LAPORAN PRAKTIKUM ph meter.docx

8/18/2019 LAPORAN PRAKTIKUM ph meter.docx

1/20

LAPORAN PRAKTIKUM

INSTRUMENTASI KIMIA

pH- Meter

Disusun Oleh :

Nama : Inayah Dwi Agustina

NIM : 011300340

Prodi : Teknokimia Nuklir

emester : III

!elom"ok : A#

Teman !er$a : 1% Arya Pramana em&iring

'% Mi(hael itumorang

Tanggal Praktikum : 1 Okto&er '014

Asisten : )aries )andoyo* T

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NUKLIR

BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL

YOGYAKARTA

2014pH- Meter


2/20

A. Tuju!

1% Melakukan "roses kali&rasi ")+ meter%

'% Mem"ela$ari ,ungsi konsentrasi terhada" si,at keasaman-ke&asaan suatu larutan%

3% Mem"ela$ari $alannya titrasi asidimetri-alkalimetri dengan menggunakan ")+

meter* sehingga da"at ditentukan titik eki.alennya%

4% Mem"ela$ari daerah ker$a indikator asam-&asa dan "ersentase kesalahannya

di&andingkan dengan ") meter%

B. D"r Te#r$

Pengionan Air

/erdasarkan "engukuran daya hantar listrik menun$ukkan &ahwa air mengion

se(ara ter&atas sesuai dengan "ersamaan &erikut :

' )'O )3O O)+ atau

)'O ) O)+

Pengukuran daya hantar air murni "ada '#o2 menun$ukkan &ahwa susunan ionnya

adalah :

)3O 5 1*0 6 10+7 mol-8

O)+ 5 1*0 6 10+7 mol-8

ehingga teta"an kesetim&angan "engionan air adalah :

[ ] ''

3

O)

O)O)!(

−+

=

9ntuk air murni atau larutan yang en(er dengan "elarut air; diangga" &ahwa

konsentrasi molekul air adalah ## M* sehingga :

[ ] '3

##

O)O)!(

−+

=

!( 6 ##;' 5 )3OO)+

!arena !( 6 ##;' adalah sama dengan !w* dan dengan mensu&stitusikan konsentrasi

ion hidrogen dan hidroksida* maka da"at dihitung harga !w se&agai &erikut :

!w 5 )3OO)+

5 1*0 6 10+7

; 1*0 6 10+7

;5 1*0 6 10+14


3/20

Teta"an !w ini dise&ut hasil kali ion untuk air% Ini menun$ukkan dalam air

murni atau larutan dalam air a"a sa$a* &aik ion hidrogen dan hidroksida harus ada dan

hasil kali konsentrasinya harus konstan%


4/20

Titik kesetaraan reaksi

Trayek perubahan warna fenolftalein

Trayek perubahan warna metil merah

Titik tengah fnolftalein

Titik tengah metil merah

7

6

5

4

3

2

1

9

8

10

12

11

10

20 30 40 50 60

p l ar ut an

!olume larutan "a# $m%&

NO NAMAT>A?@!

")

P@>9/A)AN A>NA

AAM /AA

1

'

3

4

#

B

7

C

Metil kuning

Dinitro,enol

Metil $ingga

Metil merah

8akmus

enol,tanlein

Timol,talein

Trinitro&enEena

' = 3

'*4 = 4*0

3 = 4*#

4*4 = B*B

B = C

C = 10

10 = 1'

1' = 13

Merah

Tak &erwarna

Merah

Merah

Merah

Tak &erwarna

!uning

Tak &erwarna

!uning

!uning

!uning

!uning

/iru

Merah

9ngu


5/20

Fam&ar 1. !ur.a titrasi #0 m8 )2l 0*1 M dengan NaO) 0*1 M

")+meter

P) meter adalah se&uah alat elektronik yang &er,ungsi untuk

mengukur ") dera$at keasaman atau ke &asaan; suatu (airan ada elektroda khusus

yang &er,ungsi untuk mengukur ") &ahan+&ahan semi+"adat;% e&uah ") meter

terdiri dari se&uah elektroda probe "engukur; yang terhu&ung ke se&uah alat

elektronik yang mengukur dan menam"ilkan nilai ")%

")+meter dikelom"okkan dalam :

