Biologi Kelas XII IPA Semester 1

Laporan BiologiFotosintesis - Eksperimen Ingenhousz

Kelas XII IPA 1Anggota Kelompok:Deny Wahyudianto (06)Ellisa Widjanarko (08)Joan Marcelina (12)

SMA Kristen Petra 4 SidoarjoTahun Pelajaran 2012/2013

Laporan BiologiFotosintesis - Eksperimen Ingenhousz

Kelas XII IPA 1Anggota Kelompok:Deny Wahyudianto (06)Ellisa Widjanarko (08)Joan Marcelina (12)

SMA Kristen Petra 4 SidoarjoTahun Pelajaran 2012/2013Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME, karena kasih dan pimpinanNya, kami sekelompok dapat menyelesaikan pembuatan laporan pengamatan mengenai eksperimen Ingenhousz (fotosintesis) dalam mata pelajaran Biologi.Pembuatan laporan ini didasarkan pada praktek yang telah dilaksanakan pada hari Rabu, 12 September 2012. Dalam praktek tersebut kami dapat mempelajari mengenai faktor apa saja yang mempengaruhi proses fotosintesis selain cahaya. Melalui praktek tersebut kami juga telah mengamati zat apakah yang dihasilkan dari proses fotosintesis. Pada praktek kali ini, kami menggunakan tanaman hydrillia.Melalui praktek tersebut kami juga dapat membandingkan hasil pengamatan kami dengan foto-foto yang ada di buku maupun internet.Laporan ini juga dibuat sebagai data resmi yang mencakup keseluruhan urutan kinerja kami sekelompok ketika praktek.Demikian, kiranya makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Sidoarjo, 17 September 2012

Kelompok

Daftar Isi

Cover.............. 1Copy Cover .............................................................................................................................................. 2Kata Pengantar......... 3Daftar Isi............ 4Tujuan.... 5Dasar Teori...................... 6Alat dan Bahan...... 8Cara Kerja.......... 9Hasil Pengamatan...... 10Analisis Data..... 11Menjawab Pertanyaan....... 13Kesimpulan........ 16Daftar Pustaka..... 17

Tujuan

1. Menyelidiki faktor apa saja yang mempengaruhi fotosintesis.2. Mengamati zat yang dihasilkan dari peristiwa fotosintesis.

Dasar Teori

Setiap makhluk hidup memiliki beberapa ciri atau sifat dasar. Salah satu yang utama adalah makhluk hidup perlu makanan dan mengeluarkan zat sisa. Apabila kita cermati, sifat dasar tersebut mengarahkan kita kepada suatu mekanisme yang terjadi di dalam tubuh makhluk hidup yang disebut dengan metabolisme.Metabolisme yang terjadi pada setiap jenis makhluk hidup tentunya tidak sama. Bergantung komponen penyusun makhluk hidup tersebut dari tingkat seluler hingga organisme. Dalam proses metabolisme terjadi berbagai reaksi kimia baik untuk menyusun maupun menguraikan senyawa tertentu. Proses penyusunan tersebut disebut anabolisme, sedang proses penguraiannya disebut katabolisme.Salah satu contoh proses metabolisme (anabolisme) yang sering kita dengar adalah proses fotosintesis. Proses tersebut terjadi pada tumbuhan berklorofil, tepatnya pada jaringan tiang / palisade dan bunga karang pada mesofil daun. Pada sel palisade atau bunga karang, proses ini terjadi di dalam sebuah organel yaitu kloroplas. Seperti yang telah diketahui, proses ini hanya dapat terjadi pada saat ada cahaya. Cahaya itu dapat berupa cahaya matahari maupun cahaya lampu, yang penting dalam cahaya tersebut terdapat sinar putih yang merupakan spektrum cahaya dari cahaya mejikuhibiniu (merah-jingga-kuning-hijau-biru-nila-ungu). Selain cahaya matahari, proses fotosintesis juga membutuhkan karbon dioksida dan air.Pada proses fotosintesis ini akan dihasilkan dua senyawa yaitu glukosa dan oksigen.

Cahaya Matahari

Klorofil6CO2 + 12 H2O + energi C6H12O6 +6O2 + 6H2O

Untuk mengetahui kandungan glukosa sebenarnya dapat diketahui dengan percobaan Sact sedang untuk mengetahui kandungan oksigen dapat diketahui dengan menggunakan lidi yang membara seperti pada percobaan Ingenhouz. Akan tetapi pada kesempatan ini, yang akan dilihat bukanlah kandungannya, akan tetapi kecepatan proses tersebut bila diberi perlakuan yang berbeda beda terkait suhu, intensitas cahaya, dan NaHCO3. Percobaan kami kali ini merupakan percobaan Ingenhousz.

