BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI METRO INDAH …thesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00220-AKSI...
Transcript of BAB 4 PERANCANGAN SISTEM INFORMASI METRO INDAH …thesis.binus.ac.id/doc/Bab4/2011-2-00220-AKSI...
BAB 4
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI METRO INDAH MALL
4.1 The Requirements Dicipline
4.1.1 Purpose
Perancangan Sistem Informasi yang diperutukkan bagi Metro Indah Mall
adalah untuk mempercepat proses pendapatan, pencatatatan serta pengendalian
aktivitas selama proses penjualan ataupun penyewaan kios itu terjadi. Aktivtas-
aktivitas yang terjadi mulai dari dari awal calon pembeli atau penyewa kios
datang kepada bagian marketing untuk membeli atau menyewa kios, menyankan
ketersediaan kios, proses tawar-menawar harga, proses pembiayaan yang dipilih
oleh pembeli kios, proses persiapan kios yang telah laku dijual atau disewa,
hingga pencatatan pendapatan hinga laporan keuangan periodik dapat dicetak
dan dilaporkan kepada pihak yang berkepentingan.
Sistem yang dirancang diharapkan dapat membantu manajemen dari
Metro Indah Mall dalam rangka mempercepat proses penjualan atau penyewaan
kios dan casual leasing, mendukung proses pembuatan laporan keuangan
periodik yang akurat, cepat dan efisien dalam membantuk para pihak yang
berkepentingan untuk mengambil keputusan yang cepat dan tepat dalam setiap
rutinitas yang terjadi di Metro Indah Mall.
4.1.2 System Definition
Sistem informasi pada Metro Indah Mall bertujuan untuk memfasilitasi
percepatan pelayanan yang dilakukan oleh para karyawan Metro Indah Mall
dalam kaitannya dengan pendapatan yang akan diterima oleh Metro Indah Mall.
72
Sstem yang dirancang menggunakan aplikasi desktop yang bertujuan untuk
memperjelas tugas dan wewenang dan bertanggung jawab atas sebuah aktivitas
siklus pendapatan oleh para pegawai Metro Indah Mall. Sistem dan aplikasi yang
dirancang ini dibuat terpisah dari sistem yang sudah miliki oleh Metro Indah
Mall.
Tujuan dari perancangan sistem informasi untuk Metro Indah Mall adalah
sebagai pembanding dengan sistem yang telah dimiliki Metro Indah Mall saat
ini. Sistem yang dirancang diharapkan mampu meningkatkan efektifitas efisiensi
dengan cara mempercepat proses mekanisme siklus pendapatan hingga
pencatatan laporan keuangan.
4.1.3 System Requirement
4.1.3.1 Functional Requirement
Sistem informasi Metro Indah Mall dirancang untuk mempercepat
kegiatan yang dilakukan oleh manajemen Metro Indah Mall rangka
mendapatakan pendaptan bagi Metro Indah Mall. Kegiatan-kegiatan tersebut
diantaranya proses penjualan kios, proses penyewaan kios, proses casual leasing,
proses sewa counter, proses penagihan service charge, proses penagihan uang
sewa, dan proses pembuatan laporan keuangan rutin.
Proses penjualan kios dimulai dari saat calon pembeli kios datang kepada
bagian sales, melihat ketersediaan kios yang masih dapat dibeli, proses
pembayaran yang dipilih oleh pembeli kios, dan pada akhirnya pembeli kios
menerima kunci kios. Proses yang terjadi setelah serah terima kunci kios adalah
penagian service charge yang dibebankan kepada pemilik kios setiap bulannya.
73
Penyewaan kios dimulai dari calon penyewa kios datang kepada bagian
sales, menanyakan ketersediaan kios yang bisa disewa. Setelah calon pembeli
tersebut tertarik dan telah memilih kios yang masih tersedia, maka penyewa kios
tersebut akan memilih periode pembayaran. Setalah kios siap, maka kunci siap
diserahterimakan. Proses berikutnya adalah penagihan service charge yang
ditagihkan kepada penyewa kios.
Penyewaan sebuah counter dimulai pada saat calon penyewa counter
datang kepada bagian sales, menanyakan ketersediaan counter yang bisa untuk
disewa. Setelah calon tersebut tertarik dan telah memilih kios yang masih
tersedia, maka penyewa counter tersebut akan menegosiasikan harga sewa dan
memilih periode sewa. Setelah counter siap, maka kunci siap diserahterimakan.
Proses berikutnya dalah penagihan service charge yang ditagihkan kepada
penyewa counter.
Proses service charge ditagihkan kepada para pemilik kios ataupun
penyewa kios yang telah serah terima kunci. Penagihan ini didasarkan pada luas
kios per M2 dikalikan tarif yang berlaku pada saat perjanjian. Penagihannya akan
diserahkan dalam bentuk surat tagihan dan dibayarkan oleh pihak tertanggung
sebelum tanggal jatuh tempo.
Proses sewa diberikan dengan 2 (dua) cara pembayaran, yaitu dengan
cara sewa periode atau profit sharing. Pemilihan cara pembayaran sewa
ditetapkan pada saat penandatanganan perjanjian sewa pada awal proses sewa
terjadi. Sewa periode adalah pembayaran sewa dengan periode tertentu, minimal
6 (enam) bulan berlaku kelipatannya (untuk bulanan), atau 1 (satu) tahun berlaku
kelipatannya (untuk tahunan). Sedangkan sewa dengan cara pembayaran profit
74
sharing adalah dengan membagi keuntungan yang diterima oleh penyewa lahan
berdagang sesuai denga persentase yang telah disepakati pada saat
penandatanganan perjanjian sewa.
Pencetak laporan keuangan rutin dilakukan pada setiap akhir bulan.
Laporan keuangan ini dicetak untuk kebutuhan pelaporan yang dilakukan pihak
manajemen Metro Indah Mall kepada jajaran direksi. Laporan yang akan dilihat
akan dijadikan sebagai bahan evaluasi atas kinerja manajemen yang harus
dipertanggungjawabkan kepada pihak direksi.
4.1.3.2 Nonfuctional Requirement
Sistem informasi Metro Indah Mall tidak hanya dapat membantu seluruh
kebutuhan fungsional internal. Sistem tersebut dapat memenuhi kebutuhan
nonfuctional, yang dapat dibantu dengan sistem ini, antara lain yang
diperlihatkan pada tabel 4.1.
TABEL 4.1 KLASIFIKASI KEBUTUHAN NONFUCTIONAL
Nonfuctional
Requirement
Penjelasan
Performance Sistem ini dapat meningkatkan waktu produktivitas bagi para
penggunannya dalam pekerjaan yang dilakukannya. Sistem ini
dapat menunjukan dengan jelas tugas dan tanggung jawab yang
harus dikerjakan oleh setiap departemen, yang selama ini bekerja
berdasarkan perintah atasan. Sistem ini akan menggunakan
aplikasi yang akan memunculkan tugas yang harus dikerjakan
75
antar bagian, sehingga setiap departemen bekerja berdasarkan
tugasnya.
Information Sistem informasi yang dirancang dapat memberikan informasi
yang barguna bagi pihak-pihak yang membutuhkan informasi
yang cepat dan akurat. Informasi-inormasi yang dihasilkan dibuat
untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang terjadi karena
faktor kesalahan manusia. Informasi-informasi tersebut
merupakan hasil dari proses integrasi antar departemen yang
secara sistematis sesuai dengan alur data yang sesuai dengan
keperluan.
Economics Sistem ini dapat meminimalisir biaya operasional yang harus
dikeluarkan untuk layanan simpan pinjam seperti penggunaan
kertas, print.
Control Kontrol terhadap kinerja dalam kegiatan penjualan atau
penyewaan dapat lebih terakomodir secara teratur, selain itu
pengawasan terhadap jalannya setiap transaksi dapat lebih
terawasi oleh pengurus maupun petugas yang terlibat. Adanya
sistem yang telah dibangun utnuk koperasi ini pun disertai
dengan proses konfirmasi dan verifikasi guna menjaga kebenaran
data.
Efficiency Sistem ini tidak mengharuskan para pegawai untuk melakukan
mobilitas antar departemen secara fisik. Sistem akan membantuk
memunculkan informasi yang diperlukan untuk departemen lain
76
dalam merencanakan rencana kerja yang harus dilakukan. Sistem
akan membatu antar bagian agar tidak menggunakan kertas
terlalu berlebihan.
Service Sistem ini dirancang agar menghasilkan laporan beserta buktinya
secara jelas. Sistem ini juga user-friendly agar memudahkan
pengaksesan bagi setiap departemen. Selain itu dengan adanya
sistem ini produktivitas dapat lebih cepat, akurat dan mudah,
sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dan pelayanan kepada
calon pembeli/ penyewa.
4.1.4 The Proposed Procedure
4.1.4.1 Penjualan Kios
4.1.4.1.1 Prosedur Pencarian Kios dan Pemilihan Kios
Prosedur pencarian kios untuk dijual dilakukan pada setiap adanya calon
pembeli kios yang datang kepada pegawai sales untuk membeli kios dan berakhir
pada munculnya kios yang masih tersedia untuk dijual. Prosedur yang dirancang
ini akan memunculkan daftar kios yang masih tersedia yang untuk dijual.
Informasi yang dimunculkan adalah letak kios yang tersedia, lantai keberadaan
kios yang dijual, luas kios yang tersedia, dan harga per M2 dari kios yang dijual.
Gambar 4.1 menggambarkan aktivitas-aktivitas yang menerangkan lebih
rinci tentang prosedur pencarian kios yang diperuntukan untuk dijual dalam
bentuk sebuah activity diagram.
Pelanggan yang tertarik untuk membeli kios akan datang kepada bagian
sales untuk menanyakan ketersediaan kios untuk dimiliki. Pegawai sales akan
77
mencari daftar kios yang masih tersedia dengan mencari ke dalam aplikasi.
Aplikasi tersebut akan menampilkan daftar kios yang masih kosong dan bisa
untuk dimiliki oleh calon pembeli.
Pegawai sales melihat kios yang masih tersedia dari sistem dan akan
diinformasikan kepada calon pembeli kios. Calon pembeli kios akan ditanya oleh
pegawai sales untuk mempertegas minat calon pembeli untuk membeli kios.
Calon pembeli yang tidak berminat akan mengakhiri percakapan tersebut. Calon
pembeli yang berminat akan memberitahu pegawai sales. Pegawai sales
kemudian akan input kios yang dikehendaki oleh calon pembeli tersebut dan
sistem akan menyimpan input tersebut sebagai daftar tunggu kios yang siap
untuk diserahterimakan kepada pembeli kios setelah proses pembayaran selesai
dilakukan.
4.1.4.1.2 Prosedur Pencatatan Pesanan Kios
Prosedur pencatatan pesanan kios dimulai pada saat pembeli kios sudah
pasti akan membeli kios. Akhir dari prosedur ini adalah pada saat sales menerima
kelengkapan administrasi. Tujuan dari perancangan sistem untuk prosedur
pencatatan pesanan pembelian kios adalah untuk menjadikan prosedur ini
sebagai awal untuk prosedur-prosedur berikutnya karena seluruh data yang akan
ditampilkan yang terkait dengan kewajiban-kewajiban di departemen lainnya
bermula dari input yang dilakukan pada prosedur pencatatan pesanan kios.
Informasi yang dimunculkan adalah data-data pribadi pembeli kios, jenis usaha
yang akan dilakukan oleh pembeli kios, harga jual kios. Informasi tersebut
dimunculkan dengan tujuan sebagai sumber informasi lengkap yang dibutuhkan
untuk melakukan prosedur lainnya yang terintegrasi dengan prosedur ini.
78
GAMBAR 4.1 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PENCARIAN KIOS
79
Gambar 4.2 merupakan activity diagram yang menunjukan prosedur
pencatatan pembelian kios yang dilakukan oleh pembeli kios. Staff sales
menyakan data diri dari pembeli kios untuk di input ke dalam aplikasi. Pembeli
kios akan menjajawab segala pertanyaan yang diajukan oleh staff sales untuk
kelancaran.
Segala proses input yang dilakukan oloeh staff sales akan disimpan ke dalam
sistem komputer untuk dipergunakan untuk proses prosedur berikutnya. Setelah
proses input tersebut, maka staff sales akan meminta kelengkapan administrasi
untuk proses pengajuan KPT, PPJB, dan surat BPN.
4.1.4.1.3 Prosedur Negosiasi Harga dan Pemilihan Cara Bayar
Prosedur negosiasi harga dan pemilihan cara bayar dimulai pada saat pembeli
kios tersebut menanyakan harga jual dari kios yang telah dipesannya dan
berakhir pada pegawai sales menyerahkan surat pesanan (SP) kepada pembeli
kios. Tujuan dari perancangan sistem terhadap prosedur negosiasi dan pemilihan
cara bayar adalah untuk mengurangi jumlah sumber daya yang terlibat dalam
proses negosiasi antara pembeli kios dan sales. Sistem ini dirancang untuk
mempercepat proses pemilihan pembiayaan yang akan dilakukan oleh pembeli
kios, sehingga proses serah terima kunci akan cepat terealisasi. Informasi yang
muncul dalam sistem ini adalah informasi pemilihan pembayaran atas pembelian
kios, data pribadi pembeli kios, dan syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk
melakukan pembaran dan pembelian kios. Tujuan dari sistem dan informasi
tersebut adalah untuk memperjelas tugas dari bagian sales dalam penjualan kios,
tidak perlu keikutsertaan dari staff dari bagian finance dalam proses tawar
menawar.
80
GAMBAR 4.2 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PENCATATAN KIOS
81
Pemilihan cara bayar dapat dibagi menjadi 2 (dua), yaitu:
a. Kredit (KPT)
Gambar 4.3 menggambarkan aktivitas-aktivitas yang
menggambarkan prosedur negosiasi harga dan pemilihan cara bayar
kredit dalam sebuah activity diagram. Dalam diagram tersebut
diperlihatkan aktivitas awal dari prosedur pemilihan cara bayar adalah
dengan negosiasi antara pegawai sales dengan pembeli kios. Aktivitas
negosiasi ini tidak dapat diwakilkan dengan sistem komputer karena
sifat dari negosiasi adalah kedekatan secara pribadi yang dibangun
pada saat negosiasi tersebut terjadi.
Aktivitas pertama adalah pembeli kios akan menyakan kepada
pegawai sales mengenai harga jual kios per M2. Pegawai sales akan
melihat harga yang menjadi dasar dari penjualan pada sistem.
Pegawai sales yang telah mengetahui harga jual dari kios yang dijual
akan menginformasikan kepada pembeli kios mengenai harga jual
kios. Pegawai sales akan menjelaskan cara pembiayaan untuk
pembelian sebuah kios.
Proses berikutnya adalah pembeli kios akan menanyakan cara
pembayaran yang dapat dipilih oleh salah satunya dengan cara
melalui pengajuan kredit melalui bank. Dengan memilih cara
pembayaran seperti ini pembeli kios dapat memiliki kios dengan cara
mencicil melalui pihak ke-3, yaitu bank. Pembeli kios yang telah
memutuskan untuk membeli akan memberitahukan kepada pegawai
82
GAMBAR 4.3 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR NEGOSIASI HARGA DAN
CARA BAYAR KREDIT
83
sales. Pegawai sales kemudian akan melakukan input ke dalam
sebuah aplikasi untuk menyimpan pembelian kios yang dilakukan
dengan cara kredit. Staff finance yang telah memiliki daftar tunggu
pengajuan kredit yang dapat dilihat dalam aplikasi, akan segera
melakukan proses pendaftaran pengajuan kredit kepada bank yang
bekerja sama. Daftar tunggu pengajuan kredit tersebut merupakan
daftar nama yang di input oleh pegawai sales karena adanya pembeli
kios secara kredit.
b. Tunai
Gambar 4.4 adalah activity diagram yang menunjukan
prosedur negosiasi harga dan cara pembayaran tunai. Pada prisipnya,
prosedur negosiasi harga dan cara bayar tunai hampir sama dengan
cara pembayaran dengan cara pengajuan KPT. Prosedur negosiasi
harga dan cara bayar tunai dimulai pada saat pembeli kios, yang telah
memilih kios dan serius untuk membelinya, menanyakan harga dan
berakhir pada saat staff finance menagih pembayaran tunai
berdasarkan list yang ditampilkan dalam aplikasi. Tujuan dari
perancangan sistem untuk prosedur negosiasi harga dan cara bayar
tunai adalah untuk mempersingkat proses negosiasi pembayaran
dengan mengurangi jumlah personil yang terlibat dalam proses tawar-
menawar yang dilakukan pada awal transaksi pembelian kios.
