama Periode Tahun
1 Moch. Enuh 1986-1992
2 Pymt. Ahmad Kamaludin 1992-1993
3 Yoyo Daryo 1993-2001
4 Drs. H Djahidin Djaenal, M.M 2001-2005
5 Drs. H iyep Kadar Soliha, M.M 2005-2007
6 Drs. Suparman 2007- Sekarang
9
C. Struktur Organisasi Sekolah
Organisasi merupakan usaha mengatur jenis pekerjaan dan pembagian
tanggung jawab dan hubungan antara berbagai bagian atau kelompok pelaksana.
Efektivitas berbagai bentuk organisasi itu tergantung dari berbagai factor,
terutama dari tujuan yang akan dicapai (jenis usaha) dan situasi dilaksanakan
usaha itu sendiri. Faktor personal yaitu jumlah dan kemampuan yang terlibat
sangat besar pula pengaruhnya dalam menentukan bentuk organisasi yang
digunakan.
Organisasi terdiri sejumlah bagian/unsur dengan jumlah orang atau bagian
yang disusun secara hirarki dan yang bekerja sama untuk mencapai tujuan.
Susunan bagian-bagian dengan hubungan kejany dafat dijelaskan dan
digambarkan secara konkrit dalam bentuk organisasi berlaku pada Sekolah
Menengah Pertama Negeri 10 T asikmalaya.
Kepala sekolah merupakan penanggung jawab dari semua kegiatan
sekolah yang dibantu beberapa wakil kepala sekolah urusan sarana, kurikulum,
kesiswaan dan humas.
Mekanisme kerja yangtelah berjalan pada SMP Negeri 10 Tasikmalaya
adalah sebagai berikut :
1. Kepala Sekolah
Kepala sekolah berfungsi dan bertugas sebagai educator, manager,
adminisator, supervisor, innovator, leader, inovator dan motivator kegiatan
10
meliputi : menyusun rencana/program kegiatan sekolah,
mengkoordinasikan, melaksanakan, mendorong kretivitas dan aktivitas serta
melaksanakan pengawasan, monitoring dan evaluasi.
2. Tata Usaha
Mekanisme kerja tata usaha sebagaiunsur dari pengelolaan
madrasah atau lembaga pendidikan, bertugas melaksanakan pengelolaan
administrasi kantor, administrasi keuangan, sarana dan prasraran serta
invertaris madrasah.
3. Wakil Kepala Sekolah Urusan Sarana
Waskil kepala sekolah urusan sarana bertugas melaksanakan
urusan penyusunan perencana kebutuhan pengkoordinasiian,
pendayaguanaan dan pemeliharaaan serta inverntarisasi saran lembaga
pendidikan.
4. Wakil Kepal Sekolah Urusan Kurikulum
Wakil kepala sekolah urusan kurikulum bertugas melaksanakan
kegiatankurikuler dan ekstrakulikuler, intensif training guru, penilain
kependidikan.
5. Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan
Wakil kepal sekolah urusan kesiswaan bertugas membantu kepala
dalam mengawasi, mengkoordinasikan hal-hal yang berkaitan
dengankesiswaan.
6. Wali Kepala Sekolah
Membantu kepala sekolah dalam kegiatan sebagi berikut:
11
a. Mengatur dan menyelenggarakan hubungan sekolah dengan orang tua
atau wali kelas
b. Membina hubungan antar sekolah dengan komite sekolah
c. Membina dan menyelenggarakan hubungan antar sekolah dengan
lembaga pemerintahan, dunia usaha dan lembaga sosisal lainnya.
d. Berkonsultasi dengan dunia usaha.
e. Menyusun laporan pelaksanaan humas secara berkala.
