Lapkas Fraktur Basis Kranii
-
Upload
wawan-yudi-hartono -
Category
Documents
-
view
234 -
download
0
Transcript of Lapkas Fraktur Basis Kranii
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 1/31
3
BAB I
LANDASAN TEORI
Anatomi Kepala
I. Kulit Kepala
Gambar 1. Lapisan meningen
(Sumber : https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html)
ulit kepala terdiri dari ! lapisan "ang disebut S#$L% "aitu& skin atau kulit'
connective tissue atau aringan pen"ambung' aponeurosis atau galea aponeurotika' loose
conective tissue atau aringan penunang longgar dan pericranium ulang tengkorak
terdiri dari kubah (kal*aria) dan basis kranii. ulang tengkorak terdiri dari beberapa
tulang "aitu +rontal' parietal' temporal dan oksipital. al*aria khususn"a diregio temporal
adalah tipis' namun disini dilapisi oleh otot temporalis. ,asis cranii berbentuk tidak rata
sehingga dapat melukai bagian dasar otak saat bergerak akibat proses akselerasi dan
deselerasi. ongga tengkorak dasar dibagi atas 3 +osa "aitu : +osa anterior tempat lobus
+rontalis' +osa media tempat temporalis dan +osa posterior ruang bagi bagian bawah
batang otak dan serebelum.1
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 2/31
3
II. Meningen
Gambar . Lapisan meningen
(Sumber : https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html)
Selaput meningen menutupi seluruh permukaan otak dan terdiri dari 3 lapisan "aitu :
1. Duramater
uramater secara kon*ensional terdiri atas dua lapisan "aitu lapisan endosteal dan
lapisan meningeal. uramater merupakan selaput "ang keras' terdiri atas aringan ikat
+ibrisa "ang melekat erat pada permukaan dalam dari ascula. arena tidak melekat pada
selaput arachnoid di bawahn"a' maka terdapat suatu ruang potensial (ruang ascular)
"ang terletak antara dura mater dan arachnoid' dimana sering diumpai perdarahan
subdural. 1 %ada cedera otak' pembuluh-pembuluh *ena "ang beralan pada permukaan
otak menuu sinus sagitalis superior di garis tengah atau disebut Bridging Veins' dapat
mengalami robekan dan men"ebabkan perdarahan subdural. Sinus sagitalis superior
mengalirkan darah *ena ke sinus ascularoi dan sinus sigmoideus.Laserasi dari sinus-
sinus ini dapat mengakibatkan perdarahan hebat. $rteri-arteri meningea terletak antara
duramater dan permukaan dalam dari ascula (ruang epidural). $dan"a +raktur dari tulang
kepala dapat men"ebabkan laserasi pada arteri-arteri ini dan men"ebabkan perdarahan
epidural.0ang paling sering mengalami cedera adalah arteri meningea media "ang
terletak pada +osa temporalis (+osa media).1'
. Selaput Arakhnoid
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 3/31
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 4/31
3
9isura membagi otak menadi beberapa lobus. Lobus +rontal berkaitan dengan
+ungsi emosi' +ungsi motorik dan pusat ekspresi bicara.Lobus parietal berhubungan
dengan +ungsi sensorik dan orientasi ruang.Lobus temporal mengatur +ungsi memori
tertentu. Lobus oksipital bertanggungawab dalam proses penglihatan. esense+alon dan
pons bagian atas berisi sistem akti*asi retikular "ang ber+ungsi dalam kesadaran dan
kewapadaan.%ada medula oblongata terdapat pusat kardiorespiratorik. Serebellum
bertanggungawab dalam +ungsi koordinasi dan keseimbangan.3
I!. "airan Sere#ro$pinal %"SS&
#airan serebrospinal (#SS) dihasilkan oleh pleus khoroideus dengan kecepatan
produksi seban"ak ; ml/am. #SS mengalir dari dari *entrikel lateral melalui +oramen
monro menuu *entrikel 777' akuaduktus dari sylvius menuu *entrikel 7<. #SS akan
direabsorbsi ke dalam sirkulasi *ena melalui granulasio arakhnoid "ang terdapat pada
sinus sagitalis superior. $dan"a darah dalam #SS dapat men"umbat granulasio arakhnoid
sehingga mengganggu pen"erapan #SS dan men"ebabkan kenaikan takanan intrakranial.
$ngka rata-rata pada kelompok populasi dewasa *olume #SS sekitar 1!; ml dan
dihasilkan sekitar !;; ml #SS per hari. 4
!. Tentorium
entorium serebeli membagi rongga tengkorak menadi ruang supratentorial
(terdiri dari +osa kranii anterior dan +osa kranii media) dan ruang in+ratentorial (berisi
+osa kranii posterior).1
!I. !a$kulari$a$i otak
2tak disuplai oleh dua arteri carotis interna dan dua arteri *ertebralis.eempat arteri ini
beranastomosis pada permukaan in+erior otak dan membentuk circulus =illisi.<ena-*ena
otak tidak mempun"ai aringan otot didalam dindingn"a "ang sangat tipis dan tidak
mempun"ai katup.<ena tersebut keluar dari otak dan bermuara ke dalam sinus *enosus
cranialis.4
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 5/31
3
'i$iologi Kepala
ekanan intrakranial (7) dipengaruhi oleh *olume darah intrakranial' cairan
secebrospinal dan parenkim otak. alam keadaan normal 7 orang dewasa dalam posisi
terlentang sama dengan tekanan #SS "ang diperoleh dari lumbal pungsi "aitu 4 > 1;
mm?g. enaikan 7 dapat menurunkan per+usi otak dan men"ebabkan atau
memperberat iskemia.%rognosis "ang buruk teradi pada penderita dengan 7 lebih dari
; mm?g' terutama bila menetap.3'4
%ada saat cedera' segera teradi massa seperti gumpalan darah dapat terus
bertambah sementara 7 masih dalam keadaan normal. Saat pengaliran #SS dan darah
intra*askuler mencapai titik dekompensasi maka 7 secara cepat akan meningkat.
