Laporan PH Kontrol

36
LAPORAN PRAKTIKUM KONTROL Laboratorium Operasi Teknik Kimia. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda JUDUL PERCOBAAN : pH Control TGL. PERCOBAAN : 16 Maret 2015 DOSEN PEMBIMBING : Yuli Patmawati, S.T., M.Eng KELAS : IV A S-1 Terapan KELOMPOK : 5 (Enam) NILAI NAMA MAHASISWA NIM 1. Cindi Amborowati 13 644 018 2. Syarifah Imma Najmah 13 644 019 3. Agnes Damaianti Saputri 13 644 039 Tanda Tangan Pembimbing 4. Firdaus 13 644 054 Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan. 1. Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui cara kerja PCT 42 pH Control. b. Mengetahui pengendalian dengan metode Direct Action dan Reverse Action 2. Dasar Teori 2.1 Pengendalian Proses Pengendalian proses pada dasarnya adalah usaha untuk mencapai tujuan proses agar berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan. Secara teoritis pengendalian proses adalah bagian dari pengendalian automatic yang diterapkan di bidang teknologi proses untuk menjaga kondisi proses agar sesuai yang diinginkan. Proses tidak perlu dikendalikan jika memang tujuan proses

description

:)

Transcript of Laporan PH Kontrol

Page 1: Laporan PH Kontrol

LAPORAN

PRAKTIKUM KONTROL

Laboratorium Operasi Teknik Kimia. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda

JUDUL PERCOBAAN: pH Control

TGL. PERCOBAAN : 16 Maret 2015

DOSEN PEMBIMBING : Yuli Patmawati, S.T., M.Eng

KELAS : IV AS-1 Terapan

KELOMPOK : 5 (Enam)

NILAI NAMA MAHASISWA NIM

1. Cindi Amborowati 13 644 018

2. Syarifah Imma Najmah 13 644 019

3. Agnes Damaianti Saputri 13 644 039

Tanda Tangan Pembimbing 4. Firdaus 13 644 054

Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan.

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui cara kerja PCT 42 pH Control.

b. Mengetahui pengendalian dengan metode Direct Action dan Reverse Action

2. Dasar Teori

2.1 Pengendalian Proses

Pengendalian proses pada dasarnya adalah usaha untuk mencapai tujuan proses agar

berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan. Secara teoritis pengendalian proses adalah bagian

dari pengendalian automatic yang diterapkan di bidang teknologi proses untuk menjaga kondisi

proses agar sesuai yang diinginkan. Proses tidak perlu dikendalikan jika memang tujuan proses

tercapai tanpa unsur pengendalian.

Suatu pabrik kimia, atau pabrik lain yang sejenis, harus beroperasi pada kondisi operasi

tertentu. Berkaitan dengan hal itu terdapat tiga alasan mengapa perlu pengendalian proses.

Keamanan operasi

Beberapa sistem proses di pabrik memiliki kondisi operasi yang berbahaya. Untuk mencegah

kecelakaan karena kondisi maksimum terlampaui diperlukan pengendalian tehadap beberapa

variable yang menjadi potensi bahaya.

Page 2: Laporan PH Kontrol

Kondisi operasi

Pada operasi atau reaksi tertentu diperlukan kondisi tertentu pula. Pengendalian diperlukan

agar proses beroperasi secara optimal.

Faktor ekonomi

Pabrik didirikan adalah untuk menghasilkan uang. Sehingga produk akhir harus sesuai dengan

permintaan pasar. Prinsipnya, bukan kualitas produk terbaik yang diharapkan, tetapi kualitas

yang dapat diterima pasar dengan biaya operasional rendah sehingga menghasilkan untung

sebesar – besarnya. Kualitas sangat bagus tetapi memerlukan biaya operasional yang tinggi,

sehingga harga jual menjadi mahal dan tidak laku di pasar sudah barang tentu tidak

diharapkan. Atas dasar itu peranan pengendalian proses adalah membuat kondisi operasi agar

menghasilkan produk yang sesuai permintaan pasar.

2.2 Jenis variabel pengendalian proses

Jenis variabel yang mendapatkan perhatian penting dalam bidang pengendalian proses

adalah variabel proses (process variable,PV) atau disebut juga variabel terkendali (controlled

variable). Variabel proses adalah besaran fisik atau kimia yang menunjukkan keadaan proses.

Variabel ini bersifat dinamik. Artinya,nilai variabel dapat berubah spontan atau oleh sebab lain

baik yang diketahui maupun tidak. Di antara banyak macam variabel proses, terdapat empat

macam variabel dasar, yaitu : suhu (T), tekanan (P), laju alir (F), dan tinggi permukaan cairan

(L).

