Penyakit pernafasan (Asma)

24
ASMA OLEH : KELOMPOK 3

description

Penyakit Asma (Asthma) adalah suatu penyakit kronik (menahun) yang menyerang saluran pernafasan (bronchiale) pada paru dimana terdapat peradangan (inflamasi) dinding rongga bronchiale sehingga mengakibatkan penyempitan saluran nafas yang akhirnya seseorang mengalami sesak nafas.

Transcript of Penyakit pernafasan (Asma)

Page 1: Penyakit pernafasan (Asma)

ASMAOLEH : KELOMPOK 3

Page 2: Penyakit pernafasan (Asma)

TENTANG• Penyakit Asma (Asthma)

adalah suatu penyakit kronik (menahun) yang menyerang saluran pernafasan (bronchiale) pada paru dimana terdapat peradangan (inflamasi) dinding rongga bronchiale sehingga mengakibatkan penyempitan saluran nafas yang akhirnya seseorang mengalami sesak nafas.

Page 3: Penyakit pernafasan (Asma)

• Pada suatu serangan asma, otot polos dari bronki mengalami kejang dan jaringan yang melapisi saluran udara mengalami pembengkakan karena adanya peradangan dan pelepasan lendir ke dalam saluran udara. Hal ini akan memperkecil diameter dari saluran udara (disebut bronkokonstriksi) dan penyempitan ini menyebabkan penderita harus berusaha sekuat tenaga supaya dapat bernafas.

TENTANG

Page 4: Penyakit pernafasan (Asma)

• Penderita asma saluran pernapasannya memiliki sifat yang khas yaitu sangat peka terhadap berbagai rangsangan (bronchial hyperreactivity = hipereaktivitas saluran napas)

PENYEBAB

Page 5: Penyakit pernafasan (Asma)

PENYEBAB

• Serbuk sari• Makanan• Tekanan jiwa• Bau/ Aroma menyengat (Misalnya:

parfum)• Olahraga

Page 6: Penyakit pernafasan (Asma)

PENYEBAB

Udara dingin

Hewan berbulu

Polusi udara (asap, debu, dan zat kimia)

Page 7: Penyakit pernafasan (Asma)

OBAT-OBATAN YANG DAPAT MENYEBABKAN ASMA

• Obat inhibitor Prostaglandin (NSAID)• Obat-obat antagonis simpatis yg ß1

(antagonis reseptor beta1, adrenergik), ex: obat hipertensi, obat jantung (propanolol)

• Zat-zat hasil industriex: obat anti serangga.

Page 8: Penyakit pernafasan (Asma)

TANDA DAN GEJALA PENYAKIT ASMA • Pernafasan berbunyi (wheezing/

mengi/ bengek) terutama saat mengeluarkan nafas (exhalation). Tidak semua penderita asma memiliki pernafasan yang berbunyi, dan tidak semua orang yang nafasnya terdengar wheezing adalah penderita asma

• Adanya sesak nafas sebagai akibat penyempitan saluran bronki (bronchiale).

Page 9: Penyakit pernafasan (Asma)

• Batuk berkepanjangan di waktu malam hari atau cuaca dingin.

• Adanya keluhan penderita yang merasakan dada sempit.

• Serangan asma yang hebat menyebabkan penderita tidak dapat berbicara karena kesulitannya dalam mengatur pernafasan.

TANDA DAN GEJALA PENYAKIT ASMA

Page 10: Penyakit pernafasan (Asma)

CARA MENGHINDARI SERANGAN ASMA • Langkah tepat yang dapat dilakukan untuk

menghindari serangan asma adalah menjauhi faktor-faktor penyebab yang memicu timbulnya serangan asma itu sendiri. Setiap penderita umumnya memiliki ciri khas tersendiri terhadap hal-hal yang menjadi pemicu serangan asmanya.

• Setelah terjadinya serangan asma, apabila penderita sudah merasa dapat bernafas lega akan tetapi disarankan untuk meneruskan pengobatannya sesuai obat dan dosis yang diberikan oleh dokter.

Page 11: Penyakit pernafasan (Asma)

OBAT-OBAT UNTUK ASMA• Turunan xantin (bronkodilatasi), ex:

aminophilyn, theofillyn.• Kortikosteroid (anti inflamasi)

ex:prednison, metilprednisolon • Imunosupresan (obat yang menekan reaksi

AgAb juga sebagai anti inflamasi) ex:metotreksat

• Garam-garam kromolin (profilaksis, untuk mencegah keluarnya AH=anti histamin)

Page 12: Penyakit pernafasan (Asma)

ASMA DAN PENANGANANNYAAsma dapat diterapi dengan 2 macam cara:

• Cara pertama merupakan terapi non-obat, dapat dilakukan dengan menghindari pemicunya, atau dengan terapi napas (senam asma).

