Cahaya Ramadhan 1432 H.

7
A srama itu berpang- gung. Lazimnya ru- mah-rumah tua yang berdiri di kampung se- berang. Ornamen Melayu meng- hiasi sedikit dinding sekaligus pagar langit-langit. Semua berbahan kayu tanpa semen atau batu bata. Nuansa melayu klasik pun langsung terasa tatkala me- masuki Pondok Pesantren Al- quran Ma’had al Mubarok al Is- lami Litahfizil Quran al Karim, Jambi. Di depan asrama, Rofiq tampak sibuk bersama para saha- batnya. Ukuran badannya menjadi pembeda. Tinggi Rofiq hanya berkisar dada orang dewasa. Tangan kecilnya membuka-buka lembar Alquran mini yang dipegangnya sejak pagi. Mulutnya terus berkomat- kamit, mengulang ayat yang dibacanya tadi. Rofiq Darmawan tidak sekadar menghafal. Malam nanti, santri berusia 15 tahun itu akan menjadi imam tarawih untuk jamaah di pondok. Setidaknya, ada tiga ratusan santri dan peng- ajar lelaki yang turut dalam mak- mum. Karenanya, hafalan Rofiq harus sempurna jika tidak mau ditertawakan teman-temannya. Sebagai hafiz pengkhatam 20 juz, Rofiq termasuk dalam daftar jajaran santri yang dipercaya menjadi imam tarawih. Kontan, Rofiq harus membaca ayat-ayat suci selama dua setengah jam selepas Isya tiba. Rofiq berun- tung. Setidaknya, ia mendapat bagian hanya membacakan juz 17 dan seperempat juz 18, juz yang dekat dengan materi hafalannya selama ini. Ketika ditunjuk untuk menjadi imam pun, Rofiq tunduk. “Niatnya pengen hafal Alquran,” kata Rofiq saat berbincang dengan Republika di pesantren yang beralamat di Desa Yahyul Yaman, Kecamatan Arab Melayu, Jambi, Sabtu (13/8) pekan lalu. Tidak hanya Rofiq yang ber- status imam. Terdapat 23 santri di pesantren ini yang mengimami tarawih dengan bergantian, baik putra maupun putri. Pasalnya, pondok pesantren yang telah berusia 15 tahun itu melak- sanakan tarawih terpisah antara jamaah lelaki dan perempuan. Tengok saja Desmarita. Santri berusia 19 tahun ini pun kebagian jatah imam, yakni juz 17 hingga seperempat juz 18. Tidak seperti Rofiq, Desmarita sudah berstatus sebagai hafizah. Artinya, santri yang sudah bisa menghafal Alquran hingga 30 juz. Sekretaris pengurus pondok pesantren, Sufyan Romli, meng- ungkapkan, rotasi imam tarawih dari santri bertujuan untuk melatih para santri untuk siap menjadi imam di masyarakat. Jika sudah terbukti, ungkapnya, tujuh orang santri dengan kuali- tas hafalan dan bacaan terbaik akan dikirim ke luar negeri untuk mengimami jamaah tarawih. “Tahun ini ada tujuh santri kita yang ke Brunei Darussalam bersama pimpinan pondok,” ujar Sufyan. Usman mengungkapkan, mereka tidak hanya dikirim ke luar negeri, masjid-masjid lokal pun kerap menggunakan jasa imam-imam muda ini. Biasanya, tutur Sufyan, mereka kerap memimpin salat tarawih di masjid kampung halaman masing-masing ketika masa liburan tiba. “Mereka libur pada hari ke 24 Ramadhan,” ujarnya. Warga pun kerap menyukai bacaan mereka. Langgam timur tengah ala Sudaisy atau Huzaify menjadi khas bacaan murotal yang enak didengar orang. Ma’had al Mubarok berdiri pada 1996. Syahdan, pesantren ini didirikan atas inisiatif mantan gubernur Jambi, Abdurrahman Sayuti. Sayuti ingin pembangun- an pesantren Alquran untuk menyemarakkan Musabaqah Tilawatil Quran yang kala itu digelar di Jambi. Dua bangunan asrama putra dan putri bergaya melayu pun dibangun. Tidak tanggung-tang- gung, kampung seberang dipilih sebagai lokasi pembangunan pesantren demi mendapatkan spirit Jambi. Kawasan yang ter- letak di seberang Sungai Batang Hari ini memang sudah dikenal karena banyaknya rumah tua khas Jambi yang berdiri di sana sejak ratusan tahun lalu. Terdapat 700 santri yang bermukim di pondok ini. Mereka hanya harus membayar uang Rp 45 ribu setiap bulan untuk biaya makan dan membayar gaji pengajar. Sisanya diambil dari dana donatur. Hanya, lulusan hafiz Alquran di pondok ini masih belum memadai. Sejak pondok ini dibuka hafiz yang dihasilkan baru sampai di angka 130. ed: darmawan sepriyossa REPUBLIKA SELASA 16 AGUSTUS 2011 25 Mutiara Hadis 1432 Dari Aisyah RA, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Tunggulah datangnya malam lailatul qadar di malam-malam ganjil pada sepu- luh hari terakhir bulan Ramadhan.” (HR Bukhari No 2017) “Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Untuk Semua Umat Muslim” Semoga semangat Ramadhan menerangi dunia dan menunjukkan kita jalan untuk hidup damai dan harmonis.. Diah Pratiwi Bulan ramadhan menjadi moment untuk berbagi...Mem- bantu saudara saudara kita dan sesama... Mrajah Rudi Memperbanyak ibadah adalah perbuatan yang sebaiknya kita kerjakan untuk mengisi waktu kita dibulan ramadhan. Kang Riyanto Ramadhan, tempat kita b’tanding mlawan hawa nafsu. Diperlukn kerja keras, skil ksabarn, dan kolektifitas ibadah guna mnekan p’tahanan hawa nafsu dan tuk torehkn gol ktaqwaan. moga kita bisa mraih tropi ktaqwaan di hari kme- nangn.Amin Gianluigi Fauzi Stadion “Bulan Ramadhan hanya kemasan, tetapi usaha kepada ketakwaan adalah isinya”. “Menahan lapar dan dahaga dalam puasa adalah ke- masan, namun menjaga lisan dan hati adalah isinya”. “Ucapan kata maaf adalah kemasan, tetapi saling memaafkan dg tulus adlh isinya”. Dwi Tondo Suseno Obrolin Puasa, Yuks! IMAM MUDA dari Kampung Seberang ramadhanrepublika2011 @puasarepublika Email: [email protected] SMS: 87883146639 Oleh A Syalabi Ihsan Para hafiz muda itu siap menjadi imam di kam- pungnya masing- masing. A SYALABI IHSAN

description

Republika, 16 Agustus 2011

Transcript of Cahaya Ramadhan 1432 H.

Page 1: Cahaya Ramadhan 1432 H.

Asrama itu berpang -gung. Lazimnya ru -mah-rumah tua yangberdiri di kampung se -

berang. Ornamen Melayu meng -hiasi sedikit dinding sekaliguspagar langit-langit. Semuaberbahan kayu tanpa semen ataubatu bata. Nuansa melayu klasikpun langsung terasa tatkala me -masuki Pondok Pesantren Al -quran Ma’had al Mubarok al Is -lami Litahfizil Quran al Karim,Jambi.

Di depan asrama, Rofiqtampak sibuk bersama para saha-batnya. Ukuran badannyamenjadi pembeda. Tinggi Rofiqhanya berkisar dada orangdewasa. Tangan kecilnyamembuka-buka lembar Alquranmini yang dipegangnya sejakpagi. Mulutnya terus berkomat-kamit, mengulang ayat yangdibacanya tadi.

Rofiq Darmawan tidaksekadar menghafal. Malam nanti,santri berusia 15 tahun itu akanmenjadi imam tarawih untukjamaah di pondok. Setidaknya,

ada tiga ratusan santri dan peng -ajar lelaki yang turut dalam mak -mum. Karenanya, hafalan Rofiqharus sempurna jika tidak mauditertawakan teman-temannya.

Sebagai hafiz pengkhatam 20juz, Rofiq termasuk dalam daftarjajaran santri yang dipercayamenjadi imam tarawih. Kontan,Rofiq harus membaca ayat-ayatsuci selama dua setengah jamselepas Isya tiba. Rofiq berun-tung. Setidaknya, ia mendapatbagian hanya membacakan juz 17dan seperempat juz 18, juz yangdekat dengan materi hafalannyaselama ini.

Ketika ditunjuk untuk menjadiimam pun, Rofiq tunduk.“Niatnya pengen hafal Alquran,”kata Rofiq saat berbincangdengan Republika di pesantrenyang beralamat di Desa YahyulYaman, Kecamatan Arab Melayu,Jambi, Sabtu (13/8) pekan lalu.

Tidak hanya Rofiq yang ber -status imam. Terdapat 23 santridi pesantren ini yang mengimamitarawih dengan bergantian, baikputra maupun putri. Pasalnya,pondok pesan tren yang telahberusia 15 tahun itu melak-sanakan tarawih terpisah antarajamaah lelaki dan perempuan.Tengok saja Desmarita. Santriberusia 19 tahun ini pun kebagianjatah imam, yakni juz 17 hinggaseperempat juz 18. Tidak sepertiRofiq, Desmarita sudah berstatussebagai hafizah. Artinya, santriyang sudah bisa menghafalAlquran hingga 30 juz.

Sekretaris pengurus pondokpesantren, Sufyan Romli, meng -

ungkapkan, rotasi imam tarawihdari santri bertujuan untukmelatih para santri untuk siapmenjadi imam di masyarakat.Jika sudah terbukti, ungkapnya,tujuh orang santri dengan kuali-tas hafalan dan bacaan terbaikakan dikirim ke luar negeri untukmengimami jamaah tarawih.“Tahun ini ada tujuh santri kitayang ke Brunei Darussalambersama pimpinan pondok,” ujarSufyan.

Usman mengungkapkan,mereka tidak hanya dikirim keluar negeri, masjid-masjid lokalpun kerap menggunakan jasaimam-imam muda ini. Biasanya,tutur Sufyan, mereka kerapmemimpin salat tarawih dimasjid kampung halamanmasing-masing ketika masaliburan tiba. “Mereka libur padahari ke 24 Ramadhan,” ujarnya.Warga pun kerap menyukaibacaan mereka. Langgam timurtengah ala Sudaisy atau Huzaifymenjadi khas bacaan murotalyang enak didengar orang.

Ma’had al Mubarok berdiripada 1996. Syahdan, pesantren

ini didirikan atas inisiatif mantangubernur Jambi, AbdurrahmanSayuti. Sayuti ingin pembangun -an pesantren Alquran untukmenyemarakkan MusabaqahTilawatil Quran yang kala itudigelar di Jambi.