Pem&a(aan langsung* em, sel yang &erisi elektrode ka(a dikenakan tahanan tinggi dan

arus yang mengalir dalam tahanan itu kemudian digandakan dan ditera"kan "ada

"engukur "eka &eru"a kum"aran yang &ergerak% Pengukur ini dikali&rasi dalam mG

sehingga em, sel terekam langsung% !arena kuantitas yang diukur adalah ")* maka

skala itu dikali&rasi dalam satuan ")%

Pengukuran "otensiometer* digunakan rangkaian "otensiometeri &ersama dengan

suatu "engganda elektronik dan suatu miliammeter se&agai detektor titik &erim&ang%

Potensiometer itu distandardisasi dengan suatu sel standard yyang terda"at dalam alat

ts&* dan kemudian em, sel yang &erisi elektrode ka(a dikanakan "ada "otensiometer

dan keseim&angan da"at di(a"ai%

2ara o"erasi ")+meter untuk tia"+tia" ti"e dan merk ")+meter akan &er&eda+

&eda* namun demikian se(ara umum (ara o"erasional ")+meter adalah se&agai

&erikut :

1% Nyalakan alat dan &iarkan sehingga alat melakukan "emanasan%

'% et tem"eraturnya sesuai dengan tem"eratur larutan%

3% 2elu"kan elektrode ke dalam larutan standard* dan set skala "em&a(aan alat sesuai

dengan ") larutan standard%

4% Am&il elektrode terse&ut kemudian &ilas dengan aHuadest dan dila"* kemudian

(elu"kan kem&ali ke"ada larutan standard yang lain* dan lakukan set kem&ali%

#% Am&il elektrode* &ilas dengan aHuadest* dan dila"% 9ntuk memastikan "em&a(aan

") oleh alat telah &aik* ulangi standardisasi alat lagi%

B% etelah "em&a(aan &aik* &aru kemudian lakukan "engukuran untuk larutan yang

akan diukur ")+nya%

http://id.wikipedia.org/wiki/Asamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Basahttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektrodahttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektrodahttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektrodahttp://id.wikipedia.org/wiki/Basahttp://id.wikipedia.org/wiki/Elektrodahttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam


6/20

7% etelah selesai* am&il elektrode yang telah ter"asang* &ilas dengan aHuadest* dan

&iarkan ter(elu" dalam aHuadest yang &aru%

%. A&t '! B(!

Alat :

1% 8a&u ukur 1000 ml

'% 8a&u ukur '#0 ml

3% tati,

4% )ot "late

#% Magneti( stirrer

B% ")+ meter

7% Felas &eker

C% Pi"et .olume #0 ml

% Pi"et .olume '# ml10% /ul"et

11% !a(a arlo$i

1'% endok sungu

13% 2orong

/ahan :

1% )3PO4 0*1 N

'% NaO) 0*' N

3% Na')PO4 0*1 N

4% AHuadest

#% Indikator MM

B% Indikator MO


7/20

1

2

3

6

KETERANGAN :

p'meter(lektro)e*uret peniter%arutan yang )ititrasi+enga)uk magnet,tatif

4

5

7% Indikator PP

Fam&ar 1. >angkaian alat titrasi dengan menggunakan ")+meter


8/20

D. L!)*( Kerj

a% Pem&uatan larutan

1% NaO) ditim&ang se&anyak C gram* lalu dimasukkan ke dalam la&u ukur 1000

ml* akuadest ditam&ahkan* lalu ditanda&ataskan%

'% )3PO4 ditim&ang se&anyak 3*'7 gram* lalu dimasukkan ke dalam la&u ukur

1000 ml* akuadest ditam&ahkan* lalu ditanda&ataskan%

3% Na')PO4 ditim&ang se&anyak 1*#7## gram* lalu dimasukkan ke dalam la&u

ukur '#0 ml* akuadest ditam&ahkan* lalu ditanda&ataskan%

&% Mem"ela$ari hu&ungan konsentrasi terhada" "eru&ahan ")

1% ") meter distandardisasi terle&ih dahulu dengan menggunakan larutan &u,,er

standar dengan ") 7%

'% 8arutan NaO) 0*' N se&anyak #0 m8 dimasukkan kedalam gelas &eker '#0

ml dan kemudian diaduk menggunakan magneti( stirrer* diukur ")+nya

menggunakan ") meter%

3% Akuadest se&anyak '# m8 ditam&ahkan kedalam larutan NaO) 0*' N tadi%!emudian diaduk menggunakan magneti( stirrer* diukur ")+nya


