PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

24
PELATIHAN PENULISAN J - PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA DAN SISTEM INFORMASI Gembong Edhi Setyawan, S.T.,M.T. Disampaikan tgl 18 Mei 2018

Transcript of PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

Page 1: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK

BAGI MAHASISWA SKRIPSI

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

DAN SISTEM INFORMASI

Gembong Edhi Setyawan, S.T.,M.T.

Disampaikan tgl 18 Mei 2018

Page 3: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …
Page 6: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

6

Judul

Abstrak

Kata Kunci

I. Pendahuluan

II. Model Sistem

III. Hasil Numerik / Hasil Simulasi

IV. Kesimpulan

Referensi

Page 7: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

7

Judul

Abstrak

Kata Kunci

I. Pendahuluan

II. Model Sistem

III. Pembuatan Prototype

IV. Hasil Pengujian

V. Kesimpulan

Referensi

Page 8: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

8

Jurnal bukan sekedar copy + paste dari LaporanSkripsi.

Jurnal memiliki struktur yang berbeda dari TugasAkhir: Pendahuluan

Lihat penjelasan tentang Pendahuluan

Teori Penunjang▪ Tidak perlu ada secara khusus. ▪ Teori dasar yang diperlukan sbg penunjang cukup dikutip dari

buku/makalah referensi ketika diperlukan saja.

Teknik pengutipan ikuti aturan Penomeran gambar dan tabel

▪ Tanpa pembagian per bab/bagian: Gambar 1, Gambar 2, dst.

Page 9: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

9

Singkat, jelas, dan spesifik.

Beberapa jurnal membatasi judul sampai

maksimal 10 kata.

Judul jurnal J-PTIIK sama dengan judul

Skripsi anda.

Page 10: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

10

Ringkasan isi makalah. Berisi penjelasan singkat dari:

Permasalahan dan solusi yang ditawarkan

Metode penelitian

Hasil dan kesimpulan

Hindarkan pengutipan referensi di dalamabstrak.

Page 11: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

11

Pemilihan kata kunci yang tepat

memudahkan pencarian makalah anda

oleh orang lain dengan bantuan komputer.

Maksimal 6 kata

Page 12: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

12

I. PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau lebih sering dikenal denganpesawat tanpa awak adalah salah satu jenis robot bergerak yang terdiri daridua jenis yaitu bentuk pesawat (fixed wing) dan bentuk copter. Saat ini UAVsangat banyak digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengambilan citrawilayah, sinematografi udara, keperluan militer, dan banyak digunakan olehakademisi atau peneliti untuk melakukan pengujian dan pengembangansistem yang dapat membantu pekerjaan sehari-hari (Navajas & Raad, 2015).

……

I.2 Rumusan Masalah

Makalah ini akan membahas:

Berapakah nilai matriks Q dan R agar quadcopter dapat mendarat dengan aman ?

Bagaimana kinerja sistem pendaratan yang dibangun menggunakan LQR?

I.3 Batasan Masalah

Page 13: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

13

I. PENDAHULUAN

Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau lebih sering dikenaldengan pesawat tanpa awak adalah salah satu jenis robot bergerakyang terdiri dari dua jenis yaitu bentuk pesawat (fixed wing) danbentuk copter. Saat ini UAV sangat banyak digunakan untukberbagai keperluan seperti pengambilan citra wilayah,sinematografi udara, keperluan militer, dan banyak digunakan olehakademisi atau peneliti untuk melakukan pengujian danpengembangan sistem yang dapat membantu pekerjaan sehari-hari(Navajas & Raad, 2015).

.......

Makalah ini akan membahas penentuan nilai matriks Q dan R agarquadcopter dapat mendarat dengan aman dan mengukur kinerja sistempendaratan yang dibangun dengan menggunakan metode LQR.

