LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
Transcript of LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
1/9
Scanlan / Longo Residence
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada hakikatnya, kegiatan pendidikan merupakan suatu proses yang
bertujuan membentuk sumber daya manusia yang mampu menerapkan semua
ilmu yang diperoleh untuk menciptakan suatu perkembangan yang mengarah
pada kemajuan kehidupan masyarakat. Demikian pula halnya dengan
pendidikan arsitektur, yang nantinya seorang mahasiswa arsitektur akan
menjadi seorang arsitek (perencana) baik dalam mewujudkan suatu bangunan
ataupun menata suatu kawasan. Seorang arsitek harus mampu menunjukkankualitas kerja sebagai arsitek yang profesional di bidangnya.
Arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan.
itru!iusberujar" #prakt e k dan teoriadalah akar arsitektur$. Prakt e k adalah
perenungan yang berkelanjutan terhadap pelaksanaan sebuah proyek atau
pengerjaannya dengan tangan, dalam proses kon!ersi bahan bangunan
dengan cara yang terbaik. %eori adalah hasil pemikiran beralasan yang
menjelaskan proses kon!ersi bahan bangunan menjadi hasil akhir sebagai
jawaban terhadap suatu persoalan. Seorang arsitek yang berpegang pada teori
dan praktek dapat membuktikan kebenaran hasil rancangannya dan juga
dapat mewujudkannya dalam pelaksanaan.
(http"&&arsitektur'us.wordpress.com&about&)
lmu arsitektur merupakan suatu ilmu terapan, sehingga mahasiswa
arsitektur selain dibekali dengan teoriteori yang diterima di bangku kuliah
juga perlu ditambahkan dengan pengalaman praktek di lapangan yangmengajarkan suatu proses jalannya sebuah proyek, mulai dari tahap
perencanaan sampai ketahap pelaksanaan dan pengawasan yang hendaknya
mampu diterapkan dilapangan. Arsitek sebagai salah satu tenaga ahli,
mempunyai kedudukan dan peranan yang penting dalam pelaksanaan suatu
proyek. *eterlibatan seorang arsitek dimulai dari tahap penyusunan program
perancangan, tahap konsep dan pengembangan konsep, tahap pengembangan
desain (design development), pelelangan maupun pada tahap pelaksanaan danpengawasan konstruksi sampai pada tahap pemeliharaan, pengoperasian
KERJA PRAKTEK 1
http://id.wikipedia.org/wiki/Senihttp://id.wikipedia.org/wiki/Senihttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmuhttp://id.wikipedia.org/wiki/Ilmuhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rancang&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Vitruvius&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Praktik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Praktik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Teorihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Praktik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Proyekhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://arsitektur4us.wordpress.com/about/http://id.wikipedia.org/wiki/Ilmuhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Rancang&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Vitruvius&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Praktik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Teorihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Praktik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Proyekhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bangunanhttp://arsitektur4us.wordpress.com/about/http://id.wikipedia.org/wiki/Seni -
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
2/9
Scanlan / Longo Residence
hingga pada e!aluasi pascahuni. Selain dari itu, seorang arsitek juga harus
memiliki pengetahuan manajemen suatu proyek dalam administrasi
perusahaan. Dengan demikian, arsitek selain dituntut memiliki kemampuan
untuk mendesain tetap juga memiliki kemampuan untuk mengatur
administrasi serta keuangan perusahaannya, serta memiliki pengetahuan
praktis yang diperoleh melalui pengalaman dalam pekerjaan untuk
mendukung kegiatan mendesain agar mampu menangani tugas dan
kewajibannya dengan baik.
*erja Praktek merupakan suatu bentuk latihan dimana mahasiswa
dapat terjun langsung ke lapangan untuk merasakan dunia kerja sesuaidengan minatnya. Pada kesempatan ini *erja Praktek yang diambil
dilaksanakan di konsultan perencana +illcoAssociatesyang beralamat di -l.
Danau Poso o. /0, Denpasar, 1ali. Proyeknya adalah Scanlan & 2ongo
3esidence di 4narabup, 5argaret 3i!er, Australia 1arat. *erja praktek
lapangan merupakan suatu kegiatan yang paling tepat untuk dapat memenuhi
kebutuhan mahasiswa untuk mendapatkan tambahan ilmu perancangan
lapangan&kenyataan, sehingga mata kuliah ini merupakan mata kuliah wajib
yang harus diambil mahasiswa arsitektur. Dalam silabus terdapat 6 jenis kerja
praktek yaitu kerja praktek perencanaan (*P A) dan kerja praktek
pelaksanaan (*P 1). Dari kedua jenis kerja praktek ini, mahasiswa sama
sama diajarkan mengenai bagaimana pekerjaan seorang arsitek di dunia nyata
mulai dari mendesain sampai dengan pengaplikasian desain. Dalam kerja
praktek ini banyak pelajaran yang dapat dipakai sebagai pedoman dan
pengalaman nantinya setelah menjadi seorang arsitek.
