ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

123
1 ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM) DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING ( StudiKasus Bank NagariCabangSyariahBatusangkar ) SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar sarjana srata satu program studi S1 perbankan syariah DisusunOleh NOVA INDAH SARI Nim 3315.178 PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) BUKITTINGGI 2019

Transcript of ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

Page 1: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

1

ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING

( StudiKasus Bank NagariCabangSyariahBatusangkar )

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar

sarjana srata satu program studi S1 perbankan syariah

DisusunOleh

NOVA INDAH SARI

Nim 3315.178

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNISISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

BUKITTINGGI

2019

Page 2: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

2

Page 3: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

3

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan khadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan karunianya kepada penulis. Salawat serta salam

penulis ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan

pencerahan melalu pribadnya yang luhur dan agung, serta meninggalkan dua

pedoman hidup menuju jalan yang di ridhoi oleh Allah SWT yaitu Al-Quran

dan Hadist, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang berjudul

“ANALISIS STRATEGI NAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN BERSAING (STUDI KASUS

BANK NAGARI CABANG SYARIAH BATUSANGKAR)”

Skripsi ini disusun dalam rangka menyelesaikan studi Strata 1 untuk

mencapai gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi Islam (FEBI) Institit

Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi. Keberhasilan penyusunan skripsi ini

juga atas bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini penulis

ucapkan terima kasih yang tulus tak terhingga teristimewa kepada Ayahanda

Syafrial dan Ibunda Daiyati yang telah memberikan cinta, kasih sayang,

membesarkan, mengasuh, mendidik dan member motivasi dalam mencapai

cita-cita penulis serta memberikan dukungan dan butiran-butiran doanya

kepada penulis, serta Abang saya Ahmad Safiza, Kakak saya Melli Novia,

Page 4: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

4

Adik saya Muhammad Rendi dan Alivia Ayu Nita yang senantiasa

memberikan penulis semangat dalam menyelesaikan perkuliahan ini.

Selanjutnya dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Ibu Dr. Ridha Ahida, M.Hum, Rektor Institut Agama Islam Negeri

(IAIN) Bukittinggi beserta Bapak dan Wakil Rektor yang telah

memberikan kesempatan untuk menyelesaikan studi Strata 1 di IAIN

Bukittingg.

2. Bapak Dr. Iiz Izmuddin, MA, Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam

Dan Ibu Sandra Dewi, SE.,MM, Ketua Jurusan S1 Perbankan Syariah atas

izin dan kesempatan, bimbingan dan arahan untuk menyelesaikan skripsi

ini.

3. Bapak H.Harfandi, SE, M.Si selaku pembimbing I yang dengan sabar

telah berkenan meluangkan waktu di tengah-tengah kesibukannya untuk

memberikan bimbingan, arahan dan masukan hingga akhir penulisan ini.

4. Ibu Amsah Hendri Doni, SE, ME selaku pembimbing II yang telah

berkenan meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan, arahan dan

masukan sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Dr. Iiz Izmuddin, MA, selaku Dosen Penasehat Akademik yang

selaku menasehati dan memberikan banyak motivasi demi kelancaran

proses belajar penulis

Page 5: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

5

6. Seluruh dosen dan staff Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam (FEBI) Institut

Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi.

7. Kepada Bapak, Ibu, Kakak-Kakak dan Abang-Abang Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar yang telah memberikan izin kepada penulis untuk

melaksanakan penelitian.

8. Rekan-rekan S1 Pebankan Syariah angkatan 2015, lokal PS.E khusunya

(Suci, Sonia, Dahlia, Dalila, Aulia, Astri, Lisa, Monic, Yutri, Riska) atas

kebersamaan, kehebohan, kekompakan, dukungan, semangat dan

masukannya.

9. Teman-Teman satu kos ( mbak Sari, umy Yola, bunda Icha, miss Laila,

mpot Afifah, Windy, Eling, Nora, Milva dan Nova) atas dukungan,

semangat dan selalu ada saat suka duka penulis.

10. Teman-teman KKN 73 dan Magang yang selalu mensupport dan

memberikan semangat kepada penulis.

Bukittinggi, Juli 2019

Penulis,

NOVA INDAH SARI

NIM. 3315.178

Page 6: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

6

ABSTRAK

Skripsi ini berjudul “Analisis Strategi Nagari Cash Management

(NCM) dalam Mencapai Keunggulan Bersaing (Studi Kasus Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar)”. Disusun oleh Nova Indah Sari

(3315.178). Jurusan SI Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

(FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi.

Permasalahan dalam skripsi ini adalah Bagaimana strategi Nagari

Cash Management (NCM) dalam mencapai keunggulan bersaing pada Bank

Nagari Syariah Cabang Syariah Batusangkar.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis

strategi nagari cash management (NCM) dalam mencapai keunggulan

bersaing dengan kompetitor lainnya pada Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar.

Metode penelitian yang dilakukan bersifat analisis kualitatif dan teknik

pengumpulan data melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi.

Metode yang dipakai penelitian ini adalah Analisis SWOT, Analisis Faktor

Internal dan Eksternal, Analisis Matrik SWOT, dan Analisis Tabel Bobot

Skor.

Hasil dari penelitian menjelaskan bahwa strategi Nagari Cash

Management (NCM) dalam mencapai keunggulan bersaing dengan

menggunakan Strategi S-O (Strangth-Opportunities), yaitu strategi yang

mengandalkan kekuatan perusahaan dalam mengantisipasi berbagai peluang

bisnis yang ada oleh Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar, yang terdiri

dari: 1) Jenis produk yang memiliki nilai unggul, peminat akan produk akan

menjadi banyak, 2) Dengan adanya cara yang unik yang dilakukan oleh pihak

bank produk ini dapat diterima oleh nasabah, 3) Banyaknya strategi yang

dilakukan oleh bank dengan jangkauan jaringan yang luas akan memudahkan

nasabah dalam melakukan transaksi, 4) Karna penggunaan yang mudah

dipahami nasabah produk ini memilik kesempatan bersaing yang besar dalam

mencapai keunggulan bersaing, 5) Banyak manfaat yang diterima nasabah

dengan mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi produk

meningkatkan jumlah peminatnya, 6) Karna penggunaan yang mudah

dipahami produk ini Menjadi gaya hidup nasabah yang memiliki peluang

yang besar dalam bersaing, 7) Meningkatkan jumlah nasabah yang

menggunakan produk ini yang memiliki peluang yang besar dalam

memncapai keunggulan bersaing dengan kompetitor, dan 8) Dengan kualitas

produk yang baik banyak nasabah yang menyukai produk ini untuk

digunakan.

Page 7: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

7

DAFTAR ISI

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING

LEMBARAN PENGESAHAN TIM PENGUJI

HALAMAN PERSEMBAHAN SKRIPSI

KATA PENGANTAR .............................................. i

ABSTRAK ................................................................ iv

DAFTAR ISI ............................................................. v

DAFTAR TABEL ..................................................... ix

DAFTAR GAMBAR ................................................ x

BAB I :PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ........................................................... 7

C. Batasan Masalah ................................................................. 8

D. Rumusan Masalah .............................................................. 8

E. Tujuan Penelitan ................................................................. 8

Page 8: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

8

F. Manfaat Penelitian .............................................................. 8

G. Penjelasan Judul ................................................................. 9

H. Sistematika Penulisan ......................................................... 11

BAB II :LANDASAN TEORI

A. Nagari Cash Management (NCM) ...................................... 13

1. Ketentuan Umum .......................................................... 13

2. Penggunaan Pokok ........................................................ 15

3. Internet Banking ............................................................ 19

B. Strategi .............................................................................. 23

C. Keunggulan Bersaing ......................................................... 24

1. Keunggulan Kompetitif Unit Bisnis............................... 26

2. Keunggulan kompetitif Generik .................................... 27

D. Strategi Mencapai Keunggulan Bersaing ............................ 28

1. Strategi Mencapai Keunggulan Bersaing ....................... 28

2. Dasar untuk Mencapai Keunggulan Bersaing ............... 30

3. Mempertahankan Keunggulan Bersaing ........................ 31

4. Analisis Produk dan Jasa Pesaing .................................. 31

5. Penerapan Strategi Fokus dan Penilaian Organisasi ....... 32

E. Strategi Menggunakan Analisis SWOT .............................. 33

1. Pengertian Analisis SWOT .............................................. 33

2. Tujuan Penerapan SWOT di Perusahaan .......................... 34

Page 9: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

9

3. Model Analisis SWOT .................................................... 35

F. Landasan Syariah ............................................................... 38

G. Kajian Terdahulu ............................................................... 39

BAB III :METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ................................................................... 43

B. Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................. 43

C. Jenis dan Sumber Data ........................................................ 43

D. Informasi Penelitian ............................................................ 45

E. Teknik Pengumpulan Data .................................................. 46

F. Teknik Analisis Data .......................................................... 47

1. Analisis SWOT ............................................................. 48

2. Faktor Ekternal dan Internal dalam Perspektif SWOT ... 49

3. Menganalisis dan Menentukan Keputusan Strategi

dengan Pendekatan Matriks SWOT ............................... 51

4. Tabel Total Bobot Skor ................................................. 53

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Perusahaan .............................................. 55

1. Sejarah Singkat Bank Pembangunan Daerah ( BPD )

Serta Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar ......... 55

2. Visi dan Misi Bank Nagari ............................................. 54

3. Profil Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar............ 54

Page 10: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

10

4. Produk-Produk Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar 57

5. Fasilitas.......................................................................... 63

6. Sturuktur Organisasi Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar ................................................................... 63

B. Nagari Cash Management (NCM) ....................................... 70

1. Ketentuan umum ........................................................... 70

2. Upaya Pihak Bank Nagari Dalam Mencapai Keunggulan

Bersaing Dengan Nagari Cash Management (NCM) ...... 72

C. Keunggulan Bersaing .......................................................... 74

1. Keunggulan Kompetitif Unit Bisnis ............................... 77

2. Keunggulan kompetitif Generik ..................................... 77

D. Analisis SWOT ................................................................... 78

1. Faktor Ekternal dan Internal dalam Perspektif SWOT .... 78

2. Analisis Matrik IFE dan EFE ......................................... 87

3. Matrik SWOT ................................................................ 91

4. Analisis Bobot Skor ....................................................... 95

E. Strategi Nagari Cash Management (NCM) Dalam Mencapai

Keunggulan Bersaing .......................................................... 97

BAB V : PENUTUP

A. Kesimpulan.......................................................................... 100

B. Saran ................................................................................... 101

Page 11: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

11

DAFTAR KEPUSTAKAAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 12: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

12

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 SaranTabel Format Analisis SWOT untuk Faktor Internal

dan Eksternal ................................................................ 36

Tabel 2.2 Tabel Format Menganalisis dan Menentukan Keputusan

Strategi dengan Pendekatan Matrik SWOT .................... 37

Tabel 3.1 Tabel Faktor Eksternal dan Faktor Internal ..................... 49

Tabel 3.2 Tabel Format Analisis SWOT untuk Faktor Internal

dan Eksternal .................................................................. 51

Tabel 3.3 Tabel Format Menganalisis dan Menentukan Keputusan

Strategi dengan Pendekatan Matrik SWOT .................... 52

Tabel 3.4 Tabel Format Total Bobot Skor....................................... 53

Tabel 4.1 Jenis Kartu ATM .......................................................... 63

Tabel 4.2 Analisis Faktor Eksternal Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar ................................................................... 82

Tabel 4.3 Analisis Faktor Internal Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar ................................................................... 86

Page 13: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

13

Tabel 4.4 Hasil Analisis Matrik IFE ............................................... 87

Tabel 4.5 Hasil Analisis Matrik EFE .............................................. 89

Tabel 4.6 Matriks SWOT Analisis Strategi Nagari Cash Management

dalam Mencapai Keunggulan Bersaing Pada Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar........................................... 91

Tabel 4.7 Tabel Bobot Skor pada Matriks SWOT ........................... 96

Page 14: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

14

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Strategi Mencapai Keunggulan Bersaing ..................... 36

Gambar 4.1 Logo Bank Nagari Syariah .......................................... 58

Page 15: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

15

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perbankan di Indonesia saat ini berlomba – lomba untuk

meningkatkan mutu, kualitas, dan kinerjanya baik itu dari segi pelayanan,

produk maupun sistem operasional dari perbankan itu sendiri. Termasuk

diantaranya PT. Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat, yang biasa

disebut dengan Bank Nagari. Sesuai dengan perkembangannya dan untuk

lebih leluasanya dalam menjalankan bisnis, tanggal 16 Agustus 2006

Status Badan Hukum Bank Pembagunan Daerah Sumatera Barat berubah

dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) melalui

Perda No. 3 tahun 2006 yang disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum

dan HAM No :W3-00074 HT.01.01-TH.2007 tanggal 14 April 2007.

Saat ini Bank Nagari telah berstatus Bank Devisa serta telah memiliki

Unit Usaha Syariah, dan Bank Nagari juga merupakan Bank

Pembangunan Daerah yang pertama kali exspansi ke Luar Provinsi

Sumatera Barat. 1

Berdasarkan UU No. 10 Tahun 1998 yang membolehkan Bank

Umum menggunakan Dual Banking System dimana Bank Konvensional

1 Profil Bank Nagari

Page 16: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

16

dapat membuka Unit Usaha Syariahnya. Maka pada tahun 2006 Bank

Nagari mulai mebuka Unit Usaha Syariahnya.2

Sejak saat itu Bank Nagari juga membuka kantor Cabang Syariah

yang terdapat di hampir seluruh Kabupaten ataupun Kota yang ada di

Sumatera Barat. Namun tetap seluruh aspek kegiatan dari bank syariah

berpusatkan pada Kantor Pusat Bank Nagari di Padang. Termasuk Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar, yang mana sebelumnya merupakan

Unit Usaha Syariah pada Bank Nagari Cabang Batusangkar, namun kini

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar merupakan Cabang dari Bank

Nagari Pusat Padang.

Sesuai dengan ruang lingkup kegiatan Bank berdasarkan PBI No.

6/24/PBI/2004 kegiatan-kegiatan operasional dalam bentuk produk dan

jenis-jenis layanan jasa yang telah dilaksanakan oleh Bank Nagari sesuai

dengan segala produk yang tersedia termasuk didalamnya Penghimpunan

Dana (funding) yang berupa Giro Mudharabah, Giro Wadiah, Tabungan

Tabungan Sikoci Wadi’ah,Tahari Mabrur, serta Deposito Mudharabah.

Serta layanan Penyaluran Dana dan Jasa Bank lainnya.

Direktur Utama Bank Nagari, Dedy Ihsan mengatakan di usia yang

tak muda lagi sudah genap 56 tahun, Bank Nagari akan terus tumbuh dan

berkembang dalam memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah dan

mengembangkan produk baru untuk menunjang kebutuhan para nasabah.

2 Profil Bank Nagari

Page 17: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

17

PADANG – Motto Bank Nagari ‘Bersama Membina Citra

Membangun Negeri’, bukan hanya isapan jempol belaka. Baru – baru ini,

pihak Bank Nagari, melalui Mardiah, Kepala Divisi Sekretariat

Perusahaan (Div. Sekper) memaparkan produk – produk baru yang

mereka luncurkan untuk memudahkan dan memanjakan nasabahnya

bertransaksi dengan Bank Nagari.

Mardiah menjelaskan, bahwa diantara produk produk baru tersebut

diantaranya adalah; Nagari Cash Management (NCM) Personal dan

Corporate, yang merupakan satu jenis jasa layanan keuangan yang

ditujukan untuk nasabah perorangan dan non-perorangan (perusahaan/

lembaga) dimana nasabah yang bersangkutan dapat memperoleh informasi

keuangan dan melakukan transaksi keuangan melalui fasilitas online.

Kemudian, Nagari Money (N-Money) adalah uang yang digunakan

dalam transaksi Internet dengan cara elektronik. Transaksi ini melibatkan

penggunaan jaringan internet. Seperti; Pembelian Pulsa Celuller dan

Listrik, Pembayaran Tagihan Bulanan, Alat Bayar Belanja Secara Offline,

Alat Bayar Belanja Secara Online, Transfer Ke Bank, Transfer Antar N-

Money, Topup Wallet, Donasi, Penyaluran Dana / Disbursement dan

Personal Loan dan banyak produk dan jasa lainya.3

3 Rico Adi Utama,” Kabar Gembir! Produk Bank Nagari Makin Komplit.”.

https://kumparan.com/suaranet-redaksi/kabar-gembira-produk-bank-nagari-makin-komplit, akses 29

Mei 2018

Page 18: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

18

Berdasarkan kaidah fiqih yang sering kita dengar selama ini dalam

bermuamalah tidak ada larangannya sebelum ada dalil yang melarang

yang berbunyi:

ل على التحريم الأصل فى الأشياء الإ با حة حتى يد ل الدلي

“hukum asal dari sesuatu (muamalah) adalah mubah sampai ada dalil

yang melarangnya (memakruhkannya atau mengharamkannya)”

Berdasarkan dari kaidah fiqih di atas kita bisa mengambil

kesimpulan bahwa tidak ada larangan bermuamalah selama tidak ada dalil

yang melarangnya. Dengan landasan kaidah fiqih ini bank nagari gencar

dalam melakukan inovasi terhadap produk dan jasa agar tidak kalah saing

dengan produk dan jasa bank lainya. Tujuan dari inovasi tentu agar lebih

serius meningkatkan pelayanan kepada nasabah dengan melakukan

terobosan baru dalam pengembangan produk. Jika tidak berinovasi, tentu

akan kalah bersaing dengan kompetitor perbankan lainnya. Melakukan

inovasi sudah menjadi budaya dalam kerja bank pemerintah daerah ini.4

Inovasi tersebut akan menjadi suatu peluang bagi perbankan untuk

mencapai keunggulan bersaing. Dengan adanya peluang tersebut akan

membuat perbankan akan lebih meningkatkan kualitas dari produk dan

pelayanan yang akan diberikan kepada nasabah. Namun penerapan sebuah

produk baru ke dalam perbankan tidak mudah, dimana kita akan bersaimg

4 Fatwa Dewan Syari'ah Nasional, (Nomor: 20/DSN-MUI/IV/2001),Tentang Reksa Dana

Syariah, (Jakarta,2001) hal.2-3

Page 19: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

19

dengan perbankan lainnya yang sudah lebih dulu menerapkan Nagari

Cash Management (NCM) dalam perbankannya. Kita harus lebih

mengetahui bagaimana tingkat peluang terhadap produk baru yang kita

terapkan ini. Agar kita mengetahui strategi yang bagaimana yang akan kita

gunakan dalam mencapai keunggulan bersiang dengan perbankan lainnya.