Dua bangunan asrama putradan putri bergaya melayu pundibangun. Tidak tanggung-tang-gung, kampung seberang dipilihsebagai lokasi pembangunanpesantren demi mendapatkanspirit Jambi. Kawasan yang ter-letak di seberang Sungai BatangHari ini memang sudah dikenalkarena banyaknya rumah tuakhas Jambi yang berdiri di sanasejak ratusan tahun lalu.

Terdapat 700 santri yangbermukim di pondok ini. Merekahanya harus membayar uangRp 45 ribu setiap bulan untukbiaya makan dan membayar gajipeng ajar. Sisanya diambil daridana donatur. Hanya, lulusanhafiz Alquran di pondok inimasih belum memadai. Sejakpondok ini dibuka hafiz yangdihasilkan baru sampai di angka130. ■ ed: darmawan sepriyossa

REPUBLIKASELASA

16 AGUSTUS 2011

25

Mutiara Hadis

1432

Dari Aisyah RA, sesungguhnya RasulullahSAW bersabda, “Tunggulah datangnya malam

lailatul qadar di malam-malam ganjil pada sepu-luh hari terakhir bulan Ramadhan.”

(HR Bukhari No 2017)

“Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Untuk Semua UmatMuslim” Semoga semangat Ramadhan menerangi dunia danmenunjukkan kita jalan untuk hidup damai dan harmonis..

Diah Pratiwi

Bulan ramadhan menjadi moment untuk berbagi...Mem-bantu saudara saudara kita dan sesama...

Mrajah Rudi

Memperbanyak ibadah adalah perbuatan yang sebaiknyakita kerjakan untuk mengisi waktu kita dibulan ramadhan.

Kang Riyanto

Ramadhan, tempat kita b’tanding mlawan hawa nafsu.Diperlukn kerja keras, skil ksabarn, dan kolektifitas ibadahguna mnekan p’tahanan hawa nafsu dan tuk torehkn golktaqwaan. moga kita bisa mraih tropi ktaqwaan di hari kme-nangn.Amin

Gianluigi Fauzi Stadion

“Bulan Ramadhan hanya kemasan, tetapi usaha kepadaketakwaan adalah isinya”.

“Menahan lapar dan dahaga dalam puasa adalah ke-masan, namun menjaga lisan dan hati adalah isinya”.

“Ucapan kata maaf adalah kemasan, tetapi salingmemaafkan dg tulus adlh isinya”.

Dwi Tondo Suseno

Obrolin Puasa, Yuks!

IMAM MUDAdari Kampung Seberang

ramadhanrepublika2011 @puasarepublika

Email:[email protected]: 87883146639

Oleh A Syalabi Ihsan

Para hafiz mudaitu siap menjadiimam di kam -pung nya masing-masing.

A SYALABI IHSAN

Page 2: Cahaya Ramadhan 1432 H.

REPUBLIKASELASA

16 AGUSTUS 2011 261432

Konsultasi Zakat

Jika ada pertanyaan seputar zakat, silahkan kirim pertanyaan Anda ke e-mail :

[email protected]

Diasuh olehProf Dr M Amin Suma SH MA

MemindahkanPenunaian Zakat

Saya bekerja di Arab Saudi semenjak 10tahun silam. Di kampung saya, banyak sekaliorang fakir daripada yang terdapat di tempatsaya bekerja (Arab Saudi). Pertanyaannya,bolehkah saya memindahkan penunaian zakatke orang-orang fakir yang terdapat di kampungsaya (Indonesia)?

Ahmad Fauzan, Makkah

Pada prinsipnya, zakat itu dikeluarkan untukpara mustahik yang berada di tempat kita bek-erja (di tempat keberadaan harta kita). Hal inisejalan dengan penjelasan Rasulullah SAWkepada Mu’az bin Jabal ketika diutusnya keYaman: “Beritahukan kepada mereka (pendudukYaman) bahwa Allah telah menetapkan kewa-jiban zakat yang diambil dari orang kaya mereka,dan diserahkan kepada orang fakirnya.” (Fikihzakat juz 1 hal 74).

Akan tetapi, jika di tempat tersebut sudahtidak ada lagi fakir miskin, boleh saja zakat dis-alurkan buat para mustahik di tempat lain. Halini sebagaimana terjadi di zaman pemerintahanUmar bin Abdul Azis yang mengekspor zakat keluar negeri karena di negerinya tidak ada orangyang termasuk fakir miskin. ■

BOGOR — Pemerintah UniEmirat Arab memberikan bantuankepada sejumlah masjid di KotaBogor. Bantuan diberikan olehWakil Duta Besar Uni Emirat Arab(UEA) untuk IndonesiaMuhammad saat roadshow sekali-gus buka puasa bersama dengananak yatim piatu dan dhuafa diKota Bogor, akhir pekan lalu.

Ketua Keluarga Muslim Bogor(KMB) Fahrudin Soekarno diBogor, Senin (14/8), mengatakan,kunjungan keliling wakil dutabesar UEA tersebut merupakantahun kedua untuk menghadiriacara buka bersama dengan anakyatim dan kaum dhuafa yang

digagas bersama organisasi massa(ormas) Islam.

Acara buka bersama dan pem-berian santunan kepada 1.000anak yatim dan kaum dhuafa itusebagai ajang silaturahim dalamupaya mempererat hubunganantara Indonesia dan Uni EmiratArab.

Wakil Dubes UEA Muhammadmengatakan, kehadirannya di Ko -ta Bogor ingin menjalian silatu-rahim sekaligus mempererathubungan bilateral antara dua ne -gara. “Kami berharap, hubunganbaik yang sudah terjalin antaraIndonesia dan UEA akan terusterjaga sehingga tercipta kehar-

monisan antara dua negara,”katanya seperti dikutip Fahrudin.“Ini yang kedua kalinya saya hadirdi sini. Saya berharap, hubunganbaik ini bisa terus tercipta dansemoga bantuan ini bermanfaatbagi semua.”

Sementara itu, fungsionarisMajelis Ulama Indonesia (MUI)Kota Bogor H Muslich Hidayatmenilai, kegiatan buka bersama,khususnya dengan anak yatim dankaum dhuafa, punya nilaitersendiri sehingga perlu terusditumbuhkembangkan. “SelamaRamadhan, kepekaan sosial perluterus dibangun dan model bukabersama dengan kalangan, seperti

yatim piatu dan dhuafa menjadisangat bermakna,” kata alumniPondok Pesantren Tebu Ireng,Jombang, Jawa Timur, itu.

Menurut dia, esensi puasa Rama -dhan, salah satunya adalah ikutmerasakan bagaimana ka lang anmarginal setiap hari mesti menahanlapar meski di luar bulan puasa.“Nah, jika di luar bulan pua sa sajakaum dhuafa mesti berjuang kerasuntuk mencari nafkah, tentu padasaat puasa, perjuangan itu akanlebih berat lagi. Di sinilah kita bisamerasakan sehingga diharapkantumbuh empati dan kemudian ter -gerak menolong mereka,” paparMuslich. ■ antara ed: khoirul azwar

KEBON SIRIH — PemerintahProvinsi DKI Jakarta kembali meng -imbau warganya untuk tidakmelakukan Sahur on the Road (SOTR).Jika warga tetap ingin me la kukannya,diminta agar direali sasikan di tempat-tempat yang ber manfaat. “Saya tidakmelarang, ha nya mengimbau agarwarga tidak usah melakukan kegiatanSahur on the Road,” ujar GubernurDKI Ja karta, Fauzi Bowo, Senin(15/8).

Menurutnya, jika ada warga yangmemiliki rezeki, lebih baik berbagimakanan sahur di masjid ataupun dipanti asuhan. “Kalau bagi-bagimakanan sahur di jalanan, ini bisamengganggu ketertiban umum,”jelasnya. Selain itu, kegiatan SOTRdapat menimbulkan kerawanan, baikyang terkait dengan tawuran maupunkecelakaan.

Seperti yang terjadi pada duasiswa SMAN 28, Pasar Minggu,Jakarta Selatan, yang tewas saatmelakukan kegiatan SOTR. Fauzi

sungguh menyesalkan adanya peris-tiwa tersebut. Menurutnya, kejadianini tidak perlu terjadi apabila pelajartersebut mau menjalankan SOTRdengan tertib dan tidak melakukanbalap mobil serta melanggar rambu-rambu lalu lintas. “Kalau ada yangmau berjalan-jalan setelah sahur,silakan. Asal tetap patuhi rambu-rambu yang ada,” tutur Fauzi.

Terkait hal tersebut, Kepala DinasPendidikan DKI Jakarta, TaufikYudhi Mulyanto turut prihatin akannasib nahas yang menimpa pelajartersebut. Taufik meminta pihaksekolah agar aktif memantaukegiatan yang dilaku kan siswanya.

Ia berharap agar bulan Ramadhanini akan lebih baik diisi dengankegiatan yang religius daripadasekadar SOTR di jalan-jalan.“Sekolah-sekolah diharapkanbanyak mengadakan kegiatanpesantren kilat.”

Disdik akan mengecek apakahkegiatan SOTR yang dilakukan olehpelajar tersebut dilakukan atas izindari sekolah atau tidak. “Jika ada,sekolah harus bertanggung jawab.”Namun, Taufik menerima informasiyang mengatakan bahwa kegiatantersebut tidak resmi dan tidakmeminta izin dari sekolah.“Kumpulnya tidak di SMA 28,malam itu saja tidak ada pelepasan-nya,” papar Taufik.

Ia pun menyarankan agar wargatidak membagi-bagi makanan dijalan karena dianggap kurang men-didik. Akan lebih baik mendatangianak yatim piatu di panti asuhankarena secara institusi itu lebih jelas.“Sahur on the Road lebih banyakmudharat dibanding manfaatnya,”katanya. ■ c10 ed: khoirul azwar

SANLATSejumlah siswi sedang mengikuti kegiatan pesantren kilat di bawah bim bingan dari Daurat Tauhiddi SMAN 2 Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (15/8). Kegiatan siswa di bulan suci Ramadhanini merupakan rangkaian sanlat yang berlangsung dari 15 - 18 Agustus 2011.

Uni Emirat Arab Bantu Masjid Kota Bogor

MUSIRON/REPUBLIKA

Zakat atau sedekahlebih baik disalur kanlewat lembaga resmi.

Niat berpuasa dan doadibaca, sesaat sebelumRika (21 tahun) dan Arya(21) memulai langkah per-

tamanya memasuki rimba TamanNasional Kerinci Seblat (TNKS),Jambi. Perjalanan tanpa listrik,tanpa signal telepon seluler, dancuaca panas yang menyengat akanmereka hadapi. Diam-diam kedu-anya membatin, apa gerangan yangakan mereka temui di hutan nanti?Keduanya semakin bersemangatmengukir langkah menjalankanstudi konservasi lingkungan (Surili)2011.

Rika dan Arya tergabung didalam 75 mahasiswa KonservasiSumber Daya Hutan dan Ekowisata(Himakova) IPB, Bogor. Merekamenjalani nikmatnya berpuasa ditengah hutan sambil mengeksplo-rasi keanekaragaman hayati TNKS.Meneliti berbagai jenis tumbuhan,burung, mamalia, reptil dan amfibi,kupu-kupu, eksplorasi goa, potensiekowisata, hingga mendokumen-tasikan rimba Sumatra yang masihperawan itu.