Informasi yang dimunculkan dalam sistem prosedur ini adalah list
adanya pembelian kios dengancara pembayaran tunai. Tujuan
84
GAMBAR 4.4 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR NEGOSIASI HARGA DAN
CARA BAYAR TUNAI
85
munculnya informasi tersebut adalah untuk memberi tahukan
kepada staff finance bahwa terdapat uang masuk sebagai pendapatan.
4.1.4.1.4 Prosedur Pembuatan PPJB
Prosedur pembuatan PPJB dimulai pada saat staff finance memberikan
konfirmasi bahwa status pembelian kios yang dilakukan aktif dengan cara
memberikan check list ke dalam aplikasi. Prosedur ini akan berakhir pada saat
penyerahan PPJB kepada bagian sales dari bagian legal dan bagian legal akan
memberikan check list atas pekerjaannya yang telah selesai. Tujuan dari
perancangan sistem prosedur pembuatan PPJB adalah untuk mengurangi
mobilitas personil yang terlibat dalam prosedur pembuatan PPJB. Dengan
mobilitas personil yang terlibat berkurang, maka diharapkan efektivitas dan
efisiensi dari prosedur tersebut dapat tercapai. Informasi yang dimunculkan
dalam sistem ini adalah list yang telah dikonfirmasi oleh bagian finance tentang
status aktif dari pembeli kios. Tujuan dari munculnya informasi tersebut adalah
untuk mempercepat proses pembuatan PPJB. Hal tersebut dikarenakan dengan
adanya list pembeli aktif tersebut akan mengurangi jumlah personil yang
dilibatkan dengan mengurangi mobilitas personil tersebut.
Gambar 4.5 adalah activity diagram yang menunjukan aktivitas-aktivitas
yang menggambarkan prosedur pembuatan PPJB dirancang. Dalam gambar
tersebut diperlihatkan bahwa staff finance akan membuka aplikasi yang
menunjukan daftar tunggu pembelia kios. Staff finance akan bertanggung jawab
atas kejelasan konfirmasi status dari pembeli kios. Staff finance akan
memberikan check list aktif untuk pembeli kios apabila bagian finance telah
menerima pembayaran atas kios yang dibeli oleh pembeli kios. Dengan
86
GAMBAR 4.5 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PEMBUATAN PPJB
87
demikian, staf yang memberikan check list akan bertanggung jawab atas adanya
pembayaran atas pembelian kios.
Staff finance yang telah memberikan check list, yang menandakan status
aktif dari pembeli kios, secara otomatis akan memperbaharui list status pembeli
kios. Dalam list yang terperbaharui tersebut akan memunculkan status aktif
pembeli kios. Status pembeli yang telah berubah menjadi aktif, akan dibuatkan
PPJB oleh staff legal.
4.1.4.1.5 Prosedur Penyiapan Area Dagang
Prosedur penyiapan kios yang telah dibeli adalah prosedur yang
mengakomodir segala aktivitas yang dilakukan untuk menyiapkan kios yang
sudah dibeli dan menyiapkan segala fasilitas standart yang berada di dalam kios.
Prosedur ini dimulai dengan adanya konfirmasi status aktif yang dilakukan oleh
staff finance tentang status keuangan pembeli kios. Prosedur ini berakhir dengan
serah terima kunci kios kepada pembeli kios. Percanngan sistem pada prosedur
ini bertujuan untuk mempercepat proses penyiapan kios yang telah dibeli dan
mengurangi jumlah personil yang terlibat dalam proses penyiapan kios tersebut.
informasi yang dimunculkan dalam sistem ini adalah daftar tunggu pembeli kios
yang kiosnya belum siap untuk dipakai, daftar check list fasilitas standart, dan
tanggal siap kios untuk diserahterimakan. Informasi yang muncul tersebut
bertujuan agar para karyawan TRo dapat mengetahui daftar pekerjaan yang harus
mereka lakukan dan selesaikan, tidak perlu ikut serta dalam proses koordinasi
antara departement sales dengan departement building service.
88
Gambar 4.6 merupakan activity diagram yang menunjukan prosedur
penyiapan kios yang telah dibeli. Dalam diagram tersebut ditunjukan bagian TRo
89
GAMBAR 4.6 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PENYIAPAN AREA DAGANG
dapat bekerja menyiapkan kios yang telah dipesan berdasarkan check list yang
diberikan oleh bagian finance. Pemberian check list tersebut diberikan atas dasar
bagian finance telah mendapat kepastian pembiayaan atas kios yang dibeli oleh
pembeli kios.
Staff bagian finance, yang bertanggung jawab atas masuknya uang atas,
akan memberika check list atas adanya pembiayaan atas sebuah pembelian kios.
Staff finance yang akan memberikan check list atas status aktif pembeli kios
tersebut akan membuka aplikasi yang memperlihatkan daftar tunggu para
pembeli kios. Aktivitas berikutnya adalah sistem komputer akan memperbaharui
status dari pembeli kios. Status pembeli kios yang telah diperbaharui tersebut
akan dimunculkan kepada building service dan TRo untuk menindak lanjuti
prosedur penyiapan kios yang telah dibeli. tunggu para pembeli kios. Aktivitas
berikutnya adalah sistem komputer akan memperbaharui status dari pembeli
kios. Status pembeli kios yang telah diperbaharui tersebut akan dimunculkan
kepada building service dan TRo untuk menindak lanjuti prosedur penyiapan
kios yang telah dibeli.
Bagian TRo akan bekerja menyiapkan kios yang telah dibeli apabila
status pembeli kios tersebut berubah menjadi aktif. Pegawai TRo akan melihat
kondisi dari kios yang telah dipesan. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut
maka memunculkan hasil pemeriksaan terkait dengan kios yang telah dibeli.
Kios yang masih dalam keadaan rusak atau terdapat kekurangan dalah hal
ketersediaan fasilatas standart dalam setiap kios akan segera diperbaiki atau
dilengkapi. Kios yang telah siap, akan segera diserahterimakan kepada pembeli
90
kios dengan mengisi formulir Berita Acara Serah Terima (BAST). BAST
tersebut akan dikeluarkan oleh bagian TRo yang kemudian diserahkan kepada
bagian building service untuk ditandatangani.
Bagian building service akan melihat status aktif dari transaksi pembelian
sebuah kios. Building service akan betanggung jawab atas kios yang akan
diserahkan kepada pembeli kios pada saat serah terima antara pembeli kios
dengan pegawai sales. Serah terima tersebut akan disertai dengan penyerahan
dokumen Berita Acara Serah Terima (BAST).
4.1.4.2 Penyewaan Kios
Prosedur-prosedur yang terdapat dalam penyewaan kios pada dasarnya
hampir sama dengan prosedur-prosedur yang terdapat di dalam penjualan kios.
Prosedur-prosedur di dalam penyewaan kios yang sama dengan prosedur yang
terdapat pada penjualan kios adalah prosedur pencarian kios dan pemilihan kios,
pencatatan pesanan kios dan prosedur penyiapan kios. Adanya beberapa
kesamaan prosedur antara pembelian kios dan sewa kios, sehingga penulisan
ketiga prosedur tersebut tidak akan dituliskan pda pembahasan kali ini.
Selain adanya kesamaan prosedur yang dimiliki antara pembelian kios
dengan penyewaan kios, terdapat hal yang membedakan antara kedua prosedur
ini, yaitu:
4.1.4.2.1 Prosedur Negosiasi Harga Dan Pemilihan Cara Bayar
Prosedur negosiasi harga dan pemiliihan cara bayar dimulai pada saat
penyewa kios menanyakan harga sewa yang diberikan oleh pihak Metro Indah
Mall. Akhir dari prosedur ini adalah pada saat penyewa kios menyerahkan uang
kepada staff sales atas penyewaan yang dilakukan terhadap sebuah kios. Tujuan
91
dari perancangan sistem untuk prosedur ini adalah mempercepat proses
pembiayaan terhadap suatu kios yang telah disewa. Informasi yang dimunculkan
dalam sistem pada prosedur ini adalah informasi periode penyewaan yang dipilih
oleh penyewa kios. Tujuan dari munculnya informasi tersebut agar kios yang
telah disewa dapat diketahui periode kios yang disewa tidak dalam keadaan
sedang disewakan orang lain.
Gambar 4.7 adalah activity diagram yang menunjukan aktivitas-aktivitas
yang terjadi pada prosedur negosiasi dan pemilihan cara bayar. Dalam diagram
tersebut diperlihatkan bahwa pelanggan memulai aktivitas dengan menanyakan
harga sewa dan cara pembayaran untuk menyewa suatu kios pada staff sales.
Staff sales akan membuka aplikasi yang akan menunjukan daftar harga
yang saat sedang berlaku di Metro Indah Mall. Berdasarkan informasi tersebut,
staff sales akan menjelaskan kepada penyewa kios tentang harga yang berlaku
untuk menyewa sebuah kios.
Cara pembayaran untuk menyewa sebuah kios tetap menggunakan
kebijakan yang saat ini berlaku di Metro Indah Mall, yaitu minimal 6 bulan dan
berlaku keliapatannya. Dengan sistem pembayaran seperti ini, penyewa kios
dapat dengan jelas mengetahui periode sewa yang dipilihnya karena disesuaikan
dengan masa sewa yang dibayarkan.
Penyewa yang telah menentukan lama sewa yang dipilihnya akan
menyerahkan uang muka sebagai booking fee atas kios yang dipesannya. Dengan
penyerahan uang muka ini, kios yang telah dipesan tidak dapat disewakan
kepada pihak lain. Penyerahan uang muka tersebut diberikan kepada staff sales
oleh penyewa kios.
92
93
GAMBAR 4.7 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR NEGOSIASI HARGA DAN
CARA BAYAR
Setelah penyerahan uang sewa tersebut, staff sales akan melakukan input
pada layar pesanan untuk mencatat adanya pesanan sebuah kios dalam bentuk
penyewaan kios. Proses ini adalah proses awal yang akan menjadi awal dari
kegiatan berikutnya. Berdasarkan data dan informasi yang di input pada aktivitas
ini, akan majadi informasi berikutnya yang akan diterima oleh bagian lainnya.
4.1.4.3 Penyewaan Counter dan Food Court
Counter adalah area untuk berdagang yang terdapat di Metro Indah Mall
yang memberikan luas yang lebih kecil bila dibandingkan dengan kios yang
dijual atau disewakan. Untuk mendukung proses pendapatan yang didapatkan
dari penyewaan sebuah counter maka diperlukan prosedur-prosedur yang yang
harus diterapkan untuk menunjang proses kegiatan penyewaan counter tersebut.
Prosedur dalam penyewaan counter ditunjukan melalui Gambar 4.8.
Dalam gambar tersebut ditunjukan prosedur tersebut dimulai ketika seorang
calon penyewa conter menanyakan ketersediaan counter yang masih bisa disewa.
Akhir dari prosedur tersebut adalah penyewa counter telah mendapatkan
pemberitahuan bahwa counter yang dipesannya telah siap untuk dipergunakan
berdagang. Tujuan dari pembuatan prosedur tersebut adalah untuk mempercepat
proses penyiapan counter yang dipesan agar penyewa counter dapat berdagang
dengan cepat dan manajemen Metro Indah Mall cepat mendapatkan pemasukan
dari sewa counter. Informasi yang dimunculkan dalam prosedur tersebut adalah
informasi tanggal sewa counter dalam waktu dekat, jumlah area counter yang
masih kosong. Dengan adanya informasi yang dimunculkan tersebut, maka
94
diharapkan bahwa staff bagian building service dapat bekerja secara cepat untuk
menyiapkan counter yang dipesan.
95
GAMBAR 4.8 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PENYEWAAN COUNTER
DAN FOOD COURT
96
Staff sales akan melakukan input untuk mencatat adanya pemesanan
untuk penyewaan counter. Dari aktivitas tersebut, maka sistem akan membuatkan
data tentang penyewa counter. Data yang telah tersimpan akan dimunculkan di
bagian building service untuk diketahui daftar tunggu counter yang harus
disiapkan karena akan segera dipergunakan untuk berdagang oleh pemnyewa.
Kios yang yang telah siap untuk akan diberitahukan kepada staff sales.
Staff sales akan meneruskan informasi tersebut penyewa counter. Penyewa
counter dapat segera berdagang.
4.1.4.4 Prosedur Pembayaran Service Charge
Prosedur pembayaran service charge dimulai ketika staff admin finance
ingin mencetak tagihan service charge. Prosedur ini akan berakhir pada ketika
sistem menyimpan pembayaran atas pembayaran service charge. Tujuan
perancangan prosedur ini adalah untuk mempersingkat pencatatan pendapatan
yang diterima oleh Metro Indah Mall dari pendapatan service charge. Informasi
yang dimunculkan adalah daftar tagihan service charge.
Gambar 4.9 merupakan acitvity diagram dari prosedur penagihan service
charge. Admin finance akan bertugas mencetak tagihan service charge.
Pencetakan tagihan tersebut diambil dari sistem. Sistem akan menarik data
tentang biaya service charge yang dikenakan kepada pengguna kios, counter atau
food court.
Tagihan yang telah dicetak akan segera didistribusikan kepada seluruh
tenant yang terdapat di Metro Indah Mall. Tenant akan membayarkan tagihan
tersebut dan menyerahkan bukti pembayarannya kepada kasir.
97
98
GAMBAR 4.9 ACTIVITY DIAGRAM PROSEDUR PEMBAYARAN SERVICE
CHARGE
99
Kasir akan mencatat pendapatan dari service charge ke dalam aplikasi.
Pencatatan tersebut akan menyimpan seluruh data pendapatan yang diterima oleh
kasir. Sistem akan menyimpan data pendapatan.
4.2 Use Case dan Domain Classes
4.2.1 Use Case
4.2.1.1 Event Table
Tabel 4.2 merupkan event table yang menunjukan kejadian-kejadian
yang muncul dalam sistem yang dirancang.