Dalam teknik pengendalian proses, titik berat permasalahan adalah menjaga agar nilai

variabel proses tetap atau berubah mengikuti alur (trayektori) tertentu. Variabel yang

digunakan untuk melakukan koreksi atau mengendalikan variabel proses disebut variabel

termanipulasi (manipulated variable, MV) atau variabel pengendali. Sedangkan nilai yang

diinginkan dan dijadikan acuan atau referensi variabel proses disebut nilai acuan (set point

value, SV). Selain ketiga jenis variabel tersebut masih terdapat variabel lain yaitu gangguan

(disturbance) baik yang terukur (measured disturbance) maupun tidak terukur (unmeasured

distrurbance) dan variabel keluaran tak terkendali (uncontrolled output variabel). Variabel

gangguan adalah variabel masukan yang mampu mempengaruhi nilai variabel proses tetapi

tidak digunakan untuk dikendalikan. Variabel keluaran tak terkendali adalah variabel keluaran

yang tidak dikendalikan secara langsung.

Page 3: Laporan PH Kontrol

2.3 Langkah Pengendalian

Langkah-langkah pengendalian adalah sebagai berikut :

a. Mengukur

Tahap pertama dari langkah pengendalian adalah mengukur atau mengamati nilai variabel

proses

b. Membandingkan

Hasil pengukuran atau pengamatan variabel proses (nilai terukur) dibandingkan dengan

nilai acuan (setpoint)

c. Mengevaluasi

Perbedaan antara nilai terukur dan nilai acuan dievaluasi untuk menentukan langkahatau

cara melakukan koreksi atas perbedaan itu

d. Mengoreksi

Tahap ini bertugas melakukan koreksi variabel proses agar perbedaan nilai terukurdan nilai

acuan tidak ada atau sekecil mungkin.

2.4 Instrumentasi Pengukuran

Pelaksanaan keempat langkah pengendalian memerlukan instrumentasi berikut :

a.Unit Pengukuran

Bagian ini bertugas mengubah nilai variabel proses yang berupa besaran fisik atau

kimia seperti laju alir, tekanan, suhu, pH, konsentrasi dan sebagainya menjadisinyal standar.

Bentuk sinyal standar yang populer di bidang pengendalian proses adalah berupa sinyal

pneumatik (tekanan udara) dan sinyal listrik. Unit pengukuran terdiri atasdua bagian besar

yaitu sensor dan transmiter. Sensor yaitu elemen perasa yang langsung bersentuhan dengan

variabel proses2. Transmiter yaitu bagian yang berfungsi mengubah sinyal dari sensor

(gerakan mekanik, perubahan hambatan, perunahan tegangan atau arus) menjadi

sinyalstandar.Dalam bidang pengendalian proses, istilah transmiter lebih populer

dibandingkandengan tranduser.

b.Unit Pengendali

Bagian ini bertugas membandingkan, mengevaluasi, dan mengirimkan sinyal keunit

kendali akhir. Evaluasi yang dilakukan berupa operasi matematika seperti penjumlahan,

pengurangan, perkalian, pembagian, integrasi dan diferensiasi. Hasilevaluasi berupa sinyal

kendali yang dikirim ke unit kendali akhir. Sinyal kendali berupa sinyal standar yang serupa

dengan sinyal pengukuran.

Page 4: Laporan PH Kontrol

c. Unit kendali akhir

Bagian ini bertugas menerjemahkan sinyal kendali menjadi aksi atau tindakankoreksi

melalui pengaturan variabel termanipulasi. Unit ini terdiri atas dua bagian besar,yaitu aktuator

dan elemen kendali akhir. Aktuator adalah penggerak elemen kendaliakhir. Bagian ini dapat

berupa motor listrik, solenoida dan membran pneumatik.

2.5 Alat PCT Armfield

Alat PCT 42 Armfield terdiri dari 3 bagian utama yaitu PCT 40 tekanan, PCT 41

temperature, PCT 42 pH control. Pada alat ini terdiri dari dua pompa peristaltik yaitu pompa A

dan pompa B, tangki penampung, dan computer untuk mengendalikan pengaturan parameter.

Didalam tangki penampung terdiri dari beberapa bagian lagi yaitu koi yang berguna untuk

memanaskan, sensor temperature, stirrer, dan pH meter.

Pada alat PCT 4, percobaan dilakukan dengan dua cara yaitu secara direct action dan

reverse action. Diect action yaituaksi secara langsung yaitu apabila PV meningkat makanilai

MV juga meningkat. Sedangkan, reverse action yaitu aksi secara berlawanan, yaitu apabila nilai

PV meningkat maka nilai MV menurun.

