Laporan Praktikum Teknik Testing

7/21/2019 Laporan Praktikum Teknik Testing

1/27

LAPORAN PRAKTIKUM TES INTELEGENSI, TES

BAKAT DAN TES MINAT

Laporan Akhir Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Pada Mata Kuliah

Praktek Pemahaman Individu Teknik Testing

Dosen Pengampu: Dra. Chadijah .A.! M.Pd.

HIMAWAN CATUR YOGA

K"#$%$&$' (K)I* (

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2011


2/27

KATA PENGANTAR

Puji s+ukur kehadirat Allah ,-t! selama eerapa hari menulis laporan ini

alhamdullillah dapat terselesaikan dengan aik. U/apan terima kasih kepada iu Dra.

0ardatul Djannah! M.Pd +ang telah memiming kami dalam mata kuliah teori dan praktek

Pemahaman Individu Teknik Testing! iu Dra. Chadijah .A.! M.Pd. seagai dosen

pengampu mata kuliah praktek Pemahaman Individu Teknik Testing eserta asisten mata

kuliah sdr. Dand+ Andreas P.. Terima kasih pula kepada teman)teman satu angkatan +ang

telah memantu dan ekerja sama! aik dalam pemelajaran mata kuliah Pemahaman

Individu Teknik Testing maupun dalam penulisan laporan.

,elama satu tahun elajar teori dan praktek mata kuliah Pemahaman Individu teknik

Testing! kami mendapatkan an+ak pengalaman erharga! terutama dalam kaitann+a dengan

kompetensi +ang harus kami kuasai. Kami juga tidak dapat mengingkari adan+a rasa

keosanan setiap kali harus praktek mata kuliah ini erulang)ulang dengan -aktu +ang lama

per pertemuan. Akan tetapi! man1aatn+a egitu esar agi kami. (ahkan kami merasa masih

kurang mampu! dan ingin terus elajar.

Ada kendala +ang kami hadapi! pada saat menulis laporan ini. Terutama di agian

analisis tes DAT dan analisis tes Kraepelin. Kendala itu terselesaikan manakala kami

erkelompok dan mengerjakan ersama)sama! dengan ekal ilmu statistika di semester III

dahulu serta petunjuk dari (apak'Iu dosen (K. Akhirn+a kesulitan ini dapat teratasi.

Demikian! semoga laporan ini tidak han+a erman1aat agi sa+a! tetapi juga dapat

erman1aat agi teman)teman +ang lain. Amin.

,urakarta! 22 3uni 2$##


3/27

DAFTAR ISI

alaman 3udul............................................................................................................................#

Kata Pengantar............................................................................................................................2

Da1tar Isi....................................................................................................................................."

(a I Pendahuluan

A. Pentingn+a Mata Kuliah (agi Petugas (K................................................................&

(. Kedudukan Mata Kuliah dalam Kerangka Kompetensi (K......................................4

C. Maksud dan Tujuan Tes Intelegensi..........................................................................5

D. Maksud dan Tujuan Tes (akat................................................................................#$

6. Maksud dan Tujuan Tes Minat................................................................................#2

(a II Laporan asil Tes

A. Identitas Testi...........................................................................................................#&

(. Analisis asil

#.Tes Intelegensi...............................................................................................#&

a. ,PM........................................................................................................#&

. APM.......................................................................................................#&

/. C7IT.......................................................................................................#4

d. 0AI,......................................................................................................#5

2.Tes (akat........................................................................................................#8

a. DAT........................................................................................................#8

. Kraepelin...............................................................................................22

". Tes Minat 3aatan.........................................................................................2"

(a III Penutup

A. Kesimpulan..............................................................................................................25

(. ,aran........................................................................................................................25

Lampiran)Lampiran.................................................................................................................28

3


4/27

BAB I

PENDAHULUAN

A. Pentn!n"# M#t# K$%#& B#! Pet$!#' BK

Menurut Marthen Pali 92$$4! Di negara maju! misaln+a Amerika ,erikat!

tampak upa+a pengemangan dan penggunaan instrumen seagai alat pengumpul data

di dalam konseling semakin erkemang sejalan dengan peruahan +ang terus)

menerus terjadi pada sektor pendidikan dan klinis. (ahkan dalam pelaksanaan

penaksiran! diagnosis! dan ren/ana penangann+a menggunakan komputer dan

internet.

