Askep Klien Penyakit Terminal

download Askep Klien Penyakit Terminal

of 15

Transcript of Askep Klien Penyakit Terminal

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    1/15

    Askep Klien Penyakit Terminal

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A.  Latar Belakang.

    Perawat adalah profesi yang difokuskan pada perawatan individu, keluarga, dan

    masyarakat sehingga mereka dapat mencapai, mempertahankan, atau memulihkan

    kesehatan yang optimal dan kualitas hidup dari lahir sampai mati.

    Bagaimana peran perawat dalam menangani pasien yang sedang menghadapi

     proses penyakit terminal ?

    Peran perawat sangat komprehensif dalam menangani pasien karena peran

     perawat adalah membimbing rohani pasien yang merupakan bagian integral dari

     bentuk pelayanan kesehatan dalam upaya memenuhi kebutuhan biologis-

     psikologis-sosiologis-spritual (APA, !!" #, karena pada dasarnya setiap diri

    manusia terdapat kebutuhan dasar spiritual ( Basic spiritual needs, $adang

    %awari, !!! #.

    Pentingnya bimbingan spiritual dalam kesehatan telah men&adi ketetapan '%

    yang menyatakan bahwa aspek agama (spiritual# merupakan salah satu unsur dari

     pengertian kesehataan seutuhnya ('%, !)*#.

    leh karena itu dibutuhkan dokter dan terutama perawat untuk memenuhi

    kebutuhan spritual pasien. +arena peran perawat yang komprehensif tersebut

     pasien senantiasa mendudukan perawat dalam tugas mulia mengantarkan pasien

    diakhir hayatnya sesuai dengan abda asulullah yang menyatakan bahwa amalan

    yang terakhir sangat menentukan, sehingga perawat dapat bertindak sebagai

    fasilisator (memfasilitasi# agar pasien tetap melakukan yang terbaik seoptimal

    mungkin sesuai dengan kondisinya. amun peran spiritual ini sering kali

    diabaikan oleh perawat. Padahal aspek spiritual ini sangat penting terutama untuk 

     pasien terminal yang didiagnose harapan sembuhnya sangat tipis dan mendekati

    sakaratul maut.

    1

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    2/15

    /enurut $adang %awari (!00,12# 3 orang yang mengalami penyakit terminal

    dan men&elang sakaratul maut lebih banyak mengalami penyakit ke&iwaan, krisis

    spiritual, dan krisis kerohanian sehingga pembinaan kerohanian saat klien

    men&elang a&al perlu mendapatkan perhatian khusus4. Pasien terminal biasanya

    mengalami rasa depresi yang berat, perasaan marah akibat ketidakberdayaan dan

    keputusasaan. $alam fase akhir kehidupannya ini, pasien tersebut selalu berada di

    samping perawat. leh karena itu, pemenuhan kebutuhan spiritual dapat

    meningkatkan semangat hidup klien yang didiagnosa harapan sembuhnya tipis

    dan dapat mempersiapkan diri pasien untuk menghadapi alam yang kekal.

    leh karena itu penulis membuat makalah asuhan keperawatan asuhan klien

    dengan penyakit terminal, agar nantinya perawat &uga memberikan perhatian

    khusus untuk masalah ini, dan permasalahan tidak mem&adi suatu aspek yang

    terabaikan seperti saat ini.

    B.  Tujuan

    . /endefinisikan bagaimana kondisi seseorang yang berada pada tahap

    terminal

    ". /engetahui konsep teori dari kebutuhan terminal atau men&elang a&al.

    2. /engka&i dan memaparkan diagnosa dari kebutuhan terminal.

    *. /emberi intervensi serta mengevaluasi pada klien yang men&elang a&al.

    C.  Rumusan asala!

    . Bagaimana 5atar belakang permasalahan terminal pada klien.

    ". Bagaimana +onsep materi tentang kebutuhan terminal pada klien.

    2. Bagaimana $iagnosa keperawatan pada pasien terminal.

    *. Bagaimana 6ntervensi masalah.

    1. Bagaimana 7valuasi masalah.

    D.  et"#e Penulisan

    2

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    3/15

    $alam penulisan makalah ini kami menggunakan metode deskriptif yaitu melalui

    studi kepustakaan dengan mempela&ari buku-buku dan sumber-sumber lainya

    untuk mendapatkan dasar-dasar ilmiah yang berhubungan dengan permasalahan

    dalam makalah ini.