Dalam hal ini saya akan meneliti tentang produk baru bank nagari

yaitu mengenai Nagari Cash Mmanagement (NCM). Layanan Nagari

Cash Management (NCM) memiliki karakteristik yang berbeda dengan

layanan perbankan tradisional, penggunaan Nagari Cash Management

(NCM) memberikan layanan kepada nasabah untuk melaksanakan

kegiatan perbankan secara elektronik seperti melakukan cek saldo, transfer

dan transaksi pembayaran yang dapat dilakukan pada setiap waktu dan

tempat serta dilengkapi dengan sistem keamanan. Nagari Cash

Management (NCM) merupakan salah satu bentuk baru pengembangan

delivery channel, yaitu sebuah pelayanan bank yang telah mengubah

strategi bisnis perbankan yang semula lebih banyak mengandalkan pada

sumber daya manusia namun sekarang lebih mengandalkan teknologi

informasi.

Dengan adanya Nagari Cash Management (NCM) ini akan

memudahkan masyarakat dalam bertransaksi dengan kecanggihan

teknologi yang digunakan oleh perbankan dan kualitas pada bank akan

meningkat. Dengan berbagai strategi yang digunakan oleh perbankan

Page 20: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

20

untuk mencapai keunggulan bersaing dengan perbakan lainnya. Dari

strategi yang digunakan perbankan dapat melihat bagaimana keunggulan

dari produk dan jasa yang ada dalam perbankan tersebut dan mengetahui

apa saja kelemahan dari produk perbankan tersebut. Dengan adanya

analisis mengenai kekuatan dan kelemahan dari produk kita bisa melihat

peluang dari produk tersebut dan mengetahui kualitas produk yang

bersaing dengan produk perbankan lainnya.

Permasalahan yang sering kita temui pada produk baru adalah

kurangnya pengetahuan nasabah mengenai produk ini dan bagaimana

kualitas dari produk yang baru saja dipasarkan ini. Dengan adanya

berbagai strategi yang digunakan oleh pihak bank diharapkan nasabah

akan mengetahui kualitas pada produk baru tersebut. Serta nasabah

berlomba-lomba untuk menggunakan Nagari Cash Management (NCM)

sebagai tuntutan teknologi yang semakin canggih. Serta perbankan dapat

mencapai keunggulan bersaing dan meningkatkan kualitas dari produk dan

jasa yang akan datang.5

Banyak masalah yang dihadapi oleh pihak bank dalam

mengeluarkan berbagai macam produk baru. Dimana produk yang

dikeluarkan ini sudah ada dipasaran dan diperbankan lainnya. Kurangnya

strategi dari pihak bank akan membuat produk baru ini tidak laku

5 Wawancara dengan Bapak Hamdi yang merupakan salah satu pegawai Bank dengan jabatan

sebagai costumer service, 30 Agustus 2018

Page 21: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

21

dipasaran. Dari observasi awal dapat dilihat bahwa pihak bank kurang

dalam melakukan strategi pemasaran produk baru ini sehingga nasabah

kurang berminat terhadap produk. Karna kurangnya strategi tersebut

nasabah lebih memilih alternatif lain dalam bertransaksi. Padahal produk

baru ini sangat canggih dan hanya membutuhkan teknologi.

Melihat akan pentingnya produk baru dalam sebuah bank dalam

meningkatkan kualitas dan keunggulan dalam bersaing perlu adanya

penelitian lebih lanjut mengenai Nagari Cash Management (NCM).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana aplikasi Nagari

Cash Management (NCM) dalam menjalankan peran sebagai produk baru

dalam bank nagari. Penelitian ini diberi judul “ Analisis Strategi Nagari

Cash Management (NCM) dalam mencapai keunggulan bersaing

pada Bank Nagari Syariah Cabang Syariah Batusangkar”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka masalah –

masalah yang akan diteliti pada penelitian ini yaitu :

1. Bank Nagari Syariah mengeluarkan banyak produk baru diantara nya

Nagari Cash Management (NCM)

2. Nagari Cash Management (NCM) sangat berperan penting dalam

meningkatkan kualitas bank nagari dalam mencapai keunggulan

bersaing dan Nagari Cash Management (NCM) banyak memberikan

kemudahan pada nasabah dalam bertransaksi.

Page 22: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

22

3. Dengan berbagai strategi pihak bank menawarkan Nagari Cash

Management (NCM)) kepada nasabah serta meningkatkan kualitas

layanan pada nasabah.

C. Batasan Masalah

Agar penelitian ini mempunyai arahan yang jelas serta tidak keluar

dari pokok pembahasan, maka penelitian ini membatasi permasalahan

seputar : Bagaimana strategi Nagari Cash Management (NCM) dalam

mencapai keunggulan bersaing pada Bank Nagari Syariah Cabang

Syariah Batusangkar.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan dengan identifikasi masalah diatas, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana Analisis strategi Nagari

Cash Manajemen (NCM) dalam mencapai keunggulan bersaing pada Bank

Nagari Syariah Cabang Batusangkar ?

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan dari latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya,

maka dapat dikemukakan tujuan dari penellitian adalah : Untuk

mengetahui dan menganalisis strategi Nagari Cash Management (NCM)

dalam mencapai keunggulan bersaing pada Bank Nagari Syariah Cabang

Batusangkar.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian yang dilakukan ini sebagai berikut:

Page 23: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

23

a. Bagi Lembaga / Institut Akademis

Untuk menambah wawasan mengenai produk dan aplikasi

perbankan, serta bahan referensi bagi mahasiswa penelitian

selanjutnya.

b. Bagi Perusahaan Perbankan

Adanya kritikan-kritikan yang membangun dari mahasiswa

yang melakukan penelitian, khususnya bagi kemajuan bagi Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar.

c. Bagi Masyarakat

Untuk menambah pengetahuan dan wawasan masyarakat

mengenai produk dan aplikasi perbankan serta berbagai manfaatnya.

d. Bagi Penulis

Untuk memenuhi salah satu syarat dalam meraih gelar S1 (SE)

Program Studi SI Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi. Serta

menambah wawasan tentang dunia perbankan khususnya. Yang mana

telah penulis pelajari selama mengikuti perkuliahan.

G. Penjelasan Judul

Dalam pembahasan ini tentu penulis harus memberikan penjelasan

pada penelitian untuk memperoleh suatu gambaran yang jelas untuk

menghindari kekeliruan dalam memahami judul ini, maka penulis perlu

menjelaskan pengertian dari beberapa kata yang penting yang terdapat

Page 24: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

24

dalam judul. Adapun judul penelitian ini “ Analisis Strategi Nagari Cash

Management (NCM) dalam Mencapai Keunggulan Bersaing (Studi

Kasus Bank Nagari Syariah Cabang Syariah Batusangkar)

Analisis Suatu proses penemuan

pernyataan.6

Strategi Rencana jangka pendek maupun

jangka panjang tentang bagaimana

perusahaan akan mencapai

misinya .7

Nagari Cash Management (NCM) : adalah fasilitas layanan informasi

keuangan dan transaksi keuangan

yang ditujukan untuk nasabah

perorangan dan non-perorangan

dimana nasabah yang

bersangkutan dapat memperoleh

informasi keuangan dan

bertransaksi langsung melalui

fasilitas online.8

6 Emzir, Metodologi Penelitian Kualitatif (Analisis Data), (Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada,

2012) hal.209 7 Iryanti Hasan, Manajemen Operasional Perspektif Integratif, ( Malang: UIN-Maliki Press,

2011) hal.27

8 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar.

Page 25: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

25

Keunggulan Bersaing :

Suatu manfaat yang ada ketika

perusahaan mempunyai dan

menghasilkan suatu produk atau

jasa yang dilihat dari pasar

targetnya lebih dibandingkan

dengan para kompetitor terdekat.9

Jadi dapat disimpulkan Analisis Strategi Nagari Cash Management

(NCM) dalam Mencapai Keunggulan adalah Suatu proses penemuan

pernyataan, pelaksanaan, dan penerapan fasilitas layanan informasi

keuangan serta transaksi keuangan yang ditujukan untuk nasabah dalam

mencapai suatu manfaat yang ada ketika perusahaan mempunyai dan

menghasilkan suatu produk atau jasa yang dilihat dari pasar targetnya lebih

dibandingkan dengan para kompetitor terdekat.

H. Sistematika Penulisan

Supaya memiliki hubungan yang kuat diantara keseluruhan

pembahasan perlu dibuat sistematika penulisan yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Merupakan pendahuluan yang berisikan latar belakang

masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, penjelasan

9 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Perguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia, 2014)

hal.125

Page 26: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

26

judul, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Merupakan landasan teoritis yang terdiri Nagari Cash

Management (NCM), Internet Banking, Strategi,

Keunggulan Bersaing, dan Strategi Mencapai Keunggulan

Bersaing, Landasan Syariah, dan Kajian Terdahulu.

BAB III METODE PENELITIAN

Merupakan metodologi yang terdiri dari jenis penelitian,

lokasi penelitian, teknik pengumpulan data, dan teknik

analisis data.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Merupakan hasil penelitian yang berisikan tentang deskriptif

penelitian dan pembahasan.

BAB V PENUTUP

Merupakan penutup yang berisikan kesimpulan dan saran.

DAFTAR PUSTAKA

Page 27: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

27

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Nagari Cash Management (NCM)

1. Ketentuan Umum

a. Dengan menggunakan aplikasi Nagari Cash Management (NCM),

nasabah menerima dan oleh karenanya terikat pada peraturan dan

ketentuan Umum Pemegang aplikasi Nagari Cash Management

(NCM).

b. Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) hanya diberikan kepada

nasabah perorangan dan non perorangan Bank Nagari yang telah

memiliki Tabungan dan /atau Giro Bank Nagari yang telah memenuhi

syarat dan ketentuan yang berlaku pada Bank.

c. Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah fasilitas layanan

informasi keuangan dan transaksi keuangan yang ditujukan untuk

nasabah perorangan dan non-perorangan dimana nasabah yang

bersangkutan dapat memperoleh informasi keuangan dan bertransaksi

langsung melalui fasilitas online.

d. Fitur layanan pada aplikasi Nagari Cash Management (NCM) berupa

1) Informasi saldo rekening

2) Informasi mutasi rekening

3) Informasi rekening tabungan giro dan pinjaman

Page 28: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

28

4) Informasi deposito

5) Informasi status pengeluaran rekapitulasi Cek dan bilyet Giro yang

telah beredar.

6) Percetakan rekening koran

7) Transfer antar rekening Bank Nagari

8) Transfer antar Bank

9) Payroll

10) Pembayaran

11) Liquidity untuk menjalankan fungsi trasfer otomatis rekening

milik nasabah yang dapat di setting sesuai ketentuan nasabah

e. Fungsi Nagari Cash Management (NCM) yang dapat dijalankan untuk

kegiatan, pembuatan serta perubahan data /informasi dan atau aktivitas

yang berhubungan dengan transaksi keuangan.10

f. Sarana Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah sebagai

berikut

1) Jaringan internet

2) Perangkat komputer

3) User ID dan password

4) User Admin

5) User SysAdmin

10 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar.

Page 29: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

29

6) Browser

7) Token

g. Formulir yang mencakup pembukaan permohonan, penutupan,

perubahan dan informasi serta penggantian atau pemblokiran user ID.

h. Akses Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah 24 (dua

puluh empat) jam dalam sehari, 7 (tujuh) hari dalam seminggu.

2. Penggunaan Pokok

a. Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) diperlukan untuk nasabah

dengan kriteria sebagai berikut:

1) Perorangan

2) Instansi/ lembaga pemerintah baik pusat maupun Daerah.

3) Badan Usaha seperti BUMN, BUMD, Koperasi, Yayasan dan

Perusahaan Swasta lainnya yang dinilai layak oleh Bank.

4) Tidak terdaftar dalam Daftar Black List Bank Indonesia.11

b. Persyaratan Aplikasi Nagari Cash Management (NCM)

1) Identitas Nasabah (KTP)

2) Akta pendirian

3) Perizinan (SIUP, SITU, TDP)

4) NPWP (nomor pokok wajib pajak)

11 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar

Page 30: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

30

5) Mengisi formulir permohonan aplikasi Nagari Cash Management

(NCM).

6) Menandatangani berita acara serah terima aplikasi Nagari Cash

Management (NCM).

7) Pengisian permohonan dan penandatanganan berita acara dilakukan

oleh pihak yang berwewenang pada instansi/ lembaga pemerintah/

perusahaan.

8) Untuk Nasabah perorangan Pengisian permohonan dan

penandatanganan berita acara dilakukan oleh Nasabah yang

bersangkutan.

c. Permohonan pendaftaran aplikasi Nagari Cash Management (NCM)

dilayani pada seluruh Kantor Cabang dan dilakukan pada kantor

tempat pembukaan rekening.

d. Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM) dilakukan dengan

syarat sebagai berikut

1) Nasabah memiliki rekening Tabungan dan/atau Giro pada Bank.

2) Bank berhak menolak pendaftaran Nagari Cash Management

(NCM) jika ditemukan adanya ketidakssesuaian atau tidak

lengkapnya data dan menandatangani persyaratan dan ketentuan

Nagari Cash Management (NCM).

3) Formulir yang sudah diserahkan ke Bank dan ditolak menjadi milik

Bank sepenuhnya.

Page 31: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

31

4) Apabila dalam Nagari Cash Management (NCM) akan

diikutsertakan rekening relasi nasabah maka Nasabah wajib

menyerahkan dokumen Surat Kuasa Asli dari pemilik rekening.

Nasabah wajib membaca, menyetujui dan menandatangani

persyaratan dan ketentuan Nagari Cash Management (NCM).

5) Melengkapi dokumen yang dipersyaratkan untuk pendaftaran

Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) sesuai formulir

pendaftaran.

e. Dokumen pendaftaran Aplikasi Nagari Cash Management (NCM)

sebagai berikut

1) Permohonan pendaftaran

2) Identitas nasabah

3) Rekomendasi dan lembar persetujuan

4) Surat kuasa penunjukan User yang ditandatangani oleh penjabat

berwewenang (Nasabah)

5) Berita acara serah terima aplikasi Nagari Cash Management (NCM)

yang ditanda tangani oleh Bank dan Nasabah.12

f. Bank memberikan User ID dan Password kepada setiap Nasabah yang

menggunakan layanan Aplikasi Nagari Cash Management (NCM),

12 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar.

Page 32: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

32

untuk dapat melakukan akses ke dalam Aplikasi Nagari Cash

Management (NCM).

g. Rekening Nagari Cash Management (NCM)

1) Rekening yang didaftarkan pada Aplikasi Nagari Cash Management

(NCM) untuk layanan informasi (inquery).

2) Jenis rekening dapat didaftarkan adalah rekening yang terdapat

pada Bank.

3) Setiap rekening relasi yang didaftarkan dalam Aplikasi Nagari Cash

Management (NCM) harus dilengkapi dengan Surat Kuasa dari

pemilik rekening, baik untuk fasilitas yang bersifat informasi

maupun transaksi.13

h. Operasional Aplikasi Nagari Cash Management (NCM)

1) Setiap akses dan aktivitas dalam Aplikasi Nagari Cash Management

(NCM) wajib dilakukan dengan menggunakan User ID dan

Password.

2) Sebelum menggunakan Aplikasi Nagari Cash Management (NCM),

Bank memberikan sosialisasi terkait Penggunaan Nagari Cash

Management (NCM) dan memberikan starter pack yang berisikan

a) Syarat dan ketentuan penggunaan Nagari Cash Management

(NCM).

13 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar.

Page 33: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

33

b) User ID dan Password

i. Hak dan Kewajiban Nasabah

1) Hak Nasabah Nagari Cash Management (NCM)

a) Nasabah mendapatkan hak akses pada aplikasi Nagari Cash

Management (NCM) sesuai dengan pemohonan yang telah

disetujui Bank.

b) Nasabah berhak menanyakan kepada Bank dengan bukti-bukti

yang sah jika terdapat informasi pada aplikasi Nagari Cash

Management (NCM) dinilai tidak sesuai.

2) Kewajiban nasabah Nagari Cash Management (NCM)

a) Nasabah berkewajiban memenuhi syarat-syarat permohonan

Nagari Cash Management (NCM).

b) Nasabah berkewajiban memelihara rekening yang terdaftar pada

Nagari Cash Management (NCM) sesuai dengan ketentuan yang

berlaku.14

3. Internet Banking

a. Pengertian internet banking

Internet banking merupakan salah satu pelayanan jasa bank yang

memungkinkan nasabah untuk memperoleh informasi, melakukan

14 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar.

Page 34: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

34

komunikasi dan melakukan transaksi perbankan melalui jaringan

internet.

Internet banking adalah perbankan yang menggunakan internet

yang memungkinkan dilakukannya pembayaran tagihan,mendapatkan

pinjaman dari bank, atau melakukan transfer antar rekening.

Internet banking sebagai penggunaan internet sebagai saluran

perpanjangan jarak-jauh untuk mengantarkan jasa-jasa perbankan.

Beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa, internet

banking merupakan salah satu jasa layanan bank melalui jaringan

internet yang memungkinkan nasabah untuk mendapatkan jasa dan

layanan perbankan seperti memperoleh informasi dan melakukan

transaksi perbankan.15

b. Arsitektur Internet Banking

Arsitektur internet banking yang aman menggunakan filosofi

keamana berlapis. Dalam hal ini di bagi menjadi beberapa tingkatan

(tier).

1) Front-end

Front-end merupakan bagian yang langsung berhubungan dengan

nasabah. Pada bagian ini menggunakan web browser sebagai user

incerface.

2) Back-end).

15 Wiji Nurastuti, Teknologi Perbankan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011) hal.112-117

Page 35: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

35

Sisi back-end (dapur) merupakan hal yang terpenting. Implementasi

di sisi back-end harus dapat memenuhi aspek-aspek yang

disyaratkan (secara bisnis maupun teknis16

c. Keamanan Internet Banking

Aspek keamanan yang harus dijaga pada internet banking adalah

1) Confidentiality

Dimana data-data harus diamankan dari penyadapan. Memberikan

jaminan bahwa data-data tidak dapat disadap oleh pihak-pihak yang

tidak berwewenang.

2) Integrity

Data tidak boleh diubah tanpa izin yang berhak. Aspek ini

menjamin integritas data,yaitu data tidak boleh berubah atau diubah

oleh pihak-pihak tidak berwenang

3) Authentication

Untuk meyakinkan identitas nasabah berdasarkan identitas disitus

web. Digunakan untuk meyakinkan orang yang mengakses layanan

dan juga server (web) yang memberikan layanan.