TABEL 4.2 EVENT TABLE
No Event Trigger Source Usecase Respons Destination
1 Sales
mencatat
pemesana
n
Adanya
pembeli/
penyewa
Sales Mengisi
pesanan
Surat
pesanan
Finance/
accounting
2 Sales
mencatat
konfirmas
i sewa
Adanya
penyewa
Sales Mengisi
data
penyewaa
n
Surat
konfirmas
i sewa
Finance/
accounting
3 Building
service
mencatat
perpanjan
Adanya
penyewa
counter
yang
Building
service
Mengisi
perpanjan
gan sewa
Surat
konfirmas
i sewa
Finance/
accounting
100
gan sewa hampir
habis
masa
sewa
4 Sales
mencatat
pembatala
n pesanan
Adanya
pembeli/
penyewa
yang
menbatalk
an
pesanan
Sales Menghap
us
pesanan
Surat
Pembatala
n Pesanan
Finance/
Sales
5 Sales
mencatat
perubahan
pesanan
Adanya
pembeli/
penyewa
yang
mengubah
data
dalam
pesanan
Sales Menguba
h pesanan
Surat
Pesanan
Finance/
Accounting
6 Sales/
Finance/
Accountin
g/
untuk
membuat
daftar
pekerjaan
Sales/
finance/
accountin
g/
Melihat
daftar
pesanan
101
Building
Service/
Legal
ingin
melihat
daftar
pesanan
masing-
masing
bagian
building
service/
legal
7 Building
service
ingin
mendata
keseluruh
an kios
Building
service
ingin
mengetah
ui kios
yang terisi
dan
kosong
Building
service
Mengisi
data kios
8 Building
service
ingin
mendata
seluruh
counter
Building
service
ingin
mengetah
ui area
counter
yang
sudah dan
Building
service
Mengisi
data
counter
102
belum
terisi
9 Building
service
ingin
mendata
seluruh
counter
Building
service
ingin
mengetah
ui area
food court
yang
sudah dan
belum
terisi
Building
service
Mengisi
data food
court
10 Building
Service/
Sales/
Finance/
Accountin
g/ Casual
Leasing/
Legal/
TRo ingin
mengetah
ui jumlah
Kios
kosong
adalah
tanggung
jawab
semua
bagian
agar dapat
meningkat
kan
pendapata
Building
Service/
Sales/
Finance/
Accountin
g/ Legal/
Casual
Leasing/
TRo
Melihat
Ketersedi
aan Kios
Finance/
Accounting
/ Building
Service/
TRo/ Sales/
Legal
103
kios yang
masih
kosong
n
11 Petugas
dari
building
service
melakuka
n check
list
terhadap
tenant
yang
berdagang
Absensi
tenant
akan
sebagai
salah satu
variabel
untuk
menghitu
ng biaya
service
charge
Building
service
Mengisi
Absensi
Tenant
Finance
12 TRo ingin
memeriks
a kios
Adanya
pemesana
n oleh
pembeli/
penyewa
dengan
status
pembayar
an yang
TRo Mengisi
Pemeriksa
an Kios
BAST Building
Service/
Finance/
Accounting
104
telah aktif
13 Finance
ingin
memberik
an status
pembiaya
an
Adanya
pembayar
an yang
dilakukan
pembeli/
penyewa
Finance
Mengisi
Status
Pembayar
an
Finance/
Accounting
/ Building
Service/
TRo/ Sales/
Legal
14 Finance/
Building
Service/
Accountin
g/ Legal/
TRo ingin
merancan
g
pekerjaan
Adanya
pembayar
an yang
dilakukan
pembeli/
penyewa
Finance/
Building
Service/
Accountin
g/ Legal/
TRo
Melihat
Status
Pembayar
an
Finance/
Accounting
/ Building
Service/
TRo/ Sales/
Legal
15 Admin
Finance
ingin
menyebar
kan
tagihan
kepada
Ada
tagihan
service
charge
bulanan
yang
harus
Admin
Finance
Mencetak
Tagihan
Service
Charge
Service
Charge
Tenant/
Finance/
Accounting
105
seluruh
tenant
dibebanka
n kepada
tenant
16 Kasir
bertanggu
ng jawab
atas
seluruh
uang yang
masuk ke
perusahaa
n
Adanya
pembayar
an yang
dilakukan
atas
tagihan
yang
dilakukan
oleh
tenant
Kasir
Memasuk
an Data
Penerimaa
n
Bukti
Bayar
Accounting
/ Finance
17 Legal
akan
membuat
PPJB
kepada
pembeli
kios
Adanya
pembelian
kios yang
telah
dibiayai
Legal Mencetak
PPJB
PPJB
18 Accountin Adanya Accountin Mencetak Laporan
106
g ingin
mencetak
laporan
penerimaa
n kas
yang
diperoleh
dari
aktivitas
jual/ sewa
pendapata
n yang
diterima
oleh
manajeme
n atas
penjualan/
penyewaa
n
g laporan
penerimaa
n kas
penerimaa
n kas
4.2.1.2 Use Case
Perancangan usecase pada sistem informasi Metro Indah Mall memiliki
boundary yang berbeda dengan diklasifikasikan menurut perbedaan menu
penggunaannya, berikut ini adalah usecase yang terdapat dalam perancangan
sistem informasi.
Pada gambar 4.10 sampai dengan gambar 4.15 merupakan rancangan
usecase sistem informasi Metro Indah Mall. Gambar 4.10 adalah sebuah
diagram usecase sistem informasi Metro Indah Mall secara keseluruhan. Dalam
perancangan sistem informasi tersebut didasarkan pada kebutuhan yang terdapat
pada Metro Indah Mall, yang membutuhkan sesuatu yang mampu membuat para
karyawan dapat bekerja sesuai dengan tugas masing-masing.
107
Sistem informasi tersebut akan mengakomodir tugas yang harus
dikerjakan oleh para karyawan. Sistem akan mambagi menjadi beberapa
subsistem-subsistem. Subsistem tersebut akan mempermudah para karyawan
108
GAMBAR 4.10 USECASE DIAGRAM SISTEM INFORMASI METRO INDAH
MALL
109
untuk mengetahui dengan pasti pekerjaan yang harus dikerjakan. Dalam
subsistem tersebut pula, akan saling mengintegrasikan antar departemen yang
berada dalam manajemen Metro Indah Mall. Pengintegrasian tersebut bertujuan
untuk mengefisiensikan dan pengefektifan segala proses kegiatan yang rutin
dikerjakan oleh para karyawan.Dalam diagram usecase tersebut dibagi menjadi
5(lima) subsistem, yang keseluruhan merupakan subsistem yang merupakan
departemen yang terdapat pada Metro Indah Mall, yaitu:
1. Subsistem sales
Gambar 4.11 adalah gambar yang menunjukan bagian dari
sistem informasi Metro Indah Mall. Subsistem sales akan
mengakomodasi segala aktivitas yang dilakukan oleh departemen
sales.
Aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan oleh departemen
sales adalah:
a. Mengisi pesanan
b. Mengisi data penyewaan
c. Menghapus pesanan
d. Mengubah pesanan
e. Melihat daftar pesanan
Tujuh aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang menjadi
rutinitas untuk mendapatkan pendapatan bagi Metro Indah Mall.
Tujuh aktivitas tersebut merupakan rincian dari siklus pendapatan
dari Metro Indah Mall yang digeralisasikan dari penjualan dan
110
GAMBAR 4.11 USECASE DIAGRAM SUBSISTEM SALES
111
penyewaan. Tujuan dari subsistem sales tersebut adalah untuk
membantu para karyawan untuk mengurangi mobilitas dan
meningkatkan produktivitas dari masing-masing karyawan dengan
pengintegrasian dengan departemen lainnya.
2. Subsistem building service
Gambar 4.12 merupakan usecase diagram dari subsistem
building service. Subsistem tersebut akan mengakomodasi seluruh
aktivitas yang akan dilakukan oleh departemen building service.
Aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan oleh departemen
building service adalah:
1. Mengisi data kios
2. Mengisi data tenant
3. Mengisi data counter
4. Mengisi data food court
5. Melihat ketersediaan kios
6. Mengisi pemeriksaan kios
7. Melihat data tenant
8. Mengisi data perpanjangan sewa
9. Mengisi absensi tenant
Tujuh aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang menjadi
kelanjutan dari rutinitas untuk mendapatkan pendapatan bagi Metro
Indah Mall. Delapan aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang
112
merupakan penyiapan dari pesanan yang dilakukan dari penjualan
ataupun dari penyewaan. Tujuan dari subsistem sales tersebut adalah
113
GAMBAR 4.12 USECASE DIAGRAM SUBSISTEM BUILDING SERVICE
114
untuk membantu para karyawan untuk mengurangi mobilitas dan
meningkatkan efisiensi.
3. Subsistem finance
Gambar 4.13 merupakan usecase diagram dari subsistem
finance. Subsistem tersebut akan mengakomodasi seluruh aktivitas
yang akan dilakukan oleh departemen finance.
Aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan oleh departemen
finance adalah:
1. Mengisi status pembayaran
2. Melihat status pembayaran
3. Mencetak tagihan service charge
4. Memasukan data penerimaan
Tujuh aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang menjadi
kelanjutan dari rutinitas untuk mendapatkan pendapatan bagi Metro
Indah Mall. Empat aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang
merupakan pemberian status aktif terhadap para pembeli atau
penyewa yang telah melakukan pembiaan atas pesanan yang
dilakukan dari penjualan ataupun dari penyewaan. Tujuan dari
subsistem sales tersebut adalah untuk membantu para karyawan untuk
mengurangi mobilitas dan meningkatkan efisiensi dari para karyawan
yang terlibat dalam proses penjualan ataupun penyewaan.
115
116
GAMBAR 4.13 USECASE DIAGRAM SUBSISTEM FINANCE
117
a. Subsistem accounting
Gambar 4.14 merupakan usecase diagram dari subsistem
accounting. Subsistem tersebut akan mengakomodasi seluruh
aktivitas yang akan dilakukan oleh departemen accounting.
Aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan oleh departemen
building service adalah mencetak laporan penerimaan kas.
Aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang menjadi
kelanjutan dari rutinitas untuk mencetak penerimaan kas bagi Metro
Indah Mall. Aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang merupakan
penyiapan untuk mencetak laporan penerimaan kas yang diperoleh
dari penjualan atau penyewan di Metro Indah Mall. Tujuan dari
subsistem sales tersebut adalah untuk membantu para karyawan untuk
mengurangi mobilitas dan meningkatkan efisiensi.
b. Subsistem legal
Gambar 4.16 merupakan usecase diagram dari subsistem
legal. Subsistem tersebut akan mengakomodasi seluruh aktivitas yang
akan dilakukan oleh departemen legal.
Aktivitas-aktivitas utama yang dilakukan oleh departemen
building service adalah mencetak PPJB.
Aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang menjadi
kelanjutan dari rutinitas untuk mencetak penerimaan kas bagi Metro
118
GAMBAR 4.14 USECASE DIAGRAM SUBSISTEM ACCOUNTING
119
GAMBAR 4.15 USECASE DIAGRAM SUBSISTEM LEGAL
120
Indah Mall. Aktivitas tersebut merupakan aktivitas yang
merupakan penyiapan untuk mencetak laporan PPJB. Tujuan dari
subsistem sales tersebut adalah untuk mencetak PPJB yang akan
diserahkan kepada pembeli kios.
4.2.2 Domain Classes
4.2.2.1 Classes
Rancangan sistem informasi pada metro indah mall menggunanakan 14
(empat belas) class dengan 1 (satu) detail. Pada tabel 4.3 dijelaskan mengenai
maksud dari perangan class yang akan diusulkan pada Metro Indah Mall.
Secara keseluruhan class yang dirancang adalah media yang digunakan
untuk menyimpan setiap aktivitas-aktivitas ke dalam class yang merupakan
rancangan awal untuk membuat database. Dalam setiap class akan menampilkan
attribute dan tipe data dari masing-masing attribute.
4.2.2.2 Domain Class Diagram
Rancangan susunan class diagram yang dirancang dalam bentuk domain
class diagram. Dalam gambar diagram tersebut digambarkan hubungan
relasional antar class.
Hubungan relasional tersebut akan memperlihatkan akses yang dapat
dilakukan oleh class lainnya yang saling berhubungan. Dari relasi tersebut akan
menggambarkan bahwa antar class dapat bertukar informasi yang akan dijadikan
informasi berikutnya. Rancangan domain class diagram digambarkan pada
gambar 4.16.
121
TABEL 4.3 TABEL CLASS
No
.
Nama Class Gambar Class Penjelesanan
1. transaksi_keuan
gan
class Domain Class Diagram
transaksi_keuangan
- no_TK: nvarchar(25)- no_SP: nvarchar(25)- N.I.K: int(50)- no_OJ: nvvarchar(25)- no_TNK: nvarchar(25)- no_tenant: nvarchar(25)- jenis_pendapatan: char(50)- cara_bayar: varchar(25)- angka_diskon_harga: int(25)- nominal_diskon_harga: int(25)- angka_diskon_tunai: int(25)- nominal_diskon_tunai: int(25)- nominal_harga_akhir: int(25)- angka_PPN: int(50)- nominal_PPN: int(50)- harga_pengikat: int(50)- biaya_lain_lain: int(50)- bank_penjamin: char(50)- jumlah_uang_diterima: int(50)- bulan_tagihan: char(25)- angka_diskon_sc: int(50)- tahun_tagihan: char(25)- jaminan: int(50)- no_surat_pengajuan_KPT: nvarchar(25)- status_pemesan: char(25)- tanggal_terima_uang: date- no_resi: int(50)
Nama class:
transaksi_keuangan
Primary key:
no_TK
Foreign key:
no_pesanan
N.I.K
no_kios
no_counter
no_food_court
no_TNK
no_tenant
122
2. pesanan class Domain Class Diagram
pesanan
- no_SP: nvarchar(25)- no_OJ: nvarchar(25)- no_TK: nvarchar(25)- no_TNK: nvarchar(25)- jenis_pesanan: char(25)- nama_pemesan: char(100)- alamat_pemesan: nvarchar(100)- alamat_sekarang: nvarchar(100)- telepon_rumah_pemesan: int(50)- telpon_kantor_pemesan: int(50)- telepon_hp_pemesan: int(50)- jenis_usaha: nvarchar(50)- merk_dagang: nvarchar(50)- status: char(25)
Nama class:
pesanan
Primary key:
no_pesanan
Foreign key:
no_kios
no_counter
no_food_court
3. transaksi_nonke
uangan
class Domain Class Diagram
transaksi_nonkeuangan
- no_TNK: nvarchar(25)- no_SP: nvarchar(25)- no_OJ: nvarchar(25)- no_TK: nvarchar(25)- no_tanant: nvarchar(25)- hari_buka: int(25)- hari_tutup: int(25)- mulai_periksa: date- selesai_periksa: date- tgl_mulai_sewa: date- tgl_akhir_sewa: date- tanggal_akhir_baru: date- tanggal_mulai_baru: date
Nama class:
transaksi_nonkeuang
an
Primary key:
no_TNK
Foreign key:
no_pesanan
no_TK
N.I.K
no_kios
no_counter
no_food_court
no_tenant
123
4. Objek_jual class Domain Class Diagram
objek_jual
- no_OJ: nvarchar(25)- jenis_OJ: Char(25)- a: nvarchar(50)- b: char(25)- c: char(25)- d: char(25)
Nama class:
Objek_jual
Primary key:
no_OJ
Foreign key:
-
5. ms_tenant class Domain Class Diagram
ms_tenant
- no_tenant: nvarchar(25)- a3: nvarchar(100)
Nama class:
ms_tenant
Primary key:
no_tenant
Foreign key:
-
6. pegawai class Domain Class Diagram
pegawai
- N.I.K: int(50)- nama: char(100)- alamat: nvarchar(100)- tempat_lahir: char(50)- tanggal_lahir: date- jabatan: char(50)- sandi: nvarchar(50)- access: nvarchar(25)
Nama class:
pegawai
Primary key:
N.I.K
Foreign key:
-
TABEL 4.4 KETERANGAN TABEL CLASS
Keterangan Tabel 4.4
(a)
luas_kios, no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air,
124
no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(a3)
nama_tenant, no_KTP_tenant, alamat_permanen_tenant, alamat_sekarang_tenant,
telepon_rumah_tenant, telepon_kantor_tenant, telepon_hp_tenant, lokasi_dagang, jenis_usaha, merk-
dagang, luas_lantai, tanggal_mulai_dagang, status_kepemilikan, jenis_lokasi, kunci_awal, kunci_akhir
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi, kondisi)_dinding_partisi,
sedia_daun_rolling, kondisi_daun_rolling, sedia_kunci_rolling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun,
kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun,
kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond,
sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fall, kondisi_down_fall, sedia_box_rolling,
kondisi_box_rolling, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu,
sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fitting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB,
kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power,
sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
(d)
sedia_exhaust, kondisi_exhaust, sedia_meteran_air, kondisi_meteran_air, sedia_keran_air,
kondisi_keran_air, sedia_grease, kondisi_grease, sedia_zink, kondisi_zink, sedia_shop_sign,
kondisi_shop_sign, sedia_meja_pantry, kondisi_meja_pantry, sedia_meja_counter, kondis_meja_counter,
sedia_pintu_keluar, kondisi_pintu_keluar, sedia_pintu_dalam, kondisi_pintu_dalam,
sedia_kunci_pintu_luar, kondisi_kunci_pintu_luar, sedia_kunci_pintu_dalam, kondisi_kunci_pintu_dalam
125
class Domain Class Diagram
pesanan
- no_SP: nvarchar(25)- no_OJ: nvarchar(25)- no_TK: nvarchar(25)- no_TNK: nvarchar(25)- jenis_pesanan: char(25)- nama_pemesan: char(100)- alamat_pemesan: nvarchar(100)- alamat_sekarang: nvarchar(100)- telepon_rumah_pemesan: int(50)- telpon_kantor_pemesan: int(50)- telepon_hp_pemesan: int(50)- jenis_usaha: nvarchar(50)- merk_dagang: nvarchar(50)- status: char(25)
transaksi_keuangan
- no_TK: nvarchar(25)- no_SP: nvarchar(25)- N.I.K: int(50)- no_OJ: nvvarchar(25)- no_TNK: nvarchar(25)- no_tenant: nvarchar(25)- jenis_pendapatan: char(50)- cara_bayar: varchar(25)- angka_diskon_harga: int(25)- nominal_diskon_harga: int(25)- angka_diskon_tunai: int(25)- nominal_diskon_tunai: int(25)- nominal_harga_akhir: int(25)- angka_PPN: int(50)- nominal_PPN: int(50)- harga_pengikat: int(50)- biaya_lain_lain: int(50)- bank_penjamin: char(50)- jumlah_uang_diterima: int(50)- bulan_tagihan: char(25)- angka_diskon_sc: int(50)- tahun_tagihan: char(25)- jaminan: int(50)- no_surat_pengajuan_KPT: nvarchar(25)- status_pemesan: char(25)- tanggal_terima_uang: date- no_resi: int(50)
ms_tenant
- no_tenant: nvarchar(25)- a3: nvarchar(100)
pegawai
- N.I.K: int(50)- nama: char(100)- alamat: nvarchar(100)- tempat_lahir: char(50)- tanggal_lahir: date- jabatan: char(50)- sandi: nvarchar(50)- access: nvarchar(25)
(a)
no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi, kondisi)_dinding_partisi , sedia_daun_rolling, kondisi_daun_roll ing, sedia_kunci_rolling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun, kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun, kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond, sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fall, kondisi_down_fall , sedia_box_rolling, kondisi_box_rolling, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu, sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fitting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB, kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power, sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
(d)
sedia_exhaust, kondisi_exhaust, sedia_meteran_air, kondisi_meteran_air, sedia_keran_air, kondisi_keran_air, sedia_grease, kondisi_grease, sedia_zink, kondisi_zink, sedia_shop_sign, kondisi_shop_sign, sedia_meja_pantry, kondisi_meja_pantry, sedia_meja_counter, kondis_meja_counter, sedia_pintu_keluar, kondisi_pintu_keluar, sedia_pintu_dalam, kondisi_pintu_dalam, sedia_kunci_pintu_luar, kondisi_kunci_pintu_luar, sedia_kunci_pintu_dalam, kondisi_kunci_pintu_dalam
(a3)
nama_tenant, no_KTP_tenant, alamat_permanen_tenant, alamat_sekarang_tenant, telepon_rumah_tenant, telepon_kantor_tenant, telepon_hp_tenant, lokasi_dagang, jenis_usaha, merk-dagang, luas_lantai , tanggal_mulai_dagang, status_kepemilikan, jenis_lokasi, kunci_awal, kunci_akhir
transaksi_nonkeuangan
- no_TNK: nvarchar(25)- no_SP: nvarchar(25)- no_OJ: nvarchar(25)- no_TK: nvarchar(25)- no_tanant: nvarchar(25)- hari_buka: int(25)- hari_tutup: int(25)- mulai_periksa: date- selesai_periksa: date- tgl_mulai_sewa: date- tgl_akhir_sewa: date- tanggal_akhir_baru: date- tanggal_mulai_baru: date
objek_jual
- no_OJ: nvarchar(25)- a: nvarchar(50)- b: char(25)- c: char(25)
kios counter food_court
- d: char(25)
1
1..*
1
1..*1
1..*
1
1..*
1 1
1 1
1 1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
126
GAMBAR 4.16 DOMAIN CLASS DIAGRAM
127
4.3 Use Case Modelling dan Detailed Requirement
4.3.1 Use Case Modelling
4.3.1.1 Use Case Description
TABEL 4.5 USECASE DESCRIPTION MENGISI PESANAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi Pesanan
2. Scenario Membuat daftar pesanan baru
3. Triggering
Event
Pembeli/ penyewa datang ke staff sales untuk membeli/ menyewa
kios/ counter/ food court
4. Brief
Description
Ada pembeli/ penyewa yang ingin berdagang di Metro Indah Mall
5. Actors Staff Sales
6. Releted
Usecase
1. mengisi data penyewaan kios
2. mengisi data penyewaan counter
3. mengisi data penyewaan food court
4. menghapus pesanan
5. mengubah pesanan
7. Stakeholers Staff sales
8. Preconditions Calon tenant datang kepada staff sales
9. Postconditions Surat Pesanan
10. Flow of Event Actors System
128
1. pembeli/ penyewa datang
kepada staff sales
2. pembeli/ penyewa akan
bernegosiasi dengan staff
sales
3. pembeli/ penyewa akan
dicatatkan pesanannya ke
dalam sistem
4. staff sales akan
menyimpan pesanan
3.1 membuat daftar pesanan
baru
4.1 sistem akan menyimpan
pesanan
4.2 sistem akan
menampilkan daftar
pesanan kepada bagian
terkait.