7. Wali Kelas
Membantu kepala sekolah dalam kegiatan sebagai berikut:
a. Pengelolaan kelas
b. Penyelenggaraan administrasi kelas, yang meliputi:
1) Denah tempat duduk kelas
2) Papan absent siswa
3) Daftar pelajarn kelas
4) Daftar piket kelas
5) Buku absensi siswa
6) Buku kegiatan belajar dan mengajar
7) Tata tertib siswa
8) Menyusun/membuat data statistic bulanan siswa
9) Mengisi buku laporan pendidikan
10) Pembagian rapor
12
8. Guru Mata Pelajaran
Selaku guru bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan
mempunyaio tugas melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif
dan efisien. Tugas guru meliputi:
a. Membuat program pengajaran
b. Membuat PSP
c. Melaksanakan kegiatan penilaian
d. Mengadakan kegiatan penilain
e. Mengadakan pengembangan setiap bidang pengajaran yang menjadi
tanggung jawabnya.
f. Meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pembelajaran
g. Membuat dan menyusun lembar kerja
h. Membuat catatn tentang kemajuan hasil belajar masing-masing siswa
i. Mengatur kebersihan ruangtempat praktek
j. Mengadakan pemeriksaan, pemeliharaan, dan pengawasan kebersihan
kelas dan alat-alat pada setiap akhir pelajaran.
D. Kurikulum Sekolah
Kurikulum adalah semua kegiatan yang mengatur kelancaran proses
belajar mengajar untukmencapai suatu tujuan yang meliputi fasilitas belajar,
tenaga pengajar atau pendidik, meteri pembelajaran, teknologi pendidikan, siswa
dan pemanfaatan waktu lainnya yang dilaksanakan baik dilingkungan sekolah
naupun diluar sekolah.
13
Kurikulum yang digunakan di SMP Negeri 10 Tasikmlaya adalh
kurikulum KTSP. Hal ini dikarenakan perubahan pengguanaan kurikulum dalam
beberapa tahun terakhir demi meningkatkan mutu pendidikan Indonesia. Hal ini
berimplikasi pada pengguanaan kurikulum di kelas 7,8, dan 9 di SMP Negeri10
Tasikmalaya.
Saat ini pengajar di kelas 7,8 dan 9 telah menerapkan kurikulum KTSP,
hal ini dikarenakan over-leaving waktu pemberlakuan kurikulum, yang tidak
memungkinkan pengguanaan suatu model tertentu secara paripurna/totaliter.
Secara umum tugas kurikulum adalah :
a. Menyusun program pembelajaran.
b. Menyusun pembagian tugas.
c. Menyusun jadwal pembelajaran.
d. Menyusun jadwal evaluasi belajr.
e. Menyusun pelaksanaan UAS/UAN.
f. Menyusun dan persyaratan naik atau tidak naik, serta lulus atau tidak lulus.
g. Menyusun jadawal penerimaan buku laporan pendidikandan penerimaan STTB.
h. Mengkoordinasikan dan mengarahkan penyusunan program pelajaran.
i. Menyusun laporan pelaksanaan secar berkala.
14
Berikut ini kami sampaikan susunan program pembelajaran SMP Negeri
10 Tasikmalaya Kuruikulum KTSP.
No Mata PelajaranJumlah Jam Pelajaran/Minggu
KetKelas 7 Kelas 8 Kelas 9
1 PPKN 2 2 2
2 PENDIDIKAN AGAMA 2 2 2
3 BAHASA INDONESIA 4 4 4
4 BAHASA INGGRIS 4 4 4
5 IPS TERPADU 4 4 4
6 PENDIDIKAN JASMANI 2 2 2
7 IPA TERPADU 4 4 4
8 EKONOMI SYARIAH 1 1 1
9 PLH 2 2 2
10 MATEMATIKA 4 4 4
11 KOMPUTER 2 2 2
12 SENI RUPA 1 1 1
13 SENI MUSIK 1 1 1
JUMLAH 28 30 28
15
E. KEPEGAWAIAN
Dalam sebuah organisasi kepegawaian adala suatu job yang menjadi
bentuk keeksistesnian sebuah lembaga tertentu, dalamhal ini pegawai berfungsi
sebagai penggerak, dan sebagi etensia suatu lembaga tertentu.
Pegawai/personal si SMP Negeri 10 Tasikmalaya padatahun 2010/2011 terdiri
dari orangpegawai yang terdiri dari guru dan pegawai TU yang terdiri dari
berbagai lartar belakang pendidikan dan universitas.
Adapun daftar kepegawaian (nama guru dan pegawai TU) di SMP Negeri 10
Tasikmlaya kami sajikan dalam lampiran.
F. Siswa
Siswa SMP Negeri 10 Tasikmalaya terdiri dari warga tasikmalaya maupun
warga lauar Tasikamalaya, yang berdomosili di wilayah Kabupaten/Kota
Tasikmalaya. Kedisiplinan berpakaian waktu, sikap siswa SMP Negeri 10
Tasikmalaya telah sedari dulu diterapkan.