“Menjaga emosi, mental, danfisik adalah hal terpenting dalamekspedisi ini,” kata Arya kepada Re-publika sesaat setelah kepulangan-nya dari Jambi, Ahad (14/8).

Medan berat dan menantangmenjadi sahabat karib semuanya.Apalagi, mereka dipecah menjadidelapan tim kecil di lokasi-lokasiberbeda, seperti di hutan GunungTujuh, Gunung Kerinci, Bukit Tapan,dan Batang Marangin.

Setiap harinya, minimal merekaberjalan kaki 6 – 7 kilometer (km),bahkan 20 km. Beban terasa beratpada dua hari pertama. Pasalnyacarrier-carrier (tas gunung) merekamasih penuh dengan logistikmakanan dan peralatan ekspedisi.

Sahur dan buka puasa denganmenu seadanya terasa mewah saatmenikmatinya dalam nuansaberbeda di belantara hutan. Sayur

sop, ikan asin, teri goreng, miegoreng, dan telor dadar menjadimenu yang sama hampir setiapharinya. “Terkadang kami kangen esbuah dan kolak pisang,” celetukRika sambil tersenyum.

Lantai hutan pun mereka sulapmenjadi tempat ibadah dadakan.Tarwih dan tadarus bersama men-jadi aktivitas wajib yang tak pernahmereka tinggalkan. Tak ada suaraazan dari masjid yang menandakanberakhirnya perjuangan merekamenahan lapar, sinyal radio pun takbergeming. Hanya berbekal jam ta -ngan dan informasi dari masyarakatadat setempat sebelum ke-berangkatan, pejuang-pejuang kon-servasi itu mengakhiri puasanyapada 06.30 WIB dan imsak 04.45WIB setiap harinya.

Menurut Rika, rimba Kerincimasih alami. Pepohonan tinggiberbaris rapat, mahoni, karet,beringin, kempas, pinus memayungitumbuhan di bawahnya. Ssstt! Padahari ketiga ekspedisi, tim Rika sem-pat mendengar auman seekor anakharimau dari kejauhan yang mem-buat bulu kuduknya bergidik.Akhirnya, polisi hutan (Polhut) dariBalai Besar TNKS yang men-

dampingi meminta mereka men-jauhi lokasi. Alasannya, anak hari-mau tak pernah jauh dari induknyadan kondisi itu sangat berbahaya.“Kami sempat ketakutan, tak beranimembayangkan jika bertemu de -ngan nenek (panggilan khususuntuk harimau bagi masyarakatSumatra),” kata mahasiswa asliBogor ini.

Tak kurang sembilan ekor babihutan pun pernah mereka jumpaibeberapa hari penelitian. Ularpython (Python reticulatus) dan ularcincin mas (Boiga dendrophilla) takketinggalan untuk dijumpai. Aryasempat bersujud syukur saat diberikesempatan melihat keindahan ra-tusan jenis burung di hutan yang di-anugerahi gelar oleh UNESCOsebagai Tropical Rainforest Heritageof Sumatra. Ini menjadi satuhikmah yang dapat ia petik.

“Melihat keunikan satwa lang-sung di alamnya,” ungkap maha-siswa asal Bima, Nusa TenggaraBarat, ini.

Perjalanan tim mendapat sam -butan hangat dari masyarakat adatsetempat. Rena Kasa, nama kam-pung yang di dalamnya tinggalmasyarakat adat taman nasional.

Upacara adat dari masyarakatsetempat mengiringi perjalananmereka. Mungkin itulah euforia saatrimbawan memasuki hutan belan-tara dalam waktu yang singkat.Sepuluh hari semestinya lama di-rasakan oleh orang yang berpuasa,tetapi kurang bagi mereka.

Semangat tim tetap terjagameskipun tekanan alam menghujamsembari berpuasa. Pernah, untukmenuju sebuah lokasi, tim merekaharus menyeberangi riam sungaiyang alirannya deras. Lebar su -ngainya 20 meter dengan kedala-man 1–1,5 meter. Namun, niattulus dan keyakinan menyertaimereka bersama sederet doa danshalawat yang terus terucap didalam hati. “Kami pasti bisa menye-lesaikan Surili ini,” ujar Rika yakin.

Arya menceritakan, ekspedisiSurili ini sudah dilakukan Himakovaselama tujuh tahun terakhir. Berba-gai lokasi sudah mereka datangi, diantaranya, TN Sebagau (KalimantanTengah), TN Manupeu Tanadaru(NTT), TN Bukit Baka Bukit Raya(Kalimantan Barat), TN BukitBarisan Selatan dan TN Way Kam-bas di Lampung. Luaran datamereka seringkali menjadi rekomen-dasi strategis dalam masterplanmanajemen pengelolaan berbagaikawasan konservasi di Indonesia.

Untuk TNKS, sebuah penemuanbaru menjadi hadiah terindahmereka untuk dunia kehutanan.“Tak kurang lima goa baru kamitemukan di TNKS,” tutur Arya.

Tim Himakova juga menemukansebuah lokasi air terjun yang sangatindah yang potensial untuk ekowi -sata. Bahkan, mungkin, merekajuga menemukan jenis-jenis barudari tumbuhan dan kupu-kupu.Lebih lanjut, untuk spesies hewandan tumbuhan, Himakova akanmelakukan pencocokan kunci deter-minasi di Lembaga Ilmu Penge-tahuan Indonesia (LIPI) Bogor danJakarta. ■ C07 ed: subroto

RAMADHAN ALA RIMBAWAN

‘Jangan LakukanSahur on the Road’

PAMERAN SAJADAHSeorang pengunjung melihat sajadah dalam sebuah pameransajadah di Rumah Pelantjong, Sleman, Yogyakar ta, Senin(15/8). Pameran sajadah dalam rangka menyambut BulanRamadhan dan berlangsung hingga 28 Agustus 2011.

REGINA SAFRI/ANTARA

DITA ALANGKARA/AP

YO

GI AR

DH

I/R

EPU

BLI

KA

● Fauzi Bowo

Page 3: Cahaya Ramadhan 1432 H.

R estoran AyamGenit (Gurih EnakNikmat) mengun-

dang puluhan yatim dariPanti Asuhan Ratna untukberbuka puasa bersama,Rabu (10/8). Acara terse-but digelar di RestoranAyam Genit, Jalan BintaraRaya, Perumahan JakartaSampurna, Bekasi Barat,Jawa Barat.

“Buka puasa bersamaanak yatim ini merupakan tanda syukur kami kepada Allah SWT sekaligus peresmianAyam Genit. Mudah-mudahan usaha kami ini berkah dunia akhirat,’’ kata pemilik AyamGenit, Hasan Baridwan.

Pada kesempatan tersebut, anak-anak yatim itu mendapatkan takjil (makanan bukapuasa) dan makan malam serta bingkisan. Acara tersebut juga diisi dengan doabersama. Menurutnya, Rasulullah Muhammad SAW menganjurkan umatnya untukmemperbanyak sedekah pada bulan Ramadhan. “Dan, kita sangat dianjurkan menyan-tuni anak yatim. Kami sangat yakin doa anak-anak yatim itu mustajab,” jelas Hasan.

Ayam Genit menyediakan aneka masakan nusantara, seperti ayam goreng kremes,empal, aneka sup, nasi goreng, aneka jus, dan susu kambing. Hasan juga membukatoko Pintu Ka’bah, persis di samping Ayam Goreng. ■ irwan kelana ed: zaky al hamzah

Berbagi dengan YatimRestoran Ayam Genit

Khas Ramadhan

MancanegaraKomunitas

REPUBLIKASELASA

16 AGUSTUS 2011 271432 H

Konsultasi Puasa

Sikat Gigi pada Siang Hari

Assalamualaikum Wr WbApakah menyikat gigi menggunakan pasta gigi pada

siang hari membatalkan puasa? Apakah ada hadis-nya? Terimakasih.

Al Hamdi, Tebet, Jaksel

Jawaban: Sikat gigi atau siwak tetap disunahkan dalam

puasa. Rasulullah SAW tetap bersiwak saat puasa dibulan Ramadhan.

Pasta gigi memiliki zat pembersih yang hampirsama fungsinya dengan zat yang ada pada getahsiwak. Jadi, selama odol tidak masuk ke tenggorokandengan sengaja, puasa tetap sah.

Iktikaf

Assalamualaikum Wr WbBagaimana cara melakukan iktikaf? Ibadah apa

saja yang biasa dilakukan saat iktikaf? Kapan waktuyang afdal untuk iktikaf? Terima kasih. Wassalam.

Ardhani, Kayen, Pati

Jawaban:Iktikaf adalah menetap di masjid dengan niat

bertakarub kepada Allah SWT. Iktikaf yang sunah bisadilakukan kapan pun. Namun, iktikaf yang sunahmuakadah adalah pada 10 hari terakhir dari bulan Ra-madhan.

Dalam hadis disebutkan bahwa Rasulullah SAWberiktikaf 10 hari di bulan Ramadhan dan pada tahundi mana beliau wafat iktikaf 20 hari (HR Bukhari, AbuDaud, dan Ibnu Majah). Waktu yang afdal untuk iktikafadalah 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.

Saat iktikaf, disunahkan untuk memperbanyakibadah sunah, menyibukkan diri dengan shalat,tilawatil quran, tasbih, tahmid, tahlil, takbir, istighfar,membaca shalawat, memperbanyak doa, dan ke-taatan-ketaatan lainnya.

Wallau a’lam. ■

Jika ada pertanyaan seputar puasa, silahkan kirim pertanyaan Anda ke e-mail :

[email protected]

Diasuh olehProf Dr KH A Satori Ismail

Siswa SMA Santa Mariadi Cimahi memberikan bantuan.

SURABAYA — Kalangan non-Muslimdi Jawa Timur mendukung kelancaranpelaksanaan ibadah puasa Ramadhan1432 Hijriah. Mereka menyediakan takjil(makanan pembuka berbuka puasa) bagiumat Islam yang berpuasa.

“Sebagai pemeluk Kristen, saya meng-hormati dan mendukung teman untuk bisamelewati Ramadhan dengan lancar,” katapimpinan Gereja Kristen Indonesia (GKI)Jatim Pdt Simon Filantropa kepadaAntara di Surabaya, Ahad (14/8).

Ketua Forum Kerukunan UmatBeragama (FKUB) Jatim ini menyatakan,dukungan umat Kristiani itu ditunjukkandengan menyiapkan takjil pada setiapberbuka puasa di GKI Mojokerto.

Pemberian takjil ini sudah dilakukan.Ia mengakui, pendorong kegiatan ini taklain adalah dukungan terhadap Ny HjSinta Nuriyah. Menurut Simon, istrialmarhum mantan Presiden RI KHAbdurrahman Wahid (Gus Dur) itu kerapmengadakan buka puasa bersama dansahur bersama Forum Lintas Agama dibeberapa daerah di Jatim.