• Cara kedua dengan melibatkan obat-obat asma

Page 13: Penyakit pernafasan (Asma)

TERAPI MELIBATKAN OBAT-OBAT ASMA YANG DIGOLONGKAN MENJADI 2

JANGKA PANJANG

JANGKA PENDEK

Page 14: Penyakit pernafasan (Asma)

• Untuk penggunaan jangka panjang yang berguna mengontrol gejala asma dan sebagai terapi untuk mencegah kekambuhan (long-term prevention)

TERAPI JANGKA PANJANG

Page 15: Penyakit pernafasan (Asma)

TERAPI JANGKA PANJANG

• Obat jangka panjang memberikan pencegahan jangka panjang terhadap gejala asma, menekan, mengontrol, dan menyembuhkan inflamasi jika digunakan teratur namun tidak efektif untuk mengatasi serangan akut. 

Page 16: Penyakit pernafasan (Asma)

Antara lain : • Kortikosteroid inhalasi : merupakan obat paling

efektif• Beta-2 agonis : aksi panjang• Metil ksantin (teofilin) : mengatasi gejala asma

pada malam hari (gejala nocturnal)• Kromolin dan Nedokromil : sebagai anti

inflamasi

BEBERAPA OBAT TERAPI JANGKA PANJANG

BACK TO…

Page 17: Penyakit pernafasan (Asma)

• Obat asma untuk penggunaan jangka pendek yang merupakan pengobatan cepat untuk mengatasi serangan asma akut (short-term relief).

TERAPI JANGKA PENDEK

Page 18: Penyakit pernafasan (Asma)

TERAPI JANGKA PENDEK

Untuk jangka pendek, berupa obat-obat bronkodilator. Seperti :• Salbutamol• Terbutalin• Ipratropium• kortikosteroid oral

BACK TO…

Page 19: Penyakit pernafasan (Asma)

Untuk jangka panjang dan pendek, dapat digunakan obat-obat sistemik,

seperti : PrednisolonPrednison

Metilprednisolon

Page 20: Penyakit pernafasan (Asma)

EFEK SAMPING• Kortikosteroid hirup, pada ibu hamil

berefek pada rendahnya berat bayi yang lahir dan memperlambat pertumbuhan anak-anak jika digunakan selama bertahun-tahun.

• Kortikosteroid inhalasi berefek samping lokal pada anak-anak seperti batuk, rasa haus, dan kekakuan lidah bila pemberian melalui nebulizer, meningkatkan kejadian osteoporosis pada wanita.

Page 21: Penyakit pernafasan (Asma)

EFEK SAMPING

• Kortikosteroid oral dapat saja digunakan untuk jangka panjang, tetapi hanya boleh digunakan kalau obat lain telah gagal sebab beresiko osteoporosis.

• Teofilin, pada anak-anak, menimbulkan hiperaktivitas dan gangguan pencernaan.

Page 22: Penyakit pernafasan (Asma)

• Obat-obat sistemik dalam jangka pendek dapat meningkatkan berat badan, hipertensi, gemuk air karena retensi cairan, dan jangka panjangnya menimbulkan moon face, perlambatan pertumbuhan, diabetes, dan penipisan jaringan kulit.

EFEK SAMPING

Page 23: Penyakit pernafasan (Asma)

ASMA PADA KEHAMILAN• Obat-obat jenis beta agonis adalah yang paling

sering diberikan karena menurut hasil riset obat-obat beta agonis tidak meningkatkan risiko timbulnya kelainan kongenital dan kelainan lain. Albuterol atau salbutamol adalah jenis beta agonis yang paling banyak digunakan.

• Apabila beta agonis tidak memberikan perbaikan, pada terapi asma akut secara umum dan pada wanita hamil dapat disertakan pemberian bronkodilator seperti Nebulized Ipratropium.

Page 24: Penyakit pernafasan (Asma)

KELOMPOK 3• HASBULLAH MARWAN (03)• SHEILLA RIESMA INTANI(10)• IRMA FEBYANA (17)• WILSON (24)• ANDI YUSRAN (31)