Kuliah 1 Pengertian dan Fungsi Studi PO
-
Upload
mukhrizal-effendi -
Category
Education
-
view
158 -
download
0
Transcript of Kuliah 1 Pengertian dan Fungsi Studi PO
Mukhrizal Effendi, M.SP
2
Pengertian dan Fungsi Studi PO
3
Setelah mempelajari bab ini, anda diharapkan dapat :1. Alat untuk mencapai tujuan2. Defenisi perilaku organisasi3. Pendekatan pengetahuan perilaku organisasi4. Pendekatan mengenai fungsi organisasi
4
• Dalam perkuliahan ini, anda akan membahas tentang alat untuk mencapai tujuan
• Bagian selanjutnya akan mempelajari tentang defenisi perilaku organisasi
• Bagian akhir perkuliahan akan membahas tentang pendekatan pengetahuan perilaku organisasi dan pendekatan mengenai fungsi organisasi
5
Buku Wajib : • Stephen P. Robbins dan Timothy Judge. 2008. Perilaku
Organisasi. Edisi Ke-12. Salemba Empat : Jakarta.
Referensi Lain:• Malayu S.P. Hasibuan, 2001, Manajemen Sumber Daya
Manusia, Edisi Keempat Jilid I, Bumi Aksara, Jakarta.• Richard L. Daft, 2007, Manajemen-Management,
Salemba Empat, Jakarta.• Stephen P Robbins dan Mary Coulter, 2007, Manajemen,
Indeks, Jakarta.• Media Cetak (Kompas, Waspada, Jurnal., dll) Media
Elektronik (Website: WWW.Google.Com)
6
1. Apa arti perilaku organisasi bagi anda ? Jelaskan2. Jelaskan perbedaan antara perilaku organisasi dan ilmu
perilaku ? Berikan contohnya3. Kemukakan dan jelaskan paling sedikit 3 dimensi-
dimensi dalam teori organisasi ?
7
Studi Tentang Organisasi• Organisasi merupakan suatu kumpulan orang yang
memiliki tujuan bersama untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Perilaku organisasi merupakan pembelajaran tentang suatu sifat/karakteristik individu yang tercipta di lingkungan suatu organisasi.
8
Dimensi-Dimensi Dalam Teori Organisasi• Dimensi konsep, sebuah rancanan khusus yang
dijadikan sebagai acuan dalam menjalankan sebuah organisasi. Artinya setiap gerak/kegiatan yang akan dilaksanakan tetap mengacu pada pedoman yang telah dibuat oleh seluruh/sebagian anggota organisasi yang mempunyai wewenang. Selain itu, dimensi ini merupakan motor pengerak pertama dan erat hubungannya dengan ketiga dimensi lainnya.
• Dimensi manusia, dimensi yang paling utama dimana, manusia merupakan mesin penggerak yang melakukan suatu kegiatan organisasi tersebut, sehingga dimensi sangat kompleks dalam suatu organisasi. Namun tetap saja tidak akan berfungsi secara utuh jika dimensi teknis dan konsep tidak ada.
• Dimensi teknis, kemampuan atau kecakapan seseorang yang dibutuhkan untuk menggerakan organisasi, otomatis yang diperlukan disini adalah sumber daya yang memiliki ketrampilan-ketrampilan dalam mengelola sebuah organisasi. Dimensi ini meliputi keahlian mengoperasikan komputer, memahami konsep pemasaran serta mampu dalam penyalurannya.
9
Pengetahuan dan skill yang diperlukan
Konseptual
Manusia
Teknis
Gambar 1.1Tingkatan Manajemen
Gambar 1.2Tingkatan Organisatoris
11
• Prof Joe Kelly, perilaku organisasi adalah usaha suatu bidang studi yang mempelajari sifat-sifat organisasi, termasuk bagaimana organisasi dibentuk, tumbuh dan berkembang.
• Drs. Adam Indrawijaya, perilaku organisasi adalah suatu bidang studi yang mempelajari dinamika organisasi sebagai hasil interaksi dari sifat khusus (karakteristik) anggota dan sifat khusus (karakteristik) para anggotanya dan pengaruh lingkungan
Perilaku organisasi adalah bidang studi yang menyelediki dampak perorangan, kelompok dan struktur pada perilaku dalam organisasi dengan maksud menerapkan pengetahuan semacam itu untuk memperbaiki keefektifan organisasi.