Sebuah konsep sederhana dapat menerangkan tentang dinamika 7.onsep utaman"a
adalah bahwa *olume intrakranial harus selalu konstan' konsep ini dikenal dengan
oktrin onro-ellie. 2tak memperoleh suplai darah "ang besar "aitu sekitar
;;ml/min atau 16@ dari cardiac output' untuk men"uplai oksigen dan glukosa "ang
cukup. $liran darah otak ($2) normal ke dalam otak pada orang dewasa antara !;-!!
ml per 1;; gram aringan otak per menit. %ada anak' $2 bisa lebih besar tergantung
pada usain"a $2 dapat menurun !;@ dalam 6-1 am pertama seak cedera pada
keadaan cedera otak berat dan koma. $2 akan meningkat dalam -3 hari berikutn"a'
tetapi pada penderita "ang tetap koma $2 tetap di bawah normal sampai beberapa hari
atau minggu setelah cedera. empertahankan tekanan per+usi otak/%2 ($%-7)
pada le*el 6;-8; mm?g sangat rirekomendasikan untuk meningkatkan $2.!
Cedera Kepala
I. Pengertian Cedera Kepala
#edera kepala adalah suatu gangguan traumatik dari +ungsi otak "ang
disertai atau tanpa disertai perdarahan interstitial dalam substansi otak tanpa
diikuti terputusn"a kontinuitas otak.1 enurut ,rain 7nur" $ssosiation o+
$merica' ;;6. #edera kepala adalah suatu kerusakan pada kepala bukan bersi+at
congenital ataupun degenerati*e' tetapi disebabkan serangan/benturan +isik dari
luar "ang dapat mengurangi atau mengubah kesadaran "ang mana menimbulkan
kerusakan kemampuan kogniti+ dan +ungsi +isik. e+isit neorologis teradi karena
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 6/31
3
robekn"a substansia alba' iskemia dan pengaruh massa karena hemoragik' serta
edema cerebal disekitar aringan otak.!'6
II. ato(i$iologi
Gangguan metabolisme aringan otak akan mengakibatkan oedem "ang
dapat men"ebabkan heniasi aringan otak melalui +oramen magnum' sehingga
aringan otak tersebut dapat mengalami iskhemi' nekrosis' atau perdarahan dan
kemudian meninggal.
9ungsi otak sangat bergantung pada tersedian"a oksigen dan glukosa.
#edera kepala dapat men"ebabkan gangguan suplai oksigen dan glukosa' "ang
teradi karena berkurangn"a oksigenisasi darah akibat kegagalan +ungsi paru atau
karena aliran darah ke otak "ang menurun' misaln"a akibat s"ok.
arena itu' pada cedera kepala harus diamin bebasn"a alan na+as'
gerakan na+as "ang adekuat dan hemodinamik tidak terganggu sehingga
oksigenisasi cukup.3
III. )am#aran Klini$
Gambaran klinis ditentukan berdasarkan deraat cedera dan lokasin"a.
eraat cedera dapat dinilai menurut tingkat kesadarann"a melalui s"stem G#S'
"akni metode A< (A"es' <erbal' o*ement) 4-8
1. emampuan membuka kelopak mata (A)
• Secara spontan 4
• $tas perintah 3
• angsangan n"eri
• idak bereaksi 1
. emampuan komunikasi (<)
• 2rientasi baik !
• Bawaban kacau 4
• ata-kata tidak berarti 3
• engerang
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 7/31
3
• idak bersuara 1
3. emampuan motorik ()
• emampuan menurut perintah 6
•
eaksi setempat !
• enghindar 4
• 9leksi abnormal 3
• Akstensi
• idak bereaksi 1
IV. Penyebab cedera kepala
%en"ebab cedera kepala dapat dibedakan berdasarkan enis kekerasan
"aitu enis kekerasan benda tumpul dan benda taam ,enda tumpul bisaan"a
berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas (kecepatan tinggi' kecepatan rendah)'
atuh' dan pukulan benda tumpul' sedangkan benda taam berkaitan dengan benda
taam (bacok) dan tembakan. 1' enurut penelitian A*ans di $merika (1556)'
pen"ebab cedera kepala terban"ak adalah 4!@ akibat kecelakaan lalu lintas' 3;@
akibat teratuh' 1;@ kecelakaan dalam pekeraan'1;@ kecelakaaan waktu
rekreasi'dan !@ akibat diserang atau di pukul. ontribusi paling ban"ak terhadap
cedera kepala serius adalah kecelakaan sepeda motor. ?al ini disebabkan sebagian
besar (C!@) pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm "ang tidak
memenuhi standar. %ada saat penderita teratuh helm sudah terlepas sebelum
kepala men"entuh tanah' akhirn"a teradi benturan langsung kepala dengan tanah
atau helm dapat pecah dan melukai kepala.!'6
V. Jenis cedera kepala
Luka pada kulit dan tulang dapat menunukkan lokasi (area) dimana
teradi trauma. #edera "ang tampak pada kepala bagian luar terdiri dari dua' "aitu
secara garis besar adalah trauma kepala tertutup dan terbuka. rauma kepala
tertutup merupakan +ragmen-+ragmen tengkorak "ang masih intak atau utuh pada
kepala setelah luka. 1 he ,rain and Spinal #ord 2rganiDation ;;5' mengatakan
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 8/31
3
trauma kepala tertutup adalah apabila suatu pukulan "ang kuat pada kepala secara
tiba-tiba sehingga men"ebabkan aringan otak menekan tengkorak. 6
rauma kepala terbuka adalah "aitu luka tampak telah menembus sampai
kepada dura mater. ($nderson' ?eitger' and acleod' ;;6). emungkinan
kecederaan atau trauma adalah seperti berikut :8
a.) 9raktur
enurut American Accreditation Health Care Commission' terdapat 4
enis +raktur "aitu simple fracture, linear or hairline fracture, depressed
fracture, compound fracture. %engertian dari setiap +raktur adalah sebagai
berikut:
- imple : retak pada tengkorak tanpa kecederaan pada kulit
- !inear or hairline : retak pada kranial "ang berbentuk garis halus tanpa
depresi' distorsi dan E splintering F.