,ejak keluarn+a ,K Menpan ;o. $


5/27

psikologis kepada siapapun dan memiliki instrumen +ang erma/am)ma/am dengan

patokan ia+a +ang telah ditentukan. Konselor leih per/a+a pada lemaga lain

daripada kemampuann+a sendiri.

Peningkatan kualitas! terutama kreativitas dan inovasi para konselor

pendidikan dalam melaksanakan testing dengan menggunakan instrumen seagai alat

pengumpul data se/ara terdapat dan akurat sangat memutuhkan kesiapan konselor.

Kesiapan ini terangkum dalam tiga unsur hakiki +ang tidak dapat dipisahkan satu

sama lainnn+a! +aitu penaksiran (assesment), diagnosis! dan ren/ana penanganan atau

ren/ana terapi +ang erkaitan langsung dengan instrumen terstadarisasi. Keterkaitan

integral dengan keseluruhan proses konseling 9penaksiran! diagnosis! ren/ana

penanganan atau ren/ana terapi akan menjamin konselor sekolah dalam

menggunakan instrumen se/ara rasional! sehingga pemilihan penggunaan suatu tes

akan erkenaan langsung dengan pertimangan keman1aatan untuk keseluruhan

proses konseling.

B. Ke($($)#n M#t# K$%#& (#%#* Ke+#n!)# K*-eten' BK

Dalam Kontrak Pemelajaran Praktikum Pemahaman Individu teknik Testing

diseutkan ah-a! ,alah satu kompetensi konselor adalah penguasaan konsep dan

praksis assesmen. Kompetensi terseut erguna untuk dapat memerikan antuan dan

la+anan dengan segera! terarah dan tepat. Dengan demikian konselor perlu dan -aji

memahami! mengenali sis-a se/ara men+eluruh dan mendalam. Pemahaman

merupakan salah satu kata pokok dalam imingan. Dalam imingan dilatar sekolah!

memahami penting agi sis-a dan konselor. Karena salah satu tujuan imingan

memantu sis-a memahami dirin+a se/ara realistis aik kekuatan maupun

kelemahann+a. Tujuan akhir pemahaman adalah sis-a menerima dirin+a seagaimana

adan+a seorang konselor dalam pelaksanaan tugas imingann+a melakukan

pengamatan terhadap perilaku sis-a +ang mengeja-antah dalam tingkah laku +ang

nampak. Untuk pemahaman tingkah laku diperlukan keterangan dan data mengenai

tingkah laku terseut. Ada eragai /ara dan teknik memahami tingkah laku! salah

satun+a adalah asessmen psikologis teknik testing eserta praktikumn+a.

5


6/27

Mata kuliah praktikum pemahaman individu teknik testing dita-arkan dalam

rangka memantu mahasis-a /alon konselor mempersiapkan diri untuk terampil

meren/anakan la+anan asessmen teknik testing! menggunakan! mengolah!

menganalisis hasil penggunaan asessemn teknik testing serta melaporkann+a.

C. M#)'$( (#n T$$#n Te' Inte%e!en'

1. Standar Progressive Matrics (SPM)

Tes ini diuat oleh 3C. =aven 9#%"eneral

7aktor Ailit+. Materi tes terdiri dari 5$ item 95$ soal! +ang terdiri dari 4 seri

94 set. Tiap)tiap set terdiri dari #2 soal. Tes ini dapat disajikan se/ara individu

maupun kelompok 9klasikal. Dalam pen+ajian harus urut dari seri ke seri

erikutn+a. Untuk mengerjakan tes ini se/ara keseluruhan disediakan -aktu

24 menit. Keuntungan dari tes ini +aitu termasuk tes intelegensi +ang eas

keuda+aan angsa +ang mempergunakan tes terseut (culture free). Tes ,PM

ertujuan untuk mengukur ke/erdasan orang de-asa! +ang paling an+ak

diungkap adalah 1aktor general 9?>@ 7aktor. Tes ini dapat dipergunakan untuk

orang normal usia 5)54 tahun.

2. Advanced Progressive Matrics (APM)

Advanced Progressive Matrices 9APM merupakan salah satu alat tes

non)veral +ang digunakan untuk mengukur kemampuan dalam hal pengertian

dan melihat huungan)huungan agian gamar +ang tersaji serta

mengemangkan pola pikir +ang sistematis. Pen+ajian tes ini dapat dilakukan

se/ara klasikal dan individu. Tes ini mengukurgeneral factordari spearman

dan seagian ke/il spatial aptitude! inductive reasoning! dan perceptual

accuracy.