Page 5: Laporan PH Kontrol

3 Data Hasil Percobaan

Tabel 1. Data Pengamatan Direct Action

Elapsed

Time

Diff. Pressure

P1 [mm]

Diff. Pressure

P2 [mm]

Pump A Speed

[%]

Pump B Speed

[%]

Acidity/ Alkalinity

[pH]

PID Proportional

Band [%]

PID Integral

Time [s]

PID Derivative

Time [s]

PID Set

Point [mS]

00:01 173 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

00:11 188 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

00:21 169 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

00:31 166 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

00:41 170 -356 3 50 14.0 20 300 1 7

00:51 152 -356 7 50 14.0 20 300 1 7

01:01 162 -356 11 50 14.0 20 300 1 7

01:11 168 -356 16 50 14.0 20 300 1 7

01:21 183 -356 20 50 14.0 20 300 1 7

01:31 175 -356 24 50 14.0 20 300 1 7

01:41 178 -356 28 50 14.0 20 300 1 7

01:51 160 -356 32 50 14.0 20 300 1 7

02:01 172 -356 36 50 14.0 20 300 1 7

02:11 186 -356 40 50 14.0 20 300 1 7

02:21 168 -356 45 50 14.0 20 300 1 7

02:31 176 -356 49 50 14.0 20 300 1 7

02:41 156 -356 53 50 14.0 20 300 1 7

02:51 140 -356 57 50 14.0 20 300 1 7

03:01 142 -356 61 50 14.0 20 300 1 7

03:11 157 -356 65 50 14.0 20 300 1 7

03:21 155 -356 70 50 14.0 20 300 1 7

03:31 155 -356 74 50 14.0 20 300 1 7

03:41 148 -356 78 50 14.0 20 300 1 7

03:51 162 -356 82 50 14.0 20 300 1 7

04:01 154 -356 86 50 14.0 20 300 1 7

04:11 148 -356 90 50 14.0 20 300 1 7

04:21 151 -356 95 50 14.0 20 300 1 7

04:31 144 -356 99 50 14.0 20 300 1 7

04:41 159 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

04:51 140 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

05:01 136 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

05:11 140 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

05:21 148 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

05:31 149 -356 100 50 14.0 20 300 1 7

05:41 157 -356 100 50 13.9 20 300 1 7

05:51 152 -356 100 50 13.8 20 300 1 7

06:01 148 -356 100 50 13.8 20 300 1 7

06:11 150 -356 100 50 13.7 20 300 1 7

06:21 153 -356 100 50 13.7 20 300 1 7

06:31 143 -356 100 50 13.5 20 300 1 7

06:41 160 -356 100 50 13.5 20 300 1 7

06:51 140 -356 100 50 13.2 20 300 1 7

07:01 149 -356 100 50 13.1 20 300 1 7

07:11 152 -356 100 50 12.8 20 300 1 7

Page 6: Laporan PH Kontrol

07:21 146 -356 100 50 12.3 20 300 1 7

07:31 151 -356 100 50 11.3 20 300 1 7

07:41 140 -356 61 50 5.1 20 300 1 7

07:51 113 -356 45 50 6.1 20 300 1 7

08:01 128 -356 43 50 5.9 20 300 1 7

08:11 131 -356 53 50 6.3 20 300 1 7

08:21 124 -356 44 50 5.9 20 300 1 7

08:31 131 -356 49 50 6.1 20 300 1 7

08:41 139 -356 58 50 6.4 20 300 1 7

08:51 152 -356 59 50 6.5 20 300 1 7

09:01 149 -356 52 50 6.1 20 300 1 7

09:11 149 -356 54 50 6.4 20 300 1 7

09:21 153 -356 54 50 6.4 20 300 1 7

09:31 152 -356 51 50 6.2 20 300 1 7

09:41 146 -356 43 50 5.6 20 300 1 7

09:51 151 -356 56 50 6.2 20 300 1 7

10:01 157 -356 62 50 6.9 20 300 1 7

10:11 148 -356 55 50 6.6 20 300 1 7

10:21 156 -356 53 50 6.6 20 300 1 7

Tabel 2 Data Pengamatan Reverse Action

Elapsed Time

Diff. Pressure

P1 [mm]

Diff. Pressure

P2 [mm]

Pump A

Speed [%]

Pump B

Speed [%]

Acidity/ Alkalinity

[pH]

PID Proportional

Band [%]

PID Integral

Time [s]

PID Derivative

Time [s]

PID Set

Point [mS]