- "epressed : retak pada kranial dengan depresi ke arah otak.
- Compound : retak atau kehilangan kulit dan splintering pada tengkorak.6
b.) Luka memar (kontusio)
Luka memar adalah apabila teradi kerusakan aringan subkutan dimana
pembuluh darah (kapiler) pecah sehingga darah meresap ke aringan sekitarn"a'
kulit tidak rusak' menadi bengkak dan berwarna merah kebiruan. Luka memar
pada otak teradi apabila otak menekan tengkorak. ,isaan"a teradi pada uung
otak seperti pada +rontal' temporal dan oksipital. ontusio "ang besar dapat
terlihat di #-Scan atau 7 (agnetic esonance 7maging) seperti luka besar.
%ada kontusio dapat terlihat suatu daerah "ang mengalami pembengkakan "ang di
sebut edema. Bika pembengkakan cukup besar dapat mengubah tingkat
kesadaran.6
c.) Laserasi (luka robek atau ko"ak)
Luka laserasi adalah luka robek tetapi disebabkan oleh benda tumpul atau
runcing. engan kata lain' pada luka "ang disebabkan oleh benda bermata taam
dimana lukan"a akan tampak rata dan teratur. Luka robek adalah apabila teradi
kerusakan seluruh tebal kulit dan aringan bawah kulit. Luka ini bisaan"a teradi
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 9/31
3
pada kulit "ang ada tulang dibawahn"a pada proses pen"embuhan dan bisaan"a
pada pen"embuhan dapat menimbulkan aringan parut.6
d.) $brasi
Luka abrasi "aitu luka "ang tidak begitu dalam' han"a super+isial. Luka ini
bisa mengenai sebagian atau seluruh kulit. Luka ini tidak sampai pada aringan
subkutis tetapi akan terasa sangat n"eri karena ban"ak uung-uung sara+ "ang
rusak.6
e.) $*ulsi
Luka a*ulsi "aitu apabila kulit dan aringan bawah kulit terkelupas'tetapi
sebagian masih berhubungan dengan tulang kranial. engan kata lain intak kulit
pada kranial terlepas setelah kecederaan.6
VI. Klasifikasi cedera kepala
a.) ,erdasarkan mekanismen"a cedera kepala dikelompokkan menadi dua "aitu :
- #edera kepala tumpul.
#edera kepala tumpul bisaan"a berkaitan dengan kecelakaan lalu
lintas' atuh/pukulan benda tumpul. %ada cedera tumpul teradi akselerasi
dan deselerasi "ang men"ebabkan otak bergerak didalam rongga kranial
dan melakukan kontak pada protuberas tulang tengkorak.!
- #edera tembus.
#edera tembus disebabkan oleh luka tembak atau tusukan.!
b.) ,erdasarkan mor+ologi cedera kepala.
La$era$i kulit kepala
'raktur tulang kepala 6'8
- 9raktur linier
9raktur linier merupakan +raktur dengan bentuk garis tunggal atau
stellata pada tulang tengkorak "ang mengenai seluruh ketebalan tulang
kepala.
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 10/31
3
- 9raktur diastasis
9raktur diastasis adalah enis +raktur "ang teradi pada sutura
tulang tengkorak "ang men"ebabkan pelebaran sutura-sutura tulang belum
men"atu dengan erat. 9raktur diastasis pada usia dewasa sering teradi
pada sutura lambdoid dan dapat mengakibatkan teradin"a hematom
epidural.
- 9raktur kominuti+
9raktur kominuti+ adalah enis +raktur tulang kepala "ang memiliki
lebih dari satu +ragmen dalam satu area +raktur.
- 9raktur impresi
9raktur impresi tulang kepala teradi akibat benturan dengan
tenaga besar "ang langsung mengenai tulang kepala dan pada area "ang
kecil.
- 9raktur basis kranii
9raktur basis kranii adalah suatu +raktur linier "ang teradi pada
dasar tulang tengkorak' +raktur ini seringkali disertai dengan robekan pada
durameter "ang merekat erat pada dasar tengkorak. 9raktur basis kranii
berdasarkan letak anatomi di bagi menadi fraktur fossa anterior, fraktur
fossa media dan fraktur fossa posterior. %ada pemeriksaan klinis dapat
ditemukan rhinorrhea dan raccon eyes sign (+raktur basis kranii +ossa
anterior)' atau ottorhea dan batle#s sign (+raktur basis kranii +ossa media).
ondisi ini uga dapat men"ebabkan lesi sara+ kranial "ang paling sering
teradi adalah gangguan sara+ penciuman (.ol+actorius)' sara+ waah
(.+acialis) dan sara+ pendengaran (.*estibulokokhlearis).
"edera otak (okal
- %erdarahan epidural atau epidural hematoma (A?).
Apidural hematom (A?) adalah adan"a darah di ruang epidural
"aitu ruang potensial antara tabula interna tulang tengkorak dan durameter.