Tahun ini, Sinta Nuriyah akan meng -awali buka puasa bersama di Jombang,pada Ahad dan Senin, 21–22 Agustus.Kemudian, berlanjut di Mojokerto (22–23/8), Surabaya (23/8), Bangkalan, danTuban. “Kami menjadi bagian dari panitiaacara itu,” jelas Simon.

Tidak hanya itu, sejumlah gereja diSurabaya juga memasang spandukbertuliskan selamat menjalankan ibadah

puasa dan menyongsong Hari Raya IdulFitri 1432 Hijriah.

Sementara itu, sejumlah siswa SMASanta Maria 3 Kota Cimahi, Jawa Barat,memberikan santunan beras masing-masing lima kilogram bagi 300 kepalakeluarga yang ada di lingkungan sekitarsekolah itu.

“Bantuan tersebut disalurkan dalamrangka bakti sosial yang dilakukan siswa-siswi SMA Santa Maria terhadap wargamasyarakat yang hidup kurang berun-tung,” kata Wakil Kepala Sekolah BidangKesiswaan SMA Santa Maria 3 Cimahi,Rini, kepada wartawan, Senin (15/8).

Menurutnya, acara ini murni inisiatifpara siswa kami yang ingin berkontribusidalam meringankan beban mereka yanghidup dalam garis kemiskinan.

Pemberian bantuan ini disengajabertepatan dengan bulan Ramadhan umatMuslim. Hal itu karena di bulan ini, umatMuslim menganggap segala kebaikan yangdilakukan akan mendapatkan pahala.

Kegiatan bakti sosial ini merupakankelima kalinya yang dilaksanakan olehsiswa SMA Santa Maria 3 Cimahi.

Salah seorang penerima bantuan, So -leh, mengaku, ia senang adanya bantuanyang dilakukan oleh sekolah Kristentersebut. Baginya, siapa pun yang mem-berikan bantuan, harus diterima karenamerupakan rezeki yang telah dianugerah -kan Tuhan melalui tangan manusia.

“Saya kira, ini merupakan bentuk tole -ransi antarumat beragama,” katanya yangmengaku masih berpuasa ini. Menurutnya,bantuan itu tidak ada kaitannya dengankeyakinan seseorang. Lagipula, dia bukanpertama kali menerima bantuan sepertiini. “Acara seperti ini harus diperbanyakkarena meringankan beban mereka yangmiskin,” paparnya. ■ ed: zaky al hamzah

Kerukunan

AMBON — PT Indonesia Mitra Jaya (IMJ), anakperusahaan Artha Graha Network (AGN), mem-bagikan 1.310 paket sembako murah. Pembagianpaket sembako kepada warga kurang mampu diDesa Waisarisa, Kamal dan sekitarnya di KabupatenSeram bagian barat Provinsi Maluku, ini melaluiprogram Artha Graha Peduli (AGP).

Perwakilan AGP PT IMJ, Arief Siswandana, diWaisarisa, Senin (15/8), mengatakan, sembakomurah yang digelar selama dua hari itu bertujuanmembantu warga yang sedang menjalani Ramadhandan Idul Fitri 1432 H.

“Sembako ini bagian program AGP yang digelarseluruh anak perusahaan Grup Artha Graha,”katanya. Program kepedulian kepada masyarakat ditahun 2011 ini berbeda dari tahun sebelumnya yangmembagikan paket sembako gratis. “Tahun ini dijualkepada warga dengan harga jauh lebih murah dariyang dijual di pasaran,” katanya.

Akan tetapi, jangkauan warga yang memperolehmeningkat dua kali lipat dibandingkan tahun 2010,hanya 610 paket. Satu paket sembako murah berisitiga kg beras, satu kg gula pasir, dan satu literminyak goreng itu.

Warga cukup membeli dengan harga Rp 20 ribuper paket. Sedangkan jika dibeli di pasaran umumharga sebesar Rp 50 ribu per paket.

Ke depan, Arief berharap jika IMJ yang akanbergerak di bidang pertambangan nikel sudahberoperasi di masa mendatang, tidak hanya mem-berikan sembako gratis atau sembako murah, tetapijuga membantu anak yatim piatu, orang jompo, sertarumah-rumah ibadah.

“Mudah-mudahan perusahaannya bisa segeraberoperasi sehingga dapat membantu perekonomianmasyarakat sekitar,” jelasnya.

Sejumlah warga penerima mengaku sangat ter-bantu dengan program sembako murah yang dila -kukan perusahaan itu. Abraham Kelbulan, seorangwarga, mengakui program ini sangat membantudirinya yang mengalami keterpurukan ekonomisejak industri kayu lapis Djayanti Grup gulung tikardan tutup di tahun 2007. Menurut Abraham, mayori-tas warga Waisarisa adalah pendatang.

Raja Waisarisa, Polly Leiwakabessy, jugamenyambut gembira program sembako murah yangdilakukan IMJ. “Program ini sangat membantumeringankan beban warga yang akan merayakanhari besar keagamaan, apalagi harga kebutuhanpokok saat ini terus mengalami kenaikan,” katanya.

Pada 2011 ini, AGP menunjukkan kepeduliannyakepada masyarakat dengan membagikan 100 ribupaket kebutuhan pokok gratis dan bersubsidi dilebih dari 250 titik di seluruh wilayah Indonesiayang akan berlangsung hingga 22 Agustus 2011.

■ antara ed: zaky al hamzah

Artha Graha PeduliBagikan SeribuPaket Sembako

LOMBA AZAN TUNANETRASeorang tunanetra mengikuti lomba azan di Panti Sosial Bina Netra, Cawang, Jakarta, Senin(15/8). Lomba itu memeriahkan Ramadhan serta HUT ke-66 Republik Indonesia.

Oleh: Alwi Shahab

Saat ini, ibadah puasa hampirmemasuki pertengahan. Adayang istimewa saat-saat menje-

lang Idul Fitri. Terjadi kesibukan yangluar biasa di Jakarta, khususnya dikampung-kampung yang penghuninyadidominasi warga asli: Betawi.

Di samping malamnya kurang tidurkarena beribadah dan tadarusan,siang harinya ada kebiasaan yangmencolok, yakni mencat atau menga-pur rumah dengan kapur karena seba-gian besar rumah-rumah kala itudin ding nya terbuat dari bilik (anyamanbambu) yang kini jarang ditemui.

Para bapak dengan mengenakankaos oblong dan celana pendek me -ngapur kediamannya bukan dengankowas seperti sekarang, melainkanmenggunakan merang. Lebarankarena hari istimewa sudah harusbersih, termasuk pagar yang ketikaitu juga terbuat dari bambu.

Sementara itu, para bapak sibukmengapur rumah, ibu-ibu sejak habistarawih sibuk menumbuk beras dilumpang untuk membuat dodol.Mereka bekerja hingga menjelangsahur karena membuat dodol sulit.

Siang harinya, mulailah prosesakhir pembuatan dodol. Pekerjaanpara ibu kini digantikan bapak-bapaksetelah bahan-bahan dimasukkan kekuali besar (kawah). Untuk mengaduk -nya, perlu tenaga dan waktu lamakarena baru pada sore pembuatannyasudah selesai.

Ada yang istimewa dalam proses

pembuatan dodol kala itu. Menun-jukkan kekerabatan karena dikerjakansecara sukarela tanpa dibayar, ke-cuali mereka yang membantu inidiberi dodol oleh nyonya rumah.

Bagi anak muda, ada yang lebihseru menyambut Lebaran yang kinijuga hampir hilang, yakni ‘perangmeriam sundut’. Terbuat dari bambu‘betung’ (besar) yang ujungnya diberilubang, lalu dimasukkan karbit atauminyak tanah. Setelah lubangnyayang terletak di bagian belakang di -sundut, meriam pun berbunyi cukupkeras suaranya.

Kalau sekarang permainan ini dila-rang karena bunyinya lebih keras daripetasan, tapi pada 1950-an atau1960-an permainan ini dijadikan se-bagai antara kampung yang letaknyasaling berdekatan. Bukan perangkampung seperti sekarang yangmemakai senjata tajam dan keke -rasan, yang sangat dijauhi ketika itu.

Menjelang puasa hari ke-20 sam-pai malam takbiran, di halaman

rumah-rumah dipasang obor hinggasuasana kampung menjadi terangbenderang. Saat malam ganjil, parabapak sengaja begadang sambiltadarus di mushala atau masjid.

“Insya Allah, kita akan mendapat -kan malam lailatul qadar,” katamereka dengan penuh keyakinan.Tapi, bagi anak-anak, saat-saat menje-lang Lebaran, yang mereka senangiadalah adu beduk. Kadang-kadangharus berkelahi untuk rebutanmemukul beduk, lebih pada malamtakbiran, mereka siap tidak tidur.

Bagi anak-anak, Lebaran merupa -kan kesempatan untuk nanggok. Mak-sudnya, mendatangi rumah-rumah,tidak peduli keluarga atau bukan. La -lu, mencium tangan empunya rumahdan biasanya mereka dapat duit.

Kalau tidak dikasi duit, merekaseperti pelarian KPK akan ‘menyanyi’.Jangan datang ke rumah si A, orang -nya medit kagak ngasih duit. Begitu-lah suasana menyambut puasa danLebaran tempo dulu. ■ ed: zaky al hamzah

Perang Meriam Sundut Antarkampung

ADITYA PRADANA PUTRA

DOKPRI

ANTARA

Page 4: Cahaya Ramadhan 1432 H.

SELASA16 AGUSTUS 2011 28-29

REPUBLIKA

pengolah: syahruddin el-fikri, ilustrasi: da’an yahya, desain : ali imron, foto-foto: wikipedia, islamic heritage, hicaz2000, Darmawan/Republika

SEJARAH TURUNNYA

ALQURAN

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan.

Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.

Bacalah! dan Tuhanmu Yang paling Pemurah.

Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam.

Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

(QS Al-‘Alaq [96]: 1-5)

6.236

11430

IQRA!A Y A T

S U R A H

J U Z

1432 H

MakkahAyat yang diturunkan di Makkah disebut ayat-ayatMakkiyyah,

Jumlah Juz

19/30 Masa Turunnya Alquran di Makkah12 tahun 5 bulan 13 hari

Ayat Terakhir

Mayoritas ulama berpendapat, wahyu terakhiryang diturunkan adalah ayat 3 surah Al-Maidah[5]. “Pada hari ini telah Kusempurnakan untukkamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan

kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadiagama bagimu.”

Ada juga ulama yang berpendapat, bahwa ayat terakhiryang diturunkan bukanlah ayat tersebut diatas, melainkanayat lainnya. Sebab, sejak ayat 3 surah Al-Maidah itu ditu-runkan, Rasul SAW sedang melaksanakan Haji Wada (ter-akhir) pada 9 Dzulhijjah, dan beliau wafat pada 12 RabiulAwal 10 Hijriyah bertepatan dengan 8 Juni 632 Masehi.Selama rentang waktu tiga bulan itu, menurut beberapaulama, Rasul SAW masih menerima wahyu.

