Sop Pelaporan KIPI Dawan 2

3
UPT PUSKESMAS DAWAN II PROSEDUR PELAPORAN KIPI No. Dokumen No. Revisi 01 Halaman 1/1 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Tanggal Terbit 01 Januari 2014 DITETAPKAN OLEH KEPALA UPT PUSKESMAS DAWAN II dr. Hinarti Utami NIP. 1958123011990102001 PENGERTIAN Methode pelaopran setiap kasus KIPI yang terjadi. KIPI adalah semua kejadian sakit dan kematian setelah proses penyuntikan Imunisasi TUJUAN Untuk mendapatkan rekapan laporan setiap kasus KIPI yang terjadi. KEBIJAKAN Perencanaan Program Imunisasi di Puskesmas PROSEDUR 1. Peralatan KIPI non serius: a. Puskesmas: Formulir KIPI non serius b. Kabupaten/Kota dan Provinsi: EPI Info KIPI serius: c. Formulir KIPI serius d. Formulir Investigasi / Otopsi Verbal 2. Pelaksana a. Puskesmas: Kepala Puskesmas dan Koordinator Imunisasi b. Kabupaten/Kota: Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/Kota c. Provinsi: Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/Kota 3. Waktu Pelaporan a. KIPI non serius: setiap bulan bersamaan dengan waktu pelaporan laporan rutin cakupan imunisasi b. KIPI serius: laporan dibuat secepatnya sehingga pelacakan segera dapat dilakukan. Kurun waktu pelaporan mengacu keterangan di bawah ini. Pada keadaan tertentu, laporan satu kasus KIPI dapat dilaporkan beberapa kali sampai didapatkan kesimpulan akhir. Dinkes Kabupaten/Kota : 24 jam dari saat penemuan kasus Dinkes Propinsi/Komda PP-KIPI : 24-72

Transcript of Sop Pelaporan KIPI Dawan 2

Page 1: Sop Pelaporan KIPI Dawan 2

UPT PUSKESMAS DAWAN II

PROSEDUR PELAPORAN KIPI

No. Dokumen No. Revisi01

Halaman1/1

STANDAR OPERASIONALPROSEDUR Tanggal Terbit

01 Januari 2014

DITETAPKAN OLEHKEPALA UPT PUSKESMAS DAWAN II

dr. Hinarti UtamiNIP. 1958123011990102001

PENGERTIAN Methode pelaopran setiap kasus KIPI yang terjadi. KIPI adalah semua kejadian sakit dan kematian setelah proses

penyuntikan Imunisasi

TUJUAN Untuk mendapatkan rekapan laporan setiap kasus KIPI yang terjadi.

KEBIJAKAN Perencanaan Program Imunisasi di Puskesmas

PROSEDUR 1. Peralatan KIPI non serius:

a. Puskesmas: Formulir KIPI non seriusb. Kabupaten/Kota dan Provinsi: EPI Info KIPI serius:

c. Formulir KIPI seriusd. Formulir Investigasi / Otopsi Verbal

2. Pelaksanaa. Puskesmas: Kepala Puskesmas dan Koordinator Imunisasib. Kabupaten/Kota: Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/Kotac. Provinsi: Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/Kota

3. Waktu Pelaporan a. KIPI non serius: setiap bulan bersamaan dengan waktu

pelaporan laporan rutin cakupan imunisasib. KIPI serius: laporan dibuat secepatnya sehingga pelacakan

segera dapat dilakukan. Kurun waktu pelaporan mengacu keterangan di bawah ini. Pada keadaan tertentu, laporan satu kasus KIPI dapat dilaporkan beberapa kali sampai didapatkan kesimpulan akhir. Dinkes Kabupaten/Kota : 24 jam dari saat penemuan kasus Dinkes Propinsi/Komda PP-KIPI : 24-72 jam saat

penemuan kasus Sub Direktorat Imunisasi/Komnas PP-KIPI : 24 jam- 7 hari

saat penemuan kasus

4. Tahapan Pelaporan KIPI Non Serius:

Puskesmas: a. Lakukan rekapitulasi laporan KIPI dari setiap tempat

pelayanan imunisasi dengan menggunakan formulir KIPI Non Serius.

b. Laporkan rekapitulasi tersebut ke Kabupaten/Kota setiap tanggal 5 bersamaan dengan laporan bulanan rutin cakupan imunisasi.

Kabupaten/Kota: a. Lakukan rekapitulasi laporan KIPI dari setiap Puskesmasb. Masukkan rekapitulasi tersebut ke dalam program EPI Infoc. Laporkan ke Provinsi setiap tanggal 10 bersamaan dengan

laporan bulanan rutin cakupan imunisasi.

Provinsi:

Page 2: Sop Pelaporan KIPI Dawan 2

UPT PUSKESMAS DAWAN II

PROSEDUR PELAPORAN KIPI

No. Dokumen No. Revisi01

Halaman2/1

STANDAR OPERASIONALPROSEDUR Tanggal Terbit

01 Januari 2014

DITETAPKAN OLEHKEPALA UPT PUSKESMAS DAWAN II

dr. Hinarti UtamiNIP. 1958123011990102001

a. Lakukan rekapitulasi laporan KIPI dalam EPI Info dari setiap Kabupaten/Kota

b. Laporkan ke Pusat setiap tanggal 15 bersamaan dengan laporan bulanan rutin cakupan imunisasi.

c. Bila diperlukan, lakukan analisa dari laporan KIPI yang diterima (misalnya apabila terdapat perubahan pola KIPI berdasarkan lokasi dan waktu) dan kemudian laporkan hasil analisa tersebut ke Pusat.

KIPI Serius:a. Lakukan laporan sementara via telepon secara berjenjang

dalam waktu 24 jam setelah laporan KIPI serius diterima (mulai dari penerima laporan Kepala Puskesmas/Koordinator Imunisasi Puskesmas Seksi Imunisasi Dinkes Kabupaten/Kota Seksi Imunisasi Dinkes Provinsi Subdit Imunisasi Kemkes RI)

b. Lakukan pelacakan oleh Tim Pelacakan c. Lengkapi formulir KIPI serius dan formulir Investigasid. Lakukan koordinasi dengan Komda PP-KIPI Provinsi untuk

menganalisa laporan yang telah diisi dan menentukan klasifikasi lapangan laporan KIPI tersebut.

e. Membuat kesimpulan hasil pelacakan.f. Lakukan penilaian pelayanan imunisasig. Buat saran perbaikan untuk kasus karena kesalahan prosedurh. Mengirimkan laporan hasil pelacakan tersebut ke Subdit

Imunisasi Kemkes RI sebagai bahan kajian kausalitas yang akan dilakukan oleh Komnas PP-KIPI

UNIT TERKAIT KIA