Tes ini disusun oleh 3.C =aven pada tahun #%&". Tes APM terdiri dari

dua set dan entukn+a non)veral. ,et pertama disajikan dalam uku tes +ang

erisikan #2 utir soal. ,et kedua erisikan "5 utir soal tes.

6


7/27

Untuk mengungkap kemampuam e1isiensi intelektual. Tes APM ini

sesungguhn+a untuk memedakan se/ara jelas antara individu)individu +ang

erkemampuan intelektual leih dari normal ahkan +ang erkemampuan

intelektual superior. Digunakan untuk orang normal tanpa atasan -aktu.

Untuk mengukur kemampuan oservasi dan clear thinking. 3ika tes ini

dipergunakan dengan atasan -aktu tertentu selama &$ menit misaln+a! erarti

tes ini dapat diketahui untuk ke/epatan dan ketepatan kemampuan intelektual.

Tujuan tes ini adalah untuk mengatur tingkat intelegensi! di samping

untuk tujuan analisis klinis.

. !ulture "air Scale #ntelligence (!"#$)

Tes ini di/iptakan oleh Cattell 9#%2$! dan mengalami eerapa kali

revisi dan penelitian untuk mengetahui tingkat validasi. Tahun #%&%! skala

Culture 7air mengalami revisi! dan hasiln+a tetap dipakai hingga sekarang!

mengalami revisi lagi pada tahun #%5#.

Menurut manual aslin+a! tes Ke/erdasan Culture 7air diran/angsedemikian rupa! sehingga pengaruh kelan/aran veral! kondisi uda+a! dan

tingkat pendidikan terhadap hasil tes diperke/il. Tes ke/erdasan Culture 7air

erusaha menghindari antara lain: unsur)unsur 9# (ahasa! 92 Ke/epatan! 9"

Isi +ang terikat uda+a.

Tujuan utama ran/angan dan susunan tes ini adalah:

a. Men/iptakan instrumen +ang se/ara psikometris sehat! erdasar

teori +ang komprehensi1! dengan validitas dan reliailitas

semaksimal mungkin.

. Memperke/il pengaruh)pengaruh uda+a dan kondisi mas+arakat

+ang tidak relevan! tetapi tetap mempergunakan'mempertahankan

kegunaan predikti1 untuk eragai tingkah laku konkret.

/. Pelaksanaan pen+ajian dan pen+ekoran +ang sangat mudah dan

penggunaan -aktu tes +ang relati1 ekonomis.

7


8/27

Tes ini dipergunakan untuk keperluan +ang erkaitan dengan 1aktor

kemampuan mental umum atau ke/erdasan.

a. ,kala # : Untuk anak usia &)< tahun! dan individu +ang leih tua

+ang mengalami /a/at mental.

. ,kala 2 : Untuk anak usia


9/27

(erisi 2% pertan+aan mengenai pengetahuan umum +ang dianggap

dapat diperoleh oleh setiap orang dari lingkungan sosial dan uda+a

sehari)hari dimana ia erada.

. =entang Angka

(erupa rangkaian angka antara " sampai % angka +ang diseutkan

se/ara lisan dan sujek diminta untuk mengulangn+a dengan urutan

+ang enar.

/. Kosa Kata

(erisi &$ kata)kata +ang disajikan dari +ang paling mudah

dide1inisikan sampai kepada +ang paling sulit.

d. itungan

(erupa prolem hitungan +ang setara1 dengan soal hitungan di sekolah

dasar.

e. Pemahaman

Isi sutes ini diran/ang untuk mengungkap pemahaman umum.

1. Persamaan

(erupa #" soal +ang menghendaki sujek untuk men+atakan pada hal

apakah dua enda memiliki kesamaan.

Untuk skala per1ormansi adalah seagai erikut:

a. Kelengkapan >amar

,ujek diminta men+eutkan agian +ang hilang dari gamar dalam

kartu +ang jumlahn+a 2# kartu.

. ,usunan >amar

(erupa delapan seri gamar +ang masing)masing terdiri dari eerapa

kartu +ang disajikan dalam urutan +ang tidak teratur.