Kegiatan keagamapun selalu menjadi agenda utama SMP Negeri 10 Tasikmalaya,
hal ini terlihat dari kegiatan, ekstrakulikuler keagamaan, gaya berpakaian siswa
(yang umumnya berjilbab) dan pengawasanketat dewan guru/sekolah terhadap
berpakaian siswa, dalam hal ini guru/karyawan TU menjadi benchmark terhadap
gaya berpakaian siswa-siswinya.
Sedikit berbeda dengan SMP Negeri/Swasta di Tasikmalaya pada
um,umumnya.SMP Negeri 10 Tasikmalaya mewajibkan kegiatan ekstrakulikuler
(muatan lokal) yang mencangkup mata pelajaran KKP,KTK, Otomotip, TPL yang
semuanya menekankan pada keterampilan siswa ( applied science).
16
Pembelajaran mata pelajjaran tersebut tentu saja dilatarbelakangi oleh
status SMP Negeri 10 Tasikmalaya yang sejak dulu imagikan sebagai sekolah
keahlian (sekolah teknik-ST).
Berikut adalah laporan jumlah siswa SMP Negeri 10 Tasikmalaya tahun pelajaran
2010/1011.
No KelasJumlah Siswa
JumlahLaki-Laki Perempuan
1 VII 213 166 397
2 VIII 188 182 370
3 IX 144 143 278
Jumlah 644 491 1045
17
G. Tata Usaha Sekolah
Tata usaha sekolah (TU) di SMP Negerei 10 Tasikmalaya terdiri dari 6
unsur utama.
Yaitu:
1. Urusan Bendahara
2. Urusan Kepegawaian
3. Urusan Kesiswaan
4. Urusan Sarana/Invenstasi
5. Urusan Administrasi
6. Urusan Pembantu Pelaksana
Masing-masing unsure tersebut bekerja dengan “Fak”/Kehliannya masing-
masing. Unsur TU di SMP Negeri 10 Tasikmalaya terdiri dari berbagai latar
belakang pendidikan dan universitas yang berbeda.
Berikut ini kami tampilkan bagan pegawai TU SMP Negeri 10 Tasikmalaya.
18
Berikut ini kami tampilkan Tugas/Personal Unsur-unsur TU (Unsur Bendara
Rutin, Kepegawaian, dsb).
Urusan Bendahara Rutin
1. Menyiapkan Keperluan Administrasi
a. Menyiapkan Usul/Pengelola Bendahara
b. Mengusulkan/Menunjuk Pembuat Daftar Bendahara
c. Mengurus surat-surat Penting lainnya
d. Mengecek Peraturan Pedoman Pengelolaan Uang Rutin
e. Menyiapkan Perlengkapan yang diperoleh
2. Melakukan Pengelolaan Uang Rutin
a. Peneriamaan DASK/Pemberitahuaan biaya bagi sekolah
b. Mengumpulkan data kebutuhan berdasarkan usul permintaan
c. Menentukan prioritas pengeluaran berdasarkan data yang terkumpul
3. Melaksanakan Laporan antara lain
a. Melaksanakan penutupan buku
b. Mengadministrasikan segala tanda bukti pengeluaran uang
c. Menyusun SPJ sesuai laporan format yang telah ditentukan
d. Melaksanakan laporan triwulan dan tahunan
4. Pengelolaan Gaji dan uang lembur, antara lain:
a. Membuat daftar gaji
b. Melaksanakan pengambilan SPMU ke Pemkot CQ bagian keuangan
c. Mengambil uang gaji
d. Mengelola uang rapel
19
5. Menyelesaikan Hal-hal yang berkaitan dengan hak pegawai
a. Mengirimkan Daftar Keluarga (KP4) ke Pemkot CQ Bagian Kepegawaian
b. Memenuhi kepentingan administrasi untuk memperoleh TASPEN
c. Melengkapi daftar gaji dengan salinan SK KGB, SK Kenaikan pengelolaan
uang otoritas.
6. Menyiapkan/Mengamankan Dokumen anmtara lain:
a. Mengamankan seluruh dokumen yang berhubungan denagn penglolaan uang
otoritas.
b. Mengamankan Dokumen-dokumen lainnya.