Apidural hematom dapat menimbulkan penurunan kesadaran adan"a
inter*al lusid selama beberapa am dan kemudian teradi de+isit neorologis
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 11/31
3
berupa hemiparesis kontralateral dan gelatasi pupil ipsilateral. Geala lain
"ang ditimbulkan antara lain sakit kepala' muntah' keang dan
hemiparesis.4
- %erdarahan subdural akut atau subdural hematom (S?).
%erdarahan subdural akut adalah terkumpuln"a darah di ruang
subdural "ang teradi akut (6-3 hari). %erdarahan ini teradi akibat
robekn"a *ena-*ena kecil dipermukaan korteks cerebri.1' %erdarahan
subdural bisaan"a menutupi seluruh hemis+er otak. ,isaan"a kerusakan
otak dibawahn"a lebih berat dan prognosisn"a auh lebih buruk dibanding
pada perdarahan epidural.4
- %erdarahan subdural kronik atau S? kronik
Subdural hematom kronik adalah terkumpuln"a darah diruang
subdural lebih dari 3 minggu setelah trauma. Subdural hematom kronik
diawali dari S? akut dengan umlah darah "ang sedikit. arah di ruang
subdural akan memicu teradin"a in+lamasi sehingga akan terbentuk
bekuan darah atau clot "ang bersi+at tamponade.1 Geala klinis "ang dapat
ditimbulkan oleh S? kronis antara lain sakit kepala' bingung' kesulitan
berbahasa dan geala "ang men"erupai 7$ $transient ischemic attack%
disamping itu dapat teradi de+isit neorologi "ang ber+ariasi seperti
kelemahan motorik dan keang.4
- %erdarahan intra cerebral atau intracerebral hematom (7#?).
7ntra cerebral hematom adalah area perdarahan "ang homogen dan
kon+luen "ang terdapat didalam parenkim otak. Geala klinis "ang
ditimbulkan oleh 7#? antara lain adan"a penurunan kesadaran. eraat
penurunan kesadarann"a dipengaruhi oleh mekanisme dan energi dari
trauma "ang dialami. 4'!
- %erdarahan subarachnoid traumatika (%S$)
%erdarahan subarachnoid diakibatkan oleh pecahn"a pembuluh
darah kortikal baik arteri maupun *ena dalam umlah tertentu akibat
trauma dapat memasuki ruang subarachnoid dan disebut sebagai
perdarahan subarachnoid (%S$). Luasn"a %S$ menggambarkan luasn"a
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 12/31
3
kerusakan pembuluh darah' uga menggambarkan burukn"a prognosa.
%S$ "ang luas akan memicu teradin"a *asospasme pembuluh darah dan
men"ebabkan iskemia akut luas dengan mani+estasi edema cerebri.4
"edera otak di(u$
- ontusio cerebri
ontusio cerebri adalah kerusakan parenkimal otak "ang
disebabkan karena e+ek ga"a akselerasi dan deselerasi. ekanisme lain
"ang menadi pen"ebab kontusio cerebri adalah adan"a ga"a coup dan
countercoup' dimana hal tersebut menunukkan besarn"a ga"a "ang
sanggup merusak struktur parenkim otak "ang terlindung begitu kuat oleh
tulang dan cairan otak "ang begitu kompak. Lokasi kontusio "ang begitu
khas adalah kerusakan aringan parenkim otak "ang berlawanan dengan
arah datangn"a ga"a "ang mengenai kepala.!
- Adema cerebri
Adema cerebri teradi karena gangguan *askuler akibat trauma kepala.
%ada edema cerebri tidak tampak adan"a kerusakan parenkim otak namun
terlihat pendorongan hebat pada daerah "ang mengalami edema. Adema
otak bilateral lebih disebabkan karena episode hipoksia "ang umumn"a
dikarenakan adan"a renatan hipo*olemik.!
- 7skemia cerebri
7skemia cerebri teradi karena suplai aliran darah ke bagian otak
berkurang atau terhenti. eadian iskemia cerebri berlangsung lama
(kronik progresi+) dan disebabkan karena pen"akit degenerati+ pembuluh
darah otak.!
c.) lasi+ikasi cedera kepala berdasarkan beratn"a.
- #edera kepala ringan dengan nilai G#S 14 > 1!.
1. %asien sadar' menuruti perintah tapi disorientasi.
. idak ada kehilangan kesadaran
3. idak ada intoksikasi alkohol atau obat terlarang
4. %asien dapat mengeluh n"eri kepala dan pusing
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 13/31
3
!. %asien dapat menderita laserasi' hematoma kulit kepala
6. idak adan"a criteria cedera kepala sedang-berat
- #edera kepala sedang dengan nilai G#S 5 > 13.
%asien bisa atau tidak bisa menuruti perintah' namun tidak memberi
respon "ang sesuai dengan pern"ataan "ang di berikan.
1. $mnesia paska trauma
. untah
3. anda kemungkinan +raktur cranium (tanda ,attle' mata racon'
hemotimpanum' otorea atau rinorea cairan serebro spinal)
4. eang
- #edera kepala berat dengan nilai G#S H .
1. %enurunan kesadaran sacara progresi+
. anda neorologis +okal
3. #edera kepala penetrasi atau teraba +raktur depresi cranium.
VII. Pemeriksaan cedera kepala
1. %emeriksaan kesadaran
%emeriksaan kesadaran paling baik dengan menggunakan &lasgo' Coma
cale (G#S). G#S merupakan sistem skoring "ang didasari pada tiga pengukuran'
"aitu: pembukaan mata' respon motorik' dan respon *erbal. Skor dari masing-
masing komponen diumlahkan dan memberikan total nilai G#S. ilai terendah
adalah 3 sedangkan nilai tertinggi adalah 1!.5
. %emeriksaan %upil
%upil harus diperiksa untuk mengetahui ukuran dan reaksi terhadap caha"a.