Adapun bila merujuk pada pendapat mayoritas ulamatentang ayat terakhir yang diturunkan, maka lokasi terakhirwahyu yang diterima Rasulullah SAW adalah di PadangArafah. Di Padang Arafah ini terdapat sejumlah peristiwapenting dalam sejarah Islam. Selain sebagai turunnyawahyu terakhir, juga tempat berkumpulnya jamaah haji saatWukuf pada 9 Dzulhijjah, srta bertemunya Nabi Adam ASdan istrinya, Siti Hawa, di Jabal Rahmah, Padang Arafah.■

MadinahAyat atau surah yang diturunkan di Madinah disebut ayatMadaniyah.

Jumlah Juz

11/30 Masa Turunnya Alquran di Madinah9 tahun 9 bulan 9 hari

Wahyu Pertama

Surah al-Alaq [96] ayat 1-5, merupakan ayat perta-makali diturunkan Allah ke bumi melalui peran-tara Malaikat Jibril untuk disampaikan kepadaNabi Muhammad SAW. Ayat tersebut sekaligus

menjadi pengabsahan (deklarasi) akan kenabian dan kera-sulan Muhammad. Surah al-Alaq diturunkan kepadaMuhammad yang sedang bertafakkur dan menyendiri diGua Hira (Makkah). Hal itu dilakukan Nabi MuhammadSAW, untuk menenangkan pikiran dan hatinya ketikamenyaksi kan kondisi penduduk Makkah yang makin jauhdari ajaran agama. Allah SWT lalu mewahyukan surah Al-Alaq tersebut untuk meneguhkan keyakinannya. Dan saatmenerima wah yu itu, Malaikat Jibril memeluknya denganerat hingga Muhammad kesulitan untuk bernafas.

Ketika Jibril memerintahkan untuk membaca, Muham-mad tampak gugup dan tidak tahu apa yang harus dibaca.Sebab, beliau adalah seorang yang ‘Ummi (tidak bisamembaca dan menulis). Jibril kemudian mengajarinya, danMuhammad mengikuti bacaannya. Proses turunnya wahyupertama ini, tercatat dalam surah An-Najm [53]: 1-11. ■

Waktu Turunnya Alquran

Keutamaan Lailatul Qadar

Cara Turunnya Alquran

Saat RasulMenerima Wahyu

Mayoritas ulama menyepakati bahwa turun-nya Alquran itu pada malam Jumat tanggal17 Ramadhan. Malam turunnyaAlquran itu disebut dengan LailatulQadar (malam kemuliaan). Sedangkanproses turunnya Alquran disebut denganNuzulul Qur’an.

Lailatul Qadar artinya adalah malam kemuliaan, karena

saat itulah pertama kali Alquran diturunkan. Keutamaan

malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya(Alquran) pada malam kemuliaan. Tahukah kamu apa malam kemuliaan itu?Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribubulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izinTuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.”

(QS Al-Qadar [97]: 1-5)

Diturunkan langsung olehAllah secara sekaligus dariLauh al-Mahfudz ke langitdunia.

Dari langit dunia diturunkanberangsur-angsur kepadaRasulullah SAW melaluiperantaraan Malaikat Jibril.

Malaikat Jibril memasukkan wahyu ke dalam hati Nabi.Dalam hal ini, Nabi tidak melihat sesuatu apapun, hanyamerasa bahwa wahyu itu sudah berada di dalam kalbunya.(QS Asy-Syura [42]: 51).

Jibril menampakkan dirinya kepada Nabi, tidak berupa se -orang laki-laki, tetapi benar-benar sebagaimana rupa aslinya.(QS An-Najm [53]:3-11).

Malaikat menampakkan dirinya kepada Nabi menjadi seoranglelaki yang mengucapkan kata-kata kepadanya sehingga Nabimengetahui dan dapat menghafal kata-kata itu.

Wahyu diterima Nabi seperti gemerincingnya lonceng. Cara inidirasakan paling berat bagi Nabi. Kadang pada ke ningnyaberkeringat, meskipun turunnya wahyu di musim di ngin.Kadang unta Rasul SAW terpaksa berhenti dan duduk karenamerasa berat bila wahyu turun ketika Nabi sedang mengen-darai unta.

MASATURUNNYAALQURAN

TEMPAT AYAT/SURAH DITURUNKAN

Menurut Abu Abdurrahman As-Salmi

Menurut Imam Suyuthi jumlah ayat sebanyak 6.000Menurut Al-Alusi 6.616 ayat

Yang Lain menyatakan 6.666 ayat

22TAHUN

2BULAN

22HARI

● Agar lebih mudah dipahami dan dilak-sanakan.

● Memudahkan penghafalan.

● Memberikan jawaban atas berbagai per-tanyaan

● Mengisahkan peris-tiwa di masa lalu,supaya menjadipelajaran bagi umat.

● AS-SAB’UTH THIWALTujuh surah yang panjang (Al-Baqarah, Ali Imran,An-Nisa, Al-A’raaf, Al-An’am, Al-Maidah dan Yunus.

● AL-MIUNJumlah surah yang ayatnya berjumlah 100 lebih(Hud, Yusuf, Al-Mu’min).

● AL-MATSANISurat-surat yang berisi kurang dari seratus ayat(Al-Anfaal, Al-Hijr, dan lainnya).

● AL-MUFASHSHALSurat-surat pendek (Adh-Dhuha, Al-Qadar, Al-Alaq, Al-Ikhlas, Al-Falaq, An-Nas, dsb).

● Al Baqarah● Ali Imran● Al-A’raf● Yunus● Hud● Yusuf● Ar Ra’du● Ibrahim● Al-Hijr● Maryam

● Thaha● Asy Syu’ara● An-Naml● Al-Qashash● Al-’Ankabut● Ar-Ruum● Luqman● As-Sajdah● Yasin● Shad

● Al-Mu’min● Fushshilat● Asy-Syura● Az-Zukhruf● Ad-Dukhan● Al-Jatsiyah● Al-Ahqaf● Qaf● Al-Qalam (Nuun)Sejarah Penulisan

dan Pembukuan Alquran

Keutamaan Membaca Alquran

Cara RasulMenyampaikan

Wahyu

Manfaat AlquranDiturunkan Berangsur-angsur

Pembagian SurahBerdasarkan Jumlah Ayat

Fawatihus Suwar (Surah yangDimulai dengan Huruf Hijaiyyah)

Rasul menyampaikan secara langsungkepada para sahabatnya, kapanpun dan

dimanapun mereka berada. Sahabatyang menerima ayat-ayat Alquran dariRasul SAW kemudian, ada yang meng-hafalnya dan ada pula yang mencatat-nya. Pencatat wahyu terkenal di zaman

Rasul hingga Khulafaur Rasyidin adalah Zaid bin Tsabit RA.

“Sebaik-baiknya orang diantarakamu adalah orang yang belajar

Alquran dan mengamalkan(mengajarkannya).”

(HR Bukhari, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, dan Ibnu Majah)

PencetakanAlquran

S etelah semuanya berkembangdengan baik, maka dimulailah

pencetakan Alquran secara besar-besaran hingga menyebar ke selu-ruh penjuru dunia, seperti TimurTengah, Asia, Afrika, Amerika, Ero -pa, dan lainnya. Pusat percetakanAlquran terbesar di dunia adalah diMadinah yang dibangun pada Safar1405 Hijriyah atau 1984 Masehi.

Percetakan khusus Alquran terse-but bernama Majma’ Malik Fahd LiThibaah Mushaf Syarif (King Fahd

Complex for Printing the HolyQur’an) yang berada di bawah koor-dinasi Kementerian Urusan Agama,Wakaf, Dakwah dan PenyuluhanKerajaan Arab Saudi. Per -cetakan ini memproduksi 30juta eksemplar Mus haf Al -quran dalam setahun.

Dalam per kembang -annya, penu lisan dan pen -cetakan Alquran me ngalamikemajuan. Mulai dari modeltajwid blok war na, terjemah,penambahan keterangan turun-nya ayat, tafsir muyassar(ringkasan), hingga digitalisasiAlquran. ■

Penulisan

A da tiga fase dalampenulisan Alquran sejak

masa Rasulullah hingga Khu-lafaur Rasyidin.

Pertama, ketika wahyu per-tama kali diturunkan, Rasulul-lah langsung menghafalkannya.Kemudian, setelah wahyuberikutnya diturunkan, sejumlahorang yang masuk Islam dipe -rintahkan untuk mencatatAlquran, dan ada pula yangmenghafalnya. Pencatatan itudilakukan pada kulit bina tang,

pelepah kurma, dan tulang.Fase kedua, di masa Abu

Ba kar As-Shiddiq. Atas anjuranUmar bin Khattab RA, Abu Ba -kar RA memerintahkan kepadaZaid bin Tsabit untuk mengum -pulkan ayat-ayat Alquran daripa ra penulis wahyu hingga men-jadi sa tu mushaf. Hasil penu lis -an di simpan Abu Bakar, lalusetelah wafat disimpan olehUmar bin Khattab. Dan ketikaUmar wa fat, naskah Alqurandisimpan di rumah Hafshahbinti Umar, istri Rasulullah SAW.

Fase ketiga, di masa Usmanbin Affan RA. Di masa inilah,

pertama kali Alquran di tulis da -lam satu mushaf. Us man mem-berikan tanggung ja wab pe nu- lis an ini kepada Zaid bin Tsa bit,Abdullah bin Zubair, Sa’id bin‘Ash dan Ab dur-Rah man bin Al-Haris bin Hi syam. Pe nu lisan inidi sesuaikan de ngan tu lisanaslinya. Da lam pe nu lis an inisangat diperhatikan per bedaanbacaan agar tidak ter jadiperselisihan di antara umat,dan ditulis sebanyak lima buah,untuk disebarkan ke Kufah,Bashrah, Mesir, Yaman, danMadinah. Mushaf Usmani ini di-tulis tanpa titik dan baris. ■

PemberianTanda Hurufdan Harakat

Pertama, Mu’awiyah bin Abi Sofyanmenugaskan Abul Asad Ad-Dualy un -tuk meletakkan tanda bacaan (i’rab)pada tiap kalimat dalam bentuk titikuntuk menghindari kesalahan dalammembaca.

Kedua, Abdul Malik bin Marwanme nugaskan Al-Hajjaj bin Yusuf untukme mberikan titik sebagai pembedaan tara satu huruf dengan lainnya. Mi -sal nya, huruf ‘Ba’ dengan satu titik dibawah, huruf ‘Ta’ dengan dua titik di

atas.Al-Hajjajmintabantuan kepada Nashr bin‘Ashim dan Hay bin Ya’mar.