4) Non-repudiation

Terkait dengan ketersediaan layanan, termasuk up time pada situs

web. Aspek ini menjamin bahwa jika nasabah melakukan transaksi

maka dia tidak dapat menolak telah melakukan transaksi.

16 Wiji Nurastuti, Teknologi Perbankan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011) hal.118

Page 36: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

36

d. Peraturan mengenai Internet Banking

Bagi bank penyelenggaraan, secara umum terdapat empat risiko

manajemen yang terkait dengan penggunaan internet banking, berikut:

1) Technology risk, yang berhubungan dengan kehandalan dan

keamanan sistem dari berbagai bentuk manipulasi ataupun

pembohongan.

2) Reputational risk, yang berkaitan erat dengan corparate image dari

bank itu sendiri apabila pelayanan internet bankingnya tidak

berjalan dengan baik.

3) Outsourcing risk, bila bank yang bersangkutan sering menggunakan

jasa pihak ke tiga sebagai internet service provider (ISP), sehingga

terdapat kemungkinan layanan ISP pada suatu waktu dapat

mengalami gangguan.

4) Legal risk, dimana aspek hukum internet banking saat ini masih

belum diatur secara jelas dan lengkap.17

Di bidang pengawasan bank, Bank Indonesia telah cukup lama

melakukan antisipasi, yaitu melalui pemberlakuan Surat Keputusan

(SK) Direksi No.27/164/Kep/Dir pada tanggal 31 maret 1995 tentang

penggunaan Teknologi Sistem Informasi oleh Bank. Surat keputusan

tersebut memuat mengenait tentang kewajiban melapor oleh bank

17 Wiji Nurastuti, Teknologi Perbankan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011) hal.119

Page 37: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

37

kepada Bank Indonesia apabila bank yang bersangkutan

memanfaatkan atau mengembangkan Teknologi Informasi.

Pada tanggal 20 April 2004, Bank Indonesia menerbitkan Surat

Edaran No.6/18/DPNP perihal manajemen Risiko pada Aktivitas

Pelayanan jasa Bank Melalui Internet (Internet Banking). Surat Edaran

tersebut diterbitkan sehubungan dengan semakin berkembangnya

pelayanan jasa perbankan melalui Internet Banking dan sebagai

pelaksana lebih lanjut dari peraturan Bank Indonesia Nomor

5/8/PBI/2003 tanggal 19 mei 2003 tentang penerapan Manajemen

Risiko Bagi Bank Umum (Lembaran Negara Nomor 4292) serta

kepuasan Direksi Bank Indonesia Nomor 27/164/KEP/DIR tetntang

penggunaan Teknologi Sistem Informasi oleh Bank.18

B. Strategi

Strategi berarti sesuatu yang dirancang dan disiasati secara cermat agar

memberi hasil atau keuntungan. Dalam perusahaan, strategi selalu “

memberikan hasil yang lebih baik”, sehingga jika proses manajemen pada

perusahaan tidak memberikan hasil yang lebih baik maka proses manajemen

tersebut tidak dapat disebut manajemen strategis.

Manajemen strategi adalah suatu ilmu dan seni dalam pembuatan

(formulating), penerapan (implementing), dan evaluasi (evaluating)

18 Wiji Nurastuti, Teknologi Perbankan, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2011) hal.120

Page 38: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

38

keputusan-keputusan strategis antar fungsi-fungsi yang memukinkan sebuah

organisasi mencapai tujuan-tujuan masa datang.19

Di dalam perusahaan ada dua tingkatan strategi yaitu: strategi perusahaan

secara keseluruhan (korporasi) dan strategi unit bisnis.

Dalam strategi tingkat korporasi menyangkut masalah dalam bisnis

apa perusahaan berada dan apa bisnis utama (core business) perusahaan.

Perusahaan dapat digolongkan dalam tiga kategori yaitu Bisnis tunggal,

Diversifikasi yang berhubungan, dan Bisnis yang tidak ada hubungannya.

Sedangkan dalam strategi tingkat unit bisnis menyangkut masalah apa

misi bisnis dan keunggulan kompetitif yang diandalkan dalam menjalankan

misi tersebut. Opsi strategi umum yang diterapkan adalah salah satu strategi

yaitu Dibangun, Dipertahankan, Dipanen, dan Dilepas 20

C. Keunggulan Bersaing

Keunggulan bersaing adalah keunggulan dominasi pihak tertentu

disaat pihak lain tidak memiliki apa yang dimiliki oleh pihak yang

mendominasinya. Dominasi dapat berupa hal-hal yang kesat mata atau dapat

diobservasi secara langsung, maupun hal-hal yang tidak dapat diobservasi

secara langsung.21

19 Abdul Halim Usma, Manajemen Strategi Syariah, (Jakarta: PT. Bestari Buana Murni,

2015), hal.20 20 Pandji Anoraga, Pengantar Bisnis(Pengelolaan dalam Era Globalisasi), (Jakarta: Rineka

Cipta, 2011), hal.385-360 21 Dadang Munandar, Relationship Marketing: Strategi Menciptakan Keunggulan Bersaing,

(Ekuilibria: 2016) hal. 111

Page 39: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

39

Kenggulan bersaing adalah kemampuan perusahaan untuk bekerja

dalam satu atau lebih cara yang dapat atau tidak akan disamai oleh pesaing.22

Keunggulan bersaing, pangsa pasar, dan keuntungan senantiasa menjadi

sasaran persaingan dan perubahan. Dalam hal ini dapat dicapai melalui

pengembangan aset baru, pembaruan kapasilitas yang ada melalui perbaikan

berkelanjutan atau rekonfigurasi radikal dari proses-proses yang berlangsung

saat ini, mendapatkan sumber-daya daya alternatif yang mengancam posisi

perusahan saat ini, dan investasi guna memperluas sumber daya sehingga

menjangkau arena-arena persaingan baru.23

Lima kondisi yang dapat meningkatkan keunggulan suatu aset dan kapabilitas

sumber daya adalah:

1. Sumber daya tersebut bernilai tinggi dan memiliki kontribusi terhadap

penilaian konsumen.

2. Tahan lama dan tidak mudah usang karena adanya perubahan teknologi,

pergeseran kebutuhan konsumen, dan dan menurunya ketersediaan aset

yang tidak dapat diperbarui.

3. kausal ambiguitas dalam kompetisi antara sumber daya-sumer daya

unggulan.

4. walaupun kompetitor memahami keunggulan sumber daya tersebut, mereka

tetap tidak dapat menduplikasinya, karena mereka tidak dapat

22 Philip Kotler Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran (edisi ketiga belas), (Jakarta:

Erlangga, 2008), hal.301 23 AB Susanto, Manajemen Strategik Komprehensif, (Jakarta: Erlangga, 2014), hal.6

Page 40: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

40

menemukan aset atau kapabilitas yang sama ataupun tidak dapat

menemukan sumber daya yang berbeda tetapi meiliki kegunaan yang sama.

5. Pergerakan awal ( first movers ) mampu menghalangi kemampuan

duplikasi dengan cara melakukan ancaman akan melakukan pembalasan (

retaliation ).

Tiga kondisi terakhir yaitu kausal ambiguitas, duplikasi dan pembalasan, akan

menghalangi terjadinya peniruan terhadap sumber daya unggulan.24

Ada dua keunggulan bersaing atau keunggulan kompetitif yaitu:

1. Keunggulan Kompetitif Unit Bisnis

Untuk memenangkan persaingan dan untuk mencapai misi dan tujuan,

setiap unit bisnis harus mengembankan keunggulan bersaingnya. Menurut

Porter, struktur suatu industri harus dianalisis berdasarkan sekumpulan

kekuatan dari lima kekuatan bersaing, yaitu:

a. Intensitas persaingan antara pesaing yang ada

b. Kekuatan tawar-menawar pembeli

c. Kekuatan tawar-menawar penyuplai

d. Ancaman dari pengganti

e. Ancaman pendatang baru

2. Keunggulan Kompetitif Generik

Sebelumnya telah diuraikan tentang lima kekuatan persaingan yang

merupakan langkah awal untuk mengembangkan keunggulan bersaing. Hal

24 AB Susanto, Manajemen Strategik Komprehensif, (Jakarta: Erlangga, 2014), hal. 7-8

Page 41: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

41

itu juga membantu mengidentifikasi peluang dan ancaman dalam

lingkungan eksternal.

Untuk menanggulangi lima kekuatan persaingan di atas, adat tiga

pendekatan strategi generik untuk mengungguli persaingan dalam insdustri,

yaitu:

a. Biaya rendah

b. Diferensial

c. Fokus 25

Analisis Kekuatan dan Kelemahan pesaing

Sebelum melakukan strategi dalam menghadapi pesaing, maka terlebih dulu

perusahaan harus mengetahui kelemahan dan kekuatan yang dimiliki oleh

pesaing.

Identifikasi kelemahan dan kekuatan dapat dilakukan melalui tahap-tahap

sebagai berikut:

1. Mencari dan mengumpulkan data tentang segala sesuatu yang berhubungan

sasaran, strategi dan kinerja pesaing.

2. Mencari tahu kekuatan pesaing dalam hal keuangan, sumber daya manusia,

teknologi, serta lobi di pasar.

3. Mengetahui market share yang dikuasai pesaing dan tidakan pesaing

terhadap pelanggan.26

25 Pandji Anoraga, Pengantar Bisnis(Pengelolaan dalam Era Globalisasi), (Jakarta: Rineka

Cipta, 2011), hal. 361-362

Page 42: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

42

D. Strategi Mencapai Keunggulan Bersaing

1. Strategi mencapai keunggulan bersaing

Gambar 2.1

Sumber : Gambar Strategi Keunggulan Bersaing Buku

Kewirausahaan

Berdasarkan gambar di atas, untuk mencapai keunggulan bersaing, seorang

pengusaha harus:27

a. Mampu meningkatkan daya inovasi, kreatif, dan produkttivitas dengan

teknik-teknik yang dimiliki, sehingga dapat bersaing baik secara produk

maupun harga.

b. Memberikan pelayanan all out sebagai salah satu cara untuk

memberikan kepuasan pelanggan, sehingga dapat unggul.

c. Mematenkan produk agar memperoleh nilai ekonomi yang lebih besar.

d. Memasarkan produk melalui komunitas/kumpulan organisasi, sehingga

mudah dikenali oleh anggota/komunitas tersebut.

e. Menawarkan produk melalui public figurer, dan lain-lain.28

26 Kasmir, Manajemen Perbankan, (Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada, 2014) hal. 271-272

27 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia,

2014), hal.125

Memilih

Strategi

Untuk

Menangkap

Peluang

Mengatu

r Hasil

Dari

Eksploit

asi

Mengen

ali

peluang

Page 43: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

43

Faktor-faktor utama yang mengimbangi daya saing pasar adalah sebagai

berikut:

a. Ancaman persaing baru, kuat atau lemah.

b. Ancaman produk dan atau jasa subsitusi, kuat atau lemah.

c. Tingginya persaingan di antara produk-produk yang ada, kuat atau

lemah.

d. Kekuatan tawar-menawar antarpemasok bahan baku dan produk, kuat

atau lemah.

e. Kekuatan tawar-menawar antarpembeli atau pelanggan, kuat atau lemah.

Daya tari dan kemampu-labaan pasar target kuat atau lemah.

2. Dasar untuk Mencapai Keunggulan Bersaing

Untuk mencapai keunggulan bersaing, wirausahawan harus Mampu

menngenali berbagai unsur dasar untuk mencapai Keunggulan bersaing:

a. Harga atau nilai

Seorang pengusaha harus mampu menghasilkan produk atau jasa rendah

biaya, sehingga strategi dalam menetapkan harga (tidak terlalu tinggi

dibandingkan denga produk atau jasa pesaiang).29

Menyenangkan konsumen

28 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia,

2014), hal.126

29 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia,

2014), hal.126-127

Page 44: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

44

b. Produk atau jasa dapat bersaing dengan para kompetitor adalah

diupayakan agar produk atau jasa dapat menyenangkan konsumen.

c. Pengalaman konsumen

Pengalaman baik atau buruk yang kita sampaikan dan yang dialami oleh

seorang konsumen umumnya akan menjadi catatan penting (sering kali

melekat seumur hidup).

d. Atribut produk yang dapat dicatat

Keunggulan berikut yang harus dicapai oleh seorang pengusaha adalah

seluruh produk/jasa yang melekat di dalamnya harus melekat. Manfaat

dari catatan atribut produk/jasa adalah agar produk/jasa dapat

ditingkatkan dari atribut yang sudah ada sebelumnya.

e. Keistimewahan layanan yang unik

Jika keempat unsur tersebut telah mencapai posisi unggul, hal yang

tidak kalah penting adalah bagaimana keistimewahan layanan unik.

3. Mempertahankan Keunggulan Bersaing

Mempertahankan keunggulan bersaing adalah cara yang harus dikejar atau

diupayakan oleh setiap pengusaha. Jika suatu produk pada posisi

mengalami penurunan, maka harus diupayakan untuk mencapai posisi naik

kembali walaupun keunggulan bersaing tidak selalu dapat dipertahankan

dalam jangka yang lama. Sebab, selalu ada inovasi dan kreativitas terhadap

setiap produk atau jasa. Jika perusahaan tidak mampu berinovasi dan

berkretivitas, maka akan lebih sulit mempertahankan keunggulannya

Page 45: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

45

dibandingkan dengan persahaan yang mampu beradaptasi dan selalu

berinovasi tiada henti.

4. Analisis Produk dan Jasa Pesaing

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu:

1) Siapakah para persaing baru terkini yang ikut berspekulasi?

2) Sumber-sumber daya apakah yang mereka kendalikan?

3) Apakah kekuatan-kekuatan dan kelemahan mereka?

4) Bagaimana mereka merespon pada keputusan berspekulasi baru

untuk masuk industri?

5) Bagaimana merespon berbagai spekulasi baru?

6) Siapa lagi yang mungkin mampu mengobservasi dan mengeksploitasi

peluang yang sama?

7) Apakah ada cara untuk boleh memilih potensi-potensi atau pesaing

aktual sebenarnya dengan bentuk aliansi,penggabungan, atau

persekutuan?30

5. Penerapan Strategi Fokus dan Penilaian Organisasi

Penerapan strategi fokus dengan melakukan upaya sebagai berikut:

1) Pembatasan berpusat pada bidang tunggal pembeli/pelanggan.

2) Penekanan pada jasa atau produk tunggal.

3) Pembatasan pasar pada wilayah geografis tunggal.

30 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia,

2014), hal.127-128

Page 46: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

46

4) Pemusatan pada produk dan jasa unggul/superior.

Penilain organisasi menyangkut kemampuan perusahaan untuk mengatur

hal berikut.

a. Kemampuan dan sumber-sumber daya organisasi

1) Sumber-sumber daya kelihatan dan tak terlihat.

2) Kemampuan organisasi untuk menyesuaikan keadaan.

b. Kompetensi-kompetensi inti

Sumber-sumber daya dan kemampuan yang tersedia pada peusahaan

bahwa keunggulan bersaing melebihi pesaingnya.31

E. Strategi Menggunakan Analisis SWOT

1. Pengertian Analisis SWOT

Dalam analisis industri ada beberapa hal yang harus diperhatikan

yakni: analisis lingkungan eksternal dan internal (SWOT Analisys)32

Untuk mengetahui ke dalam persaingan harus dapat menganalisis

situasi. Analisis situasi ini dikenal dengan analisis SWOT.33 Analisis ini

didasarkan pemikiran yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strengh) dan

peluang (Opportunity), namun secara bersamaan dapat meminimumkan

kelemahan (Weakness) dan ancaman (threath).

31 Basrowi, Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), (Bogor: Ghalia Indonesia,

2014), hal.129

32 Werner R. Murhadi, Analisis Saham (Pendekatan Fundamental), (Jakarta: PT. Indeks,

2009) hal. 23 33 Agus Sucipto, Studi Kelayakan Bisnis, (Malang: UIIN-Maliki Press, 2011) hal. 63

Page 47: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

47

SWOT (Strengh, Weakness, Opportunity, Threath) merupakan salah

satu strategi yang digunakan untuk menganalisis posisi perusahaan. Karena

itu, SWOT merupakan alat analisis (tool of analysis). Melalui SWOT, kita

akan mendapatkan gambaran yang jelas dan mudah mengenai kondisi

internal kita (Strengh dan Weakness/Kekuatan dan Kelemahan) dari

perusahaan kita. Selain itu, melalui SWOT kita dapat melihat kondisi

eksternal (Opportunity dan threath/Peluang dan Ancaman) yang berada di

luar kita.34

Faktor-faktor berupa Kekuatan. Yang dimaksud dengan faktor-faktor

kekuatan yang dimiiki oleh perusahaan termasuk satuan-satuan bisnis di

dalamnya adalah antara lain kompetensi khusus yang terdapat dalam

organisasi yang berakibat pada pemilikan keunggulan komparatif oleh unit

usaha di pasaran.

Faktor-faktor Kelemahan. Jika orang berbicara tentang kelemahan yang

terdapat dalam tubuh suatu satuan bisnis, yang dimaksud ialah keterbatasan

atau kekurangan dalam hal sumber, keterampilan dan kemampuan yang

menjadi penghalang serius bagi penampilan kinerja organisai yang

memuaskan.35

Faktor Peluang. Definisi sederhana tentang peluang ialah “berbagai situasi

lingkungan yang menguntungkan bagi suatu satuan bisnis.”

34 Muh Yunus, Islam dan Kewirausahaan Inovatif, (Malang: UIN-Malang Press, 2008),

hal.271 35 Sondang P.Siagian, Manajemen Stratejik, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2012) hal. 172-173

Page 48: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

48

Faktor Ancaman. Faktor-faktor lingkungan yang tidak menguntungkan

suatu satuan bisnis.