    E.  Ruang Lingkup Penulisan

    $alam penulisan makalah ini kelompok hanya membatasi penulisan tentang

    konsep asuhan keperawatan pada klien dengan masalah penyakit terminal.

    $.  %istematika Penulisan

    Adapun sistematika penulisan adalah sebagai berikut8

    BAB 68 Pendahuluan yang terdiri atas8 latar belakang, tu&uan penulisan,

    rumusan masalah, metode penulisan, ruang lingkup penulisan, sistematika

     penulisan.

    BAB 668 9u&uan teoritis yang terdiri atas8 pengertian penyakit terminal. &enis

     penyakit terminal, maniefestasi klinis, tahap berduka, per&alanan menu&u

    kematian,

    BAB 6668 Penutup yang terdiri atas8 kesimpulan dan saran

    3

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    4/15

    BAB II

    TIN&AUAN TE'RITI%

    A.  Pengertian Penyakit Terminal

    +eadaan 9erminal adalah suatu keadaan sakit dimana menurut akal sehat tidak 

    ada harapan lagi bagi si sakit untuk sembuh. +eadaan sakit itu dapat disebabkan

    oleh suatu penyakit atau suatu kecelakaan. +ondisi terminal adalah suatu proses

    yang progresif menu&u kematian ber&alan melalui suatu tahapan proses penurunan

    fisik, psikososial dan spiritual bagi individu (+ubler-osa, !:!#.

    +ondisi terminal adalah suatu proses yang progresif menu&u kematian ber&alan

    melalui suatu tahapan proses penurunan fisik, psikososial dan spiritual bagi

    individu (;arpenito, !!!#.

    B.  &enis Penyakit Terminal

    Beberapa &enis penyakit terminal

    . Penyakit-penyakit kanker.

    ". Penyakit-penyakit infeksi.

    2. ;ongestif enal

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    5/15

    . =erakan pengindaran menghilang secara berangsur-angsur dimulai dari

    u&ung kaki dan u&ung &ari.

    ". Aktivitas dari =6 berkurang.

    2. eflek mulai menghilang.

    *. uhu klien biasanya tinggi tapi merasa dingin dan lembab terutama pada

    kaki dan tangan dan u&ung-u&ung ekstremitas.

    1. +ulit kelihatan kebiruan dan pucat.

    :. $enyut nadi tidak teratur dan lemah.

    0. afas berbunyi, keras dan cepat ngorok.

    ). Penglihatan mulai kabur.

    !. +lien kadang-kadang kelihatan rasa nyeri.

    >. +lien dapat tidak sadarkan diri.

    D.  Ta!ap Ber#uka

    $r.7lisabeth +ublerr-oss telah mengidentifikasi lima tahap berduka yang dapat

    ter&adi pada pasien dengan penyakit terminal 8

    . $enial ( pengingkaran #

    $imulai ketika orang disadarkan bahwa ia akan meninggal dan dia tidak dapat

    menerima informasi ini sebagai kebenaran dan bahkan mungkin mengingkarinya.

    ". Anger ( /arah #

    9er&adi ketika pasien tidak dapat lagi mengingkari kenyataan bahwa ia akan

    meninggal.

    2. Bergaining ( tawar-menawar #

    /erupakan tahapan proses berduka dimana pasien

    mencoba menawar waktu untuk hidup.

    *. $epetion ( depresi #

    9ahap dimana pasien datang dengan kesadaran penuh bahwa ia akan segera

    mati.ia sangat sedih karna memikirkan bahwa ia tidak akan lama lagi bersama

    keluarga dan teman-teman.

    1. Acceptance ( penerimaan#

    5

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    6/15

    /erupakan tahap selama pasien memahami dan menerima kenyataan bahwa ia

    akan meninggal. 6a akan berusaha keras untuk menyelesaikan tugas-tugasnya

    yang belum terselesaikan.

    E.  Tipe)tipe Perjalanan enjelang Kematian

    Ada * type dari per&alanan proses kematian, yaitu8

    . +ematian yang pasti dengan waktu yang diketahui, yaitu adanya perubahan

    yang cepat dari fase akut ke kronik.