%erbedaan diameter antara dua pupil "ang lebih besar dari 1 mm adalah abnormal.
%upil "ang ter+iksir untuk dilatasi menunukkan adan"a penekanan terhadap sara+
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 14/31
3
okulomotor ipsilateral. espon "ang terganggu terhadap caha"a bisa merupakan
akibat dari cedera kepala.5
3. %emeriksaan eurologis
%emeriksaan neurologis dilaksanakan terhadap sara+ kranial dan sara+
peri+er. onus' kekuatan' koordinasi' sensasi dan re+leks harus diperiksa dan
semua hasiln"a harus dicatat.5
4. %emeriksaan calp dan engkorakcalp harus diperiksa untuk laserasi' pembengkakan' dan memar.
edalaman leaserasi dan ditemukann"a benda asing harus dicatat. %emeriksaan
tengkorak dilakukan untuk menemukan +raktur "ang bisa diduga dengan n"eri'
pembengkakan' dan memar.5
VIII. Komplikasi cedera kepala
a.) oma
%enderita tidak sadar dan tidak memberikan respon disebut koma. %ada
situasi ini secara khas berlangsung han"a beberapa hari atau minggu' setelah
masa ini penderita akan terbangun' sedangkan beberapa kasus lainn"a
memasuki *egetati+e state. =alaupun demikian penderita masih tidak sadar
dan tidak men"adari lingkungan sekitarn"a. %enderita pada *egetati+e state
lebih dari satu tahun arang sembuh.'1;
b.) eang/SeiDure
%enderita "ang mengalami cedera kepala akan mengalami sekurang-
kurangn"a sekali keang pada masa minggu pertama setelah cedera.
eskipun demikian' keadaan ini berkembang menadi epileps".'1;
c.) 7n+eksi
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 15/31
3
9raktur tulang tengkorak atau luka terbuka dapat merobekkan membran
(meningen) sehingga kuman dapat masuk in+eksi meningen ini bisaan"a
berbaha"a karena keadaan ini memiliki potensial untuk men"ebar ke s"stem
sara+ "ang lain.1;
d.) ?ilangn"a kemampuan kogniti+.
,er+ikir' akal sehat' pen"elesaian masalah' proses in+ormasi dan memori
merupakan kemampuan kogniti+. ,an"ak penderita dengan cedera kepala
mengalami masalah kesadaran. 1;
e.) %en"akit $lDheimer dan %arkinson.
%ada khasus cedera kepala resiko perkembangan teradin"a pen"akit
$lDheimer tinggi dan sedikit teradi %arkinson. esiko akan semakin tinggi
tergantung +rekuensi dan keparahan cedera.1;
IX. Penatalaksanaan cedera kepala
1. Re$u$ita$i dengan tindakan A * Airway, B * Breating dan " * Circ!lation
a. +alan napa$ "Airway#
Balan napas dibebaskan dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi
kepala ekstensi. Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.
,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu. Bika muntah' pasien
dibaringkan miring. 7si lambung dikosongkan melalui pipa nasogastrik untuk
menghindari aspirasi muntahan.1;
#. ernapa$an "Breating#
Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.
elainan sentral disebabkan oleh depresi pernapasan "ang ditandai dengan pola
pernapasan Cheyne tokes, hiper*entilasi neurogenik sentral' atau ataksik .
elainan peri+er disebabkan oleh aspirasi' trauma dada' edema paru' emboli paru'
atau in+eksi. ata laksana:
, 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten
, #ari dan atasi +aktor pen"ebab
, alau perlu pakai *entilator. 1;
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 16/31
3
-. Sirkula$i "Circ!lation#
?ipotensi dapat teradi akibat cedera otak. ?ipotensi dengan tekanan darah
sistolik I5; mm ?g "ang teradi han"a satu kali saa sudah dapat meningkatkan
risiko kematian dan kecacatan. ?ipotensi keban"akan teradi akibat +aktor
ekstrakranial' berupa hipo*olemia karena perdarahan luar atau ruptur alat dalam'
trauma dada disertai tamponade antung/ pneumotoraks' atau s"ok septik.
ata laksanan"a dengan cara menghentikan sumber perdarahan' perbaikan +ungsi
antung' mengganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik
a#l ;'[email protected];
. emerik$aan (i$ik
Setelah resusitasi $,#' dilakukan pemeriksaan +isik "ang meliputi
kesadaran' tensi' nadi' pola dan +rekuensi respirasi' pupil (besar' bentuk dan reaksi
caha"a)' de+i sit +okal serebral dan cedera ekstrakranial. ?asil pemeriksaan dicatat
dan dilakukan pemantauan ketat pada hari-hari pertama. ,ila terdapat perburukan
salah satu komponen' pen"ebabn"a dicari dan segera diatasi.1;
#idra kepala ringan:
• %erawatan selama 3-! hari
• obilisasi bertahap
• erapi simptomatik
• 2bser*asi tanda *ital
#idra kepala sedang :
• %erawatan selama 8-1; hari
• $nti cerebral edem
• $nti perdarahan
• Simptomatik
• eurotropik
• 2perasi ika ada komplikasi
#idra kepala berat :
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 17/31
3
• Seperti pada #S
• $ntibiotik dosis tinggi
• onsultasi bedah sara+. 1;
Jpa"a pencegahan cedera kepala pada dasarn"a adalah suatu tindakan
pencegahan terhadap peningkatan kasus kecelakaan "ang berakibat trauma.