2. Tujuan Penerapan SWOT di Perusahaan

Penerapan SWOT pada suatu perusahaan bertujuan untuk memberikan

suatu panduan agar perusahaan menjadi lebih fokus, sehingga dengan

penempatan analisis SWOT tersebut nantinya dapat dijadikan sebagai

bandingan pikir dari berbagai sudut pandang, baik dari segi kekuatan dan

kelemahan serta peluang dan ancaman yang mungkin bisa terjadi di masa-

masa yang akan datang.36

3. Model Analisis SWOT

Untuk menyusun suatu formula SWOT yang representative adalah

dengan menempatkan tahapan-tahapan sebagai berikut:

a. Menyusun dan Menentukan Faktor-faktor Strategis Eksternal dan

Internal

Menyusun dan menghitung nilai bobot, ranting, dan skor untuk tabel

eksternal dan internal dibuat dengan teknik skalasebagai berikut:

1) Bobot nilai

a) 1,00 = sangat penting

b) 0,75 = penting

c) 0,50 = standar

d) 0,25 = tidak penting

e) 0,10 = sangat tidak penting

2) Ranting nilai

36 Irham Fahmi, Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi, (Bandung: Alfabeta, 2014) hal. 350-

351

Page 49: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

49

a) 5 = sangat baik

b) 4 = baik

c) 3 = netral (standar)

d) 2 = tidak baik

e) 1 = sangat tidak baik

3) Skor nilai

Untuk skor nilai dihitung dengan mempergunakan formula sebagai

berikut,

Keterangan :

SN = Skor nilai

BN = Bobot nilai

RN = Ranting nilai

Tabel 2.1

Tabel Format Analisis SWOT untuk Faktor Internal dan Eksternal

Uraian Bobot Ranting Skor

I. Strengths (Kekuatan)

1. Item dari Strengths Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Strengths Nilai Nilai Nilai

II. Weaknesses (kelemahan)

1. Item dari Weaknesses Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Weaknesses Nilai Nilai Nilai

III. Opportunities (Peluang)

1. Item dari Opportunities Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Opportunities Nilai Nilai Nilai

IV. Threats (Ancaman)

1. Item dari Threats Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Threats Nilai Nilai Nilai

Sumber : Buku Manajemen (Teori, Kasus, Dan Solusi)37

Pada setiap kolom bobot, rating, dan skor tersebut diisi dengan nilai.

Dimana nilai ini diperoleh dari data di lapangan baik berupa kualitatif dan

37 Irham Fahmi, Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi, (Bandung: Alfabeta, 2014) hal. 350-

351

SN = BN

X RN

Page 50: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

50

kuantitatif kemudian diolah berdasarkan analisa dari peneliti yang

bersangkutan

b. Menganalisis dan Menentukan Keputusan Strategis dengan

Pendekatan Matriks SWOT

1) Strategi S-O (Strangth-Opportunities), yaitu strategi yang

mengandalkan kekuatan perusahaan dalam mengantisipasi berbagai

peluang bisnis yang ada.

2) Strategi W-O (Weaknesses-Opportunities), yaitu strategi yang

dipilih akibat keterbatasan dan kelemahan dalam mengantisipasi

berbagai peluang yang ada.

3) Strategi S-T (Strangth-Threats), yaitu strategi yang mengandalkan

kekuatan peusahaan dalam menghadapi berbagai ancaman dan

hambatan yang ada.

4) Strategi W-T (Weaknesses- Threats), yaitu strategi yang terpaksa

harus diambil akibat kelemahan perusahaan dalam menghadapi

berbagai ancaman dan hambatan yang ada dalam industri apabila

ingin tetap survive.

Tabel 2.2

Tabel Format Menganalisis dan Menentukan Keputusan Strategi

dengan Pendekatan Matrik SWOT

S-W

(Internal)

O-T

(Eksternal)

STRENGTH

(KEKUATAN)

WEAKNESSES

(KELEMAHAN)

Page 51: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

51

OPPORTUNITY

(PELUANG)

STRAGTEGI

S-O

Mengandalkan

kekuatan perusahan

terhadap peluang

yang ada

STRATEGI

W-O

Memanfaatkan

peluang dengan

adanya

keterbatasan

perusahaan

THREATS

(ANCAMAN)

STRATEGI

S-T

Mengandalkan

kekuatan

perusahaan dalam

menghadapi

berbagai ancaman

STRATEGI

W-T

Strategi yang

terpaksa diambil

akibat kelemahan

dan keterbatasan38

Sumber : Buku Manajemen Stretegis Syariah

F. Landasan Syariah

Dalam transaksi ekonomi terdapat interaksi antara penjual dengan

pembeli untuk memperkuat hubungan jangka panjang antara penjual dan

pembeli begitu juga dalam transaksi internet banking, pihak bank berusaha

untuk membangun dan menjaga hubungan atau ikatan jangka panjang dengan

nasabahnya.

Dalam internet banking, adanya pemisahan secara fisik antara bank

dengan konsumennya dan tidak adanya interaksi secara fisik antara konsumen

dengan karyawan bank dalam internet banking menyebabkan situasi yang

unik, sehingga kepercayaan dari konsumen adalah yang terpenting bagi bank.

38 Abdul Halim Usma, Manajemen Strategi Syariah, (Jakarta: PT. Bestari Buana Murni,

2015), hal.92-93

Page 52: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

52

Dalam al-Qur’an dijelaskan mengenai tatacara transaksi yang dilakukan tidak

tunai yaitu keterangan dalam surat al–Baqarah ayat 282 :

...

Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah[179] tidak

secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu

menuliskannya...(QS. Al- baqarah [2]: 282)39

G. Kajian Terdahulu

Adapun kajian terdahulu mengenai analisis strateg nagari cash

managament (NCM) ini telah pernah sebelumya dijadikan bahan penelitian

oleh penulis-penulis lainnya, penulis menjadikan beberapa skripsi yang

memiliki pembahasan serupa menjadi salah satu sumber referensi penulis

dalam menyusun skripsi. Berikut beberapa kajian terdahulu yang penulis

jadikan sumber referensi.

No Pengarang/

Tahun

Judul Temuan Penelitian

1 Muhamad

Imami Akbar

Lampung

Penerpan

Program Cash

Management

Bank Mandiri

Hasil penelitian yang telah

dilakukan menunjukkan

adanya keunggulan dan

kelemahan pada program

39 Al-Qur’an

Page 53: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

53

Terhadap

Transaksi Harian

PT. United

Tractors Tbk

MCM terhadap transaksi

harian PT. United Tractors

Tbk. Keunggulan tersebut

adalah efesiensi dari segi

waktu, biaya, dan

administrasi, kendali terhadap

arus kas lebih optimal, serta

dapat melihat transaksi harian

yang terjadi dengan mudah,

cepat dan akurat. Kelemahan

dari proram MCM yaitu

sering mengalami masalah

saat operasional.

2 Koko Sudiro

2017

Program

Studi

Akuntansi

Universitas

Airlangga

Evaluasi

Efektivitas

Implementasi

Cash

Management

System Studi

pada PT. Pal

Indonesia

Berdasarkan penelitian yang

telah dilakukan, efektivitas

Cash Management System

(CMS) yang diterapkan oleh

PT.PAL Indonesia masih

belum sepenuhnya memadai.

Terdapat beberapa kelemahan

yang merupakan syarat dasar

Page 54: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

54

suatu sistem imformasi,

antara lain: stabilitas sistem,

kelengkapan, ketepatan

waktu, dan relevansi

informasi, serta prosedur

operasional yang berlaku

dalam implementasinya.

3 Akbar

Juliansyah

2017

STMK

Bumigara

Mataram

Perhitungan

Manfaat Tangible

Penerapan Cash

Management

System Pada Bank

Daerah

Penelitian ini bertujuan untuk

melihat seberapa besar

manfaat didapatkan oleh

Bank Daerah dalam

menerapkan Manajemen Kas

dengan menggunakan metode

Cost benefit analysis

sederhana dan didapatkan

bahwa manfaat yang

didapatkan dalam satuan

persen yaitu sebesar 13,3%

dalam satu tahun.

4 Wina Penggunaan Berdasarkan metode

Page 55: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

55

Srilestari

2016

Program

studi D-III

Perbankan

Syariah

Skripsi

fasilitas E-

Banking Dalam

Menarik Minat

Nasabah Pada PT.

Bank Muamalat,

TBK KCP

SM.Raja Medan

penelitian yang digunakan,

ditemukan berbagai saluran

Electronic Banking pada

Bank Muamalat dikenal

sebagai E-Muamalat dan

hambatan-hambatan dalam

penggunaan fasilitasnya pada

PT. Bank Muamalat

Indonesia KCP. SM. Raja

Medan yaitu sala muamalat,

internet banking muamalat,

mobile banking muamalat

cash management system

muamalat, gerai muamalat

dan virtual account muamalat

dengan hambatan-hambatan

terkait penggunaan fasilitas

E-Muamalat yaitu pada

kemampuan nasabahnya

dalam penggunaan teknologi

atau dikarenakan nasabah

Page 56: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

56

berada di daerah yang sulit

mengakses jaringan.

Berdasarkan kajian terdahulu di atas, yang menjadi perbedaan dengan

studi yang peneliti lakukan adalah jika dalam penelitian terdahulu banyak

meneliti tentang bagaimana Penerpan Program Cash Management Bank

Mandiri Terhadap Transaksi Harian dan Perhitungan Manfaat Tangible

Penerapan Cash Management System Pada Bank Daerah, sedangkan

penelitian yang akan penulis lakukan membahas tentang Analisis Srategi

Nagari Cash Management (NCM) Dalam Mencapai Keunggulan Bersaing

(Studi Kasus Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar).

Page 57: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

57

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini adalah jenis penelitian analisis kualitatif, yaitu analisis yang

tertuju kepada analisis nonfinansial, tidak berhubungan dengan data numerika,

angka-angka, tidak juga berhubungan dengan perhitungan. Tetapi pada

analisis ini kualitatif melihat dari sudut yang berbeda seperti menganalisis

reputasi debitur, manajemennya, tingkat resiko, persaingan, lingkungan makro

ekonomi, tren usaha, dan lain-lain.40 Sedangkan metode yang digunakan

dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang tujuannya untuk

menganalisis tentang strategi Nagari Cash Management dalam mencapai

keunggulan bersaing pada Bank Nagari Cabang Pembantu Syariah

Batusangkar.

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi yang penulis teliti adalah di Kotamadya Batusangkar Kabupaten

Tanah Datar khususnya pada Bank Nagari Cabang Pembantu Syariah

Batusangkar.

C. Jenis dan Sumber data

40 Maryanto Supriyono, Buku Pintar Perbankan, (Yogyakarta: ANDI OFFSET, 2011) hal.

189

Page 58: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

58

Dalam hal ini penulis menggunakan dua sumber data yang dijadikan sebagai

bahan pada penelitian ini yaitu :

1. Jenis Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung oleh peneliti

dari responden atau informan.41 Dalam hal ini data primer yang penulis

dapatkan dari hasil wawancara dengan karyawan yang berada di Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar.

Pada penelitian ini penulis melakukan pengamatan langsung pada

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar. Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar terletak di Jl.Prof. DR. Hamka No. 1 Batusangkar yang

terdapat di Pusat Kota Budaya Batusangkar kabupaten Tanah Datar,

Sumatera Barat.

2. Jenis Data Sekunder

Data sekunder merupakan dari bahan bacaan dan hasil pengumpulan

oleh orang lain dengan maksud tersendiri dan mempunyai kategorisasi dan

klasifikasi menurut keperluan mereka.42

Sumber data ini berupa buku – buku terkait pembahasan dari

penelitian, situs website resmi dari Bank Nagari yaitu

www.banknagari.co.id , serta kajian terdahulu sejenis yang telah dibahas

sebelum tugas akhir ini.

41 Nur Asnawi & Masyhuri, Metodologi Riset Manajemen Pemasaran, (Malang: UIN-Maliki

Press, 2011), hal. 15 42Nasution, Metode Research (Penelitian Ilmiah), (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2012) hal.143

Page 59: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

59

D. Informasi Penelitian

Penelitian diadakan di Kotamadya Batusangkar yaitu terhadap karyawan

pada Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam

penelitian, karena tujuan dalam penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa

mengetahui teknik pengumpulan data, maka penelitian tidak akan

mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan.43 Dalam

mengumpulkan data untuk membahas penelitian ini penulis menggunakan

instrumen sebagai berikut :

1. Observasi

Observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan para ilmuan hanya

dapat bekerja berdasarkan data yaitu fakta mengenai dunia kenyataan yang

diperoleh melalui observasi.44 Observasi adalah metode yang dilakukan

sebagai pengamatan dan pencatatan secara sistematis terhadap segala yang

tampak pada objek penelitian.45

2. Wawancara

Wawancara adalah teknik mengumpulkan data atau informasi dengan

cara bertatap muka langsung dengan informan agar mendapatkan data

43 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D),

(Bandung: Alfabeta, 2009), hal.308 44 Sugiyono, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung: CV.Alfabeta,

2009), hal. 226 45 S. Margono, Metode Penelitian Pendidika,(Jakarta: Rineka Cipta, 2014), hal.58

Page 60: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

60

lengkap dan mendalam.46 Dalam hal ini wawancara dilakukan terhadap

karyawan Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar.Pada panduan

tersebut berisi daftar isu-isu strategis yang di formulasikan pada analisis

SWOT yang dapat dijadikan panduan informasi dalam pertanyaan.

3. Dokumentasi

Telaah Dokumentasi yaitu pengambilan data yang diperoleh melalui

dokumen-dokumen.47 Dokumentasi adalah teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan kategori dan klasifikasi bahan-bahan tertulis yang

berhubungan dengan masalah penelitian, baik dari dokumen maupun

buku-buku, koran, majalah dan lain-lain.

F. Teknik Analisis Data

Analisis data dapat diartikan sebagai cara melaksanakan analisis terhadap

data, dengan tujuan mengolah data tersebut untuk menjawab rumusan

masalah. 48Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, dan observasi dengan

cara mengorganisasikan data kedalam kategori, memilih mana yang penting

dan yang dipelajari serta membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh

diri sendiri dan orang lain. Untuk dapat menghasilkan kualitas penelitian yang

baik dan akurat. Dalam hal ini peneliti mengggunakan analisis deskriptif

46 Elvinaro Ardianto, Metodologi Penelitian, (Bandung: SIMBIOSA REKATAMA MEDIA,

2016) hal.61 47Anwar saifuddin, metode penelitian, (Jakarta: Pustaka Pelajar,2014), hal.5 48 V, Wiratna Sujarweni, Metodologi Penelitian, (Yogyakarta: Pustaka Baru Press, 2014),

hal.103

Page 61: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

61

kualitatif yaitu berhubungan dengan penggambaran sebuah data yang penting

dan bisa dijelaskan seperti apa yang sebenarnya.49

Hal ini karena penelitian ini dirancang untuk memperoleh informasi

mengenai penelitian yang terkait yaitu Analisis Strategi Nagari Cash

Management dalam mencapai keunggulan bersaing. Data dikumpulkan

dengan wawancara, pertama kali dilakukan klasifikasi data, interprestasi dan

analisis SWOT agar mengetahui apa faktor yang mempengaruhi faktor

internal dan eksternal strategi Nagari Cash Management (NCM) dalam

mencapai keunggulan bersaing. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini

adalah menggunakan analisis SWOT.

1. Analisis SWOT50

SWOT (Strengh, Weakness, Opportunity, Threath) merupakan salah satu

strategi yang digunakan untuk menganalisis posisi perusahaan. Karena itu,

SWOT merupakan alat analisis (tool of analysis). Melalui SWOT, kita

akan mendapatkan gambaran yang jelas dan mudah mengenai kondisi

internal kita (Strengh dan Weakness/Kekuatan dan Kelemahan) dari

perusahaan kita. Selain itu, melalui SWOT kita dapat melihat kondisi

eksternal (Opportunity dan threath/Peluang dan Ancaman) yang berada di

luar kita

49 Nur Asnawi & Masyhuri, Metodologi Riset Manajemen Pemasaran, (Malang: UIN-Maliki

Press, 2011), hal. 16

50 Muh Yunus, Islam dan Kewirausahaan Inovatif, (Malang: UIN-Malang Press, 2008),

hal.271

Page 62: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

62

2. Faktor Ekternal dan Internal dalam Perspektif SWOT

Untuk menganalisis secara lebih dalam tentang SWOT, maka perlu dilihat

faktor eksternal dan internal sebagai bagian penting dalam analisis SWOT:

a. Faktor Eksternal

Faktor eksternal ini mempengaruhi terbentuknya opportunities and

threats (O and T). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi-

kondisi yang terjadi di luar perusahaan yang mempengaruhi dalam

pembuatan keputusan peurasahaan.

b. Faktor Internal

Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya strengths and

weaknesses (S and W). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi

yang terjadi dalam perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi

terbentuknya pembuatan keputusan.

Tabel 3.1

Tabel Faktor Eksternal dan Faktor Internal

a. Faktor Eksternal

Opportunities Threats kondisi perusahaan

(peluang) (ancaman) yang baik

Opportunities Threats kondisi perusahaan

(peluang) (ancaman) yang tidak baik

b. Faktor Internal

Strengths weaknesses kondisi perusahaan

(kekuatan) (kelemahan) yang baik

Strengths weaknesses kondisi perusahaan

(kekuatan) (kelemahan) yang tidak baik

Page 63: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

63

Sumber: Buku Manajemen (Teori,Kasus, dan Solusi)

c. Menyusun dan Menentukan Faktor-faktor Strategis Eksternal dan

Internal

Menyusun dan menghitung nilai bobot, ranting, dan skor untuk tabel

eksternal dan internal dibuat dengan teknik skalasebagai berikut:

1) Bobot nilai

a) 1,00 = sangat penting

b) 0,75 = penting

c) 0,50 = standar

d) 0,25 = tidak penting

e) 0,10 = sangat tidak penting

2) Ranting nilai

a) 5 = sangat baik

b) 4 = baik

c) 3 = netral (standar)

d) 2 = tidak baik

e) 1 = sangat tidak baik

3) Skor nilai

Untuk skor nilai dihitung dengan mempergunakan formula sebagai

berikut,

Keterangan :

SN = BN

X RN

Page 64: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

64

SN = Skor nilai

BN = Bobot nilai

RN = Ranting nilai

Tabel 3.2

Tabel Format Analisis SWOT untuk Faktor Internal dan

Eksternal

Uraian Bobot Ranting Skor

I. Strengths (Kekuatan)

1.Item dari Strengths Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Strengths Nilai Nilai Nilai

II. Weaknesses

(kelemahan)

1. Item dari Weaknesses Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Weaknesses Nilai Nilai Nilai

III. Opportunities

(Peluang)

1. Item dari Opportunities Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Opportunities Nilai Nilai Nilai

IV. Threats (Ancaman)

1. Item dari Threats Nilai Nilai Nilai

2. Item dari Threats Nilai Nilai Nilai

Sumber : Buku Manajemen (Teori, Kasus, Dan Solusi)

Pada setiap kolom bobot, rating, dan skor tersebut diisi dengan nilai.