11. Exeption
Conditions
Proses negosiasi tidak mencapai kesepakatan antar kedua belah
pihak, maka proses pencatatan pesanan tidak dapat dilakukan.
TABEL 4.6 USECASE DESCRIPTION MENGISI DATA PENYEWAAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data penyewaan
2. Scenario Membuat daftar penyewaan
3. Triggering Adanya penyewa
129
Event
4. Brief
Description
Penyewa yang telah melakukan pemesanan pada prosedur
sebulunya dan akan dilanjutkan pada prosedur penyatatan
penyewaan
5. Actors Staff Sales
6. Releted
Usecase
1. mengisi pesanan
2. melihat daftar pesanan
7. Stakeholers Staff sales
8. Preconditions Telah mengisi layar pesanan dengan jenis transaksi penyewaan
kios
9. Postconditions Surat Konfirmasi Sewa
10. Flow of Event Actors System
1. staff sales telah mengisi
layar pesanan
2. staff akan memulai layar
sewa baru
3. staff akan menyimpan
konfirmasi sewa
1.1 menampilkan layar
penyewaan
2.1 menampilkan layar sewa
baru
3.1 sistem akan menyimpan
konfirmasi sewa kedalam
sistem
11. Exeption
Conditions
-
130
TABEL 4.7 USECASE DESCRIPTION MENGHAPUS PESANAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Menghapus pesanan
2. Scenario Data pemesanan yang telah dilakukan pada prosedur sebelumnya
akan dibatalkan oleh pemesan karena alasan tertentu
3. Triggering
Event
Adanya pemesan yang membatalkan pesanan
4. Brief
Description
Pemesan yang berubah pikiran terhadap pesanan akan mengajukan
konfirmasi pembatalan kepada staff sales.
5. Actors Staff Sales
6. Releted
Usecase
1. mengisi pesanan
2. mengubah pesanan
3. melihat daftar pesanan
7. Stakeholers 1. staff sales
2. staff finance
8. Preconditions Penyewa, dengan alasan tertentu, akan membatalkan pesanan yang
telah tercatat.
9. Postconditions Surat Pembatalan Pesanan
10. Flow of Event Actors System
1. pemesan akan datang
kepada staff sales untuk
131
meminta membatalkan
pesanan
2. staff sales akan memasukan
data pembatalan pesanan ke
dalam sistem
2.1 menampilkan layar
pembatalan pesanan
2.2 menghapus pesanan
pada sistem
2.3 memperbaharui
informasi pada layar
daftar pesanan
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.8 USECASE DESCRIPTION MENGUBAH PESANAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengubah pesanan
2. Scenario Pesanan yang telah didaftarkan dapat diubah dengan
pemberitahuan dari pemesan
3. Triggering
Event
Adanya pemesan yang ingin mengubah data dalam pesanan
4. Brief
Description
Pemesan akan mendatangi staff sales untuk mengubah data yang
terdapat di dalam pesanan
5. Actors Staff Sales
132
6. Releted
Usecase
1. mengisi pesanan
2. menghapus pesanan
7. Stakeholers 1. staff sales
2. staff finance
8. Preconditions Pesanan telah disimpan ke dalam sistem, namun pemesan
berkeinginan untuk mengubah pesanan yang telah dilakukan
9. Postconditions Surat Pesanan
10. Flow of Event Actors System
1. pemesan akan mendatangi
staff sales dan
memberitahukan bahwa
ingin melakukan perubahan
terhadap pesanan yang telah
dilakukan sebelumnya
2. staff sales akan membuka
layar pembatalan pesanan
3. staff sales akan mengubah
data pesanan yang telah
disimpan sebelumnya
4. staff sales akan menyimpan
perubahan pesanan yang
terjadi
2.1 memunculkan layar
perubahan pesanan
4.1 sistem akan memperbaharui
(update) data pesanan
133
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.9 USECASE DESCRIPTION MELIHAT DAFTAR PESANAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Melihat daftar pesanan
2. Scenario Sistem akan memunculkan daftar pesanan yang telah terjadi
3. Triggering
Event
Dasar pekerjaan setiap departement
4. Brief
Description
Daftar pesanan akan muncul di setiap layar kerja masing-masing
departemen. Daftar tersebut akan memberikan informasi tentang
pesanan yang akan berkaitan dengan daftar pekerjaan dari setiap
departement
5. Actors 1. staff sales
2. staff finance
3. staff building service
4. staff TRo
5. staff legal
6. Releted
Usecase
1. mengisi pesanan
2. menghapus pesanan
3. mengubah pesanan
134
7. Stakeholers 1. staff sales
2. staff finance
3. staff building service
4. staff TRo
5. staff legal
8. Preconditions Pesanan telah disimpan ke dalam sistem
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. Departement sales, finance,
building service, legal dan
TRo ingin melakukan
pekerjaan
1.1 Sistem akan
memperlihatkan daftar
pesanan yang telah
dilakukan sebelumnya
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.10 USECASE DESCRIPTIO MENGISI DATA KIOS
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data kios
2. Scenario Mengisi data kios ditujukan untuk menunjukan master terhadap
kios-kios yang dimiliki oleh Metro Indah Mall
3. Triggering
Event
Building service ingin mengetahui kios yang kosong dan yang
terisi
135
4. Brief
Description
Staff building service akan mendata kios-kios yang dimiliki oleh
Metro Indah Mall
5. Actors Staff building service
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. Staff building service
2. General manager
3. Staff sales
4. Staff marketing
8. Preconditions Data kios yang akan terus diperbaharui tentang informasi terkini
sesuai dengan kondisi yang sebenarnya ada.
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. Staff building service
membuka layar master kios
2. Memperbaharui informasi
terkini tentang kondisi kios
3. Menghapus informasi kios
yang telah digabungkan
atau dihilangkan
1.1 memunculkan layar master
kios
2.1 menyimpan update data kios
3.1 menyimpan delete data kios
11. Exeption
Conditions
-
136
TABEL 4.11 USECASE DESCRIPTION MENGISI DATA TENANT
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data tenant
2. Scenario Mengisi data tenant ditujukan untuk menunjukan master terhadap
tenant-tenant yang bergabung dengan Metro Indah Mall
3. Triggering
Event
Building service ingin mengetahui tenant yang bergabung dengan
Metro Indah Mall
4. Brief
Description
Staff building service akan mendata tenant yang bergabung dengan
Metro Indah Mall
5. Actors Staff building service
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. Staff building service
2. General manager
3. Staff sales
4. Staff marketing
8. Preconditions Data tenant yang akan terus diperbaharui tentang informasi terkini
sesuai dengan jumlah tenant yang sebenarnya ada.
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. Staff building service 1.1 memunculkan layar master
137
membuka layar master
tenant
2. Memperbaharui informasi
terkini tentang kondisi
tenant
3. Menghapus informasi
tenant yang sudah tidak
bergabung dengan Metro
Indah Mall
tenant
2.1 menyimpan update data
tenant
3.1 menyimpan delete data
tenant
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.12 USECASE DESCRIPTION MENGISI DATA COUNTER
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data counter
2. Scenario Mengisi data counter ditujukan untuk menunjukan master terhadap
counter-counter yang dimiliki oleh Metro Indah Mall
3. Triggering
Event
Building service ingin mengetahui counter yang bergabung dengan
Metro Indah Mall
4. Brief
Description
Staff building service akan mendata counter yang ada di Metro
Indah Mall
5. Actors Staff building service
138
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. Staff building service
2. General manager
3. Staff sales
4. Staff marketing
8. Preconditions Data counter yang akan terus diperbaharui tentang informasi terkini
sesuai dengan jumlah counter yang sebenarnya ada.
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. Staff building service
membuka layar master
counter
2. Memperbaharui informasi
terkini tentang kondisi
counter
3. Menghapus informasi
counter yang sudah
digabungkan atau
dihilangkan
1.1 memunculkan layar master
counter
2.2 menyimpan update data
counter
1.2 menyimpan delete data
counter
11. Exeption
Conditions
-
139
TABEL 4.13 USECASE DESCRIPTION MENGISI DATA FOOD COURT
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data food court
2. Scenario Mengisi data food court ditujukan untuk menunjukan master
terhadap food court yang dimiliki oleh Metro Indah Mall
3. Triggering
Event
Building service ingin mengetahui food court yang bergabung
dengan Metro Indah Mall
4. Brief
Description
Staff building service akan mendata food court yang ada di Metro
Indah Mall
5. Actors Staff building service
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. Staff building service
2. General manager
3. Staff sales
4. Staff marketing
8. Preconditions Data food court yang akan terus diperbaharui tentang informasi
terkini sesuai dengan jumlah food court yang sebenarnya ada.
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. Staff building service 1.1 memunculkan layar master
140
membuka layar master food
court
2. Memperbaharui informasi
terkini tentang kondisi food
court
3. Menghapus informasi food
court yang sudah
digabungkan atau
dihilangkan
food court
2.1 menyimpan update data
food court
3.1 menyimpan delete data food
court
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.14 USECASE DESCRIPTION MELIHAT KETERSEDIAAN KIOS/
COUNTER/ FOOD COURT
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Melihat ketersediaan kios/ counter/ food court
2. Scenario Kios/ counter/ food court yang belum dijual/ disewa adalah
tanggung jawab dari seluruh departemen di manajemen.
Berdasarkan informasi ketersediaan tersebut, maka setiap
departemen yang ada di dalam manajemen dapat saling bekerja
sama untuk meningkatkan penjualan/ penyewaan
3. Triggering Kios/ counter/ food court yang masih kosong merupakan tanggun
141
Event jawba dari seluruh departemen
4. Brief
Description
Seluruh departemen ingin melihat ketersediaan kios/ counter/ food
court. Sehinggi seluruh bagian akan disediakan layar untuk melihat
ketersediaan kios/ counter/ food court
5. Actors 1. staff building service
2. staff sales
3. staff finance
4. staff accounting
5. staff TRo
6. staff legal
6. Releted
Usecase
1. mengisi data kios
2. mengisi data counter
3. mengisi data food court
7. Stakeholers 1. staff building service
2. staff sales
3. staff finance
4. staff accounting
5. staff TRo
5. staff legal
6. general manager
8. Preconditions Semua departemen ingin bekerja sama untuk meningkatkan
penjualan/ penyewaan
9. Postconditions -
142
10. Flow of Event Actors System
1. semua departemen melihat
layar ketersediaan
1.1 memunculkan layar
ketersediaan
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.15 USECASE DESCRIPTION MENGISI DAFTAR KERJA TRo
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi daftar kerja TRo
2. Scenario TRo bertanggung jawab untuk melaporkan hasil pemeriksaan yang
telah dilakukan terhadap pemesanan yang dilakukan oleh pemesan
3. Triggering
Event
Adanya pemesanan oleh pemesan yang telah diberikan status aktif
4. Brief
Description
Departemen TRo, yang telah menerima konfirmasi terhadap status
pemesan, akan langsung memeriksa kondisi kios/ counter/ food
court yang telah dipesan
5. Actors Staff TRo
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. building service
2. sales
8. Preconditions Status pembiayaan pemesan telah diberikan status aktif
143
9. Postconditions BAST
10. Flow of Event Actors System
1. TRo akan melihat status
pembiayaan dari pemesan
yang telah diberikan status
aktif
2. Status pemesan yang telah
aktif, akan segera diproses
dengan memeriksa kios/
counter/ food court yang
dipesan
2.1 Menampilkan status
pembiayaan dari pemesan
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.16 USECASE DESCRIPTION MENGISI DATA PERPANJANGAN
SEWA
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi data perpanjangan sewa
2. Scenario Daftar tanggal jatuh tempo penyewaan kios/ counter/ food court
oleh tenant yang hampir habis masa sewanya
3. Triggering Adanya penyewa kios/ counter/ food court yang hampir habis masa
144
Event sewanya
4. Brief
Description
Penyewa kios/ counter/ food court yang tealh bergabung akan
diberitahukan akan segera habis masa sewa tenant dalam waktu
dekat. Pemberitahuan akan disampaikan oleh manajemen secara
langsung.