Perbedaan PO dengan Ilmu Perilaku LainPerilaku organisasi adalah ilmu terapan, sehingga ilmu perilaku organisasi tidak terlepas dari pengaruh ilmu perilaku sehingga berkontribusi dengan beberapa ilmu perilaku lain, diantaranya :• PO vs Psikologi industri, PO mempelajari perilaku
manusia dengan tidak diawali pada psikologi manusia yaitu dengan menggunakan multidisiplin, sedangkan Psikologi industri mempelajari perilaku manusia dengan diawali psikologi manusia itu sendiri.
• Teori PO vs Psikologi, perbedaan keduanya terletak pada analisis, yaitu PO terpusat pada variabel tak terbatas. PO mempelajari tingkah laku individu dan kelompok di dalam suatu organisasi dan penerapan dari ilmu pengetahuan. Teori organisasi adalah studi tentang susunan, proses dan hasil organisasi itu sendiri.
12
• PO vs personnel dan human resources,PO lebih menekankan pada orientasi konsep, berdasarkan teori, sedangkan PHR lebih menekankan pada teknik dan teknologi (variabel bebas) seperti tingkah laku dan reaksi yang efektif dalam organisasi
13
14
Sejarah Perkembangan dan Pendekatan dalam PO• Pada awal abad 20, manusia sudah mengembangkan
ilmu-ilmu tentang berperilaku organisasi. Dimana sejarah perilaku organisasi menjelaskan tentang bagaiman perkembangan perilaku organisasi dari masa ke masa, melalui banyak tahap dan perkembangan sesuai dengan kejadian nyata yang diambil dari para individu yang berperilaku dalam organisasi. Para ahli mengungkapkan bahwa perkembangan pengetahuan mengenai perilaku organisasi akan meningkatkan efektivitas kinerja seseorang dalam suatu organisasi yang digelutinya.
Perilaku Organisasi Industri• Konsep tentang organiasi perlu diketahui dan dihayati agar
kita maklumi latar belakang adanya organisasi dan ikut mengembangkannya
• Konsep organisasi dibedakan atas konsep klasik, neoklasik dan modern
• Konsep klasik terdiri atas konsep birokrasi, administrasi dan manajemen ilmiah
Perilaku Neoklasik• perilaku yang mendekati organisasi sebagai kelompok orang
yang memiliki tujuan bersama• Perilaku organiasi hasil “pembenahan” perilaku organisasi
klasik dengan unsur manusiawi lebih ditonjolkan.• Pembenahan meliputi aspek pembagian kerja, proses skalar
dan fungsional, struktur organisasi, rentang kendali, disamping itu dimunculkan konsep tentang organisasi informal 15
Perilaku Modern• Perilaku yang mendekati masalah sebagai suatu sistem
keseluruhan, memperhatikan berbagai variabel dan memahami proses dinamis
• Membahas keterkaitan bagian dalam sistem dan hubungan sistem dengan lingkungannya
• Organisasi terdiri dari bagian yang tersusun dalam sistem dimana orang didalamnya berinteraksi untuk mencapai tujuan.
16
17
Teori birokrasi, Max Weber mendefenisikan organisasi sebagai sistem suatu aktivitas tertentu yang bertujuan dan berkesinambungan. Teori ini adalah konsep mengenai kekuasaan, wewenang dan legitimasi.
Ada 3 jenis kewenangan :• Kewenangan tradisional, terjadi karena perintah atasan
dirasakan sebagai suatu yang sudah pantas/benar menurut ukuran tradisi
• Kewenangan birokrasi, bentuk yang paling relevan dalam birokrasi, karena kekuasaan diperoleh dari aturan-aturan birokrasi yang disepakati oleh seluruh anggota organisasi
• Kewenangan karismatik, kekuasaan yang diperoleh karena karisma dari kepribadian seseorang.
18
Terima kasih, Semoga Bermanfaat