Ketiga, peletakan baris atau tandabaca (i’rab) seperti: Dhammah,Fathah, Kasrah dan Sukun, mengikuticara pemberian baris yang telah di-lakukan oleh Khalil bin Ahmad AlFarahidy. ■

29 surah Fawatihus Suwar, seperti alif laam mim, aliflaam ra, yaa siin, Nun, Qaf, dan lain-lain

A lquran adalah Kalam Allah yang diturunkan kepada NabiMuhammad SAW dengan perantaraan Malaikat Jibril untukdisampaikan kepada seluruh umat manusia agar menjadipetunjuk dan pedoman hidup. Salah satu keistimewaan

Alquran adalah berpahala bagi orang yang membacanya.Alquran yang terdiri atas 114 surah dan 6.236 ayat mengandung be-

ragam hal yang menyangkut masalah ibadah, hukum, akidah, mua-malah, sejarah, dan akhlak.

“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Alquran untuk pela-jaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?” (QS Al-Qamar[54]: 17,22, 32).

Manuskrip Mushaf Usmani abad ke-11 dariAfrika Utara yang tersimpan di museum Inggris Manuskrip Mushaf Usmani di zaman Abbasiyah yang

tersimpan di Kairo (atas) dan manuskrip Mushaf Us-mani yang tersimpan di Masjid Husein (bawah).

Percetakan Alquran di Madinah

Percetakan Alquran di Madinah ini mampumemproduksi 30 juta eksemplar setahun

Alquran Tajwid Blok Warna

Digitalisasi Alquran

Nama Lain Alquran

“Dan bacalah Alquran itu secara tartil(bertajwid, perlahan-lahan).”

(QS Al-Muzammil [73]: 4).

● AL-KITAB; (QS [2:2], [44]:2)

● AL-FURQAN (pembeda benar salah); (QS [25]: 1)

● ADZ-DZIKR (pemberi peringatan); (QS [15]: 9)

● AL-MAU’IZHAH (pelajaran/nasihat); (QS [10]: 57)

● AL-HUKM (peraturan/hukum); (QS [13]:37)

● AL-HIKMAH (kebijaksanaan); (QS [17]: 39)

● ASY-SYIFA’ (obat/penyembuh); (QS [10]: 57, [17]: 82)

● AL-HUDA (petunjuk); (QS [72]: 13, QS [9]: 33)

● AT-TANZIL (yang diturunkan); (QS [26]: 192)

● AR-RAHMAT (karunia); (QS [27]: 77)

● AR-RUH (ruh); (QS [42]: 52)

● AL-BAYAN (penerang); (QS [3]: 138)

● AL-KALAM (ucapan/firman); (QS [9]: 6)

● AL-BUSYRA (kabar gembira); (QS [16]: 102)

● AN-NUR (cahaya); (QS [4]:174)

● AL-BASHA’IR (pedoman); (QS [45]: 20)

● AL-BALAGH (penyampaian/kabar); (QS [14]: 52)

● AL-QAUL (perkataan/ucapan); (QS [28]: 51)

Page 5: Cahaya Ramadhan 1432 H.

1432 H

REPUBLIKASELASA

16 AGUSTUS 2011 30

Masjid Agung Sunda Kelapa

Penceramah : HA Thib RayaTema : Peran Sosial Nuzul Alquran

Masjid Cut Meutia

Penceramah : Ruslan MawardiTema : Tugas-Tugas Para Malaikat dan Syetan

Masjid Agung Al-Azhar

Penceramah : SoewarsonoTema : Bagaimana Kiat-Kiat Puasa yang

Menyehatkan?

Masjid Raya Pondok Indah

Penceramah : Manarul HidayatTema : Nuzulul Quran

Tarawih di Mana?

PONTIANAK — Bera -gam cara dilakukan ma -syarakat ataupun instansimemadukan perayaanAgustusan 2011 dan sema -rak bulan suci Ramadhan1432 Hijriah. PemerintahProvinsi Kalimantan Baratmenggelar upacara HariUlang Tahun (HUT) ke-66Kemerdekaan RepublikIndonesia spesial bulanRamadhan.

“Tahun ini kami anggapspesial karena bertepatandengan bulan Ramadhan1432 Hijriah. Sehingga,beberapa kegiatan yangtahun sebelumnya adapada tahun ini ditiadakanuntuk menghormati mere -ka yang berpuasa,” kataKepala Biro HubunganMasyarakat (Humas) danProtokol Pemprov Kalbar,Muhammad Ridwan, diPontianak, Senin (15/8).

Kemarin pagi, dilak-sanakan geladi bersihupacara HUT Kemerde ka -an RI. Sore harinya digelarupacara pengukuhan Pas -kibraka Provinsi Kalbar.Hari ini secara bersama-sama mendengarkan pida -to Presiden SBY tentangHUT RI di ruang AudioVisual Setda Kalbar dilan-jutkan dengan Pidato

Kenegaraan Presiden atasRancangan Undang-Undang (RUU) AnggaranPendapatan dan BelanjaNegara (APBN) 2012 diGedung DPR.

“Pada puncak acara, 17Agustus 2011, diselengga -rakan upacara pemberianremisi di lapas kelas II A,upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerde -kaan RI, upacara penurun -an bendera merah putih diHalaman Kantor Guber -nur Kalbar, dan resepsikenegaraan di PendopoGubernur Kalbar,” jelasRidwan.

Wakil Gubernur Pro -vin si Kalbar, ChristiandySanjaya, mengatakan, per-ayaan HUT RI tahun inisebenarnya bisa dibilangsama dengan tahun sebe -lumnya. “Hanya saja lebihkhusyuk karena bertepat -an dengan bulan Rama -dhan umat Islam.’’

Untuk masyarakat yangberada di perbatasannegara, akan ada upacarapengibaran bendera merahputih. oleh TNI danmasyarakat setempat.‘’Agar terpelihara untuksemangat nasionalisme,”kata Christiandy.

■ antara ed: asep nur zaman

Upacara KemerdekaanSpesial Ramadhan

Di Jakarta akan di-lakukan investigasiterhadap pengerah -an pengemis.

MEDAN — Salah satu kotaterbesar di Indonesia, Medan,Sumatra Utara (Sumut), ikutdiserbu pengemis musiman.Majelis Ulama Indonesia (MUI)Sumut pun kian geram karenaulah mereka sudah di luar kewa-jaran. MUI meminta pemerintahmemberantas mafia pengemiskarena sering memanfaatkananak-anak sebagai ujung tombakpeminta-minta di jalanan.

“Praktik kotor seperti itu tidakhanya meresahkan masyarakat,tetapi juga melanggar ketentuanhukum dengan cara mengeksploi -tasi anak-anak sebagai pengemis.Ini tidak boleh dibiarkan berkem-bang luas,” kata Ketua MUI Su -mut, Abdullah Syah, di Medan,akhir pekan lalu.

Biasanya mafia pengemis itusering memanfaatkan ibu-ibumem bawa anak-anak untuk me -ngemis di persimpangan lampumerah, pinggir jalan, atau tempat-tempat lainnya yang dianggapstrategis untuk meminta-mintakepada pejalan kaki dan pengen-dara. Bahkan, para pengemis yangmenggendong anak-anak masihkecil itu tidak segan-segan mene -robos jalan raya untuk mengejar

warga yang diharapkan bisamemberikan uang.

“Para pengemis tersebut dalammelakukan praktiknya tidak me -ra sa takut terhadap keselamatandirinya dengan cara menerobosjalan raya yang sedang dilintasimobil, bus, maupun sepeda motor.Yang penting bagi mereka adalahdapat uang,” kata guru besarInstitut Agama Islam (IAIN)Sumatra Utara itu.

Dengan menertibkan mafia pe -ngemis, lanjut Abdullah, diharap-kan para peminta-minta itu se -makin berkurang. Misalnya diKota Medan, pengemis musimansemakin bertambah banyak yangdiperkirakan berasal dari luardaerah. Apalagi pada Bulan SuciRamadhan ini Kota Medan yangberpenduduk 2,3 juta jiwa sema -kin ramai didatangi pengemis,baik itu pengemis anak-anak,orang cacat, penderita kusta,maupun orang tua.

“Para mafia pengemis itu se -lama ini sering menjadikan lahancari makan dengan memanfaat -kan anak-anak untuk meminta-minta dan mencari uang. Peme -rintah dan penegak hukum perlulebih tegas untuk memberantasmafia yang meresahkan masya -rakat tersebut,” kata Abdullah.

“Padahal, sebagian yang jadipengemis itu masih kelihatansehat, kokoh badannya. Merekaitu terjun jadi pengemis karenamalas bekerja,” kata Abdullah.

Data yang diperoleh di KantorDepartemen Sosial Provinsi Su -

mut, pada 2009 jumlah gelan dang -an dan pengemis di daerah terse-but sebanyak 7.813 orang, ma sing-masing 4.373 gelandangan dan3.440 pengemis. Dalam me nertib -kan para pengemis dan ge landang -an yang dewasa ini sema kin“mem banjiri” Kota Medan, Ab -dullah meminta pemerintah lebihtegas mencegah kehadiran mereka.Pencegahan tersebut da patdilakukan dengan cara mela kukanrazia dan pendekatan persuasifserta pembinaan yang efektif.

Pemkot Medan, menurut Ab -dul lah, bisa mencontoh cara yangdilakukan oleh Pemerintah DKIJakarta dalam penanganan masa -lah pengemis, misalnya menge -luarkan peraturan daerah (per da)dengan melarang warga untukmemberikan bantuan kepadapengemis. Bagi yang ketahuanmemberikan sumbangan, dapatdidenda Rp 500 ribu.

Razia PMKSSemenrara itu, Pemprov DKI

Jakarta makin gencar melakukanrazia terhadap gelandangan danpengemis atau yang disebut seba -gai Penyandang Masalah Kesejah -teraan Sosial (PMKS). Penertibanini berlangsung hingga H-2 Leba -ran atau 28 Agustus mendatang.

Pada penertiban tahap perta -ma, 20 Juli hingga 14 Agustuslalu, Satpol PP DKI Jakarta telahmenjaring 668 PMKS. Sesuaidengan kesepakatan denganDinas Sosial DKI Jakarta, PMKSyang kembali terjaring pada pe -

ner tiban tahap kedua tidak akanlangsung dipulangkan kekampung halaman. Mereka akanberlebaran di panti. “Untuklangkah awal kita lakukan (pem-binaan) di tingkat provinsi dulu,”kata Kepala Satpol PP DKIJakarta, Effendi Anas, kemarin.

Tiga panti sosial disediakanoleh Dinas Sosial DKI Jakarta,yakni Panti Kedoya, Panti Ceger,dan Panti Cengkareng, yang akanmenampung mereka. Masing-masing panti mampu menampung150 hingga 250 orang.

Saat di panti para PMKS akanmendapatkan pelatihan teknisiponsel, sebelum dipulangkan kedaerah masing-masing. PMKSyang terjaring pada tahap keduaini, baru akan dipulangkan kedaerahnya pada H+7 Lebaran.