5. Actors Staff building service
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers Staff building service
8. Preconditions Penyewa kios/ counter/ food court yang telah jatuh tempo masa
sewanya
9. Postconditions Surat Perpanjangan Sewa
10. Flow of Event Actors System
1. Penyewa yang telah hampir
masa sewanya akan
diberitahukan oleh staff
building service tentang
masa jatuh tempo sewa
2. Staff building service akan
menunjukan buti masa jatuh
tempo sewa yang hampir
habis
3. Mengisi layar perpanjangan
2.1 manampilkan layar
perpanjangan sewa
3.1 mengisi layar perpanjangan
145
sewa
4. Membayarkan uang sewa
untuk memperpanjang sewa
oleh tenant
sewa
11. Exeption
Conditions
Tenant tidak ingin memperjang sewa dan memutuskan untuk
menarik diri dari Metro Indah Mall
TABEL 4.17 USECASE DESCRIPTION MENGISI ABSENSI TENANT
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi absensi tenant
2. Scenario Staff dari building service akan meng check list seluruh tenant yang
telah bergabung dengan metro indah mall. Hasil check list tersebut
akan dijadikan dasar untuk mengisi layar absensi tenant
3. Triggering
Event
Absensi tenant akan sebagai salah satu variabel untuk mengitung
biaya service
4. Brief
Description
Petugas dari building service melakukan check list terhadap tenant
yang berdagang
5. Actors Staff building service
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. staff accounting
2. staff finance
146
3. staff building service
8. Preconditions -
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. staff building service
melakukan check list harian
terhadap seluruh tenant di
Metro Indah Mall
2. memasukan check list
tersebut ke dalam aplikasi
2.1 Menampilkan layar absensi
tenant
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.18 USECASE DESCRIPTION MENGISI STATUS PEMBAYARAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Mengisi status pembayaran
2. Scenario Dengan mengisi layar status pembiayaan, maka departemen-
departemen akan bisa bekerja karena status pemesan telah menjadi
aktif
3. Triggering
Event
Adanya pembayaran yang dilakukan oleh pembeli/ penyewa
4. Brief Staff finance yang sudah mendapat bukti pembayaran (baik tunai
147
Description maupun kredit) atas pembiayaan kios/ counter/ food court akan
memberikan status pembayaran 'Aktif'. Status aktif tersebut akan
diberikan apabila manajemen sudah menerima uang. Dengan
pemberian status aktif tersebut, maka seluruh bagian yang akan
menyiapkan kios/ counter/ food court akan bersiap menyiapkan
yang telah dipesan.
5. Actors Staff finance
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 4. staff sales
5. staff accounting
6. staff finance
7. staff building service
8. staff legal
9. staff TRo
8. Preconditions Staff finance akan memberikan status 'Aktif' atas pembiayaan
pemesanan yang dilakukan oleh pembeli/ penyewa. Pemberian
status ini akan diberika apabila manajemen telah menerima uang
tunai atas pemesanan yang dilakukan.
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
3. staff finance menerima
pembiayaan atas pemesanan
148
yang dilakukan oleh
pemesan
4. membuka layar status
pembiayaan
5. memilih pemesan yang
telah melakukan
pembiayaan atas pesanan
yang dilakukan
6. memberikan status ‘Aktif’
pada pemesan yang telah
melakukan pembiayaan
2.1 menampilkan layar status
pembiayaan
3.1 memilih daftar pemesanan
yang muncul di layar
4.1 menyimpan ke dalam sistem
11. Exeption
Conditions
Pembiayaan pemesan ditolak oleh bank (KPT)
TABEL 4.19 USECASE DESCRIPTION MELIHAT STATUS PEMBAYARAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Melihat status pembayaran
2. Scenario Layar yang menunjukan status pembayaran digunanakan untuk
membuat daftar pekerjaan yang harus dikerjakan oleh bagian-
bagian yang berkaitan dengan pemesanan dari sebuah kios/
counter/ food court. Layar tersebut hanya akan muncul pada
bagian-bagian yang berhubungan dengan pemesanan saja.
149
3. Triggering
Event
Adanya pembayaran yang dilakukan oleh pemesan
4. Brief
Description
Seluruh bagian yang berkaitan dengan pemesanan akan membuka
layar status pembiayaan yang dilakukan oleh pemesan. Status
pembiayaan akan berubah apabila bagian finance telah
memberikan status 'aktif' apabila telah terdapat pembayaran yang
diterima kepada bagian finance atas sebuah pesanan. bagian
finance yang telah memberika status 'Aktif' akan dimunculkan
dalam layar status pembiayaan pada bagian-bagian tersebut.
5. Actors Staff finance
6. Releted
Usecase
Mengisi status pembayaran
7. Stakeholers 1. staff sales
2. staff accounting
3. staff finance
4. staff building service
5. staff legal
6. staff TRo
7. general manager
8. Preconditions Pembiayaan yang telah dilakukan oleh pemesan akan dimasukan ke
dalam sistem. Pemasukan tersebut dilakukan oleh staff finance.
Pada saat setelah pemasukan tersebut dicatat maka akan
dimunculkan pada layar status pembayaran
150
9. Postconditions -
10. Flow of Event Actors System
1. staff seluruh departemen
akan membuka layar daftar
kerja mereka masing-
masing
1.1 memunculkan layar kerja
11. Exeption
Conditions
-
GAMBAR 4. 20 USECASE DESCRIPTION MENCETAK TAGIHAN SERVICE
CHARGE
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase Name Mencetak tagihan service charge
2. Scenario Tagihan service charge akan dicetak dan diberikan kepada
seluruh tenant yang telah bergabung. Pencetakan tersebut
bertujuan untuk mempercepat penagihan service charge
3. Triggering
Event
Adanya tagihan service charge bulanan yang harus dibebankan
kepada tenant
4. Brief
Description
Admin finance bertugas unuk mecetak tagihan service charge
akan membuka layar cetak tagihan. Dalam layar tersebut, admin
akan memilih periode pencetakan tagihan
5. Actors Admin finance
6. Releted -
151
Usecase
7. Stakeholers 1. admin finance
2. manager finance
8. Preconditions Adanya rutinitas setiap bulan yang harus dilakukan oleh admin
finance untuk mencetak tagihan service charge
9. Postconditions Tagihan Service Charge
10. Flow of Event Actors System
1. admin finance akan
membuka layar cetak
tagihan dan bulan
penagihan
2. mencetak tagihan service
charge
1.1 menampilkan layar cetak
tagihan
11. Exeption
Conditions
-
GAMBAR 4.21 USECASE DESCRIPTION MEMASUKAN DATA PENERIMAAN
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase
Name
Memasukan data penermaan
2. Scenario Dengan pemasukan data penerimaan yang dilakukan, kasir dapat
mempercepat proses pencatatan penermiaan
3. Triggering Adanya pembayaran yang dilakukan oleh tenant
152
Event
4. Brief
Description
Kasir akan mencatat seluruh pembayaran yang dilakukan oleh
tenant atas tagihan yang telah dikirimkan sebelumnya. Pencatatan
tersebut dapat dilakukan dengan pembayaran secara tunai, ataupun
setoran transefer bank.
5. Actors Kasir
6. Releted
Usecase
-
7. Stakeholers 1. kasir
2. manager finance
8. Preconditions Tenant yang telah menerima tagihan pembayaran service charge
akan membayarkan tagihannya tersebut (baik dalam bentuk tunai
ataupun transfer bank) akan mencatatkan pembayaran tersebut
9. Postconditions Bukti Pembayaran
10. Flow of Event Actors System
1. tenant yang telah menerima
tagihan akan datang kepada
kasir
2. kasir akan membuka layar
pendapatan
3. memasukan data
penerimaan dan menyimpan
penerimaan
2.1 memunculkan layar
pendapatan
3.1 menyimpan di dalam sistem
153
11. Exeption
Conditions
Tenant tidak mendapat tagihan
TABEL 4.22 USECASE DESCRIPTION MENCETAK PPJB
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase Name Mencetak PPJB
2. Scenario Mecetak PPJB merupakan bagian dari proses pemesanan, khusus
untuk pembelian kios, yang dilakukan oleh departemen legal
untuk memberikan perjanjian pengikat antara manajemen
dengan pembeli kios
3. Triggering Event Adanya pembelian kios yang telah dibiayai
4. Brief
Description
Staff legal akan melihat daftar aktif dari pembeli kios.
Berdasarkan data yang terdapat dalam layar tersebut, maka legal
akan mecetak PPJB berdasarkan data yang dimiliki dalam layar
tersebut
5. Actors Staff legal
6. Releted Usecase -
7. Stakeholers Pembeli kios
8. Preconditions Pemesan, khusus pembelian kios, telah melakukan pemesanan
atas kios yang dibeli dan telah melakukan tanggung jawabnya
atas pembiayaan pembelian kios tersebut.
9. Postconditions PPJB
10. Flow of Event Actors System
154
1. membuka layar cetak
PPJB
2. mencetak PPJB
1.1 memunculkan layar cetak
PPJB
2.1 mencetak PPJB
11. Exeption
Conditions
-
TABEL 4.23 USERCASE DESCRIPTION MENCETAK LAPORAN
PENERIMAAN KAS
NO Karakteristik Keterangan
1. Usecase Name Mencetak laporan penerimaan kas
2. Scenario Manajemen yang telah menerima penerimaan dari penjualan/
penyewaan/ pembayaran service charge membutuhkan
laporan penerimaan periodik
3. Triggering Event Adanya pendapatan yang diterima oleh manajemen atas
penjualan/ penyewaan/ pembayaran service charge
4. Brief Description Departemen accounting akan mencetak laporan penerimaan
periodik
5. Actors Staff accounting
6. Releted Usecase -
7. Stakeholers General manager
8. Preconditions -
9. Postconditions Laporan penerimaan kas
155
10. Flow of Event Actors System
1. staff accounting ingin
mencetak penerimaan
kas
1.1 menampilkan layar
penerimaan kas
11. Exeption
Conditions
-
156
6.3.2 System Sequence Diagram
4.3.2.1 System Sequence Diagram Semua Departemen
1. System Sequence DiagramLayar Masuk
sd Sequence System Layar Log In
Karyawan
:System
Log In()
add_N.I.K()
add_sandi()
access()
157
GAMBAR 4.17 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR MASUK
158
2. System Sequence Diagram Layar Melihat Daftar Kosong
159
GAMBAR 4.18 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR DAFTAR KOSONG
160
4.3.2.2 System Sequence Diagram Subsistem Sales
1. Mengisi Pesanan
GAMBAR 4.19 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR PESANAN
161
2. Mengisi Data Penyewaan
GAMBAR 4.20 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR SEWA BARU
162
3. Menghapus Pesanan
GAMBAR 4.21 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR PEMBATALAN
PESANAN
163
4. Mengubah Pesanan
GAMBAR 4.22 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR UBAH PESANAN
164
4.3.2.3 System Sequence Diagram Subsistem Building Service
1. Mengisi Data Kios
165
GAMBAR 4.23 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR MASTER KIOS
166
2. Mengisi Data Tenant
167
GAMBAR 4.24 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR MASTER TENANT
168
3. Mengisi Data counter
GAMBAR 4.25 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR MASTER COUNTER
169
4. Mengisi Data Food Court
170
GAMBAR 4.26 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR MASTER FOOD
COURT
171
5. Mengisi Daftar Kerja TRo
GAMBAR 4.27 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR DAFTAR KERJA TRo
172
6. Mengisi Data Perpanjangan Sewa
173
GAMBAR 4.28 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR PERPANJANGAN
SEWA
174
7. Mengisi Absensi Tenant
GAMBAR 4.29 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR ABSENSI TENANT
175
4.3.2.4 System Sequence Diagram Subsistem Finance
1. Mengisi Status Pembayaran
GAMBAR 4.30 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR STATUS
PEMBIAYAAN
176
2. Mencetak Tagihan Service Charge
sd Sequence System Layar Cetak Serv ice Charge
Admin Finance
:System
alt for pilih periode tagihan
alt for print
view_no_invoice()
select_bulan_tagihan()
select_tahun_tagihan()
hari_buka()
hari_tutup()
count(jumlah_service_charge, PPN)
print()
177
GAMBAR 4.31 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR CETAK SERVICE
CHARGE
178
3. Memasukan Data Penerimaan
179
GAMBAR 4.32 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR PEMBAYARAN
180
4.3.2.5 System Sequence Diagram Subsistem Accounting
Mencetak Laporan Penermimaan Kas
GAMBAR 4.33 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR PENERIMAAN KAS
181
4.3.2.6 System Sequence Diagram Subsistem Legal
Mencetak PPJB
182
GAMBAR 4.34 SYSTEM SEQUENCE DIAGRAM LAYAR CETAK PPJB
183
4.4 Use Case Realization
4.4.1 First Cut Diagram
class First Cut Class Diagram
pegawai
ms_tenant
transaksi_keuangan
pesanantransaksi_nonkeuangan
objek_jual
kios counter food_court
184
GAMBAR 4.35 FIRST CUT DIAGRAM
185
4.4.2 Sequence Diagram Data Access
4.4.2.1 Sequence Diagram Data Access Umum
1. Sequence Diagram Data Access Layar Log In
sd TLDS Layar LogIn
karyawan
<<boundary>>Log_In
Log_In_handler pegawai pegawai_DA<<Boundary>>main_form
log_in()
log_in()
log_in()
ini t_N.I.K()
init_N.I.K()add_N.I.K.()
add_N.I.K.()
add_sandi()
add_sandi()
get_data(N.I.K)
N.I.K., sandi()
access()
186
GAMBAR 4.36 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR LOG IN
187
2. Sequence Diagram Data Access Layar Daftar Kosong
sd TLDS Layar Daftar Kosong
Karyawan
<<boundary>>main_form
<<Boundary>>Layar_Daftar_Kosong
Layar_Daftar_Kosong_hendler kios kios_DA counter counter_DA food_court food_court_DA
view_daftar_kosong()
view_daftar_kosong()
view_daftar_kosong()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
get_data(no_OJ)
get_data(no_OJ)
get_data(no_OJt)
no_kios, luas_kios,harga_dasar,harga_sewa,harga_service_charge,status()
no_kios, luas_kios,harga_dasar,harga_sewa,harga_service_charge,status()
no_counter,luas_couter,harga_service_charge,status()no_counter,
luas_couter,harga_service_charge,status()
no_food_court,luas_food_court,harga_sewa_food_court,harga_service_charge,status()
no_food_court,luas_food_court,harga_sewa_food_court,harga_service_charge,status()
188
GAMBAR 4.37 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR DAFTAR
KOSONG
189
4.4.2.2 Sequence Diagram Data Access Subsistem Sales
1. Sequence Diagram Data Access Mengisi Pesanan
sd TLDS Layar Pemesanan
Sales
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>Layar_Pemesanan
Layar_Pemesanan_Hendler pesanan pesanan_DA kios kios_DA counter counter_DA food_court food_court_DAtransaksi_keuangan transaksi_keuangan_DA
loop for all
loop for sewa kios
loop for pembelian kios
loop for sewa counter
loop for sewa food court
opt for jenis transaksi
alt for sav e
alt for print
create_new_SP()
start_add(no_SP,tgl_SP)
start_add(no_SP,tgl_SP)
init_SP()
read_SP()
ini t_no_TK()
read_no_TK()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
select_jenis_transaksi(pembel ian_kios,sewa_kios, sewa_counter,sewa_food_court)
select_jenis_transaksi(pembel ian_kios,sewa_kios, sewa_counter,sewa_food_court)
add_data(nama_pemesan,no_KTP, no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah,telepon_kantor, telepon_hp,jenis_usaha, merk_dagang)
add_data(nama_pemesan,no_KTP, no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,jenis_usaha, merk_dagang)
select_tanggal_mulai_berdangang()
select_tanggal_mulai_berdagang()
select_no_kios()
select_no_kios()
get_data(no_OJ)
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
select_no_kios()
select_no_kios()
get_data(no_OJ)