Dimana nilai ini diperoleh dari data di lapangan baik berupa kualitatif dan

kuantitatif kemudian diolah berdasarkan analisa dari peneliti yang

bersangkutan.51

3. Menganalisis dan Menentukan Keputusan Strategis dengan Pendekatan

Matriks SWOT

51Irham Fahmi, Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi, (Bandung: Alfabeta, 2014) hal. 350-351

Page 65: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

65

a. Strategi S-O (Strangth-Opportunities), yaitu strategi yang

mengandalkan kekuatan perusahaan dalam mengantisipasi berbagai

peluang bisnis yang ada.

b. Strategi W-O (Weaknesses-Opportunities), yaitu strategi yang dipilih

akibat keterbatasan dan kelemahan dalam mengantisipasi berbagai

peluang yang ada.

c. Strategi S-T (Strangth-Threats), yaitu strategi yang mengandalkan

kekuatan peusahaan dalam menghadapi berbagai ancaman dan

hambatan yang ada.

d. Strategi W-T (Weaknesses- Threats), yaitu strategi yang terpaksa

harus diambil akibat kelemahan perusahaan dalam menghadapi

berbagai ancaman dan hambatan yang ada dalam industri apabila ingin

tetap survive.

Tabel 3.3

Tabel Format Menganalisis dan Menentukan Keputusan Strategi

dengan Pendekatan Matrik SWOT

S-W

(Internal)

O-T

(Eksternal)

STRENGTH

(KEKUATAN)

WEAKNESSES(KE

LEMAHAN)

OPPORTUNITY

(PELUANG)

STRAGTEGI S-O

Mengandalkan

kekuatan perusahan

terhadap peluang

yang ada

STRATEGI W-O

Memanfaatkan

peluang dengan

adanya keterbatasan

perusahaan

Page 66: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

66

THREATS

(ANCAMAN)

STRATEGI

S-T

Mengandalkan

kekuatan

perusahaan dalam

menghadapi

berbagai ancaman

STRATEGI

W-T

Strategi yang

terpaksa diambil

akibat kelemahan

dan keterbatasan52

Sumber : Buku Manajemen Stretegis Syariah

4. Tabel Total Bobot Skor

Tabel bobot skor adalah merupakan tebel yang menunjukkan skor

pada masing-masing strstegi SO, strategi ST, strategi WO, dan strategi

WT. Tabel bobot skor akan memberikan panduan kepada para pengguna

mengenai skor untuk masing-masing strategi, sehingga nantinya pengguna

dapat mengambil keputusan, manakah strategi yang paling tepat yang

akan diambil oleh perusahaan. Strategi yang akan diambil adalah strategi

yang mempunyai skor tertinggi, sebagaimana tabel berikut:

Tabel 3.4

Tabel Format Total Bobot Skor

IFE

EFE

STRENGTH

(KEKUATAN)

WEAKNESSES(KE

LEMAHAN)

OPPORTUNITY

(PELUANG)

STRAGTEGI

S-O

STRATEGI

W-O

THREATS

(ANCAMAN)

STRATEGI

S-T

STRATEGI

W-T

Sumber: Buku Analisis SWOT (Teknik Membahas Kasus Bisnis)

52Abdul Halim Usma, Manajemen Strategi Syariah, (Jakarta: PT. Bestari Buana Murni,

2015), hal.92-93

Page 67: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

67

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM BANK NAGARI CABANG SYARIAH

BATUSANGKAR

1. Sejarah Singkat Bank Pembangunan Daerah ( BPD ) Serta Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat atau sekarang yang

kita kenal dengan panggilan Bank Nagari secara resmi berdiri pada

tanggal 12 Maret 1962 yang disahkan oleh Akta Hasan Qalbi di Padang

melalui Perda No. 2/1996. Pendirian Bank Nagari dipelopori oleh

Pemerintah Daerah serta Tokoh Masyarakat dan tokoh pengusaha

Sumatera Barat atas pemikiran perlunya suatu Lembaga Keuangan

berbentuk Bank yang akan membantu Pemerintah dalam membangun

daerah.

Badan Hukum PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat

ini disahkan melalui Surat Keputusan Wakil Menteri Pertama Bidang

Keuangan Republik Indonesia No: BUM/9-44/II tentang Izin Usaha PT

Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat dengan Kedudukan di

Padang.

Berdasarkan Undang-Undang No. 13 tanggal 16 Agustus 1962 tentang

ketentuan-ketentuan pokok Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat,

Page 68: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

68

maka dasar Hukum Bank Pembangunan Sumatera Barat diganti dengan

Peraturan Daerah Tingkat I Provinsi Sumatera Barat No.4 sehingga PT.

Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat diubah menjadi

BANK PEMBANGUNAN DAERAH SUMATERA BARAT.

Dalam perjalanannya dalam tahun 1966 melalui Perda No. 2/1996

disahkan penyebutan nama (Call Name) sebagai “BANK NAGARI “

dengan maksud untuk lebih dikenal, membangun Brand Image sekaligus

mengimpresikan tatanan sistem pemerintahan di Sumatera Barat.

Sesuai dengan perkembangannya dan untuk lebih leluasanya dalam

menjalankan bisnis, tanggal 16 Agustus 2006 Status Badan Hukum Bank

Pembagunan Daerah Sumatera Barat berubah dari Perusahaan Daerah

(PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT) melalui Perda No. 3tahun 2006

yang disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM No :W3-

00074 HT.01.01-TH.2007 tanggal 14 April 2007. Saat ini Bank Nagari

telah berstatus Bank Devisa serta telah memiliki Unit Usaha Syariah, dan

Bank Nagari juga merupakan Bank Pembangunan Daerah yang pertama

kali exspansi ke Luar Provinsi Sumatera Barat.

Berdasarkan UU No. 10 Tahun 1998 yang membolehkan Bank Umum

menggunakan Dual Banking System dimana Bank Konvensionaldapat

membuka Unit Usaha Syariahnya. Maka pada tahun 2006 Bank Nagari

mulai mebuka Unit Usaha Syariahnya.

Page 69: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

69

Berdasarkan PBI N.8/3PBI/2006 pasal 11 ayat 1, Bank yang akan

membuka kantor untuk melaksanakan kegiatan usaha berdasarkan Prinsip

Syariah wajib membukan Unit Usaha Syariah dikantor Pusat Bank, oleh

karena itu Bank Nagari harus membentuk Unit Usaha Syariahnya yang

Berkedudukan di Padang sesuai dengan Anggaran Dasar Bank Nagari

dengan Akta Notaris Hendri Final No. 1 tanggal 1 Februari 2007 dengan

pengesahan Menteri Kehakiman No.W3-00074 HT.01.01 TH 2007

tanggal 4 April 2017.

Sejak saat itu Bank Nagari juga membuka kantor Cabang Syariah yang

terdapat di hampir seluruh Kabupaten ataupun Kota yang ada di Sumatera

Barat. Namun tetap seluruh aspek kegiatan dari bank syariah berpusatkan

pada Kantor Pusat Bank Nagari di Padang. Termasuk Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar, yang mana sebelumnya merupakan Unit

Usaha Syariah pada Bank Nagari Cabang Batusangkar, namun kini Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar merupakan Cabang dari Bank Nagari

Pusat Padang.

2. Visi dan Misi Bank Nagari

VISI :

“Menjadi Bank Pembangunan Daerah terkemuka dan terpercaya

di Indonesia”

MISI :

Page 70: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

70

“Memberikan kontribusi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi

masyarakat.Memenuhi dan menjaga kepentingan stakeholder secara

konsisten dan seimbang”.

3. Profil Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar merupakan salah satu bank

syariah yang beralamat di Jl.Prof. DR. Hamka No. 1 Batusangkar yang

terdapat di Pusat Kota Budaya Batusangkar kabupaten Tanah Datar,

Sumatera Barat. Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar merupakan

Cabang dari Bank Nagari Pusat Padang.

Pada Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar juga terdapat layanan

maupun fasilitas sesuai standar yang terdapat pada Bank umumnya

lainnya seperti Customer Service, Teller, maupun produk – produk yang

menunjang yang pasti seperti slogan Bank Nagari yakninya “Bersama

membina Citra Membangun Negeri”. Karena memiliki nilai tambah

tersendiri dimata masyarakat khusunya Batusangkar, Bank Nagari

terutama Bank Nagari Cabang Syariah Batusagkar berperan penting dalam

keuangan masyarakat yang ingin bertransaksi secara Syariah terhindar dari

ribawi dan transaksi yang diharamkan lainnya.

Page 71: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

71

Gambar 4.1

Logo Bank Nagari Syariah

Sumber: Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

a. Makna Logo

1) Buana, dipersepsi sebagai lintasan orbital yang secara ilusif

mencerminkan gerak berkesinambungan (sustainbility), selain

buana, bagi masyarakat minang bentuk ini dapat dimaknai bahwa

Bank Nagari berlandaskan falsafah minang yang secara konsisten

menetapkan visi kedepan untuk berkembang kearah global.

2) Logo tipe Bank Nagari memiliki tingkat keterbacaan yang tinggi

secara psiologis merepresentasikan ketegasan.

3) Merupakan ikon berlian (diamond) yang secara konguratif

memberikan indeks tentang sebuah untaian. Untaian dari dua unsur

segitiga dan satu bujur sangkar bagi masyarakat minang dapat

dimaknai sebagai “ Tigo Tali Sapilin, Tigo Tungku Sajarangan”

selain itu kongurasi ini juga dapat dipersepsikan sebagai dasi kupu-

2 1

.

3 4

Page 72: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

72

kupu yang menandakan profesionalisme dalam bisnis perbankan,

ikon berlian dapat diinteretasikan sebagai sesuatu yang bernilai

tinggi. Makna simbolik tersebut secara komprehensif menunjukan

bahwa Bank Nagari menjunjung tinggi nilai-nilai falsafah tradisi

minang sebagai landasan dalam menjalankan profesionalisme bisnis

perbankan.

4) Kata syariah, melambangkan Bank Nagari Unit Usaha Syariah

4. Produk-Produk Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Sesuai dengan ruang lingkup kegiatan Bank berdasarkan PBI No.

6/24/PBI/2004 kegiatan-kegiatan operasional dalam bentuk produk dan

jenis-jenis layanan jasa yang telah dilaksanakan oleh Unit Usaha Syariah

Bank Nagari adalah sebagai berikut:

a. Produk Penghimpunan Dana

1) Giro

Giro adalah simpanan pada bank yang penarikannya dapat

dilakukan dengan menggunakan bilyet giro atau cek. Giro terdiri

dari :

a) Giro Wadiah

Penitipan dana pihak ketiga pada bank berdasarkan prinsip

wadiah yaddhamanah untuk perorangan, badan hukum atau

perusahaan yang penariakannya dapat dilakukan setiap saat

Page 73: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

73

dengan menggunakan cek, bilyet, giro, kwitansi atau alat

perintah bayar lainnya.

b) Giro Mudharabah

Giro mudharabah adalah produk simpanan pada bank syariah

dengan akad mudhrabah yang penarikannya dapat dilakukan

sesuai kesepakatan dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana

perintah pembayaran lainnya, atau dengan pemindahbukuan.

2) Tabungan

Tabungan adalah simpanan pada bank, yang penarikannya sesuai

dengan persyaratan bank. Bisa melalui Anjungan Tunai Mandiri

(ATM), buku tabungan, kwitansi dan slip penarikan.

Automatic Teller Machine (ATM) adalah jenis pelayanan bagi

pemilik rekening tabungan untuk melakukan transaksi tunai atau

transfer maupun fitur lainnya yang disediakan oleh bank yang

terhubung dengan jaringan ATM bank lainnya yang berlogo ATM

bersama. Tabungan terdiri dari :

a) Sikoci Wadiah

Adalah titipan dana oleh nasabah yang dapat dimanfaatkan oleh

Bank Nagari.

b) Sikoci Mudharabah

Nasabah memberikan sepenuhnya kepada Bank Nagari untuk

menanamkan dananya dengan sistem bagi hasil.

Page 74: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

74

c) Tahari Mabrur

Nasabah mendapatkan berbagai kemudahan dan keunggulan

untuk menunaikan ibadah haji dan umrah dengan nyaman dan

tentram.

d) Deposito Mudharabah

Simpanan dan dana pihak ketiga kepada bank berdasarkan

prinsip mudharabah muthalaqah untuk perorangan, badan usaha

atau hukum atau pemerintah yang penarikannya hanya dapat

dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah

dengan bank.

b. Produk Penyaluran Dana

1) Pembiayaan Konsumtif / Murabahah Plus

Murabahah Plus Merupakan pembiayaan yang diberikan kepada

masyarakat dalam rangka pembiayaan jual beli dengan akad

murabahah yang diberikan untuk pegawai PNS, ABRI, BUMN,

BUMD yang berpenghasilan tetap dan gajinya dibayar Bank

Nagari.

2) Pinjaman (Qardh) Gadai (Rahn) Emas

Merupakan fasilitas pinjaman dana jangka pendek nasabah dengan

jaminan barang berupa emas.

3) Pembiayaan Komersil

a) Murabahah Modal Kerja

Page 75: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

75

Merupakan pembiayaan yang diberikan kepada masyarakat

dalam rangka pembiayaan jual beli dengan akad murabahah yang

diberikan untuk modal kerja, property, agrobisnis dan usaha

lainnya.

b) Murabahah investasi

Pembiayaan dengan prinsip jualbeli kepada nasabah di berbagai

sektor ekonomi produktif.

4) Pembiayaan Usaha Mikro (PPUM)

a) Pembiayaan Modal Kerja Kontraktor

Merupakan pembiayaan yang diberikan kepada rekanan dalam

rangka pembiayaan dengan akad musyarakah pengadaan barang,

kontruksi dan jasa konsultan yang dananya berasal dari APBN,

APBD, BUMN bantuan atau pinjaman luar negeri yang masuk

anggaran pemerintah serta perusahaan swasta yang bonafid.

c. Jasa Bank Lainnya

1) Fasilitas kartu ATM

ATM (Automatic Teller Machine), jenis pelayanan bagi pemilik

rekening tabungan untuk melakukan transaksi tunai atau transfer

maupun fitur lainnya yang disediakan oleh bank yang terhubung

dengan jaringan ATM bank lainnya yang berlogo ATM bersama

dan ATM prima. Pembuatan kartu ATM dan PIN mailer untuk

pertama kali tidak dikarenakan biaya. Fasilitas ATM pada Bank

Page 76: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

76

Nagari Cabang Syariah Batusangkar dikembangkan menjadi

beberapa jenis yaitu :

Tabel 4.1

Jenis Kartu ATM

NO Jenis Kartu ATM Rincian

1. ATM Reguler Penarikan Rp. 5.000.000, transfer

ke sesama Bank Nagari Rp.

25.000.000, transfer Bank lain

25.000.000, Biaya Admin Rp 2.500

per bulan

2. ATM Silver Penarikan Rp. 7.500.000, transfer

ke sesama Bank Nagari Rp.

25.000.000, transfer Bank lain

25.000.000, Biaya Admin Rp 5.000

per bulan

3. ATM Gold Penarikan Rp. 10.000.000, transfer

ke sesama Bank Nagari Rp.

35.000.000, transfer Bank lain

25.000.000, Biaya Admin Rp 7.500

per bulan

4. ATM Platinum Penarikan Rp. 5.000.000, transfer

ke sesama Bank Nagari Rp.

50.000.000, transfer Bank lain

25.000.000, Biaya Admin Rp

20.000 per bulan

Sumber Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

2) SMS Banking

Jenis ini bagi pemilik rekening tabungan untuk melakukan transaksi

info saldo dan transfer antar rekening Bank Nagari melalui media

Handphone yang kedepannya akan dikembangkan menjadi mobile

banking dan internet banking.

Page 77: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

77

3) BPDnet Online

Layanan untuk transfer k rekening pada BPD secara online ke

seluruh BPD di Indonesia, dengan maksimal transaksi Rp.

100.000.000 dan biaya per transaksi adalah Rp. 25.000

4) Pembayaran Uang Kuliah

Penerimaan setoran uang kuliah (yang sudah bekerjasama dengan

Bank Nagari) pada Universitas Negeri Padang, Universitas Bung

Hatta, Universitas Andalas, Universitas Putra Indonesia, Universitas

Dharma Andalas, Politeknik Kesehatan Masyarakat Padang, Institut

Teknologi Padang, PGRI, Universitas Taman Siswa.

5) Siskohat (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu)

Bagi penabung Tahari Mabrur yang saldonya telah memenuhi

syarat untuk pengambilan porsi haji akan diproses oleh Bank Nagari

untuk mendapatkan porsi haji melalui jaringan komputer Bank

Nagari yang tersambung secara online dengan pusat komputer

Departemen Agama Republik Indonesia.

6) Western Union

Pengiriman uang antar Negara tanpa menggunakan fasilitas

lembaga kliring dengan mata uang negara lain dan sampai ke

tempat tujuan dalam hitungan menit. Pengembalian Western Union

menggunakan nomor MTCN (Money Transfer Control Number)

dan dilampirkan dengan fotocopy identitas diri.

Page 78: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

78

7) Nagari Cash Management (NCM)

Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah fasilitas layanan

informasi keuangan dan transaksi keuangan yang ditujukan untuk

nasabah perorangan dan non-perorangan dimana nasabah yang

bersangkutan dapat memperoleh informasi keuangan dan

bertransaksi langsung melalui fasilitas online

5. Fasilitas

Fasilitas yang dimiliki oleh Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

ialah

a. Mesin ATM Bank Nagari , pelayanan bagi pemilik rekening

tabungan untuk melakukan transaksi tunai atau transfer maupun fitur

lainnya yang disediakan oleh bank.

b. Teller, nasabah pemilik rekening dapat melakukan transaksi

penyetoran uang tunai, pembayaran tagihan, ataupun pembayaran

uang kuliah.

c. Customer Service, nasabah dapat melakukan pembukaan rekening,

ataupun transaksi lain yang bersifat non tunai.

6. Sturuktur Organisasi Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Pendelegasian wewenang, tugas dan tanggung jawab adalah

komponen penting dalam usaha mencapai tujuan organisasi. Penempatan

personil yang semestinya merupakan strategi untuk menuju institusi yang

profesional sehingga kerja sama yang serasi berdaya cipta tinggi dapat

Page 79: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

79

dicapai. Adapun penjelasan struktur organisasi Bank Nagari Cabang

Pembantu Syariah Batusangkar.

a. Pimpinan Cabang

Pincab bertugas menghendel dan mengawasi kegiatan yang di lakukan

oleh AO, dan AOM agar berjalan sesuai dengan peraturan yang

ditetapkan dan dapat mencapai target perusahaan yang sudah

direncanakan.