Jpa"a "ang dilakukan "aitu :
1. %encegahan %rimer
%encegahan primer "aitu upa"a pencegahan sebelum peristiwa
teradin"a kecelakaan lalu lintas seperti untuk mencegah +aktor-+aktor "ang
menunang teradin"a cedera seperti pengatur lalu lintas' memakai sabuk
pengaman' dan memakai helm.5
. %encegahan Sekunder
%encegahan sekunder "aitu upa"a pencegahan saat peristiwa teradi
"ang dirancang untuk mengurangi atau meminimalkan beratn"a cedera "ang
teradi.5
3. %encegahan ertier
%encegahan tertier bertuuan untuk mengurangi teradin"a komplikasi
"ang lebih berat' penanganan "ang tepat bagi penderita cedera kepala akibat
kecelakaan lalu lintas untuk mengurangi kecacatan dan memperpanang
harapan hidup. %encegahan tertier ini penting untuk meningkatkan kualitas
hidup penderita' meneruskan pengobatan serta memberikan dukungan
psikologis bagi penderita. Jpa"a rehabilitasi terhadap penderita cedera kepala
akibat kecelakaan lalu lintas perlu ditangani melalui rehabilitasi secara +isik'
rehabilitasi psikologis dan sosial.5'1;
-
ehabilitasi 9isik a. 9isioterapi dan latihan peregangan untuk otot "ang masih akti+ pada
lengan atas dan bawah tubuh.
b. %erlengkapan splint dan caliper
c. ransplantasi tendon
- ehabilitasi %sikologis
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 18/31
3
%ertama-tama dimulai agar pasien segera menerima ketidakmampuann"a
dan memoti*asi kembali keinginan dan rencana masa depann"a.
$ncaman kerusakan atas keperca"aan diri dan harga diri datang dari
ketidakpastian +inancial' sosial serta seksual "ang semuan"a memerlukan
semangat hidup.5
- ehabilitasi Sosial
a. erancang rumah untuk memudahkan pasien dengan kursi roda'
perubahan paling sederhana adalah pada kamar mandi dan dapur
sehingga penderita tidak ketergantungan terhadap bantuan orang lain.
b. embawa penderita ke tempat keramaian (bersosialisasi dengan
mas"arakat).1;
X. $pid!ral %ematom
1. e+inisi
Apidural hematoma adalah terdapatn"a darah diruang epidural' "aitu
antara tabula interna tulang tengkorak dengan duramater.11
Gambar 3. Apidural ?ematom
(Sumber : http://repositor".usu.ac.id/bitstream/!834/3/#hapter@;77.pd+ )
. Atiologi
Apidurral hematoma teradi pada kurang dari @ pasien dengan trauma
pre*alensin"a hampir sama dengan trauma cranial lain' namun arang
ditemukan pada usia diatas 6; tahun atau dibawah ; tahun. 1; A? disebabkan
oleh pecahn"a arteri atau *ena meningea media' *ena diploic' atau sinus
*enosus dura. ?ematoma biasan"a unilateral dan biasan"a ditemukan pada
regio temporal.8'11
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 19/31
3
3. iagnosis
iagnosis ditegakan berdasarkan pemeriksaan klinis dan penunang. ari
pemeriksaan klinis didapatkan pasien sadar atau tidak sadar dengan atau tanpa
inter*al lucid' terdapat tanda dan geala peningkatan tekanan intracranial dande+icit neurologi. %emeriksaan penunang "ang dilakukan adalah dengan #
Scan.1;'11
4. atalaksana
atalaksana de+initi*e adalah dengan e*akuasi hematoma "aitu dengan
tindakan operati+ "aitu kraniotomi e*akuasi epidural hematoma.6'11
XI. &iagnosa Berdasarkan '6'8'11
1. $namnesa ada tidakn"a riwa"at trauma kapitis.
. Geala-geala klinis& 7nter*al lucid' peningkatan 7' geala laterlisasi.
3. %emeriksaan penunang.
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 20/31
3
BAB II
LAORAN KAS/S
I. Identita$ a$ien
ama : n. B
Jmur : !; ahun
Benis elamin : Laki-laki
$gama : risten %rotestan
Status : enikah
%ekeraan : Swasta
%endidikan erakhir : SJ
$lamat : Santarosa
gl masuk : 3/;8/;13
II. rimer0 Sure0
a. +alan napa$ "Airway#
- ,ebaskan alan napas dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi kepala
ekstensi.
- Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.
- ,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu.
- 7si lambung dikosongkan melalui pipa nasogastrik untuk menghindari aspirasi
muntahan.
#. ernapa$an "Breating#
Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.
elainan sentral disebabkan oleh depresi pernapasan "ang ditandai dengan pola
pernapasan Cheyne tokes, hiper*entilasi neurogenik sentral' atau ataksik . elainan
peri+er disebabkan oleh aspirasi' trauma dada' edema paru' emboli paru' atau in+eksi.
atalaksana:
, 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten
, #ari dan atasi +aktor pen"ebab
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 21/31
3
, Bika perlu gunakan *entilator
-. Sirkula$i "Circ!lation#
- ontrol tekanan darah dan cegah ?ipotensi
- Bika terdapat pendarahan' hentikan sumber perdarahan' %erbaikan +ungsi
antung' mengganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik
a#l ;'5@.
III. Se-onder0 Sure0
Keluhan /tama : %enurunan kesadaran.
RS : 2S. dibawa ke S karena mengalami penurunan kesadaran
seak K am sebelum masuk rumah sakit' karena kecelakaan
lalulintas' teratuh dari motor akibat terserempet mobil dari
belakang' setelah itu os. tidak mengingat keadian selanutn"a'
mual ()' muntah darah () ! kali saat di S' pusing ()'
perdarahan hidung ()' keang (-)' lebam pada waah dan mata
sebelah kiri.
emerik$aan (i$ik
a. Statu$ )enerali$
• eadaan umum : ampak Gelisah
• esadaran : elirium
• G#S : A<34
• anda <ital
o ensi : 1!; / 11; mm?g
o adi : 1;! / menit
o Suhu : 38' M#
o %erna+asan : 4 / menit
• epala : ormochepali' de+ormitas (-)' egio 9rontal terdapat
<ulnus laceratum K 1 cm dalam K N cm di luar tulang.