00:00 -356 -356 100 50 1.2 20 300 1 700:10 -356 -356 100 50 1.1 20 300 1 700:20 -356 -356 100 50 1.1 20 300 1 700:30 -356 -356 100 50 1.1 20 300 1 700:40 -356 -356 100 50 1.2 20 300 1 700:50 -356 -356 100 50 1.2 20 300 1 701:00 -356 -356 100 50 1.2 20 300 1 701:10 -356 -356 100 50 1.2 20 300 1 701:20 -356 -356 100 50 1.3 20 300 1 701:30 -356 -356 100 50 1.3 20 300 1 701:40 -356 -356 100 50 1.3 20 300 1 701:50 -356 -356 100 50 1.4 20 300 1 702:00 -356 -356 100 50 1.5 20 300 1 702:10 -356 -356 100 50 1.5 20 300 1 702:20 -356 -356 100 50 1.5 20 300 1 702:30 -356 -356 100 50 1.7 20 300 1 702:40 -356 -356 100 50 1.7 20 300 1 702:50 -356 -356 100 50 1.8 20 300 1 703:00 -356 -356 100 50 1.9 20 300 1 703:10 -356 -356 100 50 2.0 20 300 1 703:20 -356 -356 100 50 2.2 20 300 1 703:30 -356 -356 100 50 2.3 20 300 1 703:40 -356 -356 100 50 2.7 20 300 1 703:50 -356 -356 100 50 3.5 20 300 1 704:00 -356 -356 12 50 10.7 20 300 1 704:10 -356 -356 97 50 4.8 20 300 1 7

Page 7: Laporan PH Kontrol

04:20 -356 -356 9 50 10.5 20 300 1 704:30 -356 -356 100 50 5.2 20 300 1 704:40 -356 -356 9 50 10.2 20 300 1 704:50 -356 -356 85 50 7.4 20 300 1 705:00 -356 -356 14 50 9.8 20 300 1 705:10 -356 -356 35 50 9.8 20 300 1 705:20 -356 -356 37 50 6.7 20 300 1 705:30 -356 -356 7 50 10.5 20 300 1 705:40 -356 -356 100 50 4.8 20 300 1 705:50 -356 -356 5 50 10.2 20 300 1 706:00 -356 -356 71 50 8.1 20 300 1 706:10 -356 -356 15 50 9.2 20 300 1 706:20 -356 -356 16 50 10.3 20 300 1 706:30 -356 -356 65 50 5.4 20 300 1 706:40 -356 -356 2 50 10.3 20 300 1 706:50 -356 -356 100 50 5.6 20 300 1 707:00 -356 -356 5 50 9.8 20 300 1 707:10 -356 -356 41 50 9.2 20 300 1 707:20 -356 -356 37 50 6.1 20 300 1 707:30 -356 -356 2 50 10.3 20 300 1 707:40 -356 -356 100 50 5.0 20 300 1 707:50 -356 -356 2 50 9.8 20 300 1 708:00 -356 -356 53 50 8.5 20 300 1 708:10 -356 -356 26 50 6.8 20 300 1 708:20 -356 -356 4 50 10.1 20 300 1 708:30 -356 -356 100 50 4.9 20 300 1 708:40 -356 -356 2 50 9.6 20 300 1 708:50 -356 -356 42 50 9.0 20 300 1 709:00 -356 -356 59 50 5.1 20 300 1 709:10 -356 -356 0 50 10.1 20 300 1 709:20 -356 -356 91 50 6.0 20 300 1 709:30 -356 -356 7 50 8.6 20 300 1 709:40 -356 -356 8 50 10.0 20 300 1 709:50 -356 -356 97 50 4.1 20 300 1 710:00 -356 -356 0 50 9.8 20 300 1 710:10 -356 -356 66 50 7.3 20 300 1 710:20 -356 -356 16 50 7.0 20 300 1 710:30 -356 -356 4 50 10.0 20 300 1 710:40 -356 -356 98 50 4.6 20 300 1 710:50 -356 -356 2 50 9.3 20 300 1 711:00 -356 -356 25 50 9.2 20 300 1 711:10 -356 -356 92 50 4.2 20 300 1 711:20 -356 -356 0 50 9.8 20 300 1 711:30 -356 -356 65 50 7.6 20 300 1 711:40 -356 -356 44 50 5.3 20 300 1 711:50 -356 -356 0 50 9.9 20 300 1 712:00 -356 -356 89 50 5.4 20 300 1 712:10 -356 -356 2 50 8.8 20 300 1 712:20 -356 -356 12 50 9.6 20 300 1 712:30 -356 -356 98 50 4.5 20 300 1 712:40 -356 -356 2 50 9.1 20 300 1 712:50 -356 -356 18 50 9.4 20 300 1 713:00 -356 -356 95 50 4.5 20 300 1 7