Adapun tugas lain dari pincapem yaitu melakukan pertanggung

jawaban operasional dan financial cabang pembantu, melaksanakan

misi kantor cabang secara keseluruhan, mengelola pelaksanaan sistem

dan prosedur, merencanakan, mengembangkan, melaksanakan serta

mengelola layanan unggul kepada nasabah dan mempertanggung

jawabkan pelaksanaan tugas pokok, fungsi serta kegiatannya.

b. AO (Account Officer)

AO bertanggung jawab dalam melakukan kegiatan-kegiatan untuk

mendapatkan nasabah, melakukan proses pembiayaan (termasuk

mengajukan proposal calon nasabah, perpanjangan fasilitas

pembiayaan, pemantauan proses pembiayaan berjalan, penagihan dan

langkah restrukturisasi pembiayaan bila diperlukan) dan proses

penempatan dana guna mencapai target pertumbuhan volume transaksi

dan bisnis yang ditetapkan.Selain itu AO juga menganlisis

permohonan pembiayaan untuk memastikan kelayakan pembiayaan

Page 80: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

80

calon nasabah dalam rangka pengelola resiko, serta mengajukan

proposal permohonan pembiayaan nasabah untuk di evaluasi komite

pembiayaan agar diperoleh keputusan yang tepat dan cepat atas

permohonan pembiayaan tersebut.

c. AOM (Account Officer Mikro)

AOM (Account Officer Mikro) bertugas dan bertanggung jawab

memahami pengetahuan perbankan mikro, analisis pembiayaan,

penilaian jaminan datrade checking sehingga menghasilkan kualitas

pembiayaan yang sehat dan menguntungkan dan melakukan analisa

dan evaluasi nasabah yang terkait dengan kemampuan keuangan

masing-masing nasabah.

AOM juga bertugas untuk melakukan penjualan produk-produk mikro

serta seleksi calon-calon nasabah sebelum dokumen-dokumen

pembiayaan diberikan kepada unit mikro untuk diverifikasi.

AOM dan AO pada dasarnya memiliki tugas dan tanggung jawab yang

sama hanya yang membedakan terletak pada ruang lingkup

pembiayaan nya pada AOM yang menjadi ruang lingkup pembiayaan

adalah segi mikro sedangkan bagian proses permohonan yang diajukan

nasabah sama dengan AO, yang maksimal limit pembiayaannya 5 s/d

500 juta.

d. CS (Costumer Service)

Page 81: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

81

CS bertanggung jawab dalam melakukan kegiatan pelayanan baik

informasi produk, transaksi non cash serta penanganan keluhan dan

pengaduan nasabah untuk memastikan kepuasan nasabah atas

pelayanan yang diberikan. Adapun tugas dan tanggung jawab CS

adalah:

1) Memberikan informasi produk kepada calon dan eksisting nasabah

dengan cara menggali potensi bisnis untuk menawarkan produk

yang sesuai dengan kebutuhan nasabah.

2) Melayani trasaksi non cash (seperti: pembukaan/penutupan

rekening, aktivasi ATM, permintaan dan aktivasi cek/Bilyet Giro,

dll) untuk mematikan transaksi dilakukan secara tepat dan akurat.

3) Melakukan verifikasi awal terhadap transaksi non cash untuk

memastikan tidak adanya kesalahan dalam transaksi tersebut.

4) Menangani keluhan dan pengaduan nasabah serta berkoordinasi

dengan pihak-pihak internal terkait untuk memastikan keluhan dan

pengaduan tersebut ditangani dengan cepat dan tepat.

5) Menyusun laporan berjala terkait data serta transaksi nasabah untuk

memenuhi kewajiban pelaporan serta akurat dan tepat waktu.

6) Memahami dan memenuhi kode etik dan peraturan perusahaan

untuk menjaga kesinambungan usaha serta keselarasan hubungan

antar bagian dan karyawan.

e. Teller

Page 82: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

82

Teller bertugas memberikan pelayan kepada setiap nasabah terutama

dalam hal penerimaan dan pengeluaran baik tunai maupun

pemindahbukuan, mengadministrasikan semua dokumen yang

berkaitan dengan unit kerja kas dan teller. Adapun tugas dan tanggung

jawab teller adalah sebagai berikut:

1) Persiapan

a) Memeriksa sarana kerja yang diperlukan

b) Merapikan penampilan diri sebelum kerja

c) Mengambil cash box dari ruang khasanah

d) Menghitung uang yang ada di box dan mencocokan jumlahnya

dengan saldo yang ada di blue sheet

e) Menerapkan standar pelayanan

2) Pelayanan

a) Menerima setoran dan penarikan tabungan nasabah baik

tabungan giro, dan deposito

b) Melakukan pencairan cek

c) Melakukan transaksi kas kecil dan uang muka

d) Melakukan verifikasi, speciemet nasabah untuk setiap

penarikan, pencairan cek dan pemindahbukuan dengan bilyet

giro.

f. Security

Tugas pokok security adalah:

Page 83: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

83

1) Menjaga keselamatan dan kenyamanan

2) Memberikan pelayanan kepada nasabah

3) Mengadakan pengawalan uang/barang yang diperlukan

g. Pramubakti

Pramubakti bertugas membantu mengarsipkan, menjaga kebersihan

dan inventarisasi dokumen bank. Adapun tugas dan tanggung

jawabnya adalah:

1) Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Pincabang

2) Bertanggung jawab kepada bagian personalia

Menjaga kebersihan dan kerapian kantor

3) Menjaga persediaan dan peralatan kantor

B. Nagari Cash Management (NCM)

Nagari Cash Management (NCM) adalah fasilitas layanan informasi

keuangan dan transaksi keuangan yang ditujukan untuk nasabah perorangan

dan non-perorangan dimana nasabah yang bersangkutan dapat memperoleh

informasi keuangan dan bertransaksi langsung melalui fasilitas online.

Pihak Bank Nagari berharap dengan adanya produk baru ini akan bisa

mengimbangi bank bersaing dengan kompetitor lainnya.

4. Ketentuan Umum

i. Dengan menggunakan aplikasi Nagari Cash Management (NCM),

nasabah menerima dan oleh karenanya terikat pada peraturan dan

Page 84: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

84

ketentuan Umum Pemegang aplikasi Nagari Cash Management

(NCM).

j. Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) hanya diberikan kepada

nasabah perorangan dan non perorangan Bank Nagari yang telah

memiliki Tabungan dan /atau Giro Bank Nagari yang telah memenuhi

syarat dan ketentuan yang berlaku pada Bank.

k. Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah fasilitas layanan

informasi keuangan dan transaksi keuangan yang ditujukan untuk

nasabah perorangan dan non-perorangan dimana nasabah yang

bersangkutan dapat memperoleh informasi keuangan dan bertransaksi

langsung melalui fasilitas online.

l. Fitur layanan pada aplikasi Nagari Cash Management (NCM) berupa

12) Informasi saldo rekening

13) Informasi mutasi rekening

14) Informasi rekening tabungan giro dan pinjaman

15) Informasi deposito

16) Informasi status pengeluaran rekapitulasi Cek dan bilyet Giro

yang telah beredar.

17) Percetakan rekening koran

18) Transfer antar rekening Bank Nagari

19) Transfer antar Bank

20) Payroll

Page 85: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

85

21) Pembayaran

22) Liquidity untuk menjalankan fungsi trasfer otomatis rekening

milik nasabah yang dapat di setting sesuai ketentuan nasabah

m. Fungsi Nagari Cash Management (NCM) yang dapat dijalankan untuk

kegiatan, pembuatan serta perubahan data /informasi dan atau aktivitas

yang berhubungan dengan transaksi keuangan.53

n. Sarana Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah sebagai

berikut

8) Jaringan internet

9) Perangkat komputer

10) User ID dan password

11) User Admin

12) User SysAdmin

13) Browser

14) Token

o. Formulir yang mencakup pembukaan permohonan, penutupan,

perubahan dan informasi serta penggantian atau pemblokiran user ID.

p. Akses Aplikasi Nagari Cash Management (NCM) adalah 24 (dua

puluh empat) jam dalam sehari, 7 (tujuh) hari dalam seminggu.

53 Formulir Pendaftaran Nagari Cash Management (NCM), Pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar.

Page 86: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

86

5. Upaya Pihak Bank Nagari Dalam Mencapai Keunggulan Bersaing Dengan

Nagari Cash Management (NCM)

a. Mempromosikan Nagari Cash Management (NCM)

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar melakukan promosi pada

nasabah yang datang berkunjung pada bank untuk melakukan

transaksi. Pihak bank mempromosikan bahwa memiliki produk baru

yang dapat memudahkan nasabah dalam melakukan berbagai transaksi.

b. Menambah fitur yang tidak ada pada Nagari Cash Management

(NCM)

Pihak bank menambah fitur yang tidak ada pada Nagari Cash

Management (NCM) agar nasabah lebih tertarik pada produk ini dan

menggunakan dalam berbagai transaksi yang dilakukan oleh nasabah.

c. Melakukan berbagai inovasi yang akan mendukung produk Nagari

Cash Management (NCM)

Pihak bank juga melakukan inovasi agar produk yang di promosikan

ini tidak membuat nasabah menjadi lebih tertarik lagi.

d. Meningkatkan kualitas produk Nagari Cash Management (NCM)

Untuk menarik nasabah lebih banyak lagi pihak bank meningkatkan

kualitas produk sesuai dengan kebutuhan nasabah pada saat ini.

e. Membandingkan produk Nagari Cash Management (NCM) dengan

produk yang sejenis sama kompetitor.

Page 87: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

87

Pihak bank juga melakukan perbandingan produk ini dengan

kompetitor lainnya agar pihak bank tau bagaimana produk ini dapat

mencapai keunggulan bersaing dengan baik.

f. Mengikuti perubahan teknologi yang terjadi pada saat ini agar Nagari

Cash Management (NCM) dapat bersang dengan kompetitor lainnya.

Denagan adanya perubahan teknologi juga kan meningkatkan kualitas

produk ini dimana pihak bank melakukan inovasi teknologi yang

digunakan pada produk ini dan dapat memudahkan nasabah dalam

bertransaksi.

g. Melakukan banyak strategi pada Nagari Cash Management (NCM)

Pihak bank melakukan berbagai strategi dalam promosi produk ini

seperti, Strategi promosi kepada nasabah dengan berbagai kegiatan dan

meningkatkan kualitas kinerja produk ini.

Dapat kita lihat bahwa Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

sangat berupaya dalam melakukan berbagai strategi untuk mencapai

keunggulan bersaing.

Bank Nagari juga melakukan inovasi terhadap produk ini agar bisa

bersaing dengan kompetitor lainnya.

C. Keunggulan Bersaing

Keunggulan bersaing adalah keunggulan dominasi pihak tertentu

disaat pihak lain tidak memiliki apa yang dimiliki oleh pihak yang

mendominasinya. Dominasi dapat berupa hal-hal yang kesat mata atau dapat

Page 88: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

88

diobservasi secara langsung, maupun hal-hal yang tidak dapat diobservasi

secara langsung.54

Kenggulan bersaing adalah kemampuan perusahaan untuk bekerja

dalam satu atau lebih cara yang dapat atau tidak akan disamai oleh pesaing.55

Keunggulan bersaing, pangsa pasar, dan keuntungan senantiasa menjadi

sasaran persaingan dan perubahan. Dalam hal ini dapat dicapai melalui

pengembangan aset baru, pembaruan kapasilitas yang ada melalui perbaikan

berkelanjutan atau rekonfigurasi radikal dari proses-proses yang berlangsung

saat ini, mendapatkan sumber-daya daya alternatif yang mengancam posisi

perusahan saat ini, dan investasi guna memperluas sumber daya sehingga

menjangkau arena-arena persaingan baru.56

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar mampu bersaing dengan

bank kompetitor lainnya. Produk ini sangat banyak di minati oleh nasabah

Lima kondisi yang dapat meningkatkan keunggulan suatu aset dan kapabilitas

sumber daya adalah:

6. Sumber daya tersebut bernilai tinggi dan memiliki kontribusi terhadap

penilaian konsumen.

Dimana produk Nagari Cash Management (NCM) bernilai tinggi

dalam peranan untuk mencapai keunggulan bersaing.

54 Dadang Munandar, Relationship Marketing: Strategi Menciptakan Keunggulan Bersaing,

(Ekuilibria: 2016) hal. 111 55 Philip Kotler Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran (edisi ketiga belas), (Jakarta:

Erlangga, 2008), hal. 301 56 AB Susanto, Manajemen Strategik Komprehensif, (Jakarta: Erlangga, 2014), hal.6

Page 89: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

89

7. Tahan lama dan tidak mudah usang karena adanya perubahan teknologi,

pergeseran kebutuhan konsumen, dan dan menurunya ketersediaan aset

yang tidak dapat diperbarui.

Nagari Cash Management (NCM) Tahan lama karna merupakan

produk yang mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi jika

terjadi perubahan teknologi produk inijuga dapat lebih baik lagi.

8. kausal ambiguitas dalam kompetisi antara sumber daya-sumer daya

unggulan.

9. walaupun kompetitor memahami keunggulan sumber daya tersebut, mereka

tetap tidak dapat menduplikasinya, karena mereka tidak dapat

menemukan aset atau kapabilitas yang sama ataupun tidak dapat

menemukan sumber daya yang berbeda tetapi meiliki kegunaan yang sama.

Pihak bank nagari dapat melakukan inovasi pada produk ini dan

meniru yang tidak ada pada produk ini untuk meningkatkan kualitas

produk serta dapat mencapai keunggulanbersiang dengan kompetitor.

10. Pergerakan awal ( first movers ) mampu menghalangi kemampuan

duplikasi dengan cara melakukan ancaman akan melakukan pembalasan (

retaliation ).57

Pihak bank juga melakukan pergerakan awal pada produk ini agar

kompetitor lain tidak dapat memduplikasi produk ini untuk produk yang aa

pada bank kompetitor.

57 AB Susanto, Manajemen Strategik Komprehensif, (Jakarta: Erlangga, 2014), hal. 7-8

Page 90: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

90

Ada dua keunggulan bersaing atau keunggulan kompetitif yaitu:

6. Keunggulan Kompetitif Unit Bisnis

Untuk memenangkan persaingan dan untuk mencapai misi dan tujuan,

setiap unit bisnis harus mengembankan keunggulan bersaingnya.

Pihak Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar melakukan berbagai

misi dan tujuan agar dapat mencapai keunggulan bersaing dan

mengembangkan produk ini agar nasabah bisa menggunakan produk ini

dengan baik.

7. Keunggulan Kompetitif Generik

Sebelumnya telah diuraikan tentang kekuatan persaingan yang merupakan

langkah awal untuk mengembangkan keunggulan bersaing. Hal itu juga

membantu mengidentifikasi peluang dan ancaman dalam lingkungan

eksternal.58

Setelah adanya usaha pihak dalam melakukan misi dan tujuan dalam

pengembangan produk ini, pihak bank juga melihat peluang dan ancaman

yang dapat mengancam pertumbuhan produk ini dan perkembangannya

agar dapat mencapai keunggulan bersaing.

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar melakukan berbagai cara

untuk keunggulan bersaing dengan misi dan tujuan pengembangan produk

58 Pandji Anoraga, Pengantar Bisnis(Pengelolaan dalam Era Globalisasi), (Jakarta: Rineka

Cipta, 2011), hal. 361-362

Page 91: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

91

ini serta memanfaatkan peluang yang ada dan menjadikan ancaman untuk

lebih maju lagi dalam mencapai keunggulan bersaing dengan kompetitor.

D. Analisis SWOT

SWOT (Strengh, Weakness, Opportunity, Threath) merupakan salah satu

strategi yang digunakan untuk menganalisis posisi perusahaan. Karena itu,

SWOT merupakan alat analisis (tool of analysis). Melalui SWOT, kita akan

mendapatkan gambaran yang jelas dan mudah mengenai kondisi internal kita

(Strengh dan Weakness/Kekuatan dan Kelemahan) dari perusahaan kita.

Pendekatan ini mengusulkan bahwa masalah-masalah utama yang dihadapi

suatu organisasi dapat diisolasi melalui analisis yang diteliti dari setiap unsur

tersebut, yang mana analisa ini didasarkan kepada logika sehingga dapat

memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara bersamaan dapat

meminimalkan kelemahan dan ancaman.

1. Faktor Ekternal dan Internal dalam Perspektif SWOT

Untuk menganalisis secara lebih dalam tentang SWOT, maka perlu dilihat

faktor eksternal dan internal sebagai bagian penting dalam analisis SWOT:

d. Faktor Eksternal

Faktor eksternal ini mempengaruhi terbentuknya opportunities and

threats (O and T). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi-

kondisi yang terjadi di luar perusahaan yang mempengaruhi dalam

pembuatan keputusan peurasahaan.

1) Peluang (opportunities)

Page 92: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

92

a) Peminat akan produk yang banyak

Dengan peminat yang banyak akan menjadi peluang bagi bank

untuk mengembankan dan meningkatkan jumlah nasabah

dalam menggunakan produk Nagari Cash Management (NCM)

dalam bertransaksi.

b) Diterima oleh nasabah Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar

Produk ini sangat diterima oleh nasabah karna sangat

membantu nasabah dalam bertransaksi, baik dalam kegiatan

individu maupun kelompok.

c) Jangkauan jaringan yang luas

Dalam bertransaksi nasabah sangat menginginkan jangkauan

jaringan yang luas agar transaksi yang dilakukan tidak

setengah-setengah. Dengan adanya jangkauan jaringan yang

luas ini akan memudahkan nasabah dalam bertransaksi dan

akan menjadi peluang yang besar dalam mencapai keunggulan

bersaing bagi pihak bank.

d) Kesempatan bersaing di pasar besar

Dengan mudah bertransaksi dan jangakauan jaringan yang luas

akan menjadi peluang yang besar untuk bersaing dengan

kompetitor lainya.

e) Mempermudah nasabah dalam bertransaksi

Page 93: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

93

Dengan adanya produk ini nasabah menjadi mudahdalam

melakukan berbagai hal baik itu cek saldo dan yang lainnya.

f) Menjadi gaya hidup nasabah

Dengan adanya produk ini memudahkan nasabah dalam

melakukan transaksi,nasabah menjadikan produk ini gaya

hidup. Karna tidak perlu lagi secara manual bisa dengan

aplikasi ini semua bisa dilakukan dengan mudah dan nasabah

tidak perlu ke bank yang bersangkutan.

g) Memiliki peluang yang besar untuk mencapai keunggulan

bersaing

Transaksi yang mudah dapat menjadi peluang yang besar bagi

pihak bank untuk mencapai keunggulan bersaing dengan bank

kompetitor lainya.

h) Nasabah sangat menyukai Nagari Cash Management

Karna memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi,

menjadikan produk ini banyak disukai oleh nasabah.