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 22/31
3
• ata : %alpebra sinistra tampak oedem' #$ (-/-)' S7 (-/-)
%upil isokor O 3 mm' # (/)' acon e"e ()
• elinga : ,entuk normal' liang telinga lapang' serumen (-/-)
•
?idung : ,entuk normal' sekret (/) darah.
• ulut : ,entuk normal' bibir tidak kering' sianosis tidak ada'
9aring tidak hiperemis.
• Leher : ,entuk normal' elenar Getah ,ening tidak teraba
membesar' tidak teraba adan"a benolan
• hora
%aru-paru
o 7nspeksi : Simetris dalam keadaan statis dan dinamis' luka dan
benolan tidak tampak.
o %alpasi : Stem +remitus paru kanan sama dengan paru kiri
o %erkusi : Sonor pada seluruh lapang paru
o $uskultasi : Suara na+as *esikuler (/)' ronkhi (-/-)' wheeDing (-/-)
Bantung
o 7nspeksi : idak tampak pulsasi ictus cordis
o %alpasi : eraba ictus cordis di 7#S.
o %erkusi : edup
o $uskultasi : ,un"i antung 7-77 regular murni' urmur (-/-).
• $bdomen
o 7nspeksi : datar' tidak tampak adan"a kelainan
o %alpasi : supel' hepar dan lien tidak teraba' n"eri tekan epigastrium
(-)
o %erkusi : t"mpani
o $uskultasi : bising usus () normal
• Genitalia eksterna : Laki-laki
• ulit : warna sawo matang' turgor kulit baik
• Akstremitas : ekstremitas superior et in+erior tidak tampak kelainan
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 23/31
3
• ,erat ,adan : 6! kg
• inggi ,adan : 16! cm
I!. emerik$aan enun2ang1. Laboratorium
a. arah rutin
34564513
?b : 1;'3 g/dl
Leukosit : 11'! 1;3 / Pl
GS : 1!4 mg@
. %emeriksaan adiologi
ibuat +oto kepala dan leher. 9oto ekstremitas' dada' dan abdomen
dilakukan atas indikasi. C( scan otak dikerakan bila ada +raktur tulang tengkorak
atau bila secara klinis diduga ada hematoma intrakranial. %ada pasien ini tidak
dilakukan pemeriksaan # scan karena tidak ketersediaan alat dan dilakukan 7
untuk melihat kerusakan aringan otak.
1. ogsen Skull $%/Lateral :
. ogsen #er*ikal :
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 24/31
3
3. 7 epala :
!. Re$ume
elah dilakukan pemeriksaan pada seorang laki-laki berusia !; tahun "ang
datang ke 7G SJ Ba"apura dengan keluhan penurunan kesadaran akibat
kecelakaan lalulintas. eadaan umumn"a tampak gelisah' kesadaran : delirium'
dengan G#S A<34 dan terdapat *ulnus laceratum berukuran 1 cm pada
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 25/31
3
bagian +rontal. ,erdasarkan pemeriksaan +isik didapatkan' : 1!;/11; mmhg' :
1;! /m' : 4 /m' S:38';#' terdapat racon e"e' perdarahan akti+ dari hidung'
thora' abdomen dan ekstemitas dalam batas normal tak terdapat kelainan. ?asil
pemeriksaan darah rutin terdapat peningakatan leukosit' dari pemeriksaan
radiologi pada rongsen kepala dan cer*ikal tidak tampak +raktur dan dari 7
tampak epidural hematom.
!I. Diagno$i$ Ker2a
G#S : (A<34) #edera epala Sedang
Apidural ?ematom
<ulnus Laceratum.
!II. enatalak$anaan
rimer0 Sure0
1. Balan napas $Air'ay%
- Balan napas dibebaskan dari lidah "ang turun ke belakang dengan posisi
kepala ekstensi. Bika perlu dipasang pipa oro+aring atau pipa endotrakheal.
- ,ersihkan sisa muntahan' darah' lendir atau gigi palsu.
- Bika muntah' pasien dibaringkan miring. 7si lambung dikosongkan melalui
pipa nasogastrik untuk menghindari aspirasi muntahan.
. %ernapasan $Breathing%
Gangguan pernapasan dapat disebabkan oleh kelainan sentral atau peri+er.
atalaksana:
- 2ksigen dosis tinggi' 1;-1! liter/menit' intermiten
-
#ari dan atasi +aktor pen"ebab- Bika perlu gunakan *entilator
3. Sirkulasi $Circulation%
?ipotensi dapat teradi akibat cedera otak. atalaksanan"a dengan cara:
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 26/31
3
- enghentikan sumber perdarahan
- %erbaikan +ungsi antung'
- engganti darah "ang hilang' atau sementara dengan cairan isotonik
a#l ;'5@.
Seconder" Sur*e"
Setelah resusitasi $,#' dilakukan pemeriksaan +isik "ang meliputi
kesadaran' tensi' nadi' pola dan +rekuensi respirasi' pupil (besar' bentuk dan reaksi
caha"a)' de+isit +okal serebral dan cedera ekstrakranial. ?asil pemeriksaan dicatat
dan dilakukan pemantauan ketat pada hari-hari pertama. ,ila terdapat perburukan
salah satu komponen' pen"ebabn"a dicari dan segera diatasi.
a. 2bser*asi G#S dan tanda *ital (ekanan arah' adi' espirasi' Suhu)
b. ?ead up 3;;
c. 2 Lembab 4-6 liter/menit
d. 7<9 a#l ;'5 @ (3;-4; cc/kg,, perhari)
e. $ntibiotik
+. $nalgetik
g. $ntagonis ? eseptor
h. alau perlu berikan anitol' $nti on*ulsi
i.