Alat dan Bahana. Alat: Gelas kimia 600 ml1 buah Tabung reaksi1 buah Corong kaca 7,51 buah Kawat berbentuk S3 buah Termometer alkohol1 buah Selotipsecukupnya Ember1 buah Neraca1 buah

b. Bahan: Tumbuhan ganggang (Hydrilla)1 genggam Plastik mika warna hijau1 buah Plastik mika warna biru2 buah Plastik mika warna kuning1 buah Plastik mika warna merah2 buah Plastik mika warna oranye1 buah NaHCO3 (Soda kue)`5 gram Airsecukupnya Es batusecukupnya Cahaya Mataharisecukupnya

Langkah Kerja

1. Merangkai alat dan bahan seperti pada gambar:

Tabung reaksi harus penuh dengan air, tidak boleh ada rongga udara.2. Mengamati gelembung gas yang dihasilkan oleh tanaman hydrylla yang:1) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus dengan plastik mika hijau.2) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus dengan plastik mika biru.3) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus dengan plastik mika kuning.4) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus dengan plastik mika ungu (mika merah dan mika biru ditumpuk)5) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus dengan plastik mika merah.6) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan diberi NaHCO3.7) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan diberi air dingin (air + es batu).8) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung.9) Diletakkan di tempat yang terkena cahaya matahari langsung dan dibungkus mika oranye.3. Mencatat hasil pengamatan ke dalam tabel

Hasil Pengamatan

NoKeteranganWaktuSuhu (oC)Gelembung GasNyala Api

AwalAkhir

1Cahaya + Mika hijau302732++++

2Cahaya + Mika biru302531++

3Cahaya + Mika kuning302632++

4Cahaya + Mika ungu302731+-

5Cahaya + Mika merah302635++++

6Cahaya + NaHCO33027,533++++

7Cahaya + air dingin30284+-

8Cahaya (kontrol)302730++

9Cahaya + Mika oranye302733++

Keterangan: ++++ : banyak sekali+++ : banyak++ : sedang+ : sedikit- : tidak ada

Analisa Data

Gelembung gas O2 yang terbentuk dari proses fotosintesis dan terperangkap pada tanaman HydrillaGelembung gas O2 yang terbentuk dari proses fotosintesis dan naik ke atas tabung reaksi

Pertanyaan

Bagian 11. Dari kegiatan yang Anda lakukan, tentukan:a. Variabel bebas: Intensitas cahaya matahari yang menembus mika berwarna merah, kuning, hijau, biru, ungu dan oranye; massa NaHCO3, air dingin.b. Variabel kontrol : Jenis tanaman Hydrilla, air, cahaya (pada tanaman yang diletakkan terkena cahaya matahari langsung tanpa tambahan).c. Variabel terikat: Kecepatan laju fotosintesis dalam menghasilkan oksigen.

2. Pada percobaan manakah yang lebih banyak gelembung udaranya?Percobaan no. 6, karena NaHCO3 terpecah menjadi CO2 bila dimasukkan ke dalam air.NaHCO3 + H2O NaOH + CO2 + H2O.

3. Jika dibandingkan antara perlakuan no. 7 dan 8, adakah pengaruh suhu terhadap laju fotosintesis?Ada. Jika fotosintesis berlangsung di suhu yang terlalu rendah, fotosintesis tidak akan berlangsung dengan lancar (lambat). Hal ini dikarenakan pada suhu yang rendah banyak enzim yang tidak aktif. Pada suhu tertentu, fotosintesis akan berlangsung secara optimal.

4. Apakah tujuan penambahan NaHCO3, pada perlakuan no. 6?Jelaskan berdasarkan hasil percobaan setelah membandingkan dengan perlakuan no.8? Fungsi larutan NaHCO3 disini sebagai katalisator dalam reaksi fotosintesis. Gelas kimia yang diberi larutan NaHCO3 jumlah CO2 terlarutnya menjadi tinggi, di samping itu gelas kimia tersebut juga diletakkan di tempat yang terang (banyak energi untuk berfotosintesis). Oleh karena itu proses fotosintesisnya menjadi sangat cepat, karena bahan baku yang tersedia banyak dan energi untuk mengolahnya menjadi sejumlah produk juga banyak sehingga proses fotosintesisnya menghasilkan banyak O2.

5. Bandingkan antara perlakuan pada no. 1,2,3,4,5,9 mana yang lebih banyak gelembung udaranya? Mengapa demikian? Cahaya + Mika merah (no.5), karena intensitas cahaya merah paling tinggi diantara warna-warna lain sehingga cahaya yang masuk ke dalam gelas kimia lebih banyak, proses fotosintesis berlangsung lebih cepat, dan O2 yang dihasilkan lebih banyak.

6. Gelembung gas apakah yang dihasilkan dari percobaan tersebut?Bagaimana cara membuktikannya?Gelembung gas O2, hasil dari proses fotosintesis.Melakukan pengujian dengan bara api. Bila bara api menyala, itu membuktikan bahwa terdapat kandungan O2 dalam tabung reaksi.