4% 8angkah ker$a nomor 3 diulangi sam"ai mem"eroleh # titik "er(o&aan%

#% 8angkah ker$a nomor ' + 4 diulangi untuk larutan )3PO4 0*1 N dan larutan

garam Na')PO4 0*1 N%

B% )asil "engamatan di(atat%

(% Titrasi asidimetri dan alkalimetri dengan ") meter

1% Alat ker$a dirangkai se"erti gam&ar 1%

'% 8arutan )3PO4 0*1 N se&anyak #0 m8 dimasukkan ke dalam gelas &eker* dan

diukur ")+nya menggunakan ") meter%

3% 8arutan NaO) 0*' N dimasukkan kedalam &uret%


9/20

4% 8arutan )3PO4 0*1 N tadi ditam&ahkan NaO) se&anyak 1 m8 dari &uret

sam&il terus diaduk dengan magneti( stirrer* kemudian diukur ")+nya


#% 8angkah ker$a nomor 4 diulangi terus* NaO) 0*' N se&anyak 1 m8

ditam&ahkan kedalam larutan )3PO4 0*1 N tadi%

B% Pada ") 4 "enam&ahan NaO) 0*' N diganti men$adi 0*# ml

7% Penam&ahan dilakukan terus menerus hingga dida"at ") konstan 1'

C% )asil "engamatan di(atat "ada lem&ar data "engamatan

E. Dt Per+#,!

1% Pem&uatan larutan

8arutan Massa gr; Mr gr-mol; Golume aHuadest

)3PO4 0*1N 3*'7C' C 1000 ml

NaO) 0*'N C*0#0# 40 1000 ml

Na')PO4 0*1N 1*#3'7 1'0 '#0 ml

'% !ali&rasi ")+meter

Auto(al Mer(k

1

J1

l" +#*' +3*00 mG '#-2

ensor Asy : +4*1 mG

3% )u&ungan konsentrasi terhada" "eru&ahan ")


10/20

a% 8arutan )3PO4

G )3PO4 5 #0 m8

")Golume aHuadest

m8;!onsentrasi N; !onsentrasi M;

1*0 0 0*1 0*033

'*01 '# 0*0B7 0*0''

'*10 #0 0*0# 0*01B

'*17 7# 0*04 0*013

'*'' 100 0*033 0*011

&% 8arutan NaO)

G NaO) 5 #0 m8

") Golume )'O m8; !onsentrasi N; !onsentrasi M;

1'*BB 0 0*' 0*'

1'*B1 '# 0*133 0*133

1'*#B #0 0*1 0*1

1'*#1 7# 0*0C 0*0C

1'*4B 100 0*0B7 0*0B7

(% 8arutan Na)'PO4

G Na')PO4 5 #0 m8

") Golume )'O m8; !onsentrasi N; !onsentrasi M;

4*#4 0 0*10' 0*033

4*# '# 0*0BB 0*0''

4*B3 #0 0*0# 0*01B


11/20

4*B7 7# 0*04 0*013

4*B 100 0*033 0*011

4% Titrasi alkalimetri untuk "engamatan titik eki.alen

Golume

Penam&ahan

NaO) 0*' N m8;

") .oltase mG;

0 1* '7*

1 1*# '4*4

' '*0# 'CC*7

3 '*1 'C0*4 '*' '74*7

# '*4# 'B#*'

B '*B' '##*'

7 '*C '3*'

C 3*B7 1'*B

#*CC B'*4

*# B*1# 4B*4

10 B*3# 34*4

10*# B*#1 '#

11 B*B3 1C

11*# B*7# 10*7

1' B*CC 3*'

1'*# B*7 +'*#

13 7*0B +7*B

13*# 7*1 +1#*'

14 7*3 +'C

14*# 7*4 +3B*'

1# 7*#4 +4B*#

1#*# 7*7' +B1*'

1B 7*B +C3*4

1B*# C*'7 +3

17 C*# +14#*417*# *47 +1C*'


12/20


13/20

. Per($tu!)!

1. !onsentrasi masing+masing larutan

a; 8arutan )3PO4

N 5

m

Mr

e

x 1000

v

5

3,2782gr

98

3gr /mol

x 1000ml

1000ml

5 0*1 N

M 5m

Mr x 1000

v

53,2782 gr

98gr /mol x 1000ml

1000ml

5 0*03 M

&; 8arutan NaO)

N

m Mr

e

x 1000

v

8,0505 gr

40

1gr /mol

x 1000ml

1000ml

0*' N

M 5m

Mr x 1000

v

58,0505 gr

40gr /mol x 1000ml

1000ml

5 0*' M


14/20

(; 8arutan Na)'PO4

N

m

Mr

e

x 1000

v

1,6133gr

126,04

2

gr /mol

x 1000ml

250ml

5 0*10' N

M 5m

Mr x 1000

v

51,6133 gr

126,04 gr /mol x 1000ml

250ml

0*0#M

'% Pengaruh ") terhada" ,ungsi konsentrasi

• )3PO4 0*1 N #0 ml* ") "raktik 5 1*

N1 6 G1 5 N' 6 G'