Page 8: Laporan PH Kontrol

13:10 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 713:20 -356 -356 32 50 8.8 20 300 1 713:30 -356 -356 93 50 4.1 20 300 1 713:40 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 713:50 -356 -356 28 50 8.9 20 300 1 714:00 -356 -356 91 50 4.1 20 300 1 714:10 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 714:20 -356 -356 35 50 8.5 20 300 1 714:30 -356 -356 91 50 4.1 20 300 1 714:40 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 714:50 -356 -356 41 50 8.1 20 300 1 715:00 -356 -356 91 50 4.3 20 300 1 715:10 -356 -356 5 50 8.6 20 300 1 715:20 -305 -356 15 50 9.3 20 300 1 715:30 -356 -356 94 50 4.5 20 300 1 715:40 -356 -356 0 50 8.9 20 300 1 715:50 -356 -356 16 50 9.3 20 300 1 716:00 -356 -356 95 50 4.1 20 300 1 716:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 716:20 -356 -356 27 50 8.8 20 300 1 716:30 -356 -356 93 50 4.3 20 300 1 716:40 -356 -356 0 50 8.9 20 300 1 716:50 -356 -356 16 50 9.2 20 300 1 717:00 -356 -356 91 50 4.4 20 300 1 717:10 -356 -356 0 50 9.0 20 300 1 717:20 -356 -356 11 50 9.3 20 300 1 717:30 -356 -356 92 50 4.4 20 300 1 717:40 -356 -356 5 50 7.8 20 300 1 717:50 -356 -356 6 50 9.3 20 300 1 718:00 -356 -356 78 50 6.3 20 300 1 718:10 -356 -356 61 50 4.5 20 300 1 718:20 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 718:30 -356 -356 38 50 8.2 20 300 1 718:40 -356 -356 90 50 4.1 20 300 1 718:50 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 719:00 -356 -356 32 50 8.5 20 300 1 719:10 -356 -356 89 50 4.2 20 300 1 719:20 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 719:30 -356 -356 30 50 8.6 20 300 1 719:40 -356 -356 88 50 4.4 20 300 1 719:50 -356 -356 5 50 7.5 20 300 1 720:00 -356 -356 3 50 9.4 20 300 1 720:10 -356 -356 79 50 5.7 20 300 1 720:20 -356 -356 47 50 5.0 20 300 1 720:30 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 720:40 -356 -356 62 50 6.7 20 300 1 720:50 -356 -356 65 50 4.4 20 300 1 721:00 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 721:10 -356 -356 42 50 8.0 20 300 1 721:20 -356 -356 89 50 4.1 20 300 1 721:30 -356 -356 0 50 8.9 20 300 1 721:40 -356 -356 15 50 8.9 20 300 1 721:50 -356 -356 80 50 5.1 20 300 1 7

Page 9: Laporan PH Kontrol

22:00 -356 -356 16 50 6.0 20 300 1 722:10 -356 -356 7 50 9.2 20 300 1 722:20 -356 -356 72 50 5.8 20 300 1 722:30 -356 -356 63 50 4.4 20 300 1 722:40 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 722:50 -356 -356 43 50 8.1 20 300 1 723:00 -356 -356 90 50 4.1 20 300 1 723:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 723:20 -356 -356 20 50 8.9 20 300 1 723:30 -356 -356 88 50 4.7 20 300 1 723:40 -356 -356 15 50 6.3 20 300 1 723:50 -356 -356 2 50 9.3 20 300 1 724:00 -356 -356 73 50 6.4 20 300 1 724:10 -356 -356 69 50 4.3 20 300 1 724:20 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 724:30 -356 -356 57 50 7.3 20 300 1 724:40 -356 -356 75 50 4.1 20 300 1 724:50 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 725:00 -356 -356 41 50 8.0 20 300 1 725:10 -356 -356 89 50 4.3 20 300 1 725:20 -356 -356 8 50 7.9 20 300 1 725:30 -356 -356 13 50 8.8 20 300 1 725:40 -356 -356 78 50 5.4 20 300 1 725:50 -356 -356 35 50 5.2 20 300 1 726:00 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 726:10 -356 -356 62 50 6.5 20 300 1 726:20 -356 -356 58 50 4.5 20 300 1 726:30 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 726:40 -356 -356 53 50 7.3 20 300 1 726:50 -356 -356 82 50 4.1 20 300 1 727:00 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 727:10 -356 -356 25 50 8.7 20 300 1 727:20 -356 -356 88 50 4.5 20 300 1 727:30 -356 -356 0 50 8.6 20 300 1 727:40 -356 -356 20 50 8.8 20 300 1 727:50 -356 -356 84 50 4.9 20 300 1 728:00 -356 -356 10 50 6.7 20 300 1 728:10 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 728:20 -356 -356 80 50 5.3 20 300 1 728:30 -356 -356 24 50 5.7 20 300 1 728:40 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 728:50 -356 -356 72 50 6.0 20 300 1 729:00 -356 -356 51 50 4.7 20 300 1 729:10 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 729:20 -356 -356 57 50 7.0 20 300 1 729:30 -356 -356 78 50 4.2 20 300 1 729:40 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 729:50 -356 -356 39 50 8.1 20 300 1 730:00 -356 -356 90 50 4.3 20 300 1 730:10 -356 -356 0 50 8.8 20 300 1 730:20 -356 -356 28 50 8.6 20 300 1 730:30 -356 -356 88 50 4.3 20 300 1 730:40 -356 -356 0 50 8.8 20 300 1 7