20
Urusan Kepegawaian
1. Mengelola data/identitas kepegawaian
a. Melengkapi mpa kepegwaian
b. Salinan/foto copy SK CAPEG
c. Salinan/foto copy SK PNS
d. Salinan/foto copy SK Kenaikan pangkat/jabatan/gol
2. Mengelola absen pegawaia
a. Tata tertib
b. Mengelola absen guru
c. Mengelola absent pegawai TU dan penjaga
3. Mengelola urusan pegawai
a. Menyusun daftar jenjang kepangkatan dan urutan kepangkatan (DUK)
b. Menyelesaikan usul kepangkatan pegawai (DUPAK) bagi tenaga edukatif
c. Menyediakan fprmulir KGB
d. Menyelesaikan KGB ke Pemkot melalui Disdik Kota Tasimalaya
e. Menyelesaikan kenaikan tingkat/pengkat/golongan, gaji istimewa
f. Menyelesaikan usul mutasi, ijin belajar, dsb.
4. Mengurus penyelesaian surat cuti
a. Menyediakan formulir permohonan cuti tahunan, cuti bersama,
bersalin,sakit karena alasan lain yang penting, dan cuti di luar tanggung
negara.
b. Menyelesaikan permohonan cuti pegawai
21
c. Mengisi cuti pegawai
d. Menyimpan arsip surat
5. Menyelesaiakan administrasi penilaian pembinaan pegawai
a. Menyediakan formulir DP 3 dan daftar penilaia pegawai
b. Mengisi DP 3 (kecuali nilai) bagi yang memerlukan
c. Mangamankan DP 3
d. Menyediakan formulir kelas visit
e. Mengelola arsip urusan penataran, kursus,izin, belajar, dll
6. Mengelola arsip pembagian tugas guru
a. Menyimpan pembagian tugas guru
b. Menyimpan arsip pembagian tugas TU
c. Menyimpan arsip pembagian tugas penjaga
d. Menyimpan jadwal pelajaran
Urusan Kesiswaan
1. Mengelola data identitas siswa
a. Menyusun/mengumpulkan dan mengelola formulir II, III, IV
b. Menyusn kumpulan siswa baru formulir III-2
c. Mengisi buku induk
d. Mengisis buku klaper
e. Menyusun daftar siswa perkelas bersama-sama BP/BK
2. Pengelolaan data absent siswa
3. Menata arsip PSB
22
4. Melayani surat keterangan antara lain dengan menyediakan menyediakan
formulir surat keterangan beasiswa BKM, bakat dan prestasi
Urusan Sarana
1. Perencanaan kebutuhan perlengkapan
2. Pengadaan
3. Penerimaan barang dan mengadministrasiakan barang
4. Pengeluaran barang/penyerahan barang
5. Pemeliharaan
6. Menginventarisasikan barang investaris
7. Menmgerjakan laporan
8. Penghapusan dan penyusunan barang inventaris
9. Menata perlengkapan sekolah
10. Menata dokumen
Urusan Administrasi
1. Menyiapakn perlengkapan
2. Mengurus surat-surat
3. Mengelola surat keluar
4. Mengelola notula keluar
5. Mengelola buku tamu
6. Melaksanakan tugas lainnya yang ada hubungannya dengan administrasi
sesuai dengan keperluan yang menjunjung KBM.
23
Pembantu Pelaksana/Pesuruh
1. Menjaga keamanan setiap hari
2. Memelihara kebersihan tiap hari
3. Memelihara keindahan halaman sekolah
4. Melakukan perbaikan-perbaikan
5. Melaksanakan tugas khusus yang ada kaitannya dengan kedinasan
H. Gedung dan Fasilitas Sekolah
Gedung dan fasilitas sekolah berunsurkan sarana dan prasarana guna
membantu kemajuan pendidikan yang diperlukan untuk kelanjutan belajar
mengajar. Dalam hal ini Wakasek urusan sarana-prasarana dan TU urusan
saran/inventaris mempunyai peranan yang sangat penting. Tugas Wakasek urusan
sarana-prasaran membantu Kepsek dalam kegiatan sebagai berikut.