    ". +ematian yang pasti dengan waktu tidak bisa diketahui, baisanya ter&adi

     pada kondisi penyakit yang kronik.

    2. +ematian yang belum pasti, kemungkinan sembuh belum pasti,

     biasanya ter&adi pada pasien dengan operasi radikal karena adanya kanker.

    *. +emungkinan mati dan sembuh yang tidak tentu. 9er&adi pada pasien dengan

    sakit kronik dan telah ber&alan lama.

    $.  Tan#a)tan#a eninggal se*ara klinis %e*ara tra#isi"nal.

    9anda-tanda klinis kematian dapat dilihat melalui perubahan-perubahan nadi,

    respirasi dan tekanan darah. Pada tahun !:), 'orld /edical Assembly,

    menetapkan beberapa petun&uk tentang indikasi kematian, yaitu8

    . 9idak ada respon terhadap rangsangan dari luar secara total.

    ". 9idak adanya gerak dari otot, khususnya pernafasan.

    2. 9idak ada reflek.

    *. =ambaran mendatar pada 7+=.

    +.  a*am Tingkat Kesa#aran atau Pengertian Pasien #an Keluarganya

    Ter!a#ap Kematian.

    trause et all (!0>#, membagi kesadaran ini dalam 2 type8

    . ;losed Awareness9idak /engerti.

    Pada situasi seperti ini, dokter biasanya memilih untuk tidak memberitahukan

    tentang diagnosa dan prognosa kepada pasien dan keluarganya. 9etapi bagi

    6

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    7/15

     perawat hal ini sangat menyulitkan karena kontak perawat lebih dekat dan sering

    kepada pasien dan keluarganya. Perawat sering kal dihadapkan dengan

     pertanyaan-pertanyaan langsung, kapan sembuh, kapan pulang, dan sebagainya.

    ". /atual Pretense+esadaranPengertian yang $itutupi.

    Pada fase ini memberikan kesempatan kepada pasien untuk menentukan segala

    sesuatu yang bersifat pribadi walaupun merupakan beban yang berat baginya.

    2. pen Awarenessadar akan keadaan dan 9erbuka.

    Pada situasi ini, klien dan orang-orang disekitarnya mengetahui akan adanya a&al

    yang men&elang dan menerima untuk mendiskusikannya, walaupun dirasakan

    getir. +eadaan ini memberikan kesempatan kepada pasien untuk berpartisipasi

    dalam merencanakan saat-saat akhirnya, tetapi tidak semua orang dapat

    melaksanaan hal tersebut.

    H.  Bantuan yang Dapat Di,erikan %aat Ta!ap Ber#uka

    Bantuan terpenting berupa emosional.

    a. Pada

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    8/15

    Pada fase ini perawat perlu mendengarkan segala keluhannya dan mendorong

     pasien untuk dapat berbicara karena akan mengurangi rasa bersalah dan takut

    yang tidak masuk akal.

    d. Pada

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    9/15

    BAB III

    A%UHAN KEPERA-ATAN PADA PA%IEN TERINAL

    A. Pengka&ianiwayat +esehatan

    . iwayat kesehatan sekarang

    Berisi tentang penyakit yang diderita klien pada saat sekarang

    ". iwayat kesehatan dahulu

    Berisi tentang keadaan klien apakah klien pernah masuk rumah sakit dengan

     penyakit yang sama

    2. iwayat kesehatan keluarga

    Apakah anggota keluarga pernah menderita penyakit yang sama dengan klien

    *. %ead 9o 9oe

    Perubahan fisik saat kematian mendekat8

    a. Pasien kurang rensponsif 

     b.

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    10/15

    ". Berduka yang behubungan dengan penyakit terminal dan kematian yang

    dihadapi, penurunan fungsi perubahan konsep diri dan menarik diri dari orang lain

    2. Perubahan proses keluarga yang berhubungan dengan gangguan kehidupan

    keluarga,takut akan hasil ( kematian # dengan lingkungnnya penuh dengan stres

    ( tempat perawatan #

    *. esiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari

    system pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam

    menghadapi ancaman kematian

    ;. 6ntervensi +eperawatan

    Diagn"sa I

    Ansietas ketakutan ( individu , keluarga # yang berhubungan denga situasi yang

    tak dikenal. ifat kondisi yang tak dapat diperkirakan takut akan kematian dan

    efek negative pada gaya hidup.