/. =an/angan (alok

Terdiri atas suatu seri pola +ang masing)masing tersusun atas pola

merah)putih. ,etiap ma/am pola dierikan di atas kartu seagai soal.

9


10/27

d. Perakitan jek

Terdiri dari potongan)potongan langkap entuk enda +ang dikenal

sehari)hari+ang disajikan dalam susunan tertentu.

e. ,imol Angka

(erupa ,emilan angka +ang masing)masing mempun+ai simoln+a

sendiri)sendiri. ,ujek diminta menulis s+mol untuk masing)masing

angka di a-ah deretan angka +ang tersedia sean+ak +ang dapat dia

lakukan selama %$ detik.

D. M#)'$( (#n T$$#n Te' B#)#t

1. 'ifferential Aptitude $est ('A$)

Di11erential Aptitude Test 9 DAT adalah tes +ang disusun oleh >eorge

K. (ennet! arold >.,eashore! Aleander >.0esman. A-aln+a tes ini

dilatarelakangi oleh para ahli psikologi ah-a kemampuan mental tidak

han+a dari satu 1aktor saja melainkan an+ak 1aktor sehingga diutuhkan suatu

tes +ang dapat mengukur erma/am)ma/am 1aktor dengan eerapa skorsesuai dengan kemampuan +ang diukur. Tes ini dikemangkan pada tahun

#%&8 dengan memadukan prosedur ilmiah dan prosedur pemakuan +ang aik

untuk mengungkap kemampuan 9ailit+ pria dan -anita pada para sis-a kelas

" smp sampai dengan sis-a kelas " smu untuk tujuan imingan kependidikan

dan imingan karir! tes DAT ini lalu direvisi eerapa kali pada tahun #%5"!

#%8"! #%


11/27

. Kemampuan Angka 9;umeri/al Ailit+

Tujuan dari materi ini adalah mengungkap pemahaman relasi angka

dan menangani konsep angka! mengetahui seerapa aik seseorang

memahami ide)ide +ang diekspresikan dalam entuk angka! seerapa

jelas dapat erpikir dan menalar angka.

/. Penalaran Astrak 9Astrak =easoning

,uatu instrument non veral +ang mengungkap penalaran individu.

Individu harus menentukan asas atau prinsip! menentukan peruahan

gamar! serta memeri tanda.

d. Ke/epatan dan Keteitian Klerikal

Tujuann+a adalah untuk mengukur ke/epatan memeri ja-aan atau

tanggapan dalam suatu persepsi sederhana! mengungkap ke/epatan

persepsi! mengingat dengan /epat! kemampuan memeri tanggapan.

e. Penalaran Mekanikal 9Me/hani/al =easoning

Tes ini disusun erdasarkan tes pemahaman mekanikal +ang disusun

oleh (inet. Tujuann+a adalah untuk mengungkap agaimana seseorang

menangkap prinsip umum. Melihat seerapa aik seseorang memahami

hukum +ang mendasari alat E alat! mesin E mesin dan alat sederhana.

1. =elasi =uang 9,pa/e =easoning

Mengungkap seerapa aik seseorang dapat mema+angkan atau

mementuk gamar Egamar dari ojek E ojek padat dengan han+a

melihat ren/ana dari atas kertas datar.

g. Pemahaman

Mengukur kemampuan memedakan tata ahasa +ang aik dan enar!

tanda a/a! dan penggunaan kata! serta untuk mengukur kemampuan

sis-a'seerapa aik seseorang dapat mengenal kesalahan Ekesalahan

tata ahasa! tanda a/a! dan pemakaian kata dalam kalimat +ang

mudah.

11


12/27

2. raepelin

Te' K+#e-e%n di/iptakan oleh seorang psikiater jerman ernama

6milie kraepelin pada tahun #


13/27

(personalsocial), 92 natural (natural), 9" mekanik (mechanical), 9& isnis

(*usiness), 94 seni (the art), dan 95 sains (the sciences). Di samping itu perangkat

+ang sama dimaksudkan untuk mengungkap tipe)tipe minat +ang erkaitan dengan 9i

veral! 9ii manipulati1! dan 9iii komputasional dan tingkat minat +ang terdiri atas 9a

tugas rutin 9tingkat rutin! 9 tugas +ang mempers+aratkan keterampilan 9tingkat

menengah! dan 9/ tugas +ang mempers+aratkan pengetahuan! ketrampilan! dan

pertimangan kehalian 9tingkat pro1esional.