2) Ancaman (threats)

a) Bank kompetitor juga menciptakan produk yang sama

Dengan kompetitor menciptakan jenis produk yang sama akan

menjadi ancaman yang besar untuk produk ini dalam bersaing

dengan kompetitor lainnya.

Page 94: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

94

b) Produk yang sama menjadi penghambat dalam mencapai

keunggulan bersaing

Seperti yang di jelaskan di atas dengan adanya produk yang

sama menjadi penghambat ubtuk mencapai keunggulan

bersaing dengan kompetitor lainnya.

c) Banyak kendala yang dihadapi terhadap strategi yang ada

Karna kurang strategi dari bank membuat pihak bank memiliki

banyak kendala mengahapi pesaing yang telah lebih dulu

memiliki produk ini.

d) Jaringan yang tidak stabil

Keadaan jaringan yang tidak menentu dan tidak stabil

membuat nasabah sulit dalam bertransaksi. Membuat nasabah

menjadi malas dalam mealakukan trsansaksi jika jaringan tidak

mendukung.

e) Strategi yang kurang mantap dalam promosi

Kurangnya strategi dalam promosi produk ini membuat

nasabah tidak paham akan kegunaan dari produk ini. Apalagi

nasabah yang masih dini dan lebih memilih produk yang jelas

kegunaannya bahkan bisa memilih bank kompetitor lainnya.

f) Perubahan teknologi yang tidak menentu

Page 95: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

95

Perubahan teknologi yang semakin canggih akan mengancam

produk ini untuk unggul, dengan adanya produk baru yang

lebih praktis dalam bertransaksi.

g) Munculnya produk yang sejenis yang lebih canggih

Dengan adanya produk yang sama dengan kompetitor lain dan

lebih canggih dari yang dimiliki oleh bank ini akan menjadi

ancaman bagi pihak bank jika tidak melakukan promosi yang

lebh lagi dan pembaruan teknologi agar bisa bersaing dengan

bank kompetitor lainnya.

h) Banyak ancaman dari para pesaing

Tidak hanya perubahan teknologi saja yang menjadi ancaman

bagi pihak bank untuk mencapai keunggulan bersaing,

bagiamana cara promosi yang baik akan mempengarhi minat

nasabah dalam menggunakan produk ini.

Tabel 4.2

Analisis Faktor Eksternal Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Peluang (opportunities) Ancaman (threats)

1. Peminat akan produk yang

banyak

2. Diterima oleh nasabah

Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar

3. Jangkauan jaringan yang

luas

4. Kesempatan bersaing di

pasar besar

5. Mempermudah nasabah

dalam bertransaksi

1. Bank kompetitor juga

menciptakan produk yang

sama

2. Produk yang sama

menjadi penghambat

dalam mencapai

keunggulan bersaing

3. Banyak kendala yang

dihadapi terhadap strategi

yang ada

4. Jaringan yang tidak stabil

Page 96: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

96

6. Menjadi gaya hidup

nasabah

7. Memiliki peluang yang

besar untuk mencapai

keunggulan bersaing

8. Nasabah sangat menyukai

Nagari Cash Management

5. Strategi yang kurang

mantap dalam promosi

6. Perubahan teknologi yang

tidak menentu

7. Munculnya produk yang

sejenis yang lebih

canggih

8. Banyak berbagai

ancaman dari para

pesaing

Wawancara lapangan pada 1 Juli 2019

e. Faktor Internal

Faktor internal ini mempengaruhi terbentuknya strengths and

weaknesses (S and W). Dimana faktor ini menyangkut dengan kondisi

yang terjadi dalam perusahaan, yang mana ini turut mempengaruhi

terbentuknya pembuatan keputusan.

1) Kekuatan (strengths)

a) Jenis produk ini memiliki nilai yang unggul

Produk ini memiliki keunggulan yang dapat dimanfaatkan oleh

nasabah dalam bertransaksi. Banyak hal yang dapat dilakukan

dengan produk ini cek saldo, transfer dan banyak transaksi

lainnya.

b) Cara yang unik dilakukan oleh pihak bank agar nasabah lebih

tertarik pada produk ini dari pada kompetitor

Banyak cara yang dilakukan oleh pihak bank dalam melakukan

promosi pada nasabah, dengan cara yang unik agar nasabah

Page 97: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

97

lebih tertarik pada produk ini dari pada produk kompetitor

lainnya.

c) Strategi yang dilakukan oleh pihak bank

Banyak hal yang dilakukan oleh pihak bank untuk

meperkenalkan produk ini pada nasabah dengan melakukan

berbagai strategi seperti melakukan promosi di pasaran.

d) Banyak manfaat yang diperoleh oleh nasabah

Banyak manfaat yang akan dirasakan oleh nasabah dengan

adanya produk ini, seperti memudahkan nasabah dalam

bertransaksi.

e) Memudahkan nasabah dalam bertransaksi

Dengan adanya produk ini memudahkan nasabah dalam

berbagai transaksi yang ingin dilakukan.

f) Penggunaan yang mudah dipahami

Produk yang tidak sulit untuk dipahami membuat nasabah

semakin ingin menggunakan produk ini.

g) Kualitas produk yang baik

Dengan adanya kualitas produk yang baik membuat nasabah

tertarik untuk menggunakan produk ini dan melakukan

berbagai transaksi di produk ini.

h) Meningkatkan jumlah nasabah bank

Page 98: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

98

Dengan adanya produk ini memudahkan nasabah dalam

bertransaksi,Meningkatkan jumlah nasabah pada bank dan

semakin banyak peminatnya.

2) Kelemahan (weaknesses)

a) Akses yang kurang memadai

Akses yang kurang memadai membuat nasabah enggan dalam

melakukan transaksi dengan produk ini dan lebih memilih

transaksi secara manual.

b) Akses yang masih terbatas

Karna keterbatasan akses yang dilakukan oleh nasabah dalam

pembuatan produk ini membuat nasabah tidak mau

menggunakan produk ini karna terlalu sulit.

c) Kurangnya kegiatan promosi

Kurang gencarnya pihak bank dalam promosi membuat

nasabah tidak paham dan kenal dengan produk ini. Menjadi

kurang peminat dari produk ini karna tidak pahamnya nasabah

akan kegunaannya.

d) Fitur yang kurang lengkap

Fitur dari produk ini yang kurang lengkap karna kita harus

memiliki tabungan atau rekening baru bisa memiliki aplikasiini

dan memudahkan dalam bertransaksitapi kadang fitur yang

Page 99: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

99

tidak lengkap membuat nasabah tidak ingin menggunakan

produk ini.

e) Banyak kendala yang dihadapi nasabah

Banyak nya kendala yang dihadapi nasabah membuat nasbah

tidak mau menggunakan produk ini, seperti jangkauan jaringan

yang susah dan jauh.

f) Kinerja produk yang masih lemah dibandingkan kompetitor

Kinerja produk yang belum sempurna yang masih kurang

bagus dari kompetitor lainnya, membuat produk ini jauh

tertinggal dari kompetitor yang sudah lebih dulu ada produk

ini.

g) Kompetitor yang unggul dalam berbagai hal terhadap produk

ini

Kompetitor yang lebih unggul dari kita akan menjadikan

produk kita tidak di minati oleh nasabah karna masih terlalu

baru dan pemakaaiannya belum sempurna.

h) Kurangnya kinerja dari produk ini

Karna produk terbilang baru di bank ini jadi kinerja dari

produk ini masih belum bagus dan memuaskan nasabah.

Tabel 4.3

Analisis Faktor Internal Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar

Kekuatan (strengths) Kelemahan (weaknesses)

1. Jenis produk ini memiliki 1. Akses yang kurang

Page 100: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

100

nilai yang unggul

2. Cara yang unik dilakukan

oleh pihak bank agar

nasabah lebih tertarik

pada produk ini dari pada

kompetitor

3. Strategi yang dilakukan

oleh pihak bank

4. Memudahkan nasabah

dalam bertransaksi

5. Banyak manfaat yang

diperoleh oleh nasabah

6. Penggunaan yang mudah

dipahami

7. Meningkatkan jumlah

nasabah bank

8. Kualitas produk yang

baik

memadai

2. Akses yang masih

terbatas

3. Kurangnya kegiatan

promosi

4. Fitur yang kurang

lengkap

5. Banyak kendala yang

dihadapi nasabah

6. Kinerja produk yang

masih lemah

dibandingkan

kompetitor

7. Kompetitor yang

unggul dalam

berbagai hal terhadap

produk ini

8. Kurangnya kinerja

dari produk ini

Wawancara lapangan pada 1 Juli 2019

2. Analisis Matrik IFE dan EFE

Analisis matrik IFE adalah menganalisis, menjelaskan, serta

mengevaluasi faktor-faktor yang ada dilingkungan intenal Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar berupa kekuatan dan kelemahan yang

dimiliki industri tersebut. Sedangkan analisis matrik EFE adalah

mengevaluasi, menjelaskan faktor-faktor yang ada di luar lingkungan

Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar yaitu peluang dan ancaman.

a. Analisis Matrik IFE

TABEL 4.4

Hasil Analisis Matrik IFE

No Faktor Internal Bobot Rating Skor

Page 101: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

101

Kekuatan (S) Bobot

1 Jenis produk ini memiliki nilai

yang unggul

0,10 4 0,40

2 Cara yang unik dilakukan oleh

pihak bank agar nasabah lebih

tertarik pada produk ini dari pada

kompetitor

0,05 3 0,15

3 Strategi yang dilakukan oleh

pihak bank

0,05 3 0,15

4 Memudahkan nasabah dalam

bertransaksi

0,10 3 0,30

5 Banyak manfaat yang diperoleh

oleh nasabah

0,05 4 0,20

6 Penggunaan yang mudah

dipahami

0,05 3 0,30

7 Meningkatkan jumlah nasabah

bank

0,10 3 0,30

8 Kualitas produk yang baik 0,05 4 0,20

JUMLAH 0,55 27 2,00

Kelemahan (W)

1 Akses yang kurang memadai 0,05 4 0,20

2 Akses yang masih terbatas 0,05 3 0,15

3 Kurangnya kegiatan promosi 0,05 4 0,20

4 Fitur yang kurang lengkap 0,10 3 0,30

5 Banyak kendala yang dihadapi

nasabah

0,05 4 0,20

6 Kinerja produk yang masih lemah

dibandingkan kompetitor

0,05 3 0,15

7 Kompetitor yang unggul dalam

berbagai hal terhadap produk ini

0,05 4 0,20

8 Kurangnya kinerja dari produk ini 0,05 2 0,10

JUMLAH 0,45 27 1,50

Page 102: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

102

TOTAL 1,00 54 3,50

Sumber : Analisis Data Primer

Berdasarkan hasil dari analisis matrik IFE 4.4 di atas dapat kita

simpulkan bahwa total bobot skor adalah 3,50. Hal ini

menggambarkan bahwa total bobot skor dari kekuatan adalah 2,00

sedangkan total bobot skor kelemahan adalah 1,50. Hal ini

menunjukkan pada saat ini bahwa kelemahan dari Nagari Cash

Management (NCM) ini lebih besar dari kekuatan yang dimiliki.

b. Analisis Matrik EFE

TABEL 4.5

Hasil Analisis Matrik EFE

No Faktor Eksternal Bobot Rating Skor

Peluang (O) Bobot

1 Peminat akan produk yang banyak 0,05 4 0,20

2 Diterima oleh nasabah Bank

Nagari Cabang Syariah

Batusangkar

0,05 3 0,20

3 Jangkauan jaringan yang luas 0,05 2 0,10

4 Kesempatan bersaing di pasar

besar

0,10 3 0,30

5 Mempermudah nasabah dalam

bertransaksi

0,05 3 0,15

6 Menjadi gaya hidup nasabah 0,10 4 0,40

7 Memiliki peluang yang besar

untuk mencapai keunggulan

bersaing

0,05 3 0,15

8 Nasabah sangat menyukai Nagari

Cash Management

0,05 2 0,10

Page 103: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

103

JUMLAH 0,50 24 1,60

Ancaman (T)

1 Jaringan yang tidak stabil 0,05 3 0,15

2 Bank kompetitor juga

menciptakan produk yang sama

0,05 4 0,20

3 Strategi yang kurang mantap

dalam promosi

0,05 2 0,10

4 Banyak kendala yang dihadapi

terhadap strategi yang ada

0,05 4 0,20

5 Perubahan teknologi yang tidak

menentu

0,05 3 0,15

6 Munculnya produk yang sejenis

yang lebih canggih

0,10 3 0,15

7 Produk yang sama menjadi

penghambat dalam mencapai

keunggulan bersaing

0,05 4 0,20

8 Banyak berbagai ancaman dari

para pesaing

0,10 3 0,30

JUMLAH 0,50 26 1,45

TOTAL 1,00 30 3,05

Sumber : Analisis Data Primer

Berdasarkan hasil dari analisis matrik EFE 4.5 di atas dapat kita

simpulkan bahwa total bobot skor adalah 3,05. Hal ini

menggambarkan bahwa total bobot skor dari peluang adalah 1,60

sedangkan total bobot skor ancaman adalah 1,45. Hal ini

menunjukkan pada saat ini bahwa peluang Nagari Cash Management

(NCM) dari Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar ini lebih besar

dari ancaman yang dimiliki.

Page 104: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

104

3. Matrik SWOT

Setelah mendapatkan matriks IFE dan matriks EFE, maka perusahaan

dapat melanjutkan dengan memasukkan data yang ada pada matriks EFE

dan matriks IFE kedalam analisa matriks SWOT.Pada penentuan Strategi

berdasarkan kombinasi S, W, O, dan T, akan muncul empat strategi umum

yaitu: strategi SO, strategi WO, strategi ST, dan Strategi WT. Setiap

strategi membahas kombinasi strategi dari masing-masing elemen yang

ada. Setiap strategi juga mempunyai keunggulan tersendiri.

Berikut dibawah merupakan strategi terpilih yang didapatkan dari

kombinasi faktor-faktor yang mempengaruhi S, W, O, dan T pada Bank

Nagari Cabang Syariah Batusangkar masing-masing strategi baik strategi

SO, WO, ST, dan WT.

Tabel 4.6

Matriks SWOT Analisis Strategi Nagari Cash Management dalam

Mencapai Keunggulan Bersaing Pada Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar

IFE

EFE

Kekuatan (Strengthts)

1. Jenis produk ini

memiliki nilai yang

unggul

2. Cara yang unik

dilakukan oleh pihak

bank agar nasabah

lebih tertarik pada

produk ini dari pada

kompetitor

3. Strategi yang

dilakukan oleh pihak

bank

Kelemahan

(Weaknesess)

1. Akses yang

kurang memadai

2. Akses yang masih

terbatas

3. Kurangnya

kegiatan promosi

4. Fitur yang kurang

lengkap

5. Banyak kendala

yang dihadapi

nasabah

Page 105: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

105

4. Memudahkan nasabah

dalam bertransaksi

5. Banyak manfaat yang

diperoleh oleh

nasabah

6. Penggunaan yang

mudah dipahami

7. Meningkatkan jumlah

nasabah bank

8. Kualitas produk yang

baik

6. Kinerja produk

yang masih lemah

dibandingkan

kompetitor

7. Kompetitor yang

unggul dalam

berbagai hal

terhadap produk

ini

8. Kurangnya

kinerja dari

produk ini

Peluang

(Opportunities)

1. Peminat akan

produk yang

banyak

2. Diterima oleh

nasabah Bank

Nagari Cabang

Syariah

Batusangkar

3. Jangkauan jaringan

yang luas

4. Kesempatan

bersaing di pasar

besar

5. Mempermudah

nasabah dalam

bertransaksi

6. Menjadi gaya

hidup nasabah

7. Memiliki peluang

yang besar untuk

mencapai

keunggulan

bersaing

8. Nasabah sangat

menyukai Nagari

Cash Management

Strategi SO

1. Jenis produk yang

memiliki nilai

unggul, peminat akan

produk akan menjadi

banyak.

2. Dengan adanya cara

yang unik yang

dilakukan oleh pihak

bank produk ini dapat

diterima oleh

nasabah.

3. Banyaknya strategi

yang dilakukan oleh

bank dengan

jangkauan jaringan

yang luas akan

memudahkan

nasabah dalam

melakukan transaksi.

4. Karna penggunaan

yang mudah

dipahami nasabah

produk ini memiliki

kesempatan bersaing

yang besar dalam

mencapai keunggulan

bersaing.

5. Banyak manfaat yang

diterima nasabah

Strategi WO

1. Memanfaatkan

peminat yang

banyak dari akses

yang masih tidak

memadai dalam

melakukan

transaksi.

2. Dengan

diterimanya

produk ini oleh

nasabah akses

yang terbatas

dalam melakukan

transaksi akan

tertutupi.

3. Dengan adanya

jangakauan

jaringan yang luas

dimanfaatkan

untuk kegiataan

promosi tentang

produk.

4. Kesempatan

bersaing yang

besar akan

menutupi

kurangnya fitur

dalam produk ini.

5. Karna

Page 106: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

106

dengan

mempermudah

nasabah dalam

melakukan transaksi

produk meningkatkan

jumlah peminatnya.

6. Karna penggunaan

yang mudah

dipahami produk ini

Menjadi gaya hidup

nasabah yang

memiliki peluang

yang besar dalam

bersaing.

7. Meningkatkan

jumlah nasabah yang

menggunakan produk

ini yang memiliki

peluang yang besar

dalam memncapai

keunggulan bersaing

dengan kompetitor.

8. Dengan kualitas

produk yang baik

banyak nasabah yang

menyukai produk ini

untuk digunakan.

mempermudah

nasabah dalam

melakukan

transaksi apapun

kendala yang

dihadapi oleh

pihak bank tidak

akan terlihat oleh

nasabah.

6. Dengan menjadi

gaya hidup

nasabah dalam

bertransaksi, akan

dimanfaatkan

untuk menutupi

kekurangan

produk dari

kompetitor.

7. Dengan adanya

peluang yang

besar dalam

mencapai

keunggulan

bersaing, pihak

bank akan lebih

meningkatkan

kinerja dari

produk ini.