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
select_cara_pembayaran()
select_cara_pembayaran()
add_data(angka_diskon_harga,angka_diskon_tunai,angka_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain)
add_data(angka_diskon_harga,angka_diskon_tunai,angka_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain)
count(nominal_diskon_harga,nominal_diskon_tunai,nominal_harga_akhir,nominal_PPN,harga_pengikat, total_bayar)
select_no_counter()
select_no_counter()
get_data(no_OJ)
luas_counter, harga_sewa()luas_counter,harga_sewa()
select_no_food_court()
select_no_food_court()
get_data(no_OJ)
luas_food_court, harga_sewa()luas_food_court,harga_sewa()
add_keterangan()add_keterangan()
save()
save()
save()
save()
save()
save()
print()
print()
190
GAMBAR 4.38 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR PEMESANAN
191
2. Sequence Diagram Data Access Mengisi Data Penyewaan
sd TLDS Layar Sewa Baru
Sales
<<Boundary>>Main_Form
<<Boundary>>Layar_Sewa_Baru
Layar_Sewa_Baru_Hendler pesanan pesanan_DA kios kios_DA counter counter_DA food_court food_courttransaksi_nonkeuangantransaksi_nonkeuangan_DA
loop for sewa kios
loop for sewa counter
loop for sewa food court
loop for all
alt for sewa baru
alt for sav e
alt for sav e
create_new_SB()
start_add(no_SB, tgl_SB)
start_add(no_SB, tgl_SB)
ini t_no_SP()
read_no_SP()
ini t_no_TNK()
read_no_TNK()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
add_no_SP()
add_no_SP()
get_data(no_SP)
nama_pesanan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,jenis_transaksi()
nama_pesanan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,jenis_transaksi()
get_data(no_OJ)
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa,service_charge()
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa,service_charge()
get_data(no_OJ)
luas_counter,harga_sewa,service_charge()
luas_counter,harga_sewa,service_charge()
get_data(no_OJ)
luas_food_court,harga_sewa,service_charge()
luas_food_court,harga_sewa,service_charge()
select_tgl_mulai_sewa()
select_tgl_mulai_sewa()
select_tgl_akhir_sewa()
select_tgl_akhir_sewa()
add_jaminan()
add_jaminan()
save()
save()
save()
save()
print()
print()
192
GAMBAR 4.39 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR SEWA BARU
193
3. Sequence Diagram Data Access Menghapus Pesanan
sd TLDS Layar Pembatalan Pesanan
Sales
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_pembatalan_pesanan
layar_pembatalan_pesanan_handler pesanan pesanan_DA kios kios_DA counter_DA counter_DA food_court food_court_DAtransaksi_keuangan transaksi_keuangan_DA
loop for sewa kios
loop for pembelian kios
loop for sewa counter
loop for sewa food court
loop for all
alt for hapus pesanan
alt for delete order
alt for print
create_new_SPP()
start_add(no_SPP, tgl_SPP)
start_add(no_SPP, tgl_SPP)
ini t_no_SP()
read_no_SP()
ini t_no_TK()
read_no_TK()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
add_no_SP()
add_no_SP()
get_data(no_SP)
nama_pemesan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,tanggal_mulai_dagang()
nama_pemesan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,tanggal_mulai_dagang()
get_data(no_OJ)
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
get_data(no_TK)
angka_diskon_harga,nominal_diskon_harga,angka_diskon_tunai,nominal_diskon_tunai ,nominal_harga_akhir,angka_PPN,nominal_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain,total_bayar()
angka_diskon_harga,nominal_diskon_harga,angka_diskon_tunai,nominal_diskon_tunai ,nominal_harga_akhir,angka_PPN,nominal_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain,total_bayar()
get_data(no_kios)
luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()luas_kios, harga_dasar,harga_sewa()
get_data(no_OJ)
luas_counter,harga_sewa()luas_counter,
harga_sewa()
get_data(no_OJ)
luas_food_court,harga_sewa()luas_food_court,
harga_sewa()
add_alasan()
add_alasan()
delete()
delete()
delete()
delete()
print()
print()
194
GAMBAR 4.40 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR PEMBATALAN
PESANAN
195
4. Sequence Diagram Data Access Mengubah Pesanan
sd TLDS Layar Ubah Pesanan
Sales
<<Boundary>>main_menu
<<Boundary>>layar_ubah_pesanan
layar_ubah_pesanan_handler pesanan pesanan_DA kios kios_Da counter counter_DA food_court food_court_DAtransaksi_keuangan transaksi_keuangan_DA
loop for sewa kios
loop for beli kios
loop for sewa counter
loop for sewa food court
loop for all
alt for penelusuran SP
loop for all
loop for sewa kios
loop for pembelian kios
loop for sewa counter
loop for sewa food court
opt for jenis transaksi
alt for ubah pesanan
alt for sav e
alt for print
create_new_SP()
start_add(no_SP,tgl_SP)
start_add(no_SP,tgl_SP)
init_no_SP()
read_no_SP()
init_no_TK()
read_no_TK()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
add_no_SP()
add_no_SP()
get_data(no_SP)
nama_pemesan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,jenis_usaha, merk_dagang,tanggal_mulai_dagang()
nama_pemesan, no_KTP,no_NPWP,alamat_permanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan,jenis_usaha, merk_dagang,tanggal_mulai_dagang()
get_data(no_OJ)
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
luas_kios,harga_dasar,harga_sewa()
get_data(no_TK)
cara_bayar,angka_diskon_harga,nominal_diskon_harga,angka_diskon_tunai,nominal_diskon_tunai,harga_akhir,angka_PPN,nominal_PPN,harga_pengikat,BPHTB, total_bayar()
cara_bayar,angka_diskon_harga,nominal_diskon_harga,angka_diskon_tunai,nominal_diskon_tunai,harga_akhir,angka_PPN,nominal_PPN,harga_pengikat,BPHTB, total_bayar()
get_data(no_OJ)
luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()
get_data(no_OJ)
luas_counter, harga_sewa()luas_counter,harga_sewa()
get_data(no_OJ)
luas_food_court, harga_sewa()luas_food_court,harga_sewa()
select_jenis_transaksi(pembelian_kios,sewa_kios, sewa_counter,sewa_food_court)
select_jenis_transaksi(pembelian_kios,sewa_kios, sewa_counter,sewa_food_court)
add_data(nama_pemesan,no_KTP, no_NPWP,alamat_pemanen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan)
add_data(nama_pemesan,no_KTP, no_NPWP,alamat_pemamen,alamat_sekarang,telepon_rumah_pemesan,telepon_kantor_pemesan,telepon_hp_pemesan)
select_tanggal_mulai_dagang()
select_tanggal_mulai_dagang()
select_no_kios()
select_no_kios()
get_data(no_OJ)
luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()luas_kios, harga_dasar,harga_sewa()
select_no_kios()
select_no_kios()
get_data(no_OJ)
luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()luas_kios, harga_dasar, harga_sewa()
select_cara_bayar()
select_cara_bayar()add_data(angka_diskon_harga,angka_diskon_tunai,angka_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain)
add_data(angka_diskon_harga,angka_diskon_tunai,angka_PPN, BPHTB,biaya_lain_lain)
count(nominal_diskon_harga,nominal_diskon_tunai,nominal_harga_akhir,nominal_PPN, total_bayar)
select_no_counter()
select_no_counter()
get_data(no_OJ)
luas_counter, harga_sewa()luas_counter, harga_sewa()
select_no_food_court()
select_no_food_court()
get_data(no_OJ)
luas_food_court, harga_sewa()luas_food_court, harga_sewa()
add_keterangan()
add_keterangan()
save()
save()
save()
save()
save()
save()
print()
print()
196
GAMBAR 4.41 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR UBAH
PESANAN
197
4.4.2.3 Sequence Diagram Data Access Subsistem Building Service
1. Sequence Diagram Data Access Mengisi Data Kios
sd TLDS Layar Master Kios
Staff Building Service
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_master_kios
layar_master_kios_hendler kios kios_DA
alt for create
alt for update
alt for delete
opt for cancel
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi , kondisi)_dinding_partisi, sedia_daun_rol ling, kondisi_daun_rolling, sedia_kunci_rolling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun, kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun, kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond, sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fall, kondisi_down_fall , sedia_box_rolling, kondisi_box_rolling, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu, sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fitting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB, kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power, sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
(a)
no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
view_ms_kios()
view_ms_kios()
view_ms_kios()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
add_data(a)
add_data(a)
select(b, c)
select(b, c)
select_no_kios()
select_no_OJ()
get_data(no_OJ)
data(a, b, c)data(a, b, c)
update_data(a, b, c)
update_data(a, b, c)
delete(no_kios)
delete(no_kios)
save()
save()save()
save()
save()
cancel()
cancel()
198
GAMBAR 4.42 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR MASTER KIOS
199
2. Sequence Diagram Data Access Mengisi Data Counter
sd TLDS Layar Master Counter
Staff Building Service
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_master_counter
layar_master_counter_handler counter counter_DA
alt for create
alt for update
alt for delete
opt for cancel
(a)
no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi, kondisi)_dinding_partisi , sedia_daun_rol ling, kondisi_daun_rolling, sedia_kunci_rolling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun, kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun, kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond, sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fall, kondisi_down_fall , sedia_box_rolling, kondisi_box_rolling, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu, sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fi tting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB, kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power, sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
view_ms_counter()
view_ms_counter()
view_ms_counter()
init_OJ()
read_no_OJ()
add_data(a1)
add_data(a1)
select(b, c)
select(b, c)
select_no_counter()
select_no_OJ()
get_data(no_OJ)
data(a1, b, c)
data(a1, b, c)
update_data(a1, b, c)
update_data(a1, b, c)
delete(no_counter)
delete(no_counter)
save()
save()save()
save()
cancel()
cancel()
200
GAMBAR 4.43 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR MASTER
COUNTER
201
3. Sequence Diagram Data Access Mengisi Data Food Court
sd TLDS Layar Master Food Court
Staff Bui lding Service
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_master_food_court
layar_master_food_court_handler food_court food_court
alt for create
alt for update
alt for delete
opt for cancel
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi, kondisi)_dinding_partisi , sedia_daun_roll ing, kondisi_daun_rolling, sedia_kunci_rolling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun, kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun, kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond, sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fall, kondisi_down_fall , sedia_box_rolling, kondisi_box_rolling, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu, sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fitting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB, kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power, sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
(d)
sedia_exhaust, kondisi_exhaust, sedia_meteran_air, kondisi_meteran_air, sedia_keran_air, kondisi_keran_air, sedia_grease, kondisi_grease, sedia_zink, kondisi_zink, sedia_shop_sign, kondisi_shop_sign, sedia_meja_pantry, kondisi_meja_pantry, sedia_meja_counter, kondis_meja_counter, sedia_pintu_keluar, kondisi_pintu_keluar, sedia_pintu_dalam, kondisi_pintu_dalam, sedia_kunci_pintu_luar, kondisi_kunci_pintu_luar, sedia_kunci_pintu_dalam, kondisi_kunci_pintu_dalam
(a2)
luas_food_court, no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
view_ms_food_court()
view_ms_food_court()
view_ms_food_court()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
add_data(a2)
add_data(a2)
select(b, c, d)
select(b, c, d)
select_no_food_court()
select_no_OJ()
get_data(no_OJ)
data(a2, b, c, d)
data(a2, b, c, d)
update_data(a2, b, c,d)
update_data(a2, b, c,d)
delete()
delete()
save()
save()save()
save()
cancel()
cancel()
202
GAMBAR 4.44 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR MASTER FOOD
COURT
4. Sequence Diagram Data Access Mengisi Daftar Kerja TRo
sd TLDS Layar Daftar Kerja TRo
TRo
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_daftar_karja_TRo
layar_daftar_karja_TRo_handler transaksi_keuangan transaksi_keuangan_DAtransaksi_nonkeuangan transaksi_nonkeuangan_DA pegawai pegawai_DApesanan pesanan_DA
loop for all
alt for daftar kerja
alt for penanggung jaw ab
alt for save
view_daftar_kerja_TRo()
view_daftar_kerja_TRo()
view_daftar_kerja_TRo()
init_no_SP()
read_no_SP()
ini t_no_TNK()
read_no_TNK()
ini t_no_TK()
read_no_TK()
init_N.I.K.()
read_N.I.K()
select_no_SP()
select_no_SP()
get_data(no_SP)
nama_pemesan,lokasi_pemesanan,tanggal_pemesanan,status_pembayaran,tanggal_mulai_dagang()
nama_pemesan,lokasi_pemesanan,tanggal_pemesanan,status_pembayaran,tanggal_mulai_dagang()
select_tanggal_mulai_periksa()
select_tanggal_mulai_periksa()
select_estimasi_selesai()
select_estimasi_selesai()
add_N.I.K()
add_N.I.K()
get_data(N.I.K)
nama, jabatan()
nama, jabatan()
save()
save()
save()
save()
203
GAMBAR 4.45 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR DAFTAR
KERJA TRo
204
5. Sequence Diagram Data Access Absensi Tenant
sd TLDS Layar Absensi
Staff Bui lding Service
<<Baundary>>main_form
<<Baundary>>layar_absensi_tenant
layar_absensi_tenant_handler transaksi_nonkeuangan transaksi_nonkeuangan_DA ms_tenant ma_tenant_DA karyawan karyawan_DA kios kios_DA counter counter_DA food_court food_court_DA
alt for absensi tenant
alt for penanggung jawab
loop for kios
loop for counter
loop for food court
view_no_absensi()
view_no_absensi()
view_no_absensi()
init_no_TNK()
read_no_TNK()
init_no_tenant()
read_no_tenant()
ini t_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
add_no_tenant()
add_no_tenant()
get_data(no_tenant)
nama_tenant,no_KTP_tenant,alamat_permanen_tenant,alamat_sekarang_tenant,telepon_rumah_tenant,telepon_kantor_tenant,telepon_hp_tenant,lokasi_dagang, jenis_usaha,merk_dagang,()
nama_tenant,no_KTP_tenant,alamat_permanen_tenant,alamat_sekarang_tenant,telepon_rumah_tenant,telepon_kantor_tenant,telepon_hp_tenant,lokasi_dagang,jenis_usaha,merk-dagang,()
get_data(no_OJ)
harga_sevice_charge()harga_sevice_charge()
harga_service_charge()
get_data(no_OJ)
harga_sevice_charge()
harga_sevice_charge()
get_data(no_OJ)
harga_sevice_charge()
harga_sevice_charge()
add_data(hari_buka, hari_tutup)
add_data(hari_buka, hari_tutup)
add_N.I.K()
add_N.I.K()
get_data(N.I.K)
nama, jabatan()
nama, jabatan()
save()save()
save()save()
205