1. Pengiventarisan barang
2. Pedayagunaan saran-prasarana
3. Pemeliharaan (pengalaman, penghapusan dan pengembangan)
4. Pengelolaan keuangan alat-alat pelajaran
Adapun tugas TU urusan sarana/inventaris adalah:
1. Perencanaan kebutuhan perlengkapan
2. Pengadaan
3. Penerimaan barang dan mengadministrasiakan barang
4. Pengeluaran barang/penyerahan barang
5. Pemeliaharaan
6. Menginventariskan barang inventaris
24
7. Mengerjakan laporan
8. Penghapusan dan penyusunan barang inventaris
9. Menata perlengkapan sekolah
10.Menata dokumen
I. Perpustakaan
Perpustakaan di SMP Negeri 10 Tasikmalay terdiri dari kuranglebih buku,
yangterdiri dariberbagai cabang keilmuan (buku umu, agama, social, bahasa, seni,
kesastraan, sejarah, geografi, fable, buku pelajaran, dsb). Umumnya buku-buku di
perpustakaan SMP Negeri 10 Tasikmalaya adalah buku-buku pelajaran yang
sesuai dengan mata pelajaran yang terdapat di SMP Negeri 10 Tasikmalay.
Buku-buku di perpustakaan SMP Negeri 10 Tasikmalaya adalah buku-
buku sumbangan dari pemerintahpusat, daerah dan sumbangan lain melalui
berbagi program/kegiatan, dan sejak di berlakukannya program BOS oleh
pemerintah, SMP Negeri 10 Tasikmalaya pun mendapar sumbangan buku dari
program BOS tersebut, yaitu terdiri daribuku paket penunjang mata pelajaran.
Adapun pegawai perpustakaan adalah guru khusus yang ditugaskan
menjaga perpustakaan, perpustakaan di SMP Negeri 10 Tasikmalaya yang
beroperasi setiap harinya.
Berdasarkan observasi penulis, kami mengambil kesimpulan bahwa minat
baca siswa-siswi SMP Negeri 10 Tasikmalaya tergolong cukup baik, ini terlihat
dari cukup banyak siswa-siswi yang berkunjung ke perpustakaan di waktu
istirahat.
25
J. Kegiatan Kurikuler
Kegiatan kurikuler adalh kegiatan yang dilaksanakan di sekolah dengan
alokasi waktu si sesuiakan dengan program rencana pengajaran, maksud dari
kegiatan ini untuk mencapai tujuan yangperlu dicapai dalam pendidikan atau pada
tiap-tiap mata pelajaran yang pada prinsipnya kegiatan ini merupakan kegiatan
tatap muka antara guru dan murid.
Proses kegiatan belajar mengajar (KBM) mencerminkan komunikasi
antara guru dan siswa dengan memperhatikan semua potensi siswa serta
mengembangkan cara memperoleh, mengelola, serta mengkonfirmasikan hasil
pelajaran. Hal ini tentu melibatkan sisw asecara aktif, baik secara individu
maupun secara kelompok, dengan demikian siswa akan memperoleh kesempatan
untuk :
a. Mempelajari materi dengan penuhperhatian
b. Mempelajari, mengalami, serta melakukan sendiri cara mendapatkan
pengetahuan.
c. Merasakan sendiri kegunaan, mengembangkan serta mempelajari kejadian-
kejadian yang mengembangkan gagasan baru dan lain-lain.
26
K. Kegiatan Ekstrakulikuler
Kegiatan Ekstrakulikuler dan pengelolaan organisasi sekolah merupakan
kegiatan yang di laksanakan di luar jam pelajaran dengan alokasi waktu yang
telah terprogram, misalnya penugasan atau yang lainnya dengan memperhatikan
asas-asas sebagai berikut.
1. Dapat menunjang terhadap kegiatan
2. Tidak merupakan beban yang berlebihan bagi siswa
3. Administrasi atau management yang lebihbaik
4. Dapat dilakukan secara individu atau kelompok
Ekstrakulikuler dan organisasi yang ada di SMP Negeri 10 Tasikmalaya
adalah :
1. Pramuka
2. PMR
3. Paskibra
4. PKS
5. Seni Musik
6 Kerohanian
7. OSIS
8. Koperasi Sekolah
9. Olahraga (Renang, Bola Basket, Bola Voli, Taekwondo dan Pencak silat)
27
I. Sekilas Osis SMP Negeri 10 Tasikmalaya
OSIS merupakan Organisasi Intra Sekolah yang syah dan kedudukannya berada di
lingkungan sekolah dan menjalankan tugasnya sesuai dengan anggaran rumah
tangga yang telah ditetapkan. Sehingga dalam pelaksanaanya merupakan wadah
yang menampung segala inspirasi dan kretivitas yang positif bagi dan dari
anggotanya.