13


14/27

BAB II

LAPORAN HASIL TES

A. I(entt#' Te'tee

;ama : ima-an Catur Foga

3enis Kelamin : Laki)laki

Pekerjaan : Mahasis-a

Pendidikan : ,# (K 7KIP U;, ,mt. I*

Alamat : Perum. Pondok 3ati )#5 ,idoarjo)3a-a Timur

Tanggal Lahir : 2" 3uni #%%#

Umur : 2$ Tahun

Tanggal Tes : 2# 3uni 2$#$

B. An#%'' H#'%

1. Te' Inte%e!en'

a. Standar Progressive Matrics (SPM)

Tidak dianalisis

b. Advanced Progressive Matrics (APM)

asil tes APM testeeTe+%#*-+

Tael Klasi1ikasi Tes APM

G+#(e Pe+ent%e 13 t#&$n 20 t#&$n

I /S$-e++4 P 56 21 27

14


15/27

II /D#t#' N+*#%4 P 50 18 20

III / N+*#%4 P 96 17 12

IV /D#:#& N+*#%4 P 60 5 5

V /Ment#% De;etrade : III

,ehingga! karena testi termasuk pada grade III!

maka dapat diklasi1ikasikan pada kapasitas ;ormal

c. Culture Fair Intelligence Test

asil tes C7IT testee Te+%#*-+

Dari hasil tes testi terseut! melalui trans1ormasi skor mentah

menjadi skor standar C7IT diperoleh :

,/ore mentah : "#

,/ore ,tandar C7IT : #2%

Tael Klasi1ikasi Tes C7IT

I> K%#';)#'

G #8$ I >enius

#&$ E #5% II ,angat ,uperior

#2$ E #"% III ,uperior

##$ E ##% I* Di Atas =ata E =ata

%$ E #$% * =ata E =ata

15


16/27

amar #4 ## 2$

% =an/angan (alok && #& 2$

#$ Mengatur >amar "& #4 2$

## Merakit +ek 2% % 2$

,kor Per1orman/e J 4%

,kor Total J #""

,kor *eral : 8& I.B. ##&

,kor Per1orman/e : 4% I.B . 8$

16


17/27

,kor ,kala Lengkap : #"" I.B. ##&

asil tes 0AI, menunjukkan testi mempun+ai I.B. ##&

Tael Klasi1ikasi Tes 0AI,:

IB Klasi1ikasi

G #"$,angat ,uperior

#2$)#2% ,uperior

##$)##% Di atas rata)rata

%$)#$% =ata)rata


18/27

& D #" 2$ ## 5 % 2& #5

4 6 #< "# 2< 4 8 &5 24

5 7 #" #% #% 8 #$ 28 ##

8 > #8 2$ 2" < 5 2< 2$< #8 "# 2& 8 8 "8 2> 25 2" 2$ 8 5 "& 2$

"& "# "5 "& & 4 "$ # &"!84 54 5#!58 IP,! (,

"& 5$ 54 8

"4 II 5"!84 5"!"" "8 KK &8!4 &5!58 5#!58 (,

"< LL 22!4 &5!58 "

"% MM &

2"!84 #5!58

&2 PP 5$ 5$ 54 (,! IP,! IPA

&" BB &$ ""!"" &4 IP,

&& == 5$ 44 44 IPA! IP,! (,

b. #raepelin

# Ke/epatan: ##!8

(erdasarkan kurva normal pada hasil ke/epatan kerja

9terlampir! diperoleh ketentuan seagai erikut :

(aik J G #2!%&

,edang J %!45)#2!%&

Kurang J H %!45

,ehingga dapat diklasi1ikasikan ah-a testi memiliki

Kee-#t#n Ke+# Y#n! Se(#n!

2 Ketelitian : "

(erdasarkan kurva normal pada hasil ketelitian kerja


22


23/27

(aik J H $!#&

,edang J $!#&)8!#"

Kurang J G 8!#"

,ehingga dapat diklasi1ikasikan ah-a testee memiliki

Kete%t#n Ke+# Y#n! Se(#n!