Page 10: Laporan PH Kontrol

30:50 -356 -356 14 50 8.9 20 300 1 731:00 -356 -356 82 50 5.1 20 300 1 731:10 -356 -356 17 50 6.0 20 300 1 731:20 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 731:30 -356 -356 74 50 5.9 20 300 1 731:40 -356 -356 50 50 4.6 20 300 1 731:50 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 732:00 -356 -356 58 50 7.2 20 300 1 732:10 -356 -356 84 50 4.2 20 300 1 732:20 -356 -356 0 50 9.0 20 300 1 732:30 -356 -356 30 50 8.6 20 300 1 732:40 -356 -356 89 50 4.4 20 300 1 732:50 -356 -356 2 50 8.3 20 300 1 733:00 -356 -356 9 50 9.2 20 300 1 733:10 -356 -356 84 50 5.0 20 300 1 733:20 -356 -356 21 50 5.7 20 300 1 733:30 -356 -356 2 50 9.2 20 300 1 733:40 -356 -356 63 50 6.4 20 300 1 733:50 -356 -356 63 50 4.4 20 300 1 734:00 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 734:10 -356 -356 59 50 6.9 20 300 1 734:20 -356 -356 78 50 4.1 20 300 1 734:30 -356 -356 0 50 8.9 20 300 1 734:40 -356 -356 25 50 8.8 20 300 1 734:50 -356 -356 89 50 4.5 20 300 1 735:00 -356 -356 5 50 7.3 20 300 1 735:10 -356 -356 4 50 9.3 20 300 1 735:20 -356 -356 77 50 5.5 20 300 1 735:30 -356 -356 34 50 5.3 20 300 1 735:40 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 735:50 -356 -356 63 50 6.4 20 300 1 736:00 -356 -356 74 50 4.3 20 300 1 736:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 736:20 -356 -356 48 50 7.8 20 300 1 736:30 -356 -356 81 50 4.2 20 300 1 736:40 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 736:50 -356 -356 48 50 7.6 20 300 1 737:00 -356 -356 81 50 4.2 20 300 1 737:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 737:20 -356 -356 19 50 8.9 20 300 1 737:30 -356 -356 84 50 4.7 20 300 1 737:40 -356 -356 12 50 6.8 20 300 1 737:50 -356 -356 4 50 9.3 20 300 1 738:00 -356 -356 76 50 5.9 20 300 1 738:10 -356 -356 56 50 4.5 20 300 1 738:20 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 738:30 -356 -356 51 50 7.3 20 300 1 738:40 -356 -356 83 50 4.1 20 300 1 738:50 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 739:00 -356 -356 31 50 8.4 20 300 1 739:10 -356 -356 88 50 4.1 20 300 1 739:20 -356 -356 0 50 8.7 20 300 1 739:30 -356 -356 15 50 9.1 20 300 1 7