%asang G' ateter
!III. rogno$i$
$d <itam : ubia
$d 9ungsionam : ubia
$d Sanationam : ubia
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 27/31
3
BAB III
EMBA7ASAN
Laki-laki umur !; tahun datang dengan keluhan tidak sadarkan diri akibat
teratuh dari motor' keadaan umum tampak gelisah' kesadaran delirium. %ada pasien
terdapat mual ()' muntah () seban"ak ! kali' n"eri pada kepala ()' keang (-)'
sesak ()' dan riwa"at mengkomsumsi alcohol saat teratuh (-).
ari pemeriksaan +isik dan pemeriksaan penunang "ang dilakukan terhadap
pasien ini didapatkan: %asien mengalami penurunan kesadaran dengan G#S 5'
terdapat muntah ! kali selama dirumah sakit. %asien dapat membuka mata dengan
rangsangan' tidak dapat mengikuti perintah tetapi masih merasakan rangsangan
n"eri "ang diberikan. aka menurut klasi+ikasi cedera kepala berdasarkan beratn"a
pasien masuk ke dalam golongan #edera epala Sedang (#S : G#S A<34).
%ada pasien didapatkan *ulnus laceratum berukuran 1 cm pada dahi kiri
pasien.
enurut klasi+ikasi cedera kepala berdasarkan mekanismen"a pada pasien
ini merupakan cedera kepala tumpul karena teratuh dari motor dan kepala terbentur
benda keras. lasi+ikasi cedera kepala berdasarkan mor+ologi cedera kepala
didapatkan pada pasien ini adalah penurunan kesadaran dan gelatasi pupil
ipsilateral sehingga dapat dikatakan kemungkinan pada pasien ini teradi perdarahan
epidural dan terdapat +raktur basis kranii +ossa posterior karena terdapat racon e"e
dan perdarahan nasal.
%ada pasien ini pemeriksaan dilakukan pemeriksaan penunang darah rutin'
kimia lengkap' dan pemeriksaan radiologi "ang di gunakan "aitu' rontgen skull dan
7 kepala. 7ndikasi dilakukan rontgen skull ($%/L$) adalah G#S I1!' dan
terdapat *ulnus laseratum pada kepala. %emeriksaan penunang radiologi bertuuan
untuk menentukan +raktur dan perdarahaan. %ada pasien ini dari hasil rontgen tidak
terdapat +raktur atau pun perdarahan. %ada hasil 7 ditemukan hematom "ang
terletak antara duramater. Jntuk mengatahui +raktur basis kranii sebaikn"a
dilakukan #-Scan namun tidak dapat dilakukan pada SJ karena tidak terdapat
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 28/31
3
+asilitas. ari pemeriksaan darah terdapat peningkatan leukosit "ang merupakan
tanda adan"a in+eksi.
erapi pada pasien ini diberikan penangana primeri sur*e": airwa"'
breathing' circulations dan disebiliti' kemudian seconderi sur*e" mentenece cairan
mengunakan cairan kritasloid' manitol untuk menurunkan udem serebri' asam
traneksamat untuk menurunkan perdarahan' antibiotik untuk mengatasi in+eksi'
obat-obat neuroprotektor untuk mencegah kerusakan sara+' obat-obat lambung
untuk melindungi mukosa lambung dan mengatasi geala-geala peningkatan asam
lambung.
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 29/31
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 30/31
3
DA'TAR /STAKA
1. 2marraiD dan o++at' da*id. ;;. At a &lance Anatomi. Bakarta : Arlangga
. Grace %ierce $' ,orle" eil . ;;!. At a &lance )isiologi. Bakarta : AG#
3. 9eutscher' dan ,acha'. ;;8. "iagnosis (opik *eurologi. Bakarta : AG#
4. Sabiston' a*id.#.1554. Buku A+ar lmu Bedah -ilid Bagian . Bakarta : AG#
!. https//www./cidera-kepala-diagnosa-dan.html
6. ahar'Scott dan Bhon B. ;11. lmu Bedah. angerang Selatan: ,inarupa $ksara.
8. Samsuhida"at'deong'dkk. ;;8. Buku A+ar lmu Bedah /disi ke03. Bakarta : AG#
. Grace %ierce $' ,orle" eil . ;;!. At a &lance lmu Bedah. /disi 1etiga. Bakarta :
AG#
5. http://repositor".usu.ac.id/bitstream/134!685/144;/4/#hapter@;77.pd+ .
1;. http://eprints.undip.ac.id/134/1/1556736-8.pd+.
11. http://librar".usu.ac.id/download/+k/bedah-iskandar@;apardi38@;.pd+ .
1. http://repositor".usu.ac.id/bitstream/134!685/!834/3/#hapter@;77.pd+ .
8/10/2019 Lapkas Fraktur Basis Kranii
http://slidepdf.com/reader/full/lapkas-fraktur-basis-kranii 31/31
LAORAN KAS/S
KEANITRAAN KLINIK MAD8A
EID/RAL 7EMATOM ADA TRA/MA KAITIS SEDAN)
2leh :
9a:an 8udi 7artono; S.Ked
556 5<= 55>>
%embimbing :
dr. Tra2anu$ L. +am#i$e; Sp.B
SM' BEDA7
'AK/LTAS KEDOKTERAN /NI!ERSITAS "ENDERA9ASI7
R/MA7 SAKIT /M/M +A8A/RA
513