Page 14: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

14

Berisi ringkasan dari:

Apa yang sudah dilakukan

Hasil yang diperoleh

Kesimpulan dari hasil secara keseluruhan

Penjelasan singkat mengenai penelitian lanjutan

Tidak perlu ada saran

Page 15: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

15

Daftar makalah dan buku yang dikutip di dalam makalah anda.

Artinya: Jangan menyertakan makalah atau buku yang tidak pernah dikutip di dalam makalah.

Page 16: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

16

Ukuran font persamaan sama dengan font pada badan makalah.

Jika persamaan dibuat dengan Microsoft Equation, jangan diperbesar atau diperkecil lagi.

Penomeran tanpa pembagian per bagian/bab: (1), (2), dst.

ditulis dalam tanda kurung

diletakkan di sebelah kanan persamaan dan dibuat rata kanan. Trick: gunakan tabel tanpa garis batas

Page 17: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

17

Jelaskan definisi setiap variabel dalam setiap persamaan pada teks yang langsung mengikuti persamaan (kecuali jika variabel tersebut sudah pernah didefinisikan sebelumnya).

Penyebutan persamaan dalam bagian teks berikutnya cukup dengan menuliskan nomer persamaan.

Page 18: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

18

Besarnya energi bit per kerapatan daya derau Eb/Nopada sistem CDMA sel tunggal yang menerapkan kendalidaya sempurna dapat dihitung dengan cara:

dengan Gp menyatakan processing gain dan Nmenyatakan jumlah pelanggan dalam sel tersebut.Nilai Eb/No untuk sistem sel jamak dapat diperolehdari (1) dengan memodifikasi bagian penyebutnya.

(1)10

N

G

N

E pb

Page 19: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

19

Penomeran tanpa pembagian per bab/bagian (Gambar 1, Gambar 2, dst.) diletakkan di bawah gambar.

Penyebutan gambar di dalam teks cukup dengan kata “Gambar” dan nomernya

Kurva peningkatan kapasitas ditunjukkan oleh Gambar 2. Cetak hitam/putih (grey scale), kecuali jika warna

memang membawa informasi penting yang tidak dapat tergantikan oleh grey scale.

Page 20: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

20

Kurva-kurva berbeda pada grafik yang sama: semua dicetak hitam namun harus jelas perbedaannya satu sama lain (gunakan jenis

line dan marker yang berbeda-beda) dan harus dijelaskan dalam legenda

Cetakan harus jelas. Teks pada gambar harus terbaca. Sedapat mungkin letakkan gambar pada bagian atas

atau bawah halaman. Ukuran gambar tepat satu kolom atau sekaligus dua

kolom.

Page 21: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

21

Penomeran tanpa pembagian per bab/bagian (Tabel 1, Tabel 2, dst.) diletakkan di atas tabel.

Penyebutan tabel di dalam teks cukup dengan kata “Tabel” dan nomernya

Nilai-nilai parameter sistem yang disimulasikan diberikan dalam Tabel 1.

Setiap kolom diberi judul. Teks pada tabel mudah terbaca. Sedapat mungkin letakkan tabel pada bagian atas atau

bawah halaman. Ukuran tabel tepat satu kolom atau sekaligus dua

kolom.

Page 22: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

mesin operasi waktu(menit)1 5 10

4 124 16

2 3 184 20

Page 23: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

23

Page 24: PELATIHAN PENULISAN J-PTIIK BAGI MAHASISWA SKRIPSI …

24

Dao, S. D. & Marian, R. 2011. Optimisation of precedence-constrained production sequencing and scheduling using genetic algorithms. Proceedings of the International Multi Conference of Engineers and Computer Scientists, 16-18 March, Hong Kong.

Gen, M. & Cheng, R. 2000. Genetic Algorithms and Engineering Optimization. John Wiley & Sons, Inc., New York.

Liliana, D. Y. & Mahmudy, W. F. 2006. Penerapan Algoritma Genetikapada Otomatisasi Penjadwalan Kuliah. Laporan PenelitianDPP/SPP. FMIPA Universitas Brawijaya, Malang.