7. Faktor apakah yang diperlukan untuk berlangsungnya fotosintesa?Intensitas cahaya, suhu, kadar karbondioksida (CO2).

Bagian 2

1. Fotosintesis yang berlangsung melalui tabung reaksi terang (fotolisis) dan reaksi gelap (fiksasi). Jelaskan kedua proses tersebut sesuai diagram diatas!a. Reaksi terang:Reaksi terang terjadi di Grana.Reaksi terang menggunakan bahan dasar air

Cahaya Matahari12H20 + ADP + Pi + 12NADP+ 6O2 + ATP + 12NADPH + 12H+NADPH, ATP, H+ yang dihasilkan dalam reaksi terang inilah yang kemudian digunakan dalam reaksi gelap.b. Reaksi gelap :Reaksi gelap terjadi di Stroma.Reaksi gelap menggunakan bahan dasar karbondioksida (CO2)6CO2 + ATP + 12NADPH + 12H+ (CH2O)6 + 6H2O + NADP+ +ADP + Pi2. Mengapa disebut reaksi terang dan apakah yang dihasilkan dari reaksi tersebut?Karena reaksi terang melibatkan cahaya matahari secar langsung dalam prosesnya. Hasil dari reaksi terang: O2, ATP, NADPH, Hidrogen3. Mengapa disebut reaksi gelap dan apakah yang dihasilkan dari reaksi tersebut?Bagaimanakah kita membuktikan bahwa dari fotosintesis dihasilkan zat tersebut?

Cahaya MatahariPersamaan reaksi kimia fotosintesis:

Klorofil 6 CO2 + 12H2O C6H12O6 +O2 (gas)Karena reaksi gelap membutuhkan energi yang dihasilkan dari reaksi terang, tidak melibatkan cahaya matahari secara langsungHasil dari reaksi gelap: Glukosa -> Amilum. Amilum disintesa menjadi lemak dan protein dalam tubuh tumbuhanJika reaksi terang dan reaksi gelap digabungkan, akan menghasilkan persamaan reaksi fotosintesis:

Cahaya MatahariKlorofil6CO2 + 12 H2O + energi C6H12O6 +6O2 + 6H2O

4. Proses penyusunan bahan organik karbohidrat dibedakan atas fotosintesis dan kemosintesis, jelaskan perbedaannya!Berikan contoh makhluk hidup yang dapat melakukan kemosintesis, disertai sumber energinya untuk melakukan proses tersebut!Fotosintesis : Proses penyusunan zat organik dari zat anorganik dengan bantuan energi cahaya. Fotosintesis dilakukan oleh tumbuhan berklorofil.Kemosintesis : Proses penyusunan zat organik dari zat anorganik dengan menggunakan energi dari pemecahan senyawa kimia. Kemosintesis dilakukan oleh tumbuhan tidak berklorofil.Contoh: Bakteri belerang (Beggiatoa dan Thiorix) mengoksidasi H2S untuk memperoleh energi. 2H2S + O2 2H2O + 2S + energi5. Dari fotosintesis, bahan organik apa yang dihasilkan?Bagaimanakah berlangsungnya sintesis protein dan lemak di dalam sel tubuh makhluk hidup tumbuhan:Proses fotosintesis menghasilkan karbohidrat/glukosa dan oksigen (O2)Sintesis protein dan lemak dalam tubuh tumbuhan:

Kesimpulan

Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan laju fotosintesis dalam menghasilkan oksigen adalah intensitas cahaya, suhu dan kadar CO2. Proses fotosintesis akan berlangsung dengan baik bila mendapatkan intensitas cahaya yang cukup tinggi, berlangsung pada suhu tertentu (karena pada tumbuhan terdapat enzim yang bisa bkerja optimal pada suhu tertentu) dan mendapatkan banyak CO2 (sebagai bahan baku). Pada praktek kali ini, proses fotosintesis berlangsung cepat pada perlakuan:Cahaya + Mika merah -> karena cahaya merah intensitasnya paling tinggiCahaya (kontrol) -> pada suhu tertentuCahaya + NaHCO3 > Karena di dalam air, NaHCO3 menghasilkan CO2 Terbukti bahwa dalam proses fotosintesis menghasilkan gas oksigen. Ini ditunjukan dengan menyalanya bara api yang didekatkan dengan mulut tabung reaksi yang berisi gas hasil dari fotosintesis.

Daftar Pustaka

Buku:Syamsuri, Istamar, dkk. 2007. Biologi jilid 3A untuk SMA Kelas XII, Semester 1. Malang: Erlangga.

Website:http://deyasmadani.blogspot.com/2010/04/percobaan-ingenhousz.html

Eksperimen Engenhouse Fotosintesis