OSIS merupakan pusatdari segala kreativitas yang berada di lingkungan sekolah
yaitu para siswa SMP Negeri 10 Tasikmalaya 2010/2011. Dalam selayang
pandang kami berusahauntuk memberikan gambaran kepada siswa-siswi secar
besar mengenai keberadaan OSIS SMP Negeri 10 Tasikmalaya yangberperan
sebagai organisasi siswa.
Dasar & Asas
OSIS berdasarkan pancasila dan UUD 1945 serta berdasarkan azas kekeluargaan
dan gotong royong.
Tema : Six Month Generation
Tujan : Dengan program percepatan OSIS SMP Negeri 10 Taskmalaya
generasi OSIS denganlatarbelakang program percepatan selama 6 bulan
Berdasarkan hasil rapat 4 september 2008
1. MERISUFFLE susunan kepengurusan OSIS 2008/2009
28
STRUKTUR ORGANISASI INTRA SEKOLAHSMP NEGERI 10 TASIKMALAYA
1. PERANGKAT KESISWAAN
1. Pembina kesiswaan Tk1 : NANANG TRISNANTO, S.Pd.
2. Pembina kesiswaan
Sekretaris : Drs. SAEPULOH
Bendahara 1 : N.TATI SULISTIAWATI, S,Pd
Bendahara 2 : SRI TIRTANING DWIASNIAN
3. Pembina Osis : Hj. N. DEDE MUNAWAROH, BA
: Dra. Hj RITA KURNIAWAN
: WANTHY EKAWANTHY, S.Pd
: KOSWARA,S.Pd
: ATIK MURDIKAH
: EPI PUSPITADEWI,S.Pd
: PUJI SRAHAYU,S.Pd
: ARIF, S.Pd
2. PERANGKAT KEPENGURUSAN OSIS 2010/2011
1. PRESIDENT OSIS
Ketua Osis : BAYU NUGROHO
W. Ketua Osis1 : RANI NURUL AENI
W. Ketua Osis 2: LIA
Sekertaris : WANTI DERIANI
W. Sekertaris : ELDITA AMALIA
29
Bendahara : M. ZAM-ZAM
W. Bendahar : EIKA RIZKIANI
2. SUSUNAN PENGURUS OSIS 2010/2011
a. Kompartemen di bawah ini pimpinan departmen
1. Departemen Agama : SRI YANI
: DETI
: WIDI
: EMMI
2. Departemen Pertahanan : RANI RAMDHANI
: NOVI
: PREDIANA
3. Departemen Sosial : FITRI
: SRI M
: DENA
: ANDRI
4. Departemen Belanegara : SIERLY
: SUKMA
: ADE
5. Departemen Politi Beroganisasi : ROSIANA
: AGUNG
: NURANISA
: NURJANAH
30
6. Departemen Kewirausahaan : MINA
: SALSABILA
: SRI AYU
: RIAN
7. Departemen Kesehatan Olahraga : JAENAH
: DEVRIANSYAH
: CINTIA
: ASTRI
8. Departemen Kesenian : SELLY
: FAJAR
: INDRA
: NIRA
9. Departemen T I K : DINEU
10. Departemen Berbahasa Inggris : ANEU
31
BAB III
KESIMPULAN, SARANDAN MANFAAT KESAN-KESAN
A. Kesimpulan
Program pengenalan lapangan (PPL) adalah kegiatan instruktur yang
merupakan bagian integral dan keseluruhan program pendidikan guru berdasarkan
konpensasio yang di beri bobot 4 SKS yang harus dilakukan oleh seluruh
mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Siliwangi
Tasikmalaya.
Bagi seorang calon pendidik, PPL adalah suatu agenda wajib sebab
dengan PPL para praktikan akan mengenal dan menghadapi pribadi-pribadi siswa
secara langsung, mengenal lingkungan sekolah, mengenal kemajuan kurikulum
dan semua kegiatan itu dapat rasa cinta dan percaya diri meningkatkan disiplin
serta memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan.