GAMBAR 4.46 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR ABSENSI
TENANT
206
6. Sequence Diagram Data Access Mengisi Data Perpanjangan Sewa
sd TLDS Perpanjangan Sewa
Staff Building Service
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>Layar_Perpanjangan_Sewa
Layar_Perpanjangan_Sewa_Hendler transaksi_nonkeuangantransaksi_nonkeuangan_DA ms_tenant ms_tenant_DA kios kios_DA counter counter_DA food_court food_court
loop for kios
loop for counter
loop for food court
loop for all
alt for save
alt for print
(a3)
nama_tenant, no_KTP_tenant, alamat_permanen_tenant, alamat_sekarang_tenant, telepon_rumah_tenant, telepon_kantor_tenant, telepon_hp_tenant, lokasi_dagang, jenis_usaha, merk-dagang, luas_lantai, tanggal_mulai_dagang, status_kepemilikan, jenis_lokasi, kunci_awal, kunci_akhir
create_new_PjSK()
start_add(no_PjSK,tgl_PjSK)
start_add(no_PjSK,tgl_PjSK)
init_no_TNK()
read_no_TNK()
init_no_tenant()
read_no_tenant()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
add_no_tenant()
add_no_tenant()
get_data(no_tenant)
data(a3)
data(a3)
harga_sewa, service_charge()
harga_sewa, service_charge()harga_sewa, service_charge()
harga_sewa, service_charge()
harga_sewa, service_charge()harga_sewa, service_charge()
select_tgl_mulai_baru()
select_tgl_mulai_sewa_panjang()
select_tgl_akhir_baru()
select_tgl_akhir_sewa_panjang()
add_jaminan()
add_jaminan()
save()
save()
save()
save()
print()
print()
207
GAMBAR 4.47 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR
PERPANJANGAN SEWA
208
4.4.2.4 Sequence Diagram Data Access Subsistem Finance
1. Sequence Diagram Data Access Mengisi Status Pembayaran
209
GAMBAR 4.48 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR STATUS
PEMBIAYAAN
210
2. Sequence Diagram Data Access Mencetak Tagihan Service Charge
sd TLDS Layar Cetak Serv ice Charge
Admin Finance
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_cetak_service_charge
layar_cetak_service_charge_handler transaksi_nonkeuangan transaksi_nonkeuangan_DA
alt for pilih periode tagihan
alt for print
view_no_invoice()
view_no_invoice()
view_no_invoice()
init_no_TNK()
read_no_TNK()
select_bulan_tagihan()
select_bulan_tagihan()
select_tahun_tagihan()
select_tahun_tagihan()
get_data(hari_buka, hari_tutup)
hari_buka, hari_tutup()
print()
print()
211
GAMBAR 4.49 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR CETAK
SERVICE CHARGE
212
3. Sequence Diagram Data Access Memasukan Data Penerimaan
sd TLDS Layar Laporan Pendapatan
Kasir
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_pembayaran
layar_pembayaran_hendler transaksi_nonkeuangan transaksi_nonkeuangan_DAtransaksi_keuangan transaksi_keuangan_DA
opt for sav e
opt for print
loop for bayar serv ice charge
alt for sav e
alt for print
loop for pembayaran sewa
alt for j enis pembayaran
creat_new_no_invoice_pendapatan()
start_add(no_invoice_pendapatan, tgl_invoice)
start_add(no_invoice_pendapatan, tgl_invoice)
init_no_TK()
read_no_TK()
ini t_no_TNK()
read_no_TNK()
select_jenis_pembayaran(bayar_service_charge, bayar_sewa)
select_jenis_pembayaran(bayar_service_charge, bayar_sewa)
add_no_inovice()
add_no_invoice()
get_data(no_TK)
bulan_tagihan,tahun_tagihan,hari_buka()
bulan_tagihan,tahun_tagihan,hari_buka()
add_data(angka_diskon_sc)
add_data(angka_diskon_sc)
count(nominal_diskon_sc,nominal_PPN, total_sc)
add_data(jumlah_uang_diterima, bank_penjamin, no_resi)
add_data(jumlah_uang_diterima, bank_penjamin, no_resi)
save()
save()
print()
print()
add_no_PjSK()
add_no_TNK()
tanggal_mulai_baru,tanggal_akhir_baru()
add_data(jumlah_uang_diterima, bank_penjamin, no_resi)
add_data(jumlah_uang_diterima, bank_penjamin, no_resi)
save()
save()
print()print()
213
GAMBAR 4.50 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR PEMBAYARAN
214
4.4.2.5 Sequence Diagram Data Access Subsistem Accounting
Sequence Diagram Data Access Mencetak Laporan Penerimaan Kas
GAMBAR 4.51 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR CETAK
LAPORAN PENERIMAAN KAS
215
4.4.2.6 Sequence Diagram Data Access Subsistem Legal
Sequence Diagram Data Access Mencetak PPJB
sd TLDS Layar Cetak PPJB
Legal
<<Boundary>>main_form
<<Boundary>>layar_cetak_PPJB
layar_cetak_PPJB_handler pesanan pesanan_DAtransaksi_nonkeuangan transaksi_nonkeuangan_DA karyawan karyawan_DA transaksi_keuangan transaksi_keuangan_DA kios kios_DA
loop for memilih pemesan aktif
alt for cari karyawan
loop for cetak PPJB
alt for print
(a)
nama_pemesan, no_KTP, alamat_permanen, no_kios, luas_lantai, jenis_usaha, merk_tanggal, kunci_awal, kunci_final
(b)
harga_dasar, angka_diskon_harga, nominal_diskon_harga, angka_diskon_tunai, nominal_diskon_tunai, nominal_harga_akhir, angka_PPN, nominal_PPN, harga_pengikat, cara_bayar, bank_penjamin, jumlah_uang_diterima, tanggal_terima_uang
alt for sav e
create_new_no_PPJB()
start_add(no_PPJB, tgl_PPJB)
start_add(no_PPJB, tgl_PPJB)
init_no_SP()
read_no_SP()
init_no_TK()
read_no_TK()
init_no_TNk()
read_no_TNK()
init_N.I.K()
read_N.I.K()
init_no_OJ()
read_no_OJ()
select_data(no_SP)
select_data(no_SP)
get_data(no_SP)
data(a)
data(a)
get_data(no_TK)
data(b)
data(b)
get_data(no_OJ)
no_OJ,luas_lantai,harga_dasar()
no_kios,luas_lantai,harga_dasar()
add_N.I.K()
add_N.I.K()
get_data(N.I.K)
nama, no_KTP_pegawai, alamat_pegawai, jabatan()nama,no_KTP_pegawai,alamat_pegawai,jabatan()
Save()
Save()
Save()
Save()
print()
print()
216
GAMBAR 4.52 SEQUENCE DIAGRAM DATA ACCESS LAYAR CETAK PPJB
217
4.4.3 Updated Class Diagram
class Updated Class Diagram
pegawai
- N.I.K: int(50)- nama: char(100)- alamat: nvarchar(50)- tmpat_lahir: char(50)- tanggal_lahir: date- jabatan: char(50)- sandi: nvarchar(50)- access: nvarchar(25)
+ init_N.I.K()+ read_N.I.K()+ get_data()
objek_jual
- no_OJ: nvarchar(25)- a: nvarchar(50)- b: char(25)- c: char(25)- d: char(25)
+ init_no_OJ()+ read_no_OJ()+ save()+ delete()+ get_data()
ms_tenant
- no_tenant: nvarchar(25)- a3: nvarchar(100)
+ init_no_tenant()+ read_no_tenant()+ save()+ delete()+ get_data()
transaksi_keuangan
- no_TK: nvarchar925)- no_SP: nvarchar(25)- N.I.K: int(50)- no_kios: nvarchar(25)- no_counter: nvarchar(25)- no_food_court: nvarchar(25)- no_TNK: nvarchar(25)- no_tenant: nvarchar(25)- jenis_pendapatan: char(50)- cara_bayar: varchar(25)- angka_diskon_harga: int(25)- nominal_diskon_harga: int(25)- angka_diskon_tunai: int(25)- nominal_diskon_tunai: int(25)- nominal_harga_akhir: int(25)- angka_PPN: int(50)- nominal_PPN: int(50)- harga_pengikat: int(50)- BPHTB: int(50)- biaya_lain_lain: int(50)- bank_penjamin: char(50)- jumlah_uang_diterima: int(50)- bulan_tagihan: char(25)- angka_diskon_sc: int(50)- tahun_tagihan: char(25)- jaminan: int(50)- no_surat_pengajuan_KPT: nvarchar(25)- total_penerimaan_kas: int(50)- status_pemesan: char(25)- tanggal_terima_uang: date- no_resi: int
+ init_no_TK()+ read_no_TK()+ get_data()+ save()+ delete()
pesanan
- no_SP: nvarchar(25)- no_kios: nvarchar(25)- no_counter: nvarchar(25)- no_food_court: nvarchar(25)- jenis_pesanan: char(25)- nama_pemesan: char(100)- alamat_pemesan: nvarchar(100)- alamat_sekarang: nvarchar(100)- telepon_rumah_pemesan: int(50)- telepon_kantor_pemesan: int(50)- telepon_hp_pemesan: int(50)- jenis_usaha: nvarchar(50)- merk_dagang: nvarchar(50)
+ init_no_SP()+ read_no_SP()+ save()+ delete()+ get_data()
<<Controller>> Pesanan
+ init()+ view()+ print()
<<Controller>> pengaktifan_pesanan
+ init()+ print()
<<Controller>> pendapatan
+ init()+ view()+ print()
(a)
no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(b)
sedia_lantai_keramik, kondisi_lantai_keramik, sedia_dinding_partisi, kondisi)_dinding_partisi, sedia_daun_rolling, kondisi_daun_rolling, sedia_kunci_rol ling, kondisi_kunci_rolling, sedia_stopper_daun, kondisi_stopper_daun, sedia_handle_daun, kondisi_handle_daun, sedia_pengait_daun, kondisi_pengait_daun, sedia_karet_bawah, kondisi_karet_bawah, sedia_platfond, kondisi_platfond, sedia_rangka_platfond, kondisi_rangka_platfond, sedia_down_fal l, kondisi_down_fal l, sedia_box_rol ling, kondisi_box_roll ing, sedia_kaca_shop, kondisi_kaca_shop, sedia_daun_pintu, kondisi_daun_pintu, sedia_floor_hings, kondisi_floor_hings
(c)
sedia_disfuser, kondisi_disfuser, sedia_fi tting, kondisi_fitting, sedia_heat, kondisi_heat, sedia_box_MCB, kondisi_box_MCB, sedia_MCB, kondisi_MCB, sedia_saklar, kondisi_saklar, sedia_power, kondisi_power, sedia_telephone, kondisi_telephone, sedia_sprinkler, kondisi_sprinkler
(a1)
luas_counter, no_seri_kunci, jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_air, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(a2)
luas_food_court, no_seri_kunci , jumlah_kunci, no_KWH_meter, daya_listrik, no_ meter_ai r, diameter_pipa_air, no_SST, jumlah_SST_terpasang, harga_dasar, harga_sewa, harga_service_charge, status
(d)
sedia_exhaust, kondisi_exhaust, sedia_meteran_ai r, kondisi_meteran_air, sedia_keran_air, kondisi_keran_air, sedia_grease, kondisi_grease, sedia_zink, kondisi_zink, sedia_shop_sign, kondisi_shop_sign, sedia_meja_pantry, kondisi_meja_pantry, sedia_meja_counter, kondis_meja_counter, sedia_pintu_keluar, kondisi_pintu_keluar, sedia_pintu_dalam, kondisi_pintu_dalam, sedia_kunci_pintu_luar, kondisi_kunci_pintu_luar, sedia_kunci_pintu_dalam, kondisi_kunci_pintu_dalam
(a3)
nama_tenant, no_KTP_tenant, alamat_permanen_tenant, alamat_sekarang_tenant, telepon_rumah_tenant, telepon_kantor_tenant, telepon_hp_tenant, lokasi_dagang, jenis_usaha, merk-dagang, luas_lantai, tanggal_mulai_dagang, status_kepemilikan, jenis_lokasi , kunci_awal, kunci_akhir
transaksi_nonkeuangan
- no_TNK: nvarchar(25)- no_SP: nvarchar(25)- no_TK: nvarchar(25)- N.I.K: int(25)- no_kios: nvarchar(25)- no_counter: nvarchar(25)- no_food_court: nvarchar(25)- no_tenant: nvarchar(25)- hari_buka: int(25)- hari_tutup: int(25)- mulai_periksa: date- selesai_periksa: date- tgl_mulai_sewa: date- tgl_akhir_sewa: date- tanggal_mulai_baru: date- tanggal_akhir_baru: date
+ init_no_TNK()+ read_no_TNK()+ get_data()+ save()+ delete()
kios counter food_court
- d: char(25)
GAMBAR 4.53 UPDATED CLASS DIAGRAM
218
4.5 Designing The User Interface Layer
1. Menu Layar Utama
GAMBAR 4.54 USER INTERFACE LAYAR UTAMA
Layar utama adalah user interface awal yang digunakan dalam aplikasi Metro
Indah Mall. Penngguna dari user interface dari layar utama tersebut adalah seluruh
karyawan yang bekerja di Metro Indah Mall dan memiliki profile access terhadap
aplikasi Metro Indah Mall.
Tujuan dari penggunaan layar utama tersebut adalah sebagai jembatan yang akan
digunakan departemen yang berada di Metro Indah Mall, untuk bekerja. Layar utama
tersbut akan memunculkan departemen-departemen yang ada di Metro Indah Mall.
Fungsi layar utama yaitu sebagai jembatan antar departemen, maka layar utama
tidak mampu menghasilkan informasi yang bermafaat bagi para penggunan aplikasi
219
tesebut. Layar utama tidak akan memunculkan departemen-departemen yang mampu
menggunakan aplikasi tersebut apabila pengguna aplikasi tersebut melakukan log in
terlebih dahulu.
2. Menu Layar Masuk
GAMBAR 4.55 USER INTERFACE MENU LAYAR LOG IN
Layar log in adalah user interface yang digunakan oleh para pengguna aplikasi
Metro Indah Mall sebelum bekerja sesuai dengan departemennya masing-masing.
Pengguna layar tersebut adalah seluruh karyawan yang memiliki profile, yang mampu
menggunakan aplikasi tesebut.
Tujuan dari penggunaan user interface tersebut adalah untuk memberikan access
dari setiap karyawan yang menggunakan aplikasi tersebut sesuai dengan departemen,
tempat karyawan tersebut bekerja. Karyawan hanya akan mampu menggunakan aplikasi
220
tersebut sesuai dengan departemennya dan tidak dalam menggunakan aplikasi tersebut
untuk departemen yang berbeda.
Hasil dari user interface tersebut adalah seluruh karyawan yang diberikan access
terhadap aplikasi tersebut mampu bekerja sesuai dengan departemen-departemen
khusus. Pengkhusussan tersebut dikarenakan agar para karyawan tidak diperbolehkan
mengganggu pekerjaan departemen lainnya.
3. Menu Layar Daftar Kosong
GAMBAR 4.56 USER INTERFACE MENU LAYAR DAFTAR KOSONG
Layar daftar kosong adalah user interface yang bertujuan untuk mempilihatkan
kios, counter, dan food court yang masih kososng dan siap untuk dijual atau di sewakan.
Penggunan dari aplikasi tersebut adalah seluruh karyawan yang berada di Metro Indah
mall.
221
Tujuan dari layar daftar kosong tersebut adalah untuk meningkatkan rasa
tanggung jawab dari seluruh karyawan Metro Indah Mall terhadap kios, counter, dan
food court yang belum terjual atau disewakan. Seluruh karyawan bertanggung jawab
atas area yang masih kosong. Dengan demikian, seluruh karyawan dan antar departemen
dapat saling bekerja sama untuk mempercepat terjual atau disewakan area yang masih
ada.
Layar daftar kosong merupakan user interface yang hanya digunakan oleh
seluruh karyawan untuk melihat kios, counter atau food court yang belum terjual atau
disewakan. Fungsi layar tersbut, dikhususkan untuk melihat saja, maka layar tersebut
tidak menghasilkan laporan dalam bentuk fisik.
4. Menu Layar Pemesanan
GAMBAR 4.57 USER INTERFACE MENU LAYAR PEMESANAN
222
Layar pemesanan adalah user interface yang bertujuan untuk mencatat
pemesanan terhadap penjualan dan penyewaan yang terjadi di proses awal. Pengguna
dari layar pemesan tersebut adalah staff sales.
Tujuan dari layar tersebut adalah untuk mencatat seluruh pemesanan, untuk
penjualan dan penyewaan, yang dilakukan antara staff sales dengan calon tenant.
Pencatat tersebut dilakukan setelah terjadi kesepakatan negosiasi antara staff sales
dengan calon tenant tersebut.
Layar tersebut akan menghasilkan surat pesanan. Surat pesanan tersebut akan
diserahkan kepada calon tenant dan akan dijadikan arsip oleh departement sales.
5. Menu Layar Perubahan Pemesanan
GAMBAR 4.58 USER INTERFACE MENU LAYAR PERUBAHAN PESANAN
223
Layar peubahan pesanan merupakan layar pengembangan dari layar pemesanan.
Layar tersebut berfungsi untuk mengubah pencatatan pesanan yang telah dilakukan
dalam proses sebelumnya.
Tujuan dari layar tersebut adalah untuk mengubah pesanan yang telah dilakukan
sebelumnya. Perubahan tersebut dikarenakan adanya data atau informasi yang berubah
oleh calon tenant.
Layar tersebut akan menghasilkan surat pesanan dengan isi yang telah
diperharui. Surat pesanan yang lama, dengan data yang masih belum diperharui, akan
dihancurkan dan diganti dengan surat pesanan yang baru.
6. Menu Layar Pembatalan Pesanan
GAMBAR 4.59 USER INTERFACE MENU LAYAR PEMBATALAN PESANAN
224
Layar pembatalan pesanan merupakan layar pengembangan dari layar
pemesanan. Layar tersebut berfungsi untuk menghapus pesanan yang telah dilakukan
dalam proses sebelumnya.
Tujuan dari layar tersebut adalah untuk menghapus pesanan yang telah dilakukan
sebelumnya. Perubahan tersebut dikarenakan calon tenant menarik diri untuk bergabung
dengan Metro Indah Mall.