*erja Praktek, dalam praktek ini yaitu *erja Praktek Perencanaan
bertujuan agar mahasiswa dapat mengetahui manajemen perencanaan di
dalam suatu konsultan, selain itu juga untuk menyocokkan teori yang ada
dengan kenyataan yang ada di lapangan. Dalam kerja praktek perencanaan,
mahasiswa dapat mengetahui bagaimana tahapan mendesain dari seorang
konsultan perencana, masalahmasalah yang dihadapi dan metode kerja yang
diterapkan. 1agaimana proses dari tahapan gagasan, konsep, mendesain,sampai dengan terbentuknya sebuah bangunan. Selain dari itu, kerja praktek
KERJA PRAKTEK 2
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
3/9
Scanlan / Longo Residence
juga berfungsi untuk memberikan pengetahuan dan pengalaman kepada
mahasiswa untuk mengenal kondisi kerja yang sesungguhnya.
1.2 Tujuan, Sasaran, dan Manfaat
Sub bab ini terdiri dari tiga bagian yang membahas tentang tujuan
kerja praktek perencanaan, sasaran kerja praktek perencanaan, dan manfaat
kerja praktek perecanaan.
1.2.1 Tujuan erja Praktek Peren!anaan
Adapun tujuan dari kerja praktek perencanaan ini antara lain "
a. 5ahasiswa dapat mengenal dan memahami semua proses operasional
pengelolaan dan keabsahan suatu biro konsultan perencanaan dalam tugas
dan kewajiban sesuai bidang kerjanya.
b. 5ahasiswa dapat mengetahui seluruh proses perencanaan baik secara
teknis maupun non teknis terhadap suatu proyek.
c. 5ahasiswa dapat mengetahui langkahlangkah mendapatkan sebuah
proyek dan proses perencanaannya.
d. 5engenal dan memahami prosedur atau tata laksana yang dijalankan suatu
biro konsultan perencana dalam mengelola suatu proyek perencanaan.
e. 5ahasiswa dapat mempelajari kendalakendala pada setiap tahapan
pengelolaan pekerjaan.
f. Dapat melakukan penerapan dan perbandingan apa yang didapat di bangku
kuliah terhadap permasalahanpermasalahan yang ada pada kenyataan di
lapangan.
1.2.2 Sasaran erja Praktek Peren!anaan
Adapun sasaran kerja praktek perencanaan ini adalah "
a. Sasaran jangka pendek, yaitu setelah pelaksanaan kegiatan kerja praktek
diharapkan untuk dapat merangkum segala pengalaman tersebut dalam
bentuk buku laporan kerja praktek dan laporan kegiatan harian.
g. Sasaran jangka panjang, yaitu untuk mengetahui proses perencanaan
sebuah proyek yang mencakup cara kerja, sistem kerja, alat kerja dan
tahapannya, sehingga mahasiswa akan memiliki kreati!itas dan
KERJA PRAKTEK 3
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
4/9
Scanlan / Longo Residence
kemampuan untuk menghadapi permasalahan yang timbul dalam
perencanaan proyek suatu bangunan.
1.2." Manfaat erja Praktek Peren!anaan
Adapun manfaat yang didapat dari dilaksanakannya kerja praktek ini,
yaitu 7
a. 5anfaat bagi mahasiswa "
0. Dapat menambah pengetahuan, pengalaman dan wawasan dalam proses
belajar khususnya mendesain.
6. 5ampu bekerja sama dengan berbagai pihak yang terlibat dalam
proyek.
8. Dapat mempelajari teoriteori baru yang berbeda dari teori yang
dijelaskan pada kampus, serta mempelajari masalahmasalah yang ada
dalam penerapannya.
b. 5anfaat bagi ilmu arsitektur "
Dapat menambah dan mengembangkan ilmuilmu arsitektur dari yang
diperoleh saat *erja Praktek Perencanaan.
c. 5anfaat bagi institusi "0. 5emberikan e!aluasi terhadap kurikulum yang selama ini diberikan.
6. 5embuat jaringan kerja sama yang lebih luas antara lembaga dengan
dunia kerja, terkait dengan penyediaan tenaga kerja yang berkualitas
sesuai dengan kebutuhan institusi.
1." #uang L$ngku% dan Batasan
Sub bab ini terdiri dari tiga bagian yang membahas tentang ruang
lingkup, batasan waktu pelaksanaan kerja praktek perencanaan, dan batasan
kegiatan,
1.".1 L$ngku% Pe&'a(asan Mater$
2ingkup pembahasan kerja praktek ini meliputi aspek teknis dan non
teknis dalam perencanaan dan perancangan proyek Scanlan&2ongo Residence
sesuai dengan jangka waktu pelaksanaan kerja praktek, yaitu mulai dari
tanggal 6' -uli 690' sampai dengan tanggal 6' :ktober 690'. Adapun
batasan pembahasan dari pada pembuatan laporan kerja praktek ini adalah "
KERJA PRAKTEK 4
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
5/9
Scanlan / Longo Residence
a. %injauan umum konsultan perencana +illcoArchitectmeliputi "
0. dentitas +illcoArchitect
6. Status kelembagaan.
8. 3uang lingkup profesi
'. Peran, wewenang, hak, kewajiban serta tanggung jawab +illco
Architect.