Kegiatan yang kami lakukan tidakterlepas dari panduan kampus dan
bimbingan serta arahan dari UPT-PPL, dosen pembimbing, kepala sekolah dan
guru-guru pamong dan guru-guru lainnya yang berada dilingkungan tempat kami
belajar
SMP Negeri 10 Tasikmalaya adalh SMP yang mengalami perkembangan
cukup maju di Kota Tasikmalaya, dengan didukung lokasi yang strategis dan
tenaga pengajar yang berasal dari berbagai latar belakang pendidikan Universitas,
tidak mengherankan jika dalam beberapa tahun ini (sejak munculnya wacana
sertifikasi) beberapa guru di SMP Negeri 10 Tasikmalaya pun muncul
32
meramaikan bursa calon guru-guru berkualitas di Tasikmalaya, siswa-siswi SMP
Negeri 10 Tasikmalaya pun tergolong prestatip, hal ini terbukti ikut
berpartisifasinya beberapa siswa dalam beberapa cabang kompetisi, seperti
olahraga (silat, futsal, voli) meraih beberapa mendali di tingkat propinsi,
olimpiade mamtematika, fisika dsb. Bahkan dalam cabang lainnya.
Laporan yang kami susun merupakan repretansi dari kegiatan yang sudah
kami laksanakan mulai dari tahap observasi, orentasi, adaptasi, latihan pengolahan
proses pembelajaran serta tugas kepandidikan lainnya yang harus kami ikuti
selam PPL.
Setelah melaksanakan PPL kami berkesimpulan bahwa :
1. Kegiata PPL sarat dengan pengalaman yang mendukung peningkatan mutu
calon pendidik.
2. Setisp calon pendidik harus menimba ilmu secara langsung di lapangan, tidak
sekedar mempelajari teori belaka.
3. Tanggung jawab seorang guru harus di pupuk sejak awal dan merupakan
kewajiban yang mulia.
B. Saran
1. Peningkatan disiplin dan guru harus dilakukan untuk mencapai
tujuanpendidikan yang di harapkan.
2. Pembangunan gedung sebagai fasilitas sangat diperlukan untuk menambah
kenyamanan siswa dalam melangsungkan kegiatan belajar mengajar.
3. Larangan siswa untuk makan atau jajan diluar sekolah di waktu istirahat,
yang harus dikondisikan dengan letak pedagang yang ada diluar sekolah,
33
akan lebih baik apabila SMP Negeri 10 Tasikmalaya menyediakan lokasi
secara khusus untuk pedagang yang berada di lingkungan sekolah.
4. Praktikan diharapkan lebih baik meningkatkan disiplin dalam
melaksanakan tugasnya.
C. Manfaat dan Kesa-kesan
Selama melaksanakan kegiatan PPL di SMP Negeri 10
Tasikmalaya, kami menyimpulkan bahwa manfaat PPL, antara lain adalah :
1. Melatih kemampuan mengajar, baik diawasi maupun tidak diawasi oleh
supervisor.
2. Melatih kemampuan bersosialisasi dengan lingkungan, situasidan
kondidi yang berbeda.
3. Melatih kepekaan terhadap suatu permasalahan yang muncul.
4. Melatih kemampuan terhadap Problem Solving atas Suatu masalah yang
muncul .
5. Melatih kemampuan berinteraksi dengan murid
6. melatih kedisiplinan dan kinerja.
Selama mengajar di SMP Negeri 10 Tasikmalaya kami menarik
benang merah bahwa SMP Negeri 10 Tasikmalaya yang berlokasi di dekat
alun-alun pusat perkotaan selain lokasinya strategis, dan didukung dengan
keadaan sekolah yang baik, sekolah ini pun didukung oleh guru-guru yang
berkualitas.
Suasana kekeluargaan sangat terasa sekali sewaktu pertama kali
kami mengunjungi SMP Negeri 10 Tasikmalaya, hubungan sesame guru dan
34
murid pun hampir tidak ada pembatas. Saling mempererat rasa kekeluargaan
pun kerap kali di laksanakan hal ini tidak lain agar tercipta suasana
harmonis di dalam maupun di luar sekolah.
35