    Criteria Hasil

    +lien atua keluarga akan 8

    . mengungkapkan ketakutannya yang brhubungan dengan gangguan

    ". menceriktakan tentang efek ganmguan pada fungsi normal, tanggungn

     &awab, peran dan gaya hidup

    N" Interensi Rasi"nal

    Bantu klien untuk mengurangi

    ansietasnya 8

    . berikan kepastian dan

    kenyamanan". tun&ukkan perasaan

    tentang pemahman dan empti, &angan

    menghindari pertanyaan

    2. dorong klien untuk  

    mengungkapkan setiap ketakutan

     permasalahan yang berhubungan

    +lien yang cemas mempunbyai

     penyempitan lapang persepsi

    denagn penurunan kemampuan

    untuk bela&ar. Ansietas cendrunguntuk memperburuk masalah.

    /en&ebak klien pada lingkaran

     peningkatan ansietas tegang,

    emosional dan nyeri fisik 

    10

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    11/15

    dengan pengobtannya

    *. identifikasi dan

    dukung mekaniosme koping efektif 

    " +a&i tingkat ansietas klien 8

    rencanakan pernyuluhan bila

    tingkatnya rendah atau sedang

    Beberapa rasa takut didasari oleh

    informasi yang tidak akurat dan

    dapat dihilangkan denga

    memberikan informasi akurat. +lien

    dengan ansietas berat atauparah

    tidak menyerap pela&aran

    2 $orong keluarga dan teman untuk 

    mengungkapkan ketakutan-ketakutan

    mereka

    Pengungkapan memungkinkan

    untuk saling berbagi dan

    memberiakn kesempatan untuk 

    memperbaiki konsep yang tidak 

     benar 

    * Berika klien dan keluarga kesempatandan penguatan koping positif 

    /enghargai klien untuk kopingefektif dapat menguatkan renson

    koping positif yang akan datang

    Diagn"sa II

    11

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    12/15

    Berduka yang berhubungan penyakit terminal dan kematian yang akan dihadapi

     penurunan fungsi, perubahan konsep diri dan menark diri dari orang lain

    N" Interensi Rasi"nal

    Berikan kesempatan pada klien

    da keluarga untuk  

    mengungkapkan perasaan,

    didiskusikan kehilangan secara

    terbuka , dan gali makna

     pribadi dari

    kehilangan.&elaskan bahwa

     berduka adalah reaksi yang

    umum dan sehat

    Pengetahuan bahwa tidak ada lagi

     pengobatan yang dibutuhkan dan bahwa

    kematian sedang menanti dapat

    menyebabkan menimbulkan perasaan

    ketidak berdayaan, marah dan kesedihan

    yang dalam dan respon berduka yang

    lainnya. $iskusi terbuka dan &u&ur dapat

    membantu klien dan anggota keluarga

    menerima dan mengatasi situasi dan

    respon mereka terhdap situasi tersebut

    " Berikan dorongan penggunaan

    strategi koping positif yang

    terbukti yang memberikan

    keberhasilan pada masa lalu

    tategi koping fositif membantu

     penerimaan dan pemecahan masalah

    2 Berikan dorongan pada klien

    untuk mengekpresikan atribut

    diri yang positif 

    /emfokuskan pada atribut yang positif 

    meningkatkan penerimaan diri dan

     penerimaan kematian yang ter&adi

    * Bantu klien mengatakan dan

    menerima kematian yang akanter&adi, &awab semua

     pertanyaan dengan &u&ur 

    Proses berduka, proses berkabung

    adaptif tidak dapat dimulai sampaikematian yang akan ter&adi di terima

    12

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    13/15

    1 9ingkatkan harapan dengan

     perawatan penuh perhatian,

    menghilangkan ketidak 

    nyamanan dan dukungan

    Penelitian menun&ukkan bahwa klien

    sakit terminal paling menghargai

    tindakan keperawatan berikut 8

    a. /embantu berdandan

     b. /endukung fungsi kemandirian

    c. /emberikan obat nyeri saat

    diperlukandan

    d. meningkatkan kenyamanan fisik 