Menurut Anas, memasuki pe -kan ketiga puasa, jumlah manusiagerobak juga akan meningkat.Me reka melakukan modus menge -mis dengan cara memboyonggerobak dan mangkal di pinggiranjalanan utama Kota Jakarta.‘’Kami terus mengintensifkanpenghalauan,’’ kata Anas.

Gubernur DKI Jakarta FauziBowo menegaskan, penindakanjangan hanya dilakukan kepadaPMKS, tetapi juga kepada pihak-pihak yang berada di belakang -nya. “Bahkan, di balai kota punada yang ngedrop pengemis.Mereka adalah yang mencarikeuntungan. Itu harus diinvesti-gasi,” katanya

■ c10/antara ed: asep nur zaman

B erpuasa di bulan Ramadhan tidak memba-hayakan bagi ibu hamil. Pendapat ini, selainsering dikemukakan kalangan kedokteran,

juga dialami langsung banyak orang, seperti di-lakukan Ny Andi.

Warga Vila Dago, Pamulang, Banten, itu dikaru-niai empat anak yang lahir dan tumbuh dengan

normal. Saat sedang hamil atas masing-masingmereka, sang ibu nekad berpuasa Rama -

dhan sebulan penuh. Ada yang mengalamipuasa Ramadhan pada saat hamil

muda, hamil usia pertengahan, danhamil tua. “Jadi, sejak dalam kan -dungan, anak-anak kami sudah ‘di-latih berpuasa’,” tutur Ny Andi

kepada Republika, Senin (15/8).Anaknya yang sulung kini

sudah beranjak remaja danyang bungsu baru sekolah ditaman kanak-kanak (TK).

“Mungkin pengaruh sema -ngat puasa ibunya waktuhamil, kami menjadi tidakkesulitan mengajari anak-anak untuk berpuasa.Cuma yang bontot,masih banyak bocornyakarena dalam prosesawal belajar berpuasa”sambung Ny Andi.

Frits Max Rumint-jap, dokter spesialiskebidanan dan kan-dungan Rumah Sa kitIbu dan Anak Sen -tosa, Kemang,Bogor, Jawa Barat,menegaskan, tidak

ada efek yang berbahaya bagi ibu hamil yang men-jalankan ibadah puasa selama Ramadhan. Asalkan,si ibu memperhatikan nutrisi kehamilannya.

“Jika asupan nutrisi sehari-hari yang dikonsumsiibu hamil tercukupi, itu sangat penting untuk per-tumbuhan dan perkembangan janin di dalam kan-dungannya. Janin akan mengambil zat gizi darisimpanan tubuh ibunya sehingga cukup tidaknyasimpanan itu tergantung kepada asupan zat giziibu,” kata Frits kepada Antara, Ahad (14/8).

Frits juga mengatakan, pendapat ibu hamil harusmakan dua kali lipat dari biasanya tidaklah tepat.Sebab, janin tidaklah mengutamakan kuantitas (jum-lah) asupan tetapi lebih kepada kualitas (mutu),yaitu kandungan zat gizi yang terdapat dalammakanan dan minuman, terutama zat gizi mikroberupa vitamin dan mineral.

“Selama sang ibu bisa memperhatikan kualitas nu-trisi dari makanan yang konsumsinya, itu tidak akanmemengaruhi janin,” kata mantan kepala Ru mahSakit TNI AU Atang Sandjaya, Kemang, Bogor itu.

Frits mengakui, banyak ibu hamil yang khawatir be-berapa risiko jika berpuasa di bulan Ramadhan,seperti kemungkinan kurangnya asupan kalori, hipog-likemia (kadar gula darah di bawah normal), sertabertambah berat rasa mual dan muntah hingga ter-jadinya dehidrasi. “Pada kenyataannya, tidak ada efekyang berbahaya bagi ibu hamil yang menjalankanibadah puasa selama Ramadhan,” ujarnya.

Demikian halnya dengan kesejahteraan janindalam rahim pada ibu yang berpuasa, Frits menye-butkan gambaran kardiotografi (catatan denyut jan-tung dan gerakan janin) menunjukan hasil yang tidakreaktif selama fase puasa. Namun, kembali reaktifsetelah berbuka puasa.

Tips agar amanKendati demikian, ada beberapa tips bagi ibu

hamil yang tetap ingin menjalankan ibadah puasa.Yaitu, dimulai dari mengonsultasikan dengan dokterkebidanan yang lebih mengerti keadaan kehamilan,pemberian asupan nutrisi yang seimbang, sertacairan yang cukup. “Minimal meminum dua liter airantara buka sampai sahur,” katanya. Selanjutnya,penuhi asupan susu dan jus buah sebelum imsak,hindari aktivitas berlebihan dan cuaca panas sertaistirahat yang cukup.

Agar puasa ibu hamil tetap aman, Frits menyebut -kan beberapa tanda waspada yang harus diperhati -kan, misalnya kurangnya gerakan janin pada malamhari, kontraksi prematur, mual (muntah), sakit saatbuang air kecil, demam, nyeri pinggang, lemas, kele-lahan, pusing, dan sakit kepala. “Jika gejala initerasa ada baiknya tidak usah berpuasa,” katanya.

Selain itu, lanjut Frits, sangat dianjurkan untuktidak berpuasa pada ibu hamil dengan diabetes,hipertensi, dan mereka yang memiliki riwayat gang-guan nafsu makan (anoreksia atau bulimia), gang-guan sistem pencernaan, kurang gizi, serta kondisiyang mengharuskan minum obat sepanjang hari.

“Sebaliknya, hal yang tak kalah pentingnya yang ha - rus diperhatikan dokter atau bidan yang merawat ialahjadwalkan kunjungan yang lebih sering dan observasilebih ketat, lakukan analisis setiap pekan,” ujar Frits.

Atau, bila perlu, rujuk ke ahli gizi untuk pengatur -an menu. Bila ternyata karena kondisi medis ibuhamil tidak dianjurkan berpuasa, jelaskan secarahati-hati risiko yang akan timbul.

“Untuk itu, semua dikembalikan lagi kepada si ibu.Beribadah tidak hanya lewat berpuasa, tapi juga bisalewat ibadah lainnya seperti shalat, mengaji, ataumenghidangkan berbuka bagi keluarga,” kata Frits.

Frits mengingatkan, memaksakan diri berpuasapadahal berdampak buruk bagi kehamilan ataujaninnya, tentu juga tidak akan mendapat ridha dariYang Maha Kuasa—Allah SWT. ■ ed: asep nur zaman

Sebulan Penuh

KENDURIKHATAM ALQURAN

Warga memasak dagingsaat berlangsung kendurikhatam Alquran Ramadhandi Desa Lamreung, Keca-matan Krueng Baruna Jaya,Kabupaten Aceh Besar,Provinsi Aceh, Ahad (14/8).Kenduri ini sudah menjaditradisi tahunan, dilanjutkandengan berbuka bersamaanak yatim.

MUI: Berantas Mafia Pengemis

MUSIRON/REPUBLIK

AMPELSA/ANTARA

Page 6: Cahaya Ramadhan 1432 H.

REPUBLIKA

SELASA16 AGUSTUS 2011 31

1432 H

Ndak Terasa

Panas Lagi

Tahun ini merupakan tahun per-tama aku puasa Ramadhan.

Pada saat sahur hari pertama, akunggak perlu dibangunkan ibu, soal-nya aku sudah terbangun waktuada rombongan musik sahur lewatdepan rumah.

Saat makan sahur rasanyasusah sekali untuk menghabiskanmakannya. Tapi karena ingat kalaubesok seharian tidak makan, akupaksakan untuk habis dan tidaklupa minum susu cokelat biar tambah kuat.

Setelah shalat Subuh, aku merasa tenggorokaandan perutku panas. Alhamdulillah, setelah mandipagi rasa panasnya sudah hilang.

Karena puasa hari pertama sekolah masih libur,

aku lebih banyak di rumah sambilnonton film yang lucu-lucu, soalnyadi luar panas sekali. Setelah sha-lat Zuhur saya langsung tidur danbangun setelah waktu ashar.

Selesai shalat Ashar ayah meng -ajak aku jalan-jalan sambil me-nunggu waktu berbuka. Begitusampai di rumah, ternyata sudahhampir waktu berbuka. Kemudian,aku membantu nenek menyiapkanmakanan untuk buka puasa.

Dug... Dug… Alhamdulillah,akhirnya aku bisa juga menyele-saikan puasa hari pertama ditahun pertama. Selanjutnya, kalau

selesai shalat Subuh tenggorokan dan perutkusudah ndak panas lagi. n

Alfina Maghfirah SDI Al Munawarah, Pamekasan, Madura, Kelas IB

Ramadhan Bulan Mulia

Nama aku Andi Muhammad Yusuf, biasa dipang-gil Yusuf. Sekarang umurku sembilan tahun.

Aku salah satu peserta Pildacil yang berasal dariMakassar.

Buat aku, Ramadhan itu bulan yang mulia. Hal inikarena di bulan puasa kita itu berusaha menahandiri untuk tidak makan dan minum, begitu juga kitajuga harus menahan hawa nafsu.

Aku saat ini sudah berpuasa full. Aku mulai belajarberpuasa sejak umur enam tahun. Saat itu aku masihberpuasa setengah hari saja. Terus saat aku berumurtujuh tahun, aku mulai belajar untuk berpuasa. Tetapi,ya masih tidak 30 hari penuh aku berpuasa.

Aku belajar berpuasa mengikuti orang tua,walaupun sebenarnya keinginan untuk berpuasa be-rasal dari aku sendiri. Dan selama berpuasa, akubelajar untuk bersabar terhadap berbagai hal.

Oh iya, aku belajar untuk menjadi penceramahketika aku berumur tujuh tahun. Kakak aku yangmengajarkan aku untuk menjadi penceramah. Ia

sendiri lulusan Mesir. Kakakku juga yang menga-jarkan aku berani tampil di depan umum.

Kemudian mulai kelas empat aku sudah ikut per-tandingan Pildacil, walau masih di tingkat desa. Akuwaktu itu keliling Desa Labu saja, setelah itu jadisering ikut berbagai pertandingan. n ichsan emrald

Andi Muhammad YusufSD 284 Labuaja, Bone, Sulsel, Kelas V

Pengalaman Puasa

Adik-adik bisa mengirim cerita pengalaman berpuasa. Jangan lupa, kirim juga foto adik-adik untuk dimuat di halaman ini. Kakak tunggu ya tulisan dan foto kalian di Email: [email protected] atau surat ke Republika,

Jalan Warung Buncit Nomor 37, Jakarta Selatan.

Ensiklopedia

Tidur, Bangun, Berkegiatan, Tidur, Bangun...Allahlah yang menciptakan siang dan malam. Kita tidur dengan nyenyak pada

malam hari dan berkegiatan (bangun, bermain, makan, belajar, dan sebagainya)pada siang hari.