8. Nasabah sangat

menyukai produk

ini karna mudah

dalam melakukan

transaksi,

kekurangan

kinerja yang ada

tidak akan

dihiraukan oleh

nasabah.

Ancaman (Treaths)

1. Bank kompetitor

juga menciptakan

produk yang sama

Strategi ST

1. Dengan Jenis produk

ini memiliki nilai

yang unggul tidak

Strategi WT

1. Memperbaiki

Akses jaringan

yang yang kurang

Page 107: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

107

2. Produk yang sama

menjadi

penghambat dalam

mencapai

keunggulan

bersaing

3. Banyak kendala

yang dihadapi

terhadap strategi

yang ada

4. Jaringan yang tidak

stabil

5. Strategi yang

kurang mantap

dalam promosi

6. Perubahan

teknologi yang

tidak menentu

7. Munculnya produk

yang sejenis yang

lebih canggih

8. Banyak berbagai

ancaman dari para

pesaing

akan mempengaruhi

nasabah karna adanya

produk yang sama

dengan kompetitor.

2. Cara yang unik

dilakukan oleh pihak

bank agar nasabah

lebih tertarik pada

produk ini dari pada

kompetitor tidak akan

penghambat dalam

mencapai keunggulan

bersaing.

3. Strategi yang

dilakukan oleh pihak

bank akan menutupi

kendala yang dihadapi

pihak bank dalam

berbagai strateginya.

4. Memudahkan nasabah

dalam bertransaksi,

jaringan yang tidak

stabil tidak akan

mempengaruhi

nasabah karna mudah

dalam bertransaksi.

5. Dengan Banyak

manfaat yang

diperoleh oleh

nasabah akan di

manfaatkan untuk

melakukan strategi

promosi produk ini.

6. Penggunaan yang

mudah dipahami tidak

terlalu mempengaruhi

dengan adanya

Perubahan teknologi

yang tidak menentu

pada saat ini.

7. Meningkatkan jumlah

nasabah bank dengan

memadai agar

dapat bersaing

dengan bank

kompetitor yang

juga menciptakan

produk yang sama.

2. Melakukan

perubahan pada

Akses yang masih

terbatas agar tidak

menjadi

pengahambat

dalam mencapai

keunggulan

bersaing dengan

produk yang sama.

3. Memanfaatkan

strategi untuk

melakukan

kegiatan promosi

untuk menghadapi

kendala yang ada.

4. Lebih melengkapi

Fitur yang kurang

lengkap agar

jaringan yang

digunakan lebih

stabil.

5. Banyak kendala

yang dihadapi

nasabah

meningkatkan

Strategi yang

kurang mantap

dalam promosi

agar lebih baik

lagi.

6. Memanfaakan

perubahan

teknologi untuk

lebih melengkapi

fitur yang tidak

Page 108: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

108

keunggulan yang ada

tidak akan

mempengaruhi

Munculnya produk

yang sejenis yang

lebih canggih.

8. Kualitas produk yang

baik meskipun

Banyak berbagai

ancaman dari para

pesaing nasabah yang

menyukai tidak akan

pindah pada produk

lainnya.

ada saat ini dan

Kinerja produk

yang masih lemah

dibandingkan

kompetitor

7. Memanfaatkan

Kompetitor yang

unggul dalam

berbagai hal

terhadap produk

ini dan Munculnya

produk yang

sejenis yang lebih

canggih untuk

lebih baik lagi.

8. Dengan adanya

ancaman dari para

pesaing pihak

bank lebih

meningkatkan lagi

kinerja dari produk

agar bisa bersaing

secara unggul.

Kurangnya

kinerja dari

produk ini

4. Analisis Bobot Skor

Setelah dilakukan analisa terhadap strategi yang telah ditetapkan

apakah itu strategi SO, strategi WO, strategi ST, dan strategi WT.Maka

langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh perusahaan adalah memilih

satu dari keempat strategi yang telah ditetapkan sebelumnya.Untuk

memilih strategi yang telah ditetapkan sebelumnya perusahaan dapat

memakai pendekatan metode tabel bobot skor, dimana perusahaan dapat

Page 109: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

109

menilai manakah dari keempat strategi itu yang mempunyai nilai skor

tertinggi. Dimana strategi dengan skor tertinggi akan dipakai oleh

perusahaan dalam membuat kebijakan dan keputusan yang mempengaruhi

strategi perusahaan. Berikut merupakan tabel analisis bobot skor :

Tabel 4.7

Tabel Bobot Skor pada Matriks SWOT

Internal

Eksternal

Kekuatan(Strenght)

S

Kelemahan(Weakn

ess)

W

Peluang(Opportunities)

O

Total Skor

S + O

2.00 + 1.60= 3.60

Total Skor

W + O

1.50 + 1.60 = 3.10

Ancaman ( Threat )

T

Total Skor

S + T

2.00+ 1.45 = 3.45

Total Skor

W + T

1.50 + 1.45 = 2.95

Sumber: Analisis data primer

Berdasarkan hasil tabel bobot skor pada matrik SWOT di atas dapat

terlihat bahwa strategi SO lah yang memiliki skor tertinggi yaitu 3.60

dibandingkan dengan strategi lainnya, maka pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar dapat menggunakan strategi SO untuk bersaing dengan

perbankan lainnya sehingga dapat bertahan di dunia bisnis dan

meningkatkan jumlah nasabah baik pendanaan ataupun pembiayaan.

Strategi S-O (Strangth-Opportunities), yaitu strategi yang mengandalkan

kekuatan perusahaan dalam mengantisipasi berbagai peluang bisnis yang ada

oleh Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar.

Page 110: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

110

E. Strategi Nagari Cash Management (NCM) Dalam Mencapai Keunggulan

Bersaing

Strategi yang digunakan yaitu Strategi S-O (Strangth-Opportunities), yaitu

strategi yang mengandalkan kekuatan perusahaan dalam mengantisipasi

berbagai peluang bisnis yang ada oleh Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar sebagai berikut:

1. Jenis produk yang memiliki nilai unggul, peminat akan produk akan

menjadi banyak.

Dengan produk Nagari Cash Management (NCM) yang memiliki nilai

yang unngul makapeminat dari produk Nagari Cash Management (NCM)

ini akan menjadi banyak dan nasabah akan senang dalam menggunakan

produk Nagari Cash Management (NCM) ini dalam melakukan transaksi.

2. Dengan adanya cara yang unik yang dilakukan oleh pihak bank produk ini

dapat diterima oleh nasabah.

Pihak bank melakukan strategi dengan cara yang unik nasabah akan tertarik

pada produk Nagari Cash Management (NCM) ini dan akan diterima oleh

nasabah untuk melakukan transaksi dengan produk Nagari Cash

Management (NCM) ini.

3. Banyaknya strategi yang dilakukan oleh bank dengan jangkauan jaringan

yang luas akan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi.

Page 111: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

111

Banyak strategi yang dilakukan oleh pihak bank dengan jangkauan jaringan

yang luas maka produk Nagari Cash Management (NCM) ini akan

memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi.

4. Karna penggunaan yang mudah dipahami nasabah produk ini memiliki

kesempatan bersaing yang besar dalam mencapai keunggulan bersaing.

Penggunaan produk Nagari Cash Management (NCM) ini sangat mudah

dipahami oleh nasabah dalam bertransaksi dan produk Nagari Cash

Management (NCM) ini memiliki peluang yang besar untuk bersaing

dengan kompetitor lainnya untuk mencapai keunggulan bersaing.

5. Banyak manfaat yang diterima nasabah dengan mempermudah nasabah

dalam melakukan transaksi produk meningkatkan jumlah peminatnya.

Dengan banyak manfaat yang diterima oleh nasabah dan mempermudah

nasabah dalam melakukan transaksi dari berbagai hal maka jumlah

peminatnya produk Nagari Cash Management (NCM) meningkat.

6. Karna penggunaan yang mudah dipahami produk ini Menjadi gaya hidup

nasabah yang memiliki peluang yang besar dalam bersaing.

Penggunaan yang mudah dipahami dan dimengerti produk Nagari Cash

Management (NCM) ini menjadi gaya hidup nasabah dalam melakukan

transaksi sehari-hari memiliki peluang yang besar dalam bersaing dengan

kompetitor.

Page 112: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

112

7. Meningkatkan jumlah nasabah yang menggunakan produk ini yang

memiliki peluang yang besar dalam mencapai keunggulan bersaing dengan

kompetitor.

Dengan meningkatnya jumlah nasabah dalam menggunakan produk Nagari

Cash Management (NCM) ini akan memiliki peluang yang besar dalam

mencapai keunggulan bersaing dengan kompetitor.

8. Dengan kualitas produk yang baik banyak nasabah yang menyukai produk

ini untuk digunakan.

Dengan kualitas produk Nagari Cash Management (NCM) yang baik

dalam memalakukan berbagai transaksi banyak nasabah yang menyukai

produk Nagari Cash Management (NCM) ini untuk digunakan dalam

melakukan transaksi yang nasabah butuhkan.

Page 113: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

113

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pada Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar, maka dapat dikemukan kesimpulan, bahwa

strategi Nagari Cash Management (NCM) dalam mencapai keunggulan

bersaing sebagai berikut:

1. Jenis produk yang memiliki nilai unggul, peminat akan produk akan

menjadi banyak.

2. Dengan adanya cara yang unik yang dilakukan oleh pihak bank produk ini

dapat diterima oleh nasabah.

3. Banyaknya strategi yang dilakukan oleh bank dengan jangkauan jaringan

yang luas akan memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi.

4. Karna penggunaan yang mudah dipahami nasabah produk ini memilik

kesempatan bersaing yang besar dalam mencapai keunggulan bersaing.

5. Banyak manfaat yang diterima nasabah dengan mempermudah nasabah

dalam melakukan transaksi produk meningkatkan jumlah peminatnya.

6. Karna penggunaan yang mudah dipahami produk ini Menjadi gaya hidup

nasabah yang memiliki peluang yang besar dalam bersaing.

7. Meningkatkan jumlah nasabah yang menggunakan produk ini yang

Page 114: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

114

memiliki peluang yang besar dalam memncapai keunggulan bersaing

dengan kompetitor.

8. Dengan kualitas produk yang baik banyak nasabah yang menyukai produk

ini untuk digunakan.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dapat dikemukakan saran

sebagai berikut:

1. Diharapkan Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar memiliki

kemampuan untuk merubah potensi menjadi suatu prestasi dan kineja yang

lebih baik lagi dalam melakukan strategi.

2. Diharapkan Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar meningkatkan dan

memperbesar strategi dalam berbagai kegiatan sesuai dengan kemampuan

yang dimiliki.

3. Diharapkan Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar dapat memperluas

strategi serta memanfaatkan berbagai peluang yang ada untuk mencapai

keunggulan bersaing.

4. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam ilmu

pengetahuan khususnya dalam bidang perbankan Syariah dan sebagai

perbandingan untuk penelitian selanjutya.

Page 115: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

115

DAFTAR PUSTAKA

Ardianto, Elvinaro. 2016. Metodologi Penelitian, Bandung: SIMBIOSA

REKATAMA MEDIA

Asnawi, Nur & Masyhuri. 2011. Metodologi Riset Manajemen Pemasaran, Malang:

UIN-Maliki Press

Anoraga, Pandji. 2011. Pengantar Bisnis (Pengelolaan dalam Era Globalisasi),

Jakarta: Rineka Cipta

Basrowi. 2014. Kewirausahaan (Untuk Peguruan Tinggi), Bogor: Ghalia

Indonesia

Fahmi, Irham. 2014. Manajemen Teori, Kasus, dan Solusi, Bandung: Alfabet

Fatwa Dewan Syari'ah Nasional, (Nomor: 20/DSN-MUI/IV/2001),Tentang Reksa

Dana Syariah, (Jakarta,2001)

Hasan, Iryanti. 2011. Manajemen Operasional Perspektif Integratif, Malang: UIN-

Maliki Press

Kotler, Philip & Kevin Lane Keller. 2008. Manajemen Pemasaran (edisi ketiga

belas), Jakarta: Erlangga

Kamus Besar Bahasa Indonesia

Kasmir, 2014. Manajemen Perbankan, Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada

Munandar, Dadang. 2016. Relationship Marketing: Strategi Menciptakan

Keunggulan Bersaing, Yogyakarta: Ekuilibria

Nurastuti, Wiji. 2011. Teknologi Perbankan, Yogyakarta: Graha Ilmu

P.Siagian, Sondang. 2012. Manajemen Stratejik, (Jakarta: PT. Bumi Aksara

Profil Bank Nagari

R. Murhadi, Werner. 2009. Analisis Saham (Pendekatan Fundamental), Jakarta:

PT. Indeks

Sugiyono. 2009. Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung:

CV.Alfabeta

Susanto, AB. 2014. Manajemen Strategik Komprehensif, Jakarta: Erlangga

Supriyono, Maryanto. 2011. Buku Pintar Perbankan, Yogyakarta: ANDI OFFSET

Page 116: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

116

Sucipto, Agus. 2011. Studi Kelayakan Bisnis, Malang: UIIN-Maliki Press

S. Margono, 2014. Metode Penelitian Pendidika, Jakarta: Rineka Cipta

Sujarweni V, Wiratna, 2014. Metodologi Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Baru Press

Usma, Abdul Halim. 2015. Manajemen Strategi Syariah, Jakarta: PT. Bestari Buana

Murni

Wahjono, Sentot Imam. 2013. Manajemen Pemasaran Bank, Yogyakarta: Graha Ilmu

Yunus, Muh. 2008. Islam dan Kewirausahaan Inovatif, Malang: UIN-Malang Press

Page 117: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

117

SURAT KETERANGAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama :

Umur :

Tempat Tinggal :

Jabatan :

Memberikan keterangan bahwa NOVA INDAH SARI, Nim.3315.178,

mahasiswa Jurusan SI Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam,

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bukittinggi, benar telah mewawancarai

saya untuk skripsi yang berjudul ANALISIS STRATEGI NAGARI CASH

MANAGEMENT (NCM) DALAM MENCAPAI KEUNGGULAN

BERSAING (STUDI KASUS BANK NAGARI CABANG SYARIAH

BATUSANGKAR)

Demikian surat keterangan ini dibuat, untuk dapat dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Batusangkar, Juli 2019

Narasumber

Page 118: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

118

PEDOMAN WAWANCARA

KEKUATAN (STRENGTH)

1. Apa keunggulan produk Nagari Cash Management (NCM) pada Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar?

2. Apa yang dilakukan pihak Bank agar nasabah lebih memilih produk Nagari

Cash Management (NCM) dibandingkan dengan produk bank kompetitor?

3. Dari segi nasabah, apa saja keunggulan yang dapat diperoleh dari produk

Nagari Cash Management (NCM) pada Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar?

4. Bagaimana strategi bank dalam meperkenalkan produk Nagari Cash

Management (NCM) kepada nasabah?

5. Apakah dengan adanya Nagari Cash Management (NCM) dapat

meningkatkan jumlah nasabah?

KELEMAHAN (WEAKNESSES)

1. Apa kelemahan produk Nagari Cash Management (NCM) pada Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar?

2. Apakah fitur yang terdapat pada produk Nagari Cash Management (NCM)

pada Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar dapat memenuhi kebutuhan

nasabah?

3. Apa saja kendala yang dihadapi nasabah untuk menggunakan Nagari Cash

Management (NCM)?

Page 119: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

119

4. Apabila dibandingkan dengan pesaing, bagaimana kinerja produk Nagari Cash

Management (NCM)?

5. Pesaing yang bagaimana yang perlu dihindari oleh pihak bank agar Nagari

Cash Management (NCM) terlihat unggul?

PELUANG (OPPORTUNITY)

1. Apa ada perbedaan produk Nagari Cash Management (NCM) Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar dibandingkan dengan pesaing?

2. Apakah produk Nagari Cash Management (NCM) Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar dapat diterima oleh nabasah?

3. Bagaimana pandangan nasabah terhadap produk Nagari Cash Management

(NCM)?

4. Apakah produk Nagari Cash Management (NCM) pada Bank Nagari Cabang

Syariah Batusangkar memiliki peluang yang lebih besar dan unggul dalam

bersaing dengan produk sama dari bank kompititor?

5. Apakah penggunaan Nagari Cash Management (NCM) dapat mempermudah

transaksi nasabah pada Bank Nagari Cabang Syariah Batusangkar?

6. Apakah penggunaan Nagari Cash Management (NCM) dapat menjadi gaya

hidup nasabah?

ANCAMAN (THREATS)

1. Apakah bank lain juga menciptakan produk yang sama dengan Bank Nagari

Cabang Syariah Batusangkar?

Page 120: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

120

2. Apakah produk yang sama pada bank lain menjadi penghambat dalam

mencapai keunggulan bersaing?

3. Apakah terdapat kendala yang dihadapi Bank Nagari Cabang Syariah

Batusangkar yang berkaitan dengan penerapan strategi produk Nagari Cash

Management (NCM)?

4. Apakah perubahan teknologi dapat mempengaruhi pengunaan Nagari Cash

Management (NCM) oleh nasabah?

5. Apakah terdapat hambatan pada Nagari Cash Management (NCM) dalam

mencapai keunggulan bersaing?

Page 121: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

121

DOKUMENTASI

Page 122: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

122

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nam

a lengkap

Nama

panggilan

Anak

Jenis kelamin

Tempat/tgl

alamat

:

:

:

:

:

:

:

NOVA INDAH SARI

NOVA

Nova

Tiga dari 5 Bersaudara

Perempuan

Padang Tongga/ 08

Juni 1996

Padang Gajah Mati,

Jorong Sago, Nagari

Manggopoh, Kec.

Lubuk Basung, Kab.

Agam

Nama Orang Tua (Ayah)

Nama Lengkap : SYAFRIAL

Pekerjaan : Petani

Alamat : Padang Gajah Mati

Nama Orang Tua (Ibu)

Nama Lengkap : DAIYATI

Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

Alamat : Padang Gajah Mati

Kakak Kandung

: AHMAD SAFIZA

: MELLI NOVIA

Adik Kandung

: MUHAMMAD RENDI

: ALIVIA AYU NITA

Riwayat Pendidikan Formal

SD Negeri 11 Sago (Tahun 2003 - 2009)

Page 123: ANALISIS STRATEGINAGARI CASH MANAGEMENT (NCM)

123

SMP Negeri 2 Lubuk Basung (Tahun 2009 - 2012)

MAN 5 Agam (Tahun 2012 - 2015)

IAIN Bukittinggi (Tahun 2015 - 2019)