    ( skoruka dan bonet !)" #

    DIA+N'%A III

    Perubahan proses keluarga yang berhubunga dengan gangguan kehidupan takut

    akan hasil ( kematian # dan lingkungannya penuh stres ( tempat perawatan #

    N" Interensi Rasi"nal

    5uangkan waktu bersamakeluarga atau orang terdekat

    klien dan tun&ukkan pengertian

    yang empati

    +ontak yang sering dan mengkmuikasikan sikap perhatian dan

     peduli dapat membantu mengurangi

    kecemasan dan meningkatkan

     pembela&aran

    " 6@inkan keluarga klien atau

    orang terdekat untuk  

    mengekspresikan perasaan,

    ketakutan dan kekawatiran.

    aling berbagi memungkinkan perawat

    untuk mengintifikasi ketakutan dan

    kekhawatiran kemudian merencanakan

    intervensi untuk mengatasinya

    2 elaskan lingkungan dan

     peralatan 6; 6nformasi ini dapat membantu

    mengurangi ansietas yang berkaitan

    13

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    14/15

    dengan ketidak takutan

    * elaskan tindakan keperawatan

    dan kema&uan postoperasi yang

    dipikirkan dan berikan

    informasi spesifik tentang

    kema&uan klien

    1 An&urkan untuk sering

     berkun&ung dan berpartisipasi

    dalam tindakan perawan

    +un&ungan dan partisipasi yang sering

    dapat meningakatkan interaksi keluarga

     berkelan&utan

    : +onsul dengan atau berikan

    ru&ukan kesumber komunitas

    dan sumber lainnya

    +eluarga denagan masalah-masalh

    seperti kebutuhan financial , koping

    yang tidak berhasil atau konflik yang

    tidak selesai memerlukan sumber-

    sumber tambahan untuk membantumempertahankankan fungsi keluarga

    Diagn"sa I/

    esiko terhadap distres spiritual yang berhubungan dengan perpisahan dari

    system pendukung keagamaan, kurang pripasi atau ketidak mampuan diri dalam

    menghadapi ancaman kematian

    N" Interensi Rasi"nal

    =ali apakah klien menginginkan

    untuk melaksanakan praktek atau

    ritual keagamaan atau spiritual yang

    diinginkan bila yang memberi

    Bagi klien yang mendapatkan nilai

    tinggi pada do,a atau praktek 

    spiritual lainnya , praktek ini dapat

    memberikan arti dan tu&uan dan

    14

  • 8/18/2019 Askep Klien Penyakit Terminal

    15/15

    kesemptan pada klien untuk 

    melakukannya

    dapat men&adi sumber kenyamanan

    dan kekuatan

    " 7kspesikan pengertrian dan

     penerimaan anda tentang pentingnya

    keyakinan dan praktik religius atau

    spiritual klien

    /enun&ukkan sikap tak menilai

    dapat membantu mengurangi

    kesulitan klien dalam

    mengekspresikan keyakinan dan

     prakteknya

    2 Berikan prifasi dan ketenangan

    untuk ritual spiritual sesuai

    kebutuhan klien dapat dilaksanakan

    Privasi dan ketenangan memberikan

    lingkungan yang memudahkan

    refresi dan perenungan

    * Bila anda menginginkan tawarkan

    untuk berdo,a bersama klien lainnya

    atau membaca buku ke agamaan

    Perawat meskipun yang tidak 

    menganut agama atau keyakinan

    yang sama dengan klien dapat

    membantu klien memenuhi

    kebutuhan spritualnya

    1 9awarkan untuk menghubungkan

     pemimpin religius atau rohaniwan

    rumah sakit untuk mengatur 

    kun&ungan. elaskan ketidak setiaan

     pelayanan ( kapel dan in&il #

    9indakan ini dapat membantu klien

    mempertahankan ikatan spiritual

    dan mempraktikkan ritual yang

     penting ( ;arson !)! #

    5abels8 +eperawatan iwa masalah Adaptasi bio-psiko-sosial-spirit

    15

    http://thinkgoodone.blogspot.com/search/label/Keperawatan%20Jiwa%20masalah%20Adaptasi%20bio-psiko-sosial-spiritual.http://thinkgoodone.blogspot.com/search/label/Keperawatan%20Jiwa%20masalah%20Adaptasi%20bio-psiko-sosial-spiritual.