" Keajegan : 8

(erdasarkan kurva normal pada hasil keajegan kerja


(aik J H 4."&

,edang J 4."&)%."2

Kurang J G %."2

,ehingga dapat diklasi1ikasikan ah-a testee memiliki

Ke#e!#n Ke+# Y#n! Se(#n!

& Ketahanan : Menurut garis ausdauer! diketahui ketahanan kerja

menurun! hal ini ditunjukkan pada hasil +ang diperoleh negati1

3. Te' Mn#t ##t#n /Lee$Thorpe4

K%#';)#'?

(aik : G


24/27

,kor ( J #2 ,kor 7 J #4 ,kor 3 J J 8 ,kor K J

4

,kor D J #$ ,kor J #8 ,kor L J &

Total 9#2$

,kor 9 2# ,kor 9) ## ,kor 9o

#&

B(#n! Mn#t

B(#n! Mn#tS)+

Ment#&

S)+ M#t#n!

/T#e% N+*#4

K%#';)#'

Priadi),osial 9A C "" %% (aik

;atural 9( D 22 5$ ,edang

Mekanik 96 > #" "$ Kurang

(isnis 97 "2 %$ (aik

,eni 9I K < " Kurang

,ains 93 L #2 #$ Kurang

(erdasarkan hasil di atas! maka dapat dikatakan ah-a testee dominan pada

B(#n! P+#(@S'#% (#n B(#n! B'n'

Tipe Minat

T-e Mn#t S)+ Ment#&

S)+ M#t#n!

/T#e% N+*#4

K%#';)#'

*eral 9 2# %$ (aik

24


25/27

Manipulati1 9o ## #$ Kurang

Komputati1 9) #& "$ Kurang

B#!#n II

,kor a J 5 ,kor / J 4 ,kor e J

8

,kor J 2 ,kor d J 5 ,kor 1 J &

Tn!)#t Mn#t

,kor Mentah:

Tugas =utin 9ad J #2

Tugas Keterampilan 9e J %

Tugas Pro1esional 9/1 J %

Tingkat Minat J 99ad# 99e2 99/1" J

#2 #< 28 J 48

,kor Matang 9Pada tael norma J #$

,elain hasil di atas! erdasarkan hasil pengukuran tingkat minat 9hasil

terlampir! maka dapat diketahui ah-a testee memiliki tingkat minat atau

tn!)#t )e-+;e'n#%#n "#n! +en(#&+aitu dengan nilai PP J#$.

25


26/27

BAB III

PENUTUP

A. Ke'*-$%#n

Dari laporan analisis hasil tes intelegensi dapat disimpulkan IB testi:

1. Tes APM! testi termasuk pada grade III! maka dapat diklasi1ikasikan pada

kapasitas ;ormal.

2. Tes C7IT! testi dengan IB J #2%! termasuk pada klasi1ikasi ke III +aitu

,uperior.

3. Tes 0AI,! testi dengan IB J ##& termasuk pada klasi1ikasi Di atas rata)rata.

Dari laporan analisis hasil tes akat DAT dapat diketahui akat testi +ang kemudian

hasil tes akat DAT dapat dipergunakan untuk penjurusan. ,edangkan pada hasil tes

akat kerja 9Kraepelin dapat disimpulkan ah-a testi mempun+ai ke/epatan!

ketelitian! dan keajegan kerja +ang sedang serta ketahanan kerja +ang menurun.

Dari laporan analisis hasil tes minat jaatan 9Lee)Thorpe dapat disimpulkan ah-a

testi minat dalam idang priadi)sosial dan idang isnis! serta memiliki minat veral

+ang aik! testi memiliki tingkat kepro1esionalan +ang rendah 9minat pada tugas

rutin.

B. S#+#n

asil analisis tes intelegensi! akat dan minat ini tidak dapat sepenuhn+adigunakan seagai teknik pemahaman individu. leh karena itu! penggunaann+a harus

pula dikuatkan dengan teknik pemahaman individu teknik testing +ang lain. Adapun

eerapa hasil tes intelegensi +ang ereda)eda! dapat dikarenakan an+ak 1aktor!

seperti instrumen tes +ang diragukan lagi validitasn+a! kondisi testi! /ara tester

menjelaskan kepada testi! danphysical setting.

26


27/27

LAMPIRAN@

LAMPIRAN

Laporan Praktikum Teknik Testing

Documents

Transcript of Laporan Praktikum Teknik Testing