Page 11: Laporan PH Kontrol

39:40 -356 -356 86 50 4.4 20 300 1 739:50 -356 -356 6 50 7.5 20 300 1 740:00 -356 -356 5 50 9.3 20 300 1 740:10 -356 -356 69 50 5.9 20 300 1 740:20 -356 -356 48 50 4.7 20 300 1 740:30 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 740:40 -356 -356 55 50 7.1 20 300 1 740:50 -356 -356 73 50 4.3 20 300 1 741:00 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 741:10 -356 -356 36 50 8.0 20 300 1 741:20 -356 -356 86 50 4.5 20 300 1 741:30 -356 -356 4 50 7.4 20 300 1 741:40 -356 -356 3 50 9.2 20 300 1 741:50 -356 -356 66 50 6.5 20 300 1 742:00 -356 -356 79 50 4.2 20 300 1 742:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 742:20 -356 -356 39 50 8.0 20 300 1 742:30 -356 -356 83 50 4.6 20 300 1 742:40 -356 -356 1 50 8.2 20 300 1 742:50 -356 -356 6 50 9.2 20 300 1 743:00 -356 -356 82 50 5.3 20 300 1 743:10 -356 -356 27 50 5.5 20 300 1 743:20 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 743:30 -356 -356 62 50 6.4 20 300 1 743:40 -356 -356 71 50 4.3 20 300 1 743:50 -356 -356 0 50 9.0 20 300 1 744:00 -356 -356 35 50 8.1 20 300 1 744:10 -356 -356 83 50 4.6 20 300 1 744:20 -356 -356 5 50 7.7 20 300 1 744:30 -356 -356 6 50 9.3 20 300 1 744:40 -356 -356 82 50 5.3 20 300 1 744:50 -356 -356 16 50 6.1 20 300 1 745:00 -356 -356 0 50 9.4 20 300 1 745:10 -356 -356 66 50 6.9 20 300 1 745:20 -356 -356 81 50 4.0 20 300 1 745:30 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 745:40 -356 -356 46 50 7.7 20 300 1 745:50 -356 -356 85 50 4.2 20 300 1 746:00 -356 -356 0 50 8.7 20 300 1 746:10 -356 -356 17 50 8.7 20 300 1 746:20 -356 -356 82 50 5.3 20 300 1 746:30 -356 -356 18 50 6.0 20 300 1 746:40 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 746:50 -356 -356 63 50 6.8 20 300 1 747:00 -356 -356 68 50 4.3 20 300 1 747:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 747:20 -356 -356 33 50 8.4 20 300 1 747:30 -356 -356 86 50 4.3 20 300 1 747:40 -356 -356 4 50 8.2 20 300 1 747:50 -356 -356 17 50 8.7 20 300 1 748:00 -356 -356 80 50 5.1 20 300 1 748:10 -356 -356 14 50 6.2 20 300 1 748:20 -356 -356 2 50 9.3 20 300 1 7

Page 12: Laporan PH Kontrol

48:30 -356 -356 71 50 6.1 20 300 1 748:40 -356 -356 53 50 4.5 20 300 1 748:50 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 749:00 -356 -356 52 50 7.3 20 300 1 749:10 -356 -356 78 50 4.1 20 300 1 749:20 -356 -356 0 50 9.3 20 300 1 749:30 -356 -356 42 50 8.0 20 300 1 749:40 -356 -356 84 50 4.1 20 300 1 749:50 -356 -356 0 50 8.7 20 300 1 750:00 -356 -356 11 50 9.2 20 300 1 750:10 -356 -356 87 50 4.5 20 300 1 750:20 -356 -356 5 50 7.3 20 300 1 750:30 -356 -356 0 50 9.5 20 300 1 750:40 -356 -356 79 50 5.2 20 300 1 750:50 -356 -356 29 50 5.2 20 300 1 751:00 -356 -356 0 50 9.2 20 300 1 751:10 -356 -356 52 50 7.1 20 300 1 751:20 -356 -356 82 50 4.2 20 300 1 751:30 -356 -356 0 50 8.6 20 300 1 751:40 -356 -356 8 50 9.1 20 300 1 751:50 -356 -356 76 50 5.6 20 300 1 752:00 -356 -356 61 50 4.5 20 300 1 752:10 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 752:20 -356 -356 0 50 9.9 20 300 1 752:30 -356 -356 0 50 9.6 20 300 1 752:40 -356 -356 41 50 6.4 20 300 1 752:50 -356 -356 0 50 9.1 20 300 1 753:00 -356 -356 35 50 6.6 20 300 1 753:10 -356 -356 0 50 8.9 20 300 1 753:20 -356 -356 24 50 7.1 20 300 1 753:30 -356 -356 2 50 8.6 20 300 1 753:40 -356 -356 19 50 7.4 20 300 1 753:50 -356 -356 5 50 8.6 20 300 1 754:00 -356 -356 15 50 7.6 20 300 1 754:10 -356 -356 14 50 8.1 20 300 1 754:20 -356 -356 17 50 7.5 20 300 1 7

Page 13: Laporan PH Kontrol

4 Pembahasan

Pada praktikum control dengan menggunakan alat PCT 42 pH Control bertujuan untuk

mengetahui cara kerja PCT 42 pH Control dan mengetahui pengendalian dengan metode direct

action dan reverse action. Yang menjadi variable proses pada praktikum ini adalah derajat

keasaman (pH). Sedangkan, yang menjadi variable termanipulasi adalah laju alir dari larutan

asam tersebut.