Layar tersebut akan menghasilkan surat pembatalah pesanan pesanan. Surat
pesanan yang lama, dengan data yang masih belum diperharui, akan dihancurkan dan
diganti dengan surat pembatalan pesanan.
7. Menu Layar Sewa Baru
GAMBAR 4.60 USER INTERFACE MENU LAYAR SEWA BARU
Layar sewa baru adalah layar untuk mencatat konfirmasi sewa. Layar tersebut
akan dapat digunakan apabila layar pesanan
225
Tujuan dari layar tersebut untuk memberi konfirmasi untuk penyewaan bagi
paara calon tenant yang menyewa di Metro Indah Mall. Dengan pemberian konfirmasi
tersebut akan memberikn kepastian kepada calon tenant.
Layar sewa baru akan mampu mencetak surat konfirmasi sewa. Surat konfirmasi
sewa tersebut merupakan surat yang dikhususkan bagi para calon tenant yang menyewa
kios/ counter/ food court di Metro Indah Mall.
8. Menu Layar Status Pembiayaan
GAMBAR 4.61 USER INTERFACE MENU LAYAR STATUS PEMBIAYAAN
Layar status pembiayaan adalah layar yang digunakan untuk memberikan status
aktif kepada seluruh calon tenant yang telah melakukan pembiayaan terhadap
pemesanan yang dilakukan. Layar tersebut tidak dikhususkan untuk pemesanan
pembelian kios saja, tetapi untuk seluruh pemesanan yang terjadi.
226
Tujuan adanya layar status pembiayaan tersebut adalah untuk memberikan status
aktif atas pembiayaan pemesanan. Berdasarkan pemberian status aktif tersebut, maka
pesanan akan segera diproses untuk disiapkan yang telah dipesan.
Layar tersebut hanya memberikan status aktif bagi pesanan yang telah dibiayai.
Karena fungsi dari layar tersebut yang hanya memberikan status aktif pada pesanan,
maka layar tersebut tidak menghasilkan laporan yang digunakan dalam bentuk fisik.
9. Menu Layar Cetak Service Charge
GAMBAR 4.62 USER INTERFACE MENU LAYAR CETAK SERVICE
CHARGE
Layar cetak service charge adalah layar yang digunakan untuk mencetak seluruh
tagihan service charge yang akan ditagihkan ke seluruh tenant yang berdagang di Metro
Indah Mall. Layar dapat diakses oleh admin finance.
Layar cetak service charge tersebut akan mencetak seluruh tagihan service
charge yang akan dibebankan ke seluruh tenant. Layar tersebut dirancang sederhana
untuk mencetak seluruh tagihan secara bersamaan.
227
Hasil dari layar cetak service charge tersebut adalah tagihan service charge.
Tagihan tersebut akan diberikan ke seluruh tenant berdasarkan lokasi dagang masing-
masing.
10. Menu Layar Pembayaran
GAMBAR 4.63 USER INTERFACE MENU LAYAR PEMBAYARAN
Layar pembayaran adalah layar yang digunakan untuk mencatat seluruh
pembayaran yang dilakukan oleh tenant kepada manajemen Metro Indah Mall. Layar
pembayaran tersebut digunakan oleh kasir sebagai petugas yang bertanggung jawab atas
pembayaran oleh para tenant.
Tujuan dari layar pembayaran tersebut adalah untuk mencatat seluruh
pembayaran yang dilakukan oleh para tenant. Dalam layar tersebut akan mencatat
pembayaran dari tagihan service charge, dan pembayaran perpanjangan sewa oleh para
tenant.
228
Hasil dari layar tersebut adalah bukti pembayaran bukti bayar. Bukti bayar
tersebut akan diserahkan kepada tenant sebagai bukti pembayaran sah yang diberikan
oleh manajemen Metro Indah Mall.
11. Menu Layar Master Kios
GAMBAR 4.64 USER INTERFACE MENU LAYAR MASTER KIOS
Layar master kios adalah master yang dikhususkan untuk kios. Master kios
merupakan keseuluruhan informasi yang berkaitan dengan kios. Departemen yang
memiliki akses penuh terhadap layar master kios adalah departemen building service.
Tujuan dari layar master kios adalah memberikan informasi yang berkaitan
dengan kios. Dengan informasi tersebut maka, informasi, yang berkaitan dengan kios,
dapat diakses oleh bagian lain membutuhkan informasi tersebut.
Salah satu informasi yang terdapat dalam layar master kios adalah berkaitan
status dari kios tersebut. status yang diberikan adalah status sudah atau belum terjual
atau disewakannya kios tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, maka dapat diketahui
kios yang belum terisi oleh tenant.
229
12. Menu Layar Master Counter
GAMBAR 4.65 USER INTERFACE MENU LAYAR MASTER COUNTER
Layar master counter adalah master yang dikhususkan untuk counter. Master
counter merupakan keseuluruhan informasi yang berkaitan dengan counter. Departemen
yang memiliki akses penuh terhadap layar master counter adalah departemen building
service.
Tujuan dari layar master counter adalah memberikan informasi yang berkaitan
dengan counter. Dengan informasi tersebut maka, informasi, yang berkaitan dengan
counter, dapat diakses oleh bagian lain membutuhkan informasi tersebut.
Salah satu informasi yang terdapat dalam layar master counter adalah berkaitan
status dari counter tersebut. status yang diberikan adalah status sudah atau belum
disewakannya counter tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, maka dapat diketahui
230
counter yang belum terisi oleh tenant.
231
13. Menu Layar Master Food Court
GAMBAR 4.66 USER INTERFACE MENU LAYAR MASTER FOOD COURT
Layar master food court adalah master yang dikhususkan untuk cood court.
Master food court merupakan keseuluruhan informasi yang berkaitan dengan food court.
Departemen yang memiliki akses penuh terhadap layar master food court adalah
departemen building service.
Tujuan dari layar master food court adalah memberikan informasi yang berkaitan
dengan food court. Dengan informasi tersebut maka, informasi, yang berkaitan dengan
food court, dapat diakses oleh bagian lain membutuhkan informasi tersebut.
Salah satu informasi yang terdapat dalam layar master food court adalah
berkaitan status dari food court tersebut. status yang diberikan adalah status sudah atau
belum disewakannya food court tersebut. Berdasarkan informasi tersebut, maka dapat
diketahui food court yang belum terisi oleh tenant.
232
14. Menu Layar Master Tenant
GAMBAR 4.67 USER INTERFACE MENU LAYAR MASTER TENANT
Layar master tenant adalah master yang dikhususkan untuk tenant. Master tenant
merupakan keseuluruhan informasi yang berkaitan dengan tenant. Departemen yang
memiliki akses penuh terhadap layar master tenant adalah departemen building service.
Tujuan dari layar master tenant adalah memberikan informasi yang berkaitan
dengan tenant. Dengan informasi tersebut maka, informasi, yang berkaitan dengan
tenant, dapat diakses oleh bagian lain membutuhkan informasi tersebut.
Informasi yang terdapat dalam layar master tenant adalah berkaitan masa sewa
dan tanggal masuk tenant tersbut. Maka dengan demikian, para pengguna informasi
dapat mengetahui tanggal jatuh tempo dari masa sewa tenant tersebut.
233
15. Menu Layar Daftar Kerja TRo
GAMBAR 4.68 USER INTERFACE MENU LAYAR DAFTAR KERJA TRo
Layar daftar kerja TRo adalah layar yang digunakan oleh pegawai bagian TRo
untuk melakukan pekerjaannya. Dalam layar tersebut memiliki informasi daftar pesanan
yang telah diberikan status aktif. Departemen yang mampu mengakses layar tersebut
adalah departemen building service sub departemen TRo.
Tujuan dari layar daftar kerja TRo adalah untuk memberikan informasi kepada
TRo dalam bekerja. Layar tersebut akan menunjukan daftar kerja yang merupakan
tanggung jawab TRo dalam menyiapkan area untuk pedangan yang telah melakukan
pembiayaan atas pesanan yang dilakukan.
Layar daftar kerja TRo akan memasukan Berita Acara Serah Terima (BAST)
yang akan diberikan kepada Tenant. BAST adalah hasil pemeriksaan yang dilakukan
234
oleh bagian TRo atas pesanan yang telah dibiayaai.
235
16. Menu Layar Perpanjangan Sewa
GAMBAR 4.69 USER INTERFACE MENU LAYAR PERPANJANGAN SEWA
Layar perpanjangan sewa adalah layar yang akan mencatat perpanjangan sewa
oleh para tenant yang masa sewanya telah jatuh tempo. Akses terhadap layar tersebut
secara penuh merupakan tanggung jawab para pegawai departement building service
Layar perpanjangan sewa tersebut bertujuan untuk mencatat seluruh
perpanjangan sewa. Perpanjgan sewa tersebut dapat dilakukan apabila tenant yang telah
hampir habis masa sewanya akan memperpanjang masa sewanya.
Layar perpanjangan sewa tersebut akan menghasilkan surat konfirmasi sewa.
Surat tersebut akan diberikan kepada tenant yang telah melakukan pemberitahuan untuk
memperpanjang masa sewanya.
236
17. Menu Layar Absensi Tenant
GAMBAR 4.70 USER INTERFACE MENU LAYAR ABSENSI TENANT
Layar absensi tenat adalah layar yang digunakan untuk memasukan informasi
absensi tenant untuk membuka kios/ counter/ food courtnya. Pegawai yang bertanggung
jawab atas input terhadap layar tersebut adalah pegawai dari departemen building
service.
Tujuan dari layar tersebut adalah sebagai informasi yang akan dimasukan
kedalam tagihan service charge. Jumlah hari tidak buka dari tenant akan kenakan penalti
atas tidak bukanya kios/ counter/ food court yang dimiliki oleh tenant tersebut.
Pegawai yang mamasukan data hari buka dan hari tutup akan bertanggung jawab
penuh atas data yang dimasukan ke dalam layar absensi tenant tersebut. Apabila terdapat
kesalahan pada saat pemasukan data tersebut, maka pegawai yang bertugas memasukan
237
data akan menerima teguran.
238
18. Menu Layar Cetak PPJB
GAMBAR 4.71 USER INTERFACE MENU LAYAR CETAK PPJB
Layar cetak PPJB adalah layar yang berfungsi untuk mencetak Perjanjian
Pengikat Jual Beli (PPJB) atas kios yang telah dibeli. Data-data yang terdapat dalam
layar tersebut adalah data dari pesanan yang telah mendapatkan status aktif dari
departement finance.
Tujuan dari layar cetak PPJB tersebut adalah untuk mempermudah tugas dari
departemen legal untuk mencetak PPJB bagi para pembeli kios. Dengan layar tersebut
maka, tugas departemen legal untuk mencetak PPJB akan semakin cepat.
Hasil cetak dari layar cetak PPJB tersebut adalah PPJB. PPJB tersebut akan
diberikan kepada tenant yang telah melakukan pemesanan dan membayar atas pesanan
yang dilakukannya tersebut.
239
19. Menu Layar Cetak Penerimaan Kas
GANBAR 4.72 USER INTERFACE MENU LAYAR CETAK PENERIMAAN KAS
Layar cetak penerimaan kas adalah layar yang akan mencetak seluruh
penerimaan kas yang diterima oleh manajemen Metro Indah Mall. Departemen yang
bertanggung jawab atas layar tersebut adalah departemen accounting.
Layar cetak penerimaan kas akan memberikan informasi pemasukan kas yang
diterima manajemen Metro Indah Mall dari pendapatan sewa, dan service charge.
Laporan yang akan dihasilkan dari layar tersebut akan menjadi informasi yang berguna
bagi general manager dalam memilih teknik penjualan yang terbaik sesuai dengan
keadaan Metro Indah Mall.
240
4.6 Navigation Diagram
GAMBAR 4.73 NAVIGATION DIAGRAM
241
4.7 Rencana Pengaturan Implementasi
4.7.1 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
Rancangan sistem informasi penjualan dan penyewaan pada Metro Indah
Mall akan dikembangkan dengan menggunakan spesifikasi perangkat keras
sebagai berikut, yaitu
1. Server
a. Processor : Intel Core 2 Duo
b. RAM : DDR2 4 GB
c. Harddisk : 2 TB
d. Monitor : LCD TV 24”
e. Keyboard dan mouse
2. Client
a. Processor : Intel Core 2 Duo
b. RAM : DDR2 4 GB
c. Harddisk : 500 GB
d. Monitor : LCD TV “21”
e. Keyboard dan mouse
3. Printer
4. Bahasa Pemprograman
a. Aplikasi : Visual Studio 2012
b. Database : MySQL
5. Operating System
a. Sistem operasi :Microsoft Windows XP Professional SP3
242
243
4.7.2 Infrakstruktur Jaringan
Pada gambar 4.73 digambarkan bahwa rancangan infrastruktur jaringan
yang akan diimplementasi, sebagai usulan, adalah dengan menggunakan
arsitektur client – server. Tujuan dari penggunana arsitektur tersebut dikarenakan
244
GAMBAR 4.74 INFRASTRUKTUR (USULAN) METRO INDAH MALL
245
sistem informasi yang dirancang untuk mengintegrasikan antar departemen yang
bertujuan untuk mempecepat aliran informasi antar departemen.
4.7.3 Security Access Rancangan Sistem Informasi Metro Indah Mall
Perancangan security access pada sistem informasi Metro Indah Mall
digambarkan pada gambar 4.74. Dalam gambar tersebut dijelaskan tahapan
security seseorang dalam menggunakan sistem yang terdapat pada Metro Indah
Mall. Tujuan dari perancangan tersebut adalah pengendalian internal dalam
penggunana sistem yang dirancang.
Seorang pengguna harus terlebih dahulu log in terhadap operating system
yang terdapat dalam pada setiap komputer yang terpasang di kantor tersebut.
apabila orang tersebut dapat memasukan username dan password secara tepat,
maka orang tersbut akan secara otomatis akan disesuaikan dengan profil yang
dikhususkan terhadap orang yang masuk ke dalam OS tersebut.
Penggunaan profil ditujukan untuk mengetahui, apakah orang tersebut
dapat melakukan acces terhadap aplikasi Metro Indah Mall. Orang yang tidak
dapat meng access aplikasi Metro Indah Mall hanya dapat melakukan pekerjaan
standart lainnya. Seseorang yang dapat meng access aplikas Metro Indah Mall
akan dimunculkan icon aplikasi, dan orang tersebut dapat membuka aplikasi
tesebut.
Aplikasi Metro Indah Mall mengharuskan para pengguna aplikasi
tersebut untuk memasukan nomor induk karyawan dan sandi sebelum melakukan
pekerjaan dengan aplikasi tersebut. orang yang dapat memasukan N.I.K dan
246
sandi secara tepat akan dibukakan access sesuai dengan department, tempat
orang tersebut bekerja.
act access
Users Operating System MIM Application
Start
Log In OS
Log InOSSukses?
Profi le?
Memunculkan Icon Aplikasi
MIM
Log In Aplikasi MIM
Log InAplikasiSukses?
Sales Finance
Accunting
Building Serv ice
Legal
Finish
Icon Aplikasi
MIM tidak
Muncul
Gagal
Tersedia
Gagal
SuksessebagaiSales
Suksessebagaifinance
SuksesSebagaiAccounting
Suksessebagaibuildingservice
SuksessebagaiLegal
Tidak Tersedia
247
GAMBAR 4.75 SECURITY ACCESSI PADA RANCANGAN SISTEM
INFORMASI METRO INDAH MALL
248
4.7.4 Rancangan Implementasi
Metode yang digunakan untuk implementasi sistem informasi penjualan
dan penyewaan pada Metro Indah Mall adalah metode parallel. Metode ini
diimplementasika secara bersamaan dengan sistem yang sedang berjalan dengan
melakukan adaptasi ke sistem baru. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resiko
kerugian yang mungkin timbul selama proses adaptasi ke sistem baru, misalnya
ketidaksiapan user dalam menggunakan sistem baru. Penggunaan metode
tersebut menggunakan tabel Gantt Chart model sebagai schedule
pengimplementasian sistem baru. Tabel 4.22 merupakan tabel yang
mengilustrasikan rencana implementasi sistem informasi dan penyewaan
(usulan) dengan menggunakan Gantt Chart Model.
TABEL 4.24 RENCANA IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI PENJUALAN
DAN PENYEWAAN DENGAN GANTT CHART MODEL