0*033 M 6 #0 ml 5 N' 6 7# ml

N' 5 0*0'' M

") 5 + log )

5 + log 0*0'' M

5 1*BB


15/20

K kesalahan 5

K100×−

prakt ik

teori prakti k

pH

pH pH

K kesalahan 5

K41*17K10001*'

BB*101*'=×

−

Dengan (ara yang sama maka di"eroleh hasil se&agai &erikut:

No G )'O ml; ") "raktek ") teori K kesalahan

1 0 1* 1*4C ''*10K

' '# '*01 1*BB 17*41K

3 #0 '*10 1*7 14*7BK

4 7# '*17 1*CC 13*3BK

# 100 '*'' '*00 *1K

/erikut meru"akan gra,ik hu&ungan antara "enam&ahan .olume air "ada )3PO4

dengan "):


16/20

0 20 40 60 80 100 1200

0.5

1

1.5

2

2.5

Grafk hubungan volume air yang ditambahkan pada H3P! dengan pH

p se/ara praktik

p se/ara teori

"olume Air #m$%

pH

• NaO) 0*1 M aHuadest* ") awal 13*'

M 5gr

Mr 61000

Volume

M 51,01904 gr

40 61000250ml

M 5 0*10 M

M1 6 G1 5 M' 6 G'

0*' M 6 #0 ml 5 M' 6 7# ml

M' 5 0*13

"O) 5 + log O)+

5 + log 0*13

5 0*C


17/20

") 5 14 = "O)

5 14 = 0*C

5 13*11

K kesalahan 5

K100×−

prakt ik

teori prakti k

pH

pH pH

K kesalahan 5

KIB*3K100B1*1'

11*13B1*1'=×

−

Dengan (ara yang sama untuk data yang &er&eda di"eroleh hasil :


1 0 1'*BB 13*30 4*C1K

' '# 1'*B1 13*11 3*BK

3 #0 1'*#B 13*00 3*3CK

4 7# 1'*#1 1'*0 3*0'K

# 100 1'*4B 1'*C3 '*CCK

/erikut meru"akan gra,ik hu&ungan antara "enam&ahan .olume air "ada NaO)

dengan "):


18/20

0 20 40 60 80 100 12012

12.2

12.4

12.6

12.8

13

13.2

13.4

Grafk Hubungan volume air yang ditambahkan pada NaH dengan pH

p se/ara praktik

p se/ara teori

"olume Air #m$%

pH

• #0 ml Na)'PO4 0*033 M '# ml aHuadest

9ntuk "enam&ahan '# m8 akuades :

M1 G1 5 M' G'0*033 M % #0 m8 5 M' %7# m8

M' 5 0*0'' M

Dimana*

!a Na)'PO4 5 7*#' L 10+3

!w 5 10+14

O)+ 5

M Ka

Kw%

5

0''*010#'*7

103

14

x

x−

−

5 1*7 6 10+7

") 5 14 + "O)

5 14+ + log 1*7 L 10+7 ;;

5 7*'3


19/20

K kesalahan 5

K100×−

prakt ik

teori prakti k

pH

pH pH

K kesalahan 5

K100#I*4

'3*7#I*4×

−

5 #7*#K


1 0 4*#4 7*3' B1*'3K

' '# 4*# 7*'3 #7*#K

3 #0 4*B3 7*1B #4*B4K

4 7# 4*B7 7*11 #'*'#K

# 100 4*B 7*0C #0*BK


20/20

/erikut meru"akan gra,ik hu&ungan antara "enam&ahan .olume air "ada NaO)

dengan "):

0 20 40 60 80 100 1200

1

2

3

4

56

7

8

Grafk Hubungan "olume Air yang ditambahkan pada NaH&P! dengan pH

p se/ara praktik

p se/ara teori

"olume Air #m$%

pH

3% Titrasi alkalimetri untuk "engamatan titik eki.alen

/erikut meru"akan gra,ik hu&ungan antara .olume NaO) dengan ") "ada

titrasi alkalimetri :

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45

0

2

4

6

810

12

14

Grafk Hubungan "olume NaH dengan pH pada titra'i alkalimetri

"olume NaH #m$%

pH

LAPORAN PRAKTIKUM ph meter.docx

Documents

Transcript of LAPORAN PRAKTIKUM ph meter.docx