Praktikum kali ini, set point yang ingin dicapai adalah pH 7 (pH netral). Untuk mecapai

setpoint tersebut, variable termanipulasi harus diatur sebaik mungkin. Variable termanipulasi

berhubungan pada pump A. oleh karena itu, nilai pump A selalu berybah-ubah. Karena pump A

bertugas mengatur laju alir dari asam tersebut. Jika pH (variable proses) telah mendekati setpoint

maka laju alir asam (pump A) secara otomatis akan mengalir lebih cepat. Namun, jika pH telah

melebihi setpoint laju alir asam (pump A) secara otomatis akan menjadi lambat. Sedangakn,

untuk laju alir basa diatur tetap pada pump B yaitu 30%.

Pada metode direct action pengendalian proses berjalan secara langsung yaitu apabila PV

meningkat maka nilai MV juga akan meningkat. Variabel proses pada praktikum ini adalah pH

dan variable termanipulasi adalah laju alir larutan HCl 0,05M pada pump A. pada metode direct

action proporsional band yang digunakan adalah 30%. Nilai pH yang terukur yaitu 6,6 dengan

setpoint 7. Dari data tersebut diperoleh offset 0,4 dan overshoot 6,6 dengan setling time yaitu 10

menit 21 detik.

Pada metode reverse action pengendalian proses berjalan secara berlawanan yaitu apabila

PV meningkat maka nilai MV akan menurun. Variabel proses pada praktikum ini adalah pH dan

variable termanipulasi adalah laju alir larutan NaOH 0,05M pada pump A. pada metode reverse

action proporsional band yang digunakan adalah 30%. Nilai pH yang terukur yaitu 7,5 dengan

setpoint 7. Dari data tersebut diperoleh offset 0,5 dan overshoot 6,5 dengan setling time yaitu 54

menit 20 detik.

Dari data yang diperoleh dalam percobaan dapat disimpulkan bahwa pengendalian

dengan metode direct action lebih baik atau lebih ideal dibandingkan dengan reverse action. Hal

ini dikarenakan metode direct action lebih stabil, lebih mendekati setpoint, dan memiliki settling

time yang lebih cepat dibandingkan dengan metode reverse action.

Page 14: Laporan PH Kontrol
Page 15: Laporan PH Kontrol
Page 16: Laporan PH Kontrol

LAPORAN

PRAKTIKUM MEK FLUIDA & PERP MASSA

Laboratorium Operasi Teknik Kimia. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda JUDUL PERCOBAAN :

TGL. PERCOBAAN :

DOSEN PEMBIMBING :

KELAS :D-3 / S-1 Terapan (Coret yg tdk perlu)

KELOMPOK :

NILAI NAMA MAHASISWA NIM

1.

2.

3.

Tanda Tangan Pembimbing 4.

5.

Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan.

Page 17: Laporan PH Kontrol
Page 18: Laporan PH Kontrol
Page 19: Laporan PH Kontrol

LAPORAN

PRAKTIKUM KIMIA DASAR

Laboratorium Kimia Dasar. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda JUDUL PERCOBAAN :

TGL. PERCOBAAN :

DOSEN PEMBIMBING :

KELAS :D-3 / S-1 Terapan (Coret yg tdk perlu)

KELOMPOK :

NILAI NAMA MAHASISWA NIM

1.

2.

3.

Tanda Tangan Pembimbing 4.

5.

Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan.

Page 20: Laporan PH Kontrol
Page 21: Laporan PH Kontrol
Page 22: Laporan PH Kontrol

LAPORAN

PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK

Laboratorium Kimia Dasar. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda JUDUL PERCOBAAN :

TGL. PERCOBAAN :

DOSEN PEMBIMBING :

KELAS :D-3 / S-1 Terapan (Coret yg tdk perlu)

KELOMPOK :

NILAI NAMA MAHASISWA NIM

1.

2.

3.

Tanda Tangan Pembimbing 4.

5.

Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan.

Page 23: Laporan PH Kontrol
Page 24: Laporan PH Kontrol
Page 25: Laporan PH Kontrol

LAPORAN

PRAKTIKUM INSTRUMEN

Laboratorium Kimia Dasar. Jurusan Teknik Kimia. Politeknik Negeri Samarinda JUDUL PERCOBAAN :

TGL. PERCOBAAN :

DOSEN PEMBIMBING :

KELAS :D-3 / S-1 Terapan (Coret yg tdk perlu)

KELOMPOK :

NILAI NAMA MAHASISWA NIM

1.

2.

3.

Tanda Tangan Pembimbing 4.

5.

Catatan : laporan berisikan 1. Tujuan Percobaan. 2. Hasil Percobaan. 3. Pembahasan Hasil. 4. Perhitungan.

Page 26: Laporan PH Kontrol
Page 27: Laporan PH Kontrol