;.
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
6/9
Scanlan / Longo Residence
internal dan eksternal serta ruang lingkup yang ditangani sesuai dengan
profesinya.
b. *eterlibatan dalam kerja
5engetahui sistem manajemen pengelolaan pekerjaan yang telah
ditetapkan oleh konsultan perencana kepada masingmasing karyawannya,
sehingga lingkup kerja masingmasing orang serta pembantu perencana
menjadi jelas.
c. *eterlibatan dalam proyek
%erlibat secara tidak langsung dalam perencanaan dan perancangan
proyek Scanlan & 2ongoResidence.
1.* Tekn$k
%eknik yang digunakan dalam penyusunan laporan kerja praktek ini
adalah sebagai berikut "
1.*.1 Tekn$k Pengu&%ulan Data
Data yang dicari dapat dibedakan berdasarkan "
a. -enis Data
0. Data *ualitatif
Data kualitatif adalah data yang tidak dapat dihitung (tidak memiliki
jumlah pasti) tetapi dapat dirasakan atau dibandingkan, antara lain, cara
kerja pihak konsultan perencana dalam menangani pekerjaan, cara
dalam mendapatkan proyek, cara dalam memanajemen pegawai, cara
menentukan fee dalam sebuah proyek, dan sebagainya.
6. Data *uantitatif
Data kuantitatif adalah data yang dihitung, dan memiliki jumlah pasti,
misalnya, jumlah struktur organisasi pegawai, tahapantahapan dalam
menangani sebuah proyek dan jumlah proyek yang telah ditangani.
b. Sumber Data
0. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh dengan cara survey&obser!asi
langsung serta wawancara dengan pihakpihak yang berkompeten.
KERJA PRAKTEK 6
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
7/9
Scanlan / Longo Residence
a) +awancara
Dengan melakukan wawancara dengan project architect,
5uhammad =ikry maka dapat diperoleh informasi mengenai struktur
organisasi yang terdapat pada konsultan ini. +awancara dapat
dilakukan dengan tanya jawab atau melakukan diskusi langsung
dengan pihak yang terlibat dalam struktur organisasi konsultan
perencana seperti designer, principle architect, project architect,
assistent architectuntuk mengetahui tahapantahapan apa saja yang
dilakukan pada setiap proyek yang didapat mulai dari bagaiman
proyek tersebut didapat, hingga proyek siap untuk dibangun. Selain
dari pada itu wawancara pada bagian administrasi juga dilakukan
dengan menanyakan halhal yang berkaitan dengan kegiatan
nonteknis.
b) :bser!asi
Pengumpulan data dilakukan dengan pengamatan langsung pada
perusahaan yang bersangkutan serta dengan melakukan pencatatan
secara sistematik setiap kegiatan yang dilakukan pada laporan harian
khususnya mengenai kegiatan teknis dan nonteknis pada
perencanaan proyek tersebut.
6. Data sekunder
Data sekunder ini merupakan datadata yang diperoleh dari literatur
literatur seperti artikel dan internet yang berkaitan dengan judul tugas
yang sedang dibahas.
a) Studi 2iteratur
5empelajari dan mencari informasi dari literaturliteratur yang
berkaitan dengan judul tugas yang sedang diambil yaitu residence,
yakni apa pengertiannya dan bagaimana persyaratan sebuah
residence.
1.*.2 Tekn$k Pe&'a(asan
%eknik pembahasan yang digunakan dalam penyusunan laporan kerja
praktek ini adalah sebagai berikut "a. %eknik Deskriptif
KERJA PRAKTEK 7
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
8/9
Scanlan / Longo Residence
5etode deskriptif dapat memaparkan dan menjelaskan berbagai proses
kegiatan perencanaan yang berlangsung pada proyek Scanlan&2ongo
Residencedi 4narabup, Australia 1arat.
b. %eknik *orelasional
Dengan menggunakan metode korelasional ini dapat mengetahui sejauh
mana hubungan keterkaitan antara pekerjaan yang dilakukan dengan
ketentuan yang ada. 5etode ini merupakan e!aluasi pekerjaan berdasarkan
ketentuan yang berlaku sehingga terlihat sesuai atau tidaknya pekerjaan
tersebut dengan ketentuan.
c. %eknik *omparatif
Dengan metode komparatif ini dapat membandingkan teoriteori maupun
literaturliteratur yang didapat saat perkuliahan dengan kenyataan
dilapangan.
1.+ S$ste&at$ka Penul$san
Adapun sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan
laporan kerja praktek perencanaan ini, adalah sebagai berikut "
1A1 P>DA
-
7/25/2019 LAPORAN_KERJA_PRAKTEK_PERENCANAAN (1).docx
9/9
Scanlan / Longo Residence
1A1 P>51A?%?P
Dalam bab ini membahas tentang kesimpulan pelaksanaan proses
perencana oleh konsultan perencana. Di samping itu disampaikan juga saran
saran kepada pihak perencana.
KERJA PRAKTEK 9