Sebaiknya, dari hari ke hari, kita selalu belajar supaya hidup kita semakin harisemakin baik. Allah SWT pun telah menciptakan alam semesta sebagai saranabelajar. Sampai kapan sih kita belajar dan berbuat baik? Oh iya, kata Allah SWT,sampai kita meninggal dunia dan mempertanggungjawabkan perbuatan kita.Hmm, tugas manusia memang belajar, memahami, dan melaksanakan petunjukAllah SWT. n

Nidia Zuraya

Nabi Ibrahim diutusoleh Allah SWTuntuk berdakwahkepada masyarakatBabylonia. Padamasa itu, Negeri

Babylonia diperintah oleh seorang rajayang kejam bernama Namrud.

Nabi Ibrahim pergi ke seluruhpenjuru Negeri Babylonia dan

berdakwah kepada setiaporang yang ditemui -

nya. “Hai pendu -duk Babylonia,

mengapakalian me -nyembahberhala-berhalayangtidak

bergunaitu?

Berhala-berhala itu

tidak mampumendatangkan

manfaat ataumencegah bahaya.

Tinggalkanlah ber -hala-berhala sesat itu!

Sembahlah Allah, Tuhan YangMaha Esa,” serunya.

Penduduk Babylonia menentang seru -

an Nabi Ibrahim. Mereka tetap menyem-bah berhala-berhala itu. Akhir nya, NabiIbrahim menempuh jalan lain. Dirinyaingin membuktikan bahwa ber hala-berhala itu tdak dapat berbuat apa-apa,bahkan untuk menolong dirinya.

Pada saat yang ditentukan, NabiIbrahim mulai menjalankan rencananya.Saat Raja Namrud dan seluruh rakyat-nya pergi ke luar kota mera yakan haribesarnya, Nabi Ibrahim pergi menujutempat peribadatan mereka.

Setibanya di sana, semua berhala di-hancurkannya menggunakan kapak, ke-cuali satu berhala yang paling besar.Kemudian, Nabi Ibrahim mengalungkankapaknya ke leher berhala paling besartersebut. Mengetahui seluruh berhala-berhala miliknya hancur, Raja Namrudmenjadi murka. Dia kemudian segeramemerintahkan pengawalnya untukmelakukan penyelidikan.

Akhirnya, setelah dilakukan penye-lidikan, mereka menyimpulkan Ibrahimlah pelakunya. Nabi Ibrahim pun di-tangkap dan disidang di lapangan ter-buka. “Apakah kamu yangmenghancurkan semua berhala ini?”tanya hakim.

“Tanya saja kepada berhala besaryang menyandang kapak itu. Mungkindia yang menghancurkan berhala-ber -hala lainnya,” jawab Nabi Ibrahim.

Semua yang hadir di persidangan ituterkejut mendengar jawaban Nabi Ibra -him. “Hai Ibrahim, apakah kamu sudahgila? Bagaimana mungkin kami mena -nyakannya kepada berhala itu. Sedang -kan, dia tidak dapat berbicara,” katasang hakim dengan raut wajah kesal.

Nabi Ibrahim hanya tersenyum. De -ngan mantap dia berkata, “Jika kaliansudah mengetahui berhala itu tidakdapat berbicara, mendengar, melihat,mengapa disembah, puja dan memohonperlindungannya?”

Kata-kata Nabi Ibrahim membuatseluruh yang hadir terheran-heran.Namun, karena hati mereka tetap ter-tutup, kebenaran yang disampaikanNabi Ibrahim tetap tidak diterima. Seba-liknya, mereka malah mengejek danmenghina Nabi Ibrahim. n

dan Berhala Raja Namrud

Oleh Ichsan Emrald Alamsyah

“Hayoo kawan-kawan makanes krim sajaa …enak loooh.’’

Itulah ucapan si Guri, gu-rita nakal yang senangmenggoda temannya

untuk membatalkanpuasa. Ia berupaya de -ngan berbagai cara agartemannya membatalkanpuasa.

Si nakal ini juga kadangmengajak yang lain untukbermain benda berbahayamacam petasan. Malah,kadang kala ia menjebakkawan sebayanya untukmasuk ke toko permendan mencuil sedikit per-men untuk dimakan. “Ha -yo kawan-kawan sedikiitsaja,’’ ucap Si Guri.

Lalu, apa jawaban anak-anak yang lain kepada siGuri nakal. Anak-anak pun

berteriak “Tidak mauuuu,”yang kemudian diselingidengan gelak tawa anak-anak. Di tengah gelaktawa anak-anak, munculkawan lainnya yang takkalah lucu, yaitu Tono,yang berusaha mengajakanak-anak untuk berbuatbaik dan tetap istiqamah.

Si Guri hanya bisa cem-berut dan mengeluh sajamelihat kompaknya Tonodan kawan-kawan yang ke-banyakan baru berumurlima-tujuh tahun. Apalagi,ia gagal total mengajak te-mannya untuk membat-alkan puasa.

Peristiwa di atas bukankejadian nyata, tapi me-mang melibatkan anak-anak sebagai pendengar.Si Guri yang nakal dan siTono yang alim pun takpernah benar-benar ada.Hal ini karena si Guri danTono hanyalah dua tokohrekaan berbentuk bonekatangan buatan pendo -ngeng bernama SidikBudiyanto.

Tokoh si Guri dan Tono

ini akan tampil dalam pro-gram Sadora atau SafariDongeng Ramadhan. Pro-gram Sadora yang dibuatoleh McDonalds (McD) danBRI Syariah ini akan dilaku -kan pada 95 titik di berba-gai wilayah di Indonesia.

Kepiawaian Sidik dalammemainkan boneka tan-gan begitu juga mimikwajah dan suaranya yanglucu menjadi perhatiantersendiri bagi anak-anak.“Ini adalah cara sayauntuk menanamkan nilai-nilai Islami kepada anak-anak,’’ ucapnya.

Sebenarnya, menurutSidik, ada berbagai carauntuk mengenalkan nilai Is-lami ataupun nilai-nilaiyang baik kepada anak-anak. Ia pernah men do -ngeng dengan memba ca- kan buku atau seringdisebut story telling, kemu-dian dengan media lainnyaseperti lagu. Akan te- tapi,dengan boneka, anak-anakmenurutnya jauh lebihmudah tertarik danmengerti. n ed: nidia zuraya

Mengenalkan Nilai IslamMelalui Boneka

Sumber: Ensiklopedi I Love My Al-Quran, Penerbit Pelangi Mizan.

SUHERMAN

Page 7: Cahaya Ramadhan 1432 H.

Ngabuburit

1432

REPUBLIKA32

1432SELASA

16 AGUSTUS 2011

Untukpemasangan dan informasi

Hardi0818 0885 9123, 021 9259 3383Andriyanto0815 9600 200

Oleh Riga Nurul Iman

Suasana La panganTaru ma Negara, Ke-camatan Sukana-gara, Cianjur, JawaBarat, Ahad (14/8)

sore berubah men jadi lautanmanusia. Ribuan warga datangdari berbagai pelosok selatanCianjur hanya untuk me nyaksikanaksi panggung grup band ke-sayangan mereka, Armada, dalamhajatan Ngabuburit BersamaDjarum Coklat.

Band Armada tampak nya me-mang sudah punya fans sendiri diwilayah Cianjur. Hal itu bisa dili -hat dari penonton yang me madatiLapangan Ta ruma Negara, tempatkonser musik Ngabuburit DjarumCoklat. Penikmat musik dan laguArmada bukan hanya kalangan re-maja atau anak muda, tapi jugapara ibu rumah tangga yangdatang ber sama anak-anaknyaguna menyaksikan aksi panggunggrup musik yang dibentuk pada2007 itu.

“Anak saya ingin menontonband Armada,” ujar Acep AS (49tahun), warga Desa Pangadegan,Kecamatan Pagelaran, yang relaberpanas-panas an di lapangan

untuk menyaksikan Armada.Acep sengaja datang de ngan

menempuh perjalanan sekitarsatu jam hanya untuk menyak-sikan hiburan Ngabuburit diSukanagara. Menurut dia, acarahiburan rakyat di selatan Cianjursangat jarang. Karena itu,kehadir an Ngabuburit yang digelaroleh Djarum Coklat bersama bandArmada dan artis-artis lainnyaakan memberikan kepuasantersendiri bagi warga sambil me-nunggu waktu berbuka puasa.

Penantian Acep bersamaribuan warga lainnya baru ter-penuhi sekitar pukul 16.00 WIB.Personel Armada langsung me -ngentak panggung dengan meng-hadirkan tembang-tembangIslami.

Armada juga menam pil kanlagu andalannya ser ta berkolabo-rasi de ngan Ega Perkusion yangbernuasa musik etnik Sunda.Vokalis Armada, Rizal, menu-turkan band nya berupayamemper sembahkan aksi pang -gung yang terbaik bagi wargaCianjur dan masyarakat umumlainnya.

“Saya salut, warga Cianjurtetap berpuasa sambil ngabuburitbersa ma Armada,” ujar Rizal

dalam sesi obrolannya de nganpenonton. Padahal, cuaca kala itucukup pa nas dan berdebu.

Di sisi lain, Armada ber syukurbisa bergabung dengan DjarumCoklat da lam kegiatan ngabubu-rit. Ngabuburit Djarum Co klatsendiri sudah berja lan sepanjangdelapan tahun dan menyinggahipuluhan kota di DKI Jakarta, JawaBarat, dan Banten.

Distrik Supervisor Djarum Cok-lat Cianjur, Hamdani, menga -takan, pilihan menggelar acaraNgabuburit di Sukana ga ra meru-pakan upaya pi hak nya mem-berikan se suatu kepada wargaCi anjur selatan. Sebelum nya,acara hiburan serupa sering kalidigelar di Cianjur kota, seperti dikawasan Cipanas.

Selain hiburan rakyat, DjarumCoklat juga meng gelar kegiatansosial, berupa pemberian sem-bako kepada warga ku rangmampu. Bantuan juga diserahkan

kepada sejumlah masjid yang adadi Sukanagara.

Hamdani menambah kan,Djarum Coklat memberikan pulamakanan bu-ka puasa atau takjilseba nyak 3.000 paket bagi pa rapenonton. Menu buka puasadiberikan secara gratis kepadamasyarakat.

Event Organizer (EO) Ngabubu-rit Armada, PT Media LintasUtama (Lima), Iwan Sugi wan ta ra,menambahkan, selainmenampilkan Armada, Ngabuburitjuga mempertunjukkan band dangrup marawis lokal. Merekatampil lebih dulu sekitar pukul14.00 WIB.

“Grup lokal yang merupakanbinaan Djarum Coklat bisa unjukgigi,” te rang Iwan. Dan, penam -pilannya cukup meng hibur penon-ton. Ia berha rap kehadiranmereka dengan beragam kreasisemakin terasah dalam hajatantahunan tersebut. n ed: khoirul azwar

KAPANLAGI.COM

Puaskan Warga Cianjur